Saya pernah beli berbagai macam reksadana termasuk reksadana saham. Hasilnya REALLY NOT WORTH IT, yield nya minus, akhirnya gw cut. Gw berpemahaman mending diri sendiri aja yang beli saham daripada beli reksadana saham. Saya new bie di pasar modal, baru satu tahun, Alhamdulillah di tahun pertama ini walau masih bodoh-bodohnya masih dapat kok yield sekitar 5,7 % dari saham. Lucunya, walau masih 1 tahun di pasar modal ternyata gw masih lebih baik daripada fund manager yang mengelola reksdana saham yang minus itu. Menurut saya, di Indonesia masih susah menemukan orang yang berintegritas. Masih banyak yang mindset nya, ngapain gw buat lu kaya? Karena itulah, saya berpemahaman lebih baik belajar sendiri aja untuk mengelola dan menginvestasikan duit sendiri.
Ngawur juga tu para influencer yang bilang reksadana saham HIGH RISK LOW RETURN. Mereka dulu bilangnya OKE eh sekarang HIGH RISK LOW RETURN. Reksadana saham isinya campuran dari beberapa saham perusahaan². Karna isinya saham dari beberapa perusahaan otomatis harganya volatile dan ini tergantung juga dengan keadaan ekonomi. Lha sekarang lagi era suku bunga tinggi otomatis produk seperti ini kalo beli beberapa bulan yg lalu atau bahkan tahun 2022,2023 kemungkinan besar floating loss. Bahkan beli saham secara langsung di era saat ini kemungkinan juga flaoting loss. Jadi yaa bukan karna salah produk investasinya, tapi emang keadaan ekonominya yg sedang sulit. Tapi emang kita juga harus selektif kalo mau beli reksadana karna banyak juga manajer investasi yang geblek. Kalo anda gak mau ambil pusing yaa tinggal investasikan uang anda ke emas,deposito,SBN atau tanah. Wallaupun returnnya kecil seenggaknya duit anda ngk kemakan Inflasi.
janga lupa setiap aset ada waktunya dan setiap waktu ada asetnya. saat ini bukan musimya saham dan reksadana tapi musimnya emas dan usd yang naik. suatu hari akan berbalik. selalu ada peluang di balik krisis tinggal pinter pinter alokasi di berbagai aset. keep learning guys
Sebenarnya kan kita investor retail pahamnya Reksadana saham itu untuk jangka panjang, fluktuatif, high risk, high return. Tapi makin kesini kok high risk tapi blm tentu high return 😂
Its true Salah satu alasan gw pindah dari reksadana ke crypto dan saham karna lama waktu pencairannya kalau kita lagi butuh uang dah gitu return keuntungannya rendah
Menurut gw lebih baik beli langsung sahamnya dibanding reksadana. Krn logikanya lo harus tau dan riset sendiri barang yg lo beli apaan dan gk bisa sepenuhnya percaya sama pihak ketiga (manager investasi). Sama menurut gw kalo pemula lebih cocok investasi emas digital dibanding reksadana. Cmiiw
Dari jaman pertama download bibit... sekitar 2018an kayaknya... udah gak yakin ama reksadana saham... naik turun nya tinggi tapi tahunan nya relatif rendah cman 6% waktu itu... Dibanding resikonya mending pasar uang yg bisa 4 sampai 5% tapi gak pernah turun
Dijaman yg serba mudah gini untuk pemula yg paling bener adalah belajar ngelola dana pribadi aja dan fokusin untuk nge planning dana ini untuk apa dan diniatkan investasi jangan fomo2 trading tanpa ilmu supaya keliatan keren😂
@@alza4985bener, gw salah satunya. seorang mahasiswa bukannya bener bener nabung tpi malah gw pakai buat futures crypto wkwkwk, dahlah. tpi jadi pembelajaran kedepannya buat gw
Overall setuju dengan isi konten. Namun sedikit yg belum dibahas adalah reksadana saham index. Ini bisa jadi alternatif yg “cukup” aman bagi pemula yg ingin naik kelas dari RDPU/RDPT. Ada reksa dana yg mengacuk IDX30 atau SRI-KEHATI yg secara umum masih bisa dipertanggungjawabkan. Meskipun ada beberapa emiten yg tidak layak masuk ke IDX-30. Tapi paling tidak mayoritas bukan saham gorengan.
poin ini udah kebahas dibagian manajemen investasi "nakal". Jadi bisa aja sewaktu waktu dia akan melenceng dari apa yg ada didalam index. Dan tidak ada kontrol yg kuat untuk meyakinkan reksadana index itu stay on track sesuai dengan isi indexnya. cmiiw
Tapi aku juga invest di reksadana saham IDX, waktu awal aku beli top holdingnya ga ada go to, cuma ada satu yg aku kurang srek yaitu saham TLKM , tapi ya gapapa yg penting yg lainnya saham yg bagus bagus, tp setelah aku tinjau lg beberapa hari setelahnya, ternyata ada saham go to 😅
Gue udh nyangkut di reksadana saham minus smpai 18%.. riwayat imbal hasilnya aja selama 3 tahun cmn 8% 😢.. semakin yakin buat menunggalkan market indo.. beralih ke us stok sja..
Jadi inget dulu banget yg up masalah Reksadana saham adalah channel RUclips Investor Receh, tapi malah dihina dan dibuat video counter nya, salah satu yg counter adalah Dody bicara investasi
Menurut gue reksadana saham emang gak worth it, mending beli sahamnya langsung sedikit sedikit sambil belajar tentang saham, cari saham yg fundamentalnya bagus dan lagi undervalue. Saat suku bungat naik spt skrng ini mending masuk ke RDPU atau beli obligasi langsung yg terbaru keluar, nnti klo suka bunga udah turun bisa masuk ke RDPT.
Reksadana Saham yg bagus itu ya Reksadana Indeks. Dia mengacu ke Indeks tertentu. Yang Return nya mirip dengan perkembangan IHSG. Klo Reksadana Saham, itu Return nya bisa melebihi atau kurang dari Return IHSG. Benar2 bergantung sama Menenjer Investasi nya. Jd nya kita benar2 mengandalkan kemampuan MI nya. Jd lebih baik yang Indeks karena menyerupai Retrun IHSG sekitar 10%/Tahun.
Bagiku yah mau investasi apapun itu reksadana,saham,obligasi pastinya ada resikonya. dan sebelum berinvestasi kita harus pelajari dulu.untuk aku sendiri sudah pelajari saham sekaligus bisnis 3than tapi belum investasi.aku tidak mau sembrono stress.wkwkwk
main reksadana mending ambil RDPU/obligasi,,kalo mau pengen saham usahain jangan di reksadana saham,mending langsung disaham contoh kya BBRI/BBCA/BMRI,udh jelas,dpt dividen pula
Sebenernya karena saham-saham blue chip indo itu adalah perusahaan yang death starr dan tipe kapal induk yang lamban, (diluar perbankan) seperti HMSP, GGRM, UNVR, INDF, TLKM, beda saham US, dimana mayoritas adalah saham teknologi dan global. Warrent Buffet saja menyarankan warga US untuk nabung dalam bentuk index saham US.
Kok aku makin percaya orng jaman dulu,,,mending nabung atau emas,,,udh paling aman, walaupun lambat/lama dan kecil benefitnya, tapi jelas. Hidup nyaman tenang aman. Tapi kembali lagi ke kekuatan modal masing masing individu dan juga faktor ambisius. Kalau saya masih ikut system orang tua, karena udh kebukti,, karena nabung/ deposito dan emas ortu bisa sekolajin anaknya, biayain nikahan, buying some aset sawah beberapa tanah dan rumah kost,
Reksadana saham fee-nya mahal, bisa sampai 4,5% managemen fee 4,5% dalam waktu 10 tahun, artinya 45% kekayaan kita lari ke manager investasi misal aset yg diakumulasi nilainya 1 miliar, yg di terima cuma 550 juta jarang banget reksadana saham yg ngalahin saham bank yg blue chip alias returnnya kalah dengan saham bank yg blue chip dimana kenaikan harga + nilai deviden bisa nyampek 20% pertahun trus lagi likuiditasnya, lamanya pencairan dan harga jualnya yg unpredictable
kebanyakan orang fokus pada APERD (bibit/bareksa/makmur) seharusnya si MI ini trmasuk transparansi bobot pada masing2 efek. gua ada pengalaman RDPS gua udah liat jam 12 sebelum jual 7 dari 10 saham di RDPS positif ijo, akhirnya gua jual dan gua liat smpe pasar tutup tetep ijo. nah pas pencairan malah rugi dong
saya awal2 kenal investasi beli reksadana , favoritnya obligasi reksadana, tapi semenjak 2 tahun lalu, saya nyemplung ke saham sekalian, kalau merah ya merah aja deh, kalau ijo ya ijo, tapi setelah 2 tahun ya baru kerasa profit
@@SatuPersenIndonesianLifeschoolporto pernah naik 12% dan turun gara2 isu2 resesi oleh yutuber2 akhirnya turun -22%.3 tahun sammpe skrg baru diangka -18%
Gw simpan aja karena kalo beneran gw baru simpan di reksadana 10 juta (2 2,5jt ke pasar dan 5 jt ke reksa saham) Jd ya simpan simpan aja dan jg blm lebih dr setahun Ps :gw baru invest ke hp gw di bulan ini ,setahun lalu itu di hp cici gw krn lg "tes air"
Reksadana saham itu emang kgk worth karena lu kgk bisa milih sahamnya, jadi cenderung lu rugi dari sisi waktu untuk aset lu bertumbuh. Kadang tiba2 ada salah satu saham yg dipilih saham yang kurang bagus untuk reksadana tersebut.
Disini ada yang pake bibit gak? Sebenarnya aku pengen investasi Reksadana tapi aku masih pemula, dan ku liat di bibit bagus sih gak ribet untuk pengelolaanya, tapi setelah nonton ini aku jadi mikir 2 kali buat gunain bibit bikin untung/buntung, so kira2 ada gak yang ngerasa pengalaman investasi reksadana di bibit itu kayak gimana.
Beli reksadana saham IDR itu artinya kamu trust uang kamu ke fund manager km agar dananya dimainkan di IHSG, bukan Dow Jones, Nasdaq, dsbnya (yg kenaikannya udh to the moon). Ihsg bisa stay skrg karena rata2 sektor perbankan yg maju, sisanya minus, apalagi baru ipo langsung arb. Gimana orang mau trust sm ihsg? Beli saham us dari indo pun bukan jaminan kita punya saham itu sendiri (karena diwakilkan si P) makanya nggak pernah tuh kita dapat panggilan rups disana. Beda di broker singapore, warganya bisa punya saham atau etf usa dan europe. Kapan ya warga indo bisa punya akses kesitu…
Investasi di Reksadana saham syariah di awal covid-19, semakin nambah tahun hingga akhir 2023, bukannya tumbuh positif malah tambah minus, setelah dicek di sekuritas produk sahamnya yang small cap dan kurang familiar dan menuju delisting.😭
@@syahadanwahabihekmatiar4137 ya kak, saat itu saya minim literasi jenis saham jelek atau bagus.Gara-gara kerugian inilah saya akhirnya lebih serius belajar analisa saham dari investor berpengalaman di RUclips.
saya sudah cutloss reksadana saham saya berbulan2 yang lalu, 4 tahun nyimpen bukannya untung malah buntung, dan ga ada tanda-tanda bakal naik juga. influenser finansial yutub itu biasanya orang2 muda yang masih bau kencur, dan belum berpengalaman jangka panjang berinvestasi, jadi mereka juga cuma merekomendasikan yang katanya katanya aja. kalau mau percaya sama orang, percayalah sama orang yang sudah membuktikan sendiri kaya dari investasi, tapi biasanya jarang dari mereka yang mau sharing.
Sy pertama kali beli Reksadana 50 juta dan beli saham 50 juta. Stlh sy bandingkan ternyata enk beli saham sendiri drpd melalui manager investasi (Reksadana).. Alhamdulillah saham sy sll profit 10-15% pertahun 😂
reksadana saham itu kurang menarik, kalo emang mau di saham ya mending langsung ke emitennya aja, analisa, cocok, tinggal reksadana itu cari yg emang "sedikit" aman, RDPT, RDPU, atau ya SBN atau obligasi sekalian, kalo reksadana saham secara historical returnnya juga ngga pernah menarik
saya termasuk ex dari salah 1 asset management di indonesia. untuk manager investasi memang ada yg pintar dia kelola dana investor ada juga yang seperti ky baru belajar jd malah buat investor merugi.
Saham bisa di goreng tinggi kaya BREN AMMN tapi reksadana gak bisa di goreng tinggi. Kekurangan dari saham cuma 1 udah digoreng tinggi malah kena FCA. Apes😅
gw juga nunggu reksadana saham gw keluar dividen sekitar Agustus sampe september. mana dibagiin dividennya setahun sekali. gw mau hold saham sekalian aja yang bisa cepet
Lebih pasti lgsg nabung saham sih, kita bisa milih sendiri, pelajari sendiri. Gua juga pemula baru belajar investasi, tp syukur dapat saham yg tepat sih. Udah sekarang mantep invest ke saham US karna dolar lebih stabil, apalagi rupiah sekarang lagi turun2nya jadi lebih aman invest ke saham US yg tercover USD. Juga saham US lebih stabil jg untuk perusahaan2 yg udah terpercaya, seperti NVIDIA, apple, meta dll. Contoh NVIDIA setahun udah naik ratusan% sampai 200an%. Siapa sangka. .. Sama sebagian simpan di Bitcoin, juga Emas yg lebih aman dan pasti. Emas nabung 5 th sekarang udah 2x lipat harganya, begitu jg Bitcoin.
Rugi 4 ribu rupiah gapapa lah ya buat belajar apa itu dan gimana cara kerjanya Reksadana saham Kalo sekarang mending nabung atau deposito aja dulu, soalnya takut butuh dana tiba-tiba
Makinta mantab, Reksadana gw ilang ga tau kmn ga bisa di redemption. Manager investasi bisa curang ga sih tiap hari jual beliin saham sesering mungkin buat dapetin fee jual beli saham.
Investasi paling merugi di ASUransi, kerugian selama 10 tahun mencapai 50% sebesar 170 jtan, bagi kalian yang belom terjerumus....mending masukin deposito aja😢
Dulu kayaknya pernah deh untung +30% an di Reksadana Saham itu di 2019-2020 sebelum COVID, setelah COVID Reksadana Saham belum bisa bangkit. Apa mungkin ada faktor lain?
Semacam permainan gak sih, sama kyk btc. Awal nya kan btw gak ada harga nya, berhubung banyak yg nawarkan aplg influence" ikt main btc jadi harga btc naik. Ya intinya krn adanya demand
profit sak uprit, resiko dana bisa hilang full ditilep. kayak kasus asuransi, dan bank bank yang sudah sudah.. mending dipake bisnis real sederhana untung 100%, jualan kopi, repack camilan. jual gorengan dsb.
Bang gw mau tanya jangan dihina,dicacimaki,dikudeta pliss gw cuma mau nanyaaaa gw mau pendapat lu ajaa Klo semisalnya aktivis penggila judol dialihkan menjadi pegulat saham apakah worth it?soalnya negara udah rugi ratusan triliunan gara gara judol.Masalahnya judol uangnya kan ga masuk ke negara jadinya negara rugi ratusan triliunan gara gara itu.biar mereka sadar aja investasi ga serumit dan se kompleks itu mereka cuma butuh webinar biar tahu apasi dampak buruk judol masa aparatur negara solusinya ngasi bansos kan aneh....
Bener yang lu omongin, tapi sulitnya scr psikologis mereka bukan hanya butuh knowledge, soalnya neuron2 dan sistem dopaminnya rusak karena judol itu addicting. Sama kayak nyuruh ornag berhenti merokok lah susahnya. Udah addict 😬
Jujur rada nyesel sih beli reksadana saham, karna ihsg jg lagi banyak yg turun skrg. Makasih 1% atas insightnya, masih bingung banget mau cutloss atau nunggu gak minus lg 😂
Kalau percaya IHSG naik, atau invest RD karena pengen ngurangin pajak, hold aja 😬 Tapi kalo nggak -> Bisa cut loss, pilih RD lain atau bahkan move ke currency lain 🫣
pasar uang/obligasi masih aman buat pemula, beneran low risk low return. kalo reksadana saham sekarang kebanyakan high risk low return, daripada dimasukin RDS mending belajar buat masuk ke saham sekalian
Pengalaman pribadi, pernah nabung rutin s*c* sharia equity fund, waktu itu milih reksadana itu krna liat history 1 tahun lalunya lumayan 10%, setelah nabung rutin selama 6 bln 1jt tiap bulan, dan rds nya malah turun terus akhirnya stop dan fokus ke saham langsung, singkat cerita setelah berhenti dan biarin reksadana sahamnya selama 1.5 tahun, ternyata saldo yg bisa di tarik sisa 4,5jt krna sudah minus banyak 😮
sedikit cerita tentang pemula invest: bulan january beli reksadana senilai Rp 300.000 di bibit buat belajar, pas bulan mei gw cek nilainya naik jadi Rp 311.398 dan gw coba narik, setelah cek jumlah yg bisa di tarik di Rp 220.000 (sesuai jumlah unit) dan itung" an mestinya inves ke goto aja biar senam jantung tiap hari tapi bisa di tarik senilai jumlah saham yg ada
logika sederhana nya..kalau si manager investasi bisa bikin keuntungan besar bagi para investor..ngapain dia ngelola duit orang..mending dia kelola uang dia sendiri..ini ibarat dukun yg ngaku bisa menggandakan uang...hadeuhhh..
@@worldsky2749 maksud..gw untuk para investor nya ngapain..mau di kelola uang nya sama si manager investasi... la wong si manager investasi nya aja ga bisa ngelola duit nya sendiri..
@@worldsky2749 maksud gw..untuk investor nya..ngapain uang nya mau dikelola sama si manager investasi..La wong si manager investasi nya aja ga bisa ngelola uang nya sendiri...
maksud gw..untuk para investor nya.. ngapain mau di kelola duit nya sama si manager investasi.. La wong dia aja si manager investasi tsb ga bisa ngelola duit nya sendiri..
![Seungmin "그렇게, 천천히, 우리(As we are)" | [Stray Kids : SKZ-PLAYER]](http://i.ytimg.com/vi/kAzmhLHePqU/mqdefault.jpg)
Saya pernah beli berbagai macam reksadana termasuk reksadana saham. Hasilnya REALLY NOT WORTH IT, yield nya minus, akhirnya gw cut. Gw berpemahaman mending diri sendiri aja yang beli saham daripada beli reksadana saham. Saya new bie di pasar modal, baru satu tahun, Alhamdulillah di tahun pertama ini walau masih bodoh-bodohnya masih dapat kok yield sekitar 5,7 % dari saham. Lucunya, walau masih 1 tahun di pasar modal ternyata gw masih lebih baik daripada fund manager yang mengelola reksdana saham yang minus itu. Menurut saya, di Indonesia masih susah menemukan orang yang berintegritas. Masih banyak yang mindset nya, ngapain gw buat lu kaya? Karena itulah, saya berpemahaman lebih baik belajar sendiri aja untuk mengelola dan menginvestasikan duit sendiri.
Ngawur juga tu para influencer yang bilang reksadana saham HIGH RISK LOW RETURN. Mereka dulu bilangnya OKE eh sekarang HIGH RISK LOW RETURN. Reksadana saham isinya campuran dari beberapa saham perusahaan². Karna isinya saham dari beberapa perusahaan otomatis harganya volatile dan ini tergantung juga dengan keadaan ekonomi. Lha sekarang lagi era suku bunga tinggi otomatis produk seperti ini kalo beli beberapa bulan yg lalu atau bahkan tahun 2022,2023 kemungkinan besar floating loss. Bahkan beli saham secara langsung di era saat ini kemungkinan juga flaoting loss. Jadi yaa bukan karna salah produk investasinya, tapi emang keadaan ekonominya yg sedang sulit. Tapi emang kita juga harus selektif kalo mau beli reksadana karna banyak juga manajer investasi yang geblek. Kalo anda gak mau ambil pusing yaa tinggal investasikan uang anda ke emas,deposito,SBN atau tanah. Wallaupun returnnya kecil seenggaknya duit anda ngk kemakan Inflasi.
janga lupa setiap aset ada waktunya dan setiap waktu ada asetnya. saat ini bukan musimya saham dan reksadana tapi musimnya emas dan usd yang naik. suatu hari akan berbalik. selalu ada peluang di balik krisis tinggal pinter pinter alokasi di berbagai aset. keep learning guys
KARENA SAHAM UDH KETAHUAN BUSUKNYA BNYK MAFIA INSIDER DAN REGULATOR SERTA BANDAR YG BERMAIN
Sebenarnya kan kita investor retail pahamnya Reksadana saham itu untuk jangka panjang, fluktuatif, high risk, high return. Tapi makin kesini kok high risk tapi blm tentu high return 😂
Mantap om erwin
Definisi jangka panjang mu berapa "lama" emang nya ?
Betul
Ada pula yg no return 😂
Uda cutloss 20jt 😂
Its true
Salah satu alasan gw pindah dari reksadana ke crypto dan saham karna lama waktu pencairannya kalau kita lagi butuh uang dah gitu return keuntungannya rendah
Menurut gw lebih baik beli langsung sahamnya dibanding reksadana. Krn logikanya lo harus tau dan riset sendiri barang yg lo beli apaan dan gk bisa sepenuhnya percaya sama pihak ketiga (manager investasi). Sama menurut gw kalo pemula lebih cocok investasi emas digital dibanding reksadana. Cmiiw
bukan reksadana sahamnya yang bermasalah, tapi pasar saham indo/IHSG nya yang jadi masalah. Masih kalah jauh sama saham2 Amerika
Kurangnya likuiditas, masalah regulasi, kurang peminat, dan banyak lagi
Pastinya lebih mature saham US
Dari jaman pertama download bibit... sekitar 2018an kayaknya... udah gak yakin ama reksadana saham... naik turun nya tinggi tapi tahunan nya relatif rendah cman 6% waktu itu...
Dibanding resikonya mending pasar uang yg bisa 4 sampai 5% tapi gak pernah turun
Kalo saham pilih capital gain atau devidennya gan?
sepakat banget, mending RDPU.
Dijaman yg serba mudah gini untuk pemula yg paling bener adalah belajar ngelola dana pribadi aja dan fokusin untuk nge planning dana ini untuk apa dan diniatkan investasi jangan fomo2 trading tanpa ilmu supaya keliatan keren😂
Yang paling penting si jangan nyebur dunia trading klo duit masih panas, rata² pada kesalahan berpikir, utang buat trading
@@alza4985bener, gw salah satunya. seorang mahasiswa bukannya bener bener nabung tpi malah gw pakai buat futures crypto wkwkwk, dahlah. tpi jadi pembelajaran kedepannya buat gw
Untuk saat ini preferensi antara 3 ini aja:
- RDPU
- SBN Ritel (floating with floor)
- Saham
Rdpu ada di bibit ga ya?
@@indoxdchannel6546 ada
@@indoxdchannel6546 ada, saya pake bibit juga
@@indoxdchannel6546ada, kebetulan saya lebih condong ke rdpu daripada Reksadana saham
Ada Kak @@indoxdchannel6546
Overall setuju dengan isi konten.
Namun sedikit yg belum dibahas adalah reksadana saham index. Ini bisa jadi alternatif yg “cukup” aman bagi pemula yg ingin naik kelas dari RDPU/RDPT.
Ada reksa dana yg mengacuk IDX30 atau SRI-KEHATI yg secara umum masih bisa dipertanggungjawabkan. Meskipun ada beberapa emiten yg tidak layak masuk ke IDX-30. Tapi paling tidak mayoritas bukan saham gorengan.
poin ini udah kebahas dibagian manajemen investasi "nakal". Jadi bisa aja sewaktu waktu dia akan melenceng dari apa yg ada didalam index. Dan tidak ada kontrol yg kuat untuk meyakinkan reksadana index itu stay on track sesuai dengan isi indexnya. cmiiw
@@ojetesawahan22 konsep reksa dana indeks bukan seperti itu. Ada aturannya.
Tapi aku juga invest di reksadana saham IDX, waktu awal aku beli top holdingnya ga ada go to, cuma ada satu yg aku kurang srek yaitu saham TLKM , tapi ya gapapa yg penting yg lainnya saham yg bagus bagus, tp setelah aku tinjau lg beberapa hari setelahnya, ternyata ada saham go to 😅
Gue udh nyangkut di reksadana saham minus smpai 18%.. riwayat imbal hasilnya aja selama 3 tahun cmn 8% 😢.. semakin yakin buat menunggalkan market indo.. beralih ke us stok sja..
Jadi inget dulu banget yg up masalah Reksadana saham adalah channel RUclips Investor Receh, tapi malah dihina dan dibuat video counter nya, salah satu yg counter adalah Dody bicara investasi
Menarik
Menurut gue reksadana saham emang gak worth it, mending beli sahamnya langsung sedikit sedikit sambil belajar tentang saham, cari saham yg fundamentalnya bagus dan lagi undervalue.
Saat suku bungat naik spt skrng ini mending masuk ke RDPU atau beli obligasi langsung yg terbaru keluar, nnti klo suka bunga udah turun bisa masuk ke RDPT.
🙏🏻🙏🏻🙏🏻
Reksadana Saham yg bagus itu ya Reksadana Indeks. Dia mengacu ke Indeks tertentu. Yang Return nya mirip dengan perkembangan IHSG.
Klo Reksadana Saham, itu Return nya bisa melebihi atau kurang dari Return IHSG. Benar2 bergantung sama Menenjer Investasi nya. Jd nya kita benar2 mengandalkan kemampuan MI nya.
Jd lebih baik yang Indeks karena menyerupai Retrun IHSG sekitar 10%/Tahun.
Bagiku yah mau investasi apapun itu reksadana,saham,obligasi pastinya ada resikonya. dan sebelum berinvestasi kita harus pelajari dulu.untuk aku sendiri sudah pelajari saham sekaligus bisnis 3than tapi belum investasi.aku tidak mau sembrono stress.wkwkwk
Coba perhatikan dari jenis instrumen reksadana, diantara pasar uang, obligasi dan saham, instrumen mana yang harganya paling mungkin dimanipulasi
IHSG lagi jungkir balik kyak gini koq ngarep return dari Reksadana saham..
Udah paling bener crypto, desentralisasi transparan bisa cek semua transaksi keluar dan masuk
main reksadana mending ambil RDPU/obligasi,,kalo mau pengen saham usahain jangan di reksadana saham,mending langsung disaham contoh kya BBRI/BBCA/BMRI,udh jelas,dpt dividen pula
Sebenernya karena saham-saham blue chip indo itu adalah perusahaan yang death starr dan tipe kapal induk yang lamban, (diluar perbankan) seperti HMSP, GGRM, UNVR, INDF, TLKM, beda saham US, dimana mayoritas adalah saham teknologi dan global. Warrent Buffet saja menyarankan warga US untuk nabung dalam bentuk index saham US.
Kok aku makin percaya orng jaman dulu,,,mending nabung atau emas,,,udh paling aman, walaupun lambat/lama dan kecil benefitnya, tapi jelas. Hidup nyaman tenang aman. Tapi kembali lagi ke kekuatan modal masing masing individu dan juga faktor ambisius. Kalau saya masih ikut system orang tua, karena udh kebukti,, karena nabung/ deposito dan emas ortu bisa sekolajin anaknya, biayain nikahan, buying some aset sawah beberapa tanah dan rumah kost,
Reksadana saham fee-nya mahal, bisa sampai 4,5%
managemen fee 4,5% dalam waktu 10 tahun, artinya 45% kekayaan kita lari ke manager investasi
misal aset yg diakumulasi nilainya 1 miliar, yg di terima cuma 550 juta
jarang banget reksadana saham yg ngalahin saham bank yg blue chip
alias returnnya kalah dengan saham bank yg blue chip dimana kenaikan harga + nilai deviden bisa nyampek 20% pertahun
trus lagi likuiditasnya, lamanya pencairan dan harga jualnya yg unpredictable
Hadir menyimak. Terima kasih Satu Persen. Salam sehat selalu!
kebanyakan orang fokus pada APERD (bibit/bareksa/makmur) seharusnya si MI ini trmasuk transparansi bobot pada masing2 efek. gua ada pengalaman RDPS gua udah liat jam 12 sebelum jual 7 dari 10 saham di RDPS positif ijo, akhirnya gua jual dan gua liat smpe pasar tutup tetep ijo. nah pas pencairan malah rugi dong
saya awal2 kenal investasi beli reksadana , favoritnya obligasi reksadana, tapi semenjak 2 tahun lalu, saya nyemplung ke saham sekalian,
kalau merah ya merah aja deh, kalau ijo ya ijo, tapi setelah 2 tahun ya baru kerasa profit
RDPU and RDPT are actually very oke sih emang buat pemula, sangat jarang sekali rugi
@@SatuPersenIndonesianLifeschoolporto pernah naik 12% dan turun gara2 isu2 resesi oleh yutuber2 akhirnya turun -22%.3 tahun sammpe skrg baru diangka -18%
Gw simpan aja karena kalo beneran gw baru simpan di reksadana 10 juta (2 2,5jt ke pasar dan 5 jt ke reksa saham)
Jd ya simpan simpan aja dan jg blm lebih dr setahun
Ps :gw baru invest ke hp gw di bulan ini ,setahun lalu itu di hp cici gw krn lg "tes air"
Reksadana saham itu emang kgk worth karena lu kgk bisa milih sahamnya, jadi cenderung lu rugi dari sisi waktu untuk aset lu bertumbuh. Kadang tiba2 ada salah satu saham yg dipilih saham yang kurang bagus untuk reksadana tersebut.
Alhamdulillah udah rutin 7 tahun main reksadana. Insha allah bisa berkembang rerus kedepanya
Disini ada yang pake bibit gak? Sebenarnya aku pengen investasi Reksadana tapi aku masih pemula, dan ku liat di bibit bagus sih gak ribet untuk pengelolaanya, tapi setelah nonton ini aku jadi mikir 2 kali buat gunain bibit bikin untung/buntung, so kira2 ada gak yang ngerasa pengalaman investasi reksadana di bibit itu kayak gimana.
Aman aja si, kalo mau reksadana itu pasti cari yang aman kan? Jadi rdpu aja jangan rds sii
Aman aja si, kalo mau reksadana itu pasti cari yang aman kan? Jadi rdpu aja jangan rds sii
Aman aja si, kalo mau reksadana itu pasti cari yang aman kan? Jadi rdpu aja jangan rds sii
Aman aja si, kalo mau reksadana itu pasti cari yang aman kan? Jadi rdpu aja jangan rds sii
Di manapun invest, jangan lupa cek file2nya dulu aja... kalo dirasa kurang transparan, pilih aplikasi lain 🙏🏻
Beli reksadana saham IDR itu artinya kamu trust uang kamu ke fund manager km agar dananya dimainkan di IHSG, bukan Dow Jones, Nasdaq, dsbnya (yg kenaikannya udh to the moon). Ihsg bisa stay skrg karena rata2 sektor perbankan yg maju, sisanya minus, apalagi baru ipo langsung arb. Gimana orang mau trust sm ihsg?
Beli saham us dari indo pun bukan jaminan kita punya saham itu sendiri (karena diwakilkan si P) makanya nggak pernah tuh kita dapat panggilan rups disana. Beda di broker singapore, warganya bisa punya saham atau etf usa dan europe.
Kapan ya warga indo bisa punya akses kesitu…
Investasi di Reksadana saham syariah di awal covid-19, semakin nambah tahun hingga akhir 2023, bukannya tumbuh positif malah tambah minus, setelah dicek di sekuritas produk sahamnya yang small cap dan kurang familiar dan menuju delisting.😭
Spill RDS apa Kak
@@detenugroho lupa kak, sudah lama.sekarang pilih dan analisa saham sendiri di Stockbit.
Kalo mau brli reksadana saham kita harus lihat fund fact sheet nya dan prospektus rds tersebut,supaya kita tau uang kita ini dibelikan produk apa aja
@@syahadanwahabihekmatiar4137 ya kak, saat itu saya minim literasi jenis saham jelek atau bagus.Gara-gara kerugian inilah saya akhirnya lebih serius belajar analisa saham dari investor berpengalaman di RUclips.
saya sudah cutloss reksadana saham saya berbulan2 yang lalu, 4 tahun nyimpen bukannya untung malah buntung, dan ga ada tanda-tanda bakal naik juga. influenser finansial yutub itu biasanya orang2 muda yang masih bau kencur, dan belum berpengalaman jangka panjang berinvestasi, jadi mereka juga cuma merekomendasikan yang katanya katanya aja. kalau mau percaya sama orang, percayalah sama orang yang sudah membuktikan sendiri kaya dari investasi, tapi biasanya jarang dari mereka yang mau sharing.
Sy pertama kali beli Reksadana 50 juta dan beli saham 50 juta. Stlh sy bandingkan ternyata enk beli saham sendiri drpd melalui manager investasi (Reksadana)..
Alhamdulillah saham sy sll profit 10-15% pertahun 😂
Reksadana obligasi😂 ini plg ngakak, apalagi klu yg ngeluarin pemerintah. Abis kasus BUMN ngemplang retail, gua mah jaga2 jarak ama plat merah😂
malah kepikiran ini influencer iklan buat dorong program pemerintah yg lg jual obligasi
Thanks!
reksadana saham itu kurang menarik, kalo emang mau di saham ya mending langsung ke emitennya aja, analisa, cocok, tinggal
reksadana itu cari yg emang "sedikit" aman, RDPT, RDPU, atau ya SBN atau obligasi sekalian, kalo reksadana saham secara historical returnnya juga ngga pernah menarik
Coba saja yg 10 ribuan dulu, tiap hari 10 ribu selama 1 atau 2 bulan, bisa buat acuan skemanya...
saya termasuk ex dari salah 1 asset management di indonesia.
untuk manager investasi memang ada yg pintar dia kelola dana investor ada juga yang seperti ky baru belajar jd malah buat investor merugi.
Om aku mau nanya, untuk gaji di asset management divisi head of research klo di indo brp digit? Maaf klo pertanyaan saya gk sopan🙏
di menit 5:22 kok katanya saham pencairannya mx 2 hari, bukannya instant ya auto masuk rdn asal ada yang beli di harga yang kita jual? cmiiw sih
Saham bisa di goreng tinggi kaya BREN AMMN tapi reksadana gak bisa di goreng tinggi. Kekurangan dari saham cuma 1 udah digoreng tinggi malah kena FCA. Apes😅
Bahas OJK berani nggak ? Apa itu fungsinya dll . Kenyataan di lapangan gimana ? Gimana kinerja OJK 😅😅 topik bagus nihh
gw juga nunggu reksadana saham gw keluar dividen sekitar Agustus sampe september. mana dibagiin dividennya setahun sekali. gw mau hold saham sekalian aja yang bisa cepet
Wahhh sangat bermanfaat sekali bangg makasih penjelasan nyaa bang saya sangat setuju dengan penjelasan nya
Lebih pasti lgsg nabung saham sih, kita bisa milih sendiri, pelajari sendiri.
Gua juga pemula baru belajar investasi, tp syukur dapat saham yg tepat sih.
Udah sekarang mantep invest ke saham US karna dolar lebih stabil, apalagi rupiah sekarang lagi turun2nya jadi lebih aman invest ke saham US yg tercover USD.
Juga saham US lebih stabil jg untuk perusahaan2 yg udah terpercaya, seperti NVIDIA, apple, meta dll.
Contoh NVIDIA setahun udah naik ratusan% sampai 200an%. Siapa sangka. ..
Sama sebagian simpan di Bitcoin, juga Emas yg lebih aman dan pasti. Emas nabung 5 th sekarang udah 2x lipat harganya, begitu jg Bitcoin.
Itu lu nabungnya di apk apa bg?
@@dhanivans banyak sih app buat beli saham. Ajaib bisa, pluang jg bisa, macem2 sih.
Cheat code klo pengen bebas pajak
Reksadana itu bukan objek pajak 😎
Tapi memang returnnya kecil
Tapi kalo g mau kena pajak ya masukin aja reksadana
Wkwk. Jujur gua masukin reksadana karena kebijakan bebas pajak deviden untuk invest dalam negeri sih 😁
mending beli etf ketimbang reksadana, fee juga lebih murah
Rugi 4 ribu rupiah gapapa lah ya buat belajar apa itu dan gimana cara kerjanya Reksadana saham
Kalo sekarang mending nabung atau deposito aja dulu, soalnya takut butuh dana tiba-tiba
Setelah liat video ini sepertinya menarik bahas copy trading crypto. Apakah lebih untung copy trading crypto atau reksadana
kalo mau pake jasa reksa dana, gw udah biasa pake blacrock, jp morgan, sama vanguard, kalo state street kurang
awog semenjak mlempem aing cash out dari RDPT buat serok obligasi FR
sorry koreksi NAB hari ini itu NAB kondisi pasar kmrin yg ditampilkan diaplikasi, NAB besok dari kondisi pasar hari ini dst
aku ga pernah pake Reksadana saham karena kurang ngerti aku cmn invs di rdpu klo mau saham ya di saham langsung ga pake Reksadana saham
Reksadana Saham rugi, kata nya reksadana yg di pilih manager investasi itu berpengalaman.
Makinta mantab, Reksadana gw ilang ga tau kmn ga bisa di redemption.
Manager investasi bisa curang ga sih tiap hari jual beliin saham sesering mungkin buat dapetin fee jual beli saham.
Reksadana saham turun terus emang akhir-akhir ini.
Bener berarti langkah gw. Beli saham sendiri beli obligasi sendiri❤ minim potongan
Beli obligasi sendiri emang bisa belinya di mana di bank apa di sekuritas
Investasi paling merugi di ASUransi, kerugian selama 10 tahun mencapai 50% sebesar 170 jtan, bagi kalian yang belom terjerumus....mending masukin deposito aja😢
klo menurut saya bnyk yg terjerumus investasi asuransi.
karena proteksi kesehatan dan investasi tidak bs digabung.
Dulu kayaknya pernah deh untung +30% an di Reksadana Saham itu di 2019-2020 sebelum COVID, setelah COVID Reksadana Saham belum bisa bangkit. Apa mungkin ada faktor lain?
Semacam permainan gak sih, sama kyk btc. Awal nya kan btw gak ada harga nya, berhubung banyak yg nawarkan aplg influence" ikt main btc jadi harga btc naik. Ya intinya krn adanya demand
Ya mending sahamnya sekalian
saya invest di Reksadana saham dr tahun 2021 sampai sekarang malah minus 29%
salam sehat beriring salam sukses boskuuu
Rekomendasi di RDPU dan RDPT berbasis obligasi korporasi
reksadana obligasi punyaku malah lebih gede returnnya drpd reksadana saham
Rd obligasi sama pasar uang gede mana return nya?
Bahas bitcoin lagi min🔥
Tips beli reksadana bang soalanya kalo langsung ke saham belum paham² banget
reksadana saham high risk low return😂 gw udh ngalamin sndiri dan cukup sekali saja
Udah paling bner itu investasi secara mandiri😊
profit sak uprit, resiko dana bisa hilang full ditilep. kayak kasus asuransi, dan bank bank yang sudah sudah.. mending dipake bisnis real sederhana untung 100%, jualan kopi, repack camilan. jual gorengan dsb.
timothy dari dulu udh sering bgt bilang gini
Min ayo dong bahas yang masalah hacker pusat data nasional yg konon isu nya hacker nya org wilayah Eropa itu min
🫡
Tapi kalau buat jangka2 pendek 1-2 tahun rdpu bagus2 aja si
Setuju 🙏🏻
Kalau main Reksadana saham masukin aja ke Reksadana indexs.
mungkin nabung BTC pakai uang hasil jualan es batu baru pas deh
Baru cutloss simas. Masa 5 tahun minus 50% an
Aku beli reksadana indeks bang karna kalau beli saham langsung duitnya nggak cukup 😢
Bang gw mau tanya jangan dihina,dicacimaki,dikudeta pliss gw cuma mau nanyaaaa gw mau pendapat lu ajaa
Klo semisalnya aktivis penggila judol dialihkan menjadi pegulat saham apakah worth it?soalnya negara udah rugi ratusan triliunan gara gara judol.Masalahnya judol uangnya kan ga masuk ke negara jadinya negara rugi ratusan triliunan gara gara itu.biar mereka sadar aja investasi ga serumit dan se kompleks itu mereka cuma butuh webinar biar tahu apasi dampak buruk judol masa aparatur negara solusinya ngasi bansos kan aneh....
Bener yang lu omongin, tapi sulitnya scr psikologis mereka bukan hanya butuh knowledge, soalnya neuron2 dan sistem dopaminnya rusak karena judol itu addicting.
Sama kayak nyuruh ornag berhenti merokok lah susahnya. Udah addict 😬
Mending serok bbri sedang terjun
Jujur rada nyesel sih beli reksadana saham, karna ihsg jg lagi banyak yg turun skrg. Makasih 1% atas insightnya, masih bingung banget mau cutloss atau nunggu gak minus lg 😂
Tunggu naik dikit aja kak, tapi memang harus ikutin berita setiap hari, biar ga rugi bgt
beli ETF saham US lebih menjanjikan
Kalau percaya IHSG naik, atau invest RD karena pengen ngurangin pajak, hold aja 😬
Tapi kalo nggak -> Bisa cut loss, pilih RD lain atau bahkan move ke currency lain 🫣
Untuk investasi jangka panjang Reksadana pasar uang atau obligasi cocok gak ya ?, setelah liat video ini jadi agak ngeri beli Reksadana saham
pasar uang/obligasi masih aman buat pemula, beneran low risk low return.
kalo reksadana saham sekarang kebanyakan high risk low return, daripada dimasukin RDS mending belajar buat masuk ke saham sekalian
Mendingan belajar inves kripto, masih sangat mudah dapat cuan yang ribuan persen.
Belajarlah dari Timothy Warren Buffett pak lkh .......
😂, ngelihat broker summary tiap emiten aja shock, buset dah ni broker boncosss
Pengalaman pribadi, pernah nabung rutin s*c* sharia equity fund, waktu itu milih reksadana itu krna liat history 1 tahun lalunya lumayan 10%, setelah nabung rutin selama 6 bln 1jt tiap bulan, dan rds nya malah turun terus akhirnya stop dan fokus ke saham langsung, singkat cerita setelah berhenti dan biarin reksadana sahamnya selama 1.5 tahun, ternyata saldo yg bisa di tarik sisa 4,5jt krna sudah minus banyak 😮
Reksadana index saham seperti index srikhati dan IDX30 bagaimana kaoa
Dulu masuk RDPU udah profit, sdh cabut dn skrg trading di forex/btc
Keren bang sudah hi risk skrg
sedikit cerita tentang pemula invest:
bulan january beli reksadana senilai Rp 300.000 di bibit buat belajar, pas bulan mei gw cek nilainya naik jadi Rp 311.398 dan gw coba narik, setelah cek jumlah yg bisa di tarik di Rp 220.000 (sesuai jumlah unit)
dan itung" an mestinya inves ke goto aja biar senam jantung tiap hari tapi bisa di tarik senilai jumlah saham yg ada
Ehhh kok bisa 220rebu gitu??? 😮 First time gua liat nih 😅
kenapa bisa jadi 220k?
RDPU dan RDPT andalan
tetap investasi obligasi
logika sederhana nya..kalau si manager investasi bisa bikin keuntungan besar bagi para investor..ngapain dia ngelola duit orang..mending dia kelola uang dia sendiri..ini ibarat dukun yg ngaku bisa menggandakan uang...hadeuhhh..
Dapet fee bang, untung gak untung dpt bayaran, bukan masalah dukun
@@worldsky2749 maksud..gw untuk para investor nya ngapain..mau di kelola uang nya sama si manager investasi... la wong si manager investasi nya aja ga bisa ngelola duit nya sendiri..
@@worldsky2749 maksud gw..untuk investor nya..ngapain uang nya mau dikelola sama si manager investasi..La wong si manager investasi nya aja ga bisa ngelola uang nya sendiri...
@@worldsky2749 ini kenapa koment nya seperti di protek ya..setiap gw koment langsung di hapus
maksud gw..untuk para investor nya.. ngapain mau di kelola duit nya sama si manager investasi.. La wong dia aja si manager investasi tsb ga bisa ngelola duit nya sendiri..
Mending invest ke saham langsung ga shhh
BANG LEBIH SERING DONG TENTANG VIDEO EKONOMI TENTANG KRIPTO
keripto fom0oo
HADIR KE 2
Tolong evaluasi kurikulum merdeka
Masih mending crypto
Bang gua mau tanya bang gini nih gua kan pelajar masih di bawah umur apakah bisa berinvestasi direksa dana bang mohon dijawab
ini berlaku untuk reksadana pasar uang apa tidak
Mirip2 deposito bank bang