Fenomena di Balik Kasus Influencer Ahmad Rafif Raya Kelola "Waktunya Beli Saham"
HTML-код
- Опубликовано: 8 июл 2024
- KOMPAS.TV - Investasi di instrumen pasar modal seperti saham, seharusnya dilakukan melalui perusahaan sekuritas atau manajer investasi atau sering disebut MI. Di Indonesia, ini adalah jalur sah dalam menitip dana kelolaan investasi bukan lewat perorangan termasuk influencer.
Sekarang ada kasus baru yang bikin heboh di kalangan investor ritel. PT Waktunya Beli Saham yang dikelola oleh influencer pasar modal Ahmad Rafif Raya ternyata ilegal dan gagal.
Rafif juga sudah mengaku melakukan kesalahan dalam pengelolaan investasi yang berujung pada kerugian besar.
Otoritas jasa keuangan memastikan pengelolaan dana investasi influencer Ahmad Rafif Raya dengan skema titip dana merupakan tindakan ilegal.
Mengapa kasus seperti ini kerap terjadi berulang?
Kompas bisnis akan tanya ke Guru Besar Keuangan dan Pasar Modal Universitas Indonesia, Budi Frensidy.
Baca Juga Analisis Untung Rugi Investasi Microsoft dan Apple ke Indonesia di www.kompas.tv/video/504019/an...
#investasiilegal #influencer #ditangkap
Artikel ini bisa dilihat di : www.kompas.tv/video/521037/fe...
Ya inilah potret masyarakat kita, belajar value investing ga mau, teknikal dianggap judi kok tarik2 garis, ditawarin produk perbankan bunganya kok kecil, begitu ditawari titip dana dengan imbal hasil yang besar langsung aja digasss 🔥🔥🔥 pantes aja penipuan tumbuh subur di indonesia 😢
Iya suka banget orang sini nitip duit ke org ga jelas. Kalo malas ngurus investasi y masukin obligasi yg gtu gtu aja
SETUJU, maunya instant hahahaaha. Ya saya bersyukur saya (semoga) tidak seperti itu nantinya.
@@mynamejeb8743Cukup nabung Obligasi🎉🎉🎉... karena blm ahli ngolah high risk invest
Tp orang ini pintar di tv aja d undang otomatis orang percaya
@@user-ki8fm1hw8m percaya atau tidak itu urusan pribadi. dan menyerahkan uang atau tidak itu juga urusan pribadi. jadi sebenarnya itu salahnya orang sendiri kok mau menyerahkan uang. kecuali ada kontrak kerja sama depan notaris. itu lain cerita. tapi kalau menyerahkan uang tanpa MoU atau akta kerja sama ya begitulah. percaya itu boleh, tapi tidak boleh tidak pintar, coba kita minum tolak angin biar kita pintar juga
Lu mau kaya lewat investasi??
1. Jangan invest ke sesuatu yg gak dipahami.
2. Kaya lewat jalur investasi gak bisa cepet butuh waktu dan kesabaran 10-30 tahun. Selama lu ikut aturan pertama, besar kemungkinan lu meraup kekayaan. 🤑🤑🤑🤑
Aksi tipu menipu tumbuh subur di Indonesia karena IQ rata-rata hanya 78
EQ juga pengaruh. jangan mau hasil instan.
Walaupun gak punya izin, seenggaknya banyak buku yang membahas bagaimana manajer investasi bekerja, bacalah buku buku itu, walaupun kalo manajer investasi resmi juga sering kalah, dananya menurun tapi mereka dijauhkan dari hukum pidana
Korbannya banyak loh ini "waktunya beli saham" pihak kepolisian harus menangkap orang2 di situ yg bertanggung jawab termasuk brand ambassadornya karena mempromosikan
coba klo pelaku beneran kasih untung 🙄
Sebenarnya yang cuma membedakan adalah kata kata, "dijamin untung" di investasi gak ada kata kata itu, karena ini investasi, gak bisa ada kata kata itu, itulah masyarakat banyak yang buta literasi investasi
Deposit Bank umum cuma 4 % resiko minim
Deposit BPR cuma 6 % Resiko gampang tutup
Inflasi 5% Pertaun suku bunga dunia 6%
kalo ga buka usaha yg mumpuni Terus dimiskinkan
Tiap Taun😂🤣😂🤣😂😄🤨😄🤨😄
Ihsg dibuat untuk membantu perusahaan (emiten) dalam rangka "mengumpulkan" dana masyarakat. Artinyaaaa... ambil duit dari mayoritas retail sampai para retail rugi.
Itulah kenapa bandar tahu retail masukin duit berapa ke emiten2 tsb. Dinaikkan dulu, trus dijatuhin.
Emiten untung, bandar untung.
Retail mayoritas yg rugi.
Bandar sangat menyukai retail yg cutloss.
Jangan menantang kesabaran bandar, karena mau dibikin minus 70% pun bandar gak bakalan rugi karena sudah kerjasama nego transaksional di belakang layar dg bandar sebelahnya utk jual dan beli.
Retail yg tidak sabar tidak akan pernah menang melawan bandar karena bandar tahu brp uang anda yg sdh masuk.
Maka hati2 dalam memilih emiten.
dan terjadi lagi .. kejadian yang terus berulang ....
Masih muda, gaya, flexing, dan ditangkap, modus ini kan terjadi beberapa kali
mangkanya setiap hari status di sosmed selalu bepergian ternyata investasi bodong
waktunya beli saham sekarang jadi waktunya kepala pusing
pantas uangnya banyak banget, uang orang semua
Program literasi menggunakan influencers. Influencers dibayar untuk menyampaikan pesan dengan cara sederhana, tapi pesannya dibuat oleh OJK.
masuk akal, tapi kalau ga ada flexing orang tidak tertarik. justru karena flexingnya itu
yah prof. siapa yang mau investasi kalau return cuma 6 - 7 persen setahun.
😮 Ngeri banget y! plhn M.hilang bgtu,, ngak ada jaminan da pasti lah,, di kondisi yg TDK pasti bgni ekonomi,, investor yg trh uangnya gigit jari,,😮 hilang ke mana tu duitnya?. mana ada dpt bunga setinggi langit?.da psti resiko nya bsr! merugi! 😮
Di cokok bener to
Ojo gumun mkne duwit e akeh.
Saya yg ritel saham unyu2 ikut bersedih....tapi mending saya ada cuan dikit malah nggak rungkad
Investasi harus siap cuan/gain dan boncos/lost
Kl gk siap rugi kangan investasi ya
OJK... Urus pinjol yg merugikan.
Apakah ini tindak pidana??
Kwkwk abisan janjinya terlalu manis 40% pertahun dengan kelolaan dana gede itu tidak mudah di saham, dan juga biaya operational alias ngegaji diri sendiri hampir 10M😂 ketahuan itumah memperkaya diri sendiri. Dan juga korban yg tergiur itu mereka enggak paham saham main percaya sama orang lain kebelet kaya 😂
Si Influencer bebas saja mau ngasih jaminan return berapa% per tahun. Yang dongo ya konsumennya karena tidak kritis kalau angka segitu tidak logis. Kalau AR ini bisa 40% pasti udah lebih ngetop dibanding mbah WB dong 😂
gampang tergiur dpt bunga tinggi,,ngk logis! resiko y investasi nya hilang! 😮
Wajar kok .....ini bagian dri kesuksesan....kan sama dgn cerita orang 2 sukses....😅😅😅😅
c'mon ,yg punya investasi 1000 T aja masih suka baca dan haus ilmu hingga saat ini
Kok gaada suaranya
selama aturan pemerintah masih "lembek" untuk kasus fraud ini, bisnis fraud ini akan terus ada... krn rakyat indo sebagian besar mudah terhasut dgn posting flexing yg padahal tidak nyata... barang2 pinjaman, edit2an foto/video apalagi jaman AI skrg sangat mudah edit video bahkan suara
jangan hanya salahkan aturan pemerintah. masyarakat juga harus dididik. pendidikan investasi memang sangat kurang. di negara entah berantah, materi flexing di medsos dilarang dan dikenakan denda. tapi hanya di negara itu yang berani, supaya masyarakat tidak mudah terpengaruh. bagaimana? setuju ga?
sebenarnya saya agak aneh sih. kenapa dirjen pajak kita tidak mau mantengi instagram. semua flexing langsung didatangi pajak. kan seru itu
Memang perlu pemerintahnya tegas, rakyatnya jg ter edukasi... tp dgn minimnya fasilitas & informasi ke daerah² dan apalagi sosmed tidak tersaring, rakyat byk yg misinformed... ya peran pemerintah melalui kominfo yg menyalurkan itu awalnya sih
Bebenahnya mah buanyyyakkk memang
@@biggiesmall1212 jangan harapkan kominfo
Akibat mental judi terjun ke saham. Pengen kaya instant😂😂😂.
Pdhal banyak sekuritas untuk invest sendiri.hadeh
Kalo untung ga bakal ada keributan 🤔
Memang mata pencaharian paling gampang yaa...jadi perampok investasi di Indonesia.....
Masyarakatnya hobi banget sedekah.....
😂😂😂😂😂😂
kayaknya dah masuk skema ponzi g sih?
Pantas nyalonin kepala daerah, lg butuh duit ternyata 😂😂😂
dulu ada kejadian jouska juga. masih ada lagi afif sekarang. orang kok pada gampang dibegoin.
kl cuan diam2 baeee... kl rugi teriak2 ^^
Korbanyaa aku kenal huhuhu
Byk kejadian tipu menipu kaya gini ujungnya sisa duitnya d sita pemerintah , negara sdm rendah wajar aja sih 😂
PT. Waktunya Gagal Paham😅
Bocil saham kematian ini hahaha, influencer😂?? Apa yang dia influence..
kena sanksi ga? masuk bui?
ini dia bikin pt ga punya modal, malah uang orang dipake untuk modal dia tanpa izin
iq rata rata 80 maklum gampang kena tipu wkakakak
Lhaa 90% investor Indonesia saja masih percaya sama Lilin naek turun, pola-pola, bandarmologi, planet Saturnus, Uranus, Merkurius, Sailor moon kale...
yang sukses trading ada?? ya ada ... yang boncos lebih banyak 😂..
Investasi itu semakin lama, resiko rugi semaking kecil ... Value investing itu penting!
Ulah2 broker seperti m***e dll. Trading2, ujung2nya mirip judi
Puncanya satu ja, mau cepat kaya.. 😂