Salam nusantara mbak rada telat tpi gak papa bagus aku juga selalu bangga creatif mas Affy ref selalu mendunia yg paling di senangi seluruh dunia salam Nusantara baru Indonesia maju.
Di dalam video Alffy Rev tersebut menceritakan tentang asal usul nama "Garuda" yang mana asal usul tersebut berada di salah satu candi yang lokasinya di daerah Jawa Tengah tepatnya di daerah Ngargoyoso, Tawangmangu (Karanganyar, Jawa Tengah) yaitu Candi Sukuh. Di gerbang utama Candi Sukuh, terdapat sengkalan (perlambangan angka tahun di teks Jawa kuno) "Gapuro Bhuto Aban Wong" atau "Gapuro Yakso Mongso Jalmo" yang artinya adalah tahun 1359 Saka (1437 M). Sengkalan berbeda ditemukan di pintu selatan Candi Sukuh, yakni "Gapuro Bhuto Anahut Buntut," yang ditafsirkan sebagai tahun 1359 Saka (1432 M). Dua angka tahun di atas merujuk kepada era kekuasaan Ratu Suhita, perempuan yang memimpin Kerajaan Majapahit selama periode 1429-1447 M. Namun, bukan sang ratu yang menginisiasi pendirian Candi Sukuh, melainkan kubu oposisi. Di sisi yang lain, arsitektur Candi Sukuh memperlihatkan pengaruh tradisi Jawa dari masa pra-Hindu/Buddha (budaya Megalitik), sementara simbol-simbolnya mencerminkan ajaran Siwaisme yang berbeda dari masa sebelumnya. Awal abad 14 ditengarai menjadi masa kebangkitan praktik Tantrik Siwaisme di Jawa yang berujung pada kultus Bima. Nah, bangunan Candi Sukuh mengekspresikan filosofi kultus Bima tersebut, dengan simbol-simbol alat kelamin ditampilkan secara vulgar. Sejumlah relief di Candi Sukuh menyajikan fragmen Bima Suci yang dikisahkan memiliki kehendak kuat menggapai pencerahan dan kesempurnaan rohani. Fakta ini tersirat pula di penamaan "Sukuh" yang merupakan gabungan kata "su" (baik) dan "kukuh" (kuat). Candi Sukuh ditemukan kembali pada tahun 1815 oleh Residen Surakarta, Johnson yang bertugas selama era pemerintahan Thomas Stamford Raffles. Candi ini ditemukan dalam kondisi rusak. Kompleks Candi Sukuh menempati area seluas kurang lebih 5.500 meter persegi, terdiri dari 3 teras berundak. Di teras ketiga, terdapat monumen utama candi ini yang berbentuk trapesium. Penampakan bangunan utama Candi Sukuh sekilas memang mirip piramida kuno buatan suku Maya. Namun, tidak ada bukti kuat yang menunjukkan keterkaitan candi ini dengan budaya bangsa asli Amerika tengah tersebut. Gerbang yang ada di Candi Sukuh untuk menuju teras utama disebut sebagai gerbang Paduraksa atau gerbang atap. Gerbang masuk dihiasi relief menggambarkan seseorang yang berlari sambil menggigit ekor ular. Di sayap selatan gerbang, relief menampilkan sosok raksasa. Di selasar Candi Sukuh, terdapat sekelompok batu berbagai bentuk. Ada yang berlubang seperti Lingga, hingga menyerupai guci. Di halaman candi tersebut, terdapat banyak arca dan panel batu bergambar. Adapun di bagian depan bangunan utama, ada sebuah tiang batu berisi rekaman cerita Garudeya, sosok Garuda yang menjadi putra Dewi Kadru. Dalam beberapa relief Candi Sukuh, terdapat pula ornamen Lingga dan Yoni yang menjadi lambang alat kelamin laki-laki dan perempuan serta simbol awal mula kelahiran manusia. Banyak relief menarik dan arca unik di Candi Sukuh. Beberapa arca di candi ini bahkan menampilkan alat kelamin secara vulgar. Meskipun demikian, arca dan relief di Candi Sukuh menyimpan makna filosofis terkait keyakinan para resi yang membangunnya. "Simbolisme Relief Candi Sukuh" dijelaskan ada 6 fragmen cerita di candi tersebut. Masih mengutip laporan riset yang sama, enam fragmen itu menyajikan kisah Garudeya, Sudhamala, Bima Bungkus, Samuderamantana, Nawaruci, dan adegan pandai besi. Penjelasan singkat tentang 6 fragmen di relief Candi Sukuh itu adalah sebagai berikut: 1. Relief Garudeya Berada di depan bangunan utama Candi Sukuh, relief Garudeya memuat prasasti bahasa kawi yang disertai sengkalan berbunyi "padamel rikang buku tirta sunya," dengan maksud 1361 Saka (1439 M). Fragmen relief Garudeya bersumber dari bagian pertama Kitab Mahabharata (Adiparwa). Fragmen ini menceritakan kisah Sang Winata dan Dewi Kadru (istri Bagawan Kasyapa), serta perjalanan Garuda mencari tirta amerta. Relief ini mencakup pula arca Garuda dengan kepak sayap seolah terbang, sementara kedua kakinya mencengkeram seekor gajah dan kura-kura. 2. Relief Sudhamala Relief Sudhamala bertempat di bagian selatan halaman teras ketiga Candi Sukuh. Cerita dalam relief ini dibuat berdasarkan Kidung Sudhamala. Relief tersebut menceritakan kisah ksatria Pandawa, yakni Sadhewa melenyapkan kutukan dalam diri Dewi Uma, istri dari Bathara Guru. Alkisah, Dewi Uma dikutuk jadi raksasa bernama Bathari Durga dan terbuang ke hutan Setra Gandamayit. Kutukan itu berasal dari suaminya sendiri, Bathara Guru yang murka karena sang istri menolak melayaninya. Bathara Guru mengutuk Dewi Uma menjadi Bathari Durga yang berkuasa di hutan Gandamayit selama 12 tahun. Sosok yang bisa melenyapkan kutukan ini adalah anak bungsu Pandudewata, Sadhewa. Namun, bukan perkara mudah untuk meminta Sadewa mengubah kembali Dewi Uma menjadi bidadari cantik jelita. 3. Relief Bima Bungkus Relief Bima Bungkus di Candi Sukuh mengisahkan fase kelahiran Bima. Salah satu ksatria Pandawa itu lahir dari rahim Dewi Kunti dalam kondisi terbungkus kulit ari luar biasa kuat, liat, dan tak bisa disobek. Kondisi Bima itu membuat resah sang ayah, Pandu dan segenap keluarganya. Apalagi, semua alat dan senjata tidak dapat digunakan untuk menyobek kulit ari pembungkus bayi bima. Mendengar kabar itu, Bathara Guru lantas mengutus Dewi Uma, Bethara Narada, Bethara Bayu, dan Gajahsena untuk membantu menyobek kulit ari Bima. 4. Relief Nawaruci (Bima Suci) Relief Nawaruci di Candi Sukuh memuat cerita yang bersumber dari Kitab Sang Hyang Tattwajnana (Kitab Nawaruci). Karya Empu Siwamurti itu ditulis antara tahun 1500 hingga 1619 M. Fragmen di relief Nawaruci di Candi Sukuh mengisahkan upaya Bima pada saat menjalankan saran Durna untuk mencari tirta pawitra sari (air suci). Bima mencari air suci tersebut agar bisa menyatu kembali kepada asalnya (Moksa). Kisah di relief ini secara garis besar mengggambarkan perjalanan spiritual Bima untuk mencapai kesucian dan menyatu dengan sang pencipta. 5. Relief Samuderamantana Relief Samuderamantana di Candi Sukuh mencakup arca kura-kura yang memuat cerita terkait pengadukan samudra susu untuk mencari air abadi atau tirta amerta. 6. Relief Pandai Besi Relief ini menunjukkan adegan pandai besi tetapi belum bisa dipahami arti maupun kategori ceritanya. Candi Sukuh dibangun dengan tujuan menangkal atau melepas pengaruh kekuatan buruk. Dugaan ini didasari oleh keberadaan relief yang mengisahkan cerita Sudamala dan Garudeya. Selain itu, Candi Sukuh juga dipercaya menjadi medium untuk penangkal roh jahat yang memiliki pengaruh buruk bagi kehidupan seseorang. Candi Sukuh juga dipercaya berhubungan erat dengan penghormatan pada arwah leluhur yang diperkuat dengan susunan bangunan candi tersebut. Sebabnya, Candi Sukuh tersusun dari beberapa teras menyerupai punden berundak pada zaman prasejarah yang berfungsi sebagai tempat pemujaan arwah maupun leluhur. Selamat Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Republik Indonesia ke 79 th. MERDEKA!!!! 🇮🇩💪
Terus semangat ya 1KYNE untuk selalu #Mengunggah konten²nya ya #Menarik agar Subscriber senang melihat #Ugahannya. Saya Doakan semoga Channel RUclipsnya semakin banyak Subscribernya.....
tiba2 nongol lewat di feed.. hallo ka jasmine apa kabar udah lama banget sy gak liat kak jasmine.. dulu suka liat pas waktu react fiki naki feat dayana😅 kurusan kyknya kak jasmine skrg, wajahnya jg kyk ada yg keliatan beda, mgkn bentuk alisnya kali ya 😊 sehat2 kak jasmine
Setidak-tidaknya nge-like lah gak tega kalau membiarkan si cantik Hfz Jasmine, Hfz'nya pastinya Hafizah ya ? #SoetedjoJiwo dan #SoviaBachmid masa Jasmine gak tahu aach...?
Pesan nya sangat jelas untuk generasi muda Indonesia gerbang Nusantara telah di buka dalam bentuk pembangunan IKN dari lirik lagunya matahari telah berjanji (kampanye Prabowo) sang purnama telah berbakti (purna tugas Jokowi) 4 ekor Garuda telah terbang bebas tinggal 1 yg masih terbelengu untuk apakah pangeran garuda bisa membebaskan garuda yg masih terbelenggu untuk terbang bebas untuk melengkapi ke 5 sila Pancasila yaitu persatuan Indonesia agar tidak pecah belah gampang di adu domba mari para generasi muda Indonesia bersatu biarkuat tidak mudah terpecah belah tunjukan pada dunia Indonesia maju.
Bunda, coba kita cari juga Wonderland 1 dan 2.
Semangat kaka...salam dari Indonesia
Terimakasih banyak ya kak🤗🤗🤗
Waalaikumsalam kak
🤗🤗
Mantap karia anak muda.. 👍
Waaaaahh...mbak cantik ketinggalan ya sama negeri sendiri loh😂😂😂😂
Iya nih😅😅😅
@@AmiraJasmine07 pacaran meluluh kali..hungga lupa bikin konten🤣🤣🙏🙏maaf bercanda mbak
Mimin ko cantik bngttt ilove you❤❤❤❤
MashaaAllah..terimakasih🤗
Awalnya cuma 4 garuda, terakhir baru muncul satu lagi yang putih. Total 5 garuda, melambangkan 5 sila Pancasila.
💯💯💯💯
Ditonton brp kali pun ttp merinding kl urusan Garuda dan Nasionalis
Iya bener😁
Salam nusantara mbak rada telat tpi gak papa bagus aku juga selalu bangga creatif mas Affy ref selalu mendunia yg paling di senangi seluruh dunia salam Nusantara baru Indonesia maju.
Di dalam video Alffy Rev tersebut menceritakan tentang asal usul nama "Garuda" yang mana asal usul tersebut berada di salah satu candi yang lokasinya di daerah Jawa Tengah tepatnya di daerah Ngargoyoso, Tawangmangu (Karanganyar, Jawa Tengah) yaitu Candi Sukuh.
Di gerbang utama Candi Sukuh, terdapat sengkalan (perlambangan angka tahun di teks Jawa kuno) "Gapuro Bhuto Aban Wong" atau "Gapuro Yakso Mongso Jalmo" yang artinya adalah tahun 1359 Saka (1437 M).
Sengkalan berbeda ditemukan di pintu selatan Candi Sukuh, yakni "Gapuro Bhuto Anahut Buntut," yang ditafsirkan sebagai tahun 1359 Saka (1432 M).
Dua angka tahun di atas merujuk kepada era kekuasaan Ratu Suhita, perempuan yang memimpin Kerajaan Majapahit selama periode 1429-1447 M. Namun, bukan sang ratu yang menginisiasi pendirian Candi Sukuh, melainkan kubu oposisi.
Di sisi yang lain, arsitektur Candi Sukuh memperlihatkan pengaruh tradisi Jawa dari masa pra-Hindu/Buddha (budaya Megalitik), sementara simbol-simbolnya mencerminkan ajaran Siwaisme yang berbeda dari masa sebelumnya.
Awal abad 14 ditengarai menjadi masa kebangkitan praktik Tantrik Siwaisme di Jawa yang berujung pada kultus Bima. Nah, bangunan Candi Sukuh mengekspresikan filosofi kultus Bima tersebut, dengan simbol-simbol alat kelamin ditampilkan secara vulgar.
Sejumlah relief di Candi Sukuh menyajikan fragmen Bima Suci yang dikisahkan memiliki kehendak kuat menggapai pencerahan dan kesempurnaan rohani. Fakta ini tersirat pula di penamaan "Sukuh" yang merupakan gabungan kata "su" (baik) dan "kukuh" (kuat).
Candi Sukuh ditemukan kembali pada tahun 1815 oleh Residen Surakarta, Johnson yang bertugas selama era pemerintahan Thomas Stamford Raffles. Candi ini ditemukan dalam kondisi rusak.
Kompleks Candi Sukuh menempati area seluas kurang lebih 5.500 meter persegi, terdiri dari 3 teras berundak. Di teras ketiga, terdapat monumen utama candi ini yang berbentuk trapesium.
Penampakan bangunan utama Candi Sukuh sekilas memang mirip piramida kuno buatan suku Maya. Namun, tidak ada bukti kuat yang menunjukkan keterkaitan candi ini dengan budaya bangsa asli Amerika tengah tersebut.
Gerbang yang ada di Candi Sukuh untuk menuju teras utama disebut sebagai gerbang Paduraksa atau gerbang atap. Gerbang masuk dihiasi relief menggambarkan seseorang yang berlari sambil menggigit ekor ular. Di sayap selatan gerbang, relief menampilkan sosok raksasa.
Di selasar Candi Sukuh, terdapat sekelompok batu berbagai bentuk. Ada yang berlubang seperti Lingga, hingga menyerupai guci. Di halaman candi tersebut, terdapat banyak arca dan panel batu bergambar. Adapun di bagian depan bangunan utama, ada sebuah tiang batu berisi rekaman cerita Garudeya, sosok Garuda yang menjadi putra Dewi Kadru.
Dalam beberapa relief Candi Sukuh, terdapat pula ornamen Lingga dan Yoni yang menjadi lambang alat kelamin laki-laki dan perempuan serta simbol awal mula kelahiran manusia.
Banyak relief menarik dan arca unik di Candi Sukuh. Beberapa arca di candi ini bahkan menampilkan alat kelamin secara vulgar. Meskipun demikian, arca dan relief di Candi Sukuh menyimpan makna filosofis terkait keyakinan para resi yang membangunnya.
"Simbolisme Relief Candi Sukuh"
dijelaskan ada 6 fragmen cerita di candi tersebut.
Masih mengutip laporan riset yang sama, enam fragmen itu menyajikan kisah Garudeya, Sudhamala, Bima Bungkus, Samuderamantana, Nawaruci, dan adegan pandai besi.
Penjelasan singkat tentang 6 fragmen di relief Candi Sukuh itu adalah sebagai berikut:
1. Relief Garudeya
Berada di depan bangunan utama Candi Sukuh, relief Garudeya memuat prasasti bahasa kawi yang disertai sengkalan berbunyi "padamel rikang buku tirta sunya," dengan maksud 1361 Saka (1439 M).
Fragmen relief Garudeya bersumber dari bagian pertama Kitab Mahabharata (Adiparwa). Fragmen ini menceritakan kisah Sang Winata dan Dewi Kadru (istri Bagawan Kasyapa), serta perjalanan Garuda mencari tirta amerta.
Relief ini mencakup pula arca Garuda dengan kepak sayap seolah terbang, sementara kedua kakinya mencengkeram seekor gajah dan kura-kura.
2. Relief Sudhamala
Relief Sudhamala bertempat di bagian selatan halaman teras ketiga Candi Sukuh. Cerita dalam relief ini dibuat berdasarkan Kidung Sudhamala. Relief tersebut menceritakan kisah ksatria Pandawa, yakni Sadhewa melenyapkan kutukan dalam diri Dewi Uma, istri dari Bathara Guru.
Alkisah, Dewi Uma dikutuk jadi raksasa bernama Bathari Durga dan terbuang ke hutan Setra Gandamayit. Kutukan itu berasal dari suaminya sendiri, Bathara Guru yang murka karena sang istri menolak melayaninya. Bathara Guru mengutuk Dewi Uma menjadi Bathari Durga yang berkuasa di hutan Gandamayit selama 12 tahun. Sosok yang bisa melenyapkan kutukan ini adalah anak bungsu Pandudewata, Sadhewa. Namun, bukan perkara mudah untuk meminta Sadewa mengubah kembali Dewi Uma menjadi bidadari cantik jelita.
3. Relief Bima Bungkus
Relief Bima Bungkus di Candi Sukuh mengisahkan fase kelahiran Bima. Salah satu ksatria Pandawa itu lahir dari rahim Dewi Kunti dalam kondisi terbungkus kulit ari luar biasa kuat, liat, dan tak bisa disobek.
Kondisi Bima itu membuat resah sang ayah, Pandu dan segenap keluarganya. Apalagi, semua alat dan senjata tidak dapat digunakan untuk menyobek kulit ari pembungkus bayi bima. Mendengar kabar itu, Bathara Guru lantas mengutus Dewi Uma, Bethara Narada, Bethara Bayu, dan Gajahsena untuk membantu menyobek kulit ari Bima.
4. Relief Nawaruci (Bima Suci)
Relief Nawaruci di Candi Sukuh memuat cerita yang bersumber dari Kitab Sang Hyang Tattwajnana (Kitab Nawaruci). Karya Empu Siwamurti itu ditulis antara tahun 1500 hingga 1619 M.
Fragmen di relief Nawaruci di Candi Sukuh mengisahkan upaya Bima pada saat menjalankan saran Durna untuk mencari tirta pawitra sari (air suci). Bima mencari air suci tersebut agar bisa menyatu kembali kepada asalnya (Moksa). Kisah di relief ini secara garis besar mengggambarkan perjalanan spiritual Bima untuk mencapai kesucian dan menyatu dengan sang pencipta.
5. Relief Samuderamantana
Relief Samuderamantana di Candi Sukuh mencakup arca kura-kura yang memuat cerita terkait pengadukan samudra susu untuk mencari air abadi atau tirta amerta.
6. Relief Pandai Besi
Relief ini menunjukkan adegan pandai besi tetapi belum bisa dipahami arti maupun kategori ceritanya.
Candi Sukuh dibangun dengan tujuan menangkal atau melepas pengaruh kekuatan buruk. Dugaan ini didasari oleh keberadaan relief yang mengisahkan cerita Sudamala dan Garudeya.
Selain itu, Candi Sukuh juga dipercaya menjadi medium untuk penangkal roh jahat yang memiliki pengaruh buruk bagi kehidupan seseorang.
Candi Sukuh juga dipercaya berhubungan erat dengan penghormatan pada arwah leluhur yang diperkuat dengan susunan bangunan candi tersebut.
Sebabnya, Candi Sukuh tersusun dari beberapa teras menyerupai punden berundak pada zaman prasejarah yang berfungsi sebagai tempat pemujaan arwah maupun leluhur.
Selamat Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Republik Indonesia ke 79 th.
MERDEKA!!!! 🇮🇩💪
Terimakasih kasih untuk infonya kak🤗
Keindahan cipataan ALLAH
Didunia sja cantik
Ap lg di syurga para bidadari
Geulisss ihhh
First kak
Terimakasih kak🤗🙋♀️
@@AmiraJasmine07aku masih dibawah kakak umur nya kak😅 panggil nama aja kak
Wa'alaikum salaam ukhti !
Walaupun rada telat reaksinya tp tetap tombol "Subscribe & Like"-ku utk ukhti !
Salam dari Tasikmalaya !
🙏🏼
😁
Terimakasih banyak ya kak irvan dari tasikmalaya🤗
kmn aja kak baru klhtn
Iya nih baru mulai upload lagi😁
Terus semangat ya 1KYNE untuk selalu #Mengunggah konten²nya ya #Menarik agar Subscriber senang melihat #Ugahannya. Saya Doakan semoga Channel RUclipsnya semakin banyak Subscribernya.....
Aamiin terimakasih banyak ya kak🤗🥰
tiba2 nongol lewat di feed.. hallo ka jasmine apa kabar udah lama banget sy gak liat kak jasmine.. dulu suka liat pas waktu react fiki naki feat dayana😅
kurusan kyknya kak jasmine skrg, wajahnya jg kyk ada yg keliatan beda, mgkn bentuk alisnya kali ya 😊
sehat2 kak jasmine
Hallo kak, aku alhamdulillah sehat. Semoga sehat2 juga ya. Terimakasih udah mampir lagi ya kak🤗🤗
Hadir kak🇮🇩
Terimakasih kak🤗
Tungguin aja wonderland indonesia the movie kak.. masih digarap sama alfy..
Siap kak. Terimakasih infonya🤗
Kakak agak kurusn..? abis sakit ya..? jgn donk kaak..aku suka lht kakak yg lg gemoy..gemez😬.
Iya ni kak😅
Saya request lagu orang yang salah bisa kak jasmine
Perlu ditambah narasi/dialog, penegasan konfliknya...
Reaksi demik animal kak
Setidak-tidaknya nge-like lah gak tega kalau membiarkan si cantik Hfz Jasmine, Hfz'nya pastinya Hafizah ya ?
#SoetedjoJiwo dan #SoviaBachmid masa Jasmine gak tahu aach...?
Hehe terimakasih banyak kak, iya aku tau kak sebenernya😅😅 tapi ga sadar pas baca judulnya😁😅
Once mikel mantan vocalist dewa 19 ituu
Udah jarang react picky piks😢
Itu bukan ular coba atau naga mba, itu BELUT
Kok jarang React kak ..skarang malah agak kurusan
Sering ko kak😁 iya kak sedikit kurusan emang😁 hehe
Pesan nya sangat jelas untuk generasi muda Indonesia gerbang Nusantara telah di buka dalam bentuk pembangunan IKN dari lirik lagunya matahari telah berjanji (kampanye Prabowo) sang purnama telah berbakti (purna tugas Jokowi) 4 ekor Garuda telah terbang bebas tinggal 1 yg masih terbelengu untuk apakah pangeran garuda bisa membebaskan garuda yg masih terbelenggu untuk terbang bebas untuk melengkapi ke 5 sila Pancasila yaitu persatuan Indonesia agar tidak pecah belah gampang di adu domba mari para generasi muda Indonesia bersatu biarkuat tidak mudah terpecah belah tunjukan pada dunia Indonesia maju.
Kocak, alfy rev gak mengaitkan video itu dgn politik masa sekarang, video itu menceritakan bagaimana sejarah terciptanya lambang negara
🤣🤣🤣
Preeettttt
Coba diobrolin dulu sama yg suka ngaku² sebagai pemuda pancasila😅sapa tau nyambung
Malah gw menilai nya 4 burung itu 4 pilar Indonesia
gpp kak..kalo lupa emang ga inget kok
Iya 😅
Nikmat TUHANMU yang manakah yang kamu DUSTAKAN..?
💯👏🏻
Kayanya saya kenal dgn kakak yg cantik ini...tapi dimana ya...????
Mungkin kita satu sekolah😅😅😁
Kk keturunan arab ya😊
Iya kak😁
@@AmiraJasmine07 Kliatan dri hidung dn mata ny..hehe