LOMBA FILM PENDEK "GUGAH" MA Tahfidzul Qur'an MBS Moga

Gugah dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia, memiliki arti sebagai tindakan membangunkan seseorang yang sedang tidur. Secara etimologis, kata ini berasal dari bahasa Jawa yang juga menyiratkan makna membangunkan. Namun, makna "gugah"lebih dalam lagi, karena tidak hanya berkaitan dengan tindakan fisik membangunkan, tetapi juga mencakup aspek mental dan emosional.
Dalam konteks ini, "gugah" menggambarkan dorongan untuk menyadarkan seseorang akan potensi, tujuan, atau keadaan di sekitarnya. Ia menjadi simbol dari momen-momen dalam hidup di mana seseorang merasa terbangun dari ketidaksadaran atau kebiasaan yang membelenggu, sehingga bisa melihat dunia dengan cara yang baru. Dalam perjalanan hidup, momen-momen yang menggugah ini penting karena dapat memicu refleksi, motivasi, dan perubahan.
Dengan demikian, ketika seseorang mengalami "gugah,"*baik secara fisik maupun mental, mereka diajak untuk merespons tantangan, mengeksplorasi diri, dan berani mengambil langkah-langkah baru dalam kehidupan. "Gugah" menjadi jembatan antara ketidaktahuan dan kesadaran, antara tidur dan bangun, yang sangat relevan dalam perjalanan pembelajaran dan penemuan diri.