Banyak fund manager bikin cara cara kocak dibuat sulit... Biar kelihatan susah dan keren biar apa.... Biar di bayar mahal dan terlihat keren.... Apalagi reksadana saham yg dibuat oleh fund manager kebanyakan saham busuk dicampur dengan saham cukup baik.... Akhirnya jalan ditempat doang malah kalah sama pertumbuhan IHSG. Di indonesia cukup kombinasikan Saham perbankan berdeviden + siklus batubara berdeviden Udah cuan luber luber....
Teori tentang reksadana itu simpel dan mudah dipahami. Yg susah dipahami adalah kenapa sebagian besar reksa dana saham itu low return dan sering rugi. Kadang mikir apa iya manajer investasinya ini expert. Jangan2 newbie 😂
mereka itu bukan be go, tapi sbg manajer investasi di reksadana, mereka banyak aturan nya. kalo ritel kan ngga ada aturan nya makanya bs lebih lincah. kalo mereka itu ibarat tangan nya kaya "diiket" karena diatur regulasi. contoh peraturan nya misal: 1. komposisi 1 saham gk boleh lebih dr 5% total keseluruhan dana kelolaan 2. gk boleh beli saham yg market cap nya di bawah sekian Triliun 3. dst
@@arvangregorius4492 Berarti dengan alasan tsb menjadi tameng untuk mendapatkan return di bawah ihsg dan bahkan rugi? Okey nampaknya enak jadi manajer investasi ya.
Reksadana saham ada 2 , aktif dan pasif Yg pasif itu ikut index sedangkan yg aktif bebas sesuka mi nya Reksadana saham aktif harus bisa mengalahkan pasar tp buktinya tidak gampang malah lebih bagus yg pasif atau index Nah..warren buffet pernah bilang kalau kamu tidak bisa analisa saham lebih baik beli reksadana saham index yg pasif jangan yg aktif Terbukti buffet pernah taruhan dengan beberapa fund terbaik di amerika dan di dunia Buffet cukup beli s&p500 dan mengalahkan semua fund Di indonesia yg bagus reksadana saham yg bagus dalam jangka panjang cuma index sri kehati
Sebagian besar reksadana di indonesia itu ngikut pergerakan indeks IHSG, sementara IHSG nya sendiri ga kemana-mana sejak 10 tahun lalu, jadi banyak banget reksadana indeks yang low return atau bahkan no return alias rugi sekarang. Beda cerita kalo di US yang indeks nya naik konsisten terus, reksadana di sana return nya tinggi juga
Sebagai investor ritel yang juga bekerja di perusahaan sekuritas, reksadana lebih direkomendasikan untuk orang-orang awam yang mau diversifikasi & menumbuhkan asetnya tanpa harus pusing analisis dan untuk tabungan jangka panjang (5-30 tahun). Cukup disesuaikan aja sama profil resiko masing-masing. resiko rendah ambil RDPU, menengah RDPT, tinggi RDS. Semua punya kelebihan & kekurangannya masing-masing. Lebih baik lagi investasi di reksadana, sambil belajar analisis dan nabung saham sendiri, biar jadi investor mandiri. good luck😁
orang awam drpd beli reksadana yg 99% lebih gk jelas itu, mending beliin aja saham2 bank gede. terus tinggal tidur 5-30 taun, bangun2 auto kaya akkwaowkowakkw
@@arvangregorius4492 haha benar kalo emang awam banget dan malas analisa... Tinggal beli saham bank besar yg bagi deviden rutin... Dipastikan dapat imbal hasil 7% tahun pertama... Dan terus membesar imbal hasilnya seiring waktu berjalan...
minim nya info & edukasi terhadap resiko tiap jenis investmen & financial service memungkinkan praktek culas dari para sales penggodok saham. memang edukasi tersebut sangat vital agar masyarakat paham resiko produk investment yg selama ini di bungkus rapih
Minim info dan edukasi? yakin ? bukan masyarakatnya yg males upgrade literasi keuangannya? Segala macam informasi soal investasi di segala jenis platform bejibun, buku2 investasi juga murah banyak di e-commerce, kelas2 edukasi soal investasi juga banyak kok yg murah. Cuma emang masyarakatnya aja yg doyan "disuapin" dan lebih milih tiktokan ketimbang belajar.
@@tiffanynorma2330 murah yg dimaksud disini dalam konteks apa dulu? dan seberapa terjangkau referensi financial education kita? sebagai pertimbangan harga 1 ebook common investment saja bisa dibanderol Rp 300rban sangat jomplang dengan harga kuota internet dengan harga sama bisa dapat puluhan GB selama sebulan. betul orang kita lebih milih tiktokan dan terima info instan alhasil pengetahuan nya tipis betul sehingga produk investment tidak bergairah ketimbang judol dan lihat fyp tiktok apalagi konten host baju renang
Sebagai org yg baru masuk d reksadana sejak 2 tahun yg lalu, kalau tujuan kta mau dapat capital gain yg tinggi dengan modal minimal, sebaiknya mundur. Aku sendiri pakai reksadana tujuannya adalah investasi dengan low risk, dengan waktu luang yg bnyak tanpa perlu bnyak blajar soal reksadana apalagi beberapa emitennya dengan mudah d pantau fluktuasinya. Utk dapat return yg stabil sebaiknya pilih reksadana pasar uang ataupun obligasi
Target market reksadana saham adalah orang-orang awam, dan saya pernah jadi salah satunya wkwkw Ga sampe loss sih, cuman step up ke saham lsg setelah tau cara "mainnya"
Yup benar... Gak perlu jago jago banget hitungan kalo di saham Selama masih bisa kali bagi tambah kurang.... Udah cukup... Yg bikin ribet emang orang orang fund manager yg bikin cara cara sulit agar mereka bisa dibayar mahal.. Biar kelihatan susah di saham.... Padahal kalo udah tau tricknya dan sabar berinvestasi, bukan jadi trader... Cukup menjanjikan return 10% keatas setiap tahun, belum sama bonus capital gainnya.... Sekelas WB aja setahun hanya 20%pertahun.. Reksadana emang konyol high risk no return.... Banyak disisipi saham saham busuk dan no deviden.... Padahal Di indonesia cukup kombinasi perbankan berdeviden dan batubara berdeviden... Udah cuan luber luber.... 😊😊😊😊😊😊😊
Agak sangsi sama kata kata narasumber dengan istilah "Main Reksadana". Sebagai platform investasi please edukasi bahwa investasi itu long term bukan untuk bermain.
Sebenernya kyak gitu tergantung perspektif juga, soal kata main bukan konotasi negatif juga didunia bisnis, “main tambang” “main skincare” “main properti” its not a biggy
Mau se investasi investasi nya, semua itu ya trading Trade adalah proses jual-beli. Sesuatu yg kita beli suatu saat akan kita jual hahahahha Kan sisa seberapa panjang timeframenya😂
Benar banyak fund manager culas pengelola reksadana. Banyak saham saham busuk di masukin di dalamnya di gabung dengan saham yg cukup baik, akhirnya hanya jalan di tempat. Gak perlu jago jago banget hitungan kalo di saham Selama masih bisa kali bagi tambah kurang.... Udah cukup... Yg bikin ribet emang orang orang fund manager yg bikin cara cara sulit agar mereka bisa dibayar mahal.. Biar kelihatan susah di saham.... Padahal kalo udah tau tricknya dan sabar berinvestasi, bukan jadi trader... Cukup menjanjikan return 10% keatas setiap tahun, belum sama bonus capital gainnya.... Sekelas WB aja setahun hanya 20%pertahun.. Tinggal kita perbesar capital kita yg masuk ke saham tersebut. Reksadana emang konyol high risk no return.... Banyak disisipi saham saham busuk dan no deviden.... Padahal Di indonesia cukup kombinasi perbankan berdeviden dan batubara berdeviden... Udah cuan luber luber.... 😊😊😊😊😊😊😊
Udah gitu expense ratio reksadana saham di indo gede banget. Ada yang 5%, 6%, bahkan ada yang sampai 8% Padahal kalo dibandingin produk serupa di market luar negeri seperti US sama Eropa, expense ratio wajar reksadana saham di market sana rata-rata cuma 1% doang (expense ratio 2% udah dianggap kemahalan kalo di market US sama Eropa)
Arisan , satu negara tidak mungkin pajak nama nya , jadi anggap saja 10 juta orang Arisan se-kabupaten dengan profit 5 k sehari x 10 JT org maka dalam sebulan 30 orang kaya lahir
Di era moderen aplikasi kreatif anak bangsa dapat membantu pertumbuhan ekonomi tapi tidak mungkin prinsip koperasi m.hatta terealisasi. Watak sdm indo serakah mana mungkin mikirin orang banyak .
Investasi mah bukan alat yang buat miskin jadi kaya, tapi alat untuk orang kaya makin kaya Elu gak akan bisa kaya klo gaji/pendapatan bersih elu cuma sedikit di atas UMR
yang perlu diperhatikan pada pemangkasan suku bunga The Fed tahun ini karena sudah pada siklusnya dan sudah sejalan dengan "Summary of Economic Projections" . jadiii.... kalo menurut gue pribadi IDR akan tetap melemah terhadap USD kedepannya
Sebenarnya mau aman ya bener main di ETF, cuman masalahnya ya itu harus big money. Ngawasinnya lebih gampang, dan bisa cepet eksekusi jual beli nya. Nggak harus nunggu penutupan dan pembukaan pasar. Valas juga sebenarnya aman tapi lebih high risk dari sisi volatile. Tapi asalkan main aman, ya aman aja. Gw dulu bayar uang kuliah S2 main valas di instrumen dual currency deposit bank asing. Lumayan tiap minggu dapat 1-2 jutaan. Bisa fokus sama kuliah, gak perlu ribet sama kerja kantoran. Tapi instrumen ini tidak untuk orang yang greedy. Dulu banyak nasabah prioritas bangkrut gara gara greedy. Gw sih enggak, main aman baca probabilitas dan moving average valas nya
mending blajar sendiri, beli sahamnya sendiri yg berfundamental bagus, ga mau ribet pilih perbankan aja, sya lihat reksadana kalah sama index, kalau ga mau ambil resiko saham mending ke deposito/obligasi.
Kesimpulan yang gua dapet dari video ini: Nggak ada cutting corner buat belajar saham dan invest. Elu mau nggak mau ya harus banyak belajar fundamental dan teori dasarnya jika ingin benar-benar memilki kontrol 100% atas portofolio pribadi elu. Kalau gini sih masih lebih baik invest emas batangan daripada Reksadana 😂
jerome powell gk bisa ditebak kebijakaannya hari dovish.. gk tahu bulan depan bisa saja hawkish.. skrg lagi adem ayem karena lagi pemilu amerik aja biar menarik pemilih jadi lebih ke dovish.. padahal pakar melihat data2 yang dibuat dia cuma manipulasi aja.. lihat dilapangan berbanding terbalik..
That' why gua ga pernah percaya reksadana. Prefer nyemplung masuk lgsg ke bursa dengan segala dramanya. Mulai dr nominal kecil buat belajar dr "UANG DINGIN". Jd even rugi tp ya nothing to lose. Dr kerugian itu bisa banyak belajar pola, insight, dan ilmu2 lain tentang bagaimana market bekerja, sampai ilmu dirasa sudah cukup baru tambahin nominal investasinya pelan2. Intinya 1 aja sih, jangan malu dan minder walau nilai investasi lu kecil, karena yg paling utama itu adalah investasi leher ke atas, sisanya bakal ngikut 😁
Gue paling benci penjual RDN. Mereka ga nanggung risiko sama sekali tapi dapet management fee. Belum lagi sampe hari ini RDN engga ada yang sustain. Omongannya doang low risk low return untuk jangka panjang, nyatanya engga ada RDN yang bisa konsisten 5 tahun aja 😂
Next bahas Crypto bang, udah cocok belum sih di adopsi utk masyarakat Indonesia.. terutama banyak anak muda yg masuk.. padahal investasi nya resiko tinggi
lapangan kerja sulit daya beli rendah , apakah pemuda boleh melakukan suntik kebiri kimia untuk menekan pertumbuhan hawa nafsu?? sebab besar kemungkinan ketidakmampuan dapat menyebabkan bencana ?
Tahun 2021-2022 saya masih suka invest Reksadana terutama di mandiri syariah. Dari awal memang niat hanya menabung saja karena setidaknya meskipun tidak untung uang saya tidak kena potong admin bank😅. Pas Maret 2023 udah saya ambilin awalnya dari 10juta sampe total sempet 340jutaan, sekarang saya cuma berani simpan dibawah 10juta😅. Karena seharusnya konsep Reksadana tuh geraknya per tahun (kalo lihat portofolio) taunya kok malah gerak bulanan malah mingguan, jadi tergerus sedikit demi sedikit. Jadi mending saya nabung dalam bentuk logam mulia saja lah, klo invest di tanah saja lebih aman.😅
Ini kmu investnya RD saham atau RD yang lain ya bang? Dan kenapa jadi g berani invest banyak lagi? Aku baru mulai belajar terjun ke reksa dana pasar uang soalnya
@@Sky-w5l RDPU bro. Jadi uang yg saya masukan untuk beli RDPU malah kepotong karena lagi rugi ber tubi tubi sampai 3 bulan lebih. Itu kan pasar uang, biasanya mereka itu mutar uang (perbankan atau finance) ke nasabah nah kalo nasabah lancar kita kebagian profit, kalo nasabah bermasalah ya gak profit bahkan bisa2 hangus. Saya maen RDPU karena tidak kena pajak. Beda sama Saham perusahaan terbuka itu klo saya withdrawal kena pajak dan saham kondisi tertentu baru kita beli saja udah kena pajak.
@@Sky-w5l intinya jangan percaya portofolio. Bank besar sebesar Mandiri Reksadana saja banyak rekayasa nya. Ngeri. Saya cuman jadiin tabungan tahunan saja setidaknya gak boncos2amat
Reksadana for sure is sucks. Terlalu banyak celah untuk disalahgunakan dananya. Dari awal saya kenal pasar modal, mendalami ilmu fundamental & value investing dalam dunia persahaman, saya semakin paham bahwa uang itu tidak utk diserahkan ke pihak lain utk dikelola, tp sebaiknya & seharusnya kita sendiri yg mengelolanya. Jadi kita sendiri pemilik modal tsb, kita sendiri yg paham kemana arah investasinya & kita sendiri yg memegang kendali atas investasi tsb, termasuk kita sendiri yg merasakan cuan ataupun loss dari hasil investasi tsb.
Sya suka dngerin n liat orng² pintar ngebahas hal bginian, ga pernah bosen malah. Fyi, gw sndiri ga pernah ikut masuk k lingkaran investasi modelan apapun. Mending mnjadi manusia sederhan, ckup dgn berbgai hal yg sderhana. Ga mau mnjadi manusia yg sukses atau kaya² banget apalgi makan dr jalur begini. Percyq ga percyq lbih bnyak manusia yg gagal di dunia invest bginian dripda yg sukses. Gw ga pernah baca jurnal tntang lbih bnyakan yg sukses apa yg gagal. Lbih k sotoy²an gw bahwa, tetep bnyak yg gagal dripda yg sukses. Intinya hidup sdrhana gausah ngdpanin gaya²an hidup hedon tp ujung²nya KERE JUGA 🥂😎
@@zhenalimin6813 ya gpp egois di jalur yg benar. Faktanya sya memilih jalan hidup ini. Nyaman²aja ga da hutang ke siapa², ga mau ngutaing ke siapa², ibadah gw tenang, makan gw nyaman, olahraga gw aman, hidup gw bahagia, kluarga gw jg sejahtera dgn hidup sdrhana, sesimpel itu loh hidup di dunia. Ko bisa ada orng milih jalur investasi yg suatu sat bisa hancurin keuangannya 😅
@@Kerangijowellselamat menikmati hidup kere lu bro. Karena investasi itu bukan buat dapet cuan hakikatnya, tapi buat melawan inflasi dan perkembangan kebutuhan manusia. Kalo lu stay nabung nabung aja ya tergerus duit lu bukan tetap tapi berkurang tiap tahunnya. Tapi kalo lu emang mau digerus gpp, hak lo, toh banyak juga yg lebih parah buang duit ke judol dll😂
Dulu pernah Invest di Reksadana saham 6 bulan cuma dapat capital gain cuma berapa persen gitu, di tambah kalo saham yang satu naik banget satunya turun banget ya gak kemana mana tuh harganya.. itu yg bikin saya pindah invest ke saham langsung. Untung lebih gede, pencairan cepet, dapat dividen pula.
Pokokman jgn ambil rekasadana pasar saham soalnya banyak minusnya mending terjun sahamnya aja,, Masuk sektor energi adaro ptba pgas itmg powr Sektor properti dmas Sektor Sawit tpag Perbankan bbri bbca bjtm dll Sektor konsumer cukup icbp Sektor otomoti astra Sektor alat berat hexa untr Sektor lain2 ambil ipcc clpi pbsa mpmx pans Ambil saja itu serok di harga bawah insyaallah kalau take profit setahun 2 kali bisa return 20 sampe 30 persen, Dari pada reksadana saham yg ambil saham gk jelas,
Saran dong guys. Gw masih awam soal saham jd mesti belajar dulu. gw ada uang saat ini, lebih baik kemana dulu sebelum mantap ke saham? ke obligasi, sdn, atau reksadana (rdpu, campuran, saham)?
@@rozirosandi1414 oiya kalau RDPU hampir pasti naik (cuma returnnya ya ga seberapa, hitung-hitungan paling 3-4%an setahun). Kalau RDPT mayan tinggi returnnya, tapi agak fluktuatif. Kalau RDPT nya bener sih bisa dapat 6-7%an lah. Tapi tetep ada resiko naiknya kecil atau bahkan minus. Tergantung mngr investasinya. Nah kalau ORI dari pemerintah itu yang pualing uaman (harus pakai u buat penekanan hehehe) karena dijamin 100% oleh negara. Cuma ga enaknya ORI kalau mau ngambil sewaktu-waktu gak bisa 😁 Kalau mau nyoba2 ke ORI juga bagus sih Bang. Selain buat belajar invest, itung-itung bantu negara juga hehe Btw koreksi yak kalau ada salah-salah
Ya isinya lebih banyak bahas reksadana saham sih, menurut gue judulnya gak make sense sama pembahasan isinya. Langsung aja “Reksadana saham masih banyak problemtik”
Kalau semua sahamnya di spill, ya customer gausah pake reksadana lagi lah, tinggal beli sendiri aja saham yg plek ketiplek sama dengan si MI tadi, lu ga perlu bayar fee MI 😂
Mending investasi 😊dulu banyak temen saya di pabrik yang main judi online + rokoan.. Gaji pegawai swasta 2 digit rata2 abis buat gituan..Cuma sulit bilangin perokok dan penjudi 😢😢
bayangin reksadana saham performance 5 tahunnya kalah dengan performance reksadana pasar uang. high risknya dapet, returnnya setara pasar uang wkwkwkw. sedangkan reksadana pasar uang low risk.
Udah lama gak bahas finance, yoklah sikat!
Mantab kali bang bahasan kali ini 🎉
Bro cara mengatasi kebosanan
Memang kontrn Finan adalah kontrn yang paling sexi sejauh ini untuk mencari Cuan dari Iklan🎉🎉
Banyak fund manager bikin cara cara kocak dibuat sulit... Biar kelihatan susah dan keren biar apa....
Biar di bayar mahal dan terlihat keren....
Apalagi reksadana saham yg dibuat oleh fund manager kebanyakan saham busuk dicampur dengan saham cukup baik....
Akhirnya jalan ditempat doang malah kalah sama pertumbuhan IHSG.
Di indonesia cukup kombinasikan
Saham perbankan berdeviden + siklus batubara berdeviden
Udah cuan luber luber....
🔥🔥🔥
Teori tentang reksadana itu simpel dan mudah dipahami.
Yg susah dipahami adalah kenapa sebagian besar reksa dana saham itu low return dan sering rugi.
Kadang mikir apa iya manajer investasinya ini expert. Jangan2 newbie 😂
mereka itu bukan be go, tapi sbg manajer investasi di reksadana, mereka banyak aturan nya. kalo ritel kan ngga ada aturan nya makanya bs lebih lincah. kalo mereka itu ibarat tangan nya kaya "diiket" karena diatur regulasi. contoh peraturan nya misal:
1. komposisi 1 saham gk boleh lebih dr 5% total keseluruhan dana kelolaan
2. gk boleh beli saham yg market cap nya di bawah sekian Triliun
3. dst
@@arvangregorius4492 Berarti dengan alasan tsb menjadi tameng untuk mendapatkan return di bawah ihsg dan bahkan rugi? Okey nampaknya enak jadi manajer investasi ya.
Reksadana saham ada 2 , aktif dan pasif
Yg pasif itu ikut index sedangkan yg aktif bebas sesuka mi nya
Reksadana saham aktif harus bisa mengalahkan pasar tp buktinya tidak gampang malah lebih bagus yg pasif atau index
Nah..warren buffet pernah bilang kalau kamu tidak bisa analisa saham lebih baik beli reksadana saham index yg pasif jangan yg aktif
Terbukti buffet pernah taruhan dengan beberapa fund terbaik di amerika dan di dunia
Buffet cukup beli s&p500 dan mengalahkan semua fund
Di indonesia yg bagus reksadana saham yg bagus dalam jangka panjang cuma index sri kehati
Sebagian besar reksadana di indonesia itu ngikut pergerakan indeks IHSG, sementara IHSG nya sendiri ga kemana-mana sejak 10 tahun lalu, jadi banyak banget reksadana indeks yang low return atau bahkan no return alias rugi sekarang. Beda cerita kalo di US yang indeks nya naik konsisten terus, reksadana di sana return nya tinggi juga
Jawabannya di aturan, fleksibilitas, dan ekspektasi serta behaviour investornya
Masih Menunggu Ceo Mamat Gunshop Mampir Kesini & Ke Malaka Podcast
Sambil bawa dagangan baru 😂
Sebagai investor ritel yang juga bekerja di perusahaan sekuritas, reksadana lebih direkomendasikan untuk orang-orang awam yang mau diversifikasi & menumbuhkan asetnya tanpa harus pusing analisis dan untuk tabungan jangka panjang (5-30 tahun).
Cukup disesuaikan aja sama profil resiko masing-masing. resiko rendah ambil RDPU, menengah RDPT, tinggi RDS. Semua punya kelebihan & kekurangannya masing-masing.
Lebih baik lagi investasi di reksadana, sambil belajar analisis dan nabung saham sendiri, biar jadi investor mandiri.
good luck😁
okey juga nih😅
Kecuali reksadana saham 😂😂😂
@@dimasmusa reksadana saham gaje banget beberapa tahun belakangan ini.
orang awam drpd beli reksadana yg 99% lebih gk jelas itu, mending beliin aja saham2 bank gede. terus tinggal tidur 5-30 taun, bangun2 auto kaya akkwaowkowakkw
@@arvangregorius4492 haha benar kalo emang awam banget dan malas analisa...
Tinggal beli saham bank besar yg bagi deviden rutin... Dipastikan dapat imbal hasil 7% tahun pertama... Dan terus membesar imbal hasilnya seiring waktu berjalan...
minim nya info & edukasi terhadap resiko tiap jenis investmen & financial service memungkinkan praktek culas dari para sales penggodok saham. memang edukasi tersebut sangat vital agar masyarakat paham resiko produk investment yg selama ini di bungkus rapih
Ya kl di jelasin smua ya bangkrut bang smua yg berbisnis disana wkwkkk.
Minim info dan edukasi? yakin ? bukan masyarakatnya yg males upgrade literasi keuangannya?
Segala macam informasi soal investasi di segala jenis platform bejibun, buku2 investasi juga murah banyak di e-commerce, kelas2 edukasi soal investasi juga banyak kok yg murah. Cuma emang masyarakatnya aja yg doyan "disuapin" dan lebih milih tiktokan ketimbang belajar.
@@tiffanynorma2330 murah yg dimaksud disini dalam konteks apa dulu? dan seberapa terjangkau referensi financial education kita? sebagai pertimbangan harga 1 ebook common investment saja bisa dibanderol Rp 300rban sangat jomplang dengan harga kuota internet dengan harga sama bisa dapat puluhan GB selama sebulan. betul orang kita lebih milih tiktokan dan terima info instan alhasil pengetahuan nya tipis betul sehingga produk investment tidak bergairah ketimbang judol dan lihat fyp tiktok apalagi konten host baju renang
Suka banget sama pembawaannya mas ferry, gaya bicaranya dan selalu memperhatikan dan fokus terhadap lawan bicara nya
Sebagai org yg baru masuk d reksadana sejak 2 tahun yg lalu, kalau tujuan kta mau dapat capital gain yg tinggi dengan modal minimal, sebaiknya mundur.
Aku sendiri pakai reksadana tujuannya adalah investasi dengan low risk, dengan waktu luang yg bnyak tanpa perlu bnyak blajar soal reksadana apalagi beberapa emitennya dengan mudah d pantau fluktuasinya. Utk dapat return yg stabil sebaiknya pilih reksadana pasar uang ataupun obligasi
Target market reksadana saham adalah orang-orang awam, dan saya pernah jadi salah satunya wkwkw
Ga sampe loss sih, cuman step up ke saham lsg setelah tau cara "mainnya"
Yup benar...
Gak perlu jago jago banget hitungan kalo di saham
Selama masih bisa kali bagi tambah kurang.... Udah cukup...
Yg bikin ribet emang orang orang fund manager yg bikin cara cara sulit agar mereka bisa dibayar mahal.. Biar kelihatan susah di saham....
Padahal kalo udah tau tricknya dan sabar berinvestasi, bukan jadi trader...
Cukup menjanjikan return 10% keatas setiap tahun, belum sama bonus capital gainnya....
Sekelas WB aja setahun hanya 20%pertahun..
Reksadana emang konyol high risk no return....
Banyak disisipi saham saham busuk dan no deviden....
Padahal Di indonesia cukup kombinasi perbankan berdeviden dan batubara berdeviden... Udah cuan luber luber....
😊😊😊😊😊😊😊
@@nirzanurfitriano4515 kalo saham itu modalnya harus gede ya bang ? jutaan gitu ?
Belajarnya di mana bang?
Bagi ilmunya dong, udah malas liat tutor di youtube
Its all about timing
@@arifriadi3788 beli buku klu malas liat tutor di yt
Agak sangsi sama kata kata narasumber dengan istilah "Main Reksadana". Sebagai platform investasi please edukasi bahwa investasi itu long term bukan untuk bermain.
Makanya kan ulti nolan dah bilang di vt nya, bedakan antara spekulasi dengan investasi
Sebenernya kyak gitu tergantung perspektif juga, soal kata main bukan konotasi negatif juga didunia bisnis, “main tambang” “main skincare” “main properti” its not a biggy
Mau se investasi investasi nya, semua itu ya trading
Trade adalah proses jual-beli. Sesuatu yg kita beli suatu saat akan kita jual hahahahha
Kan sisa seberapa panjang timeframenya😂
@@rickyatana tinggal kapan mau short, long, atau hold, mau pake technical atau sekedar gambling
aduu
lebih tertarik ke saham, karena real ada company di belakang nya yang bisa di riset
Reksadana Saham itu high risk low return. Lebih bagus performa RD pendapatan tetap (obligasi)
Benar banyak fund manager culas pengelola reksadana.
Banyak saham saham busuk di masukin di dalamnya di gabung dengan saham yg cukup baik, akhirnya hanya jalan di tempat.
Gak perlu jago jago banget hitungan kalo di saham
Selama masih bisa kali bagi tambah kurang.... Udah cukup...
Yg bikin ribet emang orang orang fund manager yg bikin cara cara sulit agar mereka bisa dibayar mahal.. Biar kelihatan susah di saham....
Padahal kalo udah tau tricknya dan sabar berinvestasi, bukan jadi trader...
Cukup menjanjikan return 10% keatas setiap tahun, belum sama bonus capital gainnya....
Sekelas WB aja setahun hanya 20%pertahun..
Tinggal kita perbesar capital kita yg masuk ke saham tersebut.
Reksadana emang konyol high risk no return....
Banyak disisipi saham saham busuk dan no deviden....
Padahal Di indonesia cukup kombinasi perbankan berdeviden dan batubara berdeviden... Udah cuan luber luber....
😊😊😊😊😊😊😊
Kalau gak gitu, mereka gak makan banh😂
Jangan terlalu jujur bro... kasihan manager reksadana gak bisa fraud lagi dari jual reksadana saham gorengan....
😊😊😊😊😊😊😊
haha setuju banget sih bro 👍
Udah gitu expense ratio reksadana saham di indo gede banget. Ada yang 5%, 6%, bahkan ada yang sampai 8%
Padahal kalo dibandingin produk serupa di market luar negeri seperti US sama Eropa, expense ratio wajar reksadana saham di market sana rata-rata cuma 1% doang (expense ratio 2% udah dianggap kemahalan kalo di market US sama Eropa)
yg dimaksud batu bara berdeviden itu siapa ya?
Bang, lo harus undang bang radit untuk bahas finance dan (barangkali) hal-hal menarik lainnya.
BA bibit yha
setuju nih apalagi bahas reksadana gini
@@codenamefriday bennix cokk
Boros pangkal miskin
Menabung pangkal stagnan
Investasi (secara bener) pangkal kaya
Investasi (secara hoki) pangkal kaya
Arisan , satu negara tidak mungkin pajak nama nya , jadi anggap saja 10 juta orang Arisan se-kabupaten dengan profit 5 k sehari x 10 JT org maka dalam sebulan 30 orang kaya lahir
Di era moderen aplikasi kreatif anak bangsa dapat membantu pertumbuhan ekonomi tapi tidak mungkin prinsip koperasi m.hatta terealisasi. Watak sdm indo serakah mana mungkin mikirin orang banyak .
Investasi mah bukan alat yang buat miskin jadi kaya, tapi alat untuk orang kaya makin kaya
Elu gak akan bisa kaya klo gaji/pendapatan bersih elu cuma sedikit di atas UMR
@@RebiYanto-q1j aneh lu
5 menit lalu, maka baiknya komen dulu sebelum nonton. 😂
ini yg selalu gw ksh tau ke org yg baru main Reksadana 😂
19:00 19 menit hampir blunder 😅
Terlalu jujur sih abangnya, okelah gw beli Reksadananya 500k itu pun kalo boleh bang😂
semakin market positif , semakin kamu sebagai retail terLIQUIDITY SWEEP 😁😁😁
yang perlu diperhatikan pada pemangkasan suku bunga The Fed tahun ini karena sudah pada siklusnya dan sudah sejalan dengan "Summary of Economic Projections" . jadiii.... kalo menurut gue pribadi IDR akan tetap melemah terhadap USD kedepannya
Wah ini mantep sih bang moga2 bisa terus diselipin ya bang pembahasan soal finance 👍😁
Hajar aku dengan semua ilmu finance mu bang ,habiskan✊️
Bg, bahas tentang konflik yang terjadi antara Iran dan Israel.
REKSADANA ITU PROBLEMATIK
Sebenarnya mau aman ya bener main di ETF, cuman masalahnya ya itu harus big money. Ngawasinnya lebih gampang, dan bisa cepet eksekusi jual beli nya. Nggak harus nunggu penutupan dan pembukaan pasar.
Valas juga sebenarnya aman tapi lebih high risk dari sisi volatile. Tapi asalkan main aman, ya aman aja. Gw dulu bayar uang kuliah S2 main valas di instrumen dual currency deposit bank asing. Lumayan tiap minggu dapat 1-2 jutaan. Bisa fokus sama kuliah, gak perlu ribet sama kerja kantoran. Tapi instrumen ini tidak untuk orang yang greedy. Dulu banyak nasabah prioritas bangkrut gara gara greedy. Gw sih enggak, main aman baca probabilitas dan moving average valas nya
mending blajar sendiri, beli sahamnya sendiri yg berfundamental bagus, ga mau ribet pilih perbankan aja, sya lihat reksadana kalah sama index, kalau ga mau ambil resiko saham mending ke deposito/obligasi.
Kesimpulan yang gua dapet dari video ini:
Nggak ada cutting corner buat belajar saham dan invest. Elu mau nggak mau ya harus banyak belajar fundamental dan teori dasarnya jika ingin benar-benar memilki kontrol 100% atas portofolio pribadi elu.
Kalau gini sih masih lebih baik invest emas batangan daripada Reksadana 😂
Tlong Bahas dividen investing bang
Sekilas kaya Dr. Indrawan
Reksa dana memang problematik, tp di Dodi dg posisi sbg sales reksadana lebih problematik lagi.
Sales itu harusnya defend produknya, ini malah ikutan ngeroasting 😂😂😂
karena dia tau gada statemen yg bisa dibantah dri host ny
klo host ny org ga ngerti ya paling iya" aja dibegoin.. sementara ini bang ferry expertise ny emang di finance.. klo nge defence malah dibantai
V@@offbar2340😂😂😂
Undangan sudut pandang yt investor saham jangan sudut pandang reksa dana doang mas
Mantap, ngata2in kerjaan orang di depan orangnya😂
Absen dulu kang👍
Bahas ekonomi lagi dong bang. Nakama butuh asupan ekonomi lagi, kamerad
All in saham aja udah, ama crypto kalo ada duit sisa
Next bahas Judol sama Pinjol lg bang 🙌
2 in
jerome powell gk bisa ditebak kebijakaannya hari dovish.. gk tahu bulan depan bisa saja hawkish.. skrg lagi adem ayem karena lagi pemilu amerik aja biar menarik pemilih jadi lebih ke dovish.. padahal pakar melihat data2 yang dibuat dia cuma manipulasi aja.. lihat dilapangan berbanding terbalik..
Pasar modal dan keuangan penuh manipulasi utk retail trader, perlu waktu khusus utk belajar ini
Aku lebih memilih reksadana indeks bang,, ya tahu sementara ini gak kemana mana,, cm lebih tahu pergerakan harganya dg melihat indeks ny,,
Bang bahas iklan slott yg melimpah di fb reels
38 menit masih kurang bang untuk bahas daging kaya gini, kaya masih baru masuk udah end. Pliss part 2 bang.
orang jualan tp yg dibilang yg jelek" mlu ngakak bang Fery Ampe kasian 😆
video beasiswa buat ferry
Dody belajar investasi
IN $BBCA and $BMRI WE TRUST (change my mind)
Jenis Reksadana (RD) yg lebih aman dari RD Saham ya RD Mata Uang dan RD Obligasi. Soalnya RD saham isinya banyak yg ngawur, saham2 gak jelas dimasukin
kalau saham mending beli sendiri bang tinggal disimpan di saham bri dll
Bg bahas industry forex dongg
Reksadana sedikit menghawatirkan menurut saya, akhir2 ini
Bang klo misalnya lu warga negara amerika pilih calon presiden siapa ?
That' why gua ga pernah percaya reksadana. Prefer nyemplung masuk lgsg ke bursa dengan segala dramanya. Mulai dr nominal kecil buat belajar dr "UANG DINGIN". Jd even rugi tp ya nothing to lose. Dr kerugian itu bisa banyak belajar pola, insight, dan ilmu2 lain tentang bagaimana market bekerja, sampai ilmu dirasa sudah cukup baru tambahin nominal investasinya pelan2. Intinya 1 aja sih, jangan malu dan minder walau nilai investasi lu kecil, karena yg paling utama itu adalah investasi leher ke atas, sisanya bakal ngikut 😁
mantap bre, jadi investor dan trader mandiri lebih leluasa, dan harus banyak belajar
Aq setting di 144 masih bagus gambarnya bang
Keren bgt narsum nya, jujur banget abang nya😅😅😅😅
masalah finance macam ini coba undang bang bennix, bang...lebih jelas dan fundamental
Gw masuk reksadana untuk nabung ketika perlu baru jual... Paling kepotong ga banyak
Gue paling benci penjual RDN. Mereka ga nanggung risiko sama sekali tapi dapet management fee. Belum lagi sampe hari ini RDN engga ada yang sustain. Omongannya doang low risk low return untuk jangka panjang, nyatanya engga ada RDN yang bisa konsisten 5 tahun aja 😂
mereka punya deal sendiri sama owner" saham listing
reksadana saham kumpulan investor males belajar, hehe.. becanda lho..
Ya itu untuk pemula yang awalnya terjun di dunua investasi ketika mereka sudah mulai paham maka mereka akan switch ke Saham
Lihat aja kinerja reksadana saham 3 tahun terakhir rata2 dibawah kenaikan IHSG, aneh banget katanya Manajer Investasi wkwkwk
Mungkin masuknya ke saham grup Bakrie sama tanos jadi gak jelas😂
menarik
Next bahas Crypto bang, udah cocok belum sih di adopsi utk masyarakat Indonesia.. terutama banyak anak muda yg masuk.. padahal investasi nya resiko tinggi
Bisa feat Timothy😂
@@OfficialKerangkaBerfikirnah iya mantep tuh
Mainan bekicott
@@OfficialKerangkaBerfikir Gak yakin gua sama Timothy, bahasannya terlalu hard-selling
Kalau Timothy malah jualan.
2 kata lucu Rupiah Menguat
Goks ya, ngobrol dapet duit wkwkwk
Dh ga da dividennya, cap gain jg ga pasti 😶
Apakah lord Alex bhizer mengerti pembicaraan ini?
Ngertinya maxwin doang 😂
Gue dulu reksadana banget, tapi setelah mengenal saham? Mending saham kemana mana.
Mending crypto dan us stocks 😂
@@helldronez crypto gue invest btc aja palingan, us stocks mstr hehe
❤️
Reksadana after c19 memang agak laen sih performa nya 😂😂😂
lapangan kerja sulit daya beli rendah , apakah pemuda boleh melakukan suntik kebiri kimia untuk menekan pertumbuhan hawa nafsu?? sebab besar kemungkinan ketidakmampuan dapat menyebabkan bencana ?
Katanya kinerja reksadana kalah ama kinerja ihsg. Yg artinya reksadana ga bs hit the market
Gwe pindah ipot deh, soalnya dia jujur 😂
Sama aja am bibit cok
Jujur knp bang IPOT ?
Bg aku nonton uklanmu yang SuperTalk 48.10 mnt hehe
Tahun 2021-2022 saya masih suka invest Reksadana terutama di mandiri syariah. Dari awal memang niat hanya menabung saja karena setidaknya meskipun tidak untung uang saya tidak kena potong admin bank😅.
Pas Maret 2023 udah saya ambilin awalnya dari 10juta sampe total sempet 340jutaan, sekarang saya cuma berani simpan dibawah 10juta😅.
Karena seharusnya konsep Reksadana tuh geraknya per tahun (kalo lihat portofolio) taunya kok malah gerak bulanan malah mingguan, jadi tergerus sedikit demi sedikit.
Jadi mending saya nabung dalam bentuk logam mulia saja lah, klo invest di tanah saja lebih aman.😅
Ini kmu investnya RD saham atau RD yang lain ya bang? Dan kenapa jadi g berani invest banyak lagi? Aku baru mulai belajar terjun ke reksa dana pasar uang soalnya
@@Sky-w5l RDPU bro. Jadi uang yg saya masukan untuk beli RDPU malah kepotong karena lagi rugi ber tubi tubi sampai 3 bulan lebih. Itu kan pasar uang, biasanya mereka itu mutar uang (perbankan atau finance) ke nasabah nah kalo nasabah lancar kita kebagian profit, kalo nasabah bermasalah ya gak profit bahkan bisa2 hangus. Saya maen RDPU karena tidak kena pajak. Beda sama Saham perusahaan terbuka itu klo saya withdrawal kena pajak dan saham kondisi tertentu baru kita beli saja udah kena pajak.
@@Sky-w5l intinya jangan percaya portofolio. Bank besar sebesar Mandiri Reksadana saja banyak rekayasa nya. Ngeri. Saya cuman jadiin tabungan tahunan saja setidaknya gak boncos2amat
Org yg cuma jual beli jual beli saham blm paham cara kerja saham gmn.
Maksudnya gmn
Reksadana for sure is sucks. Terlalu banyak celah untuk disalahgunakan dananya. Dari awal saya kenal pasar modal, mendalami ilmu fundamental & value investing dalam dunia persahaman, saya semakin paham bahwa uang itu tidak utk diserahkan ke pihak lain utk dikelola, tp sebaiknya & seharusnya kita sendiri yg mengelolanya. Jadi kita sendiri pemilik modal tsb, kita sendiri yg paham kemana arah investasinya & kita sendiri yg memegang kendali atas investasi tsb, termasuk kita sendiri yg merasakan cuan ataupun loss dari hasil investasi tsb.
Reksa dana yang oke cmn banyak di Makmur. Ditambah promo mereka, gw tidur tenang aja deh ngapain pusing
Klo di bibit g mna bang?
Sya suka dngerin n liat orng² pintar ngebahas hal bginian, ga pernah bosen malah. Fyi, gw sndiri ga pernah ikut masuk k lingkaran investasi modelan apapun.
Mending mnjadi manusia sederhan, ckup dgn berbgai hal yg sderhana. Ga mau mnjadi manusia yg sukses atau kaya² banget apalgi makan dr jalur begini.
Percyq ga percyq lbih bnyak manusia yg gagal di dunia invest bginian dripda yg sukses. Gw ga pernah baca jurnal tntang lbih bnyakan yg sukses apa yg gagal. Lbih k sotoy²an gw bahwa, tetep bnyak yg gagal dripda yg sukses.
Intinya hidup sdrhana gausah ngdpanin gaya²an hidup hedon tp ujung²nya KERE JUGA 🥂😎
Brarti anda egois bro. 😊
@@zhenalimin6813 ya gpp egois di jalur yg benar. Faktanya sya memilih jalan hidup ini. Nyaman²aja ga da hutang ke siapa², ga mau ngutaing ke siapa², ibadah gw tenang, makan gw nyaman, olahraga gw aman, hidup gw bahagia, kluarga gw jg sejahtera dgn hidup sdrhana, sesimpel itu loh hidup di dunia. Ko bisa ada orng milih jalur investasi yg suatu sat bisa hancurin keuangannya 😅
@@Kerangijowellselamat menikmati hidup kere lu bro. Karena investasi itu bukan buat dapet cuan hakikatnya, tapi buat melawan inflasi dan perkembangan kebutuhan manusia. Kalo lu stay nabung nabung aja ya tergerus duit lu bukan tetap tapi berkurang tiap tahunnya. Tapi kalo lu emang mau digerus gpp, hak lo, toh banyak juga yg lebih parah buang duit ke judol dll😂
Enggak sama CLOSE THE DOOR lagi, bang?
USD 15095 thd IDR... rekamannya 25Sept?
Sblm Cina umumin stimulus jumbo ya
Owalah jadi setelah ada stimulus dari china idr naik lagi ya bang?
project sama timothy bang
Dulu pernah Invest di Reksadana saham 6 bulan cuma dapat capital gain cuma berapa persen gitu, di tambah kalo saham yang satu naik banget satunya turun banget ya gak kemana mana tuh harganya.. itu yg bikin saya pindah invest ke saham langsung. Untung lebih gede, pencairan cepet, dapat dividen pula.
Mau belajar investasi bang
Reksadana Saham memang aneh menurut saya, dengan sistem nya yg tertutup
❤❤❤❤❤
Pokokman jgn ambil rekasadana pasar saham soalnya banyak minusnya mending terjun sahamnya aja,,
Masuk sektor energi adaro ptba pgas itmg powr
Sektor properti dmas
Sektor Sawit tpag
Perbankan bbri bbca bjtm dll
Sektor konsumer cukup icbp
Sektor otomoti astra
Sektor alat berat hexa untr
Sektor lain2 ambil ipcc clpi pbsa mpmx pans
Ambil saja itu serok di harga bawah insyaallah kalau take profit setahun 2 kali bisa return 20 sampe 30 persen,
Dari pada reksadana saham yg ambil saham gk jelas,
Saran dong guys. Gw masih awam soal saham jd mesti belajar dulu. gw ada uang saat ini, lebih baik kemana dulu sebelum mantap ke saham? ke obligasi, sdn, atau reksadana (rdpu, campuran, saham)?
RDPU sama RDPT Bang. Itu paling aman wes 😁
@@AbdulAbasNurAprianto keamanannya dibanding obligasi yg katanya dijamin negara gmn bang?
@@rozirosandi1414 oiya kalau RDPU hampir pasti naik (cuma returnnya ya ga seberapa, hitung-hitungan paling 3-4%an setahun).
Kalau RDPT mayan tinggi returnnya, tapi agak fluktuatif. Kalau RDPT nya bener sih bisa dapat 6-7%an lah. Tapi tetep ada resiko naiknya kecil atau bahkan minus. Tergantung mngr investasinya.
Nah kalau ORI dari pemerintah itu yang pualing uaman (harus pakai u buat penekanan hehehe) karena dijamin 100% oleh negara. Cuma ga enaknya ORI kalau mau ngambil sewaktu-waktu gak bisa 😁
Kalau mau nyoba2 ke ORI juga bagus sih Bang. Selain buat belajar invest, itung-itung bantu negara juga hehe
Btw koreksi yak kalau ada salah-salah
Ya isinya lebih banyak bahas reksadana saham sih, menurut gue judulnya gak make sense sama pembahasan isinya. Langsung aja “Reksadana saham masih banyak problemtik”
Kalau semua sahamnya di spill, ya customer gausah pake reksadana lagi lah, tinggal beli sendiri aja saham yg plek ketiplek sama dengan si MI tadi, lu ga perlu bayar fee MI 😂
Nitip sendal di 10 menit pertama dulu
ga sukanya ini ngikut RD Indeks, RD Indeks kadang isinya BREN dkk karena dituntut ngalahin IHSG
Mending investasi 😊dulu banyak temen saya di pabrik yang main judi online + rokoan.. Gaji pegawai swasta 2 digit rata2 abis buat gituan..Cuma sulit bilangin perokok dan penjudi 😢😢
"High Risk No Return" hmm
Gass bang
kalo reksadana transparan , apa bedanya sama copy trade ?
Bener juga sih bang, jadi orang yang memiliki dana banyak baginya setengah setengah dengan meng copy di reksadana
@@arifriadi3788 nahh , sangat aneh kalo reksadana transparan
IHSG ath. Reksadana saham kok minus. Saham yg mana yg dibeli. Katanya MI expert 😅
bayangin reksadana saham performance 5 tahunnya kalah dengan performance reksadana pasar uang.
high risknya dapet, returnnya setara pasar uang wkwkwkw.
sedangkan reksadana pasar uang low risk.
Undang benix aja
Bukan ipot yang salah sih OJK yg kerjanya ga beres.
Mending beli saham langsung aja, pergerakan ihsg mengalahan semua reksana
Ipot sering ngeheng (baik web base maupun apps). Btw, masa sekelas project malaka narsumnya ga objective sih (lbh kyk jualan platform) ?
Kok bisa ya produk knowledge nya payah gini kerja di ipot😂
8:09