Kadang-kadang, orang cenderung menganggap bahwa kecerdasan adalah faktor utama dalam mencapai kesuksesan dan kebahagiaan. Namun, video ini mengajarkan bahwa faktor-faktor lain seperti motivasi, emosi, dan kemampuan untuk beradaptasi juga memainkan peran penting dalam mencapai kesuksesan dan kebahagiaan, inspirasi dan motivasi bagi banyak orang untuk mencapai tujuan mereka dan hidup bahagia.👍
saudara gw jg pinter , uang banyak, mobil pajero tapi hidup nya g sebahagia yg dia bayangin tiap hari dia ngeluh marah marah g jelas emosian toxic parah deh pokok nya dari video ini gw jd mikir emang betul bahagia itu g cm harus pinter ada faktor lain percuma jg pinter kalau ilmu nya tidak bermanfaat bagi orang lain ataupun untuk diri nya sndiri
@@nukysatya3895 bro sudahlah, jangan bilang kata "percuma blabla, kalau ga blablabla". Kadang tuh suka kesel sama orang yang suka ngomong kek gini, seakan-akan anda menyepelekan apa yang sudah dilalui nya. Kita ga tau mungkin dia bisa sampai di level itu dengan susah payah dan jadinya mengorbankan hal lain. Kalau emang lu peduli ya lu kasih saran aja, tapi jangan keluarin kata-kata "percuma" yang bisa ngebuat orang down.
@@danielsyahputra6867 yo sekarang kita bedah dari cerita org di atas, dia mengatakan saudaranya sudah mendapatkan semua yg orang² impikan. Elu bilang pasti ada perjuangan yg susah dibalik mewujudkan itu semua. Tapi kenapa pada akhirnya malah menambah beban mental ke org tsb, bukannya senang menjadi kaya dan bisa bekerja. Kenapa harus menjadi org yg toxic bahkan dari cerita itu kita mungkin bisa menyimpulkan bahwa beliau mempunyai EQ yg lumayan rendah
Karena dari awal pendidikan kita sudah di ajarkan kompetisi. Karena kompetisi itulah orang pintar akan merasa terbebani apabila dia mengalami kegagalan. Berbeda dengan orang yang biasa saja atau bodoh sekalipun, mereka akan sangat terbiasa dengan kegagalan sehingga sangat mudah untuk membangun semangat itu kembali.
@@adri4689 yah kan bahkan dari TK udah ada sistem peringkatnya. Jadi memang sudah di paksakan sejak dini. Apa lagi kalo punya keluarga yang terpelajar dan tergolong pintar di akademik, terus dia sendiri yang bakatnya berbeda. Ah udah stres tuh seumur hidup. Leonel messi kalo lahir di indonesia mungkin sekarang bisa jadi karyawan alfamart. Mau fokus ke bakat sepak bola juga kan ga bakal maksimal, karna ada puluhan mata pelajaran yang harus di hapal setiap harinya 😆
Orang pintar itu cenderung pemikiran nya tetap, artinya gak bisa di ubah Kalau orang lagi beragument maka orang pintar ga ada apa apa nya, beda sama orang cerdas pemikiran nya bukan tetap tetapi bisa Beradaptasi dengan perubahan sehingga APA YANG VIRAL DI MEDSOS ITU ADALAH HAL YANG BIASA SAJA
Orang pinter terlalu sibuk berfikir untuk yang terbaik, terlalu banyak perencanaan sudah tau skala prioritas namun terjebak dalam pemikiran sehingga lupa untuk melangkah dan memulai...mantappp
Orang Pintar = Perfeksionis Idealis. Ini yang sering dialamin. Gak mau kerja itu yang hanya acak-acakan, sekedar menyelesaikan tugas. Tapi cenderung idealis ples Perfeksionis. Akhirnya, ya gak selesai-selesai. Kebanyakan mikir. Itulah saya 😅
Faktor keberuntungan jauh lebih kuat dalam mencapai kesuksesan dibanding kepintaran... Keberuntungan dipengaruhi timbangan amal...kecuali orang orang yg mendapat istidraj...
Semenjak kenal chanell ini, emosi negative & positif bisa di kontrol, tidur juga bisa tepat waktu jam 10 malam , jadi bisa bangun pagi jam 5 subuh , terimakasih tim 1% indonesia sehat selalu❤
Kesuksesan itu adalah kombinasi dari Usaha, Ibadah, dan Mindset. Orang pintar yang gagal lalu tidak bahagia itu karena Mindset nya yang sempit. Beranggapan bahwa sukses itu berarti ngga pernah salah dan ngga pernah gagal, udah gitu selalu menang dalam segala hal, dan itu lah yang menjatuhkan mereka. Begitu mereka kalah dalam satu hal aja, mereka bisa depresi berat dan nggak bisa move on. Saya bukan orang pinter. Ngga pernah dapet ranking tinggi waktu sekolah bahkan pernah ranking terbawah waktu SMP, lulus kuliah pun IPK di bawah 2.75. Secara logika, kemungkinan saya sukses itu kecil. Tapi long story short, saya sekarang punya the best job in the world, alias kerjaan yang super low stress, super flexible, dan bayaran 4 digit dalam USD currency. Tambah lagi saya punya semua hal yang membuat orang dianggap sangat mapan. Pintar dengan IQ dan IPK selangit tidak menjamin kesuksesan, apalagi kebahagiaan. Sekali lagi, itu adalah kombinasi dari Usaha, Ibadah, dan Mindset.
Yang gua dapet dari nonton video ini adalah. "Hidup nggak cuma tentang sukses". Menyadari kenyataan dan menerima kenyataan, dan nggak takut gagal adalah life goals gue di masa depan. Mau gagal ato sukses gw di akhir hidup gw biar itu jadi rahasia Tuhan. Sementara nunggu akhir hidup gue, gue lakuin semua dgn menampilkan versi terbaik gw. Thanks bang.
orang tua gw ngedidik gw dari kecil bukan untuk jadi anak pintar, dan ambis, dari jaman sekolah gak pernah di tuntut untuk jadi juara kelas, belajar atas kemauan diri sendiri bukan dipaksa belajar, tapi mereka mengajarkan gw untuk jadi anak yang bertanggung jawab atas pilihan gw, mandiri gak bergantung sama orang lain. terbukti gw bisa survive dalam hidup.
Sama dengan aku, mereka b aja kalau aku remed atau gk top 3 besar. Aku termotivasi sendiri mau juara karena mau hadiah dari sekolah dan pengen di panggil ke depan lapangan pas juara. Akhirnya sampai sekarang top 5 terus.
Tujuan hidup yang sebenarnya adalah bahagia. Kalo sukses tapi ga ngerasa puas sama hasil, ya jadinya ga bahagia. So, sukses belum tentu bahagia. Perbanyak bersyukur dan pegang prinsip "kalau tercapai ya syukur, kalau ga tercapai ya gapapa." Karna ga mungkin hidup itu sempurna.
Aku mungkin salah satu orang yang bisa dibilang pintar, tapi gagal dalam kehidupan cz karena terlalu overthinking nyampe ngalimin quarter life crisis. Tapi alhamdulilah, sekarang udah mulai lebih dewasa dalam manajemen untuk diri sendiri.
Faktor keberuntungan jauh lebih kuat dalam mencapai kesuksesan dibanding kepintaran... Keberuntungan dipengaruhi timbangan amal...kecuali orang orang yg mendapat istidraj...
Kalo menurut ku,orang pintar/cerdas biasanya hidup dalam penderitaan yang akhirnya susah bahagia, contohnya kayak ngejar prestasi tapi hasilnya ga sesuai ekspektasi.Tapi tergantung kita meyakini "penderitaan" itu seperti apa,klo gw sendiri sih mencoba belajar memaknai "penderitaan" sebagai sesuatu yang bisa bikin kita kuat secara mental dan pengalaman buat mengejar kesuksesan 😁
Menurut gw sih, kebanyakan org pinter gagal bahagia itu, mereka terlalu pegang idealisme. Biasanya juga org pinter itu punya pandangan yg beda juga terhadap realitas sehingga dia punya ambisi untuk ngelawan arus. Mungkin hal itu akan menyakitkan tapi bagi mereka ha itu adalah kemerdekaan.
Faktor keberuntungan jauh lebih kuat dalam mencapai kesuksesan dibanding kepintaran... Keberuntungan dipengaruhi timbangan amal...kecuali orang orang yg mendapat istidraj...
I was. Dulu sy seperti itu. Selalu ingin apa yg direncanakan selalu terjadi dan berjalan dengan mulus. Sampai suatu ketika sy disadarkan oleh suatu keadaan. Alhamdulillah berkat masalah tersebut sy bisa mereflesikan diri untuk tidak terlalu perfeksionis dan sadar kalau hidup ini dinamis. Terkadang apa yang kita harapkan tidak berjalan dengan harapan. And we must deal with it. Sehingga alhamdulillah sekarang sy sudah bisa lebih fleksible dengan keadaan, tidak kaku dan seperfeksionis dulu. Kalau sekarang mungkin kt kenalx “Ilmu Stoic” ya karna jujur, dengan berdamai dengan diri sendiri dan keadaan justru membuat hidup lebih damai dan tenang
Sumpah, gue kaya ditampar sih ini gue bgt 😂😂😂😂 ekspektasi ketinggian, ga punya temen, utang dimana2, overthinking, banyak ide tapi ga di lakuin. Padahal orang2 suka ngomong hidup gue enak. Dulu sekolah selalu di favorite, nilai bagus, kerja gaji diatas rata2, ortu ga pernah minta jatah bahkan ga mau dikasih uang. Tapi gue fuck up didalam kepribadian gue sendiri yg bkin hidup gue berantakan. Gue sedang masa menerima kenyataan dan menurunkan ekspektasi sih. Gue udah ga mau denial bahwa gue gagal dalam banyak hal. Semoga gue bisa lewatin ini dengan damai
Faktor keberuntungan jauh lebih kuat dalam mencapai kesuksesan dibanding kepintaran... Keberuntungan dipengaruhi timbangan amal...kecuali orang orang yg mendapat istidraj...
Ada beberapa kenalan di medsos saya yang emang pinter (lulusan terbaik di sebuah PTN, lagi kuliah kedokteran, dll) tapi postingan mereka soal diri sendiri bikin sedih-sakit-sakitan, capek lahir-batin, percobaan bund*r, dll. Dari sisi yang jauh sebagai kenalan medsos, ini bisa jadi teguran untuk saya agar selalu bersyukur dan bahagia
Menurut gw kesuksesan berasal dari keputusan yang tepat keputusan yang tepat berasal dari pengalaman, pengalaman berasal dari kegagalan² yang ia alami. Org pinter cenderung takut gagal. Termotivasi orang² sukses di luar sana tanpa melihat aspek kegigihan yg berujung kegagalan yang sering dilakukan. Ketika punya tujuan dan akhirnya gagal akhirnya stress. Btw gagal itu dosa gak sih 🤔
Bukan sombong, dulu sekolah aku rangking 1 mulu, ikut lomba sana sini, jdi ketos juga...tpi karena w miskin jdi w susah buat lanjut kuliah, mau dapet beasiswa pun tetep aja keluar duit dimana w bner2 gk punya, bapakku gk peduli... akhirnya aku milih nikah muda, aku ngerasa gagal, aku iri sama temenku dia punya duit dan privillage akhirnya bisa kuliah dll, seru bnget hidupnya...aku depresi dari kecil apa2 harus sendiri, nyari uang dan sekolah harus berusaha sendiri...huaah sedih bnget hidupku, aku ngerasa aku ini gagal dan hidupku gk ada kemajuan, apakah aku bisa maju?aku bahkan gk percaya aku bakal kaya orang lain, pernah pengen bundir berkali kali tpi sekarang udh punya anak jdi aku tahan
Semangat kak, bukan mau menyuruh cumannya kalau mau maju dan berubah, lakuin aja tapi tetep inget sama keluarga, hal2 yg pengen dilakuin jg coba dibicarain dulu, contohnya jualan online, sedikit demi sedikit berkembang karna perubahan sedikit aja udah bisa ngerubah hidup kakak, yg pasti tetep semangat ya kak 😊 dan jangan lupain tanggung jwb kakak di dlm keluarga saat ini aja sih
Iya ada pikiran mau jadi konten kreator biar ada kegiatan dan biar nyembuhin penyakit mentalku, doain ya semoga aku bisa keluar dari ini semua Sekarang lagi sedikit2 belajar buat bikin konten hehe
sy juga kasus d sekolah secara akademik oke tapi ekonomi ortu minus jadinya merantau buat kerja trus kuliah krn ngandelin beasiswa itu harus ada dana talangan sampai nunggu cair. yg penting semangaaaaattt
Semoga saran saya membantu. Kalau ada motor mungkin bisa mulai ngojol, atau bisa mulai jadi pengajar les atau tendik tingkat SD. Atau mungkin mulai bisnis usaha dibidang perdagangan. Banyak cara yang bisa dilakukan untuk bisa survive, tidak perlu iri dengan orang lain. Target utama hidup adalah bisa survive, bukan menjadi kaya. Orang berkuliah tidak menjamin orang tersebut dapat pekerjaan. Sekarang banyak sarjana yang menganggur, dan ini terjadi di semua negara di dunia. Saran saya yang kedua adalah perbanyak koneksi, karena dari koneksilah kesempatan kita mendapat sebuah pekerjaan menjadi lebih tinggi. Saran saya yang terakhir adalah perkuat spiritualitas, karena hidup ini hanyalah titipan. Kita tidak pernah tahu apa yang akan terjadi kedepannya. Spiritualitas memang tidak ada kaitannya dengan pengembangan diri, tapi spiritualitas bisa merubah cara berpikir kita menjadi lebih positif. Jujur saja saya sendiri adalah pribadi yang masih perlu banyak pembenahan diri, tapi tidak ada salahnya saya berbagi pandangan yang selama ini menyelamatkan saya dari stress berat.
Konsultasi dengan Ahlinya, masalah psikologi ya datang ke Psikolog.. Menurutku orang-orang yang disini, yang udah sering nonton vidio 1% ini sampai selesai, kalian semua termasuk orang hebat, walaupun ada lover & ada hater 1%, dimanapun ada poting dan neting.. Itulah mengapa gw tetep anggap kalian itu termasuk kumpulan orang-orang kece, karena masih tetep nonton sampai selesai. At least hater masih tetep subcribe! Nonton sampai akhir, bahkan nyempetin komen, julid dikit, wkwkwk Itu bukti bahwa kalian tetep peduli, minimal pada diri sendiri, dan tidak deny dengan perubahan yang lebih baik! #beraniberubah #rumahperubahan #berubah
Aku ingin berbagi kisah aja, dulu aku gak terlalu hebat dalam pelajaran sekolah malah terbilang B aja, bahkan temen SMP dan keluargaku kayak gak peduli atau remehin aku terkait akademis, tapi hidupku bahagia, berkecukupan, dan merasa bebas. Sepeninggal Ayah aku, tiba2 dunia terasa berputar 180° gak tau angin apa yang membawa aku buat menjadi berbeda gitu,, tiba2 aku jadi juara kelas dan umum di SMA, jadi kebanggan sekolah, keluarga dan temen2... tapi dibalik itu semua bener penuh perjuangan... kayak mikir "kok bisa gitu, aku mau ngelakuin ini dan berusaha jadi yg terbaik" yang akhirnya aku korbanin waktu dan tenaga... itu bener2 sakit gaes... Sampai sekarang aku sering SAKIT... Jika LABELISASI PINTAR telah tertanam pada seseorang... maka itu susah banget buat gak ngelakuin apa yg mereka tuntut biar ekspektasi itu tetep bertahan... ORANG PINTAR CENDRUNG SAKIT🥲
sy punya tmn.. orangnya pinter.. universitasnya favorit pula.. tp sayang.. dia jarang komunikasi dan punya teman sekedar teman.. bukan untuk koneksi ke hal2 untuk meningkatkan pribadinya.. sekarang dia biasa2 saja & masih serabutan.. ya kayak orang2 pinter yg masuk tipi itu.. jago berbagai bahasa tp kerja biasa.. bukan maksud sy kenapa2.. tp sy seorang yg biasa netijen normal .. dan dia orang2 yg pinter.. mungkin sj klo dia punya teman komunikasi / peningkatan diri, bisa sj lebih baik dari sy..
Faktor keberuntungan jauh lebih kuat dalam mencapai kesuksesan dibanding kepintaran... Keberuntungan dipengaruhi timbangan amal...kecuali orang orang yg mendapat istidraj...
Menurutku Kepintaran bukanlah jaminan untuk menjadi sukses dan hidup bahagia! Tetapi orang sukses sdh pasti pintar dalam memanajemen pola hidup untuk mencapai kebahagiaan. Sukses itu adalah sumber kebahagiaan, keputusan yg kita rancang sendiri untuk mencapai kepuasan hidup. jika anda belum bahagia, itu pertanda anda belum sukses! Karena Puncak dari kesuksesan adalah kebahagiaan dan kepuasan hidup!
Satu persen tapi yang didapatkan dari Chanel ini seribu persen makna yang terkandung. Sangat bermotivasi buat kehidupan. yang niat belajar Gaskan di Channel ini🎉🎉🎉
Sukses itu banyak, suskes dlm sklh, sukses dalm cinta, sukses dlm ekonomi, sukses dlm berkeluarga, sukses dlm pertemanan / hubungan, banyak... Dan semua itu g bisa lah di suksesin... Kita g sempurna, g ad yg sempurna.... Kalo mau bahagia lakuin yg di sukai bukan nyari Kesuksesan dlm sgla asfek
Vidio ini bagus, bermanfaat bagi generasi bangsa indonesia supaya bisa mengolah pola pikir yang baik. "Sekeras kerasmu bekerja, tidak akan menambah penghasilanmu. Semalas malasmu bertindak, juga tidak akan mengurangi jatah rejekimu".
satu hal yang nggak di bahas di video ini bahwa banyak banget orang yang pintar tidak sukses karena sistem di dunia yang berjalan saat ini tidak terlalu menghargai kepintaran ingat apa Jerome Polin (Nihongo Mantappu) bilang bahwa lomba E-Sport alias Gaming hadiahnya gede-gede, sedangkan lomba olimpiade sains hadiahnya kecil so literally sistem dunia saat ini lebih menghargai orang jago nge-game dibanding orang pintar sistem semacam ini harus kita ubah, bagaimana kepintaran itu betul-betul dihargai
Karna yg kasi support buat ksi mereka hadiah juga mgkn orang2 medioker dan general banyak yg suka game. Kalo sains kan identik org pinter . Org pinter dikit . Ya pasti yg danain juga dikit 😄
kalo gua lahir dari kelurga yg serba punya,mungkin lulus sekolaa gua gamungkin punya ambisi langsung kerja dengan gajih yg harus mencukupi,gamungkin terlalu ambisi pngen sukses,gamungkin juga berekspetasi tinggi,karna emng keadaan yg bikin kita berekpetasi tinggi dan ambisi untuk ingin sukses
Ini nih notifikasi yg amat gue tunggu. Gas langsung nonton dan nyimak. Terima kasih bang Evan yg suaranya khas dan tim Satu Persen sudah menyajikan edukasi ini dg ilustrasi yg sungguh keren. Salam dari gue, perseners sejak 2018. Semoga kita dan teman-teman semua selalu dilimpahkan kesehatan dan kepuasan hidup. Aamiin 💐🌸💮🏵🌹🌺🌼🌷🌿☘️🍀🍃
IQ tinggi, tapi EQ dan SQ rendah jangan harap anda exis di deretan org² sukses. Semua tergantung penilaian org lain. Dan bagaimana dirimu menyikapinya.😊
Setelah gw nonton video ini gw jadi paham bahwa segala sesuatu itu penting, dan ga blh berlebihan karena itu g baik. Contohnya aja orang yg terlalu pinter, sampai ngelupain apa itu kebahagian
Ilmu itu besar dan bernilai.. Tidak ada yang dapat ku berikan atas ilmu yang telah disediakan oleh satu persen... Namun mari berusaha keras untuk tidak SKIP iklan disetiap videonya, itulah yang dapat diberikan sebagai viewer yang berusaha menghargai setiap content creator yang bermanfaat. Terimakasih
kepintaran adalah nomer sekian , yang penting kecerdasan komunikasi dan sosial serta pandai adaptasi. banyak orang pintar tapi introvert akhirnya yg dia miliki tida guna bagi lingkungannya.
@@nikiseptinandivaaldi7211 introvert mah bkn msalah speak up berani or tidak mas, tapi charge energi setelah dia melakulan interaksi sosial...pda gagal paham nih ttg definisi intro
I don't consider myself as a smart person, tapi sebagai orang yang gigih atas pendiriannya. Ketika gue masih sekolah, kata-kata 'mau jadi apaan sih lo?' udah menjadi makanan sehari-hari karena emang gue gak menonjol di akademik. Awalnya pun gue juga merasa kayaknya emang kalo gue bertarung di bidang akademik gak akan pernah jadi apa-apa. Semua berubah ketika gue masuk kuliah yang sesuai passion gue, nah disitu gue mulai merangkak naik ke nomor 1 dan bisa dibilang berprestasi secara akademik. Long story short, sekarang gue kerja di bidang yang membutuhkan pemikiran kritis tapi flexible. Emang gak salah ngikutin channel satupersen, manfaatnya melimpah!
Gw yang terkadang tired dgn kehidupan yg stuck padahal.. 1. Stok buku motivasi bisa dibilang banyak. 2. Sering mantengin channel motivasi kayak channel ini. 🥲🥲🥲
Faktor keberuntungan jauh lebih kuat dalam mencapai kesuksesan dibanding kepintaran... Keberuntungan dipengaruhi timbangan amal...kecuali orang orang yg mendapat istidraj...
Saya rasa orang pintar akan selalu berambisi akan kepintaran nya untuk semua hal sedangkan orang yang sangat pintar akan tau kapan Meraka bermain bodoh dalam beberapa hal
Tetanggaku dulu dianggap pintar dan cerdas Dia kerja di bidang kesehatan. Sejak pandemi dia depresi yg menyebabkan dia sakit mentalnya.. Sekarang sering marah sampai membahayakan keluarga dan orang sekitar... Tp entah keluarganya kurang aware atau malu untuk membawanya berobat ke rumah sakit jiwa.
Aku selalu dicap "anak cerdas baik" cuma gegara nilai akademik oke, dan aku sadar skrg aku terjebak poin2 diatas.... bukan g mau escape tapi sulit. Saat menjadi bodoh dan kesulitan nanya ke orang atau bahkan gagal jadinya serem banget cuy karena langsung di jelekin atau bahkan di tolak dari awal "lu kan pinter" "bisalah lu". Sumpah susah banget buat berubah, bahkan menyesal mengejar dulu waktu kecil ngejar nilai akademik buat ngehindarin hujatan ortu. Semoga gua bisa fight! sekarang alhasil gua jarang pulang atau call temen-temen gua... karena realitas hidup gua penuh kegagalan cuy, gua skrg pergi ke tempat dimana gua bukan siapa2.
nah sama pernah waktu itu aku tanya ke guru mengenai suatu hal dan jawabannya gini “masa gabisa sih kamu kan pintar gamungkin kan gabisa” seketika kaya apasih
gw dridulu selalu dibanggakan sebagai anak pinter, Bahkan saat gw lulus dg predikat wisudawan terbaik di fakultas keguruan taun lalu, keluarga temen dekat gw berekspektasi gw bakal jadi orang yang sukses. nyatannya skrng gw banting setir dari jurusan dan milih ngikutin idealis gw di dunia seni. yang mana bidang paling mudah diunderestimate gaji nya. padahal buat gw effort dan gaji nya lebih oke drpd jadi guru wkwkwk. tpi wlopun gitu gw selalu ga ngrasa puas dan selalu ngrasa kurang sama diri sendiri. ngrasa ga sukses, dan ga berkembang. gw juga udh berkali" diterima kerja, maupun planning buka usaha tapi selalu ketahan sama idealis gw sendiri. Pas mau daftar/ktrima kerja yg ga sesuai kemauan, "kykny bukan ini deh". ato pas tmen nawarin kerjasama bisnis, "nanti aja gw open sndiri baru klo udh rame baru ajak temen" lwt video ini gw jadi bisa reflesi dan sedikit-banyak ngejawab pertannyaan gw. next gw mau coba konsultasi aja klo ada duit sisa wwkkwkk thanks satupersen
Bukan temen seh tapi diri sendiri, pinter tapi ga kuliah,pinter kok cuma jadi ibu rumahtangga. Itu yg diungkapkan seorang ibu yg berprofesi guru yg anaknya selalu 3terbawah di kelas. Padahal gue ga pernah nyenggol orang, ga peduli orang ngapain,malah tiap ngambil rapot gue umpetin malu gue emak gue koar koar Mulu 😂 Tp setelah punya anak gue bangga gue cerdas,gue bangga jadi ibu rumah tangga, jadi gue bisa ngajarin anak gue walau ga gue patok harus ranking 1, yg penting dia sekarang explore apa yg disuka dulu, perkara ranking santai aja lah
Yah... Warga indo kebanyakan masih mikir gtu. Banyak yg masih mikir "ngapain sekolah? Presiden udah ada, guru udah ada, dokter udah ada dll, mending kerja cari duit buat nikah", Pikirnya. Atau mikir "ngapain cewek sekolah tinggi-tinggi?, Ujungnya juga didapur gendong anak". Miris sih indo masih meremehkan pendidikan
Ini mah gw banget sih bang Van, gw merasa keinjak kalo ada yang lebih berskill dari gw Dan suatu hari ada orang yang bilang ke gw "Lu itu pinter tapi gak Cerdas!" Gw sempat mikir apa maksud kawan ini. Setelah liat video ini akhirnya gw jadi paham maksudnya temen gw
Orang pintar beda dengan orang cerdas. Kalo "Orang Pintar" : Orang yang udah punya banyak banget ilmu tapi ketika dikritik, dikasih masukan, dikasih ilmu baru nolak dan berusaha cari pembenaran. Karena dia merasa dirinya sudah pintar, sudah banyak tahu. Kalo "Orang Cerdas" : Orang yang belum banyak ilmu tapi selalu haus akan kritikan, masukan dan ilmu2 baru. Karena orang cerdas sadar, kalo dirinya belum tau. Dia akan berusaha mencari tahu, rela dikritik demi kemajuan dirinya.
Gue banget :( Baru kemarin sore gue bilang kenapa yang biasa" aja kehidupannya bisa lebih santai n bahagia. Terus buat kita yang memperjuangkan kepintaran ini apa dong apresiasinya dalam kehidupan.
Mnrt sy ya, berambisi/bercita" mencapai target jangka pendek dan panjang itu kebahagiaan lho. Trus knp iri sm org. Mereka jg mgkn iri sm adik krn punya target. Jd kuncinya di target dan nikmati proses buat mencapainya itu. Itu kl saya ya.
Ada beberapa argumen di video ini yg ngasal (pukul rata) Beberapa blunder. 1. Realistis tp sebenarnya mustahil... Namanya realistis ya yang nyata yg benar-benar bisa dilakukan secara aksi dan pemikiran. Kalau ada yang berpikiran melebihi kemampuan fisik/aksi , sumber daya, dan ilmu. itu namanya halusiansi bukan cerdas/pinter 2. Orang cerdas atau pintar itu tau kemampuan yg dimiliki jd mustahil kalau mereka meletakan target yg secara aksi tidak bisa dilakukan. Pasti akan mengganti target apabila diarasa tidak bisa dan mengganti targetpun sudah pasti terencana dan tinggal menjalankan. 3. Video terlalu memaksa kalau orang cerdas atau pintar itu kebanyakan terndikasi terserang penyakit mental , Padahal banyak faktor lain yg membuat orang2 pintar tidak bisa melakuan hal2 yg ada dikepala mereka. Dan merekapun sadar kalau yang tidak bisa diraih tidak bisa dipaksakan, maka dari itu mengganti target yg awalnya sebuah gagasan besar diperkecil dengan perbandingan keadan,kesempatan, dan peluang. Sumber daya,wawasan, ilmu pengetahuan, itu modal utama mereka. jd gak ada orang pintar yang menaruh ekspetasi tidak sesuai dengan kemampuan. Sekali lagi itu halu namanya baru itu perlu dibawa ke psikolog,
Kenapa video ini kek ngebahas gue banget sii wkwk Dari kemarin sibuk alhasil lewat beranda gk aku tonton, ternyata sekarang nyesel gk langsung nonton kemarin Kerennnnn banget Satu Persen
Hidup (Tuhan) itu adil kok. Klo anugerah kecerdasan itu dipake utk kebaikan, seanjing apa pun hidup bakalan selalu ada celah utk bersyukur dan bahagia.
dari kecil udah dikatain orang2 pinter mulu, jadinya males sosialisasi, organisasi, olahraga. masuk kuliah ternyata gw gak sepinter itu. gak tau mau ngapain, gabisa apa2. dari situ saya mulai dari awal. apa aku? apa tujuanku? kenyataan jadi mengecewakan tapi saya tetap penasaran akan masa depan.
Faktor keberuntungan jauh lebih kuat dalam mencapai kesuksesan dibanding kepintaran... Keberuntungan dipengaruhi timbangan amal...kecuali orang orang yg mendapat istidraj...
Mau bilang nyesel cuma punya bakat di bidang akademik, terlalu introvert, susah beradaptasi di lingkungan yang full of people, tapi takut dianggap nggak bersyukur ... harusnya dari dulu kalau sekolah teh nggak usah serius, ya? Sedikit belajar, banyak main? Sebenarnya harus gimana, sih?:/
Faktor keberuntungan jauh lebih kuat dalam mencapai kesuksesan dibanding kepintaran... Keberuntungan dipengaruhi timbangan amal...kecuali orang orang yg mendapat istidraj...
bang coba bahas ini bg, tentang pemikiran Thomas Aquinas yang mengatakan bahwa manusia itu ter arah kepada yang baik karena pada dasarnya ia berasal dari yang baikk pula. tetapi faktanya itu semua gak berbanding lurus.
Orang gk tau isi orang pinter bahwa mungkin aja orang gk maau sukses kalau dia maau sukses bisa aja dia lakukan, Sukses artinya mencapai keinginan seseorang, jika keinginan untuk menjadi pengangguran itu juga sukses
Orang pintar itu bisa aja sukses kalau dia mau, tapi kebanyak orang pinter gk mau sukses karena dia pinter, perlu dia ketahui dulu isi pikiran orang pinter itu, misal isi pikiran nya sukses itu sia sia nanti bakal mati semuanya gk bakal berguna, sehingga gk mau sukses lebih memilih menjadi orang biasa aja
Amin 🤲 sangat bermanfaat sekali, masukan banget buat gw,, gw bukan orang yg pintar tapi gak merasa pintar artinya bodoh gak, pinter yah gak pas-pasan lah 🤣,,,banyak belajar dr orang yg pintar membuat kita bisa menjadi lbh pintar seperti yang punya nih channe l 👍
bnr bngt di bidang lain bisa aja sukses klo tekun, tpi di aspek kehidupan yg lain kyanya percintaan, jomblo mulu itu emng bnran ada kra gw sendiri ngerasain. hal yg sma
Faktor keberuntungan jauh lebih kuat dalam mencapai kesuksesan dibanding kepintaran... Keberuntungan dipengaruhi timbangan amal...kecuali orang orang yg mendapat istidraj...
Aku termasuk orang yg gak pinter. Sewaktu masih sekolah aku berusaha untuk dapat nilai bagus dan peringkat 10 besar nyatanya otakku ini gak nyampe ya sudah gagal buat ibu bahagia. Setelah masuk di madrasah tsanawiyah aku disadarkan oleh guruku kalau nilai itu gak berpengaruh justru yg berpengaruh itu kejujuran. Lama kelamaan aku berfikir ternyata kepintaran gak begitu berpengaruh untuk menjamin kesuksesan seseorang. Justru skill dan koneksi lah yg sangat berpengaruh besar. Herannya banyak orang gak pinter jadi sukses. Ya semoga itu aku 😊😊😊
Apa hanya saya di usia 27 tahun baru menyadari hobi saya yg sesungguhnya. Saya lebih bahagia jika melakukan hobi tersebut dan menyehatkan pula. Selama ini klo di tanya hobi pasti bingung sendiri. Hobi saya adalah lari. 🏃🏃🏃
Bahagia itu seder hana. Contoh nya kita nyeroterus ada temen kita.terus kita nawarin roko ama dia, trus dia bilang makasih beeek itu ademm bangeeet. JANAGAN LUPA BERSUKUR.
now gw jadi paham betul kenapa orang pintar tu ada yang RESE. Ya soalnya gw juga termasuk golongan itu juga dan pernah berbaur sama orang macem gitu juga. Jadi terima kasih banget akhirnya terjawab sudah.
Persis yang saya rasakan sejak lulus kuliah, hingga sampai saat ini hidupku tidak bahagia dan belum menjadi apa-apa menurut pandangan umum masyarakat sekitar. Akhirnya saya lebih banyak berdiam diri di dalam kamar membaca buku seperti waktu kuliah dulu, menulis tulisan ga jelas dan sesekali belajar sesuatu lewat RUclips, tetapi hidupku semakin merasa kosong.
Pola hidup salah ! Cari pekerjaan sesuai bidang lu klo gak dapat, apa aja bahkan jadi sales gpp yang penting lu kerja ada penghasilan dan aktivitas produktif Mulai belajar Berinteraksi dengan banyak orang agar pikiran terbuka lebar, Krn keterpurukan itu sering diakibatkan pikiran sempit kita yg belum melewati banyak hal
@@indrasaputra3695 Saya sekarang jadi copywriter dan content writing. Sering dicari adek2 mahasiswa buat diskusi. Bahkan sampe membuat kelompok diskusi bedah buku. Sering diundang jadi pemateri di paguyuban mahasiswa. Saya merasa capek dan akhirnya berhenti bergelut dengan dunia itu.
Faktor keberuntungan jauh lebih kuat dalam mencapai kesuksesan dibanding kepintaran... Keberuntungan dipengaruhi timbangan amal...kecuali orang orang yg mendapat istidraj...
Banyak orang pintar yg garis keturunan dan relasi biasa jadi ga berkembang, adapun juga yang lahir kecerdasan biasa tapi lingkungan dan keturunan yg mapan
Gw agak gak setuju sih . Selama si pinter ini ngerasa hidupnya bahagia walaupun gak kaya / stabil finansial kenapa kita harus menuntut dia untuk sukses?
Iya benar.. bosan, terlalu bnyak mikir ide, adaptasi.. dan trakhir ekspektasi yg terlalu tinggi. Gua gak merasa gua pinter bnget tapi gua mengalami hal tersebu.
Faktor keberuntungan jauh lebih kuat dalam mencapai kesuksesan dibanding kepintaran... Keberuntungan dipengaruhi timbangan amal...kecuali orang orang yg mendapat istidraj...
Adakah saran bagi kami para remaja generasi z. Yang masih sekolah biar bisa berkembang. Karena di masa remaja di smp,sma an gitu bingung sendiri sama diri sendiri, Bingung sama keadaan, Sama tujuan, belum bisa nyari uang sama ngelola uang bingung, pengin belajar ngembangin diri bingung milih sumber belajarnya, keseringen overthinking, strees dan takut tersesat nanti jadi toxic. 😩😩😩
bukannya gimna gmna, secara akademik gua dlu pinter tergolong 3 besar tpi saat memasuki dunia kerja gua gugup krna gua lebih ngandelin teori. 😅 dan lebih enjoy klo kerja online kayak pas pandemi kmrin gua kerja bisa maksimal karna gk di monitor langsung. gua kalah sma temen temen gua yg rangking bawah.
Faktor keberuntungan jauh lebih kuat dalam mencapai kesuksesan dibanding kepintaran... Keberuntungan dipengaruhi timbangan amal...kecuali orang orang yg mendapat istidraj...
Hai halo 1% channel keren bagi pemikir-pemikir sejati Berbicara masalah sukses tak ada ujungnya mungkin ada perdebatan panjang dan ini adalah personil masing-masing bisa saja dianggap sukses oleh dia menurut orang lain tidak sukses atau menurut orang lain sukses Tapi menurut pribadinya tidak sukses atau gagal ini mungkin tak ada jawabannya tapi saya mengingatkan bahwa kegagalan-kegagalan orang-orang yang tadinya pintar di waktu pendidikan setelah keluar bermasyarakat dan berkeluarga mereka gagal Saya melihat kegagalan itu karena kurang seimbangnya pendidikan rohani sikap pendidikan rohani ini ditanamkan secara utuh melekat maka siapa pun orangnya dalam kehidupan ini akan berkata sukses karena pendidikan rohani meninjau dari dua sisi kehidupan di dunia dan kehidupan di akhirat jika di dunia memang gagal maka dia punya sandaran vertikal yaitu Allah sebagai penentu kebijakan di alam dunia ini dia sukses juga dia menyandarkan kesuksesan itu datangnya dari Allah maka orang-orang semacam ini yang beruntung di dunia dan akherat
Kadang-kadang, orang cenderung menganggap bahwa kecerdasan adalah faktor utama dalam mencapai kesuksesan dan kebahagiaan. Namun, video ini mengajarkan bahwa faktor-faktor lain seperti motivasi, emosi, dan kemampuan untuk beradaptasi juga memainkan peran penting dalam mencapai kesuksesan dan kebahagiaan, inspirasi dan motivasi bagi banyak orang untuk mencapai tujuan mereka dan hidup bahagia.👍
True!
saudara gw jg pinter , uang banyak, mobil pajero
tapi hidup nya g sebahagia yg dia bayangin
tiap hari dia ngeluh
marah marah g jelas
emosian
toxic
parah deh pokok nya
dari video ini gw jd mikir
emang betul bahagia itu g cm harus pinter
ada faktor lain
percuma jg pinter
kalau ilmu nya tidak bermanfaat bagi orang lain ataupun untuk diri nya sndiri
@@nukysatya3895 bro sudahlah, jangan bilang kata "percuma blabla, kalau ga blablabla". Kadang tuh suka kesel sama orang yang suka ngomong kek gini, seakan-akan anda menyepelekan apa yang sudah dilalui nya. Kita ga tau mungkin dia bisa sampai di level itu dengan susah payah dan jadinya mengorbankan hal lain. Kalau emang lu peduli ya lu kasih saran aja, tapi jangan keluarin kata-kata "percuma" yang bisa ngebuat orang down.
@@danielsyahputra6867 bener kek yang paling bener aja dia😂😂
@@danielsyahputra6867 yo sekarang kita bedah dari cerita org di atas, dia mengatakan saudaranya sudah mendapatkan semua yg orang² impikan. Elu bilang pasti ada perjuangan yg susah dibalik mewujudkan itu semua. Tapi kenapa pada akhirnya malah menambah beban mental ke org tsb, bukannya senang menjadi kaya dan bisa bekerja. Kenapa harus menjadi org yg toxic bahkan dari cerita itu kita mungkin bisa menyimpulkan bahwa beliau mempunyai EQ yg lumayan rendah
Karena dari awal pendidikan kita sudah di ajarkan kompetisi.
Karena kompetisi itulah orang pintar akan merasa terbebani apabila dia mengalami kegagalan. Berbeda dengan orang yang biasa saja atau bodoh sekalipun, mereka akan sangat terbiasa dengan kegagalan sehingga sangat mudah untuk membangun semangat itu kembali.
Emng kompetisi kontl. Kadang kalo Udh terbiasa kompetisi susah bet buat ngelepasin
@@xybs3299 bnar juga
Kl dipikir pikir bener juga sih, iya kan coy 😁
@@adri4689 yah kan bahkan dari TK udah ada sistem peringkatnya. Jadi memang sudah di paksakan sejak dini. Apa lagi kalo punya keluarga yang terpelajar dan tergolong pintar di akademik, terus dia sendiri yang bakatnya berbeda. Ah udah stres tuh seumur hidup. Leonel messi kalo lahir di indonesia mungkin sekarang bisa jadi karyawan alfamart. Mau fokus ke bakat sepak bola juga kan ga bakal maksimal, karna ada puluhan mata pelajaran yang harus di hapal setiap harinya 😆
Orang pintar itu cenderung pemikiran nya tetap, artinya gak bisa di ubah Kalau orang lagi beragument maka orang pintar ga ada apa apa nya, beda sama orang cerdas pemikiran nya bukan tetap tetapi bisa Beradaptasi dengan perubahan sehingga APA YANG VIRAL DI MEDSOS ITU ADALAH HAL YANG BIASA SAJA
Orang pinter terlalu sibuk berfikir untuk yang terbaik, terlalu banyak perencanaan sudah tau skala prioritas namun terjebak dalam pemikiran sehingga lupa untuk melangkah dan memulai...mantappp
Wkwkwk...
Kebanyakan mikirnya actionnya stelah bertahun-tahun
Orang Pintar = Perfeksionis Idealis. Ini yang sering dialamin. Gak mau kerja itu yang hanya acak-acakan, sekedar menyelesaikan tugas. Tapi cenderung idealis ples Perfeksionis. Akhirnya, ya gak selesai-selesai. Kebanyakan mikir. Itulah saya 😅
Ga sendiri kak wkkwkwk, kadang juga masih takut buat maju karena banyak resiko yg hrs dialami
wah kite same laaah☺️
Sama
Udah 8 tahun ini belajar menerima keadaan, menahan untuk gak terlalu perfeksionis idealis, krn banyak hal aku harus adaptasi dg keadaan yg dihadapi..
Faktor keberuntungan jauh lebih kuat dalam mencapai kesuksesan dibanding kepintaran...
Keberuntungan dipengaruhi timbangan amal...kecuali orang orang yg mendapat istidraj...
Pinter aja tidak cukup,,,ya bener bgt...
wawasan luas + kemauan untuk maju.
Di jamin sukses hidupmu
Semenjak kenal chanell ini, emosi negative & positif bisa di kontrol, tidur juga bisa tepat waktu jam 10 malam , jadi bisa bangun pagi jam 5 subuh , terimakasih tim 1% indonesia sehat selalu❤
7 jam aj?
Jam 5 udah telat subuh
@@arwahsapi mungkin sahur jam 3 tdr lagi bgn jam 5 subuh
Eh ya ngga usah berlebihan orang dia nyaman dengan gaya hidupnya, skarang giliran diri sendiri yang menemukan style dalam menjalani hidup, salam 1%
Kesuksesan itu adalah kombinasi dari Usaha, Ibadah, dan Mindset. Orang pintar yang gagal lalu tidak bahagia itu karena Mindset nya yang sempit. Beranggapan bahwa sukses itu berarti ngga pernah salah dan ngga pernah gagal, udah gitu selalu menang dalam segala hal, dan itu lah yang menjatuhkan mereka. Begitu mereka kalah dalam satu hal aja, mereka bisa depresi berat dan nggak bisa move on.
Saya bukan orang pinter. Ngga pernah dapet ranking tinggi waktu sekolah bahkan pernah ranking terbawah waktu SMP, lulus kuliah pun IPK di bawah 2.75. Secara logika, kemungkinan saya sukses itu kecil. Tapi long story short, saya sekarang punya the best job in the world, alias kerjaan yang super low stress, super flexible, dan bayaran 4 digit dalam USD currency. Tambah lagi saya punya semua hal yang membuat orang dianggap sangat mapan.
Pintar dengan IQ dan IPK selangit tidak menjamin kesuksesan, apalagi kebahagiaan. Sekali lagi, itu adalah kombinasi dari Usaha, Ibadah, dan Mindset.
Yang gua dapet dari nonton video ini adalah. "Hidup nggak cuma tentang sukses". Menyadari kenyataan dan menerima kenyataan, dan nggak takut gagal adalah life goals gue di masa depan. Mau gagal ato sukses gw di akhir hidup gw biar itu jadi rahasia Tuhan. Sementara nunggu akhir hidup gue, gue lakuin semua dgn menampilkan versi terbaik gw. Thanks bang.
orang tua gw ngedidik gw dari kecil bukan untuk jadi anak pintar, dan ambis, dari jaman sekolah gak pernah di tuntut untuk jadi juara kelas, belajar atas kemauan diri sendiri bukan dipaksa belajar, tapi mereka mengajarkan gw untuk jadi anak yang bertanggung jawab atas pilihan gw, mandiri gak bergantung sama orang lain. terbukti gw bisa survive dalam hidup.
Berati orang tuwamu orang yg cerdas,😅
Sama dengan aku, mereka b aja kalau aku remed atau gk top 3 besar. Aku termotivasi sendiri mau juara karena mau hadiah dari sekolah dan pengen di panggil ke depan lapangan pas juara. Akhirnya sampai sekarang top 5 terus.
Kegagalan bisa diatasi dengan ikhtiar dan usaha maksimal dan dengan ilmu.
Tidak bahagia itu jika hati jauh dari Allah..
🙂
Tujuan hidup yang sebenarnya adalah bahagia. Kalo sukses tapi ga ngerasa puas sama hasil, ya jadinya ga bahagia. So, sukses belum tentu bahagia. Perbanyak bersyukur dan pegang prinsip "kalau tercapai ya syukur, kalau ga tercapai ya gapapa." Karna ga mungkin hidup itu sempurna.
Cocok jadi motivator lo bang👍
@@hidayatullah5162 wkwkwk b aja gw mah bang. Btw makasih 😁
Prinsip kita sama bang.
Ujung2nya apapun tujuan tiap tahun tapi tetap aja buat kembali ke tujuan utama buat "Tetap Bahagia"
Aku mungkin salah satu orang yang bisa dibilang pintar, tapi gagal dalam kehidupan cz karena terlalu overthinking nyampe ngalimin quarter life crisis.
Tapi alhamdulilah, sekarang udah mulai lebih dewasa dalam manajemen untuk diri sendiri.
Faktor keberuntungan jauh lebih kuat dalam mencapai kesuksesan dibanding kepintaran...
Keberuntungan dipengaruhi timbangan amal...kecuali orang orang yg mendapat istidraj...
Kalo menurut ku,orang pintar/cerdas biasanya hidup dalam penderitaan yang akhirnya susah bahagia, contohnya kayak ngejar prestasi tapi hasilnya ga sesuai ekspektasi.Tapi tergantung kita meyakini "penderitaan" itu seperti apa,klo gw sendiri sih mencoba belajar memaknai "penderitaan" sebagai sesuatu yang bisa bikin kita kuat secara mental dan pengalaman buat mengejar kesuksesan 😁
ala2 pain akatsuki ya
Something like that🤣
Kalo menurut ku,orang pintar minum tolak angin
Menurut gw sih, kebanyakan org pinter gagal bahagia itu, mereka terlalu pegang idealisme. Biasanya juga org pinter itu punya pandangan yg beda juga terhadap realitas sehingga dia punya ambisi untuk ngelawan arus. Mungkin hal itu akan menyakitkan tapi bagi mereka ha itu adalah kemerdekaan.
Berarti dia gak pinter klo ujung ujungnya gak hidup seutuhnya
1 kata untuk hidup gw "berantakan"
Tau solusi dari permasalahan yang dihadapi tapi gak di eksekusi karena lack of motifasi.
I just want to be happy :)
elu gak sendirian bro
Sama bgt kayak aku
kita se freng mas
It's fine bro. We're all the same...
Faktor keberuntungan jauh lebih kuat dalam mencapai kesuksesan dibanding kepintaran...
Keberuntungan dipengaruhi timbangan amal...kecuali orang orang yg mendapat istidraj...
I was. Dulu sy seperti itu. Selalu ingin apa yg direncanakan selalu terjadi dan berjalan dengan mulus. Sampai suatu ketika sy disadarkan oleh suatu keadaan. Alhamdulillah berkat masalah tersebut sy bisa mereflesikan diri untuk tidak terlalu perfeksionis dan sadar kalau hidup ini dinamis. Terkadang apa yang kita harapkan tidak berjalan dengan harapan. And we must deal with it. Sehingga alhamdulillah sekarang sy sudah bisa lebih fleksible dengan keadaan, tidak kaku dan seperfeksionis dulu. Kalau sekarang mungkin kt kenalx “Ilmu Stoic” ya karna jujur, dengan berdamai dengan diri sendiri dan keadaan justru membuat hidup lebih damai dan tenang
Sumpah, gue kaya ditampar sih ini gue bgt 😂😂😂😂 ekspektasi ketinggian, ga punya temen, utang dimana2, overthinking, banyak ide tapi ga di lakuin. Padahal orang2 suka ngomong hidup gue enak. Dulu sekolah selalu di favorite, nilai bagus, kerja gaji diatas rata2, ortu ga pernah minta jatah bahkan ga mau dikasih uang. Tapi gue fuck up didalam kepribadian gue sendiri yg bkin hidup gue berantakan.
Gue sedang masa menerima kenyataan dan menurunkan ekspektasi sih. Gue udah ga mau denial bahwa gue gagal dalam banyak hal. Semoga gue bisa lewatin ini dengan damai
Fighting! Hope you get to where you want to be. Please take the time that you need. Good luck!
Faktor keberuntungan jauh lebih kuat dalam mencapai kesuksesan dibanding kepintaran...
Keberuntungan dipengaruhi timbangan amal...kecuali orang orang yg mendapat istidraj...
same
Ada beberapa kenalan di medsos saya yang emang pinter (lulusan terbaik di sebuah PTN, lagi kuliah kedokteran, dll) tapi postingan mereka soal diri sendiri bikin sedih-sakit-sakitan, capek lahir-batin, percobaan bund*r, dll. Dari sisi yang jauh sebagai kenalan medsos, ini bisa jadi teguran untuk saya agar selalu bersyukur dan bahagia
Menurut gw kesuksesan berasal dari keputusan yang tepat keputusan yang tepat berasal dari pengalaman, pengalaman berasal dari kegagalan² yang ia alami. Org pinter cenderung takut gagal. Termotivasi orang² sukses di luar sana tanpa melihat aspek kegigihan yg berujung kegagalan yang sering dilakukan. Ketika punya tujuan dan akhirnya gagal akhirnya stress.
Btw gagal itu dosa gak sih 🤔
bukan dosa, karena gagal itu nasib yg gk bisa diprediksi
yang dosa itu putus asa
Bukan sombong, dulu sekolah aku rangking 1 mulu, ikut lomba sana sini, jdi ketos juga...tpi karena w miskin jdi w susah buat lanjut kuliah, mau dapet beasiswa pun tetep aja keluar duit dimana w bner2 gk punya, bapakku gk peduli... akhirnya aku milih nikah muda, aku ngerasa gagal, aku iri sama temenku dia punya duit dan privillage akhirnya bisa kuliah dll, seru bnget hidupnya...aku depresi dari kecil apa2 harus sendiri, nyari uang dan sekolah harus berusaha sendiri...huaah sedih bnget hidupku, aku ngerasa aku ini gagal dan hidupku gk ada kemajuan, apakah aku bisa maju?aku bahkan gk percaya aku bakal kaya orang lain, pernah pengen bundir berkali kali tpi sekarang udh punya anak jdi aku tahan
Semangat kak, bukan mau menyuruh cumannya kalau mau maju dan berubah, lakuin aja tapi tetep inget sama keluarga, hal2 yg pengen dilakuin jg coba dibicarain dulu, contohnya jualan online, sedikit demi sedikit berkembang karna perubahan sedikit aja udah bisa ngerubah hidup kakak, yg pasti tetep semangat ya kak 😊 dan jangan lupain tanggung jwb kakak di dlm keluarga saat ini aja sih
Coba jd content creator yt/tiktok yg bermanfaat kak
Iya ada pikiran mau jadi konten kreator biar ada kegiatan dan biar nyembuhin penyakit mentalku, doain ya semoga aku bisa keluar dari ini semua
Sekarang lagi sedikit2 belajar buat bikin konten hehe
sy juga kasus d sekolah secara akademik oke tapi ekonomi ortu minus jadinya merantau buat kerja trus kuliah krn ngandelin beasiswa itu harus ada dana talangan sampai nunggu cair.
yg penting semangaaaaattt
Semoga saran saya membantu. Kalau ada motor mungkin bisa mulai ngojol, atau bisa mulai jadi pengajar les atau tendik tingkat SD. Atau mungkin mulai bisnis usaha dibidang perdagangan. Banyak cara yang bisa dilakukan untuk bisa survive, tidak perlu iri dengan orang lain. Target utama hidup adalah bisa survive, bukan menjadi kaya.
Orang berkuliah tidak menjamin orang tersebut dapat pekerjaan. Sekarang banyak sarjana yang menganggur, dan ini terjadi di semua negara di dunia. Saran saya yang kedua adalah perbanyak koneksi, karena dari koneksilah kesempatan kita mendapat sebuah pekerjaan menjadi lebih tinggi.
Saran saya yang terakhir adalah perkuat spiritualitas, karena hidup ini hanyalah titipan. Kita tidak pernah tahu apa yang akan terjadi kedepannya. Spiritualitas memang tidak ada kaitannya dengan pengembangan diri, tapi spiritualitas bisa merubah cara berpikir kita menjadi lebih positif.
Jujur saja saya sendiri adalah pribadi yang masih perlu banyak pembenahan diri, tapi tidak ada salahnya saya berbagi pandangan yang selama ini menyelamatkan saya dari stress berat.
Konsultasi dengan Ahlinya, masalah psikologi ya datang ke Psikolog..
Menurutku orang-orang yang disini, yang udah sering nonton vidio 1% ini sampai selesai, kalian semua termasuk orang hebat, walaupun ada lover & ada hater 1%, dimanapun ada poting dan neting..
Itulah mengapa gw tetep anggap kalian itu termasuk kumpulan orang-orang kece, karena masih tetep nonton sampai selesai.
At least hater masih tetep subcribe!
Nonton sampai akhir, bahkan nyempetin komen, julid dikit, wkwkwk
Itu bukti bahwa kalian tetep peduli, minimal pada diri sendiri, dan tidak deny dengan perubahan yang lebih baik! #beraniberubah #rumahperubahan #berubah
Aku ingin berbagi kisah aja, dulu aku gak terlalu hebat dalam pelajaran sekolah malah terbilang B aja, bahkan temen SMP dan keluargaku kayak gak peduli atau remehin aku terkait akademis, tapi hidupku bahagia, berkecukupan, dan merasa bebas. Sepeninggal Ayah aku, tiba2 dunia terasa berputar 180° gak tau angin apa yang membawa aku buat menjadi berbeda gitu,, tiba2 aku jadi juara kelas dan umum di SMA, jadi kebanggan sekolah, keluarga dan temen2... tapi dibalik itu semua bener penuh perjuangan... kayak mikir "kok bisa gitu, aku mau ngelakuin ini dan berusaha jadi yg terbaik" yang akhirnya aku korbanin waktu dan tenaga... itu bener2 sakit gaes...
Sampai sekarang aku sering SAKIT...
Jika LABELISASI PINTAR telah tertanam pada seseorang... maka itu susah banget buat gak ngelakuin apa yg mereka tuntut biar ekspektasi itu tetep bertahan...
ORANG PINTAR CENDRUNG SAKIT🥲
Betul bro, aku juga ngalamin hal yg sama.
Nggak juga bro tergantung manage waktu dan kontrol emosi.
sy punya tmn.. orangnya pinter.. universitasnya favorit pula.. tp sayang.. dia jarang komunikasi dan punya teman sekedar teman.. bukan untuk koneksi ke hal2 untuk meningkatkan pribadinya.. sekarang dia biasa2 saja & masih serabutan.. ya kayak orang2 pinter yg masuk tipi itu.. jago berbagai bahasa tp kerja biasa..
bukan maksud sy kenapa2.. tp sy seorang yg biasa netijen normal .. dan dia orang2 yg pinter.. mungkin sj klo dia punya teman komunikasi / peningkatan diri, bisa sj lebih baik dari sy..
astagfirullah, kok gue merasa salah satu dari orang yang lo singgung ya bang
Memotivasi banget ini
Faktor keberuntungan jauh lebih kuat dalam mencapai kesuksesan dibanding kepintaran...
Keberuntungan dipengaruhi timbangan amal...kecuali orang orang yg mendapat istidraj...
Menurutku Kepintaran bukanlah jaminan untuk menjadi sukses dan hidup bahagia! Tetapi orang sukses sdh pasti pintar dalam memanajemen pola hidup untuk mencapai kebahagiaan.
Sukses itu adalah sumber kebahagiaan, keputusan yg kita rancang sendiri untuk mencapai kepuasan hidup.
jika anda belum bahagia, itu pertanda anda belum sukses!
Karena Puncak dari kesuksesan adalah kebahagiaan dan kepuasan hidup!
Satu persen tapi yang didapatkan dari Chanel ini
seribu persen makna yang terkandung. Sangat bermotivasi buat kehidupan. yang niat belajar Gaskan di Channel ini🎉🎉🎉
Kunci bahagia bukan di kepintaran.
Tapi RELASI yang terjaga dengan orang terdekat.
Caranya gimana sih susah banget rasanya karena biasanya kek gak dianggap gitu
Sukses itu banyak, suskes dlm sklh, sukses dalm cinta, sukses dlm ekonomi, sukses dlm berkeluarga, sukses dlm pertemanan / hubungan, banyak... Dan semua itu g bisa lah di suksesin... Kita g sempurna, g ad yg sempurna.... Kalo mau bahagia lakuin yg di sukai bukan nyari Kesuksesan dlm sgla asfek
Vidio ini bagus, bermanfaat bagi generasi bangsa indonesia supaya bisa mengolah pola pikir yang baik. "Sekeras kerasmu bekerja, tidak akan menambah penghasilanmu. Semalas malasmu bertindak, juga tidak akan mengurangi jatah rejekimu".
Km yakin?
Kayaknya ada yg salah dari kesimpulannya
satu hal yang nggak di bahas di video ini
bahwa banyak banget orang yang pintar tidak sukses karena sistem di dunia yang berjalan saat ini tidak terlalu menghargai kepintaran
ingat apa Jerome Polin (Nihongo Mantappu) bilang bahwa lomba E-Sport alias Gaming hadiahnya gede-gede, sedangkan lomba olimpiade sains hadiahnya kecil
so literally sistem dunia saat ini lebih menghargai orang jago nge-game dibanding orang pintar
sistem semacam ini harus kita ubah,
bagaimana kepintaran itu betul-betul dihargai
Karna yg kasi support buat ksi mereka hadiah juga mgkn orang2 medioker dan general banyak yg suka game. Kalo sains kan identik org pinter . Org pinter dikit . Ya pasti yg danain juga dikit 😄
kalo gua lahir dari kelurga yg serba punya,mungkin lulus sekolaa gua gamungkin punya ambisi langsung kerja dengan gajih yg harus mencukupi,gamungkin terlalu ambisi pngen sukses,gamungkin juga berekspetasi tinggi,karna emng keadaan yg bikin kita berekpetasi tinggi dan ambisi untuk ingin sukses
Jelas mau sampe kapan jadi gembel
Ini nih notifikasi yg amat gue tunggu. Gas langsung nonton dan nyimak. Terima kasih bang Evan yg suaranya khas dan tim Satu Persen sudah menyajikan edukasi ini dg ilustrasi yg sungguh keren. Salam dari gue, perseners sejak 2018. Semoga kita dan teman-teman semua selalu dilimpahkan kesehatan dan kepuasan hidup. Aamiin 💐🌸💮🏵🌹🌺🌼🌷🌿☘️🍀🍃
IQ tinggi, tapi EQ dan SQ rendah jangan harap anda exis di deretan org² sukses.
Semua tergantung penilaian org lain. Dan bagaimana dirimu menyikapinya.😊
Setelah gw nonton video ini gw jadi paham bahwa segala sesuatu itu penting, dan ga blh berlebihan karena itu g baik.
Contohnya aja orang yg terlalu pinter, sampai ngelupain apa itu kebahagian
Ilmu itu besar dan bernilai..
Tidak ada yang dapat ku berikan atas ilmu yang telah disediakan oleh satu persen...
Namun mari berusaha keras untuk tidak SKIP iklan disetiap videonya, itulah yang dapat diberikan sebagai viewer yang berusaha menghargai setiap content creator yang bermanfaat. Terimakasih
kepintaran adalah nomer sekian , yang penting kecerdasan komunikasi dan sosial serta pandai adaptasi. banyak orang pintar tapi introvert akhirnya yg dia miliki tida guna bagi lingkungannya.
tipikal ekstrovert yang mengecilkan introvert, introvert kl jago coding, walau di rumah terus , bisa cari duit, YANG PENTING ITU CARI DUIT
Gagal paham nih soal intro dan ekstro... Raditya dika org intro apa ga berguan utk lingkungnanya???
@@rinaldhididi3074 Content creator seperti raditya dika gak mungkin introvert, kalau introvert ya dia gak berani speak up di channelnya.
@@INTJ791 Nyari client dan juga koneksi kan harus rajin ngomong juga bruh, tanpa client dan koneksi sejago apapun programmer skillnya tak akan berguna
@@nikiseptinandivaaldi7211 introvert mah bkn msalah speak up berani or tidak mas, tapi charge energi setelah dia melakulan interaksi sosial...pda gagal paham nih ttg definisi intro
I don't consider myself as a smart person, tapi sebagai orang yang gigih atas pendiriannya.
Ketika gue masih sekolah, kata-kata 'mau jadi apaan sih lo?' udah menjadi makanan sehari-hari karena emang gue gak menonjol di akademik. Awalnya pun gue juga merasa kayaknya emang kalo gue bertarung di bidang akademik gak akan pernah jadi apa-apa.
Semua berubah ketika gue masuk kuliah yang sesuai passion gue, nah disitu gue mulai merangkak naik ke nomor 1 dan bisa dibilang berprestasi secara akademik. Long story short, sekarang gue kerja di bidang yang membutuhkan pemikiran kritis tapi flexible.
Emang gak salah ngikutin channel satupersen, manfaatnya melimpah!
Bahkan saya merasa orang yang Berfikir lebih mudah stress daripada yang tidak,
Hidup tenang dan berkecukupan itu keuntungan lebih sebagai kaya atau sucses
Gw yang terkadang tired dgn kehidupan yg stuck padahal..
1. Stok buku motivasi bisa dibilang banyak.
2. Sering mantengin channel motivasi kayak channel ini.
🥲🥲🥲
jangan cuman nyetok doang, tapi dibaca, diterapkan, dihidupi (kalau cocok)
Faktor keberuntungan jauh lebih kuat dalam mencapai kesuksesan dibanding kepintaran...
Keberuntungan dipengaruhi timbangan amal...kecuali orang orang yg mendapat istidraj...
Terkadang alasan mengapa kita stuck adalah karena banyaknya informasi yg kita dapatkan
Saya rasa orang pintar akan selalu berambisi akan kepintaran nya untuk semua hal sedangkan orang yang sangat pintar akan tau kapan Meraka bermain bodoh dalam beberapa hal
Tetanggaku dulu dianggap pintar dan cerdas Dia kerja di bidang kesehatan. Sejak pandemi dia depresi yg menyebabkan dia sakit mentalnya.. Sekarang sering marah sampai membahayakan keluarga dan orang sekitar... Tp entah keluarganya kurang aware atau malu untuk membawanya berobat ke rumah sakit jiwa.
follow akun ini dr 100rb dan kualitas vidio masih biasa aja, skrg udh 2,7JT subcs dan videonya baguss bgt 😭😭❤️❤️❤️
kalau ada yang bilang satupersen gak guna, sumpah jahat banget sih wkwk. They are doing their best sih
Aku selalu dicap "anak cerdas baik" cuma gegara nilai akademik oke, dan aku sadar skrg aku terjebak poin2 diatas.... bukan g mau escape tapi sulit. Saat menjadi bodoh dan kesulitan nanya ke orang atau bahkan gagal jadinya serem banget cuy karena langsung di jelekin atau bahkan di tolak dari awal "lu kan pinter" "bisalah lu". Sumpah susah banget buat berubah, bahkan menyesal mengejar dulu waktu kecil ngejar nilai akademik buat ngehindarin hujatan ortu. Semoga gua bisa fight! sekarang alhasil gua jarang pulang atau call temen-temen gua... karena realitas hidup gua penuh kegagalan cuy, gua skrg pergi ke tempat dimana gua bukan siapa2.
nah sama pernah waktu itu aku tanya ke guru mengenai suatu hal dan jawabannya gini “masa gabisa sih kamu kan pintar gamungkin kan gabisa” seketika kaya apasih
@@hayyasaphriella4462 seketika tugas guru buat mengajari dan sumber yg paling tahu/megarahkan jadi tugas kita juga ya
Kalo definisi sukses itu mencapai ke stabilan finansial
Apa kalo sukses bakal bikin bahagia?
Soalnya sia2 aja kalo sukses(tajir) tapi gak bahagia
gw dridulu selalu dibanggakan sebagai anak pinter, Bahkan saat gw lulus dg predikat wisudawan terbaik di fakultas keguruan taun lalu, keluarga temen dekat gw berekspektasi gw bakal jadi orang yang sukses.
nyatannya skrng gw banting setir dari jurusan dan milih ngikutin idealis gw di dunia seni. yang mana bidang paling mudah diunderestimate gaji nya. padahal buat gw effort dan gaji nya lebih oke drpd jadi guru wkwkwk.
tpi wlopun gitu gw selalu ga ngrasa puas dan selalu ngrasa kurang sama diri sendiri. ngrasa ga sukses, dan ga berkembang. gw juga udh berkali" diterima kerja, maupun planning buka usaha tapi selalu ketahan sama idealis gw sendiri.
Pas mau daftar/ktrima kerja yg ga sesuai kemauan, "kykny bukan ini deh".
ato pas tmen nawarin kerjasama bisnis, "nanti aja gw open sndiri baru klo udh rame baru ajak temen"
lwt video ini gw jadi bisa reflesi dan sedikit-banyak ngejawab pertannyaan gw. next gw mau coba konsultasi aja klo ada duit sisa wwkkwkk thanks satupersen
Kecakapan hidup lebih membuat orang sukses, benar sekali 👍ditambah kecakapan Budi pekerti yang baik 🙏
keberhasilan seseorang itu tidak di tentukan dari pendidikan ataupun gelar melainkan mindset seseoranglah dan cara pandangnya
Bukan temen seh tapi diri sendiri, pinter tapi ga kuliah,pinter kok cuma jadi ibu rumahtangga. Itu yg diungkapkan seorang ibu yg berprofesi guru yg anaknya selalu 3terbawah di kelas. Padahal gue ga pernah nyenggol orang, ga peduli orang ngapain,malah tiap ngambil rapot gue umpetin malu gue emak gue koar koar Mulu 😂
Tp setelah punya anak gue bangga gue cerdas,gue bangga jadi ibu rumah tangga, jadi gue bisa ngajarin anak gue walau ga gue patok harus ranking 1, yg penting dia sekarang explore apa yg disuka dulu, perkara ranking santai aja lah
Yah... Warga indo kebanyakan masih mikir gtu. Banyak yg masih mikir "ngapain sekolah? Presiden udah ada, guru udah ada, dokter udah ada dll, mending kerja cari duit buat nikah", Pikirnya.
Atau mikir "ngapain cewek sekolah tinggi-tinggi?, Ujungnya juga didapur gendong anak".
Miris sih indo masih meremehkan pendidikan
Ini mah gw banget sih bang Van, gw merasa keinjak kalo ada yang lebih berskill dari gw
Dan suatu hari ada orang yang bilang ke gw "Lu itu pinter tapi gak Cerdas!" Gw sempat mikir apa maksud kawan ini.
Setelah liat video ini akhirnya gw jadi paham maksudnya temen gw
gila inii channel insightful bgt, semua time dan effort dalam video nyaa nya
Yes, truee... Saya tonton sampai habis.
Pengin ikut Webinar SATU PERSEN belum ada uang jadi ya nonton aja deh. Ntar kalau punya uang sekali ikut ah.
Orang pintar beda dengan orang cerdas.
Kalo "Orang Pintar" : Orang yang udah punya banyak banget ilmu tapi ketika dikritik, dikasih masukan, dikasih ilmu baru nolak dan berusaha cari pembenaran. Karena dia merasa dirinya sudah pintar, sudah banyak tahu.
Kalo "Orang Cerdas" : Orang yang belum banyak ilmu tapi selalu haus akan kritikan, masukan dan ilmu2 baru. Karena orang cerdas sadar, kalo dirinya belum tau. Dia akan berusaha mencari tahu, rela dikritik demi kemajuan dirinya.
Emotional Intelligence based on well established faith will be the foundation of smart and happy people.
Gue banget :(
Baru kemarin sore gue bilang kenapa yang biasa" aja kehidupannya bisa lebih santai n bahagia.
Terus buat kita yang memperjuangkan kepintaran ini apa dong apresiasinya dalam kehidupan.
Mnrt sy ya, berambisi/bercita" mencapai target jangka pendek dan panjang itu kebahagiaan lho. Trus knp iri sm org. Mereka jg mgkn iri sm adik krn punya target. Jd kuncinya di target dan nikmati proses buat mencapainya itu. Itu kl saya ya.
related bgtt, apalagi w blm bs capai level 1 gmn mau bahagia [trsnyum sprti ipin]
Ada beberapa argumen di video ini yg ngasal (pukul rata)
Beberapa blunder.
1. Realistis tp sebenarnya mustahil...
Namanya realistis ya yang nyata yg benar-benar bisa dilakukan secara aksi dan pemikiran.
Kalau ada yang berpikiran melebihi kemampuan fisik/aksi , sumber daya, dan ilmu. itu namanya halusiansi bukan cerdas/pinter
2. Orang cerdas atau pintar itu tau kemampuan yg dimiliki jd mustahil kalau mereka meletakan target yg secara aksi tidak bisa dilakukan. Pasti akan mengganti target apabila diarasa tidak bisa dan mengganti targetpun sudah pasti terencana dan tinggal menjalankan.
3. Video terlalu memaksa kalau orang cerdas atau pintar itu kebanyakan terndikasi terserang penyakit mental ,
Padahal banyak faktor lain yg membuat orang2 pintar tidak bisa melakuan hal2 yg ada dikepala mereka.
Dan merekapun sadar kalau yang tidak bisa diraih tidak bisa dipaksakan,
maka dari itu mengganti target yg awalnya sebuah gagasan besar diperkecil dengan perbandingan keadan,kesempatan, dan peluang.
Sumber daya,wawasan, ilmu pengetahuan, itu modal utama mereka.
jd gak ada orang pintar yang menaruh ekspetasi tidak sesuai dengan kemampuan. Sekali lagi itu halu namanya baru itu perlu dibawa ke psikolog,
Kenapa video ini kek ngebahas gue banget sii wkwk
Dari kemarin sibuk alhasil lewat beranda gk aku tonton, ternyata sekarang nyesel gk langsung nonton kemarin
Kerennnnn banget Satu Persen
Hidup (Tuhan) itu adil kok. Klo anugerah kecerdasan itu dipake utk kebaikan, seanjing apa pun hidup bakalan selalu ada celah utk bersyukur dan bahagia.
dari kecil udah dikatain orang2 pinter mulu, jadinya males sosialisasi, organisasi, olahraga. masuk kuliah ternyata gw gak sepinter itu. gak tau mau ngapain, gabisa apa2. dari situ saya mulai dari awal. apa aku? apa tujuanku? kenyataan jadi mengecewakan tapi saya tetap penasaran akan masa depan.
Sama kek gw, karena sering dapat ranking, juara lomba, gw dibilang pintar sama keluarga dan guru. Padahal ya cuma sekolah kampung. 😂
Temen kuliah gua banyak modelan kek lu gak mau ngambil resiko 😙
Faktor keberuntungan jauh lebih kuat dalam mencapai kesuksesan dibanding kepintaran...
Keberuntungan dipengaruhi timbangan amal...kecuali orang orang yg mendapat istidraj...
Mau bilang nyesel cuma punya bakat di bidang akademik, terlalu introvert, susah beradaptasi di lingkungan yang full of people, tapi takut dianggap nggak bersyukur ... harusnya dari dulu kalau sekolah teh nggak usah serius, ya? Sedikit belajar, banyak main? Sebenarnya harus gimana, sih?:/
Cerdas dsekolah dn slalu dpt rengking1 dsekolah gk jd jaminan dmasa dpn sukses..itu mnrt sya...sukses itu byk faktor yg ikut mndkg mnju suks3s...
Setelah saya mengikuti channel ini, saya jadi produktif, walaupun sehari setelah nonton ini
Karna tuhan maha adil....so that why... Krn kbnyakan manusia hanya bahagia dg cara orang lain bkn cara nya sendiri termasuk cara pandang hidup ini...
Faktor keberuntungan jauh lebih kuat dalam mencapai kesuksesan dibanding kepintaran...
Keberuntungan dipengaruhi timbangan amal...kecuali orang orang yg mendapat istidraj...
bang coba bahas ini bg, tentang pemikiran Thomas Aquinas yang mengatakan bahwa manusia itu ter arah kepada yang baik karena pada dasarnya ia berasal dari yang baikk pula. tetapi faktanya itu semua gak berbanding lurus.
Orang gk tau isi orang pinter bahwa mungkin aja orang gk maau sukses kalau dia maau sukses bisa aja dia lakukan,
Sukses artinya mencapai keinginan seseorang, jika keinginan untuk menjadi pengangguran itu juga sukses
Bener adanya. Sukses itu gak luput dari yang namanya IQ, EQ, SQ.
Orang pintar itu bisa aja sukses kalau dia mau, tapi kebanyak orang pinter gk mau sukses karena dia pinter, perlu dia ketahui dulu isi pikiran orang pinter itu, misal isi pikiran nya sukses itu sia sia nanti bakal mati semuanya gk bakal berguna, sehingga gk mau sukses lebih memilih menjadi orang biasa aja
Bang duet dong bareng kak sheril biar makin banyak persepsi di antara orang-orang berilmu🙏✌
Amin 🤲 sangat bermanfaat sekali, masukan banget buat gw,, gw bukan orang yg pintar tapi gak merasa pintar artinya bodoh gak, pinter yah gak pas-pasan lah 🤣,,,banyak belajar dr orang yg pintar membuat kita bisa menjadi lbh pintar seperti yang punya nih channe l 👍
Thanks you min gua jadi sadar kalau selama ini gua emang egois sih
bnr bngt di bidang lain bisa aja sukses klo tekun, tpi di aspek kehidupan yg lain kyanya percintaan, jomblo mulu itu emng bnran ada kra gw sendiri ngerasain. hal yg sma
Gw di kondisi itu bang, padahal pas sekolah pintar giliran udh bekerja, udh ada penghasilan tapi kenyataannya Ngg sesuai ekspektasi 😁
Sama bg
Faktor keberuntungan jauh lebih kuat dalam mencapai kesuksesan dibanding kepintaran...
Keberuntungan dipengaruhi timbangan amal...kecuali orang orang yg mendapat istidraj...
Aku termasuk orang yg gak pinter. Sewaktu masih sekolah aku berusaha untuk dapat nilai bagus dan peringkat 10 besar nyatanya otakku ini gak nyampe ya sudah gagal buat ibu bahagia. Setelah masuk di madrasah tsanawiyah aku disadarkan oleh guruku kalau nilai itu gak berpengaruh justru yg berpengaruh itu kejujuran. Lama kelamaan aku berfikir ternyata kepintaran gak begitu berpengaruh untuk menjamin kesuksesan seseorang. Justru skill dan koneksi lah yg sangat berpengaruh besar. Herannya banyak orang gak pinter jadi sukses. Ya semoga itu aku 😊😊😊
Sejak tau Chanel 1% mindset saya terasah sedikit demi sedikit agar saya lebih mengenal jati diri saya
Apa hanya saya di usia 27 tahun baru menyadari hobi saya yg sesungguhnya. Saya lebih bahagia jika melakukan hobi tersebut dan menyehatkan pula. Selama ini klo di tanya hobi pasti bingung sendiri. Hobi saya adalah lari. 🏃🏃🏃
Bahagia itu seder hana.
Contoh nya kita nyeroterus ada temen kita.terus kita nawarin roko ama dia, trus dia bilang makasih beeek itu ademm bangeeet.
JANAGAN LUPA BERSUKUR.
gw banget 😭, padahal gw selama ini sadar tp begitu syulit
now gw jadi paham betul kenapa orang pintar tu ada yang RESE. Ya soalnya gw juga termasuk golongan itu juga dan pernah berbaur sama orang macem gitu juga. Jadi terima kasih banget akhirnya terjawab sudah.
Persis yang saya rasakan sejak lulus kuliah, hingga sampai saat ini hidupku tidak bahagia dan belum menjadi apa-apa menurut pandangan umum masyarakat sekitar. Akhirnya saya lebih banyak berdiam diri di dalam kamar membaca buku seperti waktu kuliah dulu, menulis tulisan ga jelas dan sesekali belajar sesuatu lewat RUclips, tetapi hidupku semakin merasa kosong.
bang, kok apa yang dikatakan di video semuanya sama persis ya ama yang aku alamin :)
Pola hidup salah ! Cari pekerjaan sesuai bidang lu klo gak dapat, apa aja bahkan jadi sales gpp yang penting lu kerja ada penghasilan dan aktivitas produktif
Mulai belajar Berinteraksi dengan banyak orang agar pikiran terbuka lebar, Krn keterpurukan itu sering diakibatkan pikiran sempit kita yg belum melewati banyak hal
@@indrasaputra3695 oke kak masukannya, terima kasih
@@indrasaputra3695 Saya sekarang jadi copywriter dan content writing. Sering dicari adek2 mahasiswa buat diskusi. Bahkan sampe membuat kelompok diskusi bedah buku. Sering diundang jadi pemateri di paguyuban mahasiswa. Saya merasa capek dan akhirnya berhenti bergelut dengan dunia itu.
Faktor keberuntungan jauh lebih kuat dalam mencapai kesuksesan dibanding kepintaran...
Keberuntungan dipengaruhi timbangan amal...kecuali orang orang yg mendapat istidraj...
Gw suka ilustrasinya, drama-drama asia gitu hehehe
Banyak orang pintar yg garis keturunan dan relasi biasa jadi ga berkembang, adapun juga yang lahir kecerdasan biasa tapi lingkungan dan keturunan yg mapan
Gw agak gak setuju sih . Selama si pinter ini ngerasa hidupnya bahagia walaupun gak kaya / stabil finansial kenapa kita harus menuntut dia untuk sukses?
Iya benar.. bosan, terlalu bnyak mikir ide, adaptasi.. dan trakhir ekspektasi yg terlalu tinggi.
Gua gak merasa gua pinter bnget tapi gua mengalami hal tersebu.
Faktor keberuntungan jauh lebih kuat dalam mencapai kesuksesan dibanding kepintaran...
Keberuntungan dipengaruhi timbangan amal...kecuali orang orang yg mendapat istidraj...
Sukses itu bahagia tanpa hal eskternal
Nonton sambil ngopi, ngrokok.mendalami banget pokok nya mah
wkwkk sama bang
Adakah saran bagi kami para remaja generasi z. Yang masih sekolah biar bisa berkembang. Karena di masa remaja di smp,sma an gitu bingung sendiri sama diri sendiri, Bingung sama keadaan, Sama tujuan, belum bisa nyari uang sama ngelola uang bingung, pengin belajar ngembangin diri bingung milih sumber belajarnya, keseringen overthinking, strees dan takut tersesat nanti jadi toxic. 😩😩😩
Belajar dari pengalaman nanti kamu akan tau sendiri 😀, entah itu dari mendengar dari orang lain atau pengalaman mu sendiri
@@kunari3310. Oh oke . terima kasih saranya.
yaelah, orang generasi diatasmu aja masih ada yang nganggur lho
@@oujyaenenterprise5422 sabar bang
Keren bgt gambar2 ilustrasinya👍👍👍👍
intinya salah negara, dah gitu aja..
Kak. Itu gambar gambarnya bagus. Apa ada illustratornya di satu persen? Mantab banget🔥🔥🔥
bukannya gimna gmna, secara akademik gua dlu pinter tergolong 3 besar tpi saat memasuki dunia kerja gua gugup krna gua lebih ngandelin teori. 😅 dan lebih enjoy klo kerja online kayak pas pandemi kmrin gua kerja bisa maksimal karna gk di monitor langsung. gua kalah sma temen temen gua yg rangking bawah.
Faktor keberuntungan jauh lebih kuat dalam mencapai kesuksesan dibanding kepintaran...
Keberuntungan dipengaruhi timbangan amal...kecuali orang orang yg mendapat istidraj...
Hai halo 1% channel keren bagi pemikir-pemikir sejati Berbicara masalah sukses tak ada ujungnya mungkin ada perdebatan panjang dan ini adalah personil masing-masing bisa saja dianggap sukses oleh dia menurut orang lain tidak sukses atau menurut orang lain sukses Tapi menurut pribadinya tidak sukses atau gagal ini mungkin tak ada jawabannya tapi saya mengingatkan bahwa kegagalan-kegagalan orang-orang yang tadinya pintar di waktu pendidikan setelah keluar bermasyarakat dan berkeluarga mereka gagal Saya melihat kegagalan itu karena kurang seimbangnya pendidikan rohani sikap pendidikan rohani ini ditanamkan secara utuh melekat maka siapa pun orangnya dalam kehidupan ini akan berkata sukses karena pendidikan rohani meninjau dari dua sisi kehidupan di dunia dan kehidupan di akhirat jika di dunia memang gagal maka dia punya sandaran vertikal yaitu Allah sebagai penentu kebijakan di alam dunia ini dia sukses juga dia menyandarkan kesuksesan itu datangnya dari Allah maka orang-orang semacam ini yang beruntung di dunia dan akherat
Pengen sih mau ikut Webinar nya tpi sarana dan prasana aku belum lengkap min, jadi aku stay tune aja d vidionya😌
Bang, ada gak ya.. sisi jahat menuju kesuksesan?
Penipuan
Licik
Penghianatan
Dlll
Cuman maksud suksesnya yang kaya gmana dlu
Manipulasi
Keren hhhhh.good .
yg terpenting itu privilege, koneksi & SQ
dengerin vdeo nya aja membantu banget kak, belum bisa support more🙏🙏