Why Indonesia NEVER Produced a Top Level Footballer

Поделиться
HTML-код
  • Опубликовано: 18 дек 2024

Комментарии • 1,2 тыс.

  • @433
    @433  Год назад +1038

    When do you think we'll witness an Indonesian football player break through to the top level?

    • @rifai1226
      @rifai1226 Год назад +65

      1000 years from now

    • @helljoe
      @helljoe Год назад +20

      soon, I believe.

    • @achmadfahrurrodzi6091
      @achmadfahrurrodzi6091 Год назад +45

      I dont know about the time. But Marselino Ferdinan is a promising player from Indonesia, one of 60 wonderkid by the guardian (2021). Now he play for KMSK Deinze

    • @hoseaguntur7114
      @hoseaguntur7114 Год назад +25

      maybe Indonesia fix thats federation first

    • @azelfawwaz8492
      @azelfawwaz8492 Год назад +6

      Never. Forget about it!

  • @yogamardiansyah5134
    @yogamardiansyah5134 Год назад +682

    thank you to 433 who have made this video and I hope that Indonesian football will progress further

    • @juanitoalmazan1158
      @juanitoalmazan1158 Месяц назад

      The Indonesia league and national team has been progressing a lot lately

  • @Jpyoga
    @Jpyoga Год назад +54

    Awal kedatangan Doll ke Indonesia/Persija banyak yg gak terima dgn statement2 beliau, tapi itu ada benarnya untuk kemajuan kita.

  • @muhammadfadil8173
    @muhammadfadil8173 Год назад +299

    I think the fundamental thing for building modern football is the facilities. I think the training facilities for the Indonesian league 1 are on par with the English vanarama league or perhaps on the par with the sky bet league 2. Apart from the facilities, the most crucial thing that has not been addressed so far is the federation. several controversial decisions that came out such as temporarily stopping league 2 & 3, even though the tragedy occurred in league 1 (KANJURUHAN TRAGEDY). And maybe what usually happens in world football is club finance which ends in cooperation between the football mafia and the club owner or the player.

    • @kaiselebew4074
      @kaiselebew4074 Год назад +2

      Setara apaan Kita butuh Var

    • @rafifakhrezi
      @rafifakhrezi Год назад +2

      Artinya apa bang messi?

    • @jeremyhawkins4827
      @jeremyhawkins4827 Год назад +7

      @@rafifakhrezi artinya fasilitas latihan klub Liga 1 cuma setara klub divisi 4 atau 5 Inggris

    • @sugoiboi8160
      @sugoiboi8160 Год назад +4

      Fix the organization first to have a clear plan and proper staff (no nepotism and other bullshit) next we fix facilities, then we set the mindset of young players. Then try to get scouts from other leagues

    • @muhammadfadil8173
      @muhammadfadil8173 Год назад +3

      @Central Intelligence Agency Fasilitas itu yang utama. disini bukan fasilitas di klub liga 1. tapi fasilitas pemain muda. Lu juga bisa lihat dari agility pemain kita, mereka selalu kalah dalam hal fisik.
      Lu juga bisa lihat perbandingan Asnawi saat di-indo dan di Korea. Waktu di PSM dan waktu di Korea berbeda jauh. Dulu dia hanya memanfaatkan kecepatan dan work rate/etos kerja. Sekarang dia udah manfaatkan fisik dia, keliatan kan bedanya waktu main di timnas kemarin dibandingkan sebelumnya.
      Lu bayangkan aja kalau fasilitas sudah merata mulai dari liga kasta tertinggi sampai liga u17.
      Ohiya, yang dimaksud disini seperti SSB, klub epa dll.
      Dan gak ada kata percuma. Kalau berbicara kultur, itu hal yang sudah impossible untuk diubah. Kenapa ? Karena lingkungan liga Indonesia, bukan cuman Indonesia tapi Asia. Kalau pun bisa diubah, itu hanya di lingkungan timnas masih memungkinkan begitu juga timnas di Asia.
      Intinya sekarang fasilitas dan federasi. Bagaimana federasi bisa memanajemen liganya. Sebenarnya ini saya hanya mengulang perkataan pelatih Thailand. Dia mengatakan Indonesia sangat lemah di "Federasi,liga,klub dan development pemain muda". Ini waktu wawancara timnas dibawah Luis Milla.

  • @azizrizkikurnia4009
    @azizrizkikurnia4009 Год назад +166

    Big fans football, thanks common ground and 433, i hope Indonesian football go to international :)

    • @afk8084
      @afk8084 Год назад

      Dont forget Banned for indonesian football coming soon 😂

  • @josuasanjosuasan7322
    @josuasanjosuasan7322 Год назад +101

    Sebagai pengamat olahraga di Indonesia (pecinta sepakbola, basket dan bulutangkis) dari 3 cabor kesukaan saya jujur menurut saya sepakbola paling tertinggal secara sistem dan pembinaan..
    1. Bukutangkis ga usah diragukan lagi, Indonesia puluhan tahun mendomiansi jadi negara terkuat di dunia, saat ini bs dibilang top3/top5 di dunia..
    Sistem scouting, pembinaan usia dini, sparring dll sangat baik, walaupu. Agak mengalami penurunan akhir2 ini tp bulutangkis indonesia ttp kelas dunia..
    2. Basket
    10 thn yg lalu dan hari ini udh sangat berbeda jauh, semua berkat azrul ananda menurut saya..
    10thn lalu azrul seolah berjuang seorang diri membangkitkan basket di Indonesia, hari ini benih yg ia tanam mulai terasa, byk org mulai aware dgn pentingnya pembinaan usia dini, masyarakat jg mulai gemar basket..
    Liga semakin profesional, dibentuk timnas usia muda yg ikut liga profesional (menambah pengalaman) training camp di LN, dll.. tentu msh byk kekurangan basket, tapi paling tdk ada kemajuan yg terlihar, dan sudah ada di track yg tepat.
    3. Sepakbola
    satu kata miris!
    1983
    1993
    2003
    2013
    2023
    Sama sjaa tdk ada perubahan, tdk ada peningkatan prestasi, keamanan pun msh bermaslaah, korupsi dimana2, politikus bermain di tubuh PSSI dir dlu g berubah..
    Sepakbola indoneisa thn 1983 dibanding 2023 sama saja, bahkan bs dibilang menurun malah... Bknnya menigkat malah menurun

    • @postmalone7
      @postmalone7 Год назад +16

      it's all about money and politics

    • @sevekopey3354
      @sevekopey3354 Год назад +1

      gw ngeliat timnas basket main, bukan hal yang ga mungkin indo bisa selevel dengan filipin

    • @josuasanjosuasan7322
      @josuasanjosuasan7322 Год назад +10

      @@sevekopey3354 yes basket sudah maju pesat, bulutangkis juga sudah banyak pembenahan setelah terpuruk 2012.. kedua cabor ini sudah ada di track yg tepat, sepakbola hmm no comment lah

    • @christasyasentana8535
      @christasyasentana8535 Год назад

      Indonesia di bagian weightlifting juga sudah world class, tidak banyak politik di weightlifting juga

    • @raflitengku5959
      @raflitengku5959 Год назад +1

      Karena minatnya banyak disepak bola jadi ada beberapa orang yang memanfaatkan itu utk mencari uang dan politik

  • @muhammadageng3295
    @muhammadageng3295 Год назад +25

    Indonesia tuh cukup lumayan di futsal. Futsal Indonesia tuh no 5 di Asia. Sebenernya kita tuh dari kecil lebih sering main futsal bisa diliat di video menit 2:20 rptra itu kebanyakan lapangan futsal, bukan lapangan sepak bola

    • @thebluescaptain
      @thebluescaptain Год назад +9

      Di Brazil juga Favela2 (kawasan kumuh) adanya lapangan futsal beraspal bro, ala2 FIFA street gitu, tapi pemaen2 top Brazil dari Favela semua. Yg dari golongan menengah atas paling Kaka ato yang bule2 laen. Macem Neymar, Ronaldo Nazario, Ronaldinho, yg item2 itu datengnya dari Favela.
      Tapi nyatanya Brazil unggul di kedua kategori. Beda kaya Afrika, di sepakbola banyak yang ranking tinggi, tapi di futsal bisa dibilang ga ada. Mungkin ya karena Afrika masih banyak tanah kosong, jadi bebas maen sepakbolanya, ga kaya Brazil dan Indonesia yang pemukimannya padet banget.
      Tapi disamping itu semua, salah satu aspek yang sangat berpengaruh ya politisasinya itu. Futsal ga gt banyak drama politik, agama, dan huru hara macem sepakbola. Jadi pengurus2 Futsal Indo ya bisa dengan bebas berkreasi, karena minim intervensi. Makin kental politiknya, makin susah fokus lah para pemain dan pelatih.

    • @brokenhearth1826
      @brokenhearth1826 Год назад

      @@thebluescaptain untuk masalah futsal yg minim politik itu jg krn skrg futsal kan Federasi ny sdh pisah sama PSSI secara tanggung jawab jadi PSSI udh gk bisa lagi intervensi futsal walau secara naungan emang masih dibawah PSSI
      Dulu sewaktu futsal masih 100% satu rumah dengan PSSI futsal jg ikutan bobrok loh inget cerita nya coach justin?

  • @teedeww5049
    @teedeww5049 Год назад +40

    Huge thanks for bundes for thinking about indonesian kids who have a passion for football. Bravo 👏👏

  • @rezafahlevie8099
    @rezafahlevie8099 Год назад +6

    THIS IS JAKARTA CITY OF WINERS❤👆

  • @fikriadityaaditya2425
    @fikriadityaaditya2425 Год назад +10

    Big thanks 433 ,big respect from jakarta #COMMONGROUND #ENJOYJAKARTA

  • @korbandusta2833
    @korbandusta2833 Год назад +3

    KEREN TERHARU BANGGA. MIMPI INDONESIA MAIN DI PIALA DUNIA SELALU ADA BUNDES LIGA DATANG MEWADAHI MIMPI ITU MENYOROT PROBLEM DI JAKARTA TIM JAKARTA. TERUS SEMANGAT ADIK ADIK BERMAIN SEPAK BOLA ITU HAK SEGALA BANGSA. Salut

  • @kevintanamas9891
    @kevintanamas9891 Год назад +10

    Vielen dank 433 and Bundesliga, i hope Indonesian football can be better in the future

  • @amurtigro6016
    @amurtigro6016 Год назад +4

    ga nyangka 433 buat dokumentasi di indonesia.. terimakasih

  • @v4n778
    @v4n778 Год назад +28

    As an Indonesian, i cannot be much happier than to have this ongoing project! Thank you Bundesliga and 433! ❤

  • @aminnoer91
    @aminnoer91 Год назад +8

    Keren banget liputan nya, bangga Jakmania

  • @dickayogapurnama
    @dickayogapurnama Год назад +57

    Thanks a lot 433! ❤
    #GuePersija
    #BanggaJakmania

  • @ianrobby237
    @ianrobby237 Год назад +158

    Thank you Bundesliga for the project, and thanks 433 for the documentary ❤️

  • @mohamadfauzydwiprasetyo4942
    @mohamadfauzydwiprasetyo4942 Год назад +8

    Masalah utama nya dari pola pikir nya aja dulu di indonesia pemain lari kenceng gocek” di angap pemain hebat di eropa pemain dengan akurasi pasing tinggi control bola bagus baru di angap pemain hebat, dari nyebut pemain hebat aja kita udah beda.benahi dulu teknik dasar pemain kita terutama kontrol pasing visi main yg udah kek Jadi PR yg tak pernah di benahi

  • @yodapro1852
    @yodapro1852 Год назад +397

    Unfortunately, this video came out when Indonesia had just been canceled as the host for the U20 World Cup. Hopefully, for whatever reason Indonesia is dropped out as the host the dreams of the children in this video above or out there especially in football keep alive and continously to grow. Thank you 433 and Bundesliga.

    • @zakyzigzag
      @zakyzigzag Год назад

      Oh and icymi, the team prepared for the world cup was also recently dismissed

    • @friedtofus3705
      @friedtofus3705 Год назад +7

      yeah, my only hope is that football affairs should be handled by footbal professionals, not politicians.

    • @dunnydub382
      @dunnydub382 Год назад +9

      Just like what Mr. Joko Widodo said, don't mix sports with politics

    • @Gestrayhan
      @Gestrayhan Год назад

      @@dunnydub382 unfortunately sports and politics are inseperable especially in FIFA's perspective. They banned Russia from any football related events yet they didn't ban Israel for persecuting Palestinians on the daily basis? Qatar also got the same treatment as well but they're lucky they didn't criticize Israel publicly back then (well now Qatar is criticizing Israel and FIFA for their double standards).
      One thing that is misleading even here in Indonesia is hating the Jews, we shouldn't hate the Jews but we should hate the Israeli Zionists Followers/ Government instead and their nationalistic views on removing Palestine from the map (have seen countless Western people, non-Muslims, protesting for Israel to give back their territories to Palestine, or atleast cease any violence in Jerusalem. Zionists are just fascistic like the Nazis back then).

    • @theodawey471
      @theodawey471 Год назад +9

      @@dunnydub382 and yet they still do 😂

  • @popesmelon923
    @popesmelon923 Год назад +5

    Thank you so much 433 and Common Ground !

  • @dedykemul6702
    @dedykemul6702 Год назад +8

    Thanks a lot 433❤ #Powerofjakmania

  • @fahrulrozi6549
    @fahrulrozi6549 Год назад +1

    From JAKARTA with love❤

  • @raffanabhivandya3063
    @raffanabhivandya3063 Год назад +7

    This Is Jakarta❤

  • @MaruzSoChill
    @MaruzSoChill Год назад +9

    gausah gimik pake cone cone, pake shin pads segala macem. Di Brazil, terutama di Favela, orang main biasa aja, bahkan banyak yang gapake sendal, ukuran lapangan cuma 15 meteran tapi banyak tersebar di seluruh favela, mereka bermain karena mereka gaada kegiatan lain, di dalam proses nya mereka bermain dan mengembangkan skillnya, mereka merasa ingin menjadi lebih baik dari teman temannya, semakin kompetitif semakin tinggi ritme permainan nya semakin tinggi pula perkembangan skillnya akhirnya ketika bermain tanpa disadari skill mereka bisa melewati pemain pemain yang berfasilitas lengkap yang ada di inggris dan jerman, makanya banyak pemain bintang dari Brazil.

  • @MuhammadZulfatHariansyah
    @MuhammadZulfatHariansyah Год назад +122

    PENGARUH COACH THOMAS DOLL PELATIH PERSIJA. PERSIJA🧡 DAN INDONESIA🇲🇨 DIKENAL DUNIA SEPAK BOLA.....TERIMA KASIH 433 SEDAH MEMPERKENALKAN SEPAK BOLA INDONESIA SELURUH DUNIA🌎

    • @satireeee
      @satireeee Год назад

      indonesia is shit overproud country

  • @rizkymaulanajulian3612
    @rizkymaulanajulian3612 Год назад +9

    proud of jakarta 🙌

  • @lionelfusuyaveiro2688
    @lionelfusuyaveiro2688 Год назад +13

    THIS IS JAKARTANS🔥🔥🔥#TOTHENEXTLEVEL ITU NYATA!!🔥🔥

  • @ciyegituaje2964
    @ciyegituaje2964 Год назад +18

    Thankyou 433 for coming in jakarta ❤️ #BanggaJakarta #BanggaPersija

  • @ariusbudiman7105
    @ariusbudiman7105 8 месяцев назад +2

    As long as not have good mentality, mindset and passion is impossible Indonesian player can reach top
    level footballer and also doesn't have good quality of the league.

  • @daffafazli536
    @daffafazli536 Год назад +3

    Craaazy how no one mentions the camera work Especially that cat shot at 5:22 and that transition at 7:14 🤯

  • @marxiskanan870
    @marxiskanan870 Год назад +2

    Ada beberapa hal yang perlu dilakukan agar sepakbola di Indonesia bisa maju pesat kedepannya. Berikut ini adalah beberapa hal yang bisa dilakukan:
    1. Pembinaan bakat dan pengembangan pemain muda. Diperlukan sistem pembinaan yang baik dan terstruktur untuk menemukan bakat-bakat sepakbola muda di Indonesia. Hal ini juga harus didukung dengan para pelatih yang berkompeten dan memiliki kemampuan untuk mengembangkan talenta-talenta yang ada.
    2. Membangun infrastruktur sepakbola yang berkualitas. Sepakbola Indonesia memerlukan stadion dan fasilitas latihan yang memadai untuk meningkatkan kualitas permainan dan mengembangkan bakat-bakat sepakbola.
    3. Meningkatkan kualitas liga dan kompetisi. Liga sepakbola Indonesia perlu dikelola dengan baik dan profesional, agar menjadi liga yang menarik dan memiliki standar permainan yang tinggi. Selain itu dibutuhkan pula turnamen dan kompetisi yang mengundang klub-klub dari negara lain untuk meningkatkan level permainan.
    4. Mengurangi peran politik dalam sepakbola. Politik dalam sepakbola seringkali menjadi penghalang untuk meningkatkan kualitas dan kemajuan sepakbola di Indonesia. Untuk menghindari masalah ini, sepakbola perlu dipisahkan dari politik dan dikelola dengan baik oleh orang yang independen dan profesional.
    5. Meningkatkan dukungan dan minat publik terhadap sepakbola. Dukungan dari masyarakat akan memberikan motivasi kepada pemain dan klub untuk mencapai prestasi yang lebih baik. Oleh karena itu diperlukan kampanye yang terus menerus untuk meningkatkan minat dan dukungan publik terhadap sepakbola.

  • @DrHydroxide
    @DrHydroxide Год назад +6

    A lot of things have to change for Indonesia to be a football powerhouse, at least in South East Asia in which we have lost SIX REGIONAL CUP GRAND FINALS in six grand final appearances.
    1. Indonesia needs to relax its limitation on dual citizenship. This will help diaspora players to have a good career in Europe's best leagues without worrying about their nationality status. Remember: European leagues imposes certain limits on players with non-EU nationality; if a diaspora player switches nationality to Indonesia, he MUST lose his EU nationality, which will hamper his career in Europe.
    2. The youth development must be overhauled. Build something like France's famous Clairefontaine to find young talents and train them to be great footballers. Also, build a development system that encompasses training from the youngest age group to pre-senior level.
    3. The leagues must be run professionally, from the top to the bottom.
    4. The current referees must either be retrained or discarded. God knows how many legit goals in Indonesian leagues were called off for offside because the stupid linesmen have this "through ball = offside" mindset. This could indirectly make the NT players hesitate to utilize through balls and instead use other less effective methods such as crosses, because the league trained them that toxic mindset.
    5. The mafia must be exterminated.

  • @verdiaji4629
    @verdiaji4629 Год назад +1

    Very big thankyou commond ground to help indonesia football. Persija & Jakmania the best club & best supporter in indonesia

  • @maswaluyo4315
    @maswaluyo4315 Год назад +5

    Thanks 433 and bundesliga for your support
    I think it's only a waste that you spend such energy to fix our football system, but a good move tho, appreciate it

  • @zahra4nnn
    @zahra4nnn 11 месяцев назад +1

    Indonesia has some quality players. i think its more down to the scouting. its all well and good having nice, top quality facilities. but its whether or not these players are recognised by clubs outside of asia.

    • @zahra4nnn
      @zahra4nnn 11 месяцев назад +1

      in my opinion, a way to combat this could be as simple as having the indonesian league in games like fifa. now i know what youre thinking "its just a game" but have you noticed the amount of time people have referenced a player through the video games theyre in? you hear it quite often. so by having these players in games like fifa, their names are promoted more. this is not just for indonesia, i think all lower ranked countries can benefit from this.

  • @rikibabam
    @rikibabam Год назад +16

    TO THE NEXT LEVEL 👆🔥

  • @diorizky3955
    @diorizky3955 Год назад +1

    FROM JAKARTA WITH LOVE❤

  • @rrmgarden4489
    @rrmgarden4489 Год назад +4

    Thank you for your respect to Indonesian football

  • @indraprasetyo16
    @indraprasetyo16 Год назад +2

    this is Indonesia one day there will definitely be a leader who can change football in indonesia 😇💪🙌

  • @athmanff2662
    @athmanff2662 Год назад +6

    Ferarri yg bakalan calon abroad di luar negri... Semoga sukses anak muda

    • @lacsarlacsar3566
      @lacsarlacsar3566 Год назад

      Ferarri udah terkenal dan keliling dunia dimana-mana bos

    • @athmanff2662
      @athmanff2662 Год назад

      @@lacsarlacsar3566 Ferarri mobil itumah bang wkwk

  • @renaldirusmala6827
    @renaldirusmala6827 Год назад +17

    Love indonesia, love jakarta and thank you 433❤❤❤

  • @asrudin.fullbuster
    @asrudin.fullbuster Год назад +2

    I appreciate your documentary, thank you 433

  • @Bangpan01
    @Bangpan01 Год назад +6

    With a population of more than 200 million, I'm sure that Indonesia is not lacking in football talent. There are lots of talents there who will shine in the future

    • @bryananofa7165
      @bryananofa7165 Год назад

      masalahnya tdk ada talen yang nampak

    • @arkanrizki800
      @arkanrizki800 Год назад +1

      @@bryananofa7165 potensinya bagus waktu muda, ga nampak karena jenjang kompetisi sepakbola belum tertata secara jelas dan banyak faktor lain juga

    • @bryananofa7165
      @bryananofa7165 Год назад

      @@arkanrizki800 lebih kepada mental sih mas

    • @arkanrizki800
      @arkanrizki800 Год назад

      @@bryananofa7165 nah itu juga termasuk

    • @bryananofa7165
      @bryananofa7165 Год назад

      @@arkanrizki800 skill j7ga ga ada, klo ada coba sebut namanya

  • @henisayatihanifah7384
    @henisayatihanifah7384 10 месяцев назад +1

    Thanks, 433 🎉

  • @RotuaDamanik
    @RotuaDamanik Год назад +45

    Negara-negara Amerika latin punya talenta luar biasa (terbukti pemain mudanya banyak yg dibawa ke Eropa). Negara-negara di Eropa memiliki sarana dan sistem pengembangan bakat muda yang sangat baik. Kita tidak punya keduanya itu. Menurutku kita hanya senang main dan/atau menonton bola. Sementara para pengusaha dan politikus hanya mau uang dan ketenaran saja. Tidak ada niat dan ketulusan untuk mengurusi sepakbola agar menjadi lebih baik.

    • @bryananofa7165
      @bryananofa7165 Год назад

      berarti bakat yang menetukan bukan fasilitas

    • @ntvchannel123
      @ntvchannel123 Год назад +1

      Setuju sih kita hanya senang main dan nonton saja, andai pola pikir nya " kita yg harus main dan maju" . Mungkin banyak pemain baru..

    • @davidkocak1800
      @davidkocak1800 Год назад

      @@bryananofa7165 Yes, bakat memang penting tdi bkn penentu. Bakat itu natural approach. Sementara dlm olahraga, perlu pendekatan natural dan scientific. Jadi, jikalau memang secara bakat kurang, maka bisa dimaksimalin dipendekatan scientificnya yaitu dengan fasilitas yang mendukung, program pengembangan pemain muda yg bagus, perbaikan gizi, latihan fisik/budaya gym seperti yang dilakukan oleh Jepang

    • @bryananofa7165
      @bryananofa7165 Год назад

      @@davidkocak1800 udahlah, pemain2 brasil tu miskin2 tapi hebat

    • @davidkocak1800
      @davidkocak1800 Год назад

      @@bryananofa7165 iya itu karna bakat mereka

  • @irfannasrulloh7750
    @irfannasrulloh7750 Год назад

    really appreciate for this project👍🏼

  • @bfunQ
    @bfunQ Год назад +6

    ❤❤❤ Jakarta 🔥🔥🔥

  • @rohimjoyotriyugo-dp9hv
    @rohimjoyotriyugo-dp9hv Год назад

    Thanks 433 and Bundesliga #i'm from PERSIJA fans 👆

  • @nerazzurraindonesia9512
    @nerazzurraindonesia9512 Год назад +25

    I think it's very difficult to separate the human mindset, religion and politics in this country..

  • @denimaulana7793
    @denimaulana7793 Год назад +5

    This Is Jakarta 👆🏻🧡🧡

  • @romahalf-blood
    @romahalf-blood Год назад

    Man thank you for covering this 🇮🇩🇮🇩👍👍

  • @KitsGravity
    @KitsGravity Год назад +8

    What I don't understand is that there is such an immense passion for football in Indonesia that there are ultras for the clubs. But sadly this hasn't translated into international success.

    • @Whatthescallop1776
      @Whatthescallop1776 Год назад +1

      Because of corruption and overrall youth development. Compared to Brazil, the confederation and standards are extremely high compared to Asia, despite being known for having corruption as well. Indonesia needs to find a way not only to get better but to market itself to get the funds to support unfound talent

  • @arifmuhammadrizki3316
    @arifmuhammadrizki3316 Год назад +1

    thank you mate!. #JakartaWithLove

  • @febriherisetiawan60
    @febriherisetiawan60 Год назад +41

    Indonesia does not yet have a fairly good system for developing young players.
    Indonesia tends to focus on tactical play but lacks in the physical development of players (players' physical and psychological strength).
    Development of young Indonesian players Less than a few points such as:
    _lack of physical development of young players
    _Lack of tactical development of playing modern football which is better for young players.
    And a system like this needs to be implemented in every football training activity throughout Indonesia.
    This system needs to be implemented in every school in Indonesia, in football academies in every region in Indonesia, and even starting from the smallest environment from small teams throughout Indonesia.
    Schools in Indonesia are lacking in focusing on developing young players in football.
    In Indonesia, football is not a promising field for Indonesian children to have a career.
    This mindset can arise because Indonesia's large population makes the possibility of increased competitiveness.
    So it takes a strong belief to enter the field of Indonesian football career,
    To encourage Indonesian children's confidence, it is necessary to develop a good system that allows Indonesian children not to just practice ball, but as a good first step for them to move in a better direction in pursuing an Indonesian football career.

  • @bkarnhem874
    @bkarnhem874 5 месяцев назад +1

    The talent is definitely there, but they need to have top management to become top level.

  • @ryansep7394
    @ryansep7394 Год назад +126

    Bangga Jakmania, Bangga Jakarta, Bangga Indonesia🇮🇩❤

    • @imqnz
      @imqnz Год назад

      Bangga biar berjalur sama "perubahan"

    • @kusmulyono5250
      @kusmulyono5250 Год назад

      Salam The Jak brooo

    • @141JohnPrice
      @141JohnPrice Год назад +6

      bangga ngerusuh❤

    • @valinoex2748
      @valinoex2748 Год назад

      @@141JohnPrice knpa bang?

    • @maulanamalik5368
      @maulanamalik5368 Год назад +2

      ​@@141JohnPrice kapan ngerusuhnya bang? Jelasin lah. Jangan modal bacot ga ada isinya doang, panas ya ?

  • @myopinion7575
    @myopinion7575 Год назад +1

    Our dreams for Indonesia football better in future❤👆🇮🇩🔥

  • @ivanfadillah9527
    @ivanfadillah9527 Год назад +7

    Bangga Jakmania🔥🇮🇩

  • @nicholasthio
    @nicholasthio Год назад +1

    Good question! Maybe you can also ask the same question on #1 and #2 most populated countries in the world as well. Thanks

  • @YhosevHariyanto
    @YhosevHariyanto Год назад +6

    Semoga semakin berkembang untuk persepakbolaan Indonesia...😢

  • @DedeArdiansyah-li9vs
    @DedeArdiansyah-li9vs Год назад

    Thank you 433

  • @hananalfarizi9982
    @hananalfarizi9982 Год назад +8

    It's not about the mentality of Indonesian football player, it's not about the facilities, it's also not about the amount of talented players.I believe we have a great fighting spirit, we also have enough facilities, Indonesia also almost never run out of talented players. But, It's about the management that is extraordinary bad. Football is seen as a field of business by the federation, not as something that may bring up country's good name. It's a shame that we actually had a lot of young talented player, but the pattern is always the same. Eventually, they will be forgotten and didn't catch their chance to rise or to shine. And that's, I think, is one of the biggest problem of Indonesian Football.

    • @bryananofa7165
      @bryananofa7165 Год назад

      di brasil dan argentina juga fasilitasnya ga ada

  • @gilangsuryadharma8965
    @gilangsuryadharma8965 Год назад +1

    It's just genetics and historic really. We tend to grow up with protein from veggie, mostly barely could afford meat. As you could see in the video, many of them coming from lower middle class. Historical speaking many old athletes in Indonesia doesn't have future, many of them living in poverty and uncertainty.

  • @kybo3257
    @kybo3257 Год назад +18

    To the next level🔥🔥🔥

  • @AhmadFauzi-o1h
    @AhmadFauzi-o1h Год назад

    I hope that with this project football in Indonesia can be good in the future and they must remember that Indonesia is not just Jakarta

  • @Alomani-q9o
    @Alomani-q9o Год назад +3

    Orang inggris sana emang ada akademi sepakbolanya, jadi gak sekolah umum lagi kaya sd smp smk, belajar khusus untuk maen bola, jadi itu aja sih masalahnya

  • @aleshashop2287
    @aleshashop2287 Год назад +1

    THIS IS PERSIJA JAKARTA ❤

  • @muhammadnurridho6301
    @muhammadnurridho6301 Год назад +3

    Saya kurang puas dengan isi video nya dan juga judulnya. Saya rasa bukan hanya faktor kekurangan lapangan. Ada faktor yg lain dari pada itu. Yaitu federasi sepakbola Indonesia yg sudah bercampur aduk dengan politik. Saya harap ada media media dari luar negeri yg mau dan berani mengangkat isu itu.

  • @Arraya_kita
    @Arraya_kita Год назад

    always support Indonesian football to develop better

  • @pranotoagungsucipto8029
    @pranotoagungsucipto8029 Год назад +3

    Smga suporter di klub besar menjadi lebih bijaksana serta menjadi contoh untuk lainya, untuk menjadi next level semakin keren.

  • @jjryan1352
    @jjryan1352 Год назад +1

    Reason #1: they grow up wearing flip flop sandals preventing them from learning how to run well.
    Reason #2: lack of football fields, which are either bone dry or flooded.

  • @siAis24
    @siAis24 Год назад +8

    Bangga Indonesia, Bangga Persija, Bangga Jakmania #COMMONGROUND

  • @fahrizalsyahrul8212
    @fahrizalsyahrul8212 Год назад +1

    pride for indonesia!

  • @fikri13channel19
    @fikri13channel19 Год назад +5

    Bener2 to next level 😍

  • @renoxpenguasatunggal7133
    @renoxpenguasatunggal7133 Год назад +2

    JAKARTA IS LOVE ❤

  • @ozz_footballshorts
    @ozz_footballshorts Год назад +3

    Cara nya agar bisa menghasilkan pemain hebat,
    1.harus ada media asing yang ada mempromosikan pemain indo.atau meliput liga 1
    2.pssi harus menyalurkan/mempromosikan. pemain indonesia ke academy liga eropa
    3.scout eropa harus di undang ke indonesia
    Itu aja
    #433

  • @krsnarmdhnn2466
    @krsnarmdhnn2466 Год назад

    thank you 433 #thejakkkmaniaaa

  • @jikrigabut1265
    @jikrigabut1265 Год назад +3

    Bangga jadi jak mania 🔥

  • @matsunagaalihernandes962
    @matsunagaalihernandes962 Год назад +3

    Respect❤❤❤

  • @davidbeckham2293
    @davidbeckham2293 Год назад +16

    Infrastruktur latihan lah yg diperlukan, Waktu itu Berita Jerman mewawancarai atau membahas Tentang Dortmund di era Klopp yg permainan nya sangat Cakep, padahal waktu itu pemain dortmund tergolong belum Familiar, Malah nama Lewandowski, Gotze malah kalah Pamor oleh Reus. Jadi berita Jerman itu membahas cara Klopp meminta pihak manajemen club, hasil dri penjualan pemain dipake buat memperbaiki Training Center lebih modern, Akhirnya dibuat lah, salah satunya Jadi kayak ada alat Pelontar bola yg seperti Badminton, nyg bolanya dilontar pake mesin atau teknologi, jadi pemain bergerak cepat untuk bergerak datangnya bola. Nah itulah knapa Dortmund waktu itu bola nya sulit direbut kayak Barcelona era Guardiola.
    China aja yg 1,3 M aja pemainnya gaak ada tuh yg merumput di eropa. Malah Korsel yg hanya 50 juta penduduknya tapi pemain mereka bnyak di eropa. Jepang juga, okehlah krena jepang jg penduduknya 100 jutaan. Australia yg penduduknya sedikit pun langganan piala dunia sekarang.

    • @lauralarasati5454
      @lauralarasati5454 Год назад +14

      Sepak bola Indonesia terlalu banyak masalah. Dan kesalahan kita pertama ialah percaya dengan delusi bahwa Kita memiliki kultur sepak bola. Yang pada faktanya kita sama sekali tidak memiliki kultur sepak bola. Delusi dasar nya adalah kita merasa bisa bermain sepak bola karna sedari kecil hampir seluruh anak laki Indonesia sudah terbiasa bermain bola, modal bola pelastik main di mana saja! Yup itulah delusinya pertama kita, kita bermain bola, bukan sepak bola.
      Dan masih banyak lagi secara fakta yg menguatkan yg saya teliti dan amati, kemungkinan sepak bola kita maju sangat2 kecil, bahkan hampir 0%. Bahkan kalaupun infrastruktur kita sudah sebaik Jepang dan Korea pun kita masih d bawah mereka.
      Saya sudah pernah menulis masalah ini
      To be continue

    • @rifkypranata5768
      @rifkypranata5768 Год назад +7

      ​@@lauralarasati5454 yoi benar bro. Dasar sepakbola aja sangat sedikit yang tau. Mereka punya bakat olah bola tapi tidak tau sistem permainan sepakbola.

    • @iikatinggangsengii2471
      @iikatinggangsengii2471 Год назад +1

      hal2 ky gt bisa dbangun/dipelajari, yg gbisa dri diri sndiriny konsisten dan kompetitif, kbanyakan org sini pas ktemu susahny lgsng mles

    • @hamonangann9850
      @hamonangann9850 Год назад

      ​@@lauralarasati5454 ditunggu lanjutannya 🙌

    • @abyanhisyam1979
      @abyanhisyam1979 Год назад

      @@lauralarasati5454 kurang setuju si sama ini,kalo kita mau ngomongin budaya sudah pasti melekat dengan istilah "bakat" dan ya indonesia memang punya itu,kita liat aja junior2 Indonesia mampu kok bersaing sama negara negara/tim2 eropa cuma yg menjadi masalah adalah ketika mereka beranjak senior kemampuan mereka menjadi jauh tertinggal dari para2 pemain eropa artinya ada suatu kesalahan dalam membina para pemain muda yg akan beranjak dewasa entah itu fasilitas,pola makan,teknik,dll.itu yg harus diperbaiki

  • @nandzz26
    @nandzz26 Год назад

    Thanks You 433🎉

  • @pikidandara6183
    @pikidandara6183 Год назад +14

    Ketum gue 🔥 #banggaJakmania

  • @OpangBingung
    @OpangBingung Год назад +2

    Indonesia, Jakarta 🇮🇩🔥

  • @republikkebonjeruk803
    @republikkebonjeruk803 Год назад +3

    All About Football❤❤❤

  • @Dewi19944
    @Dewi19944 Год назад

    Thank you 433 from jakmania

  • @BaBaYoo13
    @BaBaYoo13 Год назад +12

    Wow bangga bener lahir di JAKARTA kota nya para pemenang bisa dikenal seluruh dunia bahkan bukan hanya dikenal tapi akan Terkenal pada waktunya "dari berbagai aspek lainnya bukan hanya bola saja tapi tmpt alam wisata yg sangat surganya dunia ada di INDONESIA".FORZA PERSIJA gue CHAMPIONS🔥👆

  • @binarrikenpuguhpangestu3585
    @binarrikenpuguhpangestu3585 Год назад

    thank you 433!!!!

  • @YT-87gaspoll
    @YT-87gaspoll Год назад +3

    masalah internal disiplin dan profesionalisme rata rata pemain menginjak usia 20 atas gk berkembang dan malah menurun banyak pemain muda yg digadang jadi pemain masa depan bagus tapi hilang karena penurunan kualitas dan kualitas liga yg masih carut marut.

  • @leonn6000
    @leonn6000 Год назад +3

    Salah narasumber harusnya coach justin😅😅

  • @xyznn2538
    @xyznn2538 Год назад +1

    Thank you 433 for posting Persija and JakMania ,Once again i thank you🙏

  • @Mistilteinn88
    @Mistilteinn88 Год назад +6

    hope someday our player go to bundesliga..,because in term of talent we are good 💪

  • @Layartancep00
    @Layartancep00 Год назад +2

    mungkin ini akan menjadi salah satu titik kemajuan sepak bola di Indonesia, dengan fasilitas yang ada dan pastinya free akan meningkankan potensi anak bangsa di bidang sepak bola.
    maju terus sepak bola indonesia terus lah terbang garuda

    • @Layartancep00
      @Layartancep00 Год назад +1

      thanks 433

    • @ultramanhikari127
      @ultramanhikari127 Год назад

      @@Layartancep00 ya iyalah coy.. kalo ga gratis mana mau maju. pemilik lapangan jg hrs siap mental . yg tadinya hrs 1 jam 200k. skrg jd gratis.. sekali2 lah yaa.. klo bisa dibiasain.. Kecuali kalo mau renov nah baru, kalo mau minta dana ke warga sekitar pun g ga masalah.
      Lapangan basket jg semua sewa. tidak gratis.. klo gw bilang.. bukan cm sepakbola doank. Semua olahraga.. lapangan sekalinya nemu malah bayar.. itu sebenernya hal2 yg harus dipikirkan 2 kali.

    • @leo-messi61
      @leo-messi61 11 месяцев назад

      Hahaha indodesh 😂

  • @ramaandika3667
    @ramaandika3667 Год назад +13

    Diakui dunia🔥 Bangga Jakmania 🐯🧡

  • @doyz7822
    @doyz7822 Год назад

    Thanks fos documentary

  • @Kroosader
    @Kroosader Год назад +3

    As long as politics is still interfering and corruptions are still happening in PSSI and MENPORA, Indonesia can never produced top level footballer.

  • @things6031
    @things6031 Год назад

    Thx 433❤

  • @hafidfitrah
    @hafidfitrah Год назад +3

    Alternate content: Why Indonesia Always PRODUCED toxic football supporter

  • @maulanataufikismail3257
    @maulanataufikismail3257 Год назад

    Pride 🔥Enjoy Jakarta

  • @ardiansyahnsr_2
    @ardiansyahnsr_2 Год назад +8

    To The Next Level Indonesia ❤

    • @ardiansyahnsr_2
      @ardiansyahnsr_2 Год назад

      @@cakraardiansyah7488 biarin dah orang mau kata ape yg penting gue cinta Indonesia & Persija 🇲🇨♥️

  • @bisvizstudio1242
    @bisvizstudio1242 Год назад +58

    I think the real reason why Indonesia never produce a top level footballer is because the kids are discouraged by the parents to pursue the career. They be saying stuff like: "That career path is unstable, unpromising, too many dangerous risks if you're injured. The chance of you going to university and become a government employee is way more realistic than being a pro footballer."
    Shit has to change.

    • @hzeldaa
      @hzeldaa Год назад +12

      i think this mindset its not just in Indonesia, this is Asian mindset.
      not every Asian tho

    • @owogamingguy
      @owogamingguy Год назад +2

      @@hzeldaa Korean and japan, is asian maybe Only Korean and japan has good mindset this is why i am planing to go to Uk college soccer team

    • @hzeldaa
      @hzeldaa Год назад

      @@owogamingguy mantep bang, semangat kejar cita-cita nya

    • @demomusikindo
      @demomusikindo Год назад +3

      well it's a reasonable reason considering that non academic achievement in Indonesia is not treated the same as academic. We're living in an education system where academic achievement is more valuable than non academic even though they should be treated as equal

    • @tyann9849
      @tyann9849 Год назад

      Ya gimana takram nya main kasar bukan nendang bola malah nendang kaki lawan😅,alhasil anak kaki nya patah, jadi orang tua khawatir.