Bapak ini open-minded sekali. Respek. Sayangnya, orang Bali rata2 cara berpikirnya tidak seperti beliau. Orang Bali sepertinya tidak paham dengan era globalisasi. Waktu saya tugas di Papua, 8 tahun lalu pun, saya bisa menjumpai pedagang sate dari Madura, pedagang sembako dari Padang, penjual pecel lele dari Lamongan, dll. Orang Bali itu bukan petarung, jarang ada yang merantau. Jadi, mereka tidak paham bahwa orang bermigrasi untuk penghidupan yg layak itu hal yg sangat wajar. Faktanya, saya pernah tugas di Jakarta, Papua, Flores, dan Kalimantan nggak pernah bertemu orang Bali di tempat2 tersebut. Anyway, benar yg disampaikan bapak ini. Warungnya orang Bali itu pemiliknya banyak yg nggak ramah. Kasih kembalian, mukanya masam, bilang terima kasih aja ENGGAK. Silakan datang ke toko sembako Setia Jaya, Batuyang. Pemiliknya yg jaga kasir (bapak, ibu, kakeknya) mukanya nggak ada ramah2nya, dingin, cenderung masam. Pff.. Belum lagi kembalian 500, dikasih korek atau permen. Di tempat2 yg saya sebutkan di atas, nggak ada warung yg kasih kembalian permen/korek... yg jual juga ramah². Sorry for being honest.
Betul sekali mari umat harus semangat membuka usaha wira mandiri, jangan hanya duduk di pos kamling sambil minum arak lebih baik berusaha untuk jualan kan ada hasil?? Ayo bangun pagi dan tetap semangat!?
Dibali masyrakatny sibuk ngayah terutama didesa suami tyang saat ini sangat sangat kasian bnyak wanita resign jd irt karna saking sibukny ngadat,, saat ini saja tyang msh bisa kerja karna msh dibantu mertua tdk tau n nanti nasib saya klo mertua gk ada,, haruskah saya resign berkarir?? Mau mkn apa anak saya,, saat ini saya cm bisa menjalani saja, inget sembhyg yg rajin biar disetiap maslah ada solusi dr beliau,, jd jng salahkan knpa orang luar bisa buka usaha dibali dg lancar karna mereka tdk terikat apapun,, cm bisa berdoa smg bali kedepan terutama didesa desa lebih modern sedikit dlm membuat aturan adat kusus untuk masyarakat baliny
Komentar rakyat kecil BP calon pemimpin Bali kedepan. Tl kalau buat peraturan jangan menjerat penduduk lokal dengan aturan adat macam2 tapi memberi kelonggaran pada penduduk pendatang .( Ada semboyan pendatang bahwa berusaha dan berjualan apa saja di bali itu enak dan gampang)
😂😂😂 saya nak Bali. Usaha laundry kecil2n, sama lokal sekitar aja dibully. Kok cowok kerja laundry. Sedikit sekali sesama Bali nyuci di usaha saya. Malah digampangkan. Di hutangkan. Kalah saing? Sudah dr dulu .. ada meme template pulau Bali diisi tulisan SOLD.. Artinya kedepan nak Bali numpang di Bali.
Salahnya orang Bali juga terlalu memilih-milih pekerjaan, akhirnya kekosongan dan kesempatan itu di ambil orang lain. Liat sja di daerah lombok semua lahan pekerjaan di ambil orang lokal, pasar2,Mall, Alfamart, indomaret dsb.
warung madura sangat membantu masyarakat kecil bisa ada pilihan tempat belanja lebih murah dan buka 24 jam, sekalian mereka jadi penjaga lingkungan sekitar tidak sepi dan ada yg ronda dilingkungan secara gratis
Ayo kita orang Bali tetap semangat dan bangkit bersatu untuk maju biar kita hidup sejahtera hilangkan kemiskinan, semoga semua mahluk hidup berbahagia, Ida sang Hyang Widhi wasa selalu mgelimpahkan rahmat dan karunianya
Pemilik warung madura itu tidak pernah gayah banjar ngayah pure, sedangkan orang bali itu meyadnya ya jelas itu tidak fer, sebelum ngomong berpikir panjang lebih dulu ya
Betul pak agung bali sapun kalah besar toko warung dari luar bali buka 24 jam kalau biarkan bertambah sampai ke desa2 bahaya.Tetapi kita orang bali menyediakan tempat. Siapa salah.mohon biar tutup untuk di desa kampung indomart alfamart sampae desa2sayang
Nak Bali medagang lais orahanga ngelah penglantih, Nak Bali medagang lais Irianga.. Ken pisagane Nak Bali medagang lais Pekrimik nyaman e.. de meblanja ditu nyen sugih ia
Memang betul seperti Ida Cokorda katakan .kita orang2 baliharus juga melihat sikon yg ada di sekeliling kita .supaya TDK terjadi ke cemburuan sosial .mangkin SDH dunia global harus juga di pahami .maka perlu di tingkatkan lagi cara dan sistem supaya bisa menjadi hali2 ygmenyenangkan bagi masyarakat banyak .hanya itu menurut tiang .
Para pengusaha UMKM Bali harus intropeksi diri mengenai pelayanan kepada customernya, karena saya sendiri mengalami sendiri ketika berbelanja di tempat orang bali, kebanyakan nyebeng, saklek, judes, seakan” kita meminta” kesana padahal tujuannya belanja, mohon dijadikan perbaikan kepada semeton pengusaha umkm dari segala lini.
@@sangtu104 saya tidak ada menyebutkan kata enak berbelanja di warung dauh tukad, ini kritikan saya untuk saudara kita dari Bali yg memiliki usaha apapun hendaknya syarat menjalankan usaha seperti pelayanan yg baik harus dipenuhi, minimal memberikan senyum kepada customer.
@@baliagrotani2341 terus kamu senang ya dengan warung dauh tukad segitu bencinya kau sesama kaum mu, apakah orang dauh tukad tidak membenci kaum bali dengan menganggap kafir dagangan haram tidak halal, ingat kaumu itu dagang buat yadnya ngayah banjar ngayah pura, sedangkam dauh tukad ngayah apa.... silahkan kau belanja di warung dauh tukad dukung dan sejahterakan mereka tidak ada yg melarang itu hakmu, tapi ingat nanti warung bali akan punah dan itu pasti
@@sangtu104 ya pastinya akan punah kalau tipe” orangnya seperti anda, tidak bisa menerima kritikan, tidak mau introspeksi diri, malah menyalahkan orang lain atas kegagalan yg terjadi.
@@baliagrotani2341 punah akan terjadi oleh orang2 sepertimu yg tidak menyadari sdh di jajah ekonomi secara terselubung oleh dauh tukad, warung2 itu menjamur ada jaringan nya yg menggerakan dengan pinjaman bank syariah bunga 0%, kau benci saudara2 mu tidak mau belanja pada kaum mu dengan alasan tuduhan yg tidak masuk akal karena kurang senyum itu tidak tepat, sdh terkenal orang bali itu murah senyum, sehingga tamu dari seluruh penjuru dunia datang kebali, kalo tidak tak mungkin terjadi demikian, pendapatmu lah yg patut di kritik, orang2 sepertimulah yg akan menghancurkan ekonomi bali, mungkin kau keturunan dauh tukad sehingga berpendapat seperti itu kau penghianat yg memalukan
@@akhmadagung1686 tunggu warga lokal menyesal baru dia akan sadar di jadjah, gimana mau win2 sedangkan warung ngeslam madura itu tak mau belanja sama warung lokal bali yg di doktrin haram tidak halal
@@sangtu104ingin menguasai.?? Yg penting bukan kriminal aja jeg bebas Di sumbawa 90℅ toko sembako orang bali rata2 gak ada tuh aturan gitu2 Setiap daerah pasti punya aturan adat..tapi kalo untuk pedagang menurut saya terlalu di buat2
@@irfanavtony8717 iya tapi warung sembako bali di sumbawa tidak buka 24 jam, tidak ada 90 persen jangan bikin hoks jika begitu pasti penduduk lokal sudah cemburu sosial jangan mengada ada
Undang juga bakalcalon bupati klungkung yang lain seperti made kasta,made satria,ketut juliarta,dan gung anom,untuk di jadikan narasumber di podcast jeg bali.
Bisax warung di batasi jam bukax,,klo dipalu Sulawesi Tengah mau TDK tutup selamax TDK ada yg dilarang,namax org nyari nafkah yg melarang mereka buka 24 jam klo pemilikx lelah atau kurang sehat...hal2 seperti ini kok dijadikan sebuah masalah,apakah TDK ada masalah yg lebih penting dri itu yg harus di permasalahkan..
Orang Bali yg cocok jualan tipat be pasih / lawar Bali pasti laris.. Kelemahan orang Bali dlm ber business 1.Kwalias produk tdk dipertahankan 2.Service 3.Sering tutup dg alasan acara adat
Kok baru sekarang ada istilah menang kalah .asing rasanya dengar karna orang Bali tidak mau berlomba kenapa karna dalam pikiran orang Bali Nerima apalagi orang dari luar Bali .
Mustahil. Orang Bali itu jago kandang. 😂😂 Aku udah tugas di Papua, Flores, Jawa, Kalimantan, dan sekarang Bali. Tapi di pulau² di atas itu aku NGGAK pernah ketemu orang Bali. . Tapi, di Papua ketemu pedagang sate dari Madura, pekerja dari NTT, pedagang sembako dari Padang, dll. Hehe
Hak wni bekerja dan mencari kehidupan dimana dan kapanpun secara legal, kalah bersaing dalam hidup sehingga ditertibkan, dipasar senggol atau terminal juga sampai pagi
Tidak boleh melarang orang berusaha..asal dimanapun itu menjaga ketwrtiban menjaga kebersihan...utk warung madura 24 jam..saran saya pemilik usaha harus berani ngomong sama konsumennya juga supliernya parkir dengan baik..tidak mengganggu pemakai jalan yang lain..jangan biarkan parkir peslengkat
@@sangtu104sekali lagi mas...yg anda maksud menguasai itu dari segi apa..? Orang berdagang di manapun selagi masih nusantara gak ada larangan.kalo pedagang itu maju di daerah kalian berarti memang mereka bekerja keras..bukan minta2 sama penduduk kan..? Jadi apa yg kamu bilang ingin menguasai.?
@@irfanavtony8717 kalo warung kelompok kaum tertentu bukanya 24 jam, sedangkan warung lokal tidak buka 24 jam, jadi itu namanya menguasai, tak ada larangan buka usaha di seluruh nusantara asal ikut aturan budaya masyarakat setempat jangan menerobos begitu saja, dimana bumi di pijak disitu langit di junjung harus di pahami, biar tidak di kata pendjadjah
Dia ngontrak nggk jdi akan sewenang wenang looch Asal sudh mengikuti aturan tuan rumahnya kan nggk ada mslh Lagian ada yg stanby mbegadangin kita alias nama lain dimintain bantu2 ngwsin yg datng malem2nya & Menopang pemasukan PECALANG RESMI.🙏🙏🙏
D tempat sy dr dulu ada toko A dan toko I. tapi tdk ada dagang lokal yg bangkrut.. Setelah masuk warung madura 24 jam semua dagang lokal bangkrut. Mimin dan narsum ne kurang jeli melihat penomena spt ini.
Lebih baik warung madura dari pada,mart,mar t tsb,,pas megebagan dan punya gawe,kegiatanadat sangat terbantu ,bisa belanja jam" larut malam,,,kalau mau bersaing ,ikutan aja buka 24 jam😂😂😂,,kita bantu UMKM sajalah dati pada mart
Warung madura di gerakan pinjaman bang syariah bunga 0% jadi tidak fer kalo bersaing, sedangkan warung oramg2 pendatang itu tidak mau belanja di warung bali karena dagangannya bali di anggap tidak halal yaitu haram
Tidak bisa Bali bersaing dibisnis perdagangan baru buka sudah amah liak warung dijelek jelekan sama orang Bali itu sendiri..mereka tidak mau belanja dinyama Bali..
Ya pasti kalah lah. Isinya lebih lengkap, buka 24 jam. Kenapa bisa 24 jam? karena mereka bisa aplusan, dan juga gantian oleh 2 keluuarga. Yg jelas, mereka tdk perlu ngayah dan kerjabakti. Dari sini saja sdh kalah jauh.
Saya pedagang juga,sama sekali tak terganggu dgn warung Madura,Meraka ulet ,disiplin,wanen mengambil kesempatan,cuman biasanya,tapi tak semua,orang iraga ngebon ke tyang,tetapi belanja cash ke wrg Madura.
Sebenarnya tidak kalah bersaing, sebaiknya mmg di contoh saja wr" seperti itu. Memang kita kalahnya mebraya, adat istiadat, membuat Lbh sering tutup. Itu menjadi celah wr" 24jam.
Bukan karna faktor 24 jam itu saja, mereka tidak ngayahin yadnya untuk jagad bali, dan orang2 pendatang itu tidak mau belanja dagangan bali karena haram tidak halal, dan mereka di gerakan oleh pinjaman bang syariah bunganya 0 persen, jadi tidak fer kalo bersaing
Warga Bali itu terlalu welcome sama pendatang.sudah saatnya stop menyewakan lahan toko rumah dll sama orang lain kalau mau menyewakan kasi harga tinggi
Tepatnya: semua daerah welcome sama pendatang, kecuali Bali. Pernah ke Jogja? Isinya pendatang dari seluruh Indonesia utk bekerja dan belajar terutama. Tapi, orang Jogja woles. Pernah ke JKT? Sebagian besar penduduknya pendatang. Pernah ke Papua? Jayapura lebih dari 30% penduduknya pendatang, khususnya dari Sulawesi Main yg jauh. Biar paham.
@@olivegunung Halah... Bali lbh heterogen dr jogja kok.Bali punya prestasi di bidang pariwisata tingkt nasional dan internasional. Jogja kalah prestasinya. Ingat, mahasiswa tsb hanya bljr di jogja bkn mnetap, kl mnetap pasti anda akan bersikap sama sprti kami. Jogja tdk sprti dlu, bnyk copet, klitih, hingga gangster jalanan sehingga mencoreng reputasi jogja sbg kota pelajar, akui dong. Anda tau suku Betawi, mreka yg seharusnya mnempati Jakarta malah tersingkir. Perlu anda tau turis lokal kl bikin ulah bs bikin savana di bromo trbakar 😂 Miris bukan ?
@@user-cg7bt3mc3d gue nggak ngomongin soal prestasi. NGGAK NYAMBUNG, coooy.. data dari mana bali lebih heterogen? kalau cuma asal nulis, anak PAUD juga bisa. dari komen2 Lo itu justru menggarisbawahi komentar gue yg lo respon2 itu. org Bali itu banyak (banyak tidak berati semua, ntar lo bilang semua.😂😂😂) yg sombong, nggak mau introspeksi, bebenah diri, keras, merasa paling benar, merasa ekslusif, tidak mau menerima masukan.... dan yg begini ini umumnya akibat pergaulannya sempit, minim literasi sehingga cara berpikirnya sempit. bye. muted. nggak guna debat sama kaum begini. 😆😆😆
@@user-cg7bt3mc3d data dari mana Bali lebih heterogen? kalau cuma pendapat pribadi, anak PAUD juga bisa gue nggak ngomong soal prestasi, coy. 😂😂😂 NGGAK NYAMBUNG. yg jelas dari komen²mu. justru menggarisbawahi pendapat gue bhw org Bali itu memang pongah, keras, nggak mau introspeksi, merasa eksklusif, merasa paling paling paling... dan org yg seperti itu umumnya akibat pergaulan yg sempit.. cara berpikirnya pun jadi sempit. dah, males gue debat sama kaum sempit. buang² energi. MUTED.
@@olivegunung Pongah mata mu ! Sultan di jogja mnjabat jd gubernur seumur hdup bhkn anak cucunya otomatis jd gubernur saja sdh tdk demokratis, tp saya mnghargainya kok krn itu corak demokrasi ind. Dan krn sy tau diri sy bkn orang jogja. Sdngkan kamu mengkritik Bali tp daerah mu lbh layak dikritik di berbagai aspek. Bali jls lbh heterogen darpd jogja, kl pnduduk jlas lbh bnyk jogja. G prcya jg tdk masalah.. Satu lagi, lestarikan budaya jawa mu biar tdk punah.
Saya ttp memblje di wrung krama bali..maal bin siu sing masalah ..krena abulan nepukin rainan purnama,tilem ,kajengkliwon....jadine maal bin siu sing masalh....😊
Bukannya tidak pandai karena orang bali itu beryadnya ngayah banjar ngayah pure, sedangkan orang luar bali tinggal berdagang tidak memikirkan apa2 di kasih pinjaman bank syariah yg bunganya 0%
ne setuju wr madura buka 24 jam dan memperbanyak cabang di seluruh bali ayo like.kita dukung bersama2..irage nak bali kanguang meburuh ngalih harian 100..nak uli jawa tekane model bisnis baru2 irage jadi penonton gen.
Kelemahan nak bali kurang “tough” dalam bekerja, dlm bidsng apapun itu. Makanya rekruitmen diperusahaan menjadi bahan pertimbangan utk rekrutment. Jangan salahkan saudara yg gigih bekerja tanpa kita merubah etos kerja kita sendiri.
Alasanya soal sikap mungkin. Mungkin soal keramahan orang jawa menang. Meskipun orang bali gak senekat orang jawa, berani merantau dan berbuat nekat. Tapi soal sikap sombong ketus jutek itu harus dihilangkan.
sebenernya sah2 saja,tdk ada yg salah. mungkin hanya niat kita saja. Sama halnya dg slogan "AjegBali", masyarakat kecil berusaha ngajegang, saat ngelamar kerja bukan yg diajegkan menjadi tolak ukurnya. kl menurut sy
Pendatang itu pd dasar nya berani dan keinginan ntuk maju diperantauan kuat sedang kan orang bali sendiri takut ntuk memulai ya jgn slh kan warung madura
Susah. Orang Bali kalah bayar kontrak dan uang Banjar ... Pengusaha Bali banyak kena pungli...selain pajak yang tinggi ...sulit saya anggap nasi sudah jadi bubur....perlu perubahan tentang retribusi Daerah ..
tiang sendiri gak ngerti knp warung madura barangnya lbh murah dr warung orang bali..? mungkin ini jg slh satu faktor warung madura lbh laris dr warung orng bali..
kalo pingin bersaing dengan warung madura ayo warga bali jengah ikuti saja buka ful 24 jam biar jalan dan desa kita rame warung bali juga buka 24 jam masak kita di kalahkan orang pendatang eling eling nak bali sami ayok begadang semua angap aja mekemit desa aman pura juga aman 😂😂😂
Masalah nasi satu sendok d ributin. Apalagi masyrakat kelas bawah mw d batasi usahanya. Wawasannya sangat dangkal dlm hal ilmu ekonomi. Salam dr madura jeg bali tambah sukses dan slalu mencerdaskan bangsa dan pejabat bali. Dmn tanah d pijak d sana kita jaga dan damI itu indah
Orang bali susah buka warung seperti madura,baru buka warung sudah amah liak,,dijelek jelekan sesama nyama bali sehingga warung sepi...ujung ujunya gulung tikar...dan masyarakat bali tidak mau belanja diwarung orang bali
Bukan tangguh, karena mereka tidak ngayah apa2 untuk jagat bali, di gerakan bank syariah pinjaman nol persen, dan dari kaum mereka tidak mau belanja di warung bali karena haram tidak halal, itu tidak fer namanya
@@tajularifin8592 emang gitu aku buktinya karena aku pedagang bali, bagiku islam itu penjadjah, makanya islam menuai di tempat lain di buantae setiap hari
Maaf y, Salah satunya karena kbnyakan orang luar itu muslim, dan mereka kbnyakan mencari yang berlabel "HALAL" menurut agamanya. jadi disinilah orang bali harus sadarrrr.
Btw pak cokorda ini tinggal dimana ya? Kok tidak tahu kalo masalah warung buka sampai jam 10 malam itu sudah berlaku sebelum covid ( Perda Klungkung Nomor 13 Tahun 2018) . Saat itu tujuannya untuk mengurangi warung remang2. Saat itu bahkan pak Bupati ikut sidak malam2. Jd ini bukan aturan baru di klungkung.
yg jelas warung buka 24 jam, akan byk orang begadang dan akan membawa dampak kesehatan, semakin banyak org begadang dan rawan kongko2, yg jelas secara pribadi tidak setuju, dulu bali gk ada warung 24 jam jadi aman...
Jelekne nak bali min care siap bali banding siap broiler... Yen siap bali baang ngamah.. Timpalne geboge .... Yen siap broiler baang ngamah nak fokus ngamah...
APA SALAHNYA ORANG MADURA..ORANG BALI DST..BERJUALAN 24 JAM..KLU SAYA SENDIRI..YG PENTING DIA MELAYANI PEMBELI DNG BAIK..RAMAH ..SOPAN..DO DAERAH SAYA TABANAN BANYAK ORANG MADURA JUALAN 24 JAM..KLU KEHABISAN ROKOK TENGAH MALAM..SANGAT DI MUDAHKAN.. BRO
Aku tetep berbelanja di warung nyame Bali,,biar agak mahal ,,karna peredaran uang akan tetap di Bali,,,salam cerdas
Ini yang seharusnya digaungkan
Sepakat
Mantap !
Bapak ini open-minded sekali. Respek. Sayangnya, orang Bali rata2 cara berpikirnya tidak seperti beliau. Orang Bali sepertinya tidak paham dengan era globalisasi. Waktu saya tugas di Papua, 8 tahun lalu pun, saya bisa menjumpai pedagang sate dari Madura, pedagang sembako dari Padang, penjual pecel lele dari Lamongan, dll. Orang Bali itu bukan petarung, jarang ada yang merantau. Jadi, mereka tidak paham bahwa orang bermigrasi untuk penghidupan yg layak itu hal yg sangat wajar. Faktanya, saya pernah tugas di Jakarta, Papua, Flores, dan Kalimantan nggak pernah bertemu orang Bali di tempat2 tersebut.
Anyway, benar yg disampaikan bapak ini. Warungnya orang Bali itu pemiliknya banyak yg nggak ramah. Kasih kembalian, mukanya masam, bilang terima kasih aja ENGGAK. Silakan datang ke toko sembako Setia Jaya, Batuyang. Pemiliknya yg jaga kasir (bapak, ibu, kakeknya) mukanya nggak ada ramah2nya, dingin, cenderung masam. Pff..
Belum lagi kembalian 500, dikasih korek atau permen. Di tempat2 yg saya sebutkan di atas, nggak ada warung yg kasih kembalian permen/korek... yg jual juga ramah². Sorry for being honest.
Betul sekali mari umat harus semangat membuka usaha wira mandiri, jangan hanya duduk di pos kamling sambil minum arak lebih baik berusaha untuk jualan kan ada hasil?? Ayo bangun pagi dan tetap semangat!?
Moga Ida Cokorda bisa jadi Bupati Klungkung, wawasannya sangat luas dan berpikir logis
Dibali masyrakatny sibuk ngayah terutama didesa suami tyang saat ini sangat sangat kasian bnyak wanita resign jd irt karna saking sibukny ngadat,, saat ini saja tyang msh bisa kerja karna msh dibantu mertua tdk tau n nanti nasib saya klo mertua gk ada,, haruskah saya resign berkarir?? Mau mkn apa anak saya,, saat ini saya cm bisa menjalani saja, inget sembhyg yg rajin biar disetiap maslah ada solusi dr beliau,, jd jng salahkan knpa orang luar bisa buka usaha dibali dg lancar karna mereka tdk terikat apapun,, cm bisa berdoa smg bali kedepan terutama didesa desa lebih modern sedikit dlm membuat aturan adat kusus untuk masyarakat baliny
Betul sekali Nike bu
Komentar rakyat kecil BP calon pemimpin Bali kedepan. Tl kalau buat peraturan jangan menjerat penduduk lokal dengan aturan adat macam2 tapi memberi kelonggaran pada penduduk pendatang .( Ada semboyan pendatang bahwa berusaha dan berjualan apa saja di bali itu enak dan gampang)
jujur tiang sendiri merasa terbantu adanya warung madura bukak 24 jam, membeli kopi rokok tengah malam dan membeli kebutuhan pokok lainnya.
😂😂😂 saya nak Bali. Usaha laundry kecil2n, sama lokal sekitar aja dibully. Kok cowok kerja laundry. Sedikit sekali sesama Bali nyuci di usaha saya. Malah digampangkan. Di hutangkan. Kalah saing? Sudah dr dulu .. ada meme template pulau Bali diisi tulisan SOLD.. Artinya kedepan nak Bali numpang di Bali.
Salahnya orang Bali juga terlalu memilih-milih pekerjaan, akhirnya kekosongan dan kesempatan itu di ambil orang lain. Liat sja di daerah lombok semua lahan pekerjaan di ambil orang lokal, pasar2,Mall, Alfamart, indomaret dsb.
Nah ini
betul
Orang bali juga terlalu bnyak nyari untung..
@@GoesDecx-oe9wzterlalu banyak nyari untung itu buat yadnya ngayah banjar ngayah pura, sedangkan warung dauh tukad nayah apa
Beryadya sangat bgs tpi sing pertu ngalih bati liu" kangiang bedik" nanging medaging...yen bes maal" medagang nyen oraen mebelanje...legu e!!!!!
warung madura sangat membantu masyarakat kecil bisa ada pilihan tempat belanja lebih murah dan buka 24 jam, sekalian mereka jadi penjaga lingkungan sekitar tidak sepi dan ada yg ronda dilingkungan secara gratis
Nak bali ngadep tanah meli bakso nak ... ngadep bakso meli tanah
Ayo kita orang Bali tetap semangat dan bangkit bersatu untuk maju biar kita hidup sejahtera hilangkan kemiskinan, semoga semua mahluk hidup berbahagia, Ida sang Hyang Widhi wasa selalu mgelimpahkan rahmat dan karunianya
Jgn salahkan warung Madura Krn mereka kerja keras sebagai orang hrs siap bersaing jgn malas di tanah sendiri
Pemilik warung madura itu tidak pernah gayah banjar ngayah pure, sedangkan orang bali itu meyadnya ya jelas itu tidak fer, sebelum ngomong berpikir panjang lebih dulu ya
Saya pekerja malam sangat terbantu dgn adanya warung madura.. Orng bali bes ajum ajum.. Jani be rame mare uyut.. Wkwkwk
Betul pak agung bali sapun kalah besar toko warung dari luar bali buka 24 jam kalau biarkan bertambah sampai ke desa2 bahaya.Tetapi kita orang bali menyediakan tempat. Siapa salah.mohon biar tutup untuk di desa kampung indomart alfamart sampae desa2sayang
Nak Bali medagang lais orahanga ngelah penglantih,
Nak Bali medagang lais
Irianga.. Ken pisagane
Nak Bali medagang lais
Pekrimik nyaman e.. de meblanja ditu nyen sugih ia
Warung kopi di bypass siyut sangat membantu sopir" Yg ngantuk 😁😊
Host hrs bnyk belajar lagi, poinnya jgn motong" pembicaraan sumber tamu yg di undang.rahayu
Memang betul seperti Ida Cokorda katakan .kita orang2 baliharus juga melihat sikon yg ada di sekeliling kita .supaya TDK terjadi ke cemburuan sosial .mangkin SDH dunia global harus juga di pahami .maka perlu di tingkatkan lagi cara dan sistem supaya bisa menjadi hali2 ygmenyenangkan bagi masyarakat banyak .hanya itu menurut tiang .
Para pengusaha UMKM Bali harus intropeksi diri mengenai pelayanan kepada customernya, karena saya sendiri mengalami sendiri ketika berbelanja di tempat orang bali, kebanyakan nyebeng, saklek, judes, seakan” kita meminta” kesana padahal tujuannya belanja, mohon dijadikan perbaikan kepada semeton pengusaha umkm dari segala lini.
Terus kalo belanja di warung dauh tukad enak ya, apakah orang dauh tukad mau belanja di warung bali yg dagagangan nya dianggap haram
@@sangtu104 saya tidak ada menyebutkan kata enak berbelanja di warung dauh tukad, ini kritikan saya untuk saudara kita dari Bali yg memiliki usaha apapun hendaknya syarat menjalankan usaha seperti pelayanan yg baik harus dipenuhi, minimal memberikan senyum kepada customer.
@@baliagrotani2341 terus kamu senang ya dengan warung dauh tukad segitu bencinya kau sesama kaum mu, apakah orang dauh tukad tidak membenci kaum bali dengan menganggap kafir dagangan haram tidak halal, ingat kaumu itu dagang buat yadnya ngayah banjar ngayah pura, sedangkam dauh tukad ngayah apa.... silahkan kau belanja di warung dauh tukad dukung dan sejahterakan mereka tidak ada yg melarang itu hakmu, tapi ingat nanti warung bali akan punah dan itu pasti
@@sangtu104 ya pastinya akan punah kalau tipe” orangnya seperti anda, tidak bisa menerima kritikan, tidak mau introspeksi diri, malah menyalahkan orang lain atas kegagalan yg terjadi.
@@baliagrotani2341 punah akan terjadi oleh orang2 sepertimu yg tidak menyadari sdh di jajah ekonomi secara terselubung oleh dauh tukad, warung2 itu menjamur ada jaringan nya yg menggerakan dengan pinjaman bank syariah bunga 0%, kau benci saudara2 mu tidak mau belanja pada kaum mu dengan alasan tuduhan yg tidak masuk akal karena kurang senyum itu tidak tepat, sdh terkenal orang bali itu murah senyum, sehingga tamu dari seluruh penjuru dunia datang kebali, kalo tidak tak mungkin terjadi demikian, pendapatmu lah yg patut di kritik, orang2 sepertimulah yg akan menghancurkan ekonomi bali, mungkin kau keturunan dauh tukad sehingga berpendapat seperti itu kau penghianat yg memalukan
Mantap saya Do'@kan Atu Aji menjadi Pemimpin no 1 di Klungkung ❤
Berdagang ada pengetahuan atau skill nya wi, gak hanya modal lagas.. Salam rahayu 🙏
Mantap calon bupati klungkung titiang, dumogi bisa menang menjadi bupati klungkung..
Mriki wii meblanje di wr ty, warung madubali alias yg jaga madura,yg punya bali. Buka 24jam,😂 jeg menyala wii...
keren dan sangat santun Ida Cokorda, calon pemimpin daerah
Saya sangat mendukung warung Madura yg buka 24 jam.. mantap saudara dari Madura... lanjutkan..
Iya orang gobloc dukung saja sejahterakan saja warung madura itu terserah lu itu hak lu, tapi ingat nanti warung lokal akan lenyap dan itu pasti
@@sangtu104 , bukan begitu, Ki Sanak. Carilah win-win solution.
@@akhmadagung1686 tunggu warga lokal menyesal baru dia akan sadar di jadjah, gimana mau win2 sedangkan warung ngeslam madura itu tak mau belanja sama warung lokal bali yg di doktrin haram tidak halal
@@akhmadagung1686 Kira - kira kl saya jual sate babi di sebelah warung madura itu boleh apa tidak ?
@@user-cg7bt3mc3d , Yo ndak tahu, koq nanya saya ?!
Atu cokorde gass pol
Dukungan warga klk sangat mengharapkan kehadiran tokoh panutan dr puri
udah paling bener hidup merantau apapun pekerjaanya gak ada yang larang
Ya harus ikut aturan daerah setempat kalo melawan namaNya ingin menguasai
@@sangtu104ingin menguasai.??
Yg penting bukan kriminal aja jeg bebas
Di sumbawa 90℅ toko sembako orang bali rata2 gak ada tuh aturan gitu2
Setiap daerah pasti punya aturan adat..tapi kalo untuk pedagang menurut saya terlalu di buat2
@@irfanavtony8717 iya tapi warung sembako bali di sumbawa tidak buka 24 jam, tidak ada 90 persen jangan bikin hoks jika begitu pasti penduduk lokal sudah cemburu sosial jangan mengada ada
Undang juga bakalcalon bupati klungkung yang lain seperti made kasta,made satria,ketut juliarta,dan gung anom,untuk di jadikan narasumber di podcast jeg bali.
Bisax warung di batasi jam bukax,,klo dipalu Sulawesi Tengah mau TDK tutup selamax TDK ada yg dilarang,namax org nyari nafkah yg melarang mereka buka 24 jam klo pemilikx lelah atau kurang sehat...hal2 seperti ini kok dijadikan sebuah masalah,apakah TDK ada masalah yg lebih penting dri itu yg harus di permasalahkan..
Orang Bali yg cocok jualan tipat be pasih / lawar Bali pasti laris..
Kelemahan orang Bali dlm ber business
1.Kwalias produk tdk dipertahankan
2.Service
3.Sering tutup dg alasan acara adat
Atasan saya orang Bali di Jakarta gak ada masalah ...
Kok baru sekarang ada istilah menang kalah .asing rasanya dengar karna orang Bali tidak mau berlomba kenapa karna dalam pikiran orang Bali Nerima apalagi orang dari luar Bali .
Harusnya orang Bali buka warung di Madura
Siapa yg mau beli sedangkan mereka menganggap dagangan bali itu haram
Mustahil. Orang Bali itu jago kandang. 😂😂 Aku udah tugas di Papua, Flores, Jawa, Kalimantan, dan sekarang Bali. Tapi di pulau² di atas itu aku NGGAK pernah ketemu orang Bali. .
Tapi, di Papua ketemu pedagang sate dari Madura, pekerja dari NTT, pedagang sembako dari Padang, dll. Hehe
Iya karena orang bali tidak pernah mau menghegemoni daerah setempat, jika ada transmigrasi itu oleh jalur pemerintah pusat dirjen transmigrasi
Manajemen warung2 madura sama dg indomaret. fakta dilapangan dalam 1 ruas jln jarak 1 warung dg warung madura berikutnya kira2 100-150 m, fenomena yg perlu dicermati
Hak wni bekerja dan mencari kehidupan dimana dan kapanpun secara legal, kalah bersaing dalam hidup sehingga ditertibkan, dipasar senggol atau terminal juga sampai pagi
Tidak boleh melarang orang berusaha..asal dimanapun itu menjaga ketwrtiban menjaga kebersihan...utk warung madura 24 jam..saran saya pemilik usaha harus berani ngomong sama konsumennya juga supliernya parkir dengan baik..tidak mengganggu pemakai jalan yang lain..jangan biarkan parkir peslengkat
Atu cokorde bijak skli mnyingkpi isi host.. salut atu🙏
Sebagai sesama anak bangsa,siapapun berbisnis di republik ini,sah2 saja tdk perlu telalu ditanggapi,asalkan tertib,dlm bisnis pasti ada kompetitor
Walaupun sesama pribumi tidak boleh menguasai daerah setempat
@@sangtu104sekali lagi mas...yg anda maksud menguasai itu dari segi apa..?
Orang berdagang di manapun selagi masih nusantara gak ada larangan.kalo pedagang itu maju di daerah kalian berarti memang mereka bekerja keras..bukan minta2 sama penduduk kan..? Jadi apa yg kamu bilang ingin menguasai.?
@@irfanavtony8717 kalo warung kelompok kaum tertentu bukanya 24 jam, sedangkan warung lokal tidak buka 24 jam, jadi itu namanya menguasai, tak ada larangan buka usaha di seluruh nusantara asal ikut aturan budaya masyarakat setempat jangan menerobos begitu saja, dimana bumi di pijak disitu langit di junjung harus di pahami, biar tidak di kata pendjadjah
Disudimara Tabanan subo liyu Made warung 24 jam win,,,onyang laris2 medagang to p Arwin,,,
Saran iring belanja nyame bali...mohon juga nyame bali dagang lebih ramah dan senyummmmm😁😁
Dia ngontrak nggk jdi akan sewenang wenang looch
Asal sudh mengikuti aturan tuan rumahnya kan nggk ada mslh
Lagian ada yg stanby mbegadangin kita alias nama lain dimintain bantu2 ngwsin yg datng malem2nya
& Menopang pemasukan PECALANG RESMI.🙏🙏🙏
Roko di wr Madura nike banyak yg merek yg tidak familiar” tapi patut di pertanyakan,
Orang Bali dah kalah dari dulu....
D tempat sy dr dulu ada toko A dan toko I. tapi tdk ada dagang lokal yg bangkrut..
Setelah masuk warung madura 24 jam semua dagang lokal bangkrut.
Mimin dan narsum ne kurang jeli melihat penomena spt ini.
Lebih baik warung madura dari pada,mart,mar t tsb,,pas megebagan dan punya gawe,kegiatanadat sangat terbantu ,bisa belanja jam" larut malam,,,kalau mau bersaing ,ikutan aja buka 24 jam😂😂😂,,kita bantu UMKM sajalah dati pada mart
Warung madura di gerakan pinjaman bang syariah bunga 0% jadi tidak fer kalo bersaing, sedangkan warung oramg2 pendatang itu tidak mau belanja di warung bali karena dagangannya bali di anggap tidak halal yaitu haram
Nggih tetep warung bali, mangde ajeg bali ne, tapi kadang warung lenan, irage nak bhineka tunggal ika.
BALI HARUS MOVE ON.RAHAYU 🙏
Tidak bisa Bali bersaing dibisnis perdagangan baru buka sudah amah liak warung dijelek jelekan sama orang Bali itu sendiri..mereka tidak mau belanja dinyama Bali..
Org bali banyakan jd aparat & pejabat ada di seluruh kabuten di indonesia
Setahu saya warung madura ad bosnya🤣🤣🤣🤣🤣
Ya pasti kalah lah. Isinya lebih lengkap, buka 24 jam. Kenapa bisa 24 jam? karena mereka bisa aplusan, dan juga gantian oleh 2 keluuarga. Yg jelas, mereka tdk perlu ngayah dan kerjabakti. Dari sini saja sdh kalah jauh.
Jujur kita selaku orang Bali hrs interofeksi diri kenapa kalah bersaing..?
Saya pedagang juga,sama sekali tak terganggu dgn warung Madura,Meraka ulet ,disiplin,wanen mengambil kesempatan,cuman biasanya,tapi tak semua,orang iraga ngebon ke tyang,tetapi belanja cash ke wrg Madura.
Sebenarnya tidak kalah bersaing, sebaiknya mmg di contoh saja wr" seperti itu. Memang kita kalahnya mebraya, adat istiadat, membuat Lbh sering tutup.
Itu menjadi celah wr" 24jam.
Bukan karna faktor 24 jam itu saja, mereka tidak ngayahin yadnya untuk jagad bali, dan orang2 pendatang itu tidak mau belanja dagangan bali karena haram tidak halal, dan mereka di gerakan oleh pinjaman bang syariah bunganya 0 persen, jadi tidak fer kalo bersaing
Di sumbawa 90℅ warung sembako orang bali punya..gimana tuh
Warga Bali itu terlalu welcome sama pendatang.sudah saatnya stop menyewakan lahan toko rumah dll sama orang lain kalau mau menyewakan kasi harga tinggi
Tepatnya: semua daerah welcome sama pendatang, kecuali Bali.
Pernah ke Jogja? Isinya pendatang dari seluruh Indonesia utk bekerja dan belajar terutama. Tapi, orang Jogja woles.
Pernah ke JKT? Sebagian besar penduduknya pendatang.
Pernah ke Papua? Jayapura lebih dari 30% penduduknya pendatang, khususnya dari Sulawesi
Main yg jauh. Biar paham.
@@olivegunung Halah... Bali lbh heterogen dr jogja kok.Bali punya prestasi di bidang pariwisata tingkt nasional dan internasional. Jogja kalah prestasinya. Ingat, mahasiswa tsb hanya bljr di jogja bkn mnetap, kl mnetap pasti anda akan bersikap sama sprti kami. Jogja tdk sprti dlu, bnyk copet, klitih, hingga gangster jalanan sehingga mencoreng reputasi jogja sbg kota pelajar, akui dong. Anda tau suku Betawi, mreka yg seharusnya mnempati Jakarta malah tersingkir. Perlu anda tau turis lokal kl bikin ulah bs bikin savana di bromo trbakar 😂
Miris bukan ?
@@user-cg7bt3mc3d gue nggak ngomongin soal prestasi. NGGAK NYAMBUNG, coooy..
data dari mana bali lebih heterogen? kalau cuma asal nulis, anak PAUD juga bisa. dari komen2 Lo itu justru menggarisbawahi komentar gue yg lo respon2 itu. org Bali itu banyak (banyak tidak berati semua, ntar lo bilang semua.😂😂😂) yg sombong, nggak mau introspeksi, bebenah diri, keras, merasa paling benar, merasa ekslusif, tidak mau menerima masukan.... dan yg begini ini umumnya akibat pergaulannya sempit, minim literasi sehingga cara berpikirnya sempit. bye. muted. nggak guna debat sama kaum begini. 😆😆😆
@@user-cg7bt3mc3d data dari mana Bali lebih heterogen? kalau cuma pendapat pribadi, anak PAUD juga bisa
gue nggak ngomong soal prestasi, coy. 😂😂😂 NGGAK NYAMBUNG.
yg jelas dari komen²mu. justru menggarisbawahi pendapat gue bhw org Bali itu memang pongah, keras, nggak mau introspeksi, merasa eksklusif, merasa paling paling paling...
dan org yg seperti itu umumnya akibat pergaulan yg sempit.. cara berpikirnya pun jadi sempit. dah, males gue debat sama kaum sempit. buang² energi. MUTED.
@@olivegunung Pongah mata mu ! Sultan di jogja mnjabat jd gubernur seumur hdup bhkn anak cucunya otomatis jd gubernur saja sdh tdk demokratis, tp saya mnghargainya kok krn itu corak demokrasi ind. Dan krn sy tau diri sy bkn orang jogja. Sdngkan kamu mengkritik Bali tp daerah mu lbh layak dikritik di berbagai aspek. Bali jls lbh heterogen darpd jogja, kl pnduduk jlas lbh bnyk jogja. G prcya jg tdk masalah..
Satu lagi, lestarikan budaya jawa mu biar tdk punah.
CK,,,indomart,,,alpamart...tu baru perlu di ttp mslh na harga nya mahal. jauh lbh murah di wj alias warung jawa madura
Saya ttp memblje di wrung krama bali..maal bin siu sing masalah ..krena abulan nepukin rainan purnama,tilem ,kajengkliwon....jadine maal bin siu sing masalh....😊
Nak bali sing demen nepuk nyama bali maju makane liu nak bali meblanja sik nk luar bali
Ada Min warung Baso Babi enak di TiingAdi Klungkung .,.,
Murah dan enak,.,
bupati kelungkung yg baru nanti bisa menata jalan di nusa penida
Nak bali gk pandai bisnis,anak muda skrng bnyk gengsi,Akhirnya peluang diambil orang..
Bukannya tidak pandai karena orang bali itu beryadnya ngayah banjar ngayah pure, sedangkan orang luar bali tinggal berdagang tidak memikirkan apa2 di kasih pinjaman bank syariah yg bunganya 0%
Saya juga gak tau.apakah ini juga warung berjejaring terselubung itu yg perlu diselidiki.
semua punya potensi, tp org luar yg berhasil mungkin memboyong sdr mereka ke Bali. beda halnya dg org Bali, mare kel laris sube iriang pisage kone...
Lanjut ida tjokorde salam dari umat dari kutai
ne setuju wr madura buka 24 jam dan memperbanyak cabang di seluruh bali ayo like.kita dukung bersama2..irage nak bali kanguang meburuh ngalih harian 100..nak uli jawa tekane model bisnis baru2 irage jadi penonton gen.
Ayo semeton diterapkan masukaannya
Klau saya jual sate babi di sebelah warung 24 jam itu boleh apa tidak ya ? Takutnya marah krn ada asap sate babinya.
1 pertanyaan dari saya . Wr madura buka 24 jam , kenapa istrinya bisa hamil ??
Biasanya main di jam2 larut malam di deket wc. 5 menit cukup utk crottt 😂
Kelemahan nak bali kurang “tough” dalam bekerja, dlm bidsng apapun itu. Makanya rekruitmen diperusahaan menjadi bahan pertimbangan utk rekrutment. Jangan salahkan saudara yg gigih bekerja tanpa kita merubah etos kerja kita sendiri.
Alasanya soal sikap mungkin. Mungkin soal keramahan orang jawa menang. Meskipun orang bali gak senekat orang jawa, berani merantau dan berbuat nekat. Tapi soal sikap sombong ketus jutek itu harus dihilangkan.
sebenernya sah2 saja,tdk ada yg salah. mungkin hanya niat kita saja. Sama halnya dg slogan "AjegBali", masyarakat kecil berusaha ngajegang, saat ngelamar kerja bukan yg diajegkan menjadi tolak ukurnya. kl menurut sy
Maju Atu...
Pendatang itu pd dasar nya berani dan keinginan ntuk maju diperantauan kuat sedang kan orang bali sendiri takut ntuk memulai ya jgn slh kan warung madura
Ke warung nyama pedidi nganggeh sing mayah2😂
Susah. Orang Bali kalah bayar kontrak dan uang Banjar ... Pengusaha Bali banyak kena pungli...selain pajak yang tinggi ...sulit saya anggap nasi sudah jadi bubur....perlu perubahan tentang retribusi Daerah ..
gak masalah kenapi orang bali gak mau seperti itu, kita orang bali liunan saling sikut ajak nyamane peturu bali.
tiang sendiri gak ngerti knp warung madura barangnya lbh murah dr warung orang bali..?
mungkin ini jg slh satu faktor warung madura lbh laris dr warung orng bali..
warungnya org Bali (nggak semua, ya) kita belanja, kembaliannya permen, mukanya masam, nggak pernah bilang terima kasih. *Toko Setia Jaya, Batuyang misalnya. Hehe.
kalo pingin bersaing dengan warung madura ayo warga bali jengah ikuti saja buka ful 24 jam biar jalan dan desa kita rame warung bali juga buka 24 jam masak kita di kalahkan orang pendatang eling eling nak bali sami ayok begadang semua angap aja mekemit desa aman pura juga aman 😂😂😂
Masalah nasi satu sendok d ributin. Apalagi masyrakat kelas bawah mw d batasi usahanya. Wawasannya sangat dangkal dlm hal ilmu ekonomi. Salam dr madura jeg bali tambah sukses dan slalu mencerdaskan bangsa dan pejabat bali. Dmn tanah d pijak d sana kita jaga dan damI itu indah
Dimana kita merantau tidak boleh menghegemoni daerah setempat harus ikut aturan, jika memaksa itu namanya mau menguasai daerah setempat
Kenapa baru kedip kedip,kemana lembaga adat kita ?kalah saing sudah pasti, ayo kurangi nongkrongin pos pengangguran !!!!
Orang bali susah buka warung seperti madura,baru buka warung sudah amah liak,,dijelek jelekan sesama nyama bali sehingga warung sepi...ujung ujunya gulung tikar...dan masyarakat bali tidak mau belanja diwarung orang bali
Satu lagi Klo nyama Bali ngontrak , kontrakny sengaja dimahalin , Klo Orang Dauh Tukan jeg mageres dadi tawah kontrakane
Inomart tersaingi sma war. madura protes🤣🤣
Karena mereka tangguh, tidak priyayi
Bukan tangguh, karena mereka tidak ngayah apa2 untuk jagat bali, di gerakan bank syariah pinjaman nol persen, dan dari kaum mereka tidak mau belanja di warung bali karena haram tidak halal, itu tidak fer namanya
@@sangtu104kata siapa haram beli di toko selain islam??
@@tajularifin8592 kata orang2 islam, itu memang dari doktrin ajaran nya karena dagangan dari kafLir itu haram
@@sangtu104 ngarang
@@tajularifin8592 emang gitu aku buktinya karena aku pedagang bali, bagiku islam itu penjadjah, makanya islam menuai di tempat lain di buantae setiap hari
Maaf y, Salah satunya karena kbnyakan orang luar itu muslim, dan mereka kbnyakan mencari yang berlabel "HALAL" menurut agamanya. jadi disinilah orang bali harus sadarrrr.
Btw pak cokorda ini tinggal dimana ya? Kok tidak tahu kalo masalah warung buka sampai jam 10 malam itu sudah berlaku sebelum covid ( Perda Klungkung Nomor 13 Tahun 2018) . Saat itu tujuannya untuk mengurangi warung remang2. Saat itu bahkan pak Bupati ikut sidak malam2. Jd ini bukan aturan baru di klungkung.
Saklek karena nyama pedidi nyampahang bli engkenang men
yg jelas warung buka 24 jam, akan byk orang begadang dan akan membawa dampak kesehatan, semakin banyak org begadang dan rawan kongko2, yg jelas secara pribadi tidak setuju, dulu bali gk ada warung 24 jam jadi aman...
Kenapa baru sadar kemana petingi kita yg katanya membela rakyat kecil atau lokal rugi memelih seng nyalahan pas pemilu rame pade bagi bagi pis
Kalah saing bisnis, merengek ke pemerintah, lucu
Kl mau ikuti cara operasional warung madura ga usah protes
Kuncine nak Bali nyak meblanje ajak semeton Bali,
Nak bali mulo keto, in pisaga berhasil, semeton Bali iri bo, peotes segala.
Konden mse jengah nak bali nu gen uyut jak nyame. Mekelo2 cre betawi. Inget bngrut hardis dll? Indo alfa menjamur. Pis sing meputer di bali
Jelekne nak bali min care siap bali banding siap broiler...
Yen siap bali baang ngamah.. Timpalne geboge .... Yen siap broiler baang ngamah nak fokus ngamah...
Klungkung bek san warung Madura 😂😂😂
APA SALAHNYA ORANG MADURA..ORANG BALI DST..BERJUALAN 24 JAM..KLU SAYA SENDIRI..YG PENTING DIA MELAYANI PEMBELI DNG BAIK..RAMAH ..SOPAN..DO DAERAH SAYA TABANAN BANYAK ORANG MADURA JUALAN 24 JAM..KLU KEHABISAN ROKOK TENGAH MALAM..SANGAT DI MUDAHKAN.. BRO
Host be lucu 😅😅😅...
Ijinnya harus diperketat
Narsum uli dije nee??
analisa dangkal dan ngawur