Cara Kerja Otak Gen Z Menurut Dosen dan Komika

Поделиться
HTML-код
  • Опубликовано: 24 ноя 2024

Комментарии • 291

  • @supericsun
    @supericsun Год назад +159

    09:13 🎓 Pentingnya pendidikan dalam kehidupan dan bagaimana pendidikan, baik formal maupun informal, dapat membantu seseorang untuk mencapai kehidupan yang lebih baik.
    10:05 🧠 Gen Z cenderung lebih skeptis dan membutuhkan konteks yang kuat untuk merasa bahwa apa yang mereka pelajari memiliki relevansi dengan kehidupan nyata mereka.
    12:12 🤝 Penting bagi para dosen untuk menjelaskan hubungan antara materi yang diajarkan dan dampaknya pada kehidupan nyata siswa agar siswa merasa termotivasi dan terlibat.
    12:53 🧐 Gen Z cenderung overthinking dan over rationalizing, oleh karena itu, materi pelajaran harus disajikan dengan cara yang relevan dengan kehidupan mereka.
    13:06 🧠 Siswa Gen Z cenderung mencari justifikasi dan relevansi ilmu dalam kehidupan nyata. Mereka ingin tahu mengapa mereka harus belajar sesuatu.
    15:34 📚 Pengajar harus membuktikan bahwa ilmu yang mereka ajarkan relevan dan berguna dalam kehidupan nyata. Mereka harus menjadi inspirator di kelas.
    18:05 💻 Generasi Z hidup di era informasi berlimpah. Mereka merasa bisa mencari pengetahuan secara mandiri melalui internet.
    21:46 🌍 Dosen perlu memberikan nilai tambah yang unik di kelas, mengajarkan sesuatu yang belum diketahui siswa, dan memotivasi mereka untuk belajar.
    25:31 🎓 Interaksi positif dengan pengajar yang inspiratif dapat memotivasi siswa Gen Z dan memaksimalkan potensi mereka dalam dunia digital.
    25:45 🧠 Generasi Z cenderung lebih mandiri dalam belajar, terutama dalam mengatasi permasalahan teknologi seperti instalasi perangkat lunak.
    26:15 💻 Generasi Z sering memiliki kemampuan digital yang kuat, dan bisa menemukan solusi sendiri tanpa bantuan eksternal.
    30:31 📣 Mendukung Generasi Z dengan memberikan justifikasi yang relevan dan bukti konkret bisa membantu mereka meyakini pentingnya suatu hal dan mengatasi keragu-raguan.
    35:48 👪 Orang tua perlu berinvestasi waktu dan usaha dalam memahami generasi Z agar dapat memengaruhi mereka secara positif.
    38:47 👩‍🏫 Para pendidik perlu merefleksikan peran mereka dalam mempersiapkan generasi Z untuk masa depan yang lebih baik, dan berusaha untuk memotivasi mereka menjadi generasi yang berkontribusi positif bagi negara.
    39:01 🗣 Temukan energi sebagai pendidik Anda, harus mampu mempertahankan energi positif dalam mengajar.
    39:15 💼 Jangan hanya mengajar gramatika, selalu berusaha menginspirasi siswa agar tertarik dengan bahasa Inggris.
    41:02 💡 Dosen perlu mencari cara untuk menumbuhkan minat belajar siswa dengan menghubungkan materi dengan kehidupan sehari-hari mereka.
    43:06 📚 Perlu melakukan pengembangan diri yang terus-menerus, bukan hanya di bidang ilmu yang diajarkan, tetapi juga di bidang-bidang lain yang relevan.
    48:32 🏛 Fokus pada peningkatan kualitas dosen dan dosennya adalah kunci dalam pengembangan pendidikan, lebih penting daripada fasilitas fisik kampus.

    • @fahmias9999
      @fahmias9999 Год назад +5

      Terimakasih kak sudah dirangkum🫱🏻‍🫲🏼

    • @Marisashoviaefiasty
      @Marisashoviaefiasty Год назад +4

      Lahiran 90an tapi otakku waktu sekolah persis GEN Z suka males kalau belajar gak ada hubungannya sama realita😅

    • @fenisuratiningsih7642
      @fenisuratiningsih7642 Год назад +1

      Wiih makasih ya

    • @bagusforever4134
      @bagusforever4134 Год назад +1

      memang kadang ANEH dan ABSURD dengan Gen Z ini.. saya pernah menghadapi mahasiswa PKL di t4 kerja saya dan pola pikir mereka OUT OF THE BOX..

    • @frans.nadeak
      @frans.nadeak 6 месяцев назад +1

      Terima kasih telah rangkum.

  • @adibimantoro
    @adibimantoro Год назад +14

    Pak Hendi orangnya humble dan tidak pelit berbagi ilmu, padahal saya bukan mahasiswanya beliau

  • @BitovaRenovian20
    @BitovaRenovian20 Год назад +42

    Saya adalah seorang mahasiswa semester satu dan saya adalah seorang Gen Z. Saya sangat setuju dengan pendapat Dr. Hendi tentang bagaimana seorang pengajar harus menjadi relevan di hadapan siswa/mahasiswanya.
    Kemajuan teknologi informasi benar-benar memberikan dampak yang signifikan terhadap cara berfikir dan bersikap manusia di zaman sekarang. Saya pernah berfikir untuk menjadi seorang guru di masa depan, namun setelah mendengarkan podcast ini, saya rasa niat dan tekad saja tidak cukup jika tidak dibarengi dengan wawasan yang luas dan mendalam.
    Pengajar yang inspiratif dan mampu memberikan kasus nyata dari materi yang dibawakannya akan memiliki tempat tersendiri bagi kami para mahasiswa. Sehingga kami dapat dengan mudah mengkorelasikan materi yang kami pelajari dan apa kaitannya dalam kehidupan nyata.
    Sehat selalu Dr. Hendi dan Dr Indrawan. Podcast ini benar-benar memberikan saya point of view baru dari dua orang pendidik yang sedang struggle menghadapi gen z untuk kebaikan bangsa dan negara kita, Indonesia.

    • @RachmadaniFAG
      @RachmadaniFAG Год назад

      betul bang, zaman sekarang memang pengajaran harus lebih sering buka forum diskusi, tugas baiknya presentasi lalu diskusi lagi untuk pemecahan masalah. karena memang awalnya sekolah zaman yunani kuno seperti itu, dan sekarang ilmu dan teori sudah bisa diakses dimana2. Tugas aja bisa dikerjain pakai AI.

    • @izarmugni5093
      @izarmugni5093 Год назад

      😅l

  • @lw184
    @lw184 Год назад +7

    kalo doktor ketemu doktor memang beda kedalaman omongannya ya. keren. kaya simpel tapi itu susah sekali

  • @DrWaras
    @DrWaras Год назад +23

    Pak Hendi orang yang humble banget. Saya pernah ngisi sebuah seminar bareng beliau, saya ngisi tentang videografi, beliau ngisi tentang pengembangan bisnis. Waktu itu Status saya masih mahasiswa smt akhir (14 😅) di kampus yang sama dengan pak Hendi. Beliau bisa menghargai saya yg secara keliuman jauh banget dari beliau… keren pak Hendi 🔥🔥🔥

  • @septianianandaputri5570
    @septianianandaputri5570 Год назад +9

    konten ini membuat saya sangat bersyukur akan almamater saya. Di kampus saya (swasta), tidak terkenal, gedungnya pun kecil, tapi mewajibkan setiap dosen untuk menjelaskan nilai penting mata kuliah sejak pertemuan pertama. Mahasiswa juga diajak untuk berdialektika, tentang apa saja yang akan dia dapatkan di beberapa pertemuan ke depan, jd kita sbg mhs tau, apa yg sebenarnya sedang kita perjuangkan. Gak pernah ketemu tugas pilihan ganda, selalu tugas esai atau praktek. Dan sekarang, ketika saya di dunia kerja, materi2 kuliah menjadi terasa benar-benar berguna.

    • @senareey
      @senareey 11 месяцев назад

      boleh spill kak nama kampusnya apa?

  • @kangmviwgurumindalatrang
    @kangmviwgurumindalatrang Год назад +6

    gen Z: di tahun 2023 sekarang ini, mereka masih sekolah sd, smp,sma, kuliah S1. kajian yg daging mas Indra & mas Hendi!. great work

  • @mommyqylathbageur9397
    @mommyqylathbageur9397 Год назад +17

    Wahhh... Masa depan generasi Indonesia ke depan keren abis klo mindset guru2 nya seperti beliau. Episode mengesankan mas Indra, jazaakumulloh khoir...

  • @teirahumaniora
    @teirahumaniora Год назад +8

    Menurutku, semua manusia selalu mengalami pergeseran karakter di setiap zaman yang berbeda. Gak peduli dia generasi apa. Dr. Indra saja yang S3 sekarang pake sosmed untuk berbagi. We are always the current generation, eventually. Masalahnya adalah manusia-manusia dewasa yang keukeuh menggunakan cara-cara lama. Itu menurutku, yaaaaaa.

    • @Dunia_info47
      @Dunia_info47 Год назад +2

      Iya itu org tua kolot, padahal teknologi itu berjalan dan zaman bergeser

  • @ToleKirun
    @ToleKirun Год назад +4

    definisi ajarkanlah ilmu sesuai jamanya, mungkin karena gen z mudah medapat informasi sehingga terlalu banyak informasi yang mereka saring dan menjadi sebuah cara tersendri..

  • @febriyantinurcahyasari1132
    @febriyantinurcahyasari1132 Год назад +7

    Setuju bgt kl hal yg terpenting buat pendidik adalah energi..krn akan disalurkan ke peserta didik/mahasiswanya..
    Untuk bbrp kasus, kurang sejahteranya pendidik, tll banyak tugas administratif yg berdampak ke minimnya waktu utk memperhatikan peserta didik, dan atau sedikit2 dilaporkan ke ranah hukum..bisa jadi meredupkan energi itu..

  • @ariyustino1322
    @ariyustino1322 Год назад +9

    Sudah saatnya kita pendidik memiliki suatu tempat di hati yang kita didik.

  • @livialaurensia7505
    @livialaurensia7505 Год назад +14

    Sangat tertarik dengan poin pak Hendi terakhir tentang ENERGI. Setuju pak. Jadi ingat waktu kuliah, ada salah satu dosen yg ngajar mata kuliah Negara dan Masyarakat Sipil, matkul favorit semua anak dikala itu. Karena setiap beliau ngajar energi nya itu positifff banget. Tiap masuk kelas, dari depan pintu udah senyum ke semua mahasiswa. Ngajarnya pun jarang textbook. Beliau suka bercerita & ilustrasi. Habis itu kita disuruh diskusi. Aahhh jadi kangen ngampusss ❤ #brawijaya

  • @adityaapasyaa
    @adityaapasyaa Год назад +3

    Gen z emang beda tapi gen z ini masa depan dunia. Mental kita emang lemah tapi sekalinya nemu passion yang cocok di gas sampai jebol

  • @gustavprazaman5708
    @gustavprazaman5708 Год назад +5

    emang perlu mendengarkan keresahan praktisi pendidikan yang berbicara secara langsung dan dengan gaya lapangan yang ada, tanpa tanda kutip menggunakan bahasa birokrasi. Jadinya lebih kelihatan wujud tantangan pendidikan di indo. karena terkadang bahasa orang yang terbiasa di atas tidak sesuai kondisinya dengan yang di bawah.

  • @yasintadyahp
    @yasintadyahp Год назад +19

    As a Gen-Z, I confirmed most of the points here 😂 Thank you Pak Hendi & Pak Indrawan for the inspiring talks 😊
    Semoga para pendidik dan mentor bagi Gen-Z semakin punya kesabaran yang ekstra utk mendampingi kami2 yang butuh banyak belajar ini 😅

  • @wdt640
    @wdt640 Год назад +92

    Sempat ketemu gen z di tempat kerja. Posisi sy sebagai atasan. Sy cobra approach dgn ngobrol tentang musik kekinian, film, drakor, sosmed respon nya minim. Ngikutin attitude mereka apalagi. Dalam rapat klw bawahan nunggu atasan wajar. Ini atasan nungguin bawahan yg gk ontime. Exploring ide, atw exploring potensi lapangan sama saja. Minim. Klw ukurannya output dibanding target kurangnya banyak. (Disclaimer, hal tersebut yg sy alami. Mungkin tempat lain berbeda)

    • @shma751
      @shma751 Год назад +9

      Kenapa saya harus ngobrol tentang itu semua dengan anda?
      Kenapa anda ngikutin attitude saya?
      Kenapa saya harus on time?
      Saya generasi Z dan disisi lain saya juga kewelahan ngadepin generasi saya karena harus nemuin "kuncinya" dulu baru mereka bisa gerak sesuai keinginan kita.
      Ketika udah mencoba approach dengan itu semua, tapi hasilnya minim. Artinya, kuncinya emang bukan disitu.

    • @Direkturngatur999
      @Direkturngatur999 Год назад +18

      Wkwkkwk😂😂, diasikin salah, ga diasikin malah di acuhkan🤣😂, dibercandain NGAMUK"😂😂, ditegur dikit malah NGELUH pengen bundir😂, emg dasarnya generasi SERBA SALAH susah ngadepinnya😂

    • @Direkturngatur999
      @Direkturngatur999 Год назад +11

      ​@@shma751 tipikal oknum gen z banget lu wkwk, GEN Z klo yg otaknya bener, pasti gabakal komen kek lu gini🤣

    • @shma751
      @shma751 Год назад +2

      @@Direkturngatur999 Tau dah, aku juga heran kok ada manusia kek gitu 😂. Tapi gini bang, disisi lain ada faktor yang mempengaruhi misalnya etika. Aku ngga masalah kalo generasi ini kritis, idealis, dikit dikit harus ada dasarnya. Yang jadi masalah ketika itu semua ga dibarengi sama etika. Contoh diatas misalnya soal ontime. Kalo punya etika, itu ngga bakal jadi masalah "karena kalo saya ngga on time, saya akan merugikan bos dan rekan kerja saya". Masalahnya, sekarang tuh pemahaman etika, attitude, maupun sopan santun di generasi ini kurang bang.
      Btw, bukan oknum, emang kayak gitu dan gen Z juga ga sepenuhnya kayak komentar Abang yang pertama, itu tergantung. Misalnya kayak mahasiswanya pak Hendi, mereka asik asik aja tuh.

    • @wdt640
      @wdt640 Год назад +14

      Team sy terdiri dari 3 generasi x, y dan z dengan komposisi 20%, 60%, 20%. Untungnya gen x dan y kolaborasinya ciamik, performanya outstanding. Bisa dibilang secara team sy achieve, tp mesti "menggendong" gen z ini.
      Cara halus dan cara tegas sudah sy coba. Khusus gen z ini pernah sy bilang, mau kalian gimana aku ikuti. Tapi tolong pikirkan perusahaan ini perlu kinerja untuk profit. Gaji kalian dari situ. Harus sejelas itu!
      Pada akhirnya harus diambil sikap tegas, kalian mau jadi aset atw liabilities? Bulan ini harus jelas kontribusi kalian. The show must go on, team ini gk bisa hanya nungguin kalian
      (Disclaimer, cerita di atas kasuistis, mungkin tempat lain berbeda)

  • @novianiutamikusumawardhani3131
    @novianiutamikusumawardhani3131 Год назад +8

    Sebagai dosen pemula, sy dapat banyak insight disini. Makasih yaa mas!

  • @toss5337
    @toss5337 Год назад +4

    Sebagai seorang gen Z, perspektif Dr. Hendi terhadap gen Z ini menurut saya sangat luar biasa relevan. Saya belajar banyak dari cara Dr. Hendi untuk dapat menyesuaikan dengan Gen Z, sangat inspiratif. Terima kasih Dr. Hendi dan Dr. Indrawan.

  • @makeandhits
    @makeandhits Год назад +3

    13:04 itu setuju banget sih, karena semakin kesini perubahan dalam kehidupan kita itu berasa cepat sekali, teknologi cepat berkembang, sosial juga banyak perubahan, dll nya pun banyak perubahan yang membuat kita berpikir banyak.

  • @carcarcar5500
    @carcarcar5500 Год назад +2

    saya sebagai pengajar, jadi semangat dan ingin ngoyo untuk gen z , indonesia semakin baik dan indah

  • @ikakrisnawibawanti4342
    @ikakrisnawibawanti4342 Год назад +4

    gilaaaaa, Energi Bapak sangaaat besar dan positif 🎉 semoga saya pun demikian. Berharap menjadi manfaat bagi sekitar saya dan lebih luas lagi.

  • @nanozone3706
    @nanozone3706 Год назад +3

    terima kasih insightnya. sebagai pengajar pemula saya dapat banyak input disini.

  • @Ne174K
    @Ne174K Год назад +4

    Konten paling ter.. ter.. ter-relate sama kehidupan sy hehehe iya, Konsep kurikulum merdeka dah bagus. BENER bin SETUJU perlu diperkuat lg dengan peraturan yg holistik yg mengatur semua lini agar sinkron dari kurikulum dan peraturan yg diikuti para pendidik. Investasi pendidik (workshop, tindak lanjut) jg wajib ain krn kalau sy amati 2 th belakangan, masih banyak tenaga pendidik yg kesulitan mengaplikasikan kurikulum ini dlm bentuk eksekusi pembelajaran di kelas. Sekolah penggerak dipercepat/diperbanyak dengan pendaftaran yg lebih mudah krn sy rasa tanpa pendaftaran, setiap sekolah di NKRI berhak mendapat pelatihan kurikulum merdeka toh ya semua sekolah pasti bertujuan membentuk generasi penerus untuk memajukan bangsa. Jadi plis... menteri pendidikan berikutnya (buang ego) teruskan jalannya kurikulum merdeka ini sampai merata, sampai semua tenaga pendidik paham apa yg harus dilakukan di kelas dg bahan ajar atas landasan kurikulum tsb. Bisa yuk bisa! Untuk Indonesia emas 2045!

  • @coratcoretbuku_
    @coratcoretbuku_ Год назад +3

    Resiko zaman yang sudah serba canggih, Gen Z telah dapat mengakses dengan mudah informasi atau ilmu hanya dari gadget dan itu terjadi sedari mereka kecil. Jadi tidak heran sebagai pengajar dituntut untuk memberikan informasi yang bisa dibilang menyaingi atau lebih worth it dari yang mereka bisa dapatkan dengan hanya mengakses gadget mereka.

    • @Dunia_info47
      @Dunia_info47 Год назад +2

      Intinya sekarang guru saingan dgn teknologi.

  • @mfaruqrm
    @mfaruqrm Год назад +9

    11:37 Ilmu yang bermanfaat
    14:48 #StayRelevenat #StartWithWhy
    20:14 #TheMatrix
    24:59 Inspiratif
    41:49 Energi
    45:29 #TransformasiPendidikan

  • @roseelf7909
    @roseelf7909 Год назад +6

    Thank you ya ngobrol2nya. Sangat menginspirasi. Setuju banget, kualitas pendidik sangat2 perlu diperbaiki. Mudah-mudahan semakin banyak pejabat, politisi, sekolah2 yang amanah dengan tugas2nya shg mendukung transformasi pendidikan Indonesia

  • @isalutfi
    @isalutfi Год назад +4

    Terima kasih Dr Indrawan Nugroho sudah mengundang mas Dr. Hendi Pratama. Salam sehat selalu!

  • @dosenkonten93
    @dosenkonten93 Год назад +2

    setuju sih, cara menyikapi Gen-Z adalah dengan ikut kepada zamannya. Salah satunya juga dapat memanfaatkan platform seperti RUclips, Instagram, TikTok atau apapun itu. Kebetulan kami juga baru merintis untuk dapat balance antara menjadi konten kreator di RUclips, Tiktok maupun Instagram. Mohon doanya Pak Doktor. 🙂

  • @Direkturngatur999
    @Direkturngatur999 Год назад +16

    GEN Z itu terlahir dengan sifat super kritis dan paling disruption. Di era VUCA dan Banjirnya informasi menjadikan pengajar dan orang tua dipaksa wajib upgrade kualitas dalam hal kebijaksanaan dan pengetahuannya, tentunya jika pengajar/orangtuanya ga siap ga sanggup dan ga berkualitas pasti akan di hajar dibantai habis diera yg serba cepat ini. 😕

    • @Dunia_info47
      @Dunia_info47 Год назад

      Guru skrng bersaing dgn mesin

    • @Direkturngatur999
      @Direkturngatur999 Год назад +1

      @@Dunia_info47 mesin itu cuma alat, tpi jgn sampe diperalat mesin.

    • @Dunia_info47
      @Dunia_info47 Год назад

      @@Direkturngatur999 klo egois dan tdk mau berubah psti di peralat mesin.

    • @Direkturngatur999
      @Direkturngatur999 Год назад +2

      @@Dunia_info47 udh resiko itumah😂, klo kata guru gembulmah kita hidup diera generasi terkutuk, telat informasi selama 1 tahun pasti ketinggalan berasa puluhan/ratusan tahun🤣, klo hidup dijaman skrng msh aja egois, gengsi, dan males gamau upgrade, dipastikan dijamin JATUH MISKIN😂.

    • @Dunia_info47
      @Dunia_info47 Год назад +2

      @@Direkturngatur999 gw aja milenial bingung ngikutin dunia gen z

  • @Teknologimasadepan-g5q
    @Teknologimasadepan-g5q Год назад +2

    Waoooo... Dosennnya sangat luar biasa.
    Ini yg d butuhkan untuk perubahan pendidikan Indonesia.

  • @ekoadi6778
    @ekoadi6778 10 месяцев назад

    INILah Sosok Guru atau pendidik yang harus menjadi standar baru BAGI GURU, DAN PENGAJAR ZAMAN INI........

  • @teresaemaa
    @teresaemaa Год назад +3

    Analisisnya ttg otak gen Z ni tepat sasaran banget, serasa ditelanjangin dah 😂

  • @azzalyazahra
    @azzalyazahra Год назад +6

    Sebagai gen z saya jujur senang sekali ada yang mengerti dan terbuka dengan pemikiran generasi kami, di kampus pun saya cenderung hanya memperhatikan materi dosen yang saya respect yang dapat menyampaikan materi yang saya anggap menarik dan relevan. Mungkin karena itu saya tidak ingin jadi pengajar karena menurut saya memang berat tantangannya di zaman sekarang ini😅

    • @azzalyazahra
      @azzalyazahra Год назад +2

      gen z hidup dimana informasi dapat didaptkan secara cepat. Seperti di tiktok, dengan waktu 1-3 menit saja sudah mendapatkan informasi yang banyak dan padat, karena itu attention span kami memendek yang membuat cenderung cepat bosan mendengarkan materi di kelas dan mungkin berpikir ini membuang banyak waktu

    • @faustinuskaryadi6610
      @faustinuskaryadi6610 Год назад +1

      @@azzalyazahra Saya milenial pertengahan, kelahiran 1989 malah gaya berpikirnya lebih dekat dengan Gen-Z daripada sesama milenial. Saya ada sindrom Asperger. Apa karena Gen-Z sekarang banyak yang punya gangguan mental?

  • @friedec3622
    @friedec3622 11 месяцев назад +2

    Terkait kurikulum, tergantung dari sektor nya.
    Saya setuju dengan kurikulum yang berganti-ganti, karena ya jaman berkembang terus.
    Yakali sektor IT pake teknologi/framework 10 tahun lalu, ya ketinggalan jaman.
    Latar belakang gw programmer, susah nyari kerja sebagai freshgraduate.
    Ilmu yang gw dapatkan dari kampus sudah ketinggalan jaman dan tidak relevan di dunia kerja.
    Gw baru keterima lowongan setelah ikut bootcamp yang diselenggarakan oleh perusahaan.
    Ngapain kuliah coba? Abis-abisin waktu dan uang aja.

  • @Ilham_Aspal_Tol_Cipularan
    @Ilham_Aspal_Tol_Cipularan Год назад +3

    sumpah untuk kali ini guestnya benar2 mantap bener

  • @mazuna23
    @mazuna23 Год назад +4

    waaao pak Hendi boleh joga analisis tentang gen z dari sisi lain dari coin.... keren makin respect

  • @rakitin-pcbuilder8332
    @rakitin-pcbuilder8332 Год назад +2

    title "Dosen Idaman" sangat cocok bagi bapak Dr Hendi Pratama menurut sudut pandang gen z

  • @ketibandaru
    @ketibandaru Год назад +2

    Wah, ini obrolan bapak2 yg bagus bgt sih, Pak Indrawan. Saya juga punya anak dewasa muda di rumah. Terima kasih, Pak.

  • @andreafirdaus2853
    @andreafirdaus2853 Год назад +1

    Senang sekali mendapati pengajar yg memahami yg diajarnya. Kudos Doktor Hendi

  • @palekasc946
    @palekasc946 8 месяцев назад +1

    Tergantung lingkungan juga, saya gen z siap kerja kerasa ...kerja otak sampai jadi miliarder ,mines nya kurang jaringan aja😌

    • @palekasc946
      @palekasc946 8 месяцев назад

      Yang di sayangkan Malah yg tdk bersungguh2 kerja dpt kerja dan lalai utk menjalankannya.

  • @yoshuahutapea8095
    @yoshuahutapea8095 Год назад +3

    Mind blowing! Thank you Dr Hendi n Dr Indrawan. 👍👍Smg policy maker nonton ini🤞

  • @oajaa
    @oajaa Год назад +1

    Saya gen Z tapi baru tau kalo gen saya kayak gini, banyak banget hal hal yg selalu terpikir dalam otak yg membantah moral, tapi untuk Gen Z itu hal yg biasa. Wow. Terimakasih Dr.Indrawan sudah mengundang seseorang yang paham dengan Gen Z

  • @alvinfaisal3120
    @alvinfaisal3120 Год назад +2

    Tercerahkan banget setelah nonton ini, terutama utk memotivasi anak... Thx for the sharing both of you👍👍👍👍🙏🙏🙏

  • @junaidipasber7568
    @junaidipasber7568 Год назад +1

    Anak² jaman skrg nie lebih kreatif, berpikir cepat dan ingin menghasilkan yg efektif mungkin, mungkin jeleknya di etitut klo keblasan gk mikirin perasaan lagi, bisa jadi malah lebih kacau.. sebisa mungkin harus bisa ngimbangin jaman situasi saat ini..

  • @rullyhikingstories
    @rullyhikingstories Год назад +3

    Sebagai sesama ortu anak GenZ, saya sangat dicerahkan oleh obrolan ini. Kereeen....

  • @anwar81ful
    @anwar81ful Год назад +2

    Masyallah keren banget bahasannya mas, bener isinya emas semua, maksih mas Indra pak hendi Barakallah

  • @tulisanibnu6561
    @tulisanibnu6561 Год назад +2

    apa yang dikatakan pak dosen itu memang kenyataan dilapangan bahkan anak SMP juga seperti itu

  • @frans.nadeak
    @frans.nadeak 6 месяцев назад +1

    Terima kasih Mas Indrawan.
    Terima kasih Mas Hendi.
    👍👍👍

  • @muzakifuz
    @muzakifuz Год назад +2

    tahun 2017 dulu pernah se panggung standup sama mas Hendi, standupnya lucu banget kalo pake Bhs Inggris 🤣

  • @malianissa2838
    @malianissa2838 Год назад +3

    My fav lecturer: Pak Hendi 🥰
    He’s kind, smart, and good-looking :)

  • @yehezkielgunawan28
    @yehezkielgunawan28 Год назад +5

    Sebagai early gen Z, saya relate😅
    Bahkan saya pun ketika ngajar di sesi kuliah tamu pun, kerasa bgt "kritisnya" para junior2 gen Z ini. Sampe saya sendiri bingung gimana cara menjelaskan ke mereka dgn cara yg relevan. Saya aja yg sbnrnya masih tergolong sama2 gen Z, pusing, gimana yg lintas generasi🫠

    • @Dunia_info47
      @Dunia_info47 Год назад

      Kau gen z tua kali

    • @faustinuskaryadi6610
      @faustinuskaryadi6610 Год назад +1

      Saya milenial pertengahan, kelahiran 1989, malah mengajarkan bahasa Jepang ke Gen-Z kelahiran 2004 nyambung loh. Apa karena saya mengidap Asperger jadi suka menjelaskan sedetil-detilnya dan Gen-Z itu super kritis memang butuh orang yang bisa menjelaskan super detail.

  • @fariqhudiya8025
    @fariqhudiya8025 Год назад +2

    Salah satu episode podcast yang paling berkesan buat saya, terima kasih Pak Indra & Pak Hendi..So insightful

  • @wahyunilahabu
    @wahyunilahabu 8 месяцев назад

    Keren banget tamunya... Smoga bisa memotivasi smua guru di Indonesia utk mengajar murid2nya..

  • @ikibege8008
    @ikibege8008 10 месяцев назад

    Perkembangan Teknologi, ilmu pengetahuan dan internet merupakan pisau bermata dua. Harus bijak mengikuti arusnya..! Jadi jangan sekali kali meremehkan kontribusi agama dalam membentuk pola pikir manusia dalam mengikuti perkembangan zaman. Negara maju memang sangat bagus di jadikan contoh dalam berbagai hal positif, tapi untuk mengatur ahlak dan perilaku manusia dengan mekanisme terstruktur menjadi hal yang diluar kemampuan individu atau pemerintah. Kita hanya bisa membuat aturan selebihnya diserahkan pada diri masing masing. Kodrat manusia dalam masalah ahlak sangat kompleks.

  • @hanafilatif6111
    @hanafilatif6111 5 месяцев назад

    gen z adalah generasi penuh informasi.. jd benar yg dkatakan klo ada mindset , "kenapa sy hrs belajar ini ? toh itu nggk terlalu berguna bg saya.. " .. asumsi sy si krn otak gen z udah terlalu penuh dengan informasi, jd mereka hrs bs pintar2 dalam memilih informasi mana yg penting.. walaupun sy milenial.. sy jg punya prinsip sperti itu.. krn ya, informasi yg bs sy tangkap itu terbatas.. jd hrs selektif dalam menkomsumsinya..

  • @muh.ardi.
    @muh.ardi. Год назад +1

    Very insightful discussion. Thank you ilmunya dr. Indrawan dan dr. Hendi!

  • @vicakaparang
    @vicakaparang 9 месяцев назад

    Wah seru dan keren, 2 Doktor favorit dalam 1 siaran yg sangat memberikan pencerahan bagi kami tenaga pendidik yg saat ini menangani gen Z

  • @Firahrhmn
    @Firahrhmn Год назад

    Berasa menyimak skripsi dari Bab 1 - 5, di kampus ku juga ada dosen yg kaya pa hendy, dan emang works si bagi kita jadi temen diskusi yang asik dan we get the point dari setiap materi perkuliahan

  • @niekowidyansyahjidsam20
    @niekowidyansyahjidsam20 Год назад +1

    Apa itu berarti buku Skill With People masih berguna untuk mengajar Gen Z?
    Orang terutama TERTARIK pada DIRI MEREKA SENDIRI, BUKAN PADA ANDA.
    Bila Anda mengetahui apa yang menggerakan mereka, anda akan mengetahui bagaimana caranya menggerakan mereka.
    Anda hanya menunjukkan bagaimana mereka bisa mendapatkan apa yang mereka inginkan dengan melakukan apa yang anda ingin mereka lakukan.

  • @fikriabs6665
    @fikriabs6665 Год назад +1

    Terima kasih pak Hendi dan pak Indra atas ilmunya sangat penting dan bermanfaat untuk pendidik

  • @semarangbettagenetic6807
    @semarangbettagenetic6807 5 месяцев назад

    Gen Z ini memang luar biasa jika sudah mandapatkan passion mereka. Tp jika tdk dpt mentor yg tepat mentalnya terkesan tempe dan mudah nyerah..
    Motivasi terus menerus dan cari rule models yg mereka setuju untuk tiru saya rasa cara ini cukup efektif..

  • @nadiahmamun1062
    @nadiahmamun1062 Год назад +2

    Pak Hendi selalu menginspirasi dalam banyak hal , sukses selalu Pak Hendi

  • @muajizmuallim9792
    @muajizmuallim9792 Год назад

    Sangat insightful bagi saya yg juga berprofesi sbg dosen. Terima kasih sharingnya Pak Hendi dan Pak Indra.

  • @hannysukmawati8527
    @hannysukmawati8527 Год назад +3

    Butuh banyak dosen kaya pak Hendi 😍 kalau dosen nya kaya pak hendi aku siap bngt lanjut S2 😂

  • @asriwidowati3330
    @asriwidowati3330 Год назад

    Siap capek untuk Indonesia!!! Belajar untuk tahu caranya bagaimana... Terima kasih Pak Hendi pencerahannya!

  • @bibianaratu9903
    @bibianaratu9903 Год назад

    Tq pak hendi. I am an english teacher. Most of my students think that English is not that important. They tend to speak Local language during their time in the class n school.

  • @fenisuratiningsih7642
    @fenisuratiningsih7642 Год назад +2

    Inspiratif sekali pak Hendi

  • @dediarirismana7535
    @dediarirismana7535 Год назад +1

    Andaikan dulu guru dan dosennya spt pak hendi

  • @ananda2886
    @ananda2886 Год назад +1

    Dukung bapak Hendi menjadi "Raja Pendidik Gen Z"!!!

  • @melvinamelvina937
    @melvinamelvina937 Год назад +1

    Gold nugget semua 🎉 Pointnya sharp

  • @pilihanhidup4865
    @pilihanhidup4865 Год назад +3

    Setuju, gen Z punya cara sendiri untuk mendekati dan memberi mereka membuka diri mengeluarkan talenta-talenta terbaiknya

  • @iqbalaskab2043
    @iqbalaskab2043 Год назад

    one of the most insightful video yang relevan banget bagi saya as a teacher and post graduate student, terimakasih mas hendi dan pak indra 😁😁

  • @Yukwang1
    @Yukwang1 Год назад

    sya mahasiswa semester 3 pmat. sangat menikmati perbincangan dua doktor satu ini😁

  • @roseelf7909
    @roseelf7909 Год назад

    True, jaman gini dimana informasi banyak banget....gen z sangat kritis...

  • @nurulhayati2666
    @nurulhayati2666 Год назад +1

    Saya gen Z baru related waktu dengar podcast ini. Jadi sadar di otak saya terdapat banyak justifikasi. 😅

  • @farrelsq
    @farrelsq 11 месяцев назад

    Terima kasih banyak pak, diskusi yang inspiratif dan membuka sudut pandang baru terkait gen Z.

  • @hiragiru
    @hiragiru Год назад +3

    As a Gen-Zer I can confirm that all the information is pretty accurate

  • @songoftheheart9769
    @songoftheheart9769 Год назад +1

    Dua Doktor ini keren banget!!!!!! Favorit!!!

  • @masrurotulajiza7322
    @masrurotulajiza7322 Год назад +1

    Such great content! Thank you, Pak Dr. Indra and Pak Dr. Hendy.

  • @erzatakiya8752
    @erzatakiya8752 Год назад +1

    Gilaa kerenn ni kontenn,, wort it banget sama zaman sekarang

  • @Direkturngatur999
    @Direkturngatur999 Год назад +5

    Sayangnya rata" oknum mayoritas GEN Z gabisa bedain yg mana hal yg serius dan mana hal yg bercanda😂😂😂, tpi semangat deh pak siapa tau beneran ampuh😂😂

    • @faustinuskaryadi6610
      @faustinuskaryadi6610 Год назад

      Kok ciri-cirinya kaya pengidap sindrom Asperger?

    • @Direkturngatur999
      @Direkturngatur999 Год назад

      @@faustinuskaryadi6610 diera VUCA skrng semakin banyak mayoritas anak" muda yg udh kena banyak gangguan disorder, makanya gsh heran banyak yg self diagnosis mental health sendiri, pdhl cuma masalah sepele😂, jdi gsh heran jga banyak show"/acara komedi semakin tertutup dan berbayar, alias udh mulai sulit dinikmatin free diranah publik

    • @faustinuskaryadi6610
      @faustinuskaryadi6610 Год назад

      @@Direkturngatur999 Saya soalnya pengidap sindrom Asperger, sudah didiagnosa dokter, dan saya Milenial bukan Gen-Z. Entah itu Gen-Z self diagnosis atau ga, yang pasti saya sekarang mengajarkan bahasa Jepang ke TKI yang sekarang kerja jadi perawat lansia di Jepang via Zoom Meeting , dia kelahiran 2004 dan memang sangat kritis, tapi cocok dengan otak saya yang Asperger.

    • @Direkturngatur999
      @Direkturngatur999 Год назад

      @@faustinuskaryadi6610 nah itu dia masalahnya, kebanyakan mayoritas 99.9% GEN Z sakitnya pura" doang alias dilebay"in pdhl ga knp"(tanpa diagnosis dokter), jdinya org yg menderita sakit beneran dan ada diagnosis dokter asli jdi agak sulit dipercaya dimasyarakat dan dikiranya cuma becanda doang, sebabnya karena ulahnya si oknum" GEN Z lebay ini, semua org jdi kena dampaknya dan akhirnya org yg sakit beneran jdi sering disepelekan🥲.

  • @anchovy4465
    @anchovy4465 Год назад +4

    yaallah ngakak dengan kata2 "inget ya sukur, enggak juga sering" saya sebagai dosen bener juga sih, kalau di kelas harus serius, menjaga wibawa. boleh sesekali santai. soalnya sebagai dosen muda, kalau jaga wibawa bisa diremehkan. apalagi beberapa mahasiswa kdg keceplosan manggil 'mbk'

    • @xlhome1383
      @xlhome1383 Год назад +1

      Manggil mba berarti pujian bisa jg suka karena dianggap sebaya

  • @kangsunguik6545
    @kangsunguik6545 7 месяцев назад

    Pengalaman saya mengajar, emang benar harus banyak tritmen yang diberikan. Belum lagi menghadapi "rekan kerja" yang toxic dan menjatuhkan kita di depan mahasiswa. Sehingga menjatuhkan kita di depan mahasiswa gen Z 😂

  • @aditdidot5406
    @aditdidot5406 Год назад +1

    Terus berbagi ilmu dan tawa pak dosen

  • @bundayana9577
    @bundayana9577 Год назад

    Terima kasih ilmunya.. Sbg emak yg anaknya Gen Z jadi punya insight baru

  • @jendelaku5833
    @jendelaku5833 Год назад

    Sy juga pusing hadepin gen Z. Sok pinter, ga punya etika, hitung2an tenaga dalam bekerja. Tapi klo pendapatan maunya cepat gede. Maunya pencapaian yg mudah dan ga perlu terlalu capek dan ga perlu gagal

  • @bimadarkness
    @bimadarkness Год назад +1

    Apa benar seluruh Gen Z di dunia seperti itu? Atau hanya fenomena di Indonesia saja? Seperti yg kita tahu misal, org luar negeri suka baca buku sedangkan di Indonesia susah bgt klo disuruh baca buku. Seribu satu alasan mereka lontarkan sebagai alibi betapa banyak waktu terbuang dengan membaca banyak buku, padahal emang pada males baca buku aja.
    Saya hanya khawatir ini adalah fenomena akibat kegagalan sistem pendidikan di Indonesia yang mereka jalani selama ini.

    • @Dunia_info47
      @Dunia_info47 Год назад

      Saya mewakilkan gen z. Buku adalah salah satu media untuk menyampaikan ilmu. Selain buku ada artikel, video dan podcast.
      Buku itu membosankan. Ini zaman internet stop cara lama beralih ke artikel, video dan podcast.
      Saya mendengarkan podcast sambil kerja jd waktu lbh efektif. Kalau baca buku tdk bsa sambil kerja.

  • @bagiyoarma
    @bagiyoarma Год назад

    Karena komunitas nya pak Hendi saya jadi PD bahasa inggris dan public speaking makasih pak Hendi dari Mr bagiyo

  • @nawafulraekhan8959
    @nawafulraekhan8959 Год назад

    Banyak banget ilmu yg ditangkep di. podcast ini nih hhh

  • @gigxstudio
    @gigxstudio Год назад

    Saya gen Melenial 90", karena pendidikan Vokasi (SMK) maka pola pikir terarah untuk ilmu rasional dan bisa diterapkan. Saat ke Perguruan tinggi banyak hal2 yang saat tak tanyakan buat apa belajar ini itu, akhirnya dinilai sama si Dosen saya adalah Pragmatis. Loh, bukannya memang gitu ilmu ya...? Ilmu itu untuk di terapkan bukan dinilai saja... Yang benar yang mana coba..?

  • @johnborisman3028
    @johnborisman3028 29 дней назад

    Gw lahir d Jkarta thn1982, pas gunung Galunggung lg erupsi ..... gw gen Y millenial ,cm gw lebih deket ke Gen X yg memang gw anggep senior2 gw semua.....malah gw anggap GEN X itu generasi paling energik , kreatif dan mandiri ....kl millenial adalah generasi PERBATASAN ,dmna thn2 antara 90an sampe full thn 2000an bnyk sekali terobosan2 teknologi komunikasi masa itu ,jd kyk generasi peralihan dr abad 20 ke abad 21 ..... gw millenial cm rada ke Gen X ,gitulah ,setelah gw berkeluarga thn 2015, br pas masuk 2020an ngerti yg namanya Gen Z.... emang kl gw liat gen Z kyk bnyk yg kyk kurang energik, cepat desperate, pemurung, gtu dah, beda jauh sama GEN X dan GEN Y millenial

  • @hendyprayoga7491
    @hendyprayoga7491 Год назад

    Benar apa yg sama diungkapkan sama guru gembul,tentang ilmu/wawasan keguruan kita👍👍👍🇮🇩msh jauh dari harapan yg jauh lebih maju🙏

  • @madewinarta4330
    @madewinarta4330 9 месяцев назад

    Harusnya bapak jd mentri pendidikan...keren sudut pandangnya

  • @Gorebiz.Official
    @Gorebiz.Official Год назад

    Coaching skill itu ternyata diperlukan semua orang ya, tidak hanya skill ngajar (training)

  • @syukoerabd2268
    @syukoerabd2268 Год назад

    Saya sebagai mahasiswa pendidikan, merasa bertolak belakang dan keberatan bahwa bapak berkata gagal sebagai pendidik spesifiknya bahasa inggris, harusnya bapak hebat ini dapat predikat dan sudah dapat seharusnya di mata peserta didik dan masyarakat tapi tidak dengan pemerintahan terkait, namun system pendidikan sependek pengetahuan saya kacau sekali kacau sekali. Ditambah lagi berbagai tantang dan faktor eksternal dan internal di lingkup pendidikan yang aduuuh capek kacaaaaaauuuuu

  • @Laboratorium.Pakjul
    @Laboratorium.Pakjul Год назад +3

    Semangat mas Hendy, kakak tingkat saya semasa kuliah dulu. Dari dulu sudah keren, visioner, smart. Ikut pertukaran pelajar jg semakin keren. Sukses buat mas Hendy. 😊

  • @youcy_in1346
    @youcy_in1346 Год назад +1

    Maybe generasi sebelumnya yang lebih terlatih untuk mempersiapkan generasi sekarang pa🙏🏻 :)

  • @ratnamee
    @ratnamee 3 месяца назад

    Sy jg bingung ngadepin gen z. Yg lg magang cm fokus dg tugas kampusnya aja. Ilmu yg lain bener2 di skip. Endingnya mereka g mau belajar ilmu lain, yg mungkin bagi mereka gak guna. Bahkan utk sekedar bantu pun g ada inisiatif, jalan jg klo g disuruh.

  • @henrysoedidarma2415
    @henrysoedidarma2415 Год назад +1

    pernah bertemu anak muda dalam perjalanan naik kereta, dia telponan sambil ngeluh "kerja gini amat"