EKSKLUSIF : CUMA DI SINI COKI CURHAT SOAL AGAMANYA
HTML-код
- Опубликовано: 26 сен 2024
- ikuti juga konten medsos milik kami
Instagram : ....
TIKTOK : www.tiktok.com....
Donasi di Channel ini bisa disalurkan Melalui rekening berikut: saweria.co/don...
Untuk berdiskusi berdiskusi lebih dalam yang sehat dan berintelektual dan untuk informasi lainnya seputar Bisnis dan financial bisa join di Komunitas SIRARU
Whatsapp : chat.whatsapp.....
Instagram : / siraru_official. .
Facebook : / 41241. .
Twitter : Si....
Telegram : t.me/+VWEc_E6H...
Selain itu kami nembuka kajian di Glory Box Cafe BTM Bandung, Kafe nakara lengkong besar Bandung
Untuk info kerjasama dapat menghubungi :
+62 897-1044-343 (Tim Management)
Dengan nonton tayangan ini, sebagai orang yang beragama, saya jadi termotivasi untuk menjadi lebih baik lagi. Kalau orang yang mengaku atheis saja memilih menjadi orang yang berguna dan tidak mau merugikan orang lain, maka seharusnya yang merasa percaya Tuhan bisa lebih bik lagi😊.
Ngga banyak orang beragama yg sadar hal sederhana seperti ini
Klau hanya berTuhan kita cukup mengenal konsep ke Tuhanan siapa itu Tuhan kenapa Tuhan menciptakan kita dan berusaha menjadi baik dengan konsep itu tapi kalau beragama kita mengikuti agama itu
@@dafinrecorder9854gmna?? Ini saya yg gk mudeng atau apa, tapi bukannya yang bertuhan itu pasti beragama dan sebaliknya ya?
@@kangcomment1516beda bro, atheist= tidak percaya adanya tuhan, agnostik= percaya adanya tuhan tapi manusia ga mungkin bisa membuktikan karena keterbatasan akal manusia. Jadi bisa aja orang percaya tuhan itu ada tetapi ya ga punya agama karena dia merasa manusia itu ga bakal sampai akalnya untuk membuktikan bahwa tuhan itu ada
bener. nice nice
Di indonesia,coki satu2nya orang yg brani mengaku atheis dan brani tampil utk diwawancarai,layak diberi gelar orang jujur dan bernyali dibandingkan orang yg ngaku soleh tapi korupsi,i toleran,radikalis dan teroris.
Perbandingan mu seperti membandingkan TAEE anjing dengan TAEE babi,,, sama2 tai
kata2 bang coki yang bilang "orang ini hidup untuk mati, bukan hidup untuk hidup" benar2 mengingatkan saya bahwa ketika hidup, kita harus bisa meninggalkan legacy, warisan, atau apapun sebutannya, yang bisa berguna untuk orang lain. Bukan justru menjadi egois, masuk surga sendiri, dan membiarkan anak cucu kita kesusahan di dunia. Seperti cerpen "robohnya surau kami"...
Seperti jamaah tablig, istri dan anak teman ibu saya sampai terlantar karena suaminya ikutan
@@amburadul5424caranya dong pasti yg salah, bukan ajaran agamanya. Agamanya mengajarkan sesuatu yg berlebihan adalah tdk baik, apalagi menelantarkan anak bini, haram hukumnya
@@amburadul5424 itumah jamaah ngabisin duit plus lari dari tanggung jawab keluarga
Yang bener adalah Hidup untuk kehidupan sekarang dan kehidupan setelahnya, ngapain pilih², Damai di Dunia dan Akhirat kan lebih bagus ( menurut saya yang beragama ini)
Bekerjalah seperti hidup selama" dan beribadah lah seakan" mati esok hari.. tapi nyatanya sekarang bekerja alakadarnya biar bisa ibadah juga alakadarnya tapi mati mau masuk surga
Baca2 komen dsni, tumben2 ada warga indo yg mghargai plihan org lain tnpa mgejeknya sama sekali.. respect sm ank buahny guru gembul, beretika semua.. ❤
Wkwkw jngan dipancing
Org indo udah mulai bmenuju inklusif
Penonton guru gembul pemikiran nya pada terbuka bang, tapi kalo ni video masuk Instagram atau tik tok, pasti pada rusuh komen nya😂
Org yg ilmu pengetahuan dan level berfikirnya rendah gak mungkin nonton ini sampai habis, org² itu pd nontonnya video pendek tik tok atau IG yg dipotong² videonya 😂😂😂😂
@@danifdzans7487betul, dan dengan itu kuta tau level pemikiran warga indo
Saya simpulkan pemikiran coki tntang kehidupan itu sungguh fair, dan saya rasa individu2 seperti coki yg membuat sebuah negara bisa maju, bukan maksud saya atheis itu memberikan sebuah kemajuan, tp pemikiran2 seperti coki sangat berdampak besar untuk sebuah kemajuan, krna fokus itu dialihkan kepada hal yg nyata dan sedang terjadi. Ada satu kalimat guru gembul yg mngatakan kurang lebih seperti ini, banyak nalar orang beragama sekarang yg hanya bertujuan hanya mengejar akhirat tanpa memikirkan sumbangsih akan peradaban dan kemajuan umat manusia dan ini selaras dengan yg dimaksud Coki. Saya rasa diera sekarang pemikiran coki ini harusnya landasan setiap individu terlepas dr pemahaman dia sebagai atheis. Soal surga saya pribadi dr dulu meyakini surga itu hak prerogatif Tuhan, siapapun dia apapun agamanya tidak ada yg mengetahui pasti akan apa yg dia terima dikehidupan slanjutnya. Buatlah sesuatu hal yg baik yg membuat orang senang niscaya Tuhan juga senang terhadap mu
Smakin maju peradaban akan smakin extreme sstm kehidupan
@@jirolu3332 maksudnya extreme gimana?
Tinggal dia memilih akhir jasad dikebumikan atau dikremasikan atau dibiarkan
ngafalin buku suci manfaatnya apa dihafalin doang ga diamalin 🤣🤣🤣
@@TesTorWiz bandingkan secara mendalam salh satunya dlm peperangan dulu sblm era modetn dlm perang sangat jarang korban warga sipil beda dg sekarang apalagi d masa depan dg berbgai snjata canggih pemusnah masal
Tapi itu sudah hukum alam , takdir tuhan yg tk bisa d elak.kan utk sampai yg namanya hari akhir
Berbuat baik dan berbagi kebaikan tanpa melebeli diri dengan agama, justru adalah orang yg paling beragama yg sesungguhnya
Pernyataan keliru nih brader
kalimat pertama gw setuju, cma yg selanjutnya kok rada kek gimana gitu
Sudah semestinya Semua org diharuskan berbuat baik dan berguna untuk sesama. Cmn mmng kbnykn agama disalah artikan sebagai pembatas dan pembeda satu sama lain. Pdhl agama itu harusnya sebagai rambu dan pedoman dlm hidup.
Keliru bgt
loh... lah....
Kingdom of Heaven.
Film ini bercerita tentang perang salib.
Soal menit ke12:33.
Di suatu adegan dalam film tersebut, diceritakan ada banyak mayat manusia yang saya lupa meninggal karena apa. Kemudian tokoh utamanya memerintahkan untuk meng-kremasi semua mayat itu. Karena bahaya penyakit yang datang dari mayat tersebut.
Yang kemudian ditentang oleh pemimpin agama disana. Dengan mengatakan kalau mayatnya dibakar, nanti di hari terakhir mereka ga bisa dibangkitkan lagi.
Kemudian tokoh utamanya bilang: "Tuhan akan mengerti. Klo Tuhan tidak mengerti, berarti dia bukan Tuhan, dan kita tidak perlu kuatir"
gw rasa dialog antara Balian dan Baldwin pas mereka pertema ketemu juga masuk. dimana penyakit Baldwin dianggap sebagai balasan dari Tuhan. Namun Baldwin menganggap bahwa Jika anggapan itu benar maka Tuhan itu benar2 tidak adil.
Makasih bro, padahal gw mau nonton adegan ini di film. Kalau gini gampang cari clip nya.
Thks 👍
Bahasa yg dikuasai , skill yg dikuasai , sifat , karakter , budaya , agama , kebiasaan , polah dn tingkah manusia baik positif maupun negatif ,
berasal dari APA YANG DITANAMKAN/DIPROGRAM DARI 4 SUMBER INI :
1.ORANG TUA
2.TEMAN-TEMANNYA
3.PENDIDIKAN
4. YANG DILIHAT / DIDENGAR DIMEDIA (TV ,RUclips & medsos lainnya).
Contoh kecil - bahasa yg ditanamkan sejak kecil(bahasa suku & bahasa Indonesia) yg kita kuasai saat ini.
Dan masih banyak contoh lainnya ,, skill , karakter , bahasa asing yg dikuasai , budaya yg berbeda-beda dan masih banyak lagi..
Itu mayat pasukan salibis yang gugur paman 🙏
kasarannya ada 4,200 agama di seluruh dunia, belum kepercayaan lokal. Tapi setuju sama coki, banyak orang yang beragama untuk mencari ketenangan. Yang bahaya itu kalo baru cari ketenangan, belum dapet tapi malah bikin resah kelompok yang lain. 😊
Konsep orang bingung.
@@fortnitebestcheats7040 tanda-tanda delirium dengan agresivitas dan kecemasan tinggi
Dan ketemunya narkoba
kalau orang beragama di akherat bukan ketemu istri malah ketemu bidadari ya bg@@ahmatsulkan9374
Kenapa seorang coki kadang bisa lebih damai dari beberapa orang yang mengaku dirinya pemuka agama🤣
Edit :
Trimakasi 1rb likenya
Ternyata caper dengan membawa unsur
agama sangat efektif 🤔😅
Damai didepan kamera?
Simpel jawabannya coki lebih paham agama dari pada orang yg lo maksud, coki bukan hanya paham, dia menerapkan dalam kehidupannya 🤣
Krna dia paham agama
Damai di depan kamera, nyabu lewat bo'ol ketika sendirian 🤣
jika anda juga pengen damai anda harus ikuti jejaknya dan jangan lupa pakai obat penenang, karena itulah yg bikin damai sebenarnya,
Karena oemuka agama tidak pakai obat2an😂
Terlepas kesalahan2 yg prnh Coki lakukan di masa lalunya, he's actually one decent man, who has a beautiful mind and an ability to converse his thoughts very well.
Dan itu hnya ksalahan (merugikan) yg sifatnya personal bukan kesalahan (merugikan) yg sifatnya komunal.
Bang kamu nulis Inggris hanya bertujuan utk aku translate😅
@@seccondaccount4121itu dia pentingnya belajar Inggris bg, klo ada teks Inggris gausah repot² translate😅
oh kamu mau dipecundangin ya@@seccondaccount4121
@@seccondaccount4121 sama bang 😂
Diskusi ini yg harusnya diperbanyak di masyarakat agar terbukanya pikiran dan meminimalisir ketersinggungan satu sama lain. Respect buat semuanya Guru Gembul dan Coki
Setuju.
sayangnya ngga semua orang bisa tumbuh dewasa
Ateis jalan terbaik bagi manusia yang malas beribadah bersujud ke tuhannya.dan itulah manusia yang tidak tau cara berterimakasih kepada Tuhannya
kalau konten seperti ini banyak,yg pasti semakin banyak org meninggalkan agama.
apalagi topiknya semakin dalam.
bahkan suatu saat nasib agama saat ini bahkan bernasib seperti kepercayaan yunani kuno.cuma di anggap kisah mitologi.
@@izzyjr8203 bagaimana manusia tahu pasti dari mana tuhannya dari ribuan tuhan yang dipercayai agama agama yang ada?
Gw beragama, tapi melihat diskusi ini gw jujur pengen peluk coki.. setidaknya sebagai sesama makhluk kecil yg merayap2 di bumi yg sangat kecil ini.. thanks Bro Coki dan Pak Guru gembul.. obrolan kalian bukan kaleng2.. gw berharap ada episode ke 1000 dari diskusi kalian
Lu peluk? Ntar terjadi apa2 lgi
@@vasnaf8751wkwkwk satu pemikiran 🤭😁
diskusi tanpa emosi adalah cerminan IQ tinggi, orang ber IQ rendah cenderung pakai emosi dan otot.
Seperti para penghamba President 😂
Udhmah IQ Rendah, mental block dan ga ngerti konteksnya sama sekali, udh dah buyar 😂😂
trs ujung2 nya ngeluarin kalimat ultimate nya
"susah ngomong orang yg ngerasa paling bener"
padahal mudeng aja kagak
Maksd anda
@@indragayogapermana1669anda juga salah satu yang punya IQ rendah, karena menyulut permasalahan wkwkw.
Sy sgt suka dengan baraya2 di YT guru gembul. Tdk pretensius dan lbh menghargai pilihan org lain. Selalu sehat paman Coki, dan berusaha berguna utk org lain, terutama proyek malakanya.
netizen dua muka semua liat aja video lain
@@Aldi-tm9vwkarena kebanyakan netizen berstatus buzzer
basic coki: moral!!
tanggung jawab-konsekuensi-sebab akibat terhadap apa yang dilakukan meliputi baik dan buruk ☺️
orang yg gk beragama aja hidupnya bisa brguna dan lebih baik dari orang yg beragama, harusnya yg beragama bisa mencontoh seorang coki pardede untuk hidup berguna bagi orang lain, kalo tuhan ada pasti dia akan menempatkan coki ketempat yg jauh llebih layak,,,, itu aja point nya, salut gw sama orang ini, pemikiranya lebih luas
iya bang contohnya jdi duta ormas sama duta bnn :v
@@herpkun1236m
Jangankan agama, Bitcoin aja dari tahun ke tahun selalu ada yg debat antara yakin dan nggak yakin
Wkwkw, tombol gak yakin ada disini 🤣😂
Sy baru denger ini,yg tidak yakin dg bitcoin maksudnya apa ya
mungkin orang awam yang gak yakin..
Yg d maksud nda yakin ada bit koin itu pemikiran bit koin nda ada stadarisasi dan pengawasan pusat macam bank dunia n bank negara valuenya macam stock saham n bit koin termasuk uang virtual.
@@lordofthesouth7171 lihatlah jejak digital 2011-2015 ketika orang2, tokoh2 banyak mencemooh bitcoin, seru bgt wkwk..
Setuju, tuhan memang adil, kebaikan yang dihasilkan dari kebaikan lain memang nyata, dan yang paling penting balasan kebaikan itu ada yg dibayar lunas saat hidup di dunia ada pula yg dibayar lunas saat setelah kehidupan
Terimakasih pak Guru dan bang Coki, keren banget video kali ini sangat membuka wawasan. Sebagai muslim, menurut saya pembahasan ini mengingatkan saya tentang pentingnya menjaga hubungan baik antar sesama manusia (hablu minannas) yang diajarkan Islam. Karena menurut saya beberapa saudara muslim kita sudah melupakan hal tersebut. Ditunggu video selanjutnya pak Guru. Hatur nuhun!
Beberapa yg disampaikan Coki saya juga rasakan...
Prilaku adalah "doa" Terbaik untuk menjaga kehidupan.. Sesuatu yg kita lakukan lebih kearah personal seseorang. Bukan selalu berharap akan dapat pahala dari Tuhan.
Kontennya membikin aku bercermin dengan sosokku yang beragama tapi masih belum memberi manfaat dalam kehidupan ini, Sangat menginspirasi Bang Coki. Btw, closingnya keren.
Sebaik2 manusia adalah yang paling banyak manfaatnya bagi manusia (HR Ahmad)
karna kalo emang benar2 ngerti agama pasti akan berusaha untuk bermanfaat bagi orang lain MINIMAL tidak akan pernah merugikan orang lain. “Siapa yang beriman kepada Allah dan hari akhir, hendaklah dia berkata yang baik atau diam.”
[HR Bukhari] jika direnungkan hadist ini memiliki makna yg lebih dalam.
Orang dia Gay haha
Loh kok tanggapan positif, tidak seperti umat yang ngaku beragama lainnya 😂
@@musnahkan_minoritas iya iya,nge hareem anak orang di ponpes gak merugikan orang lain kok🤭
siapa tau ternyata jodohmu salah satu yg di hareem sama gurunya
Paling enak denger berbagai pihak berbicara santai terlepas perbedaan yang ada, bahkan mungkin kontradiktif.
Soalnya susah nyarinya, aplgi di Indonesia wkwkwkwk.
Dari pandangan saya yang memang seorang muslim, buah dari ilmu yang ada di agama Islam itu adalah tentang sosialisasi atau kami biasa menyebut nya dengan akhlak, seseorang *muslim yang baik* tidak akan berkata kasar, tidak memandang rendah seseorang, dan senantiasa bertutur kata secara halus, selalu menghargai siapapun lawan bicaranya dan terbuka akan ilmu yang di sampaikan lawan bicara. Sayang nya islam di Indonesia ini kebanyakan berfokus untuk *hanya* beribadah kepada Allah dan mereka melupakan hubungan sesama manusia, mereka tidak mampu me manusiakan seorang manusia, bahkan ketika kita membenci seseorang karena pikiranya berbeda dengan kita, kita akan cenderung menghujat dan seakan akan kita tidak mengganggap orang tersebut sebagai manusia. Ingatlah wahai kaum muslimin, sebaik baiknya contoh adalah nabi Muhammad shalallahu alaihi wassalam
justru kita harus menyalakan pikiran yg ber beda atau mlenceng, karna kalo engga di lurusin takutnya banyak yg ikut2tan, jadi maaf aja saya tidak mentoleran pikiran coki🙏
@@jejenhermawan2078gapapa bro, ga harus menerima pemikiran orang lain kok, yang penting ga menghujat / merendahkan orang tersebut, cukup tau aja kalo berbeda, lakum dinukum waliyadin
kelemahan orang kebanyakan yang hanya beragama adalah dogma.. mereka punya klaim yang mengaku kan dirinya Aku yang benar aku. kau yang salah.. sehingga Tuhan pun ghaib dia( manusia ) yang menjadi Tuhan.. mengedepankan sesembahan dari pada aspek penyatuan dirinya pada lingkungan . Manusia, Hewan. Langit & Bumi. membaca Kitab tapi tidak memahami arti dan menjalankannya hanya mengharap Pahala yang mudah untuk diukur.. bahkan melihat sesama manusia hanya dari kulitnya saja.. garis besarnya kebanyakan pemeluk agama adalah percaya Tuhan itu Ghaib.. jika Tuhan itu ada tentunya dia ( Tuhan ) meliputi segala aspek kehidupan. dalan value dia Yang Paling Nyata. mulai dari debu sampai seluruh semesta harusnya jika berTuhan. pastilah sebagai yang percaya Tuhan. berbuat baik terhadap semesta dan menjaganya bukan hanya menyembahnya dengan amalan amalan lisan dan iming iming pahala.. berbuat BAIKLAH !!!! KALAU pemeluk agama masih mengkafiri dan menyalahkan sesama wujudnya tentu dia hanya bergama tapi tak BerTUHAN gak peduli agama anda benar atau tidak , Anda Tak berTuhan..
kelemahan orang kebanyakan yang hanya beragama adalah dogma.. mereka punya klaim yang mengaku kan dirinya Aku yang benar aku. kau yang salah.. sehingga Tuhan pun ghaib dia( manusia ) yang menjadi Tuhan.. mengedepankan sesembahan dari pada aspek penyatuan dirinya pada lingkungan . Manusia, Hewan. Langit & Bumi. membaca Kitab tapi tidak memahami arti dan menjalankannya hanya mengharap Pahala yang mudah untuk diukur.. bahkan melihat sesama manusia hanya dari kulitnya saja.. garis besarnya kebanyakan pemeluk agama adalah percaya Tuhan itu Ghaib.. jika Tuhan itu ada tentunya dia ( Tuhan ) meliputi segala aspek kehidupan. dalan value dia Yang Paling Nyata. mulai dari debu sampai seluruh semesta harusnya jika berTuhan. pastilah sebagai yang percaya Tuhan. berbuat baik terhadap semesta dan menjaganya bukan hanya menyembahnya dengan amalan amalan lisan dan iming iming pahala.. berbuat BAIKLAH !!!! KALAU pemeluk agama masih mengkafiri dan menyalahkan sesama wujudnya tentu dia hanya bergama tapi tak BerTUHAN gak peduli agama anda benar atau tidak , Anda Tak berTuhan..
Iya betul.... anak anak di ajarkan sholat, ngaji, bahkan di ajak pengajian dan kegiatan kegiatan keagamaan lainnya.... tapi nggak diajarkan bagaimana membuang sampah yang baik dan benar.... bagaimana menghargai lingkungan dan menyayangi alam.... dan apa yang terjadi di Indonesia.... lingkungan kotor, alam dirusak, buang sampah ke kali dan tidak merasa berdosa sedikitpun , karena tidak pernah diajarkan dan dicontohkan oleh orang tuanya
Pak Guru .. tolong bahas soal aliran kepercayaan warisan leluhur nusantara juga donk (sunda wiwitan, kejawen, kaharingan, dll ). Agama resmi di Indonesia saat ini agama import semua, padahal leluhur kita juga punya ajaran yang tak kalah indah 🙏☺️
Anak muda itu harus banyak diskusi seperti ini.. bukannya tersinggung sana sini
Sebenarnya yang diucapkan coki tuh ada di ajaran Islam. dan memang sangat disayangkan perilaku umat Islam saat ini yang sedang sakit secara sosial/muamalah, mudah-mudahan kebangkitan umat Islam secara intelektual dan muamalah kembali membaik dan bangkit.
benar bro...
islam di ambang akhir zaman berakhir masa islam (kiamat)
@Tidaksendiribedain islam ama muslim aja dulu, bru ketahap berpikir yg benar.
@Tidaksendiribukankah segala aspek kehidupan harus disangkutpautkan dengan agama?
Bukankah dalam agama Islam, harus dilakukan secara kaffah?
Apakah Islam dijalankan hanya untuk ritual saja?
@Tidaksendiri harus di jelaskan definisi politik / organisasi, karena secara umum, islam lahir dari organisasi & politik
tamparan keras bagi umat beragama untuk lebih berfikir logis,....
Asli, alih² menyudutkan salah satu pihak, coki justru membuka peluang ke semua pihak tentang cara berfikir, keren juga itu orang
Bahasa yg dikuasai , skill yg dikuasai , sifat , karakter , budaya , agama , kebiasaan , polah dn tingkah manusia baik positif maupun negatif ,
berasal dari APA YANG DITANAMKAN/DIPROGRAM DARI 4 SUMBER INI :
1.ORANG TUA
2.TEMAN-TEMANNYA
3.PENDIDIKAN (formal / nonformal)
4. YANG DILIHAT / DIDENGAR DIMEDIA (TV ,RUclips & medsos lainnya).
Contoh kecil - bahasa yg ditanamkan sejak kecil(bahasa suku & bahasa Indonesia) yg kita kuasai saat ini.
Dan masih banyak contoh lainnya ,, skill , karakter , bahasa asing yg dikuasai , budaya yg berbeda-beda dan masih banyak lagi..
@@scienceking2259 dan tamparan juga buat orang² yang sok Atheis/ Agnostik yang suka debatin orang yang beragama, Dikatain Newbie ama Coki tuh yg suka debat² gajelas,
Karena kebanyakan Atheis itu damai² aja 😂
Tuhan bukan proposisi logis, dia tidak bisa difalsifikasi (ada-tidaknya tdk bisa dibuktikan). Percuma memperdebatkannya.
Baik nya yg bisa kita ambil adalah harus berbuat baik dan berkontribusi untuk kehidupan yg lebih baik, terlepas apapun keyakinannya ❤
it's good to see Coki and Gurgem sharing their knowledge other than judging/criticize one belief
"Aku menegaskan bahwa kita semua ateis. Aku hanya percaya satu dewa lebih sedikit darimu. Kalo kamu memahami mengapa kamu sendiri mengabaikan semua kemungkinan dewa lainnya, kamu akan memahami mengapa aku mengabaikan dewamu." -Stephen Roberts
Bahasa yg dikuasai , skill yg dikuasai , sifat , karakter , budaya , agama , kebiasaan , polah dn tingkah manusia baik positif maupun negatif ,
berasal dari APA YANG DITANAMKAN/DIPROGRAM DARI 4 SUMBER INI :
1.ORANG TUA
2.TEMAN-TEMANNYA
3.PENDIDIKAN (formal / nonformal)
4. YANG DILIHAT / DIDENGAR DIMEDIA (TV ,RUclips & medsos lainnya).
Contoh kecil - bahasa yg ditanamkan sejak kecil(bahasa suku & bahasa Indonesia) yg kita kuasai saat ini.
Dan masih banyak contoh lainnya ,, skill , karakter , bahasa asing yg dikuasai , budaya yg berbeda-beda dan masih banyak lagi..
jangan spam juga pretttt @@Arie-est
Nalar Coki memang sedikit membahayakan buat orang2 yg msh awam soal "IMAN". wkwkwk
ya stuju sih yang bergama cuman karna bawaan lahir bukan pilihan sendiri , pasti antara ragu iman nya atau marah"😂
opini pribadi
Bener bang, saya jadi pengin nanya sama Choki, kira-kira siapa yang dia percayai yang pertama kali ada di semesta ini, bahkan sebelum adanya atom sekalipun.. 😂😂😂
Setuju 👍
lu punya iman?? emen kali ah
Coki adalah orang Indonesia pertama yang saya relate banget soal atheisme! Biasanya saya menemukan pemikiran-pemikiran seperti ini di luar Indonesia. Salut dan sangan mengapresiasi keberanian Coki untuk mengungkapkan opininya di Indonesia! 👏👏👏
Ateisme itu Kesimpulan tanpa Pengalaman, jika anda mengalami Kehidupan anda akan melihat Ateisme sebuah kebuntuan Berpikir,
@@komenisme Gak kebalik? Saya bukan ateis, tapi saya gak setuju dengan pernyataan tersebut. Menurut saya, baik itu agamawan atau ateis sama2 berpikir panjang dan pada akhirnya bertemu dengan satu titik tertentu, yaitu jalan buntu itu sendiri, bedanya cuma buntunya di mana itu aja. Sang Buddha atau Sidharta Gautama itu sendiri pun mengakui kebuntuan tersebut, makanya beliau memberikan jawaban2 berbeda jika ditanya "Apakah Tuhan itu ada?", jawabannya bisa tidak, ya, maupun tidak menjawab sekali pun. Sama seperti yang ada di video, gak peduli mau agawaman atau ateis, yang terpenting adalah sumbangsih hidup atau value diri itu sendiri, mau itu buntu berpikir atau lancar berpikir sekalipun kalau ujung2nya tidak memberikan sumbangsih apa2 alias value nya 0, ya sama aja bohong.
@@edyrahman2208 anda sudah menyimpulkan manusia yang tidak memberikan sumbangsih, valuenya 0. bahkan pertanyaan Apakah Tuhan ada.? dengan jawaban bisa ya bisa tidak atau bahkan tidak menjawab juga kesimpulan, ini yang dinamakan kebuntuan berpikir,
sekarang begini, yang dimaksud memberikan sumbangsih itu bagaimana, dan bernilai itu yang bagaimana, itukan juga kesimpulan yang relatif. lagipula siapa yang bisa menilai si A bervalue si B tidak, penilaian itupun hanya bentuk kesepakatan, si A melakukan tindakan yang sudah di sepakati manusia sebagai kebaikan pada akhirnya dinilai bervalue, si B melakukan tindakan yang sudah di sepakati manusia sebagai keburukan akhirnya dinilai tidak bervalue, bukankah hal tersebut bentuk kebuntuan berpikir,
@@komenisme dah lah ribet. Siapa kamu bisa menghakimi pandangan orang lain. Toh yang menjalani hidup saya juga bukan kamu.
@@komenisme terus kalo pikiran nya buntu memang nya kenapa? -_-
value seseorang itu ya memang tergantung perspektif, seperti kata coki di video, Tuhan itu gak sepicik itu, orang yang percaya Tuhan dan menganggap value diri nya tinggi kan di hadapan Tuhan belum tentu, dan juga sebaliknya. Seperti kata anda juga, value itu relatif, ya betul. Terus, kalo pikiran seseorang itu buntu (atau lancar sekali pun), memangnya valuenya jadi brp? kan gak pasti.
Seseorang bisa menjadi atheis kadang sering menjumpai para tokoh agama yg seharusnya jadi panutan tp malah sering mengecewakan tidak sesuai dng omongan dan tindakan lebih kearah munafik.
ini yg banyakj terjadi, mengakibatkan generasi2 muda jadi apatis thd agama
mirip cerita temennya guru gembul -- abis mualaf pas ke pengajian tertentu dijudge jadi seorang muslim harus begini, terus ke pengajian lain lagi dijudge bahwa jadi seorang muslim harus begitu, dst yg ada malah jadi pusing akhirnya wkwk.
Ini juga yg terjadi pada coki, dulu pernah jawab alasan dia atheis di channel teologi Kristen, kalo gak salah. Tapi sekarang jawabannya udah beda😅
@@MakarovSergey39wkwk malah ribet jadinya
menurut gw ini cuma alesan yg dibikin bikin. yg mengecewakan pemuka agama, tapi kenapa yg tidak dipercaya malah Tuhan?
Waktu SMA sempat meragukan tuhan karna semua ajaran ketuhanan Islam lebih kayak doktrin2 bahkan ada ayat otoriter "aku mengetahui apa yg kamu tidak tau"
Tapi jadi yakin memeluk Islam karna ada di suatu kitab tuhan berkata "kalopun kamu nyembah saya karna takut dan masih ada keraguan kamu tetap masuk surga tapi ya beda level aja sama yg beneran beriman" persis seperti kata paman coki kalo tuhan itu gak picik.
ini yg juga saya pikirkan. Ya intinya saya sudah berusaha untuk tidak merugikan orang lain selama hidup di dunia ini. Meskipun terkadang ibadah saya masih sangat kurang
tolong kirim ayat-ayat otoriter nya saya mau lihat
"jadilah manusia yang paling bermanfaat dan tanpa pamrih melakukan kebaikan" catat ya guys ....
setuju, surga neraka cuma dongeng dan imbalan pahala di prank setelah mati
@@ayoga7789 klo cuma dongeng, yo wes, gpp toh buat orang yang beragama, gak rugi juga,
Klo yg kamu bilang dongeng itu ada gimana? 😆
@@Elon_musk77777lu kalo sdkh kalo masih ngrpin pahala jga sia" mbak. Lu nglkuin ajaran" Islam tpii lu ngrpin pahala?? Terutama sholat, apakah anda sholat mikirnya biar dpt pahala bukan ikhlas krna Allah SWT?
@@Elon_musk77777nggk ush ditanggepin, itu bocil2 atheis caper yg dimaksud coki di akhir video😂
Semoga hidup semakin didominasi orang orang baik dan bijaksana yang bisa mendatangkan kedamaian.
9:00 - 13:00 "JIKA TUHAN ITU ADA, TUHAN TIDAK MUNGKIN SEPICIK ITU" untuk mendahulukan yang percaya tidak memberikan subangsi, dan tidak percaya memberikan subangsi
Is mean :
Tuhan tidak akan sepicik itu hanya memberikan surga, hanya kepada orang orang yang rajin Ritual ibadah saja tapi tidak memiliki kontribusi perbuatan kemanusian dan untuk dunia. Artinya "JIKA TUHAN TIDAK SEPICIK ITU" Sebaliknya Tapi Tuhan Akan Lebih mendahulukan orang yang orang orang yang memberikan Kontribusi Kemanusiaan dan kontribusi untuk dunia.
SEBENERNYA INI SUDAH ADA SIH DI AJARAN AGAMA YANG UMAT NYA MEMANG DI SURUH MEMBERIKAN KONTRIBUSI KEMANUSIAAN DAN KEPADA ALAM DAN DUNIA. (SETIAP AJARAN DAN PERINTAH DALAM AGAMA YANG INGIN DI SAMPAIKAN NILAI PEMAHAMANNYA ITU)
"MENJADI SINDIRKAN KERAS"
AKAN TETAPI Pemuka Agama Lebih berFokus Tentang Doktrin Formalitas Ajaran Kesakralan Ritual Ibadah yang mendoktrin Umatnya "seolah-olah Exsistensi Orang Beragama cuma Sibuk Ritual Ibadah dan membangun kefanatikan keImanan Agama masing2" DAN MENGABAIKAN TUJUAN "VALUE" AJARAN AGAMA ITU SENDIRI TENTANG KEMANUSIAAN DAN KONTRIBUSI UNTUK DUNIA.
Yang Hanya berFokus pada Pendidikan Formalitas Ajaran Kesakralan Ritual Agama. Dan berfokus membangun kefanatikan Iman KeAgamaan.
Yang Banyak Menciptakan "Human error" Dengan Atas Nama Kesakralan Tafsir Agama tapi melahirkan kerusakan kerusakan Dalam Kehidupan Sosial. Dan Karena perbedaan Agama Menjadi perbedaan Kehidupan Bersosial bahkan perbedaan Pilih kasih dalam Kebaikanm serta Pilih kasih Keakraban bersosial. IRONIS BUKAN SISI GELAP KEJADIAN2 YANG DISEBABKAN ATAS NAMA AGAMA.
Jadi maksudnya Ritual Ibada agama tidak penting?
@@AnitaAprilia-gd2gnpenting supaya diri sendiri Bisa masuk surga. Yang tidak Ibadah Masuk neraka...
@@Fitriindriyani1234 Diri Sendiri?
@@AnitaAprilia-gd2gnpenting supaya dinperhatiin Tuhan
@@AnitaAprilia-gd2gn ya iya ibadah Untuk diri sendiri dahulu lah Aman masuk surga. Nanti kita doakan orang lain berikutnya
Terkadang yang beragama dan mayoritas menjadi terlalu fanantik kepada agamanya.. dan menganggap yang tidak sejalan dengannya adalah lawannya.
Makanya itu harus dibenerin, dimulai dari diri sendiri kalo mau benerin dimulai dari sirkel udah jelas kalah lurde wkwk
Bahasa yg dikuasai , skill yg dikuasai , sifat , karakter , budaya , agama , kebiasaan , polah dn tingkah manusia baik positif maupun negatif ,
berasal dari APA YANG DITANAMKAN/DIPROGRAM DARI 4 SUMBER INI :
1.ORANG TUA
2.TEMAN-TEMANNYA
3.PENDIDIKAN (formal / nonformal)
4. YANG DILIHAT / DIDENGAR DIMEDIA (TV ,RUclips & medsos lainnya).
Contoh kecil - bahasa yg ditanamkan sejak kecil(bahasa suku & bahasa Indonesia) yg kita kuasai saat ini.
Dan masih banyak contoh lainnya ,, skill , karakter , bahasa asing yg dikuasai , budaya yg berbeda-beda dan masih banyak lagi..
Di mulai dari pendidikan sekolah pendidikan sekolah harus menciptakan edukasi pada siswa kalau Bisa perkenalkan apa itu atheisme dan kehidupan atheis filosofis dan sains niscaya mereka akan berfikir sekeptis objektif bukan berarti Saya mendorong atheis pada siswa tapi Hanya sebagai edukasi pemahaman supaya punya perbandingan dengan agamanya secara sekeptis dan tidak salah paham pada Atheis
Soalnya di Indonesia kalau ngaku atheis Bisa di musuhi bahkan di pukul secara brutal,coba anda ngaku atheis atau ngomong atheis di depan temen atau orang lain niscaya respon mereka akan negatif
Di semua negara yg agama nya mayoritas di India, myanmar n israel
Ateis itu berbahaya
Coki itu tipe ateis yg beneran cerdas. Bukan cuma ateis lewat jalur males ibadah.
Coki emg objektif dlm menilai sesuatu dan juga multiperspektif.
Ga banyak ateis yg secara sadar dan cerdas mengungkapkan keresahan dan alasannya menjadi ateis, malahan banyak yg memberi alasan yg melegitimasi kemalasannya dalam beribadah. Mantap coki!
Memang kebanyakan atheis itu cerdas2. Ada temanku dulu, seorang atheis, paham bener ketiga agama besar di Indonesia. Dia mantan seorang Kristen, juga pernah mualaf, trus pernah menganut agama Buddha. Pada akhirnya, katanya, di 3 agama itu dia tidak pernah merasakan adanya Tuhan dalam hidupnya di samping ilmu pengetahuannya luar biasa. Pada akhirnya, dia lebih memilih menjadi atheis.
@@bernardmtsimatupang1244 cerdas banget bang itu bapak ateis di barat sana bilang dunia ini tiba tiba nongol tanpa ada sebabnya kok. ateis cerdas banget tuh
sejumlah variable bahkan tidak termasuk, bagaimana cara menyimpulkan dr kesimpulan yg ga paham metode sederhana, khususnya kasus seperti ini.
@@zenkuro9935bigbang itu cuman teori kok bang, belum kesimpulan final, bisa benar bisa engga, untuk saat ini teori bigbang itu teori yang paling mendekati kebenaran yang kita pahami secara ilmu pengetahuan untuk sekarang, ilmu pengetahuan engga bakalan stop disini kok, jadi bisa aja nanti kalau sudah discover something new, bisa aja ilmuwan bisa mendeteksi / memahami tentang keberadaan Tuhan
Bahasa yg dikuasai , skill yg dikuasai , sifat , karakter , budaya , agama , kebiasaan , polah dn tingkah manusia baik positif maupun negatif ,
berasal dari APA YANG DITANAMKAN/DIPROGRAM DARI 4 SUMBER INI :
1.ORANG TUA
2.TEMAN-TEMANNYA
3.PENDIDIKAN (formal / nonformal)
4. YANG DILIHAT / DIDENGAR DIMEDIA (TV ,RUclips & medsos lainnya).
Contoh kecil - bahasa yg ditanamkan sejak kecil(bahasa suku & bahasa Indonesia) yg kita kuasai saat ini.
Dan masih banyak contoh lainnya ,, skill , karakter , bahasa asing yg dikuasai , budaya yg berbeda-beda dan masih banyak lagi..
Wahh di pembahasan terbuka ini, bikin gw semakin percaya sih apa yg gw imani selama ini, mulai dari pendidikan yg gw berusaha pahami sampai ke titik dimana gw mulai mencari variasi dan versi dari sejarah,edukasi, dan sosial yg membuat gw semakin ingin lebih tahu dan mendalami atau memahami pemikiran2 dari sudut pandang author(kalau di dalam buku2/novel) Jujur kalau soal menafsir kan pendapat org dr sudut pandang kita itu pasti menimbulkan perdebatan yg abadi.
Toleransi paman coki sangat tinggi, yang beragama kadang tak sampai seperi seperti ini. 🦅🦅🦅
Stiker burungnya bernada sekali bang😂
yg beragama cuap2 cafir
yg beragama Malah toxic debat di zoom. pada anjing anjungan wkkww #jpz
Bukan tak sampai, bahkan mustahil sampai 😂
@@NKRI_Jaya 🦅🦅🦅 .. ....
Input yang bagus pak GurGem, hormati kepercayaan orang lain. Toh ini urusan pribadi kita dengan Tuhan nya. Kalau mang Coki merasa nyaman dengan atheis why not. Kan ngga ganggu orang lain.
atheist atau agnostik mana punya kepercayaan kocak 🤣🤣🤣🤣 akwoakwow
@@keluargafulankonteksnya yg mirip. tidak percaya termasuk percaya kepada ketidakan nya.
cuma teks emg ga 100% mendeliver hasil pemikiran.
Lebih tepatnya tidak punya kepercayaan.
Saya sebagai umat muslim teringat tentang suatu penjelasan lgsg dari Al Qur'an surat Al An'am ayat 108
وَلَا تَسُبُّوا الَّذِيۡنَ يَدۡعُوۡنَ مِنۡ دُوۡنِ اللّٰهِ فَيَسُبُّوا اللّٰهَ عَدۡوًاۢ بِغَيۡرِ عِلۡمٍ ؕ كَذٰلِكَ زَيَّنَّا لِكُلِّ اُمَّةٍ عَمَلَهُمۡ ثُمَّ اِلٰى رَبِّهِمۡ مَّرۡجِعُهُمۡ فَيُنَبِّئُهُمۡ بِمَا كَانُوۡا يَعۡمَلُوۡنَ
Dan Janganlah kamu memaki sesembahan yang mereka sembah selain Allah, karena mereka nanti akan memaki Allah dengan melampaui batas tanpa dasar pengetahuan. Demikianlah, Kami jadikan setiap umat menganggap baik pekerjaan mereka. Kemudian kepada Tuhan, tempat kembali mereka, lalu Dia akan memberitahukan kepada mereka apa yang telah mereka kerjakan.
Jadi ya sudah biarkan saja coki asyik dengan dunia nya, sudah banyak tokoh tokoh Agamawan yang sudah berusaha toh Allah akan memberikan hidayah pada seorang yang terpilih, dan jika belum dapat hidayah sampai maut, Allah akan memberitahu Yang selama coki kerjakan
@@keluargafulan ya punya lah kepercayaan. kepercayaan dia adalah dia percaya bahwa Tuhan tidak ada. elu yg kocak
Setidaknya saya punya pemikiran yg sama dengan bung coki, lebaran dikirimin opor, dapet thr, libur panjang, natal juga banyak diskon, libur panjang sampe taun depan, dsb.
Cuman, sbg pribadi nu teu bisa cicing, cingogo, cilepeung... kalo liburnya panjang teuing malah bikin stres oge.
Bukan ateis, cuman gak peduli dengan agama, apalagi dengan kondisi jaman now, kesadaran sbg manusia lebih penting dari sekedar agama.
COKI sangat sadar betul dengan "dirinya" sebagai manusia yg harus memberi banyak manfaat bagi orang lain!!!!! muslim tiap lebaran kirim ketrupatt dan opor ayam ke coki; pirang kristen yg kirim " cake dan kue Natal" ke coki, dsb dsb....
Coki, Tuhan juga tidak mau. umatnya tidak memberi manfaat bagi diri , keluarga dan orang. banyak!!!!!!
Coki juga telah memberi manfaat untuk orang banyak
(audiens nya)= betapa luas dan rumit kapasitas. berpikir manusia, betapa luas alter
natiuf pilihan, penjelasan, opsi-opsi yg bisa dibayangkan oleh sebongkah 'otak" Coki!!!!
jaman ayeuna mah agama cuma KTP tapi perilaku tidak beragama dari orang atheis, dan justru perilaku sikap atheis dan agnostik lebih beragama
@@ayoga7789 tah ieu bener
sama
Yap betul mas.. Hidup ini adalah pilihan maupun anda mau bertuhan maupun tidak itu pilihan hak bebas masing masing.karena sesuatu yang belum pernah dilihat maupun dirasakan itu sangat sulit untuk di percaya.jadi hanya bisa menjadi diri sendiri dengan ke pribadian yang baik tanpa harus merugikan orang lain.👍
Saya bangga dengan Islam.
Dan juga menghargai orang yang percaya pada kepercayaan lain 🙏
ahmadiah juga?
@@nagawahyudi
Orang yang menganut.... bukan anutan nya
hoax hoax hoax
@@nagawahyudijoosss.. mantap
Iya kalau muslimnya muslim bijak kayak guru gembul, kalau muslimnya mabok agama yaaa tau sendiri lah, sampe ga boleh bangun gereja
setelah menonton sampai habis,saya bisa bilang,coki ini salah satu orang yg "berjalan pelan" di belakang ateis sifilis berkumis.
karena saya melihat ada nada kemiripan,antara coki dan kakek kumis,dimana keduanya masih melihat,menyadari,dan hidup dalam sebuah "kesalehan",dengan nilai nilai personal yang di ciptakan dan di maknai secara individu.
Selogis dan seikhlas itu coki menjabarkan keyakinan nya ... Mantaap paman coki ... 👍Semoga selamat sampai Tujuan 😂👍👍👍
klo dlm islam,tdk hanya hubungan dg tuhan termasuk ibadah, berserah diri ,meninggalkan maksiat,dll,,tp jg d wajibkan berbuat baik pd sesama,bermanfaat.,bahkan menyingkirkan batu d jalan,tersenyum itu termasuk keimanan dan sedekah,dan masih bnyak lg d dalam islam, hubungan baik pd tuhan dan hubungan baik pd sesama(vertical, horizontal) itu sprt 2 sayap pd burung,tdk bisa lepas salah satuny,,
gua suka ideologi terbukanya coki maupun guru gembul, ini membuat gua mengerti dan makin terbuka dengan berbagai kemungkinan, Terimakasih untuk membuat video diskusi seperti ini, merasa nyaman untuk ditonton!
Tertarik jadi atheis😂?
@@kocengkampoeng195425:00
Malam minggu kemarin saat lagi sibuk bersihin luka karena bisul di badan saya pecah. Saya lihat video bang coki jadi bintang tamu yang ada orang Yahudi Indonesia namanya ezra Abraham.
Saya lihat bang coki punya pemahaman yang dalam soal Alkitab. Dia tahu banyak soal isi Alkitab.
Kalau saya bisa nilai bang coki jadi atheis karena memang paham soal itu bukan karna ikut2an.
Judul video
@@kuning_qzionis dan perpuluhan channel RUclips nya: brian siawarta.
Itu channel agama Kristen sebenarnya tapi banyak juga non Kristen yang nonton dan komen
Hidup unik ya, saling menghargai sesama manusia.
Sehat sehat pak guru gembul, bang coki
Terimakasih untuk diskusinya 👍👍👍
Sangat mencerahkan,
Menjawab kejanggalan2 yang selama ini saya rasakan dalam beragama,, untuk video ini saya sangat berterima kasih 🙏🙏🙏
Bang Coki sangat realitis, hidup adalah pilihan semoga berbahagia.
Yang hobi men judge orang, ingat bahwa jika kamu memang berada di agama yg benar, tetapi belum tentu yg kamu kerjakan itu benar dan direstui oleh Tuhanmu. Jangan pernah berhenti mencari kebenaran dan jangan pernah berhenti untuk menjadi orang bermanfaat
Hehe... Ateis itu timbul dari diri sendiri setelah menganalisa sangat banyak aspek, hal kecil yang pernah di bahas pak gugem misalnya bagaimana kalau kita ada di dalam sebuah system' atau entitas kehidupan yang lebih besar atau kita sekecil sel darah di tubuh kita apakah kita peduli kapan sel darah itu terbentuk dan kapan dia mati? Lah ujug-ujug ada salah satu sel darah yang menyuruh sel darah lainnya beribadah?
Akan banyak orang seperti bang coki.👍
Nuwun Sewu, maaf ingin ikut komen, bagi yg nggak sepaham jangan dibaca nggih, saya nggak ingin menyakiti hati orang lain.
Entah berapa ratus tahun lagi Spiritual / Perilaku baik dan benar akan dianut seluruh manusia di dunia seperti agama Budhi atau Kejawen prinsip prinsip atau hakekatnya perbuatan baik dan benar ( kalau di Jepang ada Shinto kalau di negara lain mungkin namanya lain lagi )semoga lebih cepat lebih baik biar gak ada perang antar agama, caci maki antar agama, se agama saja di kafir kafirkan, di musrik musrikan, bahkan sekelas Prof KH Buya Syakur Yasin dan Prof KH Syaiful Karim saja ada yg mengatakan murtad dan di sesat sesatkan, banyak komersialisasi lewat agama berpolitik lewat agama mencari kekayaan dg serakah lewat agama yg sangat masif dan merasa tidak berdosa karena sudah terdoktrin sejak kecil sehingga tidak tahu kebenaran yg sebenar benarnya dan hanya taklit buta, adapun tanda tanda kebangkitan Kaweruh Jawa sudah muncul rahayu sagung dumadi.
Hening atau Samadi adalah jalan menuju syurga, ditambah ibadahnya atau ritualnya atau sembahyangnya berupa laku atau perbuatan kita sehari hari, antara lain, berprinsip hidup SEDERHANA
1. Sembah rogo lakunya, makan, minum dalam jumlah, jenis dan waktu yg tepat, bekerja sewajarnya istirahat cukup dll yg berhubungan dg raga kita. Memelihara raga/badan secara baik dan benar.
2. Sembah jiwo lakunya, sabar, sopan santun, mengalah, jujur, berkata kalem dan sopan, tidak pernah marah, memaafkan orang lain, tidak angkara murka atau serakah, tidak sombong dan ingin disanjung atau dipuji, tidak punya musuh dan dendam, tidak mengumpat, membentak dan berkata kotor, tidak mendoakan orang lain jelek atau celaka, suka membantu, tidak menyakiti hati orang lain, memaafkan siapapun yg telah menyakiti dan menipu kita, tidak merasa paling benar, sangat toleransi, bersifat welas asih, bersyukur dan bergembira, merasa cukup atas nikmat yg sudah ada ini, dan Memayu Hayuning Bawono, memelihara alam semesta dll atau sembah jiwo berhubungan dg sifat, dan karakter kita ,👃 intinya siapapun yg mengatakan orang lain sesat berarti dialah yg masih sesat, yg mengatakan bodoh berarti dialah yg masih bodoh, yg mengatakan tolol berarti dialah yg tolol dsb. Karena apa yg kita katakan lewat mulut adalah cerminan diri kita yg sebenarnya Karena jiwa jiwa syurgawi gak akan pernah berkata kata kotor..
Manembah marang Gusti Kuwi wujudte hamung laku . berarti bukan ritual karena ritual hanyalah sebagai identitas kelompok kelompok saja. Ojo koyok santri Dul (serat Wedatama oleh Sri Mangkunegara 4 / R Ngabehi Ronggo Warsito) jangan seperti santri Dul yg hanya menekankan syariat saja, sehingga triliunan rupiah masuk ke negara sana /Ar*b tiap tiap bulan dan tahun atas dasar ibadah Um...dan Ha... alasan penyempurnaan syariat dan ingin syurga padahal hanya syurga ilusif saja dan tertipu negara sana ( kalau begini terus menerus kapan kita bisa menjadi negara makmur kaya dan sejahtera kasian ibu yg anaknya kurang gizi sejak kandungan /stanting , masih banyak pengangguran, perlu reboisasi dan penghijauan kembali, sarana prasarana pengelolaan sampah baik organik non organik dan pendampingan pengelolaan nya, dll semua nya butuh dana jangan semuanya di bebankan pemerintah, mosok kita manut saja dijadikan antek antek nya tanpa dibayar cuma dijanjikan syurga oleh negara Ar*b) sedangkan Sunan Kalijaga saja / wali besar Tanah Jawa gak pernah melakukan ibadah ITU ( kalau ibadah selain ITU beliau Sunan melakukan dg baik dan benar misal sifat dermawan nya sangat luar biasa bagus), Rahayu Sagung Dumadi.
Catt:
Pada tahun 1435 Hijriyah jumlah jemaah umroh Indonesia 598.077 jemaah, kemudian melonjak jadi 1.005.806 jemaah pada 1439 H
( Ini kita bangga atau justru harus merana berbanding terbalik dengan keadaan masih banyak anak anak stanting / kekurangan gizi sejak dalam kandungan sampai dg umur 10 tahun, reboisasi dan penghijauan pada hutan hutan gundul, layanan kesehatan yg cukup, pengangguran, jangan semuanya di bebankan pemerintah karena sebenarnya kita orang Jawa harus punya jiwa AMBEGPARAMARTA bagi yg berlebih memberi yg kekurangan.
Bukan maunya tuhan manusia menjadi berkelompok.
Tp manusialah yg punya kecenderungan berkelompok.
kemungkinannya khususnya dikarnakan sifat manusia yg berbeda beda.
Jd menurut saya disitulah peran tuhan utk membuat suatu sistem keadilan utk manusia yg berkelompok2 itu. Karna setiap kelompok atau golongan pasti punya
Kecenderungan merasa kelompok atau golongannyalah yg lebih baik dr
ide dan pemikiran2nya dr pd golongan lain.
Itu sebabnya tuhan menjadi hakim diantara makhluk2nya krn cuma tuhan yg berbeda dr segala yg tercipta dan satu2nya yg tidak ada kembarannya/yg sejenisnya.
Bukankah tuhan membuat agama hanya satu dr awal dan nabi terakhir punya hukum yg sama.
Tuhan tidak menurunkan agama yg berbeda tp manusialah yg membuat perbedaan itu.
Bgus sekali tulisan anda, anda Atheis atau beragama? Abdi dalem ya
Coki sama seperti kita yang berusaha memaknai kehidupan dan belum selesai dengan kesejatiannya.
mencoba menjalani kehidupan dengan tidak merugikan orang lain. ungkapan yang sangat luar biasa namun sangat disayangkan bahwa hampir seluruh manusia melupakan hal itu. salut mas coki.
Yaelah teori bos. Tukang gorengan jg bisa ngomong ky gtu
Si coki merugikan keluarga
@@rianandriandi9ya udah, sesimpel apa yg dktakn sayidina ali "lihatlah apa yg dibicarakn bukan siapa yg berbicra"
keresahan coki adalah keresahan saya selama belasan tahun sejak masih sekolah. dan betul kata pak guru, semua "pencarian" ini belum selesai. manusia bisa berubah setiap saat. sehat selalu pak guru, terima kasih atas konten² anda 🤍
Bahasa yg dikuasai , skill yg dikuasai , sifat , karakter , budaya , agama , kebiasaan , polah dn tingkah manusia baik positif maupun negatif ,
berasal dari APA YANG DITANAMKAN/DIPROGRAM DARI 4 SUMBER INI :
1.ORANG TUA
2.TEMAN-TEMANNYA
3.PENDIDIKAN (formal / nonformal)
4. YANG DILIHAT / DIDENGAR DIMEDIA (TV ,RUclips & medsos lainnya).
Contoh kecil - bahasa yg ditanamkan sejak kecil(bahasa suku & bahasa Indonesia) yg kita kuasai saat ini.
Dan masih banyak contoh lainnya ,, skill , karakter , bahasa asing yg dikuasai , budaya yg berbeda-beda dan masih banyak lagi..
Hati hati, bahaya'laten ateis memang meresahkan.
@@amorfati..Lu yang bahaya
@@lathifarizqiandhary8927 ateis pemakan bayi.
Biasanya masalah kayak gtu gara" environment kak, apakah environment kakaknya judgemental atau toxic?
Saya suka Coki ini, kepribadiannya baik, dan bisa membawa diri.
Masalah kepercayaan tentang Tuhan dan ketuhanan tidak perlu dipertajam dengan persepsi negatif.
Yang penting adalah kehidupan saat ini, yang membawa kebaikan bagi orang sekitar.
Di zaman dulu, ketika orang di kasih konsep tuhan, tuhan itu Esa, kekal, tidak bisa mati, mereka bingung tuhan itu seperti apa, bentuk nya bagaimana. Dari kebingungan itu mereka menggambarkan tuhan itu seperti Matahari, dari situlah mereka menyembah matahari dan menjadi majusi.
Terimakasih bang coki atas penjelasannya,banyak pelajaran yang dapat saya ambil dari diskusi ini.
Salam,semoga semua makhluk berbahagia
Entah kenapa, saya nongtonnya sambil senyum-senyum
Saya merasa ada keindahan ketika seseorang berbicara tentang pilihan besar dalam hidupnya
Masalah seseorang mau beragama atau gak, itu urusan pribadi masing2. 👌
Seneng liatnya liat kakak adek berdiskusi seperti ini ❤❤❤
Saya ateis
Ini poin2 alasan kenapa saya ateis
Kenapa membuang agama= Menyadari bahwa agama itu ternyata hanya bikinan manusia, dia (agama) itu berevolusi dan berkembang mengikuti dinamika peradaban manusia, agama orang2 pemburu pengumpul berbeda dengan agama orang2 modern, begitu pun ajaran dan syariatnya
Suatu agama kadang hanya hasil evolusi dari agama yang lebih tua (seperti yahudi-kristen-islam)
Agama tercipta awalnya sebagai jawaban atas setiap fenomena yang terjadi di alam semesta, tp ketika hal tsb sudah diambil alih oleh sains, maka agama sudah nggak relevan
Agama ternyata hanya dijadikan sebagai alat kontrol politik seperti pengumpul massa dan penenang kaum yang tertindas
Kenapa membuang tuhan= minim pembuktian keberadaannya, bahkan hampir nol
Kalau alam semesta dijadikan bukti keberadaannya, toh ternyata ada banyak teori bahwa alam semesta itu terbentuk sendiri/merupakan siklus berulang yang ga butuh jasa dari tangan maha kuasanya tuhan
Ada beribu agama dan tuhan, jadi mana yang bener? jg saya g tau
Setiap manusia lahir ateis, lingkungan dia tumbuh lah yang memaksa dia mempelajari suatu agama dan ketuhanan
Trs di KTP lu agama ny apa isinya?
@@handsometimemungkin Islam KTP. Yang penting Statusnya Agama Islam. Pasti Aman anti diserang 😂
@@handsometimeislam ngab, kalo bisa gw ganti strip (-) udah gw ganti
@@Abdulnathanaziziya bener wkwk, takut dipersekusi
Entah kenapa saya menangis membacanya..... Ngak kebayang bagaimana jadinya dunia tanpa agama, orang yang tidak bertuhan itu ada patokan moral ngak sih?
Hampir ateis, hingga satu dialog dari film kesukaan saya yang membuat saya semakin percaya dengan Tuhan
Sheldon: Did you know that if gravity were slightly more powerful, the universe would collapse into a ball?
Mary: I did not.
Sheldon: Also, if gravity were slightly less powerful, the universe would fly apart and there would be no stars or planets.
Mary: Where you going with this, Sheldon?
Sheldon: It's just that gravity is precisely as strong as it needs to be. And if the ratio of the electromagnetic force to the strong force wasn't one percent, life wouldn't exist. What are the odds that would happen all by itself?
Mary: Why are you trying to convince me to believe in God? You don't believe in God.
Sheldon: I don't, but the precision of the universe at least makes it logical to conclude there's a creator.
Terjemahan
Sheldon: Tahukah Anda bahwa jika gravitasi sedikit lebih kuat, alam semesta akan runtuh menjadi sebuah bola?
Maria: Saya tidak tahu.
Sheldon: Selain itu, jika gravitasi sedikit lebih lemah, alam semesta akan hancur dan tidak akan ada bintang atau planet.
Mary: Kemana tujuanmu dengan ini, Sheldon?
Sheldon: Hanya saja gravitasinya sekuat yang seharusnya. Dan jika rasio gaya elektromagnetik terhadap gaya kuat tidak satu persen, maka kehidupan tidak akan ada. Kemungkinan apa yang akan terjadi dengan sendirinya?
Mary: Mengapa Anda mencoba meyakinkan saya untuk percaya pada Tuhan? Anda tidak percaya pada Tuhan.
Sheldon: Saya tidak tahu, tapi ketepatan pada alam semesta setidaknya membuat kesimpulan logis bahwa ada pencipta.
Malah ini jadi sebuah bukti bahwa kita ini hasil kerandoman dunia, soalnya hanya ada kita sejauh ini manusia dan kehidupan yg maju bukan organisme 1 sel yg ada dialam semesta.
Sebuah presisi ya manusia normal 5 jari, yg gak normal hasil kerandoman mutasi genetik jadi 6 jari.
Sebuah presisi ya planet yang tidak bisa dihuni dan berisi banyak mahluk hidup, tp hasil kerandoman munculah bumi dan isinya?
Kalau ad salah tolong koreksi
Dan itu adalah Spinoza's God, Tuhan yang direkomendasikan oleh Albert Einstein
Terimaksih pman coki, stelah bberapa kali melihat konten paman, semakin mantap hati saya untuk berkeyakinan bahwa...
andai bang coki ga terlalu terkekang sama 'somasi' mungkin bahasannya bakal makin seru atau bahkan liar 😂 salah satu alasan sering nongkrong pas pulang kerja karna ada temen yg kalo lagi diskusi/ngobrol gitu dari yg bahasan sepele jadi liar bet dan itu seru 🤣
Simple..
Penyesalan yang mutlak hanya akan ada di akhirat😊
Bener
kalo ada
@@aryadnrriya kalau ada, tapi orang beragama tidak seberapa ruginya dengan orang yg tidak beragama, misalkan nanti setelah mati akhirat itu tidak ada, orang yang beragama tentu akan sama saja dengan orang yg tidak beragama mungkin jadi tanah selamanya atau apapun itu, tapi orang yg tidak beragama tentu akan sangat rugi bila akhirat benar benar ada.
@@ratnadewi-nf4bkDan jika akhirat itu ada, apakah orang yang beragama tepat dalam memilih tuhannya😂😂😂,sedangkan agama di dunia ada 2500, bagaimana jika orang ber agama salah memilih tuhan ?😂
Hadir Menyimak Pak Guru! Terima kasih sudah mengundang Coki kembali. Sangat menikmati untuk mengamati dan meneliti.
Sudah mulai seru obrolannya , gak bosenin kayak yang sudah sudah 🙏
Kalau kita mau menjadi orang yang lebih baik dari sebelumnya, dalam menjalani kehidupan di dunia ini, jangan pernah melihat kebenaran dari siapa yang menyampaikannya, tapi lihatlah kebenaran dari kebenaran itu sendiri. Walaupun kamu seorang pejabat, jika ada tukang becak yang menegurmu karena kamu berbuat kesalahan, dan menyampaikan nasihat dengan benar. Terima dan laksanakan.
Itulah betapa pentingnya "KEIMANAN" banyak yg gak ngerti agama tapi ada iman di dalam hati, dan ada yg ngerti banyak agama tapi tak ada iman di dalam hatinya.. jadi mari kita bersyukur atas nikman iman..yg tuhan berikan.
Bahasa yg dikuasai , skill yg dikuasai , sifat , karakter , budaya , agama , kebiasaan , polah dn tingkah manusia baik positif maupun negatif ,
berasal dari APA YANG DITANAMKAN/DIPROGRAM DARI 4 SUMBER INI :
1.ORANG TUA
2.TEMAN-TEMANNYA
3.PENDIDIKAN (formal / nonformal)
4. YANG DILIHAT / DIDENGAR DIMEDIA (TV ,RUclips & medsos lainnya).
Contoh kecil - bahasa yg ditanamkan sejak kecil(bahasa suku & bahasa Indonesia) yg kita kuasai saat ini.
Dan masih banyak contoh lainnya ,, skill , karakter , bahasa asing yg dikuasai , budaya yg berbeda-beda dan masih banyak lagi..
KEIMANAN itu tidak bisa di wariskan/di pindahkan dari satu orang ke orang lain tidak bisa dilukis dan di visualisasikan karena IMAN itu lebih dari kepercayaan/keyakinan dan murni dari lubuk hati yg paling dalam,(internal)
Adapun bahasa, atau skill, kemampuan, kebiasaan yg bersifat (external) dsb, bisa di ajarkan/ditanamkan/diprogramkan/dibiasakan dan itu adalah penunjang dan sarana agar kita bisa setidaknya meningkatkan keIMANan yg bersifat (nternal)
Jika kita benar seyakinnya dengan hati bahwa kepercayaan seseorang pada suatu agama berasal dari apa yang DITANAMKANNYA dan dari 4SUMBER diatas, maka itu bagian daripada menuju keimanan.
Tapi kalo coki sih masih punya IMAN kayanya karena masih ada kepercayaan pada Tuhan walaupun dia tidak milih satu agama..
@@adzieachmad5825 👍👍Yakini sepenuh hati hanya kata kiasan .
lebih tepatnya Yakini dg segenap fikiran ..
Krna dari fikiran/otak adlh letak dari semua Rasa /Emosi /cinta dll
Coky orang yg cerdas dia tau cara memerdekakan dirinya dari ribuan doktrin claim kebenaran yg mungkin semua hanya imajinasi manusia zaman dulu, karna blum berkembang ilmu saints, dan Gurgem kelihatan memahami apa yg dipahami coky
Gurgem adalah atheist yg tertunda.
@@gnostaclavis6939dia pernah menyatakan alasan mengapa dirinya lebih tetap untuk beragama.
@@gnostaclavis6939 dia udh pernah jadi semuanya bro bahkan dia pernah terbawa pemikiran wahdatul wujud sangking mempertanyakannya ia pada agama dan tuhannya sampai raganya tak mengimbanginya
jadi majdub cuma balik lagi taubat jadi islam dia udh final bro
@@basicthingsbutrareanswered puncak atheis yg sempurna adalah wahdatul wujud
Secara individu Coki punya hak untuk menentukan pilihan dan Coki tahu apa yg terbaik buat dirinya,juga salut buat guru Gembul.
terima kasih coki , gue dari dulu selalu ngikutin coki bukan dari lucunya tapi dari pemikiran dia . coki bagi gue gagal jadi komedian tapi sukses menjadi motivator , gue malah makin menjadi lebih berkualitas dalam hidup dan beragama bagi sesama manusia dan alam.
Orang tidak beragama itu gk pantas d kagumi
@@rianandriandi9org ky lu gapantes ngeberi komentar
@@rianandriandi9dan orang kayak lu gak berhak menghakimi orang lain
@@rianandriandi9orang kaya elu bahlul, malah bikin dosa berat utk orang tua
hak anda apa? @@rianandriandi9
Pak guru, karena semakin maraknya orang² ber iq dibawah nilai kkm 😂, ada baiknya membuat (lagi) video tentang metodologi memperoleh pengetahuan (otoritatif, ilmiah, dll).
Soalnya meskipun pak guru sudah bikin videonya, tapi video yg lalu itu sudah tenggelam. Orang ber iq rendah pasti malas mencari hal² penting. Jadi harus di up lagi sama pak guru biar langsung muncul di video paling atas 🙏🏻
Saya pikir dengan membahas metodologi memperoleh pengetahuan, setidaknya pak guru bisa menyelipkan pesan² untuk komentator-komentator yg fanatik, bdh, dan pemikirannya tertutup kacamata kuda.
Setidaknya bisa diberikan pemahaman agar mereka bisa berpikir (sedikit) lebih baik, dan tidak mengganggu channel pak guru 🙏🏻
Ada dua implikasi dari kegalauan yang dipaparkan choki pada dialog ini:
1. Kaum beragama harus membangun argumentasi aqliyah atas aqidahnya
2. Kaum beragama harus bermanfaat. Sebagaimana yang disifati nabi Muhammad. Sebaik-baik manusia adalah yang paling bermanfaat bagi yang lainnya.
Loh? Kenapa jadi ada implikasi seperti itu?
Salut untuk Guru Gembul yang berani mengundang Coki dan tidak berkesan peremehan dan tetap menjaga hak pendapat seseorang. Kita menyadari bahwa Semua bisa terjawab mana yang benar ketika kita telah tiada
Di dunia ini tidak ada kebebasan, bahkan seorang atheis pun tetap dikendalikan oleh pemikiran atheisme itu sendiri.
Ketika kita menolak sebuah pemahaman, maka sadar atau tidak sadar kita akan menerima pemahaman lain.
Artinya, kebebasan itu tidak ada, dan aturan akan selalu ada.
Coki bukan tidak percaya tuhan, coki hanya tidak mau diatur agama,
Coki lebih subjektif menilai agama, makanya berulang-ulang dia menyebut "sumbangsih", artinya dia hanya fokus kepada perilaku orang-orang yg dia lihat, yg mungkin beragama.
Bahasa yg dikuasai , skill yg dikuasai , sifat , karakter , budaya , agama , kebiasaan , polah dn tingkah manusia baik positif maupun negatif ,
berasal dari APA YANG DITANAMKAN/DIPROGRAM DARI 4 SUMBER INI :
1.ORANG TUA
2.TEMAN-TEMANNYA
3.PENDIDIKAN
4. YANG DILIHAT / DIDENGAR DIMEDIA (TV ,RUclips & medsos lainnya).
Contoh kecil - bahasa yg ditanamkan sejak kecil(bahasa suku & bahasa Indonesia) yg kita kuasai saat ini.
Dan masih banyak contoh lainnya ,, skill , karakter , bahasa asing yg dikuasai , budaya yg berbeda-beda dan masih banyak lagi..
jadi klaim agama yg kata nya manusia diberi kebebasan itu bohong dong ya
@@musaalhadipulungan kenapa anda memberi kesimpulan seperti itu?
Memangnya kebebasan yg anda pahami itu seperti apa?
Kebebasan untuk memperkosa setiap hari? Kebebasan untuk mencuri harta siapapun?
Kebebasan mana yg anda mksd?
Lah kan itu kesimpulan kamu. "Di dunia ini tidak ada kebebasan" . Malah ditanya kembali ke orang...😂
@@musaalhadipulungan negara kita menjunjung tinggi HAM, ketika anda mengendarai motor tanpa memakai helm lalu polisi menghukum anda apakah negara ini bohong tentang HAM?
Pak guru, Bulan ramadhan bikin konten tiap harinya yg mirip konten "pemuda tersesat" dong.
Sebagai orang beragama harusnya kita merasa malu di hadapan orang atheis atau bahkan penyembah setan karena kita lebih banyak khawatir, lebih banyak menghakimi orang, bahkan lebih banyak perbuatan buruk. Saya seorang Katolik, tapi saya tidak merasa bahwa Katolik adalah satu-satunya jalan kebenaran. Di luar sana ada unsur-unsur kebenaran bahkan dari orang yang tidak beragama sekalipun.
Bahasa yg dikuasai , skill yg dikuasai , sifat , karakter , budaya , agama , kebiasaan , polah dn tingkah manusia baik positif maupun negatif ,
berasal dari APA YANG DITANAMKAN/DIPROGRAM DARI 4 SUMBER INI :
1.ORANG TUA
2.TEMAN-TEMANNYA
3.PENDIDIKAN
4. YANG DILIHAT / DIDENGAR DIMEDIA (TV ,RUclips & medsos lainnya).
Contoh kecil - bahasa yg ditanamkan sejak kecil(bahasa suku & bahasa Indonesia) yg kita kuasai saat ini.
Dan masih banyak contoh lainnya ,, skill , karakter , bahasa asing yg dikuasai , budaya yg berbeda-beda dan masih banyak lagi..
Kesimpulannya bang Choki ini masuk " Madzab Atheis Fungsional"..🤭
@@jokonirboyo8689atheis fungsional 😂😂
Memang mau memilih beragama atau tidak beragama itu hak masing"..
Tapi pemuda ini salah negara dan lingkungan untuk menjadi atheis..
Banyak spekulasi agama yang terkadang membingungkan diri kita sendiri di karnakan memang bnyak paham di kalangan pemuka agama masing2 yang dimana secara dogmatis prahmatis tidak berdasarkan empiris dan mari kita sikapi ini dengan skeptis baraya sadulur 😊
Beda Domain woyyy...
1.Domain FAKTA SAINS (Empiris&skeptis)
2. Domain IMAN (agama&kepercayaan).
Jangan dicampur aduk atau saling tabrak tabrak Domain, yang ada malahan CHAOS.
Pakailah Variabel itu sesuai Domainnya masing masing.
Contoh: untuk mengetahui bentuk Bumi ini maka diperlukan RANNAH (DOMAIN) EMPIRIS dan Saintifik. Jangan pakai Domain IMAN.
Begitu juga sebaliknya kalau misalnya contoh Domain IMAN :
"Aku percaya bahwa ANOS VOLDIGOAD adalah Pencipta Alam Semesta dan Tiada TUHAN LAIN selain ANOS VOLDIGOAD"
Hal ini adalah Domain IMAN bukan DOMAIN EMPIRIS.
Jadi cukup di IMANI dan diyakini DOANG bukan Untuk Ditelaah secara EMPIRIS.
Keyakinan atau kepercayaan itu adalah FIKSI (INTERSUBJECTIVE REALITY) Selama orang yakin dan Beriman pada suatu Hal tersebut maka suatu Hal tersebut adalah Benar dan exist tetapi saat orang meninggalkan keyakinannya maka suatu Hal itu tidak lagi exist.
Berbeda sama DOMAIN SAINTIFIK/EMPIRIS, mau lu percaya atau ga percaya maka tidak memperngaruhi "HAL TERSEBUT" , mau lu menolak klaim manusia bersaudara sama Simpanse juga itu tidak merubah FAKTA bahwa manusia bersaudara sama Simpanse.
(Menolak Klaim yg gue maksud itu adalah Tidak mengimani bukan dalam metodologi FALSIFIKASI).
@@lordkonan7435Jika berkenan, saudara boleh ikut agama saya yang menyembah Ale-Ale. 🙏
Saya PERNAH sepemikiran dengan bang Coki. Dan menurut saya, lebih mudah seorang ateis untuk masuk ke dalam suatu agama tertentu ketimbang perpindahan antar agama. Manusia hidup untuk memanusiakan manusia.
Mereka hanya tau tuhan itu adil, namun mereka lupa jika tuhan juga bijaksana.
Pelarian coki
Yapp, Kebijaksanaan diatas Keadilan
ada satu hal yg aku ambil dr omongan coki, disaat kasarnya dia tidak percaya akan adanya tuhan tapi dia menanamkan pada dirinya untuk berbuat baik dan berguna, secara tidak lgsg dia tidak berharap imbalan surga/pahala atas kebaikan nya. Jika org yg tidak mempercayai tuhan saja bisa berbuat baik dan berguna, lantas kenapa kita yg sudah dijanjikan surga masih tidak berbuat baik?
Coki itu bukan ateis (walau mengakunya) tpi sedang belajar agama dari sisi esensi. Spriritual.bukan ritual.
Spiritual bukan ritual. Saya rasa banyak bgt orang beragama yg masih bingung juga soal ini.
@@teknoid5878 kalau dalam islam ada dua dasar ya itu syahadat allah dan sahadat rosul atau dua kalimah sahadat. Untuk segi spriritual coki sedang berjalan menuju sedangkan dari segi ritual dia sedang mengeritik.
@@indonesiaRaya78 Apa yg buat lo yakin Coki sedang dalam kondisi begitu? Apakah spiritual harus menuju itu?
@@teknoid5878 karena setiap manusia sedang / selalu mencari..
👍👍 SALUTE 👍👍
Without Egocentric , Without Violence , without Argumentative , without Force , without Selfishness , without Bossy
More Rational , More Logical , More Kindness ,
Itu yg gw suka bgt
100% setuju dengan bang Coki.
"Seandainya Tuhan ada, Tuhan pasti gak sepicik itu untuk mendahulukan orang yang lebih percaya padanya."
Saya sendiri mantan Agnostik. Dan alasan saya menjadi Agnostik itu gara² dulu ada tmen sekelas, nonton ustadz ceramah di RUclips, "Ahok walaupun pemimpin yang baik, jujur, amanah tetep masuk neraka, karena dia kafir. Kalau Anies, walaupun dia korupsi juga tetep masuk surga, karena dia Muslim." 😂😂
Sekarang saya sudah Muslim lg, jngan serang ye
udah banyak kasus orang atheist atau agnostik. ujung ujungnya balik ke islam bang. lu ketik di youtube, mantan atheist atau agnostik masuk islam. banyak. tapi yang salah itu masyarakat yang ngikutin ngikutin orang pengen atheist atau agnostik. tetapi ketika agama dia merayakan perayaan hari besar agamanya. mereka malah ikutan juga. itu artinya emang manusia nya aja mls berbuat baik, makanya mereka claim diri mereka atheist atau agnostik akwoakwow dan itu banyak bukan 1 2 tapi banyak terutama ABG ABG puber umur 20an.
Ahok Anies selalu terdepan 😂
agama munafik korupsi gpp soalnya percaya ollohnya 😆😆
Bener banget, emang suka kesel klo nemu konten konten yang isinya itu provokatif kyk gitu, marah plus sakit hati bnget sumpah, si Ustadznya itukan menskenariokan kalo biarpun Anies korupsi, Anies bakal masuk surga karena dia Muslim, sedangkan Ahok walaupun dia amanah, dia akan masuk neraka karena Kafir, dalam hati langsung masa sih dari sekian banyak Muslim di Indonesia gk ada satupun yang amanah, gk ada satupun yang gk korupsi, gk ada satupun yg kompeten jadi pemimpin, MASA SIH!!!, si Ustadznya kan lagi ngomong kemungkinan kemungkinan kalo Anies dan Ahok jadi pemimpin, hey tad kalo ngomong kemungkinan, gk bakal ada habis habisnya, kemungkinan itu nggak ada habisnya, semua bisa terjadi kalo ngomong kemungkinan, kenapa gk mikirin kemungkinan baik aja si tad, kan diajarin toh husnudzon....
Ah udah lah, racun bet politik buat agama😂😂, masyarakanya juga masih mudah diadu domba😂😂😂
@@muhammadsyamil2664 sejarah islam di era apapun, menggunakan agama sebagai " keset " politik gak bisa dihilangkan.
Bedanya kalau zaman dulu, informasi tidak cepat menyebar, jadi informasi apapun lebih kredibel terlepas dari benar salahnya. Kalau zaman sekarang, kita di bombardir dengan berita sliweran yang entah kredibel atau tidak sama sekali. Manusia jaman sekarang dipaksa pusing dengan informasi. Salah satu akibatnya ya itu, semakin mudah agama dijadikan keset politik.
Saya sedikit setuju dengan coki, kalau menurut saya Tuhan itu adalah sebuah ketidaktahuan manusia, karna menurut saya tuhan itu sosok yang mungkin tidak ada yang di buat oleh pembuat agama itu sendiri untuk menakut nakuti manusia agar menjadi manusia yang baik coba dipikir pikir kalau dari 2500 agama di dunia ini hampir semua isinya ajaran untuk menjadi bermoral dan mengasihi mahluk lain maupun diri sendiri, contoh:di islam mengajarkan kalau kita harus shalat dengan khusyu(bermeditasi) , kita harus bersadaqah(berbagi) , ada larangan zina, jadi agama itu sebenarnya suatu ajaran yang membuat manusia menjadi bermoral, oleh karna itu Tuhan di buat pembuat agama untuk menakut nakuti orang yang akan membuat jahat hal yang tidak senonoh untuk menjadi orang yang lebih baik, makanya agama islam itu muncul di saat zaman zaman jahiliyah agar manusia di zaman jahiliyah menjadi memiliki moral, kalau menurut saya ga masalah tidak memiliki agama jika orang itu bisa bermoral(Hablumminannas) dan bermeditasi sendiri untuk jiwanya.
saya muslim dan saya sudah yakin islam karena pencarian saya selema beberapa tahun dalam keraguan dan memperdebatkan dengan yang lain, sekarang saya gak akan debat dan membahas agama lain ataupun orang2 ateis, saya cuman hormati kepercayaan mereka tanpa mencampur dengan keyakinan saya.
jadi menurut saya ateis yang udah gak peduli dengan adanya agama, mereka gak akan bahasa lagi agama dan gak akan mendebatkan org yang beragama, bisa jadi coki ini masih ragu2 mana yang bener dan yang salah karena selalu mempertanyakan agama.
Namanya keyakinan itu irasional, jadi Tdk bisa disalahkan, walaupun ilmu biologi, kimia, fisika, latihan dan lingkungan lebih rasional dan lebih kongkrit. Bahkan akibat sains/digital/fisika HP jadi agama baru.
Dluar kontroversi dll , coki adalah komika , yang sangat cerdas , justru diatas rata2 pemikiran pada umumnya
Kadang ada doktrin yang membuat kita lemah iman dari pemuka agama adalah kita dipaksakan menempuh pendidikan agama.Padahal jaman dulu yang beragama berlomba-lomba menempuh pendidikan sesuai bakatnya,bahkan ada tokoh yang terkenal sampai sekarang
Serius nanya siapa tokoh itu
@@Jim_Elliot imam syafi'i,al kharizmi,ibnu sina dan masih banyak lagi
Sebagaian yg coki sampaikan sebnarnya termaksud syariat islam, seperti cara kita melihat kehidupan yg realistis, bagaimana cara kita untuk berguna bagi orang lain sesuai yg nabi sampaikan "Sebaik-baiknya manusia, adalah yg berguna dan bermanfaat bagi orang lain", dan bagaimana cara seorang muslim ketika mendapatkan suatu maslah, ga harus langsung pasrahkan saja ke tuhan, d islam mengajarkan ketika mendapatkan masalh buatlah sesuatu terlebih dahulu baru pasrahkan semuanya ke tuhan. Tpi yg terjadi sekarang malah sebaliknya, islam agama sempurna, cuman penganutnya aja yg banyak kekurangan
Menurut Gw klo Kalian Netizen ingin Mengerti Coki, Kalian Harus bs Jawab Pertanyaan ini dulu,
Jika ada 1 orang yg dari lahir Berada di Lingkungan yg TIDAK ber Agama, tp 1 orng ini Baik, menolong orang, tidak ada dengki di hatinya dan dia Tulus menjalani Semuanya, Menurut AGAMA yg kalian yakini, Jika Orang baik ini Meninggal, apakah orng itu akan Di Hukum ?
Coba di jawab 😂
YNTKTS
Saya jawab, tidak akan masuk surga selain umat islam
@@musnahkan_minoritasdicerna dulu, dari ilustrasi yang diberikan, di daerah tersebut tidak ada informasi tentang agama.
bagaimana dia tau agama Islam di tempat tersebut?
@@joshuasetiawan89ga usah di ladeni bang jawabanya aja udah ga nyambung dari soal/ ga ngerti konteks 😂
@@musnahkan_minoritas Agama Pagan Islam ew
Guru gembul banyak argumen untuk membantah coki saya yakin itu dia tidak mau membuatnya kecewa
Perlu di bedakan debat dengan ngobrol
Jangan orang lagi ngobrol di ajak debat 😅
Liat aja jari kiri kang gembul,
Kayaknya mau gaplok aja tu
Gw suka nonton coki karna public speakingnya bagus.....dan penjelasannya mudah di mengerti,fix gw masuk ateis....😀,
Dosa bang
Lebih baik jadi ateis jangan dari nonton bro,
Tapi dari perjalanan kita sendiri mencari pengalaman/ilmu, kan mudah sekarang mencari informasi melalui internet, tinggal milah2 sendiri yg mana yg lebih tdak masuk akal/aneh
Tiap Ateis/Agnostik mewakili diri sendiri brow
Jadi ateis itu ga masuk, tapi keluar.
Seseorang yg percaya dengan adanya Tuhan lalu setelah dia mati ternyata Tuhan itu tidak ada tidaklah lebih celaka dari orang yg menganggap Tuhan itu tidak ada lalu setelah dia mati ternyata Tuhan itu benar2 Ada.😅