Biografi Lengkap SYEKH AHMAD AT-TIJANI || sang wali kutub sekaligus wali tertinggi

Поделиться
HTML-код
  • Опубликовано: 7 май 2021
  • #syekhahmadbinmuhammadattijanira #manaqibtijani #sejarahsyekhahmadattijani
    Biografi lengkap syekh Ahmad at-Tijani sangat wali kutub sekaligus wali tertinggi
    Nama at-Tijani diambil dari suku Tijanah yaitu suku yang hidup di sekitar wilayah Tilimsan, Aljazair. Tarekat ini dinisbatkatkan kepada wali besar Sayyid Ahmad at-Tijani atau dikenal dengan julukan Ibnu Umar atau Abu ‘Abbas Ahmad.
    Nasab at-tjani dari ayah sampai kepada Rasulullah shollollohualaihiwasallam. Adapun nasab lengkapnya sebagai berikut: Abu al-Abbas Ahmad bin Muhammad bin Mukhtar bin Ahmad bin Muhammad bin Salam bin Ahmad al-‘Alawi bin Ali bin Abdullah bin Abbas bin Abdul Jabbar bin Idris bin Ishak bin Zainal Abidin bin Muhamad Al-Nafs al-Zakiyyah bin Abdullah al-Kamil bin Hasan Musana bin Hasan al-Sibti bin Abi Thalib dari Sayyidah Fatimah az-Zahra putri Rasulullah shollollohualaihiwasallam.
    Nasab dari Ibu adalah sebagai berikut; ibu Syaikh at-Tijani bernama Aisyah Binti Sayyid Atsil bin Abu Abdillah bin Sanusi at-Tijani,
    Syekh Ahmad at-Tijani dilahirkan pada tahun 1150 Hijriyah., 1737 Masehi di ‘Ain Madhi wilayah Tilimsan selatan Aljazair. Ahmad at-Tijani sejak kecil sudah digembleng dengan pendidikan yang ketat sehingga pada umur 7 tahun sudah hafal Alquran di bawah bimbingan syaikh sayyid Isa di daerah Ukaz Madi
    Sejak kecil beliau telah mempelajari berbagai macam cabang ilmu seperti Fiqih, Ushul Fiqih, dan sastra dari syaikh al-Mubarak bin Rusyd dan syaikh al-Ahdhari. Beliau dikenal dengan kecerdasan, ketekunan, memiliki semangat belajar yang tinggi sehingga pada usia 20 tahun telah mengajar dan memberi fatwa tentang berbagai masalah agama,
    Pada tahun 1196 Hijriyah. tepatnya syaikh Ahmad at-Tijani berusia 46 tahun. Beliau pergi ke pedalaman al-Jazair tepatnya di desa Abu Samghun. Beliau tinggal di tempat itu untuk melakukan khalwat. Pada saat sedang melakukan khalwat di Abu Samghun, syaikh altTijani mengalami keterbukaan (futuh akbar).
    Beliau bertemu Rasulullah. dalam keadaan sadar, terjaga bukan dalam keadaan mimpi. Selanjutnya Rasulullah membimbing (menalqin) syaikh Ahmad at-Tijani dengan membaca istighfâr 100 kali, Shalawat 100 kali dan selanjutnya Rasulullah sollowlohualaihiwasalam. Bersabda:
    لَا مُنَّةَ لِمَخْلُوْقٍ عَلَيْكَ مِنْ أَشْيَاخِ الطَّرِيْقِ فَاَنَا وَاسِطَتُكَ وَ مُمِدُّكَ عَلَى التَّحْقِيْقِ. فَاتْرُكْ عَنْكَ جَمِيْعَ مَا اَخَذْتَ مِنْ جَمِيْعِ الطَّرِيْقِ وَ قَالَ لَهُ: اِلْزَمْ هَذِهِ الطَّرِيْقَةَ مِنْ غَيْرِ خَلْوَةٍ وَ لَا اعْتِزَالٍ عَنِ النَّاسِ حَتَّى تَصِلَ مَقَامَكَ الَّذِى وُعِدْتَ بِهِ وَ اَنْتَ عَلَى حَالِكَ مِنْ غَيْرِ ضَيْقٍ وَ لَا حَرَجٍ وَ لَا كَثْرَةِ مُجَاهَدَةٍ. وَ اتْرُكْ عَنْكَ جَمِيْعَ الْأَوْلِيَاءِ.
    “Tidak ada karunia bagi seorang makhluk dari guru-guru tarekat atas kamu, maka akulah perantara dan pembimbingmu secara nyata (oleh karena itu) tinggalkanlah semua tarekat yang telah kamu ambil. Tekunilah tarekat ini tanpa kholwat dan menghindari manusia sampai kamu mencapai kedudukan yang telah dijanjikan kepadamu dan kamu tetap berada pada keadaanmu tanpa kesempitan, tanpa susah payah, tidak banyak mujahadah dan tinggalkanlah semua wali”.,
    Semenjak itu syaikh Ahmad at-tijani meninggalkan semua tarekat yang pernah diambil dan pindah kepada tarekat yang ditalqinkan oleh Rasulullah. Syaikh Ahmad at-Tijani berkata: “Rasulullah sollowlohualaihiwasalam bersabda kepadaku: bahwa Rasulullah. adalah guru, pembimbing, pendidikku dan Rasulullah. selalu mendampingi dan tampak terlihat dengan mata kepala”.
    Dua macam wirid di atas yaitu Istighfâr 100 kali, shalawat 100 kali berjalan selama 4 tahun. wirid itu disempurnakan oleh Rasulullah sollowlohualaihiwasallam. yang ditambah bacaan hailalah (Tahlil: lâ ilâha illa Allah) 100 kali yang pada kemudian hari menjadi amalan dasar tarekat at-Tijani
    Syaikh Abdul Qodir al-Jailani pernah memberikan isyarat tentang hal ini kepada syaikh Ahmad at-Tijani ketika masih berada di Zawiyahnya,
    Pada tahun 1789 Masehi, syaikh Ahmad at-Tijani pindah dan menetap di kota Fes Maroko. Syekh Ahmad at-Tijani mengajak Maulana Sulaiman untuk mengembangkan tarekat ini. Sampai syaikh Ahmad at-Tijani meninggal dunia pada hari Kamis tanggal 17 Sya’ban 1230 Hijriyah. dan dimakamkan di kota Fes Maroko.
    Beliau mempunyai dua orang putera yaitu; Sayyid Muhammad al-Habib dan Sayyid Muhammad al-Kabir.

Комментарии • 22

  • @rismawidi4883
    @rismawidi4883 Год назад +3

    sya dri bogor hadir sya pengamal solawat Fatih dri th2010 sape skrng blm sya tingal poknya rasain sendiri aja ajibb

  • @mohammadsujanto8378
    @mohammadsujanto8378 2 года назад +3

    Qobiltu syeh at tijani ra, ngalab barokahnya jadi milyader, utk ibadah kpd Alloh Smin

  • @9frost633
    @9frost633 2 года назад +9

    Dikatakan Oleh Ghouts Al-Azhom (Penolong Terbesar ) Syeikh Abdul Qodir Jilani " Rajanya Para Waliyullah Muka bumi berkata " bahwasan : Syeikh Ahmad Bin muhammad At Tijani Dalam Pangkat Kewaliaanya ibarat Pohon Terbesar yg Cukup Lebat dan Semua Sulthonul Auliya ibarat pohon dan dibawah kaki pohon terbesar itu ...
    pangkat kewalian beliau yg telah disebutkan para Waliyullah yg hidup dizamanya :
    ▪︎ Qutbaniyyatul Udzma
    ▪︎ Khatmu Auliya ( Penutup Para Waliyullah Termasyhur & Yg Di alam Ghaib )
    ▪︎ Qutb Jami ( Berdasarkan Kasyafnya Sulthonul Auliya Syeikh Samman Al madani Guru Futuh beliau )
    ▪︎ Qutbul Ghouts
    Karamah Terbesar :
    - 100 Raja Jin muslim dan 80 Sulthonul Auliya ingin berguru kepada Syeikh Ahmad bin muhammad Tijani
    - Sholawat Al- Fatih ( Mahkota Terbesar Baginda Rosulullah Saw)
    - Sahabat Sahabat Syeikh Ahmad Bin muhammad Tijani memiliki Keistimewaan menjadi Pengikut Tarekat Tijani akan di anugrahi allah Swt Maqom Setara Sahabat Nabi Saw

    • @drabdulkhadarkhadar1575
      @drabdulkhadarkhadar1575 Год назад

      Gousul Akbar Quthubul Aqthab Sulthonul Auliya Sayyid Imam Abul Hasan Ali Syadizili (R.A) Gouts Aazam Sheikh Abdul Qadir Jilani (R.A) they are the biggest rannk In Auliya Gousiyathul Kubra . Kitab : Sheikh Al Azhar

    • @VENLUCI
      @VENLUCI 11 месяцев назад +1

      Jadi pangkat yang paling tinggi siapa sebenernya? 🙏
      Tuan Syech Ahmad At Tijani atau Tuan Syech Abdul Qodir Jaelani?

    • @jogaychannel4300
      @jogaychannel4300 21 день назад

      ​@@VENLUCIkalo mau tau yg sebenarnya masuk kedalam thorikoh...terserah mau yg mana aja.... kalo hati udah cinta.... akan terasa dan bisa merasakan. Nikmat...!

  • @sholehrara3977
    @sholehrara3977 Год назад +1

    Lumajang jatim hadir lorr

  • @ahmadfathonialfaqirbinmisk8125
    @ahmadfathonialfaqirbinmisk8125 2 года назад +2

    jawa timur probolinggo hadir🙏

  • @edopradana7212
    @edopradana7212 Год назад

    Sang pemegang pucuk pimpinan para wali yg pernah di turunkan ALLA SWT..
    Syekh Ahmad atijani

  • @hasbiassiddiqi3721
    @hasbiassiddiqi3721 Год назад

    Probolinggo juga hadir..sebaung gending.

  • @user-ry8qo1xj7i
    @user-ry8qo1xj7i 4 месяца назад

    Asalamualaikum 🙏🙏Jambi. Bungo hadir.

  • @ahmadsujai296
    @ahmadsujai296 2 года назад

    Losari Brebes hadir

  • @porangpantura4356
    @porangpantura4356 Год назад

    Lagunya mengganggu, ga enak jadi nya mendengar

  • @eyangbatara6564
    @eyangbatara6564 2 месяца назад

    Sayyidul Auliyya

  • @samianspd8455
    @samianspd8455 2 года назад +3

    Assalamualikum.maaf ganggu.saya ingin ikut toreqot attijani di mana ya..

    • @ahmadhananiofficial8197
      @ahmadhananiofficial8197  2 года назад

      Waalaikumsalam. Alhamdulillah, Emang bapa dari daerah mana?

    • @firdaussellomo4769
      @firdaussellomo4769 2 года назад +2

      Saya dari bekasi kabupaten

    • @ahmadhananiofficial8197
      @ahmadhananiofficial8197  2 года назад

      Silahkan klo mau infonya bisa hubungi sama. Wa 083102705339

    • @julianiudding346
      @julianiudding346 2 года назад

      @@ahmadhananiofficial8197 assalamu alaikum apakah ada torekat attijani di sulsel

    • @aryadinata8301
      @aryadinata8301 2 года назад

      di desa urug kecamatan pacet, bogor ada thoriqoh tijani.. guru saya disana 🙏