Kaya Migas, tapi Rakyatnya Miskin | Narasi Daily
HTML-код
- Опубликовано: 11 май 2022
- Kabupaten Teluk Bintuni kaya dengan sumber daya alam, salah satunya migas. Namun, kehidupan masyarakatnya jauh dari kata ideal. Mereka masih bertahan hidup dengan kondisi keterbatasan dan kemiskinan.
Di waktu bersamaan, geliat pembangunan terus berjalan, mengancam lingkungan, penghidupan, serta justru makin memperkaya kelompok-kelompok tertentu belaka. Liputan Narasi Newsroom berkolaborasi dengan Rumah Torang berupaya melihat lebih dalam kehidupan mereka.
(Narasi)
#TelukBintuni #PapuaBarat #RumahTorang #NarasiDaily #NarasiNewsroom #JadiPaham
Jangan lupa subscribe, tinggalkan komentar dan share video ini.
Tonton konten video-video lainnya di www.narasi.tv
Follow:
/ narasi.tv
/ narasi.tv
/ narasitv
Konten video dan RUclips Channel ini adalah bagian dari Narasi.
Tak heran jika sejak dulu, Papua ingin memisahkan dgn Indonesia..
Sa tra lama tinggal di Papua, tapi sa tau persis bagaimana kehidupan dan polemik disana dan sa sangat rasakan itu. Banyak media yang entah karena faktor apa tra pernah mengangkat informasi dari papua, terima kasih Narasi semoga tetap konsisten.
Indonesia bagian timur harus mendapatkan porsi liputan lebih bnyk agar semua orang tau bahwa kami kaya tapi masyarakatnya miskin..aneh memang aneh 😭
"Jangan mengambil berlebihan dari alam." membuat hatiku tersentuh.
Dari gaya bicara kaka papua ini. Dia menunjukkan begitu cinta nya dia dengan alam nya dan mempunyai intelektual yang tinggi. Dia kesal dan marah kepada pemerintah, mengapa daerah kaya tetapi rakyat nya melarat. Cuma dia tidak mampu mengekspresikan keadaan nya dengan hati yang terluka. Semangat kaka, kami sayang papua. Salam dari Medan.
saya bekerja sebagai salah satu pengawas di salah satu kontraktor di LNG Tangguh.. saya miris melihat kenyataan yang katanya BP dan CSTS komitmen menjaga alam dan ekosistemnya. tapi limbah oli dari setiam skid pump itu langsung ngalir ke laut tanpa di tampung 😭😭
Orang Papua itu bijak,karena orang2 Papua penuh KASIH.TUHAN MENBERKATI saudara2ku di TANAH CENDREWASIH.dari TIMOR NTT.
Saya pernah tinggal di Bintuni kurang lebih 3tahun . banyak kenangan indah di Papua...
Kata buzzerp: kerja dong, yg rajin. Jangan menyalahkan pemerintah atas nasib mu sendiri
Saya lahir di Papua. Menurut saya orang papua tidak ada yg miskin, hanya memang gaya hidupnya primitif dan tidak ada yang salah dengan ini. Kalo dibandingkan dengan gaya hidup di kota maka selamanya orang kampung akan kelihatan miskin.
Saya salut dengan apa yg di sampaikan oleh kk.
Pemerintah Kabupaten seharusnya menjadi benteng perubahan kehidupan masyarakat, terutama masyarakat Lokal. Mari belajar melalui perubahan masyarakat lokal di kota sorong.
Tayangan yg bagus. Saya menjadi berfikir, orang² di Papua ini ternyata bijaksana, terutama terhadap alam, tidak melulu seperti yg sering diberitakan oleh media dan dicitrakan oleh sebagian oknum masyarakat Papua.
Sepertinya uang negara terlalu banyak untuk bayarin pejabat yang ga ada effort nya buat negara
Semoga Alam negeriku tetap lestari..sehingga bisa dinikmati oleh anak cucu 👍👍👍
Jadi pingin hidup di Papua, masih alami, tenang dan damai, terimakasih pencerahan nya buat Abangku Roy Masyewi, Abang orangnya cerdas dan wawasannya luas, semoga suatu saat abang bisa menjadi duta/wakil daerah abang untuk memperjuangkan kemajuan derah abang yang luar biasa
Tahun 2014 sy pernah ikut kapal ambil kayu di teluk bintuni, tepatnya di Sungai AROBA
Bukan hanya di Bintuni banyak rakyat miskin tapi dikabupaten Mimika yang mempunyai tambang tembaga dan emas terbesar didunia kemiskinan penduduk asli Mimika terdiri dari 7 suku sangat memprihatinkan. Suku Kamoro yang hidup dipesisir sangat miskin dan susah air bersih terjadi disana. Seharusnya menteri sosial bisa datang dan lihat langsung betapa kemiskinan itu sangat mengawatirkan.
Seandainya saya jadi orang papua bahagia banget Bisa mancing Berburu.... Semoga lain waktu bisa tamasya ke papua....Indahnya alam papua... Salam dari org bekasi...Semoga pemerintah melihat video ini dan nantinya saudara"ku di papua merata apa di ingginkannya....🙏🙏
begitu polosnya saudara saudaraku yg di Bintuni ini.... sangat menghormati alam, sadar akan ketergantungan mereka terhadap alam, sadar untuk tetap menjaga alam,,,,,,sadar bahwa hasil alam mereka yang kaya telah dieksploitasi namun tak juga membawa efek kesejahteraan bagi masyarakat Bintuni, yang lebih membuat saya sedih adalah mereka terkadang ingin marah dan protes ke pemerintah atas ketidaksejahteraan mereka tetapi mereka takut melanggar peraturan ....