makasih dok semua materinya ,,, rumah akreditasi ini benar-benar solusi masalah akreditasi,,, alhamdulillah ya alloh... ditunggu materi-materi selanjutnya ,,,,
Alhamdulillah..barakallahu luar biasa,..jazakallahu utk sharing ilmu nya pak surveyor yg tlh berbaik hati membagi ilmunya, smoga mnjdi amal kebaikan bagi ak dokter & jg memberikan bnyk kemashlahatan bagi semua pihak..aamiien yra 🙏🙏
Terimakasih dok atas ilmunya, sangat bermanfaat. Mau izin bertanya dok 1. penilaian severity, occurancce, detection rujukan awalnya mengacu kependapat siapa ya dok? Stamatis atau McDermott atau siapa dok 2. Mau minta saran dokter untuk Buku penunjang untuk FMEA ini dok. Terimakasih dok
Kami mengikuti Kemenkes, berdasarkan pelatihan2 yang diberikan, untuk memudahkan fasyankes, menyiapkan akreditasi. Tidak ada pembakuan pada akreditasi, fasyankes boleh menggunakan rujukan mana saja
dok ijin bertanya, untuk penentuan nilai severity, occurance dan detection pada suatu perseroan terbatas dilakukan dengan asumsi kita? ataukah ada data yg dibagikan?
Selamat siang dok, kebetulan saya adalah mahasiswa tingkat akhir yang sedang melakukan penelitian menggunakan metode FMEA, saya ingin menanyakan 2 hal yaitu, 1. Untuk skala severity, occurrence, dan detection itu apakah ada ketentuan dari ISO atau bagaimana ya dok? Sebab saya membaca di journal atau Tugas Akhir seseorang berbeda-beda 2. FMEA dilakukan 1 tahun sekali itu berdasarkan apa ya dok? Apakah ada acuannya? Saya sangat perlu untuk menguatkan urgensi Tugas Akhir saya. Terima kasih dok
1. Jika untuk keperluan penelitian harus menggunakan referensi, silahkan menggunakan salah satu referensi yang ada, tidak harus sama antara referensi satu dan lainnya. 2. Dilaksanakan 1 tahun sekali, kami menggunakan referensi Kementerian Kesehatan.
@@rumahakreditasi baik dok, untuk Industri fabrikasi/offshore berarti tidak bisa digunakan ya dok urgensi yg menyatakan FMEA harus dilaksanakan 1 Kali dalam setahun?
Terima kasih dok untuk penjelasannya. Izin bertanya dok, dalam penentuan prioritas modus kegagalan apakah harus menggunakan metode RPN dan Pareto? atau boleh salah satu misal RPN saja terima kasih dok 🙏
Allhamdulillah, materimya sangat jelas Dokter. Mohon maaf sebelumnya, sepertinya slide yg menerangkan tentang detektif terlewatkah..,??. Mohon maaf bila saya salah. SEHAT DAN SUKSES SELALU DOKTER... aamiin...
izin bertanya dok, jika saat dilakukan monitoring proses baru tidak ditemukan masalah, apa perlu dibahas di rapat dok? mungkin bukan untuk mengidentifikasi masalah/membuat rtl tapi untuk menginformasikan keberhasilan? mhn responnya dok, terimakasih🙏🙏
Terikamasi bnyk atas penjelasany dok. Mohon ijin bertanya dok setelah adanya desain uji coba dan implamentasi berarti akan terjadi perubahan SOP, apa SOP langsung dilakukan revisi atau bs ttp menggunakan SOp sebelumnya atau mungkin jika direvisi tenggang waktu yg untuk merubah SOp boleh berapa lama setelah adanya uji coba . Terimakasi bnyk 🙏
FMEA, bisa digunakan untuk KMP, UKM, maupun UKPP. Contoh untuk UKM: Proses pemberian imunisasi di Posyandu, modus kegagalannya bisa: salah sasaran, salah dosis, salah vaksin dst.
@@rumahakreditasi ijin bertanya dok, disebutkan di video bhw fmea didesain untuk meningkatkan keselamatan pasien. Contoh penerapan fmea di KMP /admen apa ya dok yg lgsg berdampak pada keselamatan pasien ? Trmksh salam sehat
@@rumahakreditasi Dari penjelasan di video, mohon koreksi jk sy salah menangkap: Tim FMEA ini dibentuk 1 tim dalam fasyankes dan di sk kan. Topik dipilih dari daftar topik sefasyankes lalu di fmea kan. Apakah ada ketentuan berapa fmea yg hrs dibuat oleh tiap fasyankes, atau semua topik dalam daftar harus di fmeakan berurutan sesuai ranking hight risk- hight volume- hight cost. Dan apakah setiap pokja KMP-UKM-UKPP masing2 hrs ada minimal 1 fmea atau bagaimana. Trmks
@@rumahakreditasi di langkah 1 disebutkan bikin daftar topik dulu baru bentuk tim fmea. Siapa yg bikin daftar topik apakah tim mutu? Jk langkahnya ada daftar topik dulu baru bentuk tim fmea fasyankes dan di sk kan , artinya tim fmea ini tidak dibentuk oleh fasyankes dari awal kah, tunggu dibuat daftar topik dulu baru lahir tim fmea yg di sk kan? Mohon maaf jk pemahaman sy sedangkal ini
Ijin bertanya untuk menentukan topik yg mau di FMEA di cek high risk, high volum dan high cost. Untuk high cost apa bisa di share nilai nya 1-5 artinya apa?trmksh
Terima kasih jawabannya dok🙏, Dok, Resiko dari tiap unit,apakah langsung kita entry di tabel identifikasi masalah atau harus di buatkan form inventaris resiko ?
Mlm dok, jika di profil resiko punya nilai tertinggi yg sama, lalu untuk perengkingan nya seperti apa dan yg mana ya yg bisa diambil utk dibuat FMEA nya ?
Terima kasih dokter atas tutorialnya yang sangat membantu. Mhn ijin dokter, FMEA dibuat fasyankes 1 kali dalam kurun waktu 1 tahun, artinya fasyankes hanya membuat 1 FMEA saja setiap tahun...mhn pencerahan selanjutnya apakah yang dimaksud membuat 1 FMEA itu adalah hanya membuat FMEA untuk 1 topik terpilih?
Izin bertanya dok. Untuk menentukan topik FMEA, apakah bisa langsung menggunakan resiko prioritas hasil dari profil resiko yg kita buat ? Atau harus menggunakan highrisk, high volume, n high cost lagi ? Atau bisa kedua-dua nya
dok..izin bertanya...apakah dalam tim FMEA,,,sebaiknya anggotanya juga berasal dari bagian atau unit yang akan di FMEA? misal tentang Kesalahan pemberian obat. berati anggotanya ada yg dari ruang obat juga? terima kasih
ijin bertanya dok....disampaikan bahwa FMEA itu untuk kejadian yang belum terjadi, lalu bagaimana kita menentukan keseringan terjadinya, saat menentukan prioritas modus kegagalan juga saat kita menentukan nilai RPN saat uji coba...mohon penserahan. maturnuwun
Assalamualaikum selamat malam dokter Izin bertananya untuk penyelesaian RCA sederhana dg kasus petugas tertusuj jarum di ruang tindakan, pertanyaan untuk 5 why nya minta tolong berkenan d bantu pa dokter.. ☺️
1. Mengapa petugas tertusuk jarum, karena petugas melamun. 2. Mengapa petugas melamun, karena sedang memikirkan anaknya yang sedang sakit. 3. Mengapa memikirkan anaknya yang sedang sakit, karena anaknya masih kecil hanya dijaga oleh kakaknya dst lanjutkan sampai 5 pernyaan mengapa lagi (jika sdh tidak bisa menjawab, berhenti disitu, tidak harus samapai 5)
Assalamualaikum, Dok Apakah FMEA harus tentang ke pasien? Misalkan ke Fasilitas puskesmas apakah bisa dok dan siapa penanggung jawab nya, ketua MR atau bisakah anggota
Ijin bertanya dr Yanto, kalau tim FMEA nya adalah tim manajemen risiko bolehkah, jika boleh apakah hrs disebutkan dalam sk tim manris bahwa sekaligus sebagai tim fmea. Trmks
trima kasih materinya sangat bermanfaat dokter. ijin bertanya untuk menentukan skor RPN disebutkan ada komponen "Deteksi", mohon dijelaskan kembali cara pemberian skornya sperti apa dokter, trima kasih sebelumnya.
Ijin bertanya dok, 1. Jadi seharusnya kita membuat identifikasi risiko di awal tahun Risiko tersebut belum terjadi sewaktu kita mengidentifikasi tapi bisa terjadi di bulan2 yang lalu 2. Uji coba selama 6 bulan Kapan kita membuat laporanya? Di akhir tahun atau bagaimana?
Detection adalah kemudahan untuk mendeteksi penyebab terjadinya insiden. Contoh, dengan adanya SOP, maka penyebab kesalahan (insiden) mudah di deteksi jika dilaksanakan monitoring SOP. Contoh lain, penyebab insiden mudah diketahui jika ada double cek. dst
@@rumahakreditasi dok mohon maaf sebelumnya, sepertinya divideo belum di jelaskan untuk skoring detectionnya acuan/tabel skornya juga belum di munculkan jadi saya pribadi masih bingung untuk penentuan skor detection 🙏🏻
izin bertanya lagi dok 🙏🏼🙏🏼 1. apa korelasi antara isi register resiko yg kita buat dgn FMEA? Karena hasil register resiko itu lumayan banyak tiap unitnya. Sedangkan penentuan topik utama FMEA bukan berdasarkan hasil matrix grading di register resiko di tiap unit, tapi malah memilih jenis pelayanan dgn 3H. Apakah 2 proses itu terpisah dok? 2. siapakah yg melakukan penilaian 3H untuk memilih topik? mohon pencerahannya dok, terima kasih🙏🏼🙏🏼
Selamat siang dok, ijin bertanya dokter: 1. kalau FMEA untuk manajemen resiko yg belum terjadi, apakah bisa secara tidak langsung disimpulkan bahwa skor probabilitas nya 1 atau 2? atau yg dimaksud dengan "belum terjadi" ini resiko sdh pernah terjadi di tahun2 sebelumnya dari sebelum kita membuat FMEA dok? 2. setelah dilakukan identifikasi prioritas modus kegagalan berarti hanya yg RPN tertinggi saja yg diteruskan sampai ke fish bone, redesign, etc ya dok? terima kasih sebelumnya dokter
makasih dok semua materinya ,,, rumah akreditasi ini benar-benar solusi masalah akreditasi,,, alhamdulillah ya alloh...
ditunggu materi-materi selanjutnya ,,,,
Semoga bermanfaat
Terimakasih ilmunya, selalu menunggu untuk video berikutnya
Terima kasih kembali
terimakkasih atas penjelasananya semga Allah membalas kebaikan pa Surveyor
Aamiin
Alhamdulillah..barakallahu luar biasa,..jazakallahu utk sharing ilmu nya pak surveyor yg tlh berbaik hati membagi ilmunya, smoga mnjdi amal kebaikan bagi ak dokter & jg memberikan bnyk kemashlahatan bagi semua pihak..aamiien yra 🙏🙏
Aamiin, semoga bermanfaat
Terima kasih telah berbagi informasi yang bermanfaat, ditunggu video terbaru berikutnya
Terima kasih kembali
Trimakasih dok atas ilmunya yang sangat bermanfaat
Terima kasih kembali
Terimah kasih dokter..sangat bermanfaat...
Terima kasih kembali
Trimkasih dok ,penjelasannya mantap
Semoga bermanfaat
Terimakasih dan kami tunggu info tentang akreditasi selanjutnya
Terima kasih kembali
Terima kasih informasinya
Semoga bermanfaat
Terimakasih ilmunya ,bermaanfaat untuk kami
Terima kasih kembali
Trmksh dok. sdh menambah pemahamannya
Alhamdulillah, semoga bermanfaat
Alhamdulillah tks dok
Cara menerangkannya jelas dan gampang di paham
Alhamdulillah, semoga bermanfaat
Trimakasih Dokter
Terima kasih kembali
Terimakasih ilmunya..kalo boleh request disediakan juga dok materi ppt nya..biar mudah dipelajari...
Mohon maaf PPT tidak bisa keluar
Terimakasih dok
Sama2
terima kasih ilmunya, mohon dibahas mitigasi risiko.
Ada di video, manajemen risiko
Sangat jelas,informatif. Te rimakasih Pak 😊
Sama2, semoga bermanfaat
Bpk, terimakasih byk ilmu nya. Mhn materi validasi data bpk.
Sudah ada videonya
terima kasih dok, boleh tutorial penilaian kinerja di klinik dok
Video tutorial evaluasi kinerja di FKTP sudah ada, video ini juga berlaku untuk klinik
Mohon ijin tanya...
Bagaana cara menilai Detection pad identifikasi prioritas modus kegagalan .?? 🙏🙏🙏
Ada di video profil risiko
Terimakasih dok atas ilmunya, sangat bermanfaat. Mau izin bertanya dok
1. penilaian severity, occurancce, detection rujukan awalnya mengacu kependapat siapa ya dok? Stamatis atau McDermott atau siapa dok
2. Mau minta saran dokter untuk Buku penunjang untuk FMEA ini dok. Terimakasih dok
Kami mengikuti Kemenkes, berdasarkan pelatihan2 yang diberikan, untuk memudahkan fasyankes, menyiapkan akreditasi. Tidak ada pembakuan pada akreditasi, fasyankes boleh menggunakan rujukan mana saja
dok ijin bertanya, untuk penentuan nilai severity, occurance dan detection pada suatu perseroan terbatas dilakukan dengan asumsi kita? ataukah ada data yg dibagikan?
Berdasar data di PTnya
Selamat siang dok, kebetulan saya adalah mahasiswa tingkat akhir yang sedang melakukan penelitian menggunakan metode FMEA, saya ingin menanyakan 2 hal yaitu,
1. Untuk skala severity, occurrence, dan detection itu apakah ada ketentuan dari ISO atau bagaimana ya dok? Sebab saya membaca di journal atau Tugas Akhir seseorang berbeda-beda
2. FMEA dilakukan 1 tahun sekali itu berdasarkan apa ya dok? Apakah ada acuannya? Saya sangat perlu untuk menguatkan urgensi Tugas Akhir saya.
Terima kasih dok
1. Jika untuk keperluan penelitian harus menggunakan referensi, silahkan menggunakan salah satu referensi yang ada, tidak harus sama antara referensi satu dan lainnya. 2. Dilaksanakan 1 tahun sekali, kami menggunakan referensi Kementerian Kesehatan.
@@rumahakreditasi baik dok, untuk Industri fabrikasi/offshore berarti tidak bisa digunakan ya dok urgensi yg menyatakan FMEA harus dilaksanakan 1 Kali dalam setahun?
Di video2 berikutnya dokter
Terima kasih
Terimakasih Dokter atas ilmunya yg bermanfaat..izin bertanya dok apakah tim FMEA ini di buatkan SK tim jg ya dok ? Terimakasih
Sebaiknya ya, atau cukup surat tugas
masya ALLAH,, mksh pak
tapi mau tanya yang detective itu yang skala 5 adakah?? di vidio tidak diterangkan.
Dapat dimodifikasi berdasar skala Likert
Terima kasih dok untuk penjelasannya. Izin bertanya dok, dalam penentuan prioritas modus kegagalan apakah harus menggunakan metode RPN dan Pareto? atau boleh salah satu misal RPN saja
terima kasih dok 🙏
Prioritas modus kegagalan menggunakan RPN, modus kegagalan yang dipilih menggunakan Pareto
dok mau bertanya sumber dari penilaian Saverity, Occuren, sama detection itu dari mna dok
Ada tabelnya, sumber Kemenkes
Allhamdulillah, materimya sangat jelas Dokter. Mohon maaf sebelumnya, sepertinya slide yg menerangkan tentang detektif terlewatkah..,??. Mohon maaf bila saya salah. SEHAT DAN SUKSES SELALU DOKTER... aamiin...
Terima kasih
Izin bertanya dok, mohon maaf kalau keluar jalur. Sebelum FMEA ada EP mengenai perencanaan RUK dan RPK, itu formatnya seperti apa Dok?🙏
Ada di video perencanaan
ijin bertanya untuk bahgian ke 3 identifikasi modus kegagalan dan dampak, apakah obyek itu harus di isi juga, trimaksih
Perlu
Dok izin bertanya...apakah menentukan FMEA it harus sinkron dgn renstra
Tidak harus
Dok untuk FMEA kan dari profil resiko, apa hanya FMEA dari ukp saja? Atau UKM dan admin jg dibuatkan?
Sebelumnya antara admin, UKM dan UKP, dipilih area risiko nya dulu
ijin bertanya dok,,,,sblm di FMEA kan harus di ranting dlu di profil,,,,,,apakh yg paling tertinggi sj di FMEA ? apakh cuman 1 saja dok ?
Cukup 1 saja
Dok yanto, unt FMEA apa dibuat per unit pelayanan satu FMEA apa dibuat satu puskesmas 1 FMEA dok? Mhn info
satu Puskesmas mengerjakan FMEA 1x dalam setahun
izin bertanya dok, jika saat dilakukan monitoring proses baru tidak ditemukan masalah, apa perlu dibahas di rapat dok? mungkin bukan untuk mengidentifikasi masalah/membuat rtl tapi untuk menginformasikan keberhasilan? mhn responnya dok, terimakasih🙏🙏
Tidak ada masalah, tidak perlu di analisis, dibahas tetap boleh
Ijin bertanya, bagaimana nilai occurance bisa didapat,sementara FMEA sendiri adalah analisa sebelum kegagalan itu terjadi?
Menggunakan data lampu, kejadian itu yang pernah terjadi
Terikamasi bnyk atas penjelasany dok. Mohon ijin bertanya dok setelah adanya desain uji coba dan implamentasi berarti akan terjadi perubahan SOP, apa SOP langsung dilakukan revisi atau bs ttp menggunakan SOp sebelumnya atau mungkin jika direvisi tenggang waktu yg untuk merubah SOp boleh berapa lama setelah adanya uji coba . Terimakasi bnyk 🙏
Saat uji coba, jika ada perubahan design, SOP perlu dirubah
Ijin bertanya dokter, apakah per unit hrs di buat fmea? Mslny uniy RM,apotik dll
1 FKTP cukup 1 FMEA
terimaksih dok sangat bermanfaat, dok apakah bs mkinta soft file materinya atau di sertakan link download materi dok di deskripsi videonya. terimaksih
Mohon maaf PPT tidak bisa keluar
Ijin brtnya dok, apakah hrus mnntukan area prioritas dlu?
FMEA dipilih berdasarkan profil risiko
Hallo dok,saya mw tanya klo saya menggunakan metode qqc dan dan unsulan perbaikannya produk FMEA itu flowchartnya bagaimana ya.
Terimakasih sblmnya🙏🙏
Boleh menngunakan metode apapun asal ada referensinya, namaun kami menyarankan memakai yg ada di video itu cara termudah
@@rumahakreditasi Terimakasih bnyak sudah merespon Pak🙏
baik klo blh tau pke ig ga pak?
Soalnya setau saya dulu penilaian utk severity ada skor 1- 10, Occurance skor 1-10 dan Detected skor 1-5 mohon pencerahan dok apakah sudah berubah?
skor 0 - 5 modifikasi, dan itu pilihan
Apakah fmea hanya berlaku untuk UKP aja, hanya terkait keselamatan pasien aja , bisa tidak fmea diterapkan di Admen atau UKM
FMEA, bisa digunakan untuk KMP, UKM, maupun UKPP. Contoh untuk UKM: Proses pemberian imunisasi di Posyandu, modus kegagalannya bisa: salah sasaran, salah dosis, salah vaksin dst.
@@rumahakreditasi ijin bertanya dok, disebutkan di video bhw fmea didesain untuk meningkatkan keselamatan pasien. Contoh penerapan fmea di KMP /admen apa ya dok yg lgsg berdampak pada keselamatan pasien ? Trmksh salam sehat
@@rumahakreditasi Dari penjelasan di video, mohon koreksi jk sy salah menangkap: Tim FMEA ini dibentuk 1 tim dalam fasyankes dan di sk kan. Topik dipilih dari daftar topik sefasyankes lalu di fmea kan. Apakah ada ketentuan berapa fmea yg hrs dibuat oleh tiap fasyankes, atau semua topik dalam daftar harus di fmeakan berurutan sesuai ranking hight risk- hight volume- hight cost. Dan apakah setiap pokja KMP-UKM-UKPP masing2 hrs ada minimal 1 fmea atau bagaimana. Trmks
@@rumahakreditasi di langkah 1 disebutkan bikin daftar topik dulu baru bentuk tim fmea. Siapa yg bikin daftar topik apakah tim mutu? Jk langkahnya ada daftar topik dulu baru bentuk tim fmea fasyankes dan di sk kan , artinya tim fmea ini tidak dibentuk oleh fasyankes dari awal kah, tunggu dibuat daftar topik dulu baru lahir tim fmea yg di sk kan? Mohon maaf jk pemahaman sy sedangkal ini
Ijin bertanya untuk menentukan topik yg mau di FMEA di cek high risk, high volum dan high cost.
Untuk high cost apa bisa di share nilai nya 1-5 artinya apa?trmksh
Itu nilai rangking
@@rumahakreditasi ijin bertanya untuk skor nanti nilai high risk high cost dan high volum ditambah atau dikali ?termksh
Metode analisa yang di gunakan untuk dampak yang blom terjadi ( kemungkinan) apakah menggunakan FMEA saja ?
FMEA merupakan tool yang disarankan
Terima kasih jawabannya dok🙏,
Dok, Resiko dari tiap unit,apakah langsung kita entry di tabel identifikasi masalah atau harus di buatkan form inventaris resiko ?
Mlm dok, jika di profil resiko punya nilai tertinggi yg sama, lalu untuk perengkingan nya seperti apa dan yg mana ya yg bisa diambil utk dibuat FMEA nya ?
Dilihat nilai RPN nya dilihat indikator pertama, dipilih yang tertinggi, jika sama dilihat indikator ke2 dst
Boleh gak dok klo misalnya di profil rsiko ttp sama hsilnya, jadi sya pilih topiknya berdasar smua resiko yg sama nilainya tsb dengan 3H1P saja?
Boleh saja, kalau kenyataannya begitu
Dipilih, yang nilai tertinggi, berdasar indikator pertama (3H1P)
brati team
fmea itu berdiri sendiri nggeh dok,anggota nya dr manrisk,ikp,ppi ato yg lain,suwun
Tim FMEA terdiri multi disiplin
izin bertanya dok, apakah topik fmea ini berasal dari area yang telah kita prioritaskan? misal kita prioritaskan di BP umum UKP setelah 3H 1P,
Topik FMEA, berdasarkan proses pelayanan yang paling berisiko
Terima kasih dokter atas tutorialnya yang sangat membantu. Mhn ijin dokter, FMEA dibuat fasyankes 1 kali dalam kurun waktu 1 tahun, artinya fasyankes hanya membuat 1 FMEA saja setiap tahun...mhn pencerahan selanjutnya apakah yang dimaksud membuat 1 FMEA itu adalah hanya membuat FMEA untuk 1 topik terpilih?
Betul 1 topik prioritas
Izin bertanya dok. Untuk menentukan topik FMEA, apakah bisa langsung menggunakan resiko prioritas hasil dari profil resiko yg kita buat ? Atau harus menggunakan highrisk, high volume, n high cost lagi ? Atau bisa kedua-dua nya
Cukup dari profil risiko
Geh, terimakasih dok 🙏
Izin bertanya dok,,kalau dari profil resiko bukannya itu risiko yg sdh terjadi dok ?
dok..izin bertanya...apakah dalam tim FMEA,,,sebaiknya anggotanya juga berasal dari bagian atau unit yang akan di FMEA? misal tentang Kesalahan pemberian obat. berati anggotanya ada yg dari ruang obat juga? terima kasih
Betul, unit yang akan dibahas, diikutkan
ijin bertanya dok....disampaikan bahwa FMEA itu untuk kejadian yang belum terjadi, lalu bagaimana kita menentukan keseringan terjadinya, saat menentukan prioritas modus kegagalan juga saat kita menentukan nilai RPN saat uji coba...mohon penserahan. maturnuwun
Frekuensi berdasar insiden yang pernah terjadi
Nuwunsewu dok kan FMEA untuk yg blm terjadi dok? Mohon penjelasan lebih lanjut 🙏
Assalamualaikum selamat malam dokter
Izin bertananya untuk penyelesaian RCA sederhana dg kasus petugas tertusuj jarum di ruang tindakan, pertanyaan untuk 5 why nya minta tolong berkenan d bantu pa dokter.. ☺️
1. Mengapa petugas tertusuk jarum, karena petugas melamun. 2. Mengapa petugas melamun, karena sedang memikirkan anaknya yang sedang sakit. 3. Mengapa memikirkan anaknya yang sedang sakit, karena anaknya masih kecil hanya dijaga oleh kakaknya dst lanjutkan sampai 5 pernyaan mengapa lagi (jika sdh tidak bisa menjawab, berhenti disitu, tidak harus samapai 5)
Matursembah nuwun pa dokter
Ijin bertabya dok... untuk waktu pelaksanaan FMEA sebaiknya atau adakah ketentuan waktu pelaksanaan dok???
Tidak ada disebutkan kapan waktunya, silahkan dikerjakan kapan saja, minimal 1 tahun sekali
ijin bertanya dok..apakah utk menentukan topik FMEA boleh sama dg yg di IMPP ?
Prinsipnya berdasar insiden yang paling berisiko
Dok izin bertanya, penentuan topik dan tim fmea dilakukan oleh siapa saja, oleh seluruh karyawan atau oleh tim mutu saja. Terima kasih dok
Topik ditentukan oleh Tim FMEA, boleh dibantu Tim Mutu
Apakah topiknya harus diambil dari hasi l audit internal dok?
Tidak harus
maaf pak nanya...untuk fmea apa cm cukup satu aja atau setiap unit dibuat fmea nya?
Cukup 1 FMEA setahun sekali
Assalamualaikum, Dok
Apakah FMEA harus tentang ke pasien? Misalkan ke Fasilitas puskesmas apakah bisa dok dan siapa penanggung jawab nya, ketua MR atau bisakah anggota
FMEA merupakan tool untuk mitigasi risiko (KPC), jadi tidak harus pasien
Ijin bertanya dr Yanto, kalau tim FMEA nya adalah tim manajemen risiko bolehkah, jika boleh apakah hrs disebutkan dalam sk tim manris bahwa sekaligus sebagai tim fmea. Trmks
Tidak harus, yang penting FMEA ada yang mengerjakan, namun akan lebih baik jika dibuat Tim tersendiri
Izin bertanya dok, sebaiknya berapa orang yang di ikutsertakan dalam tim FMEA dok?
Ya secukupnya, tidak ada batasan harus berapa
trima kasih materinya sangat bermanfaat dokter. ijin bertanya untuk menentukan skor RPN disebutkan ada komponen "Deteksi", mohon dijelaskan kembali cara pemberian skornya sperti apa dokter, trima kasih sebelumnya.
Lihat di video Profil indikator, ada tabel CONTROLLABILITY, itu cara menentukan deteksi
Mohon ijin bertanya dok, kalau komulatif itu Di lihat dari mana ya dok? Mohon infonya terimakasih
Perkalian severity, occupation dan detection
Berarti kalau kita melakukan fmea ini, apakah dokumen ini bisa juga menjawab ep mengenai pdsa?mohon petunjuknya
PDSA bisa memakai rekomendasi FMEA
Ijin bertanya dok,
1. Jadi seharusnya kita membuat
identifikasi risiko di awal tahun
Risiko tersebut belum terjadi
sewaktu kita mengidentifikasi
tapi bisa terjadi di bulan2 yang
lalu
2. Uji coba selama 6 bulan
Kapan kita membuat laporanya? Di akhir tahun atau bagaimana?
Betul, identifikasi risiko untuk yang pernah terjadi atau belumpernah terjadi, laporan dibuat setelah uji coba selesai
@@rumahakreditasi terima kasih byk ilmunya dok, semoga dokter selalu diberi kesehatan
Dok klo fmea potensial terjadi berarti belum terjadi berati probabilitas/ kemungkinan angka 1 ya dok karena belum terjadi
Artinya belum terjadi saat FMEA dibuat, tetapi bisa sdh terjadi pada masa yang lalu
Dok untuk grading berarti pakai dua ya grading matrik non klinis sama grading risiko klinis..
Izin bertanya dok, berapa lama waktu untuk uji coba
6 bulan
Dok, mohon maaf, apakah saya boleh meminta untuk dokumen ppt nya?🙏.
Terimakasih
Mohon maaf, ppt tidak bisa di download
Mau nanya dok...apakah RPN, S dan O bukan skor 1 sampai 10
Itu pilihan, boleh 0 -10 atau 0 - 5
Minta tolong buatkan FMEA dengan salah RM. TERIMA KASIH
Sama saja caranya
Untuk uji coba bisa dilakukan dlm jangka waktu berapa lama dok?
6 bulan
Untuk rpn adalah hasil perkalian dari sev x occ x det, bagaimana cara memberikan nilai detectionnya dok?
Detection adalah kemudahan untuk mendeteksi penyebab terjadinya insiden. Contoh, dengan adanya SOP, maka penyebab kesalahan (insiden) mudah di deteksi jika dilaksanakan monitoring SOP. Contoh lain, penyebab insiden mudah diketahui jika ada double cek. dst
@@rumahakreditasi dok mohon maaf sebelumnya, sepertinya divideo belum di jelaskan untuk skoring detectionnya acuan/tabel skornya juga belum di munculkan jadi saya pribadi masih bingung untuk penentuan skor detection 🙏🏻
izin bertanya lagi dok 🙏🏼🙏🏼
1. apa korelasi antara isi register resiko yg kita buat dgn FMEA? Karena hasil register resiko itu lumayan banyak tiap unitnya. Sedangkan penentuan topik utama FMEA bukan berdasarkan hasil matrix grading di register resiko di tiap unit, tapi malah memilih jenis pelayanan dgn 3H. Apakah 2 proses itu terpisah dok?
2. siapakah yg melakukan penilaian 3H untuk memilih topik?
mohon pencerahannya dok, terima kasih🙏🏼🙏🏼
FMEA dibuat berdasarkan profil risiko, dipilih ranking 1
terima kasih banyak pencerahannya dok,,alhamdulillah sudah lebih paham sekarang@@rumahakreditasi 🙏🙏🙏
Assalamualaikum warohmatullahi wabarokatuh mhn di kirimkan cara RCA
Sudah ada videonya
Tim Fmea ini dibawah siapa ya dok?
Tim mutu
Selamat siang dok, ijin bertanya dokter:
1. kalau FMEA untuk manajemen resiko yg belum terjadi, apakah bisa secara tidak langsung disimpulkan bahwa skor probabilitas nya 1 atau 2? atau yg dimaksud dengan "belum terjadi" ini resiko sdh pernah terjadi di tahun2 sebelumnya dari sebelum kita membuat FMEA dok?
2. setelah dilakukan identifikasi prioritas modus kegagalan berarti hanya yg RPN tertinggi saja yg diteruskan sampai ke fish bone, redesign, etc ya dok?
terima kasih sebelumnya dokter
1. yang dimaksud sebelum terjadi saat kita membuat FMEA, frekuensi dihitung kejadian sebelum FMEA dibuat. 2. Betul
Vidio ada yang hilang ....detection gak ada penjelasannya ....
Tolong lihat video Profil risiko, ada penjelasan detection disana
Boleh minta PPT NYA TIDAK PAK?
Maaf ppt tidak bisa keluar
No
Terima kasih, telah singgah
terima kasih banyak Dok, atas ilmunya
Semoga bermanfaat
mohon infonya utk regulasi/ referensi kegiatan FMEA ini ada dimana? apakah di patient safety ?
FMEA merupakan bagian dari MUTU, manajemen risiko
izin bertanya dok, apakah fmea bersumber dari setiap SOP pelayanan yg ada? dan outputnya berupa SOP baru?
FMEA merupakan tool untuk menyelesaikan potensi cidera, jadi outputnya bisa jadi SOP