Saya punya keyakinan bahwa suatu saat ilmu pengetahuan modern akan sampai pada realitas bahwa manusia yang selama ini mengira dirinya adalah pengamat, sebenarnya adalah objek yang diamati. Plot twist terbesar dalam sejarah ilmu pengetahuan.
Saat seorang manusia mendudukan diri-nya sebagai Subjek (AKU) dengan PREDIKAT-2 yang melekat pada diri-nya (pencipta, yang mengetahui, yang mengadakan, yang menjadikan, mengatur, yang memelihara, dll dll dll predikat). Maka, entitas-2 lain selain dirinya (bahkan Tuhan semesta Alama) hanyalah sebagai OBJEK (klausul dependen) yang keberadaannya bisa ada dan bisa tidak ada. Keberadaan (eksistensi) entitas-2 lainnya, bahkan Tuhan sekalipun tidak menjadi syarat bagi keberadaan seorang manusia dalam kedudukannya yang demikian. Bukan-kah suatu Kalimat-Sederhana (Simplek) cukup mensyaratkan adanya SUBJEK dan PREDIKAT, untuk memberikan kejelasan dan pengetahuan...! Namun demikian, kejelasan akan memberikan pengetahuan yang benar, apabila entitas seorang manusia yang mendudukan dirinya sebagai subjek tersebut, sesuai dengan HAKIKAT-2 dari KEBERADAANNYA (ontologi). Apakah hakikat seorang manusia dalam "keberadaan" adalah entitas yang ada dengan sendiri-nya (bukan yang diadakan ; yang maha mengadakan ; yang maha ada)...? Apakah hakikat seorang manusia dalam "penciptaan" adalah entitas sebagai pencipta segala seauuatu (tidak diciptakan ; yang maha pencipta)...? Apakah hakikat seorang manusia dalam "pengetahuan" adalah entitas yang mengetahui dan pemberi pengetahuan tentang segala sesuatu....??? Bagaimana jika KEDUDUKAN-nya dibalik...! Manusia sebagai OBJEK dan Tuhan Semesta Alam sebagai SUBJEK...??? dalam kedudukan Tuhan Semesta Alam sebagai SUBJEK...! Keberadaan-Nya, tidak-lah ditentukan oleh ada atau-pun tidak adanya mahluk-2 termasuk manusia.
dan jika kita mati di dunia ini, masih ada diri kita di dunia yg lain. dan jika semua diri kita mati tetapi Tuhan tidak akan mati karena Tuhan masih ada membersamai di tubuh2 manusia dan makhluk lainnya.
Saya waktu SMK pernah bilang sama guru & orang-orang dikelas bahwa mereka semua tidak akan ada kalau tidak ada saya karena saya befikir bahwa adanya kehidupan ini karena ada interaksi satu sama lain dan dalam pandangan saya adalah jika saya tidak ada dan tidak berinteraksi maka yang lain juga tidak ada karena tidak adanya interaksi yang saya lakukan kepada mereka, semua yang saya amati, yang saya sentuh, dan yang saya pikirkan ada/hadir dari kesadaran saya. Aneh memang dan saya juga benar-benar ditertawakan ketika berbicara tentang itu tetapi saya sekarang baru tahu bahwa bukan hanya saya saja yang berfikir hal itu, menarik.
Dan apabila hamba-hamba-Ku bertanya kepadamu (Muhammad) tentang Aku, maka sesungguhnya Aku dekat. Aku kabulkan permohonan orang yang berdoa apabila dia berdoa kepada-Ku. Hendaklah mereka itu memenuhi (perintah)-Ku dan beriman kepada-Ku, agar mereka memperoleh kebenaran. (QS. al-Baqarah: 186)
Ini benar-benar mirip dengan teori yang saya miliki. Dalam teori saya, setiap kesadaran individual itu berada dalam realita yang berbeda-beda. Misal, dalam realita saya, hari ini tanggal 23 Desember 2023, saya sedang ada kosan saya dan saya mengamati bahwa teangga saya sedang berkebun di halaman rumahnya. Namun, dalam realita tetangga saya itu, di hari dan waktu yang sama (23 Desember 2023), dia sebenarnya mengamati dan mengalami pengalaman yang sama sekali berbeda. Bisa jadi dalam realita tetangga saya, dia saat ini tidak sedang ada di rumahnya, melainkan ada di Gunung Bromo. Kenapa bisa begitu? Karena adanya free will. Free will itu memungkinkan tiap kesadaran memilih jalan hidup (takdir) mereka sendiri, jika mereka memutuskan untuk “mengamati” takdir tersebut. Makanya, dalam realita saya, si tetangga saya ada di rumahnya berkebun saat ini, karena saya melakukan berbagai macam rangkaian keputusan hidup di masa lalu yang kemudian berujung pada kondisi saya saat ini yang memungkinkan saya mengamati kejadian di tanggal 23 Desember 2023 ini sebagai realita versi saya, di mana kebetulan tetangga saya ada di rumahnya sedang berkebun, bukan di gunung Bromo. Namun dalam kesadaran si tetangga saya, dia lewat free will dia bisa jadi melakukan rangkaian keputusan hidup yang menjadikan dia berada dalam kejadian yang berbeda dengan yang saya amati. Dengan kata lain, SETIAP KESADARAN PUNYA REALITA MEREKA MASING-MASING, karena itulah setiap manusia itu sebenarnya “sendirian”, dalam artian sendirian di dalam realita mereka masing-masing. Dalam realita saya saat ini, ada versi Guru Gembul yang jadi RUclipsr dengan pemikiran filosofis yang hebat. Namun, di realita orang lain, bisa jadi sosok Guru Gembul itu adalah versi yang berbeda dan bukan RUclipsr, melainkan sudah menjadi menteri pendidikan. Dalam realita Guru Gembul sendiri, bisa jadi justru sayalah RUclipsr filosofis tersebut, atau bisa jadi saya adalah artis ternama. Perbedaan-perbedaan itu terjadi karena pilihan-pilihan hidup setiap kesadaran individu kenciptakan realita yang berbeda-beda di waktu yang sama, sehingga TIDAK ADA SATU PUN REALITA ABSOLUT. Kita semua ini adalah observer yang sedang mengamati Schrodinger’s cat, dan Schrodinger’s cat tersebut adalah realita kita sendiri, yang secara tidak kita sadari, kitalah yang MENJADIKANNYA NYATA, karena KITA YANG MENGAMATINYA. Saya katakan ini teori yang menakutkan, karena artinya kita ini memang benar-benar sendirian dalam realita kita sendiri, hanya ada Tuhan dan kita sendiri. Dengan begitu, kita bertanggungjawab penuh untuk “menciptakan” realita yang kita inginkan. Kalau sukses, ya bagus. Kalau gagal, maka kita juga gagal sendirian. Tuhan, dalam hal ini, adalah observer yang mampu melihat SEMUA kemungkinan realita dari setiap kesadaran individual. Dia mampu melihat SEMUA VERSI kita, baik itu versi yang ada di realita kita, atau realita orang lain. Maka, kalau kita hubungkan ke konsep teologis, ketika kita berdoa, sebenarnya kita sedang mencoba “menarik realita tertentu” dari “lautan possibilitas” yang hanya bisa diakses oleh Tuhan. Jika doanya dikabulkan, Tuhan akan memberikan “akses” tersebut kepada kita. Dalam konsep sains, kita ini selalu berpindah-pindah dari satu possibilitas ke possibilitas yang lain, seperti “elektron” yang mengarungi awan possibilitas di sekeliling atom. Kalau pernah nonton anime judulnya Steins;Gate, di sana si tokoh utamanya berpindah-pindah dari satu realita ke realita yang lain, dan dia melakukan perjalanan waktu untuk menemukan satu realita paling ideal di mana semua orang yang dia cintai bisa hidup dengan damai. Namun, dia hanyalah observer. Ketika dia berpindah realita, belum tentu realita yang dia tinggalkan itu hilang. Bisa jadi hanya “versi dia” yang jadi observer itu yang hilang dari realita yang dia tinggalkan. Jadi, walaupun dia berhasil menemukan realita paling ideal bagi dirinya dan semua orang yang dicintainya, setiap realita yang pernah dia amati bisa jadi tetap ada. Wallahualam.
saya kritik sedikit pertama, yg disebut teori itu serangkaian fakta fakta dan hipotesis yang sudah di uji coba secara lapangan maupun matematis kedua, pernyataan anda itu mau dibilang hipotesis juga gak cocok, karna hanya dari sebatas pemikiran tanpa landasan ilmiah ketiga, belajar fisika itu jangan cuma dari anime atau film ataupun guru gembul aja, masuk jurusan fisika belajar dengan para ahli sekaligus belajar mandiri. udah itu saja, supaya anda tetap rasional dan waras berpikir
@@ayubfj Ok. Keempat, etika itu bisa digunakan dalam kritik juga. Sudah itu aja, agar Anda bisa waras dalam berkomunikasi, bukan hanya sekedar membesarkan ego karena punya sedikit lebih banyak pengetahuan terminologis.
@@ayubfj Lagipula kalau mau mengkritisi terminologinya, definisi istilah-istilah yang Anda kemukakan itu bervariasi, tergantung sumber dan konteksnya. Dari KBBI memang betul, yang dimaksud “teori” itu harus ada beelandaskan observasi juga, tapi di kamus yang sama, setidaknya ada 4 pengertian “teori”, dan salah satunya adalah berupa pendapat. Tidak dijelaskan pendapatnya harus berlandaskan observasi atau tidak. Dalam konteks akademis dan riset, tentu teori itu harus berlandaskan hasil observasi. Namun dalam konteks keseharian pun, penggunaan istilah “teori” sudah punya pergeseran makna dan bisa digunakan secara fleksibel. Banyak yang menggunakan istilah “teori” dalam konteks yang berbeda-beda, bukan cuma akademis, tapi dalam jajak pendapat pun penggunaan istilah “teori” untuk menyampaikan pendapat bisa digunakan. Ini baru dari istilah “teori”. Istilah hipotesis adalah gagasan yang diajukan untuk menjelaskan suatu fenomena tertentu. Ada hipotesis yang bebas, dan ada hipotesis saintifik, yang berhubungan dengan istilah “teori” yang Anda kemukakan di sini. Hipotesis menjadi hipotesis saintifik ketika digunakan sebagai acuan untuk menjawab fenomena tersebut lewat serangkaian riset dan observasi. Kalau yang saya kemukakan di sini ya memang bukan saintifik. Lalu kalau Anda mengkritisi bagian saya mengambil contoh dari anime, mungkin Anda perlu memahami tulisan saya bukan seutuhnya secara tekstual. Saya menyebutkan judul anime itu sebagai “contoh”. Bukankah dalam literasi, penggunaan contoh itu harusnya lazim, sebagai alat untuk mengilustrasikan sebuah gagasan? Anda yang lebih “akademis” harusnya tahu lah ya.
Meskipun saat ini kehidupan saya sedang dalam masa sulit, saya akan bertahan karena setelah kesulitan ini adalah kemudahan, kebahagiaan, kemakmuran dan alam yang serasi.....
Seharusnya setelah melewati kesulitan diri kita jadi orang yg lebih kuat dan tangguh dr sebelumnya yg juga mengubah perspektif kita jd yg sebelumnya suatu hal bikin kita susah ato stress tp sekarang hal itu sudah biasa dan kita bs melaluinya dgn mudah 😊
@@yeri-l7v kemampuan manusia di banding makhluk lain adalah kemampuan menciptakan sesuatu dari yang ada menjadi ada yg lain Perbedaan manusia dan hewan cuma 2., 1. Kemampuan mencipta, 2 Serakah dan egois (bahkan dengan bertahan hidup saja manusia sudah menghancurkan habitat mahluk lain) Kalau dulu dalam pelajaran sekolah di bilang Akal Budi, bahkan hewan terkadang lebih tahu balas Budi di banding manusia.
@@yeri-l7v ya memang ndari yang ada menjadi ada yg lain. Dari otak menciptakan pemikiran dan konsep konsep Dan apapun yang ada di dunia semua dari yang ada menjadi ada yang lain Bahkan penciptaan bumi dan makhluk lainnya termaksud manusia, bukan bin salabim langsung ada., Jawaban doa juga tidak ada yg Bin salabim langsung terjawab turun makanan dari langit jawaban doa 🤣 Tuhan hanya menciptakan dari ketiadaan menjadi Ada (selesai). Lalu dari yang ada menciptakan ada yang lain. Bahkan Anda pun lahir bukan dari bin salabim ada, tapi dari ada yg lain yg menciptakan anda menjadi ada yaitu orang tua anda. Ghoib adalah sains yang belum terjelaskan Karena sains adalah ghoib itu sendiri... Yang sudah terverifikasi di sebut sains yg belum terverifikasi di sebut ghoib.
Teori superposisi bohr itu menurut saya merupakan gagal paham terbesar di dalam dunia fisika. Bukannya jadi superposisi malah jadi superstition (takhayul). 1) orang menganggap Bohr berpendapat bahwa realitas objektif baru ada setelah diamati subjek. Bukan gitu sih maksud bohr, tapi maksud bohr adalah realitas yang dipelajari dalam fisika itu bukanlah realitas yang sesungguhnya melainkan realitas hasil tangkapan indra-indra dan rekaan pikiran manusia. Maka daripada itu alam semesta yang dikenali manusia adalah alam semesta versi manusia. Ketika manusia dan cacing berdiskusi tentang alam semesta keduanya akan bercerita berbeda tentang alam semesta. Manusia menganggap alam semesta sebagai tempat penuh bunyi dan warna sementara cacing hanya menyadari alam semesta sebagai getaran dan gelap terang. Jadi yang dipelajari dalam fisika itu alam semesta manusia. Dalam realitas fisika keberadaan baru ada dalam alam semesta setelah dideteksi oleh indra manusia. Misal nih ada bintang yang jauh, sebelum ditemukan alat untuk mendeteksi keberadaan bintang tsb. maka bintang tsb. tidak diakui keberadaannya. Setelah ditemukan alat untuk mendeteksi bintang tsb. baru bintang itu dianggap ada. Jadi ilmu fisika bukanlah ilmu tentang realitas objektif tapi kumpulan pengamatan dari subjek manusia terhadap apa yang dia yakini sebagai realitas (yang ditangkap oleh indranya). Sebelum gelombang radio dideteksi orang akan menganggap transmisi data lewat sinyal adalah tahayul ghaib. Namun setelah ditemukan alat mendeteksi geleombang radio maka manusia mengakui keberadaannya. Jadi realitas yang diakui dalam fisika itu bukan realitas objektif tapi realitas subjektif (sudah diamati subjek). Mungkin banyak hal ghaib (tak terlihat) disekitar kita seperti dark matter misal yang diakui keberadaannya oleh fisika modern tapi tidak oleh fisika newtonian. Jadi kalau tidak diakui fisika bukan berarti tidak ada bukan? Inilah mengapa yang dipelajari dalam fisika itu bukanlah realitas objektif melainkan subjektif. Bukan pikiran kita yang memanfiestasikan realitas, kalau gitu caranya alm. Rangga Sasana udah jadi kaisar dunia Akhir kata saya tutup pake quote nya bohr: Ketika ditanya... [tentang] dunia kuantum yang mendasarinya, Bohr akan menjawab, 'Tidak ada dunia kuantum. Yang ada hanyalah deskripsi fisika kuantum abstrak. Salah jika kita berpikir bahwa tugas fisika adalah mencari tahu bagaimana keadaan alam. Fisika menyangkut apa yang dapat kita katakan tentang Alam.'
Yang mana ini merupakan kritik pada Einstein yang beranggapan bahwa: belajar fisika = belajar realitas objektif murni Padahal realitas dalam fisika itu catatan pengamatan manusia yang subjektif jadi mustahil independen dari subjek.
Setuju. realitas bisa jadi subjektif karena keterbatasan pengamatnya, sehingga mustahil untuk memahami realitas secara objektif sebagai manusia karena bisa jadi kita bagian dr subyek nya. Mentok karena keterbatasan conciousness manusia dalam memahami realitas.
Pendapat saya mengenai takdir seperti ini : Takdir adalah sekumpulan kemungiknan yang Tuhan siapkan. Jika dianalogikan seperti bermacam biji-bijian berkumpul dalam satu wadah. Dan kita pilih salah satu biji secara sadar, kita pasti pilih yang kita sukai dan mulai menanamnya. Hingga di kemudian hari biji itu tumbuh dan kembali menghasilkan buah. Biji itu yang dulu kita pilih, buah itu yang kita nikmati. Namun yang menentukan biji buah apa saja yang terdapat di dalam wadah, bukan si pemilih (kita), tapi Maha-Penyaji takdir (Tuhan).
Sedahsyat apapun pengalaman itu,,,apa gak berpikir bahwa bisa saja itu dari syaiton yang mempengaruhi aqidah kita,,,harusnya orang2 seperti itu lebih berhati2 dalam meyakini suatu pengalaman nya,,,,
Terimakasih pak guru, pak dr ryu hasan, pak Hasanudin Abdurakhman, uda akbarman tanjung dll karena telah membuat pikiran saya terbuka, dan saya sudah bisa menggunakan sedikit nalar saya, saya jadi gk gampang menelan dogma agama mentah-mentah wkwk.
Begitulah jadinya jika mencoba melampaui batas akal manusia yg sudah ditentukan dan diciptakan oleh tuhan, mencoba membuat org lain faham tapi dirinya sendiri sulit untuk menjelaskan apa yg sudah ia pahami. maka mereka akan berada dlm kebingungan dan terus memperdebatkan sesuatu yg tidak mungkin bisa dicapai oleh akal manusia. sampai ajal
saya masih skeptis sama teori ini. jika dunia hanya seputar pada kesadaran saya maka saat ini ketika saya menusuk seseorang dan saya buat kesadaran dalam diri saya atau dalam tanda kutip dunia saya bahwa orang itu tidak terluka, maka orang tersebut tetap terluka. karena itulah realita. karena ini bukan masalh kemungkinan saja. tapi objek dan kesadaran lain yang saling beradu. jika teori ini di telan bulat tanpa di saring maka saya rasa akan sangat bahaya. karena setiap manusia tidak anak saling peduli dengan dunia dan lingkungan di sekitar nya, bahkan dengan sesama manusia lainnya. karena setiap individu hanya berfokus pada dunia nya saja (kesadarannya saja). tapi gokil jugak sih teorinya. yok yang mau skeptis sama komen ini monggo di bales👍
Masuk akal..gara2 teori macam ini aku pun jadi malas produktif_dibeebrapa waktu..namun akhirnya aku insaf mengikuti suara batin..terlepas benar tidaknya teori ini..aku tetap harus produktif, membantu orang lain dls.
Memang orang hanya berfokus pada kesadaran diri sendiri / ego, apabila ada interaksi terhadap dua kesadaran maka akan tercipta suatu jalur atau bisa di sebut karma, tapi memang untuk memahami nya arus ada kebijaksanaan, tempatkan saja pengetahuan ini dalam nomer sekian karena dalam hidup ini kita mencari pemecahan masalah yang rutin muncul setiap hari seperti cari nafkah, bagaimana agar diri selamat.
Waktu kecil saat saya melihat odgj dan di jelaskan bahwa odgj adalah orang yang blablabla Setelah saya memahami itu saya berfikir apakah saya odgj atau bukan dari mna saya tau klo saya odgj atau bukan,apa yg saya liat selama ini saya jalankan selama ini keluarga teman guru saya dan sebagai yg tiap hari saya lihat itu bneran ada atau hanya pandangan dan halusinasi saya ,atau mana yg saya anggap mimpi atau bukan dari mana saya bisa menyadari itu sedangkan saya tidak pernah tau saat saya sedang bermimpi,atau saya gak sadar ternyata selama ini saya tidak nyata dan tiap orang yg saya temui adalah orang orang yg di ciptakan oleh pikiran saya atu halusinasi seperti yg di lihat oleh dan di yakini odgj
dan di tahun 2023 ada orang yang memplesetkan negara sediri menjadi konoha dan mengomentari orang lain yang menertawakn kitab suci agama lain alih2 memberitahunya
Tandanya orang itu ada rasa keingin tahuan tentang Ilmu Tauhid melalui kitab suci, yg benar akan menyampaikan kebenarannya... termasuk lu yg mengomentari Perdebatan, ada rasa penasaran, klo ga penasaran lu mungkin skip vidio ini dan tidak berkomentar
Tahun 1900 an , negara2 barat sudah melahirkan ilmuan2 terkemuka di banyak bidang . Sedangkan 2023 di Indonesia , coba cek berita " India berhasil mencapai bulan " kolom komentarnya didominasi 3 pihak , pihak yg menghujat India , pihak yg bawa2 Agama , dan pihak yg menghujat sains . Parah bet pokoknya , wajar sampai 2023 belum ada 1 pun orang Indo yg mendapat penghargaan Nobel 😂😂😂
Mereka terlalu bebal untuk menerima informasi baru. Terlalu takut untuk hal baru yg melahirkan terlalu malas untuk mencari hal baru. Mereka orang kuno lahir di jaman modern yg tergerus tdk bisa berevolusi.
Jadi inget dengan kisah dua sahabat . Yang mendiskusikan tentang kenyakinan rizki. Kata sahabat yang satu rizki itu tidak mungkin datang sendiri tanpa ada ikhtiar. Sedangkan kata sahabat yang satunya lagi rizki itu gak perlu dicari karena bisa datang sendiri. Sahabat yang menyakini harus ada ihktiar lalu keluar dan kemudian membantu orang lain memanen kurma, setelah selesai bekerja dia dapat upah dan bagian kurma yang harus dibawa, lalu dia pulang kesahabat yang satu dengan pede karena ingin membuktikan ucapannya itu. Sebari santai sambil makan kurma berdua, kata sahabat yang sudah ihktiar tadi: tuh kan ucapan saya benar kalau saya tidak keluar tidak mungkin kita makan kurma bangga dengan keyakinannya. Kata sahabat yang duduk santai dia tersenyum sambil menjawab:, menurut saya juga benar , cintohnya saya tak perlu keluar tapi saya bisa merasakan nikmatnya kurma seperti kamu sama bangga dengan argumennya. Hehe ini bisa benar juga, jadi keadaan hidup kita bisa jadi berawal dari pemikiran atau mindset, seperti yang sudah pak gugem bahas tadi.!
Teori saya adalah bahwa memang sejak awal kita 'diberi' kehendak bebas dan alam fikiran. Dengan kehendak dan alam fikiran kita, maka akan tercipta trilyunan bahkan lebih kemungkinan disetiap saat. Alam semesta akan sangat luas, karena memuat setiap kemungkinan tsb. Setiap kemungkinan yg terbentuk dari kehendak dan alam fikiran kita tentu memiliki konsekwensi. Setiap konsekwensi itu menjadi episode jalan hidup kita. Dan pendapat saya adlh bahwa ending dari trilyunan kemungkinan yg terjadi itu sudah ditetapkan oleh Tuhan. Tuhan Maha Mengetahui. Karena Dia menentukan setiap ending dari trilyunan kemungkinan yg dipilih oleh kehendak bebas kita. Susah dan senang adalah konsekwensi pilihan kehendak bebas kita terhadap apa yg sudah ditetapkan Tuhan. Bingung kan....??? 😀
kurang lebih sama dengan apa yg saya pikirkan. Dan apakah "trilyunan kemungkinan yg terjadi itu sudah ditetapkan oleh Tuhan" ini yg dinamakan dengan sebutan/istilah 'takdir'?
Menurut teori yang dijelaskan pak Guru, menggambarkan bahwa The Law of Attraction adalah sesuatu yang masuk akal, karena semua yang diciptakan oleh alam pikiran kita bisa terjadi karena kita sendiri yang menciptakan itu semua dan mewujud secara "indrawi" kita...
ah enggak laah... semua diciptakan oleh alam pikiran kita? Coba deh fikirkan 8 mata titik pada dadu yg dilempar? Apa mungkin akan keluar saat dadu jatuh ke tanah? Wkwk. Ga mungkin lah krn hanya ada 1 ~ 6 mata titik saja di dadu.
Jadi pilihan seperti skenario jalan cerita hidup kita. Dan setiap pilihan ada konsekuensi yang harus kita tanggung sendiri akibat keputusan kita sendiri dan tidak bisa di ulang kembali. Tuhan pun tidak bisa interverensi.
Tafsir yang ngawur..bro! Kalo manusia bisa mengubah keadaan Konsekuensinya manusia setara dengan tuhan...wkwkwk tafsir semacam itu sudah sya tinggalkan 10 thn yang lalu..
Sebenarnya Pak Guru, menurut saya apa yang Anda jelaskan di bagian akhir tentang pecahnya alam semesta ketika seorang manusia mengambil keputusan bisa menjelaskan predestinasi. Mungkin saja takdir seorang manusia itu banyak, misal ketika manusia lahir sebenarnya ia ditakdirkan untuk masuk surga sekaligus masuk neraka. Selebihnya tergantung manusia tersebut mau ambil jalan yang mana. Maka dari itu kenapa takdir bisa dirubah karena takdir itu banyak dan sekaligus. Sehingga ketika manusia protes nanti di hadapan Tuhan, kenapa ia ditakdirkan begini, sesungguhnya Tuhan sudah mentakdirkan begitu juga, tapi manusia lah yang memiliki sendiri ditakdirkan begini. Sehingga ia tidak bisa protes. Dan sebenarnya saya masih kesulitan membayangkan bahwa realita alam semesta ini ada karena ada pengamat. Misal ada meteor yang akan menghantam bumi, dan manusia baru tahu ada meteor itu ketika akan menghantam bumi. Pasti ketika manusia belum tahu, meteor itu sudah ada dan berproses/berjalan menuju bumi.
bagi saya ini pemahaman baru tentang takdir lebih bisa mengurai kebingungan tentang konsep takdir yg sudah duluan mapan. terima kasih bang ini sangat mencerahkan
TAKDIR TUHAN ADALAH PENGETAHUAN TUHAN YG TIDAK DIBATASI WAKTU DAN RUANG TENTANG PILIHAN YG DIAMBIL MANUSIA DARI BERBAGAI PILIHAN TSB kalo yg lo maksud seperti apa yg gua tulis di atas gua setuju UNTUK METEOR YG JATUH YG MENGAMATI DAN YG MENCIPTAKAN ADALAH TUHAN ITU SENDIRI ITU MENURUT YG GUA PAHAMI
Seberapa kuat akal kita membayangkan tapi tetap ada dinding pembatas yang tak mungkin manusia tembus. Kitalah obyek yang menyibukkan diri berprilaku seperti subyek. Suatu saat akan terjawab ketika kita semua sudah melewati fase yang dinamakan hidup di alam materi , semoga kesadaran kita tetap berada dan utuh dalam dimensi yang belum kita jumpai.
dunia itu ciptaan allah swt tempat tinggal sementara manusia dan tempat ujian manusia untuk kehidupan kekal nnti d akherat ..jqga iman dan aqidah dari orang orang yg tidak paham ajaran rosul dan para ulama
permasalahan yg terjadi dengan manusia itu sendiri adalah 1. waktu sampai terjadi 2. usaha sampai tercapai 3. ide yg muncul secara tiba2 itu menurutku faktor2 yg random.. kadang terjadi ke beberapa orang membuat mereka berbeda dengan yg lain.. ketika sama2 berjuang dari bayi.. hasil akhir yg terjadi adalah perbedaan pemikiran.. kata orang itu terjadi karena bakat / keturunan..
poin ketiga adalah poin yg masih menarik buat saya. bagaimana hal itu bisa datang tiba2 ?, semacam autosistem yg belum bisa dirumuskan agar dapat digunakan setiap saat.
Bahas tentang kesadaran dong. Tentang Near Death & Experience dll. Dan Yang masih jadi perdebatan apakah kesadaran itu berasal dari otak dan batang otak manusia atau dari roh manusia. Terimakasih 😊
Kl menurut saya dunianya dan jalan cerita kita sudah diciptakan ditulis di lauh mahfudz, tinggal kita pilih jalur yang mana. Modelnya seperti diagram pohon, satu cabang akan membuat cabang cerita lain. Mungkin gampangnya seperti cerita what if di marvel. Misal kita saat lulus sekolah, disitu akan muncul jalur What if langsung kerja, What if daftar kuliah, What if nganggur dulu, dll. Tinggal kesadaran kita akan pilih jalur yang mana, itu yang akan jadi realitas cerita kita.
Kalau saya berpikir bahwa dunia ini random ( alias ada hal hal yang tidak teratur) juga tidak salah. Karena dalam memilih jalur pun juga ada hal yang tidak bisa diprediksi. Oh ya aku punya cara lain dalam mengidentifikasi takdir, Ada takdir yang bisa diubah sendiri, takdir yang bisa diubah bersama, takdir yang tidak bisa diubah karena memang bersifat misterius, takdir yang bisa diubah karena belum ada caranya.
kalo dalam dunia gaming, ada game bergenre model begini tuh, kita merangkai cerita melalui pilihan2 yg ada berujung pada konsekuensi atas pilihan2 tsb. Game macam "Heavy Rain", "Beyond two soul", "Detroit Become Human", "Until Dawn", "Quarry". Game bergenre STORY dengan sistem BUTTERFLY EFFECT seolah dalam kehidupan. Beda nya kalo dalam game kita bisa coba ulang2 berbagai kemungkinan pilihan "takdir". sedang dalam realita kehidupan, kita kadang dihadapkan percabangan pilihan cuma sekali, dan tidak akan pernah bisa diulang.
@KindaHappy-pv4xt Sebenarnya setuju sih. Tapi karena ini menjelang hari natal aku tidak mau berkomentar yang buruk-buruk sih. Soalnya Kalau ada diskon natal aku juga yang menikmati. Kalau hari natal dah lewat kita bisa berkomentar yang seburuk buruknya tentang the 7.15.4.
@KindaHappy-pv4xt Maksudnya aku tidak percaya Bahwa dunia ini diatur oleh sesuatu ( entah Tuhan atau semacamnya), Tapi kalau mau bertanya sehebat apa peran kita di dunia ini ( dalam mengubah takdir atau kondisi yang kita alami) ... Yah. Ada hal yang bisa kita ubah dengan usaha kita ( sebagian bisa usaha sendiri sebagian bersama), ada hal yang tidak bisa kita ubah. Kita memang bisa memilih, tapi itu pun peluangnya terbatas walaupun sudah berusaha memilih
Waalkmslm guru gembul,Skrg manusia sdh cerdas,hanya org2 level bawah yg masih bingung lebih2 tentang tuhan,sya org awam tp mdh sekali memahami pencerahan2 dr manapun,semua penjelasan2 membuatku bahagia,slm sehat kaya raya berlimpah bahagia guru gembul🙏
Taurat kitab Tertua, Tuhan MENCIPTAKAN segala HEWAN dari TANAH 👇👇 Kejadian 2:19 Lalu TUHAN Allah membentuk dari tanah segala binatang hutan dan segala burung di udara. Dibawa-Nyalah semuanya kepada manusia itu untuk melihat, bagaimana ia menamainya; dan seperti nama yang diberikan manusia itu kepada tiap-tiap makhluk yang hidup, demikianlah nanti nama makhluk itu. Di abad ke 7 masehi muncul alquran mengatas namakan allah, segala HEWAN di ciptakan dari AIR 👇👇 Cahaya (An-Nūr):45 - Dan Allah telah menciptakan semua jenis hewan dari air, maka sebagian dari hewan itu ada yang berjalan di atas perutnya dan sebagian berjalan dengan dua kaki sedang sebagian (yang lain) berjalan dengan empat kaki. Allah menciptakan apa yang dikehendaki-Nya, sesungguhnya Allah Maha Kuasa atas segala sesuatu. Tuhan berfirman jangan ikuti ajaran allah dari bangsa bangsa lain allah yg PALSU. taurat ulangan 6:14 Artinya allah swt mu ga asli
@@tonilumbanraja5433 Tuhan berfirman jangan ikuti ajaran allah dari bangsa bangsa lain allah yg PALSU. taurat ulangan 6:14 Artinya allah swt mu ga asli? Kalau Tuhan yang asli itu Tuhan yang bagaimana bro? Bukahkah Tuhan itu Allah kita? Jika di baca dari penjelasan yang di sampaikan Musa ataupun nabi Yesus Allahlah satu satunya Tuhan Betulkah demikian?
Pak guru, coba sering-sering bahas juga makna hidup dan tuhan melalui povnya cth: JEPANG yang termasuk ateis tapi masih banyak yang berhasil menghindari bunuh diri karena makna hidupnya (ikigai, bishido dan gilosofi lainnya. TERIMA KASIH SEMOGA DIRESPON
Mungkin bukan karena filosofi nya tapi mungkin sifat tambeng orang Jepang yang mulai meningkat. Karena negara dengan tingkat bunuh tertinggi adalah Guyana dan Jepang dan Jepang ada di 20-30 besar negara dengan tingkat bunuh diri tertinggi.
ALHAMDULILAH, SERING MENDENGARKAN ORANG ALIM SEPERTI GUS BAHA HAL² YANG ILMIAH DARI LOGIKA2 AGAMA SANGAT BEGITU JELAS DAN MUDAH DI PAHAMI HAL² YANG ORANG LAIN MASIH DI RASA ANEH, DI JELASKAN BELIAU SECARA ILMIAH SEKALI MEMANG BENAR KECERDASAN ULAMA ITU UNIK KARENA TIDAK TERDOKTRIN DARI LUAR² KHAZANAH ISLAM BERSUMBER DARI PIKIRAN ISLAM ITU SENDIRI.
Setelah baca komentar2, sy nangkep bahwasannya takdir (qodho dam qodar) sangat banyak sekali, dan konteks mengamati bisa di artikan pilihan kita dalam mengambil sikap yang menentukan takdir mana yang akan kita lalui. Keren banget deh sains dan ilmu agama jadi beriringan. wkwk
Masyã Allah... Terima kasih Pak Guru... Gara2 video ini, saja jadi inget salah satu materi dari guru saya. Ya itu pola dan level berpikir manusia... Di mana, pola berpikirnya manusia itu ada 3 level : 1. Level berpikir tingkat 1, ini berkaitan dg penginderaan langsung. Level ini, membutuhkan alat pengindera (panca indera), otak (utk berpikir), obyek/fakta yg bisa diindera, dan ada informasi sebelumnya tentang obyek yg diindera. Tanpa keempat perangkat ini, maka manusia tidak akan bisa berpikir secara langsung. 2. Level berpikir tingkat 2, ini adalah cara berpikir analitik, alias memikirkan sesuatu yg bersifay ghaib alias tidak kasat mata, atau tidak bisa diindera secara langsung (bisa berupa sesuatu yg tersembunyi/tertutup, atau berupa masa lalu, dan/atau berupa masa depan). Level inilah yg skrg sedang dibahas oleh Pak Guru. Di mana pd level ini, sesuatu yg ghaib/tidak terindera, belum tentu tidak ada alias dapat memunculkan 3 kemungkinan, benar2 ada, bisa ada bisa tidak ada, benar2 tidak ada. Utk level ini, dibutuhkan yg namanya dalil/pembuktian. Dan dalil/bukti yg disampaikan harus dalil/bukti yg bisa nyata dan harus bisa dibenarkan oleh indera manusia. Di level berpikir inilah, antara realita dan kemungkinan itu diperdebatkan oleh para ahli fisika, sbgmana yg diterangkan oleh Pak Guru. Dan dlm bahasa yg sederhana, pd level ini, biasa disebut dg pemikiran yg mendalam. Pada level ini jugalah, banyak sekali diperdebatkan tentang ada tidaknya Tuhan, kehidupan setelah di masa depan, kehidupan setelah mati, hari akhirat, surga dan neraka, malaikat, sampai yg termasuk sering diperdebatkan adalah tentang ruh, nyawa, setan/hantu/iblis, dsb... Dan semua jawabannya pasti bersifat kemungkinan, hingga benar2 bisa ada pembuktian yg jelas dan nyata... Dan level yg terakhir adalah... Level berpikir tingkat 3 Pada level ini, manusia sudah mencapai dg apa yg disebut dg cara berpikir yg mendasar (tidak sekadar mendalam), atau bahasa awamnya disebut juga dg pemikiran yg sangat jernih dan bening. Dan inilah pemikiran yg kebenarannya tidak akan pernah bisa terbantahkan oleh siapapun. Cirinya, bersifat abstrak, dan bisa memunculkan gagasan/ide. Utk mencapai level 3 ini, maka manusia harus bisa menemukan jawaban yg tidak bisa dibantah dg pertanyaan logis/nalar ilmiah apapun lagi alias jawabannya harus pasti benar. Jika masih menimbulkan pertanyaan atau masih bisa dibantah/dipatahkan, maka belum bisa dianggap berpikir yg mendasar. Syaratnya, tentu saja tidak boleh ada kata2 "pokoknya"... Wallahu a'lam bishshawab... Semoga bisa dipahami... Mohon maaf bila ada yg keliru...🙏🏼🙏🏼🙏🏼 Maaf, ada editing dikit...😊🙏🏼
Siapa Pencipta level berpikir tersebut? Lalu anda dan guru anda, ada di Level berpikir yang mana ketika membahas materi tersebut? dan sekarang anda ada di Level berpikir yang mana ketika mencoba memahami Video Guru Gembul yang ini? 😂
@@shadowimagi ketiga level tsb ada pada manusia... Krn itu sudah otomatis ter-install di otak manusia saat dilahirkan ke dunia...biasa disebut dg aqal/akal... Hanya saja, ibarat program/aplikasi komputer, banyak org yg tidak mau mengaktifkan ataupun menggunakannya secara tepat... Yg perlu dilakukan hanyalah berusaha mengaktifkan dan menggunakannya sebaik mungkin... Dan itu yg masih saya pelajari...belajar menggunakan anugerah program yg berupa aqal/akal tsb...
@@shadowimagimohon maaf sebelumnya, bukan saya tidak mau berbagi. Namun buku tsb tidak utk disebar luaskan sembarangan. Sebab saya sudah diingatkan guru saya, bahwa buku tsb hanya boleh dibaca, bila pembacanya benar2 mau berpikir jernih, dan memiliki landasan aqidah yg benar2 kuat. Tanpa itu, org yg membacanya justru berpotensi utk memunculkan persepsi yg keliru... Saya utk bisa memahaminya saja butuh 3 tahun prosesnya...dan itu pasti melibatkan banyak diskusi dan perdebatan, even dg guru saya... Jadi, sekali lagi saya mohon maaf krn tidak bisa memberi tahu Anda...🙏🏼🙏🏼🙏🏼
Terbantahkan Pak GG, soalnya saya dari beberapa tahun lalu sudah memikirkan ingin beli mobil sendiri, sudah belajar nyetir juga, sudah nabung 1th. Tp qadarullah uang tabungannya habis buat keperluan ini itu. Dna sekarang buat nabung lg jadi terasa berat krn sudah punya anak. Jadi ya ttp aja, Allah yg mengatur segala urusan di langit dan di bumi... Syukron
Betul, bagaimana dengan seseorang yang punya pikiran/motivasi tertentu dan sebelum itu terjadi dia sakit dan meninggal. Bukankah meninggal tidak ada dlam rencana pikirannya tetapi malah terjadi?
Mungkin karna udh berikhtiar, tapi ga sering bedoa minta sm Allah. Org kan suka gt, usaha dulu br minta tolong sm Allah kalo udh mentok. Kebalik harus nya, minta dulu sm Allah, baru usaha.
Subhanallah ilmu ini masuk dalam ranah gnostisisme, berat untuk dipahami bagi siapapun termasuk bagi ahli fisika sekalipun. Karena tergantung pada personal yg menciptakan teori yg mengacu pd paham gnostisis ini. Gnostisisme adalah pengetahuan berdasarkan klaim seseorang yg menganggap dirinya tahu. Sulit dikonfirmasi kebenarannya, kecuali hanya oleh orang lain yg mengaku dan menganggap dirinya mengerti. Paham gnostisis sejak dulu sudah ada, tapi baru abad 17 baru didefinisikan. Masuk area pseudoscience seolah olah ilmiah padahal sejatinya ilmu semu.
Probabilitas tidak sama dengan realita. Banyak para ilmuwan yang menolak teori ini mengamati alam semesta apa adanya. Dalam arti kita secara individual bukanlah pusat dari alam semesta. Sedangkan teori yang diusung ini menempatkan individu sebagai pusat dari alam semesta yang bisa bertabrakan dengan realitas milik individual lainnya yang secara umum bisa terbantahkan. Tapi teori yang ego centris ini banyak dianut oleh orang² sukses yang memiliki modal banyak sehingga mereka bisa membentuk 'realitas' mereka sendiri dan orang² disekitarnya hanyalah 'alat' yang bisa dibuang sewaktu² saat mereka sudah tidak dibutuhkan dalam sistem realitas tersebut. Bahasan yang cukup menarik.
Hidup hanyalah sebuah persepektif. Bagi orang yang 100% bisa menjalani rencana hidup, pikiran tersebut relevan. Tapi bagi orang yang selalu gagal, selalu sial, tidak bisa menjalani rencana hidupnya, mereka akan berpikir kalo hidup ada yang mengatur. Mana ada orang mau celaka, mau sakit, mau menderita, sehingga keadaan tersebut tidak akan membuat dirinya seperti Tuhan Yang Maha Kuasa. Namun pemikiran orang menderita pun masih dapat dibantah bagi mereka yang percaya Tuhan itu dilahirkan dan mengalami penderitaan seperti manusia di dunia. Jadi membahas siapakah Tuhan itu terdapat banyak perspektif dan keyakinan bisa dari sosiologi, teologis, sejarah dan perspektif lainnya. Walaupun aku tetap percaya Tuhan itu entitas yang berbeda atau yang paling dekat sekali pun dia hanyalah berupa alter ego
Bagaimana jika kamu itu adalah Tuhan Yang Maha Kuasa, sekaligus kamu ciptaan Tuhan Yang Maha Kuasa? Sedangkan kesialan, penderitaan, penghakiman, kesakitan, adalah balasan/ujian dari Tuhan itu sendiri?
@@dot_id Nahhh makanya kalo berpikir Tuhan itu adalah diri kita maka akan tercipta Paradoks Ketuhanan dan juga makhluk hidup itu banyak konsekuensinya kalo Tuhan itu diri kita sendiri ya Tuhan sebanyak makhluk hidup. Walaupun di dunia sains paradoks adalah hal biasa tapi tetap aja itu berbahaya. Jadi paling aman menurutku kalo Tuhan itu suatu entitas yang berbeda
@@dot_id Tapi ya aku pernah ikut suatu kajian dimana kalo di agama Hindu semua di alam semesta itu adalah pecahan Sang Hyang Widhi Wasa dan ketika kiamat nanti kita akan menyatu dalam wujud Tuhan tersebut. Mungkin kalo dari perspektif Hindu kita adalah Tuhan atau bagian dari Tuhan itu ada benarnya. Sehingga takdir kita diatur dalam DNA manusia. Ya itu baru dari perspektif agama Hindu banyak mitologi lain seperti Yunani (Dewa Kehampaan) atau yang lainnya yang mengadopsi pemikiran tersebut sehingga manusia adalah Tuhan dapat dibenarkan juga kalo penilaiannya dari Teologis tersebut
@@hardirahmat882 kalau perspektif saya (diluar dogma agama apapun ya).. ya semuanya ini manivestasi tuhan, satu manusia esensinya sama dengan seluruh manusia di bumi, satu tetes air laut, esensinya sama dengan seluruh air yg ada di lautan lepas dan sebagainya. Kalau di perlebar lagi.. bahkan benda mati pun adalah Tuhan (karena semuanya memiliki energy pada level sub atom), sedangkan energi tidak dapat di ciptakan maupun tidak dapat dimusnahkan, namun dapat berpindah dari satu bentuk ke bentuk lain, selaras dengan hukum kekekalan energy. Meskipun 1 individu itu 'Tuhan' ketiadaanya akan meninggalkan energi lain yang berkesinambungan, tergantung besar kecil energi yang dipancarkan, bahkan sy berpendapat hidup adalah perulangan (looping)
@@dot_id Yah sepakat secara sains juga begitu apapun yang ada di alam semesta ini hanyalah proses penguraian dan sintesis molekul. Jadi teori pengulangan pasti ada dan reinkarnasi juga kemungkinan pasti ada jika molekul penyusunnya mendekati sama. Tapi akan beda cerita lagi kalo dari perspektif lain. Ini bicara pribadi aja ya, apapun yang saya rencana belum tentu 100% berhasil, dan ya beberapa kali kecelakaan membuatku sadar ada faktor lain diluar kendali atau rencanakan, sehingga dari beberapa kejadian tersebut saya sadar ada yang mengendalikan selain diri saya. Kalo tidak ada yang mengatur seperti Tuhan mungkin apapun rencana dan keinginan kita 100% terwujud tanpa halangan. Jadi ya apabila secara sains kita bisa berpikir kalo Tuhan itu adalah kita, tapi secara sosial sangat susah membayangkan Tuhan itu adalah kita. Dan semua pasti ada efek dominonya
(setelah nonton sampai tamat videonya) berarti kita selama ini sebenarnya sudah ada di surga dong. Karena surga itu kan mengikuti kehendak manusia. Apapun yang manusia pikirkan, bayangkan, maka akan terjadi. Bisa aja ketika pertama kali masuk surga kita bosen karena semua nya serba mudah. Akhirnya kita memikirkan dunia yang di mana harus usaha dulu baru dapat. (Ngayal aja ini mah, jangan di seriusin)
Sebuah monolog mungkin dapat membuat penonton tercerahkan dan membuat pembicaranya puas.. Namun sebuah dialog akan membuat masing masingnya tercerahkan dan membuat penontonnya puas.
Org2 Buddha akan lebih mudah menerima ini krn pandangannya banyak kemiripan dgn konsep 5 agregat (panca khanda), walaupun ada yg berbeda ttg konsep Tuhan dan Aku.
Agak mirip ajaran Buddha dan Hindu(nirguna, paramasiwa)....tuhan dan aku memang TDK di akui ada, karena tubuh jasmani TDK mungkin menjelaskan apa yg sebenarnya mungkin klo jasmani(pengamat) nya TDK ada baru kebenarannya akan muncul
@@adipranata5413 kalau konsep Tuhannya berbeda tentu saja konsep ketuhanannya otomatis berbeda. Masa sifat2 ketuhanannya ada tetapi Tuhannya tidak ada, itu tentulah tidak mungkin. Kalau anda Buddhist tentu mengerti hal ini
@@EkaYeS Buddha nirwana dan di Hindu nirguna dan paramasiwa itu konsep menolak semua sifat ketuhanan,...sifat sifat yg bisa dikenali manusia atau sifat yg "maha" ...karena tuhan dalam konsep Hindu dan Buddha melampaui apa yg manusia kira makanya badan jasmani TDK akan mengenali aku...apapun yg bisa diucapkan yg dianggap nama tuhan itu bukan nama tuhan...
Alam ini bersifat tidak pasti,makanya akan ada hari akhir Dunia tidak pecah ketika mengambil keputusan tetapi dunia terpecah ketika akan mengambil keputusan. Ini pendapat saya
Menurutku persepsi atas realitas nya yg bisa berbeda2. Jadi realitas hanya 1, namun dilihat dari sisi2 tertentu bisa dipersepsikan berbeda. Cth yg terkenal di "elephant in the room" Karena kita baru melihat alam semesta sisi yang terbatas, jadi alam semesta itu masih sebatas "persepsi"
Aku takut ada yang hujat gue tapi aku merasa akulah karakter utamanya karena entah kenapa setiap melihat merasakan hanya aku saja yang tau, tau gak game gta yap seperti itu hanya si karakter utama yang merasakannya semua Gw malah sembuyiin ini dari dulu karena kalau ngaku di anggap gila aku biarin aja mungkin suatu saat ini bakal terjawab bahkan kalau aku bilang apapun katakan apapun ke ahli fisika semuanya yang punya keahlian gak akan bisa menjelaskan karna aku saja yang merasakan hal ini makanya kalau aku gak ada apa yang terjadi dengan semuanya apa bakal berjalan semestinya atau ada hal lain atau aku bakal ganti ke karater lain tapi yang aku inginkan satu bahagia selamanya jika kesadaran ini kekal dan aku karakter utama aku cuman ingin bahagia tapi di sisi lain aku percaya tuhan, karna kenapa ini bisa terjadi begitu, karna ada sebat akibat tapi setelah di cari cari susah nemu jawabannya pada akhirnya aku memendam ini terus hnya aku saja yang bisa merasakan ini
Guru gembul, kalo emang lo pinter gue kasih lo pertanyaan sderhana, cuma jawab ya apa gak y. Bermoral apa gak lelaki tua usia 50an nikah sama anak cewe kelas 1 SD? Ok, gue tunggu jawabannya. Tk
Al Quran sbg ayat2 suci Allah-Sang Pencipta sdh berkalam alam semesta itu makhluk, makhluk diciptakan oleh Sang Kholiq yaitu Allah Tuhan Yang Maha Esa. Segala makhluq berada dalam genggaman Dzat Allah. Allah tidak terkait dgn dimensi ruang maupun dimensi waktu. Alkah Maha Luas dan Besar dan Maha Dekat. Allah Maha Terdahulu dan sekalugus Maha Terakhir. Inget itu!🙏
Saya sangat suka melihat topik topik yg berkaitan dengan sains apalagi di fisika kuantum karena disana masih banyak tersimpan misteri misteri sains yg menunggu untuk dipecahkan .
Aku takut ada yang hujat gue tapi aku merasa akulah karakter utamanya karena entah kenapa setiap melihat merasakan hanya aku saja yang tau, tau gak game gta yap seperti itu hanya si karakter utama yang merasakannya semua Gw malah sembuyiin ini dari dulu karena kalau ngaku di anggap gila aku biarin aja mungkin suatu saat ini bakal terjawab bahkan kalau aku bilang apapun katakan apapun ke ahli fisika semuanya yang punya keahlian gak akan bisa menjelaskan karna aku saja yang merasakan hal ini makanya kalau aku gak ada apa yang terjadi dengan semuanya apa bakal berjalan semestinya atau ada hal lain atau aku bakal ganti ke karater lain tapi yang aku inginkan satu bahagia selamanya jika kesadaran ini kekal dan aku karakter utama aku cuman ingin bahagia tapi di sisi lain aku percaya tuhan, karna kenapa ini bisa terjadi begitu, karna ada sebat akibat tapi setelah di cari cari susah nemu jawabannya pada akhirnya aku memendam ini terus hnya aku saja yang bisa merasakan ini
Tuhan emang kita sendiri karna tuhan ada didlm diri manusia. Hnya saja manusia bisa ga mendengar suaranya. .... Seperti apa yg di syahadat Islam . Didlm syahadat Islam berbunyi . Aku bersaksi tiada tuhan selain Allah . ... Kata aku bersaksi itu artinya mengetahui dengan melihat mnyaksikan bahwa tidak ada tuhan selain Allah. Lalu apa kah kita saat syahadat melihat Allah selain dari wujud kita dan alam semesta ini . Yg kita saksikan ya diri kita dan orang didepan kitaa. Artinya tuhan itu kita semua. Yg hidup didalam semesta. Baik yg mati maupun yg hidup
kehidupan itu dipenuhi banyak kemungkinan² atau pilihan², yang dimana pilihan² itu berupa jalan hidup yang berbeda beda, seperti didalam sebuah labirin. Karena saya percaya adanya tuhan, saya menempatkan peran tuhan didalamnya sebagai pencipta konsep kehidupan itu. Sebelum tuhan menuangkan kehidupan kedalam bentuk realitas materi, tuhan sebelumnya sudah menulisnya didalam sebuah tempat atau anggaplah sebuah buku besar lengkap atau dalam islam disebut Lauhulmahfuz, yang didalamnya sudah tertulis semua bentuk kehidupan dan segala kemungkinan² atau pilihan² hidup manusia. (Mungkin juga semua ciptaanya). Tetapi tuhan memberikan kehendak bebas kepada manusia untuk memilih jalan hidupnya (Mungkin juga kepada semua ciptaanya). Ketika manusia memilih jalan hidupnya dari banyaknya pilihan² yang ada terlepas itu disebabkan dari banyak faktor, tetap saja kehidupan itu sudah ada jalan ceritanya, karena sudah tertulis. Kalaupun kemungkinan² atau pilihan² hidup itu berada di universe yang berbeda beda ataupun didalam satu universe saja, itu semua sudah tertulis di buku besar tuhan. Dan tuhan akan membimbing orang² yang meminta pertolongan kepadanya menuju ke pilihan² yang tepat untuknya atau tepat bagi tuhan. Jadi saya percaya kalau hidup ini hanya ujian untuk mencari jalan takdir yang benar dan menganggap bahwa inilah konsep takdir itu. Karena tuhan mengetahui segalanya.
Dari kesimpulan yg saya dapat dari penjelasan Robert lanza. Apakah dia mengambil referensi dari sistem sel didalam tubuh ? Mengingat beliau berlatar belakang sebagai ilmuwan biologi.🎉
Jelas Manusia diciptakan manusia Agama ciptaan manusia Dan di negri ini Paling sibuk dengan urusan ajaran negri timur Terdogma Boneka Negri timur Tidak pernah memiliki Seperti kekuasaan di negri ini Dan bagaimana cara menguasai negri ini Tentu dengan ilmu agama Agama Tidak akan pernah mengajarkan Ilmu kemanusiaan Atau kemanusiaan Diatas ilmu agama
2022 saya mempelajari ini dalam suatu kelas workshop 2 hari. Saya mempelajari tentang teori quantum, energi, vibrasi dan frekuensi. Penjelasannya percis seperti yang guru gembul jelaskan.
Aku takut ada yang hujat gue tapi aku merasa akulah karakter utamanya karena entah kenapa setiap melihat merasakan hanya aku saja yang tau, tau gak game gta yap seperti itu hanya si karakter utama yang merasakannya semua Gw malah sembuyiin ini dari dulu karena kalau ngaku di anggap gila aku biarin aja mungkin suatu saat ini bakal terjawab bahkan kalau aku bilang apapun katakan apapun ke ahli fisika semuanya yang punya keahlian gak akan bisa menjelaskan karna aku saja yang merasakan hal ini makanya kalau aku gak ada apa yang terjadi dengan semuanya apa bakal berjalan semestinya atau ada hal lain atau aku bakal ganti ke karater lain tapi yang aku inginkan satu bahagia selamanya jika kesadaran ini kekal dan aku karakter utama aku cuman ingin bahagia tapi di sisi lain aku percaya tuhan, karna kenapa ini bisa terjadi begitu, karna ada sebat akibat tapi setelah di cari cari susah nemu jawabannya pada akhirnya aku memendam ini terus hnya aku saja yang bisa merasakan ini
"Ketika Baraya sekalian mengamati semesta, maka semesta itu menjadi ada. Ketika Baraya telah tiada, maka baraya bisa menghilang secara jiwa atau masuk ke dalam semesta baru atau bisa juga lainnya".. Pemikiran saya masih belum berubah perihal alam semesta ini. Saya mengatur diri menjadi terbuka dan secara aktif mempelajari berbagai pemikiran dan teori tentang bentuk dan tatanan alam semesta ini. Apapun yang Baraya pegang, tetap saja bahwa segalanya adalah pertaruhan. Dan saya bertaruh pada keyakinan yang satu, bumi yang satu, alam semesta yang satu, peradaban manusia yang satu, sumber yang satu, dan tuhan yang satu. Bila saya menang, saya akan bertanya tentang seberapa dekat pemikiran peradaban manusia, yang telah musnah ini, dengan kebenaran sejati. Dengan begitu, saya akan merasakan klimaks yang sejati. aAHHH....
Pemisahan posisi dan superposisi yg anda sebut multiverse, itulah yg nama nya "TAKDIR" yg sudah di tuliskan lengkap oleh Allah SWT, ketika anda memilih "Ya" atau "Tidak" semua jalan ceritanya sudah di buat Allah lebih dulu. Semua alur cerita multiverse itu yg di sebut takdir, dan ketika anda akan menentukan pilihan itu yg nama nya nasib... Doa "Tunjukkan lah kami jalan yg lurus" adalah untuk supaya kita bisa menjalani "universe" yg paling ideal buat kita
salam. jang guru ... sy episode ini sy amat tergelitik spt diiris iris telapak kaki ini... symrasa mmahami konten ini walau mnyisakan byk pertanyaan detil... antara tercerahkan dan khawatir ketersesatan... andainya sy memahami ini 30 th yll... niscaya sy ndak tersesat spt sekarang😄
"Realitas mengikuti dengan apa yg kita pikirkan" Mungkin gagasan itu bisa diterima tergantung konteks Saya berfikir "rumah saya memiliki 4 Jendela", lalu saya membeli bahan bahan bangunan, membuat sebuah rumah, membuat rumah itu menjadi rumah dengan 4 jendela. Realitas mengikuti apa yg saya fikirkan yaitu rumah dengan 4 jendela Tetapi jika saya berfikir " 2 detik lagi akan ada seorang wanita yang dikejar polisi" Bukan berarti realitas akan mengikuti kemauan saya dan tiba tiba 2 detik kemudian akan ada seorang wanita yang kocar kacir dikejar polisi. Saya sudah mencoba nya berulang kali, dan tidak ada hasil apapun. Sangat kecil kemungkinan seperti itu terjadi (antara saya berfikir seperti itu tetapi tidak kejadian, atau kejadian itu terjadi saat saya tidak memikirkan nya)
Sebenarnya bukan itu maksudnya,,, realitas itu tergantung kitanya ,,!! Maksudnya begini ,, realitas itu bisa ada karena anda mengamatinya bukan karena anda menginginkannya,,, jika anda tidak melihat wanita tua di kejar kejar , karena anda memang tidak mengamatinya, hal itu bisa saja terjadi saat anda tidak mengamatinya,, dan juga bisa terjadi di tempat lain yang tidak ada andanya,, atu mungkin bisa saja terjadi saat anda membayangkannya dan menginginkannya !!!,, Begitu banyak propabilitas dan kemungkinan ,, Teori gohr ini sebenarnya lumayan di luar nalar,, kesimpulam yang saya tangkap adalah begitu banyak hal yang kita manusia tidak ketahui meski kita ada hidup di dalamnya
@@egayanuer5612 "hal itu bisa saja terjadi saat anda tidak mengamati nya, dan juga bisa terjadi di tempat lain yang tidak ada anda nya" Artinya realitas tetap berjalan meskipun saya tidak mengamati nya kan? Lalu darimana bisa sampai ada gagasan bahwa "realita berjalan hanya jika ada pengamat" ?
@@arhilis8471 realita berjalan hanya ketika ada pengamat ,, itu gara gara setelah ditemukannya dunia kuantum yang membuat para ilmuan bingung bagaimana bisa di alam semesta ini ada hal aneh dari sesuatu yang membentuk kita dan semua materi,, yaitu atom dimana terdiri dari elektron ,, nah ELEKTRON ini punya sifat super posisi dia bisa ada dimanapun mengelilingi inti atom di waktu yg bersamaan,, sementara kita tau hukum alam ini tidak mungkin sebuah benda menghilang begitu saja dan pindah ke tempat lain lalu pindah lagi dalam waktu yang bersamaan dan itu terjadi saat di amati,,, para ilmuan mencoba sekeras mungkin mencari tau bagaimana itu terjadi dan jawabannya tetap nihil,,, bayangkan jika bulan mengorbit bumi tiba tiba hilang dan muncul di tempat lain lalu muncul lagi di tempat lain dalam waktu bersamaan itu tidak masuk di akal bukan ,,,maka jika itu terjadi dari hal yang sangat kecil dari materi yang membentuk kita semua ada ,,,mungkinkah segala sesuatu yang kita lihat ini ada karena kita mengamatinya, dan ketika kita tidak mengamatinya mungkin realitas ini berbeda dari yg kita bayangkan Mengejutkannya semuanya dan segala sesuatu ada ,bisa kita lihat bisa kita raba bisa kita rasakan karena benda kecil ELEKTRON ini menyusun semua materi dari benda mati sampai makhluk hidup,,, jika kita tersusun oleh benda yang aneh seperti itu artinya realitas yang kita pahami bukanlah realitas sebenarnya
@@egayanuer5612 izin bertanya, jika mengamati dan menginginkan itu beda, bagaimana cara mengimplementasikan pengamatan kita tentang masa depan kita sendiri? saya merasa sedikit kebingungan, dan saya rasa anda pasti bisa menjelaskan nya karena penjelasan diatas lumayan mengerti di saya
Mungkin ini ada hubungannya dengan kinerja otak kita juga Pak Guru. Dalam buku berjudul "The Answer" yang ditulis oleh Allan dan Barbara Pease, mereka memaparkan banyak sekali penjelasan tentang "RAS" atau kepanjangan dari Reticular Activating System. Sistem ini bertugas untuk memfokuskan otak kita dengan apa saja yang kita gemari, "kejar" dan inginkan. Misalnya saja, saya suka dengan Godzilla dan teman saya suka dengan otomotif, lalu kami berdua berkendara berkeliling kota untuk mencari angin. Selama perjalanan, kami tidak mengobrol karena fokus dengan pikiran serta pengalaman masing-masing. Hasilnya, ketika selesai berkeliling, kami berdua memiliki pengalaman yang sama sungguh berbeda dari kegiatan berkeliling kota tadi. Mungkin saya melihat ada Truck atau Bus yang memiliki gambar-gambar Godzilla atau monster-monster lain, sedangkan teman saya tidak melihatnya sama sekali, melainkan melihat hal-hal berciri otomotif, seperti motor dan mobil sport, yang tentu juga tidak saya lihat. Ini nyambung dengan penjelasan Pak Guru yang membahas 2 tipe orang yang berbeda seperti yang dijelaskan di video tadi... Yang satu "hidup mah gini-gini aja, berat", yang satu happy-happy aja.... Nah, berdasarkan rumusan kerja Reticular Activating System, maka si doi yang merasa/membuat statement bahwa hidup tuh memang berat dan gini-gini aja, akan selalu "fokus" kepada kenyataan yang berat... Dan sebaliknya, si doi yang merasa/membuat statement bahwa hidup adalah suatu kemudahan, akan lebih terdorong untuk fokus kepada hal-hal serupa. Artinya, kenyataan kita akan "berubah" bila pikiran kita juga mengalami perubahan, terutama perubahan dalam hal sudut pandang. Coba saja mungkin kalau mau eksperimen. Ajak 2-5 orang teman jalan-jalan ke suatu tempat yang agak jauh. Tapi selama di jalan, jangan ngobrol. Ngobrolnya nanti pas udah sampe. Pasti pengalaman dan fokus yang diliat dalam perjalanan akan berbeda-beda. Terimakasih... Maaf klo jadi kepanjangan. Tapi serius, bukunya itu bagus. 😅
Aku takut ada yang hujat gue tapi aku merasa akulah karakter utamanya karena entah kenapa setiap melihat merasakan hanya aku saja yang tau, tau gak game gta yap seperti itu hanya si karakter utama yang merasakannya semua Gw malah sembuyiin ini dari dulu karena kalau ngaku di anggap gila aku biarin aja mungkin suatu saat ini bakal terjawab bahkan kalau aku bilang apapun katakan apapun ke ahli fisika semuanya yang punya keahlian gak akan bisa menjelaskan karna aku saja yang merasakan hal ini makanya kalau aku gak ada apa yang terjadi dengan semuanya apa bakal berjalan semestinya atau ada hal lain
Orang yg tercerahkan (ada yg mengklaim sbg Freemason atau yg lainnya) mereka tidak memerlukan agama (ketuhanan) lg. Org tercerahkan adalah org yg sadar (mempunyai kesadaran) hakikatnya sbg manusia.
Mendengar penjelasan tentang pemikiran Robert Lanza dari pak guru jadi kepikiran sama non-dualism nya advaita vedanta ajaran Hindu. Bahwa Sang Subjek (kesadaran) ingin memanifestasikan dirinya menjadi objek agar bisa mengalami (experiencing) dirinya sendiri dalam berbagai bentuk (manusia, tumbuhan, hewan,dll). Dan objek" yang termanifestasi itu disebut "Maya". yang sekarang kita sebut sebagai realita menurut advaita vedanta adalah sebenarnya kepalsuan. Ini hanya doktrin yang saya dengar dari beberapa seminar dari agamawan" Hindu dari India. Bukan saya pernah belajar mendalam seperti membaca kitab" dan sebagainya. Di satu sisi saya tau Ini pemikiran yang radikal dan sensitif untuk dibahas di lingkungan yang konservatif. Tapi di sisi lain saya akan sangat excited mendengar penjelasan dari pak guru mengenai doktrin ini.
Manusia menghadirkan tuhan untuk mendukung kegilaan manusia itu sendiri. Kalo begini, setiap individu berhak menyatakan tuhan pribadi dalam ruang privat. Beda lagi kalau ruang sosial
”Aku selalu menuruti persangkaan hamba-Ku kepada-Ku. Apabila ia berprasangka baik maka ia akan mendapatkan kebaikan. Adapun bila ia berprasangka buruk kepada-Ku maka dia akan mendapatkan keburukan.” (H.R. Tabrani dan Ibnu Hibban).”
Berdasarkan hasil penelusuran, mengutip dari AAP FactCheck, dua akademisi Klasik mengatakan bahwa kutipan tersebut tidak ada dalam tulisan Marcus Aurelius mana pun yang diketahui. Dosen Kajian Klasik Universitas Nasional Australia Dr. Chris Bishop mengatakan, kutipan itu tidak dikatakan oleh Aurelius.
segala sesuatu di limit batas manusia, seperti cahaya, atom, alam semesta, ruh pasti banyak keanehan yg sulit di terapkan di dunia normal manusia. Akibatnya timbul asumsi asumsi aneh, karena keterbatasan fakta yg didapat, seperti film film fiction ilmiyah yg semuanya prediksi bulsit tetapi boleh boleh saja. Semuanya disajikan hanya untuk kesenangan imaginasi manusia.
Waktu aku kecil aku sering merasa bisa mengendalikan dunia. Ya berasa jadi MC. Karena banyak apa yang aku bilang, ternyata beneran kejadian. Tapi aku gak seekstrim sampai berfikir aku adalah tuhan, lebih ke mikir sepertinya aku kesayangan tuhan 😂
Yg prlu u ubah itu konsep ketuhanan u.. U itu terdoktrin dgn adanya Tuhan yg ciptakn dunia.. Tapi u ga sadar sejak u lahir ga ber-Tuhan. Tuhan itu ada dlm pikiran u.. Klo u jd gila atau terlahir idiot ya ga bertuhan.
8:00 Dulu terjadi kecondongan terhadap atheisme dan agnostik karena ledakan pengetahuan yang masih terbatas. Setelah pemahaman mengenai fisika kuantum menjadi semakin baik, kita akan mendapatkan esensi dari metafisika
Guru gembul, kalo emang lo pinter gue kasih lo pertanyaan sderhana, cuma jawab ya apa gak y. Bermoral apa gak lelaki tua usia 50an nikah sama anak cewe kelas 1 SD? Ok, gue tunggu jawabannya. Tk
@@abrahamririhena9038udah saya jawab moralitas ,, masalahnya ada pada moralitas !!!,, dan moralitas itu tidak bisa kita hakimi dengan moralitas yang kita pahami saat ini,,, Ini diskusi udah bertahun tahun yang lalu para filosof barat juga menyebutkan bahwa hal itu bisa ada karena pada moralitas suatu jaman dan keadaan,,, kalau lu masih kekeh karena elu BENCI ISLAM ,, silahkan lu cari tau berapa usia manusia yang di nikahkan di jaman yesus hingga abad pertengahan !!!! kalau gk percaya silahkan cek ke forum diskusi quora dalam bahasa inggris ,, di sana semua orang di berbagai dunia berdiskusi dalam tema tema tertentu
@@abrahamririhena9038menurutku dunia ini terbagi 3 eksistensi - hitam - putih - abu² Jawaban bagi saya adalah abu² Anda minta memastikan sayapun tetap gak bakalan bisa memastikan
Guru gembul, kalo emang lo pinter gue kasih lo pertanyaan sderhana, cuma jawab ya apa gak y. Bermoral apa gak lelaki tua usia 50an nikah sama anak cewe kelas 1 SD? Ok, gue tunggu jawabannya. Tk
Sengaja Allah SWT menciptakan manusia dr air yg hina agar manusia sadar diri, merendah & mengabdi pd Allah SWT bukan merasa paling pintar paling benar paling hebat🙏
Aku takut ada yang hujat gue tapi aku merasa akulah karakter utamanya karena entah kenapa setiap melihat merasakan hanya aku saja yang tau, tau gak game gta yap seperti itu hanya si karakter utama yang merasakannya semua Gw malah sembuyiin ini dari dulu karena kalau ngaku di anggap gila aku biarin aja mungkin suatu saat ini bakal terjawab bahkan kalau aku bilang apapun katakan apapun ke ahli fisika semuanya yang punya keahlian gak akan bisa menjelaskan karna aku saja yang merasakan hal ini makanya kalau aku gak ada apa yang terjadi dengan semuanya apa bakal berjalan semestinya atau ada hal lain atau aku bakal ganti ke karater lain tapi yang aku inginkan satu bahagia selamanya jika kesadaran ini kekal dan aku karakter utama aku cuman ingin bahagia tapi di sisi lain aku percaya tuhan, karna kenapa ini bisa terjadi begitu, karna ada sebat akibat tapi setelah di cari cari susah nemu jawabannya pada akhirnya aku memendam ini terus hnya aku saja yang bisa merasakan ini
Saya ahli masak / tukang masak di warung 🍛😅 jadi tema fisika yg berat ini bagi saya tidak cukup hanya 17 menit Baraya menjelaskan, saya mengharapkan ada episode lanjutannya Baraya 🙏
*TUHAN ITU TIDAK BISA DI DEFENISIKAN, BAHKAN OLEH SOORANG PEMUKA AGAMA SEKALIPUN..TP MOHON MAAP KETIADAAN DEFENISI TUHAN ITU BANYAK DI MANFAATKAN OKNUM PEMUKA AGAMA UNTUK KEPENTINGAN PRIBADINYA SPERTI: JUAL AIR BIASA 60REBU, JUAL AGAMA, JUAL MAYAT DSB..TP INI SEMUA HANYA TERJADI DI KONOHA..JAN BAPER YA😂🙏*
Sbgai seorang muslim sy sngat mnyakini yg anda bcrakan Guru gembul..ini penglaman Pribadi.. " 13/15 thn yg lalu sy bkn lh siapa2 sy pengangguran sdh ada istri & 1 anak...& Ibu sy trcinta srta guru2 spritual ( Mursyd) sy bnyk mmbri petuah ..ttp syratx hrs disertai ( Shalawat Rahasia ). suatu saat sy slalu brpkir akan bkerja dsna..entah bgmn carax sy bkerja dtempat ini..kmudian hari sy ingin punya rumah dan terjadi entah bgmn jalanx..sbentar lg Insha Allah sy akan mmbeli mobil..Aamiin..Aamiin..Aamin.. YrA.. entah bgmn jalan srta carax ada saja...ini sprti keajaiban..sy brtnya kpd guru sy .. " beliau brkata ini artix kamu dijaga ..agar tdk mngakui..mengklaim ini usaha anda.. " Inilah sesuatu yg paling berat bg seorang salik beliau berujar " ..ini mngkin sprti saudara2 Nasrani kita yg dng sngt tulus..teduh ..khusuk..hikmat ..brdoa dmalam hari sprti dicontohkan ... Nabi Isa As..( smoga trcurah Rahmat atas Beliau )..saat mngetahui akan kejadian di esok hari..Beliau mminta kpd IlahiNya .. ..maaf apbla sy salah saudara2 Nasrani .. Tp YAKINlah..Yakin DIA maha Pemurah....ilmul Yakin..Ainul Yakin..Haqqul Yakin..ini sngt sulit & rumit..hrs brgru agr tdk trgelincir..serta slalu berpikiran Positif..Semesta akan bergerak mengatur & menyertai kita...Salam Nusantara..JAYALAH NEGRIKU..Aamin..ya TUHAN semesat Alam..
Gimana ya, tapi ada benernya juga. Saya sejak masih sekolah melihat orang orang dewasa kerja, dan berpindah pindah tempat tinggal, kemudian saat saya melihat geografi Indonesia dengan kota-kota besarnya, saya jadi penasaran bagaimana perkembangan kota kota besar di Indonesia, seperti Jakarta, lalu makassar di sulawesi, dan jambi di sumatera yang saya lihat ada di tengah tengah belantara hutan sumatera setelah lulus dan kerja saya sudah pergi ke kota kota tsb, yaitu kota kota yang saya bayangkan bisa bekerja disana. Dan ketika saya ingin pindah ke bekasi tiba tiba ada jalan untuk bisa bekerja di bekasi, sampai sekarang saya ada di bekasi 😂. Nah, saya juga mulai kepikiran untuk melancong ke negara lain, kira kira bakal terjadi gak ya? Pengen ke turki sama jepang sih
Mohon ijin bertanya. Jika apa yg terjadi tergantung apa yg dipikirkan, kenapa ada orang miskin yg tidak pernah menyangka menjadi kaya atau sebaliknya. Atau misalnya ada yg yakin memenangkan perang tetapi kenyataannya kalah. Jangan-jangan realitas sesungguhnya ada sesuai dengan apa adanya tidak tergantung subjeknya. Namun pikiran manusia yang terdelusi memahaminya berbeda-beda. Sehingga dibutuhkan pikiran jernih untuk dapat mengalami realitas.
Kehendak itu terbagi dua, yg pertama kehendak mahluk kedua kehendak Tuhan. Kehendak mahluk di pengaruhi oleh kehendak Tuhan sedangkan kehendak Tuhan absolut.
Menarik. Misalkan Anda Bertarung di pertandingan Catur Dunia. saat sebelum bertanding, maka saat itu sedang dalam superposition, bisa kalah bisa menang, karena belum menjadi realitas. namun di dunia kuantum ternyata itu bisa terjadi barengan. ada diri anda yang teramati menang dan ada diri anda yang teramati kalah, bagaimana jika itu membentuk 2 realitas baru, yang pertama realitas anda kalah dan realitas kedua anda memang. sehingga itu membentuk 2 univers baru, dan diri anda di kedua 2 univers itu di sebut sebagai variant. namun 1 variant pada 1 univers hanya mendapatkan 1 realitas dari hasil pengalaman/pengamatan.😅bagaimana menurut saudara?
di dunia spiritual selain ada LOA. yg pak guru tadi sebutkan adalah "Hukum Asumsi". realitas yg kita ciptakan dan indra kita yg merasakan realitas yg kita ciptakan itu.
pernah mikir pas masih TK, "apa warna merah yg ku lihat sama dgn warna merah yg orang lain liat? apa cuman karena nama nya sama, padahal visual yg mereka liat tidak sama dgn apa yg saya lihat" 🤔
baru sadar, anime platinum end ternyata masih ngambil refrensi sains dalam penciptaan dewa nya. disitu dijelaskan oleh dokter yoneda bahwa tuhan/dewa adalah manifestasi dari pemikiran manusia yang mengharapkan keberadaannya(doa), dan ini sedikit mirip dengan cara pandang robert lanza. keren sihh
Aku takut ada yang hujat gue tapi aku merasa akulah karakter utamanya karena entah kenapa setiap melihat merasakan hanya aku saja yang tau, tau gak game gta yap seperti itu hanya si karakter utama yang merasakannya semua Gw malah sembuyiin ini dari dulu karena kalau ngaku di anggap gila aku biarin aja mungkin suatu saat ini bakal terjawab bahkan kalau aku bilang apapun katakan apapun ke ahli fisika semuanya yang punya keahlian gak akan bisa menjelaskan karna aku saja yang merasakan hal ini makanya kalau aku gak ada apa yang terjadi dengan semuanya apa bakal berjalan semestinya atau ada hal lain atau aku bakal ganti ke karater lain tapi yang aku inginkan satu bahagia selamanya jika kesadaran ini kekal dan aku karakter utama aku cuman ingin bahagia tapi di sisi lain aku percaya tuhan, karna kenapa ini bisa terjadi begitu, karna ada sebat akibat tapi setelah di cari cari susah nemu jawabannya pada akhirnya aku memendam ini terus hnya aku saja yang bisa merasakan ini
@@heryadrian2772 lu kira gua atau yg lainnya (mak lu, bapak lu, kakek lu dst) NPC semua? wkwkw kita semua punya kesadaran dan gak ada yg namanya tokoh utama cuma lu doang ini gua ngetik begini karena gua punya kesadaran
@@celestinez9406 gak Anjir bukan gitu gw bukan narsitic juga ini kaya kesadaran tapi gw hanya mencoba menyampaikan pikiran yang ada di benak gw jangan hujat gw itu saja
@@celestinez9406 iya makanya itu malah entahlah gak bisa di jelaskan makanya sampe sekarang gw pendam karena tau bakal kaya gini ya aku harap semua manusia bahagia saja aku gak anggap karakter utama hanya saja entah kenapa kesadaran gw gini apa yang terjadi sama lainnya apakah sama
@@heryadrian2772 iya karena lu lagi halusinasi. semua orang punya kesadaran, bukan cuma lu. dan mereka bukan sekedar NPC. lu musti banyak2 bergaul dan berpetualang supaya terbuka pikiran dan pengalaman lu.
saya paham bgt yg bpk bahas ini. sebelum tau chanel ini, sy suka membayangkan gmn keadaan sy ketika sy mengambil keputusan lain di masa lalu. mungkin saat ini sy sedang berlibur ke luar negeri, atau sedang mengemis meminta makanan.
@@gurugembulhalo pak, tolong bahjas sigil ya, sejaelas jelasnya berqjailid jilid dan alkitab jupugga dari kejadian ampe wahyu emang mengaatakan manusia adalah tuhan/ elohim /dewa. manusia adalah seganbar serupa YHWH brarti itu artinya,, itu udalh dikode kode oleh alkitab bhwa smua manursia adalahl yhwh junior ,yhwh kecil yang datang dalalm wujud manusia daging dalam wujud manusia fisik dengan kendaraan daging manusia ini untuk belajar bermaniffestasi untuk mengalami pengalaman manifestasi2 di dunia ini,,,, di dan ke duunia manifestasi ini ke dunia materi ini ke dunia fisik ini ke dunia 3 dimensi ini yyang sedang kita huni saat ini. yeshua hamasiakh artinya yhwh prnypelamat dunia, yhwh penywlamat alama seemesta,, juru slanat sluyruh makhluk,, juru slamat umat manusia . waktu di perjanjian lama , rribuan tahlun SEBLOM MASEHI,, YHWH belom bermanifestasi menjadi manusia daging,,, belom menjadi daging seutuhnya dan menetap lama di dunia detngan daging mamusia dengan wujud daging manusia jadi yhwh waktu di perjanjian lama bermanifestasi nya menjadi , ROH KUDUS ROH MELAYANG LAYANG DI KEJADIAN 1,,, BERMANIFESTASI MENJADI manusia malaikat , tiang awan di waktu siang,, tiang api di waktuu malam hari,,,,,, pungggung tangan yang menulis di kerrajaan belsazar ,, DLL.
@@gurugembulpak slaluh pladjariph chanel youtube LUKAS SUTRISNO dengan judul judul ; talmud,, yeshua adalah yahweh yang menjadi manusia,,,, AKULAH DIA,,,, makna angka gematria ibrani,,,, makna angka 153,,, isa almasih vs yeshua hamasiakh,,,,,,yhwh adalah nama tuhan yahudi,,,, allah adalah nama bukan gelar bukan sebutan mamusia abad modern seperti neville goddard ,pun mengatakan smua manusia adalah tuhan yhwh / tuhan yeshua hamasiakh yang dtg ke dalam duunia dalam wujuud dagimg ,dia berssumber dari kitab kejadian ampe injil ucapan tuhan yeshua hamasiakh,,,ampe kitab wahyu. neville goddard itu murrid nya dlmentoring oleh abdullah seorang yng sangat jenius yang mengaecap sekolah kerabian yahudi. jadi abdullah walo nama kearab araban tetapi ABDULLAN bukan LAH seorang islam bukannnnnnm menyeerap ajjaran alquran dlan sgaala hadist2 . untuk ngikutin ibaddah dari awal liatlah selaalu CHANEL RUclips KEHILAT ALEF TAW .
@@user-bf7iv7mr9eklo neville goddard bilang semua manusia adalah tuhan..jd,untuk apa manusia dirikan gereja,masjid,kuil,tokong??. apakah untuk beribadah kepada diri sendiri??..😅
00:00 🧘 Pengalaman spiritual seorang sufi mengenai pencarian Tuhan yang unik. 02:30 🌌 Perdebatan Einstein dan Bohr mengenai realitas statis vs. probabilistik. 05:22 🔍 Konsep ketidakpastian dalam mekanika kuantum dan perdebatan apakah itu terjadi hanya di dunia kuantum. 07:41 🌐 Pandangan kontroversial fisikawan biologi, Robert Lanza, tentang alam semesta sebagai hasil dari kesadaran dan kehidupan. 09:18 📚 Buku "Beyond Biocentrism" dan "The Grand Biocentrism Design" sebagai upaya Lanza menjelaskan pandangannya tentang biokehidupan sebagai pusat segala sesuatu. 11:08 💭 Konsep bahwa realitas terbentuk oleh pengamatan dan pemikiran kita, bukan hanya sebagai entitas yang ada. 12:59 🌐 Realitas bisa berbeda-beda bagi setiap pengamat, menjadi dasar hipotesis multiverse. 13:41 🔄 Alam semesta banyak karena segala sesuatu dalam realitas adalah kemungkinan. 14:48 🤔 Konsep superposisi dalam kehidupan sehari-hari, dijelaskan dengan contoh pengambilan keputusan. 15:29 🌌 Realitas tergantung pada pengamat, dan alam semesta pecah menjadi banyak dalam setiap pengambilan keputusan. 16:10 🧠 Kehidupan di Bumi tergantung pada apa yang dapat diamati, sisanya adalah kemungkinan. 16:38 🙏 Kekuatan pikiran dan doa dalam menciptakan realitas hidup sendiri. 17:05 🔄 Hidup susah atau bahagia dapat dipengaruhi oleh bagaimana kita menciptakan realitasnya sendiri.
Guru gembul, kalo emang lo pinter gue kasih lo pertanyaan sderhana, cuma jawab ya apa gak y. Bermoral apa gak lelaki tua usia 50an nikah sama anak cewe kelas 1 SD? Ok, gue tunggu jawabannya. Tk
Tuhan itu memang sangat betul menyatu dg kita dan menyatu dg semesta dan seisinya, pernyataan semacam ini di ungkap oleh para spietual , aliran islam kejawen, aliran suku samin, aliran hakikat makrifat, aliran sufi, aliran sapto Darmo , mereka semua satu frekwensi , yg beda pemahaman hanyalah aliran syareat karena mereka menganggap bahwa tuhan itu di langit dan juga menganggap bahwa rumah tuhan itu di mekah dan di masjid. Mana yg lebih masuk akal? Guru gembul memang jos mantap.
kerana video ini akhirnya saya rasa saya mengerti apa itu takdir.. dan saya yakin dunia tak pernah terpecah seperti itu kerana kita ada Allah yang MAHA mengetahui... kerana Allah mengetahui kita akan memilih apa jauh2 hari.. maka jodoh kita telah jadi takdir kerana piihan kita sendiri kerana keputusan kita... dan keputusan kita ditengah jalan yg berubah kerana situasi pun Allah jauh2 hari telah mengetahuinya.. maka Dia menyiapkan segalanya atas pilihah2 yg kita buat... jadi kemungkinan itu mmg tidak ada... kerana Allah telah menyiapkan nya atas kapasitas Maha MengetahuiNya itu.... Allahu Akbar.... makasih pak guru....❤😊
Saya punya keyakinan bahwa suatu saat ilmu pengetahuan modern akan sampai pada realitas bahwa manusia yang selama ini mengira dirinya adalah pengamat, sebenarnya adalah objek yang diamati.
Plot twist terbesar dalam sejarah ilmu pengetahuan.
Saat seorang manusia mendudukan diri-nya sebagai Subjek (AKU) dengan PREDIKAT-2 yang melekat pada diri-nya (pencipta, yang mengetahui, yang mengadakan, yang menjadikan, mengatur, yang memelihara, dll dll dll predikat). Maka, entitas-2 lain selain dirinya (bahkan Tuhan semesta Alama) hanyalah sebagai OBJEK (klausul dependen) yang keberadaannya bisa ada dan bisa tidak ada.
Keberadaan (eksistensi) entitas-2 lainnya, bahkan Tuhan sekalipun tidak menjadi syarat bagi keberadaan seorang manusia dalam kedudukannya yang demikian.
Bukan-kah suatu Kalimat-Sederhana (Simplek) cukup mensyaratkan adanya SUBJEK dan PREDIKAT, untuk memberikan kejelasan dan pengetahuan...!
Namun demikian, kejelasan akan memberikan pengetahuan yang benar, apabila entitas seorang manusia yang mendudukan dirinya sebagai subjek tersebut, sesuai dengan HAKIKAT-2 dari KEBERADAANNYA (ontologi).
Apakah hakikat seorang manusia dalam "keberadaan" adalah entitas yang ada dengan sendiri-nya (bukan yang diadakan ; yang maha mengadakan ; yang maha ada)...?
Apakah hakikat seorang manusia dalam "penciptaan" adalah entitas sebagai pencipta segala seauuatu (tidak diciptakan ; yang maha pencipta)...?
Apakah hakikat seorang manusia dalam "pengetahuan" adalah entitas yang mengetahui dan pemberi pengetahuan tentang segala sesuatu....???
Bagaimana jika KEDUDUKAN-nya dibalik...! Manusia sebagai OBJEK dan Tuhan Semesta Alam sebagai SUBJEK...???
dalam kedudukan Tuhan Semesta Alam sebagai SUBJEK...! Keberadaan-Nya, tidak-lah ditentukan oleh ada atau-pun tidak adanya mahluk-2 termasuk manusia.
dan jika kita mati di dunia ini, masih ada diri kita di dunia yg lain. dan jika semua diri kita mati tetapi Tuhan tidak akan mati karena Tuhan masih ada membersamai di tubuh2 manusia dan makhluk lainnya.
Saya waktu SMK pernah bilang sama guru & orang-orang dikelas bahwa mereka semua tidak akan ada kalau tidak ada saya karena saya befikir bahwa adanya kehidupan ini karena ada interaksi satu sama lain dan dalam pandangan saya adalah jika saya tidak ada dan tidak berinteraksi maka yang lain juga tidak ada karena tidak adanya interaksi yang saya lakukan kepada mereka, semua yang saya amati, yang saya sentuh, dan yang saya pikirkan ada/hadir dari kesadaran saya. Aneh memang dan saya juga benar-benar ditertawakan ketika berbicara tentang itu tetapi saya sekarang baru tahu bahwa bukan hanya saya saja yang berfikir hal itu, menarik.
Wah sepertinya saya se iya dengan panjenengan.❤️
Dan juga sebaliknya, anda tidak ada tanpa adanya org disekitar anda.
Dan apabila hamba-hamba-Ku bertanya kepadamu (Muhammad) tentang Aku, maka sesungguhnya Aku dekat. Aku kabulkan permohonan orang yang berdoa apabila dia berdoa kepada-Ku. Hendaklah mereka itu memenuhi (perintah)-Ku dan beriman kepada-Ku, agar mereka memperoleh kebenaran. (QS. al-Baqarah: 186)
Ini benar-benar mirip dengan teori yang saya miliki.
Dalam teori saya, setiap kesadaran individual itu berada dalam realita yang berbeda-beda. Misal, dalam realita saya, hari ini tanggal 23 Desember 2023, saya sedang ada kosan saya dan saya mengamati bahwa teangga saya sedang berkebun di halaman rumahnya. Namun, dalam realita tetangga saya itu, di hari dan waktu yang sama (23 Desember 2023), dia sebenarnya mengamati dan mengalami pengalaman yang sama sekali berbeda. Bisa jadi dalam realita tetangga saya, dia saat ini tidak sedang ada di rumahnya, melainkan ada di Gunung Bromo.
Kenapa bisa begitu? Karena adanya free will. Free will itu memungkinkan tiap kesadaran memilih jalan hidup (takdir) mereka sendiri, jika mereka memutuskan untuk “mengamati” takdir tersebut. Makanya, dalam realita saya, si tetangga saya ada di rumahnya berkebun saat ini, karena saya melakukan berbagai macam rangkaian keputusan hidup di masa lalu yang kemudian berujung pada kondisi saya saat ini yang memungkinkan saya mengamati kejadian di tanggal 23 Desember 2023 ini sebagai realita versi saya, di mana kebetulan tetangga saya ada di rumahnya sedang berkebun, bukan di gunung Bromo. Namun dalam kesadaran si tetangga saya, dia lewat free will dia bisa jadi melakukan rangkaian keputusan hidup yang menjadikan dia berada dalam kejadian yang berbeda dengan yang saya amati.
Dengan kata lain, SETIAP KESADARAN PUNYA REALITA MEREKA MASING-MASING, karena itulah setiap manusia itu sebenarnya “sendirian”, dalam artian sendirian di dalam realita mereka masing-masing. Dalam realita saya saat ini, ada versi Guru Gembul yang jadi RUclipsr dengan pemikiran filosofis yang hebat. Namun, di realita orang lain, bisa jadi sosok Guru Gembul itu adalah versi yang berbeda dan bukan RUclipsr, melainkan sudah menjadi menteri pendidikan. Dalam realita Guru Gembul sendiri, bisa jadi justru sayalah RUclipsr filosofis tersebut, atau bisa jadi saya adalah artis ternama.
Perbedaan-perbedaan itu terjadi karena pilihan-pilihan hidup setiap kesadaran individu kenciptakan realita yang berbeda-beda di waktu yang sama, sehingga TIDAK ADA SATU PUN REALITA ABSOLUT. Kita semua ini adalah observer yang sedang mengamati Schrodinger’s cat, dan Schrodinger’s cat tersebut adalah realita kita sendiri, yang secara tidak kita sadari, kitalah yang MENJADIKANNYA NYATA, karena KITA YANG MENGAMATINYA.
Saya katakan ini teori yang menakutkan, karena artinya kita ini memang benar-benar sendirian dalam realita kita sendiri, hanya ada Tuhan dan kita sendiri. Dengan begitu, kita bertanggungjawab penuh untuk “menciptakan” realita yang kita inginkan. Kalau sukses, ya bagus. Kalau gagal, maka kita juga gagal sendirian. Tuhan, dalam hal ini, adalah observer yang mampu melihat SEMUA kemungkinan realita dari setiap kesadaran individual. Dia mampu melihat SEMUA VERSI kita, baik itu versi yang ada di realita kita, atau realita orang lain.
Maka, kalau kita hubungkan ke konsep teologis, ketika kita berdoa, sebenarnya kita sedang mencoba “menarik realita tertentu” dari “lautan possibilitas” yang hanya bisa diakses oleh Tuhan. Jika doanya dikabulkan, Tuhan akan memberikan “akses” tersebut kepada kita. Dalam konsep sains, kita ini selalu berpindah-pindah dari satu possibilitas ke possibilitas yang lain, seperti “elektron” yang mengarungi awan possibilitas di sekeliling atom.
Kalau pernah nonton anime judulnya Steins;Gate, di sana si tokoh utamanya berpindah-pindah dari satu realita ke realita yang lain, dan dia melakukan perjalanan waktu untuk menemukan satu realita paling ideal di mana semua orang yang dia cintai bisa hidup dengan damai. Namun, dia hanyalah observer. Ketika dia berpindah realita, belum tentu realita yang dia tinggalkan itu hilang. Bisa jadi hanya “versi dia” yang jadi observer itu yang hilang dari realita yang dia tinggalkan. Jadi, walaupun dia berhasil menemukan realita paling ideal bagi dirinya dan semua orang yang dicintainya, setiap realita yang pernah dia amati bisa jadi tetap ada.
Wallahualam.
Bacot lu,komentar lu copy paste
saya kritik sedikit
pertama, yg disebut teori itu serangkaian fakta fakta dan hipotesis yang sudah di uji coba secara lapangan maupun matematis
kedua, pernyataan anda itu mau dibilang hipotesis juga gak cocok, karna hanya dari sebatas pemikiran tanpa landasan ilmiah
ketiga, belajar fisika itu jangan cuma dari anime atau film ataupun guru gembul aja, masuk jurusan fisika belajar dengan para ahli sekaligus belajar mandiri.
udah itu saja, supaya anda tetap rasional dan waras berpikir
@@ayubfj Ok. Keempat, etika itu bisa digunakan dalam kritik juga. Sudah itu aja, agar Anda bisa waras dalam berkomunikasi, bukan hanya sekedar membesarkan ego karena punya sedikit lebih banyak pengetahuan terminologis.
@@ayubfj Lagipula kalau mau mengkritisi terminologinya, definisi istilah-istilah yang Anda kemukakan itu bervariasi, tergantung sumber dan konteksnya. Dari KBBI memang betul, yang dimaksud “teori” itu harus ada beelandaskan observasi juga, tapi di kamus yang sama, setidaknya ada 4 pengertian “teori”, dan salah satunya adalah berupa pendapat. Tidak dijelaskan pendapatnya harus berlandaskan observasi atau tidak. Dalam konteks akademis dan riset, tentu teori itu harus berlandaskan hasil observasi. Namun dalam konteks keseharian pun, penggunaan istilah “teori” sudah punya pergeseran makna dan bisa digunakan secara fleksibel. Banyak yang menggunakan istilah “teori” dalam konteks yang berbeda-beda, bukan cuma akademis, tapi dalam jajak pendapat pun penggunaan istilah “teori” untuk menyampaikan pendapat bisa digunakan. Ini baru dari istilah “teori”.
Istilah hipotesis adalah gagasan yang diajukan untuk menjelaskan suatu fenomena tertentu. Ada hipotesis yang bebas, dan ada hipotesis saintifik, yang berhubungan dengan istilah “teori” yang Anda kemukakan di sini. Hipotesis menjadi hipotesis saintifik ketika digunakan sebagai acuan untuk menjawab fenomena tersebut lewat serangkaian riset dan observasi. Kalau yang saya kemukakan di sini ya memang bukan saintifik.
Lalu kalau Anda mengkritisi bagian saya mengambil contoh dari anime, mungkin Anda perlu memahami tulisan saya bukan seutuhnya secara tekstual. Saya menyebutkan judul anime itu sebagai “contoh”. Bukankah dalam literasi, penggunaan contoh itu harusnya lazim, sebagai alat untuk mengilustrasikan sebuah gagasan? Anda yang lebih “akademis” harusnya tahu lah ya.
Wow 👏
Bro lu kayaknya reinkarnasi Sufi / Wali / Filosof deh dari kehidupan sebelumnya
Meskipun saat ini kehidupan saya sedang dalam masa sulit, saya akan bertahan karena setelah kesulitan ini adalah kemudahan, kebahagiaan, kemakmuran dan alam yang serasi.....
Lah curhat. Lu kira idup lu doang yg pling sulit ? 🤣
Seharusnya setelah melewati kesulitan diri kita jadi orang yg lebih kuat dan tangguh dr sebelumnya yg juga mengubah perspektif kita jd yg sebelumnya suatu hal bikin kita susah ato stress tp sekarang hal itu sudah biasa dan kita bs melaluinya dgn mudah 😊
Manusia menciptakan Tuhannya sendiri dengan Imajinasi fantasi alam pikirannya berdasarkan idealis nya masing masing
Karena tuhan memberi manusia kemampuan imajinasi Agar bisa memikirkannya
@@yeri-l7v kemampuan manusia di banding makhluk lain adalah kemampuan menciptakan sesuatu dari yang ada menjadi ada yg lain
Perbedaan manusia dan hewan cuma 2., 1. Kemampuan mencipta,
2 Serakah dan egois (bahkan dengan bertahan hidup saja manusia sudah menghancurkan habitat mahluk lain)
Kalau dulu dalam pelajaran sekolah di bilang Akal Budi, bahkan hewan terkadang lebih tahu balas Budi di banding manusia.
@@Abdulnathanaziz apa yang di ciptakan manusia dari tidak ada,
Semua dari sudah ada
@@yeri-l7v ya memang ndari yang ada menjadi ada yg lain. Dari otak menciptakan pemikiran dan konsep konsep
Dan apapun yang ada di dunia semua dari yang ada menjadi ada yang lain
Bahkan penciptaan bumi dan makhluk lainnya termaksud manusia, bukan bin salabim langsung ada., Jawaban doa juga tidak ada yg Bin salabim langsung terjawab turun makanan dari langit jawaban doa 🤣
Tuhan hanya menciptakan dari ketiadaan menjadi Ada (selesai). Lalu dari yang ada menciptakan ada yang lain. Bahkan Anda pun lahir bukan dari bin salabim ada, tapi dari ada yg lain yg menciptakan anda menjadi ada yaitu orang tua anda.
Ghoib adalah sains yang belum terjelaskan
Karena sains adalah ghoib itu sendiri... Yang sudah terverifikasi di sebut sains yg belum terverifikasi di sebut ghoib.
@@Abdulnathanaziz mantap
Teori superposisi bohr itu menurut saya merupakan gagal paham terbesar di dalam dunia fisika. Bukannya jadi superposisi malah jadi superstition (takhayul).
1) orang menganggap Bohr berpendapat bahwa realitas objektif baru ada setelah diamati subjek. Bukan gitu sih maksud bohr, tapi maksud bohr adalah realitas yang dipelajari dalam fisika itu bukanlah realitas yang sesungguhnya melainkan realitas hasil tangkapan indra-indra dan rekaan pikiran manusia. Maka daripada itu alam semesta yang dikenali manusia adalah alam semesta versi manusia. Ketika manusia dan cacing berdiskusi tentang alam semesta keduanya akan bercerita berbeda tentang alam semesta. Manusia menganggap alam semesta sebagai tempat penuh bunyi dan warna sementara cacing hanya menyadari alam semesta sebagai getaran dan gelap terang. Jadi yang dipelajari dalam fisika itu alam semesta manusia. Dalam realitas fisika keberadaan baru ada dalam alam semesta setelah dideteksi oleh indra manusia. Misal nih ada bintang yang jauh, sebelum ditemukan alat untuk mendeteksi keberadaan bintang tsb. maka bintang tsb. tidak diakui keberadaannya. Setelah ditemukan alat untuk mendeteksi bintang tsb. baru bintang itu dianggap ada. Jadi ilmu fisika bukanlah ilmu tentang realitas objektif tapi kumpulan pengamatan dari subjek manusia terhadap apa yang dia yakini sebagai realitas (yang ditangkap oleh indranya). Sebelum gelombang radio dideteksi orang akan menganggap transmisi data lewat sinyal adalah tahayul ghaib. Namun setelah ditemukan alat mendeteksi geleombang radio maka manusia mengakui keberadaannya. Jadi realitas yang diakui dalam fisika itu bukan realitas objektif tapi realitas subjektif (sudah diamati subjek). Mungkin banyak hal ghaib (tak terlihat) disekitar kita seperti dark matter misal yang diakui keberadaannya oleh fisika modern tapi tidak oleh fisika newtonian. Jadi kalau tidak diakui fisika bukan berarti tidak ada bukan? Inilah mengapa yang dipelajari dalam fisika itu bukanlah realitas objektif melainkan subjektif.
Bukan pikiran kita yang memanfiestasikan realitas, kalau gitu caranya alm. Rangga Sasana udah jadi kaisar dunia
Akhir kata saya tutup pake quote nya bohr:
Ketika ditanya... [tentang] dunia kuantum yang mendasarinya, Bohr akan menjawab, 'Tidak ada dunia kuantum. Yang ada hanyalah deskripsi fisika kuantum abstrak. Salah jika kita berpikir bahwa tugas fisika adalah mencari tahu bagaimana keadaan alam. Fisika menyangkut apa yang dapat kita katakan tentang Alam.'
Yang mana ini merupakan kritik pada Einstein yang beranggapan bahwa:
belajar fisika = belajar realitas objektif murni
Padahal realitas dalam fisika itu catatan pengamatan manusia yang subjektif jadi mustahil independen dari subjek.
Setuju. realitas bisa jadi subjektif karena keterbatasan pengamatnya, sehingga mustahil untuk memahami realitas secara objektif sebagai manusia karena bisa jadi kita bagian dr subyek nya.
Mentok karena keterbatasan conciousness manusia dalam memahami realitas.
Betul sekali
Saya menjelaskan superposisi persis sprti yg ente bilang, tapi komentar saya dihapus😂
@@chii_bon dihapus sapa bang?
Pendapat saya mengenai takdir seperti ini :
Takdir adalah sekumpulan kemungiknan yang Tuhan siapkan.
Jika dianalogikan seperti bermacam biji-bijian berkumpul dalam satu wadah. Dan kita pilih salah satu biji secara sadar, kita pasti pilih yang kita sukai dan mulai menanamnya. Hingga di kemudian hari biji itu tumbuh dan kembali menghasilkan buah. Biji itu yang dulu kita pilih, buah itu yang kita nikmati. Namun yang menentukan biji buah apa saja yang terdapat di dalam wadah, bukan si pemilih (kita), tapi Maha-Penyaji takdir (Tuhan).
Semua orang yang sudah mengalami transformasi spiritualitas akan dengan mudah memahami ini.
Sedahsyat apapun pengalaman itu,,,apa gak berpikir bahwa bisa saja itu dari syaiton yang mempengaruhi aqidah kita,,,harusnya orang2 seperti itu lebih berhati2 dalam meyakini suatu pengalaman nya,,,,
Benar sekali 👍👍
Terimakasih pak guru, pak dr ryu hasan, pak Hasanudin Abdurakhman, uda akbarman tanjung dll karena telah membuat pikiran saya terbuka, dan saya sudah bisa menggunakan sedikit nalar saya, saya jadi gk gampang menelan dogma agama mentah-mentah wkwk.
😝😝 corong ateis
Manusia memang Ciptaan Terbaik, tapi tetap saja, tiada daya dan tiada upaya kecuali milik Allah
Betul .....
Begitulah jadinya jika mencoba melampaui batas akal manusia yg sudah ditentukan dan diciptakan oleh tuhan, mencoba membuat org lain faham tapi dirinya sendiri sulit untuk menjelaskan apa yg sudah ia pahami. maka mereka akan berada dlm kebingungan dan terus memperdebatkan sesuatu yg tidak mungkin bisa dicapai oleh akal manusia. sampai ajal
saya masih skeptis sama teori ini. jika dunia hanya seputar pada kesadaran saya maka saat ini ketika saya menusuk seseorang dan saya buat kesadaran dalam diri saya atau dalam tanda kutip dunia saya bahwa orang itu tidak terluka, maka orang tersebut tetap terluka. karena itulah realita. karena ini bukan masalh kemungkinan saja. tapi objek dan kesadaran lain yang saling beradu. jika teori ini di telan bulat tanpa di saring maka saya rasa akan sangat bahaya. karena setiap manusia tidak anak saling peduli dengan dunia dan lingkungan di sekitar nya, bahkan dengan sesama manusia lainnya. karena setiap individu hanya berfokus pada dunia nya saja (kesadarannya saja).
tapi gokil jugak sih teorinya. yok yang mau skeptis sama komen ini monggo di bales👍
Masuk akal..gara2 teori macam ini aku pun jadi malas produktif_dibeebrapa waktu..namun akhirnya aku insaf mengikuti suara batin..terlepas benar tidaknya teori ini..aku tetap harus produktif, membantu orang lain dls.
Memang orang hanya berfokus pada kesadaran diri sendiri / ego, apabila ada interaksi terhadap dua kesadaran maka akan tercipta suatu jalur atau bisa di sebut karma, tapi memang untuk memahami nya arus ada kebijaksanaan, tempatkan saja pengetahuan ini dalam nomer sekian karena dalam hidup ini kita mencari pemecahan masalah yang rutin muncul setiap hari seperti cari nafkah, bagaimana agar diri selamat.
Waktu kecil saat saya melihat odgj dan di jelaskan bahwa odgj adalah orang yang blablabla
Setelah saya memahami itu saya berfikir apakah saya odgj atau bukan dari mna saya tau klo saya odgj atau bukan,apa yg saya liat selama ini saya jalankan selama ini keluarga teman guru saya dan sebagai yg tiap hari saya lihat itu bneran ada atau hanya pandangan dan halusinasi saya ,atau mana yg saya anggap mimpi atau bukan dari mana saya bisa menyadari itu sedangkan saya tidak pernah tau saat saya sedang bermimpi,atau saya gak sadar ternyata selama ini saya tidak nyata dan tiap orang yg saya temui adalah orang orang yg di ciptakan oleh pikiran saya atu halusinasi seperti yg di lihat oleh dan di yakini odgj
1920an mereka udah berpikir secanggih itu.
Di konoha 2023 masih debat agama,menertawakan kitab suci agama lain.😂😂
dan di tahun 2023 ada orang yang memplesetkan negara sediri menjadi konoha dan mengomentari orang lain yang menertawakn kitab suci agama lain alih2 memberitahunya
Tandanya orang itu ada rasa keingin tahuan tentang Ilmu Tauhid melalui kitab suci, yg benar akan menyampaikan kebenarannya... termasuk lu yg mengomentari Perdebatan, ada rasa penasaran, klo ga penasaran lu mungkin skip vidio ini dan tidak berkomentar
Tahun 1900 an , negara2 barat sudah melahirkan ilmuan2 terkemuka di banyak bidang . Sedangkan 2023 di Indonesia , coba cek berita " India berhasil mencapai bulan " kolom komentarnya didominasi 3 pihak , pihak yg menghujat India , pihak yg bawa2 Agama , dan pihak yg menghujat sains . Parah bet pokoknya , wajar sampai 2023 belum ada 1 pun orang Indo yg mendapat penghargaan Nobel 😂😂😂
Mereka terlalu bebal untuk menerima informasi baru. Terlalu takut untuk hal baru yg melahirkan terlalu malas untuk mencari hal baru. Mereka orang kuno lahir di jaman modern yg tergerus tdk bisa berevolusi.
Bonus demografi bisa jadi beban demografi ya bang 😂
Jadi inget dengan kisah dua sahabat . Yang mendiskusikan tentang kenyakinan rizki. Kata sahabat yang satu rizki itu tidak mungkin datang sendiri tanpa ada ikhtiar. Sedangkan kata sahabat yang satunya lagi rizki itu gak perlu dicari karena bisa datang sendiri.
Sahabat yang menyakini harus ada ihktiar lalu keluar dan kemudian membantu orang lain memanen kurma, setelah selesai bekerja dia dapat upah dan bagian kurma yang harus dibawa, lalu dia pulang kesahabat yang satu dengan pede karena ingin membuktikan ucapannya itu.
Sebari santai sambil makan kurma berdua, kata sahabat yang sudah ihktiar tadi: tuh kan ucapan saya benar kalau saya tidak keluar tidak mungkin kita makan kurma bangga dengan keyakinannya.
Kata sahabat yang duduk santai dia tersenyum sambil menjawab:, menurut saya juga benar , cintohnya saya tak perlu keluar tapi saya bisa merasakan nikmatnya kurma seperti kamu sama bangga dengan argumennya.
Hehe ini bisa benar juga, jadi keadaan hidup kita bisa jadi berawal dari pemikiran atau mindset, seperti yang sudah pak gugem bahas tadi.!
Tergantung bagaimana memainkan vibrasi
MasyaAllah
Kenyakinan naon njir🙉
Kaya'e itu bukan sahabat deh
Itu cerita imam Malik dan imam Syafi'i.
@@dipedermawan9427 aku pernah dengar itu pas ngaji
Teori saya adalah bahwa memang sejak awal kita 'diberi' kehendak bebas dan alam fikiran. Dengan kehendak dan alam fikiran kita, maka akan tercipta trilyunan bahkan lebih kemungkinan disetiap saat. Alam semesta akan sangat luas, karena memuat setiap kemungkinan tsb. Setiap kemungkinan yg terbentuk dari kehendak dan alam fikiran kita tentu memiliki konsekwensi. Setiap konsekwensi itu menjadi episode jalan hidup kita. Dan pendapat saya adlh bahwa ending dari trilyunan kemungkinan yg terjadi itu sudah ditetapkan oleh Tuhan.
Tuhan Maha Mengetahui. Karena Dia menentukan setiap ending dari trilyunan kemungkinan yg dipilih oleh kehendak bebas kita. Susah dan senang adalah konsekwensi pilihan kehendak bebas kita terhadap apa yg sudah ditetapkan Tuhan.
Bingung kan....??? 😀
kurang lebih sama dengan apa yg saya pikirkan. Dan apakah "trilyunan kemungkinan yg terjadi itu sudah ditetapkan oleh Tuhan" ini yg dinamakan dengan sebutan/istilah 'takdir'?
Menurut teori yang dijelaskan pak Guru, menggambarkan bahwa The Law of Attraction adalah sesuatu yang masuk akal, karena semua yang diciptakan oleh alam pikiran kita bisa terjadi karena kita sendiri yang menciptakan itu semua dan mewujud secara "indrawi" kita...
ah enggak laah... semua diciptakan oleh alam pikiran kita? Coba deh fikirkan 8 mata titik pada dadu yg dilempar? Apa mungkin akan keluar saat dadu jatuh ke tanah? Wkwk. Ga mungkin lah krn hanya ada 1 ~ 6 mata titik saja di dadu.
Jadi pilihan seperti skenario jalan cerita hidup kita. Dan setiap pilihan ada konsekuensi yang harus kita tanggung sendiri akibat keputusan kita sendiri dan tidak bisa di ulang kembali. Tuhan pun tidak bisa interverensi.
Paling enak denger penjelasan soal fisika berbahasa Indonesia, sejauh ini menurut saya masih dari channel Fajrul FX sama Rumah Editor.
"Tuhan tidak akan mengubah satu kaum, kecuali kaum itu sendiri yang mengubahnya."
Tulll🎉
Afh iyh? Bukankah itu melawan ketetapan yang sudah ditentukan Tuhan sebelum dunia ini diciptakan? 😂
Tafsir yang ngawur..bro!
Kalo manusia bisa mengubah keadaan Konsekuensinya manusia setara dengan tuhan...wkwkwk tafsir semacam itu sudah sya tinggalkan 10 thn yang lalu..
@@mreggs8010 Kalau Anda yang bukan mengetik komentar ini apakah akan ada komentar Anda di sini? 🤣🦅🦅🦅🦅🦅
@@mreggs8010 Arti dari kata tersebut menurut pengetahuan saya , kita harus berjuang demi apapun itu kita nggak bisa hanya Doa saja tanpa berusaha
Sebenarnya Pak Guru, menurut saya apa yang Anda jelaskan di bagian akhir tentang pecahnya alam semesta ketika seorang manusia mengambil keputusan bisa menjelaskan predestinasi. Mungkin saja takdir seorang manusia itu banyak, misal ketika manusia lahir sebenarnya ia ditakdirkan untuk masuk surga sekaligus masuk neraka. Selebihnya tergantung manusia tersebut mau ambil jalan yang mana. Maka dari itu kenapa takdir bisa dirubah karena takdir itu banyak dan sekaligus. Sehingga ketika manusia protes nanti di hadapan Tuhan, kenapa ia ditakdirkan begini, sesungguhnya Tuhan sudah mentakdirkan begitu juga, tapi manusia lah yang memiliki sendiri ditakdirkan begini. Sehingga ia tidak bisa protes. Dan sebenarnya saya masih kesulitan membayangkan bahwa realita alam semesta ini ada karena ada pengamat. Misal ada meteor yang akan menghantam bumi, dan manusia baru tahu ada meteor itu ketika akan menghantam bumi. Pasti ketika manusia belum tahu, meteor itu sudah ada dan berproses/berjalan menuju bumi.
Betul..bro.. sama seperti adanya tuhan itu mutlak tanpa ada pengamat, manusia, manusia dan alam semesta
bagi saya ini pemahaman baru tentang takdir lebih bisa mengurai kebingungan tentang konsep takdir yg sudah duluan mapan. terima kasih bang ini sangat mencerahkan
TAKDIR TUHAN ADALAH PENGETAHUAN TUHAN YG TIDAK DIBATASI WAKTU DAN RUANG TENTANG PILIHAN YG DIAMBIL MANUSIA DARI BERBAGAI PILIHAN TSB kalo yg lo maksud seperti apa yg gua tulis di atas gua setuju
UNTUK METEOR YG JATUH YG MENGAMATI DAN YG MENCIPTAKAN ADALAH TUHAN ITU SENDIRI
ITU MENURUT YG GUA PAHAMI
Betul bro, dan semua pilihan kita sudah tertulis di Lauhulmahfuz
Jangan sok tau tentang takdir, karena takdir tersebut bersifat ghaib
Seberapa kuat akal kita membayangkan tapi tetap ada dinding pembatas yang tak mungkin manusia tembus. Kitalah obyek yang menyibukkan diri berprilaku seperti subyek.
Suatu saat akan terjawab ketika kita semua sudah melewati fase yang dinamakan hidup di alam materi , semoga kesadaran kita tetap berada dan utuh dalam dimensi yang belum kita jumpai.
dunia itu ciptaan allah swt tempat tinggal sementara manusia dan tempat ujian manusia untuk kehidupan kekal nnti d akherat ..jqga iman dan aqidah dari orang orang yg tidak paham ajaran rosul dan para ulama
Setuju pisan. Tuhan tidak merubah nasib suatu kaum, kalau kaum itu sendiri tak merubahnya. Jelas dari dulu juga 😄
permasalahan yg terjadi dengan manusia itu sendiri adalah
1. waktu sampai terjadi
2. usaha sampai tercapai
3. ide yg muncul secara tiba2
itu menurutku faktor2 yg random.. kadang terjadi ke beberapa orang membuat mereka berbeda dengan yg lain..
ketika sama2 berjuang dari bayi.. hasil akhir yg terjadi adalah perbedaan pemikiran.. kata orang itu terjadi karena bakat / keturunan..
4. Fisik dari lahir
poin ketiga adalah poin yg masih menarik buat saya. bagaimana hal itu bisa datang tiba2 ?, semacam autosistem yg belum bisa dirumuskan agar dapat digunakan setiap saat.
Bahas tentang kesadaran dong. Tentang Near Death & Experience dll. Dan Yang masih jadi perdebatan apakah kesadaran itu berasal dari otak dan batang otak manusia atau dari roh manusia. Terimakasih 😊
Semua penjabarannya spt mengeliminir semua konsep2 agama yg mmg kental sarat akan egoisme imajinatif yg subyektif tp sy suka😁
Salah satu simpulan yg sya suka di buku Biocentrism karya Robert Lanza ini ialah "Percaya dulu, baru terjadi!"
Kl menurut saya dunianya dan jalan cerita kita sudah diciptakan ditulis di lauh mahfudz, tinggal kita pilih jalur yang mana. Modelnya seperti diagram pohon, satu cabang akan membuat cabang cerita lain.
Mungkin gampangnya seperti cerita what if di marvel.
Misal kita saat lulus sekolah, disitu akan muncul jalur
What if langsung kerja,
What if daftar kuliah,
What if nganggur dulu, dll.
Tinggal kesadaran kita akan pilih jalur yang mana, itu yang akan jadi realitas cerita kita.
Kalau saya berpikir bahwa dunia ini random ( alias ada hal hal yang tidak teratur) juga tidak salah. Karena dalam memilih jalur pun juga ada hal yang tidak bisa diprediksi. Oh ya aku punya cara lain dalam mengidentifikasi takdir, Ada takdir yang bisa diubah sendiri, takdir yang bisa diubah bersama, takdir yang tidak bisa diubah karena memang bersifat misterius, takdir yang bisa diubah karena belum ada caranya.
kalo dalam dunia gaming, ada game bergenre model begini tuh, kita merangkai cerita melalui pilihan2 yg ada berujung pada konsekuensi atas pilihan2 tsb. Game macam "Heavy Rain", "Beyond two soul", "Detroit Become Human", "Until Dawn", "Quarry". Game bergenre STORY dengan sistem BUTTERFLY EFFECT seolah dalam kehidupan.
Beda nya kalo dalam game kita bisa coba ulang2 berbagai kemungkinan pilihan "takdir". sedang dalam realita kehidupan, kita kadang dihadapkan percabangan pilihan cuma sekali, dan tidak akan pernah bisa diulang.
@@v3net586 Kamu memilih menjadi orang yang suka bermain game?
@KindaHappy-pv4xt Sebenarnya setuju sih. Tapi karena ini menjelang hari natal aku tidak mau berkomentar yang buruk-buruk sih. Soalnya Kalau ada diskon natal aku juga yang menikmati. Kalau hari natal dah lewat kita bisa berkomentar yang seburuk buruknya tentang the 7.15.4.
@KindaHappy-pv4xt Maksudnya aku tidak percaya Bahwa dunia ini diatur oleh sesuatu ( entah Tuhan atau semacamnya), Tapi kalau mau bertanya sehebat apa peran kita di dunia ini ( dalam mengubah takdir atau kondisi yang kita alami) ... Yah. Ada hal yang bisa kita ubah dengan usaha kita ( sebagian bisa usaha sendiri sebagian bersama), ada hal yang tidak bisa kita ubah. Kita memang bisa memilih, tapi itu pun peluangnya terbatas walaupun sudah berusaha memilih
Waalkmslm guru gembul,Skrg manusia sdh cerdas,hanya org2 level bawah yg masih bingung lebih2 tentang tuhan,sya org awam tp mdh sekali memahami pencerahan2 dr manapun,semua penjelasan2 membuatku bahagia,slm sehat kaya raya berlimpah bahagia guru gembul🙏
💯
Alhamdulilah ya allah
Taurat kitab Tertua, Tuhan MENCIPTAKAN segala HEWAN dari TANAH
👇👇
Kejadian 2:19
Lalu TUHAN Allah membentuk dari tanah segala binatang hutan dan segala burung di udara. Dibawa-Nyalah semuanya kepada manusia itu untuk melihat, bagaimana ia menamainya; dan seperti nama yang diberikan manusia itu kepada tiap-tiap makhluk yang hidup, demikianlah nanti nama makhluk itu.
Di abad ke 7 masehi muncul alquran mengatas namakan allah, segala HEWAN di ciptakan dari AIR
👇👇
Cahaya (An-Nūr):45 - Dan Allah telah menciptakan semua jenis hewan dari air, maka sebagian dari hewan itu ada yang berjalan di atas perutnya dan sebagian berjalan dengan dua kaki sedang sebagian (yang lain) berjalan dengan empat kaki. Allah menciptakan apa yang dikehendaki-Nya, sesungguhnya Allah Maha Kuasa atas segala sesuatu.
Tuhan berfirman jangan ikuti ajaran allah dari bangsa bangsa lain allah yg PALSU. taurat ulangan 6:14
Artinya allah swt mu ga asli
Apada yg melihat Allah..pasti mati jd masih ada yg melihat malekat utusanNya😊❤🇮🇩👌
@@tonilumbanraja5433 Tuhan berfirman jangan ikuti ajaran allah dari bangsa bangsa lain allah yg PALSU. taurat ulangan 6:14
Artinya allah swt mu ga asli?
Kalau Tuhan yang asli itu Tuhan yang bagaimana bro?
Bukahkah Tuhan itu Allah kita?
Jika di baca dari penjelasan yang di sampaikan Musa ataupun nabi Yesus Allahlah satu satunya Tuhan
Betulkah demikian?
Pak guru, coba sering-sering bahas juga makna hidup dan tuhan melalui povnya cth: JEPANG yang termasuk ateis tapi masih banyak yang berhasil menghindari bunuh diri karena makna hidupnya (ikigai, bishido dan gilosofi lainnya.
TERIMA KASIH
SEMOGA DIRESPON
Mungkin bukan karena filosofi nya tapi mungkin sifat tambeng orang Jepang yang mulai meningkat. Karena negara dengan tingkat bunuh tertinggi adalah Guyana dan Jepang dan Jepang ada di 20-30 besar negara dengan tingkat bunuh diri tertinggi.
Tetapi angka bundir di jepang cukup tinggi karena tekanan sosial tentang pekerjaan yang sangat tinggi.
Udah pernah dibahas cuy...
@@charismaivan8298problem modern 👍
Terima kasih.. Anda sudah direspon oleh orang diatas saya.
ALHAMDULILAH,
SERING MENDENGARKAN ORANG ALIM SEPERTI GUS BAHA
HAL² YANG ILMIAH DARI LOGIKA2 AGAMA
SANGAT BEGITU JELAS DAN MUDAH DI PAHAMI
HAL² YANG ORANG LAIN MASIH DI RASA ANEH, DI JELASKAN BELIAU SECARA ILMIAH SEKALI
MEMANG BENAR KECERDASAN ULAMA ITU UNIK
KARENA TIDAK TERDOKTRIN DARI LUAR² KHAZANAH ISLAM
BERSUMBER DARI PIKIRAN ISLAM ITU SENDIRI.
Setelah baca komentar2, sy nangkep bahwasannya takdir (qodho dam qodar) sangat banyak sekali, dan konteks mengamati bisa di artikan pilihan kita dalam mengambil sikap yang menentukan takdir mana yang akan kita lalui. Keren banget deh sains dan ilmu agama jadi beriringan. wkwk
Pak guru, terus kan berbagi ilmu tentang fisika, saya suka mendengarkan nya
Masyã Allah...
Terima kasih Pak Guru...
Gara2 video ini, saja jadi inget salah satu materi dari guru saya. Ya itu pola dan level berpikir manusia...
Di mana, pola berpikirnya manusia itu ada 3 level :
1. Level berpikir tingkat 1, ini berkaitan dg penginderaan langsung. Level ini, membutuhkan alat pengindera (panca indera), otak (utk berpikir), obyek/fakta yg bisa diindera, dan ada informasi sebelumnya tentang obyek yg diindera. Tanpa keempat perangkat ini, maka manusia tidak akan bisa berpikir secara langsung.
2. Level berpikir tingkat 2, ini adalah cara berpikir analitik, alias memikirkan sesuatu yg bersifay ghaib alias tidak kasat mata, atau tidak bisa diindera secara langsung (bisa berupa sesuatu yg tersembunyi/tertutup, atau berupa masa lalu, dan/atau berupa masa depan).
Level inilah yg skrg sedang dibahas oleh Pak Guru. Di mana pd level ini, sesuatu yg ghaib/tidak terindera, belum tentu tidak ada alias dapat memunculkan 3 kemungkinan, benar2 ada, bisa ada bisa tidak ada, benar2 tidak ada.
Utk level ini, dibutuhkan yg namanya dalil/pembuktian. Dan dalil/bukti yg disampaikan harus dalil/bukti yg bisa nyata dan harus bisa dibenarkan oleh indera manusia.
Di level berpikir inilah, antara realita dan kemungkinan itu diperdebatkan oleh para ahli fisika, sbgmana yg diterangkan oleh Pak Guru.
Dan dlm bahasa yg sederhana, pd level ini, biasa disebut dg pemikiran yg mendalam.
Pada level ini jugalah, banyak sekali diperdebatkan tentang ada tidaknya Tuhan, kehidupan setelah di masa depan, kehidupan setelah mati, hari akhirat, surga dan neraka, malaikat, sampai yg termasuk sering diperdebatkan adalah tentang ruh, nyawa, setan/hantu/iblis, dsb...
Dan semua jawabannya pasti bersifat kemungkinan, hingga benar2 bisa ada pembuktian yg jelas dan nyata...
Dan level yg terakhir adalah...
Level berpikir tingkat 3
Pada level ini, manusia sudah mencapai dg apa yg disebut dg cara berpikir yg mendasar (tidak sekadar mendalam), atau bahasa awamnya disebut juga dg pemikiran yg sangat jernih dan bening. Dan inilah pemikiran yg kebenarannya tidak akan pernah bisa terbantahkan oleh siapapun.
Cirinya, bersifat abstrak, dan bisa memunculkan gagasan/ide.
Utk mencapai level 3 ini, maka manusia harus bisa menemukan jawaban yg tidak bisa dibantah dg pertanyaan logis/nalar ilmiah apapun lagi alias jawabannya harus pasti benar. Jika masih menimbulkan pertanyaan atau masih bisa dibantah/dipatahkan, maka belum bisa dianggap berpikir yg mendasar.
Syaratnya, tentu saja tidak boleh ada kata2 "pokoknya"...
Wallahu a'lam bishshawab...
Semoga bisa dipahami...
Mohon maaf bila ada yg keliru...🙏🏼🙏🏼🙏🏼
Maaf, ada editing dikit...😊🙏🏼
Siapa Pencipta level berpikir tersebut?
Lalu anda dan guru anda, ada di Level berpikir yang mana ketika membahas materi tersebut?
dan sekarang anda ada di Level berpikir yang mana ketika mencoba memahami Video Guru Gembul yang ini? 😂
@@shadowimagi ketiga level tsb ada pada manusia...
Krn itu sudah otomatis ter-install di otak manusia saat dilahirkan ke dunia...biasa disebut dg aqal/akal...
Hanya saja, ibarat program/aplikasi komputer, banyak org yg tidak mau mengaktifkan ataupun menggunakannya secara tepat...
Yg perlu dilakukan hanyalah berusaha mengaktifkan dan menggunakannya sebaik mungkin...
Dan itu yg masih saya pelajari...belajar menggunakan anugerah program yg berupa aqal/akal tsb...
@@noorbasuki190ini disebut juga dengan berfikir secara empiris, rasional analitik, dan intuitif.
@@noorbasuki190 maksud saya Refrensi pencetus level2 berpikir tersebut dibuku apa anda/guru anda dapatkan?
@@shadowimagimohon maaf sebelumnya, bukan saya tidak mau berbagi. Namun buku tsb tidak utk disebar luaskan sembarangan. Sebab saya sudah diingatkan guru saya, bahwa buku tsb hanya boleh dibaca, bila pembacanya benar2 mau berpikir jernih, dan memiliki landasan aqidah yg benar2 kuat. Tanpa itu, org yg membacanya justru berpotensi utk memunculkan persepsi yg keliru...
Saya utk bisa memahaminya saja butuh 3 tahun prosesnya...dan itu pasti melibatkan banyak diskusi dan perdebatan, even dg guru saya...
Jadi, sekali lagi saya mohon maaf krn tidak bisa memberi tahu Anda...🙏🏼🙏🏼🙏🏼
Terbantahkan Pak GG, soalnya saya dari beberapa tahun lalu sudah memikirkan ingin beli mobil sendiri, sudah belajar nyetir juga, sudah nabung 1th. Tp qadarullah uang tabungannya habis buat keperluan ini itu. Dna sekarang buat nabung lg jadi terasa berat krn sudah punya anak. Jadi ya ttp aja, Allah yg mengatur segala urusan di langit dan di bumi... Syukron
Betul, bagaimana dengan seseorang yang punya pikiran/motivasi tertentu dan sebelum itu terjadi dia sakit dan meninggal. Bukankah meninggal tidak ada dlam rencana pikirannya tetapi malah terjadi?
Mungkin karna udh berikhtiar, tapi ga sering bedoa minta sm Allah.
Org kan suka gt, usaha dulu br minta tolong sm Allah kalo udh mentok.
Kebalik harus nya, minta dulu sm Allah, baru usaha.
Pengen punya mobil klo karena Allah nanti bakal dikasih mobil di surga bang.
Subhanallah ilmu ini masuk dalam ranah gnostisisme, berat untuk dipahami bagi siapapun termasuk bagi ahli fisika sekalipun. Karena tergantung pada personal yg menciptakan teori yg mengacu pd paham gnostisis ini.
Gnostisisme adalah pengetahuan berdasarkan klaim seseorang yg menganggap dirinya tahu. Sulit dikonfirmasi kebenarannya, kecuali hanya oleh orang lain yg mengaku dan menganggap dirinya mengerti. Paham gnostisis sejak dulu sudah ada, tapi baru abad 17 baru didefinisikan. Masuk area pseudoscience seolah olah ilmiah padahal sejatinya ilmu semu.
semua konten gutu gembul daging semua ini MasyaALLAH.. 👍👍👍
Probabilitas tidak sama dengan realita.
Banyak para ilmuwan yang menolak teori ini mengamati alam semesta apa adanya. Dalam arti kita secara individual bukanlah pusat dari alam semesta.
Sedangkan teori yang diusung ini menempatkan individu sebagai pusat dari alam semesta yang bisa bertabrakan dengan realitas milik individual lainnya yang secara umum bisa terbantahkan.
Tapi teori yang ego centris ini banyak dianut oleh orang² sukses yang memiliki modal banyak sehingga mereka bisa membentuk 'realitas' mereka sendiri dan orang² disekitarnya hanyalah 'alat' yang bisa dibuang sewaktu² saat mereka sudah tidak dibutuhkan dalam sistem realitas tersebut.
Bahasan yang cukup menarik.
Hidup hanyalah sebuah persepektif. Bagi orang yang 100% bisa menjalani rencana hidup, pikiran tersebut relevan. Tapi bagi orang yang selalu gagal, selalu sial, tidak bisa menjalani rencana hidupnya, mereka akan berpikir kalo hidup ada yang mengatur. Mana ada orang mau celaka, mau sakit, mau menderita, sehingga keadaan tersebut tidak akan membuat dirinya seperti Tuhan Yang Maha Kuasa. Namun pemikiran orang menderita pun masih dapat dibantah bagi mereka yang percaya Tuhan itu dilahirkan dan mengalami penderitaan seperti manusia di dunia. Jadi membahas siapakah Tuhan itu terdapat banyak perspektif dan keyakinan bisa dari sosiologi, teologis, sejarah dan perspektif lainnya. Walaupun aku tetap percaya Tuhan itu entitas yang berbeda atau yang paling dekat sekali pun dia hanyalah berupa alter ego
Bagaimana jika kamu itu adalah Tuhan Yang Maha Kuasa, sekaligus kamu ciptaan Tuhan Yang Maha Kuasa?
Sedangkan kesialan, penderitaan, penghakiman, kesakitan, adalah balasan/ujian dari Tuhan itu sendiri?
@@dot_id Nahhh makanya kalo berpikir Tuhan itu adalah diri kita maka akan tercipta Paradoks Ketuhanan dan juga makhluk hidup itu banyak konsekuensinya kalo Tuhan itu diri kita sendiri ya Tuhan sebanyak makhluk hidup. Walaupun di dunia sains paradoks adalah hal biasa tapi tetap aja itu berbahaya. Jadi paling aman menurutku kalo Tuhan itu suatu entitas yang berbeda
@@dot_id Tapi ya aku pernah ikut suatu kajian dimana kalo di agama Hindu semua di alam semesta itu adalah pecahan Sang Hyang Widhi Wasa dan ketika kiamat nanti kita akan menyatu dalam wujud Tuhan tersebut. Mungkin kalo dari perspektif Hindu kita adalah Tuhan atau bagian dari Tuhan itu ada benarnya. Sehingga takdir kita diatur dalam DNA manusia. Ya itu baru dari perspektif agama Hindu banyak mitologi lain seperti Yunani (Dewa Kehampaan) atau yang lainnya yang mengadopsi pemikiran tersebut sehingga manusia adalah Tuhan dapat dibenarkan juga kalo penilaiannya dari Teologis tersebut
@@hardirahmat882 kalau perspektif saya (diluar dogma agama apapun ya).. ya semuanya ini manivestasi tuhan, satu manusia esensinya sama dengan seluruh manusia di bumi, satu tetes air laut, esensinya sama dengan seluruh air yg ada di lautan lepas dan sebagainya.
Kalau di perlebar lagi.. bahkan benda mati pun adalah Tuhan (karena semuanya memiliki energy pada level sub atom), sedangkan energi tidak dapat di ciptakan maupun tidak dapat dimusnahkan, namun dapat berpindah dari satu bentuk ke bentuk lain, selaras dengan hukum kekekalan energy.
Meskipun 1 individu itu 'Tuhan' ketiadaanya akan meninggalkan energi lain yang berkesinambungan, tergantung besar kecil energi yang dipancarkan, bahkan sy berpendapat hidup adalah perulangan (looping)
@@dot_id Yah sepakat secara sains juga begitu apapun yang ada di alam semesta ini hanyalah proses penguraian dan sintesis molekul. Jadi teori pengulangan pasti ada dan reinkarnasi juga kemungkinan pasti ada jika molekul penyusunnya mendekati sama.
Tapi akan beda cerita lagi kalo dari perspektif lain. Ini bicara pribadi aja ya, apapun yang saya rencana belum tentu 100% berhasil, dan ya beberapa kali kecelakaan membuatku sadar ada faktor lain diluar kendali atau rencanakan, sehingga dari beberapa kejadian tersebut saya sadar ada yang mengendalikan selain diri saya. Kalo tidak ada yang mengatur seperti Tuhan mungkin apapun rencana dan keinginan kita 100% terwujud tanpa halangan.
Jadi ya apabila secara sains kita bisa berpikir kalo Tuhan itu adalah kita, tapi secara sosial sangat susah membayangkan Tuhan itu adalah kita. Dan semua pasti ada efek dominonya
(setelah nonton sampai tamat videonya) berarti kita selama ini sebenarnya sudah ada di surga dong. Karena surga itu kan mengikuti kehendak manusia. Apapun yang manusia pikirkan, bayangkan, maka akan terjadi. Bisa aja ketika pertama kali masuk surga kita bosen karena semua nya serba mudah. Akhirnya kita memikirkan dunia yang di mana harus usaha dulu baru dapat. (Ngayal aja ini mah, jangan di seriusin)
Manuk akal
Bisa jadi. Tapi karena blm ada pengamat ya Masi berupa probabilitas 😂😂😂😂😂
makanya di ajaran Islam...nabi berkata kalo surga itu jauh di luar bayangan manusia
Theory bohr ini sedikit ada keterkaitannya dengan law of attraction?
Makanya nabi adam pertama kali ya ditaroh di surga 😁
Sebuah monolog mungkin dapat membuat penonton tercerahkan dan membuat pembicaranya puas.. Namun sebuah dialog akan membuat masing masingnya tercerahkan dan membuat penontonnya puas.
Tuhan tidak pernah mencipta ... Tapi Dia hnya menyediakan esensi kehidupan
Apapun yang tercipta.... Di persilahkan oleh NYA..... Di ACC oleh NYA
Org2 Buddha akan lebih mudah menerima ini krn pandangannya banyak kemiripan dgn konsep 5 agregat (panca khanda), walaupun ada yg berbeda ttg konsep Tuhan dan Aku.
Agak mirip ajaran Buddha dan Hindu(nirguna, paramasiwa)....tuhan dan aku memang TDK di akui ada, karena tubuh jasmani TDK mungkin menjelaskan apa yg sebenarnya mungkin klo jasmani(pengamat) nya TDK ada baru kebenarannya akan muncul
@@adipranata5413Budhism mengakui ttg ketuhanan dengan konsep yg berbeda, namanya Nibbana
@@EkaYeS konsep ketuhanan bukan berarti bertuhan...
@@adipranata5413 kalau konsep Tuhannya berbeda tentu saja konsep ketuhanannya otomatis berbeda. Masa sifat2 ketuhanannya ada tetapi Tuhannya tidak ada, itu tentulah tidak mungkin. Kalau anda Buddhist tentu mengerti hal ini
@@EkaYeS Buddha nirwana dan di Hindu nirguna dan paramasiwa itu konsep menolak semua sifat ketuhanan,...sifat sifat yg bisa dikenali manusia atau sifat yg "maha" ...karena tuhan dalam konsep Hindu dan Buddha melampaui apa yg manusia kira makanya badan jasmani TDK akan mengenali aku...apapun yg bisa diucapkan yg dianggap nama tuhan itu bukan nama tuhan...
Banyak dari kita sejak kecil punya pikiran, "Apakah bulan itu tetap ada saat aku nggak melihatnya?"
perkataan albert einstein
@@bethtaka3089🤣
katanya Tuhan menciptakan sesuai kehendakNya,
kenyataannya.....
manusia menciptakan Tuhan sesuai kepentingannya
Begitulah sesembahan palsu(dewa Dewi)
Bukan kesadaran tertinggi yang sebenarnya (tuhan asli)
Aku berfikir (berkehendak ) maka aku ada ❌
Dia berfikir (berkehendak) maka aku ada ✅
~Pendapat saya
هو الله الخالق البارئ المصور
Hanya Allah satu²nya Sang Pencipta
Alam ini bersifat tidak pasti,makanya akan ada hari akhir
Dunia tidak pecah ketika mengambil keputusan tetapi dunia terpecah ketika akan mengambil keputusan.
Ini pendapat saya
bang guru banyakin konten fisika/filsuf begini aja lebih seru
kata² paling aku ingat di moment debat enstien sama bohr.
"tuhan tidak bemain dadu"
Menurutku persepsi atas realitas nya yg bisa berbeda2.
Jadi realitas hanya 1, namun dilihat dari sisi2 tertentu bisa dipersepsikan berbeda.
Cth yg terkenal di "elephant in the room"
Karena kita baru melihat alam semesta sisi yang terbatas, jadi alam semesta itu masih sebatas "persepsi"
ya realitas ga sepenuhnya ada seperti yang kita harapkan walaupun kita sudah mengharapkan itu sebelumnya
Aku takut ada yang hujat gue tapi aku merasa akulah karakter utamanya karena entah kenapa setiap melihat merasakan hanya aku saja yang tau, tau gak game gta yap seperti itu hanya si karakter utama yang merasakannya semua
Gw malah sembuyiin ini dari dulu karena kalau ngaku di anggap gila aku biarin aja mungkin suatu saat ini bakal terjawab bahkan kalau aku bilang apapun katakan apapun ke ahli fisika semuanya yang punya keahlian gak akan bisa menjelaskan karna aku saja yang merasakan hal ini makanya kalau aku gak ada apa yang terjadi dengan semuanya apa bakal berjalan semestinya atau ada hal lain atau aku bakal ganti ke karater lain tapi yang aku inginkan satu bahagia selamanya jika kesadaran ini kekal dan aku karakter utama aku cuman ingin bahagia tapi di sisi lain aku percaya tuhan, karna kenapa ini bisa terjadi begitu, karna ada sebat akibat tapi setelah di cari cari susah nemu jawabannya pada akhirnya aku memendam ini terus hnya aku saja yang bisa merasakan ini
Guru gembul, kalo emang lo pinter gue kasih lo pertanyaan sderhana, cuma jawab ya apa gak y. Bermoral apa gak lelaki tua usia 50an nikah sama anak cewe kelas 1 SD? Ok, gue tunggu jawabannya. Tk
Karena yang mnyebut Tuhan itu manusia bilamana dunia ini sudah kiamat siapa yang nyebut Tuhan apa yang dikatakan guru gembul betul 100% 👍👍👍
pemikiran yang bagus wkwkw
Al Quran sbg ayat2 suci Allah-Sang Pencipta sdh berkalam alam semesta itu makhluk, makhluk diciptakan oleh Sang Kholiq yaitu Allah Tuhan Yang Maha Esa.
Segala makhluq berada dalam genggaman Dzat Allah.
Allah tidak terkait dgn dimensi ruang maupun dimensi waktu. Alkah Maha Luas dan Besar dan Maha Dekat. Allah Maha Terdahulu dan sekalugus Maha Terakhir. Inget itu!🙏
Saya sangat suka melihat topik topik yg berkaitan dengan sains apalagi di fisika kuantum karena disana masih banyak tersimpan misteri misteri sains yg menunggu untuk dipecahkan .
Menambah wawasan dg belajar dari guru Gembul ❤❤❤
Selalu dengan Topik2 dan Analisis2 yang Menarik dari Pak Guru 👍💯
Aku takut ada yang hujat gue tapi aku merasa akulah karakter utamanya karena entah kenapa setiap melihat merasakan hanya aku saja yang tau, tau gak game gta yap seperti itu hanya si karakter utama yang merasakannya semua
Gw malah sembuyiin ini dari dulu karena kalau ngaku di anggap gila aku biarin aja mungkin suatu saat ini bakal terjawab bahkan kalau aku bilang apapun katakan apapun ke ahli fisika semuanya yang punya keahlian gak akan bisa menjelaskan karna aku saja yang merasakan hal ini makanya kalau aku gak ada apa yang terjadi dengan semuanya apa bakal berjalan semestinya atau ada hal lain atau aku bakal ganti ke karater lain tapi yang aku inginkan satu bahagia selamanya jika kesadaran ini kekal dan aku karakter utama aku cuman ingin bahagia tapi di sisi lain aku percaya tuhan, karna kenapa ini bisa terjadi begitu, karna ada sebat akibat tapi setelah di cari cari susah nemu jawabannya pada akhirnya aku memendam ini terus hnya aku saja yang bisa merasakan ini
Tuhan emang kita sendiri karna tuhan ada didlm diri manusia. Hnya saja manusia bisa ga mendengar suaranya. .... Seperti apa yg di syahadat Islam . Didlm syahadat Islam berbunyi . Aku bersaksi tiada tuhan selain Allah . ... Kata aku bersaksi itu artinya mengetahui dengan melihat mnyaksikan bahwa tidak ada tuhan selain Allah. Lalu apa kah kita saat syahadat melihat Allah selain dari wujud kita dan alam semesta ini . Yg kita saksikan ya diri kita dan orang didepan kitaa. Artinya tuhan itu kita semua. Yg hidup didalam semesta. Baik yg mati maupun yg hidup
kehidupan itu dipenuhi banyak kemungkinan² atau pilihan², yang dimana pilihan² itu berupa jalan hidup yang berbeda beda, seperti didalam sebuah labirin.
Karena saya percaya adanya tuhan, saya menempatkan peran tuhan didalamnya sebagai pencipta konsep kehidupan itu.
Sebelum tuhan menuangkan kehidupan kedalam bentuk realitas materi, tuhan sebelumnya sudah menulisnya didalam sebuah tempat atau anggaplah sebuah buku besar lengkap atau dalam islam disebut Lauhulmahfuz, yang didalamnya sudah tertulis semua bentuk kehidupan dan segala kemungkinan² atau pilihan² hidup manusia. (Mungkin juga semua ciptaanya). Tetapi tuhan memberikan kehendak bebas kepada manusia untuk memilih jalan hidupnya (Mungkin juga kepada semua ciptaanya). Ketika manusia memilih jalan hidupnya dari banyaknya pilihan² yang ada terlepas itu disebabkan dari banyak faktor, tetap saja kehidupan itu sudah ada jalan ceritanya, karena sudah tertulis.
Kalaupun kemungkinan² atau pilihan² hidup itu berada di universe yang berbeda beda ataupun didalam satu universe saja, itu semua sudah tertulis di buku besar tuhan.
Dan tuhan akan membimbing orang² yang meminta pertolongan kepadanya menuju ke pilihan² yang tepat untuknya atau tepat bagi tuhan.
Jadi saya percaya kalau hidup ini hanya ujian untuk mencari jalan takdir yang benar dan menganggap bahwa inilah konsep takdir itu. Karena tuhan mengetahui segalanya.
Dari kesimpulan yg saya dapat dari penjelasan Robert lanza. Apakah dia mengambil referensi dari sistem sel didalam tubuh ? Mengingat beliau berlatar belakang sebagai ilmuwan biologi.🎉
mngkin
Jelas
Manusia diciptakan manusia
Agama ciptaan manusia
Dan di negri ini
Paling sibuk dengan urusan ajaran negri timur
Terdogma
Boneka
Negri timur
Tidak pernah memiliki
Seperti kekuasaan di negri ini
Dan bagaimana cara menguasai negri ini
Tentu dengan ilmu agama
Agama
Tidak akan pernah mengajarkan
Ilmu kemanusiaan
Atau kemanusiaan
Diatas ilmu agama
Menurut saya keyword nya kesadaran, baik itu kesadaran kolektif atau individu
2022 saya mempelajari ini dalam suatu kelas workshop 2 hari. Saya mempelajari tentang teori quantum, energi, vibrasi dan frekuensi. Penjelasannya percis seperti yang guru gembul jelaskan.
Aku takut ada yang hujat gue tapi aku merasa akulah karakter utamanya karena entah kenapa setiap melihat merasakan hanya aku saja yang tau, tau gak game gta yap seperti itu hanya si karakter utama yang merasakannya semua
Gw malah sembuyiin ini dari dulu karena kalau ngaku di anggap gila aku biarin aja mungkin suatu saat ini bakal terjawab bahkan kalau aku bilang apapun katakan apapun ke ahli fisika semuanya yang punya keahlian gak akan bisa menjelaskan karna aku saja yang merasakan hal ini makanya kalau aku gak ada apa yang terjadi dengan semuanya apa bakal berjalan semestinya atau ada hal lain atau aku bakal ganti ke karater lain tapi yang aku inginkan satu bahagia selamanya jika kesadaran ini kekal dan aku karakter utama aku cuman ingin bahagia tapi di sisi lain aku percaya tuhan, karna kenapa ini bisa terjadi begitu, karna ada sebat akibat tapi setelah di cari cari susah nemu jawabannya pada akhirnya aku memendam ini terus hnya aku saja yang bisa merasakan ini
@@heryadrian2772 semua orang itu tokoh utama di kehidupan masing² sekaligus jadi figuran di hidup orang lain
"Ketika Baraya sekalian mengamati semesta, maka semesta itu menjadi ada. Ketika Baraya telah tiada, maka baraya bisa menghilang secara jiwa atau masuk ke dalam semesta baru atau bisa juga lainnya".. Pemikiran saya masih belum berubah perihal alam semesta ini. Saya mengatur diri menjadi terbuka dan secara aktif mempelajari berbagai pemikiran dan teori tentang bentuk dan tatanan alam semesta ini. Apapun yang Baraya pegang, tetap saja bahwa segalanya adalah pertaruhan. Dan saya bertaruh pada keyakinan yang satu, bumi yang satu, alam semesta yang satu, peradaban manusia yang satu, sumber yang satu, dan tuhan yang satu. Bila saya menang, saya akan bertanya tentang seberapa dekat pemikiran peradaban manusia, yang telah musnah ini, dengan kebenaran sejati. Dengan begitu, saya akan merasakan klimaks yang sejati. aAHHH....
Pemisahan posisi dan superposisi yg anda sebut multiverse, itulah yg nama nya "TAKDIR" yg sudah di tuliskan lengkap oleh Allah SWT, ketika anda memilih "Ya" atau "Tidak" semua jalan ceritanya sudah di buat Allah lebih dulu. Semua alur cerita multiverse itu yg di sebut takdir, dan ketika anda akan menentukan pilihan itu yg nama nya nasib... Doa "Tunjukkan lah kami jalan yg lurus" adalah untuk supaya kita bisa menjalani "universe" yg paling ideal buat kita
Good. Ini yg lebih masuk akal dan mudah diterima hati. Takdir Tuhan itu banyak, tinggal kitanya yg mau ambil takdir yg mana
salam.
jang guru ... sy episode ini sy amat tergelitik spt diiris iris telapak kaki ini... symrasa mmahami konten ini walau mnyisakan byk pertanyaan detil... antara tercerahkan dan khawatir ketersesatan...
andainya sy memahami ini 30 th yll... niscaya sy ndak tersesat spt sekarang😄
"Realitas mengikuti dengan apa yg kita pikirkan" Mungkin gagasan itu bisa diterima tergantung konteks
Saya berfikir "rumah saya memiliki 4 Jendela", lalu saya membeli bahan bahan bangunan, membuat sebuah rumah, membuat rumah itu menjadi rumah dengan 4 jendela. Realitas mengikuti apa yg saya fikirkan yaitu rumah dengan 4 jendela
Tetapi jika saya berfikir " 2 detik lagi akan ada seorang wanita yang dikejar polisi" Bukan berarti realitas akan mengikuti kemauan saya dan tiba tiba 2 detik kemudian akan ada seorang wanita yang kocar kacir dikejar polisi. Saya sudah mencoba nya berulang kali, dan tidak ada hasil apapun. Sangat kecil kemungkinan seperti itu terjadi (antara saya berfikir seperti itu tetapi tidak kejadian, atau kejadian itu terjadi saat saya tidak memikirkan nya)
Mashok 🐈
Sebenarnya bukan itu maksudnya,,,
realitas itu tergantung kitanya ,,!!
Maksudnya begini ,, realitas itu bisa ada karena anda mengamatinya bukan karena anda menginginkannya,,, jika anda tidak melihat wanita tua di kejar kejar , karena anda memang tidak mengamatinya, hal itu bisa saja terjadi saat anda tidak mengamatinya,, dan juga bisa terjadi di tempat lain yang tidak ada andanya,, atu mungkin bisa saja terjadi saat anda membayangkannya dan menginginkannya !!!,,
Begitu banyak propabilitas dan kemungkinan ,,
Teori gohr ini sebenarnya lumayan di luar nalar,, kesimpulam yang saya tangkap adalah begitu banyak hal yang kita manusia tidak ketahui meski kita ada hidup di dalamnya
@@egayanuer5612 "hal itu bisa saja terjadi saat anda tidak mengamati nya, dan juga bisa terjadi di tempat lain yang tidak ada anda nya"
Artinya realitas tetap berjalan meskipun saya tidak mengamati nya kan? Lalu darimana bisa sampai ada gagasan bahwa "realita berjalan hanya jika ada pengamat" ?
@@arhilis8471 realita berjalan hanya ketika ada pengamat ,, itu gara gara setelah ditemukannya dunia kuantum yang membuat para ilmuan bingung bagaimana bisa di alam semesta ini ada hal aneh dari sesuatu yang membentuk kita dan semua materi,, yaitu atom dimana terdiri dari elektron ,, nah ELEKTRON ini punya sifat super posisi dia bisa ada dimanapun mengelilingi inti atom di waktu yg bersamaan,, sementara kita tau hukum alam ini tidak mungkin sebuah benda menghilang begitu saja dan pindah ke tempat lain lalu pindah lagi dalam waktu yang bersamaan dan itu terjadi saat di amati,,, para ilmuan mencoba sekeras mungkin mencari tau bagaimana itu terjadi dan jawabannya tetap nihil,,, bayangkan jika bulan mengorbit bumi tiba tiba hilang dan muncul di tempat lain lalu muncul lagi di tempat lain dalam waktu bersamaan itu tidak masuk di akal bukan ,,,maka jika itu terjadi dari hal yang sangat kecil dari materi yang membentuk kita semua ada ,,,mungkinkah segala sesuatu yang kita lihat ini ada karena kita mengamatinya, dan ketika kita tidak mengamatinya mungkin realitas ini berbeda dari yg kita bayangkan
Mengejutkannya semuanya dan segala sesuatu ada ,bisa kita lihat bisa kita raba bisa kita rasakan karena benda kecil ELEKTRON ini menyusun semua materi dari benda mati sampai makhluk hidup,,, jika kita tersusun oleh benda yang aneh seperti itu artinya realitas yang kita pahami bukanlah realitas sebenarnya
@@egayanuer5612 izin bertanya, jika mengamati dan menginginkan itu beda, bagaimana cara mengimplementasikan pengamatan kita tentang masa depan kita sendiri?
saya merasa sedikit kebingungan, dan saya rasa anda pasti bisa menjelaskan nya karena penjelasan diatas lumayan mengerti di saya
Wa'alaikumussalam pak guru
Mungkin ini ada hubungannya dengan kinerja otak kita juga Pak Guru. Dalam buku berjudul "The Answer" yang ditulis oleh Allan dan Barbara Pease, mereka memaparkan banyak sekali penjelasan tentang "RAS" atau kepanjangan dari Reticular Activating System. Sistem ini bertugas untuk memfokuskan otak kita dengan apa saja yang kita gemari, "kejar" dan inginkan. Misalnya saja, saya suka dengan Godzilla dan teman saya suka dengan otomotif, lalu kami berdua berkendara berkeliling kota untuk mencari angin. Selama perjalanan, kami tidak mengobrol karena fokus dengan pikiran serta pengalaman masing-masing. Hasilnya, ketika selesai berkeliling, kami berdua memiliki pengalaman yang sama sungguh berbeda dari kegiatan berkeliling kota tadi. Mungkin saya melihat ada Truck atau Bus yang memiliki gambar-gambar Godzilla atau monster-monster lain, sedangkan teman saya tidak melihatnya sama sekali, melainkan melihat hal-hal berciri otomotif, seperti motor dan mobil sport, yang tentu juga tidak saya lihat. Ini nyambung dengan penjelasan Pak Guru yang membahas 2 tipe orang yang berbeda seperti yang dijelaskan di video tadi...
Yang satu "hidup mah gini-gini aja, berat", yang satu happy-happy aja....
Nah, berdasarkan rumusan kerja Reticular Activating System, maka si doi yang merasa/membuat statement bahwa hidup tuh memang berat dan gini-gini aja, akan selalu "fokus" kepada kenyataan yang berat...
Dan sebaliknya, si doi yang merasa/membuat statement bahwa hidup adalah suatu kemudahan, akan lebih terdorong untuk fokus kepada hal-hal serupa.
Artinya, kenyataan kita akan "berubah" bila pikiran kita juga mengalami perubahan, terutama perubahan dalam hal sudut pandang.
Coba saja mungkin kalau mau eksperimen. Ajak 2-5 orang teman jalan-jalan ke suatu tempat yang agak jauh. Tapi selama di jalan, jangan ngobrol. Ngobrolnya nanti pas udah sampe. Pasti pengalaman dan fokus yang diliat dalam perjalanan akan berbeda-beda.
Terimakasih...
Maaf klo jadi kepanjangan.
Tapi serius, bukunya itu bagus. 😅
Aku takut ada yang hujat gue tapi aku merasa akulah karakter utamanya karena entah kenapa setiap melihat merasakan hanya aku saja yang tau, tau gak game gta yap seperti itu hanya si karakter utama yang merasakannya semua
Gw malah sembuyiin ini dari dulu karena kalau ngaku di anggap gila aku biarin aja mungkin suatu saat ini bakal terjawab bahkan kalau aku bilang apapun katakan apapun ke ahli fisika semuanya yang punya keahlian gak akan bisa menjelaskan karna aku saja yang merasakan hal ini makanya kalau aku gak ada apa yang terjadi dengan semuanya apa bakal berjalan semestinya atau ada hal lain
Semoga aku baik baik aja karena aku masih percaya Tuhan agama ku Islam aku hanya menulis sesuai yang aku pikirkan
Masih percaya Tuhan karena oke game GTA hanya karakter utama yang merasakan tapi kan gamenya di buat sama platform pengembang game entahlah
@@heryadrian2772 Menarik. Nanti aku bales Bang kalo udh sampe rumah. Sekarang masih diluar. 🙏🏻
@@WNPamasaGG terima kasih mas apapun jawabannya akan aku dengar karna hal ini udah aku pendam dari dulu
Orang yg tercerahkan (ada yg mengklaim sbg Freemason atau yg lainnya) mereka tidak memerlukan agama (ketuhanan) lg. Org tercerahkan adalah org yg sadar (mempunyai kesadaran) hakikatnya sbg manusia.
Mendengar penjelasan tentang pemikiran Robert Lanza dari pak guru jadi kepikiran sama non-dualism nya advaita vedanta ajaran Hindu. Bahwa Sang Subjek (kesadaran) ingin memanifestasikan dirinya menjadi objek agar bisa mengalami (experiencing) dirinya sendiri dalam berbagai bentuk (manusia, tumbuhan, hewan,dll). Dan objek" yang termanifestasi itu disebut "Maya". yang sekarang kita sebut sebagai realita menurut advaita vedanta adalah sebenarnya kepalsuan.
Ini hanya doktrin yang saya dengar dari beberapa seminar dari agamawan" Hindu dari India. Bukan saya pernah belajar mendalam seperti membaca kitab" dan sebagainya.
Di satu sisi saya tau Ini pemikiran yang radikal dan sensitif untuk dibahas di lingkungan yang konservatif. Tapi di sisi lain saya akan sangat excited mendengar penjelasan dari pak guru mengenai doktrin ini.
Hebatnya dibahas dari orang yang beragama samawi.
Manusia menghadirkan tuhan untuk mendukung kegilaan manusia itu sendiri. Kalo begini, setiap individu berhak menyatakan tuhan pribadi dalam ruang privat. Beda lagi kalau ruang sosial
jangan2 kita hanyalah sebatas kumanya bumi, yang lagi ribut di tengah bumi lagi berlari mengejar matahari
”Aku selalu menuruti persangkaan hamba-Ku kepada-Ku. Apabila ia berprasangka baik maka ia akan mendapatkan kebaikan. Adapun bila ia berprasangka buruk kepada-Ku maka dia akan mendapatkan keburukan.” (H.R. Tabrani dan Ibnu Hibban).”
- Apa pun yang kita dengar adalah suatu opini, bukan fakta. Apa pun yang kita lihat, adalah perspektif, bukan kebenaran. (Marcus Aurelius)
Berdasarkan hasil penelusuran, mengutip dari AAP FactCheck, dua akademisi Klasik mengatakan bahwa kutipan tersebut tidak ada dalam tulisan Marcus Aurelius mana pun yang diketahui. Dosen Kajian Klasik Universitas Nasional Australia Dr. Chris Bishop mengatakan, kutipan itu tidak dikatakan oleh Aurelius.
Di sinilah iman di perlukan.
Ilmu tanpa iman kurang.
Iman tanpa ilmu kurang.
Harus punya iman harus punya ilmu biar seimbang
segala sesuatu di limit batas manusia, seperti cahaya, atom, alam semesta, ruh pasti banyak keanehan yg sulit di terapkan di dunia normal manusia. Akibatnya timbul asumsi asumsi aneh, karena keterbatasan fakta yg didapat, seperti film film fiction ilmiyah yg semuanya prediksi bulsit tetapi boleh boleh saja. Semuanya disajikan hanya untuk kesenangan imaginasi manusia.
Waktu aku kecil aku sering merasa bisa mengendalikan dunia. Ya berasa jadi MC. Karena banyak apa yang aku bilang, ternyata beneran kejadian. Tapi aku gak seekstrim sampai berfikir aku adalah tuhan, lebih ke mikir sepertinya aku kesayangan tuhan 😂
Keren 👍🏻😅
Yg prlu u ubah itu konsep ketuhanan u.. U itu terdoktrin dgn adanya Tuhan yg ciptakn dunia.. Tapi u ga sadar sejak u lahir ga ber-Tuhan. Tuhan itu ada dlm pikiran u.. Klo u jd gila atau terlahir idiot ya ga bertuhan.
@@vinasellaw U ndak masuk
8:00
Dulu terjadi kecondongan terhadap atheisme dan agnostik karena ledakan pengetahuan yang masih terbatas. Setelah pemahaman mengenai fisika kuantum menjadi semakin baik, kita akan mendapatkan esensi dari metafisika
Guru gembul, kalo emang lo pinter gue kasih lo pertanyaan sderhana, cuma jawab ya apa gak y. Bermoral apa gak lelaki tua usia 50an nikah sama anak cewe kelas 1 SD? Ok, gue tunggu jawabannya. Tk
@@abrahamririhena9038udah saya jawab moralitas ,, masalahnya ada pada moralitas !!!,, dan moralitas itu tidak bisa kita hakimi dengan moralitas yang kita pahami saat ini,,,
Ini diskusi udah bertahun tahun yang lalu para filosof barat juga menyebutkan bahwa hal itu bisa ada karena pada moralitas suatu jaman dan keadaan,,, kalau lu masih kekeh karena elu BENCI ISLAM ,, silahkan lu cari tau berapa usia manusia yang di nikahkan di jaman yesus hingga abad pertengahan !!!! kalau gk percaya silahkan cek ke forum diskusi quora dalam bahasa inggris ,, di sana semua orang di berbagai dunia berdiskusi dalam tema tema tertentu
@@abrahamririhena9038menurutku dunia ini terbagi 3 eksistensi
- hitam
- putih
- abu²
Jawaban bagi saya adalah abu²
Anda minta memastikan sayapun tetap gak bakalan bisa memastikan
"Kita ada karena kita berpikir"
Cara terbaik menyampaikan informasi itu bukan karena diksi yang kita pakai, tapi ke akuratan informasi itu sampai ke orang lain.
Guru gembul, kalo emang lo pinter gue kasih lo pertanyaan sderhana, cuma jawab ya apa gak y. Bermoral apa gak lelaki tua usia 50an nikah sama anak cewe kelas 1 SD? Ok, gue tunggu jawabannya. Tk
Sengaja Allah SWT menciptakan manusia dr air yg hina agar manusia sadar diri, merendah & mengabdi pd Allah SWT bukan merasa paling pintar paling benar paling hebat🙏
" Tuhan telah mati & kitalah yang membunuhnya " Friedrich Nietzsche, " Aku berpikir, maka aku ada " Rene Descartes
Aku takut ada yang hujat gue tapi aku merasa akulah karakter utamanya karena entah kenapa setiap melihat merasakan hanya aku saja yang tau, tau gak game gta yap seperti itu hanya si karakter utama yang merasakannya semua
Gw malah sembuyiin ini dari dulu karena kalau ngaku di anggap gila aku biarin aja mungkin suatu saat ini bakal terjawab bahkan kalau aku bilang apapun katakan apapun ke ahli fisika semuanya yang punya keahlian gak akan bisa menjelaskan karna aku saja yang merasakan hal ini makanya kalau aku gak ada apa yang terjadi dengan semuanya apa bakal berjalan semestinya atau ada hal lain atau aku bakal ganti ke karater lain tapi yang aku inginkan satu bahagia selamanya jika kesadaran ini kekal dan aku karakter utama aku cuman ingin bahagia tapi di sisi lain aku percaya tuhan, karna kenapa ini bisa terjadi begitu, karna ada sebat akibat tapi setelah di cari cari susah nemu jawabannya pada akhirnya aku memendam ini terus hnya aku saja yang bisa merasakan ini
@@Merger.r thanks bro jawabannya
@@heryadrian2772bisa jadi lu berpikir bahwa adalah perwujudan dari makhluk yang eksistensi nya lebih tinggi
Saya ahli masak / tukang masak di warung 🍛😅 jadi tema fisika yg berat ini bagi saya tidak cukup hanya 17 menit Baraya menjelaskan, saya mengharapkan ada episode lanjutannya Baraya 🙏
Baraya itu artinya teman2 bukan anda
Baraya itu artinya aku wahyudi
@@MuheiGunners 😅 ohh gitu, terimakasih
@@arwahsapi Aku Ganteng
*TUHAN ITU TIDAK BISA DI DEFENISIKAN, BAHKAN OLEH SOORANG PEMUKA AGAMA SEKALIPUN..TP MOHON MAAP KETIADAAN DEFENISI TUHAN ITU BANYAK DI MANFAATKAN OKNUM PEMUKA AGAMA UNTUK KEPENTINGAN PRIBADINYA SPERTI: JUAL AIR BIASA 60REBU, JUAL AGAMA, JUAL MAYAT DSB..TP INI SEMUA HANYA TERJADI DI KONOHA..JAN BAPER YA😂🙏*
Dimana-mana juga ada praktek seperti itu
Didefinisikan*
@@johnsitumorang1627 masak sih
Maklum, manusia punya imajinasi.
Sayang sekali, kadang agak nyeleneh 🗿🗿🗿💀💀
Sbgai seorang muslim sy sngat mnyakini yg anda bcrakan Guru gembul..ini penglaman Pribadi..
" 13/15 thn yg lalu sy bkn lh siapa2 sy pengangguran sdh ada istri & 1 anak...& Ibu sy trcinta srta guru2 spritual ( Mursyd) sy bnyk mmbri petuah ..ttp syratx hrs disertai ( Shalawat Rahasia ). suatu saat sy slalu brpkir akan bkerja dsna..entah bgmn carax sy bkerja dtempat ini..kmudian hari sy ingin punya rumah dan terjadi entah bgmn jalanx..sbentar lg Insha Allah sy akan mmbeli mobil..Aamiin..Aamiin..Aamin.. YrA.. entah bgmn jalan srta carax ada saja...ini sprti keajaiban..sy brtnya kpd guru sy .. " beliau brkata ini artix kamu dijaga ..agar tdk mngakui..mengklaim ini usaha anda..
" Inilah sesuatu yg paling berat bg seorang salik beliau berujar " ..ini mngkin sprti saudara2 Nasrani kita yg dng sngt tulus..teduh ..khusuk..hikmat ..brdoa dmalam hari sprti dicontohkan ...
Nabi Isa As..( smoga trcurah Rahmat atas Beliau )..saat mngetahui akan kejadian di esok hari..Beliau mminta kpd IlahiNya .. ..maaf apbla sy salah saudara2 Nasrani ..
Tp YAKINlah..Yakin DIA maha Pemurah....ilmul Yakin..Ainul Yakin..Haqqul Yakin..ini sngt sulit & rumit..hrs brgru agr tdk trgelincir..serta slalu berpikiran Positif..Semesta akan bergerak mengatur & menyertai kita...Salam Nusantara..JAYALAH NEGRIKU..Aamin..ya TUHAN semesat Alam..
Pak guru tolong bahas tentang The Great Reset 2030 dan saran yg harus kita lakukan untuk mempersiapkan 2030 🙏🏻
Gimana ya, tapi ada benernya juga. Saya sejak masih sekolah melihat orang orang dewasa kerja, dan berpindah pindah tempat tinggal, kemudian saat saya melihat geografi Indonesia dengan kota-kota besarnya, saya jadi penasaran bagaimana perkembangan kota kota besar di Indonesia, seperti Jakarta, lalu makassar di sulawesi, dan jambi di sumatera yang saya lihat ada di tengah tengah belantara hutan sumatera setelah lulus dan kerja saya sudah pergi ke kota kota tsb, yaitu kota kota yang saya bayangkan bisa bekerja disana. Dan ketika saya ingin pindah ke bekasi tiba tiba ada jalan untuk bisa bekerja di bekasi, sampai sekarang saya ada di bekasi 😂. Nah, saya juga mulai kepikiran untuk melancong ke negara lain, kira kira bakal terjadi gak ya? Pengen ke turki sama jepang sih
Amiin deh kalo gitu..Semoga tewujud yah
Mohon ijin bertanya. Jika apa yg terjadi tergantung apa yg dipikirkan, kenapa ada orang miskin yg tidak pernah menyangka menjadi kaya atau sebaliknya. Atau misalnya ada yg yakin memenangkan perang tetapi kenyataannya kalah. Jangan-jangan realitas sesungguhnya ada sesuai dengan apa adanya tidak tergantung subjeknya. Namun pikiran manusia yang terdelusi memahaminya berbeda-beda. Sehingga dibutuhkan pikiran jernih untuk dapat mengalami realitas.
up
Kehendak itu terbagi dua, yg pertama kehendak mahluk kedua kehendak Tuhan.
Kehendak mahluk di pengaruhi oleh kehendak Tuhan sedangkan kehendak Tuhan absolut.
saya berpendapat bahwa kehendak Tuhan tidak absolut, kita dapat menginterfensinya, itulah kenapa kita disuruh berdoa@@nurhdi666
Kalimat tanya anda ngga pakai tanda tanya, jadi itu masuknya pernyataan
Menarik.
Misalkan Anda Bertarung di pertandingan Catur Dunia. saat sebelum bertanding, maka saat itu sedang dalam superposition, bisa kalah bisa menang, karena belum menjadi realitas. namun di dunia kuantum ternyata itu bisa terjadi barengan. ada diri anda yang teramati menang dan ada diri anda yang teramati kalah, bagaimana jika itu membentuk 2 realitas baru, yang pertama realitas anda kalah dan realitas kedua anda memang. sehingga itu membentuk 2 univers baru, dan diri anda di kedua 2 univers itu di sebut sebagai variant. namun 1 variant pada 1 univers hanya mendapatkan 1 realitas dari hasil pengalaman/pengamatan.😅bagaimana menurut saudara?
di dunia spiritual
selain ada LOA.
yg pak guru tadi sebutkan adalah "Hukum Asumsi".
realitas yg kita ciptakan dan indra kita yg merasakan realitas yg kita ciptakan itu.
Terus kita diciptakan oleh siapa kalo dulu kita gak mengenal konsep Tuhan dan keberadaan nya? Kenapa kita masih hidup?
@@jamesmarvello5143 mudah nya
Pencipta kita ya orang tua
Jangan takut bongkar2 supaya penerus2 bangsa ini bisa mengejar ketertingalan.hanya segelintir orang yg tau atas ujud Tuhan
pernah mikir pas masih TK, "apa warna merah yg ku lihat sama dgn warna merah yg orang lain liat? apa cuman karena nama nya sama, padahal visual yg mereka liat tidak sama dgn apa yg saya lihat" 🤔
kayak emak gw klo warna biru disebut hijau
@@hanif8651 klo ini beda lagi wkwkwk,
Masih TK mikirnya udah rumit... 😊
Berarti kita belum tau tuhan karena kita belum mengamatinya
_" Tuhan tidak bermain Dadu! "_
*-Albert Einstein*
Nah harusnya ada pembahasan ini juga
Tuhan itu subjektifitas manusia itu sendiri.
@@ahmadghazali9762lalu siapakah yang menciptakan manusia sebelum adanya manusia?
baru sadar, anime platinum end ternyata masih ngambil refrensi sains dalam penciptaan dewa nya. disitu dijelaskan oleh dokter yoneda bahwa tuhan/dewa adalah manifestasi dari pemikiran manusia yang mengharapkan keberadaannya(doa), dan ini sedikit mirip dengan cara pandang robert lanza. keren sihh
Aku takut ada yang hujat gue tapi aku merasa akulah karakter utamanya karena entah kenapa setiap melihat merasakan hanya aku saja yang tau, tau gak game gta yap seperti itu hanya si karakter utama yang merasakannya semua
Gw malah sembuyiin ini dari dulu karena kalau ngaku di anggap gila aku biarin aja mungkin suatu saat ini bakal terjawab bahkan kalau aku bilang apapun katakan apapun ke ahli fisika semuanya yang punya keahlian gak akan bisa menjelaskan karna aku saja yang merasakan hal ini makanya kalau aku gak ada apa yang terjadi dengan semuanya apa bakal berjalan semestinya atau ada hal lain atau aku bakal ganti ke karater lain tapi yang aku inginkan satu bahagia selamanya jika kesadaran ini kekal dan aku karakter utama aku cuman ingin bahagia tapi di sisi lain aku percaya tuhan, karna kenapa ini bisa terjadi begitu, karna ada sebat akibat tapi setelah di cari cari susah nemu jawabannya pada akhirnya aku memendam ini terus hnya aku saja yang bisa merasakan ini
@@heryadrian2772 lu kira gua atau yg lainnya (mak lu, bapak lu, kakek lu dst) NPC semua? wkwkw kita semua punya kesadaran dan gak ada yg namanya tokoh utama cuma lu doang ini gua ngetik begini karena gua punya kesadaran
@@celestinez9406 gak Anjir bukan gitu gw bukan narsitic juga ini kaya kesadaran tapi gw hanya mencoba menyampaikan pikiran yang ada di benak gw jangan hujat gw itu saja
@@celestinez9406 iya makanya itu malah entahlah gak bisa di jelaskan makanya sampe sekarang gw pendam karena tau bakal kaya gini ya aku harap semua manusia bahagia saja aku gak anggap karakter utama hanya saja entah kenapa kesadaran gw gini apa yang terjadi sama lainnya apakah sama
@@heryadrian2772 iya karena lu lagi halusinasi. semua orang punya kesadaran, bukan cuma lu. dan mereka bukan sekedar NPC. lu musti banyak2 bergaul dan berpetualang supaya terbuka pikiran dan pengalaman lu.
saya paham bgt yg bpk bahas ini. sebelum tau chanel ini, sy suka membayangkan gmn keadaan sy ketika sy mengambil keputusan lain di masa lalu. mungkin saat ini sy sedang berlibur ke luar negeri, atau sedang mengemis meminta makanan.
Terima kasih sharingnya & teruslah berpikir Guru 🙏
Kalo di liat2, Pak Guru Gembul ini mirip Jack Black ya, dari wajah, jenggot, postur badan, ampe gerak geriknya mirip
mirip kurohige 😂
@@goahead9398nah ini bener 😂
Halo pak *Guru Gembul,* salam sehat selalu! 🧡🌟
halo
@@gurugembulhalo pak, tolong bahjas sigil ya, sejaelas jelasnya berqjailid jilid
dan alkitab jupugga dari kejadian ampe wahyu emang mengaatakan manusia adalah tuhan/ elohim /dewa.
manusia adalah seganbar serupa YHWH
brarti itu artinya,, itu udalh dikode kode oleh alkitab bhwa smua manursia adalahl yhwh junior ,yhwh kecil yang datang dalalm wujud manusia daging dalam wujud manusia fisik dengan kendaraan daging manusia ini untuk belajar bermaniffestasi untuk mengalami pengalaman manifestasi2 di dunia ini,,,, di dan ke duunia manifestasi ini ke dunia materi ini ke dunia fisik ini ke dunia 3 dimensi ini yyang sedang kita huni saat ini.
yeshua hamasiakh artinya yhwh prnypelamat dunia, yhwh penywlamat alama seemesta,, juru slanat sluyruh makhluk,, juru slamat umat manusia .
waktu di perjanjian lama , rribuan tahlun SEBLOM MASEHI,, YHWH belom bermanifestasi menjadi manusia daging,,, belom menjadi daging seutuhnya dan menetap lama di dunia detngan daging mamusia dengan wujud daging manusia
jadi yhwh waktu di perjanjian lama bermanifestasi nya menjadi , ROH KUDUS ROH MELAYANG LAYANG DI KEJADIAN 1,,, BERMANIFESTASI MENJADI manusia malaikat , tiang awan di waktu siang,, tiang api di waktuu malam hari,,,,,, pungggung tangan yang menulis di kerrajaan belsazar ,, DLL.
@@gurugembulpak slaluh pladjariph chanel youtube
LUKAS SUTRISNO dengan judul judul ; talmud,, yeshua adalah yahweh yang menjadi manusia,,,, AKULAH DIA,,,, makna angka gematria ibrani,,,, makna angka 153,,, isa almasih vs yeshua hamasiakh,,,,,,yhwh adalah nama tuhan yahudi,,,, allah adalah nama bukan gelar bukan sebutan
mamusia abad modern seperti neville goddard ,pun mengatakan smua manusia adalah tuhan yhwh / tuhan yeshua hamasiakh yang dtg ke dalam duunia dalam wujuud dagimg ,dia berssumber dari kitab kejadian ampe injil ucapan tuhan yeshua hamasiakh,,,ampe kitab wahyu.
neville goddard itu murrid nya dlmentoring oleh abdullah seorang yng sangat jenius yang mengaecap sekolah kerabian yahudi.
jadi abdullah walo nama kearab araban tetapi ABDULLAN bukan LAH seorang islam bukannnnnnm menyeerap ajjaran alquran dlan sgaala hadist2 .
untuk ngikutin ibaddah dari awal liatlah selaalu CHANEL RUclips KEHILAT ALEF TAW .
@@user-bf7iv7mr9eklo neville goddard bilang semua manusia adalah tuhan..jd,untuk apa manusia dirikan gereja,masjid,kuil,tokong??. apakah untuk beribadah kepada diri sendiri??..😅
00:00 🧘 Pengalaman spiritual seorang sufi mengenai pencarian Tuhan yang unik.
02:30 🌌 Perdebatan Einstein dan Bohr mengenai realitas statis vs. probabilistik.
05:22 🔍 Konsep ketidakpastian dalam mekanika kuantum dan perdebatan apakah itu terjadi hanya di dunia kuantum.
07:41 🌐 Pandangan kontroversial fisikawan biologi, Robert Lanza, tentang alam semesta sebagai hasil dari kesadaran dan kehidupan.
09:18 📚 Buku "Beyond Biocentrism" dan "The Grand Biocentrism Design" sebagai upaya Lanza menjelaskan pandangannya tentang biokehidupan sebagai pusat segala sesuatu.
11:08 💭 Konsep bahwa realitas terbentuk oleh pengamatan dan pemikiran kita, bukan hanya sebagai entitas yang ada.
12:59 🌐 Realitas bisa berbeda-beda bagi setiap pengamat, menjadi dasar hipotesis multiverse.
13:41 🔄 Alam semesta banyak karena segala sesuatu dalam realitas adalah kemungkinan.
14:48 🤔 Konsep superposisi dalam kehidupan sehari-hari, dijelaskan dengan contoh pengambilan keputusan.
15:29 🌌 Realitas tergantung pada pengamat, dan alam semesta pecah menjadi banyak dalam setiap pengambilan keputusan.
16:10 🧠 Kehidupan di Bumi tergantung pada apa yang dapat diamati, sisanya adalah kemungkinan.
16:38 🙏 Kekuatan pikiran dan doa dalam menciptakan realitas hidup sendiri.
17:05 🔄 Hidup susah atau bahagia dapat dipengaruhi oleh bagaimana kita menciptakan realitasnya sendiri.
Aku berfikir (berkehendak ) maka aku ada ❌
Dia berfikir (berkehendak) maka aku ada ✅
~Pendapat saya
Mamamu pasti bangga johan
@@abdullahalaqil1137 dari sudut pandang "DIA" kamu (AKU) adalah SATU
@@moh.khusnul569
Berasal dari nenek moyang Dan tubuh yang sama:)
Dari Kakek manusia
Guru gembul, kalo emang lo pinter gue kasih lo pertanyaan sderhana, cuma jawab ya apa gak y. Bermoral apa gak lelaki tua usia 50an nikah sama anak cewe kelas 1 SD? Ok, gue tunggu jawabannya. Tk
Tuhan itu memang sangat betul menyatu dg kita dan menyatu dg semesta dan seisinya, pernyataan semacam ini di ungkap oleh para spietual , aliran islam kejawen, aliran suku samin, aliran hakikat makrifat, aliran sufi, aliran sapto Darmo , mereka semua satu frekwensi , yg beda pemahaman hanyalah aliran syareat karena mereka menganggap bahwa tuhan itu di langit dan juga menganggap bahwa rumah tuhan itu di mekah dan di masjid. Mana yg lebih masuk akal? Guru gembul memang jos mantap.
kerana video ini akhirnya saya rasa saya mengerti apa itu takdir.. dan saya yakin dunia tak pernah terpecah seperti itu kerana kita ada Allah yang MAHA mengetahui... kerana Allah mengetahui kita akan memilih apa jauh2 hari.. maka jodoh kita telah jadi takdir kerana piihan kita sendiri kerana keputusan kita... dan keputusan kita ditengah jalan yg berubah kerana situasi pun Allah jauh2 hari telah mengetahuinya.. maka Dia menyiapkan segalanya atas pilihah2 yg kita buat... jadi kemungkinan itu mmg tidak ada... kerana Allah telah menyiapkan nya atas kapasitas Maha MengetahuiNya itu.... Allahu Akbar.... makasih pak guru....❤😊