Tandon harus lebih tinggi dari kran, nah, abis itu air itu memgalir dari tandon menuju pompa dan menunu flow switch itu kan berarti air melewati flow switch, kenapa harus buka kran dahulu?
Prinsip hemat adalah berapa lama pompa itu nyala, berapa lama pemakaian pompa, karena bayar listrik itu berdasarkan kWh, Bukan soal pompa yang watt nya rendah atau watt besar... Pompa watt nya rendah, tapi nyalanya lama, atau pemakaian pompa nya lama, maka biaya listriknya akan lebih besar, jika dibanding pompa watt besar tapi nyala atau operasi lebih singkat/pendek. Jadi, saat memilih pompa yang hemat, harus diperhatikan efisiensi pompa nya.. Sedangkan utk mengetahui efisiensi pompa yang terbaik, minimal harus perhatikan besar nya jumlah keluaran air terhadap watt nya.. Pompa watt kecil, air nya sedikit, butuh waktu operasional pompa lebih lama, sehingga biaya listrik bisa lebih mahal. Dibanding pompa watt besar, airnya lebih banyak, waktu operasional pompa lebih pendek.. Nah, utk pertanyaan jet pump merek apa, lebih hemat, mohon maaf tidak bisa menjawab, masing-masing merek dikelas yang sama, jenis pompa yang sekelas, tidak lah jauh beda. Terkait hemat, kembali pada pemasangan dan lama pemakaian.. Karena pompa sendiri itu memiliki BEP (best efisiensi poin) yang berbeda-beda, sangat sulit utk mengatakan merek mana yang lebih baik... Sebagai contoh kelas pkmpa yang sama, merek A, best efisiensi poin pada kondisi head 8 meter, Merek B, best efisiensi poin ternyata pada kondisi head 4 meter, Namun kondisi aktual instalasi pompanya di head 3 meter, Maka, dalam hal ini merek A atau B, cukup sulit menentukan lebih hemat mana, karena faktanya harus di ukur aktual di lapangan. Sebagai informasi saja.. Merek Panasonic, dan Merek Sanyo Watt nya sedikit lebih rendah, Dibanding Merek Shimizu, tapi Merek Waser jauh lebih besar watt nya dibanding merek lain. Meski Waser watt nya besar, tapi keluaran air di head tertinggi hasil air nya lebih bisa di andalkan.. Jadi, merek apapun pilihan nya, sesuaikan kebutuhan dan kondisi instalasi nya. Karena masing-masing memiliki kelebihan dan kekurangan
@HaleemsChannel ijin tanya tolong di jawab . .pompa saya Shimizu semi jet Pum 108 . . Pada saat tes pompa air di bak air .kran out saya tutup total. Presure guade tekanan mentok di 20 PSI saja . . Itu problem di mana ya mas
Wouw ..kecil sekali bila di banding Spec nya ... Spec nya head maksimum 30 meter, atau setara sekitar 43 PSI, Karena pompa ini termasuk jenis impeller sentrifugal, sangat riskan terhadap kavitasi, yg menyebabkan tekanan nya rendah. Jadi, pastikan tidak ada gelembung udara didalam pipa utk mencapai maksimal head/tekanan.
Flow switch adalah jenis sakelar otomatis, yang mana cara kerjanya apabila ada aliran air yang melewatinya, maka secara otomatis akan menyambung arus listrik yang terhubung ke pompa, sehingga pompa hidup. dan sebaliknya apabila aliran air terhenti, maka arus listrik terputus sehingga pompa mati.. Detailnya teknik nya, sudah pernah di bahas divideo lain di channel ini...silahkan ditonton aja dulu, kalo masih belum jelas bisa ditanyakan kembali...
@@HaleemsChannel maksud saya air dari tandon kan menuju pompa lalu menuju flow switch, nah, kalau kran ditutup kenapa tidak nyala? Sedangkan air dari tandon kan mengalir ke pompa dan menuju flow switch karena gravitasi air maksud saya
@@DesmondSalazar-po9kt pada saat kran ditutup, maka aliran air didalam pipa akan terhenti, dan padle flow switch akan kembali posisi normal (posisi OFF), sebaliknya saat kran dibuka terjadi aliran air didalam pipa, yang menggerakkan padle menjadi terbuka pada posisi ON.
Permisi mas, saya punya pompa pressure switch untuk hisap air dari sumur ke tandon, nah, kalo pompa minta dipancing apa air yang terisi penuh di pompa tidak menekan pressure switch?
Pompa yg menggunakan pressure switch di instal untuk mengisi tandon atas, itu artinya ada pipa vertikal pada ketinggian sesuai posisi tandon... Dengan pipa vertikal seperti itu, artinya pompa tidak perlu di pancing karena sudah ada ketersediaan air di dalam pipa vertika tersebut, yang volumenya sudah mencukupi utk air pancingan... Sehingga tidak perlu dipancing pun sudah cukup... Pressure switch akan mengalami tekanan sesuai dengan tekanan ketinggian pipa vertikal, misal pipa vertikal tingginya 10 meter, maka pressure switch akan menerima besaran tekanan sebesar 10 meter (atau bila dikonversi ke satuan tekanan = 14,2 PSI), Ketahanan tekanan pressure switch sendiri, itu didesain bisa menahan tekanan 3 kali lipat tekanan maksimal pompanya, jadi misal pompanya punya head 30 meter, maka pressure switch bisa nahan tekanan hingga 90 meter = 127,9 PSI.. jadi tidak ada masalah soal tahanan tekanan yang harus diterima si pressure switch itu... Yang biasa merusak pressure switch itu adalah water hammer (palu air), dimana water hammer itu tekanan nya bisa 10 kali lipat dari tekanan awal nya..jadi memang tekanan water hammer itu melebihi batas ketahanan tekanan si pressure switch... namun demikian pressure switch sudah pasti dilengkapi tabung tekanan, yang bisa berfungsi juga utk mereduksi tekanan apabila terjadi water hammer, jadi overall harus gak masalah...
Informasi yang bermanfaat untuk sistem hisap air8:17
Tandon harus lebih tinggi dari kran, nah, abis itu air itu memgalir dari tandon menuju pompa dan menunu flow switch itu kan berarti air melewati flow switch, kenapa harus buka kran dahulu?
Pompa jet pump merk apa yg listriknya agak lebih hemat dari merk yg lainnya?
Prinsip hemat adalah berapa lama pompa itu nyala, berapa lama pemakaian pompa, karena bayar listrik itu berdasarkan kWh,
Bukan soal pompa yang watt nya rendah atau watt besar...
Pompa watt nya rendah, tapi nyalanya lama, atau pemakaian pompa nya lama, maka biaya listriknya akan lebih besar, jika dibanding pompa watt besar tapi nyala atau operasi lebih singkat/pendek.
Jadi, saat memilih pompa yang hemat, harus diperhatikan efisiensi pompa nya..
Sedangkan utk mengetahui efisiensi pompa yang terbaik, minimal harus perhatikan besar nya jumlah keluaran air terhadap watt nya..
Pompa watt kecil, air nya sedikit, butuh waktu operasional pompa lebih lama, sehingga biaya listrik bisa lebih mahal. Dibanding pompa watt besar, airnya lebih banyak, waktu operasional pompa lebih pendek..
Nah, utk pertanyaan jet pump merek apa, lebih hemat, mohon maaf tidak bisa menjawab, masing-masing merek dikelas yang sama, jenis pompa yang sekelas, tidak lah jauh beda.
Terkait hemat, kembali pada pemasangan dan lama pemakaian.. Karena pompa sendiri itu memiliki BEP (best efisiensi poin) yang berbeda-beda, sangat sulit utk mengatakan merek mana yang lebih baik...
Sebagai contoh kelas pkmpa yang sama, merek A, best efisiensi poin pada kondisi head 8 meter,
Merek B, best efisiensi poin ternyata pada kondisi head 4 meter,
Namun kondisi aktual instalasi pompanya di head 3 meter,
Maka, dalam hal ini merek A atau B, cukup sulit menentukan lebih hemat mana, karena faktanya harus di ukur aktual di lapangan.
Sebagai informasi saja..
Merek Panasonic, dan Merek Sanyo Watt nya sedikit lebih rendah,
Dibanding Merek Shimizu,
tapi Merek Waser jauh lebih besar watt nya dibanding merek lain. Meski Waser watt nya besar, tapi keluaran air di head tertinggi hasil air nya lebih bisa di andalkan..
Jadi, merek apapun pilihan nya, sesuaikan kebutuhan dan kondisi instalasi nya.
Karena masing-masing memiliki kelebihan dan kekurangan
Video 3:09 Pompa hisap tipe otomatis lebih fleksibel, bisa buat hisap, bisa buat dorong, bisa juga buat booster...
@HaleemsChannel ijin tanya tolong di jawab . .pompa saya Shimizu semi jet Pum 108 . . Pada saat tes pompa air di bak air .kran out saya tutup total. Presure guade tekanan mentok di 20 PSI saja . . Itu problem di mana ya mas
Wouw ..kecil sekali bila di banding Spec nya ... Spec nya head maksimum 30 meter, atau setara sekitar 43 PSI,
Karena pompa ini termasuk jenis impeller sentrifugal, sangat riskan terhadap kavitasi, yg menyebabkan tekanan nya rendah.
Jadi, pastikan tidak ada gelembung udara didalam pipa utk mencapai maksimal head/tekanan.
Mas, flow switch itu kaya gimana si secara detailnya?
Flow switch adalah jenis sakelar otomatis, yang mana cara kerjanya apabila ada aliran air yang melewatinya, maka secara otomatis akan menyambung arus listrik yang terhubung ke pompa, sehingga pompa hidup.
dan sebaliknya apabila aliran air terhenti, maka arus listrik terputus sehingga pompa mati..
Detailnya teknik nya, sudah pernah di bahas divideo lain di channel ini...silahkan ditonton aja dulu, kalo masih belum jelas bisa ditanyakan kembali...
@@HaleemsChannel maksud saya air dari tandon kan menuju pompa lalu menuju flow switch, nah, kalau kran ditutup kenapa tidak nyala? Sedangkan air dari tandon kan mengalir ke pompa dan menuju flow switch karena gravitasi air maksud saya
@@DesmondSalazar-po9kt pada saat kran ditutup, maka aliran air didalam pipa akan terhenti, dan padle flow switch akan kembali posisi normal (posisi OFF),
sebaliknya saat kran dibuka terjadi aliran air didalam pipa, yang menggerakkan padle menjadi terbuka pada posisi ON.
Permisi mas, saya punya pompa pressure switch untuk hisap air dari sumur ke tandon, nah, kalo pompa minta dipancing apa air yang terisi penuh di pompa tidak menekan pressure switch?
Pompa yg menggunakan pressure switch di instal untuk mengisi tandon atas, itu artinya ada pipa vertikal pada ketinggian sesuai posisi tandon...
Dengan pipa vertikal seperti itu, artinya pompa tidak perlu di pancing karena sudah ada ketersediaan air di dalam pipa vertika tersebut, yang volumenya sudah mencukupi utk air pancingan...
Sehingga tidak perlu dipancing pun sudah cukup...
Pressure switch akan mengalami tekanan sesuai dengan tekanan ketinggian pipa vertikal, misal pipa vertikal tingginya 10 meter, maka pressure switch akan menerima besaran tekanan sebesar 10 meter (atau bila dikonversi ke satuan tekanan = 14,2 PSI),
Ketahanan tekanan pressure switch sendiri, itu didesain bisa menahan tekanan 3 kali lipat tekanan maksimal pompanya, jadi misal pompanya punya head 30 meter, maka pressure switch bisa nahan tekanan hingga 90 meter = 127,9 PSI.. jadi tidak ada masalah soal tahanan tekanan yang harus diterima si pressure switch itu...
Yang biasa merusak pressure switch itu adalah water hammer (palu air), dimana water hammer itu tekanan nya bisa 10 kali lipat dari tekanan awal nya..jadi memang tekanan water hammer itu melebihi batas ketahanan tekanan si pressure switch... namun demikian pressure switch sudah pasti dilengkapi tabung tekanan, yang bisa berfungsi juga utk mereduksi tekanan apabila terjadi water hammer, jadi overall harus gak masalah...