Mencintaimu Dengan Sederhana (Sapardi Djoko Damono)
HTML-код
- Опубликовано: 23 июн 2018
- Dikutip dari buku "Hujan Bulan Juni: Sepilihan Sajak" karya Sapardi Djoko Damono. Ulasan buku bisa dilihat di:
/ 1441445.hujan_bulan_juni
Tentang lagu:
I Am a Man Who Will Fight for Your Honor by Chris Zabriskie is licensed under a Creative Commons Attribution license (creativecommons.org/licenses/...)
Source: chriszabriskie.com/honor/
Artist: chriszabriskie.com/
Temukan saya di
Instagram / fiersabesari
Twitter / fiersabesari
Facebook / fiersabesari - Видеоклипы
Pembacaan kali ini saya persembahkan untuk Mas Ari Malibu. Abadi dalam berkarya. Berkarya di keabadian
Bacain tulisan boy chandra dong bung.
kereenn
bung bacain puisi nya joko pinurbo
Meresapi , keren bang salam dAri jogja
Semoga hujan di bulan juni ari malibu selalu ada dalam karya nya
Bait yang termasyhur
"Aku ingin mencintaimu dengan sederhana, seperti kata yang tak sempat diucapkan kayu kepada api yang menjadikannya abu. Aku ingin mencintaimu dengan sederhana, dengan isyarat yang tak sempat disampaikan awan kepada hujan yang menjadikannya tiada".
(Aku ingin)
Cinta yang sederhana itu tak pernah sederhana.
Salut, salam, tabik.
Jaman sekarang wanita nggak mungkin nyari yg sederhana...hmmm(menghela napas)
😢
@@proudjember ga semua wanita, masih banyak mereka yg mempunyai minat kpd kriteria 'sederhana'
mantan w ngasih ini buat quote dan abis dr situ bubar:"
"Mencintai angin harus menjadi siut
Mencintai air harus menjadi ricik
Mencintai gunung harus menjadi terjal
Mencintai api harus menjadi jilat
Mencintai cakrawala harus menebas jarak
Mencintaimu harus menjelma aku" (Sajak Kecil Tentang Cinta, Sapardi Djoko Damono) ❤
Yang fana adalah waktu. Kita abadi:
memungut detik demi detik,
merangkainya seperti bunga
sampai pada suatu hari
kita lupa untuk apa.
"Tapi, yang fana adalah waktu bukan?"
tanyamu. Kita abadi.
Selamat jalan pak Sapardi Djoko Damono, karyamu abadi.
Hey tayo
"Lalu, apakah kita ini sama seperti Hujan Bulan Juni?" tanya ia kepada ku.
"Iyaa... sama-sama deras. Mengucur dari langit (hati) luas menuju laut (jiwa) terdalam" jawabku.
"Dan mereka itu sama-sama hanya khayalan semata" tutupku.
Selamat jalan eyang
Pada suatu hari nanti
Jasadku tak akan ada lagi
Tapi dalam bait-bait sajak ini
Kau tak akan kurelakan sendiri
Pada suatu hari nanti
Suaraku tak terdengar lagi
Tapi di antara larik-larik sajak ini
Kau akan tetap kusiasati
Pada suatu hari nanti
Impianku pun tak dikenal lagi
Namun di sela-sela huruf sajak ini
Kau tak akan letih-letihnya kucari
Ia bagaikan bersyair untuk dirinya😊
Aku rasa warga net yang malas membaca akan lebih menyukai bacaan yang di kemas seperti ini bung.
Lewat video visual.
Dan pengucapan bung Fiersa pun, membuat aku ingin melulu menunggu chapter selanjutnya...
Bung lanjutkan dengan chapter - chapter selanjutnya yaa
Salam sayang
EL
Betul bro.. feel dari setiap kalimat lbh ada kalo dibacain dgn intonasi yg baik dan bnr seperti ini..
Sofyan Abdul R betul bro, tapi kalau kamu baca dengan intonasi dan gaya baca mu sendiri. Kamu akan mendapatkan sebuah makna, dan penggambaran yang berbeda. Kamu jadi bisa mendefinisikan sendiri apa makna dari setiap kata dan kalimatnya. Dan itulah suatu esensi dari membaca, kau bebas!
Ballfirdaus iya jadi bisa mengimajinasikan maknanya sendiri2
Suara bung bergetar di sajak ini
saya setuju
Kini hujan bukan tentang genangan
Namun tentang kenangan
Hujan juga tidak tentang air
Namun tentang bisikan rindu yang semilir
"Yang fana adalah waktu, kita abadi"
iya kita abadi, tapi sulit untuk bersama.
Air mata itu bagaikan hujan,begitu deras tak terbendung melampaui semua batas.
- R.I.P Sapardi djoko darmono🥀
Si bapak berlayar ke surga di waktu pagi hari. Saya berterima kasih buat banyak hal, buat karya karyanya. Selamat jalan Pak Sapardi doa kami kirim dari sini, cinta kami beri cuma cuma.🌻
"Aku ingin mencintaimu dengan sederhana,dengan isyarat yang tak sempat disampaikan awan kepada hujan yang menjadikannya tiada."
Bung Fiersa,aku mencintai setiap karya-karya mu. Terima kasih telah memberi warna baru dalam hidupku ❤
*Innalilahi wainna illaihi raji'un*
*Atas meninggalnya*
*Bpk. Sapardi djoko damono*
Semoga amal ibadahnya diterima oleh allah swt...
#juli_meninggalkan_duka
Original content, menyebarkan virus gemar membaca, terima kasih
Bulan favorit karena selain bulan kelahiran, bulan Juni adalah bulan hujan dan aku menyukai hujan🌧️❤️
Kuningan, 23 Juni 2021❤️
seperti hujan bulan juni, yang datang hanya untuk perpisahan. terimakasih juni atas perpisahan itu, kini ku menemukan diriku kembali setelah kepergiannya
Betul kata Sapardi, begitu tabah hujan di bulan Juni deras namun tak cukup basah, tak cukup membasuh resah akan hati yang sudah lebih dulu dilanda kemarau.
" Mengapa kau menangis ? "
" Kali ini, hujan dibulan juli "
Selamat jalan Eyang Sapardi
PADA SUATU HARI NANTI .
Pada suatu hari nanti
Jasadku tak akan ada lagi
Tapi dalam bait-bait sajak ini
Kau tak akan kurelakan sendiri
Pada suatu hari nanti
Suaraku tak terdengar lagi
Tapi di antara larik-larik sajak ini
Kau akan tetap kusiasati
Pada suatu hari nanti
Impianku pun tak dikenal lagi
Namun di sela-sela huruf sajak ini
Kau tak akan letih-letihnya kucari.
Selamat jalan , Sapardi Djoko Damono
Rhyme in Peace
aku bergetar, tunduk meraba cahaya,, semoga indah jalan pulangmu "Eyang" Sapardi
Denger ini pas sekali bulan juni-2021 😀
Sayangnya tahun ini d bulan juni seperti tdk ada hujan
Yang fana adalah waktu. Kita abadi:
Memungut detik demi detik, merangkai seperti bunga
sampai pada suatu hari
kita lupa untuk apa.
Selamat jalan Pak Sapardi. Hidupmu fana. Tapi karyamu abadi. Perjalanan 80 tahun yg sangat bermakna. Terima Kasih Pak Sapardi , Terimakasih Bung :)
Selamat jalan pak Sapardi Djoko Damono, terimakasih sudah membuat karya2 yg begitu indah
Aku ingin mencintaimu dengan sederhana, sesederhana saat aku melihat mu lalu tersenyum
Berani ku cuma disini
Jika suatu saat kau diberi kesempatan untuk melihat komentar ini, percayalah aku sangat merindukan mu
-ASGA
Sama
Ada yang lebih tabah dari hujan bulan juni, yaitu perempuan yang rela di setubuhi rindu dan rela tidak di bayar -amigdala
Juni aku bertemu dengan langit, memberikan arti warna biru, merah muda, abu abu, hitam dan putih. Terimakasih kamu sudah singgah karena mu dulu aku terlalu batu untuk jatuh cinta lagi
Tak pernah sesederhana "Aku ingin mencintaimu dengan sederhana."
Di selah-selah sajak ini engkau akan selalu abadi Sapardi.
R.I.P Sapardi Djoko Damono 🥀
Ia telah menuju pemilik kata tanpa batas makna.🌻
" Tak ada yang lebih tabah dr hujan bulan juni" selamat jalan bapak Sapardi Djoko Damono
Hujan Bulan Juni - 0:04
Pertemuan - 0:47
Di Restoran - 1:35
Sementara Kita Saling Berbisik - 2:09
Di Tangan Anak Anak - 2:44
Yang Fana Adalah Waktu - 3:09
Pada Suatu Hari Nanti - 3:35
Aku Ingin - 4:13
Mirip lirik lagunya Jeje yang judulnya bilangnya begini nadanya begitu
@@muhammadzaidanramadhan1860 itu emng ngambil dari puisi
Ini dalam 1 buku ya?. Kalo baca buku ini aja ga dilanjut trilogy apa masih nyambung?
Rip Mas aari Malibu, semoga amal dan ibadahnya diterima disisiNya. Karya beliau mengispirasi anak muda di Negeri ini.
Pada suatu hari nanti
jasadku tak akan ada lagi
tapi dalam bait-bait sajak ini
kau tak akan kurelakan sendiri
Sapardi Djoko Damono, 20 Maret 1940-19 Juli 2020
Hari ini pak Sapardi Djoko Damono berpulang ke Rahmatullah.
Karya mu selalu kami kenang ❤️
Rasanya seperti berdialog langsung......inspiring....terimakasih bung fiersa sdh memanjakan indera pendengaran inj ,dan terimakasih pak sapardi sdh memanjakan kami dg kalimat penuh makna ini 😍🙏
Puisi ini mengingatkanku pada dia. Hari ini adalah ulang tahunnya, dan aku hanya bisa melihat kebahagiannya bersama dengan yang baru ditemani dengan derasnya hujan di malam ini. Satu tahun sudah berlalu, Juni yang lalu menjadi kisah akhir dari permainan yang tlah terjadi. Ajarkan aku untuk belajar merelakan, mengikhlaskan karna melupakan bukan cara yang tepat.
Terimakasih Bung tlah membacakan kembali puisi ini 💞
Amira Adlina Ulfah hujan bulan juni 😭
Jadi ikut sedih :"
Remembering dancing of rain, my Jud🎼❤
Terimakasih, telah mempersembahkan ini untuk om ari. Semoga dia ditempatkan ditempat yang indah di sisi-Nya
Ko pas banget bung...
Di jakarta 24 juni 2018 jam 8 lagi ujan
iya, itu akibat ada low pressure area di dekat Sumatra hihi
Selamat eyang Sapardi🥺 semoga husnul khotimah aamiin🤲🙏
Indah sungguh bahasanya. Intonasi dalam pembacaan saudara juga sangat lunak dan sedap didengar. Salam dari Malaysia 🇲🇾
Jadi keinget sama almarhum hemm. Semoga tenang di alam sana pak djoko, aamiin.
Untuk yang selalu aku cintai dengan cara sederhana ku dengan segala pengorbanan ku ku mohon hargai aku sedikit saja dan berhentilah membohongi diriku :(
mampir kesini karna berduka kehilangan pak sapardi, karya indah yang dibalut suara emas fiersa.
Kata2nya sudah tidak asing lagi utkku karena ini favorit, tapi dikemas dengan baik dan bagus❤🙏
Sebelum Juni berakhir di 2021.
"Dihari istimewa di angka mungkin bertambah namun di dunia ntah bertambah atau berkurang, namun serasa tidak istimewa dewasa serasa semuanya biasa saja:)"
Bandung 12juni 2003
Terimakasih karna terus mempersembahkan karya yang begitu indah❤️
semoga mas ari tenang dan di terima di sisi sang pencipta
amin🙏🙏
karya nya tidak akan pernah mati walau pun jasad nya telah berpulang
My tears had fall while watching this video. I'd playing your video about many times,bung. I dont know why this video make my tears fall. This is so deep.
Hallo bung,ko saya jadi candu saat kau membacakan pragraf demi paragraf di buku itu,saya jadi tertarik dan memcoba untuk gemar membaca,walau dulunya saya sangat anti dengan namnya membaca novel,komik,sekali lagi terimakasih bung,berkat kau saya jadi suka membaca novel apalagi novel yang kau tulis dengan sajak yang menarik,saya bangga padamu bung sehat selalu dan makin berkarya tampa menjatuhkan orang lain dan ceput sembuh negriku
Aku tak bisa memaksakan diri untuk menulis
Saat tak ada yang bisa aku tuliskan
Bahkan ketika aku ingin sekali menulis
Aku tetap tidak bisa.
Dan ini sama halnya
Aku tak bisa memaksakan dia untuk mencintaiku
Biarlah itu datang dengan sendirinya sesuai takdir-Nya
perihal tentang
"mencintai dengan cara sederhana"
EL itu
Keren bung
Deep
Sajak kecintaan "Aku Ingin"
Thanks bang udah d bcain dngn pnuh penghayatan... i love it...
hujan bergeser ke bulan juli, namun bukan hujan yang kita semua inginkan. hujan air mata
Bagaimana jika aku memesan rindu? oh sepertinya aku tidak perlu memesan nya karena telah ku sadari rinduku selalu datang setiap waktu dimana notifikasi darimu selalu menjadi yang di tunggu setelah jarak memisahkan raga♥
🌹
Ijin pakai ya kak untuk caption postingan anniversaryku🙏
Hehehe. Sama ijin pake
Ijin pake juga ya 🙏🏼
Ijin pakai ya kakk🙏🏻
Aku lbh suka menikmatinya dalam musikalisasi puisi. Krn setiap org memiliki ritme dan nadanya sendiri . Terima kasih. Boleh tuh sekali2 bawain Babad Batu, Sapardi Djoko Damono. Asli dalam banget kata2nya...
Tenggelam..
Tertikam..
Tersungkur..
Terbentur..
Tertusuk-tusuk oleh anak panah ..
Di berbagai arahh..
Terperangkap raga mu dalam sangkar..
Jiwa nya terkapar..
Hingga kamu rela mati perasaan ..
Sampai semesti nya kamu terima kenyataan..
Hanya untuk membuat nya bahagia..
Atas bahagia dan pilihanya..
Untuk kedua orang tua..
Mungkin ini sudah jalan yg maha kuasa..
Pembacaan puisi yang begitu hidup. Salut!
Keren bung, sayang Juni datang membawa Dia wanita sederhanaku sedang berbaring di rumah sakit untuk pertama kalinya di bulan Juni ini, lekas sembuh kamu ;)
ternyata, mencintaimu emang ngga bisa se-sederhana itu
Kali ini bukan perempuan yang menetaskn air mata, namun saat ini laki² yang merasakn semuanya
Terimakasih bung karena selalu baca sebilah puisimu kembali mengembalikan semangatku yang pernah hilang karena suatu kesalahan kecilku kepada orang yang aku sayang.
bacanya pake hati dan sampe ke hati para pendengarnya juga, sangat menginspirasi, salam aksara bung
Apa kabar bulan Juni? kali ini apakah rindu dengan karya bung fiersa, semoga pandemi ini lekas membaik :)
Kembali lagi, saat mendengar berpulangnya eyang, karyanya tetap abadi, eyang tetap abadi:')
Innalillahi wa innalillahi rojiun
Selamat jalan sastrawan senior yg membumi
Alm.sapardi djoko darmono
Karya2mu akan slalu dikenang
Tiba tiba muncul di tumbnail, pas lagi hujan, cuman bedanya ini sudah bulan agustus. Kenapa pas bgt gini ya :)
Yang fana adalah waktu, karyamu abadi.
Selamat jalan eyang sapardi :'
Aku pernah lihat ni puisi di buku bhs indonesia kls 8😂
Selalu suka dengan bahasa sastra , terdengar syahdu dalam hati 🙏
Sekarang benar² Hujan, dan juga di bulan Juni. Membawa saya kemari
Keren banget.
Saya sangat suka
Alhamdulillaah bersyukur banget bisa menemukan video video seperti ini. Salam budaya.
🙏🙏😁😁🌹🌹🎵🎶❤️❤️👍👍👍
Eyang ragamu bisa saja tiada tapi karyamu masih tetap hidup di hati penikmatnya
Selamat jalan eyang Sapardi. Karyamu abadi. ❤️
Terimakasih bung Karna mu aku terdorong untuk lebih suka lagi membaca.
Kau membuat semua terpukau dengan tiap bait kata yang kau ucap bung
Entah kenapa aku menangis :) Terima kasih Bang Fiersa sudah dibacain, jadi tambah hidup puisi
Kamu adalah ilusi yg sulit untuk ku hentikan, pahit dan manis memenuhi dinding hatiku.. seluruh isi kepalaku keliru mencintaimu.. tp aku sulit berhenti. Aku terlanjur mencintaimu sampai lupa caranya berhenti
Terima kasih. Keren!. Saya penyuka puisi karya SDD utamanya Hujan Bulan Juni yg telah saya nikmati sejak awal terbit.
RIP, no poem the day when you passed away, hanya ada air mata yg berlindung di balik hujan.
Rindu eyang Sapardi Djoko Damono 😭❤️
♥️♥️♥️♥️♥️
Tak ada yg lebih arif dari rindu yg blm tersalurkan karena jarak.
Pas banget denger ini dibulan juni, pas banget dengan perasaan yg lagi kalut-kalutnya
Mendengarkan ini, karena temanku ingin buku ini. Jadi aku belikan untuk dia
Tak ada yang lebih berkesan
Dari hujan bulan Juni
Disaat kau memilih pergi
Meninggalkan senja
Dibalik jeruji berduri
Hmmmm🙂
Tak ada yg abadi di dunia ini
Hanya karya yg jadi saksi
Bagaimana seorang manusia
Abadi dalam sebuah karya
Semoga eyang tenang di sana ya,selamat menuju jalang pulang eyang Sapardi Djoko Damono
Video yang sederhana tapi sangat mendalam. Jika ada kata yang lebih dari "keren" akan ku gunakan kata itu untuk mu
"aku ingin mencintaimu dg sederhana...." 💕
My favorit book.hujan di bulan juni.film nya pun masuk list favorit
Sumpah keren bgt Bung semua kontennya, inspirasi bgt😍,seharian nonton ngga bosan”, jadi tau apaa yg harus di dengar
"Aku bukan hujan yang senantiasa menderasimu ketika mendung tiba, aku hanya sosok tanah yang tetap ada walau sudah terinjak berkali-kali banyaknya."
Kebumen, 24 Juni 2021
Rest In Love, Eyang Sapardi. 💞
Rip eyang sapardi djoko damono semoga tenang dialam sana eyang
Hujan bulan juni tapi sekarang menjadi Tangis Bulan Juli,
Selamat jalan pak sapardi
Yang fana adalah waktu, kita abadi... abadikanlah diri kita dengan karya
Istimewa.. Amazing.. 🙏
Saya pernah belajar buat menjadi pengarang / penulis. Dan saya malu buat mengunggah nya di sosial media karna masa kini banyak yang tidak adil ,mungkin hanya membuat kebodohan lebih terkenal dari pada orang yang membuat karya yang jauh lebih mahal dibanding memperlakukan diri sebagai orang bodoh. Saya tau tidak mudah untuk di sukai banyak orang dan tidak juga memaksa orang buat menyukai kita, singkat cerita saya ter inspirasi dari bung ~fiersa besari , saya mengagumi setiap kalimat yang ia tulis , teks demi teks menggunakan kata yang bersajak liar dan tidak mudah dimengerti semua orang dan saya mencoba memahami nya ,saya membaca cerita nya bersamaan mendengar musik instrumental dan alunan nada itu membuat saya lebih memahami apa yang ia katakan , dan apa saya bisa menjadi penulis? seperti anda bung , saya hanya tamatan smk th2017 dan bergerak menjadi photografer ,bukan saya mau meninggalkan hoby saya hanya buat untuk mengarang/menulis , saya hanya meminta saran , menjadi orang hebat seperti anda bagaimana proses nya bisa merangkai kata yg terkadang tidak terpikir logika?walaupun dlm hati anda berkata(saya bukan orang hebat) nuhun bung 🙏
Kangen pak Sapardi 🌹... Alfatihah 🌹
Ini sih terbaik❤️🙏🏼
Teruntuk Bpk. Sapardi Djoko Darmono sajak sajak mu, bait setiap kata perkata pasti akan ku kenang tak akan kulupakan. Semoga tenang disana, tersenyumlah. Ini aku pengangum karyamu, salam.
Team lonceng bunyi langsung tap😅
Pada suatu hari nanti jasadku tidak akan ada lagi, tapi dalam bait bait sajak ini kau akkan kurelakan sendiri
innalillahi wa innalillahi rojiun selamat jalan pak sapardi al fatihah 😇🙏