Emang di n3gara no 1 agamis ini ada adab,etika,moral dan akhlak pejabat? Saya sdh ajarkan anak2 saya membuang itu semua saat mrk memasuki usia 17 thn s3bagai syarat bertahan di Indonesia.
dalam hidup di dunia ini kita di hadapkan pada banyak pilihan tugas kita adalah memilah dan memilih maka berilmu dan ber imanlah untk bisa memilih yg baik dan benar yg pada akhirnya kita sendiri yg akan di mintai pertanggung jawaban atas pilihan itu secara nafsi - nafsi
Sudah Dirusak oleh Pengusaha2 Oligarki China dg Membudayakan Suap, Sogok, Kolusi dg Pejabat2 Negeri ini... Makanya mereka dapatkan Hak Pengelolaan Lahan sampai Jutaan Hektar Luasnya ..
@@KabarLangit429 sebagai anak bangsa kita mesti CERDAS SECARA INTELEKTUAL DAN SECARA SPIRITUAL mesti peduli menjaga kedaulatan bangsa dan negara INDONESIA jgn mau di kadalin para orang2 asing serta para anak bangsa yg jadi pengkhianat bangsa dan negara yg tidak taat peraturan yg hanya mencari aman & yaman sendiri negara kita merdeka bukan dari hadiah bukan dari hasil pemberian,dari negara manapun KEMERDEKAAN negara kita dari hasil perjuangan pengorbanan harta , tetesan keringat dan darah maka kita harus jaga dgn baik dan benar kita adalah pewaris kemerdekaan bukan perintis kemerdekaan mestinya harus totalitas loyalitas akan kedaulatan bangsa dan negara ini ,kita tidak anti asing silahkan datang dan berinvestasi di negeri ini tapi taati peraturan konstitusi ( UUD '45,PANCASILA , BHINNEKA TUNGGAL IKA )yg ada yg berlaku di negara ini hayo saudaraku sebangsa setanah air kita harus bersatu menjaga kebersamaan keutuhan negara dan bangsa sampai titik darah penghabisan serahkan segala urusan kepada yg berilmu berpengalaman di.bidangnya ( AHLINYA ) biar semua berjalan sesuai arah dan jelas cita2yg akan kita capai.
Kagum banget dengan idealismenya Prof. Chusnul pada dunia akademik. Semoga hal tersebut bisa diserap oleh sebagian besar para akademisi Indonesia, untuk masa depan negara yang lebih baik.
@@julisalim1236 kurng baik apa Sukarno ...,gusdur....tetep kurang baik lawan politiknya ...kurang baik apa Jokowi tetep di mata ibu itu kurang jelek ,coba kasih jabatan kepada ibu itu gubernur walikota atau rektor ...coba
Benar Bu...sy dua tahun di Pasca UI, penuh perjuangan...naik kreta sangat berdesakan...Sehat selalu Bu Chusnul...bangga menjadi salah satu mahasiswa ibu❤❤❤. Bu Chusnul benar strik tapi sangat dihormati ..
@@UliSharbinie gak ada hubungannya, itu karena kamu gak punya duit saja jadi kemana2 naik kereta. Yang penting dari susah payahnya kuliah adalah mengerjakan tugas dengan jujur dan dilakukan sendiri bukan dikerjakan orang lain. Mau lu naik mobil/helikopter ke kampus, kalo itu dikerjakan sendiri itu baru berintegritas.
Itu hanya ingin menunjukkan bahwa untuk mendapatkan sesuatu hrs ditempuh dengan penuh perjuangan, jangan hanya dengan mengandalkan bapaknya, pamannya atau hanya dengan cara menjilat. Malu dong .... Jaman gini moso' masih berbudaya menjilat, moso' masih memanfaatkan jasa paman, bapaknya cawe2, malu dong sama rakyat jelata......
@@MuzmarQoimin justru budaya baru ini mau mereka populerkan.....tujuannya merusak tatanan.....mereka ramai2 masuk ke perguruan tinggi ato universitas memang sengaja di gembosi, menormalisasi, dan merusak...baik citra dan kepercayaan.....biar salah satu-nya sifat kritis menjadi hilang....
setelah dengar cerita bu chusnul justru saya lebih bangga gak pernah diterima masuk ui waktu umptn, jadi masuk kampus swasta. sekarang dapet beasiswa mau s2 di eropa. bye kampus dalam negeri.
Sama saya juga S2 teknik UI, yang lain libur semester,, gue musti ke kampus kadang hari sabtu tetap ke kampus untuk rancang bangun alat thesis, Alhamdulillah selesai tepat waktu
Selalu? wkwkwk. Coba telusurui jejak digitalnya, biar tidak salah muji2 orang. Malas baca, malas googling, bikin jadi pekok Kecuali ente memang anti googling karena google beragama kapir. "mencintai INdonesia"---- > apa buktinya ?, bukannya dia penyebar hoax dan kebencian? Cuba ente reply ane , setelah ente googling kapir
Sejak pendidikan diurus kang ojol kesayangan si Mulyono, makin marak kecurangan yang menodai pendidikan tinggi. Bahkan gelar Doktor pun jadi komoditi jual beli yang dianggap merosot nilainya. Benar-benar memalukan!
Mulyono & tukang ojol sama seperti 11 -12 kata Bung Rocky Gerung... Orang Dunggu Klu ditanya jawabnya : Kok tanya saya tanya saja pada orangnya sendiri....😊😊😊
Presidennya gak jelas ijazahnya, menteri pendidikannya gak S3, hanya S2 MBA yg tdk dididik sbg periset. Jadi bgm mengharapkan mereka paham pendidikan dan riset???
Cuba neng dinda googling dulu siapa nenek peot propessor ini. Dari situ neng bisa narik kesimpulan ke dongokan yang tersembunyi di otak si peoot ini meski terkadang dibungkus potongan2 (seolah ) kebenaran. SI nenek itu bisa saja dikandangi jauh2 hari lalu kalo orang yg diomongin tersinggung dengan hoax nya
@@bimomarqu4231itu berarti Bu Chusnul M.menerapkan ilmu dikdaktik metodik nya waktu di SPG.karena disitu ada pendidikan moralnya, kejujuran nya selain dulu ada mapel PMP
TERIMA KASIH BU PROF... SEHAT SELALU PANJANG UMUR... SUNGGUH LUAR BIASA PEMBELAJARAN YG IBU BERIKAN... DENGAN DEMIKIAN ARTINYA PARA PENERIMA GELAR PROFESOR YG TIDAK MENEMPUH JALUR YG SEMESTINYA MEREKA ITU ADALAH PROFESOR "ABAL2 " MALU APA MALU... KRISIS MORAL & AKHLAK, NAUZUBILLAH MINZALIQ
Setuju pake banget pak Abraham Samad👍 Mashaallah semoga masih Ada pengajar seperti ibu Chusnul yang mengajarkan dunia dan akhirat. Semangat terus ibu, In Syaa Allah selalu dilindungiNya.aamiin allahumma aamiin🤲🏻
Ibu memang bukan sekedar expert in education and intellectuality, tapi revolutionary !! Saya berpikir dan berpendapat, bahwa gagasan-gagasan Ibu bukan utopia, tapi sangat realiatis dan mendesak diimplementasikan pada realitas dalam negeri kita.
Benar prof... masalah dlm dunia pendidikan sdh lama terjadi baik di PTN jg PTS. Dari mana prof kt memulainya lg di era kini. Para pejabat dr berbagai institusi , pengusaha jg artis... menjadi bagian dr kerusakan sistem tsb.
MaasyaaAllooh...bu Husnul M luarbiasa... berani mmbongkar hal ini dunia pendidikan memang sedang prihatin bu Husnul ternyata basic kita ad kesamaan sama2 dari SPG❤
Salah brow. Itulah karakter bangsa kita. Dr kalangan bawah sampai elit, banyak terjangkit penyakit amoral. Hrs diakui bersama bhw lemahnya jiwa militansi bangsa ini. Lbh dekat kpd mental spekulant dan oportunis. Lemah rasa malunya,
Sangat setuju dg ibu Kusnul dosen UI, hrs dibuka kasus ini, memang sebelum era ini sdh ada tetapi tdk terlalu abal², asal banyak duitnya bisa nyandang gelar tumenggung. Namanya raja jawa
Sangat memprihatinkan ketika Lemb.Pendidikan lebih PT (negeri/swasta) yg kehilangan idealisme dg mengobral gelar yg pantas diduga dg imbalan konvensasi (bisa materi/jabatan/....?). Lembaga Pendidikan yg shrnya sebagai benteng moral/etika/idealisme suatu Bgs,kehilangan jatidirinya. Jk demikian,apa yg diharapkan jika PT sbg lembaga yg memproduk SDM suatu Bgs dirusak oleh oknum2 PT itu sendiri.
Masyaa Allah apa yang di sampaikan ibu Chusnul benar pendidikan kita sekarang udah hancur anak bangsa yang tidak bermoral Alkhlk jadi mintak tolong sama pemerintah jadikan lah anak bangsa kita berkualitas iman moral hakidah
Terima kasih pak Abraham dan Ibu Chusnul sudah berbagi ilmu. Jadi ingin kuliah lagi dan penasaran belajar di kelas Ibu Chusnul, pasti idealisme banyak menular 😊 sehat selalu
Jika disitu negara, pimpinan negara tersebut pendidikannya tidak jelas ijazahnya, maka rakyat yang dipimpinnya akan menganggap pendidikan itu tidak penting, dan berakibat negara tersebut akan runtuh
Betul setujuh Bang.jd para Prof .S2.S1 yg bener2 ambil desertasinya.sidangnya.dengan kuliah bertahun2. Di kalahkan sama prof yg dapetnya.1th.ada yg kurang mlah.. kalah sama jabatan dan uang ^^....
Mantap Ibu Husnul. Benar dan sangat benar kalau kwalitas pendidikan di Indonesia masih jauh rendah dibanding dengan banyak negara lainnya. Makanya semua ijasah lulusan apapun dari Indonesia tidak diakui di Switzerland 😢
suara2 kita sbg rakyat yg memegang teguh kejujuran serta kebenaran seperti nya tidak di gubris sama sekali sejak sebelum kampanye pilpres memang sdh busuk sekali semua institusi di negara ini !!
Saat ini banyak oknum ASN/Pegawai Pemerintah (Negeri) yang "kuliah" hanya mencari gelar saja. ASN/Pegawai Pemerintah (Negeri) memerlukan "gelar", universitas memerlukan "uang". Semoga kedepan bisa diperbaiki
Pak Prabowo harus jadikan Ibu Dosen kita ini sbg SALAH SATU PENASEHAT PRESIDEN DIBIDANG PENDIDIKAN NASIONAL BANGSA ...agar MARWAH KELUHURAN BUDI PEKERTI BANGSA yg sdh Rusak Parah ini bisa diperbaiki demi kedepan menjadi Bangsa yg punya Integritas dan Budi pekerti.... Semoga saja beliau mendengar dan setuju...ut merevolusi nesar besaran sistem dan tata kelola Pendidiikan Nasional Negara ini...
Sangat setuju kritik dari Prof. Husnul tentang praktik² pendidikan yang menghancurkan esensi pendidikan itu sendiri. Kaitannya dengan esensi pendidikan bahwa pendidikan senantiasa kita pahami sebagai suatu proses dan pendidikan sebagai suatu tujuan. Dalam diskusi ini, penyimak menyingkap bahwa beliau lebih banyak mengurai ttg pendidikan sebagai sebuah proses, sehingga banyak menyudut ttg modus obral gelar. Mungkin berbeda jika Prof Husnul juga mengurai ttg Pendidikan sebagai suatu tujuan. Hal ini mengingat bahwa output pendidikan bukan semata untuk menjadi akademisi dan atau peneliti. Luaran pendidikan juga tentu ada yang jadi praktisi. Hal lain juga disayangkan bahwa sistem pendidikan di Indonesia, baik melalui paradigma generalism maupun paradigma spesialism, batasannya tidak jelas... 😊🙏
"Yang (paling) merusak dunia pendidikan karena adanya para pejabat yang menginginkan gelar-gelar tapi tidak mau belajar". Pernyataan tersebut ini 100 persen benar. Puluhan ribu pejabat dalam segala tingkatan di Indonesia ini menggunakan gelar-gelar palsu. Terima kasih kepada Bapak Dr. Abraham Samad dan Ibu Dr. Chusnul telah berbagi ilmu pengetahuan 🙏🙏
Salut buat Ibu Chusnul ,berani membongkar sistem pendidikan pejabat Indonesia ..,semoga masih banyak pribadi-pribadi Docent seperti ibu , berani merombak ,jujur ,berani 🙏🙏
pendidikan di Indonesia dalam lima tahun terakhir hancur amburadul mulai dari pendidikan dasar sampai pendidikan tinggi. kelulusan dan gelar begitu mudah diperjual belikan.
nyuruh bawahan srh kulih ky guru TK, guru SD kan hrs kuliah , mlh yg JD Mentri PD beli gelar 😅😅 , maaf apa ga malu ya di pagil Doktor ,..... Doktor kan kuliah S3 , ga tahu kuliah tshu² Doktor😅
Anak gadis saya skrg kls 2 SMA. S'bntr lg mau kuliah, skrg belajar dgn sungguh² anak saya, semoga d terima d fakultas kedokteran gigi UI, aamiin. Doakan ya teman² online ❤🤲
aamiin....sy turut doakan, dulu anak saya minat di FKG dengan persiapan dan proses kuliah yg luar biasa effortnya, hingga bisa menjadi drg sekarang... semoga dg doa dan usaha, putri Anda lolos dan bisa melewati dg lancar dan sukses
@@heruswn aamiin pak. Terima kasih doa'y. Semoga kita semua sehat selalu. Anak² kita untuk sekolah dan mendapatkan gelar susah payah belajar dan berjuang. Tp org² yg berUANG, malah membeli gelar dgn uang mereka tanpa berjuang dan belajar (miris)
Inilah bukti ada ijazah bodong tak mustahil para pejabat banyak menggunakan ijazah bodong untuk memiliki gelar Sarjana, Doktor dsb.sangat menyayangkan ini terjadi di UI yg the first class memalukan sekali,kasus ini mungkin banyak terjadi di PTN/ PTS yang tersebar di Indonesia.pantesan Indonesia sulit maju mungkin banyak pejabat yg menggunakan ijazah palsu atau bodong.
Prof. Chusnul Mariyah, Satu lagi etika saintifik yang menurut saya dilanggar dalam proses pendidikan lanjut Bahlil Lahadalia. Sidang terbuka baru dilakukan pada tanggal 16 Oktober 2024. Namun, hanya sehari setelahnya, PDF disertasinya telah dipublikasikan menyebar ke mana-mana sejak tanggal 17 Oktober 2024. Bukankah setelah sidang terbuka, seharusnya masih ada kemungkinan perbaikan-perbaikan? Lagipula, dalam PDF disertasi tersebut, sama sekali tidak menyebutkan bahwa dokumen tersebut adalah draft dan warning bahwa "it may contain errors".
Jaman pak Komar dulu kan sudah muncul permasalahan seperti itu, alangkah baiknya jangan terlalu dalam bahas hal itu yg akhirnya akan merendahkan lembaga, lebih baik berbenah kedalam duduk bersama untuk perbaikan kita semua tanpa menyudutkan pihak lain
@@SisWaluyo-r4qPertama, tidak ada pernyataan dalam komentar saya di atas yang merendahkan lembaga manapun sama sekali. Kedua, kejujuran merupakan salah satu norma yang harus dipatuhi dalam proses publikasi ilmiah. Termasuk, PDF disertasi Bahlil yang telah beredar luas sejak tanggal 17 Oktober 2024 tersebut, yang tentunya masih membutuhkan perbaikan-perbaikan setelah sidang terbuka, seharusnya disebutkan dengan jujur bahwa dokumen tersebut masih merupakan draft yang masih melalui proses review yang belum final. Justru malah tampak "too good to be true" jika setelah sidang terbuka, tak ada perbaikan sama sekali. Para penyanggah yang diundang biasanya memberikan masukan-masukan perbaikan. Maka, jika sebuah manuskrip ilmiah belum lolos dalam proses review hingga final approval, sudah menjadi etika ilmiah untuk wajib mencantumkan bahwa dokumen tersebut masih berupa draft. Mengapa? Karena sebuah draft manuskrip ilmiah tersebut masih memiliki kemungkinan errors. Dan jika draft tersebut sudah disebarluaskan, ada kemungkinan akan dijadikan rujukan oleh peneliti lain. Sehingga, tentunya akan sangat berbahaya jika "errors" yang terkandung di dalamnya dijadikan rujukan "kebenaran" oleh banyak orang. Saya kira tak hanya di dunia saintifik dan akademik. Di dunia seni murni, tak akan ada karya seni yang dipamerkan sebelum lolos kurasi. Di dunia industri, tak akan ada produk yang keluar dari pabrik sebelum lolos QC. Dan sebagainya. Ketiga, silakan cek sendiri, apakah PDF disertasi Bahlil Lahadalia telah tersedia di repository Perpustakaan UI pada tanggal 17 Oktober 2024? Jika belum ada, maka PDF disertasi Bahlil Lahadalia yang telah menyebar ke mana-mana sejak tanggal 17 Oktober 2024 itu justru yang telah merendahkan UI sebagai institusi yang berwenang untuk mempublikasikan disertasi para mahasiswanya.
Bpk. Abraham Somad, ini menarik sekali nara sumber ibu Husnul, dalam memberikan masukan bagi dunia pendidikan indonesia, yang perlu dibenahi, seluruh perguruan tinggi negeri dan swasta , sehingga generasi(SDM) bangsa indonesia mendatang , berkualitas yang dapat dipertanggung jawabkan , bpk Abraham Somad, terima kasih.
Setuju dengan Bu pandangan Bu Khusnul yang saya yakini profesor yang berintegritas pada keilmuan dan kesejatian kompetensi profesi yang menghasilkan para lulusan yang berkualitas.
Sudah membudaya dan sdh menjadi hal biasa sdh ga kaget, kurikulum sejarah perjuangan bangsa, Pancasila, dan UUD 1945 hrs menjadi kurikulum wajib, juga akhlak dan etika masukan dlm kurikulum mulai dari SD sampai pada perguruan tinggi spy tertanam karakteristik memiliki integeitas yg mumpuni
Terima kasih KPD Bu Chusnul atas pencerahannya. Saya sangat yakin klu para dosen kualitas seperti beliau, maka akan menghasilkan SDM yg mumpuni. Pastas saja SDM di Indonesia khususnya para pejabat sangat rendah sekali, Krn gelar yg didapat bukan dari prestasi. Terus tegak lurus Bu, SMG tetap sehat dan panjang umur, Amin.
Memberikan kesempatan kepada para guru dan dosen untuk melakukan studi banding ke negara-negara dengan sistem pendidikan yang maju bisa berdampak positif pada dunia pendidikan di Indonesia. Dengan mempelajari praktik-praktik terbaik di negara lain, para pendidik dapat membawa inovasi, metode pengajaran baru, dan pendekatan yang lebih efektif dalam mengajar di dalam negeri. Hal ini tentu akan lebih bermanfaat daripada hanya mengirimkan anggota DPR untuk studi banding, karena para guru dan dosen adalah pihak yang langsung berinteraksi dengan siswa dan mahasiswa. Implementasi dari hasil studi banding mereka bisa langsung diterapkan di kelas dan kampus, sehingga meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia secara keseluruhan.
BISMILAHIRAHMANIRAHIIM Astagfirullahal adzhim... Rasanya sedih, ngewri, rasa yang beraneka ketika saat ini begitu beragam hal yang tidak di dalam rel dan seharusnya... Satu kebohongan akan membuka pintu-pintu kejahatan yang lainnya.. Wassallam, Mnl😇
Benar2 semakin berusia semakin berilmu/ matang, nyata....berfikir sebelum membuka mulut, sama2 kita warisi ilmu, keterampilan, kesedaran, kesederhanaan bu Husnul ❤❤❤ 🎉
Betul ada proyek pemerintah dibidang pendidikan dalam meraih gelar itu. Yang disampaikan ibu prof usnul itu betul terhadap proses untuk mempertahankan gelat itu ada proses penyusunan disertasi mulai dari proposal sampai berhadapan dengan profesor.
Mashallah.. terima kasih sharingnya pak Abraham, bgt jg pada Narasumber. Seharusnya Universitas melahirkan Intellectual yg independent. Sehingga ilmu Pengetahuan berkembang. Bila keadaannya seperti ini, maka wajar saja kita masih sulit maju. Makasih pak, salam sehat sejahtera selalu.
Akar masalah pada manset.. Dari dulu tujuan sekolah hanya mencari ijazah bukan ilmu.! contoh para pelajar gugup saat ujian sedih + malu bila tak lulus dan klw lulus pesta coret baju..Jadi intinya tak mungkin Indonesia bisa maju bila paradigma tdk dirubah maka yg ada hanya jual beli ijazah 😂
Kesimpulan instannya, pendidikan integritas harus dibangun serius nih, krn ketika sudah dilevel prodi, dekan, rektor, pns yg isinya profesor, dan mengalami dis-orientasi ke arah meterialistis dan komersil, faktor integritas&etika lah yg bisa nyegah, jadi tepat klo etika smpt diangkat jd masalah serius sama pa anies ketika debat capres. Saangnya hanya direspon dengan "etik..etik, ndasmu etik" Sadarilah, semua kekacauan yg telah terjadi disini, hampir pasti krn sebab etika yg parah, dan integritas yg abal2.
Kalo ada pejabat baik daerah atau nasional dapat gelar S3 nya dari Universitas Luar Negeri yg diakui itu baru Doktor asli. Kalo gelarnya dpt dari Indo mah itu banyak rekayasanya.
Apapun disiplin ilmunya dasar utamanya moral, Etika, Adab dan Akhlak..
Emang di n3gara no 1 agamis ini ada adab,etika,moral dan akhlak pejabat? Saya sdh ajarkan anak2 saya membuang itu semua saat mrk memasuki usia 17 thn s3bagai syarat bertahan di Indonesia.
Banyaknya P3NGV4S4 dan P3J4B4T yang N1H1L M0R4L.
dalam hidup di dunia ini kita di hadapkan pada banyak pilihan tugas kita adalah memilah dan memilih maka berilmu dan ber imanlah untk bisa memilih yg baik dan benar yg pada akhirnya kita sendiri yg akan di mintai pertanggung jawaban atas pilihan itu secara nafsi - nafsi
Sudah Dirusak oleh Pengusaha2 Oligarki China dg Membudayakan Suap, Sogok, Kolusi dg Pejabat2 Negeri ini...
Makanya mereka dapatkan Hak Pengelolaan Lahan sampai Jutaan Hektar Luasnya ..
@@KabarLangit429 sebagai anak bangsa kita mesti CERDAS SECARA INTELEKTUAL DAN SECARA SPIRITUAL mesti peduli menjaga kedaulatan bangsa dan negara INDONESIA jgn mau di kadalin para orang2 asing serta para anak bangsa yg jadi pengkhianat bangsa dan negara yg tidak taat peraturan yg hanya mencari aman & yaman sendiri negara kita merdeka bukan dari hadiah bukan dari hasil pemberian,dari negara manapun KEMERDEKAAN negara kita dari hasil perjuangan pengorbanan harta , tetesan keringat dan darah maka kita harus jaga dgn baik dan benar kita adalah pewaris kemerdekaan bukan perintis kemerdekaan mestinya harus totalitas loyalitas akan kedaulatan bangsa dan negara ini ,kita tidak anti asing silahkan datang dan berinvestasi di negeri ini tapi taati peraturan konstitusi ( UUD '45,PANCASILA , BHINNEKA TUNGGAL IKA )yg ada yg berlaku di negara ini hayo saudaraku sebangsa setanah air kita harus bersatu menjaga kebersamaan keutuhan negara dan bangsa sampai titik darah penghabisan serahkan segala urusan kepada yg berilmu berpengalaman di.bidangnya ( AHLINYA ) biar semua berjalan sesuai arah dan jelas cita2yg akan kita capai.
Kagum banget dengan idealismenya Prof. Chusnul pada dunia akademik. Semoga hal tersebut bisa diserap oleh sebagian besar para akademisi Indonesia, untuk masa depan negara yang lebih baik.
Yg Setuju GELAR DOKTOR AMBAL² DIBATALKAN DAN DICABUT !!? Mana Suaranya 👍
Hrs diusut dan hrs ada yg dipemjara spy jadi efek jera bagi org2 botol tp bergelar cendekiawan. Ini sungguh memalukan dan menjijikkan
IJAZAH BELI ADA di REZIM PEMIMPIN NAJIS.. 😂😂😂 58% Hasil SURVEY KEBUN BINATANG..
JOKOWI BINATANG 😂😂😂
A
dan presiden pilihan kalian yg pilih dia jd mentri. payah
Dunia pendidikan diacak2
Kalo ada 1000 ibu dosen kayak begini, Indonesia bs jd negara adidaya dalam waktu dekat..
Yang pintar dan jujur dinegeri konoha tak di pakai
Semuanya kembali ke pemimpin yang diatas yaitu PRESIDEN
@@zulkiflizulkifli1561 betul pakai bgt, malah yg ada dsanksi dan urut dada, yg serius ngajar dan mendidik tdk dibutuhkan skrg
@@julisalim1236 kurng baik apa Sukarno ...,gusdur....tetep kurang baik lawan politiknya ...kurang baik apa Jokowi tetep di mata ibu itu kurang jelek ,coba kasih jabatan kepada ibu itu gubernur walikota atau rektor ...coba
Karena ijazah simantas juga gak jelas.akhirnya ginilah hasilnya
Krisis moral, aklak, integritas dan agama itulah pejabat Indonesia. Harus Reformasi di dunia pendidikan.
mereka itu tak takut sama tuhan
Spt kata pak Anies yg juga akademisi, pemimpin adalah pendidik. Kalo pemimpinnya karakternya jelek, pasti ngasih contoh yg jelek juga ke rakyatnya.
Terjadi di jaman Mulyono...
Tidak hanya di sektor pendidikan..tp semua lini rusak..
Bukan hanya pejabat yang Krisis moral,ahlak integritas dan agama.tapi hampir 80 persen rakyat Indonesia
Benar Bu...sy dua tahun di Pasca UI, penuh perjuangan...naik kreta sangat berdesakan...Sehat selalu Bu Chusnul...bangga menjadi salah satu mahasiswa ibu❤❤❤. Bu Chusnul benar strik tapi sangat dihormati ..
@@UliSharbinie gak ada hubungannya, itu karena kamu gak punya duit saja jadi kemana2 naik kereta. Yang penting dari susah payahnya kuliah adalah mengerjakan tugas dengan jujur dan dilakukan sendiri bukan dikerjakan orang lain. Mau lu naik mobil/helikopter ke kampus, kalo itu dikerjakan sendiri itu baru berintegritas.
Itu hanya ingin menunjukkan bahwa untuk mendapatkan sesuatu hrs ditempuh dengan penuh perjuangan, jangan hanya dengan mengandalkan bapaknya, pamannya atau hanya dengan cara menjilat. Malu dong .... Jaman gini moso' masih berbudaya menjilat, moso' masih memanfaatkan jasa paman, bapaknya cawe2, malu dong sama rakyat jelata......
@@MuzmarQoimin justru budaya baru ini mau mereka populerkan.....tujuannya merusak tatanan.....mereka ramai2 masuk ke perguruan tinggi ato universitas memang sengaja di gembosi, menormalisasi, dan merusak...baik citra dan kepercayaan.....biar salah satu-nya sifat kritis menjadi hilang....
setelah dengar cerita bu chusnul justru saya lebih bangga gak pernah diterima masuk ui waktu umptn, jadi masuk kampus swasta. sekarang dapet beasiswa mau s2 di eropa. bye kampus dalam negeri.
Sama saya juga S2 teknik UI, yang lain libur semester,, gue musti ke kampus kadang hari sabtu tetap ke kampus untuk rancang bangun alat thesis, Alhamdulillah selesai tepat waktu
SEMOGA MUNCUL PROF HUSNUL2 YG LAINNYA, YG SELALU MENYUARAKAN KEBENARAN dan SELALU MENCINTAI INDONESIA
Selalu? wkwkwk. Coba telusurui jejak digitalnya, biar tidak salah muji2 orang.
Malas baca, malas googling, bikin jadi pekok
Kecuali ente memang anti googling karena google beragama kapir.
"mencintai INdonesia"---- > apa buktinya ?, bukannya dia penyebar hoax dan kebencian? Cuba ente reply ane , setelah ente googling kapir
Gelar Doktor harus dicari sesuai dengan aturan
Ibu. Chusnul srikandi yg tegas & lugas konsen dlm dunia pendidikan 👍👍👍💪❤🇲🇨
Sejak pendidikan diurus kang ojol kesayangan si Mulyono, makin marak kecurangan yang menodai pendidikan tinggi. Bahkan gelar Doktor pun jadi komoditi jual beli yang dianggap merosot nilainya. Benar-benar memalukan!
Penikmat ijasah palsu
@@mohammadreza9591 anak kecil mudah diatur oleh Mulyono
Mulyono & tukang ojol sama seperti 11 -12 kata Bung Rocky Gerung... Orang Dunggu
Klu ditanya jawabnya : Kok tanya saya tanya saja pada orangnya sendiri....😊😊😊
Para penikmat ijazah palsu, lagi
antre menuju ijazah ASPAL .
Presidennya gak jelas ijazahnya, menteri pendidikannya gak S3, hanya S2 MBA yg tdk dididik sbg periset. Jadi bgm mengharapkan mereka paham pendidikan dan riset???
Dukung keberanian ibu ini membongkar & membasmi korupsi di dalam internal pendidikan. Jangan beri tempat bagi koruptor di Indonesia ‼️‼️‼️
Cuba neng dinda googling dulu siapa nenek peot propessor ini. Dari situ neng bisa narik kesimpulan ke dongokan yang tersembunyi di otak si peoot ini meski terkadang dibungkus potongan2 (seolah ) kebenaran. SI nenek itu bisa saja dikandangi jauh2 hari lalu kalo orang yg diomongin tersinggung dengan hoax nya
Memang MuaaanTab Chanel Bung Abraham Samad, Tamunya Ibu Chusnul Idola saya sejak dulu, Semoga Beliau berdua sekalu dlm keadaan Sehat.
Harusnya orang seperti Bu Husnul ini yang menjadi menteri Pendidikan Tinggi
Smg aja byk guru besar yg peduli pendidilkan...dan menyayangi anak anak indonesia
Karena ibu ini bukan penjilat.
Memang cara berpikir dari dunia guru beda ya?? Sekali guru tetap guru. Hebat .... ini guru bangsa.
Jadi pejabat gak pelu gelar legal atau ilegal ijasah palsu atau tidak,yg penting pinter menjilat😂
@@bimomarqu4231itu berarti Bu Chusnul M.menerapkan ilmu dikdaktik metodik nya waktu di SPG.karena disitu ada pendidikan moralnya, kejujuran nya selain dulu ada mapel PMP
Top bu husnul.
Apakah masih ada bu husnul² yg lain.
Smg tetap sehat bu , dan smg bs menjadi inspirasi para dosen² muda
MasyaAlloh keren bu Husnul.
Setuju sekali dg semua pernyataannya.
Bismillah smg msh byk bu Husnul2 di Indonesia ini
Ibu HUSNUL saya ngefans...
Pintar ngerti agama...wih keren lh pokok nya...
TERIMA KASIH BU PROF... SEHAT SELALU PANJANG UMUR... SUNGGUH LUAR BIASA PEMBELAJARAN YG IBU BERIKAN... DENGAN DEMIKIAN ARTINYA PARA PENERIMA GELAR PROFESOR YG TIDAK MENEMPUH JALUR YG SEMESTINYA MEREKA ITU ADALAH PROFESOR "ABAL2 "
MALU APA MALU... KRISIS MORAL & AKHLAK, NAUZUBILLAH MINZALIQ
Benar2 bikin malu bangsa ,nggak di dalam negeri bahkan luar negeri.
Ironisnya sang penguasanya saja sudah tidak punya rasa malu.
Setuju pake banget pak Abraham Samad👍 Mashaallah semoga masih Ada pengajar seperti ibu Chusnul yang mengajarkan dunia dan akhirat. Semangat terus ibu, In Syaa Allah selalu dilindungiNya.aamiin allahumma aamiin🤲🏻
Keren Prof Chusnul..
Semoga Ada upaya perbaikan Terhadap negeri
Seharusnya perguruan tinggi di Indonesia tidak membuka program doktoral. Kecuali kalAu universitas tersebut masuk 300 besar Times higher education
Sehat selalu Prof.Chusnul anda hebat Srikandi pendidikan Indonesia ❤❤
"Berantakannya perguruan tinggi mencerminkan berantakanya suatu negara"
Pantasan banyak mahasewa brutal
Kayaknya sesuai visi mulyono yg gak jelas ijazahnya.😂😂😂
"Pemimpin kencing berlari, rakyat kencing di celana"...
@@firmansahchaniago1689 Pak.Widodo Presiden IS THE BEST sepanjang waktu akan selalu di kenang 🙏🇮🇩♥️
@@KASHURI_empire terkenal bohongnya dan hutangnya 🤣🤣🤣🤣
Saya sepakat dengan isi diskusi ini, tetap membela jalan yang lurus...
Sehat selalu
Ibu memang bukan sekedar expert in education and intellectuality, tapi revolutionary !!
Saya berpikir dan berpendapat, bahwa gagasan-gagasan Ibu bukan utopia, tapi sangat realiatis dan mendesak diimplementasikan pada realitas dalam negeri kita.
Akademisi sekarang ini pun diragukan kualitasnya dgn maraknya fenomena sogok menyogok 😎...
Benar prof... masalah dlm dunia pendidikan sdh lama terjadi baik di PTN jg PTS. Dari mana prof kt memulainya lg di era kini. Para pejabat dr berbagai institusi , pengusaha jg artis... menjadi bagian dr kerusakan sistem tsb.
Good job, mrs.chusnul n mr. Abraham Samad ❤.
kalau dunia pendidikan udah di obok obok negeri ini pasti hancur lebur
Saya perbaiki sedikit
"Kalau dunia pendidikan sudah diobok-obok, negeri ini pasti hancur lebur"
MaasyaaAllooh...bu Husnul M luarbiasa... berani mmbongkar hal ini dunia pendidikan memang sedang prihatin bu Husnul ternyata basic kita ad kesamaan sama2 dari SPG❤
Sejak mukidi berkuasa kehidupan berbangsa dan bernegara dirusak luar dalam sampai sangat parah sepanjang negeri ini berdiri
Harusnya yg menjadi menteri pendidikan seperti ibu ini.semoga ya Allah...
Sejak Era Jokowi, dunia pendidikan runtuh integritasnya, orang dengan mudah terima gelar asal punya duit atau jabatan
Pendidikan Indonesia Di Tangan Mulyono Mundur 100 Tahun.....
Pantasan jadi MAHASEWA nasi bungkus. dan jadi ROBOT palitik 😂😂😂😂
Setuju
Sepertinya memang direncanakan. Lihat menteri yg ngurusi pendidikan saja seperti apa kualifikasinya.
@@ahmadsahlan9350 Mentri Pendidikan Merangkap Transportasi.Bos Gojek.🤣😛🤣🤣🤣🤣
Salah brow. Itulah karakter bangsa kita. Dr kalangan bawah sampai elit, banyak terjangkit penyakit amoral. Hrs diakui bersama bhw lemahnya jiwa militansi bangsa ini. Lbh dekat kpd mental spekulant dan oportunis. Lemah rasa malunya,
Panjang umur bu husnul, berani sekali ❤
Dosen 'killer' kebanggaan ku, idealis, masih banyak di Prodi Politik UI
Beruntung kau
Sangat setuju dg ibu Kusnul dosen UI, hrs dibuka kasus ini, memang sebelum era ini sdh ada tetapi tdk terlalu abal², asal banyak duitnya bisa nyandang gelar tumenggung. Namanya raja jawa
Jaman sekarang kejujuran sangat langka .....banyak pejabat yang gak jujur ...korupsi, kolusi, nepotisme....
Yaa....mnghalalkn smua dgn brbgai cara...
Begitulah, kebobrokan soal ijazah diinisiasi oleh UGM dan ditiru oleh kampus lain, yang penting CUAN.
UGM tukang DEMO
Salah satu the best eps podcast ini... sangat mengedukasi...
Sehat ,panjang umur bu khosnul ,spy bisa menggembeleng para mahasiswanya,
Sangat memprihatinkan ketika Lemb.Pendidikan lebih PT (negeri/swasta) yg kehilangan idealisme dg mengobral gelar yg pantas diduga dg imbalan konvensasi (bisa materi/jabatan/....?). Lembaga Pendidikan yg shrnya sebagai benteng moral/etika/idealisme suatu Bgs,kehilangan jatidirinya. Jk demikian,apa yg diharapkan jika PT sbg lembaga yg memproduk SDM suatu Bgs dirusak oleh oknum2 PT itu sendiri.
Masyaa Allah apa yang di sampaikan ibu Chusnul benar pendidikan kita sekarang udah hancur anak bangsa yang tidak bermoral Alkhlk jadi mintak tolong sama pemerintah jadikan lah anak bangsa kita berkualitas iman moral hakidah
Terima kasih pak Abraham dan Ibu Chusnul sudah berbagi ilmu. Jadi ingin kuliah lagi dan penasaran belajar di kelas Ibu Chusnul, pasti idealisme banyak menular 😊 sehat selalu
Jika disitu negara, pimpinan negara tersebut pendidikannya tidak jelas ijazahnya, maka rakyat yang dipimpinnya akan menganggap pendidikan itu tidak penting, dan berakibat negara tersebut akan runtuh
Betuull skrg malah k belimbing sayur 😂
IQ78 yang penting bansos dan joget gemoy, ijazah palsu masa bodoh
Maka perguruan tinggi juga ga jelas
Gak urusan apa itu pendidikan yg penting menerima bansos, itulah kondisi sekarang hasil otak atik hukum
Betul setujuh Bang.jd para Prof .S2.S1 yg bener2 ambil desertasinya.sidangnya.dengan kuliah bertahun2. Di kalahkan sama prof yg dapetnya.1th.ada yg kurang mlah.. kalah sama jabatan dan uang ^^....
MasyaAlloh buk khusnul qamariah emang kuar biasa..sehat slu bukk.👍
Valid...indonesia no 2 dr bawah dalam hal ketidakjujuran akademik😥
0088
Harusnya Ibu Ini Yg Jadi Mentri Pendidikan 👍👍👍
Jangan kau ragukan bp Abdul Mu'ti beliau juga orang cerdas,coba decj anda pelajari rekam jejaknya.
Mantap Ibu Husnul. Benar dan sangat benar kalau kwalitas pendidikan di Indonesia masih jauh rendah dibanding dengan banyak negara lainnya. Makanya semua ijasah lulusan apapun dari Indonesia tidak diakui di Switzerland 😢
Sebalikny sy ga punya gelar doktor ato prof, tadi diakui di germany dan inggris. Dlm hal natural science lg
Waw,ibu sangat berani menyebut nama universitas terindikasi penjual gelar doktoral,pasti mendapat banyak ancaman
Ternyata masih ada atau banyak akademisi atau ilmuwan cerdik pandai yg jujur di dlm komunitasnya.
MUNDUR 50 TAHUN DARI HULU SAMPAI HILIR BERANTAKAN, INI MUNGKIN AKIBAT DOSA PENCITRAAN SAJA.
Ibu Prof. Husnul pendidik sejati.....semangat terus mencerdaskan bangsa Prof.❤❤
ini fenomena yg bikin anak bangsa Indonesia patah semangat utk SEKOLAH !
suara2 kita sbg rakyat yg memegang teguh kejujuran serta kebenaran seperti nya tidak di gubris sama sekali sejak sebelum kampanye pilpres
memang sdh busuk sekali semua institusi di negara ini !!
Saat ini banyak oknum ASN/Pegawai Pemerintah (Negeri) yang "kuliah" hanya mencari gelar saja. ASN/Pegawai Pemerintah (Negeri) memerlukan "gelar", universitas memerlukan "uang". Semoga kedepan bisa diperbaiki
Setuju.dikantor saudara saya saja rata2 bergelar magister tapi kapan kuliahnya atau kuliahnya kapan.Ini benar2 terjadi
Pak Prabowo harus jadikan Ibu Dosen kita ini sbg SALAH SATU PENASEHAT PRESIDEN DIBIDANG PENDIDIKAN NASIONAL BANGSA ...agar MARWAH KELUHURAN BUDI PEKERTI BANGSA yg sdh Rusak Parah ini bisa diperbaiki demi kedepan menjadi Bangsa yg punya Integritas dan Budi pekerti....
Semoga saja beliau mendengar dan setuju...ut merevolusi nesar besaran sistem dan tata kelola Pendidiikan Nasional Negara ini...
Sangat setuju kritik dari Prof. Husnul tentang praktik² pendidikan yang menghancurkan esensi pendidikan itu sendiri.
Kaitannya dengan esensi pendidikan bahwa pendidikan senantiasa kita pahami sebagai suatu proses dan pendidikan sebagai suatu tujuan.
Dalam diskusi ini, penyimak menyingkap bahwa beliau lebih banyak mengurai ttg pendidikan sebagai sebuah proses, sehingga banyak menyudut ttg modus obral gelar.
Mungkin berbeda jika Prof Husnul juga mengurai ttg Pendidikan sebagai suatu tujuan. Hal ini mengingat bahwa output pendidikan bukan semata untuk menjadi akademisi dan atau peneliti.
Luaran pendidikan juga tentu ada yang jadi praktisi. Hal lain juga disayangkan bahwa sistem pendidikan di Indonesia, baik melalui paradigma generalism maupun paradigma spesialism, batasannya tidak jelas... 😊🙏
ketika orang faham akan agama insya'alloh akan di permudah dalam segala ilmu..mantap ibu
Universtas pun...ikut di kacau ..gara gara kang ojol
Rezim pinjol
@@mahdiyanaana382😂😂😂❤😂😂😂
"Yang (paling) merusak dunia pendidikan karena adanya para pejabat yang menginginkan gelar-gelar tapi tidak mau belajar". Pernyataan tersebut ini 100 persen benar. Puluhan ribu pejabat dalam segala tingkatan di Indonesia ini menggunakan gelar-gelar palsu. Terima kasih kepada Bapak Dr. Abraham Samad dan Ibu Dr. Chusnul telah berbagi ilmu pengetahuan 🙏🙏
Pak Abraham Samad. Gugatan PDIP ditolak di PTUN. Boleh dibahas gak di podcast terbaru abang ?
Sudah diduga ditolak, cawe2 Jokowi
Profesionalisme dosen harus menegakkan nilai kejujuran, tanggung jawab dan amanah dalam penyelenggaraan proses pembelajaran
Isinya super daging semua 🎉
Salut buat Ibu Chusnul ,berani membongkar sistem pendidikan pejabat Indonesia ..,semoga masih banyak pribadi-pribadi Docent seperti ibu , berani merombak ,jujur ,berani 🙏🙏
pendidikan di Indonesia dalam lima tahun terakhir hancur amburadul mulai dari pendidikan dasar sampai pendidikan tinggi. kelulusan dan gelar begitu mudah diperjual belikan.
Zaman dulu. Masuk SPG bkn gampang. Memang digembleng bagaimana menjadi guru. Guru thnan 60an bermutu. Mslh digital memang tdk paham dibanding skrg
nyuruh bawahan srh kulih ky guru TK, guru SD kan hrs kuliah , mlh yg JD Mentri PD beli gelar 😅😅 , maaf apa ga malu ya di pagil Doktor ,..... Doktor kan kuliah S3 , ga tahu kuliah tshu² Doktor😅
Keren Bu, alhamdulillah masih ada orang yang idealis seperti Ibu,,,
Anak gadis saya skrg kls 2 SMA.
S'bntr lg mau kuliah, skrg belajar dgn sungguh² anak saya, semoga d terima d fakultas kedokteran gigi UI, aamiin.
Doakan ya teman² online ❤🤲
aamiin....sy turut doakan, dulu anak saya minat di FKG dengan persiapan dan proses kuliah yg luar biasa effortnya, hingga bisa menjadi drg sekarang... semoga dg doa dan usaha, putri Anda lolos dan bisa melewati dg lancar dan sukses
@@heruswn aamiin pak. Terima kasih doa'y. Semoga kita semua sehat selalu.
Anak² kita untuk sekolah dan mendapatkan gelar susah payah belajar dan berjuang.
Tp org² yg berUANG, malah membeli gelar dgn uang mereka tanpa berjuang dan belajar (miris)
Inilah bukti ada ijazah bodong tak mustahil para pejabat banyak menggunakan ijazah bodong untuk memiliki gelar Sarjana, Doktor dsb.sangat menyayangkan ini terjadi di UI yg the first class memalukan sekali,kasus ini mungkin banyak terjadi di PTN/ PTS yang tersebar di Indonesia.pantesan Indonesia sulit maju mungkin banyak pejabat yg menggunakan ijazah palsu atau bodong.
11:52 " ..Kalau politik kampusnya buruk, JANGAN harap politik nasionalnya baik"
Prof. Chusnul Mariyah,
Satu lagi etika saintifik yang menurut saya dilanggar dalam proses pendidikan lanjut Bahlil Lahadalia.
Sidang terbuka baru dilakukan pada tanggal 16 Oktober 2024. Namun, hanya sehari setelahnya, PDF disertasinya telah dipublikasikan menyebar ke mana-mana sejak tanggal 17 Oktober 2024.
Bukankah setelah sidang terbuka, seharusnya masih ada kemungkinan perbaikan-perbaikan?
Lagipula, dalam PDF disertasi tersebut, sama sekali tidak menyebutkan bahwa dokumen tersebut adalah draft dan warning bahwa "it may contain errors".
Jaman pak Komar dulu kan sudah muncul permasalahan seperti itu, alangkah baiknya jangan terlalu dalam bahas hal itu yg akhirnya akan merendahkan lembaga, lebih baik berbenah kedalam duduk bersama untuk perbaikan kita semua tanpa menyudutkan pihak lain
@@SisWaluyo-r4qPertama, tidak ada pernyataan dalam komentar saya di atas yang merendahkan lembaga manapun sama sekali.
Kedua, kejujuran merupakan salah satu norma yang harus dipatuhi dalam proses publikasi ilmiah. Termasuk, PDF disertasi Bahlil yang telah beredar luas sejak tanggal 17 Oktober 2024 tersebut, yang tentunya masih membutuhkan perbaikan-perbaikan setelah sidang terbuka, seharusnya disebutkan dengan jujur bahwa dokumen tersebut masih merupakan draft yang masih melalui proses review yang belum final. Justru malah tampak "too good to be true" jika setelah sidang terbuka, tak ada perbaikan sama sekali. Para penyanggah yang diundang biasanya memberikan masukan-masukan perbaikan. Maka, jika sebuah manuskrip ilmiah belum lolos dalam proses review hingga final approval, sudah menjadi etika ilmiah untuk wajib mencantumkan bahwa dokumen tersebut masih berupa draft. Mengapa? Karena sebuah draft manuskrip ilmiah tersebut masih memiliki kemungkinan errors. Dan jika draft tersebut sudah disebarluaskan, ada kemungkinan akan dijadikan rujukan oleh peneliti lain. Sehingga, tentunya akan sangat berbahaya jika "errors" yang terkandung di dalamnya dijadikan rujukan "kebenaran" oleh banyak orang. Saya kira tak hanya di dunia saintifik dan akademik. Di dunia seni murni, tak akan ada karya seni yang dipamerkan sebelum lolos kurasi. Di dunia industri, tak akan ada produk yang keluar dari pabrik sebelum lolos QC. Dan sebagainya.
Ketiga, silakan cek sendiri, apakah PDF disertasi Bahlil Lahadalia telah tersedia di repository Perpustakaan UI pada tanggal 17 Oktober 2024? Jika belum ada, maka PDF disertasi Bahlil Lahadalia yang telah menyebar ke mana-mana sejak tanggal 17 Oktober 2024 itu justru yang telah merendahkan UI sebagai institusi yang berwenang untuk mempublikasikan disertasi para mahasiswanya.
Bpk. Abraham Somad, ini menarik sekali nara sumber ibu Husnul, dalam memberikan masukan bagi dunia pendidikan indonesia, yang perlu dibenahi, seluruh perguruan tinggi negeri dan swasta , sehingga generasi(SDM) bangsa indonesia mendatang , berkualitas yang dapat dipertanggung jawabkan , bpk Abraham Somad, terima kasih.
Setuju dengan Bu pandangan Bu Khusnul yang saya yakini profesor yang berintegritas pada keilmuan dan kesejatian kompetensi profesi yang menghasilkan para lulusan yang berkualitas.
Sudah membudaya dan sdh menjadi hal biasa sdh ga kaget, kurikulum sejarah perjuangan bangsa, Pancasila, dan UUD 1945 hrs menjadi kurikulum wajib, juga akhlak dan etika masukan dlm kurikulum mulai dari SD sampai pada perguruan tinggi spy tertanam karakteristik memiliki integeitas yg mumpuni
Setuju. Kalau politik kampus buruk, jangan mengharap politik nasional baik.
Super sekali atas integritas ibu Husnul 👍👍👍👍
Terima kasih KPD Bu Chusnul atas pencerahannya. Saya sangat yakin klu para dosen kualitas seperti beliau, maka akan menghasilkan SDM yg mumpuni. Pastas saja SDM di Indonesia khususnya para pejabat sangat rendah sekali, Krn gelar yg didapat bukan dari prestasi. Terus tegak lurus Bu, SMG tetap sehat dan panjang umur, Amin.
Memberikan kesempatan kepada para guru dan dosen untuk melakukan studi banding ke negara-negara dengan sistem pendidikan yang maju bisa berdampak positif pada dunia pendidikan di Indonesia. Dengan mempelajari praktik-praktik terbaik di negara lain, para pendidik dapat membawa inovasi, metode pengajaran baru, dan pendekatan yang lebih efektif dalam mengajar di dalam negeri.
Hal ini tentu akan lebih bermanfaat daripada hanya mengirimkan anggota DPR untuk studi banding, karena para guru dan dosen adalah pihak yang langsung berinteraksi dengan siswa dan mahasiswa. Implementasi dari hasil studi banding mereka bisa langsung diterapkan di kelas dan kampus, sehingga meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia secara keseluruhan.
BISMILAHIRAHMANIRAHIIM
Astagfirullahal adzhim...
Rasanya sedih, ngewri, rasa yang beraneka ketika saat ini begitu beragam hal yang tidak di dalam rel dan seharusnya...
Satu kebohongan akan membuka pintu-pintu kejahatan yang lainnya..
Wassallam, Mnl😇
Ya Allah berikan perlindungan kepada semua orang2 baik, jujur dan yg berani speak up di seluruh negeri ini.
MasyaAllah Super sekali
Semoga sehat selalu bu Husnul ❤
Benar2 semakin berusia semakin berilmu/ matang, nyata....berfikir sebelum membuka mulut, sama2 kita warisi ilmu, keterampilan, kesedaran, kesederhanaan bu Husnul ❤❤❤ 🎉
53:15 Leadership, Tauladan, Moral, Religius
Barakallah Ibu Prof Chusnul sehat barokah dan sukses sll dlm lindungan Allah
Kata kuncinya Leadership dan Jujur...
Assalamualaikum Wr Wb Ibu Khusnul Khoirah sehat selalu + semangat !
Bu hunul cocok jadi mentri pendidikan
Alhamdulillaah.....dapat wawasan yg luas ttg perlunya kejujuran dlm pendidikan
Betul ada proyek pemerintah dibidang pendidikan dalam meraih gelar itu. Yang disampaikan ibu prof usnul itu betul terhadap proses untuk mempertahankan gelat itu ada proses penyusunan disertasi mulai dari proposal sampai berhadapan dengan profesor.
21:01 Alhamdulillaah ada tambahan buat isi essay beasiswa gw. Terima kasih Bu 🙏
betul sekali Ibu 👍👍👍
Mashallah.. terima kasih sharingnya pak Abraham, bgt jg pada Narasumber.
Seharusnya Universitas melahirkan Intellectual yg independent. Sehingga ilmu Pengetahuan berkembang.
Bila keadaannya seperti ini, maka wajar saja kita masih sulit maju.
Makasih pak, salam sehat sejahtera selalu.
DULU : PRESIDEN YANG GAK JELAS IJAZAHNYA
SEKARANG : WAKIL PRESIDEN YANG GAK JELAS IJAZAHNYA
MasyaAllah..terima kasih bu Khusnul n bang Abraham ..ilmunya luar biasa
kembalikan citra dan marwa lembaga pendidikan , saatnya membenahi segala sesuatunya.
Akar masalah pada manset..
Dari dulu tujuan sekolah hanya mencari ijazah bukan ilmu.! contoh para pelajar gugup saat ujian sedih + malu bila tak lulus dan klw lulus pesta coret baju..Jadi intinya tak mungkin Indonesia bisa maju bila paradigma tdk dirubah maka yg ada hanya jual beli ijazah 😂
Kata kunci budi pekerti, akhlak, integritas, bermartabat, yang baik, ditanamkan kpd generasi bangsa indonesia👍👍👍🙏
Harga diri rektor dimana merusak nama kampus
Bikin rakyat kecewa
Salah satu bintang tamu terbaik di podcast ini.. Tier SSSS ibuk ini.. Sehat slalu buk ❤
Kesimpulan instannya, pendidikan integritas harus dibangun serius nih, krn ketika sudah dilevel prodi, dekan, rektor, pns yg isinya profesor, dan mengalami dis-orientasi ke arah meterialistis dan komersil, faktor integritas&etika lah yg bisa nyegah, jadi tepat klo etika smpt diangkat jd masalah serius sama pa anies ketika debat capres. Saangnya hanya direspon dengan "etik..etik, ndasmu etik"
Sadarilah, semua kekacauan yg telah terjadi disini, hampir pasti krn sebab etika yg parah, dan integritas yg abal2.
Menyalaa mba chusnul 🎉🎉 sebuah kehormatan pernah di kelas Mba Chusnul waktu s1 ilmu politik dulu
Kalo ada pejabat baik daerah atau nasional dapat gelar S3 nya dari Universitas Luar Negeri yg diakui itu baru Doktor asli. Kalo gelarnya dpt dari Indo mah itu banyak rekayasanya.
Mantap sekali
Prof Khusnul ....
Dosen yg berdedikasi tinggi....👍👍