Kuasa Hukum Pegi Marah dan Kecewa Sidang Pra-Peradilan Ditunda karena Ketidakhadiran Polda Jabar

Поделиться
HTML-код
  • Опубликовано: 20 сен 2024
  • BANDUNG - Pada Senin, 24 Juni, Ketua Majelis Hakim Eman Sulaeman menggelar sidang pra-peradilan perdana di Pengadilan Negeri Kelas 1A Khusus Bandung, Jawa Barat. Sidang ini dihadiri oleh pihak pemohon, yakni Pegi Setiawan alias Perong, yang didampingi oleh 20 orang penasehat hukum. Namun, pihak termohon, yakni Polda Jawa Barat, tidak hadir dalam sidang tersebut.
    Ketidakhadiran pihak Polda Jawa Barat memaksa Ketua Majelis Hakim Eman Sulaeman untuk menunda sidang pra-peradilan ini hingga satu pekan ke depan, yaitu pada tanggal 1 Juli mendatang. Dalam pernyataannya, Eman Sulaeman menegaskan bahwa jika pada sidang berikutnya pihak termohon masih tidak hadir, maka persidangan akan tetap dilanjutkan tanpa kehadiran mereka. "Kalau minggu depan tidak hadir kita lewat jangan sampai yang bersangkutan membuang-buang waktu pra-peradilan. Kita harus kejar 7 hari kerja, hari Senin maksimal Selasa saya usahakan Seninnya ambil keputusan," ujar Eman Sulaeman.
    Penundaan sidang ini memicu reaksi kecewa dari para penasehat hukum Pegi Setiawan. Salah satu penasehat hukum, Insank Nasruddin, mengungkapkan kekecewaannya terhadap Polda Jawa Barat. "Dengan ditunda-tunda begini ada apa? Kami duga ini mau dipake cara klasik. Apa sih cara klasiknya? Jadi sudah masuk permohonan kami ini mau dipercepat supaya bisa dilakukan P21. Apa seperti ini padahal kami di sini untuk menguji," kata Insank Nasruddin.
    Sidang pra-peradilan ini diajukan oleh tim penasehat hukum Pegi Setiawan untuk menguji barang bukti penetapan tersangka dalam kasus pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon yang terjadi pada tahun 2016 silam. Mereka berharap melalui pra-peradilan ini, keabsahan barang bukti dan proses penetapan tersangka dapat diuji secara hukum.
    Jika pada tanggal 1 Juli mendatang pihak termohon masih tidak hadir, maka sidang pra-peradilan akan tetap dilanjutkan oleh majelis hakim tanpa kehadiran Polda Jawa Barat. Sidang ini menjadi sorotan publik mengingat pentingnya kejelasan dan keadilan dalam penanganan kasus pembunuhan tersebut.

Комментарии • 13

  • @imanmunandar7329
    @imanmunandar7329 2 месяца назад +2

    Rakyat seluruh indonesia lagi nonton.. Eehhh malah gk dateng...

  • @yayu3442
    @yayu3442 2 месяца назад +2

    Kade polda tah,,, bisi aya operasi senyap 🤭

  • @RamliAliAli
    @RamliAliAli 2 месяца назад

    Di sidang pekan depan Insya Allah, Rakyat indonesia akan hadir dgn masa yg lebih besar untuk mengawal dan menyaksikan ke bohongan institusi kepolisian...siappp..

  • @eviempat9551
    @eviempat9551 2 месяца назад +2

    Ketahuan polisi itu takut kebongkar kebidabnya, ,jahat , tidk hadi kenapa g di seret aja ,

  • @clara9922
    @clara9922 2 месяца назад +3

    Surawan... Lieurrrrr....😇

  • @BambangHaryanto-i8e
    @BambangHaryanto-i8e 2 месяца назад +2

    Nah tuh kan hmm
    Bener kan huhuy polda jawa barat tidak hadir ,ada apa kah gerangan😂😂

  • @AsalWeh-yd5xn
    @AsalWeh-yd5xn 2 месяца назад +2

    Tidak hadir karna takut .karna blm ada bukti banyak 😁😁

  • @InyomanSudiarta-vp3kf
    @InyomanSudiarta-vp3kf 2 месяца назад +2

    Kemarin koar2 punya bukti.
    Katanya siap di praperadilan.
    Namun mangkir.
    Pengecut.

  • @duressex
    @duressex 2 месяца назад

    Meman polisi pelakunya
    Lebih baik polisi yg ada sankut pautnya dengan masala ini
    Di keluar kan dari kepolisi Aan

  • @YusDin-z9n
    @YusDin-z9n 2 месяца назад +2

    Mna razman pembelax polisi😅

    • @soeyonochoss8817
      @soeyonochoss8817 2 месяца назад

      Hahaha....bener n hampir terlupakan tuh si razman...