Pelajar Indonesia vs Dunia: Di Mana Posisi Kita?

Поделиться
HTML-код
  • Опубликовано: 22 ноя 2024

Комментарии • 9 тыс.

  • @KokBisa
    @KokBisa  4 года назад +5198

    Ibarat klasemen, jangan sampe kita jadi juru kunci, guys:( Menurut kalian, sebenernya apa yang bikin kemampuan pelajar Indonesia masih kalah sama negara lain? Apa kelemahan kita? Komen yuk!!!

    • @hazmi1657
      @hazmi1657 4 года назад +680

      Biasa nya karena malas nya belajar dan orang tua tidak membatasi penggunaan ponsel jadi mereka malas

    • @mrg5282
      @mrg5282 4 года назад +611

      banyak pelajaran bang, dan gak semua pljrn kita bisa

    • @rasyid7202
      @rasyid7202 4 года назад +125

      Memang suram:(((

    • @tilionthemoon4151
      @tilionthemoon4151 4 года назад +907

      Males belajar karna kita dituntut untuk menguasai semua mata pelajaran. Jd inget kata om Deddy Corbuzier 1 orang murid punya belasan guru + belasan MaPel, sedangkan 1 guru punya belasan murid untuk 1 MaPel. Knp kita sebagai murid hrus bisa semua MaPel sedangkan guru hanya kuasain 1 MaPel????

    • @diffadelvita2754
      @diffadelvita2754 4 года назад +491

      Masih banyak menghafal, trus jg esensi dari belajar masih blm ada. Belajar hanya sekadar nilai semata bukan untuk meraih ilmu yg bisa diterapkan dalam kehidupan sehari-hari

  • @eno_one_eno
    @eno_one_eno 4 года назад +12897

    Guru : "oke anak", sampe sini ada yang ga paham?
    Murid : "..."
    Guru : "kalau ga paham, tanya dong... Gimana coba kalau ujian nanti?"
    Murid : "Bu! Saya masih ga paham"
    Guru : *Marah* LOH!? TADI KAN SUDAH SAYA JELASKAN!!
    Well kurang lebih gitu lah alasan kenapa murid susah paham pelajarannya
    N.B : skenario ini aga beda sama murid kesayangan

    • @alifgisank7433
      @alifgisank7433 4 года назад +1172

      Guru bangsad 🖕🏻😡💢

    • @ots8238
      @ots8238 4 года назад +1816

      Pada takut nanya gurunya btul btul haha jarang ada guru yg bisa diajak diskusi selevel, mereka kevanyakan selalu merendahkan anak" :c

    • @raaaaslll
      @raaaaslll 4 года назад +381

      Njir sama kek gua

    • @MasGeck
      @MasGeck 4 года назад +1170

      Kurang percaya diri pada anak ditimbulkan oleh persekusi pikiran. persekusi pikiran adalah tindakan menghina ketika mengajukan suatu pemikiran. Dalam contoh kecil, murid bertanya, guru dan murid lainya ikut tertawa, hal tesebutlah yang menyebabkan tumbuhnya malas bertanya dan kurang percaya diri.

    • @didanargyawan4094
      @didanargyawan4094 4 года назад +561

      Benahi gurunya, cara ngajarnya, benahi muridnya, cara belajarnya, bukan sekolahnya aja

  • @NurIchsanIC
    @NurIchsanIC 4 года назад +2099

    Kunci pendidikan yang baik:
    - Tingkatkan kualitas belajar, bukan kuantitas lama belajar
    - Pelajari dan dalami pelajaran yang diminati, jangan memaksa semua anak jago semua pelajaran

    • @mulqitsani
      @mulqitsani 4 года назад +168

      Point kedua bener banget... Murid indo pinter2 cuman salah tempat pembelajarannya tidak sama dengan minat atau bakatnya

    • @ini_sariecaa2701
      @ini_sariecaa2701 4 года назад +6

      Setuju mah aku ini

    • @muhammadrizkisetiawan5235
      @muhammadrizkisetiawan5235 4 года назад +8

      Ini sangat setuju

    • @ifwjuno
      @ifwjuno 4 года назад +21

      gua bakatnya cuma agama doang 😓

    • @Ra-ux1dz
      @Ra-ux1dz 4 года назад +46

      Setuju bgt ini mahh.. Aku bisa dibilang minat banget sm mapel bahasa. Bahasa apa aja, aku suka pelajarin.. Dan aku plg lemah sm mapel hitung²an.. Tp ortu nyuruh masuk jurusan IPA..

  • @PancaSatifa
    @PancaSatifa 4 года назад +3286

    Pengalaman kakak gw sekolah di San Francisco :
    Sekolah dibuka dari jam 6 sampai 5 sore jadi kita bisa ke sekolah walaupun kelas belajar nya sdh habis, Bell kelas berbunyi jam 8 ,jadi kita punya waktu untuk sarapan, mengingat ingat materi kemarin sehingga kita gk terburu2 ke sekolah beda sama di indo harus jam 6:45 sdh ada di sekolah semua, kita bisa menggunakan fasilitas buss sekolah yg akan menjemput kita dirumah setiap jam 7 sampai 7:30 atau kesekolah sendiri sebelum jam 8,kita disediakan loker masing2, jadi kita bisa nyimpen buku dll, setiap pergantian mapel kita dikasih waktu 20 menit sebelum mapel selanjutnya supaya murid2 nya bisa ber interaksi ke sesama, dan meng istirahatkan otak, istirahat diberi waktu 30 menit, dan kita bisa mengambil makanan sendiri di kantin, semua ekskul dibuka,kita diizinkan bebas berkreasi di fasilitas sekolah kayak lab, perpus, lapangan, kolam renang, glosarium, ruang seni, beda sama di indo, baru minjem bola langsung dimarahin, setiap 1 bulan sekali kita bakal study tour sesuai mata pelajaran, contohnya biologi ke kebun binatang, arkeologi ke museum, untuk ulangan, ujian dan pr soalnya sesuai materi yg diajarkan, kita pulang pukul 4 sore, memang mapel nya tergolong banyak, dalam 1 kelas kalau ada murid yg berbeda negara kek kakak gw, dia akan menceritakan tentang budaya kita indonesia , jadi 1 kelas wawasan budaya nya banyak, begitu juga mereka, untuk guru mereka baik sekali, apabila kita gk bisa ngerjain soal atau nilai ulangan rendah, kita gk bakal di marahin, bahkan kita bakal diajarkan sampai bener2 bisa, kemudian kalau kita memberikan kerajinan tangan ke kelas, kita bakal dapat apresiasi, gk cuman bilang terima kasih aja, untuk masalah pembully an beda sama yg kita tonton di film, setiap ada murid yg ketahuan membully dia langsung di keluarkan dari sekolah, setiap hari Halloween bakalan ada lomba pesta kostum, dan kaka gw juara 1 sebagai yg paling seram, kalau gk salah dia cosplay jadi mbak kunti, karena yg lain cosplay nya jadi mummi, dracula, witch, undead calvalery ya jelas ngerian kunti lah
    Harapan gw Indonesia bisa mencontoh metode pendidikan mereka, meski terlihat seperti sekolah anak nakal, tapi pendidikan mereka jauh diatas kita yg sekolah nya udh kek tentara, jgn cuman pengetahuan yg diajarkan, tapi bakat juga

    • @Nxrz.
      @Nxrz. 4 года назад +192

      Well Played!

    • @violetta8176
      @violetta8176 4 года назад +238

      Kl aku sih bangun jam 5 pulang jam 17.00, blm ada pr lg

    • @Pisiway1992
      @Pisiway1992 4 года назад +138

      Jadi inget pas SMP, jarak rumah ke sekolah Deket sih, cuman pernah terlambat (terbilang sering, sebab trauma sama angkutan umum) makanya suka nungguin ibu berangkat kerja, jadi bareng, nah, terus ibu ku sendiri berangkatnya jam 7.an sedangkan sekolahan pagi, jam 6.30 dah masuk, jadilah di hukum, awal awal di hukum biasa aja, tapi pas udah kelas 2/3 gitu, pihak sekolah ganti guru BK, terbilang cukup galak, sampe di suruh naik turun tangga, puterin lapangan sekolah, push up (cewek cowok sama) aku termasuk, tapi pas kelas 2-3 SMP agak lebih sedikit kemajuannya, aku sendiri jadi lebih pagi berangkatnya, ga nunggu ² orang tua berangkat bareng lagi.

    • @1toosaucay
      @1toosaucay 4 года назад +150

      Andaikan sekolah kayak gitu

    • @monochrome_3698
      @monochrome_3698 4 года назад +76

      @WHAT ARE YOU DOING 183 tahun tepatnya untuk mengejar pendidikan di negara maju.

  • @sebtian_1975
    @sebtian_1975 3 года назад +236

    Sekolah "yang penting ga tinggal kelas"
    Kerja "yang penting kerja"
    Alhasil,apakabar passion,idealisme ?

    • @moxxx6665
      @moxxx6665 3 года назад +14

      Ga guna, yang penting idup

    • @ester_R44
      @ester_R44 3 года назад +8

      @@moxxx6665 sperti perahu tanpa nelayan, nikmati arus 🗿

    • @silarry8211
      @silarry8211 3 года назад +2

      @@ester_R44 lahh, perahu gua canggih bro, ga ada yg naik pun ttp bisa jalan & bisa lawan arus, kan pake remote control 🗿

    • @Julian_docx
      @Julian_docx 7 месяцев назад +1

      ​@@silarry8211 dikontrol pemerintah ya bang ibaratnya

    • @Light-F3TB
      @Light-F3TB Месяц назад

      Enak jadi anak presiden

  • @squishyninjalite1818
    @squishyninjalite1818 4 года назад +3449

    Gua sempat ga bersyukur lahir di Indonesia tapi gua nyadar kalo gua dilahirkan di sini itu untuk mengubah Indonesia menjadi lebih baik.

    • @kaylanam6503
      @kaylanam6503 4 года назад +117

      Azek

    • @salmawimala4487
      @salmawimala4487 4 года назад +151

      Muantap, ayo tetap optimis bro😎

    • @robbydarmawan2544
      @robbydarmawan2544 4 года назад +160

      Gue juga mau ikut ngerubah indo jadi lebih baik

    • @anthonyrico20
      @anthonyrico20 4 года назад +166

      Percuma kalau kita ingin mengubah Indonesia menjadi lebih baik tapi kalau ada saja yang menghalangi? Ada oknum yang memang ingin Indonesia seperti ini dan tidak akan pernah maju.. permainan dan skenario oknum tersebut ada satu kejadian nih bang biar lebih jelas aja..Basuki Tjahaja purnama yang seharusnya bisa memajukan Jakarta dan memang sudah terbukti namun harus berhenti karena oknum yang bermain dengan membawa nama agama ..yang dimana di Indonesia ini Agama ada salah satu konten sensitif:)

    • @azkazaf7460
      @azkazaf7460 4 года назад +57

      Tapi yang bikin sedih jaman sekarang pada lebih bela game daripadat pelajaran

  • @brayncarnegie6399
    @brayncarnegie6399 4 года назад +1146

    Mayoritas pelajar di Indonesia mindsetnya masih sekolah buat cari kerjaan bukan buat mencari ilmu yang berguna di bidang yang dia senangi.

    • @Raihan-kw3qv
      @Raihan-kw3qv 4 года назад +148

      Gua ngerasanya bukan pelajar, tpi arahan ortu dll :(

    • @SmoKeyIDN-77
      @SmoKeyIDN-77 4 года назад +103

      Mencari ilmu yang berguna di bidangnya tapi kok semua mata pelajaran di standarisasi?

    • @jihanrossa3863
      @jihanrossa3863 4 года назад +7

      Karena didiknya emang begituu

    • @sjwscumbag5839
      @sjwscumbag5839 4 года назад +66

      mindset orba, bodo = ips dan pinter = ipa LOL

    • @hazmi1657
      @hazmi1657 4 года назад +8

      @@Raihan-kw3qv Ortu juga terlibat sih

  • @warunganimasi6768
    @warunganimasi6768 3 года назад +86

    Sekolah indo
    -jam 6 harus udah ada di sekolah
    -gurunya ga merhatiin hati muridnya yang hari pertama ceria sekolah dan berubah menjadi buruk ketika dapat ucapan sakitan hati
    -kalo nilai rendah mental murid suka ngedrop dan kalo guru liat bukannya kasian malah dimarahin 🗿
    -kalo ada murid nangis gara gara guru bukannya dimaafin malah di fitnah
    Contohnya gini
    *Ada yang nangis karena guru*
    Guru: kamunya aja yang ga pinter makanya kalo soal itu di perhatiin malah nyalahin
    *Alhasil tu murid tambah gede air terjunnya*
    Sekolah USA/Amerika
    -sekolah jam 8 harus masuk ke sekolah
    -kalo nilai rendah guru langsung nelpon ortu dan bilang kalo itu salah gurunya sendiri
    -setiap jam istirahat boleh ke rumah tapi cuma 2 jam
    -kalo ada yang nangis karena guru gurunya suka maafin karena terlalu keras
    Itulah perbedaan antara
    Sekolah indo dan sekolah USA/Amerika

  • @a25_muhamadadhityanugroho98
    @a25_muhamadadhityanugroho98 4 года назад +496

    "kebiasaan menghafal itu tidak menambah kecerdasaan, malah menjadikan saya bodoh, mekanis, seperti mesin" Tan Malaka

  • @lailysabrina9339
    @lailysabrina9339 4 года назад +568

    gini nih jadi inget kata kata nya guru aku
    "semua anak itu punya kecerdasan masing-masing, gabisa disuruh semua harus bisa. tapi yang namanya sistem pendidikan kita kayak gini.
    diusahakan. sebisanya.
    gabisa mat, gabisa ipa, saya rasa ga masalah asalkan kamu sudah berusaha sebisa mu dengan kemampuan mu dan gak bisa ya sudah mau diapakan lagi. karena kita sulit mau ngelawan pikiran mengakar di pendidikan indonesia kalau kategori pintar dari pelajaran itu itu aja.
    ga masalah kamu gabisa di pelajaran itu. TAPI, gali bakat minat mu tutupi kelemahan dengan apa yang kamu bisa dan suka. jadilah EXPERT dibidang mu dengan begitu kamu bisa menghancurkan pandangan bahwa pintar itu yang bisa matematika."
    berkat ini w bener bener kepacu buat level up diri sendiri dengan cara sendiri dan tidak seenaknya sendiri hehe :))

    • @vanriz7676
      @vanriz7676 4 года назад +24

      Saya setuju,kita boleh diberikan pelajaran yang lainnya tapi tidak harus menuntut dibidang lain itu harus sempurna,selama kita sudah berusaha itu harusnya bukan masalah yang besar dan harusnya kita lebih dibimbing ke mapel yang menuju ke bakat,minat dan cita cita murid yang bisa dilaksanakan dengan gembira,senang tanpa Rasa tekanan yang berlebih.

    • @vanriz7676
      @vanriz7676 4 года назад +13

      Mungkin beberapa Mata Pelajaran yang harus kita bisa seperti contoh:
      Pendidikan Keagamaan dan Budi Pekerti yang mengatur Sikap dan adab kita dalam bermasyarakat :)

    • @fairuzalfiyah6417
      @fairuzalfiyah6417 4 года назад +13

      Bagus ya gurunya :)

    • @Morusalba-r4u
      @Morusalba-r4u 4 года назад +15

      Tidak semudah itu gan. Saya SD-SMP lemah di matematika. Selalu remed. Baru SMA lumayan jago juga ikut olimpiade fisika provinsi. SD-SMP minatnya biologi dan sejarah. Intinya saat ga bisa itu bukan berarti 100% ga bisa. Bisa hanya karena mindset negatif yang menghalangi

    • @lyosha3780
      @lyosha3780 4 года назад +8

      Kita hidup dimana kepintaran itu di ambil dari nilai mtk dan ipa :)
      Ketika mtk kita jelek orang mungkin saja bisa mengatakan kita bodoh, padahal nilai ips, b inggris dll kita itu bagus dan bisa dapat prestasi di pelajaran selain mtk :)

  • @project5pictures.official
    @project5pictures.official 4 года назад +3079

    intinya gini min ye, Pada dasarnya Anak2 Indonesia mau Belajar. Gue akui segoblok2 gue , gue cuma paham belajar Ilmu Biologi. Karena di Negara lain, anak2 yg memiliki potensi/bakat pada bidang tertentu mereka ada wadah/tempat khusus, misalkan mereka yg suka dengan ilmu Ekonomi mereka ditempatkan di Kelas ekonomi, mereka yang suka ilmu Fisika, mereka di tempatkan di kelas Fisika. Emang ada mereka belajar matematika, tapi itu dasar2 saja. Ini Indonesia seaakan memaksa semua pelajaran harus BISA !!!! KALO DI PAKSAKAN ANAK2 AKAN ENEK / MALAS BELAJAR. KARENA OTAK MEREKA CUMA PAHAM BELAJAR YG MEREKA MENGERTI. MAKANYA KAYAK NEGARA TETANGGA SINGAPORE ITU mereka sudah dipilih yg mana minat2 mereka. Dan kata elo semua kenapa sih Indonesia gak pandai bikin Robot. Eh elu tengok sana, Anak2 TK dan SD di negara sono di kasih fasilitas dasar cara membuat robot yg simpel. . . Intinya INDONESIA KALO JUGA MAJU, BERKACALAH PADA NEGARA LAIN. JANGAN SEAKAN2 IJAZAH PENENTU UNTUK KERJA. shit, gak akan maju!!!!

    • @idikahd1050
      @idikahd1050 4 года назад +206

      Setuju dengan komentar mu

    • @ini_sariecaa2701
      @ini_sariecaa2701 4 года назад +76

      Setuju kk

    • @beargyu3043
      @beargyu3043 4 года назад +270

      Iya njirr, malah enek parah jadi gk minat sama sekali sampe janji gamau ngedalemin bidang itu T_T

    • @anjanisalmaristiawansalmar4010
      @anjanisalmaristiawansalmar4010 4 года назад +34

      @@beargyu3043 yaallah sama😖

    • @kratospalabotak8118
      @kratospalabotak8118 4 года назад +154

      SETUJU SETUJU SETUJU SETUJU SETUJU!!!!!
      BAGAIMANA INDONESIA MAU MAJU KALAU HAL SEPERTI ITUPUN TIDAK DILAKUKAN DENGARKANKAH RAKYAT MU BERBICARA JANGAN HANYA KARNA KAU PEMERINTAH KAMU SEENAKNYA SAJA DENGARKANLAH APA YG DIINGINKAN RAKYATMU
      INGAT PEMIMPIN TIDAK ADA APA APANYA TANPA SEORANG RAKYATNYA

  • @lunalaudine
    @lunalaudine 3 года назад +292

    "yang gak ngerti boleh tanya ayo gapapa"
    "pak/bu saya ga ngerti bagian ini"
    "ini gampang loh tinggal diginiin, ga merhatiin ya tadi?"
    *Based on true story*

    • @koyen4079
      @koyen4079 3 года назад +6

      Yaudah yang penting dia kasih tau, dari pada gurunya marah gajelas

    • @lunalaudine
      @lunalaudine 3 года назад +6

      @@koyen4079 iya mending dijelasin, yang gua masalahin mah kalo ngejelasinnya gajelas wkwk

    • @koyen4079
      @koyen4079 3 года назад +1

      @@lunalaudine guru yang ga jls, ato lu yang ga paham

    • @koyen4079
      @koyen4079 3 года назад +1

      🗿

    • @lunalaudine
      @lunalaudine 3 года назад +8

      @@koyen4079 dua duanya. gua ga paham, terus ngejelasinnya setengah-setengah, jadi gua tambah gapaham

  • @KasihTahu
    @KasihTahu 4 года назад +345

    _"Jangan menghafal sesuatu yang bisa kamu cari"_
    --Albert Einstein

    • @lintangky
      @lintangky 4 года назад +32

      Bener, dari pada dihafal lebih baik dipelajari lebih seru malahan.

    • @lintangky
      @lintangky 4 года назад +17

      @i Grm dipelajari dan digunakan dalam kehidupan sehari hari (misalnya sedang belajar bahasa inggris jadi digunakan saat di tempat les bahasa inggris atau saat pelajaran bahasa inggris disekolah) menghafal itu tidak akan mengubah apapun kalau dihafal lama lama akan lupa sedangkan kalau diucapkan tentu akan terbiasa, itu kata guru lessan saya dlu. Memang benar sih misalkan saja rumus matematika, jika dihapal mungkin suatu saat akan lupa sedangkan jika digunakan dalam kehidupan sehari hari akan terbiasa.

    • @lieself
      @lieself 4 года назад +4

      @i Grm kamu harus tinggal di London agar bisa bahasa disana soalnya disana sosialnya tinggi

    • @RizkeLzG
      @RizkeLzG 4 года назад

      @@lieself masih pandemi Corona :(

    • @rxchannel4468
      @rxchannel4468 4 года назад +13

      "Pemujaan yang berlebihan itu tidak baik"
      -Patrick-

  • @memoriezz.4ik255
    @memoriezz.4ik255 4 года назад +4097

    Coba aja sekolah"indo ada yg kusus fokus di bidang hobi/skill anak masing" dan di kembangkan

    • @rossida592
      @rossida592 4 года назад +119

      SMK
      Edit:Lupa nulis kepanjangan
      SMM(Sekolah Menengah Kejuruan)Enak cuy SMK bisa langsung kerja

    • @RHBLSullivan
      @RHBLSullivan 4 года назад +150

      Iya gw harap sekolah nya gitu jadi bidang nya gak ketekan semua.

    • @brahmasthaandipramana7591
      @brahmasthaandipramana7591 4 года назад +176

      @@rossida592 Enak darimana?? Banyak org lulusan SMK justru nganggur. Penyumbang pengangguran terbesar di Indonesia No 1 masih dipegang lulusan SMA/SMK

    • @latiefnurfirmansyah4380
      @latiefnurfirmansyah4380 4 года назад +105

      @@brahmasthaandipramana7591 iya sih, malahan lulusan smk pas kerja nya rata rata gak sesuai sama jurusan nya pas di smk

    • @rarashayra5835
      @rarashayra5835 4 года назад +62

      Iyaaa...tau gak bbrp negara di Eropa yang namanya SMA itu jurusan nya banyak.....ada jurusan yang memang di persiapkan untuk kuliah dengan bidang yang ada hubungannya dengan kesehatan kayak dokter,ilmu biomedis,dll...
      Ada juga jurusan SMA yang emang di persiapkan untuk kuliah apapun yang berhubungan dengan teknik...teknik apapun itu...
      Jadi jurusan SMA itu ada banyak...dan setiap jurusan hanya fokus pada pelajaran yang akan di butuhkan untuk kuliah sesuai bidangnya...jadi jurusan di SMA itu cuma mempelajari kurang lebih 5 mapel....kan macam jurusannya banyak...ada yang emang di persiapkan untuk kuliah bidang kesehatan,teknik,seni,dll...

  • @Jakijurnal
    @Jakijurnal 4 года назад +284

    Saya merupakan korban buruknya sistem pendidikan di negeri ini. Dulu saya ranking terus SD sampai SMA.. saya menghafal semua materi pelajaran, dari yang saya suka maupun tidak. Sekolah menjejalkan semua pelajaran yang jumlahnya belasan, dan menuntut siswa untuk menguasai semuanya. Karena walaupun mendapat 100 di biologi, tapi 20 di ekonomi, gak bisa naik/lulus. Namun setiap selesai ujian atau ulangan, semua yang saya pelajari seakan hilang dari kepala. Karena 'tujuan" saya belajar sudah selesai, yaitu ujian/ulangan.
    Saya penasaran, apakah guru dan sekolahan di Indonesia, benar2 mendidik siswa? Sedangkan mereka mengajar siswa dengan ujian sebagai tujuan. Mendapat nilai tinggi adalah mutlak bagi para siswa, entah bagaimanapun caranya. Menghafal pelajaran, mencontek, sampai mendapat kunci jawaban dari guru, pernah saya alami, demi tuntutan nilai tinggi itu.
    Yah sebagai hasilnya, sekarang saya punya ijazah dengan nilai tinggi, tapi otak kosong. Wkwk

    • @yuanaptarena7605
      @yuanaptarena7605 4 года назад +7

      Iya, 2 nilai merah di rapot aja bisa nggak naik kelas

    • @meleniat6567
      @meleniat6567 4 года назад +36

      Gua banget nihh, abis selesai ulangan gua lupain semua nya karna belajar gua cuma sekedar menghafal bukan memahami 😌

    • @veyyrz
      @veyyrz 4 года назад +8

      Guru Negeri yg penting dateng tapi mager ngajar. Toh dah dapet duit dari sananya

    • @taufiqhidayat2070
      @taufiqhidayat2070 3 года назад

      Lebih enak sih mungkin sekolah ada pendidikan dasar seperti sains, math, bahasa, dan kejuruan. Kejuruan dimulai dri smp tapi di smp cuma teori prakteknya pas mau lulus aja terus dikembangin di smk. Dan ada program wajib d2 supaya minimal berkompeten

    • @rayrachans
      @rayrachans 2 года назад +1

      keren lu, bravo!😂👍

  • @taufikismail6576
    @taufikismail6576 3 года назад +24

    Seburuk apapun pendidikan di Indonesia bagi di mata dunia, gua tetep bangga jadi pelajar Indonesia dan Banyak mengucap Terima kasih sama semua Guru guru di Indonesia

  • @flyingdutchman4934
    @flyingdutchman4934 4 года назад +937

    siswa luar negri itu sd nya bermain&belajar, smp nya belajar dan banyakin praktek terjun ke lapangan biar mereka bisa menemukan dan mencari tau dimana bakat dan kemampuan mereka (apa yang mereka sukai dan apa yang mereka minat), sma nya baru mulai mengasah dan mengembangkan lagi kemampuan yang mereka miliki.
    beda banget sama gue yang sd smp sma BELAJAR, UJIAN, BELAJAR, UJIAN, terdidik dari dulu sih mentingin nilaiii aja, ranking KATANYA ga terlalu penting, TAPI DIBAHAS MULU puyeng deh

  • @ilhambagarsyah454
    @ilhambagarsyah454 4 года назад +496

    "Terkadang sekolah mendidik kita untuk menjadi karyawan bukan profesional"
    ·
    ~Anonim~

    • @aryria5071
      @aryria5071 4 года назад +8

      Bener bgd asli

    • @wijanganggakurniawan3339
      @wijanganggakurniawan3339 4 года назад +2

      Jos

    • @aryria5071
      @aryria5071 4 года назад +2

      @Pahit Playz ada bbrp yg nggak kok :)

    • @naufalghifari7807
      @naufalghifari7807 4 года назад +5

      @@aryria5071 artinya dia bisa out of comfort zone

    • @naufalghifari7807
      @naufalghifari7807 4 года назад +26

      Gini loh, ceritanya gua sekolah lagi belajar html kan dan gua tuh orangnya suka ngulik sesuatu, akhirnya gua coba buat web yang bisa dibilang lebih bagus daripada web html biasanya, dan guru gua malah ngejatuhin rasa penasaran gua dan bilang "ini tuh materi yang ini, jangan buat yang bukan bukan".
      Mohon maaf nih pak saya mencoba hal baru, gak ada niatan buat ngelawan kurikulum kok.
      Alah kesel banget gua
      Dan ini terjadi di banyak pelajaran bukan cuma multimedia
      Dan temen gua yang lain gak paham basicnya, namun lulus karena sama dengan yang dibuku alias copas

  • @andikasapto5198
    @andikasapto5198 4 года назад +1435

    Karena kebanyakan perlajar di Indonesia lebih memilih nyontek
    Karena nyontek mendapatkan nilai bagus lebih di hargai dari pada jujur dan berusaha tapi dapet nilai kecil

    • @codename_alfa
      @codename_alfa 4 года назад +300

      karena realitanya di indo semuanya butuh nilai. otomatis mau ga mau ya curang. kalo aja sistem pendidikannya diubah mungkin ga banyak lg yg curang

    • @rizkykaivanaputri3239
      @rizkykaivanaputri3239 4 года назад +170

      @@codename_alfa hadah betul bgt. makin kesini kaya nyari nilai, bukan nyari ilmu

    • @codename_alfa
      @codename_alfa 4 года назад +152

      @@rizkykaivanaputri3239 wkwkwk. katanya buat nyari bakat siswa, tapi nilai di seluruh mapel harus di atas kkm. kalo begitu mah malah ga keliatan bagusnya di bidang apa😂 miris sih

    • @soekarno2174
      @soekarno2174 4 года назад +61

      Perlunya kita membuat kptc (komisi pemberantasan tukang contek)karna selain mengajarkan curang juga mengajarkan korupsi sejak dini wauuuu

    • @rossida592
      @rossida592 4 года назад +4

      Masuk Smk kalau mau pilih lu maju di jurusan apa

  • @adityapradana6572
    @adityapradana6572 3 года назад +162

    Ortu dan guru" hanya mementingkan NILAI NILAI..

    • @tianr.a.1554
      @tianr.a.1554 3 года назад +1

      Iya semua karena bisnis, yang satu kerja yg penting praktis, satunya lagi udah bayar mahal kok hasil harus memuaskan

    • @3elang361
      @3elang361 3 года назад +8

      Itu benar, dan saya juga heran mengapa anak kurang cerdas masih di naikan kelas nya padahal itu adalah salah satu yang membuat murid menjadi bodoh

    • @celvinolouisverdonardoanto4696
      @celvinolouisverdonardoanto4696 3 года назад

      Kalau pengen ortu dan guru kau bangga ayo bagusan nilai mu

    • @ramadhan.r07
      @ramadhan.r07 3 года назад +2

      @boo! ya emang gak semua sih bang,ada juga ortu yang nyuruh kita semangat dapet nilai tinggi,dan ada juga yang selalu dimarahin kalo nilai anaknya jelek,kayak ortu gw selalu mendahulukan nilai sklh gw,giliran gw punya bakat malah gak dibanggain:)

    • @secflaw
      @secflaw 2 года назад

      @@ramadhan.r07 sama 😺

  • @thohailyas
    @thohailyas 4 года назад +393

    "Ijazah hanya sebagai tanda bahwa orang pernah sekolah, bukan tanda bahwa orang pernah belajar" -Rocky Gerung
    Well, itulah alasan kenapa pendidikan Indonesa terbelakang dunia. Banyak orang hanya ingin mendapatkan ijazah buat dapetin pekerjaan. Banyak orang mengejar nilai demi skor terbaik di lembar ijazahnya/raportnya sehingga tak heran kalau marak sekali jual/beli ijazah illegal, "kongkalingkong" dg sekolah/universitas, contek-mencontek n duplikat/plagiarisme.
    Itu adalah salah satu faktor knp pendidan du Indonesia buruk. Ada faktor lain spt :
    1. Ketidakmerataan sarana/prasaran n fasilitas sekolah
    2. Akses ke sekolah yg jauh n susah
    3. Banyak tenaga pendidik yg fokus ke daerah yg udah maju/kota dan melupakan daerah2 pencil sehigga kurang tenaga pendidik
    4. Tak semua anak bersekolah karna alasan biaya (ya, banyak sekolah skrng jadi ladang bisnis)
    5. Angka anak stanting yg masih tinggi
    6. Kurang dihargainya guru honorer sehingga membuat banyak orang tak mau jadi guru
    7. Dll

    • @MasGeck
      @MasGeck 4 года назад +18

      point
      1 jelas sekali efeknya.
      2. Kurangnya kajian saran dan lokasi ketika membangun sekolahaan
      3. Pola pikir, kalau sudah tak kembali ke desa, tandanya sudah jaya di negeri orang. Pendidik yang mengajar ditempat terpencil hanyalah orang yang KKN, PM, dan pendidikan PNS.
      4. Sekolah memang tempat bisnis. Dalam kajian kurikulum smk, untuk sekolahan diperlukan survei pekerjaan apa yang banyak dilakukan pada daerah tersebut. Daerah mayoritas pelaut malah membuka jurusan multimedia, kan ga laku jadinya.
      6. Miris dan miris, dan bahkan menjadi cemooh, karena gajinya sedikit.

    • @iwanabdurrahman8542
      @iwanabdurrahman8542 4 года назад +4

      @@MasGeck 《《《《
      Bhkn ini adalh contoh ank yg ngk bisa ngitung sejak dini :v

    • @riskyofficial7781
      @riskyofficial7781 4 года назад +9

      Menurutku sih.. Sekolah itu untuk mengerti.. Bukan untuk dapat ijazah.. KAN KALO CUMA PENGEN DAPAT IJAZAH BISA NYONTEK😂

    • @muhammadnw5869
      @muhammadnw5869 4 года назад +2

      Yg jadi masalah, realitanya lowongan pekerjaan sekarang memang rata-rata meminta ijazah dan prestasi untuk dapat bekerja

    • @autotainment3113
      @autotainment3113 4 года назад +3

      @@iwanabdurrahman8542 Nomor 5 sengaja dilewatin karena emang gak ada pointnya dari dia .........

  • @berryladzka5931
    @berryladzka5931 4 года назад +744

    Yg membuat kemampuan pelajar Indonesia masih kalah sama negara lain tidak lain ialah
    Karena pelajar Indonesia lebih mementingkan nilai dan ranking di banding pengetahuannya ditambah
    Mak mak Indonesia suka membandingkan ranking anaknya dengan teman anaknya
    Trus mak mak di Indonesia terlalu menekankan si anak untuk terus belajar agar tidak terkalahkan oleh teman temannya y walaupun itu tidak ada salah nya akan tetapi tidak setiap anak dan orang beda beda gak sama ada yg berpikir nya cepat dan ada yg lambat.

    • @apeluliat2v214
      @apeluliat2v214 4 года назад +51

      Yup. Membanding² anak A dengan anak lain bisa membuat anak A tidak percaya diri dan menurun kan keinginan belajar
      (mungkin dia pikir, buat apa belajar kalo nilai Rendah & tinggi tetap dibandingkan)

    • @MasGeck
      @MasGeck 4 года назад +31

      Maknya banyak yang suka push rank wkwkwk

    • @Trisinix
      @Trisinix 4 года назад +20

      Mak: Makanya Belajar yang Rajin Biar Kamu Dapat Ranking 1
      Anak: ......

    • @mlnz2991
      @mlnz2991 4 года назад +1

      @@MasGeck akwowkwow

    • @charlottelinlin3348
      @charlottelinlin3348 4 года назад +1

      Ikhtiyaril Ikhsan setuju!!!!

  • @rosilatussadila9707
    @rosilatussadila9707 3 года назад +830

    Siapapun yang komentar disini keren banget, karena kalian termasuk orang yang sadar akan jati diri kalian dan masa depan kalian. Banyak pelajar lain yang menjadi korban pendidikan di Indo seperti saya. Saya sekarang berprofesi sebagai guru dan dulu pernah mengenyam pendidikan yang lebih parah dari sekarang. Sekarang UN sudah dihapus dan sistem pendidikan hendak dibuat dengan 'tujuan belajar adalah siswa, bukan dari guru'. Bergembiralah buat kalian yang masih duduk di bangku sekolah. Tapi pertanyaan saya, apakah kalian sudah tau mau belajar apa di sekolah? Apa kalian paham nanti mau jadi apa? Apa kalian bisa mengarahkan pembelajaran yang terbaik buat kalian seperti apa? Susah sekali. Intinya dari pemerintah sudah mulai membenahi sistem, namun praktisinya yang kebingungan. Sebagai guru yang dulu diajarkan cara belajar 'hafalan', saya pribadi sangat kesulitan untuk dituntut membuat pembelajaran menyenangkan yang berguna buat kehidupan sehari-hari dan menyangkut minat bakat siswa, 'hafalan' sudah terlanjur menjadi budaya sejak dahulu. So, siapapun nantinya yang berhasil memutus lingkaran 'belajar secara hafalan' ini adalah seorang Revolusioner. Sekarangpun banyak pendidik termasuk saya masih dalam proses menemukan formula terbaik untuk menghasilkan pembelajaran yang bagus. Semua tidak ada yang instan. Kita perlu gotong royong. Selain guru mencari formula tepat, pemerintah sedang memulai gebrakan, siswa serta lingkungan masyarakat dan orang tua harus andil. Nantinya, kita para generasi muda, harus mengarahkan anak-anak kita ke bakat minat, jangan tergoda omongan tetangga. Beri apresiasi kepada anak-anak atas apapun yang mereka sukai dan tekuni, jangan memandang sebelah mata terkait profesi. Semua profesi harus dihargai, nantinya setelah kita semua mampu menghargai setiap profesi, pastinya tidak ada lagi kata-kata 'kamu harus pinter biar jadi dokter' 😁

  • @bangngedroid3840
    @bangngedroid3840 2 года назад +4

    kapasitas maksimum orang disetiap sayap pintu : 2
    jumlah sayap pintu : 3
    jumlah putaran permenit : 4
    2x3 = 6
    6x4 = 24
    lalu 24 Dikali 30 /Menit
    24x30= 720 orang/30 menit

  • @Noviantara_
    @Noviantara_ 4 года назад +886

    Kebanyakan Ortu indo ikut ikutan salah karena sistem pendidikan indo yg salah.
    Mereka hanya melihat nilai / hasil ujian yang paling rendah dibandingkan yang tinggi.
    Raport itu bukan sekedar bukti pemberian nilai.. Tapi juga bukti untuk melihat kelebihan sang anak ada di bidang apa.
    Contoh:
    Mtk : 60
    IPA : 90
    B.INDO : 75
    Mereka pasti akan tertuju pada nilai paling rendah, seperti contoh diatas adalah matematika.
    Nah, disinilah cara berfikir mereka harus diubah.
    Seharusnya mereka tahu NILAI TERTINGGI di sebuah raport BISA DIJADIKAN ACUAN untuk kedepannya.
    Dan disitulah kemampuan lebih sang anak yang harus mereka kembangkan.
    SEDIKIT CERITA DAN PENGALAMAN :D
    Karena ini sudah saya alami, sewaktu menjelang kelulusan dari SMP. Pada saat itu nilai UN saya bisa di bilang kurang:)
    Ortu saya sampe marah dan kecewa.
    Disitu saya mulai berfikir untuk melanjutkan kesekolah yang lebih fokusnya ke satu bidang (SMK).
    Karena saya yakin apabila saya mengambil jurusan yang sesuai, pasti enak juga ke kitanya.
    Karena di nilai UN tidak semua MAPEL ada, saya mencoba buka raport SMP saya dan mncari tahu saya unggul di mapel apa, dan harus ambil jurusan apa untuk melanjutkan nanti.
    Saat itu saya unggul di Seni, dikarenakan materi Seni itu banyak, akhirnya saya berfikir diantara semua yg telah saya pelajari saya cari satu materi yang dirasa cocok bagi saya. Dan kebetulan saya suka gambar akhirnya. Saya punya tujuan masuk SMK yang berhubungan dengan gambar.
    Alhamdulillah,,, Semua saya merasa nyaman dengan jurusan yang saya tekuni. Dan akhirnya dapat hasil yang memuaskan.
    Intinya carilah keunggulan dalam dirimu dan kembangkan keunggulan itu. :)
    Sekian cerita dari saya, semoga bermanfaat,
    terimakasih juga buat yang sudah mau baca :D
    Edit : ©2021 :V

    • @ArkofGold
      @ArkofGold 3 года назад +5

      emang iya sih

    • @evelynthecia5897
      @evelynthecia5897 3 года назад +15

      @@11ipajenniecl81 wah sama, mapel yang lain 80 ke atas semua kecuali MTK, MTK yang bagus nilainya itu saat kelas 4 SD dan 6 SD kenapa ? Karena gurunya
      Kelas 4 : gurunya pembawaannya seru, suka bercanda, dan suka cerita saat sebentar lagi istirahat dan pulang.
      Kelas 6 : gurunya kadang galak kadang nggak suka bercanda juga nggak sering tapi guru ini, kalau ada muridnya yang kurang pasti selalu diceramahi lalu dimotivasi agar lebih baik dan nggak pakai marah
      Nilai mtk ku kelas 4 itu B, b ini lupa nilainya berapa kalau nggak salah 80
      Kalau kelas 6 itu 76

    • @sutong.632
      @sutong.632 3 года назад

      @@11ipajenniecl81 gapapa bro,justru gw mo berhenti sekolah karna sekolah sudah seperti layak nya penjara😔

    • @izzaturramadhan8259
      @izzaturramadhan8259 3 года назад

      Boleh dicoba

    • @naufalzaki9468
      @naufalzaki9468 3 года назад

      @@sutong.632 Ngamen dong

  • @Lrichn
    @Lrichn 3 года назад +1972

    yang jago mtk,ipa memang selalu didepan,tapi yang berbakat seperti gambar itu biasanya sekolah gapeduli:)

    • @neonism4732
      @neonism4732 3 года назад +205

      Disklh yang menurut gw paling2 ngeselin kalo gambar pas pelajaran biasanya bukunya diambil terus ga dikembaliin,kalo soal jam belajar yaa gpp,tapi kalo ngambil barang kepemilikan orang kan sama aja nyuri.

    • @nanariri1322
      @nanariri1322 3 года назад +159

      True. Skrg pinter itu diukur dr nilai mtk/ipa nya gede apa enggak

    • @aanahyauddin
      @aanahyauddin 3 года назад +10

      @@nanariri1322 asep

    • @nanariri1322
      @nanariri1322 3 года назад +13

      @@aanahyauddin asep teh saha mang?

    • @Lrichn
      @Lrichn 3 года назад +6

      @ sekolahlu sekolah pencinta seni kali

  • @aingtigeryt4011
    @aingtigeryt4011 4 года назад +1748

    Bang post video cara negara lain memajukan pendidika .yang setuju LIKE

    • @oyenkucing8476
      @oyenkucing8476 4 года назад

      ruclips.net/video/biNoAgBQiKc/видео.html

    • @bukanheaters4077
      @bukanheaters4077 4 года назад +3

      Tentunya pake modal

    • @fachrisky2418
      @fachrisky2418 4 года назад +2

      Aku suka gayamu
      Biar tau gimana pendidikan negara yang maju
      Mungkin kita bisa menerapkannya

    • @MasGeck
      @MasGeck 4 года назад +7

      @@fachrisky2418 Bisa bro, tapi kebijakan sering berganti selama 5 tahun sekali. Itu yang membuat start awal lagi, ibarat ML season baru.

    • @dukeofbanana7066
      @dukeofbanana7066 4 года назад +1

      Setuju banget

  • @novaharyanto1326
    @novaharyanto1326 2 года назад +11

    Andai semua sekolah umum mengajarkan apa yg kita sukai:)
    Ya mungkin kalo SD harus semuanya di ajar kan untuk dasar pembelajaran dan jika sudah SMP/MTS - SMA/SMK kita bisa memilih pelajaran yang kita sukai dan hilangkan sistem rangking terkadang sistem itu membuat mental murid down dan membuat murid semakin malas.

  • @iqbalmaulana3888
    @iqbalmaulana3888 4 года назад +852

    Lur. Jangan melulu salahkan sistem. Masyarakat kita juga susah. Belajar ga pada mau. Hobi rebahan, sans, tiktokan, plagiasi. Sebenarnya yang salah mental nya. Kalau dikata masalah ekonomi. sepanjang saya meniti pendidikan saya ekonomi bukan faktor penghalang orang mampu atau tidak meniti ilmu. Cuma yang jadi masalah itu mental nya. Kalau ngerjain ulangan nyerah. Kalau belajar asal hafal-kerjakan-lupakan. Belajar itu pilihan men. Jika menurut kalian sistem memaksa menghafalkan saya pun sekolah di sekolah negeri dan tidak merasakan hal itu selain ilmu biologi karena memang itu spesies dan nama nya. Pahami lur. Esensi belajar. Lu belajar mtk jangan bayangin. *anjg ngapain belajar kalkulus, ga kepake dalam hidup. Yakali we ngitung gaji pake kalkulus*. Presepsi seperti inilah yang terjadi di siswa kita. Sebenarnya esensi dari belajar mtk adalah 1. Kesabaran 2. Melatih logika baik numerikal maupun dimensional 3. Belajar mengerjakan segala sesuatu dengan urut, dan sesuai aturan yang berlaku. Kan ga mungkin kita ngerjain luas segitiga pake aritmatika, ya karena memang bukan aturan dan cara mainnya. Jadi bagi adik²ku yang masih meniti bangku sekolah. Ubahlah mental kalian. Perubahan mental itu 20-40% kewajiban lingkungan seperti guru dan orang tua. Sisanya 60% itu pilihan kalian mau mental kuat atau mau rebahan

    • @Edward-bb2uy
      @Edward-bb2uy 4 года назад +73

      bukannya sistemnya yang salah duluan, sejak dulu sistemnya salah akibatnya ke masyarakatnya, otomatis dah rusak jadi kek lingkaran setan, g bisa dibenerin

    • @adrianogalink3588
      @adrianogalink3588 4 года назад +83

      @@Edward-bb2uy sistem mungkin bisa salah, tapi bukan berarti murid juga harus menyerah dan menerima begitu saja. Setidaknya murid harus berusaha menuntut ilmu tanpa atau dengan sistem pendidikan. Sekolah memang tempat buat belajar, tapi bukan berarti diluar sekolah murid tidak bisa belajar.

    • @mulqitsani
      @mulqitsani 4 года назад +41

      Bro? Emangnya kita lahir langsung rebahan,sans sama main tik tok an?

    • @g-zato9534
      @g-zato9534 4 года назад +48

      Yang buat orang jadi kek gituan ya sistemnya,dah belajar 8-12 jam pulang pulang ngerjain PR,belajar,tidur paling cuma 4-6 jam.

    • @mulqitsani
      @mulqitsani 4 года назад +1

      @@adrianogalink3588 nah bener

  • @shootingstar8947
    @shootingstar8947 4 года назад +455

    Pemikiran ku tentang sistem sekolah :
    - Kita terlalu banyak dilatih untuk fanatik sebuah angka di atas kertas tak berharga.
    - Kita selalu dipaksa melakukan pelajaran yang tidak kita bisa, dan mereka mengharuskan mengesampingkan pelajaran yang kita bisa.
    - Banyak guru bangsat yang membedakan murid2nya lalu sering memarahinya dan membuat murid itu tanpa sengaja down secara mental.
    - Secara teori, kita tidak belajar untuk menciptakan rumus baru & dan menciptakan inovasi baru. Namun kita disuruh belajar untuk mengulang hal dari masa lalu..
    - Kita tidak dilatih untuk menjadi BOS namun kita dilatih menjadi KARYAWAN, karena setiap guru selalu mengatakan "Belajarlah dengan pintar agar *dapat pekerjaan bagus*" bukan "Belajarlah dengan pintar agar *kamu dapat menciptakan lapangan kerja & membantu mereka*"
    - Para guru hanya memaksakan Murid untuk belajar, mereka bersikap tidak tau/bersikap cuek terhadap siswa yang tidak bisa belajar (Dikarenakan stress)
    - tambahin aja sendiri..

    • @vc5616
      @vc5616 4 года назад +17

      belajar seperti sekadar memasukkan 'fakta' yang sudah ada ke dalam otak tetapi tidak mengolahnya

    • @bgtrc6646
      @bgtrc6646 4 года назад +1

      Sangat tepat

    • @mikailrafapradipta1326
      @mikailrafapradipta1326 4 года назад +30

      Belajar di sini hanya sekedar teori teori aja emg, gk ada pembangunan kreativitas anak, asal jwbannya tepat kata buku langsung dibenerin. Makanya bnyk bet org Indo pake brainly

    • @husenpr
      @husenpr 4 года назад

      Kalo semua jadi bos, yang jadi karyawan siapa?

    • @rotteyzn6800
      @rotteyzn6800 4 года назад +16

      @@husenpr Yang Jadi karyawan yah orang asing lah.... Kayak orang Jepang sangking kurangnya karyawan mereka sampai Import karyawan dari luar termasuk Indonesia

  • @trisnighassani5269
    @trisnighassani5269 4 года назад +233

    Lucunya adalah semua temen-temen saya waktu saya sekolah di luar pada kaget, ketika saya cerita ternyata di indonesia jam sekolahnya PANJANG BANGET. Kalau di jakarta biasanya masuk jam 6.30 sampai jam 3 sore, dengan 2 kali istirahat (15 menit +25 menit). Setelah pulang sekolah masih ada bimbel dan belajar lagi di rumah, kalau mau santai paling ada waktu 1 jam untuk main atau nonton. Sedangkan waktu saya sekolah di luar, 1 jam belajar itu 45 menit, jadi selalu ada 15 menit untuk istirahat setiap, dan istirahat makan siang di kasih 1 jam. Dan mereka belajarnya gak mati-matian kayak indonesia, temen-temen saya di luar negeri masih punya waktu untuk part-time. Jadi selesai sekolah/kuliah mereka udah punya pengalaman. Artinya, yang salah itu bukan lama kita belajar, tapi sistem belajarnya.

    • @frossoutfamily910
      @frossoutfamily910 4 года назад +28

      Karena di Indonesia murid di paksakan belajar duduk dengan waktu yang lama di satu tempat + gak boleh ngobrol alhasil stress
      Kalo di negara ku mah belajar cuma belajar sehari cuma 4 jam dan tiap 45 menit istirahat 15 menit jadi murid fresh walau sehari gak terlalu banyak ilmu yang masuk tapi semua yang di sampaikan guru keresep otak
      Di indo pelajaran sehari numpuk tapi gak ada yang masuk ke otak

    • @nikomangnoviwidiartini3049
      @nikomangnoviwidiartini3049 4 года назад +1

      @@frossoutfamily910 negara lu mana bro?

    • @holyginting2133
      @holyginting2133 4 года назад

      @@nikomangnoviwidiartini3049 mungkin aja, Indonesia dimensi lain, soalnya dia jago bahasa Indonesia

    • @cowy5910
      @cowy5910 4 года назад

      @@frossoutfamily910 Negara lo Finlandia bkn sih? Gue denger denger di Finlandia setelah belajar 45 menit trs istirahat 15 menit.

    • @gwiwj315
      @gwiwj315 4 года назад +1

      Sekolah gw 1 jam di anggap 45 menit

  • @diniprasetyawati1452
    @diniprasetyawati1452 3 года назад +3

    Ayah, ibu, sama kakak aku semuanya pinter2. Sekarang yg masih sekolah cuma aku aja, kakak aku dah kerja. Mereka semua dari dulu selalu peringkat pertama dikelas waktu masih sekolah, aku yg dari TK dah sering ikut ke sekolah kakak aku😭 aku jadi minder karena takut ngk bisa Kayak kakak ku. Dari SD kelas 1 aku dah belajar mati²an, apalagi ada kakek aku juga yg sering ngasih hadiah buat cucunya yg dapet peringkat. Waktu itu sepupu-sepupu aku pada pinter² karena mereka blm kenal HP. Aku malu banget dulu pas kelas 1 SD ga bisa kayak mereka. Tapi akhirnya Alhamdulillah dapet peringkat 1😭❤️. Bisa bertahan sampe kelas 6, dan aku sadar kalo di SMP bakal lebih susah lagi lawannya. Apalagi aku pernah goyah gara² yg peringkat di bawahku tu semua sahabat aku. Tapi ya Alhamdulillah sampe sekarang masih bisa dipertahanin. Tapi semenjak daring ini bener² susah orang mau belajar. Karena ribut terus sama ortu😭 sad

  • @24_maderamakalyanareyhan94
    @24_maderamakalyanareyhan94 4 года назад +45

    "Pengetahuan adalah harta,tetapi mempraktikkannya adalah kunci dari harta itu" Ibnu Khaldun Al maqaddima

    • @sungkoksungkok6363
      @sungkoksungkok6363 4 года назад

      Ha itu bijak komentar nya

    • @YoyokKusumo
      @YoyokKusumo 4 года назад

      Rama kalyana wkwk tahu dari mana gan Al muqaddimah Ibnu Khaldun, sudah jauh nih pengetahuannya

  • @lovebears8299
    @lovebears8299 4 года назад +459

    "Guru yang tak tahan kritik boleh masuk keranjang sampah. Guru bukan dewa dan selalu benar, dan murid bukan kerbau." - Soe Hok Gie

  • @monokdanjambrong4700
    @monokdanjambrong4700 4 года назад +229

    Menurut ane sih gan ,ada bbrp faktor yang membuat Indonesia kalah jauh dengan negara lain dalam bidang pendidikan
    1. Banyak sekolah di Indonesia yang fasilitas ny kurang memadai
    2. Sistem menghafal. Sistem ini ni yg menurut ane paling salah.
    3. Orang tua yang terlalu menuntut anak2 berlebihan
    4. dan yg Paling sering ditemui disekolah 2 di Indonesia,yaitu pelajar pelajar dindo masih memakai hukum rimba di skolah mreka.
    5.pembullyan yang sering terjadi
    6.definisi org pintar diindo ialah yg pinter matematika, sedangkan yang pintar di bidang lain diabaikan
    Menurut ane sih itu yang membuat pelajar dindo masih kalah jauh dr bgt lain
    Jk ada yg mau koreksi silahkan komen dibawah

    • @36_nikadekdwifebriani82
      @36_nikadekdwifebriani82 4 года назад +40

      Kepintaran dilihat dari nilai raport yang nilainya entah berasal dari mana (padahal sebagian hasil ga jujur) tapi tetep dianggap pinter.

    • @monokdanjambrong4700
      @monokdanjambrong4700 4 года назад +29

      Setuju banget , rata2 skolah diindo menilai kepintaran dari rapot anak, bkn dr minat or bakat yg anak trsbt bisa, padahal kebanyakan nilai rapot trsbt kebanyakan bahkan tidak jujur

    • @rizqiibra5827
      @rizqiibra5827 4 года назад +7

      Ya kurang lebih begitu
      Kadang mapelnya itu yg standarisasi wajib segini nilainya

    • @zuunblue6501
      @zuunblue6501 4 года назад +7

      No 6 betul banget bro

    • @Dnya1322
      @Dnya1322 4 года назад +2

      Bruh twman gw aja ujian contek makanya juara top 10b

  • @ellchoir0767
    @ellchoir0767 3 года назад +60

    Yohanes surya berkata,"berikan saya anak anak papua yg paling bodoh"
    Ank tsb dibimbing hingga juara olimpiade,..
    Tidak ada anak yg bodoh,jika dia dibimbing oleh guru,sistem pendidikan dan diarahkan ke bakat n pasionnya yg tepat buat siswa tsb.

    • @butearun
      @butearun 3 года назад +1

      ah iyaaa jujur selalu terharu ada orang2 kyk beliau yg bener2 the real guru krn gak semua guru itu pahlawan tanpa tanda jasa menurutku, banyak oknum2 yg maaf cara ngajarnya nggak banget apalagi yg emosian pada hal2 yg gak tepat. tau ah pusing

  • @hanifbahytsany166
    @hanifbahytsany166 4 года назад +142

    Luar Negeri : Bagaimana caranya Mengasah Kemampuan yang dimiliki
    Indonesia : Bagaimana caranya mencukupi kebutuhan

  • @uvuvwvwvwvonyetenyevwvwvwu1560
    @uvuvwvwvwvonyetenyevwvwvwu1560 4 года назад +1465

    “Orang yang belajar 100 pelajaran setiap hari akan kalah dengan orang yang belajar 1 pelajaran 100 kali setiap hari”

    • @jannathansyah4866
      @jannathansyah4866 4 года назад +258

      Maksudnya sama kayak peribahasa:Lebih baik 1 rencana yang pasti dari pada 100 rencana tapi tak pasti,maksudnya lebih baik menguasai 1 hal tapi pasti daripada 100 hal tapi tak pasti 👍

    • @seekhafebriana1016
      @seekhafebriana1016 3 года назад +44

      @@jannathansyah4866 saya sering berfikir seeprti ini..tapi..knyataan sangat berbanding terbalik

    • @sigithariyanto2674
      @sigithariyanto2674 3 года назад +7

      @@seekhafebriana1016 berbanding terbalik gmn?

    • @sigithariyanto2674
      @sigithariyanto2674 3 года назад +56

      Aku jg pernah berfikir gini, dimana menguasai 1 bidang secara mendalam itu lebih penting daripada bisa banyak bidang tapi tidak "menguasai". Cuma entah kenapa, terkadang aku berpikir juga kalau yang bisa banyak bidang walaupun tidak menguasai ya mereka bisa mencoba banyak hal gitu dan ilmunya jadi jauh lebih luas. Mereka ga cuma terperangkap di 1 bidang aja, tapi kayak bisa kemana aja.

    • @seekhafebriana1016
      @seekhafebriana1016 3 года назад +3

      @@sigithariyanto2674 maksut saya juga seprti ini....hehe

  • @loverlin7582
    @loverlin7582 3 года назад +264

    Aku udah sadar ini sejak SMA, makanya saat itu aku ngasah skill yg gk pernah diajarkan sekolah, baca cara manajemen uang, self improve, mindset, lalu aku terus latihan menggambar krna skill ku disitu. Sekarang aku illustrator freelance, klienku semuanya dari luar negri, aku bisa mandiri dan dipikir2 pelajaran fisika, kimia, dll maaf gk terlalu berguna. Sharing aja..

    • @ngnlkuuhaku2360
      @ngnlkuuhaku2360 3 года назад +13

      Fisika kimia gak berguna 🤣🤣🤣🤣
      Lawak lu

    • @awscennes1697
      @awscennes1697 3 года назад +35

      ilmu itu berguna ketika diperlukan

    • @melissaokkykayla338
      @melissaokkykayla338 3 года назад +44

      Heyy, maaf numpang komen ajaa yaaa, sebenernya ilmu ga ada yang ga berguna, semua ilmu berguna tergantung pada bidangnya masing²..

    • @チェルシア-c3r
      @チェルシア-c3r 3 года назад +2

      Gak berguna? 😐

    • @チェルシア-c3r
      @チェルシア-c3r 3 года назад +13

      Dan kalo bener" gak berguna, mungkin sekarang gak ada listrik,gak ada smartphone,gak ada internet bang :>

  • @bintangnursholeh7171
    @bintangnursholeh7171 Год назад +3

    Kesalahan sistem pendidikan di negeri wakanda menurut pribadi yaitu: memaksa muridnya untuk bisa semua mata pelajaran, padahal setiap murid itu spesial punya kapasitas masing-masing,
    Ke2 budaya mencontek yg udah mendarah daging, nah budaya mencontek ini timbul karena guru di wakanda kebanyakan menganggap nilai itu yg paling penting, siswa dituntut untuk dapet nilai yang tinggi, contohnya aja ketika nilainya dibawah KKM maka diadakan remedi, secara tidak langsung menyuruh siswanya mendapatkan nilai bagus dengan cara apapun

  • @RejaDalimunthe
    @RejaDalimunthe 4 года назад +325

    Saya kuliah di Filipina gan dan saya melihat bahwa pelajaran SMP dan SMA disana malah ga memaksakan anak utk tau banyak teori, mereka lebih suka praktek di kelas....pas kuliah sama, ga teori banget, tp dosen lebih suka cerita tentang kehidupan dan pengalaman yg berhubungan dengan topik hari itu...Bahasa Inggris juga yg digunakan sehari2 di sekolah atau kampus.
    Tapi sedihnya, saya denger kalau di Ind*nesi*, dosen cuma kasih materi itupun book-oriented and kurang cerita ttg pengalaman yang tangible ya?, udah gitu dosen (kebanyakan) kejam ama mahasiswanya...
    Makanya dibandingkan sm Filipina aja, orang Indonesia kalau diluar negeri belum bs menduduki posisi profesional, hanya segelintir...nah masyarakat Filipina dari yang masyarakat kelas bawahnya, kadang bisa jadi MANAGER PERUSAHAAN ASING DI NEGARA LAIN.
    Karena mereka menguasai Komunikasi dan Cerita Kehidupan, semoga kita sukses semua membawa nama bangsa ini...

    • @RejaDalimunthe
      @RejaDalimunthe 4 года назад +17

      @Nobody Cares itu kan yg diciptakan media tapi pada kenyataannya Lulusan Filipina banyak dipakai dunia menjadi tenaga profesional (ga cuma jadi pembantu, kalau jd pembantu pun dibayar lebih mahal dari mbak2 kita), sedih deh nasibnya kita....padahal pendidikannya Ind"nesi* dibilang lebih tinggi dari Filipina namun kenyataannya ga dipakai dunia lulusannya (hanya segelintir).

    • @UnwantedMaterial_3902
      @UnwantedMaterial_3902 4 года назад +1

      Wahhh........ enak tuh,biologi reproduksi juga ada prakteknya uwaw...... :v

    • @pinkeupeachies7609
      @pinkeupeachies7609 4 года назад +1

      @@UnwantedMaterial_3902 ajig

    • @thomkinssst4272
      @thomkinssst4272 4 года назад +5

      Betul sekali pareee..
      Rata rata bos dikapal pesiar orang Filipina semua, orang kita hanya beberapa saja. Tapi secara skill indo lebih dapet, mereka hanya jago di penguasaan bahasa saja. Dan satu lagi....
      Mereka mafioso semua 🤪✌️

    • @VicTor-mk2eb
      @VicTor-mk2eb 4 года назад +8

      Dosen indo banyak yang ga ada pengalaman , lulus s1 gatau mau ngapain , lanjut s2 , tamat jadi dosen

  • @ourlord6709
    @ourlord6709 3 года назад +778

    Yang terpintar dipilih yang tertinggal dan tidak pandai tak dibimbing 😢😢

    • @ezkwek6942
      @ezkwek6942 3 года назад +47

      Guru gw banget wkaakkakakak

    • @ilhamadi_
      @ilhamadi_ 3 года назад +17

      Emang anjim banget lah kwkwkw

    • @dewi2784
      @dewi2784 3 года назад +14

      Aku juga pernah ngerjasain capeknya ngejar ketertinggalan

    • @yuslihanabarid2079
      @yuslihanabarid2079 3 года назад +18

      Bener bgt. Gw males sm yg namanya skola fav / kelas unggulan
      Karena jdnya kek, kita ngerasa "bodo" pdhl gagitu
      Dan guru kdg suka pilkas, kita nanya karna gapaham malah dimarain, kdg ada jg guru yg mau jelasin cm ke anak pinter doank. Faktanya begitu, guru skola gw aja banyak kok yg GAJELASIN APA² tiba² kasi tugas, ada jg yg asal nilai, ada jg yg kasi nilai sesuai "sp dulu yg ngumpulin dr awal-akhir (beda nilai jdnya)"
      Banyakk kok banyakkkk
      Apalagi gw ngalamin dr kls 1, ya kedepannya keteteran de

    • @justrandompeople7781
      @justrandompeople7781 3 года назад +2

      Gw sih menggokil

  • @AT-bu1vx
    @AT-bu1vx 4 года назад +119

    Mungkin yg jadi masalah adalah kurangnya Rasa ingin tau anak2 SD, SMP, dan SMA.. dengan populernya kata2 "apaan sih Yang Kya gitu aja d pikirin!"
    Karena terlalu sibuk dengan materi sekolah yg dianggap ga relatable, jadi Kalo udah ga Di dalem kelas kemauan untuk memikirkan problem harian dan memperhatikan gimana suatu proses alat, atau sistem bekerja dianggap menjadi tidak penting atau bahkan dianggap ga Keren, padahal menurut saya justru disitu proses belajar Dan mengolah logika berfikir agar terus berkembang Dan cepat beradaptasi Dan bersaing dengan dunia

    • @cuanyen3258
      @cuanyen3258 4 года назад +8

      Banyak kok karena faktor dari guru itu sendiri,kadang murid yg mau bertanya malah di marah sama gurunya "kamu kok nanya lagi? Saya kan sudah jelaskan tadi" , kurang nyerap materi atau memahami sesuatu itu manusiawi,dan salah satu nya ini yang bikin mental dan kepercayaan keingintahuan murid menciut

    • @muhammadfairuzzaky9532
      @muhammadfairuzzaky9532 4 года назад

      Katanya guru "kalau nggak tahu mohon ditanyakan!". Eh, malah² temen gw tanya maksud soal malah dikatain "gimana sih kamu gitu aja gak tau!" Ama guru saya.
      Ya terus orang tua nya gak terima pindah SMP lain.

    • @muhammadridho7680
      @muhammadridho7680 4 года назад +2

      Kalo anak anak remaja mungkin Suka fisika Karena Banyak nonton film Hollywood Kaya back in to the future Dan lain lain tapi pada saat mereka Sudah Tua lebih menonjol ke Sisi agama untuk lebih ke urusan akhirat sehingga nantinya Akan meniggalkan keingintahuan mereka, itu kenapa orang Islam jarang Ada Yang jadi penemu

  • @nalarahagi_lp
    @nalarahagi_lp 3 года назад

    Intinya mah
    Mau usaha. Jangan males. Jangan ngedumel mulu. Lo lakuin semaksimal kemampuan lo. Tekun. Sabar. Inget sabar doang ga hasilin apa² tapi harus dibarengin ma tindakan juga. Belajar itu ada masa dmn kita bosen,capek... Blh kok berhenti dl sebentar, trs baru lnjtin... Coba deh lo pikir sekiranya gue ga lakuin apa²,nanti gimana? Apa bakal sukses? Negara2 yg berhasil itu juga ga instan,pasti ada usaha dan ada fase dmna dia jatuh trs bangkit lagi... Harusnya kita, jauh lebih bisa dri mereka.... Kita punya Semangat juang yg dri dl udah ada. Wktu masa penjajahan, jepang & Belanda pke senjata dari mulai pistol dll... kita yg msh pake bambu runcing tpi dengan modal semangat, USAHA, keinginan untuk maju dan TEKUN akhirnya merdeka dan menang bukan? Maka dari itu.
    JANGAN MALES
    SEMANGAT
    TEKUN.

  • @bandengbandeng1562
    @bandengbandeng1562 4 года назад +656

    Orang luar udah mikir gimana cara hidup di luar bumi
    Sementara di indonesia masih tanya: agama mu apa?

    • @phoenixstrange6058
      @phoenixstrange6058 4 года назад +36

      AgaMamU aPA?

    • @abaditrysetiadi5995
      @abaditrysetiadi5995 4 года назад +9

      Islam mwehehe

    • @upin50abadkedepan57
      @upin50abadkedepan57 4 года назад +10

      KriStEn

    • @esjekaye3955
      @esjekaye3955 4 года назад +3

      Haha true

    • @renatus20058
      @renatus20058 4 года назад +7

      Aku bukan mau argumen tapi orang luar itu ngak cuma AS. Ada negara yang maju dan bahkan lebih kaya ekonominya dan teknologinya lebih berkembang kayak Swiss dan Jepang, tapi belum pernah dapat ide untuk hidup di luar Bumi (Maksudku tapi bukang orang yang pernah ke luar angkasa tapi, jangan sampai salah paham, cuma mau make sure aja).

  • @wongedan4676
    @wongedan4676 4 года назад +123

    Yg salah bkn muridnya tpi dari kurikulum, sistem pendidikan, kualitas guru, culture belajar. Murid hanya objek bro

    • @syailendra_zb4962
      @syailendra_zb4962 3 года назад

      Ini apa ya kak?
      ruclips.net/video/U1nKeLaMtrA/видео.html

    • @nurmayadi1357
      @nurmayadi1357 3 года назад

      Yg salah murid nya lah

    • @eri8170
      @eri8170 3 года назад

      @Singgih Sunaryo bener,jangan nyalahin orang lain dulu liat kesalahan diri sendiri dulu.

    • @mvpohmybiasalahktzyyy2851
      @mvpohmybiasalahktzyyy2851 3 года назад

      @Singgih Sunaryo Sekarang, Anak-anak berprestasi dan umurnya muda, susah masuk sekolah. Sekolah dipenuhi sama anak-anak yang umurnya tua. Anak dilihat prestasi atau tidak dari rapot / piagam. Padahal piagam swasta bisa dipalsukan. Dan Rapot, nilai dari guru-guru berbeda. Karena Rapot yang isi guru. Jadi nilainya gak mutlak. Misal di sekolah A guru IPA nya baik hampir rata rata anak dikasih nilai di atas 85. Berbeda dengan guru IPA di sekolah B, bahkan yang Peringkat 1 di kelas misal diberi nilai di rapot 84. Padahal kalau dipertemukan siswa di sekolah A dan B. Masih lebih pintar sekolah B. UN dihapus, gak ada ujian yang mutlak. Jadi emang menurut gw dari kurikulum juga kurang bagus

  • @aldoarmando108
    @aldoarmando108 3 года назад +742

    bukan guru nya yang salah sih menurut gua, tapi lebih ke 'sistem' pendidikan di negara kita ini:)

    • @Okeh..
      @Okeh.. 3 года назад +46

      Ngebuat sistem pendidikan itu sulit dan butuh lama,apalagi harus menyesuaikan dgn rakyat percuma klo kita ngecopy sistem pendidikan terhebat klo rakyat ga cocok

    • @carljohnsonast7494
      @carljohnsonast7494 3 года назад +2

      @@Okeh.. contoh aku tanyakan guruku Jepang negara apa Eropa kan , itu salah ! Harusnya Asia

    • @linaaa4294
      @linaaa4294 3 года назад +14

      @@carljohnsonast7494 ga nyambung, ngomong apaan dah

    • @Okeh..
      @Okeh.. 3 года назад +1

      @@linaaa4294 ga tau tuh

    • @aldoarmando108
      @aldoarmando108 3 года назад +14

      @@Okeh.. menurut pendapat gua sih gitu bro, secara ga langsung lebih baik kita berproses ke arah yang lebih baik walaupun itu lama, daripada kita stagnan gitu gitu aja. Tapi bener kata lu itu semua emg lama, bahkan bisa beberapa generasi kedepan, tapi ya kalau hasilnya lebih baik kenapa ngga. Nah untuk masalah copy sistem luar negeri, gua kan ga berpendapat kek gitu bro. Itu pernyataan lu sendiri. Intinya mah selagi ada bahan referensi yang baik, kenapa ngga. Toh, pemerintah yang mutusin sistem nya mau copy or gimana² nya.

  • @aldisetyawan7395
    @aldisetyawan7395 2 года назад +1

    Menurut saya ini yang harus dilakukan untuk memperbaiki sistem pendidikan di Indonesia :
    1. Hilangkan cara menghapal menurut saya inilah yang membuat pemikiran siswa bisa stress
    2. Kurangi mata pelajaran yang dirasa kurang penting di Indonesia mata pelajaran saja bisa sampai 20 di Eropa mata pelajaran cuma 5 - 6
    3. Guru dan orang tua harus mengetahui apa bakat seorang siswa karena setiap siswa itu punya bakat yang berbeda - beda
    4. Bagi guru ketika ada seorang siswa misalnya yang bertanya karena tidak tau pelajaran apa yang dijelaskan guru harus memberi tau dengan sabar dan penuh kasih sayang bukannya memarahi dengan berkata TADI KAN SUDAH SAYA JELASKAN ini menurutku bisa merusak mental seorang siswa
    5. Bagi orang tua ketika melihat anaknya pulang sekolah terus anaknya misal main game atau lihat TV tiba - tiba dimarahi KAMU INI MAIN TERUS KAPAN BELAJARNYA lalu 8 - 9 jam di sekolah itu ngapain ? Ini menurut saya juga bisa merusak mental siswa
    6. Indonesia harus menghilangkan sekolah negeri dan swasta baik itu SD maupun Kampus karena apa ? Sekolah negeri dan swasta itu sama saja mendiskriminasi seorang siswa misalnya yang pintar karena danemnya tinggi masuk negeri begitu sebaliknya yang danemnya rendah masuk swasta ini juga menghambat kemajuan pendidikan Indonesia.
    7. Lanjutan no 6 cara menghilangkan sekolah swasta dan negeri yang saya maksud itu mengganti namanya contoh SMP Negeri 1 nah itu agar namanya diganti misalnya SMP bunga mawar ketika sudah diganti nanti status sekolah tersebut bukan lagi negeri atau swasta tetapi ya sekolah biasa sama halnya seperti swasta. Untuk sekolah swasta contoh SMP swasta harapan bunda nama swasta itu dihapus saja jadinya SMP harapan bunda. Dengan menghilangkan sekolah favorit menurut saya ini bisa membuat pendidikan kita maju karena semua orang bisa mendapat pendidikan yang seimbang jadi sudah tidak ada lagi pengelompokan orang yang pintar dan bodoh
    8. Kedepannya sekolah di Indonesia harus ada kelas yang sesuai dengan bakat siswa contoh kelas memasak, kelas melukis, kelas tari, kelas musik, kelas astronomi, dan lain - lain
    9. Guru dan orang tua wajib mendukung bakat siswa untuk terus berkembang bukan malah membully
    10. Ini untuk pemerintah bangun sekolah - sekolah secara merata dari Sabang sampai Merauke bahkan hingga ke pelosok
    Mungkin cuma ini saja menurut pendapat saya jika ada kurang lebihnya mohon maaf 🙏🏻

  • @imanwicaksono7218
    @imanwicaksono7218 4 года назад +138

    Sejatinya Sekolah bertujuan untuk "Mencerdaskan", realita lapangan sekarang adalah Para siswa yang "Jenius" justru lebih diutamakan sang Guru ketimbang Para siswa yang "Tertinggal".
    Seperti di lingkungan masyarakat, Perbedaan kasta atau status sosial pun berlaku diantara Para siswa yang mungkin penyebab utama Penurunan kualitas belajar.
    Peranan penting Segitiga emas antara Guru - Orang tua - Siswa juga diperlukan untuk memajukan pemahaman siswa.
    Saya menyarankan untuk sekolah di tanah air tercinta, untuk lebih menerapkan pemahaman moral kepada siswa. Untuk tenaga didik, berilah pengalaman yang bpk/ibu punya kepada siswa. Dengan catatan, disertai pula dengan solusi dengan harapan Para siswa tidak lulus "Hanya" mendapat ijazah semata. Pun juga karena pemahaman moral yang sangat sangat dibutuhkan untuk negeri ini.
    Saya mengutip pesan moral bung karno,
    "Saya lebih menyukai pemuda yg minum kopi sambil memikirkan bangsa ini, daripada Kutu buku yang memikirkan dirinya sendiri"
    Mohon maaf ini saya petik dari sudut pandang saya sendiri mengenai permasalahan belajar mengajar di indonesia.
    Yang benar datangnya dari tuhan, yang salah datang dari kesalahan saya sendiri.
    Yuk berdiskusi! :))

    • @mrbreathing9647
      @mrbreathing9647 4 года назад +5

      Biasanya orang pintar lebih di perhatiin ketimbang orang bodoh, seharusnya, oramg pintar dan bodoh lah yang harus diperhatiin, tapi tetep gini juga

    • @ono5653
      @ono5653 4 года назад

      Can't argue with this

    • @rossida592
      @rossida592 4 года назад

      Di jepang sebelum masuk sekolah akhlaknya harus di bagusin dulu wkwkwkw.Kek TK cuma ini bukan tentang pelajaran tapi sopan santunnya dibagusin jadi pelajarannya baru diajarkan pas SD

    • @syailendra_zb4962
      @syailendra_zb4962 3 года назад

      Ini apa ya kak?
      ruclips.net/video/U1nKeLaMtrA/видео.html

    • @mituud2576
      @mituud2576 3 года назад

      Yap apalagi guru guru yang lebih mengandalkan murid jenius untuk kemajuan sekolahnya biar dikira penjelasan atau pengajaran yang diberikan dari gurunya terbaik mending gak sekolah kalo misalnya hanya memilih murid jenius untuk kemajuan sekolah 😌😌

  • @JHONWICKPILEM
    @JHONWICKPILEM 4 года назад +218

    Kerasa banget sih gw, kebetulan gw masih kelas 9 SMP, suka ng observasi kegiatan temen2 juga selama masa2 kek gini. Yang rata2 lebih mentingin rebahan, rebahan, dan rebahan, pokoknya males2-an. Gpp itu hak dia juga sih, tapi ya jalan gw bersebrangan Ama mereka, w lebih suka baca buku terutama buku historical sama filsafat. Kalo bosen open sosmed, sambil baca komik.
    Stat literasi pas masa covid/quarantine harusnya naik, soalnya " buku " menjadi sumber satu2 nya/pengganti dari guru yang dapat diakses secara universal. Tapi skrng malah sebaliknya, susah emang, padahal literasi jalan dasar buat maju ke langkah selanjutnya.
    Gak cuma itu, literasi juga ibarat vaksin buat kasus Hoax, dari hoax bisa berantai lagi kasusnya jadi Pencemaran nama baik. Nah, untuk mengatasi hal2 seperti itu, gak ada salah nya toh "membaca" dulu informasi yang jelas dan akurat.
    *dimasa2 Covid-19 ini, Terimakasih buat kalian yang sudah mau meluruskan berita yang salah/ngawur dengan merisetnya terlebih dahulu dan tidak menyebarkannya lagi, kalian tidak hanya memutus rantai virus Covid-19, tapi juga kalian memutus rantai virus hoax ini.
    Oh iya satu lagi
    * Kasih tau orang tua kalian juga ya, agar tidak gampang terkena hoax, rata2 yang gampangan tuh ya ortu2 *
    Ingat.. baca, riset, luruskan, putuskan. Itulah cara mengatasi hoax:')
    #budayakanliterasi

    • @PoPodkay
      @PoPodkay 4 года назад +2

      intinya di iqro, membaca.

    • @Asteroid-Destroyer-b4h
      @Asteroid-Destroyer-b4h 4 года назад +3

      Btw jawaban gua bener 720 orang berarti gua termasuk anak pinter😂 wkwk

    • @tedikurniawan2635
      @tedikurniawan2635 4 года назад +1

      Mantap👍 tetap semangat

    • @marxiskanan870
      @marxiskanan870 4 года назад +12

      Bener bang, udah literasi rendah, anak anak dijejali konten RUclips konspirasi:((( makin hancur deh wkwkwkw

    • @rayyan_rafif
      @rayyan_rafif 4 года назад +11

      Masih kelas 3 SMP cuy? Salut sama pemikiran lo yg realistis dan terbuka.
      Lanjutkan mindset lo dan kembangi lagi literasinya. Emang warga kita hanya mengejar materil dari pendidikan bukan pengetahuan. Keep Strong all

  • @athillaruben1771
    @athillaruben1771 4 года назад +115

    Permasalahan pendidikan Indonesia
    1. "iH kOk Lu pADa RaJiN sIH, ah KerAjInaN aMeT Lu, udah NtAr aja ngerjainnya"
    2. Tik Tokers
    3. Dan kurangnya sarana-prasarana
    Edit: maaf banyak yang salah artiin Tik Toknya itu sebagai aplikasi sepenuhnya, maksud gua adalah para tiktokersnya yang jadi permasalahan karena banyak yang sampai alay, main tiktok gak pada waktunya dan disembarang tempat, silahkan aja tiktokan asal bermanfaat dan gak ganggu orang

    • @sungkoksungkok6363
      @sungkoksungkok6363 4 года назад

      Kaya situ nggak aja

    • @explainfromgoogle
      @explainfromgoogle 4 года назад

      @@sungkoksungkok6363 Ia Cowo,Biasanya Cuma Cowo Alay Yang Main Tiktok

    • @salsabilaraqilla4691
      @salsabilaraqilla4691 4 года назад +1

      Nah no 1 ,aku selalu di bilang gitu

    • @praditanaswa5229
      @praditanaswa5229 4 года назад +1

      Tiktok teross pdhl tiktok ga salah apa2:(. Banyak juga yg pinter tapi main tiktok:(

    • @vreindberg8651
      @vreindberg8651 4 года назад +1

      4. Udh gurunya ga dtg ngapain di kerjain mending tidur

  • @muhammadsatriawibawa2479
    @muhammadsatriawibawa2479 2 года назад +1

    Kalo setiap 15 detik orang memasuki pintu yg berputar itu maka jumlah yg masuk ke pintu tersebut adalah 1, maka dalam waktu 30 menit itu bisa menghasilkan 120 orang jumlah maksimum yg melewati pintu tersebut, karena setiap 15 detik orang masuk satu per satu
    Tpi kalo tiap 2" orang masuk ke pintu berputar itu waktu yg dibutuhkan untuk masuk adalah 20 detik, & jumlah maksimum yg melewati pintu itu dalam waktu 30 menit adalah 180, dikarenakan setiap 20 detik yg masuk ke pintu tersebut adalah 2" orang
    & kalo tiap 10 detik orang yg masuk ke pintu tersebut maka jumlah orangnya adalah 6 orang & cara masuknya adalah dengan cara 1 per satu & jumlah maksimum yg melewati pintu tersebut adalah 180
    Disini aku pake perkalian yah, contohnya setiap 15 detik orang masuk ke pintu tersebut adalah 1 orang, maka jumlah orang yg masuk adalah 4, nah yg 4 itu aku kalikan dengan waktu yg dikasih selama 30 menit itu, jadi 4 orang dikali dengan 30 menit = 120 orang yg masuk ke pintu berputar itu
    Itu menurut opini saya bang maaf kalo salah

  • @fadhil4008
    @fadhil4008 4 года назад +251

    Gw liat soal, udh ketemu 720 terus mikir hmm... Mungkinkah ini soal jebakan? Lalu terlintas dipikiran gw perlu pikir lebih keras lagi, mungkin ada jebakan betmen. Gw nyerah gk nemu jebakan apa2, dan mulai mikir positif bahwa soalnya memang gampang. Lalu gw mikir lagi, tapi kan gw hidup di negara yg pola pikir anak didiknya rendah. Gw pun merendah lagi dan coba cari jawaban yg memungkinkan lagi. Gitu terus bolak balik ampe ngerasa nyerah pengen tau jawaban asli nya. (Disini gw udah beranggapan bahwa jawaban 720 salah jadi bisa dibilang gw nggk memegang jawaban gw sendiri) ehh malah ternyata bener.
    Menurut gw inilah yg membuat orang indonesia kurang dalam bidang akademik. Mereka yang sebenarnya dapat menyelesaikan suatu masalah, tetapi mereka tidak yakin dengan kemampuan nya mereka sendiri. Jadi menurut gw, hal penting no 1 yang perlu diajarkan di sekolah adalah pengenalan betapa penting nya determinasi dan keyakinan dalam membuat keputusan

    • @bunnpiw
      @bunnpiw 4 года назад +7

      that's the one of the most important☝️

    • @ryannnrr
      @ryannnrr 4 года назад +3

      Bener bat :(

    • @JZhng
      @JZhng 4 года назад +6

      Klo gw terbalik
      Udh pd ni kenyataan mlh salah -_-

    • @aakashashwani6698
      @aakashashwani6698 4 года назад +13

      Nah iya bro gw sama kek lu alhasil nilai gua jelek, jawaban udh bener tapi ragu akhirnya hapus lagi ganti jawaban yang baru kutemukan

    • @Iamalwaysloved
      @Iamalwaysloved 4 года назад +2

      @@aakashashwani6698 akhirnya nilainya zon, perih dan sesal :')

  • @sakaskull6508
    @sakaskull6508 4 года назад +195

    Sekolah ?
    Belajar 30%
    Bersosial bersama teman 70%

    • @rrruD
      @rrruD 4 года назад +35

      Belajar 15%
      Sosialisasi 50%
      Hal tolol yg di lakukan 35%

    • @anggads9557
      @anggads9557 4 года назад +4

      Bljr 20%
      Bolos 50%
      Bersosialisasi dengan teman 30%

    • @theojaya6107
      @theojaya6107 4 года назад +8

      2% belajar 28% habisin jajan 70% push rank

    • @tikaofficial9263
      @tikaofficial9263 4 года назад +5

      tempat belajar beneran itu tempat les

    • @kenny7626
      @kenny7626 4 года назад +3

      Belajar 5%
      Sosialisasi 2%
      Nonton anime 43%
      Main game 50%

  • @meidys5971
    @meidys5971 4 года назад +313

    Budaya malas, menyontek satu sama lain, dan percaya hanya sama hasil, bukan sama proses, udah jadi budaya yang hampir mendarah daging bagi rakyat indonesia itu sendiri. No offense 🙌

    • @samidsatria8736
      @samidsatria8736 4 года назад +34

      Kurang satu... Selalu ngehafal sebelum adanya ulangan. Dan ketika ulangan mendadak......

    • @shafiraia
      @shafiraia 4 года назад +17

      iyanih bener. dari dulu sekolah di swasta islam dimana nyontek tuh bukan hal lazim, paling kalo ada yg nyontek tuh bisikbisik. pas to di bimbel kaget pada nyontek secara terang terangan hahahah.

    • @anggunistiqomah892
      @anggunistiqomah892 4 года назад

      Betulll

    • @azertyx9728
      @azertyx9728 4 года назад +20

      Mungkin gara2 angka nilai lebih diprioritaskan daripada kejujuran kadang klo dapet nilai kurang rasa percaya diri jadi hilang

    • @deleted8825
      @deleted8825 4 года назад +8

      Sebenarnya sih daripada menyontek mendingan berusaha apa yang kamu bisa. Kan heran nilai yang diprioritaskan tapi proses dianggap hilang. Kalau kayak gini mungkin bisa jadi pendidikan indonesia naik lagi jadi pertama. Tapi dari bawah. Sedih dengernya.

  • @ff.ferlian6971
    @ff.ferlian6971 3 года назад +15

    Betul Banget Bang Guru Gua Di sekolah Pada Nyuruh nulis terus bukan nya jelasin Pas disuruh Maju kan gak ngerti dijelasin JUGA Blm malah Disuruh Maju kedepan.
    Pelajaran MTK

    • @user-rw2ez8lz3g
      @user-rw2ez8lz3g 3 года назад +1

      Ya makanya lu jgn kebanyakan main epep, banyakin pelajar. Okeh?

    • @SB-cf7is
      @SB-cf7is 2 года назад +1

      @@user-rw2ez8lz3g it is wrong people

  • @krisnachristian8212
    @krisnachristian8212 4 года назад +102

    1. Benerin Infrastruktur Indonesia secara merata hingga ke pelosok negri
    2. Menciptakan lingkungan sekolah yang seimbang dan open mind serta membenahi stigma "guru adalah rajanya"
    3. Budayakan pemikiran kritis dan tepat
    4. Relasi anak dan ortu yang saling membangun dlm pendidikan sg anak
    5. Menghindari "toxic relationship" di lingkungan sosial sesama murid
    Saran untuk pendidikan Indonesia, menurut saya. tpi juga sedikit contoh dari kebobrokan Pendidikan Indonesia

    • @luistindi8663
      @luistindi8663 4 года назад +3

      Saat menyamaratakan infrastruktur, eh malah ada sekelompok orang yang bilang pemerintah salah ambil tindakan

    • @risti7254
      @risti7254 4 года назад

      Up

    • @mikailrafapradipta1326
      @mikailrafapradipta1326 4 года назад +3

      @@luistindi8663 Awokwkowkwokwwkw. Itulah org Indo mas bro, ada aja yg mau berdiam diri gk melangkah ke depan.

  • @husenpr
    @husenpr 4 года назад +154

    Menurut gua tergantung ortu dari awal. Gua dari kecil sekitar kelas 1 dikasi fasilitas buku ensiklopedia, buku gua kalo ditotal 10 juta lebih.
    Itu yang buat gua suka sama ipa, mat, dll.
    Bikin gua kritis dari kelas 1, kenapa negara ini dibuku kok punya kereta kayak gini. Kok perahunya lebih bagus, kenapa bisa menemukan ini. Tapi negara gua ngga?
    dan saat gua bahas hal-hal kek gini gua dicap sotau & sok peduli.
    Itulah mengapa gua gamau membahas pemikiran gua. Kecuali sama satu temen gw yang juga suka bahas ginian. Trauma dikatain :).

  • @bunnpiw
    @bunnpiw 4 года назад +133

    Pasti beberapa dari kalian ada yang tau pepatah ini =
    " Semakin banyak kita belajar, semakin banyak yang kita tahu. Semakin banyak yang kita tahu, Semakin banyak yang kita lupa. Semakin banyak yang kita lupa, semakin sedikit yang kita tau." - unknown
    Gw punya story juga nih..
    jadi gw belajar sejarah yang otomatis emang harus menghafal sejarah sejarah zaman dulu tentang proklamasi, Kemerdekaan, Peristiwa merah putih, Yang diharuskan untuk hafal seluruh bagian bagian cerita tersebut. Tapi masalahnya dengan begitu banyak tokoh dalam sejarah sangat susah untuk diingat, gw berusaha ingat tokoh tokoh yang mengambil bagian penting disejarah, Kemudian gwpun hafal sampe orang orang yang bahkan diceritakan mungkin cuman tiga kalimat aja.
    Namun karena sistem belajarnya gitu gitu aja, Disuruh baca pahami dan ingat, Tapi gak dijelaskan secara terperinci didepan murid murid bagian bagian yang paling penting dan harus diingat. Proses belajar sejarah gitu gitu aja apalagi gurunya yang pada dasarnya malas masuk kelas, Gw tetap baca buku yang disuruh tapi alhasil gw lupa banyak kejadian kejadian penting yang seharusnya diingat sampe gw pernah lupa kapan peristiwa Sumpah pemuda Karena banyaknya yang dibaca hingga banyak yang lupa.
    Karena sistem belajarnya gitu gitu aja tiap masuk suruh membaca, ambil absen, Kasih tugas, kumpulin pas udah kelar mo besok kek mo sebentar kek yg penting kumpulin, murid murid juga udah ga baca buku lagi tinggal buka internet aja walaupun disekolah dilarang buka handphone tapi taulah anak sekarang dan boom kelar. Buku ga pake, Otak kosong melompong, Dan taunya bikin ulah dalam kelas.
    Alhasil gw juga jadi makin sedikit yang diingat lantaran terlalu banyak yang disuruh baca, Karena membaca dan menghafal bukan cuma sejarah aja plis, Ada bahasa indonesia, Ada Seni dan budaya, Ada juga Pjok ada pula matematika dan kimia. Semua itu tuh disuruh hafal sampe mimisan sampe otak jadi mesin rusak sampe makin goblok karena gurunya ga jelasin didepan, sampe rambut gw rontok, sampe gw tua muda:)
    Ya kira kira begitu pengalaman semua orang ketika menempuh pendidikan disekolah.
    And Everything back in the first paragraph.

    • @Zansss23
      @Zansss23 4 года назад +8

      Yap is true, karena guru2 cuma ngambil materi terus kasih anak teruss suruh ngapalin sampe hapal dan yang di hapalkan g sedikit, :) hanya orang jenius menurutku yang bisa nge hapalin itu semua tanpa melupakan first bacaan yang di hapal :)

    • @jungoo7164
      @jungoo7164 4 года назад

      Mungkin ini memang ga bisa diterapkan di Indonesia karena ga terbiasa. Di negara Asia timur sistem pendidikan ga beda jauh sama kita yg beda di fasilitasnya. Di Korea belajar sampe mimisan suatu kebanggaan karena artinya kita sudah bekerja keras. Bahkan disana pulang sekolah + les sampe jam 12 malam. Bedanya kita memang tidak pernah terbiasa di lingkungan bahkan keluarga. Makanya itu terasa berat, saran saya ubah mindset kamu. Dari diri kamu sendiri, karena saya juga begitu. Saya bertekad seperti pelajar Korea yg mati-matian belajar, tapi dari hati saya. Meskipun terasa terbebani tapi karena ini keputusan saya sendiri maka saya pula yg harus menghargainya. Semangat :)

    • @bunnpiw
      @bunnpiw 4 года назад +3

      @@jungoo7164 Saya tahu hal itu dan saya hargai pendapat anda tentang ubah mindset. Tapi gw yakin lu tahu maksud dari komen gw yang seluruhnya menekankan tentang sistem belajar diindonesia, bukan tentang saya personal tapi tentang cara mereka mengajar. Memang tidak semua guru guru atau sekolah yang sistem belajarnya seperti itu diindonesia tetapi yang saya lihat disebagian besar komentar dan kenyataannya adalah sistem belajar memang masih kurang baik beberapa tahun belakang ini dan saya hanya berharap perkembangan indonesia bukan hanya pada ekonomi negara dan infrastruktur tetapi juga pendidikan yang lebih baik dengan penerapan disiplin kepada anak anak didik yang dinanti nantikan sebagian besar warga indonesia. Untuk hal yang belum terbiasa bisa kita buat menjadi kebiasaan seperti sekarang masker yang menjadi suatu kewajiban berapa lama kira kira kita menjadi terbiasa untuk selalu mengenakan masker? Tergantung orangnya apabila mau mengikuti sistem belajar baru atau malah bersungut sungut.

    • @bunnpiw
      @bunnpiw 4 года назад +2

      @@jungoo7164 Dan yah, Saya juga selalu belajar tetapi setiap orang berhak mengedepankan pendapat mereka tentang pendidikan. Kamu bagus, belajar hal yang meningkatkan diri kita dari negara lain juga adalah sesuatu yang patut kita lakukan. You know kadang kala sulit terlepas dari kesalahpahaman tentang bacaan, tapi saya mengerti maksud kamu.
      Ps: Tetap semangat belajar yah, saya juga

    • @anandar.pratama7505
      @anandar.pratama7505 4 года назад

      Gan, bentar lagi gue ulangan harian, dan gue nggak ngerti ama seluruh pelajaran, doain gue ya biar lancar ngerjain ujiannya

  • @koer201
    @koer201 9 месяцев назад

    Kurikulum yg baru sangat luar biasa, MERDEKA !!! bikin siswa auto naik kelas, tanpa ulangan harian, tanpa PR.. materi pelajaran banyak dipangkas..
    biar siswa lebih santai dan punya banyak waktu bersosialisasi dan main sama keluarga.. inilah masa depan anak republik Konoha
    5 bintang untuk pemerintah !!

  • @bimonarendro2333
    @bimonarendro2333 4 года назад +77

    semua orang jago mengkritik jago menilai, tapi sebenernya yg paling mahal solusi. jadi apa solusinya bung?.. open minded lihatlah keluar apa saja usaha yg di lakukan negara maju di luar sana tiru yg baik hindari yg buruk entah di bidang pendidikan kesehatan ekonomi hukum maupun politik, meniru hal baik itu bukan hal yg salah dan yg terpenting liat diri lu apa yg salah apa yg kurang di diri lu apa yg harus lu tingkatkan. kalau memang kita ga mampu melakukan hal yg gua sampaikan, setidaknya kita tidak saling menyalahkan tapi berusaha mencari solusi.

    • @anandar.pratama7505
      @anandar.pratama7505 4 года назад +6

      Pengennya kek gitu tapi orang Indo bisa nya bacot ae, udah budayanya kek gitu

    • @dewapratama2367
      @dewapratama2367 4 года назад +2

      Solusinya adalah presiden kita harus cerdas , presiden harus tau bahwa tidak ada orang yang sempurna di dunia ini , ya... Kecuali rokok sempurna , maaf iklan dulu 😅😅😅, jadi intinya semua orang di dunia tidak boleh dipaksakan , setiap orang berhak memilih bidangnya sendiri , tapi entah kenapa orang tua , guru dan yang lainnya selalu memaksakan anak anaknya untuk pintar di semua bidang , padahal dia juga tidak terlalu mengerti , jadi inti dari seluruh komen ini adalah semua orang yang ada di dunia pasti hanya hebat di bidangnya sendiri, tidak ada orang yang multi talenta, yang multi talenta itu hanyalah allah subhuhana wata a'la , karna dia yang menciptakan semuanya dia tidak beranak , dan juga tidak diperanakkan

    • @kimjongun9296
      @kimjongun9296 4 года назад +6

      solusinya ada tapi anggaranya yg bermasalah..
      klo mau maju yg di utamakan dlm anggaran pendidikan, infrastruktur dan kesehatan...
      untuk anggaran pendidikan kalah jauh sama agama..

  • @checklist89
    @checklist89 4 года назад +303

    "Kita hidup dimana kepintaran seseorang diukur berdasarkan matematika".

    • @Nadia-iu7kq
      @Nadia-iu7kq 4 года назад +3

      SETUJU BNGET

    • @husenpr
      @husenpr 4 года назад +21

      Emang gitu si. Kalo lu bisa ngerti logic matematika kemungkinan otak lu lebih cerdas.

    • @ninah_2767
      @ninah_2767 4 года назад +4

      (+) Fisika

    • @checklist89
      @checklist89 4 года назад +8

      @@ninah_2767 fisika udah termasuk bawahan matematika 😂

    • @kontaksebelah6038
      @kontaksebelah6038 4 года назад +18

      Wawasan gua luas, tapi matematika gua nub, gua masih golongan orang goblok di kelas njer :V

  • @crisze
    @crisze 4 года назад +198

    Org luar : nak kamu kalau disekolah gak bisa maju kamu bapak masukin ke academi sepak bola aja seperti yg kmu mau,bakatmu jgk disana kan.
    Indo: gak boleh main bola,pokoknya kamu itu hrus pinter disekolah,liat anak tetangga tu dapat ranking terus

    • @defnotstarcatcher
      @defnotstarcatcher 4 года назад +5

      Nah itu yang saya pikirkan

    • @SpiNoice
      @SpiNoice 4 года назад +3

      Trueee

    • @kenn_1101
      @kenn_1101 4 года назад +3

      Nahh setuju

    • @skookuminz5414
      @skookuminz5414 4 года назад +4

      Ngapain sih ranking ranking ngan percuma orang pinter tapi pinter nyolong

    • @MuhammadFahmi-qh1qc
      @MuhammadFahmi-qh1qc 4 года назад +11

      Orang tua pas liat tv : waduh keren ya messi sama ronaldo kaya raya hidup nya enak. Semoga kamu bisa kaya mereka ya nak
      Realita : "gak boleh maen bola, kamu harus pinter harus ke ranking"

  • @JendralFakboi
    @JendralFakboi 3 года назад +42

    permasalahan pendidikan di indonesia
    1. dari pandangan guru:
    a. gaji dibawah rata"
    2. dari pandangan murid:
    a. guru gapunya motivasi ngajar yang bener
    b. sistem sekolah di indonesia memakai sistem nenek moyang (romusha) yang bikin sekolah rasanya enggak fun melainkan jadi beban. (alhasil siswa lebih memilih saling nyontek kerjaan satu sama lain)
    c. kalau mau beneran pinter harus keluar duit lebih buat ikut bimbel (udah sekolah sampe sore dikasih tugas bejibun masih butuh bimbel pula)
    d. beberapa ilmu yang dipelajari ga begitu banyak yang dipake di perkuliahan
    e. waktu dibanyakin di sekolah bukanya dapet ilmu malah ngantuk tiap hari gara" kurang istirahat

    • @annisanisa6566
      @annisanisa6566 2 года назад

      Ini si bener bgttt

    • @mfahri5507
      @mfahri5507 2 года назад

      Yang e. Udah pergi sekolah dari jam 7 sampai jam 4 habis itu pulang dikasih lagi tugas untuk kerja dirumah hadeh.. 💆💆

    • @aliosjournalies
      @aliosjournalies 2 года назад

      BENER BGT INI

  • @fendiahin8053
    @fendiahin8053 4 года назад +76

    Menurut saya ada brbrp faktor
    1. Membedakan anak berdasarkan prestasi / fisik dan harta
    2.banyak sklh yg fasilitasnya kurang memadai
    3.org tua selalu menunutu anak bisa semua padahal guru nya juga gk mungkin bisa semuanya
    4.rata rata sklh lebih memprioritaskan anak yg pandai mtk dan yg lainnya di abaikan
    5.pelajaran b.indo jadi yg paling utama , padahal kan di sklh juga komukiasi pakai b.indo
    6.pembullyan
    7.cara belajaran dgn menghafal
    8.memberi tugas yg menunmpuk sehingga membatasi anak untuk beraktivitas
    9.sklhnya lama , istirahat bentar
    10.lebih banyak pelajaran daripada ptaktek

    • @justmulfand8552
      @justmulfand8552 4 года назад +8

      Faktor kesatu emg bikin kesel bgt sih. Pilih kasih teruss sama murid kesayangannya, selalu dibaikin, nilainya digedein, sedangkan kalau misalkan fisik yang biasa aja/kurang bagus gitu diabain..dibiarin kalau mau nanya, kan kesel juga lama-lama..mana pas gw sama temen gw yang lumayan cantik kena hukum karena ngobrol waktu belajar, GW YANG DISALAHIN BAYANGKANN. PADAHAL TEMEN GW YANG NGAJAK DULUAN. KAN JADI MALES BELAJAR JUGA :'')

    • @kaylanam6503
      @kaylanam6503 4 года назад +2

      @@justmulfand8552 sama banget,guru mtk gw tuh

    • @UnwantedMaterial_3902
      @UnwantedMaterial_3902 4 года назад

      @@justmulfand8552 Guru bangsad

    • @witsanu8564
      @witsanu8564 4 года назад +1

      Bener banget, di sekolah saya ada perbedaan untuk anak dari kalangan mampu dan kurang mampu.. Contoh saja saya. Saya lahir dari keluarga kurang mampu, nah pas saya mendaftar di salah satu SMA di kota saya, saya melampirkan sktm karena biar sekolahnya gratis.. Alhamdulillah diterima, tapi yang bikin saya sedih adalah ada penambahan logo bintang (*) pada nama saya.. Kata guru saya itu untuk memudahkan pengecekan data siswa. Tapi tanda bintang itu malah bikin kami anak2 yang kurang mampu merasa minder dan kami selalu di cap anak bodoh yang masuk sekolah tsb dengan bantuan sktm/kip

    • @jingglescat3708
      @jingglescat3708 4 года назад +1

      No 3 gw pencet kebuka web njing

  • @Ernawati-vq7eq
    @Ernawati-vq7eq 4 года назад +45

    Ini kisah nyata banget. Gw SMA. pas di kantor ngelihat kakak kelas gw ngeluh ke salah satu guru karena dibully, emang sih sering banget gw lihat dia dibully, padahal sekolah gw swasta tapi tanggapan gurunya malah 'bawa yg bully nya jangan cuman nuduh' kakak kelas gw jawab 'tapi nanti saya makin di bully'
    Singkat cerita si kakak kelas gw g dapet penyelesaian. Keluar lah dia, dan tau. Guru guru di kantor gw malah ngatain kakak kelas gw dongg, katanya g bisa bergaul, aneh, halu, dll. G nyangka banget sama tanggapan guru guru gw, padahal sekolah gw lumayan elit
    Beberapa hari kemudian gw masuk ke koridor sekolah kan, gw disuruh mundur karena g lepas jaket sama tuh guru yg dipake ngeluh ke kakak kelas gw tadi. Kata tuh guru 'lepasin jaketnya, jangan jadi g tertib' parah padahal waktu itu hujan deras banget

    • @matahari5690
      @matahari5690 3 года назад +12

      Gw nemuin kasus guru kek ini waktu SD, bedanya ni guru yang jadiin anak murid objek bully-an malah. Waktu itu lagi membahas pertumbuhan badan masa kanak2. trus si guru jdiin salah satu temen gw ni yg gendut contoh prtumbuhan...habis-habisan ngatain ni anak kaya susah nafas, lambat, banyak lemak bkin kasian katanya alhasil anak2 sekelasan menertawakan dia kecuali gw. Ingat banget temen gw cuma trtunduk dan pas jam istirahat dia nangis, blm lagi dibully temn2 lain, tu guru tau cuman cuek bngt. Gw terkenang karena gw skrg ngajar dan dari situ juga gw ambil pljrn bahwa jadi guru jgn sekedar profesi tpi seorang figur yg benar2 mendidik, care n melindungi

    • @galaxyshop8681
      @galaxyshop8681 3 года назад +1

      @@matahari5690 sad banget ceritanya

    • @galaxyshop8681
      @galaxyshop8681 3 года назад +1

      @@matahari5690 sad banget ceritanya

    • @wildanwildan6662
      @wildanwildan6662 3 года назад +2

      @@matahari5690 sama kek gw di bully guru tapi kalo di katain lkalo gw di lempar pake penghapus tanpa alesan

    • @goldensperm10
      @goldensperm10 3 года назад +2

      Biasa bro kalau guru di indo pada pilih kasih maksudnya yang bodo ama gendut ama fisik jelek malah di marahin ama dibikin menderita giliran yang pinter,cantik ,ganteng malah di manjakan sungguh miris

  • @taniaisabellawaspodo6761
    @taniaisabellawaspodo6761 3 года назад +169

    Saya pribadi memikirkan beberapa hal kenapa kok kesannya pelajar kita kalah sama luar negeri.
    1. Sedari awal kurang ditekankan apa esensinya belajar. 'Untuk apa?' Saya rasa kalau ada orang yang menanyakan hal itu ke pelajar secara random, jawaban mereka bervariasi mulai dari 'supaya pintar', 'biar bisa masuk sekolah/universitas favorit', 'supaya bisa dapat kerja bagus', 'untuk membanggakan orang tua' dll. Saya rasa semua alasan ini valid, tapi bukan suatu alasan utama kenapa kita harus belajar. Anak-anak diberitahu bahwa belajar itu wajib di Indonesia dilaksanakan selama 12 tahun (2016), tapi kenapa hal tersebut diberlakukan?
    2. Sistem pembelajaran di Indonesia terlalu KAKU. Sistemnya tidak memfasilitasi pembelajaran secara individual, tidak memprioritaskan progress masing-masing anak, namun sistem pembelajarannya terkesan mengeneralisir satu kelas tertentu dan menganggap semua pelajar di kelas tersebut dalam satu level pemahaman yang sama dengan dalih "kan sudah saya ajarkan?" Padahal, tidak semua pelajar mampu mengerti sesuatu dengan satu cara pembelajaran yang 'terstandar'.
    3. Level skill guru di Indonesia tidak merata, dan saya rasa skill pedagogik belum seberapa maju di Indonesia. Ini pengalaman pribadi, ada guru saya yang benar-benar idealis dan saat mengajar memang terlihat bahwa beliau sangat berdedikasi dengan profesinya. Namun, ada juga guru yang saat mengajar terkesan setengah-setengah. Masih banyak guru di Indonesia yang tidak bisa beradaptasi dengan cara dan tingkat pemahaman pelajar Indonesia yang berbeda-beda.
    4. Fasilitas tidak merata.... perpustakaan dan isi bukunya, serta fasilitas2 lainnya dalam suatu sekolah/instansi pendidikan tergantung alokasi dana lokal, namun jadinya ada sekolah yang timpang dibanding yang lain.
    5. Work ethic, moral dan mindset pelajar Indonesia yang variatif... dalam konteks yang bisa negatif. Saya rasa gak jarang ya kita menemukan pelajar2 yang tidak suka temennya bertanya di kelas karena hanya akan 'memperlama kelas', 'sok caper', dll. Banyak juga pelajar yang menghalalkan segala cara untuk dapat nilai bagus (saya gamau munafik, saya juga pernah begitu), namun tidak sepantasnya nilai bagus > effort. Untuk yang poin ini sudah mendarah daging bahkan dari orang tuanya kadang lebih mementingkan nilai.
    6. Lingkungan si pelajar tidak/kurang suportif bagi dia untuk mengembangkan minat bakat, baik dari orang tua, teman bahkan guru. Saya rasa masih banyak hal-hal tidak mengenakan yang terjadi terhadap seorang pelajar yang sedang mengekspresikan minatnya.
    7. Kurangnya respect yang merata dari orang Indonesia terhadap semua profesi secara keseluruhan, menganak emaskan jurusan,jurusan tertentu seperti kedokteran, teknik, hukum, sehingga fokus pelajar Indonesia untuk meraih bangku belajar di jurusan2 tersebut walau sejujurnya, saya yakin banyak juga yang sebenarnya tidak benar-benar berminat di bidang tersebut, namun mengambilnya hanya karena dorongan orang tua, dorongan sosial bahkan gengsi dengan teman dekat.
    Masih ada lagi, tapi belum terpikirkan oleh saya.

  • @HanNa-nl5fv
    @HanNa-nl5fv 2 года назад

    IMO kunci pendidikan yg baik itu:
    - masukkin pendidikan parenting dalam pendidikan formal esp bagaimana menemukan dan mengembangkan potensi anak, mengasah fokus anak sejak dini dll (tdk dipungkiri pendidikan pertama yg didapat anak adalah dari orang tuanya)
    - meningkatkan kualitas pembelajaran di sekolah alih alih meningkatkan kuantitas belajar
    - pembelajaran yang berorientasi pada minat dan bakat siswa
    - pembelajaran yg balance, tidak hanya menekankan hafalan namun juga analisis dan practice
    - menurutku, daripada memberi pekerjaan rumah berupa soal soal lebih baik memberi pekerjaan rumah berupa penulisan essay, penyusunan konsep atau bentuk latihan lain yang dapat membantu mereka mengasah kemampuan penyelesaian masalah serta mencari alternatif solusi dari masalah tersebut

  • @malset6969
    @malset6969 4 года назад +449

    Guru seni: "Gimana sih, gitu aja ga hapal. Udah dikasih waktu sebulan, kamu ngapain aja? Itu budaya kamu. Pokoknya sekarang penilaian tari."
    Guru biologi: "Kamu belajar nggak? Kok nilai kamu jelek? Kan materi udah bapak kasih semua."
    Guru matematika: "Kamu harus menguasai rumus-rumusnya. Lha kamu rumus-rumusnya aja nggak hapal, gimana mau bisa? Kamu itu harus bisa."
    Guru kimia: "Ini dipelajari semua. Ini jadwal ulangannya. Nilai kalian jarus memenuhi standar."
    Gw: "Emang guru kimia bisa nari? Emang guru biologi bisa ngerjai fisika? Emang guru sejarah ngerti TIK? Taek!"

    • @Morusalba-r4u
      @Morusalba-r4u 4 года назад +41

      Mereka semua sudah melewati itu semua dulu dan survive. Bersabar karena ini adalah proses hidup

    • @aqil1031
      @aqil1031 4 года назад +6

      @@kevinnp6467 klo kita sklh dibidang tertentu doang yang ada kita makin kurang ilmu, klo mau jd kyk guru ya silakan jd guru

    • @dionn2889
      @dionn2889 4 года назад +31

      @@aqil1031 ingat ya ilmu bukan dari sekolah aja, ilmu itu dimana mana bisa kita dapatkan melalui buku ,internet dan bertanya tanya dgn yg ahlinya, Kita warga indo seharusnya mempelajari hal/bidang ilmu yg kita sukai , biar kita makin termotivasi ke dapan buat semangat belajar, bagus juga mempelajari ilmu lain untuk menambah wawasan kita Tapi ada batasannya jangan kita dipaksa belajar sampai ke dasar dasarnya, kalo dipaksa yang ada kita makin stress dan ilmu yang benar benar mau kita kuasai jadi ngak ada motivasi lagi deh

    • @luvinara
      @luvinara 4 года назад +19

      @@kevinnp6467 klo kata gua sih semua ilmu itu penting dipelajari tpi ga harus jago.
      Agama?olahraga?pendidikan kewarganegaraan?seni?IPS kaya sejarah dll atau IPA itu penting bngt harus tau dan bisa cuma ga harus jago.
      Selebihnya guru2 indonesia yg udh 40th ke atas di pensiunin ajh klo emng dinilai kurang produktif.jujur yg tua itu rata2 udh mls ngajar jdi ga inovatif dan efektif ngajarnya.tpi ga semua guru yang udh tua kya begitu.
      Btw gua udh kerja jdi udh melalui nya

    • @tricktroll1345
      @tricktroll1345 4 года назад +1

      Kalo gitu terus namanya jalan ditempat aj

  • @adriblues5030
    @adriblues5030 4 года назад +19

    Sistem ranking perkelas yang buat siswa Indonesia individualis, siswa yang udah pinter, jadi ga peduli sama siswa kurang pinter, justru malah seneng karena saingannya berkurang.
    Jadi ga heran kita ga bisa berprestasi di olahraga beregu😁

  • @fishbay9502
    @fishbay9502 4 года назад +94

    Bagi kalian yang masih anak anak, semangat belajar supaya kalian bisa mewakili Indonesia supaya bisa menjadi negara terpintar ya.....

    • @ebenman447
      @ebenman447 3 года назад

      Beban yang begitu berat yang sebenarnya seharusnya harus ditanggung bersama ini kalian ambil dan letakkan begitu saja kepada kami yg masih anak anak

    • @Okeh..
      @Okeh.. 3 года назад

      @@ebenman447 tapi kamu ngerasain bebanya? Nggak kan,

  • @nurmardipta
    @nurmardipta 3 года назад +1

    Evaluasi untuk semuanya... guru: cara mengajarinya, murid: cara belajarnya, dan manjemen pendidikan yang ada di Indonesia... bukan mencari siapa yang benar... tapi bersama sama mencari solusi atas semua ini.

  • @wildanalrizkayusuf3308
    @wildanalrizkayusuf3308 4 года назад +91

    Saya masih duduk di bangku SMP, saya sadar akan ketertinggalan pendidikan di Indonesia, tapi ini sebenarnya bukan lah hal yg perlu kita cemaskan, tetap fokus sama hal yg kita bisa rubah, yaitu, merubah diri kita menjadi diri yg lebih baik

    • @ikhyaaufarn.h2304
      @ikhyaaufarn.h2304 4 года назад +11

      @@childestore8124 setidaknya dia udah ngingetin

    • @andagoblok4210
      @andagoblok4210 4 года назад +5

      Elu masi smp tapi gaya lo bicaranya kek dosen.
      Keren dah.
      Tapi emang lo begitu di kehidupan nyata?

    • @ancha20180
      @ancha20180 4 года назад +8

      Gw smp juga,gw berpikir kalau gw mau cita cita gw tercapai maka dalami ilmu tersebut,tapi di Indonesia bnyk Mata pelajaran yg gk nyambung ama cita cita gw. Dan gw berpikir kalo saja cita cita gw tercapai maka w akan melupakan yg gk nyambung dengan cita cita gw

    • @dimastrihadi635
      @dimastrihadi635 4 года назад +1

      @@ancha20180 ngomong apasih

    • @bul_bend
      @bul_bend 4 года назад +5

      Semangat yak dek..jangan tumbang kalau dicerca orang:)

  • @muhamadsofianilhamzhetia1880
    @muhamadsofianilhamzhetia1880 4 года назад +812

    Walaupuun Belajar 1000 tahun,
    Kalau soalnya beda, Apa gunanya
    :'^

  • @KasihTahu
    @KasihTahu 4 года назад +132

    Kehidupan: "Bayar pajak, beli rumah, melamar kerja"
    Sekolah: "Jika Budi memiliki 68 apel,..."

    • @putuari6382
      @putuari6382 4 года назад +10

      Berapalah apel yang budi miliki jika budi membagikanya ke 4 anak

    • @angguncandraningtyas
      @angguncandraningtyas 4 года назад +16

      Satu apel yang matang ia lemparkan ke atas dengan kecepatan 40m/s maka kondisi apel matang selama 8 sekon adalah

    • @Bilwaujoe
      @Bilwaujoe 4 года назад +11

      Jika pak Budi memiliki lahan 20 M² ,maka berapakah banyak pohon apel yang ada di rumah Junaidi?

    • @edisud6666
      @edisud6666 4 года назад +10

      Kemudian dijualnya perbuah seharga rp 5000. Berapa rp yg didapatkan jika berhasil menjual 60 buah. Dari hasil jual buah apel budi ingin membeli sebuah rumah seharga rp 1juta. Berapa buah apel yg harus budi jual?
      Yah contoh aja ya. Semua harus belajar dari dasar. Kalo ga tau cara berhitung gimana mau bayar pajak, beli rumah, dll. Pelajari semua ga ada yg sia sia krn akan saling berhubungan.

    • @sskofu
      @sskofu 4 года назад +10

      "Jika budi memiliki 68 apel, berapa umur kakek Tono?"

  • @rendysydey9411
    @rendysydey9411 3 года назад +14

    Efek dari semua itu bagi saya saya selalu ganti2 pelajaran yang saya minati ksrna setelah sampai di sma berasa ngulang pelajaran smp

  • @ZALLDOWN
    @ZALLDOWN 4 года назад +494

    Faktor-faktor orang Indonesia agak bodoh:
    - Fasilitas sekolah
    - Gizi (dijajah Belanda Beratus ratus tahun, busung lapar dimana, kurang gizi)
    - Mitos aneh yang ada di Indonesianya sendiri (jangan makan ikan kalo hamil nanti susunya akan asin WTF)
    - Pembullyan
    - Sistemnya yang salah, karena pelajaran yang diajarkan gurunya harus sama persis, bukan intinya saja
    Yah segitu menurut saya jadi ya, maklum aja min kalo kita agak bodoh:)
    Edit: Sebenarnya orang Indonesia ga pinter cuma kreatifitasnya itu loh yang luar biasa.

    • @michaelpanjaitan3432
      @michaelpanjaitan3432 4 года назад +45

      Ribet bro klo niat itu semua bisa ditempuh! Masalah nya cuman 1 MALES udah itu aja

    • @BatalyonFF
      @BatalyonFF 4 года назад +45

      Satu lagi yg paling logis Gak giat Belajar

    • @muhammadrafiadhdhuha1690
      @muhammadrafiadhdhuha1690 4 года назад +20

      Kalau pintar kita di ukur sesuai standar Indonesia mungkin kita masih pintar , cuma kalau dengan di luar kita masih kurang

    • @baka5599
      @baka5599 4 года назад +42

      Kalo gua liat negara luar jam sekolah nya lebih dikit sekitar 8 jam dari jam 7 - 14 yg membuat siswa jadi gk stress kalo di indo boro2 udh masuk sklh jam 6 - 15 udh gitu sore les belum lagi malem ngerjain pr auto stress dan bebel otak indo

    • @divarahman5652
      @divarahman5652 4 года назад +10

      Klo Pembullyan ada dimana² bg,di luar negeri pun bnyak
      Tpi cara org terdekat yg membuat anak itu ttp tegar yg msh jarang adanya + anaknya rata² diam ,gk cerita sma org terdekat(ortu)

  • @RssL14
    @RssL14 4 года назад +37

    0:23 = setiap putaran bisa 3 kali orang keluar
    Jadi 3x2 = 6, kemudian setiap 1 menit dapat 4 kali putaran maka jumlah orang yang keluar = 6x4 = 24
    Jika dalam 30 menit berapa orang yang melewati pintu putar tersebut = 24 x 30= 720
    Edit =
    3:11 wah bener donk

    • @misterx1093
      @misterx1093 4 года назад

      Hmm... Langsung liat bagian akhir ya???

    • @damorin2154
      @damorin2154 4 года назад +3

      @@misterx1093 +ini yg bikin pendidikan indo parah,dikit dikit curiga

    • @misterx1093
      @misterx1093 4 года назад

      @@damorin2154 heheh sorry bro cuman perkiraan aja wkkwkwkw
      Maap gua bersangka buruk
      #salamdamai:)

  • @ihsanhaikal5939
    @ihsanhaikal5939 4 года назад +318

    Dunia : akan dibilang bodoh jika seseorang tidak bisa matematika,
    Itu sama hal nya kyak ada sekumpulan hewan dan mereka diuji dengan satu mata ujian yg sama, yaitu memanjat pohon

    • @ijinkomen1901
      @ijinkomen1901 4 года назад +42

      Yap kera akan merasa dirinya jenius
      Namun ikan akan merasa dirinya sangat bodoh

    • @anandar.pratama7505
      @anandar.pratama7505 4 года назад +1

      Betul bangett dah

    • @abv2640
      @abv2640 4 года назад +10

      Yang laen sekarang terbang
      Burung be lek:EZ PZ
      HEWAN YANG LAIN:gblg kali gua

    • @MuhammadRaihan12030
      @MuhammadRaihan12030 4 года назад +24

      Temen gw gk bisa mtk tapi jago di bidang lainnya malah di bilang bodoh ama ortunya kasian sii gw

    • @mrbreathing9647
      @mrbreathing9647 4 года назад +17

      @@MuhammadRaihan12030 gue juga gitu, suka ipa, pintar di bhs inggris, nggak pintar di matematika, ortu gue marah besar, kayak seolah olah gue bunuh anakny orang :v

  • @berkahsjk8502
    @berkahsjk8502 3 года назад +2

    Perlu motivasi bagi anak-anak kita utk minat baca atau belajar semangat yg tinggi, tentu dimulai dari seberapa kesungguhan baik pemerintah atau dinas pendidikan, lembaga pendidikan/sekolah, lingkungan masyarakat sekitar, dan paling utama dalam keluarga.
    semoga generasi NKRI kedepan generasi yg handal dalam segala bidang.. menuju Indonesia Jaya
    🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩

  • @flyingdutchman4934
    @flyingdutchman4934 4 года назад +114

    menurut saya kelemahannya di guru, karna rata" guru di indonesia itu kurang paham dan mengerti dengan baik cara mengajar dan bersikap layaknya panutan bagi muridnya.
    selanjutnya sih para pelajar yaa, kalian kalo punya TUJUAN dan CITA" yang kuat juga bakalan dengan sendirinya membawa diri buat sukses kok

    • @husenpr
      @husenpr 4 года назад +2

      Yap
      Guru jarang yang kompeten
      Dan rasio guru:murid 1:30
      Yang idealnya 1:15

    • @Chocho318
      @Chocho318 4 года назад +2

      @@husenpr guru di skull gua yg wow buat gua guru mat b.ind ipa , itu 3 guru berusaha bgt pendekatan ma anak jadi kuncinya sebalilnya kita juga harus dekat maka ilmu yg tidak diajarinya sering dilontarkan, kayak guru mtk gua gua nanyak maju sendiri temen gua pada tidur rame gua sendiri ngerjain mat bayangin gua dikasih rumus yg mudah bgt , beda ma guru pkn memtang2 S3 , pas itu dia nyuruh murid bawa hp suruh baca artikel yg dikasih terus jawab sesuai artikel otomatis gua jawab intinya disalahin katanya bahasa gua kurang bagus astaga huhuhuhu gua kasih ke guru les sama temen 2 gua pada bingung gada yg 100 huhuji tapi di rapot sikap gua 100 dong wkwkwk

    • @kaylanam6503
      @kaylanam6503 4 года назад +1

      @@Chocho318 di sekolah gw masing" guru dah ada murid kesayangan,jadi kalo mau ngedeketin susah,nanti pasti dikira caper

  • @abrisam74
    @abrisam74 4 года назад +60

    Pernah nonton video Stanley Hao? Disitu dia pernah cari ke google "kenapa kebanyak rakyat Indonesia punya pendidikan yang kurang?" (Semacam itu lah pokoknya)
    Dan saat di pencet "enter" muncul lah kata kata: "Karena Pendidikan di Indonesia itu sudah tertinggal lebih dari 122 tahun"
    jadi........

    • @dhedetry8571
      @dhedetry8571 4 года назад +3

      Jadi...

    • @lulukofficial5907
      @lulukofficial5907 4 года назад +7

      Makanya guru" jaman sekarang menekan kita untuk tekun belajar sampe kita *dead

    • @BowCraft69
      @BowCraft69 4 года назад +8

      @@lulukofficial5907 padahal gw bisa bahasa inggris malah disuruh math, KATANYA GURU NYA BAEK KOK GENE AJG

    • @BowCraft69
      @BowCraft69 4 года назад

      @Azzam Aziz Dzakwan eeuh gatau

    • @fadilahaldiansyah2925
      @fadilahaldiansyah2925 4 года назад +1

      @Azzam Aziz Dzakwan iya Tapi Stanley hao Juga Pernah blg gtu

  • @moslemsscientist5594
    @moslemsscientist5594 4 года назад +43

    Dari: aku yg lulusan kependidikan
    Untuk: kita semua yg baca komen
    Pesan: sedih dan pilu nyimak komen kalian semua nder
    Yang pasti,
    Kita hebat sesuai dg cara kita
    Kita pintar sesuai dg passion kita
    Kita pandai sesuai dg skills kita

    • @syamsularifin3047
      @syamsularifin3047 4 года назад

      Rata-rata komentarnya menyalahkan pengalaman guru yang mengajar tidak sesuai keinginan mereka, namun tidak ada komentar memuji guru yang memberikan cara mengajar yang mereka senangi

  • @ekorini5458
    @ekorini5458 3 года назад

    Gurunya perlu di training soal2 pisa. Masukin soal2 pisa ke pelajaran sehari-hari. Ajarin muridnya cara berpikir & menjawab yg benar. Muridnya harus punya niat mau belajar. Mindset & hatinya murid & guru di atur agar ikhlas belajar. Belajar di sekolah emang gak menjamin hidup bisa kaya. Tapi jadikan belajar di sekolah sebagai latihan mentalitas ulet, tekun, gigih, cerdas, kritis & ikhlas. Berikan pemahaman ke murid bahwa sekolah bisa jadi sarana networking & personal branding. siapa tau nanti mereka ini mau bikin bisnis atau kolaborasi usaha dengan teman-temannya. Buat para guru tanamkan pikiran2 masa depan. Biar murid berpikir luas bagaimana mereka merancang masa depannya, membangun & mewujudkan impiannya & jadi orang yang membawa manfaat. Buat ortu jangan putus doa dan harapan yg baik untuk anak-anak. Kita semangat terus.. insya Allah, Indonesia berhasil & penuh berkah.

  • @marshblue93
    @marshblue93 4 года назад +86

    Menurut saya masalah pendidikan kita itu dari cara belajarnya. Terlalu teoritis dan harus menghafal. Padahal di luar negeri lebih banyak praktikal dan buat sesuatu yang membuat pelajaran itu jadi menarik. Contoh, penelitian outdoor, buat prakarya bersama teman, diskusi kasus yang berhubungan dengan pelajaran itu dan sebagainya. Sayangnya ini baru diterapin di perkuliahan dan beberapa sekolah, mungkin juga ga semua kampus seperti ini
    Praktikalnya seperti contohnya mereka tau cara menghadapi orang kesetrum. Dengan memukulnya pake suatu barang tertentu sehingga bisa memutus arus listrik yang mengalir di orang tersebut. Jujur, saya baru tau itu setelah kuliah padahal di SMP SMA saya belajar listrik, sementara temen saya udah tau dari sekolah karena dikasih tau prakteknya. Jadi dia dari kehidupan sehari harinya tau kalo fisika itu diterapkan dan jadinya bener bener paham
    Kedua, masalahnya di cara guru mengajar. Tidak semua guru mendidik muridnya dengan efektif. Ada yang cenderung hanya memberi tugas, ada yang berfokus pada punishment, ada yang tidak terbuka ketika diskusi, ada yang memanfaatkan muridnya untuk kepentingan dirinya sendiri
    Mungkin memang harusnya sebelum mereka jadi guru harus ada praktik magangnya dulu seperti profesi dokter. Jadi ada standar mengajar sebagai guru dan gaji guru haruslah tinggi
    Ketiga, mental anak anak indonesia yang malas. Hal ini karena kita lebih senang dengan sesuatu yang instan. Padahal semua didapat itu perlu usaha yang tidak sekejap. Ini yang mesti dirubah sejak dini saat masih TK

    • @justmulfand8552
      @justmulfand8552 4 года назад +1

      Sebenernya, alur listrik sekarang udah ada di SD juga kak, cuma dibahasnya tentang bagaimana alur listrik berjalan, darimana dia bisa menghasilkan alur listrik, yang kayak gitu-gitu.. cuman dibahas doang, ga praktek:'))

    • @jotarokujo4365
      @jotarokujo4365 4 года назад +3

      @@justmulfand8552 Bahas iya, Praktek kaga. Mana mungkin murid murid yg kaga paham bisa paham. Orang kebanyakan Dibahas. Klo di praktek muridnya lebih paham, dibandingkan kaga praktek.

    • @zeixbc1919
      @zeixbc1919 2 года назад

      Ketiga gw setuju banget sih. Pelajar Indo itu emang malas. Pelajar malas inilah yang sering menyalahkan sistem sekolah tapi tidak berusaha mendapatkan nilai tinggi. Pelajar malas ini sering matahin semangat pelajar rajin hingga kehilangan motivasinya. Misalnya ada dua anak SMP namanya Adi dan Beni. Si Beni anaknya malas sedangkan Adi sebaliknya. Si Adi pengen jadi dokter tapi sering hilang motivasi karna Beni matahin semangat Adi. Makanya kita harus bijak dalam berteman

  • @itsnabiel1825
    @itsnabiel1825 3 года назад +925

    saya : "bu, bagian ini saya gak paham"
    guru : "oke, mari kita bahas lagi..."
    temen pada bisik" : gausah temenin, dia anak caper/carmuk.
    :)

    • @minshooky1746
      @minshooky1746 3 года назад +39

      Iya plis..

    • @MirandaAlfisah
      @MirandaAlfisah 3 года назад +60

      Bener... Langsung di julidin 😃

    • @aeyliliaa6836
      @aeyliliaa6836 3 года назад +19

      Lah kok bener

    • @nuririkma8699
      @nuririkma8699 3 года назад +12

      Sangat true :)

    • @ananda6974
      @ananda6974 3 года назад +61

      Padahal supaya bisa paham ,kalau bilang ga usah temenin yah jangan ladenin ,ke sekolah supaya bisa belajar ,kalau ga paham ya nanya supaya dijelasin ,sekolah pun bukan buat berteman doang kan😂

  • @rfaturr
    @rfaturr 4 года назад +28

    Salah gw,
    karena terkadang gw.... Gak mau belajar pelajaran yang gw pikir gak relate sama cita2 gw,
    karena terkadang gw.... Motivasi belajar gw cuman buat ranking dan ngalahin temen sekelas,
    karena terkadang gw.... Cari cara cepet dengan cara menghafal rumus tanpa paham konsepnya
    karena terkadang gw.... Gak mau ngakuin bahwa gw yang salah, dan malah menyalahkan orang lain untuk kesalahan tersebut

  • @septiandwi2687
    @septiandwi2687 3 года назад +4

    Ini opini gw ya,menurut gw Bukan cuma faktor pelajarnya aja sih, faktor sistem pendidikan di Indonesia juga menjadi salah satu penyebabnya dan penyebab yang paling besar menurut gw adalah faktor lingkungan yang membentuk lola pikir pelajar itu sendiri, baik itu lingkungan keluarga, masyarakat, atau bahkan sekolah itu sendiri

  • @iota667
    @iota667 4 года назад +19

    The POINT is " to learn something, u have to know what's do for" - sia sia mempelajari sesuatu bila tidak tau untuk apa itu dgunakan- akhirnya tidak smngat n terlupakan

  • @perisailangit0609
    @perisailangit0609 4 года назад +23

    "Hanya satu tanah yang bisa disebut tanah airku. Ia berkembang dengan usaha, dan usaha itu adalah usahaku."
    -Bung Hatta

  • @zovichadisk8281
    @zovichadisk8281 4 года назад +450

    Ada jg sih yg sebenarnya pnya potensi tp gara2 sering dibully di sekolah, kepribadiannya berubah. Bully itu efeknya ga maen2 aplg pernah jd korban :/

    • @karismalutfii
      @karismalutfii 4 года назад +68

      Apalagi kalo yg ngebully itu guru sendiri gara2 gabisa jawab pas ditunjuk buat ngerjain soal matematika.. bukannya dimotivasi, malah disindir2 sampe bikin mental down..
      Pernah ngalamin soalnya😷

    • @ridoramadhan8938
      @ridoramadhan8938 4 года назад +19

      @@karismalutfii parah emang guru jaman sekarang

    • @amaliahchannel1295
      @amaliahchannel1295 4 года назад +23

      @@karismalutfii iya, bener banget, waktu itu gue ikut acara di sekolah. Tpi gue dipaksa ikut. Padahal aku gabisa. Aku orgnya pemalu tapi dipaksa buat tampil di depan umum. Pas aku tolak guruku marah banget sampe 1 kelas bully aku.

    • @jingglescat3708
      @jingglescat3708 4 года назад +12

      Parahnya di bully disekolah dan rumahnya lagi broken home

    • @jingglescat3708
      @jingglescat3708 4 года назад +5

      @@amaliahchannel1295 yang sabar bro

  • @MoonCake-l1y
    @MoonCake-l1y 2 года назад +1

    Masalah pendidikan di indo
    -Dalam 1 minggu pelajaran di ulang ulang terus misal nya Mtk bisa 4-5 kali seminggu atau ada yang senin-sabtu full mtk itu yang membuat murid merasa bosan dan tidak fokus
    -nilai selalu di utamakan
    -Waktu sekolah yang panjang rata rata sekolah indo dari jam 7pagi-3 sore atau ada yang sampe jam 5 sore
    -Guru jarang memberi contoh soal yang jelas cuma di kasih tau rumus nya aja gak di kasih tau cara ngitung nya Dll itu yang membuat murid bingung
    -rata rata sekolah di indo pr sangat banyak
    -Hanya Fokus dengan mata pelajaran Mtk,ipa,ips,B indo,B.inggris,ppkn,agama dan itu bisa di ulang ulang setiap minggu
    -bullying di indo bullying lumayan banyak loh itu penyebab nya murid males masuk sekolah dan lebih milih bolos
    -Ujian,Un,Pas,,Pat masih ada di indo di beberapa negara ujian sudah di hapus
    -kurikulum,kurikulum 2013 yang dimililki indo sangat buruk Hanya mengajarkan itu itu saja berbeda dengan kurikulum yang dimilki jepang,di jepang kurikulum nya mengajarkan etika,sopan santun,Ramah,Rajin bersosialisasi

  • @feyff8452
    @feyff8452 4 года назад +144

    Skolah di indo :
    -Jam 06.30 harus uda datang
    -Harus potong rambut:(
    -Jam 03.00 pulang ditambah jam eskul
    Di luar negri
    -Jam 8 harus ada di skolah
    -Rambut terserah muridnya
    -gurunya baik baik, ga suka marah2
    -pulang jam 4 di tmbah eskul
    Tpi mnurutku ya, ini cuma menurutku diluar negri itu guru"nya baik", kalau muridnya ga mau belajar ga maksa juga, memakai cara baik kalau menyuruh muridnya diam (Kalo di indo mah marah", iya sih muridnya susah di atur) tapi aku harap guru" di indonesia menggunakan cara yg lebih baik dari sebelumnya kalau mau mendidik anak dengan baik. Smoga indonesia menjadi pusat pendidikan

    • @bubalus3812
      @bubalus3812 4 года назад +4

      Sma 4 sukabumi rambutnya boleh panjang/gondrong..enak cuk

    • @degenaratezan2358
      @degenaratezan2358 4 года назад +23

      Tapi bro lu gk tau sisi gelap sekolah luar negri (gk semuanya sih) Teurutama di Amerika bahwa pihak sekolah membiarkan Bullying (*iya gua tau di indo ada banyak*) tapi di amerika itu tak pedulinya level nya udah beda, bahkan ada anak pingsan akibat bullying guru nya bahkan tidak mempedulikan nya *meskpun kejadian itu udh terekam cctv dan udh tersbar di internet* ,kalo mau benerin saya ya silakan saja :)
      Edit :
      tambahan : gua dapet info ini juga hasil dari tanya jwab dari orang amerika di komen video yt luar negri yang pernah merasakan pengalamanya
      (Anjay pengalamanya ::/ )

    • @farhannd_
      @farhannd_ 4 года назад +10

      Menurut saya sii murid jga ntar bakal nyadar kok kalo rambut panjang itu kurang keren atau apalah ga semuanya rambut gondrong itu keren ntar juga dia mikir... ada saatnya murid juga cukur rambut keinginan dia sendiri,ketika kurang pas sama stylenya lah murid juga punya pikiran untunk menjadi tampan lah
      ..maaf kalo kurang di mengerti🙏

    • @faishalrafielian9061
      @faishalrafielian9061 4 года назад +3

      Sekolah indo gaada apa apanya sama asia timur bro. Di korea sendiri aturan rambut sendiri sama kayak indo, masuk jam 8/9, pulang pulang baru hampir jam 12 malem.

    • @randompersonthatdoesnteven6992
      @randompersonthatdoesnteven6992 4 года назад +8

      Tambahan
      Luar negeri :
      Pakaian terserah yang penting belajar (kebanyakan)
      Pake jaket masih oke
      Anak di bully akan segera diselesaikan masalahnya
      Di sini :
      Seragam dan atribut harus lengkap
      Jaket = Tidak Sopan/Dikira geng, pura pura sakit (padahal lagi sakit beneran) dll
      Dan parahnya hal simple seperti tidak lengkap/berlebihan itu cepat dimarahi/dihukum
      Sedangkan pembulian, kasus rokok, depresi, dan sakit itu lama atau bahkan tidak diselesaikan masalahnya

  • @Rov_Ers
    @Rov_Ers 4 года назад +249

    Pelajar Indonesia:
    -pacaran
    -tawuran
    -bolos
    -ngelawan guru
    -ga disiplin
    Di latih jadi tentara baru disiplin
    Thanks 100 like nya^^

    • @pirmatambunan2818
      @pirmatambunan2818 4 года назад +5

      NINJA GAMING bener banget lu gue setuju

    • @sungkoksungkok6363
      @sungkoksungkok6363 4 года назад +17

      Itu cuma sebagian sebagian lagi gak kelakuan begitu

    • @Rov_Ers
      @Rov_Ers 4 года назад +6

      @@sungkoksungkok6363 iya, karena itulah pendidikan Indonesia ga naik naik

    • @rizalardiansyah4486
      @rizalardiansyah4486 4 года назад +5

      @@sungkoksungkok6363 iya sih cuma sebagian, tapi "sebagian besar".

    • @gempitapeninsula8066
      @gempitapeninsula8066 4 года назад +6

      tictox

  • @erlieblings7388
    @erlieblings7388 4 года назад +12

    KUNCINYA "UBAH MINDSET"
    kalau sudah diubah itu bisa jadi pembuka jalan selanjutnya kemana ilmu kamu itu berguna! semangat INDONESIA !!!

  • @anonym3049
    @anonym3049 2 года назад

    Menurut saya, jawabannya 1.440 orang min.
    Dalam satu putaran, setiap ruangan pintu berputar 360 derajat hingga kembali ke posisi awal dan dalam satu putaran itu, setiap ruangan pintu bergerak ke ruangan sebelahnya 3 kali. Jadi, dalam 1 putaran setiap ruangan pintu bergerak 3 kali ke ruangan sebelahnya atau kita katakan 1 putaran sama dengan 3 ruas putaran. Dalam satu ruas putaran, hanya dua dari tiga ruangan pintu yang bisa membawa orang di dalamnya keluar-masuk begitu juga pada ruas putaran berikutnya hanya dua dari tiga ruangan pintu yang dapat membawa orang di dalamnya keluar-masuk. Jadi, dalam satu putaran ada maksimal (4 × 3) 12 orang yang bisa keluar-masuk (Karena setiap ruangan pintu maksimal dapat diisi 2 orang sehingga hitungan per putarannya adalah 4 × 3). Dalam satu menit, pintu dapat berputar 4 kali sehingga ada maksimal (12 × 4) 48 orang yang dapat keluar-masuk per menitnya. Jumlah maksimal orang yang dapat keluar-masuk pintu dalam 30 menit adalah (48 × 30) 1.440 orang.

  • @justiceequality5679
    @justiceequality5679 4 года назад +120

    Pendidikan Kita Di ASEAN Paling Rendah, REALITA-

  • @nickib2409
    @nickib2409 4 года назад +54

    Murid : gurunya yang salah, nggk tau cara jelasin. Marah kalau kita bertanya dll
    Guru : muridnya yang salah, belajar aja masih malas. Main mulu dll.
    Gitu aja terus

    • @gembongbaskoro8065
      @gembongbaskoro8065 4 года назад

      Kalo nggak ngerti marah.,,,

    • @Go01234
      @Go01234 4 года назад

      Wkwkwk

    • @raihanunanindita3796
      @raihanunanindita3796 4 года назад

      intinya sih, si murid dan gurunya punya porsi salahnya masing-masing

    • @anandar.pratama7505
      @anandar.pratama7505 4 года назад

      Harusnya sama" mengerti, guru ajarin muridnya ampe pinter, muridnya juga harus tekun belajar. Jadi bisa mendapat hasil yang maksimal.

  • @imcldd3342
    @imcldd3342 4 года назад +211

    Murid di buli
    Guru: meh
    Murid rambutnya panjang dikit
    Guru: *now this is Avangers level threat*

    • @voiser6077
      @voiser6077 4 года назад +9

      Thanos : impossible

    • @muhnur6605
      @muhnur6605 3 года назад +2

      Sangat sangat epic

    • @fujoshit2447
      @fujoshit2447 3 года назад +12

      guru yang tau gue di bully kakel: "ah udah biarin aja mereka mah ga usah di hiraukan" YA CARANYA GIMANA PAOK?????

    • @anikanurf9632
      @anikanurf9632 3 года назад +11

      Padahal rambut pendek gak bikin kita makin pintar ajg

    • @muhnur6605
      @muhnur6605 3 года назад +5

      @@anikanurf9632 padahal ganteng berambut daripada botak

  • @Rhanix
    @Rhanix 2 года назад

    Seberapa penting ilmu? Ilmu bisa merubah segalanya, dari yang bodoh menjadi pintar, dari yang miskin menjadi kaya, dari yang 'sakit' menjadi 'sehat'. Tapi perlu juga diingat juga, moral dan etika itu kedudukannya diatas ilmu.
    Maka sebelum menuntut ilmu, ajarilah penuntut ilmu etika/adab dalam belajar.