Batik Imogiri dari Yogyakarta sampai Amerika Serikat

Semua berhak BAHAGIA, termasuk Ibu Nani, salah satu terdampak bencana gempa Yogyakarta tahun 2006 lalu.
Pasca gempa harta seakan tak bersisa, hanya semangat yang kala itu bertahan untuk hidup. Bersyukurnya, kesedihan yang pernah menyelimuti sebab gempa, tak lagi berlarut sejak beliau bertemu dengan Dompet Dhuafa sebagai salah satu dari 50 pembatik yang terpilih untuk ikut pelatihan lewat Program Pemberdayaan Batik Berkah Lestari, di Desa Giriloyo, Imogiri, Yogyakarta.
Ibu Nani merupakan perempuan beranak dua termuda, yang turut andil membina anggota di Batik Berkah Lestari. Kini, beliau tak hanya sekadar mendapatkan pendapatan, tapi juga sekaligus bangga bisa melestarikan warisan budaya Indonesia turun menurun. Padahal, awalnya pesimis untuk membatik, akan tetapi di tahun 2007 Dompet Dhuafa mendukung kegiatan pembuatan selendang terpanjang dan masuk rekor Muri, sehingga lewat batiklah beliau bisa dikenal oleh berbagai media juga masyarakat luas.
Sahabat, tak hanya Ibu Nani, ada masyarakat lainnya juga harus kita dukung untuk BAHAGIA, karena semua berhak bahagia juga berdaya dan lewat kewajiban zakat yang kamu tunaikan, bisa sekaligus bahagiakan umat.
Salurkan
BCA 237.301.8881
BSI 444.444.5550
an Yayasan Dompet Dhuafa Republika
Atau klik
donasi.dompetd...
Tunaikan kewajiban zakatmu, ciptakan bahagia dan senyuman banyak orang.
Klik subscribe & lonceng agar konten-konten kebaikan ini bisa terus bertumbuh.
Instagram: / ddtvofficial
Philanthropy Building
Jl. Warung Jati Barat No.14, RW.5, Jati Padang, Kec. Ps. Minggu,
Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12540

[@detawijayanti4626]

Barakallah..

[@nuryantoharimurti2497]

Selamat hari batik, 2 okt.
Dompet Dhuafa keren abizzz

[@nandaparamita5816]

keren

[@syaputrifebrinasari4840]

Wuah kereen