INSPIRATIF !! PURA KAMPUS UGM MENGADAPTASI BUDAYA LOKAL, GREEN, ARTS, SMART DAN INKLUSIF.

Поделиться
HTML-код
  • Опубликовано: 20 окт 2024

Комментарии • 45

  • @ibmahardika9486
    @ibmahardika9486 6 месяцев назад +2

    Sangat menarik n setuju sekali dg model Pura seperti di kampus UGM, untuk pura pura yang di bangun di Jawa.

  • @wthata9436
    @wthata9436 10 месяцев назад +13

    Mohon pure2 di Jawa dibuat seperti ini. Dibuat sesuai arsitektur Jawa warisan leluhur Majapahit. Terima kasih

    • @ngurahputra3018
      @ngurahputra3018 10 месяцев назад +2

      Se7 Pura dgn konsep kearifan tradisi budaya lokal (Local Genius) setempat. 👍🙏👍

    • @adia65
      @adia65 10 месяцев назад

      Ya...sangat setuju...biar tetap khas...

  • @RinWahyueka
    @RinWahyueka 11 месяцев назад +11

    semoga bisa lanjut studi S2 di ugm Pengen lanjut S2 Filsafat setelah menempuh S1 teologi hindu di stahn mpu kuturan semoga dimudahkan dan mendapat keringanan biaya agar terwujud dan terkabul svaha amin

  • @Mbelgedez24
    @Mbelgedez24 10 месяцев назад

    Top Pak Ari

  • @KakyangEvoprana
    @KakyangEvoprana 11 месяцев назад +7

    Aku yakin Indonesia damai saling menghormati budaya setempat

  • @nyomansuamba631
    @nyomansuamba631 9 месяцев назад

    om swatiastu pura dijawa bagus mengikuti konsep pura dijawa salut dgn Ide ini

  • @gustiaryasanur2455
    @gustiaryasanur2455 10 месяцев назад +3

    Saya sangat setuju dengan konsepnya sangat bagus semoga selalu di berkati kedamaian dan ketenangan Astungkara

  • @dewamahesamahesa3874
    @dewamahesamahesa3874 11 месяцев назад +4

    Becik tuu, mantap tuu

  • @ketutsudama1811
    @ketutsudama1811 11 месяцев назад +4

    Hanya dua kata, luar biasa,...💪💪🙏🙏

  • @gedeputrasesanaputrasesana8020
    @gedeputrasesanaputrasesana8020 6 месяцев назад +2

    nah ini baru pas,hindu dreste jawi,kalau bisa jangan serba ala bali,sesuakan dgan karakter hindu di sana,dari upacara pakae saji ala jawa,,,rahayu 🙏

  • @inyomanparnachannel7620
    @inyomanparnachannel7620 10 месяцев назад +3

    Om swastyastu.. luar biasa UGM membuat tempat suci untuk semua agama yang di akui di Indonesia.. saya sebagai orang Hindu sangat bangga melihat arsitektur bangunan pura yang di sesuaikan dengan budaya Jawa sangat keren.. salam dari Bali 🙏.. Om Santi Santi Santi Om 🙏

  • @gedebalibagus697
    @gedebalibagus697 10 месяцев назад +1

    ayo selamatkan kearifan lokal budaya dengan segala cara. Hindu Nusantara garda penyelamat warisan leluhur

  • @gedeyohartana320
    @gedeyohartana320 10 месяцев назад +1

    Betul2 art dan mengedepankan local wisdom.. semoga pura2 dan merajan2/pura keluarga di jawa bisa dibangun seperti pura di UGM..rahayu3x👍🙏❤️

  • @putradharma3129
    @putradharma3129 10 месяцев назад +1

    Rahayu...

  • @ketutsridewi2437
    @ketutsridewi2437 10 месяцев назад +1

    Om Swastiyastu, Mantap , Rahayu enggeh.

  • @maharani_shima99
    @maharani_shima99 10 месяцев назад +2

    Di KAMPUS UNIVERSITAS ISLAM UII YOGYAKARTA
    MALAH UNIK KAMPUS MUSLIM ADA SITUS HINDU ATAU CANDI KIMPULAN
    YG NONGGOL SAAT PENDIRIAN GEDUNG PERPUSTAKAAN
    PENEMUAN SITUS INI TERMASUK PALING LENGKAP
    KARENA LINGGA YONI NANDI GANESHANYA DAN MASIH ADA PRIFIHNYA YG BERUPA LEMPENGAN LOGAM PANCADATU
    ITU BUKTI WILAYAH YOGYAKARTA DAN JAWA TENGAH ERA BHUMI MATARAM KALINGGA UTARA
    PERADABAN ZAMAN KLASIK HINDU BUDHA BANYA MENINGGALKAN JEJAK ARKEOLOGI PERADABAN LELUHUR
    DAN BELAKANGAN PENEMUAN SITUS LIANGAN YG SPEKTAKULER TEMANGGUNG JAWA TENGAH
    RAHAYU RAHAYU RAHAYU
    ❤🙏🙏

  • @iwayantorkiana1938
    @iwayantorkiana1938 11 месяцев назад +2

    Konsep pura yg sangat apik komplit mogi labde karya rahayu sareng sami..kalau dulu kita sembahyangnya di pr banguntapan dan pryg di kasihan bantul....

  • @iwayanyasaadnyana9284
    @iwayanyasaadnyana9284 10 месяцев назад

    Ini eksotik luarbiasa,semoga kearifan Jawa lestari❤

  • @iwagupro
    @iwagupro 11 месяцев назад +6

    boleh diliput saat melaspas ndak nggih?

  • @igst.ngr.swastapa8665
    @igst.ngr.swastapa8665 11 месяцев назад +4

    👍Becik pisan konsep Puranya, smoga lncar dan sukses dlm aktifitasnya.Tetap semangat..🙏

  • @adityawinata5040
    @adityawinata5040 11 месяцев назад +3

    SEMOGA DI DALAM PURA DITANAM POHON KAMBOJA
    MOGIA RAHAYU SAGUNG DUMADI 🙏

  • @gustingurah9238
    @gustingurah9238 11 месяцев назад +3

    Matur suksma, Gung Aji, rahayu

  • @iketutwarta1431
    @iketutwarta1431 10 месяцев назад +1

    👍👍👍🌸🌸🌸💓💓💓🙏🙏🙏

  • @radenjoko2252
    @radenjoko2252 10 месяцев назад

    Mantab

  • @wayanbalicangkup3981
    @wayanbalicangkup3981 11 месяцев назад +2

    Luar biasa...adem kelihatan

  • @agunglandep
    @agunglandep 11 месяцев назад +1

    Rahayu rahayu rahayu 🙏💕

  • @supardjosupardjo3991
    @supardjosupardjo3991 10 месяцев назад

    Bagus banget. Bisa juga dibuat miniatur khasnya bangunan rumah ibadah agama lainnya di bangunan masing2 di ugm.
    Misal pagar atau regol pintu masuknya.

  • @anakagungistrianom4216
    @anakagungistrianom4216 11 месяцев назад +1

    Wah keren, rahayu

  • @daniaatsukaparwa16
    @daniaatsukaparwa16 11 месяцев назад +1

    Wow...mengagumkan. Rahayu 🙏

  • @cakrasuryamataram
    @cakrasuryamataram 6 месяцев назад

    Selama ini banyak orang awam mengira bahwa Istilah Jamus Kalimasada yg merupakan senjata paling sakti milik Yudhistira atau dalam Wayang Jawa disebut Puntadewa berasal dari kalimat syahadat. Yaitu rukun pertama dalam agama Islam.
    Sejatinya Jamus Kalimasada bukan berasal dari Kalimat Syahadat, melainkan berasal dari kalimat Kalimahosaddha (KALI-MAHA-USADDHA)
    Istilah Kalimahosaddha pertama kali ditemukan dalam lontar Kakawin Bharatayuddha yang ditulis pada tahun 1157 M atau abad ke-12, pada masa pemerintahan Maharaja Prabu Jayabaya dari Kerajaan Kediri.
    Istilah tersebut jika dipilah menjadi Kali-Maha-Usaddha, yang bermakna "DEWI KALI SANG MAHA PENYEMBUH". Kemudian kalimat tersebut dibelokkan menjadi "Kalimat Syahadat" sehubungan dengan usaha Sunan Kalijaga dalam menyebarkan agama Islam melalui pertunjukan wayang.
    Untuk menguasai Jamus Kalimasada, maka ada 3 persyaratan yang harus dikuasai dan dimanjingkan, yaitu :
    1. Katiklaning Genta Pinara Pitu
    2. Sastra Sanga
    3. Boda Kacapi
    Genta Pinara Pitu dibawa oleh Dewa Indra dan Iswara. Tiada lain adalah Pawitra Suci yang berubah menjadi Genta. Genta ini untuk menumpas para Asura. Suara Genta ini adalah Suara Kasunyatan. Suara yang tak terucapkan.
    Ketika kelompok Asura berkuasa, mereka tak segan-segan membuat keonaran di alam semesta. Para Dewa Brahma melakukan pemujaan dengan memercikkan Tirta Pawitra Suci ke angkasa. Genta itu menjadi bunyi di setiap vibrasi atom di alam semesta ini. Istilahnya adalah suara Sang Hyang Bhuwana (the sound of manifested Reality).
    Energi tersebut akan menjadi aktif dan mem-pribadi bila masuk dalam diri melalui Sang Dewi Kundalini yang melewati chandra yang ada dalam tubuh Sang Yogi. Dimana ketika proses tersebut tuntas disebut Putra Dewa Indra. Maka terdengarlah suara Sang Guru Sejati dalam Sukma Sejati yang diistilahkan sebagai suara Genta Pinara Pitu atau Inti Alam (Prakempa

  • @NyomanSudarmana-d3p
    @NyomanSudarmana-d3p 10 месяцев назад

    Setelah diresmikan/di upacara secara hindhu ala Jawa, agar benar2 dirawat dan kebersihannya terjaga shg karisma/taksu nya perlahan pasti bisa muncul, swaha3x

  • @wayansuparjasuparja1494
    @wayansuparjasuparja1494 10 месяцев назад

    Perencanaan yg bagus, semoga lancar, Rahayu...🙏🙏

  • @suryanto.s.h300
    @suryanto.s.h300 10 месяцев назад

    Salam swastistu semoga pura di ugm untuk ispirasi perguruan tinggi yang lain dan umat hindu berkembang dan genersi muda kem bali menganut agama hindu agama yang dianut leluhur bangsa iidonesi

  • @idabagusmadesuardanafff4838
    @idabagusmadesuardanafff4838 10 месяцев назад

    Pura sangat bagus sekali...tidak harus sama seperti di bali..termasuk upacara ke agamaannyapun tidak harus sama...

  • @pasramanpurimahakerti2756
    @pasramanpurimahakerti2756 10 месяцев назад

    Rahayu2 Sami🙏🙏🙏

  • @sokTAU911
    @sokTAU911 11 месяцев назад +2

    Review nya di pagi hari dong pak

  • @ketoetastawa3509
    @ketoetastawa3509 11 месяцев назад +1

    Dwara Pala, penunggalan kerajaan Singhasari.

  • @ketoetastawa3509
    @ketoetastawa3509 11 месяцев назад +1

    Bale Kulkul, mungkin kurang berfungsi sbg sarana komunikasi pada saat ini.

    • @ngurahputra3018
      @ngurahputra3018 10 месяцев назад +1

      Itu Bale Kukul untuk Pura, difungsikan untuk Hari Piodalan/Petoyan Pura (Kulkul Lanang Wadon harus dibunyikan saat Ida Betara medal/lunga maupun ngeranjing ke Jeroan Utama Mandala Pura tsb.)

  • @sokTAU911
    @sokTAU911 11 месяцев назад +3

    INFOR YANG BIKIN PURA NYA SIAPA

    • @ngurahputra3018
      @ngurahputra3018 10 месяцев назад +1

      Yang bikin Pura-nya tukang bangunan dari Jawa (bukan dari Bali)

  • @olivia-pn2pw
    @olivia-pn2pw 9 месяцев назад

    Maaf Pak Ari ... bentuk puranya sangat toglo. Sangat tidak indah ...! Itu model bangunan zaman mataram islam. Bukan zaman mataram hindu buda.

    • @aridwipayanainitiative9125
      @aridwipayanainitiative9125  9 месяцев назад

      Terima kasih masukannya. Candi bentar niru candi waringin lawang. Candi kurung niru bajang Ratu. Keduanya Majapahidan. Kalau candi utama baru ngikut mataram kuno.