Ruang Lama

Ruang Lama
(Verse 1)
Kalau telah membuang diriku,
Adakah sisa kenangan di hatimu?
Saat angin berbisik lembut di telinga,
Adakah bayangku menari di benakmu?
(Verse 2)
Aku, serpihan debu terhembus jauh,
Menyusuri jalan yang kita pijak berdua.
Langkah kecil penuh asa,
Kini tinggal jejak yang samar, terhapus hujan.
(Chorus)
Kau pernah menjadi embun di pagi buta,
Menyegarkan hati yang gersang penuh lara.
Tapi kini, bagai daun kering dihempas badai,
Aku terbang, tanpa tujuan, tanpa arah.
(Verse 3)
Jika malam menyelimuti dengan gelapnya,
Adakah kau masih terjaga, merinduiku?
Ataukah bayangan lain telah mengisi,
Ruang yang dulu penuh oleh senyumanku?
(Chorus)
Kau pernah menjadi embun di pagi buta,
Menyegarkan hati yang gersang penuh lara.
Tapi kini, bagai daun kering dihempas badai,
Aku terbang, tanpa tujuan, tanpa arah.
(Bridge)
Kalau telah membuang diriku,
Biarkan aku jadi kenangan yang indah,
Bagai bintang jatuh yang menari di langit malam,
Sekilas cahaya yang takkan pernah padam.
(Chorus)
Kau pernah menjadi embun di pagi buta,
Menyegarkan hati yang gersang penuh lara.
Tapi kini, bagai daun kering dihempas badai,
Aku terbang, tanpa tujuan, tanpa arah.