Menjadi Keluarga Elohim - Part 1

Поделиться
HTML-код
  • Опубликовано: 16 янв 2025

Комментарии • 9

  • @annadeborahhalim2503
    @annadeborahhalim2503 3 года назад +2

    Tuhan Yesus Kristus memberkati.
    Jadikan aku penerus untuk memberitakan firman" Mu Tuhan..memenangkan jiwa" di muka bumi ini.
    Aminn

  • @rosliatihpurba1284
    @rosliatihpurba1284 2 года назад

    Sangat terberkati halleluya amen

  • @rosliatihpurba1284
    @rosliatihpurba1284 2 года назад

    Kita dukung dalam doa agar semua denominasi gereja wellcome untuk rtm agar gereja Tuhan bertumbuh dimuka bumi ini halleluya amen.

  • @disayangelohim1598
    @disayangelohim1598 2 года назад

    Good

  • @drpujiarto9078
    @drpujiarto9078 4 года назад

    Sangat memberkati !!!

  • @tjongkwieliang8056
    @tjongkwieliang8056 10 лет назад +1

    Semoga sehat dan panjang umur pak Andereas

  • @1bangun
    @1bangun 9 лет назад +1

    sangat memberkati. Aku adalah anak Allah. aku menjadi keluarga Allah.

  • @thenoeljava
    @thenoeljava 6 лет назад +1

    Follow ig @josgen guys😀

  • @timotyshoresh3194
    @timotyshoresh3194 10 лет назад

    Dasar pengajaran tayangan di atas adalah menekankan “Pengalaman Rohani /pribadi), …Kitab Suci digunakan untuk dicomot ayat-ayatnya lepas dari konteks ,..untuk mendukung pengajarannya…- Seharusnya Kitab Sucilah yang harus mengkaji ,memeriksa,membimbing ,menguji,..maupun menghakimi suatu ajaran maupun pengalaman Rohani seseorang .
    Akibat dari menekankan Pengalaman pribadi :
    a.judul topic dengan uraian tidak matching.
    b.ada kata “Elohim” namun Nara Sumber (NS).. bicara “Allah”,..ini juga memperlihatkan bahwa NS memang tidak mengerti arti ke-2 kata tersebut yg mempunyai arti maupun maknanya sangat-sangat berbeda ,lalu kemudian NS… menyebut “Jehova” yg disebut Tuhan yang juga tidak menjelaskan kata itu dengan kaitan dengan “Elohim” dan Allah”,…ini sangat kacau dalam penyampaian isi topic…karena apa ?..karena memang tidak belajar Kitab Suci.
    c. NS,.. mengutip Mat.7:22-23,..diartikan” Tuhan tidak memperhitungkan karyamu “..tapi persahabatan dengan Tuhan ..jelas ini asal comot ayat lepas dari kontek ,..dan akhirnya tidak mengena dengan konteksnya…tapi ayat itu dipaksa harus mendukung pengalaman Rohaninya…yang bersifat pribadi dan bukan bersifat umum.
    Repent.