Bone vs Toraja Berakhir Damai
HTML-код
- Опубликовано: 6 фев 2025
- Rupanya, di Lembang Pata'padang dan Tallung Penanian secara umum, situs To Pada Tindo sangat lengkap. Narasi juga masih bisa dituturkan dengan baik oleh para tetua kampung.
Mulai dari Sapanna Pakila' Allo, tempat buaya peliharaan Pakila' Allo. Kesewenang2annya membuat ia 'melangkahi' nilai dan tatanan masyarakat, termasuk hendak menjadikan anak2 kecil sbg makanan buaya. Sebuah pelanggaran pemali yg menggegerkan kampung. Hubungan baiknya dengan Bone mengundang campur tangan Arung Palakka ketika Pakila' Allo mati terbunuh. Pakila' Allo yang sangat sakti hanya dapat dibunuh menggunakan racun (ipo) yg diambil dari Baruppu'
Ada juga Kampung Manggayo, tempat kombongan To Pada Tindo pertama kali dilaksanakan. Lokasinya sangat strategis, tersembunyi di barisan pegunungan Sarira (sisi timur), tetapi dpt memantau pergerakan musuh dari atas. Di sini, seekor babi tanpa ekor (bai pokki') dikorbankan, milik Pong Manapa' dari Se'seng.
Di atas Manggayo, terdapat puncak Parimata (1245mdpl), situs tempat obor raksasa dinyalakan sebagai kode utk serangan serentak.
Selain itu, ada situs Rante Tengnge', areal persawahan plus sumur tua yg konon menjadi markas Pasukan Bone. Dalam sebuah serangan mendadak dan terkoordinir pada tengah malam buta, camp pasukan Bone dpt dibuat kacau balau dan terbakar. Banyaknya pasukan Bone yg mati membuat ikan di daerah itu tidak dapat dikonsumsi selama k. l. 3 tahun.
Kisah tdk hanya tentang perang dan permusuhan, melainkan berakhir dengan rekonsiliasi dan perdamaian di bawah sumpah utk tidak lagi saling menyerang. Yang melanggar akan kualat, akan dibenamkan ke dalam tanah oleh tanduk kerbau tekken langi' yang menghadap ke bawah, dan akan dilempar setinggi mungkin oleh tanduknya yg menghadap ke langit. Karena itulah darah kerbau tekken langi' dicurahkan.
Powered by: KKN UKI Toraja Angkatan XLIII Lembang Pata'padang
Saya senang dijaman modern ini masih ada anak muda seperti anda semua tidak melebur 100% oleh jaman Tiktok dll...tetapi masih berdiri Tegar seperti pejuang-pejuang Toraja yang punya cinta&semangat tinggi sebagai muda mudi sejati Toraja....
#SALUT❤❤
terima kasih
Setahu saya ,Pakila Allo meminta telur ke warga waktu buayax msh kecil kemudian ayam kemudian babi disut 16:32 16:34 bm
salama ku solata na ❤😇👍🤝
Mantap bang
Selamat siang admin, saya ini juga orang toraja di perantauan, yg sy mau tanya adakah bukti sejarah atau bekas peninggalan puang lakipadada yg di miliki keturunanya sekarang ini , sedangkan kita ketahui lakipadada hidup di abad ke 3 sebelium masehi mohom pencerahannya !
Iya saya juga pernah dengar untuk Basse itu olehnya itu orang tua kami di bagian gandang batu bercerita kalau dipasikampa susu'na arra' dipasisaladan mi katonan padang anna di tanan mh Basse sola pandan dipamaro'son anna diosokan tanduk tuo langan ditanan tanduk tuo rokko untanda sa'bi basse
terimakasih. semakin melengkapi
Sejarah
Bukan anak manusia tapi telur ayam babi maka warga marah.
Tabe' la'bi' melo kenna basa toraya
dianggai' spy napaham penonton dr berbagai latarbelakang
dekat kampung kakek, tongkonan lalipo - randanbatu.
Dongeng
santai, terima kenyataan.
Itu fakta..
Raksasa Bone tdk mampu mengalahkan suku kecil di pegunungan😅
Secara logika, crt ini sgt tdk masuk akal. Sejahat2nya org itu, tdk mgkn anak yg baru lahir akan dijadikan makanan buaya. Kira2 brp bayi yg diperlukan setiap saat utk makanan buaya.....😂
Kisah memberi makan buaya memakai anak bayi bisa dalam arti sebenarnya, bisa juga bahasa kiasan.
Jangan terlalu cepat menyimpulkan tdk masuk akal jika terkait legenda dan sejarah.
Memang Toraja sering dijadikan sasaran oleh daerah lain yang ingin menguasai daerah dan ingin memaksakan islam kepada orang toraja..
Itu kisah yang betul..
@@pangrante apa kamu bisa bedakan legenda dgn sejarah......
😂@@lorinussalenda4206