Pak, saya menggunakan 3 variabel dependen dan 1 variabel independen. Untuk variabel X2 ukuran perusahaan (rumus LnAsset). Dimana saat uji normalitas ternyata data berdistribusi tidak normal. Kemudian variabel dependen dan independen akan saya tramsformasi ke ln agar data normal. Yg saya bingungkan untuk X2 ukuran perusahaan kan perhitungannya LnAsset. Apakah saat melakukan transform perlu ditransformasi ke bentuk LN lagi pak? Atau dibiarkan dgn data asli saja khusus yg variabel ukuran perusahaan?
terima kasih penjelsannya pak, mau tanya, setelah data di tranformasi dan berhasil. untuk pelaporannya di skripsi apakah menggunakan data asli atau data transformasi?
Assalamualaikum pak, izin bertanya, penelitian saya menggunakan data panel dengan transformasi winsorizing untuk mengatasi masalah normalitas, pertanyaan saya apakah perlu dilakukan estimasi model ulang dengan menggunakan data transformasi atau tetap menggunakan data yang asli?
Waalaikumsalam wr wb. Jika data asli tidak memenuhi asumsi. Selanjutnya memutuskan ditransformasi, maka transformasi dilakukan utk semua uji baik uji asumsi maupun uji utama
Permisi pak izin bertanya, data saya yang sudah ditransformasikan tetap tidak berdistribusi normal. Itu bagaimana ya pak cara selanjutnya? terima kasih
Izin bertanya pak saya melalukan olah data di penelitian saya dengan menggunakan data panel. Ketika saya melakukan uji model CEM, FEM, REM terdapat hasil yang membuat saya bingung pak seperti di bagian coefosient dan std error nilainyaa 1.81E-09, ini terjadi apakah karena sebagaiman dari variabel saya ada minus atau gimana pak? Atau karena terdapat perbedaan satuan tiap variabel misalnya di data saya variabel Y saya satuan ton, sedangkan x1 persen, x2 jumlah penduduk, x3 dan x5 jutaan dolar dan x4 persen. Tolong di jawab pak🙏🏻🙏🏻 terimakasih
Pak izin bertanya, jika satuan pada data berbeda, misalnya x1 nya juta jiwa, x2 nya kg dan x3 persen trus y ny kg, itu hrus ditransformasi dulu kah pak?
pak izin bertanya, apakah dummy variable dalam suatu kondisi dapat ditransformasikan menggunakan Ln dgn tujuan untuk meningkatkan hubungan linear antar variable?
Izin bertanya pak, misal dalam transformasi data hanya bagian totalnya saja. Ketika uji ada yg butuh data jumlah pernyataan. Apakah data pernyataan tersebut perlu di transform?
Izin bertanya pak,, saya menggunakan regresi data panel,, lalu pada uji normalitas data nya tidak terdistribusi normal,, lalu di transformasi ke log,, apakah untuk estimasi regresi nya harus dilakukan lagi dengan data yang sudah ditransformasi pak?? Mohon bantuannya pak,, terimakasih pak,,
Selamat pagi pa Izin bertanya Apakah bisa transformasi d lakukan 1 variabel saja misal d variabel y nya saja? Dan Saya melakukan transformasi akar pada variabel y dan hasil uji asumsi klasik tidak lolos, dan saya melakukan transformasi logaritma di variabel "y" yang sudah di transformasi akar, hasil yg d dpt semua uji asumsi klasik lolos pa.. Data saya dalam bentuk rasio dan memiliki 3 cross section, datanya ada 84 pa Apakah boleh seperti ini pa? Melakukan transformasi 2x di variabel yg sma? Semoga berkenan dijawab pa.. Terimakasih 🙏
Assalamualaikum pak, izin bertanya jika menggunakan transformasi data menggunakan log pada variabel y untuk uji normalitas data apakah transformasi data juga harus dilakukan pada variabel x nya?, dan untuk uji asumsi klasik selanjutnya seperti uji multikolinearitas, uji hetereskedastisitas, dan autokorelasi harus menggunakan data setelah transformasi atau data aslinya yah pak?
Pak izin bertanya. Seadanya data kita itu modal usaha. Tpi nilanya kebnyakn sehinggan hasilnya aneh. Apakah semua variabel yanh di ln atau nilai yang banyaknya sajaa. Mohon jwbnyaa
Pak Saya dalam uji autokorelasi data panel data saya ada 204 data pak Sementara nilai dl dan du hanya ada sampe 200 sampel Sehingga saya melakukan uji serial lm test pak Dan tetap terjadi masalah jadi saya buat dia ke differensiasi tingkat satu pak dan berhasil uji autokorelasi. Itu pak apakah uji regresi dan uji asumsi klasik lainnya seperti uji heteros dan uji normalitas nya juga harus di diferensiasi juga pak?
Bagaimana kalau variabel X1 dan Y saya persen, tapi X2 rasio gini misal 0,360. Saya tes spss smua lolos ujia asumsi klasik. Tapi dosen saya suruh LN kan data x2 karena beda sendri bukan persen. Setelah sy coba malab konstantanya bernilai negatif (-) pada saat regresi linier berganda. Itu bagaimana
Izin bertanya kak, ada tidak ya teorinya atau pernyataan alasan² tidak perlunya melakukan transformasi meskipun data variabel ada yang jutaan dan ada variabel dalam satuan.
Assalamualaikum pak, izin bertanya pak, sebelumnya disini saya akan melihat perbedaan dari rata-rata sampel penelitian tetapi data saya tidak homogen tetapi normal pak... Uji apa yang cocok pak?
Waalaikumsalam wr wb. Utk skala pengukurannya variabel menggunakan apa. Jika pakai interval/rasio, bs mempertimbangkan utk melihat data outlier terlebih dahulu.
Makasih banyakk pak, tetapi saya disini menggunakan skala nominal untuk dua kelas pak, karena saya melihat perbedaan hasil suatu angket pak, asumsinya sebelumnya saya akan menggunakkan uji Z pak. Dikarenakan tidak homogen.apakah ada uji yg khusus di SPSS pak?
@@nurulaulia1344 Kalau variabelnya non parametrik bs menggunakan uji beda yg utk non parametrik, misalnya mann Whitney, wilcoxon, dll. Silahkan dicek dulu persyaratan asumsinya.
Izin bertanya pak, saya melakukan penelitian dengan salah satu variabel x nya sales growth, sehingga datanya ada yg negatif, data negatif kan tidak bisa di log ya pak nah itu solusinya bagaimana (saya menggunakan alat bantu eviews). Tadi saya membaca komentar kalau satu di log semuanya juga di log nah kebetulan saya juga menggunakan variabel x firm size (ln(total aset))
Izin bertanya pak , data saya data sekunder dari laporan keuangan dan ada 112 sampel , saat cek outlier ada 51 data outlier dan harus di buang , nah lebih baik transformasi data atau tetep lanjut dengan sisa data setelah buang outlier pak ? Terimakasih
Apakah data sekunder yg digunakan data time series? Jika iya, sebaiknya jangan langsung meremove data outliernya. Bisa mencoba merubah periode data time series atau bs juga dgn transformasi data.
Izin bertanya pak, variabel x saya ada 3 dan y nya ada 1, saya uji menggunakan eviews 12. Satuan datanya ada yg persen, ada yg jutaan, ribuan, dan milyaran pak. Pada saat input data 2 variabel x nya alpha, atau tidak bisa di uji Bagaimana cara mengatasinya ya pak?
Izin pak, nilai hasil transform data apakah jdi mengubah nilai data asli yang sebenarnyaa?? Saya melakukan uji normalitas utk data Lab sebelum dan sesudah, namun hasil nya tidak terdistribusi normal. Setelah dilakukan transform data, data mnjd terdistribusi normal. Artinya utk data Lab yang asli perlu disesuaikan dngn nilai data lab yg sudah di transform data atau tidak perlu yaa pak??
Izin bertanya pak, apakah boleh mentransformasikan data sebanyak 2 kali atau lebih dengan transform yg berbeda untuk menghasilkan data yg sesuai (normal, tidak multikol, tidak auto dan tidak hetero)?
izin bertanya pak, pada hasil anova penelitian saya itu menunjukkan berbeda nyata (*), namun setelah diuji lanjut menggunakan uji dmrt (excel) notasinya sama (a, a, a). kemudian saya transformasi kan datanya menggunakan rumus (akar + 1/2), notasinya sudah berubah menjadi a, b, c tapi di anova nya ikut berubah menjadi (ns). kalau seperti itu bagaimana ya pak?
Assalamualaikum pak, Mau bertanya semoga berkenan menjawab, Data saya di uji parsial dan simultan tidak berpengaruh terhadap y, lalu saya mentransformasi dari data asli ada beberapa variabel berpengaruh dan uji simultan juga berpengaruh, apakah langkah tersebut diperbolehkan? Dan ketika statistik deskriprif saya harus menulis kan berdasarkan data asli atau data transformasi?
Selamat malm oak mohon izin bertanya, jika sdh melakukan transformasi akan tetapi salah satu variabel terjadi heteroskedastisitas itu bagaimana paka biar semua variabel bebas herlteroskedastisitas. Terimakasih
izin bertanya pak, saya melakukan transformasi log pada uji asumsi klasik dan data yang saya gunakan untuk uji selanjutnya adalah data yang sudah ditransformasi. untuk uji pemilihan model saya menggunakan data asli, tetapi apakah setelah transformasi log saya harus mengulang uji pemilihan model dengan data yang sudah ditransformasi? terimakasih sebelumnya
assalamualaikum bapak, izin bertanya.. saat melakukan uji normalitas itu hasilnya 0.000 pak dibawah 0.05 lalu saya coba transformasi data ke LN hasilnya tetap di bawah 0.05 pak kemudian saya coba dengan menghapus data yang beresiko kemudian data yang tersisa itu saya transformasikan ke LN dan setelah saya coba ternyata datanya menjadi normal.. apakah bisa seperti itu pak? mohon jawabannya terimakasih🙏🙏
izin bertanya pak. data saya normal dan aman semua hanya saja untuk uji t dan uji f tidak berpengaruh semua hasilnya diatas 0.05 . apakah jika seperti ini penelitian saya layak untuk dilakukan ya pak
Jika sudah lolos uji asumsi, metode penelitian, metode pengambilan sampel, & teknik pengumpulan data sudah dipastikan benar, tidak mengapa. Itulah hasil penelitiannya.
Izin bertanya pak, data tabulasi saya ada yang satuan milyaran ada juga yang satuan ribuan dan pengukurannya interval, kalau kaya gitu cara transformasinya Gimana ya pak?🙏
Pertama pakai data awal dl saja. Tdk apa satuan berbeda antar variabel, nanti tinggal interpretasinya sesuai dgn satuan yg digunakan. Alternatif kedua, bs gunakan transformasi, misal pakai Ln
Izin bertanya Pak. Transformasi log melalui excel dan eviews hasilnya berbeda ya Pak? Saya coba "log" kan variabel di excel dan eviews hasil angkanya berbeda Pak. Apakah memang demikian?
Assalamu'alaikum Pak, Maaf Pak, saya mau tanya, data saya kan Pak data ttg persentase kemiskinan itu artinya data saya saya time series kan Pak? Dan satu lagi saya bermasalah di uji multikoloniearitas ada dua variabel yg tdk lolos uji multi, variabel x saya ada 5, 3 yg lolos dan 2 yg tdk lolos. Saya udh coba transformasi Pak, yg di tranformasi 2 variabel yg tdk lolos atau kelimanya Pak? Dan variabel Y nya di tranformasi juga ya Pak?. Saya udah tranformasi tapi setelah di uji malah nilai VIF nya makin besar lebih dr 10 itu knp ya Pak?. Sebaiknya data dgn persentase/ time series di tranformasi menggunakan LN atu SQRT Pak? Saya tranformasi menggunakan minitab Pak, minim sekali tutorial lengkap di yt atau dimanapun. Maaf ya Pak pjg sekali pertanyaan saya dan terbelibelit😅, abis saya bingung Pak. Itu aja Pak terimakasih. Mohon arahannya 🙏
Waalaikumsalam wr wb. Jika di transformasi, lakukan pd semua variabel dlm persamaan. Cara paling mudah adalah keluarkan yg VIF tinggi atau lakukan perubahan pengukuran pd salah satu variabel yg VIFnya tinggi
Assalamu'alaikum pak. Izin bertanya. Jika saya menggunakan transformasi data, apakah uji pooling dilakukan dengan data yang sudah di transformasikan? Terima kasih
@@KandaData maaf pak, saya mau bertanya lagi. Kalau saya uji F tetapi hasilnya tidak signifikan bagaimana pak? Apakah penelitian bisa dilanjut? Terima kasih pak
Mohon maaf izin bertanya pak, bagaimana jika pada pengujian heteros menggunakan uji glejser terjadi heteros kemudian variabel dependent saya transformasi (LN) tetapi variabel independen tidak saya transformasi hasilnya tidak terjadi heteros. kalau satu variabel saja yang ditransformasi diperbolehkan tidak pak?
@@KandaData kalo misalnya uji autokorelasi metode penyembuhannya pakai Cochrane orcutt, itu hasil transformasi lag nya perlu diuji ulang dari awal ga pak?
@@KandaData Pak, kalau transform data minus cuma ada di 1 variabel, apa harus transform data minus untuk semua variabel atau variabel yang minus saja ?
Waalaikumsalam wr wb. Menggunakan jenis transformasi apa. Jika misal transformasi menggunakan first difference utk data time series, nanti jumlah n akan berkurang 1.
Permisi pak izin bertanya, apabila variabel Y nya di transform dengan log dan sudah dipakai semua uji, interpretasi hasilnya apakah sama atau beda dengan data biasa ya pak? kalau beda interpretasi nya seperti apa? terimakasih😊
Izin bertanya pak, jika data variabel independen saya berupa data rasio (%) dan data dependen saya dalam bentuk rupiah(milyaran) apakah perlu dilakukan transfor masi data?
Selamat pagi pak, izin bertanya, data saya sekunder. Saat uji autokorelasi data saya ada auto korelasinya lalu saya uji cochrane orcutt dengan transform data. Saat uji T dan F saya pakai data yg sudah di transform tidak signifikan pak, apakah boleh saya transform datanya lagi? Terimakasih. Mohon bantuannya
Assalamualaikum, izin bertanya pak apabila telah melakukan transformasi data menjadi fungsi ln dan dilanjutkan pembuatan model regresi linier berganda , apakah perlu dilakukan uji F secara menyeluruh dan uji t secara parsial pak? Terimakasih 🙏
@@KandaData izin bertanya lagi pak , ada skripsi saya lihat ketika setelah pemodelan regresi linier berganda nya dilakukan uji f dan uji t , tetapi hasil dari uji f dan ujit tidak signifikan , yang ada data nya dirubah menjadi fungsi ln dan dilanjutkan lagi pemodelan regresi linier ya Untuk data nya menggunakan data panel pak, terimakasih
@@keirasarti4731 Ketika menggunakan regresi linier metode OLS, ada uji asumsi yg harus dilakukan. Ketika dilakukan transformasi Ln, bisa jadi karena supaya memenuhi asumsi klasik
@@KandaData kalau begini pak , prakiraan kebutuhan energi listrik , metode nya ragresi linier berganda , apa perlu uji asumsi klasik pak ? Atau uji koefisien korelasi saja sudah cukup dikarenakan datanya merupakan data panel pak ?
izin bertanya pak, jika data var X yang saya gunakan ada yg dalam persen(TPT) dan milyar(PDRB), serta var Y nya jml penduduk (ribu) dan hasil uji asumsi klasik saya memenuhi, apakah saya tidak perlu melakukan transformasi data? terima kasih
Assalamualaikum pak. izin bertanya, dalam penelitian saya menggunakan data rasio dan nominal. apakah perlu dilakukan transformasi data? karena ketika saya lakukan uji data tanpa transform, hasilnya lebih baik daripada saya gunakan data yang sudah saya transform.. Terimakasih pak🙏
@@KandaData assalamualaikum pak, saya juga mengalami case yang sama, apakah ada rujukan yang kuat jika lebih baik pakai data awal sebelum transformasi lebih baik hasilnya?
Terimakasih banyak bang, izin bertanya, cara transformasi data minus seperti apa ya? Data saya ada yg minus sehingga tidak bisa di transform, jika di run tanpa data yg minus tersebut, hasilnya bagus.
pak saya mohon izin untuk bertanya, apabila data ditransform pada uji normalitas apakah kita perlu menguji ulang juga validitas dan analisis deskriptifnya menggunakan data yang terlah ditransform tersebut? terima kasih🙏🏻
@@KandaData kalau untuk uji validitas instrumen berarti tidak perlu diuji ulang menggunakan data yang ditransform ini kan ya? tetap pakai data asli saja?
Assalamualaikum, izin bertanya pak. Untuk mengtransformasikan data dalam satuan rupiah yang nilainya negatif itu bagaimana ya pak? apakah tetap ditambah 1 atau menyesuaikan dengan angkanya pak (misal dalam jutaan)? mohon penjelasannya, terimakasih sebelumnya
Waalaikumsalam wr wb. Utk data negatif di channel ini blm ada tutorialnya. Ada peneliti yg menggunakan transformasi inverse square juga.. Silahkan sambil browsing2 ya..
Selamat pagi pak,,,mohon ijin bertanya pak,,,untuk data laporan keuangan, pada saat kita akan olah data di spss/alat uji lainnya,itu kan berbentuk jutaan/milyaran,,jadi kita harus transformasi ke LN dulu ya pak??Terus seandainya data keuangannya itu RUGI (data negatif), cara transformasinya bagaimana ya? Terimakasih sebelumnya.
Permisi pak, saya sudah subcribe, izin bertanya untuk analisis regresi berganda, data yg sudah di transfrom dengan MSI, digunakan untuk uji apa saja ya pak?
Assalamu'alaikum pak , mau nanya pak klo semisal kedua variabel dikatakan normal di uji normalitas apa tidak ush dilakukan uji transforms data pak? Mohon penjelasannya pak saya lagi mumet😢
Selamat siang pak, izin bertanya, kalau variabel bebas penelitian yang satu dalam satuan rupiah dan yang satunya lagi dalam bentuk persentase, apakah variabel yang berbentuk persentase dapat ditransformasikan menggunakan Ln atau harus menggunakan cara transformasi lain? terima kasih sebelumnya pak
Pak izin bertanya, penelitian saya intervening, dari dosen tidak menggunakan uji asumsi klasik, namun menggunakan uji analisis path,, jika M dan X2 sudah berpengaruh positif signifikan terhadap Y, namun X1 tidak berpengaruh positif dan tidak signifikan,, namun saya transform data seluruh hasilnya tetap sama, tapi saat transform LN hanya di Y saja, data bisa positif dan signifikan,, apakah boleh hanya mentransform data Y saja pak atau bagaimana solusinya pak?
Kak variabel bebas saya ada 3 dan variabel terikat ada satu, tetapi di variabel bebas ada satu variabel yang datanya tidak homogen. Ketika saya mau transformasi data, apakah hanya perlu satu variabel itu saja yang d transformasi atau semua variabel bebas dan terikatnya? Mohon jawabannya
Maaf pak izin bertanya, nilai Y saya gak seimbang sama nilai X. nilai Y nilainya jutaan yg X cuma satuan dan menggunakan persen. Apakah itu perlu dilakukan transformasi data?
Pak izin bertanya. Jadi uji normalitas saya tidak normal, sehingga saya menggunakan transformasi data dan hasilnya menjadi normal namun sampel saya yang sebelumnya 50 berkurang menjadi 37 sampel. Pertanyaannya, apakah untuk uji selanjutnya seperti multikolinearitas, heteros, dan uji regresi linier berganda menggunakan data yang sudah di transformasi pak?
Pak mau nanya, penelitian sya tentang korelasi dan data tdk terdistribusi normal. Udah coba berbagai cra termasuk transform data, eh variabel Y yg mrupakan nilai uas siswanya tetep gk normal. Itu aku hrus gmn ya? Variabel x total nilainya ratusan, trus Y nya cuman mentok 90an.
Coba dilihat, apakah ada data outlier pada sebaran data tersebut. Jika ada, ganti dgn responden baru yg karakteristiknya sama dgn responden yg outlier tersebut.
Izin bertanya pak, nilai salah satu variabel bebas saya tidak sama dengan nilai variabel yang lainnya (variabel lain memiliki nilai desimal, sedangkan 1 variabel bebas ini memiliki nilai bulat). Setelah saya melakukan uji normalitas hasilnya data tidak normal. Apakah hal ini dikarenakan nilai variabel yang tidak sama tersebut? Jika iya, apakah saya bisa melakukan transformasi data hanya pada variabel bebas yang bernilai bulat tsb saja? karena variabel lain memiliki nilai yang cukup kecil untuk ditranformasi. Mohon maaf terlalu panjang pertanyaannya ya pak. Semoga berkenan untuk dijawab, terima kasih pak🙏
Hal tersebut biasanya lebih karena disebabkan oleh pola datanya. Jika melakukan transformasi, semua variabel dalam persamaan tersebut mendapat perlakuan yg sama.
pak saya mau tanya, data anova yang saya teliti uji levenenya tidak homogen lalu saya transformasikan dengan log10 lalu hasilnya homogen. Pertanyaan saya, bagaimana hubungan antara logaritma tadi dengan variabel dependen apabila nilai absolut nya saya logaritmakna
Transformasi data menjadi bentuk Iain misal log, ln, etc umumnya dilakukan ketika kita menjumpai masalah dalam uji asumsi suatu analisis parametrik. Namun ada beberapa juga transformasi yg secara teori memang harus dilakukan, misalnya pd fungsi produksi cobb douglas
Assalamualaikum pak ijin bertanya kalau data yg sudah di transformasi untuk uji nya apakah semua uji seperti uji heteroskedasitas,uji asumsi klasik,uji analisis regresi linier berganda,uji koefisien determinasi dan uji t menggunakan data yg sudah di transfor atau gimana pak ,mohon arahannya pak 🙏
Waalaikumsalam wr wb. Sebaiknya gunakan data awal dulu. Jika menggunakan data yg sudah ditransformasi, maka utk uji yg lain juga menggunakan data yang sudah ditransformasi.
@@KandaData selamat malm pak. Ijin bertanya pak, kalau uji t menggunakan data yang sudah ditransformasi, rata2 data hasil pengamatan yang dilaporkan menggunakan data asli atau data yang sudah ditransformasi pak? Terima kasih pak..
pak izin bertanya. Penelitian saya menggunakan regresi linear sederhana. Nah saya udah itung pake semua uji asumsi klasik (disitu datanya valid semua). Nah pas di bawa ke uji t. kok hasilnya gak valid ya😢😢 gak ada pengaruh x nya. Mohon bantuannya pak
Pak, izin bertanya pak, rumus pengukuran untuk ukuran perusahaan menggunakan ln (total aset). Saya menggunakan data transformasi menggunakan log, apakah ukuran perusahaan boleh ditransformasi juga menggunakan log pak?
@@KandaData maaf pak, izin bertanya lagi pak, saya memiliki 4 variabel x dan 1 variavel y, 2 variabel x saya tidak bisa ditransformasi karena variabel yang pertama memiliki banyak data minus pak, dan variabel yang kedua menggunakan dummy dengan nilai 0 dan 1. Saya menggunakan transformasi log dan alat statistiknya menggunakan eviews pak. Apakah tidak apa-apa pak,jika hanya mentransformasi variabel yang bisa saja pak? Penelitian saya menggunakan data panel pak, dan disyaratkan menggunakan eviews di kampus pak🙏
@@nellazamriati7605 Kalau utk variabel dummy tidak perlu ditransformasi, karena nanti interpretasinya pun sedikit berbeda dgn variabel independent lainnya. Kalau yg banyak variabel minusnya (bentuk transformasi tdk seragam), sy blm bs jawab, masih butuh banyak baca buku rujukan terlebih dahulu.
Assalamualaikum Pak. Misalnya data sudah ditransformasi, lalu analisis regresi menggunakan data yg sudah di Transformasi, kemudian kalau mau membuat graph regresi, kita masukkan data yg asli atau yg sudah ditransformasi pak?🙏
@@KandaData data saya time series kak, berarti boleh ya outlier data yang sudah ditransformasi? Soalnya sebelumya jika hanya dioutlier saja tanpa transformasi belum bisa normal kak
@@etik24_ Kalau outlier di data cross-section bisa kita ganti dgn data baru yg karakteristiknya sama. Kalau data time series, kalau data outlier dihilangkan gak bisa diganti.
Assalamu'alaikum pak, saya izin bertanya. Pada var x saya memiliki satuan persen, dan ada yang tahun, ada yg ribu jiwa, namun saat uji asumsi sudah memenuhi persyaratan uji asumsi di regresi data panel yangmana sebagai analisis yg saya gunakan. Apakah jika seperti itu masih harus di transformasikan juga ya pak untuk data var x nya? Terima kasih pak
Selamat siang pak, izin bertanya jika saat melakukan uji menggunakan data yang sudah ditransformasi berarti saat uji asumsi klasik juga menggunakan data yang sudah di transformasi namun bagaimana jika saat uji normalitas ternyata data tidak normal, jadi solusinya bagaimana ya pak? Terimakasih
Iya betul, jika memutuskan menggunakan data yg sudah ditransformasi, maka semua variabel juga menggunakan bentuk transformasi yg sama. Jika tdk normal, perlu dilakukan Respesifikasi variabel atau menambah data kembali.
Izin bertanya bapak, saya melakukan olah data dengan eviews, data yang saya gunakan unbalanced dan data panel, saya sebelumnya menggunakan data asli dalam penelitian namun terkena masalah heteros dan multikol, lalu saya log dan terbebas dr masalah heteros dan multikol, yang ingin saya tanyakan data yg saya pakai untuk uji analisis statistik deskriptif, uji cem dsb, uji hausman dsb, itu memakai data asli atau yg sudah saya log ya pak? Terima kasih🙏
Pak izin bertanya. Saya menggunakan analisis dengan data panel eviews. Pada variabel independen saya berbeda satuan (juta rupiah, %, rupiah, dan jiwa) namun yang saya log hanya variabel dengan satuan rupiah karena dicoefisiennya sebelum di log ada angka E (misal 0.012E56) jadi saya log. Sedangkan variabel yang satuan juta rupiah dan jiwa tidak saya log. Dan sudah lolos hetero&multikol Apakah seperti itu boleh pak?
Kalau sesuai teori, semua variabel sebaiknya mendapatkan perlakuan yg sama utk ditransformasi. Kecuali satuan %, beberapa peneliti memilih tdk melakukan transformasi.
Pak izin bertanya lagi pak. Jika variabel independen saya PDRB Perkapita dalam satuan juta rupiah namun bentuk datanya misal : 23,46 11,12 12,45 Apakah variabel tersebut bisa di LOG atau bagaimana ya pak? Soalnya saya bingung tapi satuan nya juta rupiah.
Mohon maaf pak izin bertanya, masalah saya sama dengan teman2 yang lain. Tapi saya masih bingung pak, jadi pada uji normalitas saya melakukan transformasi data karena data awal saya tidak normal pak. Jadi untuk uji multikolinearitas dan heteroskedastisitanya apakah menggunakan data yang telah di transformasi?. Tp sebelumnya saya telah melakukan kedua uji itu pak menggunakan data awal dan aman2 saja. Kemudian pada uji t data saya tidak signifikan pak apakah saya harus menggunakan hasil transformasi pada uji normalitas atau melakukan transformasi lagipak. Saya sangat butuh penjelasan dari bapak🙏🙏
Sebetulnya uji asumsi (normalitas, multikol, dll) dilakukan utk memastikan uji asumsi terpenuhi. Utk uji yg lain, menggunakan data yang sama. Jika ditransformasi, gunakan semua yg sudah ditransformasi.
pak jika saya melakukan transformasi agar data yang saya uji terdisribusi normal, jadi apakah untuk pengujian hipotesis seperti uji t, koefisien determinasi, dan korelasi itu menggunakan data yang sudah di transformasi atau menggunakan data yang sebelum di transformasi
Maaf pak , kalau saya di tanya pertanyaan apakah transformsi data mengubah kebenaran data , itu jawabannya tidak ya pak ?. Soalnyakan kalau melakukan uji koefisien determinasi itu untuk data yang tidak di transformasi sama yang sudah di transformasi hasilnya berbeda, terima kasih
@@meichaelpratama8402 Kecuali bentuk persamaan yg wajib harus ditransformasi dulu, sebetulnya kita menggunakan observasi awal. Jika melakukan transformasi, utk deskriptif tetap menggunakan data awal, namun utk yg statistik inferensial bs menggunakan data hasil transformasi dgn asumsi semua variabel jg ditransformasi dlm bentuk yg sama.
@@meichaelpratama8402 Statistik deskriptif itu mendeskripsikan objek penelitian, misalnya mean, simpangan baku, etc. Kalau inferensial, kita menguji hipotesis misalnya analisis regresi, korelasi, etc.
Assalamualaikum Pak izin bertanya. Jadi penelitian saya adalah penelitian eksperimen laboratoris dengan menghitung presentase konsumsi larutan gula/konsumsi larutan total pada 6 kelompok perlakuan dengan 5 ulangan. Data yang dihasilkan dalam bentuk persen. Saya membandingkan efek obat, dan menggunakan One Way ANOVA untuk uji statistiknya. Yang saya tanyakan, apakah data mentah harus diubah/ditransformasi dulu sebelum dimasukkan ke analisis ANOVA? Data yang didapat berkisar di 50-90%. Dari dosen saya mengatakan kalau data dalam bentuk persen tidak bisa langsung dimasukkan ke dalam anova. Terimakasih Pak. Mohon bantuannya
Waalaikumsalam wr wb. Sebaiknya menggunakan data awal. Apakah memungkinkan kalau yg diinputnya itu data hasil pengamatannya (bukan %). Misal konsumsi larutan gula, konsumsi larutan total, etc.
@@KandaData tidak bisa Pak. Jika hanya menghitung total konsumsi larutan/larutan gulanya saja hasilnya akan bias karena jumlah konsumsi larutan dipengaruhi berat badan hewan cobanya. Bagaimana ya Pak?
@@clariasstuff5576 Oh begitu. Kalau secara statistik, jika bisa menggunakan data awal lebih diutamakan. Sebaiknya, konsultasi kembali dgn dosen pembimbingnya ya..
@@KandaData sejujurnya pembimbing saya kurang memahami juga pak dengan metodologi penelitian. Sehingga saya berusaha mencari jawaban dari sumber lain. Jika tetap menggunakan persen apa tidak bisa Pak?
@@clariasstuff5576 Kalau dibidang keilmuan sy, bisa langsung menggunakan data persen. Kalau utk one way anova, memang kebanyakan menggunakan data realnl hasil pengukuran. Misal data bobot badan, produksi, etc.
pak izin bertanya, apabila data asli x1 rasio dan y dalam milyaran kemudian setelah semua variabel dilakukan transformasi kedalam ln menjadi negatif bagaimana ya pak? apakah data setelah ditransformasi tsb dapat digunakan atau tidak? terimakasih pak
Pak izin bertanya, misal uji heteroskedastisitas saya menggunakan transformasi data karena hasilnya mengalami heteroskedastisitas, apakah saya harus menggunakan transformasi data dari uji normalitas, uji multikol atau langsung saja dilanjut ke uji autokorelasi dan regresinya ? Terima kasih pak, semoga berkenan menjawab
Selamat siang Pak. Saya izin bertanya apakah sebenarnya transformasi data ini diperbolehkan dalam penelitian skripsi jika data asli tidak berdistribusi dengan normal? Atau baiknya perlu dikonsultasikan terlebih dahulu kepada dosen pembimbing skripsi? Terima kasih Pak🙏🏻
Assalammualaikum wr wb, Pak. Izin bertanya, jadi penelitian saya itu data variabel independennya ada 4 pak. Saat dilakukan uji normalitas hasilnya tidak normal sepertinya karena salah satu variabel terdapat data yang negatif. Pertanyaan saya, bagaimana mentransformasi LN data yang negatif dan referensinya dari mana ya pak? Lalu jika variabel tsb ditransformasi LN, apakah variabel independen lainnya harus ditransformasi juga pak termasuk yang variabel dependen? tapi variabel lainnya saat ditransformasi LN malah jadi bernilai negatif pak. Saya jadi bingung hehe. Mohon dijawab pak. Terima kasih sebelumnya🙏
Waalaikumsalam wr wb. Untuk bentuk transformasi data tdk harus Ln, terdapat beberapa bentuk transformasi data yg dapat dipilih sesuai dgn karakteristik data. Kecuali jika menggunakan fungsi produksi cobb-douglas, perlu transformasi logaritma.
Pak variabel saya ada 3. 1 variabel dependen dan 2 variabel independen, namun setiap variabel memiliki satuan yang berbeda, sehingga saya tranformasi ke LN namun pada variabel dependen ada data yg tidak terbaca dikarenakan data aslinya minus, jadi bagaimana solusinya pak?
Untuk transformasi bentuk Ln tdk bs dilakukan untuk data minus dan data bernilai nol. Apakah banyak data yg bernilai minus? Jika Ya, bs menggunakan bentuk transformasi utk data minus.
@@windawindariubp5347 utk kebutuhan transformasi kembali pada tujuan penelitian dan karakteristik data serta persyaratan asumsi yg harus dipenuhi. Transformasi yg secara teori perlu dilakukan, misalnya transformasi logaritma pada regresi cobb douglas.
Izin bertanya pak jika regresi data per variabel beda satuan misal pertumbuhan ekonomi persen, jumlah penduduk jiwa, pengangguran dan kemiskinan apakah harus sama apa bisa beda ?
Ya memang ada bbrp sumber yg menggunakan ini, khususnya utk jumlah sampel besar. Namun, jika menggunakan regresi metode OLS perlu dipastikan jg bahwa residual berdistribusi normal.
Pak izin bertanya. Saya menggunakan 4 variabel independen. 2 menggunakan satuan persen dan 2 menggunakan satuan ribuan. Sedangkan Variabel Y saya menggunakan satuan persen. Dosen saya menyarankan menggunakan Ln pada variabel X4 saja (artinya hanya 1 variabel independen dengan satuan ribuan yang dilakulan LN). Apakah seperti itu boleh pak?
Utk satuan persen, hasilnya akan hampir sama dgn transformasi LN. Beberapa peneliti juga melakukan transformasi seperti yg disarankan dosen mba. Yg persen tdk ikut ditransform. Namun utk rujukan teorinya, sy belum punya bahan yg cukup utk menjelaskan lebih detail.
Izin bertanya Bapak, di penilitian saya menggunakan variabel independen IPM, PDRB atas dasar Harga Konstan, investasi, dan tingkat pengangguran. Apakah sebelum melakukan pemilihan model yang tepat, semua variabel yang satuannya belum persen (%) harus dilog-kan terlebih dahulu? Dan satu lagi Pak, jika ada data realisasi investasi beberapa ada yang nilainya 0 (investasinya) dan apabila dilogkan hasilnya akan num dan mempengaruhi jumlah sampel. Sebaiknya bagaimana ya Pak? Terima kasih Pak🙏
Selamat sore pak. Izin bertanya pak Variabel X1 dan X2 saya bernilai positif, dsedangkan variabel X3 dan Y ada yg positif dan negatif. Untuk uji asumsi klasik semuanya aman pak, hanya uji t dan uji f tidak berpengaruh. Pertanyaan saya apakah boleh saya melakukan transformasi pak? Jika boleh apakah semua variabel harus ditransformasi? Jika tidak boleh di LN maka bagaimana solusinya agar uji F saya berpengaruh pak Terima kasih
Sebetulnya, jika sudah lolos uji asumsi klasik menggunakan data awal, maka tdk perlu dilakukan transformasi. Jika sudah yakin saat spesifikasi persamaan sesuai teori dan pengalaman empiris serta metode pengambilan data sudah benar, langsung dibahas saja. Karena, tdk harus hasilnya signifikan. Disini perlu ada argumen/dugaan yg menyebabkan hal ini terjadi.
selamat malam pak, izin bertanya pak. jika data saya sudah berdistribusi normal dalam uji normalitas namun saat uji homogenitas ternyata datanya tidak homogen, apakah datanya boleh untuk ditransformasi pak? dan untuk analisis regresi jadinya menggunakan data yang telah ditransformasi saat uji homogenitas atau data awal pak? saya masih bingung terkait hal ini ketika analisis regresinya karena melibatkan nilai rata-rata, deviasi, dan jumlah datanya pak
Boleh ditransformasi hanya sekali utk semua variabel. Analisis regresi menggunakan data yg sudah ditransformasi, utk statistik deskriptif gunakan data awal.
@@KandaDataizin bertanya pak, data saya sudah normal di uji normalitas setelah outlier, namun pada uji multi tidak lolos, lalu saya lakukan transform sqrt baru lolos, apa kah saat dilakukan uji hetero, auto dan regresi menggunakan data setelah transform juga pak? Terimakasih 🙏
Assalamu'alaikum Pak. Izin bertanya. Variabel independen saya ada 4 namun ketika uji normalitas hasilnya tidak normal pak. Hal tersebut di karenakan terdapat angka ekstrem pada variabel Y dan 2 variabel bebas. Nah apakah boleh jika yang di transformasi itu hanya variabel Y dan 2 variabel X nggih pak? Terimakasih pak sebelumnya 🙏🏼😊
Waalaikumsalam wr wb. Utk transformasi, utk menghindari bias perlu dilakukan utk semua variabel yg digunakan dlm persamaan. Solusi, bisa mencari pengganti data outlier utk data cross-section, dan tambah data (n) serta transformasi
Pak izin bertanya ketika uji multikolineritas itu menggunakan data transfrom, untuk uji heteroskeditas uji f dan t menggunakan data transform yg dilakukan saat uji multikolineritas kah pak? Dan klo uji data transform ga ngaruh di uji validitas maupun rehabilitas ya pak? 😅🙏 Semoga berkenan dijawab
Iya betul, jika memutuskan utk dilakukan transformasi data, uji asumsi dan uji regresi menggunakan data yg sudah ditransformasi. Utk uji validitas dan reliabilitas biasanya kita gunakan utk variabel non parametrik yg berskala ordinal.
Mohon izin bertanya pak.. 1. Saat uji normalitas, histogram data saya berbentuk lonceng tapi tidak tepat di tengah (agak condong ke negatif skewness). Setelah uji residual dengan kolmogorov smirnov, hasil signifikansinya 0,087. Apakah sebaiknya dilanjutkan untuk uji asumsi klasik-regresi atau perlu dilakukan transformasi data ya pak? 2. Karena ragu, saya melakukan transformasi data. Hasil histogramnya sudah normal dan signifikansi 0,2 tapi saat data tersebut saya uji heterokedastisitasnya ternyata salah satu variabel mengalami heterokedastisitas, padahal saat menggunakan data asli tidak terjadi hetero kedastisitas. Bagaimana solusinya ya pak? Ngapunten pertanyaanya sangat panjang T^T
Bisa dicek terlebih dahulu apakah ada data outlier. Langkah selanjutnya jika outlier dan transformasi blm lolos uji asumsi, bisa memungkinkan tdk jika ada penambahan data (n).
Selamat sore pak ijin bertanya, jika data rasio tidak bisa ditransformasi namun data tidak normal dan terdapat heterokedastisitas apakah data lain bisa ditransformasikan? apakah mengolah data jika 1 variabel di transformasi maka variabel lain juga harus di transformasi? Terima kasih pak
Assalamualaikum pak. Saya menggunakan uji t test untuk analisis data kemudian untuk datanya berupa presentase namun banyak yang bernilai 0 sebaiknya menggunakan transformasi apa ya pak? Terimakasih semoga bisa dijawab pak🙏
Assalamualaikum wr wb. izin bertanya pak, saya melakukan transformasi data untuk variabel dependen saya karena nilainya milyaran sedangkan 3 variabel independen saya nilainya dalam bentuk persentase, dan model regresi tersebut tidak lolos uji normalitas + uji heteroskedastisitas, apakah untuk 3 variabel independen tersebut yang sudah dalam bentuk persentase perlu ditransformasi datanya juga pak?
Kalau pakai yg satuan milyar data awalnya udah saya coba uji asumsi klasik itu tidak lolos normalitas sama heteros pak, yg saya tanyakan jika dependennya di transform, apakah yg independen yg dalam bentuk persentase itu perlu di transform juga pak?
@@fahrezafajarpratama7425 Kalau secara teori semua variabel dalam satu persamaan ditransformasi semua. Beberapa peneliti, utk yg bentuk persen tdk ditransformasi
Pak mohon ijin bertanya, jika data sudah ditransformasi untuk selanjutnya uji hipotesis menggunakan data asli atau data yang sudah ditransformasi?
Gunakan data yang sudah di transformasi.
Iya betul, gunakan data yg sudah ditransformasi
Pak, saya menggunakan 3 variabel dependen dan 1 variabel independen. Untuk variabel X2 ukuran perusahaan (rumus LnAsset). Dimana saat uji normalitas ternyata data berdistribusi tidak normal. Kemudian variabel dependen dan independen akan saya tramsformasi ke ln agar data normal. Yg saya bingungkan untuk X2 ukuran perusahaan kan perhitungannya LnAsset. Apakah saat melakukan transform perlu ditransformasi ke bentuk LN lagi pak? Atau dibiarkan dgn data asli saja khusus yg variabel ukuran perusahaan?
sama bgt kak kalau udh dapat jawabannya tolong spill
saya tinggalin jejak di komentar 🙏
Utk Ln Asset tdk perlu di transformasi lagi
terima kasih penjelsannya pak, mau tanya, setelah data di tranformasi dan berhasil. untuk pelaporannya di skripsi apakah menggunakan data asli atau data transformasi?
Untuk statistik inferensial, menggunakan data hasil transformasi
Pak mau tanya, saya ada data hilang dan kvnya tinggi. Nah itu harus transformasi dulu atau data hilang dulu?
Pertama cek outlier data dulu
Assalamualaikum pak, izin bertanya, penelitian saya menggunakan data panel dengan transformasi winsorizing untuk mengatasi masalah normalitas, pertanyaan saya apakah perlu dilakukan estimasi model ulang dengan menggunakan data transformasi atau tetap menggunakan data yang asli?
Waalaikumsalam wr wb. Jika data asli tidak memenuhi asumsi. Selanjutnya memutuskan ditransformasi, maka transformasi dilakukan utk semua uji baik uji asumsi maupun uji utama
@@KandaData Baik pak terima kasih
izin bertanya pak, adakah referensi mengenai transform data pada spss? 🙏
Di playlist video, silahkan bisa di search. Sy pernah buat video tutorialnya.
Permisi pak izin bertanya, data saya yang sudah ditransformasikan tetap tidak berdistribusi normal. Itu bagaimana ya pak cara selanjutnya? terima kasih
Bisa mempertimbangkan utk menggunakan uji non parametrik.
@@KandaData Terima kasih pak
@@Tetsuha Sama-sama
Izin bertanya pak saya melalukan olah data di penelitian saya dengan menggunakan data panel. Ketika saya melakukan uji model CEM, FEM, REM terdapat hasil yang membuat saya bingung pak seperti di bagian coefosient dan std error nilainyaa 1.81E-09, ini terjadi apakah karena sebagaiman dari variabel saya ada minus atau gimana pak? Atau karena terdapat perbedaan satuan tiap variabel misalnya di data saya variabel Y saya satuan ton, sedangkan x1 persen, x2 jumlah penduduk, x3 dan x5 jutaan dolar dan x4 persen.
Tolong di jawab pak🙏🏻🙏🏻
terimakasih
Lakukan terlebih dahulu uji stasioneritas
@@KandaData tetap sama pak, tetap ada nilai E nya pak
@@NurFaizah-ow5ni yg ada nilai E-09 menunjukkan nilai yg sangat kecil
@@KandaData sudah saya LN pak nilai E nya sudah hilang tapi tidak terdistribusi normal pak
@@NurFaizah-ow5ni Oke.
Pak izin bertanya, jika satuan pada data berbeda, misalnya x1 nya juta jiwa, x2 nya kg dan x3 persen trus y ny kg, itu hrus ditransformasi dulu kah pak?
Tidak harus ditransformasi. Analisis bisa menggunakan data original.
pak izin bertanya, apakah dummy variable dalam suatu kondisi dapat ditransformasikan menggunakan Ln dgn tujuan untuk meningkatkan hubungan linear antar variable?
Kalau dummy biner tidak perlu ditransformasi. Nilai nol tdk bisa ditransform pakai Ln
Izin bertanya pak apakah menggunakan transformasi log di uji normalitas apa digunakan dalam uji selanjutnya log?
Jika memutuskan melakukan transformasi. Maka uji yg lain juga pakai yg hasil transformasi.
Izin bertanya pak, misal dalam transformasi data hanya bagian totalnya saja. Ketika uji ada yg butuh data jumlah pernyataan. Apakah data pernyataan tersebut perlu di transform?
Utk transformasi dilakukan utk semua variabel dalam persamaan. Maksudnya pernyataan seperti apa
Izin bertanya pak,, saya menggunakan regresi data panel,, lalu pada uji normalitas data nya tidak terdistribusi normal,, lalu di transformasi ke log,, apakah untuk estimasi regresi nya harus dilakukan lagi dengan data yang sudah ditransformasi pak?? Mohon bantuannya pak,, terimakasih pak,,
Jika dilakukan transformasi, utk uji lebih lanjut gunakan data yg sudah ditransformasi
Selamat pagi pa
Izin bertanya
Apakah bisa transformasi d lakukan 1 variabel saja misal d variabel y nya saja? Dan
Saya melakukan transformasi akar pada variabel y dan hasil uji asumsi klasik tidak lolos, dan saya melakukan transformasi logaritma di variabel "y" yang sudah di transformasi akar, hasil yg d dpt semua uji asumsi klasik lolos pa..
Data saya dalam bentuk rasio dan memiliki 3 cross section, datanya ada 84 pa
Apakah boleh seperti ini pa? Melakukan transformasi 2x di variabel yg sma?
Semoga berkenan dijawab pa..
Terimakasih 🙏
Sesuai teori, transformasi dilakukan sekali menggunakan bentuk transformasi yg sama.
Assalamualaikum pak, izin bertanya jika menggunakan transformasi data menggunakan log pada variabel y untuk uji normalitas data apakah transformasi data juga harus dilakukan pada variabel x nya?, dan untuk uji asumsi klasik selanjutnya seperti uji multikolinearitas, uji hetereskedastisitas, dan autokorelasi harus menggunakan data setelah transformasi atau data aslinya yah pak?
Waalaikumsalam wr wb. Iya, jika ditransformasi. Semua variabel mendapat perlakuan sama dlm persamaan trsbt.
Pak izin bertanya. Seadanya data kita itu modal usaha. Tpi nilanya kebnyakn sehinggan hasilnya aneh. Apakah semua variabel yanh di ln atau nilai yang banyaknya sajaa. Mohon jwbnyaa
Jika memutuskan untuk dilakukan transformasi, maka dilakukan utk semua data.
@@KandaData mksih pak infonya
@@muhammadikhsan231 Baik, sama-sama..
Pak
Saya dalam uji autokorelasi data panel data saya ada 204 data pak
Sementara nilai dl dan du hanya ada sampe 200 sampel
Sehingga saya melakukan uji serial lm test pak
Dan tetap terjadi masalah jadi saya buat dia ke differensiasi tingkat satu pak dan berhasil uji autokorelasi.
Itu pak apakah uji regresi dan uji asumsi klasik lainnya seperti uji heteros dan uji normalitas nya juga harus di diferensiasi juga pak?
Gunakan data yg memenuhi semua asumsi yg dipersyaratkan. Nanti hati-hati utk interpretasi hasilnya
Terima kasih pak, jwbnnya membantu sy , setidaknya sdh ada pencerahan sdkt🙏
Sama-sama. Semoga membantu ya
Bagaimana kalau variabel X1 dan Y saya persen, tapi X2 rasio gini misal 0,360.
Saya tes spss smua lolos ujia asumsi klasik. Tapi dosen saya suruh LN kan data x2 karena beda sendri bukan persen. Setelah sy coba malab konstantanya bernilai negatif (-) pada saat regresi linier berganda. Itu bagaimana
Kadang bingung dapat dosen pembimbing yg ga paham. Walaupun satuannya beda tapi kalau sudah memenuhi asumsi ya ga perlu ditransformasi.
Bukankah begitu min?
Iya betul
Izin bertanya kak, ada tidak ya teorinya atau pernyataan alasan² tidak perlunya melakukan transformasi meskipun data variabel ada yang jutaan dan ada variabel dalam satuan.
Bisa belajar materi terkait ekonometrika dan statistika. Dijelaskan lengkap, namun utk mempelajarinya butuh waktu.
Assalamualaikum pak, izin bertanya pak, sebelumnya disini saya akan melihat perbedaan dari rata-rata sampel penelitian tetapi data saya tidak homogen tetapi normal pak...
Uji apa yang cocok pak?
Waalaikumsalam wr wb. Utk skala pengukurannya variabel menggunakan apa. Jika pakai interval/rasio, bs mempertimbangkan utk melihat data outlier terlebih dahulu.
Makasih banyakk pak, tetapi saya disini menggunakan skala nominal untuk dua kelas pak, karena saya melihat perbedaan hasil suatu angket pak, asumsinya sebelumnya saya akan menggunakkan uji Z pak. Dikarenakan tidak homogen.apakah ada uji yg khusus di SPSS pak?
@@nurulaulia1344 Kalau variabelnya non parametrik bs menggunakan uji beda yg utk non parametrik, misalnya mann Whitney, wilcoxon, dll. Silahkan dicek dulu persyaratan asumsinya.
Izin bertanya pak, saya melakukan penelitian dengan salah satu variabel x nya sales growth, sehingga datanya ada yg negatif, data negatif kan tidak bisa di log ya pak nah itu solusinya bagaimana (saya menggunakan alat bantu eviews). Tadi saya membaca komentar kalau satu di log semuanya juga di log nah kebetulan saya juga menggunakan variabel x firm size (ln(total aset))
Izin bertanya pak , data saya data sekunder dari laporan keuangan dan ada 112 sampel , saat cek outlier ada 51 data outlier dan harus di buang , nah lebih baik transformasi data atau tetep lanjut dengan sisa data setelah buang outlier pak ? Terimakasih
Apakah data sekunder yg digunakan data time series? Jika iya, sebaiknya jangan langsung meremove data outliernya. Bisa mencoba merubah periode data time series atau bs juga dgn transformasi data.
@@KandaData iya pak data time series, penelitian pada periode tahun 2016-2022 , lebih baik di transform data ya pak berarti?
@@afrizaldimasibrahim8909 Iya, lebih baik pakai transformasi.
Izin bertanya pak, variabel x saya ada 3 dan y nya ada 1, saya uji menggunakan eviews 12. Satuan datanya ada yg persen, ada yg jutaan, ribuan, dan milyaran pak. Pada saat input data 2 variabel x nya alpha, atau tidak bisa di uji
Bagaimana cara mengatasinya ya pak?
Apakah sudah mencoba ditransformasi datanya?
Izin pak, nilai hasil transform data apakah jdi mengubah nilai data asli yang sebenarnyaa??
Saya melakukan uji normalitas utk data Lab sebelum dan sesudah, namun hasil nya tidak terdistribusi normal. Setelah dilakukan transform data, data mnjd terdistribusi normal. Artinya utk data Lab yang asli perlu disesuaikan dngn nilai data lab yg sudah di transform data atau tidak perlu yaa pak??
Izin bertanya pak, apakah boleh mentransformasikan data sebanyak 2 kali atau lebih dengan transform yg berbeda untuk menghasilkan data yg sesuai (normal, tidak multikol, tidak auto dan tidak hetero)?
Sepanjang yg saya ketahui, transformasi dilakukan 1 kali utk semua varibel dlm satu persamaan. Kecuali dalam uji stasioneritas.
Bapak izin bertanya, apakah setelah mentransformasikan data, kt harus mengulang uji validitas juga?
Kalau utk uji validitas yg dimaksud adalah utk menguji validitas dan reliabilitas instrumen/kuesioner, maka tdk perlu uji ulang.
@@KandaData terima kasih banyak bapak atas jawabannya, kl yg perlu d ulang uji validitas utk apa bapak?..
@@auliasriati Yg perlu diuji lagi, uji intinya. Uji statistik inferensial yg dipilih.
@@KandaData bapak, sy mengambil penelitian survey, kemudian utk statistik inferensial nya sy mengambil regresi linear saja, apakah sudah tepat bapak?
@@auliasriati Iya bisa. Jika tujuannya utk melihat pengaruh. Pastikan asumsi persyaratan dari uji yg dipilih sudah terpenuhi.
izin bertanya pak, pada hasil anova penelitian saya itu menunjukkan berbeda nyata (*), namun setelah diuji lanjut menggunakan uji dmrt (excel) notasinya sama (a, a, a). kemudian saya transformasi kan datanya menggunakan rumus (akar + 1/2), notasinya sudah berubah menjadi a, b, c tapi di anova nya ikut berubah menjadi (ns). kalau seperti itu bagaimana ya pak?
Kalau secara teori, uji lanjut dapat dilakukan jika di Tabel Anovanya signifikan. Apakah F hitung nya nilainya relatif lebih kecil?
@@KandaData setelah ditransformasi kan nilai f hitungnya memang lebih kecil daripada nilai f hitung yg awal pak
misal kita uda transformasi data misal pake LN , nanti di tabel hasil uji, variabelnya diganti jadi semula apa harus ada tanda LN nya ya pak?
Variabelnya gunakan yg hasil transformasi. Kecuali utk statistik deskriptif, gunakan data awal.
Assalamualaikum pak,
Mau bertanya semoga berkenan menjawab,
Data saya di uji parsial dan simultan tidak berpengaruh terhadap y, lalu saya mentransformasi dari data asli ada beberapa variabel berpengaruh dan uji simultan juga berpengaruh, apakah langkah tersebut diperbolehkan? Dan ketika statistik deskriprif saya harus menulis kan berdasarkan data asli atau data transformasi?
Waalaikumsalam wr wb. Boleh. Utk statistik deskriptif pakai data asli
Selamat malm oak mohon izin bertanya, jika sdh melakukan transformasi akan tetapi salah satu variabel terjadi heteroskedastisitas itu bagaimana paka biar semua variabel bebas herlteroskedastisitas. Terimakasih
Jika hasil transformasi masih terjadi heteros, bisa mencoba menggunakan pendekatan weighted least square.
izin bertanya pak, jika saya sudah transformasi data namun nilai KK masih tinggi ditas 30% itu bagaimana ya pak?
Silahkan bisa dicek outlier data di data sebelum transformasi.
izin bertanya pak, saya melakukan transformasi log pada uji asumsi klasik dan data yang saya gunakan untuk uji selanjutnya adalah data yang sudah ditransformasi. untuk uji pemilihan model saya menggunakan data asli, tetapi apakah setelah transformasi log saya harus mengulang uji pemilihan model dengan data yang sudah ditransformasi?
terimakasih sebelumnya
Apakah ini untuk data panel atau data cross-section/time series? Kalau pd data panel, bs menggunakan data asli.
assalamualaikum bapak, izin bertanya.. saat melakukan uji normalitas itu hasilnya 0.000 pak dibawah 0.05 lalu saya coba transformasi data ke LN hasilnya tetap di bawah 0.05 pak kemudian saya coba dengan menghapus data yang beresiko kemudian data yang tersisa itu saya transformasikan ke LN dan setelah saya coba ternyata datanya menjadi normal.. apakah bisa seperti itu pak? mohon jawabannya terimakasih🙏🙏
Waalaikumsalam wr wb. Jika menggunakan data cross-section bisa dilakukan utk mengeliminasi data outlier.
izin bertanya pak.
data saya normal dan aman semua hanya saja untuk uji t dan uji f tidak berpengaruh semua hasilnya diatas 0.05 . apakah jika seperti ini penelitian saya layak untuk dilakukan ya pak
Jika sudah lolos uji asumsi, metode penelitian, metode pengambilan sampel, & teknik pengumpulan data sudah dipastikan benar, tidak mengapa. Itulah hasil penelitiannya.
Izin bertanya pak, data tabulasi saya ada yang satuan milyaran ada juga yang satuan ribuan dan pengukurannya interval, kalau kaya gitu cara transformasinya Gimana ya pak?🙏
Pertama pakai data awal dl saja. Tdk apa satuan berbeda antar variabel, nanti tinggal interpretasinya sesuai dgn satuan yg digunakan. Alternatif kedua, bs gunakan transformasi, misal pakai Ln
Terima kasih banyak pak atas informasinya 🙏🙏 semoga sukses pak
@@siskapurnamalitamay3487 Sama-sama. Aamiin 🤲
Izin bertanya Pak. Transformasi log melalui excel dan eviews hasilnya berbeda ya Pak? Saya coba "log" kan variabel di excel dan eviews hasil angkanya berbeda Pak. Apakah memang demikian?
Kalau di eviews sepertinya berbasis log natural. Kalau Log di excel sama dgn log basis 10. Coba cek =LN di excel dgn hasil yg di eviews, apakah sama?
Assalamu'alaikum Pak,
Maaf Pak, saya mau tanya, data saya kan Pak data ttg persentase kemiskinan itu artinya data saya saya time series kan Pak? Dan satu lagi saya bermasalah di uji multikoloniearitas ada dua variabel yg tdk lolos uji multi, variabel x saya ada 5,
3 yg lolos dan 2 yg tdk lolos.
Saya udh coba transformasi Pak, yg di tranformasi 2 variabel yg tdk lolos atau kelimanya Pak? Dan variabel Y nya di tranformasi juga ya Pak?. Saya udah tranformasi tapi setelah di uji malah nilai VIF nya makin besar lebih dr 10 itu knp ya Pak?. Sebaiknya data dgn persentase/ time series di tranformasi menggunakan LN atu SQRT Pak?
Saya tranformasi menggunakan minitab Pak, minim sekali tutorial lengkap di yt atau dimanapun.
Maaf ya Pak pjg sekali pertanyaan saya dan terbelibelit😅, abis saya bingung Pak. Itu aja Pak terimakasih. Mohon arahannya 🙏
Waalaikumsalam wr wb. Jika di transformasi, lakukan pd semua variabel dlm persamaan. Cara paling mudah adalah keluarkan yg VIF tinggi atau lakukan perubahan pengukuran pd salah satu variabel yg VIFnya tinggi
Assalamu'alaikum pak. Izin bertanya. Jika saya menggunakan transformasi data, apakah uji pooling dilakukan dengan data yang sudah di transformasikan? Terima kasih
Waalaikumsalam wr wb. Uji pooling dapat menggunakan data yang telah ditransformasi.
Baik pak. Terima kasih atas penjelasannya. Sukses selalu yah pak
@@KandaData maaf pak, saya mau bertanya lagi. Kalau saya uji F tetapi hasilnya tidak signifikan bagaimana pak? Apakah penelitian bisa dilanjut? Terima kasih pak
@@cherryljasmine786 Bisa dicek terlebih dahulu, utk uji asumsi yg dipersyaratkan, spesifikasi persamaan, dan teknik pengambilan datanya.
@@cherryljasmine786 Sama-sama. Aamiin 🤲
Mohon maaf izin bertanya pak, bagaimana jika pada pengujian heteros menggunakan uji glejser terjadi heteros kemudian variabel dependent saya transformasi (LN) tetapi variabel independen tidak saya transformasi hasilnya tidak terjadi heteros. kalau satu variabel saja yang ditransformasi diperbolehkan tidak pak?
Jika melakukan transformasi, dilakukan utk semua variabel. Baik dependent maupun independent variable.
@@KandaData kalo misalnya uji autokorelasi metode penyembuhannya pakai Cochrane orcutt, itu hasil transformasi lag nya perlu diuji ulang dari awal ga pak?
@@taniaputrinovitasari1174 mohon maaf, utk pertanyaan ini, sy blm bs menjawabnya skrg
@@KandaData baik pak terimakasih sudah menjawab pertanyaan dr saya
@@taniaputrinovitasari1174 Baik, sama-sama..
Pak data saya sudah di transformasi menggunakan fungsi ln tapi masih berdistribusi tidak normal , maka langkah selanjutnya harus apa pak
Perlu dilakukan spesifikasi persamaan ulang dan melihat kembali datanya.
Pak, izin bertanya pak, transformasi apa yang bisa digunakan jika data nya banyak yang minus dan 0 pak? Terimakasih pak🙏
Ini bisa menggunakan transformasi utk data minus. Ada beberapa artikel di google yg membahas terkait hal ini.
@@KandaData Pak, kalau transform data minus cuma ada di 1 variabel, apa harus transform data minus untuk semua variabel atau variabel yang minus saja ?
@@project_biasa Bisa melihat bentuk transformasi yg pas utk sebagian besar data (mayoritas data).
Pak izin bertanya, untuk data panel dimana datanya desimal (mis. 0,46 dll) transformasi datanya pake apa ya pak?
Coba baca terkait bentuk-bentuk transformasi. Ada beberapa artikel yang membahas perbedaan diantara bentuk transformasi yg dapat digunakan.
Assalamualaikum,,
Pak maaf mw tanya.
Apabila stlah transformasi, setelah itu di uji kmbali, N saya berkurang 1, penyebabnya apa ya pak.?
Waalaikumsalam wr wb. Menggunakan jenis transformasi apa. Jika misal transformasi menggunakan first difference utk data time series, nanti jumlah n akan berkurang 1.
Permisi pak izin bertanya, apabila variabel Y nya di transform dengan log dan sudah dipakai semua uji, interpretasi hasilnya apakah sama atau beda dengan data biasa ya pak? kalau beda interpretasi nya seperti apa? terimakasih😊
Izin bertanya pak, jika data variabel independen saya berupa data rasio (%) dan data dependen saya dalam bentuk rupiah(milyaran) apakah perlu dilakukan transfor masi data?
izin jwb ya...iya kak yg milyar perlu ditransformasi dulu sepemahaman ku
Selamat pagi pak, izin bertanya, data saya sekunder. Saat uji autokorelasi data saya ada auto korelasinya lalu saya uji cochrane orcutt dengan transform data. Saat uji T dan F saya pakai data yg sudah di transform tidak signifikan pak, apakah boleh saya transform datanya lagi? Terimakasih. Mohon bantuannya
Data saya sekunder juga udah lewat uji klasik tapi pas uji t dan F nggak signifikan. Nggak ngerti mau ngapain
@@pommerhutabarat8666sudah ketemu jawaban nya kah kak, saya juga lg stuck disini?
Assalamualaikum, izin bertanya pak apabila telah melakukan transformasi data menjadi fungsi ln dan dilanjutkan pembuatan model regresi linier berganda , apakah perlu dilakukan uji F secara menyeluruh dan uji t secara parsial pak? Terimakasih 🙏
Waalaikumsalam wr wb. Uji F dan uji t sudah termasuk dalam analisis regresi linier bergandanya. Nanti tinggal diinterpretasikan hasilnya.
@@KandaData izin bertanya lagi pak , ada skripsi saya lihat ketika setelah pemodelan regresi linier berganda nya dilakukan uji f dan uji t , tetapi hasil dari uji f dan ujit tidak signifikan , yang ada data nya dirubah menjadi fungsi ln dan dilanjutkan lagi pemodelan regresi linier ya
Untuk data nya menggunakan data panel pak, terimakasih
@@keirasarti4731 Ketika menggunakan regresi linier metode OLS, ada uji asumsi yg harus dilakukan. Ketika dilakukan transformasi Ln, bisa jadi karena supaya memenuhi asumsi klasik
@@KandaData baik pak
@@KandaData kalau begini pak , prakiraan kebutuhan energi listrik , metode nya ragresi linier berganda , apa perlu uji asumsi klasik pak ? Atau uji koefisien korelasi saja sudah cukup dikarenakan datanya merupakan data panel pak ?
Izin bertanya pak, jika data telah ditransformasi maka data tersebut yang dilakukan untuk analisis selanjutnya pak? Terima kasih pak
Iya betul. Analisis selanjutnya menggunakan data yg sudah ditransformasi.
pak izin tanya, kalo di data banyak yang nilainya 0 itu ditansformasi apa yah?
izin bertanya pak, jika data var X yang saya gunakan ada yg dalam persen(TPT) dan milyar(PDRB), serta var Y nya jml penduduk (ribu) dan hasil uji asumsi klasik saya memenuhi, apakah saya tidak perlu melakukan transformasi data? terima kasih
Jika sudah memenuhi, tidak perlu transformasi data.
Assalamualaikum pak. izin bertanya, dalam penelitian saya menggunakan data rasio dan nominal. apakah perlu dilakukan transformasi data? karena ketika saya lakukan uji data tanpa transform, hasilnya lebih baik daripada saya gunakan data yang sudah saya transform.. Terimakasih pak🙏
Waalaikumsalam wr wb. Jika pakai data awal sudah memenuhi prasyarat asumsi, tdk perlu dilakukan transformasi.
@@KandaData assalamualaikum pak, saya juga mengalami case yang sama, apakah ada rujukan yang kuat jika lebih baik pakai data awal sebelum transformasi lebih baik hasilnya?
Terimakasih banyak bang, izin bertanya, cara transformasi data minus seperti apa ya? Data saya ada yg minus sehingga tidak bisa di transform, jika di run tanpa data yg minus tersebut, hasilnya bagus.
Data minusnya apakah dominan atau tidak jumlahnya. Jika banyak, bs menggunakan cara transformasi utk data minus.
@@KandaData Izin tanya pak jadi saya punya data observasi jumlahnya 88 sementara ada data yang bernilai minus sebanyak 30 sebaiknya gimana ya pak?
@@andriabdulrahman7787 Gunakan transformasi utk data minus.
@@KandaData Baik, terima kasih pak
@@andriabdulrahman7787 Oke, sama-sama..
Pak data saya ada yg minus, jadi tidak bisa di log, tapi data yang minus cuman 3 dari 40 orbs, solusinya gimana pak🙏
Apakah memungkinkan menambah data utk mengganti data outlier, misalnya yg bernilai minus.
@@KandaData enggak bisa pak
@@ulilhikam3900 data minus yg 3 tersebut bs diabsolutkan (Tapi ini belum nemu rujukan ilmiahnya ya)
Izin bertanya pa, apabila di uji analisis regresi liniear berganda bagian constanta nya - (negatif) apakah perlu transformasi data?
pak saya mohon izin untuk bertanya, apabila data ditransform pada uji normalitas apakah kita perlu menguji ulang juga validitas dan analisis deskriptifnya menggunakan data yang terlah ditransform tersebut? terima kasih🙏🏻
Utk analisis statistik deskriptif tetap menggunakan data observasi awal.
@@KandaData kalau untuk uji validitasnya bagaimana ya?🙏🏻
@@hayi1108 Maksudnya uji validitas instrumen/kuesioner? Kalau utk data interval/rasio, kita bs menggunakan justifikasi pakar, peneliti sebelumnya, instrumen sebelumnya, dll
@@KandaData kalau untuk uji validitas instrumen berarti tidak perlu diuji ulang menggunakan data yang ditransform ini kan ya? tetap pakai data asli saja?
@@hayi1108 Iya menggunakan data awal.
Assalamualaikum, izin bertanya pak. Untuk mengtransformasikan data dalam satuan rupiah yang nilainya negatif itu bagaimana ya pak? apakah tetap ditambah 1 atau menyesuaikan dengan angkanya pak (misal dalam jutaan)? mohon penjelasannya, terimakasih sebelumnya
Waalaikumsalam wr wb. Utk data negatif di channel ini blm ada tutorialnya. Ada peneliti yg menggunakan transformasi inverse square juga.. Silahkan sambil browsing2 ya..
Selamat pagi pak,,,mohon ijin bertanya pak,,,untuk data laporan keuangan, pada saat kita akan olah data di spss/alat uji lainnya,itu kan berbentuk jutaan/milyaran,,jadi kita harus transformasi ke LN dulu ya pak??Terus seandainya data keuangannya itu RUGI (data negatif), cara transformasinya bagaimana ya? Terimakasih sebelumnya.
Analisis pertama bisa coba pakai data aslinya dl. Misal diinput dalam satuan juta/milyar
Permisi pak, saya sudah subcribe, izin bertanya untuk analisis regresi berganda, data yg sudah di transfrom dengan MSI, digunakan untuk uji apa saja ya pak?
Assalamu'alaikum pak , mau nanya pak klo semisal kedua variabel dikatakan normal di uji normalitas apa tidak ush dilakukan uji transforms data pak?
Mohon penjelasannya pak saya lagi mumet😢
Selamat siang pak, izin bertanya, kalau variabel bebas penelitian yang satu dalam satuan rupiah dan yang satunya lagi dalam bentuk persentase, apakah variabel yang berbentuk persentase dapat ditransformasikan menggunakan Ln atau harus menggunakan cara transformasi lain? terima kasih sebelumnya pak
Sy belum puny rujukan yg kuat. Tapi beberapa peneliti memilih tdk me Ln-kan variabel dgn satuan persen.
@@KandaData baik terima kasih pak🙇♀️🙇♀️
@@annsly4745 Baik, sama-sama
Pak izin bertanya, penelitian saya intervening, dari dosen tidak menggunakan uji asumsi klasik, namun menggunakan uji analisis path,, jika M dan X2 sudah berpengaruh positif signifikan terhadap Y, namun X1 tidak berpengaruh positif dan tidak signifikan,, namun saya transform data seluruh hasilnya tetap sama, tapi saat transform LN hanya di Y saja, data bisa positif dan signifikan,, apakah boleh hanya mentransform data Y saja pak atau bagaimana solusinya pak?
Jika dilakukan transformasi, dilakukan untuk semua variabel.
Utk penelitian tersebut, data awalnya apakah menggunakan skala ordinal?
Kak variabel bebas saya ada 3 dan variabel terikat ada satu, tetapi di variabel bebas ada satu variabel yang datanya tidak homogen. Ketika saya mau transformasi data, apakah hanya perlu satu variabel itu saja yang d transformasi atau semua variabel bebas dan terikatnya? Mohon jawabannya
Jika melakukan transformasi data, dilakukan untuk semua variabel dalam persamaan tersebut, baik dependent maupun independent variable.
Terimakasih pak
@@naninunachannel7750 Sama-sama..
@@KandaData maaf Pak, boleh tau referensi terkait ini Pak? 🙏
@@christinedanitha4871 Bs merujuk bbrp buku ekonometrika, misalnya yg ditulis koutsoyiannis, intrligator et al, gozali, dll
Maaf pak izin bertanya, nilai Y saya gak seimbang sama nilai X. nilai Y nilainya jutaan yg X cuma satuan dan menggunakan persen. Apakah itu perlu dilakukan transformasi data?
Variabel Y dicoba dalam satuan juta. Jika misal menggunakan regresi, sebaiknya dicoba dulu dianalisis menggunakan data awal.
halo gimana kak hasilnya?boleh sharing?
@@kikiwidhiastuti2336kalo aku di tranformasi data ya kak
@@rorohrohimah3 semua data variabel atau hanya 1 variabel aja kak?
@@kikiwidhiastuti2336 semua
Pak izin bertanya. Jadi uji normalitas saya tidak normal, sehingga saya menggunakan transformasi data dan hasilnya menjadi normal namun sampel saya yang sebelumnya 50 berkurang menjadi 37 sampel. Pertanyaannya, apakah untuk uji selanjutnya seperti multikolinearitas, heteros, dan uji regresi linier berganda menggunakan data yang sudah di transformasi pak?
Untuk uji selanjutnya menggunakan data yang sudah ditransformasi.
Pak saya mau tanya bagaimana jika standard eror nya tinggi padahal data saya normal
Hal ini bisa disebabkan data cenderung heterogen.
Pak mau nanya, penelitian sya tentang korelasi dan data tdk terdistribusi normal. Udah coba berbagai cra termasuk transform data, eh variabel Y yg mrupakan nilai uas siswanya tetep gk normal. Itu aku hrus gmn ya? Variabel x total nilainya ratusan, trus Y nya cuman mentok 90an.
Coba dilihat, apakah ada data outlier pada sebaran data tersebut. Jika ada, ganti dgn responden baru yg karakteristiknya sama dgn responden yg outlier tersebut.
Izin bertanya pak, nilai salah satu variabel bebas saya tidak sama dengan nilai variabel yang lainnya (variabel lain memiliki nilai desimal, sedangkan 1 variabel bebas ini memiliki nilai bulat). Setelah saya melakukan uji normalitas hasilnya data tidak normal. Apakah hal ini dikarenakan nilai variabel yang tidak sama tersebut?
Jika iya, apakah saya bisa melakukan transformasi data hanya pada variabel bebas yang bernilai bulat tsb saja? karena variabel lain memiliki nilai yang cukup kecil untuk ditranformasi.
Mohon maaf terlalu panjang pertanyaannya ya pak. Semoga berkenan untuk dijawab, terima kasih pak🙏
Hal tersebut biasanya lebih karena disebabkan oleh pola datanya. Jika melakukan transformasi, semua variabel dalam persamaan tersebut mendapat perlakuan yg sama.
Pak izin bertanya, hasil yang dicantumkan pada skripsi itu hasil sebelum transformasi atau sesudah transformasi ya? Terima kasih.
Jika dilakukan transformasi, dicantumkan hasil analisis yg menggunakan data yg sudah di transformasi.
@@KandaData baik, terima kasih pak🙏.
@@reynaldisyah9861 Sama-sama..
pak saya mau tanya, data anova yang saya teliti uji levenenya tidak homogen lalu saya transformasikan dengan log10 lalu hasilnya homogen. Pertanyaan saya, bagaimana hubungan antara logaritma tadi dengan variabel dependen apabila nilai absolut nya saya logaritmakna
Transformasi data menjadi bentuk Iain misal log, ln, etc umumnya dilakukan ketika kita menjumpai masalah dalam uji asumsi suatu analisis parametrik. Namun ada beberapa juga transformasi yg secara teori memang harus dilakukan, misalnya pd fungsi produksi cobb douglas
@@KandaData kalo data nya di transformasi hipotesis nya gimana pak? Apa ikut diubah atau ttp seperti hipotesis awal
@@mhrdst Hipotesisnya tetap sama seperti pada tahap awal.
Assalamualaikum pak ijin bertanya kalau data yg sudah di transformasi untuk uji nya apakah semua uji seperti uji heteroskedasitas,uji asumsi klasik,uji analisis regresi linier berganda,uji koefisien determinasi dan uji t menggunakan data yg sudah di transfor atau gimana pak ,mohon arahannya pak 🙏
Waalaikumsalam wr wb. Sebaiknya gunakan data awal dulu. Jika menggunakan data yg sudah ditransformasi, maka utk uji yg lain juga menggunakan data yang sudah ditransformasi.
@@KandaData selamat malm pak. Ijin bertanya pak, kalau uji t menggunakan data yang sudah ditransformasi, rata2 data hasil pengamatan yang dilaporkan menggunakan data asli atau data yang sudah ditransformasi pak? Terima kasih pak..
@@blesselia22 Kalau utk statistik deskriptif, seperti mean, std deviasi, etc menggunakan data awal.
@@KandaData terima kasih banyak pak.
@@blesselia22 Sama-sama..
pak izin bertanya. Penelitian saya menggunakan regresi linear sederhana. Nah saya udah itung pake semua uji asumsi klasik (disitu datanya valid semua). Nah pas di bawa ke uji t. kok hasilnya gak valid ya😢😢 gak ada pengaruh x nya. Mohon bantuannya pak
Bagaimana ka sudah valid
Pak, izin bertanya pak, rumus pengukuran untuk ukuran perusahaan menggunakan ln (total aset). Saya menggunakan data transformasi menggunakan log, apakah ukuran perusahaan boleh ditransformasi juga menggunakan log pak?
Jika menggunakan data transformasi, dalam satu persamaan hendaknya mendapat perlakuan yg sama utk ditransformasi.
@@KandaData baik pak, terimakasih pak🙏
@@nellazamriati7605 Sama-sama..
@@KandaData maaf pak, izin bertanya lagi pak, saya memiliki 4 variabel x dan 1 variavel y, 2 variabel x saya tidak bisa ditransformasi karena variabel yang pertama memiliki banyak data minus pak, dan variabel yang kedua menggunakan dummy dengan nilai 0 dan 1. Saya menggunakan transformasi log dan alat statistiknya menggunakan eviews pak. Apakah tidak apa-apa pak,jika hanya mentransformasi variabel yang bisa saja pak?
Penelitian saya menggunakan data panel pak, dan disyaratkan menggunakan eviews di kampus pak🙏
@@nellazamriati7605 Kalau utk variabel dummy tidak perlu ditransformasi, karena nanti interpretasinya pun sedikit berbeda dgn variabel independent lainnya. Kalau yg banyak variabel minusnya (bentuk transformasi tdk seragam), sy blm bs jawab, masih butuh banyak baca buku rujukan terlebih dahulu.
Assalamualaikum Pak.
Misalnya data sudah ditransformasi, lalu analisis regresi menggunakan data yg sudah di Transformasi, kemudian kalau mau membuat graph regresi, kita masukkan data yg asli atau yg sudah ditransformasi pak?🙏
Waalaikumsalam wr wb. Kalau graph terkait analisis, gunakan data yg sudah ditransformasi.
Apakah data yang sudah ditransformasi boleh dioutlier jika belum normal?
Jika menggunakan data cross-section, bisa dicek data outliernya.
@@KandaData data saya time series kak, berarti boleh ya outlier data yang sudah ditransformasi? Soalnya sebelumya jika hanya dioutlier saja tanpa transformasi belum bisa normal kak
@@etik24_ Kalau outlier di data cross-section bisa kita ganti dgn data baru yg karakteristiknya sama. Kalau data time series, kalau data outlier dihilangkan gak bisa diganti.
@@KandaData makasih kak, berkah selalu
@@etik24_ Sama-sama. Aamiin
Assalamu'alaikum pak, saya izin bertanya. Pada var x saya memiliki satuan persen, dan ada yang tahun, ada yg ribu jiwa, namun saat uji asumsi sudah memenuhi persyaratan uji asumsi di regresi data panel yangmana sebagai analisis yg saya gunakan. Apakah jika seperti itu masih harus di transformasikan juga ya pak untuk data var x nya? Terima kasih pak
Waalaikumsalam wr wb. Jika sudah memenuhi asumsi, tdk perlu dilakukan transformasi.
@@KandaData Baik pak, terima kasih atas jawabannya
@@fiaa.dandelion Baik, sama-sama..
Selamat siang pak, izin bertanya jika saat melakukan uji menggunakan data yang sudah ditransformasi berarti saat uji asumsi klasik juga menggunakan data yang sudah di transformasi namun bagaimana jika saat uji normalitas ternyata data tidak normal, jadi solusinya bagaimana ya pak? Terimakasih
Iya betul, jika memutuskan menggunakan data yg sudah ditransformasi, maka semua variabel juga menggunakan bentuk transformasi yg sama. Jika tdk normal, perlu dilakukan Respesifikasi variabel atau menambah data kembali.
Izin bertanya bapak, saya melakukan olah data dengan eviews, data yang saya gunakan unbalanced dan data panel, saya sebelumnya menggunakan data asli dalam penelitian namun terkena masalah heteros dan multikol, lalu saya log dan terbebas dr masalah heteros dan multikol, yang ingin saya tanyakan data yg saya pakai untuk uji analisis statistik deskriptif, uji cem dsb, uji hausman dsb, itu memakai data asli atau yg sudah saya log ya pak? Terima kasih🙏
Utk statistik deskriptif menggunakan data awal. Utk uji utama, bs menggunakan yg hasil transformasi.
Pak izin bertanya. Saya menggunakan analisis dengan data panel eviews.
Pada variabel independen saya berbeda satuan (juta rupiah, %, rupiah, dan jiwa) namun yang saya log hanya variabel dengan satuan rupiah karena dicoefisiennya sebelum di log ada angka E (misal 0.012E56) jadi saya log. Sedangkan variabel yang satuan juta rupiah dan jiwa tidak saya log. Dan sudah lolos hetero&multikol
Apakah seperti itu boleh pak?
Kalau sesuai teori, semua variabel sebaiknya mendapatkan perlakuan yg sama utk ditransformasi. Kecuali satuan %, beberapa peneliti memilih tdk melakukan transformasi.
Pak izin bertanya lagi pak. Jika variabel independen saya PDRB Perkapita dalam satuan juta rupiah namun bentuk datanya misal :
23,46
11,12
12,45
Apakah variabel tersebut bisa di LOG atau bagaimana ya pak? Soalnya saya bingung tapi satuan nya juta rupiah.
@@sulistiani603 Bisa di transformasi. Perhatikan juga bentuk transformasi utk apakah data time-series/cross-section atau gabungan keduanya.
Saya data panel pak. Sebaiknya transformasi bentuk apa ya pak?
@@sulistiani603 Apakah data panel yg digunakan tersebut sudah diuji persyaratan asumsinya. Kemudian apakah sudah diuji pemilihan model terbaiknya.
Mohon maaf pak izin bertanya, masalah saya sama dengan teman2 yang lain. Tapi saya masih bingung pak, jadi pada uji normalitas saya melakukan transformasi data karena data awal saya tidak normal pak. Jadi untuk uji multikolinearitas dan heteroskedastisitanya apakah menggunakan data yang telah di transformasi?. Tp sebelumnya saya telah melakukan kedua uji itu pak menggunakan data awal dan aman2 saja. Kemudian pada uji t data saya tidak signifikan pak apakah saya harus menggunakan hasil transformasi pada uji normalitas atau melakukan transformasi lagipak. Saya sangat butuh penjelasan dari bapak🙏🙏
Sebetulnya uji asumsi (normalitas, multikol, dll) dilakukan utk memastikan uji asumsi terpenuhi. Utk uji yg lain, menggunakan data yang sama. Jika ditransformasi, gunakan semua yg sudah ditransformasi.
pak jika saya melakukan transformasi agar data yang saya uji terdisribusi normal, jadi apakah untuk pengujian hipotesis seperti uji t, koefisien determinasi, dan korelasi itu menggunakan data yang sudah di transformasi atau menggunakan data yang sebelum di transformasi
Jika memutuskan utk melakukan transformasi data, maka baik uji asumsi maupun uji utama, menggunakan data yg sudah ditransformasi.
Maaf pak , kalau saya di tanya pertanyaan apakah transformsi data mengubah kebenaran data , itu jawabannya tidak ya pak ?. Soalnyakan kalau melakukan uji koefisien determinasi itu untuk data yang tidak di transformasi sama yang sudah di transformasi hasilnya berbeda, terima kasih
@@meichaelpratama8402 Kecuali bentuk persamaan yg wajib harus ditransformasi dulu, sebetulnya kita menggunakan observasi awal. Jika melakukan transformasi, utk deskriptif tetap menggunakan data awal, namun utk yg statistik inferensial bs menggunakan data hasil transformasi dgn asumsi semua variabel jg ditransformasi dlm bentuk yg sama.
@@KandaData baik terima kasih pak , sama satu lagi untuk deskriptif itu uji apa aja dan inferensial itu uji apa aja pak ya ?
@@meichaelpratama8402 Statistik deskriptif itu mendeskripsikan objek penelitian, misalnya mean, simpangan baku, etc. Kalau inferensial, kita menguji hipotesis misalnya analisis regresi, korelasi, etc.
Assalamualaikum Pak izin bertanya.
Jadi penelitian saya adalah penelitian eksperimen laboratoris dengan menghitung presentase konsumsi larutan gula/konsumsi larutan total pada 6 kelompok perlakuan dengan 5 ulangan. Data yang dihasilkan dalam bentuk persen. Saya membandingkan efek obat, dan menggunakan One Way ANOVA untuk uji statistiknya. Yang saya tanyakan, apakah data mentah harus diubah/ditransformasi dulu sebelum dimasukkan ke analisis ANOVA? Data yang didapat berkisar di 50-90%. Dari dosen saya mengatakan kalau data dalam bentuk persen tidak bisa langsung dimasukkan ke dalam anova. Terimakasih Pak. Mohon bantuannya
Waalaikumsalam wr wb. Sebaiknya menggunakan data awal. Apakah memungkinkan kalau yg diinputnya itu data hasil pengamatannya (bukan %). Misal konsumsi larutan gula, konsumsi larutan total, etc.
@@KandaData tidak bisa Pak. Jika hanya menghitung total konsumsi larutan/larutan gulanya saja hasilnya akan bias karena jumlah konsumsi larutan dipengaruhi berat badan hewan cobanya. Bagaimana ya Pak?
@@clariasstuff5576 Oh begitu. Kalau secara statistik, jika bisa menggunakan data awal lebih diutamakan. Sebaiknya, konsultasi kembali dgn dosen pembimbingnya ya..
@@KandaData sejujurnya pembimbing saya kurang memahami juga pak dengan metodologi penelitian. Sehingga saya berusaha mencari jawaban dari sumber lain. Jika tetap menggunakan persen apa tidak bisa Pak?
@@clariasstuff5576 Kalau dibidang keilmuan sy, bisa langsung menggunakan data persen.
Kalau utk one way anova, memang kebanyakan menggunakan data realnl hasil pengukuran. Misal data bobot badan, produksi, etc.
pak izin bertanya, apabila data asli x1 rasio dan y dalam milyaran kemudian setelah semua variabel dilakukan transformasi kedalam ln menjadi negatif bagaimana ya pak? apakah data setelah ditransformasi tsb dapat digunakan atau tidak? terimakasih pak
Analisis bisa dicoba terlebih dahulu utk menggunakan data aktual, kecuali jika analisis non linier yg mensyaratkan harus transformasi.
Pak izin bertanya, misal uji heteroskedastisitas saya menggunakan transformasi data karena hasilnya mengalami heteroskedastisitas, apakah saya harus menggunakan transformasi data dari uji normalitas, uji multikol atau langsung saja dilanjut ke uji autokorelasi dan regresinya ? Terima kasih pak, semoga berkenan menjawab
Jika menggunakan data hasil transformasi, maka utk uji asumsi yg lain dan uji utamanya menggunakan data hasil transformasi tersebut.
Oh iya pak siap, terima kasih pak
@@melanistofah2882 Baik, sama-sama..
Selamat siang Pak. Saya izin bertanya apakah sebenarnya transformasi data ini diperbolehkan dalam penelitian skripsi jika data asli tidak berdistribusi dengan normal? Atau baiknya perlu dikonsultasikan terlebih dahulu kepada dosen pembimbing skripsi? Terima kasih Pak🙏🏻
Sebaiknya dikonsultasikan dl. Kalau di statistik boleh dilakukan transformasi data.
Terima kasih Pak
@@faaishal Sama-sama
Assalammualaikum wr wb, Pak. Izin bertanya, jadi penelitian saya itu data variabel independennya ada 4 pak. Saat dilakukan uji normalitas hasilnya tidak normal sepertinya karena salah satu variabel terdapat data yang negatif. Pertanyaan saya, bagaimana mentransformasi LN data yang negatif dan referensinya dari mana ya pak? Lalu jika variabel tsb ditransformasi LN, apakah variabel independen lainnya harus ditransformasi juga pak termasuk yang variabel dependen? tapi variabel lainnya saat ditransformasi LN malah jadi bernilai negatif pak. Saya jadi bingung hehe. Mohon dijawab pak. Terima kasih sebelumnya🙏
Waalaikumsalam wr wb. Untuk bentuk transformasi data tdk harus Ln, terdapat beberapa bentuk transformasi data yg dapat dipilih sesuai dgn karakteristik data. Kecuali jika menggunakan fungsi produksi cobb-douglas, perlu transformasi logaritma.
Terus sekarang gimana kak? Jadinya semua data ditransformasi termasuk yg variabel dependen?
@@KandaData klo misal variabel merupakan data rasio bisa menggunakan data apa ya pak selain Ln krna rasio tidak bisa menggunakan Ln
@@andhikayp Ditransformasi untuk semua variabel dalam satu persamaan
@@muhamadihzanurhasani6164 Apakah maksudnya skala data rasio, atau rasio dari suatu nilai?
Pak variabel saya ada 3. 1 variabel dependen dan 2 variabel independen, namun setiap variabel memiliki satuan yang berbeda, sehingga saya tranformasi ke LN namun pada variabel dependen ada data yg tidak terbaca dikarenakan data aslinya minus, jadi bagaimana solusinya pak?
Untuk transformasi bentuk Ln tdk bs dilakukan untuk data minus dan data bernilai nol. Apakah banyak data yg bernilai minus? Jika Ya, bs menggunakan bentuk transformasi utk data minus.
@@KandaData data minus nya ada 2 pak, tepatnya pada variabel dependen
@@levia3902 Coba di run dulu (sementara membiarkan kedua data minus tersebut) hasilnya akan seperti apa..
Maaf pak mau bertanya jika menggunakan analisis faktor apakah perlu transpormasi data?
@@windawindariubp5347 utk kebutuhan transformasi kembali pada tujuan penelitian dan karakteristik data serta persyaratan asumsi yg harus dipenuhi.
Transformasi yg secara teori perlu dilakukan, misalnya transformasi logaritma pada regresi cobb douglas.
Izin bertanya pak jika regresi data per variabel beda satuan misal pertumbuhan ekonomi persen, jumlah penduduk jiwa, pengangguran dan kemiskinan apakah harus sama apa bisa beda ?
Satuan bisa beda. Nanti utk interpretasi hasil estimasi disesuaikan dengan satuannya.
pak jika data tidak normal, apakah bisa menggunakan asumsi central limit theory ya?
Ya memang ada bbrp sumber yg menggunakan ini, khususnya utk jumlah sampel besar. Namun, jika menggunakan regresi metode OLS perlu dipastikan jg bahwa residual berdistribusi normal.
Pak izin bertanya. Saya menggunakan 4 variabel independen. 2 menggunakan satuan persen dan 2 menggunakan satuan ribuan. Sedangkan Variabel Y saya menggunakan satuan persen. Dosen saya menyarankan menggunakan Ln pada variabel X4 saja (artinya hanya 1 variabel independen dengan satuan ribuan yang dilakulan LN). Apakah seperti itu boleh pak?
Utk satuan persen, hasilnya akan hampir sama dgn transformasi LN. Beberapa peneliti juga melakukan transformasi seperti yg disarankan dosen mba. Yg persen tdk ikut ditransform. Namun utk rujukan teorinya, sy belum punya bahan yg cukup utk menjelaskan lebih detail.
@@KandaData jadi untuk variabel yang menggunakan satuan persen tidak perlu di transformasi ln ya pak?
@@nengmaisaroh3337 Beberapa peneliti sblmnya tidak mentransform data persen.
Izin bertanya Bapak, di penilitian saya menggunakan variabel independen IPM, PDRB atas dasar Harga Konstan, investasi, dan tingkat pengangguran. Apakah sebelum melakukan pemilihan model yang tepat, semua variabel yang satuannya belum persen (%) harus dilog-kan terlebih dahulu?
Dan satu lagi Pak, jika ada data realisasi investasi beberapa ada yang nilainya 0 (investasinya) dan apabila dilogkan hasilnya akan num dan mempengaruhi jumlah sampel. Sebaiknya bagaimana ya Pak? Terima kasih Pak🙏
Pada tahap awal silahkan dicoba menggunakan variabel tanpa transformasi. Jika dilakukan transformasi, disesuaikan dgn karakteristik data.
@@KandaData Baik terima kasih Pak🙏
@@dwinaeli Sama-sama..
Terkait dengan pertanyaan yang sama, transformasi Data nya itu menggunakan log kah bapak?
Selamat sore pak. Izin bertanya pak
Variabel X1 dan X2 saya bernilai positif, dsedangkan variabel X3 dan Y ada yg positif dan negatif. Untuk uji asumsi klasik semuanya aman pak, hanya uji t dan uji f tidak berpengaruh.
Pertanyaan saya apakah boleh saya melakukan transformasi pak? Jika boleh apakah semua variabel harus ditransformasi?
Jika tidak boleh di LN maka bagaimana solusinya agar uji F saya berpengaruh pak
Terima kasih
Sebetulnya, jika sudah lolos uji asumsi klasik menggunakan data awal, maka tdk perlu dilakukan transformasi.
Jika sudah yakin saat spesifikasi persamaan sesuai teori dan pengalaman empiris serta metode pengambilan data sudah benar, langsung dibahas saja. Karena, tdk harus hasilnya signifikan. Disini perlu ada argumen/dugaan yg menyebabkan hal ini terjadi.
selamat malam pak, izin bertanya pak. jika data saya sudah berdistribusi normal dalam uji normalitas namun saat uji homogenitas ternyata datanya tidak homogen, apakah datanya boleh untuk ditransformasi pak? dan untuk analisis regresi jadinya menggunakan data yang telah ditransformasi saat uji homogenitas atau data awal pak? saya masih bingung terkait hal ini ketika analisis regresinya karena melibatkan nilai rata-rata, deviasi, dan jumlah datanya pak
Boleh ditransformasi hanya sekali utk semua variabel. Analisis regresi menggunakan data yg sudah ditransformasi, utk statistik deskriptif gunakan data awal.
@@KandaDataizin bertanya pak, data saya sudah normal di uji normalitas setelah outlier, namun pada uji multi tidak lolos, lalu saya lakukan transform sqrt baru lolos, apa kah saat dilakukan uji hetero, auto dan regresi menggunakan data setelah transform juga pak? Terimakasih 🙏
@@KandaData pak untuk uji heteros dll berarti gunakan data yang sdh ditransform nggih?
Assalamu'alaikum Pak. Izin bertanya.
Variabel independen saya ada 4 namun ketika uji normalitas hasilnya tidak normal pak. Hal tersebut di karenakan terdapat angka ekstrem pada variabel Y dan 2 variabel bebas. Nah apakah boleh jika yang di transformasi itu hanya variabel Y dan 2 variabel X nggih pak? Terimakasih pak sebelumnya 🙏🏼😊
Waalaikumsalam wr wb. Utk transformasi, utk menghindari bias perlu dilakukan utk semua variabel yg digunakan dlm persamaan. Solusi, bisa mencari pengganti data outlier utk data cross-section, dan tambah data (n) serta transformasi
Terimakasih pak 🙏🏼
@@lailatuldestins6782 Sama-sama
Pak izin bertanya ketika uji multikolineritas itu menggunakan data transfrom, untuk uji heteroskeditas uji f dan t menggunakan data transform yg dilakukan saat uji multikolineritas kah pak? Dan klo uji data transform ga ngaruh di uji validitas maupun rehabilitas ya pak? 😅🙏 Semoga berkenan dijawab
Iya betul, jika memutuskan utk dilakukan transformasi data, uji asumsi dan uji regresi menggunakan data yg sudah ditransformasi. Utk uji validitas dan reliabilitas biasanya kita gunakan utk variabel non parametrik yg berskala ordinal.
Mohon izin bertanya pak..
1. Saat uji normalitas, histogram data saya berbentuk lonceng tapi tidak tepat di tengah (agak condong ke negatif skewness). Setelah uji residual dengan kolmogorov smirnov, hasil signifikansinya 0,087. Apakah sebaiknya dilanjutkan untuk uji asumsi klasik-regresi atau perlu dilakukan transformasi data ya pak?
2. Karena ragu, saya melakukan transformasi data. Hasil histogramnya sudah normal dan signifikansi 0,2 tapi saat data tersebut saya uji heterokedastisitasnya ternyata salah satu variabel mengalami heterokedastisitas, padahal saat menggunakan data asli tidak terjadi hetero kedastisitas. Bagaimana solusinya ya pak?
Ngapunten pertanyaanya sangat panjang T^T
Bisa dicek terlebih dahulu apakah ada data outlier. Langkah selanjutnya jika outlier dan transformasi blm lolos uji asumsi, bisa memungkinkan tdk jika ada penambahan data (n).
Pak maaf saya mau tanya, kalau nilai sig sama dengan 0.05 artinya dia signifikan atau engga sih pak?
Di metodologi disampaikan P
Selamat sore pak ijin bertanya, jika data rasio tidak bisa ditransformasi namun data tidak normal dan terdapat heterokedastisitas apakah data lain bisa ditransformasikan? apakah mengolah data jika 1 variabel di transformasi maka variabel lain juga harus di transformasi?
Terima kasih pak
Supaya tidak biasa, maka semua variabel dalam satu model/satu persamaan ditransformasi semuanya.
Assalamualaikum pak. Saya menggunakan uji t test untuk analisis data kemudian untuk datanya berupa presentase namun banyak yang bernilai 0 sebaiknya menggunakan transformasi apa ya pak? Terimakasih semoga bisa dijawab pak🙏
Waalaikumsalam wr wb. Itu data yg sudah berbentuk persen, tidak perlu kita transformasi.
Assalamualaikum wr wb. izin bertanya pak,
saya melakukan transformasi data untuk variabel dependen saya karena nilainya milyaran sedangkan 3 variabel independen saya nilainya dalam bentuk persentase, dan model regresi tersebut tidak lolos uji normalitas + uji heteroskedastisitas, apakah untuk 3 variabel independen tersebut yang sudah dalam bentuk persentase perlu ditransformasi datanya juga pak?
Waalaikumsalam wr wb. Bs dicoba gunakan satuan milyar utk variabel dependent. Interpretasinya nanti mengikuti satuannya.
Kalau pakai yg satuan milyar data awalnya udah saya coba uji asumsi klasik itu tidak lolos normalitas sama heteros pak, yg saya tanyakan jika dependennya di transform, apakah yg independen yg dalam bentuk persentase itu perlu di transform juga pak?
@@fahrezafajarpratama7425 Kalau secara teori semua variabel dalam satu persamaan ditransformasi semua. Beberapa peneliti, utk yg bentuk persen tdk ditransformasi
@@KandaData berarti pak kalau data ga lulus uji asumsi klasik, semua data harus di transform ya pak?
@@soniasoraya Itu salah satu cara. Cara lain bs juga melihat data outlier, spesifikasi persamaan, menambah jumlah n, dll