Sidang Jessica ke 19, hadirkan saksi fakta kejadian 22 - iNews Breaking News 07/09
HTML-код
- Опубликовано: 6 сен 2016
- Tanggal Tayang: 07/09/16
Subscribe iNewsTV Official RUclips Channel:
/ officialinewstv
dan subscribe untuk program News kami di channel:
/ @officialinews
Follow Our Official Twitter: / officialinewstv
Check Our Website: www.i-newstv.com
Like Our Facebook: / officialinews
Saksikan info berita terkini di:
iNews Pagi: Setiap hari Pukul 06.00 - 07.30 WIB
iNews Siang: Setiap hari Pukul 11.30 - 12.30 WIB
iNews Petang: Senin - Jumat Pukul 17.03 - 17.30 WIB | Sabtu - Minggu Pukul 17.03 - 18.00 WIB
iNews Malam: Senin - Jumat 21.03 - 21.30 WIB | Sabtu - Minggu Pukul 21.03 - 21.45 WIB
Sabang, Lampung, Pelaihari, Banjarmasin, Masohi - 50 UHF | Lhokseumawe, Jabodetabek - 30 UHF | Banda Aceh - 40 UHF | Medan, Pontianak, Semarang - 45 UHF | Pematang Siantar - 58 UHF | Pekan Baru - 48 UHF | Tanah Datar, Bukit Tinggi, Palangkaraya - 33 UHF | Padang, Cirebon - 31 UHF | Batam, Samarinda - 61 UHF | Palembang, Kendari - 44 UHF | Pangkal Pinang - 37 UHF | Bengkulu, Merauke - 24 UHF | Bandung - 22 UHF | Tasikmalaya - 52 UHF | Magelang - 54 UHF | Surabaya - 62 UHF | Denpasar - 53 UHF | Mataram - 38 UHF | Kupang, Gorontalo 56 UHF | Makassar - 51 UHF | Mamuju - 28 UHF | Tarakan - 41 UHF | Palu - 45 UHF | Manado - 26 UHF | Ternate, Manokwari - 34 UHF | Indovision -Channel 83 |Top TV - Channel 83 | Okevision - Channel 101
Hakimnya memaksakan kehendak kepada ahli.
"Kalau sianida ada di lambung, itu tidak menyebabkan kematian. Sianida bisa mematikan setelah terserap oleh darah, hati dan jantung."
Majelisnya kagak ngarti njirrr, padahal penjelasannya mantul bgt itu dokter surya malah dipotong2 dan diulang2. Fix kasus mirna emang agenda
Dulu waktu SMA mungkin aku bertanya" mengapa kita harus mempelajari banyak sekali pelajaran sekolah kenapa tidak seperti mahasiswa yang hanya fokus ke hukum/pgsd/ilmusosal/teknik.
Ternyata saya di sini dapat jawabannya, mungkin pelajaran IPA itu susah tapi dasar" pelajaran Kimia atau mempelajari bagian tubuh itu sedikit" tau lah, masa sebagai seorang hakim pertanyaannya "apakah bisa jika ada zat yang masuk ke lambung kemudian menyebar ke seluruh tubuh dan bisa menyebabkan kematian tapi tidak dapat terdeteksi? Apakah ada alatnya untuk mendeteksi itu?" Maaf pertanyaan macam apa itu, padahal sudah dijelaskan apapun yang masuk kalau belum sampe ke hati/darah/jantung/otak baru sampe dilambung itu belum bisa disebut keracunan. Terus pertanyaan apakah bisa rcun yang berbentuk cair bisa menyebar tanpa melewati lambung? Mohon maaf pak itu pelajaran SMP, makanan/minuman-kerongkongan-lambung-usus besar diolah lagi pisahin mana protein mana karbohidrat baru ke jantung terus disebar ke seluruh tubuh.
Baru dapat jawaban disini kenapa sampe SMA kita harus mempelajari banyak ilmu yang bersifat umum ya, sekelas hakim saja melupakan pelajaran" tersebut, seolah olah dibikin ribut dibikin pusing 🙏🙏
Majelis hakimnya bagus banget pertanyaannya. Memposisikan sebagai orang yang tidak tahu apa-apa.
@@julianmerumastodon
Bukan masalah memposisikan diri gatau apa"
Tapi bedakan kalimat
"Pertanyaan yang penting" dan "yang penting nanya"
Menurut saya, menurut saya ni ya ganti pertanyaan pertanyaan tidak berbobot itu, yang dihadapan beliau itu saksi ahli masa pertanyaanya "apakah bisa makanan tanpa melewati lambung bisa menyebar ke seluruh tubuh?" Pertanyaan apa itu pak lek, sudah jelas menurut data/pemeriksaan ada kandungan 0,02 mg sianida dan dokter Djaja berani mengatakan "dia mati bukan karena sianida" pertanyaannya ganti kek "kenapa ada sangat begitu yakin dia mati bukan karena sianida?"
"Apakah ada saksi lain saat anda melakukan pengawetan jenazahi?"
Dan pertanyaan yang harusnya diajukan itu pertanyaan" yang bisa "menerangkan" sebuah kasus bukan pertanyaaan ilmu dasar/ilmu pengetahuan umum
Mau bilang disuruh banding gt😅?
"Apakah pembuluh darah yang pecah di otak masih bisa diselamatkan?" 🗿
Btul² hebat dokter ini semoga di jaga ALLAH swt
Keren sekali, hanya dari nonton netflix dan podcast di youtube seketika orang² lebih pintar dan ahli dari jaksa ataupun hakim😂
Bukan krn netflix.
Sy tanya sama Anda, apakah Anda ragu dengan perkataan Dr. Jaja ini? Dr ini sdh disumpah dokter dan disumpah di pengadilan, dan kebetulan beliau saksi mata yg melihat langsung jenazah mirna pas meninggal, beliau juga satu2nya ahli sianida di Indonesia wktu itu, dan dr jaja tdk pernah bilang kalau jessica tdk bersalah, beliau ini netral.
Anda sudah paham?
Ia dan jawaban dari dokter tidak pernah berubah sama sekali
Lain dengan kubu sebelah
Jawaban.a berbeda
Dari sini paham kan
Bukan yang komentar lebih pintar dari jaksa dan hakim, anda nya saja yang masih blo'on gak faham yang disampaikan ahli dr djaja
Mon maaf netijen sekarang pinter2 kok, apalagi yg di Twitter 😂
Biarkan orang yang komentar ini tetap di goa kawan 😂
Ini dosen loh. Yg jawab. Enak kalian dapat ilmu
Pak dokter berasa lagi ngajarin anak sd pas jawab pertanyaan hakim, gajelas bgttt🤣
19:14 baru ngeh .
terlepas dari jesica pelaku atau bukan.
kasus ini memang dipaksakan untuk memvonis seorang jesica tanpa pembuktian yang JELAS.
sudah sah,alm Mirna meninggal bukan karna efek sianida.
karna tidak ada 1 pembuktian pun untuk itu.
Dari awal emang ni kasus pengungkapannya ngga sesuai prosedur. Dari autopsi engga dilakukan, barbuk rekaman cctv juga perolehannya ga sesuai SOP.
disitu di akhir video berulang kali hakim bilang “fakta membuktikan hanya hitungan detik setelah korban minum kopi langsung kolapse” seolah dia udah yakin kalo si korban ini mati karena keracunan, kok ya cuma kopi itu yg jadi fokus kenapa ga cek sebelum dateng ke kafe dia minum apa makan apa punya riwayat penyakit keterununan apa. saya heran itu hakim atau jaksa. mungkin ada yg bisa bantu buat diskusi ini kenapa si hakim seolah yakin betul korban mati karena sianida tanpa mempertimbangkan kemungkinan lain?
asumsi yg dipaksakan dan dilakukan berulang2 akan menjadi pengaburan fakta yg sebenarnya. begitulah kalau hakim/jaksa malas berfikir.
Membuktikan bahwa persidangannya emg udah dirancang untuk menguatkan asumsi publik dan kepentingan penyidik atas nama sambo cs
Dr awal yg di telisik cuma kopinya, tapi ga di telisik rekam jejak korban pas hari kejadian, termasuk riwayat penyakit dan keluarganya
Jpu n MH nya lbh hebat dr saksi ahli nya😅 mngkin mreka pernah jadi sarjana kedokteran😅
Sejak kasus meninggalnya anak kecil bernama Angeline karena dianiaya terbunuh oleh Ibu angkatnya yang bernama Margriet, dan beliau menjadi saksi Ahli yang meringankan si Margriet dengan menyatakan bahwa semua Luka di tubuh Angeline adalah Luka akibat diperkosa bukan dipukuli. Sejak dari situ saya jadi sangsi dengan keterangan beliau sebagai Saksi Ahli.
.
Btw, kala itu Beliau bersaksi sebagai ahli bersama dengan Pak Reza juga loh.
.
Thank GOD, Penyidik, Jaksa dan Hakim pada cerdas, bisa mengungkapkan semuanya. Kasihan Angeline, masih anak-anak mesti mati terbunuh dianiaya Ibu angkat. RIP.
Krn dia dokter ahli yg objektif ga peduli netizen kyk anda mendukung siapa. Dia cuma bicarain keilmuan dia aja tanpa kepentingan. Paham?
@@otheps seberapa yakin Anda bahwasanya dia tanpa kepentingan? Btw anda peduli tuh dengan pendapat saya, makanya panasssss 😂.
Yakin bgt. Krn fokus kepasa objek. Bukan kira2 dan teori2 pembenaran. Dia fokus di keahlian dia. Ga pakai perasaan kayak ahli sebelah atau kayak lu. Berpihak kemana, maksain tuh mayat mati sama kepercayaan nya. Belajar lg ya dek
@@othepsdan terbukti angeline bukan mati diperkosa
@adek88442 coba tanyakan sendiri ke yang bersangkutan Pak/Bu, saya juga penasaran kenapa dia menggunakan keahliannya untuk kesaksian yang meringankan Margriet si pembunuh anak angkatnya sendiri?
Padahal di persidangan, pada akhirnya justru terbukti, Margriet telah menganiaya anak Angkatnya, Angeline.
Angeline bukan mati diperkosa oleh pembantu ibunya, melainkan mati dianiaya oleh Ibu angkatnya sendiri.
Polisi & keluarga mirna sendiri yg bikin kasus ini sulit. Gak boleh autopsi gak ada sebab mati. Padahal sebab mati itu yg penting, kalo sebab matinya udah disimpulkan sianida, baru dicari siapa pelakunya. Kalo sebab matinya gak ada kok langsung nyari siapa yg salah
Dari sekian komentar yg saya baca menurut saya komentar anda, komentar tercerdas.. mantap!
Kamu dengerin baik itu kata Dr Jaja. Dr Jaja bilang dia pernah mengotopsi jenazah yg sudah belasan tahun dikubur dan dia masih mengetahui apa penyembabnya jenazah meninggal. Giliran ditanya hakim bagaimana dgn jenazah Mirna jawabannya muter2 cari alasan padahal Mirna baru 3 hari dikubur. Dari sini Dr Jaja bukan berperan sebagai Dr tapi berperan sebagai pembeda psikopat. Ngeri
@@smvlog7097ayo ditonton lagi dan di cermati
@@smvlog7097 dia bilang bisa diotopsi tapi untuk kasus tertentu, lu ajah yg gak nangkep. Dia kan juga abis itu ngejelasin pernah otopsi dikasus tertentu yg korbannya udah puluhan tahun & kebetulan hakimnya sama itu juga, tapi itu untuk otopsi dari tulang belulang kayak luka tembak bisa keliatan bercaknya di tulang. Kalo kasusnya mirna waktu dia ngomong udah lebih 5 bulan dikubur dia bilang bisa makin bingung kalo diotopsi, bisa jadi sianidanya gak ada bisa juga makin banyak karena dalam tanah juga ada kandungan sianida. Lu gak nyimak tapi udah ngegas ajah kayak jaksa. Pada akhirnya hukum disini emg udah ketauan banyak rekayasanya, kebetulan oknumnya juga udah ketauan merekayasa dikasus pembunuhan ajudan & dihukum berat. Belum lagi kasus kebakaran kejagung yg janggal, kambing hitamnya tukang bangunan. Jgn sampe juga keluarga lu jadi korban rekayasa oknum hanya karena ada yg mau naik pangkat
btl skli.
Mulai di menit 18, hakim sudah menggiringkan opini ahli harus memaksakan keracunan, dan itu sianida. Kacau sih ini... Buka buka dah ini kasus, angkat lagi.
kenapa kesannya seperti debat antara hakim dan saksi ahli ? tidak lain karena hakimnya sangat ingin mengarahkan saksi ahli kepada kesimpulan yang tidak sesuai fakta dan ilmu pengetahuan yang di miliki oleh saksi ahli. Sangat jelas, terang benderang hakim binsar, mengutarakan maksudnya dengan mengatakan "anda sebagai saksi ahli , supaya pendapat anda dapat jadi pedoman bagi kami dan jangan membuat kami bingung, janganlah berbeda dengan saksi ahli sebelumnya, saya yakin itu buku pelajarannya juga sama kan" kira kira begitu kata hakim.
Dari awal Jessica sudah ditetapkan tersangka dia sudah diputuskan bersalah meracun mirna... Persidangan hanya memenuhi syarat untuk menjatuhi hukuman kepada Jessica yang sebenarnya sudah diputuskan... Hebat hakim serigala ...
Hei bro jelas mulut berbusa ya jelas racun tidak harus otopsi dr jaya aja asal ngomong sama sama tim tukang bohong kasihan deh yg pada bela seorang pembunuh berdarah dingin
Hakim kelihatan sekali gobloknya. Dan tidak mau mendengarkan saksi ahli. Racun tidak bisa membuat seseorang mati kecuali sudah mengalir ke organ vital dan melumpuhkan organ tersebut. Kalau dia sudah sampai ke organ vital maka akan ada sisanya di organ tersebut. Ketika di periksa pasti ketahuan berupa sisa racun dan senyawa lain yang merupakan hasil reaksi yang terjadi, dalam kasus keracunan sianida maka harus ada sisa sianida di hati dan reaksi sianida dengan enzim, senyawa ini disebut thiosianat. Kalau tidak ditemukan, maka dipastikan korban meninggal bukan karena sianida tapi karena Hal lain. Hal lain ini bisa ditemukan dari otopsi. Kalau di otopsi bisa diketahui apakah ada pembuluh darah otak yang pecah atau jantung yang malfunction. Yang pasti karena tidak ditemukan Sianida di lambung (hanya 0,2 mg/l), negatif di hati, urine. empedu maka kematian bukan karena sianida.
Majelis hakimnya bagus banget pertanyaannya. Memposisikan sebagai orang yang tidak tahu apa-apa.
@@julianmerumastodon hati hati lo, kalau membela orang Salah, karma berlaku bagi siapa saja dan sampai anak cucunya. Jangan menyesal belakangan karena sedikit cuan. Cuma mengingatkan, jangan tersinggung ya.
@@julianmerumastodon ouch satire😆
nonton ulang sidangnya jessica. kesimpulan: penting bgt jaksa, hakim, dan semua peerangkat hukum belajar ilmu kedokteran tipis2. minimal anatomi tubuh manusia
Pasti sekarang lagi nyut2 kepala bapak2 hakim sama jpu
Pak begini, kalo itu sianida cuma masuk lambung. Terus orangnya mati artinya dia mungkin mati karna hal lain bukan sianida. Kalo mati karna sianida artinya sianida menurut literatur yg dikemukakan dr djaja, dia masuk lambung kemudian diserap oleh darah masuk siklus enterohepatik dan disebar ke seluruh tubuh termasuk otak lalu kemudian sianida tadi menghambat enzim2 metabolisme tubuh yg mengakibatkan tubuh tdk bisa berfungsi untuk kehidupan baru bisa dikatakan dia mati keracunan. Itu kayanya yg mau disampaikan oleh dokter djaja dan memang begitu sistem kematian. Ya kalo sebatas dia baru ketemu di lambung tapi di hati ga ada, artinya sianida tadi tidak mencapai jantung, tidak mencapai otak tidak mencapai hati yang artinya metabolisme kehidupan atau metabolisme yg mendukung suatu proses kehidupan tidak dihambat, ya otomati kehidupan terus berjalan
Keliatan udah tendensius dari awal. Apa yg di sampaikan ahli dari pengacara gak digubris samsek. Pdhl semuanya dah dijelaskan berdasarkan keilmuan, ga sekedar ngasih argumen macam ahli yg lain.
Si hakim pekok malah ngotot dgn argumennya yg mengatakan kalau korban mati duluan sebelum racunnya nyebar ke organ lain 😅😅.
Keliatan bgt sih, ada udang dibalik batu.
"Keilmuan forensik aja gak berani ngambil kesimpulan atas kasus kematian yg blm jelas, eh si hakimnya malah berani betul ngambil kesimpulan dan jatuhin hukuman 20th buat org yg blm tentu bersalah."
@@nekopantsu2806 gagal paham sama orang yg bukan keilmuannya lalu menghadirkan saksi ahli tapi tdk mengambil kesimpulan yg benar.kita bicara fakta dan bukti. Bukti jg ga kuat. Barang yg terkena sianida misal kopi Vietnam nya. Itu kan tdk langsung diamankan. Baru kemudian diamankan ada kemungkinan diganti. Karna jumlah yg ditemukan sangat tidak masuk akal. Dibuktikan oleh pernyataan 2 orang saksi ahli yg menyebutkan. Jumlah yg segitu banyak baunya saja sdh menyebabkan orang disampingnya pingsan bahkan bs membunuh satu kampung. Tp semua fakta yg dikemukan oleh ssksi ahli mental semua. Cuma berdasarkan keyakinan dan Bukti lain yg tdk kuat.
@@elliamarisa6518 padahal di pledoi yg dibacakan udah jelas banget sih ngebantah semua argumen dan bukti yg gajelas dari JPU.
Pas lihat ekspresi wajah si hakimnya pun keliatan banget acuhh, udah ketebak lahh arahnya pasti ditolak semua bukti dan pendapat yg diajukan kuasa hukum.
@@elliamarisa6518 gmn ceritanya hasil sampel 1 yg diambil setelah 70menit pasca kematian menyatakan gak ada sianida, tiba2 setelah 4 hari di ambil lagi sampel tbtb ada 7900mg 🤣🤣 apalagi ga ditemukan di hati dan organ lain.
Plus gaada ciri2 korban keracunan sianida. Tapi fakta2 itu ga di anggap samsek🗿
@@nekopantsu2806korban mengalami ciri2 keracunan sianida yaitu muka merah, pusing kejang2, mulut mengeluarkan busa
bapak hakimnya nanya tp kaya anak murid nanya ke guru yg udh banyak ilmunya dan nanyanya sambil nyolot, greget diumur2 segini lg lucu2nya emang ya🙃
siapapun pelakunya, semoga semua oknum yg terlibat dalam ketidakadilan persidangan ini juga harus diadili
Barus bang... haruss
Pelakunya adalah bapakku.
Pandainya dokter ahli menjawab dengan cermat n jelas. Yang bertanya ngegas sangat yg menjawab juga gk kalah ngegas sangat cerdas cara menjawabnya Pak dokter.
tuhan ga tidur, semoga pihak2 curang yang terlibat di kasus ini segera dapet karmanya masing2
Ini dimana kelanjutam videonya ka
Majelis hakimnya bagus banget pertanyaannya. Memposisikan sebagai orang yang tidak tahu apa-apa.
Pk dr jaja hebat x
Dr Jaya memang Ceras sangat yang prof Edi katanya penyampaian di pinggir jalan 😂
Hakim juga manusia biasa yang kemampuannya juga terbatas semoga hakim juga di ampuni dosanya jika membuat suatu keputusan yang sakah
Pengacara banding tolong vonis lebih berat lagi .jeesika manusia tidak punya pri kemanusian. TOLONG PAK HAKIM
gara2 kasus ini pak FS melejit naik 2 pangkat wkwk
Lanjut banding Jesika TDK bersala
Pak hakim ya lulusan perdukunan
hakim yang pertama mau sok jadi dokter nanyanya bolak balik kagak ada tujuan, cuma gertakannya kuat kayak preman pasar lol cringe banget.
Orang2 macam begitu jadi hakim 🗿🗿 mana udah senior. Kacaunya peradilan di negri ini
2021 muncul.hakim bertanya berulang" di bolak balik seolah" tak paham atau ingin memastikan padahal dia memancing yg di tanya apakah jawaban sama setiap pertanyaan atau ngga ....jadi akan ketahuan yg di tanya bohong apa ngga ..
Sabar banget pak dokter ngejelasin, hakim sama jpu nya nggak paham2. Malah muter2 doang nanya nyaa 🤣
Ini dimana lanjutannya ka
Majelis hakimnya bagus banget pertanyaannya. Memposisikan sebagai orang yang tidak tahu apa-apa.
Hrs sabarrr yaaa krn MH nya itu daru jurusan soshum bkn saintek😅 yg tdk faham anatomi... Apalagi mslh genetika😅
gak jelas nih kasus,cuma asumsi,keyakinan tanpa bukti dan tekanan publik aja dasarnya majelis hakim membuat vonis bersalah.
Bener kata pakar hukum,diindonesia jaksa hanya fokus untuk meyakinkan hakim dng opini untuk membuat seseorang jadi tersangka,bukan fokus meyakinkan hakim dng bukti.
Itu orang-orang pandai. Bukan hanya sekadar asumsi.
Dari awal pengungkapan kasus ngga sesuai prosedur. Mau di bawa ke persidangan kok jenazah ngga di autopsi secara menyeluruh. Masa sih penyidik waktu itu ngga tau SOP yg benar apa disetir sama bapanya mIrna? Yang katanya kalo udah nemu d lambung y stop. Lah ngga ada bukti kuat lah kalo meninggalnya karena sianida
Ngakak banget hakimnya diajarin anatomi fisiologi 😭. Keknya dulu waktu sd udah diajarin deh sistem pencernaan gimana 😂
Majelis hakimnya bagus banget pertanyaannya. Memposisikan sebagai orang yang tidak tahu apa-apa.
@@julianmerumastodon bagus apanya 😂 gua ngakak dengerin hakim yg ngga paham" yg dijelasin sama ahli. 😅 Kek maksa banget udah dijelasin panjang lebar gk paham intinya
@@julianmerumastodonpadahal itu ahli udah bahasain pake bahasa yg gampang dimengerti loh tapi hakimnya masih maksa prasangka dia gk liat secara objektif yg dijelasin ahli. Mana gagal paham
@@flowersmoonsun6714MH nya bkn dari jurusan saintek woooy😅
Tp dari soshum😅 jd harap maklum...!! 🤣🤣🤣
@@kochengoyen4810 tapi kan itu termasuk Pengetahuan umum. Perasaan pas sd-sma bahkan dizaman beliau sekolah tuh diajarin kok soal sistem pencernaan.
Majelis hakimnya bagus banget pertanyaannya. Memposisikan sebagai orang yang tidak tahu apa-apa.
😂😂😂😢😢😢
🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣pak hakim oh pak hakim
Maksa amat hakimnya udh dibilang kl cm msk ke lambung ga mati. Kl ky gini ngapain sidang smp berbulan-bulan langsung vonis aja ga perlu ahli lg
Hakim memaksakan kehendak dan memelintir keterangan saksi ahli untuk mempersalahkan terdakwa..bukan mencatat seluruh keterangan saksi ahli sebagai bahan pertimbangan memutuskan keadilan seadil adilnya.
Hakim harusnya memperlakukan sebagai fatner mencari kebenaran
Sayang Durasi di youtube ini segment-nya hanya 20:32 menit ..... mana continuenitas yang lainnya terpotong pada menit 20:32 ?
Hakim Binsar Gultom Jelas sekali memperlihatkan ketidak tahuannya tentang proses distribusi makanan atau minuman kedalam organ tubuh. Dia membayangkan jika sianida akan membunuh manusia pada saat berada di lambung.
Padahal kenyataannya bahwa lambung hanya tempat menampung makanan dan menghancurkannya melalui reaksi kimia oleh cairan lambung.
Sedangkan efek racun baru akan berakibat kematian jika sudah masuk kedalam organ organ tubuh vital, seperti otak, jantung, sel dan juga darah.
Pantas saja peradilan ini disebut peradilan sesat.
Lucunya Bila pakar autopsy bercakap dan bg ketarangan tp msh jg x paham2
Ini org pada tanya ke ahli apa mau menyamakan persepsi..?? Kok sy tidak paham..hhh..
Sianida sebenarnya "Doktrin" yang dibutuhkan untuk Festa dan dimasak oleh JPU kemudian diantar ke Ketua majelis selanjutnya dihidangkan untuk Jessika tapi tidak mati katanya Three Four zero.
Ahli ditanyakan nya spt terdakwa ya?
betulll seperti di intimidasi aneh yaa
>>>>>> UNTUK BP MAHFUD MD >>>>>
>>>>>> UNTUK BP MAHFUD MD >>>>>
Mhn bpk Mahfud Md mau membantu menbongkar kasus ini
yg sgt janggal dan bnyk rekayasa, pasti nanti sewaktu pilpress ini
netizen bnyk yg berterima kasih dgn banyak yg condong memilih
bpk dan Ganjar Pranowo... Pasti menang, saya yakin kebenaran
akan menang
kayak lagi sidang skripsi
Kasusnya Jesica kesalahan awal penegak hukum. Polisi. Jaksa. Hakim. Semua aparat hukum harus bertanggung jawab dan harus ada Hukum Pidana buat kesalahan sengaja dibuat oknum sekelompok aparat hukum.
Semua oknum aparat hukum yg terlibat kasusnya Jesica harus di hukum lima tahun keatas.
Gara2 sianida kini muncul di SATE....sianida KOPI muncul lagi. _Mei 2021_
Nga logis si ahli menganalisis. Kalo sianida bisa tercium 500 meter kenapa bumbu sate tidak ada bau nya. Serasa pengalihan aja dia muter 2.
Kenapa ya di kasus ini hampir semua pertanyaan nya muter2
Malah ada yg melebar dr pembahasan
Biar apa sih.biar ahli pusing?trus gk fokus dan salah jawab?!
Tp untung nya ahli2 nya pa otto pintar cerdas dan jujur semua kelihatan nya.
Hanya karna spertinya sudah ada pesanan dr awal.mknya sejujur apapun, mreka kalah.krna pengadilan nya manusia.kalo pengadilan tuhan (allah swt) tim pa otto yang akan menang klo soal keadilan.
Tunggu pengadilan akhirat ya kalian yg curang.
Amin.allahuakbar...
Hbs nonton ini...sya yg bkn hakim z bisa menyerap omongan dr djaja..tp hakim kk mlh gk bs...mati krn keracunan akibat racun yg dlambung sdh diserap organ lainnya...jk ada racun dilambung trs mati tp diorgan lainnya tdk dtmukan racun itu brrty mati krn bs pnya penyakit...pdhl jwbn dr djaja itu mudah dimengerti...apalagi hakim anggota...ktaX semuanya udah direkam tp prtanyaannya pun jg mengulang dr JPU...hadeeeeccchhhhh penegak hukum ini gk da yg jls...terlalu bertelele n ribet
Bagaiamana bisa hakim menyimpulkan krna racun sementara hati dan darah tidak dicek, mayat pun tidak diotopsi
Lucu emang tanpa otopsi tanpa ada cctv yg jelas tapi bisa vonis 20th
nah, dan hakim nya nanya muter2 dan ga paham2 sama penjelesan si bpk forensik. padahal penjelasan bapak forensik itu sngat mudah dipahami
Padahal ini yang jelasin ahli toksikologi forensik whic is ahli racun. Peneliti sianida pula. Terus yang liat langsung jenazah mirna 2 jam setelah wafat. Tapi kesaksiannya ngga jadi pertimbangan
Mereka itu bukan hakim, karena hakim itu pasti bijaksana. Mereka itu adalah bagan dari suatu komplotan rencana jahat
Ngomong Lo membalikan fakta kebohongan mematahkan fakta
Intinya adalah ahli berbicara fakta berdasarkan ilmu pengetahuan, semnetara hakim dan jaksa penuntut umum tetap bersikeras karena sianida
Penjelasannya dr jaya luar biasa di mengerti jaksa hakim berputar2 saja jadi uda tau itu jawabannya tapi selalu di suruh jawab sama dokter jaya dipancing dulu emosi dokteer,digiring dulu agar jawaban nya keliru tq
Jawaban ahli dari Jesika berbelit belit.tidak harus diotopsi sebenernya bisa tidak perlu otopsi pinter ahli dari JPU jujur
Yg berbelit2 itu yg nanya tapi ga ngerti2 tolol
Pertanyaan Hakim gultom membuat sy ada curiga sm hakim ini
Hakim memotong penjelasan ahli. Mengenai otopsi. Dan penggiringan opini. Malah bilang ahli yg ragu. Omaigat jelas sekali bukan jessica pelakunya. Ahli digiring jaksa. Ahli digiring jaksa
Sudah tepat kalau hakim ini di proses secara hukum dr Jaya menjelaskan sedetail itu, masa ga paham ...
Bapak hakim terhormat saya bantu highlight masala lambung2an ini bapak🙏🏻 jika racunnya di temukan di lambung namun di HATI NEGATIF / kata lain TIDAK DI TEMUKAN DI HATI maka penyebab kematiannya bukan KARENA RACUN. Gitu bapak yang terhormat jangan dibolak balik kata katanya nggih pak🙏🏻 sehat selalu, semoga bisa hidup tenang🙏🏻🙏🏻🙏🏻🙏🏻🙏🏻🙏🏻🙏🏻🙏🏻🙏🏻
18:06 koordinat nya🙏🏻
gemes ya... gak ngerti2 hahha
trus mulut, tenggorokan, lambung korosif itu jdi nya karena apa ?? gara2 air putih di campur kopi ??
@@djiepan9812 ya karena gerd lah gimane sih
Sudah biasa makan uang haram, maka keturunanya selamanya haram .bibitnya 😂😂 kapan mau maju 😅😅
Lanjutannya mana min?
Dr Djaja 👍👍👍
Jadi begini Pak Hakim, penjelasan dr. Djaja sudah jelas kalau orangnya mati setelah minum Sianida dan masuk ke lambung, tapi belum masuk ke Hati, Darah, atau organ lain, berarti penyebab kematian belum pasti oleh sianida, mungkin ada penyebab lain.
Tapi bila orang itu mati setelah Sianida masuk ke lambung dan sempat ditemukan masuk ke Hati, Darah, atau organ lain, berarti itu jelas keracunan Sianida.
Kesimpulan dr. Djaja bilang tentang racun tidak bisa mati kalo cuma masuk lambung, tapi tidak diserap organ lain.
Teorinya secara umum mengatakan begitu. Tapi setrlah masuk formalin ke dalam jasad korban maka teori tersebut tidak berlaku lagi
@@OmFazaga ada yg bahas formalin. Inti permasalahannya adalah Tidak ada otopsi dilakukan penyidik.
Menit 18 hakim udah lebih aneh..malah mnjelaskn seakan-akan dia ahli..
Yg ahli nih siapa...? Hakim apa dokter..kok bisanya hakim lbih tw dri pda ahli yg mmang betul2 ahli..
Penggiringan opini lah smua..
Jdi jengkel sma hakim dan jpu
(Pelajaran smp hakimnya g tau,seperti murid bertanya kepada guru)0topsi ulang,celakanya seorang anak apa bila seorang tua membohongi fakta dan kebenaran,karma orang tua itu terkadang di tanggung oleh keturunannya,kalo gak sama anaknya yaa sama cucunya karma itu selalu ad selama orang tua yang salah itu menyadarinya.suatu contoh jasat itu tak akan tenang suatu saat akan di otopsi cepat atau lambat kebenaran akan terbukti dengan sendirinya seiring waktu berganti.(klo boleh jujur majlisnya mencari pembenaran,bukan mencari kebenaran itu 2kata berbeda.)
Ketika sang ahli kalah kedudukan.. semangat terus orang benar.. jgn takut sm orang pintar
Kesimpulannya ga usah ank zaman now masuk ke FKUI krn dosennya aja diremehkan oleh team JPU n MH😅😅😅😅
Pak hakim yg terhormat... kalau memang kalian bukan ahlinya mbok ya didengerin penjelasan dari saksi ahli.. gemes bgt udh ngga ngerti malah ngotot wkwkw..
Ini ahlinya langsung yang ngomong. Ahli racun dan yang ngeliat langsung jenazah Mirna. Malah kesaksiannya ngga dipertimbangkan😭
Hakim terlihat mengabaikan penjelasan dr,Djaya itu,,padahal begitu jelas penyampaianny
up lagi kasusnya
Jaksa sama hakimnya Astaghfirullah sekali, pertanyaan2 yang mereka ajukan sangat tidak berbobot..
Kamu tahu apa tentang jaksa dan hakim? 😆
Jawabnya sudah jolis
Menit 17.55-selsai
Ini hakim tau gak sih system pecernaan manusia? Bisa riserch dlu gk? Asal mendikte dan menyimpulkan
Hadeh🗿udah gitu ngotot pula.
Udah dtangkan ahli malah bikin asumsi sendri. Mending gak usah sidang. Bgaiman orang bisa mati kalo gak ada sumber dan gak tau sumber kematiannya klo gak ada Penyebab di dlam organ tubuh?
Segala sesuatu yg masuk dari mulut itu harus di ekstrak dilambung. Nah setlah itu baru proses penyerapan berbagai zat dan di distribusikan ke seluruh tubuh itu aksesnya melalui pembuluh darah “yang didalmnya ada DARAH”
Sesuatu yg berbentuk cair dan padat yg masuk ke mulut gak bakl dan tindak munkin di serap kedalam darah tanpa melalui proses cerna klo gak nyampe ke lambung.
Hakim Mengdikte seseorang yng ahli di bidangnya tanpa riserch dan asal mendikte itu bagaimna Bisa?
Biarpun kasus ini terbukti jesika bersalah atau tidaknya.
❤Dr,djaja udah menjelaskan apa kealihan dan kebenaran yang ia bidangi dan meneliti ,itu sudah ia sampaikan yang ia dapatkan dan yang dia bidangi .
Apalagi beliau sudah 19 /30 tahun boleh koreksi klau saya salah ,dan mendapatkan gelar yang begitu banyak ia rai prestasi .
Apalagi ilmu itu susah untuk di dapat dan proses yang begitu berat untuk di capai.
Jadi kesimpulan saya" Hukum ini sangat terbuka dan terbukti bahwa penegak hukum ini masih belum kuat,dan lemahnya penegak hukum dan prosesnya hukum kita di indonesia ini " apakah ada UANG yang bermain di dalam kasus yang sebesar ini',..thnk
Nunca tive nada com bawa nem conheço a pessoa
Perlu diperiksa rekening para hakim pada sidang ini
Klo anda sok tau mending nggak usah panggil ahli woi
Rekening suda masuk kah
Berasa kuliah jadinya..nelaah limuan kedokteran ma kuasa hukum..jpu wahh sya bisa sekolah lgi ni 😊😊😊😊😊cari ilmu tampa pergi ke bangku ma.meja belajar
*hakim
Saya kesini karna lihat dr richad lee
Siapa pun yg d Tanya, Kalo Hakim binsar yg Bertanya selalu asik aja d telinga saya. meskipun dah berlalu 5 thn tp saya suka iseng buka ulang video2 kasus kopi sianida sambil kerja
Rela sumpah demi membela kejahatan...
siapa?
Pak hakim,bagaimana anda bisanya mengabaikan autopsi,,,??
Huhuu😭😭sedih banget. Padahal bagian dari penegak hukum. Tapi ngga ngerti caranya pembuktian dengan prosedur yang benar
Tidak ada satupun saksi yang melihat jesika memasukkan sianida kedalam gelas yang berisi kopi, dari cctv pun tidak terlihat
Km melihat video sepotong sj, hrs dilihat full dr awal sampai akhir jd bagian kopi yg terhalang papper bag itu bisa dianalisa diapakan kopi itu shg jd berwarna kuning ketika papper bag diangkat.
I have to say “hakim lo kocak banget “
Kelihatan sih dari cara bertanya dan apa yg ditanyakan hakim BG ini... cari celah banget pertanyaan nya
Ini hakim ngerti hal kedokteran engga ya???? Pertanyaannya engga masuk akal, orang yg awam aja bisa jawab pak hakim. Anehhhh
Orang hukum dengan orang sains/kesehatan gimana mau nyambung coba. 🤔🤔
Tapi hakim pasti pernah SMP n sma donk😅..??
Masa ga pernah blajar biologi😅
Poinnya pada kasus kematian yg janggal harus dilakukan outopsi utk memastikan penyebab kematian tersebut.
Kira2 demikian yg disampaikan saksi Ahli
Sayang banget kesaksiannya ngga di pake jadi pertimbangan hakim😭 padahal mereka bagian dri penegak hukum .masa iya ngga ngerti pembuktian yang sesuai prosedur
Bisa tahu sebab mati hanya di autopsi ini dalil yang berlaku seluruh dunia. Jangan saat ahli mengatakan kaitan autopsi langsung di close pembicaraan autopsi itu.ini terlihat agak aneh .
Salfok sama laki2 yg duduk di belakang bapak Hakim Binsar. Itu siapa ya??
Panitra
Yang diajarkan Polisi, Hakim, JPU, Penghakiman Masyarakat dari kasus Mirna vs Jesika..
1. Jangan berteman dengan orang yang punya riwayat penyakit.
2. Tanyakan teman anda apakah dia punya riwayat penyakit yang kemungkinan bisa menyebabkan mati mendadak/tiba-tiba.
3. Bahaya dong saat anda sedang bercanda, nyantai, jalan bareng, minum bareng, makan bareng... tiba-tiba dia kolaps... lalu meninggal... belajar dari kasus Jesika anda bisa dijadikan tersangka... divonis 20 thn penjara dengan tuduhan pembunuhan berencana.
4. Terlebih apabila teman anda itu punya asuransi di atas 50 M... supaya ahli waris kelihatan sangat kehilangan... maka ahli waris akan mengalahkan aktor/aktress terbaik manapun di media... sampai anda dapat hukuman...
5. Misalnya
a. Anda pas jalan dengan temen orang buta... kebetulan ada yang telepon pas angkat telepon teman anda malah terjatuh ke jurang... anda akan jadi tersangka pembunuhan berencana.
b. Anda lagi jalan dengan orang tuli.. eh ada teman yang manggil anda noleh.. teman anda jalan terus lalu tertabrak... anda akan didakwa sengaja mengabaikan teman anda dan divonis pembunuhan berencana.
c. Anda dan teman anda lagi minum es jeruk.. ternyata teman anda tidak boleh minum jeruk lalu kolaps dan meninggal... karena anda yang pesan minuman... anda akan jadi terdakwa dan divonis pembunuhan berencana...
d. DLL
Jadi... waspadalah
Polisi, Hakim, JPU, Penghakiman Masyarakat dalam kasus ini sudah mengajarkan agar supaya tidak berteman dengan orang yang punya riwayat penyakit.... HINDARI.
Mohon maaf buat yang punya riwayat penyakit... bukannya tidak mau berteman dengan anda... dan bukan maksud mau membully... tapi tentu siapun tidak mau dong tiba-tiba dituduh menjadi PEMBUNUH BERDARAH DINGIN, PSIKOPAT karena tiba-tiba anda kolaps dan meninggal... SEPERTI YANG TERJADI PADA JESIKA.
Terimakasih pak Polisi, Hakim, JPU dan Masyarakat yang sudah mengingatkan kita untuk lebih berhati-hati dalam berteman.
Sejujur apapun anda ketika sudah jadi tersangka... anda akan dicemooh.
WASPADALAH!!!!! !!!!!!!
artinya disini telah berlaku hukum berdasarkan asumsi, padahal seharusnya hukum harus berdasarkan pembuktian fakta. miris...
@@ThomasHutabarat mikir bang
Mirna tdk ada riwayat penyakit
L😅
Jangan lupa nangis bombay ala sinetron sambil teriak2 kayak orang kesurupan agar tidak dicurigai
wkt sd kn udh di ajarin, misalnya dalam kasus ini, jika sianida hanya berada di lambung(tidak ada di HATI, DARAH, OTAK, GINJAL) maka kematian nya bukan karna sianida karna sianida akan bekerja jika sianida sudh masuk ke dalam hati, minuman apapun jika sidah masuk hati maka secara otomatis hati akan mem filter racun tersebut dan jika hati tidak mampu memfilter sianida tersebut maka sianida akan masuk ke dalam darah, ginjal, otak dan endingnya baru mati
Kopi + sakit Lambung = Toxic.. =Mati mendadak..
Atau
Kopi+Lambung ==> KEMBUNG MENEKAN JANTUNG ==> Mati
Gini nih bedanya orang yg pinter sama yg sok pinter, dijelasih kemanapun tetap gak paham
Ternyata hakim waktu itu kurang pengetahuan umum, sistem pencernaan gk ngerti
Majelis hakimnya bagus banget pertanyaannya. Memposisikan sebagai orang yang tidak tahu apa-apa.
Wajar sih udah lupa karna berkutat di bidang lain. (Positif thinking aja)
Jgn deh berkasus di indinesia. Hakimnya parah kek gni🤣
Peradilan settingan terencana.... peradilan sesaat....mengorbankan orang tdk berdosa
Hakim klu begini,maka jgn lagu hadirkan ahli.karna hakim sepertinya memaksah ahli harus ikut dgn apa yg dipikir.penjarakan hakim seperti ini.
Hakim bertanya tidak sabar.
Zat racun itu tidak hilang di setiap senyawa atau zat mati lainnya.
Hakim yg menghukum Jesika semoga mendapat Hukuman sampe ke anak cucunya,,
Amin
Netizen sang pembela MH dan JPU tumben ga komen? 🤣
Nontonin ini yg ada bikin darah tinggi
supaya terbukti pak dokter minum sisa kopi mirna sampai habis lalu setelah 70 menit periksa apakah di lambung ada sianida
Pertnyaan hakim gk ad yg berbobot,muter2 gk jels
Pak hakim pak hakim, q harus menyebut apa
Ini hakim Binsar gimana sih , gak mudeng tapi ngeyelan ... Dia tak ngerti tentang racun dan cara kerja racun dalam tubuh tapi ngotot penjelasan nya seolah olah lebih ngerti dari ahli nya....
Dari sini pun jelas sekali hakim nya saja SDH berat sebelah ingin sekali mengatakan kalo Mirna meninggal harus karena racun sianida ...
Gak JPU gak hakim sama aja , sabar sabar lah kalian kalo nonton sidang ini... Emosi beneran
Hakim yg bertanya kedua kayaknya tidak tau kalau korban tdk meninggal di tmpt.
anak IPA menangis mendengar pertanyaan2nya wkwkkwkw
aneh nya pertanyaan nya gk ada kaitan sama kasus yang sedang di sidang .. njir buang waktu amat