iya, hanya karena semua orang melakukan bukan berarti hal tersebut juga wajar, contohnya bully, overwork, orang sering menganggap ini wajar karena banyak org yg melakukan hal tersebut
Sebenarnya usia minimal wanita dinikahi itu tidak ada yang penting wanita itu sudah haid atau sudah mampu memproduksi sel telur tapi pernikahan juga sangat dipengaruhi oleh sosial budaya suatu suku atau bangsa jadi hukum sosial di satu suku atau negara tidak boleh di judge karena beda situasi jadi hargai aja
Kenapa pernikahan anak masih tinggi di Indonesia? 1. Tingkat pendidikan rendah (ini kenapa sex education itu sangat2 penting.) 2. Ekonomi (karena kemiskinan keluarga ngerasa jodohin anak adlh hal paling benar) 3. Ketimpangan gender (masih buanyak yg bilang kalo anak perempuan ngapain sekolah tinggi2. BCT batt inii) 4. Segala norma, adat dan tradisi yg ada di masyarakat (contoh: gak nikah umur 18 tahun ntar jadi perawan tua, seret jodoh) Thanks Remotivi atas video bagusnya. Semangat WFH 🙂
@@FN.PRODUCTION Yup benar. Agama juga ga bisa dipungkiri jadi dalil kuat seseorang buat nikah muda ATAU juga, jadi alasan orangtua buat menikahkan anaknya yg belum saatnya untuk menikah. Kalo mau membahas gerakan ini, untuk saya pribadi sebenernya gerakan nikah muda ini bahaya. Yah... walaupun menurut BPS jauh sebelum ada gerakan ini juga nikah muda sudah lazim di Indonesia sih..
@@FN.PRODUCTION Sebenernya gini bang, nikah itu memang baik untuk menghindari zina dan persyaratan nikah itu sendiri dalam islam adalah harus sudah baligh (sudah puber), seiman dan menikah dgn lawan jenis. Tapi kalau abang belajar lebih dalam lagi, dalam fiqih, pernikahan itu terbagi dalam beberapa kategori 1. Nikah wajib 2. nikah Sunnah 3. Nikah Makruh 4. Nikah Haram. Kalau Nikah wajib artinya seseorang diharuskan untuk menikah karena si seseorang tsb tidak lagi bisa menahan nafsu biologisnya tapi dengan syarat "si seseorang" tsb harus mampu secara ekonomi, secara mental (emosi stabil) dan bisa memberlakukan pasangannya dengan baik. Sedangkan nikah sunnah itu mirip dengan nikah wajib, cuman bedanya "si seseorang" tsb masih bisa menahan nafsu biologisnya tapi lebih baik ia menikah walaupun tidak harus, karena ia sudah mampu secara ekonomi, mental dan perilaku. Kalau nikah makruh adalah pernikahan yang sebaiknya tidak dilakukan, karena nantinya dikhawatirkan akan melahirkan dampak buruk dalam rumah tangga misalkan ada seseorang yang baik, sholeh, mentalnya stabil namun ternyata ia belum mampu secara ekonomi (hanya mampu menghidupi diri sendiri namun belum mampu menghidupi org lain selain dirinya). Apakah nikah makruh dilarang secara agama? Sebenarnya tidak dilarang, namun sebaiknya pernikahan semacam ini tidak dilakukan, karena belum ada kesiapan secara materi dari si mempelai, menikah kan tidak hanya sekedar melampiaskan nafsu belaka namun harus disediakan juga tempat tinggal, makan sehari-hari, biaya sekolah anak (kalau misalkan nanti sudah punya anak), dan biaya² lain. Kalau nikah haram adalah pernikahan yang sama sekali tidak boleh dilakukan seperti kawin kontrak (nikah mut'ah), nikah muhallil, menikahi manusia yang sedarah seperti ibu, ayah, saudara kandung, dsb, pernikahan yang dipaksakan sedangkan salah satu pihak Tidak setuju, nikah dengan org yang tidak seiman, nikah dgn orang yang buruk akhlaknya kecuali org yang buruk akhlaknya itu bertobat sebelum nikah dan berjanji akan menjadi lebih baik (ada banyak macam pernikahan haram ini, cuman saya lupa ehhehe). Jadi sebenernya yang menjadi fokus dari remotivi adalah bahwa pernikahan dini itu adalah pernikahan yang makruh, karena si perempuan muda tadi kemungkinan masih memiliki emosi yang belum stabil dan belum cukup pengetahuan ttg pernikahan itu sendiri, pernikahan itu bukan sekedar menghindari zina namun juga harus dipikirkan bagaimana nanti biaya sehari-hari. pernikahan dini juga membuat si perempuan hanya bisa menjadi ibu rumah tangga karena skill nya cuman itu (hal ini terjadi karena si perempuan yang menikah dini tidak memiliki pendidikan yang tinggi) dan tipe pernikahan seperti ini membuat keadaan perekonomian menjadi rentan karena penghasilan keluarga hanya bergantung pada si suami apalagi kalau si suami berpenghasilan pas-pasan karena biaya selama menikah tidaklah kecil (kecuali kalau si suami kaya raya, maka keadaan ekonomi akan lebih stabil). Kalau kita lihat, pernikahan dini ini lebih sering dilakukan oleh masyarakat menengah ke bawah dan anda bisa bayangkan, bagaimana kalau nanti keadaan ekonomi mereka buruk? Maka akan berpotensi terjadinya pertengkaran hebat dan berpotensi untuk bercerai di kemudian hari. Dan mungkin nanti anda akan protes, Najwa Shihab saja menikah pada saat ia masih kuliah dan sampai sekarang pernikahan mereka langgeng sampai sekarang. Ya itu memang fakta, tapi tahukah anda kalau mereka tidak hidup serumah selama 4 tahun? Karena mbak nana dan suaminya pada saat itu berfokus dulu untuk membangun karir masing² sebelum mereka hidup bersama, karena mereka tahu, cinta saja tidak cukup untuk melanggengkan pernikahan. Maka dari itu, menikah itu harus dipikirkan masak² sebelum dilaksanakan, jgn hanya beralasan "ingin menghindari zina" maka anda melakukan pernikahan dini karena menikah tidak hanya sekedar melampiaskan nafsu biologis. Saya tau menahan nafsu biologis itu susah karena memang fitrah manusia, tapi memang harus kita lawan kalau diri sendiri masih belum siap secara mental dan materi untuk menyalurkannya ke jalan yang halal (menikah) . Berikut Beberapa tips untuk melawan nafsu biologis seperti menyibukkan diri dengan hal lain yang positif seperti olahraga, menonton acara yang edukatif, dan kegiatan positif lainnya. Dalam islam sendiri juga dikasih tips yaitu berpuasa. Sekian, semoga tercerahkan. Kalau mau nanya atau meperdebatkan, silahkan kwkwkw
Format video Remotivi yang biasanya aja udah nyantai banget, lah ini garagara WFH jauh lebih nyantai lagi: celana gemes, botol kecap dan sambel sebagai background, seprei Kasur warna ungu, helm buluk, dan DUDUK NGANGKANG wkwkwkwk Ampuuuunn
Perkawinan anak = PEMERKOSAAN Karena orang yg belum dewasa secara fisik dan mental tidak memiliki kapasitas untuk memberikan "consent" atau izin dari seluruh pihak yg terlibat untuk melakukan hubungan seksual. Apakah "consent" itu sudah tercantum dlm KUHP ttg pemerkosaan? Kalau belum harusnya iya. Bikin kesel banget emang kalau denger berita ttg ini.
Gak pemerkosaan juga sih, terlalu jauh untuk sampai ke hal itu. Lagipula custom dan persepi di masing-masing negara berbeda-beda, anda mungkin berpendapat ini pemerkosaan karena memang umur dia dibawah usia legal pernikahan di indo. Kalau anda coba lihat Filipina, coba anda tebak berapa age of consent-nya ?? 12 tahun !! and no one bats an eye on that.
kalo pelakunya anak juga terutama seumur terutama pacar? Apakah jatuhnya perkosaan? Kalo dibilang suka sama suka? Eh tapi dihukum, bukannya anak masih dibawah orang tua? Lieur
"Anak Laki2 dianggap lebih pantas melanjutkan pendidikan" Ini kejadian bgt di salah satu penerima beasiswa dari perusahaan gw. Kebetulan perusahaan gw CSRnya ngasih beasiswa ke siswa2 yg mau melanjutkan pendidikannya di tingkat SMA/K Salah satu applicant nya waktu gw tanya motivasinya mengikuti program beasiswa jawabannya sukses bikin gw shock. Dia dan Ibunya bilang kalo ayahnya ga mau ngebiayain sekolahnya krn perempuan itu hakikatnya tinggal dikawinin dan ngurus Rumah tangga. WTF! Dan Bulan Desember lalu pas mengikuti leadership training si anak ini nangis dan curhat ke gw kalo dia pernah ditendang dan disiksa sama Bapaknya krn Bapaknya malu ngedenger dia jalan sama cowok. Gw bener2 speechless sama Bapaknya 😤
bapaknya ga sadar kalau anaknya berharga dan memiliki potensi untuk meningkatkan hidup keluarga. best luck for the girl :( semoga dia mendapat yg terbaik
Ealah, ini aja sih, simpeel... liat kanan kiri, temen sepantaran nikah, org tua kita liat anak tetangga nikah, Udah ngebet mau nikah juga atau "nih anak gue kapan nikah yak?" Belom tar gengsinya, make resepsi, nambah wayangan atau dangdutan. Sewa gedung, dll. Untungnya ortu gue sans. Tapi pernah sekali bude gue nanya "kapan nyusul mas mba mu?" Gue kaget juga ditanyai gitu, wkwk. Ortu nyanteee aeeee, bude gue tbtb nanyain gitu. Jadi seneng ya, kalo ortu nya nyantai wkwk. Ga mojokin anak terus. Wkwkwk
Makasih loh! Greget banget sama acara Brownis itu.. Dan sejenisnya.. Cita-cita gua adalah membasmi sinetron dengan tontonan yang lebih bersastra gitu ea
Lol masih ada perkawinan anak jaman sekarang ? Kirain itu cuma budaya jaman abad pertengahan dimana manusia harapan hidupnya cuma sampe 30-50 taun, makanya orang banyak nikah muda.
Itulah makanya jangan asal share asal click berita dan artikel semacam gitu karena itulah yang dicari, Viralnya. We as a better person harusnya udah ignore jangan click article yang emang click baiting sama mengglorifikasi pernikahan anak dibawah umur. Mau melawan berita gini ? stop share, nonton, click berita semacam gitu dan push media terus menerus dengan cara ignore berita yang ngak guna. Matiin TV di acara acara ngak jelas sampai orang tua yang nonton pun tetap matiin tv dan ajarin kalau nonton acara gitu sama aja glorifikasi pernikahan dibawah umur. and also at 4:29 fuck that culture and whoever believes that. Ngerti kadang faktor ekonomi bisa micu pemikiran budaya itu but still fuck that culture. 9:27 It sells clicks and views by viral cuy. Media gitu tahu itu buruk gw yakin, tapi itu ngejual artikel sama berita. Meskipun itu viral orang cerca cerca artikelnya dan dihujat media ngak peduli karena ya itu artikel sama berita ngejual.
Namanya pernikahan ANAK. ANAK. Dari namanya aja udah jelas-jelas salah, secara hukum juga ilegal. Tapi kenapa media dan masyarakat masih nganggep ini hal yang wajar dan malah meromantisir masalah ini? Sedih.
Dian Woro Ch. Utomo yg bilang cuma nabi yg pantas menikahi anak umur 9 taun (aisya) adalah para naif yg nggak sadar bahwa nabi juga seorang tauladan yg sampe cara beraknya aja diikutin.
Digital Infidel Network perkataan ini keluar krn menghina sebelum berilmu. Saran saya baca dr sumber yg bener! Jangan bilang anda klo bab masih jongkok? Krn Nabi klo bab jongkok, dan ini sudah diakui dunia bahwa jongkok adalah posisi yg paling natural dan baik buat kesehatan. Jgn bilang anda menghormati wanita? karena Nabi jg orang yg mengangkat derajat wanita ketika dimasanya wanita diperlakukan seperti “barang”. Jangan bilang anda org yg tidak suka perbudakan? Karena Nabi Muhammad jg org yg mennyemangati umatnya untuk memerdekakan budak! Hingga berakhir masa perbudakan. Jangan bilang anda org yg suka berbuat baik? Karena nabi yang menyemangati umatnya untuk berbuat baik kpd tetangga bahkan hewan. “Bertakwalah kalian kepada Allah pada binatang-binatang ternak yang tak bisa berbicara ini. Tunggangilah ia dengan baik-baik, makanlah pula dengan cara yang baik.” (HR. Abu Daud no. 2548) “Pada setiap sedekah terhadap mahluk yang memiliki hati (jantung) yang basah (hidup) akan dapatkan pahala kebaikan. Seorang muslim yang menanam tanaman atau tumbuh-tumbuhan yang kemudian dimakan oleh burung-burung, manusia, atau binatang, maka baginya sebagai sedekah.” (Bukhari, Muslim) Jangan bilang anda org yg tidak tega melihat binatang disiksa? Karena Nabi mengajarkan cara membunuh hewan yang paling lembut yaitu dgn cara disembelih. Hal ini sudah diteliti oleh ilmuan barat, dibandingkan dgn cara membunuh hewan yg dilakukan oleh org2 barat saat ini. bahwa dgn disembelih hewan hnya merasakan sedikit sekali rasa sakit, dibanding cara lain yg ternyata justru malah menyiksa hewan. Silahkan anda baca sendiri. Dan bnyk lg kemuliaan dan tauladan Nabi Muhammad yg anda tidak ketahui dibandingkan sedikit cacian yg anda miliki kepada beliau, sehingga cacian anda tidak akan menurunkan derajat Beliau disisi Allah dan di sisi org2 yg mencari kebenaran.
Ini lo yang gw suka... Ngomong ada jurnalnya .... Subhanallah suka juga. Btw anak yang nikah terlalu muda itu rentan buat mengalami keguguran, dan akibat keguguran ini bisa jadi trauma ke rahim si anak yang akhirnya bikin si anak susah hamil lagi. Makanya... Ga boleh. Tapi ada beberapa temenku yang nikah muda demi cinta dan sex, trus menunda kehamilan demi katanya sih "belum siap untuk punya anak dan kondisi ekonomi belum cukup" Aku diposisi silahkan nikah di usia muda jika keduanya cuma beda 3-5 tahun dan dari orang tua memberi wejangan dan pemahaman tentang sulitnya dunia nyata. Tapi kalo nikahnya beda usia samape diatas 10 tahun itu berasa kek jual beli keperawatan anak
Teringat dengan perkataan Syaikh Athiyah Lasyin al-Azhary (seorang pakar di bidang Fikih di Universitas Al-Azhar Kairo) kemrin di salah satu pengajian, beliau bilang kurang lebih: "kalian jangan pikir fisik Sayyidah Aisyah saat usia 9 seperti umur 9 tahun orang arab modern ini, tidak." pada itu fisik sayyidah Aisyah sudah siap menghadapi pernikahan, setelah menikah pun Nabi dan Sayyidah Aisyah tak buru2 menjalani hidup seatap berdua, sayyidah Aisyah dibiarkan siap secara psikis sampai beranjak usia belasan. Sangat tidak baik jika kita membandingkan orang arab yg hidup abad itu dengan orang modern asal asia tenggara yg notabene berpostur kecil dibanding ras Arab. Sepeninggalan sayyidah Khadijah, keinginan Nabi menikahi sayyidah Aisyah tidaklah datang dari pribadi Beliau, melainkan dari Sahabt (perempuan), ia menyarankan kepada Nabi untuk menikahi Sayyidah Aisyah. Mafhum yg diambil dari sini, pernikahan di usia tersebut amat wajar pada saat itu. Untuk psikis Sayyidah Aisyah tidak seperti wanita lainnya bahkan dengan istri2 Baginda Nabi lainnya, ini terbukti dimana sahabt2 dan tabiin menjulukinya dengan Faqihah (ahli fikih) yg cerdas, sebagian besar hadist terkait ahwal Syakhsiyyah berasal dari riwayat2nya, tidak hanya terbatas pada hadist, banyak juga fatwa2 yg dia keluarkan di banyak bidang. Dengan hidup satu atap dengan baginda nabilah cara ia menuntut ilmu, sebab sumber Ilmu (islam) pada masa kenabian satu2nya hanyalah Rasul SAW.
Benci banget sama channel channel media apapun yg lebih mengutamakan viralitas daripada sopan santun dan akhlak, viral itu cuma bonuslah, kreatiflah cari konten atau lebih kritis, otomatis penonton gak akan lari... Jaya terus Remotivi
Ini yang perlu disorot keras min... Saya suka sama narsumnya, pake kaca mata, -tapi nanti kalau bisa rambutnya di kuncir- ... Aisssh paansih 😄😄😄 Ini bener-bener miris, mulai dari khitan (female genital mutilation), standar moral soal keperawanan, korban penyintas pemerkosaan yang didiskriminasi, human traficking, dlsb... Bukan saya menyerang agama terterntu, tapi yah adang dogma dan kultur kita selalu menaruh hierarki anak apalagi anak perempuan sebagai sesuatu yang missoginis banget.
8:27 that's it. IYA. Makanya kayak ada hal yang ganjal kalo liat berita sekarang-sekarang. #TheWorldisNotOkay #BuildCriticism JANGAN santuy santuy atau ngejekin orang baper mulu dan jokes yg receh dah
Sedikit petuah yg pernah saya dengar dari orang tua dulu. Prinsip orang dulu perumpamaan "kalau kursi rusak dibeneri" Prinsip orang sekarang "kalau kursi rusak ya beli/ganti lain". Begitu juga dengan rumah tangga.
Mau nambahin info aja nih. Yang masalah kenapa pengadilan agama masih ngasih kelonggaran, gw pernah nanya langsung ke orang pengadilannya, jadi menurut mereka ini sebenernya situasi yg sangat dilematis, scr general mereka juga sebenernya pengen nolak, tapii karena kasus ini tu banyak banget di lapangan dengan segala faktor yang disebutin tadi, konsekwensi kalo ditolak juga besar. Masyarakat kita belum paham betul pentingnya nikah yg sah dr negara, kalo dipersulit mereka dengan mudahnya lari ke opsi nikah agama/adat (semacem siri gitu bro) yg ga tercatat ke negara yg akhirnya berdampak panjang, anak dr hasil pernikahan ga bisa dapet akta kelahiran, yg jadi no akses ke pendidikan, kesehatan, dll. Sosad sekali memang :')
Gw ikut grup fb catatan hati seorang istri, dan ternyata banyak yang cerita menikah muda dibawah 17 tahun.... Kebanyakan yg coment pasti gini,,, yah mau diapain mungkin udah jodohnya... Atau udah jodohnya masa mau ngelak.... Yah intinya mah memaklumi dan mendukung.... Pdhal kbyakan curhat yg nikah usia muda itu ga jauh dri soal ekonomi, kdrt dan selingkuh ..... Meskipun menikah diusia matang pun tak menjamin bebas ujian ekonomi,kdrt dan selingkuh ya ....
Gw cewek dan alhamdulillah saat ini gua kuliah dengan beasiswa. Bokap gw udah tua dan gak kuat kerja lagi, tapi orang" jutru bilang kalo harusnya gua nikah aja supaya suami gua ntar bisa gantiin bokap gua buat tulang punggung keluarga, gua gak habis pikir sih sama pola pikir mereka, untungnya gua orang nya gak baperan. Cuma nganggap omongan mereka sebagai angin lalu
Team kreative di stasiun tv indo... makin tahun makin menjadi jadi y.... mana produser nya membiarkan aj gtu.. mending liat channel luar negeri dah... jauh lebih berkelas kualitas acaranya...
Gue ketika lihat pengumuman SNMPTN 0:35 0:50 1:00 Edit : gue berekspresi speechless gitu karena curhatan temen yg pada sedih. Pdhl yaa gue emang dari awal gk dapat SNMPTN. Buat yg reply pada AMBYAR ayo pada moveon dan menggunakan waktu 3 bln ini untuk persiapan UTBK dan meraih cita" kita semua👊
Well, kontennya edukatif sekali. Tapi agak salah fokus sama posisi duduk masnya, kaya gak pw banget duduknya wkwkwk, saya yang ngeliat juga jadi ikut gak pw
Terima kasih konten bermanfaatnya Remotivi, sukses terus. Angkat isu-isu yg ga berani diangkat di channel/media lain. At least buka mata-pikiran orang-orang dengan edukasi.
huhu, budaya patriarki yang menyebabkan anak perempuan atau perempuan menduduki kelas kedua di masyarakat:( dan pemahaman masyarakat tentang "keperawanan" yang salah, sebenernya perawan itu gada, itu cuma konstruksi sosial yang sengaja dibuat untuk membatasi ruang gerak perempuan dan menjerumuskannya dalam sebuah pernikahan yang mungkin tak diinginkan, anak perempuan selalu dianggap beban padahal perempuan dan laki-laki seharusnya memiliki kedudukan yang sama, hak dan kewajiban yang sama. miris bgt si, dan paranya di ekspos media yang kepentingannya cuma buat naikin rating:(
Saya semakin bingung dengan yg dikatakan normal. Karena setiap individu dan kelompok masing2 punya "normal" nya masing2. Setahu saya fakta juga bisa diframing. Baik yg menolak maupun yg mendukung. Jadi yg bener siapa?
Cuma di film (engga semuanya juga seh) pernikahan itu adalah happy ending, tapi kepikiran ngga setelah happy ending (pernikahan) mereka ngapain? Ada masalah apa lagi? Kondisinya gimana?
Miris ya, melayani suami bagi pasangan perempuan di bawah umur itu bukan sesuatu yang seindah dibayangkan kaum lelaki tentang malam pertama loh. Ada perubahan2 drastis yang akan terjadi secara biologis dan psikologis, apalagi setelah mengandung dan melahirkan. Saya heran kok pernikahan anak di bawah umum semakin marak dan seolah dilegalkan tanpa memikirkan sisi psikologis si anak di bawah umur. Sungguh tak ada yang romantis soal perkawinan anak dan jangan menilai itu karena 'iri' ibarat orang meneriakkan pencuri kok dikata iri tidak mencuri.
Harus dibedakan kematangan mental anak dan manusia pada zaman rasul dulu dengan sekarang. Zaman dahulu dari umur 8 tahun sudah dibiasakan untuk bekerja, mencari nafkah sendiri dan sudah diundang untuk berpartisipasi dalam menyelesaikan permasalahan masyarakat. Intinya batasan dewasa di jaman dulu dan sekarang harus dibedakan. Itulah kenapa hakim tidak hanya harus adil tapi juga harus bijaksana, jangan hanya karena wanita itu sudah baligh secara agama terus di acc pernikahannya. Masak pernikahan dibawah umur yg aturannya sudah diatur sedemikian rupa supaya tidak ada wanita yg belum matang secara mental untuk menikah bisa dinikahi oleh laki-laki yg cuma mengutamakan kebutuhan nafsu syahwatnya. Jangan asal menerabas aturan hanya karena yg wanita sudah cukup umur secara agama karena dia sudah baligh. Apa nggak memperhitungkan bahwa pernikahan yg jaauhh beda umurnya ini pada dasarnya hanya akan mendzalimi pihak mempelai perempuan itu sendiri. Emosi gw sama acara ini, bukannya diadukan ke KPAI malah diundang ke tv untuk konten lelucon dan romance. Kalau thriller saya setuju. Lebih emosi lagi kalau membandingkan pernikahan beda umur seperti ini dibandingkan dengan pernikahan rasul dan sahabatnya di zaman mereka masih hidup. Mau ngebandingin udah jelas beda jauh. Sejauh cacing di tanah dengan asteroid yg ada di galaxy yg berbeda. Orang masalah sholat aja kakek2 itu belum tentu hapal, khatam dan paham, apalagi masalah agama lain yg rasul dan sahabatnya dijadikan patokan dr dulu hingga kiamat nanti, udah jelas beda jauh kan? Yg jelas pernikahan yg mendzalimi salah satu pihak, hukumnya haram dan ini bukan lelucon. Ini thriller, horror malah. Dasar acara tv nggak mendidik.
@@UmUhKet26 masalah nya berapa persen rakyat Indo yg mapan bisa nyekolahin anak ampe kuliah. Keknya lebih dari 50% anak berenti di sma/smk deh. Punya anak nunggu mapan, nikah nunggu mapan wkk. Susah Bos.
@@setiawan162 nggak perlu sampai kuliah juga keles. Kalau ortu memang nggak mampu ya suruh aja dia pandai² hidup cari kerja sono, 17-18 tahun itu udah dewasa kok. Pokoknya jangan ngeyel deh, orang harus sadar kalau punya anak itu kemewahan bukan hak. Kalau masa kanak² & remajanya nggak beres, dia bisa jadi hantu belau pas dewasa nanti. Kapan majunya Indonesia kalau generasi penerusnya diisi dengan koruptor, pengidap gangguan kejiwaan, pecandu, perampok, pembegal, dll?
Ada ga sih persyaratan khusu dimana pembentukan media informasi dan mungkin ada kah sanksi tersendiri untuk media media yang melenceng dari kode etik ataupun melenceng dari "esensi" media tersebut dalam menyampaikan sebuah informasi ,
Miris, yg kaya begini dikasih "panggung" di TV (brownies) seakan2 hal begini layak buat di pertontonkan dan seolah2 dipromosikan ke orang banyak kalo hal ini sangat baik dan "romantis". Anak kecil itu. Astaga....
Hanya karna dulu wajar, bukan berarti sekarang boleh. Dulu opium dan perbudakan juga wajar.
Prostitute juga dlu wajar
iya, hanya karena semua orang melakukan bukan berarti hal tersebut juga wajar, contohnya bully, overwork, orang sering menganggap ini wajar karena banyak org yg melakukan hal tersebut
Karna yang wajar belum tentu benar
Say it LOUDER!
Sebenarnya usia minimal wanita dinikahi itu tidak ada yang penting wanita itu sudah haid atau sudah mampu memproduksi sel telur tapi pernikahan juga sangat dipengaruhi oleh sosial budaya suatu suku atau bangsa jadi hukum sosial di satu suku atau negara tidak boleh di judge karena beda situasi jadi hargai aja
Kenapa pernikahan anak masih tinggi di Indonesia?
1. Tingkat pendidikan rendah (ini kenapa sex education itu sangat2 penting.)
2. Ekonomi (karena kemiskinan keluarga ngerasa jodohin anak adlh hal paling benar)
3. Ketimpangan gender (masih buanyak yg bilang kalo anak perempuan ngapain sekolah tinggi2. BCT batt inii)
4. Segala norma, adat dan tradisi yg ada di masyarakat (contoh: gak nikah umur 18 tahun ntar jadi perawan tua, seret jodoh)
Thanks Remotivi atas video bagusnya. Semangat WFH 🙂
BCT tu apa kak?
@@habibbahrualim149 Bacot 😭
Maaf saya kasar anaknya
O gitu, gpp kak wkakwk
@@FN.PRODUCTION Yup benar. Agama juga ga bisa dipungkiri jadi dalil kuat seseorang buat nikah muda ATAU juga, jadi alasan orangtua buat menikahkan anaknya yg belum saatnya untuk menikah.
Kalo mau membahas gerakan ini, untuk saya pribadi sebenernya gerakan nikah muda ini bahaya. Yah... walaupun menurut BPS jauh sebelum ada gerakan ini juga nikah muda sudah lazim di Indonesia sih..
@@FN.PRODUCTION Sebenernya gini bang, nikah itu memang baik untuk menghindari zina dan persyaratan nikah itu sendiri dalam islam adalah harus sudah baligh (sudah puber), seiman dan menikah dgn lawan jenis.
Tapi kalau abang belajar lebih dalam lagi, dalam fiqih, pernikahan itu terbagi dalam beberapa kategori
1. Nikah wajib
2. nikah Sunnah
3. Nikah Makruh
4. Nikah Haram.
Kalau Nikah wajib artinya seseorang diharuskan untuk menikah karena si seseorang tsb tidak lagi bisa menahan nafsu biologisnya tapi dengan syarat "si seseorang" tsb harus mampu secara ekonomi, secara mental (emosi stabil) dan bisa memberlakukan pasangannya dengan baik.
Sedangkan nikah sunnah itu mirip dengan nikah wajib, cuman bedanya "si seseorang" tsb masih bisa menahan nafsu biologisnya tapi lebih baik ia menikah walaupun tidak harus, karena ia sudah mampu secara ekonomi, mental dan perilaku.
Kalau nikah makruh adalah pernikahan yang sebaiknya tidak dilakukan, karena nantinya dikhawatirkan akan melahirkan dampak buruk dalam rumah tangga misalkan ada seseorang yang baik, sholeh, mentalnya stabil namun ternyata ia belum mampu secara ekonomi (hanya mampu menghidupi diri sendiri namun belum mampu menghidupi org lain selain dirinya). Apakah nikah makruh dilarang secara agama? Sebenarnya tidak dilarang, namun sebaiknya pernikahan semacam ini tidak dilakukan, karena belum ada kesiapan secara materi dari si mempelai, menikah kan tidak hanya sekedar melampiaskan nafsu belaka namun harus disediakan juga tempat tinggal, makan sehari-hari, biaya sekolah anak (kalau misalkan nanti sudah punya anak), dan biaya² lain.
Kalau nikah haram adalah pernikahan yang sama sekali tidak boleh dilakukan seperti kawin kontrak (nikah mut'ah), nikah muhallil, menikahi manusia yang sedarah seperti ibu, ayah, saudara kandung, dsb, pernikahan yang dipaksakan sedangkan salah satu pihak Tidak setuju, nikah dengan org yang tidak seiman, nikah dgn orang yang buruk akhlaknya kecuali org yang buruk akhlaknya itu bertobat sebelum nikah dan berjanji akan menjadi lebih baik (ada banyak macam pernikahan haram ini, cuman saya lupa ehhehe).
Jadi sebenernya yang menjadi fokus dari remotivi adalah bahwa pernikahan dini itu adalah pernikahan yang makruh, karena si perempuan muda tadi kemungkinan masih memiliki emosi yang belum stabil dan belum cukup pengetahuan ttg pernikahan itu sendiri, pernikahan itu bukan sekedar menghindari zina namun juga harus dipikirkan bagaimana nanti biaya sehari-hari. pernikahan dini juga membuat si perempuan hanya bisa menjadi ibu rumah tangga karena skill nya cuman itu (hal ini terjadi karena si perempuan yang menikah dini tidak memiliki pendidikan yang tinggi) dan tipe pernikahan seperti ini membuat keadaan perekonomian menjadi rentan karena penghasilan keluarga hanya bergantung pada si suami apalagi kalau si suami berpenghasilan pas-pasan karena biaya selama menikah tidaklah kecil (kecuali kalau si suami kaya raya, maka keadaan ekonomi akan lebih stabil). Kalau kita lihat, pernikahan dini ini lebih sering dilakukan oleh masyarakat menengah ke bawah dan anda bisa bayangkan, bagaimana kalau nanti keadaan ekonomi mereka buruk? Maka akan berpotensi terjadinya pertengkaran hebat dan berpotensi untuk bercerai di kemudian hari.
Dan mungkin nanti anda akan protes, Najwa Shihab saja menikah pada saat ia masih kuliah dan sampai sekarang pernikahan mereka langgeng sampai sekarang. Ya itu memang fakta, tapi tahukah anda kalau mereka tidak hidup serumah selama 4 tahun? Karena mbak nana dan suaminya pada saat itu berfokus dulu untuk membangun karir masing² sebelum mereka hidup bersama, karena mereka tahu, cinta saja tidak cukup untuk melanggengkan pernikahan.
Maka dari itu, menikah itu harus dipikirkan masak² sebelum dilaksanakan, jgn hanya beralasan "ingin menghindari zina" maka anda melakukan pernikahan dini karena menikah tidak hanya sekedar melampiaskan nafsu biologis. Saya tau menahan nafsu biologis itu susah karena memang fitrah manusia, tapi memang harus kita lawan kalau diri sendiri masih belum siap secara mental dan materi untuk menyalurkannya ke jalan yang halal (menikah) . Berikut Beberapa tips untuk melawan nafsu biologis seperti menyibukkan diri dengan hal lain yang positif seperti olahraga, menonton acara yang edukatif, dan kegiatan positif lainnya. Dalam islam sendiri juga dikasih tips yaitu berpuasa.
Sekian, semoga tercerahkan. Kalau mau nanya atau meperdebatkan, silahkan kwkwkw
semoga konten remotivi yang ini tidak dimonetize atau dituntut oleh pihak Trans TV. semangat terus buat Remotivi!
Kayaknya belum hahaha
Ke kantor : kemeja, jas, sepatu
Wfh : Helm, kemeja, celana pendek, kaos kaki 😂
Kontennya tetep edukatif!
Kecapnya jangan lupa 😂
konten ini berpeluang untuk menjadi skripsi
Hahahahhaaha
Nah ini
anak-anak jurusan media, bahasa, komunikasi,dll merapatttttttt
Dampak Perkawinan anak sapi pada umur belka
Gw jadiin essai saja bang
Format video Remotivi yang biasanya aja udah nyantai banget, lah ini garagara WFH jauh lebih nyantai lagi: celana gemes, botol kecap dan sambel sebagai background, seprei Kasur warna ungu, helm buluk, dan DUDUK NGANGKANG wkwkwkwk
Ampuuuunn
Perkawinan anak = PEMERKOSAAN
Karena orang yg belum dewasa secara fisik dan mental tidak memiliki kapasitas untuk memberikan "consent" atau izin dari seluruh pihak yg terlibat untuk melakukan hubungan seksual. Apakah "consent" itu sudah tercantum dlm KUHP ttg pemerkosaan? Kalau belum harusnya iya. Bikin kesel banget emang kalau denger berita ttg ini.
Gak pemerkosaan juga sih, terlalu jauh untuk sampai ke hal itu. Lagipula custom dan persepi di masing-masing negara berbeda-beda, anda mungkin berpendapat ini pemerkosaan karena memang umur dia dibawah usia legal pernikahan di indo. Kalau anda coba lihat Filipina, coba anda tebak berapa age of consent-nya ?? 12 tahun !! and no one bats an eye on that.
Betul!!!
Setuju
kalo pelakunya anak juga terutama seumur terutama pacar? Apakah jatuhnya perkosaan? Kalo dibilang suka sama suka? Eh tapi dihukum, bukannya anak masih dibawah orang tua? Lieur
@@angkhira kalo sesama anak bukan pemerkosaan, tetapi harus tetap dilarang menikah.
07:18 gw pnh baca di dialog film holiwut genre romantis : "love is blind but you're not"
Cinta itu buta, tp elonya kagak.
No one :
Literally no one
Abang gondrong berkumis: aaaaaaawwwwwww
Mirip Ponco di channel MAY I SEE
Gw jujur rada jijik sih, apa cuman gw
Iya iya gausah ditonton, nyesel juga gw nonton
Iya cuma lu
_[insert kudalaper meme here]_
Aaawwwwwwwwwww
"Anak Laki2 dianggap lebih pantas melanjutkan pendidikan"
Ini kejadian bgt di salah satu penerima beasiswa dari perusahaan gw. Kebetulan perusahaan gw CSRnya ngasih beasiswa ke siswa2 yg mau melanjutkan pendidikannya di tingkat SMA/K Salah satu applicant nya waktu gw tanya motivasinya mengikuti program beasiswa jawabannya sukses bikin gw shock. Dia dan Ibunya bilang kalo ayahnya ga mau ngebiayain sekolahnya krn perempuan itu hakikatnya tinggal dikawinin dan ngurus Rumah tangga. WTF!
Dan Bulan Desember lalu pas mengikuti leadership training si anak ini nangis dan curhat ke gw kalo dia pernah ditendang dan disiksa sama Bapaknya krn Bapaknya malu ngedenger dia jalan sama cowok.
Gw bener2 speechless sama Bapaknya 😤
Boleh itu disuruh kontak Komnas Perempuan biar dikasih perlindungan dan bimbingan legal supaya bisa lepas dari orangtuanya yg abusive :(
bapaknya ga sadar kalau anaknya berharga dan memiliki potensi untuk meningkatkan hidup keluarga. best luck for the girl :( semoga dia mendapat yg terbaik
Bukti bahwa budaya patriarki masih ada
Hah pegimane bapaknya, katanya tinggal dikawinin tapi denger anaknya jalan sama cowok marah????? Gajelas
Kasian sih, apalagi dia perempuan
Saya yakin Remotivi resah terhadap sesuatu yang lebih BESAR, tapi masih sayang nyawa dan memilih untuk main aman.
sesuatu yang lebih besar dari cinta?
Lagu ya?
Iya nih, gue ngerasa kontennya makin kesini makin garing, bland and just meh..
aisyah ..
@@alfenjanst udah sering kena sentil bos, daripada kena takedown mulu mending diperhalus, ngurangin kemungkinan pesan yang disampaikan enggak ilang
Kaos kakimu mengalihkan duniaku
Ealah, ini aja sih, simpeel... liat kanan kiri, temen sepantaran nikah, org tua kita liat anak tetangga nikah,
Udah ngebet mau nikah juga atau "nih anak gue kapan nikah yak?"
Belom tar gengsinya, make resepsi, nambah wayangan atau dangdutan. Sewa gedung, dll.
Untungnya ortu gue sans. Tapi pernah sekali bude gue nanya "kapan nyusul mas mba mu?" Gue kaget juga ditanyai gitu, wkwk.
Ortu nyanteee aeeee, bude gue tbtb nanyain gitu.
Jadi seneng ya, kalo ortu nya nyantai wkwk. Ga mojokin anak terus. Wkwkwk
Makasih loh!
Greget banget sama acara Brownis itu..
Dan sejenisnya..
Cita-cita gua adalah membasmi sinetron dengan tontonan yang lebih bersastra gitu ea
Wkwk
Bersastra seperti Roman Picisan
@@mishalzee4659 macam Jepun lah, Series Berbasis Novel, atau korea Drakor Berbasis Webtoon wkwkw
@@mishalzee4659 setuju👍
Setujuu pengen liat acara di tv yang lebih bagus ketimbang sinetron sama reality show gk jelass
Kapan ya seluruh pengisi di channel remotivi jadi pengurus KPI biar televisi indo jadi maju
Saran buat orang tua, please lu jangan pada wik wik (terus) dan beranak banyak, kalo ga bisa tanggung jawab
sekian.
Kalo mau wik wik ya pake kb / condom
@@Gaming.emuretro Banyak anak banyak rejeki masih umum di sini
@@emiliapoetri352 "banyak anak emang banyak rezeki"... tapi S&K berlaku. ya kali kalau semua bisa di monetize kek gen gledek :D
Gaapa apa wikwik tapi harus difikirin dulu apa pake kb apa pake kondom
@@etrinavicadila1681 kb apaan? Keluarga berencana?
Lol masih ada perkawinan anak jaman sekarang ? Kirain itu cuma budaya jaman abad pertengahan dimana manusia harapan hidupnya cuma sampe 30-50 taun, makanya orang banyak nikah muda.
Kabar buruknya,masih, dan lebih buruk lagi, sangat banyak terjadi di wilayah Asia.
Sayangnya masih ada apalagi kalau tinggal di wilayah kampung, masih banyak :((
Akhirnya ada yang ngasih penjelasan secara singkat, detail, dan jelas 👌 jadi gak usah bawa bawa dogma dan mengkambing hitamkan kepercayaan kali yah
Nikah muda sama perkawinan anak beda.
Lah bukanya rhasia umum :')
KPAI kalo ada kayak gini kok mingkem yak?
Tau tuh, giliran bulu tangkis anak bersponsor rokok cepet banget kayak kilat.
salahnya mungkin KPAI *juga* memandang anak yg menikah dibawah umur itu "bahagia", sama kyk apa yg ditunjukan oleh media2
Mungkin karna yang kek begini kurang menghasilkan
@@sagitta98 perusahaan rokok yang itu mah gede lur. Bisa diancem ancem sambil mintain cuan. Acara tv mana bisa ginian
Uang selalu benar
Itulah makanya jangan asal share asal click berita dan artikel semacam gitu karena itulah yang dicari, Viralnya. We as a better person harusnya udah ignore jangan click article yang emang click baiting sama mengglorifikasi pernikahan anak dibawah umur.
Mau melawan berita gini ? stop share, nonton, click berita semacam gitu dan push media terus menerus dengan cara ignore berita yang ngak guna. Matiin TV di acara acara ngak jelas sampai orang tua yang nonton pun tetap matiin tv dan ajarin kalau nonton acara gitu sama aja glorifikasi pernikahan dibawah umur.
and also at 4:29 fuck that culture and whoever believes that. Ngerti kadang faktor ekonomi bisa micu pemikiran budaya itu but still fuck that culture.
9:27 It sells clicks and views by viral cuy. Media gitu tahu itu buruk gw yakin, tapi itu ngejual artikel sama berita. Meskipun itu viral orang cerca cerca artikelnya dan dihujat media ngak peduli karena ya itu artikel sama berita ngejual.
Namanya pernikahan ANAK. ANAK. Dari namanya aja udah jelas-jelas salah, secara hukum juga ilegal. Tapi kenapa media dan masyarakat masih nganggep ini hal yang wajar dan malah meromantisir masalah ini? Sedih.
Dian Woro Ch. Utomo ehem, dogma.
@@illinoya lagi2 dogma ya
Dian Woro Ch. Utomo yg bilang cuma nabi yg pantas menikahi anak umur 9 taun (aisya) adalah para naif yg nggak sadar bahwa nabi juga seorang tauladan yg sampe cara beraknya aja diikutin.
Digital Infidel Network perkataan ini keluar krn menghina sebelum berilmu. Saran saya baca dr sumber yg bener!
Jangan bilang anda klo bab masih jongkok? Krn Nabi klo bab jongkok, dan ini sudah diakui dunia bahwa jongkok adalah posisi yg paling natural dan baik buat kesehatan.
Jgn bilang anda menghormati wanita? karena Nabi jg orang yg mengangkat derajat wanita ketika dimasanya wanita diperlakukan seperti “barang”.
Jangan bilang anda org yg tidak suka perbudakan? Karena Nabi Muhammad jg org yg mennyemangati umatnya untuk memerdekakan budak! Hingga berakhir masa perbudakan.
Jangan bilang anda org yg suka berbuat baik? Karena nabi yang menyemangati umatnya untuk berbuat baik kpd tetangga bahkan hewan.
“Bertakwalah kalian kepada Allah pada binatang-binatang ternak yang tak bisa berbicara ini. Tunggangilah ia dengan baik-baik, makanlah pula dengan cara yang baik.” (HR. Abu Daud no. 2548)
“Pada setiap sedekah terhadap mahluk yang memiliki hati (jantung) yang basah (hidup) akan dapatkan pahala kebaikan. Seorang muslim yang menanam tanaman atau tumbuh-tumbuhan yang kemudian dimakan oleh burung-burung, manusia, atau binatang, maka baginya sebagai sedekah.” (Bukhari, Muslim)
Jangan bilang anda org yg tidak tega melihat binatang disiksa? Karena Nabi mengajarkan cara membunuh hewan yang paling lembut yaitu dgn cara disembelih. Hal ini sudah diteliti oleh ilmuan barat, dibandingkan dgn cara membunuh hewan yg dilakukan oleh org2 barat saat ini. bahwa dgn disembelih hewan hnya merasakan sedikit sekali rasa sakit, dibanding cara lain yg ternyata justru malah menyiksa hewan. Silahkan anda baca sendiri.
Dan bnyk lg kemuliaan dan tauladan Nabi Muhammad yg anda tidak ketahui dibandingkan sedikit cacian yg anda miliki kepada beliau, sehingga cacian anda tidak akan menurunkan derajat Beliau disisi Allah dan di sisi org2 yg mencari kebenaran.
@@illinoya anda udah buta etika, eh malah ditambah buta agama....
Ini lo yang gw suka... Ngomong ada jurnalnya .... Subhanallah suka juga.
Btw anak yang nikah terlalu muda itu rentan buat mengalami keguguran, dan akibat keguguran ini bisa jadi trauma ke rahim si anak yang akhirnya bikin si anak susah hamil lagi. Makanya... Ga boleh. Tapi ada beberapa temenku yang nikah muda demi cinta dan sex, trus menunda kehamilan demi katanya sih "belum siap untuk punya anak dan kondisi ekonomi belum cukup"
Aku diposisi silahkan nikah di usia muda jika keduanya cuma beda 3-5 tahun dan dari orang tua memberi wejangan dan pemahaman tentang sulitnya dunia nyata. Tapi kalo nikahnya beda usia samape diatas 10 tahun itu berasa kek jual beli keperawatan anak
Teringat dengan perkataan Syaikh Athiyah Lasyin al-Azhary (seorang pakar di bidang Fikih di Universitas Al-Azhar Kairo) kemrin di salah satu pengajian, beliau bilang kurang lebih: "kalian jangan pikir fisik Sayyidah Aisyah saat usia 9 seperti umur 9 tahun orang arab modern ini, tidak." pada itu fisik sayyidah Aisyah sudah siap menghadapi pernikahan, setelah menikah pun Nabi dan Sayyidah Aisyah tak buru2 menjalani hidup seatap berdua, sayyidah Aisyah dibiarkan siap secara psikis sampai beranjak usia belasan. Sangat tidak baik jika kita membandingkan orang arab yg hidup abad itu dengan orang modern asal asia tenggara yg notabene berpostur kecil dibanding ras Arab.
Sepeninggalan sayyidah Khadijah, keinginan Nabi menikahi sayyidah Aisyah tidaklah datang dari pribadi Beliau, melainkan dari Sahabt (perempuan), ia menyarankan kepada Nabi untuk menikahi Sayyidah Aisyah. Mafhum yg diambil dari sini, pernikahan di usia tersebut amat wajar pada saat itu.
Untuk psikis Sayyidah Aisyah tidak seperti wanita lainnya bahkan dengan istri2 Baginda Nabi lainnya, ini terbukti dimana sahabt2 dan tabiin menjulukinya dengan Faqihah (ahli fikih) yg cerdas, sebagian besar hadist terkait ahwal Syakhsiyyah berasal dari riwayat2nya, tidak hanya terbatas pada hadist, banyak juga fatwa2 yg dia keluarkan di banyak bidang.
Dengan hidup satu atap dengan baginda nabilah cara ia menuntut ilmu, sebab sumber Ilmu (islam) pada masa kenabian satu2nya hanyalah Rasul SAW.
Prespektif yang bagus ..
@Anak Kost-an susah amat sih tinggal percaya doang.. soal agama ni
@Anak Kost-an kau juga sudah liat fisik tuhan mu?
@Anak Kost-an kan memang udah ada penjabarannya, ku kira tuhanmu punya fisik.
@Anak Kost-an punya fisik, itu tuhan apa dewa2 yunani?
Santuuy, syuting duduk sambil ekspos dengkul.. Gw suka gaya lu..
Siapa yg disini benci pernikahan usia dini?
Benci banget sama channel channel media apapun yg lebih mengutamakan viralitas daripada sopan santun dan akhlak, viral itu cuma bonuslah, kreatiflah cari konten atau lebih kritis, otomatis penonton gak akan lari... Jaya terus Remotivi
suatu saat kita bakal tua dan mati. kenapa nggak coba meninggalkan warisan yang bagus? budaya jelek dibuang. budaya bagus diteruskan.
Up
Ini yang perlu disorot keras min... Saya suka sama narsumnya, pake kaca mata, -tapi nanti kalau bisa rambutnya di kuncir- ... Aisssh paansih 😄😄😄
Ini bener-bener miris, mulai dari khitan (female genital mutilation), standar moral soal keperawanan, korban penyintas pemerkosaan yang didiskriminasi, human traficking, dlsb... Bukan saya menyerang agama terterntu, tapi yah adang dogma dan kultur kita selalu menaruh hierarki anak apalagi anak perempuan sebagai sesuatu yang missoginis banget.
Buset bang Stalin
"Aaaaww"
Terngiang ngiang :v
8:27 that's it. IYA. Makanya kayak ada hal yang ganjal kalo liat berita sekarang-sekarang.
#TheWorldisNotOkay
#BuildCriticism
JANGAN santuy santuy atau ngejekin orang baper mulu dan jokes yg receh dah
Panjang umur perjuangan remotivi, serius tapi santuy😂
direport trans tv dalam hitungan 1... 2...
Mantap sekali nyebut merk 👌😭😭
Suka wkwkw :")
Konten penampung isi hati sebagian rakyat Indonesia,
Remotivi=mewakiliku
Sedikit petuah yg pernah saya dengar dari orang tua dulu.
Prinsip orang dulu perumpamaan "kalau kursi rusak dibeneri"
Prinsip orang sekarang "kalau kursi rusak ya beli/ganti lain".
Begitu juga dengan rumah tangga.
the fact that "perkawinan anak itu salah" masih harus dibilangin in the first place sedih tau :( seharusnya kan common sense aing
Bagus nih, seru juga liat sudut pandang lain dari setiap permasalahan.
sebaiknya sih begitu, semoga paling tidak 178k org yg subscribe channel ini bisa melihat masalah dari beberapa sudut pandang sebelum ambil kesimpulan
Mau nambahin info aja nih. Yang masalah kenapa pengadilan agama masih ngasih kelonggaran, gw pernah nanya langsung ke orang pengadilannya, jadi menurut mereka ini sebenernya situasi yg sangat dilematis, scr general mereka juga sebenernya pengen nolak, tapii karena kasus ini tu banyak banget di lapangan dengan segala faktor yang disebutin tadi, konsekwensi kalo ditolak juga besar. Masyarakat kita belum paham betul pentingnya nikah yg sah dr negara, kalo dipersulit mereka dengan mudahnya lari ke opsi nikah agama/adat (semacem siri gitu bro) yg ga tercatat ke negara yg akhirnya berdampak panjang, anak dr hasil pernikahan ga bisa dapet akta kelahiran, yg jadi no akses ke pendidikan, kesehatan, dll. Sosad sekali memang :')
Kesel setiap masnya ngomong aaaww.. tapi masih dilanjut nonton, karena informasi nya penting 😅
Gw ikut grup fb catatan hati seorang istri, dan ternyata banyak yang cerita menikah muda dibawah 17 tahun.... Kebanyakan yg coment pasti gini,,, yah mau diapain mungkin udah jodohnya... Atau udah jodohnya masa mau ngelak.... Yah intinya mah memaklumi dan mendukung.... Pdhal kbyakan curhat yg nikah usia muda itu ga jauh dri soal ekonomi, kdrt dan selingkuh ..... Meskipun menikah diusia matang pun tak menjamin bebas ujian ekonomi,kdrt dan selingkuh ya ....
Remotivi punya podcast di spotify kah?
Salma Nur Rohmaniyah nyimak
Gw cewek dan alhamdulillah saat ini gua kuliah dengan beasiswa. Bokap gw udah tua dan gak kuat kerja lagi, tapi orang" jutru bilang kalo harusnya gua nikah aja supaya suami gua ntar bisa gantiin bokap gua buat tulang punggung keluarga, gua gak habis pikir sih sama pola pikir mereka, untungnya gua orang nya gak baperan. Cuma nganggap omongan mereka sebagai angin lalu
Team kreative di stasiun tv indo... makin tahun makin menjadi jadi y.... mana produser nya membiarkan aj gtu.. mending liat channel luar negeri dah... jauh lebih berkelas kualitas acaranya...
Gue ketika lihat pengumuman SNMPTN
0:35
0:50
1:00
Edit : gue berekspresi speechless gitu karena curhatan temen yg pada sedih. Pdhl yaa gue emang dari awal gk dapat SNMPTN. Buat yg reply pada AMBYAR ayo pada moveon dan menggunakan waktu 3 bln ini untuk persiapan UTBK dan meraih cita" kita semua👊
Bgst😭😭
Oooowhh.... 😆😅😂
anjir diingetin lagi 😭😭
Asw:'v
Terkutuk 😭😭 malah diingetin lagi
Mungkin Banyak pendidikan yang kurang SNI.
Asik nih pembawaannya, gue suka!
cuma ini satu-satunya channel yg iklan nya gak gue skip
Semua perlawana di masyarakat akan berhenti ketika ada yg bilang, "daripada zina?". Fakta!
Mungkin emang sesulit itu nahan libido buat naruh benih dalem rahim.
Di tumpukan buku abang gondrong, ada bukunya Noam Chomsky " How the World Works"👏
Disuruh jgn stress malah dikasih liat org yg "Aaawwwww~"
perkawinan anak itu sakit,sesama jenis juga sakit.,
Itu yang di belakang botol kecap ya?
ioii merk bang*o
KPAI kemana??
Kok gk respon
@Panji Miftahu Zaman
Bubarin ajalah sekarang kek gk ada gunanya lembaga itu
lagi diwarung bang ngopi wkwkwk
Lagi jualan rokok djarum
Lagi ngurusin kartun spongebob
lagi liatin netflix
A: Quarantine is suck.
B: Dude you are an introvert, where would you go anyway??
A: Nowhere, but i'd like to have the option...
saran, tidak perlu pakai format video call tapi hasil audionya kurang bagus. yg penting kan pesannya jelas~
Seandainya semua orang punya logika tinggi & pikiran rasional.
Masih terbangun jam setengah 2 pagi karena sulit tidur dan liat Fariz pake kaos kaki sinterklaus
Respon gue: ~Aawwwwww
Izin saran min.. mohon dicantumkan Episode dan tanggal perilisannya di Acara TV yg bersangkutan. Biar mudah Melaporkan ke KPI nya wkwkkwkw.... 👍👍👍👍
Abang abang gondrong berkumis dengan sebelah helm merah / rada ping
Aaaawwwwwww
Ilustrasi yang wow
Well, kontennya edukatif sekali.
Tapi agak salah fokus sama posisi duduk masnya, kaya gak pw banget duduknya wkwkwk, saya yang ngeliat juga jadi ikut gak pw
Aku juga :"( ga nyaman liat nya jd dengerin doang
ya mau gimana, namanya juga #dirumahaja maugamau mah
bener jd ga nyaman
Biar nunjukkin kesan santai kali ya wkwkw model" obrolan berat di tongkrongan
Awwwww kok sama.
Baru liat langsung brb benerin posisi duduk
Terus bersuara remotivi..
ini kaya mc orkes dangdut.
Ini udah kayak nonton Liputan Petang Dunia Dalam Seputar Berita Indonesia nya Gilbhas
Terima kasih konten bermanfaatnya Remotivi, sukses terus. Angkat isu-isu yg ga berani diangkat di channel/media lain. At least buka mata-pikiran orang-orang dengan edukasi.
Banyak banget belajar dari remotivi .
Makanya perketat aturan KB
Yah yang jelas semua hal-hal yang merugikan sesama manusia ini dilandasi dengan HAWA NAFSU yang tidak bisa dikontrol.
Dengan banyaknya influence untuk nikah tua... Kenapa tingkat perceraian malah tinggi banget
cakep bat remotivi
huhu, budaya patriarki yang menyebabkan anak perempuan atau perempuan menduduki kelas kedua di masyarakat:( dan pemahaman masyarakat tentang "keperawanan" yang salah, sebenernya perawan itu gada, itu cuma konstruksi sosial yang sengaja dibuat untuk membatasi ruang gerak perempuan dan menjerumuskannya dalam sebuah pernikahan yang mungkin tak diinginkan, anak perempuan selalu dianggap beban padahal perempuan dan laki-laki seharusnya memiliki kedudukan yang sama, hak dan kewajiban yang sama. miris bgt si, dan paranya di ekspos media yang kepentingannya cuma buat naikin rating:(
Sorot tentang propaganda dibalik pemimpin sederhana dan lugu dong hehe yang lagi hangat disebut bahu pundak LUTUT Lagi LUTUT LAGI
Ya lord luhut? Mentri bhatjhingan wkwk
Saya semakin bingung dengan yg dikatakan normal. Karena setiap individu dan kelompok masing2 punya "normal" nya masing2. Setahu saya fakta juga bisa diframing. Baik yg menolak maupun yg mendukung. Jadi yg bener siapa?
Faris ini orangnya ngeselin tapi logika berpikirnya oke juga
What? Deadpool ngomong Jepang?
You had my curiosity
Now you have my attention
Bruh... Where?
Cuma di film (engga semuanya juga seh) pernikahan itu adalah happy ending, tapi kepikiran ngga setelah happy ending (pernikahan) mereka ngapain? Ada masalah apa lagi? Kondisinya gimana?
Temen"ku pada buta kalo soal gini,padahal uda sering kukasih tau kalo nikah muda itu banyak konsekuensinya
Mantap
Miris ya, melayani suami bagi pasangan perempuan di bawah umur itu bukan sesuatu yang seindah dibayangkan kaum lelaki tentang malam pertama loh. Ada perubahan2 drastis yang akan terjadi secara biologis dan psikologis, apalagi setelah mengandung dan melahirkan. Saya heran kok pernikahan anak di bawah umum semakin marak dan seolah dilegalkan tanpa memikirkan sisi psikologis si anak di bawah umur. Sungguh tak ada yang romantis soal perkawinan anak dan jangan menilai itu karena 'iri' ibarat orang meneriakkan pencuri kok dikata iri tidak mencuri.
Pendidikan seks pentink kadang dianggap tabu
Mereka mikirnya yg porno2
Makanya gak maju2
Tapi ini kaga
Dikiranya cuma ngajarin ngeseks padahal banyak yg dipelajari
pendidikan seks dianggap tabu, tapi hiburan orang yg kyk begitu mah kalo ga duid, ya "making love" apalagi coba
Di otak mereka:
Sex ed = tutorial ena ena
"keputusan pengadilan agama gak dikritisi dan dibiarkan aja" nanti kalo dikritisi, diserang netijen se-indonesia 🙈
Gw dah serius nyimak, tiba2 muncul petuah dari 'orang bijak'.....njiiiir lah
Gaya abang2 nya sangat maskulin sekali hahaha
Pengen ketemu dan diskusi sama semua orang yang ada di remotivi. Ada ga ya medianya?
Kaos kakinya beli Dimana Kak ? 😂
I see Chu Pat Kai, I press like
host nya kayak tertahan di era 70-80an
Harus dibedakan kematangan mental anak dan manusia pada zaman rasul dulu dengan sekarang. Zaman dahulu dari umur 8 tahun sudah dibiasakan untuk bekerja, mencari nafkah sendiri dan sudah diundang untuk berpartisipasi dalam menyelesaikan permasalahan masyarakat. Intinya batasan dewasa di jaman dulu dan sekarang harus dibedakan. Itulah kenapa hakim tidak hanya harus adil tapi juga harus bijaksana, jangan hanya karena wanita itu sudah baligh secara agama terus di acc pernikahannya. Masak pernikahan dibawah umur yg aturannya sudah diatur sedemikian rupa supaya tidak ada wanita yg belum matang secara mental untuk menikah bisa dinikahi oleh laki-laki yg cuma mengutamakan kebutuhan nafsu syahwatnya. Jangan asal menerabas aturan hanya karena yg wanita sudah cukup umur secara agama karena dia sudah baligh. Apa nggak memperhitungkan bahwa pernikahan yg jaauhh beda umurnya ini pada dasarnya hanya akan mendzalimi pihak mempelai perempuan itu sendiri. Emosi gw sama acara ini, bukannya diadukan ke KPAI malah diundang ke tv untuk konten lelucon dan romance. Kalau thriller saya setuju. Lebih emosi lagi kalau membandingkan pernikahan beda umur seperti ini dibandingkan dengan pernikahan rasul dan sahabatnya di zaman mereka masih hidup. Mau ngebandingin udah jelas beda jauh. Sejauh cacing di tanah dengan asteroid yg ada di galaxy yg berbeda. Orang masalah sholat aja kakek2 itu belum tentu hapal, khatam dan paham, apalagi masalah agama lain yg rasul dan sahabatnya dijadikan patokan dr dulu hingga kiamat nanti, udah jelas beda jauh kan? Yg jelas pernikahan yg mendzalimi salah satu pihak, hukumnya haram dan ini bukan lelucon. Ini thriller, horror malah. Dasar acara tv nggak mendidik.
Karena gabisa bawa anak sekolah, anak malah disuruh nikah. Ga nyampe banget sama pikiran keluarganya :"(
THIS! Kalau nggak bisa nyekolahin anak, ya jangan punya anak. Sekurang²nya jangan punya anak kalau belum mapan. PERIODT!
@@UmUhKet26 masalah nya berapa persen rakyat Indo yg mapan bisa nyekolahin anak ampe kuliah. Keknya lebih dari 50% anak berenti di sma/smk deh.
Punya anak nunggu mapan, nikah nunggu mapan wkk. Susah Bos.
@@setiawan162 nggak perlu sampai kuliah juga keles. Kalau ortu memang nggak mampu ya suruh aja dia pandai² hidup cari kerja sono, 17-18 tahun itu udah dewasa kok. Pokoknya jangan ngeyel deh, orang harus sadar kalau punya anak itu kemewahan bukan hak. Kalau masa kanak² & remajanya nggak beres, dia bisa jadi hantu belau pas dewasa nanti. Kapan majunya Indonesia kalau generasi penerusnya diisi dengan koruptor, pengidap gangguan kejiwaan, pecandu, perampok, pembegal, dll?
@@UmUhKet26 realita nya ngg kek yg lo omongin
ya allah jadi inget skripsi :(
Semangat, Kak!
nonton santi di remotivi: aaaawwww
Ada ga sih persyaratan khusu dimana pembentukan media informasi dan mungkin ada kah sanksi tersendiri untuk media media yang melenceng dari kode etik ataupun melenceng dari "esensi" media tersebut dalam menyampaikan sebuah informasi ,
Awww
Wkwk jadi inget slah satu komen nitizen di lagunya rucka ali only 17.. "it's okay fbi, i'm a moeslem"
Aisyaah romantisnya cintamu dengan nabi..
Itu juga pernikahan dini ya wkwkw
@@frischanurazizah9971 cmiiw .. setau saya .. aisyah menikah di umur 17 tahun
@@FN.PRODUCTION jadi, Nabi Muhammad Pedo?
@@youwouldntremembermeanyway7410 sendaianya kita saling kenal gan
@@muhammadrizkiaditya2528 kan dia bilang Aisyah nikah 6thn. Nah berarti pedo dong?
pengennya masyarakat menjadi lebih progresif dan terbuka tapi juga takut kalo nasibnya bakal sama kayak di Swedia
Di Swedia kenapa?
tapi di swedia sama finlandia sama negara skandinavia lain tingkat kesejahteraannya tinggi, pendidikan tinggi, dll?
Kena pajak penghasilan 40% bre?
Miris, yg kaya begini dikasih "panggung" di TV (brownies) seakan2 hal begini layak buat di pertontonkan dan seolah2 dipromosikan ke orang banyak kalo hal ini sangat baik dan "romantis". Anak kecil itu. Astaga....
Karena semua ada " Dispensasi" sehingga memudahkan mereka menikah dengan bocah ingusan. Klo nggk ya kawin siri. Ampuni negeri ku ini ya Rabb...
Earphone call centre dipake bang...
Semua hal dikira nikah akan menyelesaikan masalah...
Selera fashion elu jon jon 😂😂 sebagai penonton saya terganggu 😂😂
Faktor ekonomi itu menyedihkan sayangnya kenyataannya ada.