Cara Mudah Mengatasi Data Tidak Normal dengan Outlier Boxplot di SPSS | Part 1 of 2
HTML-код
- Опубликовано: 21 авг 2024
- Hi guys, nah di video kali ini koko akan jelaskan gimana solusi mengatasi data penelitian kalian yang tidak berdistribusi secara normal
Ada 2 Cara Mudah Mengatasi Data Tidak Normal di SPSS :
1. Outlier
2. Transformasi Data
*untuk penghapusan data outlier ini usahakan utk mengeliminasi datanya per satu" dulu ya teman-teman dan fokuskan pada simbol yang *, jika masih belum lolos maka dihapus juga untuk simbol yang o pada data.
Semoga bermanfaat
Jangan lupa disubscribe :
bit.ly/2AuRtP5
Jika ada yang ingin ditanyakan / kurang dimengerti
silahkan dikomentar dibawah
Jangan lupa juga nonton tutorial SPSS lengkap lainnya:
Link ada dibawah ini
Cara input data excel ke dalam SPSS :
• Tutorial _ Uji Analisi...
Cara uji asumsi klasik Normalitas bentuk Histogram :
• Tutorial _ Uji Asumsi ...
Cara uji analisis statistik deskriptif :
• Tutorial _ Uji Analisi...
Cara cepat from input data to output data dalam SPSS :
• Tutorial SPSS Lengkap ...
See you in the next video
Ko, aku ngga pernah kasih komentar di Video RUclips manapun. Tapi karna Video Koko ini sangat sangat membantu aku, aku mau ucapkan terima kasih banyak ya Ko. Sekali lagi terima kasih banyak Ko! Sehat dan Bahagia selalu yaa.
Halo Fitri Rosdiani, baik sama". Kko doain semoga semuanya bisa berjalan dengan lancar sampai hari H wisuda ya 😇 semangat & terimakasih jg atas doanya , amin 🙏🏻
@@budiwidiyantoro7 ko mau kalo mau mengobati uji hetero apa boleh setelah di outlier dilakukan transformasi misal transformasi ln tp ttp ga lolos hetero, kemudian apa boleh setelah transformasi ke ln sy menggunakan metode WLS untuk pengobatan hetero?
Ko kalo di boxplot ga ada huruf2 kotak nya yg tengah2 itu agak keatas itu gimana ya
@@budiwidiyantoro7ko supaya jumlah sampel nya tidak berkurang akibat ada data yg diclear gimana ya ko?
Terimakasih koh. Atas pencerahannya. Yang begini seharusnya yang menjadi trending di youtube karna menambah pengetahuan ilmu yang bermanfaat.
Iya benar tu bro, setuju banget 👍
iya baik, sama". terimakasih jg ya atas supportnya ke channel youtube kko dan kalau blh bntu share video kko ke teman-teman kuliah km yg lainnya jg ya
iya baik, sama". jangan lupa share video kko ke teman-teman kuliah km yg lainnya jg ya. terimakasih
Setuju bgt..karna ilmu y bermanfaat sekali..makasih koko
1q
Izin tanya ko, kalau melakukan otlier, otomatis kan N nya jadi berkurang. Nah itu apa sampelnya juga ikutan harus dihapus?
Halo kak, untuk kasus ini apakah udah ada solusinya? Soalnya bingung juga. Makasih
@@GunturAdwani-qh2yrapa sudah ketemu gmna jalan keluarnya kk!
sama aku juga nyariinih, kalo n nya berkurang apa boleh?
Terimakasih banyak koh,berkat video ini saya benar benar mendapat pencerahan setelah pusing memikirkan hal ini.Semoga berkah koh
Terimakasih ko.udah bingung kenapa ngak normal2 uji normalitasnya..akhirnya bisa terpecahkan masalahnya nonton tutorial youtube koko🥰
Kak, mau nanya kalau gambar histogram, scatterplot, p-plot nya sudah berubah sesuai dgn yang kakak blg tp sig nya masih 0.000 terus. Itu gimana ya Kak ?
ka ini gimana kaa kelanjutannya?aku msih 0,000 aja tolong bantu skripsi saya ka😭😭
terimakasih koh penjelasannya sangat mudah dipahami. ingin bertanya ya koh, jika sudah mencari outlier dgn z score lalu mendelete beberapa outlier tersebut tp belum signifikan. Kemudian apakah boleh mencari outlier dgn analyze -> descriptive statistics -> explore lagi dan melakukan delete outlier lagi? Semoga pertanyaanku dilihat koko, skripsiku stagnan di olah data 😭
kaak maaf ada jawabannya gak ya?😢
Alhamdulillah terima kasih banyak koh, penjelasannya sangat mudah di pahami. Informasi dari koko sangat bermanfaat🙏
Terimaksih koh udah bantu menyelesaikan bab 4 skripsi saya. Sukses terus koh🙏
Hi koko, sebelumnya terimakasih atas video nya... Hasil saya juga 0.00 seperti contoh video di atas, tapi pada gambar box saya gaada angka2 aneh yang muncul, hanya kotak kosong spt box x1 di video, itu bagaimana ya?
Iya, aku juga gitu
Halo kak izin tanya, solusinya gimana ya?
sama kak huhu, solusinya gmn ya kak?
Dari puluhan video tutorial, baru tutorial dari koko yang berhasil
Makasih ko, terus berkarya
Iya baik, sama" . So, jgn lupa untuk membagikan video kko keteman" kmu yg lainnya jg ya agar bisa bermanfaat utk lbh bnyk mhs/i lagi. Terimakasih 😊 dan kko doakan semoga pengerjaan skripsi kmu dpt cepat selesai ya & mendapatkan nilai yang baik juga. Semangat 💪🏻
Alhamdulillah, terimakasih koko, sangat membentu 🥰
Thank you very much, Koh, I know that it is too late. But the things that you do here, it helped me out through my problems. Sehat-sehat ya Koh. You are my hero 🙇♀
Terus bagaimana dengan uji bagian validitas dan reliabilitasnya yg menggunakan 60 responden apakah harus diganti juga jadi 54 ..??
Mohon penjelasannya
Iya, mulai dari awal
Sudah dicoba dari sample data 310 sampai 140 tapi masih tidak ada perubahan, masih 0,000, apakah ada saran?
Gimana kak udh apa udah normal datanya?
Terimakasih banyakkkk ko, sehat selalu semoga segala sesuatunya dilancarkan dan berkah, buat temen temen yang lagi berjuang juga semangat ya ❤
Bang mau nanya, kalo misalnya pertanyaan di variabel x lebih banyak (12 pertanyaan) dan variabel y lebih sediikit (5 pertanyaan) mempengaruhi nilai uji normalitas jd tidak normal? terimakasih🙏
hallo ko, saya udah ikut tutorial ini, tapi untuk hasilnya kenpa atetep 0,00 ya koh gaada perubahan. tapi untuk grafiknya ada perubahannya. terimakasih koh
Sama ka,itu akalinnya kamu gimana sd bisa? Tolong bantu jawab
@@adeliafauziah8330 kalo data ingin normal... persentaseken ,, data2nya dikalikan 100 di excel sebelum copas ke SPSS
@@adeliafauziah8330 Boleh jg dengan rumus =SQRT =LOG =LN di excel sebelum copas ke SPSS
@@adeliafauziah8330 data semua di kalikan dahulu ke Excel lalu di copas ke SPSS ya kaka
@@dwiumi4685 mba mau tanya kalo misalnya xnya dewan komisaris apa ya harus dikalikan dulu?
Kohh data saya kalau diuji variabelnya scr individu nilai sig nya ,0000, tapi kalau diuji secara keseluruhan nilai sig nya0,201 apakah data saya masih harus dioutlier atau tidak kohh?
Terima kasih sudah berkenan mengshare ilmunya kak. Ilmu nya sangat bermanfaat, Sehat dan Sukses selalu
izin bertanya koo 🙏🏻, data yg udah di uji menggunakan cara outlier apakah diuji ulang bagian uki valid dan uji t,f dan regresi linearny menggunakan data yg udah dihapus dri hasil pengujian outlier.? mohon jawabannya ko🙏🏻
Kak sorry mau tanya. Pertsnyaan ini sudsh kr jawsb belom ka?
kak maaf mau nanya, apakah kakaknya jd menggunakan data asli atau yg udah dihapus ya untuk uji f, uji t, dan uji lainnya?🙏🏼
Kalau sudah di outlier dan sudah di hapus data yang ekstream dan masih belum berbentuk lonceng datanya sama hasil sig nya masih 0,000 giman ko
Komentar kk kan sudah 11 bulan yg lalu, gimana solusi kk?
@@mariyana98 saya pake cara lain. Yaiti menggunkan spss yang lama
Saya ganti dari spss 23 ke spss 16
Dan hasilnya tidak ada masalah
@@dlh7443 kalo pake SPSS yang 16 gitu jadi ganti semua ke 16 uji nya , atau hanya bagian Normalitas yg pake SPSS 16,mohon bantu di jawab ya🙏
@@adamwahyu3605 semua ujinya saya ganti ke 16 waktu itu karena tidak ada pesyaratan spss berapa yang harus di gunakan di saya
makasih ini ka udh bantu jawab saya pake spss 25 tr saya coba ke spss 16 deh smoga bsa
Kaka terima kasih banyak.. Semoga diberkahi sangat bermanfaat... Tapi masih bingung kak untuk uji selanjutnya data yg dipakai yg manaa
@@fatimahbilfagih Amin , terimakasih ya atas doanya . Untuk uji selanjutnya silahkan pakai data terbaru yg sudah normal / telah dioutlier . Semangat skripsinya !
makasih koko,, setelah seharian ngikutin caranya kokoh yg super cepet..
Yup sama" Eka Tarika Ilham Abidin. So jangan lupa untuk dukung kko terus dengan LIKE nd Share video" kko keteman" kmu lainnya yg lagi bingung olah data / skripsian jg ya . Thankyou !
Saya mau bertanya, apakah dalam memangkas data outlier diperbolehkan dengan kombinasi 2 metode outlier yang berbeda (misalkan boxplot dilanjutkan dengancasewise) ? karena jika hanya salah satunya, uji F tidak signifikan. Jika boleh apakah ada referensi terkait? terima kasih
Boleh asal tidak ketahuan
Ko kalau misal di normalitasnya sudah membuang outlier, nanti yg buat uji multikol heteros, auto dll itu data yg sudah dikurangin itu apa data yg awal?
iya baik, jadi silahkan gunakan data yg sudah dikurangin / lebih tepatnya data yg setelah lolos uji normalitas. semoga bermanfaat
@@budiwidiyantoro7 oke ko, terima kasih banyak, ilmunya sangat bermanfaat 👍
@@budiwidiyantoro7 mohon maaf sebelumnya ko saya mau tanya, kalau misalkan d scatrplot nya gak ada masalah tapi hasil normalitas nya 0,001 ko, bagaimana kok untuk mengatasi nya? Mohon dg sangat penjelasan nya ko🙏
@@budiwidiyantoro7 kalau untuk uji sebelumnya seperti validitas sama realibilitas pake data yang sesudah outlier atau tetap sebelum outlier ya?
@@gummygbear3299 kakk udah dapet jawabannya belom yaa?
Ko saya mau bertanya, saya kan nguji normalitas menggunakan One Kolmogrov-Smirnov. Hasilnya nilai signifikansi saya 0,200 sudah melawati syarat untuk normal. Terus ko dibagian catatan nya ada poin (d) this a lower bound of the true significance. Itu maksud poin (d) itu apa ya ko? Ngaruh ga ke uji normalitas saya?
baik , jadi utk poin (d) ini hanya sebagai informasi saja kok dan ga begitu ngaruh ke uji normalitas km kok. hal ini bisa terjadi karena jumlah data yg km gunakan itu tidak bnyk dan tidak tergolong minimal jg karena biasanya ada data yg normal jg tetapi hanya muncul sampai poin (c) saja. so saran kko diabaikan saja gpp, karena yg paling penting dilihat pada uji one sample ks uji normalitas adalah nilai asymp.sig 2 tailednya saja. so semoga bermanfaat
Berjuta terima kasih saya ucapkan ko, keren banget. Informasi dari koko sangat bermanfaat banget.. Gob bless you
Terima Kasih Banyak Koh, Sukses Selalu ya :)
iya baik, sama". jangan lupa bntu share video kko keteman" km lainnya yg lagi skripsi jg ya.
Ilmu nya sangat bermanfaat 😍
😀
Makasii banyak koh, sangat membantu dan akhirnya faham tentang arti plot dalam spss
Terimakasih kakk, penjelsannya mantap sekalii.. akhirnya bisa dimengertii
Ko, mau bertanya. Saya sudah mengikuti tutorial Vidio Koko tentang cara menormalkan data menggunakan outlier, transformasi data, dan juga z Score. Tapi data saya tidak normal juga ko. Nilai sig. Masih 0,000. Variabel yang saya gunakan etos kerja (X) data interval , Pendapatan (Y) dan modal usaha (Z) data rasio dalam juataan rupiah . Apakah ada cara lain untuk menormalkannya ko? Terimakasih sebelumnya ko
Mau nanya kak, gmana ya solusi yg ini?
@@taniaanandaputri6826 halo ka, sdj dapat jawabannya blm? Sy jg stuck di uji normalitas
Masih stuck di uji normalitas😢
Helo kak, udah dpt caranya? bisa dibantu soalnya saya mengalami kasus yang sama
Kak apakah ada solusinya, punyaku juga tetap 0.00 kak
Kko mau nanya, ini penelitian saya ada 2 variabel independen 1 variabel dependen dan ada 1 variabel moderasi. Untuk Uji normalitas, multikolonieritas, heteroskedastisitas, dan autokorelasi nya itu gimana ya kko, apakah dijadikan satu variabel independen, dependen &moderasi pada saat dilakukan keempat Uji asumsi klasik tersebut, atau di bedakan dulu yg pertama independen ke dependen baru setelah itu yg kedua moderasi ke dependen, mohon bantu di jawab ya kko🙏🙏🙏
halo kak, ini solusinya jadi gimana ya? kebetulan sama nih kendalanya
Masya Allah terima kasig bnyak koko atas ilmunya sangat bermanfaat 🙏🏻
iya baik, sama"
jangan lupa share video kko keteman-teman km yg lainnya juga ya
terimakasih
Baik koko 🙏🏻 terima kasih
@@apriyanihiarifin912 semangat skripsinya, stay home & stay safe
Sore ko, aku mau nanya data aku kan hasil normalitasnya variabel a kurang dari 0.05. tapi pas di cek di boxplot tidak ada angkanya yg buat nunjukin responden keberapanyang bikin data tidak normal. Kalau seperti itu bagaimana ya ko?? Aku pake spss 26, apakah ngaruh ko??
Hai koko, terima kasih atas video-videonya ^^
mau bertanya nih. Data yang saya peroleh normal dan homogen. Tetapi hasil anova tidak signifikan atau a > 0.05
Kira kira bagaimana mengubah data supaya nilai anova menjadi signifikan?
Terima kasih
iya hai juga, baik sama". jadi kalau utk mengubah anova dari yg tidak signifikan menjadi signifikan kko blm ada solusinya ya. cmn yg ingin kko tanyakan ini variabel x dan y km itu apa? kemudian utk hasil uji t nya gimana ?
maaf kak, apakah sekarang sudah ketemu solusinya?
x1 dan x2 rasio, tapi y ordinal dari 1- 5. gimana cara ujinya ya? terimakasih
iya baik, jadi ini datanya primer atau sekunder ya? kemudian mengapa km ingin mencampur data seperti rasio dengan ordinal ya dan apakah sblmnya sdh mendapatkan referensi jurnal penelitian terdahulu yg seperti gini juga datanya?
@@budiwidiyantoro7 data sekunder ka, dan penelitian terbaru jdi belum ada jurnal penelitian terdahulunya. maaf mau nanya lagi, setelah yang hilangin data dari boxplot itu, terus yang masuk 1sampel ks ada variabel x saya yang masih .000 itu gimana ya? dibuang variabelnya atau ada cara lainnya? terimakasih
@@safirarichardnobelia4835 wah, jadi ga ada jurnal penelitian terdahulunya gmana buat bab 2 nya itu? dan dari pihak dospem kamu apakah sdh tahu bahwa judul km ini tdk ada jurnal penelitian terdahulunya? karena setau kko wajib harus ada dlu baru bisa dilanjutkan penelitian. karena skripsi beda dengan thesis yg dmana skripsi bukan buat penelitian terbaru melainkan mengimprovisasi dari judul" yg sblmnya sdh pernah ada.
@@safirarichardnobelia4835 utk pertanyaan km yg one sample ks ini kko cmn bisa sarankan km jgn gunakan data per variabel aja melainkan pakai yg unstandardized residual sja.
@@budiwidiyantoro7 iya ka dospem sudah tahu, proposalnya kemaren bisa dilanjutkan waktu sidang kemaren. terimakasih ka
Cuma mau bilang Terima kasih banyak atas ilmunyaa, benar2 bermanfaat. Sehat2 terus buat koko nya..
Kak. Mau tanya. Misalnya sudah melakukan outlier berkali-kali dan sudah nyoba transfom juga. Sekalian nyoba yg uji z score. Tetapi datanya ttp tidak normal kak. Mohon bantuannya . Variabel X ada 5 (ROA, ROE, DER, SIZE DAN DAR) Y (PBV) 😫
Hi, sblmnya mohon maaf ya kalau misalnya kko slow respon dalam menjawab pertanyaan km ini. mengapa? jadi begini bukannya kko ga mau fast respon tetapi dikarenakan banyak sekali yang tanya" jg dikolom komentar youtube kko & sampai saat ini jg masih bnyk yang blm sempat kko balas. namun karena pertanyaan km ini sangat banyak ditanyakan jg oleh teman", maka dari itu kko angkat menjadi pertanyaan yang ada di video q&a koko edisi yg ke-9 atau untuk lebih cepatnya, silahkan klik link video kko yg ini ruclips.net/video/7Bcfd1NOT2A/видео.html. semoga bermanfaat.
Sangat membantu ko. Sankyuu 😁
Sama" 🙂 jangan lupa share ke teman" nya juga ya, terima kasih
Ka kalo 2 variabel baiknya pake yg ks residual atau ks yg satu2 gitu (maksudnya uji var x dulu terus uji var y)??? Soalnya saya pake dua cara itu hasilnya beda
Saya bingung. Pas olah sebelumnya, hanya satu variabel yang berdistibusi normal. Itu pun hasilnya 0.051. Dua lainnya 0.009 dan 0.006 (asli nanya, ini lebih kecil dari 0,05 kan?).
Di variabel X1, yang punya tanda bulat cuma 1 nomor. Begitu juga variabel X2. Tapi, di variabel Y ada 4 nomor tanda bulat. Jadi tidak ada yang berbintang.
Lalu, kemudian diuji ulang normalitasnya (Unstandarardiz ed Residual), hasilnya normal. Nilai sig. 0.256 sehingga gak jadi ada nomor sampel yang saya hapus(?).
Kesimpulannya jadi gimana, ya? Pada dasarnya normal atau gimana? Lalu data mana yang harus saya ambil dan interprerasikan?
Terima kasih.
Semoga dibaca ya, Ko.
Koh, data saya ini 5 variavel, 5 periode penelitian dengan jumlah N nya 690. Saya sudah berulang kali riset dan ubah data namun data saya selalu tidak normal. Mohon bantuannya 😭
terima kasih banyak koh, membantu sekali data saya akhirnya normal, semoga dibalas dengan kebaikan
Yup, sama" Listya Salsabila. Iya amin, terimakasih atas doanya. Jangan lupa dukung kko terus dengan like & share video" kko keteman" kmu yang lainnya jg yah agar bisa bermanfaat untuk lebih bnyk mhs/i lagi.
Kak, aku mau nanyaa dong. Ini kan datanya jadi berkurang ya kak karena dihapus data yg jauh dari data yg seharusnya. Jadi itu gimana nanti data² yg lainnya? Ikut dikurangi juga? Atau bagian normalitas itu aja yg kurangnya kak?
Kaaa aku udah explore data ouliers masing2 dan variabel sudah tidak ada outliersnya. Tapi uji normalitasnya masih 0.000. Udah aku tranform tapi tetep masih 0.000. Data ku data sekunder ada variabel dummynya, ada logaritma naturalnya dan ada yg data biasa. Itu gmana ya ka biar data ku normal?
baik", jadi hasil km itu mmg tdk akan normal kok dikarenakan masih terdapat nilai dummy. jadi gini ya, kalau utk data dummy ini tdk diikutkan dalam uji asumsi klasik termasuk salah satu uji normalitas ini jg. sehingga saran kko utk data km yg tidak bernilai dummy baru dipakai uji asumsi klasik ya. dan utk yg dummy ini cukup pakai regresi dummy. semoga bermanfaat
Sama. Tapi data ku tdk dummy. Ko ada solusii? Data sekunder dgn variabel intervening
Hallo ka mau tanya mengenai uji normalitas, data saya tidak normal hasilnya 0.001, ketika di boxplot mau di outlier, data engga ada angka ekstrem sama sekali bersih X1,X2 dan Y nya, itu bagaimana ya ka?
ko, mau tanya. jika datanya dihapus itu nantinya akan mempengaruhi sampelnya juga apa ga? kan semisal data awalnya itu ada 135, nah gara gara ada yang tidak normal berkurang 24, jd datanya jd 111
ko mau nanya plis bgt bntu jawab. kalo data yg 6 tadi dihapus brti kan sample sisa 54 . sedangkan minimal samplenya 60 . tu gmna ko
THANK YOU KOH BUDI...SAYA JADI PAHAM DATA OUTLIERS
baik sama" ya ☺ semangat ! Semoga lancar sampai hari H dan bisa lulus tepat waktu. Amin 🙏🏻
Ko setelah melakukan outlier. untuk melakukan uji analis klasik lainnya itu menggunakan data yang telah di lakukan outlier atau mengunakan data awal ya?
Halo ko, mau nanya. outlier yang dihapus apakah fokus pada angka yg terdapat di grafik saja? apakah angkanya sama dengan yg berada di kolom extreme values? jadi kita menghapus datanya berdasarkan dari grafik saja atau bagaimana? masalahnya dilihat dari grafik, data saya angkanya itu jaraknya rapat rapat jadi saya sulit melihat itu angka berapa..
hai ko mau nanya. sampel awal saya ada 119 setelah di bloxpot ada 14 data yang harus di hapus jadi sisanya 105 ko.
jadi untuk uji vabilitas dan reliabilitas dan uji uji lainnya apakah pake sampel yang sudah di bloxpot atau pake sampel yang awal
Iya hai jg, jadi silahkan pakai data sampel yg sdh di bloxplot yaitu 105. Karena kemungkinan ada beberapa data yg masih krg valid dan reliabel yang bisa saja kita terlewatkan. Ok semoga bermanfaat
Kak. Kalau tidak normal. Tapi pas di cek kayak gitu di boxplotnya ga ada angkanya trus gimana. Tolong dijawab ko. Soalnya buat skripsian.
Ko , mautanya,
Uji kolmogorov saya pas di pisah per variabel ada yg dibawah 0,05,(ga normal), tpi pas saya gabung jadi satu keseluruhanya jadi diatas 0,05 ,apakah data saya trmaksud berdistri busi normal dan layak buat di masukin skripsi atau engga ya ko?
Mohon dijawab ya ko:) buat temen2 jg yg bisa tolong bntu jawab ya. , hehe
Trimakasih
koh maaf, saya ingin bertanya, misalnya ketika kita sudah outlier kan keluar hasilnya ternyata x1,x2,y nya ke outlier semua, boleh ga ya kalo cuma Y nya aja yang di buang datanya?apa harus semua hasil yg udh dioutliernya itu dibuang? terimakasih
Iya baik, jdi yg pertama harus kamu buang adalah nilai dari variabel yg berbentuk * karena ini menandakan nilai yg paling ekstrim. Namun jika stlh km buang dan masih tidak normal, maka variabel yg berbentuk ° jg dibuang.
Yg menjadi pertanyaan km adalah apakah boleh cmn variabel y nya aja yg dibuang? Jwbn nya boleh" saja asalkan di y nya memiliki bentuk * yg lbh bnyk dan pas di uji normalitas trnyata sdh normal, maka tdk mslh. Namun apabila masih tdk normal, saran kko silahkan buang semua variabel yg perlu di outlier kan, semoga bermanfaat
@@budiwidiyantoro7 ko tp aku coba tes gaada yg berbentuk bintang, y nya hanya bulat bulat aja variabel lain nya itu gaada yg bermasalah. Tapi pas di ilangkan malah gabisa ko pas ikutin cara koko
Koko mau tanya dong kalo data x1 rupiah x2 rasio y rupiah. Setelah di tarnsformasi data tidak normal. Lalu saya gunakan outlier apakah data yg dimasukan outlier harus di transform dlu? Terimakasih koko
Ko saya mau nanya, hasil penelitian saya tidak ada anak dg gizi buruk. Jadi saya masukan sesuai yg ada saja seperti gizi baik, kurang dan lebih. Tidak ada yg sampai buruk. Pas di frequensis gizi buruk Irak keluar di spss itu gmna ya koh🙏
iya baik, jadi kalau kko perhatikan di hasil penelitian km kan mmg tidak ada anak dengan gizi buruk maka pas diuji frequency dlm spss dan tidak muncul gizi buruk itu yah benar kok ditambah lagi data yg km masukkan juga mmg tidak ada yg gizi buruk. semoga bermanfaat
halo ko, saya mau tanya bagaimana caranya kita menghitung cluster (K-means) yang udah ada ketentuannya misal
masuk cluster 1 jika variabel Xa (+) variabel Xb (+) variabel Xc (-)
dan masuk cluster 2 jika jika variabel Xa (-) variabel Xb (-) variabel Xc (+)
apabila kita mengeliminasi misalnya 5 data apakah pada sampel bab 3 lalu analisis deskriptif perlu dieliminasi juga?
koko, jadi kalau ada data yang bernilai minus langsung dihapus ya dari sampel, ga bisa kita gunakan dalam mengolah data?
Iya benar, karena data minus sulit untuk diolah dalam spss dan akan menyebabkan data tidak normal
Sehingga langsung dikeluarkan dari sampel
@@budiwidiyantoro7 berarti berkurang dong sampel nya ko, apa tidak ada cara lain ko agar data yang bernilai minus bisa dipakai??
@@keropikero4654 iya pasti berkurang, dengan begini kko sdh tau bahwa data yg km ambil sekunder, benar?.
maka harus menambah sampel tahun penelitian (jika yg diteliti hanya 1 perusahaan) dan jika > 1 perusahaan maka solusinya adalah menambah jumlah perusahaan / bisa jg tahun penelitian
Umumnya 5 tahun
@@budiwidiyantoro7 iya ko saya pakai data sekunder dan jumlah perusahaannya ada 84 perusahaan dalam jangka waktu penelitiannya 5 tahun ko yang membuat data saya minus karna ada probabilitas dan solvabilitasnya berangka minus ko jadi tetap di hapus aja ko data yang berangka minus??
@@keropikero4654 iya, jadi solusinya dari kko yaitu harus menambahkan perusahaan lagi / mengganti tahun penelitian saja dan utk perusahaan yg mengalami minus di hapus saja
Pagi ko. Berarti kalau semisal saya ambil sampel awal 7 perusahan dengan periode 5 tahun kan terkumpul data 35 data . Sedangkan hasil outlier ada 10 data yang harus di outlier dan tersebar di 4 perusahaan . Berarti data yang saya analisis menggunakan 25 data atau 3 perusahaan saja ko ? Terimakasih 🙏
baik, selamat pagi juga. jadi kalau kasusnya seperti ini maka silahkan gunakan data yg 25 ya karena jika sudah dimasukkan ke dalam spss maka data yang diperhatikan adalah sudah tabulasi data keseluruhan bukan per perusahaan lagi. semoga bermanfaat
Jadi kalau ada kasus outlier pada data penelitian seperti ini, yang dihapus data yang outlier ya ko? Bukan sampel nya ya?
Hallo Ko izin bertanya semoga dibaca dan dijawab.
Sebelumnya jumlah data saya 136 sampel
Apakah nomor pada boxplot yang bertanda * dan bertanda o juga harus di hapus? Apakah bisa hanya tanda bintang saja?
Dan apakah ada minimal jumlah data yang bisa di outlier.
Apakah hal itu mempengaruhi r square? Karena nilai adjusted r square saya sangat rendah padahal uji yang lainya sudah lolos.
Terimakasih banyak ko mohon bantuanya🙏
Ko mau tanya, jika saya langsung cek kolmogorov smirnov langsung pakai unstandardized residual (dgn catatan blm melakukan outlier) hasilnya sudah diatas 0,05. Apakah data saya sudah dikatakan normal?
Tapi waktu kolmogorovnya saya cek pake masing2 Y dan X, ada X saya yg dibawah 0,05 (dgn catatan blm melakukan outlier).
Itu gimana ya Ko? Mohon bantuannya 🙏
iya benar, jadi yg kita fokuskan disini untuk nilai one sample ks dlm uji normalitas adalah nilai yg asymp.sig pada one sample ks unstandardized residual ya. so mnurut kko data km ini sdh normal
@@budiwidiyantoro7 Oke, terimakasih atas jawabannya ko. Sukses terus 👍
@@nurmiyanti9713 iya baik,sama". terimakasih atas doanya dan jangan lupa share video kko keteman" km yg lagi skripsi jg ya.
Halo kak kalo semisal udah bikin residual smpe 3kali dan tetep tidak terdistribusi normal gimana ya kak? Tetep 0,000 (tidak signifikan)
Iyaa smaaa jadi gimana yaaa kak 🥺??
Di klik atasnya options ada "exact" nah nnti diubah mau pakai exact/Monte Carlo nnti bisa berubah
Makasih banyak ko, akhirnya setelah berhari-hari 🙏
Baik, sama" yaa ☺ jangan lupa untuk share video kko keteman" kmu yg lagi skripsian juga ya. Semoga bermanfaat dan terimakasih
Thankyou so much ko udh hopeless bgt data ga normal ngotak ngatik spss dr siang trus nonton ini akhirnya data normal😭
Yup, you're welcome Risma Nindya 😃 So jgn lupa dukung kko terus dengan like video ini dan share keteman" kmu yg lainnya jga agar bisa bermanfaat utk mereka jga. Thankyou yah
Ko agar data normal kan bisa dilakukan dengan hapus outlier atau transform data. Nah kalau keduanya dilakukan boleh apa nggak? Kalau boleh, mana yang harus dilakukan terlebih dahulu, hapus outlier atau transformasi data? Terimakasih
Iya benar, cara utk menormalkan data adalah dgn outlier ataupun transformasi. Kalau kedua" nya dilakukan jg boleh tpi dengan syarat yg harus terpenuhi jg yaitu pertama silahkan lakukan outlier dlu, jika blm normal maka dilanjutkan dgn transformasi tetapi ingat data yg digunakan utk transformasi ini bukan lah data yg slth outlier melainkan data awal yg bermasalah yg blm di outlier. Semoga bermanfaat
makasih kohhh akhirnyaa normal jg , udh cobain transform segala rumus ga berubah" 😭😭😭😭😭😭😭😭
Untung ketemu akun koko...auto subcribe 🙏🙏🙏🙏🙏🙏 God bless
Alhamdulillah makasih kok.. Akhirnya saya terselamatkan dari data yg gak normal.... Sukses Teruss koh
Ko, data saya awalnya ga normal stelah di outlier data saya lolos semua uji asumsi klasik, tapi uji t dan f nya tidak pengaruh smua ko, adjusted r² nya bahkan minus ko
Gimana ya ko cara ningkatin adjusted r² nya itu biar ga minus, help ko 😔
Hallo koko, saya mau nanya hasil uji normalitas saya kalau diliat dr histrogram, p-p plot, scatterplotnya sudah normal tapi signifikannya dibawah 0,05 jadi bagaimana ya ko? Saya sudah coba tranform data tapi tetep dibawah 0,05, sudah di cek outlier jg gada masalah, bingung banget semoga dijawab🥺🙏🏻
Aku sama kaya gini ka, kira kira solusinya apa ya?helpp
Salah ko, setelah dihilangkan data data yg sesuai dinotepadnya, trus di tes kolmogorov hasilnya kan tetap dibawah 0,05..trus kenapa koko bilang hasilnya sudah di atas 0,05?
Ko mau tanya, apabila uji hosmer nya nilai sig sudah diatas 0,05 tetapi nilai chi square hitung lebih besar dari chi square tabel bagaimana ko??? Mohon bantuannya 🙏🏻
Ko, selanjutnya jika sudah menggunakan outlier untuk uji selanjutnya di data view nya mengikuti data yg sudah di hapus data yg extrem nya kah? Atau menggunakan data selanjutnya?
Ko. Mau nanya. Adakah batas minimal sampel. ?
Karena sampel saya cuma 30.
Kalo di outliner jadi 25.
ok baik, jadi ini tergantung jenis penelitian km jg sih kalau primer biasanya min 100 responden sedangkan kalau sekunder min 30 data. so kalau kko blh tau ini jmlh sampel nya yg 30 apa total tabulasi data yg 30 ya?
sore ko, saya sudah mengikuti cara tersebut tapi masih tetap 0,000 saat melakukan uji KS. apa yang harus saya lakukan lagi? variabel independen saya Price earning ratio, debt to equity ratio, price to book value dan net profit margin. sedangkan untuk variabel dependen yaitu return saham. Terima kasih koo semoga dapat membantu
iya baik, jadi kalau dengan outlier tidak berhasil. maka saran kko km dapat gunakan transformasi data ataupun uji zscore ya. nah utk tutorial videonya silahkan cek divideo kko yg lainnya. semoga bermanfaat
Ka maaf mau tanya untuk data kk apa udh normal?
Kokooooooooo, makasih banyak bantuannyaa. pen nangis jadinya. berkah hidupmu Ko
ko nanya, misal abis di normalkan kan itu datanya berkurang jd 56, nah terus data yg kita gunakan untuk uji asumsi klasik selanjutnya & uji regresinya itu pake data awalnya (60) apa data uh sudah dikurangi itu (56)
baik, jadi data yg km gunakan utk uji asumsi klasik lainnya dan uji regresi, uji hipotesis dan r2 itu adalah yang 56 bukan 60 (data yg telah normal).
Kalau pertama saya uji outliernya pake zscore tetapi tetap masih tidak normal terus saya coba pake boxplot akhirnya datanya jadi normal. Boleh ga di campur begitu ujinya?
ok jadi saran kko adalah jangan di gabung ya. jika pertama km outlier dengan z score namun tidak normal, maka coba km pakai data awal lagi untuk uji outlier dengan boxplot. kemungkinan data bisa normal,silahkan dicoba
semoga bermanfaat
Hallo kak izin tanya. Kalau untuk uji normalitasnya data telah lolos/berdistribusi normal. Akan tetapi saat melakukan uji multikolinearitas hasilnya tidak lolos/terjadi multikolinearitas. Maka untuk melakukan transform datanya cukup saat uji multikolinearitas atau dari awal saat uji normalitas dengan data transform?
Ko mau tanya. Sebelumnya N nya itu 45, setelah dioutlier N nya jadi 38, itu masih aman gak ya ko? Trus juga ini datanya bisa normal juga karna pertama dioutlier belom normal, akhirnya coba ditranform lagi pada data yg sudah dioutlier baru normal dengan N nya 38. Itu boleh gak ya ko? Tolong dijawab ya ko, makasiih
haloo kak maaf mengganggu waktunya, saya mau nanya nih kak, ketika saya uji validitas item kuesioner semua item valid, tapi ketika uji normalitas malah tidak normal, kemudian saya buang outlier dan ketika di uji ulang datanya menjadi normal, tapi ketika saya uji validitas lagi malah banyak yang tidak valid, apakah kalau sudah uji normalitas kita abaikan uji validitasnya?
JOSSS LANGSUNG NORMAL DATA KU :)) MAKASIH BUANYAKKK AKU DAH PUSING NI DARI KMAREN... MAKAASIIII BANYAK BANYAK
Hallo ko saya mau tanya, kalau gita gunakan cara untuk outlier data otomatis N nya jadi tidak sesuai dengan jumlah populasi. Apakah kita harus ulang lagi untuk data pada validasi sesuai dengan N yg sudah di eliminasi? Mohon bantuannya ko🙏
Koko saya mau tanya, saya coba melakukan outlier satu kali terus datanya belum normal kurang sedikit trs saya lakukan lagi setelah itu normal
Apakah boleh melakukan outlier 2 kali? Dan nanti pas uji hipotesis saya harus menggunkan data yang mana?
Terimakasih sebelumnya karena video sangat membantu
iya baik, jdi utk pertanyaan km ini sdh kko jawab yah divideo terbaru kko yg judulnya "menjawab 10 pertanyaan seputar spss yang paling sering ditanyakan". semoga bermanfaat
Selamat malam ko. Izin bertanya, mohon dijawab ya ko🙏. Jika sebelum uji outlier sudah melakukan transformasi data, maka data yang dipakai utk uji outlier itu yg sebelum atau sesudah transformasi ya ko? Terima kasih🙏. Maaf mengganggu waktunya🙏
Sorry saya mau bertanya, ini saya sudah melakukan Outlier memang bentuk kurva lonceng menjadi lebih sesuai dan diagram P-P Plot jg menjadi lebih sesuai, namun pada Asymp sig. sebelum Outlier angkanya 0.002 dan setelah di-Outlier angkanya menjadi 0.032 yang berarti setelah di-Outlier angka masih belum melebihi 0.05.
Jadi pertanyaan saya, harus diapain lagi ya biar angkanya bisa melebihi 0.05?
Terima kasih
koh saya mau nanya, sampel saya ada 374 sedangkan yang harus dihapus ada 24, apakah misalnya ketika melakukan uji validitas, reliabilitas atau yg lainnya harus menggunakan jumlah sampel yang sudah dihapus (350 sampel) atau tetap bisa menggunakan 374 sampel? terima kasih koh
Tolong, pertanyaannya sama:(
Koh kalo hasilnya .200 (pangkat c.d) itu bagaimana ya? Apakah datanya normal? Atau hasil ujinya yg salah?
Ko. Mau nanya. Untuk normalitas dengan npar KS apakah valid untuk data numerik. Saya pernah melihat di tempat lain, uji normalitas menggunakan opsi Explore >> normality plots. Nah saya pernah coba keduanya tp keduanya masing2 berbeda hasilnya utk data numerik. Sebenarnya yg mana yg dipakai?
Pertanyaan saya,, kalo dengan cara begitu apa boleh digunakan dalam penelitian? Sedangkan ada beberapa sampel yang dihapus?
Mohon di jawab🙏
Terimakasih pencerahannya ko😭. Aku udah coba yg transform tapi malah bnyak bnget yg ga muncul nilanya. Coba yg outlier mending yg diilangin cuma 4. Tapi aku ada satu pertanyaan nih ko. Kalo udah di normalkan berrti untuk uji analisis descriptive nya pake pake variabel yg asli atau yg setelah di regresi ya🙄 semoga ke jawab aamiin😭
Kak, izin bertanya. Apabila saat uji normal Asymp. Sig. (2-tailed) nya itu 0.200cd tetapi Test statistic nya 0.044 apakah itu termasuk normal atau tidak ya Kak?🙏
Iya kak saya juga Asymp. Sig. (2-tailed) nya 0.200c.d tapi test statisticnya 0.56 apakah data itu normal tidak ya kak? Terima kasih
Kalo 0,021 itu sudah normal belum ya? Mau ikut cara ini tapi sampelku sedikit cuma 43 sampel
Edit :
Sudah aku coba seperti diatas. Aku hapus 6 sampel jadi 37, dan hasilnya 0,087. Apa ini sudah normal? dan apakah gpp kalo menghapus sampel seperti ini untuk skripsi kuantitatif data primer? Mohon bantuannya kko, karna dosenku ga bales2 chat ku:(
Ko, saya mau tanyaa. Penilitian saya pakai kuesioner dgn 214 responden. Saya mau uji pengaruh dgn x persepsi dan y nya kontribusi. Kuesioner sudah di uji validitas dan reliabilitasnya. Namun utk normalitas walaupun sudah ditransform dan di outlier beberapa kali nilai sig tetap 000, itu harus bagaimana ya ko? Apakah jadi berubah ke non parametrik?
baik, jadi sblmnya sdh dipastikan utk uji validitas dan reliabilitas nya sdh valid dan reliabel utk semua item pertanyaan nya? utk syarat valid nilai r hitung harus lbh besar dari r tabel, sedangkan utk syarat reliabel nilai cronbach alpha per keseluruhan item pertanyaan per variabel sdh lbh besar dari 0,60 ? jika blm saran kko coba dicek ulang lagi ya.
@@budiwidiyantoro7 sudah valid dan reliabel ko, tapi yg reliabel itu memang ada 3 item pernyataan yg harus saya buang supaya jadi reliabel. Jadi utk menghitung lagi validitasnya juga sudah saya keluarkan item yg dibuang ituu
Terimakasih.. Sangat membantu ko... semoga channelnya cepat berkembang...
Iya, terima kasih atas doa & support nya , jangan lupa share ke teman" nya jg yah 😃
Alhamdulillah, terimakasih infonya koh sangat bermanfaat.
Setelah outlier datanya normal terus mau uji multikolinearitas pakai data yang sudah di outlier dan ternyata ga memenuhi syarat multikolinearitas. Itu gimana ya ko, plis jawab aku bingung😭
Koh, kalau sudah mencoba sesuai langkah² di video kokoh tetapi tetap tidak normal solusinya harus bagaimana koh?? 😭
hi, jadi untuk pertanyaan km ini sudah kko jawab ya divideo koko yang judulnya "Q&A SKRIPSI & SPSS | MENJAWAB PERTANYAAN SUBSCRIBER ED.2" atau utk lebih mudahnya kmu tinggal klik aja link video koko yang ini ruclips.net/video/1_u3W0rwQl0/видео.html . semoga bermanfaat