Imigran Indonesia Ogah Kembali, Kenapa?
HTML-код
- Опубликовано: 24 ноя 2024
- Saat ini, sudah ada 9 juta imigran Indonesia yang tersebar di seluruh dunia. Angka ini hampir menyamai jumlah penduduk di Austria, lho!
Alasannya, karena kesempatan hidup, pendidikan, dan karir di mancanegara lebih menjanjikan.
Indonesia pun harus hati-hati karena kalau terus-terusan seperti ini, negara bisa kehilangan orang-orang berbakat.
Pemerintah Indonesia pun tidak jarang merayu imigran Indonesia berketerampilan tinggi untuk balik dan memajukan Tanah Air, contohnya Ainun Najib.
Bagaimana ya caranya agar mereka mau kembali?
#contextid #contextindonesia #diaspora #imigran #Indonesia #AinunNajib
-------------------------------------------------------------------------
Ikuti kabar terbaru kami di: context.id/
RUclips: / contextdotid
Tiktok: / contextdotid
Instagram: / contextdotid
Twitter: / contextdotid
Mengingatkan saya ke salah satu sepupu saya. Dia kuliah S1 di Belanda, lalu melanjutkan S2 di Jerman. Setelah lulus dia diterima di KPN, perusahaan telekomunikasi nasional Belanda. Dan baru 1 tahun yang lalu, dia mencopot status WNI-nya dan sudah jadi WN Belanda.
Pernah saya Zoom call dengan dia, sekedar buat ngobrol. Waktu saya tanya “kenapa gak pulang ke Indonesia aja kak?”, dia ngasih jawaban menohok. Selama dia di Belanda, skill dan kemampuannya sangat dihargai, kesempatan kerja disana sangat besar, lalu gaji dan posisi pekerjaannya udah memuaskan, kualitas hidup disana sangat tinggi, kesehatan & kesejahteraan 100% dijamin pemerintah, toleransi sangat tinggi, kebebasan berekspresi dijamin, apalagi belum lama ini dia dapat pasangan orang Belanda. Maka dari itu dia gak melihat urgency untuk kerja atau tinggal di Indonesia.
Sejak itu, saya paham kenapa banyak orang Indonesia yang kuliah di luar negeri banyak yang memutuskan gak balik ke Indonesia.
Jika saya punya kesempatan saya pun juga ingin bekerja di luar negeri utamanya di EU atau Kanada. Mereka sangat menghargai SDM nya. Beda dengan Indonesia, dalam melamar kerja saja persyaratannya macam² dan ada diskriminasi usia (Indo cukup ekstrim karena kebanyakan perusahaan mematok usia pelamar max. 25 th..)
Bagus lah mending jadi warga negara belanda aja
Ya iyalah rame2 pada pindah kerja ke luar negeri, menurutku ya sebenarnya dari faktor gaji. Bisa berkali-kali lipatnya. Aku aja dulu cuma guru honorer dengan gaji Rp 300rb/bln. Setelah resign karena tidak tahan dengan segala perjuangan yang begitu berat tapi tidak sebanding dengan gaji yang terima, Akhirnya aku melamar kerja ke Perusahaan di Arab Saudi dan diterima dengan gaji Rp 10jt/bln, belum kalau ada bonus dan overtime. Bayangkan jomplang sekali selisihnya, Gajiku Satu bulan kerja di Arab Saudi sama dengan gajiku 2,7 tahun kerja sebagai Guru Honorer di Indonesia. Jadi ya wajar sejauh ini Kerja Di Luar Negeri masih menjadi idaman para pencari kerja tertuama di sektor formal
Dimanapun bisa hidup enak di muka bumi ini,asal;mudah cari penghasilan.Klo dibilang diluar negri lbh enak,itu yg suka bisa hidup lebih.Tapi perlu di ingat,slogan leluhur kita yaitu,makan ga makan asal bisa kumpul.Dan itu masih kental sampai sekarang,ada yg satu keluarga mati bareng karna kelaparan.Betapa bahagianya mereka bisa mati bareng walau kelaparan
Saya lulusan jepang di salah satu univ di kagawa tahun 2019 dan menjadi orang indonesia pertama yg berhasil mendapatkan predikat mahasiswa terbaik ke 2 di univ trsbut. Dapat beasiswa pertama jg dr salah satu perusahaan perkapalan di okayama dan beasiswa anabuki berupa uang 120.000 yen/6 bulan selama 1 tahun. Pulang ke indonesia karena pada saat ujian terakhir ayah saya meninggal .. dan hanya ada ibu dan ade saya.. bagaimana tidak sedih.. seorang anak berjuang demi keluarga lalu ditinggal oleh ayahnya.. ??
Pulang keindonesia..dan..
Kerja di perushaan jepang di Indonesia (mei 2019) satu tim dengan orang indonesia .. hanya 1 tahun sy bekerja dikarenakan lingkungan kerja trsbut. Dan kini sy kerja di prushaan swasta indonesia dngn gaji UMR bogor. Setara dengan lulusan SMK/SMA.
Brsyukur hanya saja saya MENYESAL UNTUK PULANG KE INDONESIA.
Bagi teman2 yg meranntau di negeri lain.. berkarya dan sukseslah di tanah orang lain tanpa harus melupakan tanah sendiri.
Aditya 2.6.2022
balik ke jepang bisa bang, kan yg penting cari nafkah dulu
Lagian bodoh suruh siapa pulang ke negara miskin ini udah enak di japan
Bikin orng indo berkeinginan kerja di luar tuh slah satunya itu respek orng trhadap pekerja.. kalo di luar etos kerja jdi nmr 1. Lu mau berpenampilan sprti apa asalkan etika lu baik dalam kerjaan dan memiliki skill yg kompetitif its ok.. lah di indo banyak persyaratannya.. ini itu.. kadang persyaratannya ga berkaitan dengan job yg disediakan. dan yg paling penting. ORANG DALAM. Begitulah indahnya negriku
Done, yuk bisa yuk indonesia bangun negaranya menjadi negara adidaya. Banyak sekali SDM yang berkualitas.
Seru juga ya topik videonya📝
Saya nakes, dan sekarang sedang bekerja keras, agar anak saya kelak bisa sekolah, bekerja dan pindah ke LN atau jadi permanent resident luar. Saya sdh planning dan usahakan dari sekarang.
Mengapa demikian?
1. Masyarakat mindsetnya terlalu mundur, terlalu religius, bertindak semaunya, dari yang miskin sampai kaya semua sama, keamanan dan ketertiban kurang,
2. kualitas fasilitas dan pelayanan publik rendah, termasuk sistem pelayanan kesehatannya.
3. Pajak yang kita bayar tidak jelas peruntukannya. Katanya untuk kesejahteraan bersama, tapi nyatanya lebih untuk biaya gaji pejabat, biaya politik praktis, uang subsidi, (kalau miskin jangan banyak anak btw biar gak abisin subsidi negara), bukannya utk infrastruktur, pelayanan kesehatan atau memajukan pendidikan. Intinya peruntukan duit pajaknya tidak jelas, belum terlalu terasa manfaat bayar pajak. Dan hanya orang2 tertentu saja yang bayar pajak penghasilan, karena kebanyakan masyarakat kita miskin, ga punya NPWP atau penghasilannya PTKP 😁
4. Kesenjangan pendapatan dan kualitas hidup dengan negara maju. Memang masyarakat yang sering keluar negeri atau pernah hidup dan kerja di LN saja yang akan paham.
Intinya saya pesimis indonesia bisa maju, karena akar masalahnya sangat kompleks.
Tapi di luar semua itu, hidup di LN juga punya tantangan dan kesulitannya sendiri, disamping segi positif2 yang ada .
Lebih dari seperempat abad saya bekerja di luar negeri di tiga benua, pernah mengunjungi negara2 di lima benua. Saya bersaksi Indonesia adalah negara yang sangat sangat sangat kaya sumber daya alamnya, namun sayangnya tidak diurus oleh orang orang yang tepat.
Hidup di Jepang lebih aman kawan, ngga ada begal,copet,korupsi, dompet jatuh juga ketemu lagi, sbnrny bukan sekedar masalah uang kita tinggal di Negara orang, dsni kehidupan lebih nyaman, dan kerja keras lebih di hargai dan lapangan kerja lebih banyak
1 lagi menurut gw, landscape naturenya lebih cantik. selamat bang kalau sudah tinggal di sana
video yang bagus!
Sebelum pengen pindah ke luar negeri, COBA LIHAT SISI LAIN/GELAP KEHIDUPAN DAN KEADAAN NEGARA YANG DIINGINKAN. JANGAN MAU ENAKNYA/POSITIFNYA AJA.
@@moh6410 lah dipikir kehidupan di luar negeri terutama di negara barat enak-enak apa?
@@moh6410 komen lo juga kayak bocil yang enggak nerima pendapat orang
@@moh6410 sok2an nyebut gw bocil, emg lu tau gw bocil darimana?
Saya mau ke Belanda.
Di sana kesehatan dan sekolah gratis, pendidikan kualitas tinggi, orang-orangnya juga toleran. Sisi gelap? Cuaca dingin udah itu doang.
Sisi gelap indonesia? Hahahahaha gak bisa ngitung....
Negara gagal ya begini
@@dariuscalix6853 ya karena lu ada di Indonesia dan asli indonesia dan tentunya lebih banyak mengonsumsi berita indonesia tentu lu tahu banyak buruknya indonesia gimana. Sedangkan di Belanda apakah sebaik itu?
Coba dicari tahu lebih lanjut, jangan sampe kasusnya mirip Finlandia yang selalu dicap negara paling bahagia sedunia eh malah menyandang sebagai negara dengan tingkat konsumsi pil/obat penenang terbanyak di dunia dan salah satu negara dengan tingkat bunuh diri terbanyak di dunia, bandingin sama Indonesia tingkat bundirnya yang lebih rendah dari Finlandia
Saya punya paman yg milih bekerja dan tinggal di Belanda, dia bilang, males tinggal di indonesia, negara nya korup !
Mending diluar negeri daripada dinegeri sendiri,indonesia.
Takut menular penyakit korup.
Seperti kata kakak ku, Indonesia bukan tempat untuk bekerja dan mencari nafkah... akhirnya dia imigrasi ke Jepang dan sekarang ngebawa adik2nya bekerja di Jepang... Dulu dia buruh di sana setelah menikah dengan orang sana, punya usaha dan tinggal di sana... Katanya ntar kalo udah pensiun dia bawa istrinya pulang dan kemarin bangun rumah buat keluarga besarnya 😂😂👍
Wah bener banget! Kenapa harus maksa yg udah diluar kalo didalem masih banyak banget bibit unggul asal mau diasah lagi.
Menurutku tinggal di luar negeri itu enak karena tidak ada Kadrun dan Intoleran yg suka teriak2 takepirrr
Malaysia gk kadrun Malaysia banyak indon hampir 2jt kadrun sama cebong sama" Idiot 2 kelompok suka ngurusin agama Dan politics jika terus di lanjutkan kadrun cebong saya yakin indon bisa perang saudara. Negara anda tinggal sejarah sahaja
Mending di luar mah, kerja disini kaya ga dihargain banget. Contohnya saya buka jasa logo, orang indonesia rata rata pengen murah tapi kualitas bagus. saya pernah tuh udah kasih harga 1 logo dengan harga 300K masih aja ditawar. Sedangkan jika saya kerja dengan orang luar (eropa & amerika misalnya), saya buka harga $200 tanpa ditawar. Mending kerja untuk orang luar lah, dengan kerjaan yang sama, kualitas sama, tapi harga hampir 10X lebih banyak. Belum lagi kalo disini ada yang minta harga temen, bayarnya sebatas terimakasih 😂
Wkwk.. gua servis hp susah susah.. bayarnya pake harga temen " makasih ya" 🤦🏾♂️
@@nuraziz9082 kalau saya dapet bayaran dari orang luar saya kadang mikir. Temen kadang kek anjing yang bisanya ngancurin mood doang 🤣🤣
@@AldiAlfian nah bener,gw kesel dengan harga temen. Bukannya kalau harga temen itu seharusnya lebih mahal dibandingkan lebih murah. Kan sesama teman harus saling membantu,ini malah nyusahin.
bener bangett
mending sebatas terimakaish lah gua bikinin logo udah minta gratis protes pula lagi kimak kima.😭
Melihat masyarakat dan aparat pemerintahan indonesia yg whywhywhy, ya wajar sih ogah balik
semua berawal pada thn 65 dimana org2 yg di persiapkan membangun bangsa ini dgn pendidikan ke luar negeri di PKI kan,sehingga mereka tidak bisa pulang,kaum2 intelek pun di negeri sendiri banyak yang di berangus.
beberapa puluh tahun kemudian orang melihat, orang2 indonesia yang jadi WNA kehidupan mereka banyak yg bagus,akhirnya banyak yang mengikuti jejak mereka dengan bersekolah di luar negeri dan melanjutkan hidup menjadi WNA.
sampai detik ini pun banyak yg mencari cari cara supaya pindah kewarganegaraan.
Bener banget, apalagi baca-baca artikel tentang eksil dari Praha 😔😭 sungguh menyakitkan. Ini akibat ulah Soeharto
Beda penyebab. Kalo sekarang penyebabnya karena Indonesia kebanyakan penduduk = banyak pengangguran, sehingga perusahaan/instansi di sini merasa bisa mengganti2 orang semau mereka/tidak menghargai SDM nya (cenderung eksploitatif). Makanya orang2 yg pinter2 & punya kesempatan ke luar negeri akhirnya milih berkarir di luar negeri selagi bisa. Selain itu di kolom komentar saya juga menemukan banyak yg curhat bahwa pemahaman moral masyarakat Indonesia itu masih buruk, beda mentalitasnya dgn orang luar negeri.
Diaspora seperti ainun najib, dr terawan dll adalah manusia terbaik yang tidak dihargai oleh negaranya sendiri. jadi wajarlah kalo mereka lebih memilih tinggal diluar dan memajukan negara orang. krna yang mereka dapatkan juga seimbang
Rombak peraturan negara,
Rombak pekerja dan pejabat² di daerah ataupun pusat yang tidak becus,
Korupsi di hukum mati,
Hilangkam hak spesial DPRD, DPR dan MPR,
Rombah tatanan kepolisian, kejaksaan tinggi maupun negri.
Gak mau mreka bro. Apalagi polisi kita. Itu kesitu jugalah. Kapolda dr provinsi A pindah ke provinsi B. jangankan memberantas penyelundup atau peredaran barang Illegal. Begal, narkoba, ttplah ada bahkan di siang hari. DPR/MPR?? Liat saja yg muncul diTV. Hanya saling menjatuhkan
jangan halu bang
@@adyaja4782 pler
Bisa enggak, membuat ekosistem diindonesia supaya para pejabat memperhatikan para talenta digital betah di tanah air
Orang2 Indonesia banyak yg cerdas2 tapi sayang bila ada ide penemuan selalu dipatahkan oleh orang2 yg dengki iri dan bilang "itu g masuk akal, mustahil, buang2 duit" dan banyakx peraturan2 lainx.. Mungkin negeri kita g boleh maju kayakx.. disitulah mulax ambisius jadi putus asa dibuang angan2x
Kalau memang ingin devisa, tiru cara thailand. Mereka sangat2 banyak buka resto thailand di luar negeri. Pemerintahnya jg support gmn caranya bumbu2/rempah2 khas thailand bisa di acc masuk sana (masukin rempah2 tak dikenal ke negara asing itu sulit banget). Dari sini aja udah cuan ekspor bumbu. Di resto nanti bisa kasih info tentang ragam kuliner & budaya, orang2 bakal lebih tertarik plesiran ke thailand. Makin gede cuannya. jujur ya, Indonesia punya sangat2 banyak amunisi kuliner & budaya. Sayang sekali klo ga dimaksimalkan.
Soal memulangkan diaspora... Pulangkan saja yg levelnya sdh ahli. Kasih semacam hak khusus utk melanjutkan karirnya di indonesia. Jgn dibikin ribet.
Miris melihat Indonesia.....rempah banyak ga dimaksimalkan.
Krn negara tdk mampu beri gaji....disebabkan pjbt nya korup dr desa sd pusat (sarjana)... maukah negara tumpas koruptor ...klo tdk mampu ya sdh aku dukung itu.
Indonesia gk kekurangan orang pintar sama terampil tapi mereka butuh dihargai sama dukungan biar dia betah berkarir di negeri ini
"banyak anak bangsa yang berpotensi memberikan prestasi serupa, bila negara memberikan kesempatan" ending yg bagus banget, tapi faktanya, emang pemerintah udah kasih kesempatan? 🥲
Aaya yakim pemimpin di pemerintahan semuanya berharap dan ingin memberikan kesempatan tapi fakta di lapangan masih banyak oknum2 yg mental dijajah seperti lebih utamakan keluarga/ kenalan/ bekingan dll untuk diberikan kursi jatah bukan dari keterampilan seseorang. Kalau satu org aja mau berubah tapi jutaan lainnya dibawahnya seperti itu gimana mau maju?
@@edwinolisa6102 itu pola pikir BANGSAT 🖕🖕🖕. Bekingan itu yang saya kecewa berat
Kesempatan menjadi pejabat yaaa
Bkn hanya org indonesia , bnyk warga negara2 muslim yg doyan perang dan rebutan jabatan pun pilih tinggal di negara kafir yg indah, tertib dan beradab ini
Di Inddonesia peluang kerja yang banyak menjadi peserta demo lumayan nggak perlu pendidikan tinggi yang penting kuat teriak teriak lumayan dapat uang saku 50 rb plus nasi bungkus.
Menurut ku semuanya harus kerja sama, ya pemerintah ya masyarakat sekitar dan juga talenta yang ada. Di Indonesia pemerintah si udh berusaha tapi ldiah julit tetangga, teman yang minta harga special, dll yang masih harus dibenahi biar orang orang itu pada mau kerja di Indonesia
Salah satunya mbakku kerja di us, tetangga mbakku sama2 orang indo juga kerja jadi engineer aircraft/pesawat klo gk salah wkwkw aku jdi kepingin juga wkwkw.. menurutku juga pemerintah udah punya usaha untuk ningkatin skill salah staunya dibidang digital, kominfo banyak kerja sama sama bootcamp untuk beasiswa ,ada juga klo mahasiswa studi independen kebetulan aku juga ikut,,, klo bayar pake uang pribadi mungkin bisa belasan juta ini alhamdulillah gratis hihihi semoga bisa ikut bantu majuin disektor digital hehehe
Perbaiki dulu sistem negara kita barus bisa nikmatin nanti.......
Klo kata orang2 bule, indonesia itu udh kek emas! 🤔
Salah alasan mengapa saya dan keluarga lebih memilih Rusia ketimbang pulang ke tanah air karena jasa dan pengabdian kami tidak dihargai oleh bangsa sendiri.
Suatu saat nanti pasti banyak anak bangsa yg akan meninggalkan negeri ini karena pejabatnya yg brengsek korup
Ajarin bahasa rusia banh
👍👍👍 respect
mantap bang indonesia harus berbenah terutama korupsi
Korupsi dan orang dalemnya gak ada obat di Indo
Bukannya rusia pejabatnya juga termasuk yang terkorup di eropa ya?🤔
Kalo aku, masalah ekonomi bukan yang utama. Yang aku alami, Kita baru bisa menilai Indonesia ketika kita melihatnya dari luar.
Negara indonesia takkan pernah maju kalau masih ada korupsi.. satu2 nya cara membarantas korupsi menerapkan hukuman mati
Sebab d luar negeri, meski bukan pejabat nya bukan muslim, mereka bukan bangsat yg doyan utak-atik anggaran tender... Mereka bukan bajingan yg slalu minta upeti, jika ingin sebuah tanda tangan.
Kalau diindonesia terus, nabi Muhammad, tidak pernah ke Syam,.
Aturan di tiap daerah berbeda.contoh umr di tiap daerah berbeda padahal harga kebutuhan sama contoh umr jakarta 4jt sedang jawa tengah 1.8jt padahal harga minyak 24ribu di jawa tengah dan jakarta sama.saya ambil contoh di malaysia itu gaji pokok 1000 ringgit maka di semua daerah malaysia itu harga minyak ya sama contohnya 3ringgit sama di kota maupun di desa malaysia
Jakarta mati lampu aja lansung presiden turun tangan 🤣
Ricky elson saja pulang tidak dihargai,padahal sebelumnya dia punya posisi penting di jepang.
Kesempatan di Indonesia sebenarnya tidak buruk hanya saja banyak yg memilih emigrasi ke luar karena keterampilan/ kesempatan sangat kecil bahkan tidak di hargai. Kebebasan kurang apalagi privilege lebih diagungkan daripada keterampilan. Kedua keamanan seperti banyak demo, perampokan. Lalu ketiga pajak dan pungli yg tidak jelas. Dan terakhir pendapatan lebih kecil daripada pendaptan di luar. Andai Indonesia seperti Singapore aja saya dengan senang hati pulang. Mirisnya padahal say yakin Indonesia sangat berkemungkinan menjadi negara maju.
Selain sesuatu yang 'lebih hijau' di negara lain, faktor seperti: korupsi, apresiasi rendah dan rusaknya sistem birokrasi yang membuat mereka kabur saja ke tempat yang dianggap lebih baik.
pasti kita jd negara maju, tp hanya kimjongun yg tau kapan
Salah satu hal ini bisa terjadi? Karena untuk akses meningkatkan kualitas diri sendiri di negara sendiri terkadang di potong dengan banyaknya PP, Perubahan UU dimana perubahan itu tidak dinamis. Dan tidak satu tujuan.
jika saya di luar negeri, nanti tidak ada masakan indonesia yang seenak di Indonesia sendiri 🥲
kalo tinggal di luar terutama awal2 kalo masih ngandalan makanan indo ya mampus
Bisa kalo gajinya gede... disini gaji politikus ga kerja sama tukang tipu lebih besar daripada ahli teknologi
Kalau menurut gue sih, pemerintahanya harus diperbaiki kalau pemerintahan udah bener rakyat ikut.
masalahnya yg milih pejabat2 di pemerintahan itu kan rakyat jg. klo rakyat bodoh tentu yg dia pilih jg bodoh atau dia pinter tp kepintarannya untuk membodohi masyarakat. pejabat spt tdk akan membuat kebijakan yg pro rakyat.
@@georgebruce9313 keliatanya ada yang salah atau cacat pendapat kamu, jika rakyat bodoh tentu yang dipilih juga bodoh, jika rakyat pinter maka apakah sudah pasti yang dipilih pinter ? Pada kalimat yang seharunya menjelaskan bahwa pemilih pintar akan memunculkan pilihan pintar tapi malah kamu ganti dengan, dia pinter tapi kepintarannya untuk membodohi rakyat.
Jadi ambil kesimpulan dari pendapatmu bahwa mau pemilihnya pinter atau bodoh kalau yang dipilih kurang ajar ya tetap aja kurang ajar, nah dari tadi poin saya kan pemerintahan yang harus diperbaiki kenapa harus dibantah lagi ? Ya ambil contoh Korea Selatan aja, padahal Negera kita sama mereka tahun merdekanya berdekatan tapi masih lebih maju Korsel ketimbang Indonesia, di Korea presiden dipenjara biasa, di Indonesia ? Jangankan presiden, beda pendapat sama pemerintah sudah Pasti dituduh Kadrun radikalis pemakar handal.
Yaa mari kita tunggu lahirnya pemimpin yang dimimpikan oleh alm gusdur, bangsa yang tidak pengecut bangsa yang berani menghukum orang yang salah.
@@mandor.klungsu94 lebih dulu telur atau ayam?
kan pemerintah itu adlh representativ dr masyarakatnya. dulu kita belum punya pemimpin,lalu pemuda2 & pejuang dulu memilih bung karno untuk mewakili memimpin bangsa ini. pemimpin lahir dr rakyat. krn itulah tiap pemilu selalu muncul kata2 "jangan salah pilih,pilih sesuai hati nurani". bukan kebalikannya kan "jangan salah pilih rakyat". krn jika rakyat sampai salah pilih bukan kesejahteraan yg di dapat,tp kesengsaraan.
makanya saya pribadi haram datang ke tps sebelum ada hukum tegas ke koruptor.
oh iya,di kalimat anda di atas anda menyebutkan klo pemerintahnya harus diperbaiki,siapa yg memperbaiki? rusia? 😁.
@@georgebruce9313 Ayam duluan, karna pada tahun 2010 peneliti dari Sheffield University dan Warwick University melakukan penelitian soal ini dan dapat kesimpulan bahwa cangkang telur tidak bisa tercipta tanpa protein yang berasal dari ovarium ayam betina.
Lah kalau dulu, malah lebih parah lagi seharusnya masyarakatnya 1. Pendidikan jaman dulu itu hampir mustahil di akses masyarakat apalagi kelas bawah 2. Sejarah Indonesia tak semanis itu, contoh ada gerakan pemberontakan TII dan PKI 3. Belum ada yang namanya pembantaian hanya karna politik tapi dulu PKI bisa memulai pemberontakan bahkan pembantaian di Madiun dan beberpa kota lain. Ketiga kejadian ini sebenarnya mengagalkan argumen anda bahwa rakyat bodoh melahirkan pemimpin bodoh, apalagi rakyat pinter melahirkan pemimpin pinter 😅.
Itukan, cuma slogan omong kosong dari dulu pemimpin juga dipilih rakyat mau dia rakyat pinter atau bodoh tap ya kualitasnya begini begini aja sih jika dibanding dengan Korsel.
Iyah, itu hak anda untuk mengharamkan diri ke TPS tetapi tidak untuk beberapa orang Indonesia lainya.
oh anda bertanya siapa yang memperbaiki ? Segala sesuatu kebaikan itu dimulai dari diri sendiri bukan Rusia, jadi gak perlu repot repot sampai menginginkan Rusia datang ke Indonesia cukup sadar diri aja cukup, emang kenapa kok nunggu Rusia segala ? 🤔
@@mandor.klungsu94
PEMIMPIN REPSENTASI DARI RAKYAT..NEGARA MAJU DILIAT DARI RAKYATNYA
COMTOH :
1. KEBERSIHAN
2. BUDAYA TERTIB ANTRI
3. BUDAYA ON TIME/TEPAT WAKTU
4. SALING MENGHARGAI & GOTONG ROYONG
5. JUJUR
6. KREATIF & TERAMPIL
7. SEMANGAT KERJA & OPTIMIS
8. BUDAYA LITERASI TIINGGI
APAKAH KITA SUDAH TERMASUK YG DIATAS?????
QUOTES JENDRAL SUDIRAMAN : (PEMIMPIN BODOH LAHIR DARI TANGAN PEMILIH YANG BODOH)
Indonesia bnyk kadrun primitif sering bikin rusuh dan provokasi mknya indonesia ga bakal maju selama msh ada kadrun , ikn ajj di tolak , investasi di nyinyirin pdhal bnyk pengangguran
Sebenernya indonesia itu ga kekurangan orang pintar makanya lebih memilih berkarir di luar negeri , Karna diluar negeri lebih dihargai daripada dinegara sendiri
Ngapain balik ke Indonesia kalau disana lebih sukses. Realistis aja bro.
Nasib ilmuwan indonesia
1. Di negri sendiri di sia-siakan
2. Di luar negeri di cap penghianat negara
Pesawat tempur aja masih impor
3. Dicari teross kesalahannya ampe dikeluarin IDI cwaksss
Di luar banyak perusahaan besar makanya banyak kerjaan.la di indo ..?
Banyak orang malak, pengamen, pengemis, preman, koruptor, sampah, jalan rusak, transportasi amburadul dan masih banyak lagi
Siapa yang mau beresin itu semua?
Pejabat wakanda mikirin perut sendiri.
Intinya Gak Ada wadah diindonesia. Bj habibi baru mau pulang karena dibuatkan wadah dirgantara.
Jelas sangat berbeda jauh, adik ki sendiri sudah bekerja di negara orang sejak 2014 hingga sekarang, saya sering menanyakan kapan berniat untuk pulang, tapi jawabannya malah kalau bisa mau jadi warga negara sana, karena jika pulang dan menjalankan usaha disini peluangnya sangat sempit, industri apapun sudah candu akan impor..
Ya semoga aja pemerintah lebih mensejahterakan rakyat terutama dalam soal pendidikan dan pekerjaan, walapun kemungkinannya sangat sangat sangat sangat sangat sangat lah kecil..
Adakah temen yg mau mengajak aku pindah kewarganegaraan,, negara yg mempunyai lapangan kerja dengan gaji UMR
Penguasa masih bermental feodal ..
Pengen kaya sendiri...
Nyari kerja dinegara sndri saja susah bos,. Alih2 minimal harus berijazah tinggi, suatu hal yg kurang memungkinkan jika dilakukan oleh orang berekonomi rendah, makanya lbih memilih bekerja dan berkarya diluar negeri.
Mayoritas penduduk indonesia bermental lemah, televisi, selera masyarakatnya, citra politik dan polisi jadi bukti. bahkan sudah banyak terbukti jika orang indonesia akan nampak sifat aslinya yg busuk jika pegang uang banyak.
Mau hidup sejahtera kok dibilang mental lemah wkwkwk, terus hidup sengsara seumur hidup sampe mati mental baja gitu? wkwkwkwk ada2 aja orang indog
Baru pertama ketemu nih channel, langsung jatuh cinta wkwkwk
Kalo kontrakan udah ada 50 an pintu mungkin mereka akan kembali..
channel bagus gini kok masih sepi ya 😥, collab2 dong min atau giveaway 😅
Halo! Mampir ke instagram @contextdotid yuk sedang ada giveaway, lho! 🥳
Kebanyakan orang Indonesia... Hanya terpaku pada media hiburan bkan pembelajaran ( ilmu pengetahuan) .. Khususnya di era sekarang
@@bcakra1939 iya mau dgimanain ga bakal rame hhh otak indo butuh RAM extra kalo mau makan konten gini😝
Tentu ogah di indo. Di indo, bikin web dihargain 200rb.
Kalo masih ada yg bilang ah gambar gini doang mudah lah, ah poto poto doang gua juga bisa gak usah bayar mahal, alah edit video doang mah cetek, buat animasi doang gampang harga temen dong,
Para diaspora malah ogah pulang,
karena di luar negeri lebih dihargai dan mayoritas negara tidak sedang berperang dg negara lainya.
jadi tidak perlu kawatir dicurigai sebagai mata mata musuh.
saya punya teman kerja di ukraina dg bangganya menceritakan negara tsb, tapi invasi rusia mengubah semuanya sehingga yg di utamakan hanyalah ras mereka sendiri.
Jelas lebih enak. Aku ingin tinggal dan bekerja dan menetap di luar negeri. Semoga terkabul
Klo ingin menjadi NEGARA maju , pendidikan harus no.1 , ( sayangnya pendidikan di Indonesia masih belum prioritas)
Penak urep ng luar negeri mslah kerjaan...
Gaji ckup pngn mangan udud keri tuku....soale neng indo aku nganggur ora kerjo 😭😭....salam buruh migran angkatan 2012 sampai mboh kapan....🙏💪💪💪
Menurutku, sebenarnya memulangkan kembali Diaspora adalah hal yang baik karena dapat memajukan negara. Orang-orang yang sudah mempelajari sistem luar negeri dan diterapkan dalam negeri tentunya dapat memajukan atau membenarkan sistem di Indonesia yang masih kurang memadai. Namun, dapat dimengerti jika kebanyakan tidak mau kembali ke negara bangsa karena kendala perbandingan kesejahteraan yang cukup atau sangat besar antara Indonesia dan luar negeri. Tapi, dengan memperhatikan tenaga kerja Indonesia yang masih belum mendapat kesempatan, pastinya dapat mengurangi jumlah angka pengangguran di Indonesia.
engga akan bisa diterapkan, orang orang yang duduk diatas sana terlalu kolot, sudah ada di zona nyaman, comot sana comot sini yang penting kantong penuh..
Orang Indonesia itu saling menjatuhkan karya sesama bangsa dan itu nyata
Beda lagi kalo diluar negeri kadang jauh lebih dihargai
Jim Goevedy aja sekarang tinggal di inggris punya perusahaan besar, bahkan dia jadi expert. Padahal dia bisa bangun perusahaan di indonesia
Tipe orang indo..tetangga sukses banyak yang irii beda ma luar
Efek populasi besar dan persaingan tinggi.. makanya sikut2an (crab mentality), jelek lah intinya masyarakat Indo itu mentalitasnya. Meski temen saya beribadah 5 waktu tetap saja dia suka ghibahin orang & jegal rekan kerja, apa-apaan itu..
@@casioak1683Betul orang indo saling sikut menyikut satu dengan lainya jegal menjegal dan jatuh menjatuhkan itu sifat yang sangat jelek sekali pantas jika negara ini masih kategori negara miskin
@@Nano_Suratno12 komen anda disensor youtube sepertinya tapi saya masih bisa baca. Ya benar, menjegal & menjatuhkan orang lain.. itulah negatifnya lingkungan kerja di Indonesia.
Diluar negeri pajak penghasilan itu 40% tapi ya betah aja karena pajaknya dipakai dengan baik.
Menurut ku penduduk Indonesia terutama di Jawa dan Bali harus dibatesin maksimal punya anak
Udah gan, yang sekarang tingkat kelahirannya banyak malah orang orang di indonesia timur, orang jawa dan bali sekarang udah dibawah rata rata
maksimal punya 0,5
Kalimat ini bisa jadi pertimbangan,
"Kalau saya punya penghasilan 2jt perhari, lalu anak saya tahun depan masuk sekolah, tentu saya pilihkan sekolah terbaik untuknya, berapapun biayanya"
Semangat upload nya, bermanfaat
imigran Indo ogah kembali? ah masa. mayoritas pekerja migran Indonesia itu ujung2nya bakal pulang ke Indonesia beda dengan migran dari filipina atau india.
Krn yg berprestasi akan di Singkirkan. Salah satunya Dr terawan. Krn Bagus diDepak IDI. Presiden mengatakan ingin menjadikan Indonesia jd Pusat kesehatan dunia. Gimana bisa klo dokter yg melakukan eksperiment di pecat oleh organisasinya sendiri? Dokter2 kita kan maunya NO experiment. Sampai jutaan org brobat ke malaysia dan singapore. Ken klo ada rakyat sakit,dokter enggan nanganin. Klo ada penyakit Baru, dokter kita bukannya mempelajarinya spy bisa ngobatinnya. Tetaplah hanya bikin surat Rujukan.
Mau mulangkan migran Grade A ke Indonesia?? Mreka mau gak??
Budaya kita pun sdh smakin hancur. Liat TV, muncul artis2 jepang, Korea, thailand di Indonesia. Stiap artis luar, pasti disambut bgt. Lama kelamaan, artis lokal tergusur.
Blm lagi universitas2 diIndonesia sdh diTunggangi Oknum2 dr Ormas.
Sebagian,ekspatrian indonesia memperkenalkan masakan,budaya indonesia di Luar negeri. Tapi herannya, mreka rata rata indonesia keturunan. Krn kita yg indonesia lokal, umumnya hedon, pamer Tas dan baju ratusan juta, dan mental "jera miskin dan jera bodoh" blm.di tanamkan. Lihat saja orang2 transmigrasi. Dulu miskin, skrg agak sukses sdikit, anak2 nya pasti sdh malas belajar. Sdh nyaman dgn sawit orang tuanya. Karakter jg sdh berkurang. Merasa sdh WOW klo ortunya punya sawit. Baru berhasil dikit, orang tua sdh selingkuh sana selingkuh sini, cerai nikah lagi, anak terbengkalai, jd sdh ribettt
Great coment
Makanya Terapin Hukuman Mati buat koruptor!!!
mafia penolak hukuman mati kuatnya bukan main
kalo owi nyuruh pulang, ya berarti jangan pulang. Omongan beliau selalu kontradiksi, dibilang A pasti aslinya B
Suharto malah melarang mahasiswa MAHID untuk pulang🤣🤣, lawak emang dia
lebih baik orang pintar ke luar negeri aja di indonesia ga di hargai... koruptor harus di sikat dulu baru diaspora percaya
Benar bang... Biarpun orang pintar Indonesia plang k Indonesia akan susah untuk dipakai karna sistem kita yg masih amburadul
jelas ogah kembali ,liat aj pejabat negara yg Brsikap bgitu orogan ,blm lg pengurusan izin surat yg dipersulit ,mau berkembang dipersulit
Kontenmu bagus bang...
Indonesia sebernanya pintar.2 tapi pendidikan di negara kita tertinggal jauh beberapa generasi sama orang luar artikel yg pernah saya baca
Mungkin dinegara sendiri g diakui makanya oleh orang luar negri kemampuannya dihargai
Jangan balik ke Indonesia, pembuat bibit padi unggul saja di tangkap dan berbagai hal lainnya yang sangat tidak adil
Sy pernah dengar berita in
Indonesia ganti pemimpin ganti aturan😩
Bukan tempat menjanjikan bagi karir kaum kerah putih
Indo ganti pemimpin pun tetep sama aja .wong gantinya kualitas sama..impor pemimpin cocoknya
itu karena kebudayaan Indonesia yang gak nyaman, agak malas mindsetnya (primitif), tidak disiplin, sifat2 agresif Indonesia (primitif). aku hampir terpengaruh jadi malas jalan kaki.
kurangnya tantangan kreativitas, tidak ada rasa hormat terhadap pekerjaan lain, tidak ada passion, gajinya absurd, kurangnya equality, terlalu memedulikan uang ampe harus jd dokter, pilot, pengacara?, merendahkan pekerjaan desain/petani/nelayan
infrastruktur kota jelek, macet paling parah, malas jalan kaki krn dilihatin om2, kurangnya transportasi umum
pendidikan sekolah yg kurang bertantang, agama jd salah satu hambatan (ingin punya kebebasan kepercayaan), sifat religius orang2nya, pikiran yg absurd tentang kepribadian yg keren, ga ada privasi, pemerintah yg terlalu Muslim, masih banyak hal lainnya.
aku ingin kerja di luar negri dan berkeluarga di luar negri juga walaupun di luar negri jg ada keburukan tp tingkat kreativitasnya dan kedisplinan lebih baik drpd di Indonesia.
yang penting hasil bumi indonesia di klolah baik
@@chandra4404 hasil bumi nya sudah di pajak sama america contoh pt priport yang klola seluruh indonesia .udah 60 tahun di bodohin orang barat mka nya kita di seting supaya tetap tidak maju dan nilai mata wang kita kecil
Diolah dengan baik gimana? Ambil contoh kemarin ,indonesia punya lahan kebun sawit terbesar tp masih langka minyak penyebabnya ya oknum pejabat yg serakah
Jakarta sudah kaya luarnegri
Kalau anda ingin maju, usahakan nyawa anda jangan sampai mati😀 jika anda mati maka anda akan merugi.
kerja di pt taiwan s.bln 20 juta di indo 3 jta
Yang di bawah 2jt pun masih banyak. 😂😂😂
Ngapain kalo punya keahlian dan ilmu memadai tetep di Indonesia mending keluar lah di sana lebih di hargai bahkan bayaran nya lebih memadai
Gimana mau betah kalau Birokrasi yang harusnya mudah tapi selalu dipersulit
Saya kerja di luar negeri, gaji saya besar, dan saya di hargai di negeri orang,.. coba kerja di Indonesia paling lu jadi jongos, gaji kecil, sekecil semut
klo habibi boleh suruh pulang karja kerja ke ahlianya di bidang pesawat ga banyak negara bikin pesawat , kita jualan pesawat ke negara lain itu bisa memajukan ekonomi
klo mentrikeuangan , ga usah di tarik , buang saja ke sana gpp , karna klo cuma ngutang saja anak SMA juga bisa , bagus itu ya kata si pemberi hutang , si pemberi hutang pasti akan bagus2ain karna negara km menghutang itu pasti
kenapa banyak talenta pindah ke luar , ya benar karna ngara ga mempasilitasi rakyatnya , hanya meng akuisisi saja hasilnya
bangga punya mobil SMK , tapi mempasilitasi orang2nya ga ada , akhirnya nyungsep lagi mobil SMK nya , lebih baik kerja di luar negri bisa di pasilitasi , gaji lebih besar , kehidupan lebih enak
semua rakyat juga pengen maju dan makmur dunk , peminpin berfikir kesana gak ?? ga cuma hasilnya saja yg di bangga2kan itu , tapi di danai oleh negara risteknya , kasih labotarium penelitian, buat server center digital di indonesia , dll
macem sekrang pemerintah danai pesawat N219 tidak ?? nih sudah jadi pesawat kebagaan ciptaan 100% orang indonesia tampa campur tangan asing , jangan hasilnya saja tapi bareng2 bekerja saling bahu membahu sesuai posisi dan ke ahlian masing2
lets say si A IQ 120(superior) lebih unggul dari si B IQ 95 (medium average) namun si A tidak seperti si B yang berduit ia keterbatasan ekonomi dan sedih nya ia tak mampu melanjutkan ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi. lets say, lulusan SMP. dan disisi lain kebanyakan IQ superior itu semaunya sendiri and most of them pemalas. inilah problem negri ini.
sudahlah, apa yang terjadi terjadilah kita hanya harus melakukan hal-hal kita sendiri... salam.
BJ habibie dulu itu disuruh pulang karena disuruh jadi menteri. Semua diaspora juga mau kalo dipulangin jadi menteri.
semut di ujung laut nampak,gajah di depan mata tdk kelihatan.
di negri sendiri banyak talenta2 luar biasa yg tdk di lirik pemerintah,sdikit cth ricky elson,jauh2 di pulangkan dr jepang di era pak dahlan iskan untuk membantu mengembangkan kendaraan listrik,skrg era kendaraam listrik sdg booming apa yg pemerintah lakukan kepadanya?? dia ternak kambing&sapi untuk membiayai risetnya sndiri.
kalian pemerintah cuma pengen menarik simpati masyarakat tp tidak serius dg ucapan kalian.
kalian cuma peduli dg uang investor&orang2 yg dulu sdh membuat kalian naik kursi.mana kalian peduli dg nasib bangsa ini. jabatan kalian itu terbatas,kalian hrs cpt2 cari balik modal+keuntungannya buat pensiun stelah ga lagi menjabat nanti. omong kosong soal masa depan bangsa,lebih baik talent2 di luar negri itu tetap disana ketimbang bernasib sama spt ricky elson.
Karena orang" berbakat dan berlatenta tidak d hargai d indonesia. Mungkin juga gaji lebih kecil ,
Sama halnya PRT, TKI d luar negri gajinya gede" bisa 8-20 juta d luar.
di sini 500-800rb
seenak2nya di negeri org lbh enak di negeri sendiri
Pppffftttt
Wah ga nyangka nemu video yang akhirnya ngebahas brain drain karena banyak yang milih berkarir di LN.
Saya kuliah dan berkarir di Eropa dan jujur sangat bersyukur banyak orang2 indonesia di negara saya berada yang langsung pulang ke indonesia setelah lulus kuliahnya disini. Kita harus bikin negara kita maju.
Saya miris liat banyak orang2 afrika bertalenta yang akhirnya memilih tinggal di luar negeri, akhirnya apa? Negaranya ga maju2. Padahal yang pinter2 banyak banget.
Sama juga dengan india, mereka tuh ya kalo pinter dan bikin start up kaya indonesia bisa maju juga.
Satu orang lulusan harvard pulang ke indonesia jadi loh gojek. Makanya makin banyak yang pulang dan berkarir entah swasta atau negeri di indonesia, efeknya bisa kaya gitu.
Semangat untuk indonesia maju 2045!
Wih keren kontentnya bang 😄👏 banyak informasi yang mudah dipahami terimakasih sudah membuat video ini 😊👍
Sistem pendidikan yang harus dirubah di Indo
Dah bener fokus ke pendidikan, ini pendidikan masi ngaco anak presiden aja sekolahnya diluar ko