BAHAYANYA HIDUP DENGAN STANDAR PERFEKSIONIS

Поделиться
HTML-код
  • Опубликовано: 10 окт 2024
  • Perfeksionis sering dipandang sebagai suatu sisi positif yang bisa menunjang kesuksesan seseorang. Padahal, sifat seperti ini malah bisa memancing perilaku yang merugikan diri sendiri hingga menghambatmu mencapai tujuan karena stress, kecemasan , bahkan depresi selalu mengiringi sifat ini.
    Kenapa seseorang bisa menjadi perfeksionis?
    Bagaimana cara menghilangkan sifat perfeksionis?

Комментарии • 8

  • @erwinholid5874
    @erwinholid5874 5 месяцев назад +3

    Bahaya nya individu yang perfectionis itu mengarah kepada egoisme tinggi

  • @haarry8446
    @haarry8446 5 месяцев назад +2

    1. Kepribadian perfeksionis atau anankastik atau gangguan kepribadian obsesive compulsive karna org2 spt ini rentan mengalami gangguan ocd.
    2. Kepribadian perfeksionis: suatu gangguan kepribadian dmana dia selalu menuntut dirinya untuk menjadi sempurna. Biasanya dibesarkan dikeluarga yg over kritikal, suka mengkritik, salah kurang sempurna atau bagus (ulang lagi) shingga ia gampang merasa bersalah klo dirinya melakukan kesalahan.
    3. Selalu ingin semua rapi, bersih dan sangat detail terhadpa hal2 kecil. Contoh taruh kotak pensil harus kencenh, lurus, ga mau miring sdkit, semua harus pada tempatnya, bahkan bsa marah klo bendanya dipindah dri tempatnya. Ada yg perfekionis sampe warna dalam lemari harus dari terabg ke gelap, atau merah merah semua.
    4. Org perfeksionis biasanya snagat taggunf jawab, apapun selalu beres selesai, karna orgnya resppnsibility snagat tinggi, klo ga dia akan merasa bersalah klo tidaj melakukan tanggung jawabnya. Tp perfeksiomis bsa menjadi gangguan kepribadian ketika maladaptif, mengganggu hubungan dia dngan org lain dan terhadap dirinya sendiri (Tidak pernah merasa puas, slealu merasa kurang, selalu menuntut dirinya untuk sempurna), problemnya ketika menikah tanpa sadar dia akan menuntut org2 disekitarnya menjadi sempurna. Biasanya org2 perfeksionis sangat strik dngan jadwal, teratur jam2 segini harus ngapain, klo bergeser wktunya ada kejadian2 yg mendistrak bsa mnejadi gampang marah karna tidak seauai plan awal. Biasanya gampang marah, ga jahat kejam manipulatif, dia marah klo org lain tidak sesuai standarnya dia.. belajar lebih cincai yg paling penting. Belajar untuk berkompromi di tengah.
    5. Org perfeksiomis sulit mendelegasikan ke org lain, sulit percaya org lain, karna semua mau dikerjain sendiri. Akhirnya capek sendiri. Belajar kompromi, kita urus inti yg paling penting aja yg ga bsa digantikan org lain. Delegasikan, hasil garis besarnya gmana yauda kompromi, yg paling penting intinya beres.
    Belajar jg harus berkata tidak klo itu bukan tanggung jawab atau tanggung jawab kita tp sudah di luar batas kita (jd jgn jd org sungkanan).
    6. Perfeksiiomis biasanya pencemas atau ada cemasnya (gampang stres karna masalah kecil bahkan ga terlalu penting bnget), rentan ocd jg yg pikiran perilaku berulang. Klo perfeksionisnya ringan awal adaptif ga masalah. Klo uda jd mudah marah, tersinggung klo org tidak sesuai standarnya.
    7. Pada org yg ocd serotonin nya turun cukup banyak (jd mengulang2), klo perfeksionis sdkit turun aja ga separah org ocd, jd butuh ssri dosis kecil, biasanya membantu sifat perfeksionisnya. Jd butuj onat SSRI. Serotonim hormon bahagia. Klo serotonin turun, maka yg terjadi dia akan terobsesi terhadap satu hal, kepikiran terus terhadap satu hal berulang kali, merasa kurang, ga bsa merasa puas atau cukup atau happy, makanya bsa marah2 terus pada org lain.
    8. Istilah jepang: melihat keindahan di dalam hal2 yg tidak sempurna. Perfeksionism kills the good, karna perfeksionis jd membunuh hal2 yg sudah cukup baik, dianggap kurang akhirmya apa yg sudah cukup baik menjadi hancur. Kita tidak harus sempurna untuk dicintai. Org yg perfeksionis perlu belajar mencintai dirinya sendiri, kurang menghargai dirinya sendiri karna selalu merasa dirinya kurang, selalu menuntut dirinya sendiri lebih lg, padahal tidak ada yg sempurna, jd belajar mencintai diri dan menghargai dirinya sendiri.
    Ingat ga harus sempurna untuk dicintai, turunkan standar, belajar untuk menerima bahwa org lain ga sempurna. Inti atau garis besar yg paling penting.

  • @aprians2004
    @aprians2004 5 месяцев назад +5

    sadly, kadang perfectionist juga nempel juga sama NPD huh dobel kill, peka pekalah ya netizen sebelum hancur hidupmu

  • @indraandy8580
    @indraandy8580 Месяц назад

    Dok saya tipe orang perfeksionist banget tapi tdk ada faktor orang tua sama sekali dlm kehidupan saya karena orang tua sy uda divorve malahan dok itu karena apa ya dok?

  • @swansilamsari5390
    @swansilamsari5390 5 месяцев назад +2

    Kalau masyarakat yg perfeksionis? SPT kebanyakan masyarakat Jpg d sini..hampir semua perfeksionis. Mereka merasa bersalah jika dalam pekerjaan ada sedikit saja kesalahan, menuntut dirinya dan juga org lain bs melakukan apapun sempurna... Mulai paham stelah tinggal di sini, MGK itu sebabnya byk org d sini kena depresi , atau menjadi Hikikomori ( mengurung diri, menolak bersosialisasi) Krn lelah dgn tuntutan masyarakat utk selalu sempurna

  • @andriarlyta2645
    @andriarlyta2645 4 месяца назад +1

    Serapi rapi kamar saya, minimal saya taruh handuk dikasur sama pakaian 1 agar saya sadar ada ego saya didalam kamar itu yg harus tidak dipenuhi

  • @jaydenholic8829
    @jaydenholic8829 4 месяца назад

    Dulu gw rapian tiap minggu bersihkan kamar , pas masuk dunia kerja jadi malas bersih, motor kotor 3 bulan baru cuci

  • @MPR2007
    @MPR2007 4 месяца назад +1

    Perfectionist itu ciri-ciri gangguan jiwa to be honest.