Ijin pak bertanya kalau ada perluasan daratan seperti Singapura contohnya menimbun pantai apakah zona teritorial lautnya bergeser juga seiring bertambahnya daratan mereka, dan bagaimana hukumnya di UNCLOS. Trimkasih
Dlm Kontek diatas sdh di Implementasi adanya Hang Tuah - Hang Djebat Penjaga Perairan Perdagangan Sutra tempo dulu dg adanya CEK POINT Indonesia Berdaulat
Saya pelaut profesional indonesia mau sumbang pengetahuan sedikit,,, yang di maksudkan dengan Bossman Mardigu di mungkinkan untuk kita memajaki kapal kapal Niaga yg melewati selat Malaka, Di mungkinkan apabila Indonesia menjadikan Selat Malaka menjadi Mandatory Pilotage area, Area pelayaran yang di haruskan menggunakan Jasa Pemanduan, dengan ketentuan2 yang berlaku memepertimbangkan keselamatan pelayaran, seperti GRT minimum atau Kedalaman kapal maksimum yang harus menggunakan Jasa Pemanduan , dan pemerintah akan mendapatkan penghasilan dari biaya2 pemanduan, ini sudah banyak di berlakukan di negara2 lain, seperti australia yg apabila kapal asing melewati Great Barier Reef semua kapal diharuskan memakai jasa pemanduan dengan concern australia masalah lingkungan dan keselamatan biota laut nya, dan setahu saya Charge ke kapal2 yg lewat sekitar 6000 USD oleh Australia memang freedom of navigation di jamin dalam Unclos tapi Negara Kita dengan alasan keselamatan pelayaran dan lingkungan malah malah berkewajiban untuk memastikan bahwa semua kapal yang melewati berlayar dengan advise keselamatan dari Pandu2 Laut sekaligus juga mendata kapal2 apa saja yg melintasi wilayah kita. Selama ini selat Malaka hanya di Kontrol Oleh Malaysia dengan VTIS control nya, Indonesia sama sekali tidak ada kontrol di wilayah Selat Malaka ataupun Selat Singapura yg merupakan alur laut perbatasan....Sedih Juga Kita pelaut Indonesia, kalo melintasi selat tersebut Harus selalu report Ke VTIS Malaysia dan Singapore. Gak sabar kita nunggu Pandu dari Pelaut Indonesia untuk mewakili negara naik kekapal2 asing untuk memastikan keselamatan navigasinya sekaligus menjadi perwakilan negara di atas Kapal berbendera Asing (teritory Asing)
Nah ini lah yg mungkin dimaksud bossman sontoloyo, kita ga boleh pasrah, kita harus berperan, bikin aturan, seperti dahulu ir juanda cs berjuang. Negara lain, US, china, Spore, Malaysia dll, juga memperjuangkan kepentingan masing masing.
Karena inilah pak mardigu greget ama pemerintah saat ini. Dia selalu memberi pesan dan masukan tentang chockpoin biar pemerintah pada melek dan bertindak lebih tegas
@Caesar Bayu Maulana Itulah Pak, ...Malu kita sebagai anak Indonesia yg Punya Keahlian yg Di akui Internasional....yg Bikin down yg kaya gini..neh Buzzer2 yang masih doyan negara gak Maju.
Saya kesini karena postingannya Pak Mardigu Sontoloyo. Sesama putra bangsa, inilah sebenarnya yg saya pribadi harapkan. Semoga budaya ini dapat tertularkan, agar bangsa ini semakin besar, karena ada pemikiran dan ada koreksi, sampai ditemukan form yang terbaik untuk bangsa ini.
Akhirnya ada yg bisa patahin statement nya mardigu. Dari awal idenya kedengerannya aneh, padahal pelajaran ttg zona2 laut sudah dipelajari sejak kelas 6 SD
Ini dia freedoom of speech. Yang gue kangenin di era skrng ini. Adu otot pikiran. Gak ada sindir2an. Serang-serang. Saling mencela. Kalau mengingatkan pake bahasa yg santun. Engga kaya sarjana HI yg buat tweetwarr sampai-sampai ngatain wkwkkw duh elah. Demokrasi deliberatif jalan kalau begini ❤️banyakin orang-orang begini dah
Nggak hanya untuk om mardigu (karena saya juga baru2 nyimak gagasannya), utk semua gagasan anak bangsa yang ingin untungkan rakytnya kita harus koreksi dan bantu juga, nggak gini loh Gimana kalau kita buat begini, nah... Tujuannya sama... Masa iya negara lain boleh bermanuver, kita kaku2 aja, padahal udah banyak di curangi... Pelumasnya oknum bangsa sendiri pula lagi, kapan kita makmurnya pak?
Setelah melihat ini, semakin menambah ilmu, ini menjadi Rujukan atas Percakapan dari Bossman Mardigu dan Om Deddy Corbuzier tntang Laut di Indonesia. Flash Back Sejarah membuat hati ini makin Bangga, bahwa Diplomasi indonesia di Zaman Dulu Mampu Meyakinkan Seluruh Dunia tanpa mengeluarkan 1 peluru pun. Dan makin tambah cinta saya kpd tokoh2 yg di sebut yg baru sya kenal . Terimakasih pak. Semoga Sehat Selalu, Terus Berkarya dan Semoga ini di Notice orang banyak untuk nambah2 ilmu pengetahuan. Oh ya saya nemu channel bpk dari IG nya Bossman Mardigu, its Amazing ! Ketika pernyataan di sanggah untuk di tambah penjelasan dari segi yang lain dan ga ada yg nama nya Hard Feeling. Itu sangat Amazing, saya harap seluruh lapisan Masyarakat dapat mencontoh hal ini, dari pejabat paling Atas. Hingga lapisan paling bawah . Sekian dari sya, mohon maaf klau ada khilaf atau salah kata
Istimewa sekali perjuangan putra bangsa jaman dulu Smoga nantinya makin banyak action keren dari indonesia di kancah internasional. Bukan cuma framing dan pencitraan. :D
INI ORANG PENDIDIKANYA 30TAHUN BAHKAN 100 TAHUN KEBELAKANG, PAK MARDIGU ADALAH SEORANG PENDOBRAK BUKAN DEFENDER SEPERTI ENTE, INDONESIA BUTUH SEORANG PENDOBRAK ,SALAM ASHOLE
@@ferdyashendrika2036 kata palakin itu cuma bahasa logika sederhana pemikiran kita orang awam contoh singapura , dia memakai cara transit kontener dari luar ke indonesia atau dari indonesia ke luar , disitulah pemasukan transit kontener singapura mungkin pemikiran bosman seperti itu , karena kapal itu memasuki wilayah laut kita , jadi kita buat transit disitu semacam bis antar propinsi , harus berhenti di terminal semacam pesawat antar negara , harus transit dibandara negara lain sebelum sampai negara tujuan maksud bosman , kapal lewat harus berhenti untuk transit , ada pajak + penjualan makanan dan minuman menit 16:56 , lintas transit menit 20:28 , kebutuhan itu yang kita suplay , pemasukan negara
terimakasih penerangannya Bli. persis seperti yang saya Bayangkan soal Pemajakan Laut banyak yg masih menelan mentah soal Video yang lagi rame dari pak Mardigu. Kalo menelaah dan mengikuti statement statementnya. Bliau pernah Nyeletuk Kalo indonesia Bisa MENGATUR STATEGY untuk memberikan Service agar Kapal kapal yang lewat bisa memberikan Pajak. "Ada service ada uang" Ini cocok semoga Banyak yang bisa mengolah informasi yang disajikan. dari 2 narasumber yang berbeda. INDONESIA POTENSI BERJAYA SEJAHTERA.
Bossman menunjukkan kebesaran hati nya dengan mengundang kita kesini. Bossman akhirnya berhasil membangunkan macan2 tidur lain untuk menyelamatkan indonesia dr shadow yg mau ngunyah indonesia mentah2. Semoga Bossman jadi penguasa rimba kelak. Aamiin
@Anonymous Indonesia bossman menyadarkan kita bahwa ada kesempatan emas yg hrus dimanfaatkan indonesia, jgan sampai kesempatan ini terbuang sia2 gra masih tingginya rasa globalis pejabat di negara kita
Sebenarnys disinilah beda bangsa yg mikir atau ga. Cina karena ingin menguasai lcs mereka tidak perduli unclos Amerika memainkan hak vetonya, bolehkah menjajah negara lain jawabanya tidak boleh, tapi kita lihat yg terjadi di irak afgan Singapore karena daratanya sempit lantas order tanah/pasir untuk megeruk lautnya sehingga bertambah daratanya dan bisa saya luas singapura bertambah karena laut sungapura di ukur dari daratan yang telah dilebarkan tadi Choke point selat malaka itu secara international diatur oleh unclos,tidak boleh di blok, kecuali karena alasan keamanan, latihan perang dll Klo kita mo garab choke point di selat malaka sehingga kasih keuntungan ya sudah jelas harus dimainkan dong alasanya, bukan untuk menujukkan hak/kuasa kita tapi gunakan dalih keamanan ntah itu alasan perompak, kebersihan laut dll Sulit? Apabisa? Ya gunakan strategi dong ajak itu amrik dan cina kasih masing 20℅ sementara indo dan malaysia masing2 30℅ Itulah gunanya akal dan strategi, itulah yang kemaren oleh bossman disebut Asshole rule, artinya kita memainkan geografis kita untuk keuntungan negara disamping, geopolitik dan geoekonomi kita Kita harus mencoba pinter dalam betsrategi kek sukarno. Dunia ini ga berjalan alami dan semua adalah by design Klo foundings fathers telah berhasil berjuang sehingga lahirnya unclos yang menguntungkan kita dari segi geografis maka bukan tidak mungkin untuk choke point diperjuangkan seperti waktu unclos dulu sehingga kita jadi punya hak atas choke point itu Memang dunia akan lebih berkembang bila di pegang oleh para asshole tapi akan jadi statis bila dipegang orang putih, jadi ga ada dinamikanya Persis kek negara vis a vis corona. Pcr bisa buat, rapids test bisa buat, ventilator bisa buat, dan alkes lainya bisa buat. Tapi ga boleh segera dikasih masyarakat karena alasan peraturan, belum terbukti, harus ikut prosedur bla bla bla Hasilnya kita import alkes yg ternyata hasilnya pun ga jelas, bahkan satgas covid 19 import jamu dari tiongkok yang bahkan lum masuk bpom Jujur saja kita itu NAIF dan terjebak dalam Nation Treat negara lain
Hayo.. MANA NKRI MU !!! Pemikiran BOSSMAN adalah cerminan dari Pemikiran ASSHOLE RULE Pemikiran I MADE ARSA ada cerminan dari ORANG PUTIH RULE yang taat aturan President seperti Sukarno itulah PRESIDENT ASSHOLE dan dia memainkan ASSHOLE RULE dengan segala kemampuannya Hasilnya Konfrensi Asia Afrika, NonBlock, Cinefo, Alutsista terkuat di asia tenggara, UNCLOS RULE dll I Made Arsa Ini tipikalnya adalah tipikal ORANG PUTIH yang taat aturan memegang aturan yang dibuat oleh para ASSHOLE dengan ASSHOLE RULE nya Bangsa ini perlu orang yg ASSHOLE tapi yang nasionalis, yang berani, patriotik, ga mau tunduk pada bangsa lain demi kepentingan survival of the nation Mau tidak suka? Sejarah mencatat dalam tinta emas sosok sukarno. Dan bahkan kita berjalan berdasarkan patokan aturan para Asshole foundings Fathers tersebut. Mungkinkah ada unclos kalo founding fathers ga memperjuangkanya, begitu juga choke point #MIKIR
Menurut saya ini pemikiran Akademis Pintar VS Pengusaha Cerdas yang aga "Nakal" :D , terlalu lurus juga bakal dimainkan negara lain, yang ujungnya harus taat peraturan......... Seperti waktu kita sekolah ada siswa yang pintar ada siswa yang nakal tapi cerdas :)
INI ORANG PENDIDIKANYA 30TAHUN BAHKAN 100 TAHUN KEBELAKANG, PAK MARDIGU ADALAH SEORANG PENDOBRAK BUKAN DEFENDER SEPERTI ENTE, INDONESIA BUTUH SEORANG PENDOBRAK ,SALAM ASHOLE
Penjelasan yang argumentatif dari anak bangsa yang cerdas dan memahami sejarah I Made Andi Arsana, alhamdulilah... Kereeeeen. Makin membuka mata dan hati anak bangsa ttg posisi strategis Indonesia, bagaimana peran Prof. Dr. Mochtar Kusumaatmadja SH, LLM, Menteri Luar Negeri RI di era 1980 an, Prof. Dr. Hasyim Djalal, dkk. Diplomasi Indonesia benar2 ciamik.... Beradu argumen untuk memenangkan visi dan misi Indonesia Berdaulat.
Thanks Pak ilmu nya, Indonesia memang masih punya putra2 terbaiknya. Bener sih, malu banget kalau elit hari ini cuma ributin pilkada, bpjs, dan kerjaan ecek ecek lainnya.
Dr ide bossman dan penjelasan pak andi ini bisa MEMPERLUAS IDE BARU YAITU NEGOSIASI KAPAL LEWAT TP UNTUK MENGISI KEPERLUAN LOGISTIC HARUS DI INDONESIA KRN SUDAH DI BERIKAN HAK LEWAT GRATIS SESUAI UNCLOS....
Banyak org hebat di indonesia tp gak dikasih panggung di tv, mereka berusaha pindah ke yutub untuk memberikan hal2 baik. Semoga yutub gak segera di hapus😂
Ini yg dimaksud pendiri bangsa tentang semboyan NKRI "berbeda-beda tapi tetap satu jua" Berbeda pendapat, saling mengoreksi untuk kebaikan satu bangsa Terima kasih pak ilmu dan pengetahuannya, sehat selalu 🙏
Good point, tapi sptnya Kita banyak giving di unclos case laut territorial yg ga bisa distop malah di ZEE bisa, aneh tapi ok lah Kita respect di jaman damai, tapi ini jaman perang ya, hrs dikit out of box & tengil dikit, gini: - Tadi disebutkan mrk ga boleh buang sampah di situ, scr rules gimana melarang mrk, krn praktek nya buang sampah khan? Kalau ga bisa dilarang ya mending di daerah tsb biarkan aja ada bajak laut green, yg suka ganggu kapal yg notabene pembuang sampah tsb, disitulah kutipan keamanan atau kutipan urus lingkungan bs diperkenankan. -Kemudian di saat kondisi kayak gini, negara duit seret, mending goda USA utk bikin pangkalan di Selat Malaka, dapat banyak kompensasi Kita. Aq rasa kedua hal itu arah Mardigu punya ide terkait chock point, janganlah naif2 amat di hubungan dunia, no free lunch, apa lg kondisi krisis gini, bs ga makan Kita.
Soal Unclos, kita wajib menghargai jasa para pendahulu kita,dimasa itu kebijakan itu mgkn memang yg terbaik. Tp sekarang, beda jaman lho bung,, sekarang jamannya War. Masa' kita mau selamanya jd negara yg lugu? Sekali2 mbok ya sangar dikitlah. Dobrak aturan lama. Ganti dg aturan baru. Pastinya dg diplomasi. Dg otak juga.
Saya mampir kesini karena tweet Bossman Mardigu, Si Presiden Sontoloyo..😆 Sangat setuju dengan ide Pak Made. Setiap kali melalui selat Melaka, sy selalu bercerita kepada crew, seandainya Indonesia mau maju dan menyaingi Singapore, bisa membuat pelabuhan besar di pantai timur sumatera utara atau pun Aceh, untuk membuat fasilitas berikut: 1. Fasilitas transit barang (Container yard yang luas) 2. Penyedian jasa pengisian Bahan Bakar 3. Penyedia jasa pengisian Air Tawar 4. Penyuplai bahan makan 5. Penyuplai kebutuhan kapal pada umumnya. 6. Fasilitas crew change (pergantian crew) 7. Fasilitas agensi perkapalan 8. Fasilitas kesehatan 9. Fasilitas keamanan 10. Membuat area tempat berlabuh yg luas untuk kapal2 yg laid up ( kapal2 yg tidak mendapatkan charter bisa menunggu di area berlabuh tertentu yg bisa di kenakan pajak uang labuh) 12. Membangun Oil refinery. 13. Fasilitas galangan kapal/perbaikan kapal, dll. Jika hal diatas terwujud maka akan sangat menguntungkan Indonesia. Untuk saat ini semua hal diatas di kuasai oleh Singapore.
Komentar yang sangat amat berkesan bung dody, pertanyaan saya apakah america bole membangung pangkalan militer ? Apa ada keuntungan atau tidak ? Kerna saya dengar isu sempat america menawarkan itu
@@pendragoncok8379 mengenai pembangunan pangkalan militer America diwilayah Indonesia semua tergantung dari pemerintah pusat, kalau menurut saya, sangàt tdk stuju. Tapi penjelasan Pak Bossman Mardigu menarik, bisa di simak di link ini pada menit 37:15 ruclips.net/video/Br_TP-psoM0/видео.html
Muscle pengetahuan baru, terima kasih pak andi atas kuliahnya, indonesia klo di isi dan bebas beradu pengetahuan dan gagasan pasti bisa seperti amerika 10 thn kedepan 👍
pak saya jadi banyak pertanyaan 🙏 1. kalo iran yang lagi berjuang malakin di selat hormuz itu bagaimana ya pak? 2. setelah ada UNCLOS berarti suatu negara (yg setuju & menandatangani) tidak bisa menclaim laut milik suatu negara ataupun laut bebas karena batasan2 laut sudah ditetapkan sejak itu? otomatis jikalau lautan yg sekarang menjadi milik indonesia sekarang ini masih laut bebas, maka tidak dapat di claim oleh negara lain? (seperti halnya yang dilakukan china) 3. bagaimana hukum ekplorasi sumber daya di laut bebas pak? masi ada pak kalau ini terjawab pengen lanjut 😭
Kalo selat Malaka dipajakin entah bentuknya apa, bisa bisa AS dan Tiongkok support Thailand merealisasikan kra kanal, kapal bayar lewat terusan tapi keamanan terjaga dan memotong jarak tempuh,
Mantap. Ini penjelasan yang sangat objektif dan normatif. Kalau bicara peraturan dan kesepakatan apa adanya di atas kertas, begini lah seharusnya yang berlaku. Tapi narasi bossman adalah geopolitik. Yang menjadi target bukan UN atau kesepakatan yang dibuat dalam forum UN, tapi ini soal bagaimana ikut bermain dalam permainan dua negara besar. Disclaimer: Kami bukan pecinta bossman. Kami pro objektivitas sains. Tapi kami juga pengamat wacana dan bahasa.
free thinker loe bro, mantap.. jangan narasi aj kyk Pak Mardigu, tpi memang seh background ybs sbagai analyst dan strategy department Pertahanan pada era president pepo..analyst dan executive dua hal yg berbeda, analogies nya observer vs player, pak Mardigu adalah observer.. sekian salam haiti di Africa by sontoloyo junior
Sepakat.... karena yg ditawarkan bossman adalah rumus siasat seorang negarawan dalam memainkan peran geopolitiknya utk ikut tarung dalam wacana dengan dengan negara superpower. Sedangkan penjelasan bapak ini adalah satu hal yang berbeda yg memang aturan main hukum internasional yg hendak dipakai oleh diplomat2 negara kita. Bahasa sederhananya yg ditawarkan bossman yg tak tampak yang ditawarkan bapak ini apa yg tampak dipermukaan. 2 pemikirann yg berbeda yang asik untuk dinikmati pembaca dan pendengar. Dan yg terpenting tidak ada caci maki disini. Itu sih yg kerennya. Soalnya budaya seperti ini udah jarang banget kelihatan
@@auliarahman6942 Simple nya ide dan gagasan yg di proposed kan pak mardigu sanggat tidak visible aka ( ga masuk bro)..karna menabrak semua international law and constitution about an ocean..akan tetapi worst case scenario bila ide ybs di acc dan di implemented , wow wduhh bahaya bisa micu perang fisik multinational..dan meliat dri kondisi hutang kita, I think that is stupid idea to be executed.. sekian by sontoloyo junior as free thinker
Ini Baru Ilmu.. Kita belajar bernarasi dengan ilmu.. Jangan kita merasa lebih pintar dari Para Ahli dan Para Bapak Bangsa kita.. Karena bapak2 bangsa kita dulu yang mewujudkan Indonesia menjadi seperti saat ini..
Ya gimana kalau gara2 ulah bandel Indonesia, negara lain memberlakukan hal yang sama yg bakal lebih merugikan Indonesia? Indonesia bakal kena sanksi yang disepakati semua negara. Kemudian bisa saja wilayah udara juga dipajaki sebagai balasan atas kebandelan Indonesia
karena emang itu yang di mau para elit global tapi dengan sejarah kemampuan diplomasi para founding father kita, seharusnya kita bisa mainkan ide chokpoint yang di sarankan oleh bossman mardigu wowiek jujur saya pengen liat dua anak bangsa ini adu argumen secara live
Saya mendengarnya sangat nyaman. Seorang berpengetahuan dibidangnya menjelaskan secara ikhlas dan detail tanpa tendensi apapun selain berbagi pengetahuan. Seperti filosofi padi. 👏👏👏
Wah ini nih yang namanya knowledge muscle, saling adu opini tapi dengan ilmu, fakta dan data... Menginspirasi kita" yang masih muda, karena budaya skrg ini kadang cenderung mengedepankan emosi dan beropini tanpa dasar, mungkin cocok untuk suatu karangan sastra, tapi kurang pas, bahkan ga bisa dijadikan rujukan untuk suatu informasi umum yang valid... haturnuhun pak... 🙏
Keren banget pemikiran sontoloyo bossman mardigu,, karena pancingannya membuat banyak orang jadi kritis dan panas... Intinya bukan sekedar masalah majakin choke point, tapi gimana bangsa bisa memanfaatkan keuntungan geoekonomi utk negara. Maju indocina... Eh...
Terimakasih atas penjelasannya , bukan berarti kita menunjukkan ego bangsa tapi bagaimana cara kita berdaulat dengan bijak , tentunya para pemimpin harus tau betul bagaimana cara memanfaatkan peluang ini agar bangsa kita lebih maju , makmur dan sejahtera rakyatnya Aamiin
2 Pendapat yg Berbeda tapi baik semua, pendapat pertama, Peluang Indonesia dengan memanfaatkan lokasi strategisnya, Pendapat kedua tentang hal yg kontra peluang tersebut, tapi jika kita mampu berfikir di luar box, tetap ada peluang untuk indonesia dengan lokasinya & aturan unclosnya ! mantab semoga orang2 berilmu seperti p mardigu & pak dosen ini terus bermunculan dengan perbedaan2 gagasannya yg membuat indonesia keluar dari sekedar berdebat tentang cebong & kampret . udah muak soalnya.!
Saya ksni karna ig bossman, Sya sangat bangga sekali dengan para pahlawan bangsa dahulu yg mau berjuang demi kebaikan indonesia,tentu kita sangat menghormati perjanjian yg dibuat oleh dunia tentang hukum laut,kita melihat mereka berulang kali melakukan diplomasi,saya melihat kita atau bangsa indonesia saat ini terlalu terfokus dengan hukum laut yg telah dibuat sehingga tidak ada inisiatif kita untuk menjadi kan selat itu sebagai income ,kita terlalu kaku menyikapi perjanjian itu,mudah2an pemerintah bisa berpikir cerdik untuk selat utama,krna selat itu adalah modal yg sangat besar kalau seandai nya pemerintah bisa memanfaatkan,,
Banyak masyarakat yg blum paham mengenai UNCLOS, wawasan baru jg buat saya, bossman mardigu hebat bisa membuat orang hebat lainya sprti bapak keluar utk mencerahkan kami. Terimakasih pak 🙏
Melintasi itu berbeda hal dengan membangun, krn bersifat tetap dan memakai fasilitas lebih lama waktunya, beda halnya dengan melintasi sebagai jalur transit.
@@marioachmadi7793 berarti kita yang pegang kendali kalo gitu,kan mereka memnta ijin kepada kita, mendirikan di tempat sekitar kita, bukan hanya tranait doang
Amerika punya sekitar 800 pangkalan militer di 80 negara dan memang salah satu basis terkuat amerika adalah militer. 25% pendapatan amerika diperoleh dengan perang militer
Cara beliau menjelaskan semuanya sangat detail, enak di dengar telinga, santun dalam pengucapan, intonasi, sehingga pikiran juga menerima semua penjelasannya secara tidak sadar
Prof I Made Andi Arsana sangat bagus jika materi Bapak ini diterbitkan dalam bentuk buku sehingga bisa diajarkan kepada siswa2 kita mulai dari SD...SMP ...SMA
Dari diskusi soal choke poin ini kayaknya poin pentingnya adalah bagaimana caranya indonesia harus memanfaatkan daerah selat atau kepulauannya itu untuk kepentingan ekonomi. Ada keunggulan banyak selat gitu kok ga dimanfaatkan. mungkin salah satunya dengan pembangunan pelabuhan-pelabuhan berkualitas, lumayan juga kan kalo kapal pada bersandar disana bisa dapet berapa banyak feenya. Atau indonesia bisa pake cara bullshit dengan naro bajak laut disana.
Benar pak.. punya nyali dan keberanian saja tidak cukup, tapi tetap perlu gagasan revolusioner yang perlu dihadirkan, dan kecakapan diplomasi tingkat tinggi. Kunci Kejayaan NKRI dimasa depan adalah keberhasilan melakukan kombinasi secara paripurna dari tiga hal itu.
Maksud bossman memang mau lawan unclos , semua bisnis beliau memang melawan sistem yg ada kita semua tahu santara itu memang untuk lawan bursa, dinaran untuk melawan visa / mastercard, MMT yg gencar dipromosikan pake SWF untuk lawan IMF sama world bank dan menantang pejabat negara punya biji gak lakuin itu dengan niat agar kita berdikari gk miring ke asing sama aseng miringnya ke kita sendiri karena inilah great momennya negara hanya memikir dalam negrinya masing2 dan karena beliau sadar negara kita punya letak geografis yg strategis dan kekayaan alam yg bisa membuat negara kita berdikari krn ke NKRI an beliau .. trimakasih 🙏
Namanya bossman ini apasih yg gak dilawan setiap negara punya nation interest dan bu siti fadilah pernah lakuin itu bos pas flu burung lawan UNCLOS dan bisa menagin itu vaksin flu burung .. dg kondisi ekonomi Indonesia yg blaksak dg cara kelola pemimpin saat ini salah satu cara buat nyelametin ekonomi kita yg dg cara itu .. ato mau pajakin rakyatnya sendiri semua dipajakin buat nutup pdb ?????
@@bayusiswantoro9116 memang apa yg sudah dilawan sm bossman ? hslnya apa? apa hubungannya siti fadilah sm unclos? ente ngerti ga sih unclos, who, un, dll? tiap negara memang punya national interest sm spt yg terjadi di selat malaka. lo pikir knp selat malaka bag malaysia lbh ramai dibanding indonesia? krn kapal yg lewat lbh nyaman utk berlayar perairan malaysia dibanding indonesia,. kepemimpinan skr tdk ada mslh, yg menjadi mslh terbesar itu rakyatnya. tdk mempunyai pengetahuan yg cukup tp ga mau belajar, msh dininabobokan sm "kejayaan" masa lalu, ga mau kerja keras maunya hsl yg byk. di hampir semua negara maju, pajak itu sumber pemasukkan utama. dgn pajak, pemerintah dpt membangun negara ini. jepang salah satunya, bagi masyrakat di sn kewajiban no 1 itu bayar pajak. klo pemerintah jepang kekurangan dana, yg dilakukan adalah menerbitkan surat utang negara dan yg beli adalah prsh dan org jepang sendiri, jg utangnya ke rakyat sendiri. beda sm di indonesia, klo pemerintah kekurangan dana dan menerbitkan surat utang, yg beli org asing, rakyat sendiri ogah beli, mending duitnya dipakai buat investasi bodong yg imbal hasilnya ratusan persen
@@dididodo3831 maff mas ini pendapat pribadi. dengan pajak yg skrg aja kebocoran apbn kita masih banyak dimakan para tikus. sementara pemerintah tidak memberikan kepercayaan masyarakat atas pengelolaan pajak. jadi jangan harap rakyat dengan semangat bayar pajak
Kesini karena postingan bossman mardigu, setidaknya tujuan beliau mencerdaskan kehidupan bangsa mulai ada proses. Karena statement bossman, akhirnya orang orang pandai dan punya knowledge seperti pak made ini kemudian bicara. Orang awam seperti saya ini akhirnya ikut tercerdaskan. Terimakasih atas pengetahuannya pak.
seneng banget klo org pinter ini di negri ini pada bangkit dan saling tolong menolong bangsa ini dalam ide ,pengetahuan atau apapun tanpa ada gengsi dan parpol yang saling menjatuhkan
Oke oke... Saya udah mulai ngerti... Sejak bossman muncul, stimulusnya jalan dan berhasil memancing para pemikir2 kritis penuh ilmu di negeri ini. Ada data ada penyampaian yang baik dan gampang di mengerti khalayak umum. Semoga kedepan negara tercinta ini bisa maju lebih baik lagi.
Baik. Tinggal nunggu jawaban pak mardigu. Krn sy liat beliau merepost postingan IG pak made, artinya beliau jg paham masalah UNCLOS, cm beliau punya analisa / punya jawaban lain. Indonesia mmg tidak kekurangan org pintar yach :) Senang liat org2 cerdas ini :)
Betul sekali pak. Ada cerita dulu pak kuliah umum dari Kol Sunaryo pas ambil hukum laut kira2 tahun 2003-2004 di FH unair. Kalau bbm jenis solar langka di indonesia biasanya pak SBY selalu memerintahkaan AL menggelar latihan perang di selat bali lombok, nah akhirnya kapal2 asing harus putar sampai ke timor untuk bisa menuju australia. Nah di tengah jalan sudah ditungguin kapal pertamina yang jualan solar di tengah laut buat kapal asing yang putar haluan. Akhirnya bbm solar murah jadi murah lagi. SDM kita jaman dulu bener2 istimewa..
Seolah saya punya rumah yg terdapat kebun dan halaman, karena saking banyaknya orang berlalu lalang membuat saya ragu akan kepemilikan halaman. Waktu menununtut Hak, orang yg berlalu lalang tidak menganggap saya, karena saya ngotot itu hak saya, akhirnya dibuatlah kesepakatan yg seolah mereka berbuat baik pada saya. Tapi kalau dipikir pikir saya yg dirugikan tapi terbungkus kata kata "kesepakatan". Cerita di puasa bolong
Terimakasih banyak pak atas penjelasannya bermanfaat sekali dalam menambah pengetahuan tentang aturan kelautan Indonesia, alangkah indahnya Indonesia jika seperti ini semua berbasis pada pengetahuan, data dan fakta But, penjelasan dari Bapak ini tidak mengurangi rasa hormat saya kepada Bossman sedikit pun, Indonesia saat ini darurat butuh orang-orang seperti Bossman ... saya pribadi sudah sangat terlanjur setuju dengan Bossman kalo Indonesia harus berdaulat dan punya sesuatu yang digunakan sebagai dominasi dunia seperti kata Bossman entah itu kelautan atau mineral dll, apalagi UNCLOSE itu hanya kesepakatan ...dst (koreksi kalo saya salah), dan saya melihat itu sebuah PELUANG dan butuh orang-orang seperti Bossman sebagai tokoh, atau pendobrak awal atau apalah seperti itu hehehe... Menurut saya, penjelasan Bapak ini enggak bisa dibenturkan langsung ke penjelasan Bossman secara keseluruhan tentang masalah ini ... Malah harapan saya orang-orang seperti Bapak ini yang sudah sangat mumpuni keilmuannya untuk berkolaborasi dengan Bossman untuk mewujudkan hal tersebut menjadi nyata kedepannya..aamiinn
Alhamdulillah.... Saya bukan orang yang mudah percaya dengan orang yang seolah-olah ahli pertahanan dan keamanan, ahli ekonomi, ahli politik, ahli hukum laut. Ehhh belakangan ngomong Corona melebihi ahli virologi. Orang yang seperti itu cukup satu kata ..... HALUUUUU.
Adhy Nosho Kalo Dari Pengakuan Bossman Dahulu kala pernah Support di Pemerintahan koq didunia Pertahanan dan keamanan spesifiknya Perlawanan tentang teroris dan sebagai Juga sebagai analisator data pertahanan, kalo ekonomi jelas pengusaha kawakan praktisi ekonomi jelas, nah kalo Covid19 gua setuju ama ente... bukan kapasitasnya. Tapi Bukan Berarti memberi Saran dilarang kan? karena saat ada salahnya ya tolong dikoreksi...
Ikuti perkembangan cara cerdas spy menyadari posisi geografi berikut aturan dan strategi memanfaatkan. Sumber daya alami. Untuk kpentibgan nasional mkcih pencerahanya
Sayang nya pejabat2 skrg tdk mengerti mslh geografis Kepulauan Indonesia (Wawasan Nusantara). Semua kebutuhan logistics & bunkering yg ambil benefit nya Spore & Malaysia.
Misalkan ini berandai2. Buat propaganda ada kelompok lain yg jadi antagonisnya untuk menggangu choke point tersebut sepeti pemberontak somalia. Kemudian US dipersilahkan buat pangkalan militer untuk bantu keamanan jalur tsb, sehingga yg lewat jalur tsb supaya terjamin keamanan ada penawaran deal khusus, dengan benefit yg kita inginkan, gak harus dipajakin yg lewat. Jadi negara manapun yg ada kepentingan jalur tsb bisa kita dapatkan benefit dr mereka. Ini terinspirasi dr konspirasi covid19 😄 Mengelola negara memang perlu putih hitam..
@@roket1945 gpp. toh di singapore udah ada. malaysia juga persemakmuran inggris. kita doang yang sok nasionalis secara ideologis tapi pada kenyataannya beberapa oknum orang gede di negeri ini udah makan duitnya blok timur dan blok barat. Akhirnya malah Indonesia jadi medan perang antara blok barat dan blok timur, yang prajuritnya adalah orang indonesia sendiri dengan dalih masing-masing "NON BLOK"
Jaman menhub Freddy Numberi taon 2009 sudah mencetuskan pajak Navigasi Di selat Malaka, Namanya VTS (Vessel Traffic System) sejak 2017 VTS sudah beroperasi berikan panduan Di Selat Malaka, pajak berbagi Indonesia, Singapur, Malaysia. Dan 2019 vts dipasang Di selat sunda
yaudah bilang aja ke kapal2 yg lewat kalo ada "biaya keamanan, biaya perawatan selat, biaya logistik (kapal2 yg lewat wajib beli logistik dr Indonesia). Nah untuk mendapatkan semua servis itu setiap negara yg punya kapal lewat di situ harus jadi anggota member dulu, untuk jd member biayanya beda2 tergantung jumlah kapal yg dimiliki, ukuran kapal dan banyaknya barang yg dibawa. Jadi ada pembaruan member setiap 1 bulan atau 2 mingguan di awal. Dan jgn lupa kita jg harus kerja sama dgn malaysia, karena separonya kan punya malaysia, jadi mereka jg harus melakukan hal yg sama Ada yg mau nambahi atau ada ide lain?
tapi dia jelas2 bilang bahwa unclos product barat dan kita dibodohi oleh unclos itu suatu kesalahan yg besar berarti dia gak tau sejarah cuman cuap2 kayak org nawarin MLM, saya aja pas dia bilang gt lsg kaget krn saya dah lama belajat ttg unclos ini, untung ada mas ini yg memberikan pencerahan ke khalayak umum
coba liat negara maju, g ad yg mainstream fikirannya.. aturan semua ditabrak... krna kalau tidak cerdik mereka ga akan bs maju, dan begitu pula indonesia g akan bisa memanfaatkan geoekonominya.. smp kapanpun.. bukan tidak mungkin choke point menjadi penerimaan bangsa ini.. tergantung gimana pemimpin2 kita mainkan politiknya...
Masalah pertama. Apakah kita berani nih main di geopolitik karena setahu saya, pemimpin kita saat ini "kurang" kalo dibandingkan pemimpin-pemimpin dahulu dalam perjuangan geopolitiknya
Terimakasih pak Made telah berpartisipasi aktif mencerdaskan bangsa dan memberikan teladan prinsip berdemokrasi yang ideal tanpa menjatuhkan orang lain 🙏🙏🙏 semangat berkarya, sukses dan bahagia selalu bapak. Salam NKRI garis lucu
Mungkin masud dr bossman ituadalh, amerika ingin bikin pangkalan militer lalu china nglrang. Maka dr itu konfli kedua belah negara harus kita manfaatkan di daerah chockpoint itu tadi.. bukan maksud ingin palakin setiap kapal yg lewat...
Rayson Virtuosi ternyata kamu bodoh, mengizinkan Amerika membuat pangkalan perang artinya kita harus tunduk dng Amerika. Lihat saja Philipina yg jd pangkalan perang Amerika berusaha keluar dr itu selama puluhan tahun. Justru kita harus bisa mencari keuntungan antara China dan Amerika yg sedang berseteru dng mengadu apa yg bisa mereka berikan kepada kita. Amerika tawarkan 1 kita minta 2 ke China. China kasih 2 kita minta 2 dng Amerika. Masa kita mau ksh ijin ke Amerika jd pangkalan perang nanti suatu saat kita mau berpaling mereka ada kekuatan disana yg setiap saat bisa menghancurkan kita.
Ya benar sekali penjelasan bpk.. Terima kasih atas wawasan nya pak...saya jg jadi tahu ucapan pak bossman mardigu.. Kalau kita ingin bersaing dengan negara lain maka pejabat kita jg memang harus seorang "pemain" di dunia international...yang ngerti aturan sekliagus ngerti cara menggoyang aturan itu...
2 pendapat dari bossman dan pak Made. Dg sudut pandang yg berbeda, satunya berdasarkan positioning GeoPolitik dan satunya Akademis aturan...Intinya pintar2 dari pemimpin negeri ini dlm buat kebijakanya dlm hal hukum laut...
Travel Eat Holiday Coba Baca Komenmya Achmad Mulyana diatas dia mengaku seorang pelaut profesional pemikirannya Boss Sudah di Jalankan Koq Ama Australia Malaysia dan Singapore atau banyak negara dibelahan buminlainnya, namun bukan Palak yang digunakan melainkan kena service charge pemanduan kapal dizona laut hak penuh suatu negara alasan Safety First dan keselamatan biota laut dll. intinya Pemilik youtube ini juga memberikan solusi dimana untuk memanfaatkan choke point choke point diindonesia agar menjadi pemasukan ke negara
Hati2 itu baik namun terlalu hati2 saking takut membuat kita tersalib dalam lintasan, yg diusahakan berimbang fokus,strategi,pergerakan,bagaimana untuk Menang. Baik..InsyaAllah semua untuk INDONESIA MAJU DAN BERSATU, MENUJU INDONESIA BERDAULAT KUAT DAN BERMARTABAT . SELAMAT!!!
jadi punya pikiran nakal, klo dipikir pikir dengan ada nya unclos potensi pemanfaatan laut didalam garis pantai indonesia paling hanya 20% saja. sisa nya jadi laut bebas meski judul nya punya indonesia. cuma berandai andai disiang bolong, klo chocke point selat malaka itu punya amerika . siapa yg bisa menjamin bahwa mereka gabakal bikin aturan diluar kesepakatan unclos tersebut?.
Sebenarnya cara memanfaatkan chock point yg dibahas bossman itu cm salahsatu contoh gimana caranya Indonesia biar menjadi agak sedikit sangar. Daripada entar ujung2nya Amerika atau China tiba2 duduk disitu,yg akhirnya kita cm jd negara yg bisanya cm bengong doank. mending kita duluan aja yg memanfaatkan nya. Karena secara geografis emang kita yg lebih punya hak. Gitu sih gw nangkepnya.
Sebagai tambahan untuk kapal kapal asing boleh masuk perairan indonesia melalui alur laut yang telah di sepakati yang di sebut ALKI(Alur laut kepulauan indonesia) tidak boleh keluar dari zone.kalau keluar dari zone meraka boleh di periksa telah keluar laut periran yang boleh di lewati kapal asing.yang di atur oleh IMO
UNCLOS ada beberapa loopnya part II,section 3, article 26,-2, bisa dikenai pungutan jika ada services. Garis batas bisa berubah jika daratan ditambah. UNCLOS ada beberapa negara nggak pakai atau sebagian dgn alasan tersendiri dan beberapa dispute. Bisa juga sebenarnya bikin special treaty negara2 yg bersinggungan wilayah dan sponsor negara2 kuat buat pungut fee. Beberapa canal/terusan pake ini dikelola bersama fee nya, beberapa di exclude UNCLOS dianggap man made canal, yg sebenarnya cuma memotong daratan dari canal alami yg udah ada.
Hebat ya kita zaman dulu, berbicara diforum internasional semua orang terkesan. Orang jaman sekarang dirapat lokal aja. Satu orang berbicara yg lain tidur semua wkwk
Saya rasa ini yg diinginkan Pak Mardigu. Bukan sekedar oh atau iya. Tapi lebih menginginkan untuk semua yg memiliki ilmu akhirnya bersuara. Bersuara dan berdiskusi. Berdiskusi dan berusaha. Bukan hanya menjaga kedaulatan NKRI, tapi tetap melakukan upaya untuk mengembangkan negara bersama-sama. Matur Suksma Pak Andi.
Mohon ijin komen Pak: Terimakasih sebelumnya untuk para pejuang negosiator kedaulatan laut RI Analisis konten I 3 mil + 9 mil ( 1958, 1960, 1973-1982 lewat diplomasi berjuang keras (kepentingan indonesia?.............), ditentang keras negara lain (kepentingan negara lain??...................) ) = ZEE 12 mil (untung / rugi?) Analisis konten II Saya mencoba memahami menggunakan Game Theory Prisoner’s dilemma (mohon koreksi kalau salah) dikarenakan saat terjadinya negosiasi (1958, 1960, 1973-1982) situasinya hampir sama dengan kondisi Prisoner’s dilemma. ZEE 12 mil adalah hasil bargain antar kepentingan (hasil tersebut merupakan kondisi kedua belah pihak mengambil pilihan yang bukan paling optimal (ditandakan ada pertentangan untung rugi antara indonesia dengan negara lain). Indonesia dan negara lain bertujuan untuk mempertahankan kondisi keseimbangan tersebut (HASIL Konsensus dimana kedua belah pihak mengambil pilihan yang bukan paling optimal). Sehingga ada tidaknya konsensus hukum laut, kepentingan indonesia dan kepentingan negara lain pasti tidak akan berubah dikarenakan hasil pilihannya yang bukan paling optimal. Indonesia dan negara lain masih berkepentingan sama seperti saat tahun-tahun negosiasi diatas. Potensi gesekan kepentingan atas wilayah kelautan terus akan muncul. contoh: negara singapura menambahkan daratan di pantainya sehingga otomatis berubah titik ukur ZEE sehingga mengakibatkan equilibrium KEPENTINGAN bergeser=Kita Kalah Menurut saya konteks dan kacamata ketahanan bukan hanya uangnya tapi potensi kerugian dan keamanan NKRI. mohon koreksinya dan masukannya pak seneng kalau pak I Made Andi Arsana sama pak Mardigu bertukar pikiran. Ada yang nge-gas ada yang nge-rem Selamat datang pejuang kedaulatan laut NKRI Milenial
Sesama sudut pandang dan keilmuan hendaknya tidak berseberangan krn kepentingan golongan...entah benak NKRInya sdh luntur didada Semoga bermanfaat koreksinya dalam menambah wawasan geopolitik kami dalam bernegara, semoga juga besuk 2 kami tidak salah pilih para kuli kelas comberan paling jujur sedunia akhirat😂
Jujur semakin kesini semua negara sudah mengabaikan aturan main yg fair yang katanya konsesnsus internasional ...mohon maaf ...its bullshit... Lihat saja semua sudah bergerak pada memperkuat kepentingan nasionalnya masing2.... Indonesia masih bersopan2 .....koboi dikit kenapa seperti usa china singapura vietnam malaysia atau galak sekalian seperti israel atau iran....kita kelamaan jadi inlander....
@@jonboyboy6771 Menurut saya kalau dasar keilmuan bisa sama pak. sudut pandang bisa berbedan sehingga muncul ide-ide baru. Ntar ketemunya dengan keilmuan yang lain yang juga punya orang-orang dengan sudut pandang yang berbeda. Hasil yang diharapkan yaitu saat keluar dari bottleneck. Hasil akhir adalah "JAMU" yang diharapkan dengan tujuan Kesejahteraan Rakyat (Short and Long Term) dan NKRI harga MATI. Bebas Aktif tapi tidak gagal mengidentifikasi SWOT negara ini. Kalau memang ada ancaman, kita butuh jalan keluar cara cepat atau bertahap. Sebuah statement dipublikasikan atau tidak itu bagian dari strategi. Semua berstrategi dengan kepentingannya masing-masing. Satu langkah pasti dicatat sejarah. Salam NKRI Pak,
@@MrIlung Optimis pak, dari dulu kala dinamika bernegara itu seperti pertandingan, kadang ada yang curang, ada yang srempet dikit :D. Saat hal itu terjadi butuh keputusan sepersekian detik (tergantung besar dampak pada pemain atau permainan) pemain dalam menanggapinya. Hal tersebut akan berdampak pada kelanjutan permainannya. Menghargai, mengabaikan mencari celah adalah keputusan yang diambil pemain. Jangan lupa dalam permainan juga ada wasit. Kadang wasit juga nakal. Kadang rekan satu tim juga nakal, bahkan penyelenggara juga kadang nakal. mereka semua pasti punya tujuan sementara (MEMPENGARUHI HASIL PERTANDINGAN). Nanti bisa diperbarui lagi aturannya. pastinya akan ada tarik ulur kepentingan lagi sampai terjadi kesepakatan. Mulai dari penyelenggara sampai yang detail. Dalam sebuah Peradaban pasti melewati "Shits happened". Bisa diambil iktibar dari pendahulu kita kok. Jangan lupa KEMERDEKAAN bukan hasil, mempertahankan, mengisinya itu yang penting. yah kadang-kadang Shits happened. wkwkwkwkwk Keinginan saya sih cuma kenyang dan mengenyangkan. salam nasi uduk wkwkwkwkwk
Terbayang perjuangan pendahulu bangsa dalam memperjuangkan Indonesia, seberapa serius dan seberapa fokus mrk memperjuangkan nya demi masa depan bangsa, ada baiknya kt dengar jg pendapat Bu susi
Nah tuh ada kerjaan buat para preman... kirim semua ke choke points buat jd bajak laut... jd g begal sodara sendiri.. begal negara lain aja... (tentunya jgn omg2 ke dunia) 👍🍺 cintai Indonesia cintai sodaramu jgn mau terpecah belah krn oknum yg ambil kepentingan buat kelompok sendiri pdhal merugikan sodara sendiri se Indonesia....
Dan negara negara adidaya dengan alasan mengamankan kargo nya akan segera mengirimkan armadanya mepet perairan kita... Tempat yang sangat strategis untuk menempatkan armada mereka...
ya emang bukan ide baru kita semua jg tau.. dan bossman jg bilang bahkan dr jaman sriwijaya pun udah pada tau tentang ide itu.. juga bukan soal ide itu cemerlang.. mengenai banyak yg terkesan itu sbnrnya bukan krn idenya, krn semua idenya memang tidak ada yg orisinil, tp beliau dpt banyak respon positif dlm waktu singkat itu krn keberaniannya dengan lantang & sontoloyo mengungkapkan hal itu sementara posisi beliau sebetulnya aman2 saja. jadi public cenderung melihat tidak ada motif politis di dalam statement2nya, jd terkesan jernih & tulus. tidak semua orang ditengah gelimang harta yg banyak berani melakukan hal semacam itu, krn jelas terlalu beresiko, toh dengan diam saja pun uangnya sudah sangat banyak. bahkan jikapun kondisi indonesia jatuh miskin, pebisnis selevel beliau rasanya gakakan ikut2an jd miskin,, jd sbnrnya kl pun dia gakpeduli pun ya aman2 saja, tp ternyata dia berani tampil di depan public membuka wacana2 sesensitive itu. dan sbg catatan, posisi politisnya bahkan bs dinilai sangat rapuh (krn scr politis memang tdk punya power)& mudah dibantai (scr wacana) oleh rezim penguasa.. tp tetap ia lakukan.. begitulah kira2, jd bukan soal ide yg cemerlang.. semua orang tau, negara kita ini gak kekurangan orang cerdas & pintar,, yg sulit dicari itu orang tulus & bertindak lurus tidak melulu untuk kepentingan politis golongannya saja.
Pemimpin yg bijaksana bertindak bukan dari sisi hukum saja. Berfikirlah luas, mencerdaskan dan mensejahterahkan bangsa dan rakyatnya adalah poin utama dr tanggung jawab seorang pemimpin terlebih Indonesia yg masih saja lemah. Ayo bangkit sodara ku pasti ada cara memanfaatkan geographis bangsa kita yg sudah di anugerahkan Allah kepada bangsa Indonesia. Tinggal kita yg harus cerdas menyikapinya. 💪💪
Sebenarnya bukan hanya aspek ini yang perlu diangkat oleh pengamat pemangat negeri ini. Memang mungkin ada beberapa argumen yang perlu dikoreksi. Tetapi dari banyaknya argumen yang dilontarkan oleh bossman, apakah hanya aspek ini yang dibesar besarkan. Misal tentang aspek ekonomi berbasis ukm yang kuat. Mengapa kebanyakan orang indonesia hanya menilai suatu argumen dari kesalahan yang dibesar besarkan. Mengapa tidak mengambil yang baik dan membuang yang buruk.
yg bilang siapa? justru pak made disini menunjukkan cara berargumen SESUAI DENGAN KAPASITASNYA bukannya ngomong ngalor kidul pdhl ga paham ilmunya klo om mardigu bener omongannya (selain bahasan laut yaa) yowez gpp, tapi inget pembahasan harus dilakukan sama org yg "ngerti ilmunya" ato minimal ngomong "sesuai dgn ilmunya"
Beliau ahli Hukum laut bro.. yg dikoreksi apanya.. itu sejarah UNCLos bagaimana terjadi.. jadi beliau bicara pd bidangnya.. mngkn pak mardigu bossman blm tau sejarah UncLos sperti apa..
Trimakasih pak, Ilmu saya bertambah.. tanpa saya sadari sebenarnya hal ini pernah saya pelajari waktu dibangku sekolah, dulupun sempat hafal juga seperti nama2 batas laut suatu negara tersebut, seketika langsung teringat. Trimakasih pak
Bossman bilang Amerika mau buat pangkalan militer trus China gk mau, nah ini yg harus di manfaatin Sma Indonesia, coba deh tonton dan dengerin baik" podcast nya om Deddy
saya setuju, kita anak bangsa memiliki bnyak SDM yg sangat kompetensi, klu politik itu ada dibawah nasionalis,.. saya yakin negara ini bisa menjadi 5 besar dunia
Pak dosen mungkin akan selalu benar (di kampus) Tapi tidak di sini.. Kalo dulu kita bisa menggagas unclos dg loby2nya, kenapa sekarang melempem padahal kita di posisi yg kurang diuntungkan. Bayangkan jika kenyataannya kapal yg lewat perairan kita ternyata sambil mencuri ikan, menyampahi laut kita, merusak habitat sekitar dan kemungkinan buruk lainnya, tanpa ada sesuatu sbg pengganti kerusakan2 tsb. Lalu untuk apa dulu kita susah2 memperjuangkannya? Apakah kita ini bangsa yang mudah puas, sehingga gak ada keberanian di depan asing?
Sudah dengerin sampai habis belum? Di unclos sudah diatur kapal asing yang lewat tidak boleh merugikan negera yg perairannya dilewati. Kl unclos dibatalkan, perairan negara kita berkurang 80% (itu ribuan kilometer persegi), kita mau ambil paksa? Gpp, siap perang gak? Makanya dengerin sampe abis. Sanggah perpoint, semua sudah jelas.
Pada saatnya inilah eranya awakening...saatnya bangun..saatnya mengenal bangsa kita sendiri yg sebenarnya sangat bisa berdiri dikaki sendiri....bngsa yg sangat kaya..bangsa yg sangat bisa beddaulat d bidang manapun!!!
Untuk berdiskusi saja pak, mempajak selat Malaka bisa saja dipertimbangkan untuk dilakukan, memang benar tidak menghormati UNCLOS, tpi ini kan bisa jadi strategi geopolitik, negara China dan USA itu selalu main kotor sama negara kita, Indonesia ini gk keliatan sama sekali maen kotornya ke negara org, negara kita mulu yg dirugikan. Terlepas UNCLOS ini, tetap selat Malaka sangat penting bagi China, jdi mereka bisa saja melakukan strategi intel untuk menjauhi segala resiko yg memungkinkan bisa merugikan di selat tersebut, karena bagi mereka apapun bisa terjadi, karena itulah negara kita dilemahkan, kita dibuat tidak akur dengan Malaysia, org dalam kita sudah disusupi org" mereka. Klo kita kuat kan keuntungannya bisa dari berbagai sektor, okelah ngga dari pajak selat, tpi setidaknya mereka akan menghormati kita sebagai negata kuat atas terimakasihnya dibiarkan melewati selat, ini bisa berdampak pada ekonomi misalnya negara kita di prioritaskan, atau lebih bnyak investasi masuk ke kita dibanding hutang, hutang jg bisa bunganya dikecilkan misalnya, jdi ada ketergantungannya mereka gitu sama kita, ada yg mereka takutkan sama kita, untungnya kan buat kita juga. Jdi lemah atau kuatnya negara kita sangat berpengaruh kepada nasib bangsa.
pak sy bukan ahlinya, cuman mau menanggapi saja. ketika perompak somalia membajak kapal2 yg lewat di teluk aden, respons dunia internasional itu sangat besar, bahkan sampai sekarang pun masih ada operasi di teluk aden. nah kalo misalnya nanti kita minta pajak atas kapal yang di selat malaka, sy rasa masalah yg kita hadapi akan jauh lebih besar dari yg sekarang, AL kita harus siap, ekonomi kita juga harus siap sepertinya, karena yg paling berat mungkin bisa kena sanksi ekonomi.
@@calalexander2235 Iya saya setuju dengan anda. Makanya saya bilang diatas itu "karena itulah negara kita dilemahkan". dari kalimat itu juga termasuk militer dan ekonomi SDA dan SDM. yg lemahkan kita siapa ? yo negara yg punya kepentingan geopolitik kita. Dan inti dari apa yg saya omongkan diatas itu kan juga menyadarkan bahwa negara kita harus kuat, bukan karena ada aturan internasional kita jadi lemah, justru itu yg membuat kita sadar harus kuatkan militer dan ekonomi supaya kita yg mainkan dunia, jangan negara lain yg mainkan dunia, memang kesannya terlihat arogan dan serakah, tapi itulah bagaimana dunia bekerja (how the world works). toh Somalia yg militernya tidak kuat saja berani. Kalo kita sudah kuat, TNI markasnya bukan didalam negeri lagi, tapi dimana" seperti yg dilakukan USA, dan USA ya mereka bisa karena memang mereka kuat secara militer dan ekonomi. Intinya klo USA bisa kenapa kita gabisa kan. Nah gimana supaya bisa ?, menurut saya orang Indonesia mulai tingkat paling bawah sampai paling atas harus diberi pendidikan yang sesuai dengan keadaan dunia sekarang, dan itu harus dilakukan oleh pemimpin" kita, masalahnya pemimpin" kita pro siapa ? korupsi aja masih banyak, digeprok duit dari orang luar negeri juga diem. Klo gk mau yaudah dikudeta kayak Soekarno.
Sebaiknya saudara menambah wawasan lagi, bagaimana yg disebut archipelago state, sejarah dan dasar kebijakannya, UNCLOS memiliki konsekuensi tertentu, aturan yg dibuat terkait keselamatan pelayaran, yg lebih perlu diperhatikan, apakah aturan dalam negeri sudah mendukung hal tersebut, bagaimana pengaturan laut diatur oleh Perhubungan darat dan hal lainnya yg lebih perlu dicermati
Pak izin bertanya Apa bila ada yang melanggar UNCLOS atau tidak mengakui UNCLOS tetapi mereka bagian yang ikut dalam UNCLOS apakah negara-negara lain tidak dapat bertindak untuk mengambil suatu langkah tertentu atau menggagas merevisi UNCLOS menjadi lebih ketat?
Yang menjadi masalah kadang-kadang innocent passage nggak sepenuhnya innocent seperti yang dilakukan kapal mistral perancis latihan perang selama 2 jam di perairan belitung walaupun dihentikan TNI AL dan kapal survey tiongkok yang melakukan pemetaan bawah laut di laut natuna utara sambil mancing ikan. Padahal di tiongkok sendiri dilarang keras. kalau ketahuan hidrosurvey di zona ZEE Tiongkok peralatan bakalan disita. sudah berapa kali underwater Littoral Battlespace Sensing-Glider hanyut ditemukan di perairan kepulauan riau sejak 2016, dan Littoral Battlespace Sensing-UAV ditemukan di madura januari 2020. padahal alat ini hanya bisa digunakan maksimal 5 km dari pusat kontrol digunakan memperbaiki posisi navigasi kapal, memburu kapal selam bahkan mengakali sonar kapal selam. Unmanned underwater vehicle akan menjadi ujung tombak / pengintai untuk perang bawah laut di masa mendatang.
Caesar Bayu Maulana Setuju, Pak Made Andi Sekedar memberi tahu ide briliant harus tetap santuy dan mencapai tujuan profit negara, dimana diakhir pembahasan Pak Made Andi Kasih Contoh utk memanfaatkan choke point kelautan kita. Coba Baca Komenmya Achmad Mulyana diatas dia mengaku seorang pelaut profesional pemikirannya Boss Sudah di Jalankan Koq Ama Australia Malaysia dan Singapore atau banyak negara dibelahan buminlainnya, namun bukan Palak yang digunakan melainkan kena service charge pemanduan kapal dizona laut hak penuh suatu negara alasan Safety First dan keselamatan biota laut dll. intinya Pemilik youtube ini juga memberikan solusi dimana untuk memanfaatkan choke point choke point diindonesia agar menjadi pemasukan ke negara
@Caesar Bayu Maulana Itu artinya kamu memilih sesuatu berdasarkan bagaimana seseorang menyampaikan sebuah informasi. Kalau orangnya berapi-api dan penuh semangat, seperti seorang sales dalam berbicara kamu menyukainya. Tapi, kalau membosankan dan datar, kamu langsung meninggalkannya. Jadi, bukan isi dan fakta yang ada di informasi itu yang menjadi acuan kamu. Ingat, Mario Teguh saja pernah menipu kita dengan segala pepesan kosongnya. Dia dapat memperdayai kita hanya dengan mengandalkan penampilan dan teknik persuasif yang baik.
Bossman mengajari bagaimana kita harus mulai berani menunjukkan daya tawar, jangan pasrah dengan aturan2 kaku masa lalu, tapi juga jangan ceroboh dengan main kasar. Intinya ini peran diplomasi supaya tercapai win2 solution, jangan mau ngalah terus. Hukum perjanjian jg sering dibuat hanya menguntungkan pihak tertentu. Bossman sering berkata untuk melupakan segala aturan2 internasional yg sepihak dan tidak adil. KOCOK LAGI KARTUNYA... TUNJUKKAN MACANMU... BERANILAH BERMANUFER!
Pak sontoloyo bicara peluang bisnis, pak made koreksi dari sisi akademisi, sejarah dan perjanjian Internasional. Beruntung bgt jd tercerahkan. Perlu sering-sering kayak gini biar gak debat kosong ni kita-kita netizen nih. hahahhaa...
Video tentang Laut China Selatan: bit.ly/misterilcs1
bagus sekali analisis nya bli shava 🙏
Ijin pak bertanya kalau ada perluasan daratan seperti Singapura contohnya menimbun pantai apakah zona teritorial lautnya bergeser juga seiring bertambahnya daratan mereka, dan bagaimana hukumnya di UNCLOS. Trimkasih
Bukan memajaki
Bosman inginya di Asuransikandemi keamanan bajak laut mungkin
setiap kapal yg lewat cokpoint
Dlm Kontek diatas sdh di Implementasi adanya Hang Tuah - Hang Djebat Penjaga Perairan Perdagangan Sutra tempo dulu dg adanya CEK POINT Indonesia Berdaulat
Saya pelaut profesional indonesia mau sumbang pengetahuan sedikit,,, yang di maksudkan dengan Bossman Mardigu di mungkinkan untuk kita memajaki kapal kapal Niaga yg melewati selat Malaka, Di mungkinkan apabila Indonesia
menjadikan Selat Malaka menjadi Mandatory Pilotage area, Area pelayaran yang di haruskan menggunakan Jasa Pemanduan, dengan ketentuan2 yang berlaku memepertimbangkan keselamatan pelayaran, seperti GRT minimum atau Kedalaman kapal maksimum yang harus menggunakan Jasa Pemanduan , dan pemerintah akan mendapatkan penghasilan dari biaya2 pemanduan, ini sudah banyak di berlakukan di negara2 lain, seperti australia yg apabila kapal asing melewati Great Barier Reef semua kapal diharuskan memakai jasa pemanduan dengan concern australia masalah lingkungan dan keselamatan biota laut nya, dan setahu saya Charge ke kapal2 yg lewat sekitar 6000 USD oleh Australia
memang freedom of navigation di jamin dalam Unclos tapi Negara Kita dengan alasan keselamatan pelayaran dan lingkungan malah malah berkewajiban untuk memastikan bahwa semua kapal yang melewati berlayar dengan advise keselamatan dari Pandu2 Laut sekaligus juga mendata kapal2 apa saja yg melintasi wilayah kita.
Selama ini selat Malaka hanya di Kontrol Oleh Malaysia dengan VTIS control nya, Indonesia sama sekali tidak ada kontrol di wilayah Selat Malaka ataupun Selat Singapura yg merupakan alur laut perbatasan....Sedih Juga Kita pelaut Indonesia, kalo melintasi selat tersebut Harus selalu report Ke VTIS Malaysia dan Singapore. Gak sabar kita nunggu Pandu dari Pelaut Indonesia untuk mewakili negara naik kekapal2 asing untuk memastikan keselamatan navigasinya sekaligus menjadi perwakilan negara di atas Kapal berbendera Asing (teritory Asing)
Indonesia politik luar negerinya terlalu naif.....
Nah ini lah yg mungkin dimaksud bossman sontoloyo, kita ga boleh pasrah, kita harus berperan, bikin aturan, seperti dahulu ir juanda cs berjuang. Negara lain, US, china, Spore, Malaysia dll, juga memperjuangkan kepentingan masing masing.
Karena inilah pak mardigu greget ama pemerintah saat ini. Dia selalu memberi pesan dan masukan tentang chockpoin biar pemerintah pada melek dan bertindak lebih tegas
@Caesar Bayu Maulana Itulah Pak, ...Malu kita sebagai anak Indonesia yg Punya Keahlian yg Di akui Internasional....yg Bikin down yg kaya gini..neh Buzzer2 yang masih doyan negara gak Maju.
Betul capt...sejatinya Negara ini sudah mampu dan bisa melakukan itu.
Saya kesini karena postingannya Pak Mardigu Sontoloyo. Sesama putra bangsa, inilah sebenarnya yg saya pribadi harapkan. Semoga budaya ini dapat tertularkan, agar bangsa ini semakin besar, karena ada pemikiran dan ada koreksi, sampai ditemukan form yang terbaik untuk bangsa ini.
Kalau orang bisnis mikirnya pasti kesitu tentunya tidak asal pasang portal tapi lebih keara jasa servis
@@mekanikndeso486 Alhamdulillah, ada koreksi. Begitulah seharusnya cara bangsa ini bernegara.
Sama donk.pa mardigu pengen majekin laut tpi di jwb dsini
Akhirnya ada yg bisa patahin statement nya mardigu. Dari awal idenya kedengerannya aneh, padahal pelajaran ttg zona2 laut sudah dipelajari sejak kelas 6 SD
Sejak ngikutin si bossman saya jd haus pengetahuan n wawasan baru, siapa lg nih org2 hebat dg muscle knowledge yg top
Ini dia freedoom of speech. Yang gue kangenin di era skrng ini. Adu otot pikiran. Gak ada sindir2an. Serang-serang. Saling mencela. Kalau mengingatkan pake bahasa yg santun. Engga kaya sarjana HI yg buat tweetwarr sampai-sampai ngatain wkwkkw duh elah. Demokrasi deliberatif jalan kalau begini ❤️banyakin orang-orang begini dah
Setuju .. ini bener2 pakar yg bagi2 ilmu bagi yg blm tau.. hehehe
bagi info tweetnya bang hehe
sarjana HI yg mana bro?? ane belum tau.. hehe
Kontra diktif lu...bilang jgn sindir,lu sendiri sindar sindir..wkwkwwk...ngelawak
@@dahla_apose8799
Jualan ayam geprek, nasi padang di di choke point juga bisa ya 🤣🤣🤣😂
Nggak hanya untuk om mardigu (karena saya juga baru2 nyimak gagasannya), utk semua gagasan anak bangsa yang ingin untungkan rakytnya kita harus koreksi dan bantu juga, nggak gini loh Gimana kalau kita buat begini, nah... Tujuannya sama... Masa iya negara lain boleh bermanuver, kita kaku2 aja, padahal udah banyak di curangi... Pelumasnya oknum bangsa sendiri pula lagi, kapan kita makmurnya pak?
nakal dikit boleh lah ya asal wajar, padahal amerika aja nakalnya udah kelewatan tapi masih dianggap wajar.
@@sam_oit_ krn gak ada yg berani ama dia takut diembargo hahahha, klo di ngajak sekutu perang, sekutu harus ikut. ibarat USA itu bos preman hahha
Lha wong kita cuma sekedar pasar kok. Sekedar budak. Tanya deh pengambil keputusan. Kita dilihat e sebagai apa. Sekedar pasar atau ....
Setelah melihat ini, semakin menambah ilmu, ini menjadi Rujukan atas Percakapan dari Bossman Mardigu dan Om Deddy Corbuzier tntang Laut di Indonesia. Flash Back Sejarah membuat hati ini makin Bangga, bahwa Diplomasi indonesia di Zaman Dulu Mampu Meyakinkan Seluruh Dunia tanpa mengeluarkan 1 peluru pun. Dan makin tambah cinta saya kpd tokoh2 yg di sebut yg baru sya kenal . Terimakasih pak. Semoga Sehat Selalu, Terus Berkarya dan Semoga ini di Notice orang banyak untuk nambah2 ilmu pengetahuan. Oh ya saya nemu channel bpk dari IG nya Bossman Mardigu, its Amazing ! Ketika pernyataan di sanggah untuk di tambah penjelasan dari segi yang lain dan ga ada yg nama nya Hard Feeling. Itu sangat Amazing, saya harap seluruh lapisan Masyarakat dapat mencontoh hal ini, dari pejabat paling Atas. Hingga lapisan paling bawah . Sekian dari sya, mohon maaf klau ada khilaf atau salah kata
Istimewa sekali perjuangan putra bangsa jaman dulu
Smoga nantinya makin banyak action keren dari indonesia di kancah internasional.
Bukan cuma framing dan pencitraan. :D
Ir juanda yg ada di duit 50rb,jasanya luar biasa
INI ORANG PENDIDIKANYA 30TAHUN BAHKAN 100 TAHUN KEBELAKANG, PAK MARDIGU ADALAH SEORANG PENDOBRAK BUKAN DEFENDER SEPERTI ENTE, INDONESIA BUTUH SEORANG PENDOBRAK ,SALAM ASHOLE
@@DaftarAmal123 dobrak gmn om???
Majekin kapal yg lewat selat malaka???
@@ferdyashendrika2036
kata palakin itu cuma bahasa logika sederhana pemikiran kita orang awam
contoh singapura , dia memakai cara transit kontener dari luar ke indonesia atau dari indonesia ke luar , disitulah pemasukan transit kontener singapura
mungkin pemikiran bosman seperti itu , karena kapal itu memasuki wilayah laut kita , jadi kita buat transit disitu
semacam bis antar propinsi , harus berhenti di terminal
semacam pesawat antar negara , harus transit dibandara negara lain sebelum sampai negara tujuan
maksud bosman , kapal lewat harus berhenti untuk transit , ada pajak + penjualan makanan dan minuman
menit 16:56 , lintas transit
menit 20:28 , kebutuhan itu yang kita suplay , pemasukan negara
terimakasih penerangannya Bli. persis seperti yang saya Bayangkan soal Pemajakan Laut banyak yg masih menelan mentah soal Video yang lagi rame dari pak Mardigu. Kalo menelaah dan mengikuti statement statementnya. Bliau pernah Nyeletuk Kalo indonesia Bisa MENGATUR STATEGY untuk memberikan Service agar Kapal kapal yang lewat bisa memberikan Pajak. "Ada service ada uang" Ini cocok semoga Banyak yang bisa mengolah informasi yang disajikan. dari 2 narasumber yang berbeda. INDONESIA POTENSI BERJAYA SEJAHTERA.
Bossman menunjukkan kebesaran hati nya dengan mengundang kita kesini. Bossman akhirnya berhasil membangunkan macan2 tidur lain untuk menyelamatkan indonesia dr shadow yg mau ngunyah indonesia mentah2. Semoga Bossman jadi penguasa rimba kelak. Aamiin
Coba cek lagi di telegram...kog malah ngga setuju beliau "Unclos membatasi KEDAULATAN LAUT Indonesia...."
Moh Luqman Hakim iya bang bossman kan liat nya dari sisi yg amerika minta ijin bangun pangkalan militer buat hadang china
Penguasa rimba.. singa sedang terluka...😀😀
@@bearfidelity6439 Bossman banyak koneksi di tempat mamarica makanya dia berani ngomong gitu tentu saja ada go head dr mamarica
@Anonymous Indonesia bossman menyadarkan kita bahwa ada kesempatan emas yg hrus dimanfaatkan indonesia, jgan sampai kesempatan ini terbuang sia2 gra masih tingginya rasa globalis pejabat di negara kita
Sebenarnys disinilah beda bangsa yg mikir atau ga.
Cina karena ingin menguasai lcs mereka tidak perduli unclos
Amerika memainkan hak vetonya, bolehkah menjajah negara lain jawabanya tidak boleh, tapi kita lihat yg terjadi di irak afgan
Singapore karena daratanya sempit lantas order tanah/pasir untuk megeruk lautnya sehingga bertambah daratanya dan bisa saya luas singapura bertambah karena laut sungapura di ukur dari daratan yang telah dilebarkan tadi
Choke point selat malaka itu secara international diatur oleh unclos,tidak boleh di blok, kecuali karena alasan keamanan, latihan perang dll
Klo kita mo garab choke point di selat malaka sehingga kasih keuntungan ya sudah jelas harus dimainkan dong alasanya, bukan untuk menujukkan hak/kuasa kita tapi gunakan dalih keamanan ntah itu alasan perompak, kebersihan laut dll
Sulit? Apabisa? Ya gunakan strategi dong ajak itu amrik dan cina kasih masing 20℅ sementara indo dan malaysia masing2 30℅
Itulah gunanya akal dan strategi, itulah yang kemaren oleh bossman disebut Asshole rule, artinya kita memainkan geografis kita untuk keuntungan negara disamping, geopolitik dan geoekonomi kita
Kita harus mencoba pinter dalam betsrategi kek sukarno.
Dunia ini ga berjalan alami dan semua adalah by design
Klo foundings fathers telah berhasil berjuang sehingga lahirnya unclos yang menguntungkan kita dari segi geografis maka bukan tidak mungkin untuk choke point diperjuangkan seperti waktu unclos dulu sehingga kita jadi punya hak atas choke point itu
Memang dunia akan lebih berkembang bila di pegang oleh para asshole tapi akan jadi statis bila dipegang orang putih, jadi ga ada dinamikanya
Persis kek negara vis a vis corona. Pcr bisa buat, rapids test bisa buat, ventilator bisa buat, dan alkes lainya bisa buat.
Tapi ga boleh segera dikasih masyarakat karena alasan peraturan, belum terbukti, harus ikut prosedur bla bla bla
Hasilnya kita import alkes yg ternyata hasilnya pun ga jelas, bahkan satgas covid 19 import jamu dari tiongkok yang bahkan lum masuk bpom
Jujur saja kita itu NAIF dan terjebak dalam Nation Treat negara lain
Hayo.. MANA NKRI MU !!!
Pemikiran BOSSMAN adalah cerminan dari Pemikiran ASSHOLE RULE
Pemikiran I MADE ARSA ada cerminan dari ORANG PUTIH RULE yang taat aturan
President seperti Sukarno itulah PRESIDENT ASSHOLE dan dia memainkan ASSHOLE RULE dengan segala kemampuannya
Hasilnya Konfrensi Asia Afrika, NonBlock, Cinefo, Alutsista terkuat di asia tenggara, UNCLOS RULE dll
I Made Arsa Ini tipikalnya adalah tipikal ORANG PUTIH yang taat aturan memegang aturan yang dibuat oleh para ASSHOLE dengan ASSHOLE RULE nya
Bangsa ini perlu orang yg ASSHOLE tapi yang nasionalis, yang berani, patriotik, ga mau tunduk pada bangsa lain demi kepentingan survival of the nation
Mau tidak suka? Sejarah mencatat dalam tinta emas sosok sukarno.
Dan bahkan kita berjalan berdasarkan patokan aturan para Asshole foundings Fathers tersebut.
Mungkinkah ada unclos kalo founding fathers ga memperjuangkanya, begitu juga choke point
#MIKIR
@@ahmadliem3692 top bro
Menurut saya ini pemikiran Akademis Pintar VS Pengusaha Cerdas yang aga "Nakal" :D , terlalu lurus juga bakal dimainkan negara lain, yang ujungnya harus taat peraturan......... Seperti waktu kita sekolah ada siswa yang pintar ada siswa yang nakal tapi cerdas :)
Jdi inget kata kata bosman,, ud waktu ny kita tiru cina , kita harus ikutin aturan internasional tapi dibelakang kita main hitam
Ya, bener banget itu, intinya strategi itu bener bener penting, untuk keuntungan bangsa kita. Saya sependapat pak
Mantap, gegara Bossman jadi banyak para ahli yang berbicara dan terbuka ruang diskusi. Sehingga masyarakat sedikitnya terciprati manfaatnya 😁
INI ORANG PENDIDIKANYA 30TAHUN BAHKAN 100 TAHUN KEBELAKANG, PAK MARDIGU ADALAH SEORANG PENDOBRAK BUKAN DEFENDER SEPERTI ENTE, INDONESIA BUTUH SEORANG PENDOBRAK ,SALAM ASHOLE
@@DaftarAmal123 menurut pendapat anda bagaimana???
Penjelasan yang argumentatif dari anak bangsa yang cerdas dan memahami sejarah I Made Andi Arsana, alhamdulilah... Kereeeeen. Makin membuka mata dan hati anak bangsa ttg posisi strategis Indonesia, bagaimana peran Prof. Dr. Mochtar Kusumaatmadja SH, LLM, Menteri Luar Negeri RI di era 1980 an, Prof. Dr. Hasyim Djalal, dkk. Diplomasi Indonesia benar2 ciamik.... Beradu argumen untuk memenangkan visi dan misi Indonesia Berdaulat.
Thanks Pak ilmu nya, Indonesia memang masih punya putra2 terbaiknya. Bener sih, malu banget kalau elit hari ini cuma ributin pilkada, bpjs, dan kerjaan ecek ecek lainnya.
Karena kerjaan tsb ada provit untuk kantong bro. Kalo untuk rakyat tanpa provit kantong, entar istri pejabat demo dirumah. 🤣🤣🤣
Dr ide bossman dan penjelasan pak andi ini bisa MEMPERLUAS IDE BARU YAITU NEGOSIASI KAPAL LEWAT TP UNTUK MENGISI KEPERLUAN LOGISTIC HARUS DI INDONESIA KRN SUDAH DI BERIKAN HAK LEWAT GRATIS SESUAI UNCLOS....
JOSSSS.👌👌👌
@Anonymous Indonesia Juooosss.👌👌👌
Btw dah pada join santara blom neh?? Join dinaran?? Klo blom, yuk segera join
Banyak org hebat di indonesia tp gak dikasih panggung di tv, mereka berusaha pindah ke yutub untuk memberikan hal2 baik. Semoga yutub gak segera di hapus😂
Kalah sama sinetron bang, aneh kita memang
Buat yutub sendiri aja, biar lebih bebas
Klo benderanya beda,sampai lebaran monyet gak bakalan diberi panggung bro!krn panggung sekarang milik anjg peking
Ini yg dimaksud pendiri bangsa tentang semboyan NKRI
"berbeda-beda tapi tetap satu jua"
Berbeda pendapat, saling mengoreksi untuk kebaikan satu bangsa
Terima kasih pak ilmu dan pengetahuannya, sehat selalu 🙏
Good point, tapi sptnya Kita banyak giving di unclos case laut territorial yg ga bisa distop malah di ZEE bisa, aneh tapi ok lah Kita respect di jaman damai, tapi ini jaman perang ya, hrs dikit out of box & tengil dikit, gini:
- Tadi disebutkan mrk ga boleh buang sampah di situ, scr rules gimana melarang mrk, krn praktek nya buang sampah khan? Kalau ga bisa dilarang ya mending di daerah tsb biarkan aja ada bajak laut green, yg suka ganggu kapal yg notabene pembuang sampah tsb, disitulah kutipan keamanan atau kutipan urus lingkungan bs diperkenankan.
-Kemudian di saat kondisi kayak gini, negara duit seret, mending goda USA utk bikin pangkalan di Selat Malaka, dapat banyak kompensasi Kita.
Aq rasa kedua hal itu arah Mardigu punya ide terkait chock point, janganlah naif2 amat di hubungan dunia, no free lunch, apa lg kondisi krisis gini, bs ga makan Kita.
Soal Unclos, kita wajib menghargai jasa para pendahulu kita,dimasa itu kebijakan itu mgkn memang yg terbaik. Tp sekarang, beda jaman lho bung,, sekarang jamannya War. Masa' kita mau selamanya jd negara yg lugu? Sekali2 mbok ya sangar dikitlah. Dobrak aturan lama. Ganti dg aturan baru. Pastinya dg diplomasi. Dg otak juga.
Terjang !!!!
Akademisi cukup beri advice aja.
Mau maju jangan kebanyakan lihat spion
thank bos atas penjelasannya
sekarang gua bisa maen RC boat long range di lautan indonesia dgn lebih leluasa
Saya mampir kesini karena tweet Bossman Mardigu, Si Presiden Sontoloyo..😆
Sangat setuju dengan ide Pak Made.
Setiap kali melalui selat Melaka, sy selalu bercerita kepada crew, seandainya Indonesia mau maju dan menyaingi Singapore, bisa membuat pelabuhan besar di pantai timur sumatera utara atau pun Aceh, untuk membuat fasilitas berikut:
1. Fasilitas transit barang (Container yard yang luas)
2. Penyedian jasa pengisian Bahan Bakar
3. Penyedia jasa pengisian Air Tawar
4. Penyuplai bahan makan
5. Penyuplai kebutuhan kapal pada umumnya.
6. Fasilitas crew change (pergantian crew)
7. Fasilitas agensi perkapalan
8. Fasilitas kesehatan
9. Fasilitas keamanan
10. Membuat area tempat berlabuh yg luas untuk kapal2 yg laid up ( kapal2 yg tidak mendapatkan charter bisa menunggu di area berlabuh tertentu yg bisa di kenakan pajak uang labuh)
12. Membangun Oil refinery.
13. Fasilitas galangan kapal/perbaikan kapal, dll.
Jika hal diatas terwujud maka akan sangat menguntungkan Indonesia.
Untuk saat ini semua hal diatas di kuasai oleh Singapore.
Komentar yang sangat amat berkesan bung dody, pertanyaan saya apakah america bole membangung pangkalan militer ? Apa ada keuntungan atau tidak ? Kerna saya dengar isu sempat america menawarkan itu
@@pendragoncok8379 mengenai pembangunan pangkalan militer America diwilayah Indonesia semua tergantung dari pemerintah pusat, kalau menurut saya, sangàt tdk stuju.
Tapi penjelasan Pak Bossman Mardigu menarik, bisa di simak di link ini pada menit 37:15
ruclips.net/video/Br_TP-psoM0/видео.html
Muscle pengetahuan baru, terima kasih pak andi atas kuliahnya, indonesia klo di isi dan bebas beradu pengetahuan dan gagasan pasti bisa seperti amerika 10 thn kedepan 👍
Saya kesini karena bossman juga, semoga obrolan seperti ini saling menghormati dan mengkoreksi satu sama lain
pak saya jadi banyak pertanyaan 🙏
1. kalo iran yang lagi berjuang malakin di selat hormuz itu bagaimana ya pak?
2. setelah ada UNCLOS berarti suatu negara (yg setuju & menandatangani) tidak bisa menclaim laut milik suatu negara ataupun laut bebas karena batasan2 laut sudah ditetapkan sejak itu? otomatis jikalau lautan yg sekarang menjadi milik indonesia sekarang ini masih laut bebas, maka tidak dapat di claim oleh negara lain?
(seperti halnya yang dilakukan china)
3. bagaimana hukum ekplorasi sumber daya di laut bebas pak?
masi ada pak kalau ini terjawab pengen lanjut 😭
Nampaknya....dan seperti biasa,takkan dijawab oleh ybs. ...ngarep😂
sepemikiran..!? apakah yg terjadi mindr?
Kalo selat Malaka dipajakin entah bentuknya apa, bisa bisa AS dan Tiongkok support Thailand merealisasikan kra kanal, kapal bayar lewat terusan tapi keamanan terjaga dan memotong jarak tempuh,
Mantap. Ini penjelasan yang sangat objektif dan normatif. Kalau bicara peraturan dan kesepakatan apa adanya di atas kertas, begini lah seharusnya yang berlaku. Tapi narasi bossman adalah geopolitik. Yang menjadi target bukan UN atau kesepakatan yang dibuat dalam forum UN, tapi ini soal bagaimana ikut bermain dalam permainan dua negara besar.
Disclaimer: Kami bukan pecinta bossman. Kami pro objektivitas sains. Tapi kami juga pengamat wacana dan bahasa.
free thinker loe bro, mantap..
jangan narasi aj kyk Pak Mardigu, tpi memang seh background ybs sbagai analyst dan strategy department Pertahanan pada era president pepo..analyst dan executive dua hal yg berbeda, analogies nya observer vs player, pak Mardigu adalah observer..
sekian salam haiti di Africa by sontoloyo junior
Sepakat.... karena yg ditawarkan bossman adalah rumus siasat seorang negarawan dalam memainkan peran geopolitiknya utk ikut tarung dalam wacana dengan dengan negara superpower. Sedangkan penjelasan bapak ini adalah satu hal yang berbeda yg memang aturan main hukum internasional yg hendak dipakai oleh diplomat2 negara kita. Bahasa sederhananya yg ditawarkan bossman yg tak tampak yang ditawarkan bapak ini apa yg tampak dipermukaan. 2 pemikirann yg berbeda yang asik untuk dinikmati pembaca dan pendengar. Dan yg terpenting tidak ada caci maki disini. Itu sih yg kerennya. Soalnya budaya seperti ini udah jarang banget kelihatan
@@auliarahman6942 Simple nya ide dan gagasan yg di proposed kan pak mardigu sanggat tidak visible aka ( ga masuk bro)..karna menabrak semua international law and constitution about an ocean..akan tetapi worst case scenario bila ide ybs di acc dan di implemented , wow wduhh bahaya bisa micu perang fisik multinational..dan meliat dri kondisi hutang kita, I think that is stupid idea to be executed..
sekian by sontoloyo junior as free thinker
Ini Baru Ilmu..
Kita belajar bernarasi dengan ilmu..
Jangan kita merasa lebih pintar dari Para Ahli dan Para Bapak Bangsa kita..
Karena bapak2 bangsa kita dulu yang mewujudkan Indonesia menjadi seperti saat ini..
YG DIJELASKAN BENAR SIH,..TAPI KALO KITA KAKU DAN MAIN AMAN KAYAK GINI YA NEGARA KITA YA GINI2 AJA SAMPE TIMOR LESTE MENGUASAI DUNIA
Ya gimana kalau gara2 ulah bandel Indonesia, negara lain memberlakukan hal yang sama yg bakal lebih merugikan Indonesia? Indonesia bakal kena sanksi yang disepakati semua negara. Kemudian bisa saja wilayah udara juga dipajaki sebagai balasan atas kebandelan Indonesia
karena emang itu yang di mau para elit global
tapi dengan sejarah kemampuan diplomasi para founding father kita, seharusnya kita bisa mainkan ide chokpoint yang di sarankan oleh bossman mardigu wowiek
jujur saya pengen liat dua anak bangsa ini adu argumen secara live
@@ryandaputra3249 main cantik lah bro ,,itulah gunanya lobi2,,kalau nggak.mampu ganti yg lain tukang lobinya
@@ryandaputra3249 ini orang menyerah dulu sebelum perang. mental e dul dul.
@@republik.indonesia haha gaya lu. Kena psbb sebulan aja ekonomi sudah lumpuh
Saya mendengarnya sangat nyaman.
Seorang berpengetahuan dibidangnya menjelaskan secara ikhlas dan detail tanpa tendensi apapun selain berbagi pengetahuan.
Seperti filosofi padi.
👏👏👏
Yg lebih ngeri mungkin sudah ada nih "tarif toll" tsb tapi tidak masuk ke kas Negara.. tp ke... ah sudahlah.. mau nerusin setrikaan masih banyak 😤
Wah ini nih yang namanya knowledge muscle, saling adu opini tapi dengan ilmu, fakta dan data... Menginspirasi kita" yang masih muda, karena budaya skrg ini kadang cenderung mengedepankan emosi dan beropini tanpa dasar, mungkin cocok untuk suatu karangan sastra, tapi kurang pas, bahkan ga bisa dijadikan rujukan untuk suatu informasi umum yang valid... haturnuhun pak... 🙏
Keren banget pemikiran sontoloyo bossman mardigu,, karena pancingannya membuat banyak orang jadi kritis dan panas... Intinya bukan sekedar masalah majakin choke point, tapi gimana bangsa bisa memanfaatkan keuntungan geoekonomi utk negara. Maju indocina... Eh...
Hmm indocina🤔
Pak mardigu sedang memancing habitat orang pinter di indonesia
Ternyata banyak juga
Namun pada diem tanpa ada gerakan
Kalau salah namanya mancing
Wah parah lu, kl presiden Indocina marah entar ga dapet sepeda lu
Indocina itu daratan utama Asia Tenggara -> semenanjung malaya, Thailand dan sebagainya
Terimakasih atas penjelasannya , bukan berarti kita menunjukkan ego bangsa tapi bagaimana cara kita berdaulat dengan bijak , tentunya para pemimpin harus tau betul bagaimana cara memanfaatkan peluang ini agar bangsa kita lebih maju , makmur dan sejahtera rakyatnya
Aamiin
2 Pendapat yg Berbeda tapi baik semua, pendapat pertama, Peluang Indonesia dengan memanfaatkan lokasi strategisnya, Pendapat kedua tentang hal yg kontra peluang tersebut, tapi jika kita mampu berfikir di luar box, tetap ada peluang untuk indonesia dengan lokasinya & aturan unclosnya ! mantab semoga orang2 berilmu seperti p mardigu & pak dosen ini terus bermunculan dengan perbedaan2 gagasannya yg membuat indonesia keluar dari sekedar berdebat tentang cebong & kampret . udah muak soalnya.!
Saya ksni karna ig bossman,
Sya sangat bangga sekali dengan para pahlawan bangsa dahulu yg mau berjuang demi kebaikan indonesia,tentu kita sangat menghormati perjanjian yg dibuat oleh dunia tentang hukum laut,kita melihat mereka berulang kali melakukan diplomasi,saya melihat kita atau bangsa indonesia saat ini terlalu terfokus dengan hukum laut yg telah dibuat sehingga tidak ada inisiatif kita untuk menjadi kan selat itu sebagai income ,kita terlalu kaku menyikapi perjanjian itu,mudah2an pemerintah bisa berpikir cerdik untuk selat utama,krna selat itu adalah modal yg sangat besar kalau seandai nya pemerintah bisa memanfaatkan,,
Postingan Bossman yg rekomendasikan kesini buat memperluas wawasan kita
Banyak masyarakat yg blum paham mengenai UNCLOS, wawasan baru jg buat saya, bossman mardigu hebat bisa membuat orang hebat lainya sprti bapak keluar utk mencerahkan kami. Terimakasih pak 🙏
Info aja ya.. Bossman @mardiguwp rekomendasi kita visit ke sini. Beliau terbuka kita ambil ilmu dr mana aja.
Keliatan dr jumlah visitor nya
Ijin bertanya bapak . Kalu selat malaka antara indonesai dengan malaysia batas lautnya ditentukan nya sperti gimna ya? Mohon pa penjelasanya?
saya kesini gegara liat postingan bossman sontoloyo haha
terus kenapa amerika meminta izin untuk bangun pangkalan militer di situ?🤔
Melintasi itu berbeda hal dengan membangun, krn bersifat tetap dan memakai fasilitas lebih lama waktunya, beda halnya dengan melintasi sebagai jalur transit.
@@marioachmadi7793 berarti kita yang pegang kendali kalo gitu,kan mereka memnta ijin kepada kita, mendirikan di tempat sekitar kita, bukan hanya tranait doang
Amerika punya sekitar 800 pangkalan militer di 80 negara dan memang salah satu basis terkuat amerika adalah militer. 25% pendapatan amerika diperoleh dengan perang militer
Berdasakan unclos tadi berarti amerika tidak hanya minta izin ke indonesia tapi juga minta izin ke malaysia
namanya pangkalan militer, ya itu teritory hak bedaulat atas daratan ya jelas as minta izin, beda dengan laut
Cara beliau menjelaskan semuanya sangat detail, enak di dengar telinga, santun dalam pengucapan, intonasi, sehingga pikiran juga menerima semua penjelasannya secara tidak sadar
literasi maritim yang clear dan mudah dimengerti, sukses pa andi
Prof I Made Andi Arsana sangat bagus jika materi Bapak ini diterbitkan dalam bentuk buku sehingga bisa diajarkan kepada siswa2 kita mulai dari SD...SMP ...SMA
Dari diskusi soal choke poin ini kayaknya poin pentingnya adalah bagaimana caranya indonesia harus memanfaatkan daerah selat atau kepulauannya itu untuk kepentingan ekonomi. Ada keunggulan banyak selat gitu kok ga dimanfaatkan. mungkin salah satunya dengan pembangunan pelabuhan-pelabuhan berkualitas, lumayan juga kan kalo kapal pada bersandar disana bisa dapet berapa banyak feenya. Atau indonesia bisa pake cara bullshit dengan naro bajak laut disana.
Hahaha....ide bajak laut, Brilliant mas
Untuk bajak laut nya tinggal rekrut bajing loncat dan banyak di indonesia. Wkwkk
Benar pak.. punya nyali dan keberanian saja tidak cukup, tapi tetap perlu gagasan revolusioner yang perlu dihadirkan, dan kecakapan diplomasi tingkat tinggi. Kunci Kejayaan NKRI dimasa depan adalah keberhasilan melakukan kombinasi secara paripurna dari tiga hal itu.
Maksud bossman memang mau lawan unclos , semua bisnis beliau memang melawan sistem yg ada kita semua tahu santara itu memang untuk lawan bursa, dinaran untuk melawan visa / mastercard, MMT yg gencar dipromosikan pake SWF untuk lawan IMF sama world bank dan menantang pejabat negara punya biji gak lakuin itu dengan niat agar kita berdikari gk miring ke asing sama aseng miringnya ke kita sendiri karena inilah great momennya negara hanya memikir dalam negrinya masing2 dan karena beliau sadar negara kita punya letak geografis yg strategis dan kekayaan alam yg bisa membuat negara kita berdikari krn ke NKRI an beliau .. trimakasih 🙏
lo gila, dl indonesia yg berjuang membuat pasal2 unclos yg menguntungkan indonesia, skr mau menentang? bs diketawain sm dunia internasional
Namanya bossman ini apasih yg gak dilawan setiap negara punya nation interest dan bu siti fadilah pernah lakuin itu bos pas flu burung lawan UNCLOS dan bisa menagin itu vaksin flu burung .. dg kondisi ekonomi Indonesia yg blaksak dg cara kelola pemimpin saat ini salah satu cara buat nyelametin ekonomi kita yg dg cara itu .. ato mau pajakin rakyatnya sendiri semua dipajakin buat nutup pdb ?????
@@bayusiswantoro9116 memang apa yg sudah dilawan sm bossman ? hslnya apa?
apa hubungannya siti fadilah sm unclos? ente ngerti ga sih unclos, who, un, dll?
tiap negara memang punya national interest sm spt yg terjadi di selat malaka. lo pikir knp selat malaka bag malaysia lbh ramai dibanding indonesia? krn kapal yg lewat lbh nyaman utk berlayar perairan malaysia dibanding indonesia,.
kepemimpinan skr tdk ada mslh, yg menjadi mslh terbesar itu rakyatnya. tdk mempunyai pengetahuan yg cukup tp ga mau belajar, msh dininabobokan sm "kejayaan" masa lalu, ga mau kerja keras maunya hsl yg byk. di hampir semua negara maju, pajak itu sumber pemasukkan utama. dgn pajak, pemerintah dpt membangun negara ini. jepang salah satunya, bagi masyrakat di sn kewajiban no 1 itu bayar pajak. klo pemerintah jepang kekurangan dana, yg dilakukan adalah menerbitkan surat utang negara dan yg beli adalah prsh dan org jepang sendiri, jg utangnya ke rakyat sendiri. beda sm di indonesia, klo pemerintah kekurangan dana dan menerbitkan surat utang, yg beli org asing, rakyat sendiri ogah beli, mending duitnya dipakai buat investasi bodong yg imbal hasilnya ratusan persen
@@dididodo3831 maff mas ini pendapat pribadi. dengan pajak yg skrg aja kebocoran apbn kita masih banyak dimakan para tikus. sementara pemerintah tidak memberikan kepercayaan masyarakat atas pengelolaan pajak. jadi jangan harap rakyat dengan semangat bayar pajak
Kesini karena postingan bossman mardigu, setidaknya tujuan beliau mencerdaskan kehidupan bangsa mulai ada proses. Karena statement bossman, akhirnya orang orang pandai dan punya knowledge seperti pak made ini kemudian bicara. Orang awam seperti saya ini akhirnya ikut tercerdaskan. Terimakasih atas pengetahuannya pak.
Powerful insight !, this is freedom of speech what we want, bangkitkan macan2 tidur kita !
Indonesia pernah menjadi bangsa besar yang di hormati.
Ouhh begitum baru tau saya. Hebat bgt ya berrti org2 dulu, adu argumen 3x rapat baru tembus. Terima kasih mbah2 ku terdahulu.
kalau gak hebat gak merdeka sampai skr, yg skr mental korup
seneng banget klo org pinter ini di negri ini pada bangkit dan saling tolong menolong bangsa ini dalam ide ,pengetahuan atau apapun tanpa ada gengsi dan parpol yang saling menjatuhkan
Dedy C : kayanya ini orang harus gue undang juga deh, biar argumenya imbang 😁🔥
Up
Up
@deddy corbuzier
Up
up
Oke oke... Saya udah mulai ngerti... Sejak bossman muncul, stimulusnya jalan dan berhasil memancing para pemikir2 kritis penuh ilmu di negeri ini. Ada data ada penyampaian yang baik dan gampang di mengerti khalayak umum. Semoga kedepan negara tercinta ini bisa maju lebih baik lagi.
Mantab-mantab...
Semakin menambah keilmuan nih, semoga semua diskusi yg berkembang ini berguna bagi kemajuan nusa dan bangsa.
perbedaan akan menyebabkan ada nya gagasan yang brilian, dan jangan pernah melupakan sejarah
Baik. Tinggal nunggu jawaban pak mardigu. Krn sy liat beliau merepost postingan IG pak made, artinya beliau jg paham masalah UNCLOS, cm beliau punya analisa / punya jawaban lain.
Indonesia mmg tidak kekurangan org pintar yach :)
Senang liat org2 cerdas ini :)
Indonesia dari dulu itu gk kekurangan orang pintar tapi indonesia itu kekurangan orang yg jujur
Betul sekali pak. Ada cerita dulu pak kuliah umum dari Kol Sunaryo pas ambil hukum laut kira2 tahun 2003-2004 di FH unair. Kalau bbm jenis solar langka di indonesia biasanya pak SBY selalu memerintahkaan AL menggelar latihan perang di selat bali lombok, nah akhirnya kapal2 asing harus putar sampai ke timor untuk bisa menuju australia. Nah di tengah jalan sudah ditungguin kapal pertamina yang jualan solar di tengah laut buat kapal asing yang putar haluan. Akhirnya bbm solar murah jadi murah lagi. SDM kita jaman dulu bener2 istimewa..
Chock point selat malaka bisa di manfaatkan.. "palakin" .. dengan Alasan ABRASI... (Biaya Perawatan) .. 🤭🤭🤭
Logis, karena dampakny pasti ke wilayah terdekat 🤣
kita ini bangsa pemalak pasti punya akal buat malakin yg penting berani..
@@xello8111 dah biasa jual aqua.. sebotol 50rb, dijamin aman lewat
biaya keamanan, pemanduan, lingkungan :)
Negara bar" masa malak aja g berani ,, jadilah preman internasional gak cuma preman lampu merah 🤣
Seolah saya punya rumah yg terdapat kebun dan halaman, karena saking banyaknya orang berlalu lalang membuat saya ragu akan kepemilikan halaman. Waktu menununtut Hak, orang yg berlalu lalang tidak menganggap saya, karena saya ngotot itu hak saya, akhirnya dibuatlah kesepakatan yg seolah mereka berbuat baik pada saya. Tapi kalau dipikir pikir saya yg dirugikan tapi terbungkus kata kata "kesepakatan".
Cerita di puasa bolong
mantab bro
Terimakasih banyak pak atas penjelasannya bermanfaat sekali dalam menambah pengetahuan tentang aturan kelautan Indonesia, alangkah indahnya Indonesia jika seperti ini semua berbasis pada pengetahuan, data dan fakta
But, penjelasan dari Bapak ini tidak mengurangi rasa hormat saya kepada Bossman sedikit pun, Indonesia saat ini darurat butuh orang-orang seperti Bossman ... saya pribadi sudah sangat terlanjur setuju dengan Bossman kalo Indonesia harus berdaulat dan punya sesuatu yang digunakan sebagai dominasi dunia seperti kata Bossman entah itu kelautan atau mineral dll,
apalagi UNCLOSE itu hanya kesepakatan ...dst (koreksi kalo saya salah), dan saya melihat itu sebuah PELUANG dan butuh orang-orang seperti Bossman sebagai tokoh, atau pendobrak awal atau apalah seperti itu hehehe...
Menurut saya, penjelasan Bapak ini enggak bisa dibenturkan langsung ke penjelasan Bossman secara keseluruhan tentang masalah ini ...
Malah harapan saya orang-orang seperti Bapak ini yang sudah sangat mumpuni keilmuannya untuk berkolaborasi dengan Bossman untuk mewujudkan hal tersebut menjadi nyata kedepannya..aamiinn
YONG CHENG JOSS GANDOSSS👌👌👌👌
Alhamdulillah.... Saya bukan orang yang mudah percaya dengan orang yang seolah-olah ahli pertahanan dan keamanan, ahli ekonomi, ahli politik, ahli hukum laut. Ehhh belakangan ngomong Corona melebihi ahli virologi. Orang yang seperti itu cukup satu kata ..... HALUUUUU.
Kata guru saya dahulu di kampung...
"Jangan lihat siapa yang berbicara tapi lihatlah apa yang dibicarakan"
Adhy Nosho Kalo Dari Pengakuan Bossman Dahulu kala pernah Support di Pemerintahan koq didunia Pertahanan dan keamanan spesifiknya Perlawanan tentang teroris dan sebagai Juga sebagai analisator data pertahanan, kalo ekonomi jelas pengusaha kawakan praktisi ekonomi jelas, nah kalo Covid19 gua setuju ama ente... bukan kapasitasnya. Tapi Bukan Berarti memberi Saran dilarang kan? karena saat ada salahnya ya tolong dikoreksi...
Ikuti perkembangan cara cerdas spy menyadari posisi geografi berikut aturan dan strategi memanfaatkan. Sumber daya alami. Untuk kpentibgan nasional mkcih pencerahanya
INDONESIA ADALAH NEGARA TERKAYA DI DUNIA. NAMUN KITA DI MISKIN KAN OLEH SEBUAH SISTEM.
Banyak model sistem , sistem mana yang saudara sebutkan?
@@TheProfessor87 sistem Semau Gue.
Sayang nya pejabat2 skrg tdk mengerti mslh geografis Kepulauan Indonesia (Wawasan Nusantara).
Semua kebutuhan logistics & bunkering yg ambil benefit nya Spore & Malaysia.
Misalkan ini berandai2. Buat propaganda ada kelompok lain yg jadi antagonisnya untuk menggangu choke point tersebut sepeti pemberontak somalia. Kemudian US dipersilahkan buat pangkalan militer untuk bantu keamanan jalur tsb, sehingga yg lewat jalur tsb supaya terjamin keamanan ada penawaran deal khusus, dengan benefit yg kita inginkan, gak harus dipajakin yg lewat. Jadi negara manapun yg ada kepentingan jalur tsb bisa kita dapatkan benefit dr mereka.
Ini terinspirasi dr konspirasi covid19 😄
Mengelola negara memang perlu putih hitam..
Wkwkwkwkwk, masok masok
Ini baru josssssssssssssss
Ngelola negara emang butuh sedikit kelicikan bos
Wkwkwkwkwkwk
masuk om😂
"US dipersilahkan buat pangkalan militer" ya ini yang bahaya bang..
@@roket1945 gpp. toh di singapore udah ada. malaysia juga persemakmuran inggris. kita doang yang sok nasionalis secara ideologis tapi pada kenyataannya beberapa oknum orang gede di negeri ini udah makan duitnya blok timur dan blok barat. Akhirnya malah Indonesia jadi medan perang antara blok barat dan blok timur, yang prajuritnya adalah orang indonesia sendiri dengan dalih masing-masing "NON BLOK"
Jaman menhub Freddy Numberi taon 2009 sudah mencetuskan pajak Navigasi Di selat Malaka, Namanya VTS (Vessel Traffic System) sejak 2017 VTS sudah beroperasi berikan panduan Di Selat Malaka, pajak berbagi Indonesia, Singapur, Malaysia.
Dan 2019 vts dipasang Di selat sunda
yaudah bilang aja ke kapal2 yg lewat kalo ada "biaya keamanan, biaya perawatan selat, biaya logistik (kapal2 yg lewat wajib beli logistik dr Indonesia). Nah untuk mendapatkan semua servis itu setiap negara yg punya kapal lewat di situ harus jadi anggota member dulu, untuk jd member biayanya beda2 tergantung jumlah kapal yg dimiliki, ukuran kapal dan banyaknya barang yg dibawa. Jadi ada pembaruan member setiap 1 bulan atau 2 mingguan di awal. Dan jgn lupa kita jg harus kerja sama dgn malaysia, karena separonya kan punya malaysia, jadi mereka jg harus melakukan hal yg sama
Ada yg mau nambahi atau ada ide lain?
Semakin kesini semakin melupakan Covid19.
Semoga orang2 cerdas anak bangsa diluar sana makin banyak yg bermunculan dan membuka diri untuk berdiskusi🔥🔥
Terima kasih Kuliah 2 sks nya Pak, hehe
Bossman Mardigu wowik memantik kesadaran berbangsa dan bernegara kita. Utamanya wawasan Nusantara, Geopolitik, Geostrategi.. banyak akademisi, profesional yang mulai berbicara lagi!! Merdessa!
tapi dia jelas2 bilang bahwa unclos product barat dan kita dibodohi oleh unclos itu suatu kesalahan yg besar berarti dia gak tau sejarah cuman cuap2 kayak org nawarin MLM, saya aja pas dia bilang gt lsg kaget krn saya dah lama belajat ttg unclos ini, untung ada mas ini yg memberikan pencerahan ke khalayak umum
coba liat negara maju, g ad yg mainstream fikirannya.. aturan semua ditabrak... krna kalau tidak cerdik mereka ga akan bs maju, dan begitu pula indonesia g akan bisa memanfaatkan geoekonominya.. smp kapanpun.. bukan tidak mungkin choke point menjadi penerimaan bangsa ini.. tergantung gimana pemimpin2 kita mainkan politiknya...
Masalah pertama. Apakah kita berani nih main di geopolitik karena setahu saya, pemimpin kita saat ini "kurang" kalo dibandingkan pemimpin-pemimpin dahulu dalam perjuangan geopolitiknya
Terimakasih pak Made telah berpartisipasi aktif mencerdaskan bangsa dan memberikan teladan prinsip berdemokrasi yang ideal tanpa menjatuhkan orang lain 🙏🙏🙏 semangat berkarya, sukses dan bahagia selalu bapak. Salam NKRI garis lucu
Mungkin masud dr bossman ituadalh, amerika ingin bikin pangkalan militer lalu china nglrang. Maka dr itu konfli kedua belah negara harus kita manfaatkan di daerah chockpoint itu tadi.. bukan maksud ingin palakin setiap kapal yg lewat...
Nah ada yang cerdas juga ternyata
Rayson Virtuosi ternyata kamu bodoh, mengizinkan Amerika membuat pangkalan perang artinya kita harus tunduk dng Amerika. Lihat saja Philipina yg jd pangkalan perang Amerika berusaha keluar dr itu selama puluhan tahun. Justru kita harus bisa mencari keuntungan antara China dan Amerika yg sedang berseteru dng mengadu apa yg bisa mereka berikan kepada kita. Amerika tawarkan 1 kita minta 2 ke China. China kasih 2 kita minta 2 dng Amerika. Masa kita mau ksh ijin ke Amerika jd pangkalan perang nanti suatu saat kita mau berpaling mereka ada kekuatan disana yg setiap saat bisa menghancurkan kita.
@@tansantoso4618 ide bagusnsih...toh selama amrik atau cina masih ada kepentingan atas dan di nkri mereka gk bakalan sih sampek perang nyerang kita
@@joehunt5313 dlm sejarahnya indo memang bkn ladang perang, tp ladang sumber daya.. artinya siapa yg menang silakan keruk indo..
Ya benar sekali penjelasan bpk.. Terima kasih atas wawasan nya pak...saya jg jadi tahu ucapan pak bossman mardigu.. Kalau kita ingin bersaing dengan negara lain maka pejabat kita jg memang harus seorang "pemain" di dunia international...yang ngerti aturan sekliagus ngerti cara menggoyang aturan itu...
2 pendapat dari bossman dan pak Made. Dg sudut pandang yg berbeda, satunya berdasarkan positioning GeoPolitik dan satunya Akademis aturan...Intinya pintar2 dari pemimpin negeri ini dlm buat kebijakanya dlm hal hukum laut...
Intinya ga mungkin terapin ide bossman
Travel Eat Holiday Coba Baca Komenmya Achmad Mulyana diatas dia mengaku seorang pelaut profesional pemikirannya Boss Sudah di Jalankan Koq Ama Australia Malaysia dan Singapore atau banyak negara dibelahan buminlainnya, namun bukan Palak yang digunakan melainkan kena service charge pemanduan kapal dizona laut hak penuh suatu negara alasan Safety First dan keselamatan biota laut dll. intinya Pemilik youtube ini juga memberikan solusi dimana untuk memanfaatkan choke point choke point diindonesia agar menjadi pemasukan ke negara
Hati2 itu baik namun terlalu hati2 saking takut membuat kita tersalib dalam lintasan, yg diusahakan berimbang fokus,strategi,pergerakan,bagaimana untuk Menang. Baik..InsyaAllah semua untuk INDONESIA MAJU DAN BERSATU, MENUJU INDONESIA BERDAULAT KUAT DAN BERMARTABAT . SELAMAT!!!
jadi punya pikiran nakal, klo dipikir pikir dengan ada nya unclos potensi pemanfaatan laut didalam garis pantai indonesia paling hanya 20% saja. sisa nya jadi laut bebas meski judul nya punya indonesia. cuma berandai andai disiang bolong, klo chocke point selat malaka itu punya amerika . siapa yg bisa menjamin bahwa mereka gabakal bikin aturan diluar kesepakatan unclos tersebut?.
Menurutku. Bakalan gak disetujui sama negara-negara lain pemegang hak veto di pbb dong. Terutama China yang sangat bergantung kesitu.
@@thomaskirkman5816 siapa yg brni ma amrik sih
Sebenarnya cara memanfaatkan chock point yg dibahas bossman itu cm salahsatu contoh gimana caranya Indonesia biar menjadi agak sedikit sangar. Daripada entar ujung2nya Amerika atau China tiba2 duduk disitu,yg akhirnya kita cm jd negara yg bisanya cm bengong doank. mending kita duluan aja yg memanfaatkan nya. Karena secara geografis emang kita yg lebih punya hak. Gitu sih gw nangkepnya.
Sebagai tambahan untuk kapal kapal asing boleh masuk perairan indonesia melalui alur laut yang telah di sepakati yang di sebut ALKI(Alur laut kepulauan indonesia) tidak boleh keluar dari zone.kalau keluar dari zone meraka boleh di periksa telah keluar laut periran yang boleh di lewati kapal asing.yang di atur oleh IMO
Terima kasih telah berbagi pak, please collab dengan bossman. Agar pikiran kami pecah!
UNCLOS ada beberapa loopnya part II,section 3, article 26,-2, bisa dikenai pungutan jika ada services. Garis batas bisa berubah jika daratan ditambah. UNCLOS ada beberapa negara nggak pakai atau sebagian dgn alasan tersendiri dan beberapa dispute. Bisa juga sebenarnya bikin special treaty negara2 yg bersinggungan wilayah dan sponsor negara2 kuat buat pungut fee. Beberapa canal/terusan pake ini dikelola bersama fee nya, beberapa di exclude UNCLOS dianggap man made canal, yg sebenarnya cuma memotong daratan dari canal alami yg udah ada.
Hebat ya kita zaman dulu, berbicara diforum internasional semua orang terkesan. Orang jaman sekarang dirapat lokal aja. Satu orang berbicara yg lain tidur semua wkwk
Berarti yang bicara gak berbobot.
Ironis, akibat rebutan kursi
Brrti anda blom pernah liat presiden kita klo berbicara di forum internasional,, ga ada yg tidur. Tp ketawa iya😁
@@wisnupraja8082 benerr sih ga salah...kasihan yaa kita 😓😓
Jangan salah bu menkes siti fadilah ygvskrg dipenjara juga pernah go internasional th 2007
Saya rasa ini yg diinginkan Pak Mardigu. Bukan sekedar oh atau iya. Tapi lebih menginginkan untuk semua yg memiliki ilmu akhirnya bersuara. Bersuara dan berdiskusi. Berdiskusi dan berusaha. Bukan hanya menjaga kedaulatan NKRI, tapi tetap melakukan upaya untuk mengembangkan negara bersama-sama. Matur Suksma Pak Andi.
Mohon ijin komen Pak:
Terimakasih sebelumnya untuk para pejuang negosiator kedaulatan laut RI
Analisis konten I
3 mil + 9 mil ( 1958, 1960, 1973-1982 lewat diplomasi berjuang keras (kepentingan indonesia?.............), ditentang keras negara lain (kepentingan negara lain??...................) ) = ZEE 12 mil (untung / rugi?)
Analisis konten II
Saya mencoba memahami menggunakan Game Theory Prisoner’s dilemma (mohon koreksi kalau salah) dikarenakan saat terjadinya negosiasi (1958, 1960, 1973-1982) situasinya hampir sama dengan kondisi Prisoner’s dilemma.
ZEE 12 mil adalah hasil bargain antar kepentingan (hasil tersebut merupakan kondisi kedua belah pihak mengambil pilihan yang bukan paling optimal (ditandakan ada pertentangan untung rugi antara indonesia dengan negara lain).
Indonesia dan negara lain bertujuan untuk mempertahankan kondisi keseimbangan tersebut (HASIL Konsensus dimana kedua belah pihak mengambil pilihan yang bukan paling optimal). Sehingga ada tidaknya konsensus hukum laut, kepentingan indonesia dan kepentingan negara lain pasti tidak akan berubah dikarenakan hasil pilihannya yang bukan paling optimal. Indonesia dan negara lain masih berkepentingan sama seperti saat tahun-tahun negosiasi diatas. Potensi gesekan kepentingan atas wilayah kelautan terus akan muncul.
contoh: negara singapura menambahkan daratan di pantainya sehingga otomatis berubah titik ukur ZEE sehingga mengakibatkan equilibrium KEPENTINGAN bergeser=Kita Kalah
Menurut saya konteks dan kacamata ketahanan bukan hanya uangnya tapi potensi kerugian dan keamanan NKRI.
mohon koreksinya dan masukannya pak
seneng kalau pak I Made Andi Arsana sama pak Mardigu bertukar pikiran. Ada yang nge-gas ada yang nge-rem
Selamat datang pejuang kedaulatan laut NKRI Milenial
Sesama sudut pandang dan keilmuan hendaknya tidak berseberangan krn kepentingan golongan...entah benak NKRInya sdh luntur didada
Semoga bermanfaat koreksinya dalam menambah wawasan geopolitik kami dalam bernegara, semoga juga besuk 2 kami tidak salah pilih para kuli kelas comberan paling jujur sedunia akhirat😂
Jujur semakin kesini semua negara sudah mengabaikan aturan main yg fair yang katanya konsesnsus internasional ...mohon maaf ...its bullshit...
Lihat saja semua sudah bergerak pada memperkuat kepentingan nasionalnya masing2....
Indonesia masih bersopan2 .....koboi dikit kenapa seperti usa china singapura vietnam malaysia atau galak sekalian seperti israel atau iran....kita kelamaan jadi inlander....
@@jonboyboy6771 Menurut saya kalau dasar keilmuan bisa sama pak. sudut pandang bisa berbedan sehingga muncul ide-ide baru. Ntar ketemunya dengan keilmuan yang lain yang juga punya orang-orang dengan sudut pandang yang berbeda. Hasil yang diharapkan yaitu saat keluar dari bottleneck. Hasil akhir adalah "JAMU" yang diharapkan dengan tujuan Kesejahteraan Rakyat (Short and Long Term) dan NKRI harga MATI.
Bebas Aktif tapi tidak gagal mengidentifikasi SWOT negara ini.
Kalau memang ada ancaman, kita butuh jalan keluar cara cepat atau bertahap.
Sebuah statement dipublikasikan atau tidak itu bagian dari strategi. Semua berstrategi dengan kepentingannya masing-masing. Satu langkah pasti dicatat sejarah.
Salam NKRI Pak,
@@MrIlung Optimis pak, dari dulu kala dinamika bernegara itu seperti pertandingan, kadang ada yang curang, ada yang srempet dikit :D. Saat hal itu terjadi butuh keputusan sepersekian detik (tergantung besar dampak pada pemain atau permainan) pemain dalam menanggapinya. Hal tersebut akan berdampak pada kelanjutan permainannya. Menghargai, mengabaikan mencari celah adalah keputusan yang diambil pemain. Jangan lupa dalam permainan juga ada wasit. Kadang wasit juga nakal. Kadang rekan satu tim juga nakal, bahkan penyelenggara juga kadang nakal. mereka semua pasti punya tujuan sementara (MEMPENGARUHI HASIL PERTANDINGAN). Nanti bisa diperbarui lagi aturannya. pastinya akan ada tarik ulur kepentingan lagi sampai terjadi kesepakatan. Mulai dari penyelenggara sampai yang detail.
Dalam sebuah Peradaban pasti melewati "Shits happened". Bisa diambil iktibar dari pendahulu kita kok. Jangan lupa KEMERDEKAAN bukan hasil, mempertahankan, mengisinya itu yang penting. yah kadang-kadang Shits happened. wkwkwkwkwk
Keinginan saya sih cuma kenyang dan mengenyangkan.
salam nasi uduk wkwkwkwkwk
Terbayang perjuangan pendahulu bangsa dalam memperjuangkan Indonesia, seberapa serius dan seberapa fokus mrk memperjuangkan nya demi masa depan bangsa, ada baiknya kt dengar jg pendapat Bu susi
Nah tuh ada kerjaan buat para preman... kirim semua ke choke points buat jd bajak laut... jd g begal sodara sendiri.. begal negara lain aja... (tentunya jgn omg2 ke dunia) 👍🍺 cintai Indonesia cintai sodaramu jgn mau terpecah belah krn oknum yg ambil kepentingan buat kelompok sendiri pdhal merugikan sodara sendiri se Indonesia....
Ketemu USS navy auto lenyap,
Dan negara negara adidaya dengan alasan mengamankan kargo nya akan segera mengirimkan armadanya mepet perairan kita... Tempat yang sangat strategis untuk menempatkan armada mereka...
SEPAKAT🤝
preman mah kaga mau duit yg susah gt ahaha
Yg komen pada takut tapi klo teriak nkri harga mati😆😆😆santuy bercanda bro
ya emang bukan ide baru kita semua jg tau.. dan bossman jg bilang bahkan dr jaman sriwijaya pun udah pada tau tentang ide itu..
juga bukan soal ide itu cemerlang..
mengenai banyak yg terkesan itu sbnrnya bukan krn idenya, krn semua idenya memang tidak ada yg orisinil, tp beliau dpt banyak respon positif dlm waktu singkat itu krn keberaniannya dengan lantang & sontoloyo mengungkapkan hal itu sementara posisi beliau sebetulnya aman2 saja.
jadi public cenderung melihat tidak ada motif politis di dalam statement2nya, jd terkesan jernih & tulus.
tidak semua orang ditengah gelimang harta yg banyak berani melakukan hal semacam itu, krn jelas terlalu beresiko, toh dengan diam saja pun uangnya sudah sangat banyak. bahkan jikapun kondisi indonesia jatuh miskin, pebisnis selevel beliau rasanya gakakan ikut2an jd miskin,, jd sbnrnya kl pun dia gakpeduli pun ya aman2 saja, tp ternyata dia berani tampil di depan public membuka wacana2 sesensitive itu.
dan sbg catatan, posisi politisnya bahkan bs dinilai sangat rapuh (krn scr politis memang tdk punya power)& mudah dibantai (scr wacana) oleh rezim penguasa.. tp tetap ia lakukan..
begitulah kira2, jd bukan soal ide yg cemerlang..
semua orang tau, negara kita ini gak kekurangan orang cerdas & pintar,, yg sulit dicari itu orang tulus & bertindak lurus tidak melulu untuk kepentingan politis golongannya saja.
Setuju
Ngerasain sensasi kuliah diugm, mudah2han tahun depan keterima beneran......
Aminn semoga terwujud
Amiin dek
Aminn
Inilah salah satu bentuk promosi.,,, hehe
Semoga terwujud..agar nambah lagi orang pinter berbagi pengetahuan
Pemimpin yg bijaksana bertindak bukan dari sisi hukum saja. Berfikirlah luas, mencerdaskan dan mensejahterahkan bangsa dan rakyatnya adalah poin utama dr tanggung jawab seorang pemimpin terlebih Indonesia yg masih saja lemah. Ayo bangkit sodara ku pasti ada cara memanfaatkan geographis bangsa kita yg sudah di anugerahkan Allah kepada bangsa Indonesia. Tinggal kita yg harus cerdas menyikapinya. 💪💪
Sebenarnya bukan hanya aspek ini yang perlu diangkat oleh pengamat pemangat negeri ini. Memang mungkin ada beberapa argumen yang perlu dikoreksi. Tetapi dari banyaknya argumen yang dilontarkan oleh bossman, apakah hanya aspek ini yang dibesar besarkan. Misal tentang aspek ekonomi berbasis ukm yang kuat. Mengapa kebanyakan orang indonesia hanya menilai suatu argumen dari kesalahan yang dibesar besarkan. Mengapa tidak mengambil yang baik dan membuang yang buruk.
yg bilang siapa?
justru pak made disini menunjukkan cara berargumen SESUAI DENGAN KAPASITASNYA
bukannya ngomong ngalor kidul pdhl ga paham ilmunya
klo om mardigu bener omongannya (selain bahasan laut yaa)
yowez gpp, tapi inget pembahasan harus dilakukan sama org yg "ngerti ilmunya"
ato minimal ngomong "sesuai dgn ilmunya"
Beliau ahli Hukum laut bro.. yg dikoreksi apanya.. itu sejarah UNCLos bagaimana terjadi.. jadi beliau bicara pd bidangnya.. mngkn pak mardigu bossman blm tau sejarah UncLos sperti apa..
bro, ini diskusi. argumen dan kesalahan?? apa emg ruang diskusi uda mati di otak lo? org yg punya argumen aja fine, masa lo yg salty di video org
udah bro, bos mardigu juga fine2 aja, kita hidup dinegara demokrasi berbeda pendapat boleh asalkan berdasarkan fakta dan ilmu,
Trimakasih pak, Ilmu saya bertambah.. tanpa saya sadari sebenarnya hal ini pernah saya pelajari waktu dibangku sekolah, dulupun sempat hafal juga seperti nama2 batas laut suatu negara tersebut, seketika langsung teringat. Trimakasih pak
Bossman bilang Amerika mau buat pangkalan militer trus China gk mau, nah ini yg harus di manfaatin Sma Indonesia, coba deh tonton dan dengerin baik" podcast nya om Deddy
saya setuju, kita anak bangsa memiliki bnyak SDM yg sangat kompetensi, klu politik itu ada dibawah nasionalis,.. saya yakin negara ini bisa menjadi 5 besar dunia
Pak dosen mungkin akan selalu benar (di kampus)
Tapi tidak di sini..
Kalo dulu kita bisa menggagas unclos dg loby2nya, kenapa sekarang melempem padahal kita di posisi yg kurang diuntungkan. Bayangkan jika kenyataannya kapal yg lewat perairan kita ternyata sambil mencuri ikan, menyampahi laut kita, merusak habitat sekitar dan kemungkinan buruk lainnya, tanpa ada sesuatu sbg pengganti kerusakan2 tsb. Lalu untuk apa dulu kita susah2 memperjuangkannya? Apakah kita ini bangsa yang mudah puas, sehingga gak ada keberanian di depan asing?
sy ingin tau mba, posisi yg kurang diuntungkan kita yg mana ?
@@calalexander2235 kurang baca lu tong
Sudah dengerin sampai habis belum? Di unclos sudah diatur kapal asing yang lewat tidak boleh merugikan negera yg perairannya dilewati. Kl unclos dibatalkan, perairan negara kita berkurang 80% (itu ribuan kilometer persegi), kita mau ambil paksa? Gpp, siap perang gak? Makanya dengerin sampe abis. Sanggah perpoint, semua sudah jelas.
Pada saatnya inilah eranya awakening...saatnya bangun..saatnya mengenal bangsa kita sendiri yg sebenarnya sangat bisa berdiri dikaki sendiri....bngsa yg sangat kaya..bangsa yg sangat bisa beddaulat d bidang manapun!!!
Untuk berdiskusi saja pak, mempajak selat Malaka bisa saja dipertimbangkan untuk dilakukan, memang benar tidak menghormati UNCLOS, tpi ini kan bisa jadi strategi geopolitik, negara China dan USA itu selalu main kotor sama negara kita, Indonesia ini gk keliatan sama sekali maen kotornya ke negara org, negara kita mulu yg dirugikan. Terlepas UNCLOS ini, tetap selat Malaka sangat penting bagi China, jdi mereka bisa saja melakukan strategi intel untuk menjauhi segala resiko yg memungkinkan bisa merugikan di selat tersebut, karena bagi mereka apapun bisa terjadi, karena itulah negara kita dilemahkan, kita dibuat tidak akur dengan Malaysia, org dalam kita sudah disusupi org" mereka. Klo kita kuat kan keuntungannya bisa dari berbagai sektor, okelah ngga dari pajak selat, tpi setidaknya mereka akan menghormati kita sebagai negata kuat atas terimakasihnya dibiarkan melewati selat, ini bisa berdampak pada ekonomi misalnya negara kita di prioritaskan, atau lebih bnyak investasi masuk ke kita dibanding hutang, hutang jg bisa bunganya dikecilkan misalnya, jdi ada ketergantungannya mereka gitu sama kita, ada yg mereka takutkan sama kita, untungnya kan buat kita juga. Jdi lemah atau kuatnya negara kita sangat berpengaruh kepada nasib bangsa.
pak sy bukan ahlinya, cuman mau menanggapi saja. ketika perompak somalia membajak kapal2 yg lewat di teluk aden, respons dunia internasional itu sangat besar, bahkan sampai sekarang pun masih ada operasi di teluk aden. nah kalo misalnya nanti kita minta pajak atas kapal yang di selat malaka, sy rasa masalah yg kita hadapi akan jauh lebih besar dari yg sekarang, AL kita harus siap, ekonomi kita juga harus siap sepertinya, karena yg paling berat mungkin bisa kena sanksi ekonomi.
@@calalexander2235 Iya saya setuju dengan anda. Makanya saya bilang diatas itu "karena itulah negara kita dilemahkan". dari kalimat itu juga termasuk militer dan ekonomi SDA dan SDM. yg lemahkan kita siapa ? yo negara yg punya kepentingan geopolitik kita. Dan inti dari apa yg saya omongkan diatas itu kan juga menyadarkan bahwa negara kita harus kuat, bukan karena ada aturan internasional kita jadi lemah, justru itu yg membuat kita sadar harus kuatkan militer dan ekonomi supaya kita yg mainkan dunia, jangan negara lain yg mainkan dunia, memang kesannya terlihat arogan dan serakah, tapi itulah bagaimana dunia bekerja (how the world works). toh Somalia yg militernya tidak kuat saja berani. Kalo kita sudah kuat, TNI markasnya bukan didalam negeri lagi, tapi dimana" seperti yg dilakukan USA, dan USA ya mereka bisa karena memang mereka kuat secara militer dan ekonomi. Intinya klo USA bisa kenapa kita gabisa kan. Nah gimana supaya bisa ?, menurut saya orang Indonesia mulai tingkat paling bawah sampai paling atas harus diberi pendidikan yang sesuai dengan keadaan dunia sekarang, dan itu harus dilakukan oleh pemimpin" kita, masalahnya pemimpin" kita pro siapa ? korupsi aja masih banyak, digeprok duit dari orang luar negeri juga diem. Klo gk mau yaudah dikudeta kayak Soekarno.
Sebaiknya saudara menambah wawasan lagi, bagaimana yg disebut archipelago state, sejarah dan dasar kebijakannya, UNCLOS memiliki konsekuensi tertentu, aturan yg dibuat terkait keselamatan pelayaran, yg lebih perlu diperhatikan, apakah aturan dalam negeri sudah mendukung hal tersebut, bagaimana pengaturan laut diatur oleh Perhubungan darat dan hal lainnya yg lebih perlu dicermati
Saya di rekomendasikan oleh bossman kesini hehe
Sama bro, untuk memperluas wawasan tentang laut teritorial indonesia
Bossman rekomendasiin lewwt apa? Di ignya kok gaada ya?
@@okech_9823 di IG juga ada
dari twiter bossman kesini
Terus intinya statement bossman valid atau ga?
Hayo para GENERASI NKRI garis lurus keluar semua.. cerdaskan bangsa n tolong... bahas masalah kewiraan n wawasan nusantara.. up grade nasionalisme....
Pak izin bertanya
Apa bila ada yang melanggar UNCLOS atau tidak mengakui UNCLOS tetapi mereka bagian yang ikut dalam UNCLOS apakah negara-negara lain tidak dapat bertindak untuk mengambil suatu langkah tertentu atau menggagas merevisi UNCLOS menjadi lebih ketat?
kang mas....paling d uncali nuklir
Bisa hukum internasional kan harus di ratifikasi..maksudnya harus di jadikan UU dulu sebelum berlaku di negara...maka di batalkan aja UU.
Yang menjadi masalah kadang-kadang innocent passage nggak sepenuhnya innocent seperti yang dilakukan kapal mistral perancis latihan perang selama 2 jam di perairan belitung walaupun dihentikan TNI AL dan kapal survey tiongkok yang melakukan pemetaan bawah laut di laut natuna utara sambil mancing ikan. Padahal di tiongkok sendiri dilarang keras. kalau ketahuan hidrosurvey di zona ZEE Tiongkok peralatan bakalan disita. sudah berapa kali underwater Littoral Battlespace Sensing-Glider hanyut ditemukan di perairan kepulauan riau sejak 2016, dan Littoral Battlespace Sensing-UAV ditemukan di madura januari 2020. padahal alat ini hanya bisa digunakan maksimal 5 km dari pusat kontrol digunakan memperbaiki posisi navigasi kapal, memburu kapal selam bahkan mengakali sonar kapal selam. Unmanned underwater vehicle akan menjadi ujung tombak / pengintai untuk perang bawah laut di masa mendatang.
Comment section
95% - muji² bossman mardigu
5% - nyimak beneran
Menyimak aja d. Aq anak baru.
Caesar Bayu Maulana Setuju, Pak Made Andi Sekedar memberi tahu ide briliant harus tetap santuy dan mencapai tujuan profit negara, dimana diakhir pembahasan Pak Made Andi Kasih Contoh utk memanfaatkan choke point kelautan kita. Coba Baca Komenmya Achmad Mulyana diatas dia mengaku seorang pelaut profesional pemikirannya Boss Sudah di Jalankan Koq Ama Australia Malaysia dan Singapore atau banyak negara dibelahan buminlainnya, namun bukan Palak yang digunakan melainkan kena service charge pemanduan kapal dizona laut hak penuh suatu negara alasan Safety First dan keselamatan biota laut dll. intinya Pemilik youtube ini juga memberikan solusi dimana untuk memanfaatkan choke point choke point diindonesia agar menjadi pemasukan ke negara
Yang muji bossman ,artinya sudah membandingkan,antara pendapat bossman dan kuliah pak Made.
@Caesar Bayu Maulana Itu artinya kamu memilih sesuatu berdasarkan bagaimana seseorang menyampaikan sebuah informasi. Kalau orangnya berapi-api dan penuh semangat, seperti seorang sales dalam berbicara kamu menyukainya. Tapi, kalau membosankan dan datar, kamu langsung meninggalkannya. Jadi, bukan isi dan fakta yang ada di informasi itu yang menjadi acuan kamu. Ingat, Mario Teguh saja pernah menipu kita dengan segala pepesan kosongnya. Dia dapat memperdayai kita hanya dengan mengandalkan penampilan dan teknik persuasif yang baik.
@Hakim Munardi melihat komenan anda ini keliatan sekali anda gampang menjadi korban sales 😂😂😂
Bossman mengajari bagaimana kita harus mulai berani menunjukkan daya tawar, jangan pasrah dengan aturan2 kaku masa lalu, tapi juga jangan ceroboh dengan main kasar. Intinya ini peran diplomasi supaya tercapai win2 solution, jangan mau ngalah terus. Hukum perjanjian jg sering dibuat hanya menguntungkan pihak tertentu. Bossman sering berkata untuk melupakan segala aturan2 internasional yg sepihak dan tidak adil. KOCOK LAGI KARTUNYA... TUNJUKKAN MACANMU... BERANILAH BERMANUFER!
Pak sontoloyo bicara peluang bisnis, pak made koreksi dari sisi akademisi, sejarah dan perjanjian Internasional. Beruntung bgt jd tercerahkan. Perlu sering-sering kayak gini biar gak debat kosong ni kita-kita netizen nih. hahahhaa...
Ga ada yg baper disini, ga ada yg lapor2an juga disini. Sirkulasi demokrasi berjalan
@@robbymazzola5763 gada bro klo berilmu, yg rusuh kan yaudahlah..