COKI PARDEDE : FEMINIS ADALAH WANITA YANG TIDAK BAHAGIA. CANIA CITTA : SAYA ISTRI PENURUT……?
HTML-код
- Опубликовано: 20 сен 2024
- ikuti juga konten medsos milik kami
Instagram : ....
TIKTOK : www.tiktok.com....
Donasi di Channel ini bisa disalurkan Melalui rekening berikut: saweria.co/don...
Untuk berdiskusi berdiskusi lebih dalam yang sehat dan berintelektual dan untuk informasi lainnya seputar Bisnis dan financial bisa join di Komunitas SIRARU
Instagram : / siraru_official. .
Facebook : / 41241. .
Twitter : Si....
Telegram : t.me/+VWEc_E6H...
Untuk info kerjasama dapat menghubungi :
+62 897-1044-343 (Tim Management)
bagi yang minat membeli buku, bisa ke sini tokopedia.link... atau shp.ee/bor1nof
penjelasan cania selalu rasional, faktual, dan minim bias. bukan cuma ngomongin naluri lah...kodrat lah....
Kodrat = biological
Ga ah.. Terlalu panjang dan berbelit belit
@@stefglod7137harus gitu, karena pendengar dari berbagai kalangan. ga semuanya punya kecapakan ilmu yang sama
@@ibaguswaskito justru pake bahasa yg lebih dimengerti semua kalangan
@@stefglod7137lah bener tuh, sederhanakan.. agar mbak2 capster salon jg bisa paham💇
Gila banget
Diskusi itu harusnya kyk gini, bukan malah adu otot, semuanya bisa saling ngelempar argumen yg bukan cuma ngotot aja karena harus ngebela ideologinya, apalagi sesuai di dalem video ideologi itu landasannya bukan sains tapi etika. Ngeliat diskusi ini jadi kerasa vibes baitul hikmah di masa Abbasiyah, di mana org yg beda-beda ideologi bisa saling tukar pendapat kyk gini
Waahhh..ada tuh yg temanya diskusi tp salah satu narsum gk terima malah sampe nyiram narsum yg lain pake kopi,,,kikikikiki...if u know wht i mean
Sering kli orang menggunakan emosi untuk membenarkan argumenya😂
@@vennyshop4529 aku ingetnya yg nyiram air di tv one wkwk
@@chuxyheddy iya, jadinya udah punya tendensi dulu baru akalnya dipake buat membenarkan argumennya
@@NinoFachrurozy air apa kopi sih??yaa pokoknya secangkir lahhh..wakakakak
si Kembar beda Idiologi akhirnya kolab lagi
Masih bingung mereka miripnya dimana dah, cuma kacamata doang yg sama
@@nak.lanang Warna kulit, facial hair, sorot mata, kacamata
Hidung, Kumis, Senyum, Bentuk muka, banyak sih cuma bedanya coki lebih kotak dikit guru gembul lebih bulat dikit
@@TheHunter3399 lebih kotak krn dia orang batak wkwk
@@nak.lanangcoki dulu pernah pake peci trs mirip gugem tapi udah dulu banget pas mli masih op Di yt
Yg gua gasuka dgn para feminis itu saat mereka menyalahkan apa apa pada patriarki. Seakan akan umat manusia selama berabad abad para lelakinya saling bersengkongkol satu sama lain untuk menindas semua wanita di dunia.
Padahal klo kita lihat konteks sejarah, kenapa selama berabad abad laki selalu memimpin, pasti ada alasannya. Sebelum revolusi industri tidak ada namanya karir. Kerjaan itu terbatas dan hampir semuanya sangat membutuhkan tenaga. Ya jdi logis aja yg memegang peranan mayoritas laki laki. Pun klo mau cowo dan cewe kerja, for what. Double income jaman dulu sangat tidak signifikan dampaknya, karena hampir semua bisa didapatkan relatif rendah kompetisinya dibanding zaman skrg.
Dan konsep laki kerja diluar dan perempuan kerja di rumah itu sangat relevan. Karena jaman dulu blm ada teknologi yg memudahkan pekerjaan, blm ada konsep baby sitter, belom ada mesin cuci, blom ada vacuum cleaner, jdi semua di rumah harus ada yg mengurus, anak harus dijaga, dan rumah itu sendiri harus dijaga. Jdilah istri tugasnya menjaga rumah dengan segala isinya dan laki keluar 'berburu'.
Pada akhirnya sistem patriarki selama berabad abad terjadi karena tuntunan sosial dan zamannya memang menggiring untuk sistem sosial itu terjadi. Tidak ada tendensi penindadan dan diskriminasi. Pun ada tindakan jahat tersebut klo trrjadi ya sprti kata cania, itu pure tindakan diskriminasi yg sejatinya tidak ditujukan spesifik ke gender tertentu, tapi semua org memang jdi korban diskriminasi, terutama kaum yg lebih lemah dibanding kaum yg lebih kuat. Dan balik lagi siapa yg generally lebih kuat? Harus diakui cowok biasanya lebih kuat
Dan akhirnya segelintir cowok yg kuat ini menghegemoni tidak hanya perempuan, namun juga cowok lain yg lebih lemah dari mereka.
Karena pada akhirnya se patriarki patriarkinya sebuah bangsa atau kaum atau generasi. Bisa dipastikan putri raja tetap jauh lebih mulia dari seluruh laki laki yg berprofesi 'buruh kasar'.
baru paham apa yg dijelaskan cania bagian "semua orng memang jadi korban diskriminasi" setelah baca komenanmu om
Inggris bukan nya matriarki ya tp dia negara kolonial paling besar lol
Kelompok laki2 yg kuat ini pada akhirnya tunduk dan patuh pada Raja yg padahal lebih lemah dibanding mereka
Sebagai pasukan yg rela disuruh berperang untuk memperluas area kekuasaan sang Raja
@@DanyalElia inggris itu sistem kerajaan, yg mimpin trgantung anak tertua dari raja atau ratunya setau gua. Klo yg tertua cewek ya ratu klo tertua cowok ya raja. Tpi bener selama 50 taun terakhir inggris dipimpin oleh ratu
@@ranggathebin1059 itu setelahnya om, tpi pada awalnya rajanya lah yg terkuat. Mungkin ga hanya secara fisik, tpi secara material, pengaruh politik dan faktor faktor lainnya. Sehingga dia bisa jdi raja dan barulah membentuk pasukannya buat mempertahankan kekuasaan
Pak guru kayanya hrus bkinn berepisode2 deh podcast bareng coki sama Cania ini....yg stuju like👇
up
Bagusnya guru gembul sering colab dengan cania. Omongan cania bagus, tapi sayangnya terdengar terlalu kompleks untuk kebanyakan masyarakat indonesia.
Beda dengan guru gembul cerdas dalam pemilihan kata yang mudah diterima kebanyakan masyarakat indonesia. Pun dengan pembawaannya; yang mudah relate dengan kebanyakan masyarakat indonesia.
Kalau mereka berdua digabungin dalam suatu diskusi, bakal saling melengkapi. Dua-duanya merupakan pemuda indonesia yang sangat cerdas. Berharap kebanyakan masyarakat indonesia bisa mencontoh mereka berdua.
Supaya jadi terbiasa ya, yg ini kek agak canggung gak sih 😂
😂
@@adhamlabdajaya kalo chemistrynya udh ktmu pasti bakal seru
Insight: "Belajar menjadi manusia sebelum berdialog."
Berdialog atau berideolog
@@RaihanKharisma terserah lu mau yang mana, insight gw masalah belajar mengerti perasaan orang lain dan memahami kondisi lingkungan disekitarnya yang turut memengaruhi orang tersebut sebelum bacot kanan-kiri.
Belajar menjadi manusia itu kek mana maksudnya, kan udah manusia?
@@Numb_LinkinPark Kalau Anda masih sekolah, silakan tanya ke guru di sekolah. Kalau Anda sedang berkuliah, silakan tanya ke dosen di kampus. Kalau tidak dua-duanya selamat berfilsafat.
@@fikrifirjatullah2046mungkin lebih ke belajar agama lebih baik
Feminisme itu setau gue sampe saat ini ada 3 gelombang.
Yang kesatu itu yg kata cania. Feminis gelombang kesatu memperjuangkan hak hak wanita dalam kaitannya dengan memilih/dipilih di pemerintahan. Menurut gue ini oke dan bagus, soalnya pemerintahan itu salah satu kerjaan yang mostly pake otak, jadi cowo sama cewe gaada yang punya advantage sehingga patut diperjuangkan memang ketrlibatan wanita di situ. Zaman itu pun (taun taun 20-30an seinget gue) yaa udah ga kaya zaman perang kerajaan di abad abad sebelumnya kan.
Nah yang kedua itu setau gue terjadi di taun 60-70an. Feminisme gelomban kedua itu memperjuangkan kesamaan hak di lingkungan profesional, di kerjaan. Ini juga bagus, soalnya yaa biar adil. Orang dinilai/dihargai dari hasil kerja dan impactnya, bukan karena gender misal.
Nah ini yang problematik, yang gelombang ketiga. Feminisme gelombang ketiga ini muncul di taun 90 sama awal 2000 an setau gue. Gelombang ketiga ini memperjuangkan KEADILAN SOSIAL. Kenapa menurut gue ini problematik? Karena apa yang disebut adil/patut gak patut itu terlalu relatif di seluruh dunia.
Contohnya yg gue inget, ada feminis ngomentarin tradisi hari raya di malaysia (gue lupa ini taun berapa). Dia bilang bahwa tradisi hari raya di malaysia ga adil buat cewe, karena cowo bebas ibadah tapi cewe sibuk ngurusin makanan dll. Taunya cewe cewenya juga seneng seneng aja ngelakuin itu wkwk, dia tidak merasa opressed dengan budaya itu dan yaudah seneng aja udah nyiapin makanan makanan enak buat keluarga besar. Kan si feminis ini jadinya sotoy dan dengan ke sotoyannya dia bahkan ga mewakili si perempuan yang berusaha dia "bela". Lucu kan jadinya wkwk. Banyak kejadian kaya gini di feminisme gelombang ketiga sekarang. Atau contoh lainnya yang bekal buat suami. Itu kan konyol wkwk. Itu makannya kenapa gue sebut 3rd wave ini problematik dan gak relevan at best wkwk.
nah ada gelombang 4 nih julukannya delusional feminist pelopornya gatau siapa yg pasti dumb take nya udah ga masuk akal banyak banget mulai kesummon nih peminis2 sejenis ini, mulai awal 2020 an sampai skrg, apalagi podcast2 luar banyak banget yg ngundang meskipun kadang juga gabisa dipungkiri bisa aja ini peminis2 dibayar buat ngomong ngasal pas podcast sengaja biar keliatan tolol, but so far mostly udah makin aneh2 aja
yang di barat laki2 pada rewel sama feminis
Sependapat sih..
@@justkidding9381yg gelombang ke 4 ini kek mana maksudnya bro/apa yg mereka inginkan atau yg mereka perjuangkan dan contoh nya?
@@Numb_LinkinPark wah banyak ini tonton podcast2 luar aje dah ketemu beginian kayak fit and fresh, trus bisa mampir ke candace owen, brett copper mereka biasa react ke take2 feminist2 gelombang 4 nih gw susah jelasin nih lebih ke males sih orang pada aneh takenya
Aku pingin sekali berdiskusi sama orang disekitarku seperti ini. Masalahnya orang disekitar ku NPC
Serasa sendiri yee, takut di judge sembarangan aja gitu😢
😅
@@as_seha_khan6279 bukan takut di judge sih, lebih ke orang2 can't having deep conversation.
Iya bang, malah pada dijauhin karena merusak ilusi mereka.
Loh, kan emang semuanya NPC bang. yang player didunia ini abang doang. kita NPCdari tuhan hanya buat lu bang. hehehe
Sebagai anak Sastra Inggris yang pernah bahas feminisme di kelas dan kadang nonton di internet juga. Bisa gua bilang ini jadi diskusi terbaik yang gua lihat sampai detik ini. Banyak pandangan baru yang sebelumnya jarang dibahas. Gua juga suka sama pendekatan realistis tanpa menjatuhkan atau menganggungkan ideologi tersebut.
Search di google podquest cania-sabda di situ cania sama suaminya panjang x lebar discuss kaya gini
Feminis itu apa sih
yoi bro masuk pembahasan kelas😅 dann yg paling ditunggu reaksi panas cewek2
@@abdullahwaffa wkwk gua pernah ngomong sm cewe yg feminis bgt, kalimatnya begini "justru sistem dari ideologi feminisme itu sendiri yang patriarki terhadap wanita" EHHH DIA LANGSUNG NGAMUK, NGOMONGNYA NGGA LOGIS, DAN NGGA SESUAI SAMA APA YANG GUA BICARAIN. pas setelah gua dkk liat reaksi itu, gua ngomong lagi: "TUH KAN DARI REAKSI ELU AJA SEBENERNYA LU BISA BEDAIN KAN KUALITASNYA" malah makin ngamukkk gengsi niyee wkwk. padahal levelnya dia yang suka ngomong di depan dan seminar2, yaa namanya udh kodrat yee mau gmn lagi WKWKWKWKWKW
@@user-bu7gh5bk4z tuh kann 🤣 aslinya mereka cewe ribet aja cuma dibungkus feminism. kek kata guru gembul diatas, gelombang 3 feminism ga jelas arahnya kmana 🤣 malah merjuangin hal2 diluar nurul
Gelombang gerakan feminism pertama itu protes karena laki2 kulit hitam mau dikasih hak vote, karena harusnya perempuan kulit putih dulu yg harus dikasih hak vote drpd laki2 kulit hitam. Pdhal saat itu laki2 kulit hitam mau dikasih hak vote agar mereka mau daftar jd tentara
saya waktu sejak kuliah kebetulan banyak bergaul sama cewe-cewe gaul, bad girl, banyak ngomong tapi enak ngedengernya ngomong, hingga cewe-cewe elegan lah tapi mereka rata-rata ga dominan sifatnya. kayaknya walaupun cewe-cewe itu keliatannya mereka elegan, bad girl, atau kata-katanya tajam bahkan pejuang feminis sekalipun mereka tetap susah jadi cewe dominan. saya pernah denger dari tiktokers cewe kalo cewe itu sebenarnya ga mungkin punya sifat dominan kalo ada cowo bilang cewe itu sifatnya dominan kemungkinan besar tuh cowo penurut atau cowo yang ga dominan
cewe elegan kalo dapat cowo penurut juga bisa jadi cewe dominan.
Rata² cewe gak akan pernah bisa dominan klo sama pasangan..gue sama temen² cewe lainnya byk menduduki posisi "project manager" dimana byk berkutat kerja sama teknisi² yg laki²..kita dominan di kerjaan, krn semua harus beres. Apapun, kenapapun, harus bisa cari solusi..
Hampir semua org di kantor bilang cewe² ini ngeri..laki² gak akan kuat alias mereka gak bakal takluk..tapi kita yg cewe² selalu becanda "kalian yg lemah kali?!"
Kenyataannya kita sama cowo² kita masing² walau kita opinionated..tetep submissive..
Kenyataannya cowo² yg ngedominasiin cewe² opinionated kyk kita² rata2 pasti either dia lebih pintar, lebih smart, lebih wise, lebiiiiih dr kita² yg selalu dianggap "cewe dominan" 😅
@@anneke6904 Dalam perihal apa dlu, kalau dalam sistem pekerjaan mungkin bisa, tapi kalau dalam rumah tangga sangat sulit perempuan menjadi dominan karena beberapa aspek, kalaupun bisa gak akan bertahan, karena sejatinya kepala rumah tangga tak seharusnya banyak bergantung pada perasaan serta keinginan yg tak terbatas.
dan gw baca di reddit atau forum forum yg isinya orang luar negeri, di negara yang agak lebih brutal percintaannya. pd akhirnya cowo yg penurut doang malah diselingkuhin. trus nanti udh putus buat video "i hate weak men" seakan dia dari awal emg gk mau jadi dominan. dan emg bener gk mau. hanya saja, disana kan banyak cewek ngeflex jadi dominan, jadi dia kepengen juga. kemungkinan besar yg ngeflex udh putus. trus endingnya yah banyak juga cewe yg ngamuk2 di sosmed karena diputusin. (pdhl si cewe yg selingkuh karena bosen)
mereka pengen dominan karena pengaruh cewe lain. dari dulu ampe sekarang cewe emg suka ikut-ikutan jadinya yah gitu. mungkin itu sebuah skill sosial mereka, tapi dijaman yg gk jelas kyk sekarang, ikut ikutan gk menyelamatkanmu.
fakta
Jangan menuntut persamaan jika pada dasarnya berbeda,carilah persamaan di dalam parbedaan..
"Terlalu banyak keinginan hanya akan membuat kita jauh dari kebahagiaan.."
Sesuatu yang berbeda nggak bisa disetarakan, yang disetarakan adalah kesamaannya sebagai manusia
Cerdas anda
Maksudnya gimana tuh "yg disamakan adalah kesamaan nya sebagai manusia" & kek mana contoh nya?
Cania emang cerdas. Sama dgn pemikiran gw. Semuanya akan di kembalikan lagi dengan yg namanya seleksi alam. Mau ko buat sistem gimanapun dan pemahaman apapun. Tetap akan kembali lagi di seleksi alam
disinilah permasalahan baru masuk: transhumanisme dan technocracy
gerakan yg mencoba melawan hukum alam
Saya feminis (self proclaimed) tp aku setuju juga sih sama obrolan ini terutama sama Cania (also we have the same name!! 🤣). Betul bahwa dalam paham feminis juga banyak pertentangan internal.. ya sama aja sih kayak ideologi2 lainnya. Dan setuju juga banyak issue yg sebenernya gak relevan, karena buatku sendiri, end goal nya itu bukan supaya perempuan lebih superior daripada laki2, tapi supaya perempuan tidak di diskriminasi dan bisa milih jalan hidupnya sendiri. Alasan aku jadi feminis jg gara2 aku melihat di lingkunganku, wanita itu gak dikasih banyak kesempatan dibandingkan laki2. Aku hidup di desa yg notabene ekonomi menengah kebawah, banyak wanita yg dikawinkan paksa gara2 masalah ekonomi, dan kl anaknya ada 2: 1 laki 1 perempuan, dengan keterbatasan finansial, ortu pasti milih laki2 untuk disekolahkan.. akibatnya perempuan tidak punya banyak pilihan.. belum lagi bahas marital rape, rape culture, beban ganda perempuan, dan lain2.. di dunia ideal menurutku, perempuan at least bisa punya pilihan dan SADAR bahwa mereka punya pilihan itu.. banyak yg bahkan gak sadar mereka bisa milih, let alone bisa bebas memilih
orang feminis barat udah sering berdebat tentang orang-orang transgender terkait permasalahan dan sebagainya sedangkan feminis di Indonesia masih di level awal-awal masih memperjuangkan kepentingan hak-hak perempuan dan semacamnya
btw kang guru gembul feminis2 barat yang saya liat sekarang ini cenderung mengakomodasi orang-orang Islam dan sebagainya kedalam prinsip-prinsip mereka yang saya liat kang guru gembul ada perubahan di feminis nya disana
feminis barat sekarang alai
Feminis barat justru level mereka malah downgrade parah dan malah diskusiin hal yg gak logis dan diluar kodrat.
@@Ilyas-ty6cy betul..menurut gue pembicaraannya jd gak logis..gender laki perempuan lah sama??!
Gue feminis tp sejak percakapan soal ini dilempar, gue gak nyaman sekali. Seakan² kalo gak setuju berarti lu diskriminatif. Kayak enggak gitu lah..gender itu gak bisa digonta ganti. Dr lahir vagina is vagina, peler is peler. Yg punya vagina itu perempuan, yg punya peler itu laki²..😅
Kok sains biologi yg sudah pakem gak bisa lu gonta ganti begitu aja tiba² dateng org dgn alasan "menurut hati saya, saya bukan laki²" gender itu gak seperti itu .
Inklusivitas muslim itu cuma akal2an penyesatan ajaaaa.
Kaum muslim cuma dipake jd trojan horse buat kesetaraan kaum2 yg ga bener. Di barat spt itu. Saya sbg muslim justru merasa terhina karena jika kami ingin mendapatkan kesetaraan di barat syaratnya harus menyetarakan yg ga bener bersama kita spt transgender dan homoseksual.
3 orang dengan skill komunikasi yang lebih baik dari juru bicara pemerintah
wkwkwk
Iya dan tidak wkwk. Gue setuju 3 orang ini bagus dalam diskusi. Tapi, 3 orang ini (khususnya di forum ini) gapunya kepentingan yang mendesak. Nah beda sama jubir pemerintah. Mereka tuh punya banyak pertaruhan, makannya mereka seringkali kekeuh dan ngeselin, karena yaa punya kepentingan (yang bisa jadi mendesak buat mereka wkwk).
Contoh yang paling menggambarkan menurut gue adalah fahri hamzah. Tau sendiri lah ya waktu di pemerintahan gimana. Nah terus sebelum sekarang bikin partai dan join kampanye, dia sempet gak terafiliasi sama pemerintahan kan, terus diundang tuh podcast podcast (bahkan sempet jadi komika wkwk). Waktu diundang podcast/jadi komika mah seru keliatannya orangnya, pinter juga, sampe bikin gue mikir "wah sabi sih ni orang sebenernya, apa mungkin dia kebentur sistem ya gara gara idealis🤔". Eh skg setelah bikin partai dan jadi tim kampanye balik lagi jd "ngeselin" wkwk. Semua tergantung kepentingan sih ujungnya.
eiitsss coki kan "jubirnya" prabowo 😂😂
Real awowkwk
Yah namanya realitas idup. kadang kita harus milih jilat pantat mana yang paling nyaman..
Pada minta 'empowerment' dan 'kesetaraan', tapi gak ada yg mau kerja di sektor2 yg dianggap gak level sama mereka.
Salut buat para perempuan yg masih mau jadi petani, yg mau bekerja di bidang sanitasi, dan bidang2 yg gak bakal dipilih oleh para feminazi.
sebenernya fyi, ada juga sektor pendukung perempuan2 yang khususnya bergerak di bidang pertanian, ecofeminism tepatnya, bagaimana pergerakan perempuan disafukan dengan konsep lingkungan
@@unmoody6457 Ya itu, feminist yg beneran tuh. Klo feminazi maunya dapet duit cepet dari jualan di OnlyFans.
26:40 "Proses tidak akan mengkhianati hasil. Tapi, hasil kadang mengkhianati proses" 🤭
😂😂😂
Si gembul semakin bersinar, semangat pak guru gembul
ANIES-IMIN UNTUK 2 PUTARAN 🔥🔥🔥
@@purnawirawanranggasasana7088 2 Putaran nyungsep maksudnya 😂
@@purnawirawanranggasasana7088huahaha lucu lu
@@purnawirawanranggasasana7088 nambah ambruk jadi 16% ke nomor 3 wakakaka
@@purnawirawanranggasasana7088muter² aja sana sendiri
Padahal dalam praktik dilapangan, tidak ada satupun manusia yg bener2 patuh terhadap aturan sklipun dia org yang taat dan tidak ada satupun manusia yang benar2 "bebas" terlepas dia seorang penganut liberalisme sejati.
Krn simpel, klo ada yg namanya teori paradoks toleransi, makan akan lahir pula paradoks liberalisme dan turunan2nya, karna akar dari LIBERALISME adalah SIKAP TOLERANSI
Kalo indonesia iyah, khususnya yg lahir di 90 an, di amerika atau negara barat sono, prosesnya ga se simple di sini.
"di lapangan" (pakai spasi) bukan "dilapangan" 😅
Kalo kita lihat sejarahnya, isu feminis ini rame di US akibat ulah segelintir pebisnis besar. Sebagian kebetulan dalam naungan Blackrock. Padahal dibalik layar, Blackrock itu cuma salah satu outlet. Aslinya circle oligarki ini ya nama2 keluarganya tetap itu2 aja dari dulu.
Pemicunya adalah demonstrasi besar yg terjadi dari era 2006 sampe 2010 oleh warga US yg melek politik sebagai bentuk protes mereka terhadap pemerintahan yg korup, hingga nyebut soal isu Federal Reserve dan IRS. Para oligarki waktu itu sangat gerah ketika masyarakat mengkritisi isu ketatanegaraan. Maka dibentuklah rencana pengalihan isu. Caranya dengan bikin berita gencar soal isu LGBT dan HAM. Semua corong media, dari media massa besar sampe ke Reddit pun ada buzzernya suruhan oligarki ini.
Akhirnya redalah isu tuntutan penyelidikan soal pemerintahan yg korup waktu itu. Bahkan ketika kejadian 9/11. Masyarakat dibombardir pemberitaan soal apa yg harus dipikirkan, apa yg harus dibahas, apa yg harus dipentingkan. Bukan lagi soal mengkritisi pemerintah.
Kebetulan saja, isu gender ini yg paling laku terjual. Hilang sudah perdebatan soal gentingnya situasi pemerintahan waktu itu. Perkara gurita oligarki mencengkeram para politikus pun seolah dilupakan. Jadi, para oligarki US pun all-in menjual isu ini, supaya gak ada yg mengusik mereka lagi. Semua media massa, industri film/game/musik, hingga franchise fast food yang dikuasai oligarki pada ribut menjual isu ini.
Dari US, merambatlah ribut2 ini ke seluruh dunia. Padahal ini isu yg sangat mendasar, yaitu isu parenting. Makin kesini makin menjurus ke pembenaran perilaku ODGJ.
Intinya, bagi oligarki US, makin ribut makin amanlah mereka.
Sebagai gambaran betapa kuatnya kendali oligarki US terhadap pemerintahan, ketika presiden Kennedy kena delete ada seorang perempuan merekam semua kejadian dari pinggir jalan pake kamera film. FBI menyebutnya Babushka lady. Seluruh badan hukum US pada belagak bego kayak gak tahu siapa perempuan itu. Sedahsyat itu pengaruh mereka.
Kalo sekelas presiden aja digituin sampe direkam segala, seolah sebagai statement ke semua ofisial "kalian jangan macam2 ya!", apalagi warga negara biasa kelas menengah. Dan itu dulu. Sekarang pengaruh mereka makin gila lagi.
Jadi istilahnya warga US itu terjebak situasi diluar kendali mereka. Maka wajarlah klo mereka bilang mereka cinta negara mereka, namun tidak cinta pemerintahan mereka.
simpelnya adalah feminis diciptakan dan di biayai oleh korporasi biar perempuan ikut bekerja kepada korporasi sehingga menaikkan pendapatan dan pajak
Perusahaan pemilik dunia 😂
Audio agak kureng kali ini. Cania sering jauh sama mic, Coki sering terlalu deket sama mic. 😅
makanya ini podcast brutal 🤣
Pengetahuan Mba Cania dan Guru Gembul tentang awal mula Feminisme harus kalian ingat karena benar.
Gue juga mau menambahkan.
Beberapa pihak gaungkan perempuan harus sama dalam konteks bisa bekerja seperti laki-laki adalah satu cara agar Negara dapat uang pajak dari perempuan.
Jadi, hentikan kericuhan kesetaraan gender. Karena setangguh apapun laki-laki diluar Rumah, tetap saja perempuan adalah Penguasa didalam Rumah.
3 orang yg konten kontennya banyak saya tonton akhirnya berkumpul, tapi durasinya harusnya 1 jam karna obrolannya harusnya jgn hanya 1 tema saja😂😂😂
intinya mereka yang memperjuangkan hak mereka karena kepentingan Meraka bukan kepentingan bersama, kalo emang tujuannya sama gak bakal ada perdebatan di antara ideologi yang di bangun oleh pihak terkait, apalagi dari kultur, agama, dan biologis emang ada sesuatu yang semestinya di tempatkan pada tempatnya tanpa harus memperjuangkan hal" kecil
yang bersifat kepentingan pribadi
Minta kesetaraan gender. Tapi urusan kencan mesti cowo yg bayar 😂. Kalau memang mau kesetaraan gender, boleh donk pria juga jadi ayah rumah tangga😊
Pemalas🙃
@@roniantoni4154 ya dirumah si ayah juga kerjakan pekerjaan rumah tangga donk. Ngepel, nyuci, jaga anak, masak. Di mana malas nya 🤣
Emng boleh harusnya
Ya memang boleh kok. Ini bahkan dalam Islam sudah dibahas kok oleh ulama-ulama madzhab fiqih. Yang berarti sudah dibahas sejak awal-awal peradaban Islam. Laki-laki boleh kok jadi bapak rumah tangga
1) tinggal milih perempuan yang mahu berbagi soal kencan. 2)ya bolehla pria jadi ayah rumah tangga, tapi mampu gak melawan ego patriarki dalam diri sendiri saat menjadi ayah rumah tangga? Ngga masalah sih ayah rumah tangga.
Ahirnya Saya bisa menyaksikan Obrolan secerdas ini dari Prespektif yg berbeda dan disepakati bersama menjadi sebuah referensi serta pengalaman baru.
Kalau ada beberapa orang yg cerdas seperti ini di Indonesia, sekarang tinggal kita cara apa yg ngebuad Indonesia susah untuk maju.
Inilah yg kemudian menjadi PR kita bersama.
Semoga waktu dan pemikiran kita akan menjadi bijak utk bangsa dan keturunan kita yg kelak utk kesejahteraan Indonesia 🇲🇨💪
Setuju banget sama cania, poinnya itu bukan soal feminis atau patriarki, tp kebebasan mengambil keputusan. Sayangnya budaya patriarki yg mengakar ini kadang jadi penjara untuk kebebasan berpendapat dan korbannya terutama perempuan. Jadi kuncinya jika perempuan ingin lebih berjaya sebenernya bukan memasifkan gerakan feminisme, tp membangun pola pikir tentang kebebasan berpendapat dan berkeputusan sekalipun kadang harus bertentangan dengan mayoritas orang disekitar kita yg masih terpenjara dengan budaya yg kadang sudah kurang relevan dengan zaman.
feminisme dulu memperjuangkan hak wanita, feminisme sekarang lebih ke ingin melebihi laki laki!
padahal peradaban2 lama mencatat, runtuhnya sebuah peradaban banyak disebabkan oleh pemberontakan laki2 yang tertindas!
dan belum pernah mencatat 1 pun pemberontakan dr kalangan perempuan!
pakar teologi berpendapat, sejarah bakal terulang di masa2 sekarang dimana banyaknya pria menjadi pekerja kasar karena banyak wanita ambil bagian dlm pekerjaan yang mudah!
anjay, ga expect collabnya
Di Malaka project ada kok dipost
@@LuckyArcticFox-qj6dy wahh, ga liat gw status nya 😅
Yg penting halal baraya😂
keliatan Gugem abis suting buat lucuplik juga
Dari sini coki keliatan tertinggal jauh pemahamannya, tapi tetap asik mereka berdua bisa mengimbangi, begitupun coki walau begitu dia jujur bilang "mungkin ini karena kurangnya pemahaman saya" kata kata coki yang ini jarang saya dengar tapi baru dari konten guru gembul baru saya dengar langsung 😂 keren cok haha
Bukan begitu, Coki sangat2 menjaga dan memilih kata2nya supaya nggak menyinggung pihak tertentu.
Mau setara, minimal jangan jadi muslim. Karena di Islam Laki-laki dan perempuan itu tidak pernah setara
Jadilah manusia
@@Vindicator_MC bro manusia itu hirarki belajar lagi
Yg gw ngakak itu.. ada feminis tapi muslimah.. tapi tukang ghibah juga.. suka K-Pop.. banyak kontradiksinya
@@casioak1683 muslimah yang mengaku feminis adalah kontradiksi terkacau
Semua agama itu selalu ada hierarki yg terlihat jelas dalam lingkup sosial
Setiap Cania ngejelasin soal feminisme sebenarya yg dia jelasin soal sebagian behavior netizen yg ga ngerti2 bgt ttg ideologi feminist, bukan ngebahas feminisme secara ideologi secara komprehensif. Yg diomongin soal orangnya (feminist) bukan soal ajaran di ideologinya itu (isme). Sama seperti lg ngomongin keburukan Islam lewat sebagian perilaku muslim. Padahal ajaran murni Islam beda konteksnya dgn situasi muslim itu sendiri.
Gue ngerasa si cania ini sangat amat cherry picking kalo bahas feminisme. Yg dibahas apa yg beredar di medsos. Giliran ngomongim soal freedom speech baru ngeklaim kalo itu bukan bagian dr feminisme. Pdhl freedom of speech itu salah satu yg diperjuangin sama feminisme. Alangkah baiknya dia debat sama yg bener2 ngerti feminisme kaya Rocky Gerung, Gadis Arivia, Ayu Utami, Toety Heraty, Nursyahbani Katjasungkana, Karlina Supelli, dan masih banyak lg tokoh lainnya.
Kaya aneh aja ngajakin orang berpikir runut tp referensi dia cuma sebatas narasi netizen di medsos. Bener² cherry picking bgt Cania tuh 🥲
Wkwkwk ya coba aja lo jelasin di sini jadi feminisme itu apa idenya? Nanti gue kasih argumennya buat definisi lo😁
collabnya sederhana tapi kalis mardiasih tidak suka XD
Collab dar der dor 😂😂
😂😂
Hahahahah.. Relate 🤣
Tau drmna ente si kalis kagak suka??
@@nak.lanang main di x dah, keliatan doi feminis garis keras banget wkwk
Pria mengendalikan dunia, wanita terkendali mampu mengendalikan pria. Tapi tdk semua wanita punya kemampuan pengendalian diri.
Suhu emang
Ampun suhu.
Alpha gak memandang gender, bawaan gen dari lahir ada maklhuk hidup yg lebih rakus dan mendominasi dr yg lainnya.
Semoga guru gembul bisa ngundang Vladimir Putin amin
😂😂
Anjirrrr 💀💀💀
WKWKWKW LG SERIUS JD KETAWA
Amin
Paman Kim jangan sampai gak diundang juga
Hahaha
Topik seperti ini masih trending2 nya di amerika serikat & negara2 barat lainnya sampe skrg, di banding topik tentang keagamaan / SARA. Bahkan abg abg botak songong a.k.a andrew tate selalu menyinggung topik ini di setiap obrolannya pada setiap podcast,
Sebab hal seperti inilah yg menjadi keresahan & gambaran masa depan masyarakat barat, topik tentang cinta cintaan, tentang kehidupan khususnya keluh kesah kehidupan khususnya anak muda sudah tak relevan lagi disana.
Mantap pak guru, cania & coki sudah mau bahas topik seperti ini yg tidak terlalu menarik didengar anak2 muda di negara ini 👍🏻
Intinya feminisme ini bahaya atau tidak bagi pria?
@@heryadrian2772 feminisme itu tidak berbahaya bagi pria tpi merepotkan pria,
Kalau semua cewek jadi feminisme, jadi pada gamau punya suami, yo wess pelacuran jadi menjamur dimana mana, pelacuran jdi laris manis.
Kalau semua perempuan jadi feminis tpi ttp ingin punya suami, ya selesai udahh, mereka jdi sering membangkang suami, akhirnya apa? Ya kdrt dan perceraian.
Menarik Guru Gembul mengangkat peran kapitalislh yg "tanpa disadari" mendorong kesempatan perempuan untuk dapat beraktifitas (bekerja) di luar rumah ("industri")....
Narasumber feminisnya mana? Mereka pada bingung feminis seperti apa tapi gk ada narasumber yg paham, bahkan cania pun bukan feminis.
Harusnya RG. Dia feminis sekaligus pengajar feminisme
Next undang mbak Kalis Mardiasih, tokoh feminisme muslim Indonesia supaya berimbang.
GAS
@@gurugembul gk akan berani dia pak guru
@@gurugembul mantap pak guru🙏
Senaaaangggnyaaaa. Akhirnya kolab. Sayang durasi pendek
Ntar ada guru gembul d channel malaka
Yg paling penting...masing2 pria dan wanita tidak melupakan dan tetap menjalankan kodratnya masing2...maka kehidupan akan berjalan sebagai mana mestinya..krn kodrat itu adalah dari Sang Pencipta yg tentunya lebih paham+lebih tau tentang makhluk ciptaanNya
Kodrat wanita itu hak wanita, laki-laki gak usah ikut campur ursan kodrat wanita.
lah kan emng gitu yg dimaksud komen diatas mba, "tetap menjalankan kodratnya masing-masing" ini ga bisa memahami bacaan atau asal komen aja sih? hahahaha@@niallar2837
Feminis pun bingung dengan ideologinya sendiri, tapi karena sudah terlanjur masuk malu lah untuk keluar. Akhinya semakin masuk, semakin bingung arahnya ke mana 😅
Coki pun ciut kalo nyerang feminis
yagimana org feminis main cecar sana sini sdangkan coki cman cari lucunya dri fenomena gkjls ini😂 gk worth it jdinya
Ini soal naluri , sampai kapanpun dan dimana pun
Laki2 tidak bisa sama dengan perempuan.
Harus dilayani?
Mamat: Cania itu cuma perawakannya aja yang SJW tapi penurut aslinya 😂
mungkin karena suaminya bisa handle dia 😅😅
@@billinglumbalumba wkwk agak unik emg, di x kan si sabda suka dibilang atheis ya, tapi atheis yg gak sepaket sama woke (pro feminis, pro lgbtq, dll) itu langka sih.
@@MakarovSergey39 feminism udah mulai redup sejak didebunk satu persatu narasinya ama redpilled. Apalagi sejak viralnya andrew tate. Sedangkan kebanyakan atheis itu pragmatis, yg mana yg lg berjaya mereka akan ikuti. Jaman dulu sosial komunisme jaya mereka subscribe. Klo sekarang liberal kapitalisme, sedangkan feminism udah mulai menurun
@@nak.lanang "kebanyakan atheis itu pragmatis" bener banget wkwk even dedengkotnya atheis kaya Dawkin beberapa bulan lalu di X nya jadi cenderung ngesupport komunitas kristen karena katanya itu satu2 nya benteng terakhir ngelawan wokism (doi gasuka woke juga) wkwk.
@@MakarovSergey39 lah termasuk si coki jg kan. Dulu gmna dia ngatain paslon 02 giliran kmren langsung jd buzzer
Sikembar sedang bersatu,Apakah dunia sedang baik2 saja?😂
Malaka + guru gembul adalah epic collab
Setuju sama coky, org feminis memang cenderung garing dan ngga bisa becanda, tp sangat sensitif, atau jangan-jangan mereka orang yg over NPD...
Tentang pekerjaan pelacur
bagaimana pilihan nya dibuat ada 3
1. Emang suka (super sangat jarang sekali)
2. Kepepet secara ekonomi (mayoritas)
3. Nggak kepepet secara ekonomi, tapi pengen nyari kerja yang kalo incomenya diitung per jam.. jadi sangat tinggi
Dengan yg no.2 bisa jadi murah, tapi sayang biasanya tidak dimaintain juga aset nya.. maklum ekonomi pun lagi susah
Dengan no.3,, spek lebih bagus, tapi harga pun jadi naik
No.1 memang ada?
ada kok, makanya ada kelainan yg namanya hypersex@@الوجودية̣̂̀̉
Mayoritas sekarang malah (kepepet gengsi hidup hedon)
kebanyakan pelacur itu mengatasnamakan kekurangan ekonomi, Untuk menutupi kejelekannya padahal mereka menyukai itu.
@@الوجودية̣̂̀̉ada bahkan di Amerika perempuan mapan yg bekerja di silicon valey memilih berhenti dan beralih ke prostitusi karena alasan bosan dan ingin hal baru dan eksplorasi tubuh
Ngomongin soal patriarki atau feminisme ini aku malah lebih pengen hidup ini adil aja deh (adil disini tidak di beda2 berdasarkan gender dalam hal menjalani kehidupan), kemanapun aku pergi aku ngk harus di cap perempuan harus begana begini laki2 harus begana begini. Ketika laki2 ngak ditanya kamu kerja siapa yang jaga anak maka sebagai perempuan jg jangan ditanya begitu. Ngk disuruh senyum ketika suasana hati lagi buruk. Ketika ngomong tegas ngak lembut ya dianggap bukan perempuan wkwk. Dan ketika laki2 ngomong lemah lembut dianggap *******, padahal kalo ngomong kan terserah ya mau intonasi bagaimanapun kecuali yang diomingin kata2 kasar. Ngak disuruh pkek baju tertutup supaya ngak menimbulkan hasrat seksual laki2 padahal nafsu2 dia kenapa kita yang repot (mindset harus di ubah tu) kalo dia punya agama, ada tu step by step cara lawan hawa nafsu
Fenomena yang terjadi di culture masyarakat aku sangat amat membuat takut dan sedih. Disini kebanyakan ibu2 bekerja lebih keras ketimbang ayah, dan ketika si ibu ini mengeluh dia capek sedangkan si laki2 nya disini ngak kerja, atau kerja cuman hanya sekedarnya maka su ibu di ejek (ngak semua tapi rata2 terjadi disini), dia harus kerja karena tuntutan kebutuhan rumah tangga yang ngak bisa di penuhi si lelakinya, dan pas pulang kerumah dia masih harus kerjain pekerjaan domestik karena di culture disini lelaki malu atau ngk mau krn dianggap pekerjaan perempuan, dan sedihnya lagi si perempuan ini jg ngk dihargai, ketika anaknya ngelakuin kesalahan disekolah atau si anaknya terluka yang disalahi perempuan karena ngk becus jaga anak padahal kalo menurutku menjaga dan mendidik anak itu tanggung jawab keduanya .
Belum lagi fenomena istri durhaka pada suami karena tidak memenuhi hasrat seksualnya dia, padahal ketika di tilik lebih dalam masalahnya kebanyakan ada di pemaksaan suami, dan berujung kdrt dan doktrin agama yang beredar disini memperbolehkan memukul perempuan jika tidak mendengarkan apa kata suaminya, dan ini melanggar HAM (ngeri banget).
Pelanggaran2 banyak terjadi karena faktor dominasi laki2 terhadap perempuan dijadikan sebagai lahan berbuat buruk menurut fantasi yang dimiliki pelaku dan dibarengi dengan pemahaman justifkasi agama yang salah yang katanya melegitimasi perbuatan semena2 seperti itu (ini pemahaman ayat secara literal), padahal perlu di pahami lebih dalam terkait ayat2 dalam Al-Quran karena tidak mungkin islam membenarkan kedzoliman, karena tidak sesuai dengan prinsipnya).
Disini pernikahan menjadi momok yang menakutkan bagi perempuan, seperti yang aku baca di artilel maupun aku sendiri, temen2 ku dan banyak orang yang menyetujui bahwa sebenarnya mereka ngk takut menikah, tapi takut laki2. Miris memang tapi itu yang terjadi (ngak semua tapi kebanyakan)
Patriarki yang berkembang disini sangat toksik dan merugikan perempuan terutama dalam rumah tangga. Contohnya kdrt, pelecehan seksual dlm rumah tangga, pelecahn pada anak, dll. Dan itu jadi lingkaran setan disini karena dibarengi dominasi laki2 yang melegalkan bahwa perempuan boleh di diskriminasi ( mungkin dalam pemikiran gini kali ya, gue itu bisa mukul lo kalo gue mau makanya lo harus nurut apa kata gue, gue suami lo dan lo durhaka kalo ngak denger kata suami lo). Ketika ada yang mengomentari perilaku salah seperti itu maka dia akan di hujat habis2 san. Bahkan ngak sedikit tokoh agama disini yang ketika ada pelecehan seksual malah diajak berdamai karena katanya orang bisa aja khilaf katanya, padahal si korban kepalang mampus nahan takut dan sakit (lawak banget).
Aku setuju tu kalau misalkan diskriminasi itu terjadi pada semua orang ngk perduli gender yang jelas yang di diskriminasi itu pasti yang lemah (secara fisik) dan itu perempuan kebanyakan.
Tapi balik lagi harus bisa memanusiakan manusia aja sih. Mau seseorang alpha cari yang beta atau yang beta cari yang omega atau omega cari yang enigma yang penting bisa saling menghargai, menghormati, menyayangi dan mengasihi.
Topik ini sedikit banyak bisa jadi bahan evaluasi untuk skripsi saya haha. Karena saya bahas feminisme dengan kesetaraan. Terima kasih, Pak Guru Gembul dan speakers lainnya.
semangat bang, mungkin nanti boleh saya baca" isi nya hehe
@@anjaspradhana7062 Haha terima kasih, Anjas, atas ucapan semangatnya. Tapi saya bukan abang-abang, saya cewek tulen. 😅
@@nyawnco ooomaaagaaaa 😱, mohon maaf kalau begitu 😀🤝
Menurut saya kalo semua manusia itu memahami suatu masalah pasti berdasarkan pengalaman atau nalar dan sudut pandang masing2..
Dan pastinya akan sangat banyak perbedaan output nya per individu dlm suatu kumpulan manusia yang jumlahnya sangat banyak..
Dan itu wajar dan lumrah..
ASALKAN hasil pemahaman nya itu tidak untuk menabrak atau intervensi atau intimidasi pemikiran manusia lain..
Guru Gembul memancing diskusi penghisapan kaum kapitalis terhadap tenaga kaum perempuan dlm proses produksi (industri). Sayang diskusinya sepertinya putus.
Semoga channel guru gembul mengajak ngobrol lagi topik penghisapan kaum kapitalis dan lahirnya faminisme (dengan berbagai cabang atau variannya) sebagai gerakan
Nah kalo ke arah sini bisa terjadi perdebatan antara saya dan beliau harusnya hehehe cuman durasi kemarin terlalu singkattt jd sulit dilebarkan ke sini.
@@cania_citta IYa. Itu menarik dan penting, karena kapitalisme itu perlu bongkar untuk membuka mata banyak orang tentang penghisapannya
menyegarkan diskusinya nih tentang feminisme, berisi tapi ringan dan rileks
Gila nih bahasan feminis terbaik bagi gw 😂 mantap Baraya!
akhirnya.. kesampaian juga colabny
Ternyata masih ada aja yg ngundang coki 😂
Saran kalau mau buat podcast gini, next guru gembul undang cania sendiri aja pak guru, insightsnya dia menarik tapi logis dan terstruktur.
Kalo digabungin sama coki gini malah agak downgrade jadi konten receh yg diselipi kebencian pribadinya bang coki..
Kalo mau 2 bintang tamu, mending undang tretan sekalian buat kasih sudut pandang dari sisi konservatifnya. Nanti dapet konten berkualitas yg ada unsur humornya juga 👍
malah ada coki yg seru..dia itu pintar,makanya guru gembul colab sama dia
"Ternyata masih ada aja yg ngundang coki" Justru kebalik kemana aja lu bro, jangan kelamaan tinggal di goa. Justru Pemikiran Coki yang unik dan out of the box kenapa dia bisa menjadi 8 orang terbaik Malaka Project. Karena dia selalu memberikan sudut pandang yang berdasarkan realitas dan kenyataannya dilapangan. Kalo ada orang kesinggung sama dia atau dianggap menebar kebencian itu kembali ke mereka aja yang gak bisa menerima kenyataan pahit bahwa situasi kita emang seburuk itu.
Maklum, banyak yg nganggep coki "pinter" padahal dia aja yg kurang referensi 😂
@@emailkhusus8760 referensi tentang apa dulu?ente punya informasi tapi public speakingnya nol ya sama aja zonk..sedangkan si coki punya skill,public speaking bagus,pendalaman informasinya bagus..lah ente???karakter2 kayak ente cuma bisa menghujat,biasanya sok tau padahal ilmunya juga cetek..
Kemana kaum FEMINIS ... di lingkungan istri-istri para koruptor ??? kalo emang kritis dan smart ... kenapa gak mikir / analis ... kalo suami gajinya cuman 10-20 JT ... tapi bisa beli'in tas branded / mobil mewah / perhiasan borjois yang harganya milyaran ... ! mereka (para istri koruptor) ... diem anteng-anteng aje ... ! Lah kalo emang FEMINIS mau turut serta membangun / memperbaiki bangsa ... kritis dong ketika di beri kemewahan yang tidak jelas sumbernya ... !
dipersoal lalu ujungnya dibunuh. maqasid syariah yang pertama itu keselamatan nyawa.
pernah dengar disalah satu negara skandinavia yang patriarki dan matriarki seimbang malah membuatnya perempuannya lebih senang di rumah
Klo ngomong kesetaraan gender, saya ga feminis soalnya saya ga mau dan ga bisa ngangkat galon sendirian.🙂
gamau dan gabisa ngangkat galon = menolak feminis. What sort of clownery is that? 😂
Apa korelasinya?😂😂
ribuan tahun dikasih contoh buat jalanin hidup tentram malah balik lagi.. dasar manusia..
Utopia paradox
Pas tau Cania suka sama Sabda dgn alasan "sexy" aja udah membuktikan kalau selogis²nya cewek, pas pengambilan keputusan penting ttp pakai emosi juga.
Gw jg pernah denger omongan cewek kalau mereka jadi dominan karena gak pernah ketemu cowok yg lebih pinter aja, kalau dpt cowok yg bisa memimpin, mereka malah dgn senang hati jadi penurut.
Eitsss jangan ngawur, Bang wkwkwkk coba jelasin ke gua, ngambil keputusan "logis" kalo dalam milih pasangan tuh gimana?
nah hayo dijawab
@@cania_cittalogis set of valuesnya yg pasti bukan pembunuh bukan perampok bukan pedophile bukan pemerkosa, mungkin yg universal itu, kalo dah tau calon pasangan ada maen hal² seperti itu masi digas jadi pasangan berarti ada yg salah dgn si dia😅
@@uh-huh-uh2074 pertanyaannya bukan salah apa enggak, Bang.. pertanyaannya: logis atau enggak? 😄 logis/enggak beda dengan salah/enggak (secara moral).
@@cania_citta kan tadi kakak blg logisnya dalam memilih pasangan, standar universal memilih pasangan ya kalo dia sadar dan berpikir mah seharusnya bukan pembunuh pemerkosa pedophile perampok, terlepas dari pertimbangan moralitas bener/salah calon pasangan membunuh memerkosa merampok jadi pedo karena sebab apa ato upbringing seperti apa dll kan ini masi tahap memilih pasangan, yg udah jadi pasangan aja bisa cerai ato putus apalagi ini masi tahap memilih😅
Di podcast2 lainn biasanya coky selalu mendominasi pembicaraan, tapi di kali ini beda. 😅
Salut kalian bertiga orang cerdas 💯
ayo mana kaum pro ideology feminism, keluar lah 😂
Ada banyak di twitter 😂
banyak di X🗿
beda sarang cuy
ada nih
Sepertinya pak Guru agak terkesima dengan pola pikir mba Cania secara langsung 😁. Jarang emang pak, saya juga terkesima
Akhirnya circle itu terhubung 😂
Sirkel malaka project 😂😂
Edisi spesial lebaran Pak Gugel
Yang paling boom itu
undang
Pak Anies... orang yang banyak dituduh sebagai Bapak Intoleransi
langsung dipasangkan
sama
Mas Gibran... orang yang identik dengan irit bicara
Agar semua "bersatu"
demi INDONESIA
Akhirnya guru gembul colab sama yang selevel (cania)
sama Ferry Irwandhi juga klo topik sejarah, atau bahas nihilism sama DokDes Ryu Hasan juga nyambung tuh wkwk. Bahas teknologi sama Pak Budiman Sudjatmiko wkwk.
@@MakarovSergey39
Kalau budiman sudjatmiko mah enggak lah. Budiman sujatmiko masih dibawahnya mereka-mereka yang masih muda. Budiman sujatmiko terlalu kutu loncat.
Kalau ferry irwandhi kolab sama faisal basri bakal keren sih.
Mereka orang yang masing² punya ideologi berbeda dan punya kerekatan sendiri². Tapi ada satu kesamaan. Mereka sama² saling menghargai dalam perbedaan .
Kalau kolab lucu dan asyik😀
Pertanyaannya 1 bisakah UU Perkawinan di ganti wkwkwk, sampai hari ini ga ada tuh yang niat mengganti
Menyala pak guru🎉🎉
Setauku feminis itu memperjuangkan hak perempuan untuk mendapatkan pendidikan dan pekerjaan
Coki mic nya gede banget, gugem coba audionya di compressor biar lebih stabil
Pak Guru tolong banget dong untuk membahas pemanfaatan AI ( misalnya Chat GPT ) untuk mendapatkan jawaban pertanyaan pertanyaan seputar agama supaya saudara kita tidak sering jadi korban pemahaman sempit dan mudah dimanfaatkan oknum tidak bertanggung jawab
Justru chatgpt bahaya soalnya mereka ngetik gak pake statement ,sering kali ngaconya.
kalo diskusi tp ideologinya akhir nya di agama, ga akan pernah ketemu si
karna dlam islam smua pemikiran kita ada batasnya sedangkan org yg pemahamannya bkn agama mereka bebas tak terbatas.. ga ada larangan dlam diri mereka
Selalu setia dengan gurgem👍
gua suka feminisme karna membuat hari hari ku menjadi tertawa karna angan angan yang di rasakannya,dan mencoba membuat dunianya menjadi ideal padahal chuaaaksss
Makin kesini, kang GG makin kesana yah, sy mah fokus ke yg itu we ah...😁
Berilah,harapan pemuda/pemudi...untuk memaknai hidupnya masing- masing aebagai manusia.
Cania citta adalah R.A Kartini modern ❤❤❤
Terlalu lebay x
Kmren gitasav, sekarang cania 🤦😳😂🤣
Terlalu berlebihan sih,saya fikir Cania juga bakalan malu (gak pede)baca koment yang terlalu berlebihan seperti ini
@@Userbdhchf lhaiya. Pdhal yg lebih berkompeten, kontributif bnyak. Tapi yaudah mungkin dimatanya cania paling oke hhaa
Entah dengan siapapun... #BebasBersyarat akan menjadi tontonan yg ditunggu-tunggu 👏👏
Parah pada gk peka😌
Minimal ada yg ngasih bantal atau jaket kek ke cania
Kasian dia lagi bingung ngatur posisi 😅
Parah orang indonesia jarang liat cewe pake rok jadi gk tau kl cewe duduk harus dikasi penutup
lo emng nanti susah duduknya npa pke rok pendek😅itulah dilema cewe😊
@@Kucingoren-xg9ms kl rambut muslimah gk boleh diliat kenapa gk dibotakin aja? Drpd ditutup doank
Kagaak kokk gua, cuman sesekali aja nurunin wkwkwkwk soalnya lagi gendutannnn gua jd rok gua ketarik2 mulu🤣
@@suryazen4388 Ga boleh diliat yg bukan mahram, buat suami ya jelas boleh
@@suryazen4388 apa ada syariatnya menghukum ceee yang tidak berhijab?
Cewek feminis, adalah cewek jujur. Ditunjukan klau dia begitu adanya. Klau yg selalu ditutupi belum tentu mulus, seperti beli kucing dalam karung.
makanya nikmat ilmu untuk bisa menilai sesuatu dan untuk memilih sesuatu yang baik untuk dirinya sendiri tanpa kebawa arus masyarakat adalah nikmat dari tuhan.
anggota ke 8 Malaka project , please welcome guru gembul
Jadi feminimsm semakin banyak gelombang makin banyak juga pemikiran nya, jadi makin ga jelas benang merah feminimism, dan gak akan ketemu garis tengahnya.
Feminisme itu liberalisme versi perempuan, dan liberalisme itu gk harus ttg karir tp di segala aspek
Bikin reguler dong bertiga,, keren pemikirannya
Apakah bumi akan lebih baik dan bertahan lama jika manusia tidak ada ?
Bisa dibilang iya
Kayaknya ya
Manusia itu ibarat virus. Jadi Thanos itu benar
jika coki tidak ada
Iya
Dibalik Demokrasi, Kapitalisme, Globalisasi, Feminis, LGBT ada Konspirasi para Pemilik Modal.
Gender tdk bisa disetarakan krn laki2 dan perempuan memang berbeda
bisa setara dengan fungsi dan perannya masing2 berbeda
@@user-vw4fu9xt7i nah Ini gue setuju
Gw sih sejutu ma bang coki orang" feminis mungkin orang" yg blum merasakan kebahagiaan atau punya peluang lebih kecil untuk bahagia, soalnya kalo udah ada di zona aman cenderung melindungi tempatnya😂😂😂😂😂
tanpa kalian sadari vidio ini menggambarkan seorang coki pardede selangkah lagi menjadi mualaf
Halah ngarep kekurangan member ya
@@SATOSHI161😂😂maklumin aja lah. ..
Ngapain mualaf?? 🤣🤣
Gw tau coki, dan gw yakin mustahil dia mualaf.
@@KindaHappy-pv4xt takutnya malah jadi Radikal 🤣🤣.. Dan sok paling suci
Guru gembul, tolong bahas tentang dampak besar kehadiran guru penggerak bagi kemajuan pendidikan di Indonesia?
Karena anggaran cukup besar bahkan bidang GTK pun berubah menjadi lebih fokus pada guru penggerak daripada guru keseluruhan...
Please dibahas!
Feminis pun belum tentu tau kalo dirinya disebut feminis
Well said! 👍🏻
Kalau orang yang Anda anggap tidak bahagia, layak jadi objek tertawaan, lalu, Anda siapa? Dan, anda kenapa?
mana nih Ryo Gunawan
Salah masuk abang kuh😂
@@Jenekim837 kadang dia nonton channel ini
@@cahyapranata1400oh iya kah, baru tahu aku😮