Perang Bubat dan Sejarah Perseteruan Sunda-Jawa
HTML-код
- Опубликовано: 2 окт 2024
- Dalam video ini kita akan menelisik hubungan unik kedua suku besar yang mendiami pulau jawa ini, yaitu Suku Sunda dan Suku Jawa. Ada rivalitas di antara keduanya, tetapi tidak ada catatan sejarah bahwa keduanya pernah terlibat perang secara terbuka. Sampai akhirnya, muncullah kisah perang bubat. Video ini akan mengupas tuntas kebenaran perang bubat. Benarkah perang bubat adalah kisah rekaan penjajah yang sengaja menghembuskan permusuhan antara Jawa dan Sunda? Jika benar, mengapa sumber-sumber yang mengisahkan adanya perang ini sebagian berasal dari era sebelum penjajah eropa datang ke bumi Nusantara?
#Sejarah #Bubat #JawaSunda
Setuju bgt, mitos pernikahan SUNDA JAWA hanyalah propaganda Belanda buat mencerai-berai kesatuan kita
Kesatuan gmna Goblok dulu belum ada Indonesia,, Sunda - Majapahit itu dua negara dengan kedaulatan masing2,, bercerai berai gmna klo Ngomong jangan ngikutin propaganda Jawa
MAAF MIN, BAGI KAMI ORANG SUNDA PERANG BUBAT ITU BUKAN PERANG, ITU ADALAH JEBAKAN/PENGHIANATAN BAGI RAJA SUNDA, YG SDH BERNIAT BAIK MAU MENGANTAR ANAK KESAYANGAN NYA YG AKAN DI NIKAHKAN DENGAN ORANG/RAJA JAWA, EEH MALAH UDAH SAMPAI DI KERAJAAN JAWA MALAH DI BUNUH, SILAHKAN BUKA KEMBALI NASKAH PARAHIYANGAN DAN KIDUNG SUNDAYANA MIN
SAYA ORANG JAWA,TIDAK MAU SEMPIT MEMANDANG PERANG BUBAT SEBAGAI JEBAKAN, ITU ULAH OKNUM....UNTUK AMBISINYA,BUKAN MEWAKILI SEMUA ORANG JAWA
😁
karena ambisi Gajah Modol yang tidak terkendali mengakibatkan rusaknya kerukunan antar suku dan kelakuan para raja jawa juga jauh dari akhlak beradab antara saudarapun saling membunuh berebut kekuasan dan selangkangan
wkwk
hati” bos dgn sejarah
Itu hanya masalah politik,kalau soal adab raja ..semua sama di kerajaan sunda juga banyak yg kelakuanya bengis dan suka selangkangan
Ingat kisah si mandiminyak yg selingkuh sama kakak iparnya, yg sampai punya anak, dan anaknya bisa jadi raja pula😂
Matamu,
Min, sy penasaran euy dgn kisah cinta Hayam Wuruk dgn Dyah Pitaloka. Tlg buat videonya atuh ttg gimana Hayam Wuruk berkenalan dgn Dyah Pitaloka, hubungan asmaranya sampai Hayam Wuruk melamar Dyah Pitaloka. Kan ga mungkin kami, perempuan mau datang ke kampungnya pacar dgn tujuan menikah kalau bukan pacar sudah terlebih dahulu melamar ke ortu kita. Apalagi di kalangan bangsawan kan. Makasih ya.
(NB. Sy juga penasaran Hayam Wuruk ganteng ga sih? 😊🥰)
Buku sejarah dibuat oleh orang yg juga punya subyektivitas dan kepentingan, isinya tergantung siapa yg nulis, bisa benar bisa aja nggak. Yg tertulis di buku sejarah Belanda pasti beda dg yg tertulis di buku sejarah Indonesia. Sy pernah baca cerita yg ditulis dari kitab kuno yg disimpan di kraton kalau aktor dibalik perang Bubat bukan Gadjah Mada. kata buku itu, itu hanya fitnah untuk merenggangkan hubungan Patih dan Raja kata. Dari era kerajaan hingga kesultanan, dan mungkin hingga sekarang, perebutan kekuasa tak lepas dari intrik dan kadang di bumbui sg fitnah, jadi yg tertulis di kitab bisa benar bisa nggak.
Memang benar pepatah mitos di itu, saya orang Sunda, dr nenek sampe ibu saya juga melarang anak anak nya..baik perempuan atau yg laki laki di larang menikahi orang Jawa.. pas aku tanya.. jawaban nya ,"pamali" udh gtu aja.. saya pun bertanya kepada orangtuanya yg lain.. jawabannya pun sama.. pamali
Hemmz..
Tp jaman skrng sudah berubah klw pun itu benar, biarlah itu bagian dr masa lalu. Mari kita lihat ke depan bersama sama..
Baik buruk sifat manusia bukan terkait suku atau agama . Melainkan diri kita sendiri..
Jika menikah dgn suku manapun silahkan saja.tdk ada kaitan dgn perang bubat lagi.yg kutahu jika pria sunda nikah dgn wanita jawa kurang bagus krn jawa itu kakaknya dari sejarah raja hariabanga sbg kakak raja prabu ciung wanara, jawa sunda raja kakak beradik tiri ,ibu raja hariabanga ad. dewi pangreyep bhsnya jawa.raja2 priangan keturunan dari ibu dewi ratu naganingrum di jabar bhsnya sunda kembali ke suaminya ke galuh setelah diasingkan dari galuh krn prabu permana dikusumah kembali dar bertapanya,sdg prabu ciung wanara yg sdh dikira sdh tdk ada krn waktu bayi dibunuh hadir lagi.
apapun makannya tetap minumnya teh botol sosro...
Penjajah(Belanda) berkepntingan...
Naskah ini pertama kali dipublikasikan pada tahun 1896 oleh J.L.A. Brandes, seorang filolog Belanda, lengkap dengan terjemahan, keterangan, dan ulasan.
Masa ini adalah masa ketika Belanda ingin merubah strategy meredam perlawanan pribumi dari pendekatan perang militer ke pendekatan perang pemikiran, dg nama politik balas budi (tone nya positif), tapi faktanya mempengaruhi pikiran kaum intelektual (melek baca tulis) dg cerita yg menimbulkan kebencian diantara sesama pribumi. 112 perlawanan / pemberontakan sepanjang abad ke 19, yg terbesar adalah perang Diponegoro, shg membuat belanda nyaris bangkrut (shg kerugian besar ini membuat perjanjian meja bundar menjadi alot krn belanda menuntut ganti rugi - dapat dibaca di buka Api Sejarah karangan Ahmad Mansur Suryanegara), seluruh perlawanan itu dipimpin oleh intellectual muslim (guru tarekat, atau Kyai dari pesantren).
Sbg informasi, masa ini kendali nusantara menjelang bergeser dari VOC ke pemerintah (negara) belanda.
Sejarah ini ada di naskah Carita Parahyangan, Kidung Sundayana, Pararaton dan Naskah Wangsakerta.
Lalu orang2 Jawa gak mengaku 🤣🤣🤣🤣🤣 wkwkw
Giliran sumpah palapa yg berasal dr Pararaton jg langsung di percaya sebagai cikal bakal penyatuan Nusantara 🤣🤣🤣🤣 wkwkw
Hadeeehhhh wiirr Jawirrr tabiat mu kok kotor bngt
Iya anj😂
namanya jawa kowek.... jawa kowek.... jawa kowek....
@@odangsagala8816 ODONG"..KNP LO BRO?🤣🤣
Wah, ni keknya benci bgt ma suku jawa ya.
@@didiksetya6641 klo ada yg lebih lagi dr kata Benci itu lebih tepat.
Salah satu karya "karangan bohong penjajah u/kpentingan nya d tmpat jajahan nya.. seperti crita Ken Arok "Tunggul Ametung
bangsa penjajah bukan membuat, tapi memblow up sehingga menjadi lebih besar sehingga ada perpecahan yang menguntungkan penjajah masa itu, ya seperti model masa kini memblow up berita untuk kepentingan politik,,,, sepertinya begitu min...
Nahh ini saya setuju..bayangin aja perang bubat itu terjadi pada th 1357 eranya majapahit, dan th 1600 an priangan gabung ke mataram..kalau perang bubat memang seheboh yg di gembar gemborkan sekarang tentunya dipati ukur gak akan mau gabung ke mataram
Kalo carita parahyangan yang ditulis tahun 1568 setahun setelah pajajaran runtuh.
Hati hati.. kita semua harus rukun.. karena sesungguhnya kita adalah saudara
Majapahit nusantara
Benar ataupun tidak petistiwa itu hanyalah masa lalu yg sudah berlalu. Marilah kita isi masa kini dengan prestasi pada prasasti dan panji NkRi.🙏🙏
Dalam versi lain kisahnya berbeda, yg menyerang raja Sunda adalah petinggi kerajaan lain lalu dilimpahkan ke Patih Gajah Mada, itu sebabnya raja Hayam Wuruk marah & Gajah Mada pun mengundurkan diri.
Putri Dian Pitaloka juga bukan meninggal lantaran bunuh diri melainkan terkena penyakit karena dia bersama sebagian pasukan menunggu di tepi sungai.
Iya saya juga pernah dengar kisah ini, intinya dulu mereka diadu domba wedhus gibas
Smua hanya cerita...yg namanya cerita kebenaranya hanya 20 persen
Setuju yundo dewi
Bang admin tolong dicek dulu ttg perang Bubat, bacot netijen yg kesukuan g enak bang dengernya.., meski sy sendiri ada darah Sunda, peranakan Sunda Jawa g bs bhs Sunda.. Raden Wijaya pendiri Majapahit adalah peranakan Sunda Jawa, bapak org Sunda ibunya putri dr Kertanegara, jd kmungkinan Majapahit membunuh Dyah Pitaloka yg menyebabkan perang Bubat masih perlu dikaji...Salam dr. kami para Karuhun Eyang Ating Ti Tirtakusuma yg di Jawa Timur.. Hatur nuhun Kang
Itu gak usah di kaji hanya perlu keikhlasan orang Jawa mengakui sejarah kelam. Bahwa sejarah tidak semua nya bagus2 pasti ada cacat nya. Tinggal kebesaran hati mengakui dengan jiwa kesatria
kalo mau real ceritana lihat chanel SDG khodam yg ikut perang bubat dlu lasung yg mnceritakan
@@andriansyahnano7835 hhehehe Ki Jarot tidak ikut dlm perang Maz dan waktu SDG judul Pangeran Lodaya ada mahluk yg masuk macan kumbang.Yg mnrut mas Kodam yg ikut 😁 perang.. jg tdk cerita scra detail.jangan prcaya Jin 100% mas..,✌️ salam
@@medyindra ✌️😃😁✌️ itu namanya memaksakan Mas..😁 mreka jg punya cerita sendiri..shrusnya sangat perlu dikaji."SUPAYA TDK TERJADI PERPECAHAN DI MASSA SEKARANG"karena secara Nalar Bila Sang Maharaja dan Putri Raja Gugur sudah pasti itu kejadian sangat luar biasa menurut pendapat saya Mas..✌️bisa jg prasasti" pendukung perang tsb blm diketemukan..
Negarakertagama ditulis kurang lebih abad 13 M
Ceritaparahyangan kurang lebih abad 16 M
(Dikedua cerita tsbt beda pembaca beda pemahaman) Menurut Saya ,✌️✌️ salam damai
@@farihanhezta6291 argumen kmu ini salah satu upaya untuk menolak fakta sejarah. Silahkan saja berkelit sampai kiamat pun kalian akan Trus berkelit.
Ini bukan soal perpecahan selalu aja kalian tuh bawa2 perpecahan. 🤣🤣🤣
Apakah Prasasti Di kerjaan Pjajaran Ada Min yg membahas perang tersebut.???
gak semua sejarah ada di prasasti,, prasasti itu umumnya hanya memperingati penobatan raja atau batas kekuasaan kerajaan.
Sejarah ini di singgung pada Naskah Kuno Sunda Carita Parahyangan dengan menyebut Maharaja Linggabuana sang mokteng ing Bubat.
di karenakan anak nya tidak mau menikah dengan pria Sunda.
@@medyindra justru itu bang, dari kedua belah pihak punya cerita masing" dan kita harus bisa saling menghormati.terlepas bgaimana kejadian sebenarnya dlm perang tersebut...Saya hanya bertanya Adakah prasasti Perang tersebut,,,,Salam ✌️
kalo mau real atau jelas nya gimna sejarah perang bubat buka Chanel SDG khodam nya lasung yg cerita
Yg judulnya apa?
Ceritanya ngawur wes ga jelas....
Betul bang, itu cerita dari sudut pandangnya sendiri,...mau menikah calon perempuan koq yg datangi lakinya, koq keknya aneh gt😂
Getih aing getih sunda,,,,sunda harga diri aing....