Sounds From The Corner : Live #11 Payung Teduh
HTML-код
- Опубликовано: 25 июн 2014
- SETLIST
----------
1. Untuk Perempuan Yang Sedang Dalam Pelukan | 00:30
2. Menuju Senja | 07:20
3. Resah | 12:25
4. Cerita Gunung dan Laut | 16:55
---------------
Seriously, what's inside self-taught poet Mohammad Istiqamah Djamad's head?
It must be something really sluggish, fruitful but in the same time poetically daunting. It takes bold courage to digest Payung Teduh literacy journey, the lyrics are floating in this obscure border between pure intimacy and something vaguely beyond, out of reach.
Is -- his simpler name -- sings first person, mazes simple feelings with maestro vocabulary, patiently waiting at the end of the road for you to romanticise. A type of music that triggers you to finally take foolish, emotion-driven decision in your life.
When I decided to treat Payung Teduh's music delicately, it raises vulnerability, works strangely with various circumstances: it bends voluntarily with the weather, the speed of your vehicle, people chirping around you, old memories hidden somewhere in your pocket and ultimately, your heart screaming for more. Poisonous solitude. Raw honesty.
The other three -- Comi Aziz Kariko, Ivan Penwyn and Alejandro Saksakame -- are professional jugglers. They herded Is' lyrics carefully, making sounds that are necessary, far from boisterous. Before catapulted into the spotlight by Dunia Batas -- Payung Teduh's debut album -- Is and Comi were jam buddies in Universitas Indonesia. You could blame the picturesque Teater Pagupon, cultural den that groomed their lush approach into keroncong and jazz nuance. Schooled with more moody touch of arrangements, their years in the theatre group is the same reason why I think Payung Teduh's music is shaped cinematically, with careful precision of tender feelings.
The tranquility promised in Payung Teduh's music leaves you with limited choice: somewhere between contemplation or relaxation. The grey area between those two would be feeling sleepy and unmotivated, which become main reason why I'm telling you not to listen to them to boost your mood in the morning, or to whip your ass while studying for exams and deadlines. Those exact same reasons are also why i think their live performance is quite tricky, especially in big stages and festivals. Sometimes you need to be lively and expressive to really dominate the stage, and in their case this would be a problem.
But there is nothing tricky from Payung Teduh's popularity. The quartet's instant fame proofs that people miss good music with good lyrics. The attempt to "normalise" keroncong music into something more tangible is another strong point from the Depok-based quartet. Asked about their music in an interview with BBC Indonesia, they revealed that the calming, soothing mood is deliberately embraced to counter Jakarta's tiring life. "Jakarta is already super hectic, at least our listener could sit down and relax a bit with our music," they explained.
Small number of Indonesian bands that could establish a strong presence of locality in their music -- especially lyrically -- and they are definitely one of them. And you can really sense the honesty in their music. There is nothing superficial, and baked with a serious degree of commitment.
I like the way young people (this doesn't mean that I'm old!) in Indonesia now associate themselves with certain bands to allocate certain values of intelligence, for the sake of self-defining. It's the easiest way to build your presence, whether it's a #nowplaying hashtags or after-gig Instagram posts. And the great Payung Teduh, is the perfect band to spoil you with those values. Boys and Girls, Sounds From The Corner presents: Payung Teduh. -- Teguh Wicaksono Видеоклипы
Ini kenapa gue selalu suka sama musik indie. Liriknya jujur, musiknya punya jati diri, penampilannya ga dibuat-buat. Ga mengikuti trend dan hanya patuh sama idealisnya mereka sendiri. Salute!
Nurmalita Titania setuju👍
mereka apa adanya,style seniman asli..
indie = genre
Nurmalita Titania karena ga berlabel. cb band yg udah ad labelnya gamungkin kyk gini haha
ia keren ya
bebas aja gtu
dan liat mereka luwes bgt mainkan musik nya dengan idealis mereka
mau nanya dong, emang musik yang ga punya jati diri tuh gimana ya? mau tau pandangan mbaknya gimana haha
Dan "akad" menghancurkan semuanya
Ringkasan Payung Teduh dalam 17 kata:
"A type of music that triggers you to finally take foolish, emotion-driven decision in your life."
asumsi kondisi kl lagi dengerin lagu Payung Teduh: 1. hujan 2. kopi 3. gorengan... 4. rokok (optional)
Ekwkwk kocak lu
Sonny Mochamad indeed..!!! hahaha
Sonny Mochamad wkwkwk! kita samaa!
Sonny Mochamad rokok kok optional sih, padahal itu yang wajib :p, tambah 1 lagi pas buka puasa, mantap jaya \m/
Sonny Mochamad Hujan yg Optional :) hahaha
salam dari malaysia untuk payung teduh dan semua peminatnya di indonesia!
ahmad badruddin ghazali jangan kau bajak ya :)
+ahmad badruddin ghazali
respect!
salam juga untuk orang orang malaysia disana
ahmad badruddin ghazali respect guys
ahmad badruddin ghazali kita sma kot noh bro hahahah.kedah mai
jujur gw lebih suka sama payung teduh yang masih indie gini.. drpd yang makin ke sini.. bukan bermaksud untuk menahan kreatifitas tapi hal original hal yang di dasari oleh awal-an yang seperti ini menjadi ciri khas & bukan-nya ada permainan dari pihak label yang harus gini dan gitu..payung teduh jaman now beat & tempo-nya lebih cepat jizzy udah agak ilang folks-nya
Angin Pujaan Hujan
song & lyric : Is
Datang dari mimpi semalam
Bulan bundar bermandikan sejuta cahaya
Di langit yang merah
Ranum seperti anggur
Wajahmu membuai mimpiku
Sang pujaan tak juga datang
Angin berhembus bercabang
Rinduku berbuah lara
Resah
Song : Is
Lyric : Ketjak
Aku ingin berjalan bersamamu
Dalam hujan dan malam gelap
Tapi aku tak bisa melihat matamu
Aku ingin berdua denganmu
Diantara daun gugur
Aku ingin berdua denganmu
Tapi aku hanya melihat keresahanmu
Aku menunggu dengan sabar
Diatas sini melayang-layang
Tergoyang angin , menantikan tubuh itu
Cerita Tentang Gunung dan Laut
Song : Is
Lyric : Ketjak
Aku pernah berjalan disebuah bukit
Tak ada air
Tak ada rumput
Tanah terlalu kering untuk ditapaki
Panas selalu menghantam kaki dan kepalaku
Aku pernah berjalan diatas laut
Tak ada tanah
Tak ada batu
Air selalu merayu
Menggodaku masuk ke dalam pelukannya
Tak perlu tertawa atau menangis
Pada gunung dan laut
Karena gunung dan laut
Tak punya rasa
Aku tak pernah melihat gunung menangis
Biarpun matahari membakar tubuhnya
Aku tak pernah melihat laut tertawa
Biarpun kesejukkan bersama tariannya
Berdua Saja
Song & Lyric : Is
Ada yang tak sempat tergambarkan oleh kata
Ketika kita berdua
Hanya aku yang bisa bertanya
Mungkinkah kau tahu jawabnya
Malam jadi saksinya
Kita berdua diantara kata
Yang tak terucap
Berharap waktu membawa keberanian
Untuk datang membawa jawaban
Mungkinkah kita ada kesempatan
Ucapkan janji takkan berpisah selamanya
Untuk Perempuan Yang Sedang Dalam Pelukan
Song & Lyric : Is
Tak terasa gelap pun jatuh
Diujung malam menuju pagi yang dingin
Hanya ada sedikit bintang malam ini
Mungkin karena kau sedang cantik-cantiknya
Lalu mataku merasa malu
Semakin dalam ia malu kali ini
Kadang juga ia takut
Tatkala harus berpapasan ditengah pelariannya
Di malam hari
Menuju pagi
Sedikit cemas
Banyak rindunya
Malam
Lyric : Amalia Puri
Song : Is
Terang masih saja milik malam
Bahkan malam yang terlalu terang
Sanggup menjadi terik
Dan matahari masih sedih
Bersandar dibelakang
Mungkin ia belum lelah menanti
Kedatangan cinta
Atau ia sudah bosan
Menanti kedatangan apapun
Atau teriknya
Sudah tidak membangunkan kita lagi
Bukankah kita sudah berjanji semua selesai
Ketika ada kita
Tidurlah
Song : Is
Lyric : Amalia Puri
Akhirnya malam tiba juga
Malam yang kunantikan sejak awal
Malam yang menjawab akhir kita
Inikah akhir yang kita ciptakan
Dan pagi takkan terisi lagi
Lonceng bertingkah sebagaimana mestinya
Membangunkan orang tanpa membagi
Sedikit asmara untuk memulai hari
Tidurlah
Malam terlalu malam
Tidurlah
Pagi terlalu pagi
Kita adalah Sisa-Sisa Keikhlasan yang Tak Diikhlaskan
Song & Lyric : Is
Kita tak semestinya berpijak diantara
Ragu yang tak berbatas
Seperti berdiri ditengah kehampaan
Mencoba untuk membuat pertemuan cinta
Ketika surya tenggelam
Bersama kisah yang tak terungkapkan
Mungkin bukan waktunya
Berbagi pada nestapa
Atau mungkin kita yang tidak kunjung siap
Kita pernah mencoba berjuang
Berjuang terlepas dari kehampaan ini
Meski hanyalah dua cinta
Yang tak tahu entah akan dibawa kemana
Kita adalah sisa-sisa keikhlasan
Yang tak diikhlaskan
Bertiup tak berarah
Berarah ke ketiadaan
Akankah bisa bertemu
Kelak didalam perjumpaan abadi
Kucari Kamu
Song & Lyric : Is
Kucari kamu dalam setiap malam
Dalam bayang masa suram
Kucari kamu dalam setiap langkah
Dalam ragu yang membisu
Kucari kamu dalam setiap ruang
Seperti aku yang menunggu kabar dari angin malam
Aku cari kamu
Disetiap malam yang panjang
Aku cari kamu
Kutemui kau tiada
Aku cari kamu
Di setiap bayang kau tersenyum
Aku cari kamu
Kutemui kau berubah
Kucari kamu dalam setiap jejak
Seperti aku yang menunggu kabar dari matahari
2020 ada yg msih dnger ? 😁😁
payung teduh pantas mendapatkan apresiasi lebih di entertainment indonesia.
1:36-2:05 magical rhyme of Payung Teduh
lagu apaan ini.. bikin saya tersenyum, sedih, senang, berharap... KEREN!!!!!!!
SEBELUM AKAD MENYERANG
Nada2 lagunya mirip nada2 tembang jawa tempo doeloe, cuma beda alat musik aja. But nice music!!
Gua cuma kangen sama mereka, dan gua juga kangen situasi nonton konser dimana penonton bernyanyi bersama dan larut dalam situasi lagunya, bukan seperti saat ini dimana konser terhalangi oleh mereka yang doyan upload sana sini!!NGALANGAIN WOII!!
adakah yang masih suka nonton ini berulang-ulang dan gapernah bosen?
salam dari TNI di perbatasan Malaysia - Indonesia Kalimantan Barat, untuk keluarga yang sedang jauuh disana.. semoga dapat dingin setelah mendengar payung teduh
suka sekali bait-bait lirik semua lagu dari payung teduh! padu dan indah.
from malaysia with love.
Yang mantap dari Sounds From the Corner yaitu kualitas suara videonya bagus sekali youtube-an payung teduh apalagi dengan speaker active. Eargasm..
"I'm telling you not to listen to them to boost your mood in the morning, or to whip your ass while studying for exams and deadlines"
Well, in fact, i listened to Payung Teduh 2 weeks in row, everyday, when i was working on my thesis final exam all days and nights and of course i was working under heavy pressure of deadline date, and it helps me a lot to tranquilize my mind from the pressure and be calm so i got my mind clear.
Big gratitude from me for Payung Teduh
sempet ga suka sama musiknya...... tp setelah sendiri dengerin lagunya ,,, sangat sukaa,,,,,sekali apa lagi kalo live selalu dateng sambil duduk sambil dengerin mas iis nyanyi...lagunya unik musiknya unik dan saya suka sekali .....apa lagi kemarin di jakcoth mas iis berubah total hahahah pake kolor doang ,,, cepet sembuh day mas
Something that I seriously need to utter to you guys at Sounds from the Corner is that you all are marvellously amazing. All with your beautiful and smart curations. I'm totally in love.
+Anindita Saraswati Thank You :) -dw
+Sounds From The Corner seems tha u have another subscriber, eh?
make it two with me...,, :D
u guys have a good job, (y)
+Sounds From The Corner ßtßt
payung teduh membuka fikiran bahwa ada hal yang tak harus terucap, tapi tersirat dari sikap, biarlah nikmati dalam relung jiwa saja, dan cukup kita yang tahu...nice music.
keren yak
+Marshella Pratiwi sure ?
Yap. Wlpn aneh bg org kebanyakan tp ya...ini soal perasaan yg berbuah tindakan. Drpd perasaan cm berbuah omongan aja. Hehe
+Marshella Pratiwi dalem,,,
Mencerminkan sebuah emosional yang di tumpahkan lewat nada gitarnya..@payung_teduh
Baru saja kuberanjak beberapa saat sebelum itu
Ada yang mati menunggu sore menuju senja, bersama...
kenapa hampir semua musik yang dihasilkan musisi indie lebih berkarakter di sisi musiknya maupun penampilannya (style)
pas banget di kantor dengerin ini jadi ngantuk terus ninggalin kerjaan
Terbaeklah channel kau ini
im your fan from malaysia.. i love this band
Mantab juga u is, lama gak ketemu di kantin sastra UI sekarang dah jadi pentolan Payung Teduh. Sukses terus
kalian ngga tau gimana rasanya jadi penulis lagu yang lirik ciptaannya itu dinyanyikan ribuan orang dihadapan anda. bisa juga jadi bentuk apresiasi kepada penulis liriknya. saya jg yakin Bang Is pasti bangga dengerin mereka nyanyiin lirik ciptaannya.
Ga ada alasan buat ga merinding tiap lihat ini, walaupun udah dinonton berkali kali
Putri Safti you need to watch stars and rabbit - man upon a hill. apalagi livenya. thank me later
sedang pergi keluar, dijalan lalu hujan deras, mampir ke warung pinggir buat neduh, hujan ga berenti2 mikir ngapain, akhirnya "mang kopi satu" "siap juragan", datanglah kopi hitam dengan ampas yg masih diatas, uap panas yg ketiup angin, sruuppuuttt sambil dengerin lagu ini. Nikmaatttt
Hanya bisa terseyum saat dengr lagu Payung Teduh.. melintasi Imaji saat enggan terlelap..
Ane mbayangin lagu cerita gunung dan laut dinyanyiin feat iwan fals.. Pasti tambah keren banget..
Payung teduh mengingatkan dia kembali siang yg mendung sambil menikmati kopi panas
pas gerimis ujan dengerin payung teduh sambil ngopi yeeee ga...haha passs bgt
iyain
Payung untuk berteduh dari jakarta ke kuala lumpur, selamat
Selalu Pengen Lagi Nonton Payung Teduh Tampil. Kapn Ke Cilegon Lagi...
lagi kebayang dengerin ini lagu-lagunya dipinggir danau menuju petang berdua dengan kekasih, hanya terdiam dan menatap mentari yang akan bergegas.. ditemani secangkir teh hangat... sruputtt...
Tehnya ilangin dah gan, cukup berduaan ikut tenggelam bersama matahari.
aih bisa gan.. pasti tetap syahdu..
Nebi Arianto apalagi bareng istri bro pas mau tidur!!! suasana nya jadi ngena banget
sayu indah menemani malam yg sepi akan hening nya alam..
Entah itu malam, pagi, siang, atau menuju senja. Tetap lagu payung teduh selalu meneduhkan suasana. Payung Teduh ditunggu di Cirebon.
Hidup Indieeeee!!!
gw tonton ini vidio, gw langganan, gw sebar ke medsos!!
#baru tau chanel Sounds From the Corner.
Teduh banget... Berasa dipayungin
mana ini yang masih nonton di Awal tahun 2018
trimakasih karya"nya sdh menemani saya di masa kelam saat di jogja 2 thn yg lalu...tdnya saya pikir hny pemusik era 90_an yg pny sense "human touch"...tak di nyana...masih ada jg di generasi sekarang...ttplah utk jadi idealis bro!
Kenapa gua suka walau gua Baru 1smp Atau 13 tahun Karena liriknya tuh gimanaya kayak pelampiasan dari Kata Yg asli pokoknya is the best dah sama payung teduh
I like the way young people (this doesn't mean that I'm old!) in Indonesia now associate themselves with certain bands to allocate certain values of intelligence, for the sake of self-defining. It's the easiest way to build your presence, whether it's a #nowplaying hashtags or after-gig Instagram posts. And the great Payung Teduh, is the perfect band to spoil you with those values. Boys and Girls, Sounds From The Corner presents: Payung Teduh. -- Teguh Wicaksono
Esa Mars quality comment, Sir
Untuk Perempuan Yang Sedang Dalam Pelukan i lke
kalau menurutku lagu payung teduh itu bikin syahdu bagi hati yang galau gulana
kalo di islandia ini Sigur Ros nya indonesia, respect+++
ga sekalian KoC nya Indonesia ? haha...
yaudah sekalian
Ageung Ahmad Kings of Convenience oke. Tapi kalo Sigur Ros :))).
Beda genre, ga bisa disamain :o
+Ageung Ahmad mungkin lebih ke ERK yg ada sedikit influence post-rock nya
LAGU TEDUH UNTUK HATI YANG TEDUH DARI PAYUNG TEDUH..
sound was so freaking amazing, thank you for post this :)
lagunya sadisss sadissss bro...bikin merem melek
Mantap nih Payung Teduh, JUARA
lagi kaya gini hujan-hujan sambil nunggu saur denger lagu payung teduh malah jadi ngehyal gak karuan..
I love his voice, so so so beautiful! I was addicted with Indie-songs
Kalo lagi dengerin lagu resah itu ibaratkan cowo yang ingin berjalan dengan cewenya diantara daun gugur
paling nggak tahan kalau dengar lagu "untuk perempuan yang sedang dalam pelukan". harus di dengerin sampai habis...
ajib banget ni lagu...
Aku menunggu
Dengan sabar
Di atas sini
Melayang-layang
Tergoyang Angin
Menantikan tubuh itu
akhirnya kena candu sama payung teduh, hari ini gak perlu cari es
Awalnya nya gak suka ,gara2 temen satu kamar nyetelin lagu Payung Teduh tiap pagi lama lama jadi demen,n sampe sekarang gak pernah bosen :D
Lagu favorit:
1. Untuk perempuan...
2. Angin pujaan hujan
3. Menuju senja
Cita rasa dari alam, menurut gw sih.
Dulu gw gk tertarik sama sekali sama lagu bergendre beginian, terutama pas dengerin lagu dr mereka. tp gw heran pas adek gw antusias bet ama lagu ini. Pas gw nanya napa seneng bet ma lagu beginian, padahal bla...bla...bla....
Doi cuma bilang, "coba abg dengerin lagu ini pas muncak (camping di pegunungan), trus rasain sensasinya". And finaly.....
You know what lah. Well... Terimakasih buat adek gw kerna udah ngenalin jenis musik ginian, terimakasih kerna udah ngajarin gimana cara nikmati sensasi dengerin lagu ginian. Dan buat abang2 Payung Teduh, Special thanks buat kalian kerna berkat kalian gw bisa tau apa itu MENYATU DENGAN ALAM yg sesunggunya (indie + alam).
Maaf kalau lebay atau alay.
mantap dijiwa,yang selalu nemenin pas tidur payung teduh ..
Temen Seperjuangan Mas Is Dari PT berdiri 2 orang saja Sampai Bs Mendunia Suatu Saat....Salute Untuk Mas Is cs...Teruskan Perjuangan Mas Is....
adem banget lagu lagu nya peneman kopi
payung teduh sangan enak di dengar ....
zaman payung teduh sblm format live and loud. terdengar lebih syahdu dan teduh. rindu format live seperti ini 😌
Payung teduh power..santai..sempoi..salam dari malaysia
Harum mawar di taman
Menusuk hingga ke dalam sukma
Dan menjadi tumpuan rindu cinta bersama
Di sore itu menuju senja
Bersama hati yang terluka, tertusuk pilu
Menganga luka itu di antara senyum
Dan menapaki jejak kenangan di sore yang gelap ditutupi awan
Bersama setangkup bunga cerita yang kian merambat di dinding penantian
Ada yang mati saat itu dalam kerinduaan yang tak terobati
[melodi]
Harum mawar di taman
Menusuk hingga ke dalam sukma
Dan menjadi tumpuan rindu cinta bersama
Di sore itu menuju senja
Baru saja kuberanjak beberapa saat sebelum itu
Ada yang mati menunggu sore menuju senja, bersama...
Harum mawar di taman
Menusuk hingga ke dalam sukma
Dan menjadi tumpuan rindu cinta bersama
Di sore itu menuju senja
payung teduh ,, "Menurut gw" satu2nya band dari indonesia yg ketika kita mendengarkan lagu2 nya ,seakan-akan membawa kita ke alam lain
Bangga Indonesia punya band bagus dengan musik yang ga biasa, no alay..indie jaya terus!!
sambil di temani kopi hangat perfecto.....
harum mawar di taman, menusuk hingga ke dalam sukma.
suaranya ki joko bodo keren juga ya, wkwkwk
+sultan afandi wanjer wkwkwkw bikin ngakak aje gan :D :v
+sultan afandi wkwkwkw :'))
+sultan afandi lebnih mjirip sutan batoegana
namanya is bro.. is joko bodo ekekekek :v
hus entar kualat loh ,hahaha
deep ..... salam buat penikmat payung teduh.. something like "embuh" yang nikmat
thanks god for showing 'Payung Teduh' to us :)
payung teduh andalan.
mantap syekali mas is saya suka, kepengen rasanya jadi personel paku payung, eh salah payung teduh
"sedikit cemas banyak rindunya...."
sedikit kata banyak maknanya
Luar biasa yahh livenya...jd pengen nonton langsung oiii
salam payung terjun teduh nan idah musik lagi slumber #malaysia
gak pernah bosan bosan dengerin video yg satu ini.feel nya dapat banget
diresapi juga pula dinikmati
Eargasm !!
Thanks SFTC !! love payung teduh so much..
selalu jatuh cinta setiap denger lagu ini, kesederhanaan yg bikin speachless
khan maen dah....adem
Menyesal baru tau ada band sekeren ini lagunya....Two Thumbs Up untuk Payung Teduh
meneduhkan,,jadi ingat waktu mendaki gunung merbabu 3142 MDPL sang pacar nyatain cinta nyanyi lagu "berdua saja" dari payung teduh di atas puncak Merbabu,,hehehe
lagu payung teduh buat hati jadi damai ,,, asik banget. syahdu
musick inspirasi masa kini .,,
simple lirik , tp ga semua org bisa bikin yg brilian kaya gini .... harmonisasi juga keren
awesome...instruments
tq admin indonesia is the musik
Belum lagi pernah aku kedengaran putaran lagu yang sejujur indah begini. Tiap dari lagu kamu bikin aku goosebump. Saya rindu performance kamu di Malaysia! x
Dengerin Payung Teduh sejak 2013 dan datang disetiap konsernya di Bandung. Gak pernah bosan. Terbaik.
"A type of music that triggers you to finally take foolish , emotion-driven decision in your life."
Well done describing Payung Teduh in a nutshell, SFTC!
Aseeeek, Gunung dan Lautnya juosss!!!
this is pure class!! i love it!!
love this song. so muchhhh
Dengar lagu ini teringat masa SMA waktu kelas 10 😭
ini baru lagu.keren bgt.seumur2 biasa dengern EDM.pas denger ini jatuh cinta
wajah atau style rambut bukan modal buat jadi seniman ternama yang penting suara sama penghayatan!dalam bernyanyi (sukses terus mas is)