Analisis Data Penelitian Eksperimen Desain One Group Pretest-Postest
HTML-код
- Опубликовано: 15 окт 2024
- Desain eksperimen One Group Pretest-Postest seringkali menjadi pilihan peneliti, baik karena pertimbangan praktis dan kemudahan maupun karena kondisi di lapangan memang tidak memungkinkan menggunakan desain menggunakan kelompok kontrol. Lalu teknik statistik apa yang cocok digunakan, baik yang parametrik ataupun nonparametrik, dalam mengolah data penelitiannya/
Dalam video ini dijelaskan pilihan statistik yang bisa digunakan disertai langkah-langkah pengolahan data dengan SPSS beserta cara menginterpretasikan hasil analisis datanya.
Bagi yang ingin memahami cara analisis data penelitian eksperimen dengan desain pretest-posttest control group dapat disimak pada di link berikut:
• Analisis Data Peneliti...
Alhamdulillah, berkat video Bapak, saya jadi mengerti cara untuk melakukan uji hipotesis pretest-posttest dalam skripsi saya yg menggunakan metodologi one group pre-test post-test design. Terima kasih banyak, Pak. Videonya sangat informatif dan penjelasan Bapak sangat mudah dipahami ✨🙏🏼
Hallo kak, aku boleh tanya tanya tentang analisis data nya gak? Kebetulan aku juga menggunakan metode pre-experimental design type one group pretest-posttest juga🥹🙏
@@septirishytn sama aku juga
kalau pake one grup, pake homogenitas ga ?
enggak kak @@saldanhaa02
@@septirishytnbantu juga ka
Sangat senang mendapat kan tutorial SPSS secara rinci. Terima kasih.
Terimakasih pak video nya sangat membantu saya yang menggunakan metodologi one group pretest posttest dalam karya tulis ilmiah saya🙏🏻
Ini video terjelas dan terlengkap! Terima kaish banyak, Pak! Semangat terus untuk buat konten edukasi lainnya!!!
Alhamdulillah terima kasih banyak pak Alhamdulillah jadi bisa mengerti karena skripsi saya one group
Sangat membantu sekali.. Trimakasih banyak bpk ats ilmunya
Selamat sore pak Abdullah, terima kasih atas ilmunya 😊 Penjelasannya sangat jelas sehingga mudah sekali dipahami. Semoga sehat selalu ya pak
alhamdulillah... terima kasih atas kebaikan membagikan ilmunya ya pa. Semoga berkah dan sehat selalu bersama keluarga. aamiin YRA
semoga sehat selalu bapak, sehingga selalu bisa menebar ilmu yang bermanfaat bagi anak bangsa.
Alhamdulillah pak, terimakasih banyak atas penjelasannya. Alhamdulillah sangat membantu saya
Sehat selalu pak terimakasih atas ilmunya
Saya menemukan pencerahan melihat video bapak terimakasih banyak ilmunya pak🙏
Terima kasiih pak✨🙏🏻
terimakasih pak, videonya bermanfaat sekali
Pak buat tutorial uji validitas sama reabilitas ekpesrimen one grub desaign prettest sama posttes
Kalo Hanya satu variabel dan judulnya "efektivitas" one group juga, apakah pakainya pretest posttest juga?
Bapak terimakasih berkat tutor nya saya tidak jadi menghabiskan uang 1jt untuk joki😭😍
Pak, bagaimana cara melakukan uji valditas dan reliabilitas pada pre post test?
Pak izin bertanya , pak jika awal judul saya kata pengaruh media menggunakan one group pretes postes apakah perlu diganti dengan kata penerapan media, bagaimana pak?
Izin bertanya apakah penelitian desain pretes protes boleh menggunakan instrumen lembar observasi dg hasil numerik atau hanya boleh dalam bentuk tes ya? terima kasih
Pak izin bertanya saya one grup pretest postest, pak kalo pretest kenapa ya hasil Ha? Padahal nilai pretest nya juga lebih kecil dari possttest
izin bertanya pak, penelitian saya bertujuan untuk melihat pemahaman siswa meningkat atau tidak. bagaimana cara uji validitasnya pak? apakah sebelum tes diberikan soal yg sudah kita buat harus sudah dihitung validitasnya (diuji ke kelas lain) ataukah menghitung uji validitasnya sesudah tes diberikan (langsung ke kelas eksperimen)? terima kasih mohon direspon 🙏
Izin bertanya Pak apabila hasil di t-test menunjukkan hasil yang tidak signifikan tetapi setelah di uji wilcoxon, sig
Assalamualaikum bapak izin tanya, saya disini di arahkan sama dosen untuk make uji wilcoxon, jadi masuknya di ujinya sesuai dengan yg di akhir vidio pak?
Hallo pak ijin bertannyya, Judul saya Pengaruh metode index card match terhadap hasil belajar siswa, nah pak saat saya mau pretest postest dalam skripsi, itu soalnya lebih baik pake pg apa essai yah pak soalnya.? Makasih
BISMILLAH SEMOGA SAYA LANCAR MNEYSUN SKRIPSI NYA MINTA DOA NYA SEMUANYA ❤
Pak izin bertanya, desain ini tidak perlu uji hipotesis pakai uji regresi kan ya pak?
Terimakasih bapak
Assalamualaikum pak mohon untuk di jawab pak saya sedang ngolah data jika data pretest saya berdistribusi normal namun post test nya tidak normal maka saya pakau uji pairet Tes atau wilcoxon pak🙏🏻
Ijin bertanya pak jika one grup pre dan post test trus di buat 3 hari tapi di tiap harinya dilakukan pre dan post utk data yg di masukkan data yang mana yah pak?
Bapak maaf mau tanya kalau hasil kolom signifikansi nya tulisannya two sided gimana ya pak?
Bapak izin bertanya, besok saya akan sidang komprehensif. Untuk minus pada mean lower upper dan t ini maksudnya bagaimana bapak? Apakah tidak bermasalah jika minus pak?
pak jika untuk two grup apa langkahnya juga sama? untuk yg membedakn apa
pak mau tanya setelah uji t apalah perlu uji regresi? dan apakah uji regresi desain one group pretest dan posttest sama kayak desain lainnya?
Ijin bertanya bapa, dan teman sekalian. Untuk uji homogenitas ni bgymna cara menghitung uji homogenitas dengan variabel 1 eqki
Izin bertanya. Apabila menggunakan one group pretest posttest ini apakah perlu dilakukan uji normalitas?
Assalamualaikum pak izin bertanya pak , judul skripsi saya adalah penerapan Model Pembelajaran Project Based Learning Untuk meningkatkan hasil belajar pada mata pelajaran geografi.. jadi pertanyaannya data yang saya oleh apakah hasil belajar pretes-postes sedangkan saya juga ada lembar observasi penerapan model pembelajaran pjbl , lalu lembar observasi ini cara mengolah datanya gimana ya pak, terimakasih pak 🙏
U mengetahui peningkatan, yang diuji adalah hasil belajar prates dan postes (seperti dlm video tsb)
Hasil lbr observasi dapat digunakan untuk menggambarkan keefektifan pelaksanaan PBL. Jika pun diolah, maka dapat diuji hubungannya dg hasil postes (statistik korelasional)
Tolong pak cara uji hipotesis kalau desain one group pretest-posttes
Izin bertanya pak,
Jika instrumen nya menggunakan kuesioner dan menganalisis data menggunakan spss
Data pretest sama posttest yang dimasukkan ke spss untuk uji t diambil dari jumlah skor responden pak?
mantaps
Izin bertanya bapak, apakah bapak mengeluarkan buku terkait statistik ya bapak? Jika ada izin bertanya untuk judul bukunya bapak
Izin bertanya kalau hasil paired t tes nya .000 sedangkan non parametrik nya .006 berarti H0 diterima atau ditolak ya pak? Terima kasih
izin bertanya pak, saya menggunakan desain one group pretest posttest itu analisis datanya seharusnya menggunakan paired sample t test atau independent t test ya pak? mohon bimbingannya terimakasih
Izin bertanya pak, saya dapat sig 2 failednya tertulis < 0.001. Ada tanda kurang darinya pak, apakah ini juga bisa disimpulkan kurang dari 0.05 pak?
Izin bertany, metode analisis data seperti ini sumbernya dari mana ya Pak? Maksudnya orang atau peneliti pertama yg menggunakan metode spt ini ..
Pak izin bertanya, judul saya pengaruh metode mind mapping terhadap pemahaman konsep siswa, kemarin uji hipotesisnya menggunakan uji t-dua pihak, tapi dosen suruh pake regresi linear sederhana, untuk teknik pengumpulan datanya saya menggunakan angket dan test, atau bisa hanya test pak? Angket untuk variabel X dan tes untuk variabel Y nya pak, itu cara olah datanya gimana pak? Mohon bimbingannya pak🥺🙏🏻
Pak izin bertanya kalau instrumen pada penelitian pre eksperimen one grup ini hanya menggunakan tes tidak menggunakan kuesioner apakah bisa? dan apakah boleh tidak uji validitas dan reliabilitas?
Mohon maaf untuk eksperimental one grup apa bisa menggunakan rumus Federer ya?
kak maaf udah dapet jawabannya kah?
Izin bertanya pak, jika menggunakan metode penelitian eksperimen one group pretest-postest, dengan judul penerapan teknik Assertive Training untuk meningkatkan asertivitas korban bullying, yang akan di teliti tingkat perilaku asertif apakah meningkatkan atau tdk, pengumpulan datanya melalui observasi dan angket.
Untuk instrumennya menggunakan uji apa saja pak 🙏🏻
Instrumen angket perlu diuji validitas dan realibilitasnya. Pedoman observasi divalidasi dg expert judgment
@@abdullahpandang-ruangbelajar terima kasih pak
Kenapa bisa 2 nonpara dan para sedangkan normalitas data itu sendiri belum dicari?
Salam Pak. Izin bertanya untuk melakukan uji normalitas pada penelitian eksperimen menggunakan metodelogi one group pretest-postest design bagaimana Pak?
Apakah bisa langsung kita uji variabel nya atau nilai residualnya Pak?
Yg diuji normalitas datanya, adalah data yg mau dibandingkan, yaitu data (hasil pengukuran) pretes dan data (hasil pengukuran) postes.
@@abdullahpandang-ruangbelajar baik Pak, terimakasih banyak
Assalamualaikum
Izin bertanya pak, Apakah boleh Konsul secara online sama bapak?
Selamat malam pak, izin bertanya.. dalam hipotesis skripsi saya itu yang dibuktikan adalah efektivitas dari penggunaan x terhadap y, apakah masih menggunakan teknik analisis yang sama? Apabila iya, bagian yang mana yang menyatakan keefektifan tsb pak?
Terimakasih banyak ☺️🙏🏻
@Aya Asti Keefektifan bisa dilihat dari perbedaan skor pretes dan postes yg signifikan. Namun bila ingin mengetahui besarnya pengaruh/efektivitas, bisa dilanjutkan dg menghitung N-gain.
@@abdullahpandang-ruangbelajar bapak, terima kasih atas jawabannya. Saya bener - bener terbantu. Hari ini saya analisis lanjutan menggunakan N-gain untuk melihat besarnya pengaruh.
Assalamualaikum, izin tanya pak. Apakah N-Gain itu diwajibkan ada di uji hipotesis paired sample ?
Tidak wajib. Digunakan hanya jika peneliti ingin mengetahui tingkat efektivitas intervensi (dlm persen).
Ijin bertanya pak, jika variabel X datanya diukur dengan menggunakan pre test - post test dan variabel Y datanya dalam bentuk kuesioner, itu gimana ya pak cara menganalisis nya di spss? Mohon bimbingannya pak🙏
Variabel X dlm bentuk intervensi (disebut variabel perlakukan) sementara variabel Y (disebut variabel efek) diukur dg angket sebelum pelaksanaan perlakukan X dan setelah pelaksanaan perlakukan X tsb. Prosedur analisis ikuti petunjuk dlm video tsb
@@abdullahpandang-ruangbelajar Untuk mengetahui ada pengaruh atau tidak nya hanya di uji dari pre test dan post test seperti video tersebut pak? Data kuesioner nya diabaikan saja pak? Atau gimana pak?
@@ariefsulaiman6243 mungkin ada baiknya ada menyebutkan apa variabel X dan Y-nya. Dalam eksperimen, variabel X biasanya tdk diukur, tapi dilaksanakan sebagai ujicoba, sehingga yg hanyalah variabel efeknya (variabel Y).
@@abdullahpandang-ruangbelajar judul skripsi nya ini pak "pengaruh penggunaan media puzzle terhadap minat baca"
@@ariefsulaiman6243 lalu apa yg anda ukur pd variabel X saat pretes dan postes? Dalam eksperimen, hrsnya penggunaan media puzzle itu diujicobakan penerapannya pd subjek, bukan diukur dg angket. Yg diukur cukup variabel Y (minat baca) sebelum dan setelah penerapan media puzzle.
Maaf pak izin bertanya, kalau jenis penelitian experiment itu wajib kah pak menggunakan kerangka pikir?
Semua penelitian wajib punya kerangka pikir (kerangka konseptual).
Dari kerangka pikirlah peneliti mengenbangkan hipotesis (kuantitatif) atau pernyataan dan fokus (kualitatif).
izin bertanya pak, bagaimana cara menguji reliabilitas item untuk penelitian eksperimen desain onegroup pretest-posttest??
Uji realibilitas dilakukan pd instrumen pengumpulan data yg digunakan pd pretes dan postes. Prosedurnya sama saja dg uji relibitas pd umumnya. Anda bisa lihat pd video yg ada di channel ini.
@@abdullahpandang-ruangbelajar baik terima kasih pak
hallo pak, mau bertanya jika one group design ini apakah sample bisa kita sebut kelompok eksperimen atau tidak perlu karna yg digunakan ya hanya 1 kelompok?
jadi ketika seminar proposal, saya ditanya dosen penguji karena pada research question saya mencantumkan "bagaiamana pengetahuan kosakata siswa pada pre-test di kelompok eksperimen?" nah apakah kelompok eksperimen itu perlu disebutkan atau tidak ya?
terima kasih pak
Sudah nemu jawabannya ngak kak?
Mohon maaf bapak izin bertanya, untuk uji T dengan pre eksperimental one group ini menggunakan rumus yang mana ya?
Uji t kelompok berpasangan
Izin bertanya pak, jika judul penelitian pengaruh suatu metode pembelajaran terhadap hasil belajar, menggunakan merode one group prestest-posttest apakah perlu ada kuesioner atau tidak ya?
Tidak perlu, krn prestasi belajar dapat diperoleh dari dokumen hasil belajar guru atau dr tes yg diberikan.
@@abdullahpandang-ruangbelajar mohon maaf pak izin bertanya lagi, berarti jika penelitian tidak menggunakan sebuah angket tetapi sebuah tes untuk menguji postest-pretest itu tetap di lakukan pengujian validitas dan reliabilitas tidak ya pak?
Sebaiknya tetap ada uji validitas terhadap tes yg akan digunakan sesuai prosedur uji validitas instrumen tes hasil belajar
Maaf pak izin bertanya, untuk uji wilcoxon pada one group pretest posttest apakah ada variabel independen dan variabel dependen🙏🏻
Variabel dependennya adalah variabel yg diukur pd pretes dan postes (disebut jiga variabel efek), variabel independennya yaitu perlakukan yg diujicobakan (disebut juga variabel stimulus)
@@abdullahpandang-ruangbelajarkalau 1 variabel gimana pak yang di tulis di instrumennya?
Puji Tuhan Terima kasih pak Untuk videonya, pak mau tanya untuk one group design . Perlu uji Normalitas , homogenitas?🙏
Uji normalitas perlu, uji homogenitas tdk perlu.
Pak @@abdullahpandang-ruangbelajar Terima kasih 🙏
Pak maaf mau tanya , untuk one group design untuk uji normalitas dan uji t, di uji yng mana dlu pak 🙏
@@abdullahpandang-ruangbelajaruji normalitas nya bagaimana pak?
@@megafaozannissa2745 silakan lihat video lainnya di channel ini
izin bertanya pak, jika penelitian menggunakan one group pretest-postest tetapi metode pengumpulan datanya melalui observasi, langkah2 teknik analisis datanya seperti apa ya pak? terima kasih pak....
Data hasil observasinya dikonversi ke dalam skor atau data berskala interval, selanjutnya lakukan langkah analisis data seperti dlm video tsb.
Maaf izin bertanya pak, kan penelitian sya menggunakan kuantitatif dengan melihat kemampuan menghafal peserta didik, terus di sekolah tersebut hafalan peserta didiknya beda2, jadi kira2 bagaimana ya pak cara mengukurnya?
Dan membuat instrumennya?
Buat dulu indiktor penilaian kemampuan menghafal peserta didik, lalu susun instrumen pengukutan berdasarkan indikator tsb. Kemudian tes kemampuan menghafal peserta didik menggunakan instrumen tsb
Assalamualaikum pak maaf izin bertanya.
Alur penelitian one group pretest postest ini yang betul
pembelajarn konvensional➡️ pretest ➡️ treatment➡️ postest
Atau langsung pretest ➡️ treatment➡️ postest ya yg benar??
Mohon infonya ya pak terimakasih🙏🏻
@Nrz Zmi, pembelajaran konvensional tentu telah berlangsung sebelum dilakukan pretes dilakukan. Tapi laporan penelitian anda hanya dimulai dari pelaksanaan pretes. Sementara ketidakefektivan pembelajaran konvensional dijadikan dasar pertimbangan dlm uraian latar belakang penelitian
Maasya Allah baik paka terimakasih jawabannya, sangat membantu🥹🙏🏻
Bapak mohon maaf mau bertanya, pada tabel paired sample test, mengapa ya disaya gaada kolom sig (2) talled. Yang ada justru kolom significance yg terbagi menjadi dua kolom yaitu one side dan two side
Jika di kolom two side itu terdapat nilai sig, maka itu sama saja dengan sig (2) talled.
Pada kolom one-side nilainya 002 sedangkan pada kolom two side nilainya 005 itu berarti bagaimana nggeh pak? Apakah ha ditolak?
@@sherlyrahmadani2812 gunakan two side. 0,05 itu persis di batas kriteria penolakan Ho. Jadi Ho ditolak dan H1 diterima. Kesimpulan: ada perbedaan siginifikan nilai postes dan pretes. Atau ada pengaruh signifikan pemberian intervensi terhadap peningkatan (jika refara postes lbh tinggi dr pretes) atau penurunan (jika postes > pretes) pada variabel terikat (sebutkan namanya).
Mohon maaf bapak tadi salah tulis, one side nya 003 dan two side nya 006. Dan judul saya efektivitas konseling realitas terhadap penurunan Tingkat prokastinasi akademik. Berarti bisa dikatakan bahwa ha nya diterima nggeh?
Tampilan tabel hasilnya seperti ini bapak
ruclips.net/user/shorts01K1yE3GQJM?feature=share
@@sherlyrahmadani2812 jika menggunakan two side, maka Ho diterima dan Ha ditolak. Jika menggunakan one-side maka Ho ditolak dan Ha diterima. One side bisa digunakan jika dasar teori cukup kuat untuk merumuskan hipotesis bhw konseling realitas efektif (berpengaruh) dlm menurunkan prokrasinasi akademik.
Pak izin bertanya penelitian saya kan tentang kemampuan menulis dengan judul pengaruh game berburu harta Karun terhadap kemampuan menulis siswa. Nanti yang diuji validitas apanya pak? Soalnya sepemahaman saya soalnya ya cuma 1 di preset sama 1 di posttest. Mohon pencerahannya terimakasih 🙏
Yg diuji validitasnya adalah instrumen yg digunakan mengukur kemampuan menulis.
@@abdullahpandang-ruangbelajar berarti bukan soal yang akan diujikan pak?
Instrumen yg digunakan test pak.
@@toonefilia_id tes itulah yg uji validitasnya
kalau menggunakan 2 kelas gimana ka? mohon penjelasanya
Permisi pak izin bertanya, saya pakai one group Pre-post post-test design untuk pre-postnya 3 kali pengukuran. Apakah tetap bisa pakai T-test ini?
Ihh samaa, jadi kakak tetep pake t test ini atau apa ya?
Izin bertanya pak, mean post test sudah lebih tinggi dari pada pre test, namun sig nya (paired samples test) 0,134 (bukan 0.000) itu bagaimana ya pak?
Itu berarti H0 diterima dan H1 ditolak. Artinya peningkatannya tidak signifikan.
@@abdullahpandang-ruangbelajar terima kasih pak🙏🏼💗
pak mohon maaf izin bertanya. apakah angket bisa dijadikan instrumen data pada pre expremental? dan dihitung menggunakan T-test tersebut?
Bisa. Yg penting konstruksinya didesain untuk menghasilkan data yg bersifat kontinum (interval).
Izin bertanya pak, apakah jika variabel bebasnya (x) nya satu dan variabel terikat ya (y) nya dua apakah bisa menggunakan design one group pretes posttest design atau menggunakan desain faktorial 2 X2 dengan variabel bebasnya dimanipulasi ? Semoga dijawab masih bingung soalnya
Secara statistik dan konseptual, peneliti bisa saja mengkaji 2 variabel terikat dg 1 variabel bebas. Hanya saja pd umumnya penelitian itu berangkat dari latar belakang adanya problem yg berfokus pd satu variabel terikat ttt, lalu variabel Y tsb dikaji kemunculannya dari 1 atau lbh faktor yg menjadi variabel bebas penelitian.
@@abdullahpandang-ruangbelajarjadinya pak, apakah bisa menggunakan one grup pre test post tes? 🙏
Mantap pak
Izin bertanya pak, apakah benar kalaupun datanya berdistribusi normal terus boleh menggunakan Independent Sample T-test ataupun wilcoxon, dan hasilnya bakalan sama?
Boleh dua-duanya
Hasilnya umumnya sama dlm kaitan menolak atau menerima H0.
izin bertanya pak untuk uji normalitas datanya di spss khusus desaign penelitian ini itu langkahnya apa aja ya pak ?
Langkah uji normalitas data ruclips.net/video/qRg4HfVZZDE/видео.html
Izin bertanya pak, apakah sebelum dilakukan uji hipotesis dalam one grup pretest posttest dilakukan uji homoginitas setelah uji normalitas data?
One group tdk perlu uji homogenitas, cukup uji normalitas data.
@@abdullahpandang-ruangbelajar mohon maaf pak izin bertanya, apa alasan one group ini tidak perlu diuji homogenitasnya? Takutnya nanti ditanya pas sidang tidak bisa menjawab. Terimakasih sebelumnya
@@hilyatulbahiyyah8256 jawab saja bahwa dlm desain one group data pretes-postes yg dibandingkan berasal dari satu kelompok subjek sehingga uji kesamaan variansi kelompok tidak diperlukan.
Maaf pak mau tanya, apakah sebelum diberi pretest dilakukan terlebih dahulu konseling tanpa teknik yg ingin diteliti? Ataukah langsung saja pretest➡️perlakuan➡️posttest?
Dlm penelitian eksperimen, prites dimaksudkan untuk mengetahui posisi awal dari subjek penelitian terkait variabel penelitian. Karena itu, mereka tidak bisa diberikan konseling lbh dahulu menggunakan teknik yg akan diujicobakan.
@@abdullahpandang-ruangbelajar terimakasih pak 🙏
Pak mohon maaf mau tanya, apakah setelah pro test dan pre test, harus menyebar angket lagi..
Jika hanya ingin menguji perubahan pd subjek/sampel penelitian akibat intervensi yg diberikan, cukup menggunakan hasil angket prates dan postes. Kecuali anda ingin data tambahan diluar kebutuhan penguji an hipotesis, boleh saja disebarkan lagi angkat untuk itu.
Malam pak, mau bertanya saya penelitian dengan 1 kelas (1 sample), di channel lain mengatakan kalau 1 kelas menggunakan one sample t test, izin tanya pak apa yang membedakan 1 kelas menggunakan paired sample t test atau one sample t test ya pak?
One sample pretes-postes itu model dr desain eksperimen, paired sampel t test itu adalah teknik analisis datanya.
@@abdullahpandang-ruangbelajar terimakasih banyak pak..
Malam pak izin tanya, jadi skripsi saya ini r&d tapi ada uji efektivitas dimana pada tahap implementasi produk saya pakai desain one group pretest postest pada 30 siswa. Karna saya penelitian pengembangan saya tidak pakai hipotesis pak, apakah boleh analisisnya hanya pakai n-gain untuk melihat efektivitas produknya?
Jika hanya u mengetahui tingkat efektivitasnya, cukup uji n-gain.
Mohon maaf bapak izin bertanya apakah untuk one group pretest postest ini kita perlu menghitung jumlah kuadrat derivasi?🙏
Jika hitung manual, tentu. Tapi jika menganiisi dg SPSS atau ecxel, maka kita bisa langsung mendapatkan nilai t hitung dan nilai probabilitas signifikansi u menguji H0
Baik pak terima kasih🙏
Lalu pak jika uji normalitas kita sudah berdistribusi normal apakah perlu uji homogenitasnya?
Assalamu'alaikum selamat pagi pak. Pak saya mau tanya, saya lagi buat judul proposal dengan melibatkan 1 variabel bebas dan 3 variabel terikat. Pengaruh hipnosis lima jari terhadap tingkat depresi, ansiestas dan stres. Nantinya saya mau menganalisis pengaruh variabel hipnosis terhadap tingkat depresi, ansiestas dan stres. Nahh kalau variabel terikatnya semuanya menggunakan skala ordninal, untuk uji statistik nya apa ya pak?
Untuk uji statistik nya apakah T Test Dependen ya pak? Karena ketiga variabel terikatnya skala ordinal semua
Anda bisa menggunakan chi kuadrad. Jika dinalisis satu-satu, yaitu melihat pengaruh variabel bebas dg variabel terikat secara terisah, anda bisa menggunakan korelasi rank order.
@@dhimasanggiseptiansyah5053 t test hanya bisa digunakan jika variabel terikatnya berskala interval. Seandainya variabel bebasnya (ordinal atau nominal) ada 3 dan terikat 1 (interval), maka digunakan anava.
@@abdullahpandang-ruangbelajar baik bapak terimakasih informasinya. Seandainya variabel terikatnya dibuat dengan skala rasio berarti bisa ya pak menggunakan uji t dependen? Untuk 3 variabel terikatnya syaa menggunakan kuisioner DASS 42 pak (depresi, anxiety, stres)
@@abdullahpandang-ruangbelajar Soalnya di hasil kuisionernya, poinnya dikategorikan ada 5 pak pengkategoriannya. Jadi kalau di uji ci square 5x5. Saya juga menggunakan pre eksperimental one group pak. Pre dan post test. Apakah hasil kuisionernya lebih enak dibuat rasio saja ya pak? Dibuat numerik pak
pak, ini pretest dan postest gak selalu merujuk kepada instrumen tes untuk mengukur pengetahuan kan?
Ya, prtes - postes bisa hasil tes ataupun hasil angket/skala. Jika pengujian menggunakan t test, maka datanya hrs berskala interval atau ratio.
@@abdullahpandang-ruangbelajar terima kasih! 🙏
Selamat malam pak, saya mau izin bertanya apakah perlu uji homogenitas untuk penelitian design one group pretest posttest? Mohon dijawab.
Tdk perlu. Karena datanya berasal dari kelompok subjek yg sama.
@@abdullahpandang-ruangbelajar izin bertanya kembali pak, setelah melakukan uji normalitas data menggunakan uji Shapiro wilk nilai Sig < 0,05. Maka data tersebut tidak berdistribusi normal. Gugurlah syarat uji hipotesis menggunakan uji paired sampel t tes. Bagaimana cara uji hipotesis nya pak? Apakah menggunakan non parametrik menggunakan uji wilcoxon? Syukron jaza 🙏
@@syamilalfajri994 bismillah, mohon pencerahan dan bantuannya pak. Permasalahan saya seperti ini juga🙏
@@indiratristiana640 sama kak masih nunggu jawaban beliau
Bapak jika post-tesnya dua kali atau ada follow up apakah hasil follow up juga diikutkan dengan menambah kolom ke tiga? 🙏🙏🙏
Juka ada follow up dlm bentuk pengukuran ataupun intervensi baru, ada baiknya menggunakan model eksperimen lain seperti time series, desain solomon four group.
@@abdullahpandang-ruangbelajar oh nggih bapak terimakasih atas pencerahannya ☺️🙏 bermanfaat sekali
Malam pak, saya izin bertanya lagi, saat uji paired sample t test, hasil pretest STD Deviation dan STD Mean eror saya lebih besar dari pada postestnya, ini kira kira titik permasalahnnya dimana ya pak? Sedangkan meannya sudah sesuai pretest < postest, sig. 2 tailednya juga 0.000 namun untuk std deviation dan std eror meannya lebih besar pretest dari pada postestnya pak.. Apakah ini masalah dan mempengaruhi skripsi saya pak ? Mohon bimbinganya pak
Tdk usah memperhatikan standar deviasi dan mean errornya. Yg dibutuhkan dlm uji hipotesis atau status Ho (ditolak atau diterima) dan nilai mean pretes dan postes (u mengetahui arah perbedaan: meningkat atau menurun)
@@abdullahpandang-ruangbelajar baik pak, terimakasih banyakk...
Assalamualaikum pak, izin bertanya kalau one group pretest-postest apakah ada minimal jumlah sampelnya?🙏🏻
Ada ketentuan dlm penentuan jumlah minimal u penelitian eksperimen. Bisa dibaca di buku2 metode eksperimen. Anda bisa juga bisa lihat video penentuan populasi dan sampel di channel Ruang Belajar ini.
Lihat ketentuan dlm video ini ruclips.net/video/onbDVJ_LWrk/видео.html
@@abdullahpandang-ruangbelajar terima kasih pak
Maaf Pak izin bertanya,kalau one group pretest posttest apakah harus uji homogenitas/tidak?
Terimakasih sebelumnya
One group pretest-postes tdk butuh uji homogenitas sebab datanya hanya berasal dari satu kelompok subjek yg sama.
Selamat malam pak, izin bertanya pak, jika sig.(2-tailed) 0.000 apa kah hipotesis Ho diterima pak? Pada one group pretest dan posttest izin pak 🙏
Jika nilai sig < 0.05 maka Ho ditolak. Kriteria tsb berlaku pd semua pengujian hipotesis statistik, baik eksperimen ataupun non eksperimen.
@@abdullahpandang-ruangbelajarpak izin bertanya kalo pretest nya Ha apakah boleh? Padahal nilai nya juga lebih kecil dari nilai posttest, tapi hasil nya sama Ha dengan posttest🙏🙏🙏
Mohon maaf Pak izin bertanya, data hanya 1 kelas dg sampel 28. Setelah di cek ternyata data tidak terdistribusi normal Pak, apakah saya tetap menggunakan paired sampel test atau uji wilxocon nggih Pak? Sedangkan desain penelitian saya one group pretest dan post test. Mohon pencerahan nya Pak🙏
Gunakan uji wilcoxon.
Permisi kak uji normalitas nya pakai data yg mana? Dan pakai cara apa?
Bissmillah, maaf pak mau bertanya, saya sementara mengolah data penelitian saya pak, dan hasil yang ingin di capai adalah menurunnya emosi negatif. Apakah cara" atau uji yang bapak paparkan bisa saya gunakan untuk penelitian saya? Sedangkan contoh penelitian yang bapak paparkan itu adanya peningkatan. Terimakasih sebelumnya pak, semoga di balas 🙏
Sama saja, sama-sama uji beda nolai pretes-postes. Jika penurunan yg mau diketahui, berarti yg dilihat adalah penurunan skor postes dari prettes.
Terimakasih banyak sudah di balas dan atas jawabannya pak 🙏, boleh sya menanggapi jawaban bapak, berarti pak untuk gain scorenya, hasil pengurangan dari post test - pre test yah ? sehingga apabila hasilnya (-) itu tidak masalah pak? Dan apakah itu bisa diartikan adanya penurunan? Terimakasih pak 🙏
@@gitaayunita5361 dibandingkan besar gain-score (penurunan) antara kelompok eksperimen dan klp kontrol. Jika gain score klp eksperimen lbh tinggi (dan signifikan perbendaannya), maka itu berarti intervensi efektif atau berpengaruh signifikan untuk menurunkan variabel terikatnya.
Baik, paham Pak, terimakasih banyak pak atas jawaban dan penjelasannya 🙏 Semoga bapak dan keluarga sehat selalu
Assalamualaikum pak, berarti di uji normalitasnya kita menggunakan nilai pretest dan postest pak?
Ya, data pretes dan data postes yg diuji normalitasnya
Kalau di uji t pakai one sampel test bisa pak?
@@bungaaprilii576 gunakan paired sample.
Baik pak, terimakasih banyak pak🙏
Izin bertanya pak apakah pre eksperimen one group pretest postest ini perlu melakukan uji validitas dan reliabilitas pak?
Uji validitas digunakan untuk melihat apakah instrumen tersebut bisa digunakan untuk melakukan penelitian, dapat dilihat pada r tabel untuk nilainya. Apabila rhitung > rtabel maka instrumen tsb valid
Jadi gimana diperlukan uji validitas atau tidak?@@syamilalfajri994
apakah one grub pretes postes tidak menggunakan uji homogenitas pak??
@Nata Hamzah, tdk perlu sebab data berasal dari kelompok subjek yg sama.
Izin bertanya pak, judul skripsi saya kan pengaruh model pembelajaran terhadap motivasi belajar siswa boleh tidak pak menggunakan desain penelitian pre-eksperimen dengan 1 kelas saja pak untuk melihat pengaruh nya pada motivasi belajar siswa?
Boleh. Gunakan seperti pd video tsb
Izin bertanya lagi pak, untuk uji nya saya masih binggung pak,
Apakah hanya menggunakan uji normalitas (Shapiro wilk) dan uji hipotesis (paired sampel t test) saja sudah cukup untuk mengetahui pengaruh model terhadap motivasi belajar siswa pak?
@@irnahutasoit3780 1. Uji persyaratan analisis (uji normalitas data), 2. Uji hipotesis dg paired sampel t test, 3. Mengetahui tingkat efektivitas atau besar pengaruh dg N gain score.
Semua pengujian tsb tersedia videonya di Channel Ruang Belajar ini.
Mohon maaf pak, saya menggunakan penelitian pre eksperimen dengan instrumen angket motivasi belajar sementara di beberapa jurnal yang saya temui rumus N gain score digunakan pada penelitian hasil belajar pak? Apakah bisa juga di gunakan untuk penelitian motivasi belajar siswa pak
N gain score bisa digunakan sepanjang variabelnya dlm bentuk skala numerik (interval atau ratio).
Selamat pagi pak, izin bertanya apakah regresi linier itu untuk meneliti hasil angket?
Tergantung dg instrumen apa yg anda gunakan Untuk mengukur variabel penelitian.
Data dari angket bisa diolah dg regress linier kalau datanya dlm bentuk numerik (rasio atau interval).
@@abdullahpandang-ruangbelajar Maaf pak, kalau hasil pretes post tes bisa dihitung pakek regresi liner tidak?
@@latifahasanah3961 data pretes dan postes itu dibandingkan, diuji perbedaannya. Jadi analisis statistiknya menggunakan uji beda sepeeti t test, anova, atau uji wilcoxon.
@@abdullahpandang-ruangbelajar baik pak terimakasih atas pencerahannya 🙏
Pak tanya apakah one group pretest posttest perlu uji normalitas? Kalau pakai bagaimana cara uji normalitas nya pak?
Jika menggunakan statistik parametrik seperti t test, maka disyaratkan uji normalitas. Tapi jika data tdk berdistribusi normal, maka digunakan statistik nonparametrik, seperi uji wilcoxon
Uji normalitas dpt dilihat di video ini
ruclips.net/video/qRg4HfVZZDE/видео.html
ruclips.net/video/qRg4HfVZZDE/видео.html
@@abdullahpandang-ruangbelajar Terimakasih pak, berarti meskipun data tidak normal tidak masalah ya, tapi harus menggunakan statistik non parametrik? Dan apakah hasilnya sama meskipun menggunakan statistik non parametrik?
Izin bertanya pak, kalau datanya kuisioner bagaimana cara memasukkan data serta menguji datanya pak ? Terimakasih :)
Diskoring dulu, yaitu menghitung skor tiap subjek penelitian pd instrumen yg kita gunakan. Setelah itu masukkan ke SPSS atau excel seperti petunjuk dlm video
@@abdullahpandang-ruangbelajar baik pak, terimakasih atas jawabannya
Maaf pak bisa dibuatkan tutorial analisis data one grup pretest posttest menggunakan Microsoft Excel 🙏🙏
Nanti cari kesempatan dulu untuk membuatnya
Assalamualaikum pak, izin bertanya apakah dalam analisis data penelitian one group ini harus melalui uji reliabilitas dan validitas juga?
Uji validitas dan realibilitas itu berkaitan dg proses uji coba instrumen pengumpulan data, bukan soal desain penelitian. Guna menjamin bhw instrumen yg anda gunakan u mendapatkan data hrs valid dan reliabel, maka perlu melakukan pengujian itu lbh dahulu. Selanjutnya, data yg didapatkan dr instrumen valid dan reliabel tsb dianalisis perbedaan hasilnya antara data pretes dan data postes (jika menggunakan desain eksperimen pretes-postes one group
@@abdullahpandang-ruangbelajar mohon d jawab bapak, kalau pakai instrumen tes tertulis semacam membuat teks narrative apakah perlu uji coba validitas dan reliabilitas? Kalau iya bagaimana caranya bapak
Bagaimana kalo sudah terlanjur tidak uji coba instrumen pak?
Konsul ke dosen pembimbingnya, bagaimana baiknya.
Bisa juga tetap diuji baliditasnya. Dan jika ada item yg tdk valid bisa dibuang, lalu skor ulang skor variabel yg menggunakan instrumen tsb,