Kebangkitan Spiritual dengan memaknai hakikat 2 kalimah Syahadat

Поделиться
HTML-код
  • Опубликовано: 11 сен 2024
  • Jalan Spiritual
    Kebangkitan Spiritual dengan memaknai 2 kalimah Syahadat
    #marifatullah #syahadat

Комментарии • 22

  • @AisyaMedina-cl3fl
    @AisyaMedina-cl3fl 19 дней назад

    Amin ya rabbal alamin

  • @AgusSutiono-sk9ts
    @AgusSutiono-sk9ts 27 дней назад +5

    Menyaksikan dengan rasa,dengan mata bathin,sesungguhnya mataku ,telingaku ,dan semua anggota tubuhku adalah zhohir dari nyatanya dirimu,dalam penciptaan sempurna pada tubuhku..,tubuh jasmani dan rohaniku...🙏

  • @RehanKRZ
    @RehanKRZ 15 дней назад

    👍♥️♥️👌

  • @ShuibJaafar
    @ShuibJaafar 24 дня назад +1

    MasyAllah..Terimakasih atas penjelasan yg mudah..Salam tauhid dari tetangga Malaysia

  • @UdinAjah-t2b
    @UdinAjah-t2b 20 дней назад

    Memang benar hak nya arti dari syahadat yg sebenarnya begitu saudara ku👍.
    tauhid yg benar itu di awali dengan syahadat nya,bila mana mengartikan syahadat nya itu lulus insyaallah untuk mendalami lebih dlm mengenai tauhid nya juga lulus menurut hukum Alquran.
    Sebalik nya bilamana awal nya tidak sesuai dgn apa yg sehak nya maka untuk memperdalami ketauhidan nya jga perlu di pertanyakan.
    Maaf 🙏 bila mana ada kata" saya yg kurang berkenan,sekali lagi mohon di maaf kan🙏🙏

  • @ahmadhusnandar915
    @ahmadhusnandar915 22 дня назад

    AlhamdulillaH .. Benaarr Sekalii MasBroo .. Sangat Penting & Bermanfaat. ❤️❤️

  • @kamilalikamil7758
    @kamilalikamil7758 20 дней назад

    Subhamallah

  • @sylsyl3662
    @sylsyl3662 29 дней назад

    MasyaAllah, terimakasih atas video reminder nya, semoga menjadi kebaikan untuk kita semua..
    Semangat terus membuat video yg menginspirasi 😇

  • @belajarilmu2009
    @belajarilmu2009 28 дней назад +1

    Bersaksi DI SITU maksudnya percaya dan meyakini.

  • @pinggrate4187
    @pinggrate4187 29 дней назад

    Iya aamminn 3

  • @Jack-p4c
    @Jack-p4c 20 дней назад

    Tekok opo mbedek I mbelgedes 😊😅😅😅😅😅

  • @user-hu4dk6jg6i
    @user-hu4dk6jg6i 22 дня назад

    Apakah ada sahadat diri kita sendiri

  • @reno_rda
    @reno_rda 22 дня назад

    syahahadat tauhid = hakekat. syahadat rosul = syariat. Akan sempurna jika manusia bisa menerapkan 2 kalimat syahadat itu.

  • @afroditfero1685
    @afroditfero1685 22 дня назад

    Tak ada realitas tanpa kesadaran...

  • @sairahirah4151
    @sairahirah4151 28 дней назад

    Maksudnya menerima dan meyakini kebenarannya engan ikhlas

  • @jagadageng2814
    @jagadageng2814 28 дней назад +2

    Manusia jika masih tekurung di dalam sangkar doktrin dan dogma tidak akan bakal bisa bersaksi scara nyata,
    Hanya ucapan kosong,
    Apa bedanya dengan burung beo,
    Itulah saksi palsu.
    Aku benar benar bersaksi karna telah bertemu dan melihat dengan hakikatnya dengan rasa dengan mata ku,
    Menyaksikan wujudnya yg nyata dan fakta adanya,
    Aku benar benar bersaksi tidak harus ku ucapkan.

    • @ShuibJaafar
      @ShuibJaafar 24 дня назад

      Masih bertuhankan dirisendiri@hawa nafsu..Burung beo= Burung kakak tua.Boleh meniru ucapan tatapi tidak faham

  • @rokhimin8364
    @rokhimin8364 7 дней назад

    Siapa yang bersaksi.?
    Aku
    Siapa yang menyaksikan .?
    Aku.
    Karena aku bersyahadat dengan menyaksikan kuasa Tuhan di dalam hatiku.
    Dia menampakkan Kuasanya pada hatiku.
    Aku tidak menyembah Tuhan yang tidak aku lihat dengan hatiku.
    Maqom IHSAN (Beribadah seolah-olah Melihat Allah).
    #Hatiku melihat Tuhanku dengan cahaya dari Tuhanku (sayyidina Umar ibn khattab)
    #Aku tidak beribadah kepada Tuhan yang tidak aku lihat (dengan hatiku).
    Melihat Allah ada dua macam
    1. Melihat Jamalillah tanpa perantaraan cermin (Pandangan sirr/rahasia bisa merasakan adanya Allah karena melihat perbuatan Allah)
    2. Melihat sifat-sifat Allah di muka bumi dengan perantaraan cermin hati dengan penglihatan mata hati. Melihat dengan cahaya (petunjuk) Allah.
    (Sirrur Asrar : Ms 80)
    Firman Allah
    “Hatinya tidak mendustakan apa yang dilihatnya”. (an-najm:11)
    Nabi Bersabda: “Hati seorang mukmin adalah cermin dari Allah yang bersifat Almukmin”.
    Yang bermaksud dengan mukmin ada dua perkara iaitu
    1. hati hamba Allah yang beriman (yang diberi cahaya oleh Allah)
    2. (Perbuatan ) Dzat Allah yang bersifat Al-mukmin
    (Sirrur Asrar : Ms 81)
    Jadi manusia yang mampu melihat sifat-sifat Allah pada segala sesuatu yang ada dan terjadi di muka bumi ini, berarti dia pasti akan melihat Dzat Allah di alam akhir (Alam Lahut) tanpa perantaraan. Hal inilah yang selalu di inginkan oleh para wali, seperti halnya
    1. Sayyidina Umar r.a berkata : “Hatiku melihat Tuhanku dengan cahaya dari tuhanku”.
    2. Sayyidina Ali r.a berkata : “Aku tidak beribadat dkepada tuhan yang tidak aku lihat”.
    (Sirrur Asrar : Ms 82)
    Yang dimaksudkan dengan melihat tadi adalah menyaksikan sifat-sifat allah dari segala sesuatu yang ada dan terjadi di muka bumi ini”. Seperti halnya seseorang melihat sinar matahari dari miskat (iaitu lubang yang tidak tembus), maka ia boleh saja mengatakan aku melihat matahari, berdasarkan pandangan yang tidak sempit. (Sirrur Asrar : Ms 83)
    Allah memberikan perumpamaan di dalam kalamnya surah An-Nur ayat 35:
    “ (Petunjuk Allah bagaikan ) Cahaya diatas Cahay , Perumpamaan cahaya Allah (Petunjuk) adalah seperti lubang yang tidak tembus yang didalamnya ada pelita besar. Pelita itu di dalam kaca dan kaca itu seakan-akan binatang (yang bercahaya) seperti mutiara, yang dinyalakan dengan minyak dari pohon Zaiton”.
    Tafsir:
    Allah pencipta cahaya zat bagi lagi dan bumi, dan Allah memberi cahaya bagi langit dan bumi. Cahaya itu bagai pelita di dalam miskat (tabung kaca) yaitu hati seorang mukmin yang bercahaya di dalam jasadnya. Cahaya iman di dalam hati itu memantul keluar sampai ke jasad walaupun kita tidak melihat isi hati itu. Tapi nurnya terpancar keluar jasadnya.
    (Perumpaan Petunjuk Allah) adalah Cahaya diatas cahaya. Dan Allah membimbing pada cahaya-Nya (petunjuk-Nya) orang-orang yang dikehendaki-Nya.
    Seseorang tidak akan sampai beribadah dengan benar kepada Allah kecuali telah terbuka penghalang atau hijab hatinya. Bilamana hati telah diberi cahaya oleh Allah, maka dia akan terbuka dan ruhnya akan dapat melihat sifat-sifat Allah dari pantulan cahaya cermin hati tadi. Itulah maksud penciptaan Alam, iaitu terbukanya rahsia yang tertutup: seperti didalam Hadith Qudsi yang berbunyi:
    “ Aku adalah perbendaharaan yang tersembunyi, maka aku ingin dikenali. Maka aku ciptakan makhluk agar mereka mengenaliku”
    Yakni mereka mengenal sifat-sifatku di muka bumi ini.
    Adapun melihat zat Allah itu adalah di alam(alam lahut) tanpa perantaraan cermin tadi dengan pandangan siirri yang disebut tiflul Ma’ni. Firman Allah:
    “ Wajah-wajah pada hari itu berseri-seri. Kepada Tuhannya mereka Melihat”
    (Al-Qiamah: 22-23)

  • @mohdfauzimatjelanifauzijel6276
    @mohdfauzimatjelanifauzijel6276 16 дней назад

    Sudah tidak lama lagi pun.. ingat 2negara yg akan ditawan oleh Mahdi.. Malaysia dan Indonesia.. PD awal pemerintahan nya..

  • @ramoramo479
    @ramoramo479 19 дней назад

    Semua hanya ketaklidan ikut ikutan.merasa telah bersahadat padahal hanya mengikuti agama nenek moyang turun temurun main akal main perasaan bahwa apa yg di lakukan sudah benar dan sahadatnya telah sempurna padahal hanya kedustaan semata di akhir jaman seluruh manusia dalam keadaan kerugian merugi apa yg di usahakan tdk sedikitpun sampai kepada Tuhanya hanya berprasangka merasa hati"dlm memahami ilmu Alloh pakai hati dng hati menerima ini kalimat petunjuk untuk kalian di akhir jaman.