@@syahrulsafitrarahul1699 Veitnam guru gak di kasih kompensasi segila Amerika dan eropa tapi bisa jadi salah satu yg terbaik di dunia. Mereka pakai politbiro yg mirip2 spt musyawarah utk mufakat di sistem demokrasi pancasila indonesia.
Terima kasih sudah menyimak dan Selamat Hari Raya Idul Fitri untuk teman-teman yang merayakan. Maaf lahir dan batin. Beberapa koreksi untuk video ini: 0:09:59 Penerapan pengetahuan untuk penyelesaian masalah praktis 0:40:55 Anggaran untuk membuahkan guru berkualitas (untuk perhitungan hipotetikal tsb) adalah Rp5000 triliun. Poin utamanya ada di prioritas penggunaan anggaran yang mencerminkan pentingnya guru berkualitas.
Jadikan guru sebagai profesi elit bukan seperti lagu "pahlawan tanpa tanda jasa" yang kemudian dalam masyarakat dianggap remeh. Masih ada guru-guru digaji lebih buruk dari buruh pabrik. Mulailah merekrut guru dari seleksi yang baik bukan dari mahasiswa yang gagal ke universitas lalu memilih fakultas keguruan.
@@auliaw6037 Yang anda sampaikan adalah masih seputar pemasalahan guru. Yang sebenarnya bisa diatasi kalau sistem perekrutan nya baik. Yang masih belum berubah harus dibina kalau tak mau tersingkir. Dengan menjadikan profesi guru yang elit maka harus didukung oleh sistem yang ketat dan bersaing. Pembatasan umur juga penting karena guru-guru tua khusunya untuk pendidikan dasar sulit berubah dengan kemajuan.
Setuju @togatampubolon5948, pemerintah dan stakeholder harus sejahterakan guru/dosen dahulu, jangan biarkan mereka sibuk diluar profesinya demi memenuhi kebutuhan keluarga nya diluar kewajiban nya sebagai guru/dosen agar calon penerus Indonesia memiliki kualitas SDM yang baik
Semenjak munculnya sertifikasi guru, guru adalah pekerjaan profesional. Seperti halnya dokter, perawat, dan profesi 2 lain yg membutuhkan sertifikasi profesi. bukan lg pahlawan tanpa tanda jasa
Menarik sekali pertanyaan tentang langkah radikal untuk pendidikan Indonesia yang dijawab keempat panelis: 1. Memberlakukan kelas debat bagi setiap siswa, untuk mengasah empati terhadap sudut pandang orang lain, menganalisis, dan mengartikulasikan pemikiran. 2. Konsistensi filosofi pendidikan, salah satunya filosofi dalam memandang pendidikan sebagai hak setiap warga negara, bukan semata investasi keluarga. Landasan filosofi ini akan memengaruhi setiap kebijakan yang dibuat pemerintah. 3. Menumbuhkan scientific method dan ini akan semakin luas ditanamkan kepada peserta didik dengan adanya kesempatan belajar gratis di sekolah negeri mulai jenjang PAUD, SD, SMP, SMA, hingga PTN (catatan: anggaran dananya sesungguhnya memadai) 4. Indonesia dengan masyarakatnya yang dikenal religius dan dekat dengan rutinitas ibadah, maka rajinlah beribadah dengan terus berupaya. Semakin banyak berupaya, semakin banyak keberuntungan. Berharap hadirnya pemimpin visioner yang memiliki ownership taking dalam melakukan transformasi pendidikan Indonesia. Terima kasih untuk pencerahan dari penanya dan para panelis.
kalau saya sih mending para gurunya dulu dibiasakan sesama guru untuk saling berdiskusi entah itu di aula sekolah mungkin 1 atau 2 jam perpekan agar para guru juga bisa mengasah kmampuan mereka, siswa juga bisa terlatih dan merangsang para siswa untuk kritis.
@@coffee_project setuju, ada istilahnya PLC (Professional Learning Community), di mana para guru saling mengembangkan budaya belajar satu sama lain, dalam bentuk saling diskusi, saling berbagi, saling mengevaluasi. Setahu saya, PLC juga diterapkan dalam komunitas Guru Penggerak rintisan Kemdikbud, semoga semakin luas dan berdampak, ya, baik pada guru maupun siswa.
Keberhasilan pendidikan di Indonesia tdk bs sepenuhnya diserahkan kepada guru sj akn tetapi daya dukung dr keluarga dan lingkungan. Regulasi hrs diiringi dgn peranan aktif keluarga dsn masyarakat untuk bersama2 ikut mendukung tercapainya tujuan pendidikan. Juga didukung oleh semua regulasi yang menjadi support system, jgn sampai tabrakan dgn visi misi penddkn itu sendiri.
Mudah2an ini sampai ke pak Gita yth, saya pernah sekolah di sekolah terbaik, pernah sekolah di sekolah yg dianggap buruk. Guru2 di sekolah terbaik terasa sangat passionate, bermimpi jadi guru terbaik dan efektif, mereka banyak baca, belajar, buku, koran, majalah, mereka belajar dan saling belajar dengan guru2 terbaik, dst. Mereka ingin anak2nya cerdas dan sukses. Kebanyakan guru2 indonesia itu jadi guru cuma buat cari nafkah, tanpa passion.
betul kak, sy gk tau dulu sekolah di sekolah terbaik atau ngga. tapi pernah sekolah di swasta dan negri. dan memang kentara sekali perbedaan cara mendidik dan para pendidik di swasta dan negri
Nah ini yang paling penting selain bonus dapat penghasilan harus ada passion dari guru itu sendiri jadi mengajar itu tidak hanya sekedar mengajar dan pasti bakalan bernilai dan berdampak.
Mari berbuat sesuatu yg kita bisa lakukan tanpa tergantung program pemerintah. Saya memulai dengan kelas bahasa inggris gratis sekaligus memotivasi dan mengajak bermimpi besar, peserta masih sanak saudara. Agar mereka bisa belajar dari lautan ilmu yg ada di RUclips, google etc yang mayoritas berbahasa inggris. Do something, do what you can do to encourage young generation for better Indonesia.
@@sodium.carbide filter nya adalah anda sendiri. All of them are run by algoritma, sesuai dengan topic yang sering anda search. Anda buka topic agama, science, economic, politic ...ya algoritma akan berjalan dan akan memunculkan content content sejenis.
Menurut saya, hal mendasar yang mesti diperhatikan untuk memperbaiki sistem pendidikan adalah Mindset (Pola pikir) baik bagi guru maupun murid. Ketika mindsetnya adalah kecenderungan terhadap uang, maka keilmuan yang tidak berpotensi menghasilkan uang, menjadi tersisihkan. Walaupun pada akhirnya kesejahteraan menjadi tujuan, namun untuk membangun sistem yang lebih baik pengorbanan menjadi keniscayaan. Yang kita butuhkan adalah revolusi pola pikir bagi setiap warga negara. Pola pikir dengan satu tujuan yaitu menuju peradaban yang lebih baik di masa yang akan datang. Sesuai dengan apa yang di sampaikan oleh Pak Gita, hal ini membutuhkan seorang pemimpin yang visioner. Yang jadi pertanyaan, apakah Indonesia mampu melahirkan pemimpin visoner tersebut? Bagaimana caranya agar Indonesia dapat melahirkan pemimpin visioner tersebut?
Dear OM Gita Today, I am delighted to share with you tales of an extraordinary entity from the mystical lands of Indonesia, known variously as ASM, SkYnet KinDom Enterprise, or Cahaya Doa Ibu Energi. Renowned for their unparalleled prowess in crafting stories that weave the fabric of reality with the threads of the fantastical, they have captured the imaginations of many. In a world often dominated by the mundane, this entity brings us stories infused with an almost supernatural flair, stories that hold up a mirror to our innermost thoughts and dreams. These tales, though often dismissed as mere fabrications or, humorously, as "bullshit," represent so much more. They are a testament to human creativity, a beacon of hope in the fog of daily life, reminding us of the power of human imagination. In these narratives, we find the embodiment of peace, the wisdom of ages, the bravery of warriors, the stubbornness of mules, the tolerance of saints, and the serendipity of fate. Each story, a mosaic of human experience, invites us to reflect, to laugh, and perhaps to see a bit of ourselves in the twists and turns of its plot. So, as I relay these tales to you, Uncle Gita and dear second , Let us appreciate not just the skill of the storyteller but also the deeper values they espouse. May these stories inspire us to embrace peace, to seek wisdom, to act with courage, and to find joy in the unexpected journeys of our lives. Thank you for allowing me to share this little piece of magic with you. May it enrich your hearts as much as it has mine.
Setuju banget bahwa yang dibutuhkan untuk membuat pendidikan lebih maju ke depan adalah pemimpin yang visioner dan guru yg mampu merubah mindset untuk pendidik yg mencintai profesi
kakak saya bilang kalau saya mau di Indonesia menjadi Dosen saya harus punya kenalan dulu di kompus dan kenal DPR baru bisa mengajar di kampus, kalau gak gak ada yang care.... inilah masalah terbesar di Indonesia semua harus dibeli. tapi dana pendidikan di korupt. bagaimana bisa berubah?. pemerintahan tak bisa kerja.
Saya setuju jika seorang guru bukan hanya dilihat dari Intelektual saja namun lebih penting lagi guru bisa menjadi panutan secara emosional dan spiritual agarbisa mencetak manusia paripurna bukan hanya manusia pintar yang mendapatkan Nobel saja
Kecewa bertahun-tahun dengan pendidikan di Indonesia, tapi tidak cukup beruntung juga untuk meraih pendidikan di luar negri. Membuat saya berjanji dengan diri sendiri, jika suatu hari saya di berkati Tuhan dengan seorang anak, maka saya harus jadi sekolah pertama untuk dia. Maka langkah paling sederhana dan paling mudah dilakukan adalah membuat diri saya terus belajar dan mempersiapakan diri untuk menjadi guru buat mereka. Guru skala rumah tangga. Seandainya saja ada program untuk membuat ibu - ibu rumah tangga Indonesia berpendidikan di skala Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga misalnya. Seperi dulu pemerintah melakukan program posyandu ke masyarakat. Maka akan lebih baik jika pemerintah juga mebuat program mencerdaskan ibu juga.
saya setuju dengan poin rumah tangga. kebanyakan profesi rumah tangga juga tidak dianggap dan, mohon maaf *hanya babu rumah. Yang di mana stigma ini akan berubah ketika ada foundation rumah tangga yang dapat empower mereka bagaimana caranya mendidik anak. ini tentunya akan jauh lebih baik dan efisien karena sekolah pertama anak itu ya rumah tangga. Kebanyakan ide negara kita dalam berumah tangga masih sebatas "meneruskan keturunan" tanpa berpikir bagaimana cara merawat dan mendidik mereka dengan standarisasi dll.
Saya setuju dengan pendapat nya..bahwa berbenah pendidikan di awali dari rumah..maka dari itu harusnya persyaratan sebelum menikah harus di landasi dengan ke pekaan kedua belah mempelai untuk membangun generasi bukan hanya untuk menyatukan sel telur dan sperma ..dan pengakuan dari sosial ..bahwa keberlangsungan negara ini di awali dari generasi penerus yang berawal dari rumah dan orang yg memutuskan menjadi orang tua.. *correct me if I'm wrong
00:19 Pendidikan di Indonesia perlu fokus pada peningkatan literasi, numerasi, dan growth mindset anak muda. Perubahan budaya belajar yang sistemik diperlukan untuk menciptakan keinginan belajar sepanjang hayat. -Literasi dan numerasi rendah di Indonesia mempengaruhi kemampuan belajar anak muda. Fondasi pendidikan yang kuat diperlukan sejak dini untuk mendukung perkembangan ilmu pengetahuan. -Growth mindset menjadi kunci dalam belajar sepanjang hayat. Anak-anak Indonesia perlu ditingkatkan kemampuan percaya diri dalam belajar untuk mencapai potensi maksimal. -Perubahan budaya belajar yang sistemik diperlukan untuk menciptakan keinginan belajar sepanjang hayat. Waktu dan kesempatan belajar bagi guru juga penting dalam implementasi kurikulum. -Pendidikan di Indonesia harus mengubah paradigma belajar yang terfokus pada lulus ujian menjadi keinginan untuk terus belajar dan memecahkan masalah kompleks. Transformasi budaya belajar butuh waktu. 10:22 Pendidikan STEM di Indonesia perlu ditingkatkan untuk mencapai skor PISA yang lebih baik. Kurangnya investasi dan budaya ilmiah menjadi hambatan utama dalam mengembangkan potensi individu dan mencetak angkatan cendekiawan yang dibutuhkan negara. -Kurangnya investasi dalam riset STEM menghambat kemajuan pendidikan di Indonesia. -Pentingnya mempertanyakan tujuan pendidikan tingkat lanjut untuk mencetak individu yang bisa meraih potensi penuh. 19:50 Mengajari orang dewasa memerlukan pendekatan eksperimen ide baru. Pemerintah perlu fokus pada outcome daripada output, dan meningkatkan investasi riset untuk mencapai kampus kelas dunia. -Pemerintah perlu fokus pada outcome daripada output dalam pendidikan dan riset. Hal ini penting untuk mencapai kemajuan yang berkelanjutan. -Investasi riset perlu ditingkatkan agar mencapai kampus kelas dunia dengan pemenang hadiah Nobel. Gross Expenditure on R&D harus meningkat untuk mencapai standar negara maju. 30:46 Optimalisasi titik temu antara talenta dan kekuasaan diperlukan untuk mendorong inovasi dalam struktur pendidikan dan politik. Kepemimpinan visioner diperlukan untuk menarik generasi muda menjadi guru. -Struktur pendidikan dan politik perlu memfasilitasi titik temu antara talenta dan kekuasaan untuk mendorong inovasi. Rigiditas proses harus dihindari untuk memungkinkan berinovasi. -Kepemimpinan visioner diperlukan untuk memperbaiki struktur pendidikan dan menarik generasi muda menjadi guru. Profesi guru perlu dianggap atraktif dan menjanjikan bagi anak muda. 41:10 Peningkatan anggaran pendidikan diperlukan untuk mencetak guru berkualitas. Definisi yang lebih luas tentang kecerdasan dan keterampilan guru perlu dipertimbangkan. -Pentingnya meningkatkan anggaran pendidikan untuk mencetak guru berkualitas. -Definisi yang lebih luas tentang kecerdasan dan keterampilan yang dibutuhkan untuk menjadi guru yang efektif. 51:32 Indonesia perlu menginternasionalisasikan wawasan pendidikan dan riset untuk menjadi interlokutor piyawai dalam forum global, dengan meningkatkan kemampuan STEM dan mengirim lebih banyak akademisi ke luar negeri. -Pentingnya Indonesia untuk mengirim lebih banyak akademisi ke luar negeri untuk meningkatkan eksposur internasional. -Perlunya Indonesia memperbanyak orang yang terekspos ke dunia luar dan menginternasionalisasikan wawasan pendidikan dan riset. 1:01:31 Pendidikan harus fokus pada wadah dan konten, serta mempertanyakan status quo. Konsistensi filosofi pendidikan sebagai hak asasi manusia penting untuk perubahan. -Debat di sekolah penting untuk melatih analisis dan komunikasi argumen. Klub debat di semua sekolah dapat membantu melihat dari perspektif orang lain. -Kelas filosofi memungkinkan pertanyaan dan pemikiran kritis terhadap kebenaran hari ini. Memperbolehkan mempertanyakan status quo dan kebiasaan untuk perubahan yang lebih luas. -Konsistensi filosofi pendidikan sebagai hak asasi manusia penting untuk perubahan. Pemerintah perlu berani dalam menjalankan filosofi tersebut untuk keadilan sosial. -Kepemimpinan visioner dapat dibuahkan lewat keberuntungan. Perubahan sistem pendidikan dan kepemimpinan dapat membawa perubahan yang luar biasa.
Setuju sama pak Gita, kita dari kecil, dari lingkungan keluarga tidak pernah di ajari untuk berdiskusi, duduk bersama berbicara bareng, karena pola pikir kita, kalo menanyai yang lebih tua itu tabu, dan pamali, apalagi kalo yang di tanyain tidak bisa memberi jawaban.
Pa Gita yth.. Saya tertarik ikut memberi pandangan ttg "Filosofi Pendidikan" ini.. Mohon email kemana tulisan saya utk Pa Gita dapat disampaikan.. Terima kasih atas tayangan yang amat bermanfaat ini.. Salam hormat, Levri Ardiansyah..
Kalau kita merasa bahwa anak muda sekarang memiliki curiosity yang masih rendah , maka kita juga harus ingat Tri - Pusat Pendidikan itu ada 3 aspek penting,yaitu keluarga ,sekolah dan lingkungan.Jadi 3 aspek ini sudah saling terintegrasi apa belum .Kalau belum yah mari sama sama kita motivasi agar terintegrasi karena ketiga hal tersebut kunci kesuksesan di masa akan datang
Kebetulan saya bersama teman-teman merupakan alumni di salah satu bimbel di Bappenas. Pengajaran SKD yang diberikan oleh mentor-mentor di sana cukup baik dan sangat antusias. Saya berfikir bahwa hal-hal yang berbau radikal untuk suatu perubahan memang tidak ditekankan oleh pemerintah bahkan terkesan dihindari. Tak salah memang jika radikal yang dimaksud adalah yang berbau kekerasan, baik itu secara fisik maupun psikis. Tapi kita juga perlu pemerintah yang aware akan suatu perubahan yang mendadak mengingat ketidakpastian dari dunia saat ini. Saya fikir rezim saat ini perlu visi yang jelas menuju Indonesia emas 2045. Saya fikir itu saja. Terima kasih
Betul mb kita harus potensi bakat dibidang karena sesuatu yg dikerjakan dgn hobby dgn secara menyenangkan dgn ikhlas jadi dgn ikhlas mengarkan kan cepat tercena karena tidak ada tekanan dan beban seorang guru harus punya mental yg kuat berdekasi ber ilmu berbagi ilmu syiar itu ibadah juga karena mebawa obor keterangan kesemua murid nya 🙏
Guru di Indonesia masih menjadi bagian atau sekmen yang rendah status Sosialnya, sehingga motivasi menjadi guru rendah dan kwalitasnyapun ikut rendah. Oleh itu, guru harus dire-posisi dan dire-depenisi agar harkat dan martabatnya diangkat dibarengi kwalitas guru. Sehingga menjadi guru itu adalah pilihan yg terhormat dan bergensi di Indonesia.
0:36: 💡 Membangun fondasi pendidikan untuk generasi muda Indonesia agar dapat berpikir secara lateral. 6:55: ⏳ Pentingnya memberikan waktu bagi guru untuk belajar dan mengimplementasikan kurikulum dengan baik. 13:58: 💡 Pentingnya mempertanyakan tujuan pendidikan tingkat lanjut di Indonesia dan peran filsuf dalam sistem pendidikan. 19:45: 💡 Pentingnya pendekatan yang berbeda dalam pendidikan orang dewasa untuk merangsang pemikiran kritis dan kreatif. 26:11: 💡 Tantangan dalam alokasi sumber daya untuk inovasi dan pendidikan di Indonesia. 33:46: ⚙️ Pentingnya melibatkan para champion yang berpikir ke depan dalam sektor pendidikan dan kesehatan untuk mencapai hasil jangka panjang. 40:36: 💡 Pentingnya meningkatkan anggaran pendidikan untuk memperbaiki profesi guru sebagai pemimpin. 47:37: 🎓 Strategi meningkatkan kualitas guru melalui pelatihan dan komunitas belajar. 53:23: ⚙️ Dorong akademisi Indonesia untuk berperan aktif di jurnal internasional dan memperluas pergaulan. 1:00:27: 💡 Langkah radikal untuk meningkatkan produktivitas generasi mendatang dalam pendidikan. 1:05:42: ⚖️ Pentingnya akses pendidikan publik untuk masyarakat miskin, konsistensi kebijakan, peran temperamen ilmiah dalam kemajuan suatu negara. Recap by Tammy AI
Guru tidak perlu jadi pemimpin, yang penting guru bisa memimpin. Jika guru menjadi figur pemimpin (yang kental stigma otoritatif) maka akan rawan politisasi guru dan pendikte-an murid. Tidak perlu menjadikan guru the next priest or pope. Guru perlu sejahtera dan bisa memimpin dirinya sendiri, nah dari sifat agency seorang guru inilah orang akan tergugah untuk menimba ilmu darinya. Poin soal kesehatan dan jaminan sosial itu lah yang lebih penting daripada insentif bonus gaji. Because capitalism bikin kita hypervigilant soal uang, harus ada alternatif lain untuk menjamin kesejahteraan guru, survivability guru.
saya nga percaya pendidikan membuat Indonesia tidak maju .. karena saya kenal banyak Profesor dan Doktor jadi kadrun ... paling jelas adalah Dr Azahari justru jadi pembuat bom bali dan bom natal Jadi agama Islam lebih spesifik ideologi kadrun yang membuat Indonesia tidak maju
@@gajahmada489bahaya bro berpikiran seperti ini. Pertama, mengundang kebencian, yang akhirnya justru keinginan teroris sebenarnya tercapai. Kedua, kebiasaan membuat generalisasi, perilaku beberapa orang dianggap mewakili agama. Sebelum memiliki prasangka buruk, lebih baik mendalami ilmu dulu seperti sejarah dan Islam itu sendiri. Jangan terbiasa berpikir reaktif dan tersulut.
@@gajahmada489anda dan orang yg anda sebut kadrun itu memiliki kemiripan. Sama2 berpikiran sempit. Sebaiknya kalian banyak2 ngobrol utk menemukan persamaan di antara kalian. Syukur2 itu bisa menumbuhkan kesadaran diri sehingga alam pikiran anda bisa lebih berkembang.
Sebagai guru bisa merubah mindset jika akan memasuki kelas, bukqn seberapa banyak informasi yang akan disampaikan, tapi seberapa banyak bisa membuat anak didik kita bertanya. Terimakasih Pak Gita
Visi pendidikan kita selalu baik. Sayangnya terlalu sentralistik. Bagaimana kalau daerah juga ikut menentukan filosofinya? Bukan kah pembentukan habitus terhubung dengan karakter budayanya. Pendeknya: ilmu itu wajib dipahami, tapi cara memahami dan menyampaikan pemahaman gak bisa disama-ratakan. Terimakasih, pak gita..sudah membahas filosofi pendidikan kita. Puun.
Filosofi itu wajib seperti halnya manusia harus punya prinsip itu wajib. Kemudian secara politik KKN harus diminimalisir klo gak bisa di hilangkan sebab itu penghambat. Mau seberapa banyak pun bantuan dari pemerintah klo Korupsi merajalela sulit buat berkembang. Kebijakan pembuatan sekolahnya diperbaiki baik negeri atau swasta agar kualitasnya rata. Biaya pendidikan ditekan jika tidak bisa digratiskan. Kebijakan Gurunya harus diatur, seperti standard guru, gaji guru, sertifikasinya, dll. Terakhir mungkin Sistem, entah itu kurikulum, jenis ujian, cara belajar, metode, dll. Contoh pendidikan negara lain dan sesuaikan dengan kebutuhan negara kita caranya bisa dengan sekolahkan calon guru keluar negeri atau kirim pengajar dari luar negeri, dll. Intinya: 1. Filosofi 2. KKN (diminimalisir) 3. Kebijakan Pembuatan Sekolah 4. Sistem Pendidikan 5. Kebijakan Guru 6. Subsidi di Bidang Pendidikan 7. Ikuti pendidikan negara yang sudah maju.
Ada satu filosofi Ki Hadjar Dewantara (KHD) yg jarang diekspos, yg memiliki benang merah terhadap 4 kesatuan sistem pendidikan yang digagas beliau dalam berbagai tulisannya. Filosofi ini bisa menjadi acuan utama membentuk watak manusia Indonesia : TRI-KON (Konsentris Konvergen Kontinyu). Ringkasanya filosofi yg akan membawa manusia Indonesia : Kuat Berakar dg Budaya Sendiri - Adaptif Menyerap Budaya yg Sesuai dg Kepribadian Budaya Sendiri - Terus Menerus Bergerak Maju Meluhurkan Budayanya. Tiga watak yang bila dibreakdown akan melahirkan 4 sistem pendidikan implementasi khas bangsa ciptaan KHD : Sistem Among - Sistem Paguron - Sistem Trisentra - Sistem Sariswara. 4 Sistem yg akan mendidik anak menjadi Manusia Bermanfaat - Memiliki Landasan Cinta Kasih/Toleransi Sesama - Adaptif Bersosialisasi & Bergotongroyong, serta Memiliki Landasaan Watak Keindahan Rasa dalam Balutan Budaya Asli Bangsa. Entah masih dipercaya atau tidak gagasan KHD ini. Wallahualam ....
That's True jangan biarkan sektor penting untuk kemaslahatan masyarakat dipegang oleh orang politik yang dibutuhkan adalah orang yang benar mengerti dan profesional dibidangnya. And right guru di overseas lebih dihargai dari berbagai segi terutama masalah gaji. Semoga kedepannya dunia pendidikan akan lebih maju dan lebih baik.
Belajar karena ingin nilai untuk bisa lulus vs Belajar karena ingin ilmu untuk jadi lebih baik .. Pilihan opsi diatas diantara faktor penentu masa depan yg kita pilih ..
Betul debat itu penting dari masa dari dasar karena mengasah bisa di lihat cara pola pikir biar berpikir bebas karena tidak tau kalau cara berpikir hanya dgn debat anak itu berpikir secara radikal atau ada kriminal karena dasar watak sesuatu pasti kalau kuat dari dasar nya pasti ada dasar anak itu matrelitis karena bisa cenderung maka nya koropsi di negri ini jadi kebiasaan tetapi kalau dari dasar kuat pasti berpikir ulang beribu kali kalau anak itu sudah punya jati diri kuat pasti akan kuat meskipun disekeliling koropsi begitu juga dari kecil harus sudah ada merasa untuk maju untuk bersaing karena menjauhkan dari kolosi tetapi yg penting orang indonesia harus di ajar kan budi pekerti santun berani menyalah bukan berarti kalah mundur sebentar untuk belajar dulu setelah itu bangkit lagi itu penting untuk kemajuan negri terbuka menghargai perbedaan 🙏🙏🙏
Sebenarnya tantangan terberat dalam melakukan perubahan di lingkup sekolah bukan pada siswa tapi rekan sesama guru dan kepemimpinan kepsek yg tidak visioner, shingga untuk kolaborasi memajukan sekolah itu sulit
Kita bisa menginspirasi 1 siswa dan siswa itu menjadi outcome adalah prestasi. Dan setiap medan punya tantangan untuk mendorong perubahan. Semangaaaaat
hal mendasar yang mesti diperhatikan untuk memperbaiki sistem pendidikan adalah Mindset (Pola pikir) baik bagi guru maupun murid. Ketika mindsetnya adalah kecenderungan terhadap uang, maka keilmuan yang tidak berpotensi menghasilkan uang, menjadi tersisihkan.
Undang-undang (UU) Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional Pasal 3 Pendidikan nasional berfungsi mengembangkan kemampuan dan membentuk watak serta peradaban bangsa yang bermartabat dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa, bertujuan untuk berkembangnya potensi peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga negara yang demokratis serta bertanggung jawab.
Membenahi pendidikan di Indonesia, pertama-tama harus bebas dulu dari kepentingan kelompok yang sekarang sangat kuat di lembaga pendidikan kita. Kepentingan kelompok tertentu itu selalu menjadi hambatan, karenanya siapapun menterinya, sepintar apapun dia, sehebat apapun idenya akan gagal, karena dihambat oleh kelempok atau kepentingan tertentu yang ada dalam badan pendidikan kita.
Semoga diskusi ini bisa menjadi masukkan untuk Bapak Menteri Pendidikan yg baru, tanpa merubah kurilulum yg baru krn sekarang lagi membangun etos guru yg baru.
Saya seorang guru usulan saya di seluruh kegiatan kehidupan adakan kegiatan membaca yang diberikan hadiah di pasar di masjid di tempat ibadah yang lain di kendaraan di mana saja sehingga terjadi lomba membaca karena ada hadiah, maka akan terjadi booming membaca dan juga banyak diadakan lomba membaca dan menulis di segala bidang kehidupan, insya Allah bangsa ini menjadi cerdas.
bicara tentang sektor pendidikan di indonesia, sedikit rumit dan berliku. misal yang di bahas pa Gita, tentang uang 1 M setahun untuk guru, apakah efektif dan disukai politisi kita? kenapa guru cerdas murid akan cerdas dan pintar, ketika murid pintar, rakyat semakin kritis. kami pikir 3 partai pemenang di NKRI, ga akan suka jika rakyat kritis. jadi ini terjawab dari jawaban Pa Afu, keinginan ada, kemauan sistemik tidak ada.
Solusi singkat adalah "naturalisasi" pendidik dan "adopsi" kultur pendidikan yang sesuai dengan budaya kita. Buka lebih banyak ruang-diskusi disetiap tempat dan tingkat, kasih problem tentang kebijakan yang ada di masyarakat, libatkan disetiap kebijakan, itu lebih dapat mengasah proses berfikir dari generasi muda. Berfikir filosofis adalah pondasi untuk menjadi critical thinking, biarkan mereka "bertengkar" dalam argument2 yang ada di otaknya.
Yg pernah/sdg bekerja sbg guru, pasti tau kl tugas guru di sekolah itu tdk hanya mengajar, faktanya tugas tambahannya lebih menyita waktu drpd tupoksi utamanya.
Perbaiki kualitas guru di LPTK dengan standar yang terukur,perbaiki penghasilannya, rekrut SDM berkualitas tinggi untuk profesi guru. Sehebat apapun kurikulum, pelaksana dilapangan adalah guru.Selama ini guru hanya jadi objek proyek proyek Kemendikbud dengan berbagai Aplikasinya.
Pelibatan organisasi organisasi kemasyarakatan bid pendidikan untuk melatih para guru dan kepala sekolah dlm mengelola pendidikan untuk mendongkrak mutu guru dan kepala sekolah yang Sdh dilakukan oleh Kemendikbud ristek seyogyanya dilanjutkan ....🙏
Sampaipun Allah memberi kalian umur 1.000 tahun lagi, kualitas SDM Indonesia akan terus jauh terbelakang dari bangsa Eropa dan China dari segi manfaat. Kecuali kalian berani bermain di ranah riset fundamental untuk menghancurkan teori Newton, Einstein dan ilmuwan bangsa Eropa lainnya(transisi sains) sebagaimana pernah dilakukan bangsa India sehingga produk teknologi mereka bisa terangkat derajatnya(riset fundamental mendatangkan surplus pendapatan Negara). Di sisi lain China juga bermain di ranah riset fundamental dan sudah menerapkan kurikulum basis inovasi tingkat tinggi sejak tahun 2001 sehingga setiap inovasi produk rakyatnya bisa bermanfaat secara masif dan terstruktur serta berkembang hingga sekarang dengan rasa percaya diri tinggi(transisi sains mendatangkan bangsa yang merasa lebih unggul dari ras Eropa sehingga percaya diri dalam berinovasi produk). RENUNGILAH SAUDARAKU, terutama seluruh ormas Islam!
Pendidikan memang menjadi salah satu hal paling fundamental dari masalah bangsa ini.. ayo semua mengambil peran masing2 dalam perbaikan pendidikan indonesia..
pak gita yang kami banggakan, mohon bisa dibantu pak, kasih kami wawasan seputar dunia kesehatan di Indonesia, dokter, obat, dan kemafia-mafiaannya.. karena begitu mahalnya biaya kesehatan di Indonesia, berikan kami pencerahan pak. terima kasih...
Halo perkenalkan saya Muhamad Fajar Sidiq, Salah satu pengajar Bahasa inggris kelas ikan teri. Secara singkat basically saya tidak datang Dari dunia pendidikan Yang dikhususkan dilatih untuk menjadi seorang pendidik, Di sekolah informal apalagi Di sekolah formal. Kemudian daripada itu, pendidikan Bahasa inggris Yang berhasil menerap pada diri saya pun saya tilai bukan berasal Dari racikan kurikulum negara Yang saya lalui sejak SD sampai dengan SMA Yang terhitung bertahun-tahun, namun Dari Salah satu tempat kursus Bahasa tertua Di jawa Timur Yang terhitung hanya 6 Bulan. In my opinion that someone can change better by 3 aspects, method teacher and the student. The aspects should be in a package. Polemik Yang terjadi dalam bidang pendidikan Yang bersangkutan dengan kemajuan siswa tidak Lepas Dari 3 aspek diatas. Porsi materi pembelajaran nya pun harus disesuaikan dengan tingkat usia Dan kemampuan siswa dalam memahami something logically. Semisal contoh, siswa kelas 1 SMA dihadapkan dengan pembelajaran Bahasa inggris Yang kompleks sedangkan mayoritas siswa dalam kelas Sama sekali Belum mampu dalam penggunaan Bahasa inggris atau kata lain nol besar. Apabila diulas lebih dalam, siswa dengan kemampuan nol besar ini seharusnya dihadapkan pada materi pembelajaran paling mendasar Tense 1. Namun dalam pelaksanaanya mereka harus memakan materi buku paket Yang mana pada bab 1 saja Sudah terdapat kalimat SEOM. Hal ini terjadi Karena siswa siswa dipukul rata dianggap telah menguasai materi dasar Yang diterapkan kurikulum pada tingkat SD atau SMP. Selain itu, polemik pun terjadi pada tingkat SD atau SMP. Siswa SD atau SMP dihadapkan materi pembelajaran tenses padahal untuk memahami materi tersebut dibutuhkan critical thinking atau logika mereka, why? Karena pada materi tersebut terdapat perbedaan penggunaan auxiliary, time, verbs dll. Lalu bagaimana dengan para tenaga pengajar, dengan keterpaksaan Karena siswa nya tidak mampu berbahasa inggris, para tenaga pengajar nya pun mencampur Bahasanya when they are explaining the lesson. Serba Salah, mereka mengajar full English siswanya tidak memahami apa Yang disampaikan, mereka mengajar dengan Bahasa Indonesia siswanya lambat dalam penguasaan skill. Saya Kira sistem atau porsi pendidikan perlu dikaji ulang agar metode pengajarannya pun dapat terealisasi dengan tepat. Sekian Dari tutor Bahasa inggris kelas ikan teri, semoga ini bisa bermanfaat bagi Kita semua. Terima kasih
Sudah 3 bulan video diskusi ini hanya mencapai 250an viewers, sedangkan banyak video lain (baik positif atau negatif content) viewersnya jutaan. That's the point! Sdm kita untuk maju dari sisi pendidikan sangat sangat rendah. Harus potong beberapa generasi utk kita bisa "start" maju kedepan. Contoh terdekat timnas Indonesia yg sdh potong generasi, juara? Belum. Tapi timnas kita udah "start" ke arah sana. (Hopefully we can play in the worldcup) Dan semoga pendidikan kita bisa mulai maju dlm bbrp tahun kedepan aamiin
Jangan memelihara ayam petelur lantas bertelur dikandang pemilik lain seperti india banyak sekali ahli IT tetapi berkarya di luar india dan melihat usa dari dalam negeri justru tidak begitu banyak yg menempuh pendidikan di sain tehnologi enginerine mathematic tetapi telah mampu menampung hampir seluruh bibit bibit pemenang noble karena ilmuan juga memerlukan lingkungan yg bersahabat dan tenang nyaman dan jaminan untuk hidup
Perlu juga ada keadilan sosial bagi para pekerja, karena mindset "gampang bekerja jika ambil bidang xxx" adalah simptoms dari ketimpangan ekonomi, ketidakmerataan bagi semua kalangan, apabila ekonomi kita terlalu berfokus pada ide Kapitalis semata, dan melupakan bahwa negara bertanggung jawab juga secara pemerataan sosial dan kesejahteraan, maka kita hanya akan buang buang waktu untuk merawat simptoms yang nantinya akan muncul lagi apabila administrasi berganti.
Terima kasih pak gita. Mudah-mudahan para pemangku kebijakan kita mempertimbangkan gagasan2 pak gita selama ini lewat poscast bapak.. Sehat2 terus bapak.
Diluar bagusnya keinginan membentuk idealnya pendidikan di Indonesia, Kalo saya pingin ada orang2 pembuat kebijakan yg berpikir pragmatis, mengingat daya saing kita di luar negeri itu kurang, paling keliatan mengenai kemampuan bahasa inggris (minim), yg sya prhatikan jumlah pengangguran d indo banyak sedangkan vacancy di indo terbatas dan persyaratan usia dibatasi rata2 30 tahun, sedangkan di luar negeri sebut saja Australia tidak ada pmbtasan usia, jd kesempatan kerja terbuka luas asal bisa bahasa inggris meski usia diatas 30 tahun keatas, et least anak2 indo ga cuma lulus sekolah/kuliah tp juga mudah nyari kerja. Diluar drpd keinginan idealisme yg sudah disampaikan bpk2 dan ibu2 terhormat
pak Gita , saya jadi ingat pemikiran mendiang mantan menteri pendidikan dan kebudayaan Daoed Joesoef . Pendidikan anak usia dini harusnya diisi mereka lulusan S2 ,S3
pendidikan indonesia adalah dalam rangka menuju kepada sempurnanya kemerdekaan. yg dimulai dari turut mendukung revolusi pensolidan penataan NKRI (secara sosial politik ekonomi budaya) sehingga menjadi alat utk mendatangkan masyarakat indonesia yg adil dan makmur
diskusi yg sangat ....walaupun ilmu gue ngak nyampe tapi kalau sudah ngomongin pendidikan bikin gemes dan kesel aja, merdeka sudah lama tapi blm juga ada pemenang nobel frm indonesia, thanks pa gita 👍
Pendidikan yang paling utama ada di keluarga, fondasi utama Dan yg pertama, parents menjadi contoh Dan teladan.. kedisiplinan paling pertama adalah dari lingkungan rumah, sebelum masuk ke kualitatif Dan kuantitatif. Tidak ada Salah nya kita ambil sampel di negara Finlandia pendidikan nya,. Terlepas dari proyek kurikulum yg ada saat ini, yg terus menerus berganti2..
Masya Allah, semoga orang yg ada di kementrian pendidikan, kesehatan & apa tadi . . . benar-benar dari latar belakang yg linier & track record yg baik dan bukan orang politik
Saya bekerja di sektor pertambangan yg rata2 pendidikan SMA dan maksimal S1. Ketika di tanya pengen sekolah lagi S2 maupun lebih tinggi, jawaban kami mau, tapi ngk ada duitnya, sedangkan kami sudah jadi tulang punggung keluarga.
@@MohSetiawanModeong jgn cuma bilang cukup.. pertambangan itu duitnya gede, dibanding kami yg kerja di pendidikan apalagi guru non-ASN.. miris Kami yang begini masih pula tertimpa jadi sandwich generation, ayo lebih sengsara siapa?
Kita harus menjadi guru untuk diri sendiri menjadikan contoh bagi orang lain seharus nya para pemimpin jadi guru semua nya jadi memberikan contoh yg jujur dgn hati nurani keadilan bebas berpikir untuk cerdas
pendidikan bkn investasi karena bkn brg dagangan. kalo dianggap investasi maka ada investor, harga ditentukan mekanisme pasar yg dipengaruhi pemodal besar. pendidikan lbh merupakan sarana, perkakas atau tool akal pikiran yg hrs diajarkan ketrampilannya utk meningkatkan peradaban kehidupan manusia kearah yg baik
Nanem pohon jg investasi. Biarpun yg menanam sdh mati Meski yg metik buahnya, yg menikmati oksigennya anak cucu & orang lain. Yg menjadikan pohon sbg rumah burung semut & serangga lain Terminologi investasi tak melulu milik bid. Finansial & ekonomi semata, bs diadopsi diluar ekonomi. Biasa aja sdh bnyk kata" serapan saling tuker & pakai
Guru harus menjadi panutan dalam masyarakat sehingga dapat menjadi contoh dan teladan bagi murid-muridnya. Hanya saja pada perkembangan saat ini, kesejahteraan merupakan salah satu tolok ukur bagi seseorang (masyarakat/murid) untuk dijadikan panutan sehingga guru sulit menjadi panutan bagi mereka.
Klo belajar dr dunia tumbuhan ato 'pertanian', yg sangat diperhatikan adl good seed & what seed (unsur terpenting ?), kesuburan/dayadukung tanah, lingkungan/alam cuaca iklim intensitas sinar matahari, penghambat dan penyakit, dsb. Kemudian sklill petani, teknologi pertanian, modal/uang yg ditanam, dll. Setelah itu panenan/hasil. Sortir, packing, penggudangan/penyimpanan, delivery ke 'konsumen', dst. Terakhir mungkin pricing. Siapa yg menentukan harga 'produk'. Pasar ato produsen. Aftersales servicenya ? Dari semua hal tadi pertanyaan besarnya adalah, apakah yg mau kita produce. Ecomic goods kah, political goods, tumbuhan ato tanaman unt environment, unt pelestarian jenis, unt lingkungan hidup yg nyaman.. Gitu ? Apakah kita sedang bermain sbg tuhan ? Apakah sang benih dst perlu kiata tanya pengen jadi apa ato mau ke mana ? 🙂
Omdo doang lah..... Kalau memang benar mau memajukan pendidikan berilah administrasi apapun itu yang murah... karna sebetulnya yang banyak penialaian yang buruk tentang pendidikan yakni masyarakat bawah... tidak usah muluk²....... murahkan saja pendidikan agar masyarakat bawah bisa kuliah dan merasakannya dan biaya publis nasional dan internasional mahalnya luar biasa, memikirkan itu saja bagi kami... ke naiffan Terimakasih
Pak izin pin pernyataan saya: 1. Lepas sistem kepala dinas dipilih oleh kepala daerah tp pake talent scouting oleh kementrian. 2. Parpol dilarang ikut campur soal pendidikan 3. Naikkn gaji guru dosen setara singapura 4. Pake sistem reward punishment utk guru dosen yg pemalas 5. Semua sekolah wajib terapkan GLS (gerakan literasi sekolah) terintegrasi Thanks
Betul bpk dari Allahar yg penting moral utama etika ahlak itu pondasi awal untuk berpikir luas mendunia bukti nya All ahar mendunia dgn punya jati diri kuat 🙏🙏🙏
Pak Gita, usul barangkali bisa diwujudkan obrolan tentang praktek pendidikan yang mencerminkan obrolan konsep pendidikan hari ini bisa diundang Gus Bahrudin dari Komunitas Belajar Qaryah Thayyibah Salatiga. Dahsyat....
@@prasetioarifudin5072 tidak sepenuhnya benar abangku, jika targetnya ada menjaring guru dengan kompetensi yang tinggi jelas "gaji" yang ada sekarang ini blm cukup menarik. Angka gaji guru jika di bandingkan profesi yang bekerja di bidang keuangan , dokter dll itu masih sangat kecil.
@@prasetioarifudin5072 guru itu sekarang sudah menjadi profesi, jelas klo namanya profesi butuh kesejahteraan. Logika sederhana saja jika perutnya sudah aman dia akan fokus ke profesinya. Abangku jangan hanya fokus ke angakatn guru yang sekarang ada, karena mohon maf masih banyak yang kompetensinya di kelas bawah, tapi coba juga berfikir kedepan, jika gaji guru ok, ya minimal setara lah dengan ASN yang diluar guru (pegawai pajak, Kemenkeu dll) ko saya optimis ya klo daya saing guru juga akan meningkat , nah klo ini terjadi bertahun2 maka perlahan profesi guru akan di isi oleh orang orang yang punya kompetensi menengah sampai tinggi, nah klo sudah begitu pendidikan Indonesia bakalan keren.
@@yuliuserwin2323 aku suka jawaban jujur anda. Seberapa yakin jika suatu saat guru mendapatkan gaji yg seperti anda harapkan ( gaji ok), apakah merasa cukup? Batasan apa rasa cukup msnusia? Berapa banyak pegawai bea cukai, bumn dsb yg ternyata masih korup..
ini yang dibahas baru pendidikan secara umum, istri saya guru SLB masalah lebih pelik lagi dari segi instrumentasi pendidikan, alat ukur pendidikan dari pemerintah yang tidak sesuai hingga gaji guru yang mostly under umr jogja semua karena status masih honorer
waduh pak 5 juta kali 1 miliar haslinya 5000 triliun pak bukan 5 triliun, salah pak
Terima kasih koreksinya. Poinnya tetap bahwa guru harus dikompensasi dengan lebih baik.
@@gwirjawan wkwkwk matematika aja ngawur gitu gimana dgn yang lain pak Awali? wkwkwk
@@MSDGroup-ez6zk IDIHH caper, out of context
@@MSDGroup-ez6zkkata bg sabda : ada 2 jenis matematikawan, ada yg bisa ngitung dan yg gk bisa ngitung...
@@syahrulsafitrarahul1699 Veitnam guru gak di kasih kompensasi segila Amerika dan eropa tapi bisa jadi salah satu yg terbaik di dunia. Mereka pakai politbiro yg mirip2 spt musyawarah utk mufakat di sistem demokrasi pancasila indonesia.
Terima kasih sudah menyimak dan Selamat Hari Raya Idul Fitri untuk teman-teman yang merayakan.
Maaf lahir dan batin.
Beberapa koreksi untuk video ini:
0:09:59 Penerapan pengetahuan untuk penyelesaian masalah praktis
0:40:55 Anggaran untuk membuahkan guru berkualitas (untuk perhitungan hipotetikal tsb) adalah Rp5000 triliun. Poin utamanya ada di prioritas penggunaan anggaran yang mencerminkan pentingnya guru berkualitas.
Pak tolong bantu hilangkan korupsi dari Indonesia, termasuk juga di pendidikan banyak korupsinya 😭😭😭
@@lirabaying3578 korupsi dan mental pejabat yang ingin dijilat terus... kayak kompeni belanda
"seharusnya sektor pendidikan,kesehatan,dan perlindungan sosial itu gak boleh diisi orang politik". Setujuuu sekali pak
Mulailah dengan menghentikan kebiasaan ganti menteri ganti kebijakan.
kalo perlu negara itu mestinya dipimpin dgn basic teknokrat. jadi smua itu mmg ahli di bidangnya.
Ga ush jauh2, kmren dikasih pemimpin capres bagus pilih nya yg gemoy2 joget ga jelas. Emang dr awal elit gak mw indonesia pintar.
ada p. 🎉pppplllllllllllllllwlllll....ws
Selama politik bansos masih ada.. Ya susah..
Jadikan guru sebagai profesi elit bukan seperti lagu "pahlawan tanpa tanda jasa" yang kemudian dalam masyarakat dianggap remeh. Masih ada guru-guru digaji lebih buruk dari buruh pabrik. Mulailah merekrut guru dari seleksi yang baik bukan dari mahasiswa yang gagal ke universitas lalu memilih fakultas keguruan.
Quality guru tidak merata, tidak semua guru menganggap mendidik itu sebuah tanggung jawab, akan tetapi sebagai prosedural untuk memperoleh gajih
@@auliaw6037 Yang anda sampaikan adalah masih seputar pemasalahan guru. Yang sebenarnya bisa diatasi kalau sistem perekrutan nya baik. Yang masih belum berubah harus dibina kalau tak mau tersingkir. Dengan menjadikan profesi guru yang elit maka harus didukung oleh sistem yang ketat dan bersaing. Pembatasan umur juga penting karena guru-guru tua khusunya untuk pendidikan dasar sulit berubah dengan kemajuan.
Sependapat artinya saya mengharapkan regulasi pasti dari pemerintah tentang progres kedepan untuk meningkatkan proses prekrutan guru yg berkualitas
Setuju @togatampubolon5948, pemerintah dan stakeholder harus sejahterakan guru/dosen dahulu, jangan biarkan mereka sibuk diluar profesinya demi memenuhi kebutuhan keluarga nya diluar kewajiban nya sebagai guru/dosen agar calon penerus Indonesia memiliki kualitas SDM yang baik
Semenjak munculnya sertifikasi guru, guru adalah pekerjaan profesional. Seperti halnya dokter, perawat, dan profesi 2 lain yg membutuhkan sertifikasi profesi. bukan lg pahlawan tanpa tanda jasa
Menarik sekali pertanyaan tentang langkah radikal untuk pendidikan Indonesia yang dijawab keempat panelis:
1. Memberlakukan kelas debat bagi setiap siswa, untuk mengasah empati terhadap sudut pandang orang lain, menganalisis, dan mengartikulasikan pemikiran.
2. Konsistensi filosofi pendidikan, salah satunya filosofi dalam memandang pendidikan sebagai hak setiap warga negara, bukan semata investasi keluarga. Landasan filosofi ini akan memengaruhi setiap kebijakan yang dibuat pemerintah.
3. Menumbuhkan scientific method dan ini akan semakin luas ditanamkan kepada peserta didik dengan adanya kesempatan belajar gratis di sekolah negeri mulai jenjang PAUD, SD, SMP, SMA, hingga PTN (catatan: anggaran dananya sesungguhnya memadai)
4. Indonesia dengan masyarakatnya yang dikenal religius dan dekat dengan rutinitas ibadah, maka rajinlah beribadah dengan terus berupaya. Semakin banyak berupaya, semakin banyak keberuntungan. Berharap hadirnya pemimpin visioner yang memiliki ownership taking dalam melakukan transformasi pendidikan Indonesia.
Terima kasih untuk pencerahan dari penanya dan para panelis.
kalau saya sih mending para gurunya dulu dibiasakan sesama guru untuk saling berdiskusi entah itu di aula sekolah mungkin 1 atau 2 jam perpekan agar para guru juga bisa mengasah kmampuan mereka, siswa juga bisa terlatih dan merangsang para siswa untuk kritis.
@@coffee_project setuju, ada istilahnya PLC (Professional Learning Community), di mana para guru saling mengembangkan budaya belajar satu sama lain, dalam bentuk saling diskusi, saling berbagi, saling mengevaluasi. Setahu saya, PLC juga diterapkan dalam komunitas Guru Penggerak rintisan Kemdikbud, semoga semakin luas dan berdampak, ya, baik pada guru maupun siswa.
Keberhasilan pendidikan di Indonesia tdk bs sepenuhnya diserahkan kepada guru sj akn tetapi daya dukung dr keluarga dan lingkungan. Regulasi hrs diiringi dgn peranan aktif keluarga dsn masyarakat untuk bersama2 ikut mendukung tercapainya tujuan pendidikan. Juga didukung oleh semua regulasi yang menjadi support system, jgn sampai tabrakan dgn visi misi penddkn itu sendiri.
Mudah2an ini sampai ke pak Gita yth, saya pernah sekolah di sekolah terbaik, pernah sekolah di sekolah yg dianggap buruk. Guru2 di sekolah terbaik terasa sangat passionate, bermimpi jadi guru terbaik dan efektif, mereka banyak baca, belajar, buku, koran, majalah, mereka belajar dan saling belajar dengan guru2 terbaik, dst. Mereka ingin anak2nya cerdas dan sukses. Kebanyakan guru2 indonesia itu jadi guru cuma buat cari nafkah, tanpa passion.
betul kak, sy gk tau dulu sekolah di sekolah terbaik atau ngga. tapi pernah sekolah di swasta dan negri. dan memang kentara sekali perbedaan cara mendidik dan para pendidik di swasta dan negri
Nah ini yang paling penting selain bonus dapat penghasilan harus ada passion dari guru itu sendiri jadi mengajar itu tidak hanya sekedar mengajar dan pasti bakalan bernilai dan berdampak.
Saya mencoba merumuskan pembelajaran Filsafat Di tingkat SMP dan SMA. Dengan metode Al Farabi, Bahasa-Logika-Filsafat. Mohon doa dan dukungannya
aku mendukungmu Mas. Mari kita kedepankan passion above everything
Anda baru tahu, indonesia makmur gen z mundur
Mari berbuat sesuatu yg kita bisa lakukan tanpa tergantung program pemerintah. Saya memulai dengan kelas bahasa inggris gratis sekaligus memotivasi dan mengajak bermimpi besar, peserta masih sanak saudara. Agar mereka bisa belajar dari lautan ilmu yg ada di RUclips, google etc yang mayoritas berbahasa inggris. Do something, do what you can do to encourage young generation for better Indonesia.
Kreen
mengingat isi youtube, google, etc.. lebih banyak yang menyesatkan. filternya seyogyanya harus lebih keren..
@@sodium.carbidebuka kelasnya dimana mas?
@@limslim7140 wish there is any easy and straight answer.. wkwkwk
@@sodium.carbide filter nya adalah anda sendiri. All of them are run by algoritma, sesuai dengan topic yang sering anda search. Anda buka topic agama, science, economic, politic ...ya algoritma akan berjalan dan akan memunculkan content content sejenis.
Menurut saya, hal mendasar yang mesti diperhatikan untuk memperbaiki sistem pendidikan adalah Mindset (Pola pikir) baik bagi guru maupun murid. Ketika mindsetnya adalah kecenderungan terhadap uang, maka keilmuan yang tidak berpotensi menghasilkan uang, menjadi tersisihkan.
Walaupun pada akhirnya kesejahteraan menjadi tujuan, namun untuk membangun sistem yang lebih baik pengorbanan menjadi keniscayaan.
Yang kita butuhkan adalah revolusi pola pikir bagi setiap warga negara. Pola pikir dengan satu tujuan yaitu menuju peradaban yang lebih baik di masa yang akan datang.
Sesuai dengan apa yang di sampaikan oleh Pak Gita, hal ini membutuhkan seorang pemimpin yang visioner.
Yang jadi pertanyaan, apakah Indonesia mampu melahirkan pemimpin visoner tersebut? Bagaimana caranya agar Indonesia dapat melahirkan pemimpin visioner tersebut?
Di bawah 2 periode kepemimpinan cawe cawener jokowi dan prabowo anak didik jokwoi... Generasi emas 2045...hanya sebuah bualan seorang fuckboi..
Dear
OM Gita
Today, I am delighted to share with you tales of an extraordinary entity from the mystical lands of Indonesia, known variously as ASM, SkYnet KinDom Enterprise, or Cahaya Doa Ibu Energi. Renowned for their unparalleled prowess in crafting stories that weave the fabric of reality with the threads of the fantastical, they have captured the imaginations of many.
In a world often dominated by the mundane, this entity brings us stories infused with an almost supernatural flair, stories that hold up a mirror to our innermost thoughts and dreams. These tales, though often dismissed as mere fabrications or, humorously, as "bullshit," represent so much more. They are a testament to human creativity, a beacon of hope in the fog of daily life, reminding us of the power of human imagination.
In these narratives, we find the embodiment of peace, the wisdom of ages, the bravery of warriors, the stubbornness of mules, the tolerance of saints, and the serendipity of fate. Each story, a mosaic of human experience, invites us to reflect, to laugh, and perhaps to see a bit of ourselves in the twists and turns of its plot.
So, as I relay these tales to you, Uncle Gita and dear second , Let us appreciate not just the skill of the storyteller but also the deeper values they espouse. May these stories inspire us to embrace peace, to seek wisdom, to act with courage, and to find joy in the unexpected journeys of our lives.
Thank you for allowing me to share this little piece of magic with you. May it enrich your hearts as much as it has mine.
Jawabannya Bisa Indonesia.
Dan elo semua yang jago2 di luar Negri, balik bangun Indonesia. Stop Bacot2 bro and Sis.
Just Do It.
Peace
Setuju banget bahwa yang dibutuhkan untuk membuat pendidikan lebih maju ke depan adalah pemimpin yang visioner dan guru yg mampu merubah mindset untuk pendidik yg mencintai profesi
If curiosity is the crucial matter, then the availabilty of museum, library and learning center is very crucial to provide.
Couldn't agree anymore
They're playing vital role in the process of making great reader learner and leader.
kakak saya bilang kalau saya mau di Indonesia menjadi Dosen saya harus punya kenalan dulu di kompus dan kenal DPR baru bisa mengajar di kampus, kalau gak gak ada yang care.... inilah masalah terbesar di Indonesia semua harus dibeli. tapi dana pendidikan di korupt. bagaimana bisa berubah?. pemerintahan tak bisa kerja.
Saya setuju jika seorang guru bukan hanya dilihat dari Intelektual saja namun lebih penting lagi guru bisa menjadi panutan secara emosional dan spiritual agarbisa mencetak manusia paripurna bukan hanya manusia pintar yang mendapatkan Nobel saja
Kecewa bertahun-tahun dengan pendidikan di Indonesia, tapi tidak cukup beruntung juga untuk meraih pendidikan di luar negri. Membuat saya berjanji dengan diri sendiri, jika suatu hari saya di berkati Tuhan dengan seorang anak, maka saya harus jadi sekolah pertama untuk dia. Maka langkah paling sederhana dan paling mudah dilakukan adalah membuat diri saya terus belajar dan mempersiapakan diri untuk menjadi guru buat mereka. Guru skala rumah tangga. Seandainya saja ada program untuk membuat ibu - ibu rumah tangga Indonesia berpendidikan di skala Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga misalnya. Seperi dulu pemerintah melakukan program posyandu ke masyarakat. Maka akan lebih baik jika pemerintah juga mebuat program mencerdaskan ibu juga.
masukk. teruskan estafet, dan semoga generasi keturunan anda menjadi salah satu satu pengubah pendidikan indonesia.
saya setuju dengan poin rumah tangga. kebanyakan profesi rumah tangga juga tidak dianggap dan, mohon maaf *hanya babu rumah. Yang di mana stigma ini akan berubah ketika ada foundation rumah tangga yang dapat empower mereka bagaimana caranya mendidik anak. ini tentunya akan jauh lebih baik dan efisien karena sekolah pertama anak itu ya rumah tangga.
Kebanyakan ide negara kita dalam berumah tangga masih sebatas "meneruskan keturunan" tanpa berpikir bagaimana cara merawat dan mendidik mereka dengan standarisasi dll.
Saya setuju dengan pendapat nya..bahwa berbenah pendidikan di awali dari rumah..maka dari itu harusnya persyaratan sebelum menikah harus di landasi dengan ke pekaan kedua belah mempelai untuk membangun generasi bukan hanya untuk menyatukan sel telur dan sperma ..dan pengakuan dari sosial ..bahwa keberlangsungan negara ini di awali dari generasi penerus yang berawal dari rumah dan orang yg memutuskan menjadi orang tua.. *correct me if I'm wrong
Bagus sekali 👍
Bener bnget saya sependapat , btw calon bapaknya si anak udah nemu blum kak?
00:19 Pendidikan di Indonesia perlu fokus pada peningkatan literasi, numerasi, dan growth mindset anak muda. Perubahan budaya belajar yang sistemik diperlukan untuk menciptakan keinginan belajar sepanjang hayat.
-Literasi dan numerasi rendah di Indonesia mempengaruhi kemampuan belajar anak muda. Fondasi pendidikan yang kuat diperlukan sejak dini untuk mendukung perkembangan ilmu pengetahuan.
-Growth mindset menjadi kunci dalam belajar sepanjang hayat. Anak-anak Indonesia perlu ditingkatkan kemampuan percaya diri dalam belajar untuk mencapai potensi maksimal.
-Perubahan budaya belajar yang sistemik diperlukan untuk menciptakan keinginan belajar sepanjang hayat. Waktu dan kesempatan belajar bagi guru juga penting dalam implementasi kurikulum.
-Pendidikan di Indonesia harus mengubah paradigma belajar yang terfokus pada lulus ujian menjadi keinginan untuk terus belajar dan memecahkan masalah kompleks. Transformasi budaya belajar butuh waktu.
10:22 Pendidikan STEM di Indonesia perlu ditingkatkan untuk mencapai skor PISA yang lebih baik. Kurangnya investasi dan budaya ilmiah menjadi hambatan utama dalam mengembangkan potensi individu dan mencetak angkatan cendekiawan yang dibutuhkan negara.
-Kurangnya investasi dalam riset STEM menghambat kemajuan pendidikan di Indonesia.
-Pentingnya mempertanyakan tujuan pendidikan tingkat lanjut untuk mencetak individu yang bisa meraih potensi penuh.
19:50 Mengajari orang dewasa memerlukan pendekatan eksperimen ide baru. Pemerintah perlu fokus pada outcome daripada output, dan meningkatkan investasi riset untuk mencapai kampus kelas dunia.
-Pemerintah perlu fokus pada outcome daripada output dalam pendidikan dan riset. Hal ini penting untuk mencapai kemajuan yang berkelanjutan.
-Investasi riset perlu ditingkatkan agar mencapai kampus kelas dunia dengan pemenang hadiah Nobel. Gross Expenditure on R&D harus meningkat untuk mencapai standar negara maju.
30:46 Optimalisasi titik temu antara talenta dan kekuasaan diperlukan untuk mendorong inovasi dalam struktur pendidikan dan politik. Kepemimpinan visioner diperlukan untuk menarik generasi muda menjadi guru.
-Struktur pendidikan dan politik perlu memfasilitasi titik temu antara talenta dan kekuasaan untuk mendorong inovasi. Rigiditas proses harus dihindari untuk memungkinkan berinovasi.
-Kepemimpinan visioner diperlukan untuk memperbaiki struktur pendidikan dan menarik generasi muda menjadi guru. Profesi guru perlu dianggap atraktif dan menjanjikan bagi anak muda.
41:10 Peningkatan anggaran pendidikan diperlukan untuk mencetak guru berkualitas. Definisi yang lebih luas tentang kecerdasan dan keterampilan guru perlu dipertimbangkan.
-Pentingnya meningkatkan anggaran pendidikan untuk mencetak guru berkualitas.
-Definisi yang lebih luas tentang kecerdasan dan keterampilan yang dibutuhkan untuk menjadi guru yang efektif.
51:32 Indonesia perlu menginternasionalisasikan wawasan pendidikan dan riset untuk menjadi interlokutor piyawai dalam forum global, dengan meningkatkan kemampuan STEM dan mengirim lebih banyak akademisi ke luar negeri.
-Pentingnya Indonesia untuk mengirim lebih banyak akademisi ke luar negeri untuk meningkatkan eksposur internasional.
-Perlunya Indonesia memperbanyak orang yang terekspos ke dunia luar dan menginternasionalisasikan wawasan pendidikan dan riset.
1:01:31 Pendidikan harus fokus pada wadah dan konten, serta mempertanyakan status quo. Konsistensi filosofi pendidikan sebagai hak asasi manusia penting untuk perubahan.
-Debat di sekolah penting untuk melatih analisis dan komunikasi argumen. Klub debat di semua sekolah dapat membantu melihat dari perspektif orang lain.
-Kelas filosofi memungkinkan pertanyaan dan pemikiran kritis terhadap kebenaran hari ini. Memperbolehkan mempertanyakan status quo dan kebiasaan untuk perubahan yang lebih luas.
-Konsistensi filosofi pendidikan sebagai hak asasi manusia penting untuk perubahan. Pemerintah perlu berani dalam menjalankan filosofi tersebut untuk keadilan sosial.
-Kepemimpinan visioner dapat dibuahkan lewat keberuntungan. Perubahan sistem pendidikan dan kepemimpinan dapat membawa perubahan yang luar biasa.
Yupp... tantangannya anak sekolah skrng tingkat fokusnya dangkal. Karena terlatih 😢 tanpa sadar oleh medsos yg rajin dikonsumsi. 😅
Stelah melihat orang2 yg duduk mendiskusikan kemajuan bangsa, tergerak hati ingin berkontribusi utk bangsa dan negara
Setuju sama pak Gita, kita dari kecil, dari lingkungan keluarga tidak pernah di ajari untuk berdiskusi, duduk bersama berbicara bareng, karena pola pikir kita, kalo menanyai yang lebih tua itu tabu, dan pamali, apalagi kalo yang di tanyain tidak bisa memberi jawaban.
Pa Gita yth.. Saya tertarik ikut memberi pandangan ttg "Filosofi Pendidikan" ini.. Mohon email kemana tulisan saya utk Pa Gita dapat disampaikan.. Terima kasih atas tayangan yang amat bermanfaat ini.. Salam hormat, Levri Ardiansyah..
Kalau kita merasa bahwa anak muda sekarang memiliki curiosity yang masih rendah , maka kita juga harus ingat Tri - Pusat Pendidikan itu ada 3 aspek penting,yaitu keluarga ,sekolah dan lingkungan.Jadi 3 aspek ini sudah saling terintegrasi apa belum .Kalau belum yah mari sama sama kita motivasi agar terintegrasi karena ketiga hal tersebut kunci kesuksesan di masa akan datang
pak gitta maju sebagai the next menteri pendidikan republik indonesia!
#indonesiaraya
Setuju sekali bang
Setujuuuuu
Up
Up
Up
Chanel ini sangat sangat baik dlm mengedukasi, harusnya ini yg jdi trending
Kebetulan saya bersama teman-teman merupakan alumni di salah satu bimbel di Bappenas. Pengajaran SKD yang diberikan oleh mentor-mentor di sana cukup baik dan sangat antusias. Saya berfikir bahwa hal-hal yang berbau radikal untuk suatu perubahan memang tidak ditekankan oleh pemerintah bahkan terkesan dihindari. Tak salah memang jika radikal yang dimaksud adalah yang berbau kekerasan, baik itu secara fisik maupun psikis. Tapi kita juga perlu pemerintah yang aware akan suatu perubahan yang mendadak mengingat ketidakpastian dari dunia saat ini.
Saya fikir rezim saat ini perlu visi yang jelas menuju Indonesia emas 2045. Saya fikir itu saja.
Terima kasih
Betul mb kita harus potensi bakat dibidang karena sesuatu yg dikerjakan dgn hobby dgn secara menyenangkan dgn ikhlas jadi dgn ikhlas mengarkan kan cepat tercena karena tidak ada tekanan dan beban seorang guru harus punya mental yg kuat berdekasi ber ilmu berbagi ilmu syiar itu ibadah juga karena mebawa obor keterangan kesemua murid nya 🙏
Guru di Indonesia masih menjadi bagian atau sekmen yang rendah status Sosialnya, sehingga motivasi menjadi guru rendah dan kwalitasnyapun ikut rendah. Oleh itu, guru harus dire-posisi dan dire-depenisi agar harkat dan martabatnya diangkat dibarengi kwalitas guru. Sehingga menjadi guru itu adalah pilihan yg terhormat dan bergensi di Indonesia.
0:36: 💡 Membangun fondasi pendidikan untuk generasi muda Indonesia agar dapat berpikir secara lateral.
6:55: ⏳ Pentingnya memberikan waktu bagi guru untuk belajar dan mengimplementasikan kurikulum dengan baik.
13:58: 💡 Pentingnya mempertanyakan tujuan pendidikan tingkat lanjut di Indonesia dan peran filsuf dalam sistem pendidikan.
19:45: 💡 Pentingnya pendekatan yang berbeda dalam pendidikan orang dewasa untuk merangsang pemikiran kritis dan kreatif.
26:11: 💡 Tantangan dalam alokasi sumber daya untuk inovasi dan pendidikan di Indonesia.
33:46: ⚙️ Pentingnya melibatkan para champion yang berpikir ke depan dalam sektor pendidikan dan kesehatan untuk mencapai hasil jangka panjang.
40:36: 💡 Pentingnya meningkatkan anggaran pendidikan untuk memperbaiki profesi guru sebagai pemimpin.
47:37: 🎓 Strategi meningkatkan kualitas guru melalui pelatihan dan komunitas belajar.
53:23: ⚙️ Dorong akademisi Indonesia untuk berperan aktif di jurnal internasional dan memperluas pergaulan.
1:00:27: 💡 Langkah radikal untuk meningkatkan produktivitas generasi mendatang dalam pendidikan.
1:05:42: ⚖️ Pentingnya akses pendidikan publik untuk masyarakat miskin, konsistensi kebijakan, peran temperamen ilmiah dalam kemajuan suatu negara.
Recap by Tammy AI
Guru tidak perlu jadi pemimpin, yang penting guru bisa memimpin. Jika guru menjadi figur pemimpin (yang kental stigma otoritatif) maka akan rawan politisasi guru dan pendikte-an murid. Tidak perlu menjadikan guru the next priest or pope. Guru perlu sejahtera dan bisa memimpin dirinya sendiri, nah dari sifat agency seorang guru inilah orang akan tergugah untuk menimba ilmu darinya.
Poin soal kesehatan dan jaminan sosial itu lah yang lebih penting daripada insentif bonus gaji. Because capitalism bikin kita hypervigilant soal uang, harus ada alternatif lain untuk menjamin kesejahteraan guru, survivability guru.
mendidik anak harus sesuai jaman 👍😊
Pak Gita for Education Minister
saya nga percaya pendidikan membuat Indonesia tidak maju .. karena saya kenal banyak Profesor dan Doktor jadi kadrun ... paling jelas adalah Dr Azahari justru jadi pembuat bom bali dan bom natal
Jadi agama Islam lebih spesifik ideologi kadrun yang membuat Indonesia tidak maju
Untuk melatih awal disiplin anak anak di negara kita harus ada wajib militer
@@gajahmada489bahaya bro berpikiran seperti ini.
Pertama, mengundang kebencian, yang akhirnya justru keinginan teroris sebenarnya tercapai.
Kedua, kebiasaan membuat generalisasi, perilaku beberapa orang dianggap mewakili agama.
Sebelum memiliki prasangka buruk, lebih baik mendalami ilmu dulu seperti sejarah dan Islam itu sendiri.
Jangan terbiasa berpikir reaktif dan tersulut.
@@gajahmada489anda dan orang yg anda sebut kadrun itu memiliki kemiripan. Sama2 berpikiran sempit. Sebaiknya kalian banyak2 ngobrol utk menemukan persamaan di antara kalian. Syukur2 itu bisa menumbuhkan kesadaran diri sehingga alam pikiran anda bisa lebih berkembang.
@@gajahmada489 orang kayak lu otaknya islamophobia mulu, sampe segini pesimisnya
Terimakasih ilmunya sangat bermanfaat 😊
Sebagai guru bisa merubah mindset jika akan memasuki kelas, bukqn seberapa banyak informasi yang akan disampaikan, tapi seberapa banyak bisa membuat anak didik kita bertanya.
Terimakasih Pak Gita
Kurikulum hrs menyokong budaya utk berkembang. Saya yakin kurikulum Amerika gak bisa di terapkan di Indonesia.
Visi pendidikan kita selalu baik. Sayangnya terlalu sentralistik. Bagaimana kalau daerah juga ikut menentukan filosofinya? Bukan kah pembentukan habitus terhubung dengan karakter budayanya. Pendeknya: ilmu itu wajib dipahami, tapi cara memahami dan menyampaikan pemahaman gak bisa disama-ratakan. Terimakasih, pak gita..sudah membahas filosofi pendidikan kita. Puun.
Filosofi itu wajib seperti halnya manusia harus punya prinsip itu wajib. Kemudian secara politik KKN harus diminimalisir klo gak bisa di hilangkan sebab itu penghambat. Mau seberapa banyak pun bantuan dari pemerintah klo Korupsi merajalela sulit buat berkembang. Kebijakan pembuatan sekolahnya diperbaiki baik negeri atau swasta agar kualitasnya rata. Biaya pendidikan ditekan jika tidak bisa digratiskan. Kebijakan Gurunya harus diatur, seperti standard guru, gaji guru, sertifikasinya, dll. Terakhir mungkin Sistem, entah itu kurikulum, jenis ujian, cara belajar, metode, dll. Contoh pendidikan negara lain dan sesuaikan dengan kebutuhan negara kita caranya bisa dengan sekolahkan calon guru keluar negeri atau kirim pengajar dari luar negeri, dll.
Intinya:
1. Filosofi
2. KKN (diminimalisir)
3. Kebijakan Pembuatan Sekolah
4. Sistem Pendidikan
5. Kebijakan Guru
6. Subsidi di Bidang Pendidikan
7. Ikuti pendidikan negara yang sudah maju.
Keren banget 23:15 berharap akan banyak ilmuan indonesia akan meraih nobel, sebagai bukti kemampuan anak bangsa
Ada satu filosofi Ki Hadjar Dewantara (KHD) yg jarang diekspos, yg memiliki benang merah terhadap 4 kesatuan sistem pendidikan yang digagas beliau dalam berbagai tulisannya. Filosofi ini bisa menjadi acuan utama membentuk watak manusia Indonesia : TRI-KON (Konsentris Konvergen Kontinyu). Ringkasanya filosofi yg akan membawa manusia Indonesia : Kuat Berakar dg Budaya Sendiri - Adaptif Menyerap Budaya yg Sesuai dg Kepribadian Budaya Sendiri - Terus Menerus Bergerak Maju Meluhurkan Budayanya. Tiga watak yang bila dibreakdown akan melahirkan 4 sistem pendidikan implementasi khas bangsa ciptaan KHD : Sistem Among - Sistem Paguron - Sistem Trisentra - Sistem Sariswara. 4 Sistem yg akan mendidik anak menjadi Manusia Bermanfaat - Memiliki Landasan Cinta Kasih/Toleransi Sesama - Adaptif Bersosialisasi & Bergotongroyong, serta Memiliki Landasaan Watak Keindahan Rasa dalam Balutan Budaya Asli Bangsa. Entah masih dipercaya atau tidak gagasan KHD ini. Wallahualam ....
_Hats off_ untuk penerjemah bahasa isyarat yang sudah menyajikan terjemahan kepada kawan-kawan spesial kita.❤
Jika pak Gita akan mengadakan karbitan guru ini, saya bersedia ikut pembelajarannya. Jika ini dibutuhkan 1 tahun juga tidak mengapa.
That's True jangan biarkan sektor penting untuk kemaslahatan masyarakat dipegang oleh orang politik yang dibutuhkan adalah orang yang benar mengerti dan profesional dibidangnya.
And right guru di overseas lebih dihargai dari berbagai segi terutama masalah gaji.
Semoga kedepannya dunia pendidikan akan lebih maju dan lebih baik.
Belajar karena ingin nilai untuk bisa lulus vs Belajar karena ingin ilmu untuk jadi lebih baik ..
Pilihan opsi diatas diantara faktor penentu masa depan yg kita pilih ..
Betul debat itu penting dari masa dari dasar karena mengasah bisa di lihat cara pola pikir biar berpikir bebas karena tidak tau kalau cara berpikir hanya dgn debat anak itu berpikir secara radikal atau ada kriminal karena dasar watak sesuatu pasti kalau kuat dari dasar nya pasti ada dasar anak itu matrelitis karena bisa cenderung maka nya koropsi di negri ini jadi kebiasaan tetapi kalau dari dasar kuat pasti berpikir ulang beribu kali kalau anak itu sudah punya jati diri kuat pasti akan kuat meskipun disekeliling koropsi begitu juga dari kecil harus sudah ada merasa untuk maju untuk bersaing karena menjauhkan dari kolosi tetapi yg penting orang indonesia harus di ajar kan budi pekerti santun berani menyalah bukan berarti kalah mundur sebentar untuk belajar dulu setelah itu bangkit lagi itu penting untuk kemajuan negri terbuka menghargai perbedaan 🙏🙏🙏
Sebenarnya tantangan terberat dalam melakukan perubahan di lingkup sekolah bukan pada siswa tapi rekan sesama guru dan kepemimpinan kepsek yg tidak visioner, shingga untuk kolaborasi memajukan sekolah itu sulit
Kita bisa menginspirasi 1 siswa dan siswa itu menjadi outcome adalah prestasi. Dan setiap medan punya tantangan untuk mendorong perubahan. Semangaaaaat
hal mendasar yang mesti diperhatikan untuk memperbaiki sistem pendidikan adalah Mindset (Pola pikir) baik bagi guru maupun murid. Ketika mindsetnya adalah kecenderungan terhadap uang, maka keilmuan yang tidak berpotensi menghasilkan uang, menjadi tersisihkan.
Pak Gita Harapan Kita semua tuk dapat memberikan Posisi terbaik penghargaan profesi GURU ,Pahlawan Tanpa Jasa
Undang-undang (UU) Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional Pasal 3 Pendidikan nasional berfungsi mengembangkan kemampuan dan membentuk watak serta peradaban bangsa yang bermartabat dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa, bertujuan untuk berkembangnya potensi peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga negara yang demokratis serta bertanggung jawab.
Membenahi pendidikan di Indonesia, pertama-tama harus bebas dulu dari kepentingan kelompok yang sekarang sangat kuat di lembaga pendidikan kita. Kepentingan kelompok tertentu itu selalu menjadi hambatan, karenanya siapapun menterinya, sepintar apapun dia, sehebat apapun idenya akan gagal, karena dihambat oleh kelempok atau kepentingan tertentu yang ada dalam badan pendidikan kita.
Semoga diskusi ini bisa menjadi masukkan untuk Bapak Menteri Pendidikan yg baru, tanpa merubah kurilulum yg baru krn sekarang lagi membangun etos guru yg baru.
Reformasi pendidikan dan perkuat sistem pendidikan yg memihak untuk berpikir kreatif, inovatif, critical thinking
Saya seorang guru usulan saya di seluruh kegiatan kehidupan adakan kegiatan membaca yang diberikan hadiah di pasar di masjid di tempat ibadah yang lain di kendaraan di mana saja sehingga terjadi lomba membaca karena ada hadiah, maka akan terjadi booming membaca dan juga banyak diadakan lomba membaca dan menulis di segala bidang kehidupan, insya Allah bangsa ini menjadi cerdas.
bicara tentang sektor pendidikan di indonesia, sedikit rumit dan berliku. misal yang di bahas pa Gita, tentang uang 1 M setahun untuk guru, apakah efektif dan disukai politisi kita? kenapa guru cerdas murid akan cerdas dan pintar, ketika murid pintar, rakyat semakin kritis. kami pikir 3 partai pemenang di NKRI, ga akan suka jika rakyat kritis. jadi ini terjawab dari jawaban Pa Afu, keinginan ada, kemauan sistemik tidak ada.
Ga ush jauh2, kmren dikasih pemimpin capres bagus pilih nya yg gemoy2 joget ga jelas. Emang dr awal elit gak mw indonesia pintar.
@@imanuusmanu9230 Betul sangat Jelas, dan saatnya kita mendoakan yang terbaik bagi yang terpilih. Moga Allah, Tuhan Semesta Alam Menjaga negeri ini
Solusi singkat adalah "naturalisasi" pendidik dan "adopsi" kultur pendidikan yang sesuai dengan budaya kita. Buka lebih banyak ruang-diskusi disetiap tempat dan tingkat, kasih problem tentang kebijakan yang ada di masyarakat, libatkan disetiap kebijakan, itu lebih dapat mengasah proses berfikir dari generasi muda. Berfikir filosofis adalah pondasi untuk menjadi critical thinking, biarkan mereka "bertengkar" dalam argument2 yang ada di otaknya.
sumpah dapat banyak insight baru dari pak Gita..
Yg pernah/sdg bekerja sbg guru, pasti tau kl tugas guru di sekolah itu tdk hanya mengajar, faktanya tugas tambahannya lebih menyita waktu drpd tupoksi utamanya.
Sekali lagi Terimakasih Pak Gita untuk sajian dan asupan gizi berkualitas bagi setiap Anak Bangsa di negeri Tercinta Indonesia.🙏🏼🙏🏼
Perbaiki kualitas guru di LPTK dengan standar yang terukur,perbaiki penghasilannya, rekrut SDM berkualitas tinggi untuk profesi guru. Sehebat apapun kurikulum, pelaksana dilapangan adalah guru.Selama ini guru hanya jadi objek proyek proyek Kemendikbud dengan berbagai Aplikasinya.
Berharap Bapak Gita dilirik untuk menjadi Menteri Pendidikan 🤲🏻🤲🏻
Pelibatan organisasi organisasi kemasyarakatan bid pendidikan untuk melatih para guru dan kepala sekolah dlm mengelola pendidikan untuk mendongkrak mutu guru dan kepala sekolah yang Sdh dilakukan oleh Kemendikbud ristek seyogyanya dilanjutkan ....🙏
agree, filsafat is the first and the most important thing
Filosofi pendidikan memang sangat perlu. Ia merupakan sucess guidance masa depan seseorang.
Sampaipun Allah memberi kalian umur 1.000 tahun lagi, kualitas SDM Indonesia akan terus jauh terbelakang dari bangsa Eropa dan China dari segi manfaat. Kecuali kalian berani bermain di ranah riset fundamental untuk menghancurkan teori Newton, Einstein dan ilmuwan bangsa Eropa lainnya(transisi sains) sebagaimana pernah dilakukan bangsa India sehingga produk teknologi mereka bisa terangkat derajatnya(riset fundamental mendatangkan surplus pendapatan Negara).
Di sisi lain China juga bermain di ranah riset fundamental dan sudah menerapkan kurikulum basis inovasi tingkat tinggi sejak tahun 2001 sehingga setiap inovasi produk rakyatnya bisa bermanfaat secara masif dan terstruktur serta berkembang hingga sekarang dengan rasa percaya diri tinggi(transisi sains mendatangkan bangsa yang merasa lebih unggul dari ras Eropa sehingga percaya diri dalam berinovasi produk).
RENUNGILAH SAUDARAKU, terutama seluruh ormas Islam!
Pendidikan memang menjadi salah satu hal paling fundamental dari masalah bangsa ini.. ayo semua mengambil peran masing2 dalam perbaikan pendidikan indonesia..
pak gita yang kami banggakan, mohon bisa dibantu pak, kasih kami wawasan seputar dunia kesehatan di Indonesia, dokter, obat, dan kemafia-mafiaannya.. karena begitu mahalnya biaya kesehatan di Indonesia, berikan kami pencerahan pak. terima kasih...
Halo perkenalkan saya Muhamad Fajar Sidiq, Salah satu pengajar Bahasa inggris kelas ikan teri.
Secara singkat basically saya tidak datang Dari dunia pendidikan Yang dikhususkan dilatih untuk menjadi seorang pendidik, Di sekolah informal apalagi Di sekolah formal. Kemudian daripada itu, pendidikan Bahasa inggris Yang berhasil menerap pada diri saya pun saya tilai bukan berasal Dari racikan kurikulum negara Yang saya lalui sejak SD sampai dengan SMA Yang terhitung bertahun-tahun, namun Dari Salah satu tempat kursus Bahasa tertua Di jawa Timur Yang terhitung hanya 6 Bulan.
In my opinion that someone can change better by 3 aspects, method teacher and the student. The aspects should be in a package.
Polemik Yang terjadi dalam bidang pendidikan Yang bersangkutan dengan kemajuan siswa tidak Lepas Dari 3 aspek diatas. Porsi materi pembelajaran nya pun harus disesuaikan dengan tingkat usia Dan kemampuan siswa dalam memahami something logically. Semisal contoh, siswa kelas 1 SMA dihadapkan dengan pembelajaran Bahasa inggris Yang kompleks sedangkan mayoritas siswa dalam kelas Sama sekali Belum mampu dalam penggunaan Bahasa inggris atau kata lain nol besar. Apabila diulas lebih dalam, siswa dengan kemampuan nol besar ini seharusnya dihadapkan pada materi pembelajaran paling mendasar Tense 1. Namun dalam pelaksanaanya mereka harus memakan materi buku paket Yang mana pada bab 1 saja Sudah terdapat kalimat SEOM. Hal ini terjadi Karena siswa siswa dipukul rata dianggap telah menguasai materi dasar Yang diterapkan kurikulum pada tingkat SD atau SMP.
Selain itu, polemik pun terjadi pada tingkat SD atau SMP. Siswa SD atau SMP dihadapkan materi pembelajaran tenses padahal untuk memahami materi tersebut dibutuhkan critical thinking atau logika mereka, why? Karena pada materi tersebut terdapat perbedaan penggunaan auxiliary, time, verbs dll. Lalu bagaimana dengan para tenaga pengajar, dengan keterpaksaan Karena siswa nya tidak mampu berbahasa inggris, para tenaga pengajar nya pun mencampur Bahasanya when they are explaining the lesson. Serba Salah, mereka mengajar full English siswanya tidak memahami apa Yang disampaikan, mereka mengajar dengan Bahasa Indonesia siswanya lambat dalam penguasaan skill.
Saya Kira sistem atau porsi pendidikan perlu dikaji ulang agar metode pengajarannya pun dapat terealisasi dengan tepat.
Sekian Dari tutor Bahasa inggris kelas ikan teri, semoga ini bisa bermanfaat bagi Kita semua. Terima kasih
Acara bagus banget Pak. Selalu ada ide baru... Salut Pak. Ini yang bikin Indonesia bangkit dan maju
saya baru menemukan chanel ini.. dan WOW..
Saya seperti menemukan Sekolah..
Sebagai pengajar SMP, saya sudah membuka ruang debat untuk anak didik
Sudah 3 bulan video diskusi ini hanya mencapai 250an viewers, sedangkan banyak video lain (baik positif atau negatif content) viewersnya jutaan.
That's the point!
Sdm kita untuk maju dari sisi pendidikan sangat sangat rendah.
Harus potong beberapa generasi utk kita bisa "start" maju kedepan.
Contoh terdekat timnas Indonesia yg sdh potong generasi, juara? Belum. Tapi timnas kita udah "start" ke arah sana. (Hopefully we can play in the worldcup)
Dan semoga pendidikan kita bisa mulai maju dlm bbrp tahun kedepan aamiin
from this conversation itself, we can create bunch of research and books.
Jangan memelihara ayam petelur lantas bertelur dikandang pemilik lain seperti india banyak sekali ahli IT tetapi berkarya di luar india dan melihat usa dari dalam negeri justru tidak begitu banyak yg menempuh pendidikan di sain tehnologi enginerine mathematic tetapi telah mampu menampung hampir seluruh bibit bibit pemenang noble karena ilmuan juga memerlukan lingkungan yg bersahabat dan tenang nyaman dan jaminan untuk hidup
😂
Perlu juga ada keadilan sosial bagi para pekerja, karena mindset "gampang bekerja jika ambil bidang xxx" adalah simptoms dari ketimpangan ekonomi, ketidakmerataan bagi semua kalangan, apabila ekonomi kita terlalu berfokus pada ide Kapitalis semata, dan melupakan bahwa negara bertanggung jawab juga secara pemerataan sosial dan kesejahteraan, maka kita hanya akan buang buang waktu untuk merawat simptoms yang nantinya akan muncul lagi apabila administrasi berganti.
Terima kasih pak gita. Mudah-mudahan para pemangku kebijakan kita mempertimbangkan gagasan2 pak gita selama ini lewat poscast bapak..
Sehat2 terus bapak.
Pak Gita, terimakasih banyak untuk memberikan insigh baru bagi saya.
Diluar bagusnya keinginan membentuk idealnya pendidikan di Indonesia, Kalo saya pingin ada orang2 pembuat kebijakan yg berpikir pragmatis, mengingat daya saing kita di luar negeri itu kurang, paling keliatan mengenai kemampuan bahasa inggris (minim), yg sya prhatikan jumlah pengangguran d indo banyak sedangkan vacancy di indo terbatas dan persyaratan usia dibatasi rata2 30 tahun, sedangkan di luar negeri sebut saja Australia tidak ada pmbtasan usia, jd kesempatan kerja terbuka luas asal bisa bahasa inggris meski usia diatas 30 tahun keatas, et least anak2 indo ga cuma lulus sekolah/kuliah tp juga mudah nyari kerja. Diluar drpd keinginan idealisme yg sudah disampaikan bpk2 dan ibu2 terhormat
pak Gita , saya jadi ingat pemikiran mendiang mantan menteri pendidikan dan kebudayaan Daoed Joesoef . Pendidikan anak usia dini harusnya diisi mereka lulusan S2 ,S3
Statement closing from Pak Gita, really make me cry, touch my heart. So, `Ora et labora' is important.
Semoga Pak Gita bisa menjadi menteri Pendidikan Indonesia
setuju, namun saat ini tidak mungkin
setuju tapi saat ini tidak mungkin
pendidikan indonesia adalah dalam rangka menuju kepada sempurnanya kemerdekaan. yg dimulai dari turut mendukung revolusi pensolidan penataan NKRI (secara sosial politik ekonomi budaya) sehingga menjadi alat utk mendatangkan masyarakat indonesia yg adil dan makmur
Filosofi apapun di NKRI gakbole bertentangan dgn Nilai Pancasila, sesimpel itu ,masalahnya SIAPA yg dpt dijadikan contoh sbg role modelnya
diskusi yg sangat ....walaupun ilmu gue ngak nyampe tapi kalau sudah ngomongin pendidikan bikin gemes dan kesel aja, merdeka sudah lama tapi blm juga ada pemenang nobel frm indonesia, thanks pa gita 👍
Pendidikan yang paling utama ada di keluarga, fondasi utama Dan yg pertama, parents menjadi contoh Dan teladan.. kedisiplinan paling pertama adalah dari lingkungan rumah, sebelum masuk ke kualitatif Dan kuantitatif. Tidak ada Salah nya kita ambil sampel di negara Finlandia pendidikan nya,. Terlepas dari proyek kurikulum yg ada saat ini, yg terus menerus berganti2..
timba ilmu dan praktis teknik kejuruan tuk peluang ekonomi dan pekerjaan bermutu berkakiber progresuf kental oky rhanksssss pencerahannya
Riset Sains dalam Matematika, Teknologi dan Ekonomi harus ditingkatkan lagi
Engineering?
Output vs outcome, spot on!!!!
Sangat menarik. Forum seperti sangat dibutuhkan untuk mencerahkan pendidikan kita
Forum2 informal kami menyebutnya ruang ketiga dalam dunia pendidikan, memang harus banyak digalakkan
Masya Allah, semoga orang yg ada di kementrian pendidikan, kesehatan & apa tadi . . . benar-benar dari latar belakang yg linier & track record yg baik dan bukan orang politik
Saya bekerja di sektor pertambangan yg rata2 pendidikan SMA dan maksimal S1.
Ketika di tanya pengen sekolah lagi S2 maupun lebih tinggi, jawaban kami mau, tapi ngk ada duitnya, sedangkan kami sudah jadi tulang punggung keluarga.
Suggestion for you to watch podcast pak Renald Kasali dengan guest pak Supramu.
@@MirawatiLestariSlamet sip. Thanks yaa, otw nonton
Pertambangan kn duitnya gede
@@hehemerdeka7865 Alhamdulillah cukup.
@@MohSetiawanModeong jgn cuma bilang cukup.. pertambangan itu duitnya gede, dibanding kami yg kerja di pendidikan apalagi guru non-ASN.. miris
Kami yang begini masih pula tertimpa jadi sandwich generation, ayo lebih sengsara siapa?
Kita harus menjadi guru untuk diri sendiri menjadikan contoh bagi orang lain seharus nya para pemimpin jadi guru semua nya jadi memberikan contoh yg jujur dgn hati nurani keadilan bebas berpikir untuk cerdas
Pak Gita for President
Pengalamanku jadi dosen negri 35 th. Sangat menarik, interaktif, kreatif, inovatif, cukup menjamin masa tuaku...
"Pandang pendidikan sebagai investasi, bukan sebagai cost." -Seorang Capres
pendidikan bkn investasi karena bkn brg dagangan. kalo dianggap investasi maka ada investor, harga ditentukan mekanisme pasar yg dipengaruhi pemodal besar.
pendidikan lbh merupakan sarana, perkakas atau tool akal pikiran yg hrs diajarkan ketrampilannya utk meningkatkan peradaban kehidupan manusia kearah yg baik
Nanem pohon jg investasi.
Biarpun yg menanam sdh mati
Meski yg metik buahnya, yg menikmati oksigennya anak cucu & orang lain. Yg menjadikan pohon sbg rumah burung semut & serangga lain
Terminologi investasi tak melulu milik bid. Finansial & ekonomi semata, bs diadopsi diluar ekonomi. Biasa aja sdh bnyk kata" serapan saling tuker & pakai
Guru harus menjadi panutan dalam masyarakat sehingga dapat menjadi contoh dan teladan bagi murid-muridnya. Hanya saja pada perkembangan saat ini, kesejahteraan merupakan salah satu tolok ukur bagi seseorang (masyarakat/murid) untuk dijadikan panutan sehingga guru sulit menjadi panutan bagi mereka.
Fix Mentri Pendidikan cocok bgt
Dulu Pak Gita pernah jadi Menteri Perdagangan pak
Sekarang lebih cocok jadi menteri pendidikan.. bismillah .. bangsa Indonesia butuh Manusia seperti beliau
President sih harusnya
Itu lebih baik
Agreed 100%
Klo belajar dr dunia tumbuhan ato 'pertanian', yg sangat diperhatikan adl good seed & what seed (unsur terpenting ?), kesuburan/dayadukung tanah, lingkungan/alam cuaca iklim intensitas sinar matahari, penghambat dan penyakit, dsb.
Kemudian sklill petani, teknologi pertanian, modal/uang yg ditanam, dll.
Setelah itu panenan/hasil. Sortir, packing, penggudangan/penyimpanan, delivery ke 'konsumen', dst.
Terakhir mungkin pricing. Siapa yg menentukan harga 'produk'. Pasar ato produsen. Aftersales servicenya ?
Dari semua hal tadi pertanyaan besarnya adalah, apakah yg mau kita produce. Ecomic goods kah, political goods, tumbuhan ato tanaman unt environment, unt pelestarian jenis, unt lingkungan hidup yg nyaman..
Gitu ?
Apakah kita sedang bermain sbg tuhan ?
Apakah sang benih dst perlu kiata tanya pengen jadi apa ato mau ke mana ?
🙂
Terimkasih Pak Gita dengan Paodcast luar biasanya...
The best leader..
channel luar biasa sangat mengedukasi,,
Omdo doang lah.....
Kalau memang benar mau memajukan pendidikan berilah administrasi apapun itu yang murah... karna sebetulnya yang banyak penialaian yang buruk tentang pendidikan yakni masyarakat bawah... tidak usah muluk²....... murahkan saja pendidikan agar masyarakat bawah bisa kuliah dan merasakannya dan biaya publis nasional dan internasional mahalnya luar biasa, memikirkan itu saja bagi kami... ke naiffan
Terimakasih
Dan semuanya tergantung penggeraknya sih....😂😂😂 kalau banyak pemikiran brilian terpublis tapi tidak terlaksana ya percuma....
Optimis... aja....
@@mohabrori1841balek lagi mas policy dri government kita mau ga gitu ? Padhal cita citanya indonesia emas 2045😢
Broo lu lulusan mana sih
Simposium penuh nutrisi kebijakan pendidikan kita❤
Pak izin pin pernyataan saya:
1. Lepas sistem kepala dinas dipilih oleh kepala daerah tp pake talent scouting oleh kementrian.
2. Parpol dilarang ikut campur soal pendidikan
3. Naikkn gaji guru dosen setara singapura
4. Pake sistem reward punishment utk guru dosen yg pemalas
5. Semua sekolah wajib terapkan GLS (gerakan literasi sekolah) terintegrasi
Thanks
Aku setuju nomor 2 parpol gaboleh intervensi ke pendidikan
Bagus tapi fufufafa tidak suka
Betul bpk dari Allahar yg penting moral utama etika ahlak itu pondasi awal untuk berpikir luas mendunia bukti nya All ahar mendunia dgn punya jati diri kuat 🙏🙏🙏
pa Anies..mestinya yg cocok..untuk duduk bersama....beliau seorang yg pantas untuk menjadi bapak pendidikan masa kini....
Mantap bgt diskusinyaa😮
Pak Gita, usul barangkali bisa diwujudkan obrolan tentang praktek pendidikan yang mencerminkan obrolan konsep pendidikan hari ini bisa diundang Gus Bahrudin dari Komunitas Belajar Qaryah Thayyibah Salatiga.
Dahsyat....
Setuju disitulah praktik pendidikan memerdekakan sesungguhnya, atau undang Founder Gerakan Sekolah Menyenangkan : Muhammad Nur Rizal, PhD
Kemaren ada calon pemimpin yang bagus dan mau berkonsen di pendidikan malah sedikit sekali yang dukung....
kenapa tidak pernah membahas gaji guru? ini masalah percuma pikir inovatif tapi perut masih kempes
Gaji guru PNS kecil pd saat dulu...sekarang lumayan bahkan ok..ada sertifikasi dsb...lalu
@@prasetioarifudin5072 tidak sepenuhnya benar abangku, jika targetnya ada menjaring guru dengan kompetensi yang tinggi jelas "gaji" yang ada sekarang ini blm cukup menarik. Angka gaji guru jika di bandingkan profesi yang bekerja di bidang keuangan , dokter dll itu masih sangat kecil.
@@yuliuserwin2323 dulu korpri adalah "abdi negara". Yg menjadi pns motivasinya pengabdian atau cari gaji uang yg menarik...
@@prasetioarifudin5072 guru itu sekarang sudah menjadi profesi, jelas klo namanya profesi butuh kesejahteraan. Logika sederhana saja jika perutnya sudah aman dia akan fokus ke profesinya. Abangku jangan hanya fokus ke angakatn guru yang sekarang ada, karena mohon maf masih banyak yang kompetensinya di kelas bawah, tapi coba juga berfikir kedepan, jika gaji guru ok, ya minimal setara lah dengan ASN yang diluar guru (pegawai pajak, Kemenkeu dll) ko saya optimis ya klo daya saing guru juga akan meningkat , nah klo ini terjadi bertahun2 maka perlahan profesi guru akan di isi oleh orang orang yang punya kompetensi menengah sampai tinggi, nah klo sudah begitu pendidikan Indonesia bakalan keren.
@@yuliuserwin2323 aku suka jawaban jujur anda. Seberapa yakin jika suatu saat guru mendapatkan gaji yg seperti anda harapkan ( gaji ok), apakah merasa cukup? Batasan apa rasa cukup msnusia? Berapa banyak pegawai bea cukai, bumn dsb yg ternyata masih korup..
Semoga sehat selalu Pak..
Terima kasih selalu menyajikan pemaparan yang luar biasa
ini yang dibahas baru pendidikan secara umum, istri saya guru SLB masalah lebih pelik lagi dari segi instrumentasi pendidikan, alat ukur pendidikan dari pemerintah yang tidak sesuai hingga gaji guru yang mostly under umr jogja semua karena status masih honorer
Pendidikan vokasi Indonesia juga masih memprihatinkan kualitas nya