Nama asli dari agama Hindu itu Sanatha Dharma yg mana usia dari agama tersebut gk bisa diperkirakan berapa tua nya, karena semakin di telusuri semakin jauh, dan Sanatha Dharma yg istilah modern nya kita sebut agama Hindu, itu berkembang menjadi sangat luas sampai sekarang, tapi mirisnya semakin jaman ini berlangsung, seperti apa yg di katakan dalam Vishnu purana yaitu "pada masa kali yuga berlangsung akan ada banyak sekali aturan2 kelompok2 paham2 BARU yg saling bersaing ingin meungguli satu sama lain" yg mana dalam istilah modern yg di sebut itu adlah agama2 baru yg sekarang muncul, nah dan problem nya adlah tergerusnya agama/ajaran leluhur purba kita terhadap agama2 baru ini, maka dari itu wajib kita untuk selalu melestarikan PERADABAN Hindu kita, itu WAJIB tidak bisa di tawar2, karena itu mandat leluhur kita jelas2 seperti yg di tulis pada prasasti tri rna, Kewajiban kita semua menjaga ini nggih, karena ancaman terbesar dari tergerusnya peradaban Hindu ini adlah karena hubungan asmara beda agama/pacaran beda agama dan akhirnya berujung menikah pindah agama, dan itu terutama terjadi oleh para perempuan2 Hindu, solusi untuk menangkal ini adlah 1. Ketegasan untuk sangat tegas galak dan strict ke para generasi muda Hindu oleh para orang tua dan tetua2 Hindu UNTUK MELARANG PACARAN BEDA AGAMA ke generasi muda Hindu 2. Para orang tua Hindu dan para tetua2 Hindu HARUS membantu para generasi muda Hindu untuk agar lebih mudah mendapatkan pasangan sesama Hindu 3. Dan langkah ke 3 yg terakhir adlah membuat aturan wajib dan mutlak, yaitu siapapun non Hindu (terutama agama2 non Dharmik seperti islm dn krsten) jika ingin menikah dengan orang Hindu entah itu laki atau perempuan sama saja, itu HARUS MERKA YG KE HINDU bukan kita yg Hindu pindah ke luar, kenapa? Karena : 1. peradaban kita(Hindu) yg tertua di Nusantara dan salah satu yg tertua di dunia 2. kita(Hindu) adlah pewaris budaya leluhur Nusantara tiap2 suku dan daerah beserta sistem ketuhanan nya 3. Kita hanya menerima konsep sinkretisme agama bukan konsep konversi agama, karena kalo agama Hindu nikah sama agama lokal kyk misal kejawen wiwitan parmalim kaharingan tolotang alukta dll nya itu masih lebih bisa di usahakan ASALKAN mereka (kedua pasangan/mempelai) mau di ajak untuk ber SINKRETISME bersatu bergabung dengan Hindu, misal jadi Hindu kejawen, Hindu wiwitan, Hindu kaharingan, Hindu alukta, dan lain2 sejenisnya, jadi 2 agama itu di gabung menjadi 1 alias sinkretisme seperti apa yg dilakukan leluhur2 kita dulu yaitu Siwa budha, nahh TAPIII KALAU DENGAN islam dan krsten itu benar2 tidak bisa sinkretisme, maka dari itu jika 2 agama tersebut ingin menikah dengan orang Hindu maka merka yg HARUS ke Hindu, bukan kita yg Hindu yg pindah keluar, semoga di baca nggih, Rahayu 🙏
Bph jaya, narsum dan hostnya top
Nama asli dari agama Hindu itu Sanatha Dharma yg mana usia dari agama tersebut gk bisa diperkirakan berapa tua nya, karena semakin di telusuri semakin jauh, dan Sanatha Dharma yg istilah modern nya kita sebut agama Hindu, itu berkembang menjadi sangat luas sampai sekarang, tapi mirisnya semakin jaman ini berlangsung, seperti apa yg di katakan dalam Vishnu purana yaitu "pada masa kali yuga berlangsung akan ada banyak sekali aturan2 kelompok2 paham2 BARU yg saling bersaing ingin meungguli satu sama lain" yg mana dalam istilah modern yg di sebut itu adlah agama2 baru yg sekarang muncul, nah dan problem nya adlah tergerusnya agama/ajaran leluhur purba kita terhadap agama2 baru ini, maka dari itu wajib kita untuk selalu melestarikan PERADABAN Hindu kita, itu WAJIB tidak bisa di tawar2, karena itu mandat leluhur kita jelas2 seperti yg di tulis pada prasasti tri rna, Kewajiban kita semua menjaga ini nggih, karena ancaman terbesar dari tergerusnya peradaban Hindu ini adlah karena hubungan asmara beda agama/pacaran beda agama dan akhirnya berujung menikah pindah agama, dan itu terutama terjadi oleh para perempuan2 Hindu, solusi untuk menangkal ini adlah
1. Ketegasan untuk sangat tegas galak dan strict ke para generasi muda Hindu oleh para orang tua dan tetua2 Hindu UNTUK MELARANG PACARAN BEDA AGAMA ke generasi muda Hindu
2. Para orang tua Hindu dan para tetua2 Hindu HARUS membantu para generasi muda Hindu untuk agar lebih mudah mendapatkan pasangan sesama Hindu
3. Dan langkah ke 3 yg terakhir adlah membuat aturan wajib dan mutlak, yaitu siapapun non Hindu (terutama agama2 non Dharmik seperti islm dn krsten) jika ingin menikah dengan orang Hindu entah itu laki atau perempuan sama saja, itu HARUS MERKA YG KE HINDU bukan kita yg Hindu pindah ke luar, kenapa? Karena :
1. peradaban kita(Hindu) yg tertua di Nusantara dan salah satu yg tertua di dunia
2. kita(Hindu) adlah pewaris budaya leluhur Nusantara tiap2 suku dan daerah beserta sistem ketuhanan nya
3. Kita hanya menerima konsep sinkretisme agama bukan konsep konversi agama, karena kalo agama Hindu nikah sama agama lokal kyk misal kejawen wiwitan parmalim kaharingan tolotang alukta dll nya itu masih lebih bisa di usahakan ASALKAN mereka (kedua pasangan/mempelai) mau di ajak untuk ber SINKRETISME bersatu bergabung dengan Hindu, misal jadi Hindu kejawen, Hindu wiwitan, Hindu kaharingan, Hindu alukta, dan lain2 sejenisnya, jadi 2 agama itu di gabung menjadi 1 alias sinkretisme seperti apa yg dilakukan leluhur2 kita dulu yaitu Siwa budha, nahh TAPIII KALAU DENGAN islam dan krsten itu benar2 tidak bisa sinkretisme, maka dari itu jika 2 agama tersebut ingin menikah dengan orang Hindu maka merka yg HARUS ke Hindu, bukan kita yg Hindu yg pindah keluar, semoga di baca nggih, Rahayu 🙏