Dari dulu kami percaya² aja sama hadits² palsu yg bertebaran di tiktok, Ya Rabb, dan sekarang baru tau kalo itu bukan perkataan Nabi ataupun sayyidina ali.. Terimakasih banyak loraa atas ilmu² barunya. Allah baikkk bangettt. Ga mungkin saya tau chennel ini kalo bukan taufik dari Allah kan? MasyaAllah Tabarakallah. Semoga Allah selalu beri kenikmatan untuk kami dalam menuntut ilmu dan mengaji
Assalamualaikum, Saya izin menjawab ya.. Cara membedakan mana hadist maudhu' dengan lainnya adalah dengan kamu mencari riset. 1. Siapa pengarang hadis tersebut 2. Apakah dia terkenal sebagai orang yg jujur/ sering berdusta 3. Manfaat dari hadis tersebut apa. Jika banyak kebaikannya, maka lakukan. Namun jika malah berdampak buruk, maka jauhilah. Wallahu alam bishawab
Banyak Saya Temukan Yang Bukan Hadis Dikatakan Hadist Sungguh Miris Sekali Tulah Terlalu Banyak Nonton Video Pendek Sehingga Terkena Brain Rot Jadi Tidak Bisa Berfikir Jernih, اللغة العربية هي لغة الجنة Ada Yang Mengatakan Ini Hadist, Biasanya Ini Untuk Doktrin Untuk Pelajar Supaya Bisa Bahsa Arab, Kamu Wajib Belajar Bahasa Arab Karna Bahasa Arab Adalah Bahasa Surga.
Izin membalas ya! kalau kita berpikir secara luas, hadis tersebut juga ada manfaatnya. Disamping itu hadis yg maudhu' atau tidak, tetap ambil sisi positif dari hadis tersebut. --- Hadis tersebut dapat digunakan untuk memberikan semangat kepada anak anak kita atau keluarga kita agar dapat mempelajari bahasa arab. Sebenarnya dengan kita dapat berbahasa arab, kita akan lebih mudah memahami kaidah dan makna dari Al-Qur'an.
@@Santrimatanaqra Gak Gitu Konsepnya Karna Itu Bukan Hadist, Makanya Saya Kasi Paham Bahwasannya Banyak Banget Yang Bukan Hadist Dibilang Hadist Termasuk Orang Yang Mengatakan Bahasa Arab Itu Bahasa Surga, Itu Bukan Lah Hadist, Paham!
@@RAHMAWATI_RAHMAWATI paham kak Gem... Ya itulah pentingnya riset asal muasal sebuah perkataan dan hadis. Intinya klu Nemu hadis yg janggal dikit aja, langsung cari di buku atau sumber lainnya. Atau yg lebih mudah lagi ada google dan Ai. Ada banyak doktrin disekeliling kita. Dan kita sendiri lah yg bisa membedakan mana yg baik dan buruk. Kalau baik untukmu dan masyarakat, dapat kamu bagikan/dakwahkan. Kalau buruk ya dibuang jauh²
@@RAHMAWATI_RAHMAWATI Dan kamu mau tau cara menyikapi mereka yg terlanjur terkena doktrin? Ya kamu bisa nasehati mereka dengan cara yang baik. Kalau berbagai cara kamu menasehati mereka namun mereka tetap percaya doktrin tersebut, yasudah biarkan. Yang penting kamu sudah menasehati dan memberi argumentasi dan bukti bahwa itu bukan Hadis. Karena ingat, yg bisa membuka hati orang hanyalah tuhannya. Doktrin itu ada yg semacam ajaran yang pengaruhnya sangat berat dan besar. Mengingatkan adalah bentuk kasih sayang kita terhadap dia. Kalau tetap teguh dengan kepercayaannya ya biarkan saja. Biar urusan dia dengan Tuhan-Nya
Masyaallah makasi banyak kk, gak kebayang gimana sibuknya para ulama mengkoreksi hadis* dan bersyukur bagi kita semua sekarang tinggal mempelajari saja lagi... Tapi saya masih penasaran kk Hadis palsu ini dengan kalimat yg kk bilang indah dan baik ,jika sudah ter amalkan gimana tu kk?? Karna masih banyak banget yg belum bisa membedakan jenis* hadis tersebut. Sedangkan mungkin beberapa memberikan dampak baik dalam kehidupan....apa sebaiknnya benar* di tinggalkan atau di pemahaman fikiran kita saja kita pahamkan tapi kebaikannya tetap di amalkan gimana kk ?? Makasi...
Waalaikumsalam, izin menjawab ya walau saya bukan kadam😊.. Gini ka Syifa. Suara perempuan itu sejatinya memanglah aurat. Suara perempuan tuh bakal menjadi daya tarik seorang lelaki. Maka ini juga jadi alasan kenapa adzan Tidak boleh dilakukan oleh perempuan. Suara perempuan tidak menjadi aurat jika cara berbicaramu tegas dan jelas. Jika mendayu² atau berlemah lembut hingga "mende*ah", itulah yg membuat suara perempuan menjadi aurat
@@Suhaili709 izin menjawab ya, Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman: يٰنِسَآءَ النَّبِيِّ لَسْتُنَّ كَاَ حَدٍ مِّنَ النِّسَآءِ اِنِ اتَّقَيْتُنَّ فَلَا تَخْضَعْنَ بِا لْقَوْلِ فَيَـطْمَعَ الَّذِيْ فِيْ قَلْبِهٖ مَرَضٌ وَّقُلْنَ قَوْلًا مَّعْرُوْفًا yaa nisaaa-an-nabiyyi lastunna ka-ahadim minan-nisaaa-i inittaqoitunna fa laa takhdho'na bil-qouli fa yathma'allazii fii qolbihii marodhuw wa qulna qoulam ma'ruufaa "Wahai istri-istri Nabi! Kamu tidak seperti perempuan-perempuan yang lain, jika kamu bertakwa. Maka janganlah kamu tunduk (melemah-lembutkan suara) dalam berbicara sehingga bangkit nafsu orang yang ada penyakit dalam hatinya, dan ucapkanlah perkataan yang baik." QS. Al-Ahzab ayat 32
Izin menjawab ya kak😊 Kalau tidak sengaja berarti itu murni kesalahan. Dan kesalahan harus dibenahi. Tapi kalau orangnya meninggal sebelum membenahi kesalahan/bertaubat dari kesalahannya. Maka bisa jadi dia akan mendapatkan hukuman di akhirat, tapi apapun alasan semua itu tetap Wallahu alam bishawab
cen ada hadis yang kelewatan yaitu bahasan setelah hadis mu'talif dan mukhtalif ada hadis yang belum di bahas langsung loncat ke hadis maqlub. coba dicek lagi. nama hadisnya المتفق والمفترق
Dari dulu kami percaya² aja sama hadits² palsu yg bertebaran di tiktok, Ya Rabb, dan sekarang baru tau kalo itu bukan perkataan Nabi ataupun sayyidina ali..
Terimakasih banyak loraa atas ilmu² barunya. Allah baikkk bangettt. Ga mungkin saya tau chennel ini kalo bukan taufik dari Allah kan?
MasyaAllah Tabarakallah. Semoga Allah selalu beri kenikmatan untuk kami dalam menuntut ilmu dan mengaji
Masha Allah, Doa yg sangat bermanfaat, Aamiin Ya rabbal Alamin 🤲🏻
Syukron atas ilmunya lora, Alhamdulillah menambah pengetahuan lagi tentang hadis sehingga bisa lebih berhati-hati lagi dalam mempercayai sebuah hadis
Masyaallah tabarakallah lora
Ma Sya Allah tabarakkallah
Bismillah slmat dunia akhirat insyaAlah
ماشاء الله
Masyaallah tabarakallah. Jazakumullah khairan atas ilmu yg diberikan kadam semoga bermanfaat didunia dan akhirat Aamiin
MaSya Allah terimakasi ilmuxx ustad🙏🏻
Baarakallah terimakasih lora🥰
Alhamdulillah jazakallah khairon kadam, sangat bermanfaat ilmunya, moga sehat selalu🙏
MasyaAllah terimakasih ilmunya lora
Terimakasih ilmunya lora sehat selalu 🙏🙏
masyaallah tabarakallah, terimakasih bnyk ilmunyaa loraa, semoga sihat selalu yaaa
masya allah cepat sembuh lora😊
Aamiin🤲🏻
Gemess... Peci nyaa
Cara mengetahui/membedakan hadits maudhu' dg yg lainnya apa ?
Assalamualaikum, Saya izin menjawab ya..
Cara membedakan mana hadist maudhu' dengan lainnya adalah dengan kamu mencari riset.
1. Siapa pengarang hadis tersebut
2. Apakah dia terkenal sebagai orang yg jujur/ sering berdusta
3. Manfaat dari hadis tersebut apa. Jika banyak kebaikannya, maka lakukan. Namun jika malah berdampak buruk, maka jauhilah.
Wallahu alam bishawab
@DejavuShortries terimakasih ,
@@dapursulthan4307 sama sama, makasi juga sudah ada pertanyaan tersebut karena mendorong saya untuk belajar lagi🙏🏻
Banyak Saya Temukan Yang Bukan Hadis Dikatakan Hadist Sungguh Miris Sekali Tulah Terlalu Banyak Nonton Video Pendek Sehingga Terkena Brain Rot Jadi Tidak Bisa Berfikir Jernih,
اللغة العربية هي لغة الجنة
Ada Yang Mengatakan Ini Hadist,
Biasanya Ini Untuk Doktrin Untuk Pelajar Supaya Bisa Bahsa Arab, Kamu Wajib Belajar Bahasa Arab Karna Bahasa Arab Adalah Bahasa Surga.
Izin membalas ya!
kalau kita berpikir secara luas, hadis tersebut juga ada manfaatnya. Disamping itu hadis yg maudhu' atau tidak, tetap ambil sisi positif dari hadis tersebut.
---
Hadis tersebut dapat digunakan untuk memberikan semangat kepada anak anak kita atau keluarga kita agar dapat mempelajari bahasa arab. Sebenarnya dengan kita dapat berbahasa arab, kita akan lebih mudah memahami kaidah dan makna dari Al-Qur'an.
@@Santrimatanaqra Gak Gitu Konsepnya Karna Itu Bukan Hadist, Makanya Saya Kasi Paham Bahwasannya Banyak Banget Yang Bukan Hadist Dibilang Hadist Termasuk Orang Yang Mengatakan Bahasa Arab Itu Bahasa Surga, Itu Bukan Lah Hadist, Paham!
@@RAHMAWATI_RAHMAWATI paham kak Gem... Ya itulah pentingnya riset asal muasal sebuah perkataan dan hadis. Intinya klu Nemu hadis yg janggal dikit aja, langsung cari di buku atau sumber lainnya. Atau yg lebih mudah lagi ada google dan Ai.
Ada banyak doktrin disekeliling kita. Dan kita sendiri lah yg bisa membedakan mana yg baik dan buruk. Kalau baik untukmu dan masyarakat, dapat kamu bagikan/dakwahkan. Kalau buruk ya dibuang jauh²
@@RAHMAWATI_RAHMAWATI Dan kamu mau tau cara menyikapi mereka yg terlanjur terkena doktrin? Ya kamu bisa nasehati mereka dengan cara yang baik. Kalau berbagai cara kamu menasehati mereka namun mereka tetap percaya doktrin tersebut, yasudah biarkan. Yang penting kamu sudah menasehati dan memberi argumentasi dan bukti bahwa itu bukan Hadis.
Karena ingat, yg bisa membuka hati orang hanyalah tuhannya. Doktrin itu ada yg semacam ajaran yang pengaruhnya sangat berat dan besar. Mengingatkan adalah bentuk kasih sayang kita terhadap dia. Kalau tetap teguh dengan kepercayaannya ya biarkan saja. Biar urusan dia dengan Tuhan-Nya
@@Santrimatanaqra Iya Terimakasih Ya, Saya Gak Mau Banyak Fafifu, Yang Penting Saya Udah Kasih Paham, Mohon Maaf Saya Bukan Kak Gem
lora kapan belajar ilmu alatnya
Sabar ya, semuanya butuh proses😊
Assalamu'alaikum, lora.
Adakah sumber referensi bagi orang awam untuk memastikan kualitas suatu hadits ?
loraa guru saya meninggal🥺
Innalilahi wa innailaihi Raji'un.
Allahummaghfir lahu warhamhu wa 'afihi wa'fu 'anhu wa'qibni min hu 'uqbaa hasanah🤲🏻
@DejavuShortries syukron katsiron🥺🤍
GWS lora kadam sidik
Aamiin wa La yadhurru ma asmihi syaiun fil ardhi walafissama'i wahuwassami ul alim🤲🏻
Air tetes wanita 😭
Masyaallah makasi banyak kk,
gak kebayang gimana sibuknya para ulama mengkoreksi hadis* dan bersyukur bagi kita semua sekarang tinggal mempelajari saja lagi...
Tapi saya masih penasaran kk
Hadis palsu ini dengan kalimat yg kk bilang indah dan baik ,jika sudah ter amalkan gimana tu kk?? Karna masih banyak banget yg belum bisa membedakan jenis* hadis tersebut.
Sedangkan mungkin beberapa memberikan dampak baik dalam kehidupan....apa sebaiknnya benar* di tinggalkan atau di pemahaman fikiran kita saja kita pahamkan tapi kebaikannya tetap di amalkan gimana kk ??
Makasi...
Amalkan hadis yang berdampak baik , dan hindari yang berdampak buruk. Dan kamu pasti tau mana yg baik untukmu dan mana yang buruk untukmu
Assalamu'alaikum, kak kadam ssaya mau nanya, kata ustazah saya suara perempuan itu adalah aurat apakah betul kak kadam
Waalaikumsalam, izin menjawab ya walau saya bukan kadam😊..
Gini ka Syifa. Suara perempuan itu sejatinya memanglah aurat. Suara perempuan tuh bakal menjadi daya tarik seorang lelaki.
Maka ini juga jadi alasan kenapa adzan Tidak boleh dilakukan oleh perempuan.
Suara perempuan tidak menjadi aurat jika cara berbicaramu tegas dan jelas. Jika mendayu² atau berlemah lembut hingga "mende*ah", itulah yg membuat suara perempuan menjadi aurat
Tunjukkan ibarotnya@@Santrimatanaqra
@@Suhaili709 izin menjawab ya, Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:
يٰنِسَآءَ النَّبِيِّ لَسْتُنَّ كَاَ حَدٍ مِّنَ النِّسَآءِ اِنِ اتَّقَيْتُنَّ فَلَا تَخْضَعْنَ بِا لْقَوْلِ فَيَـطْمَعَ الَّذِيْ فِيْ قَلْبِهٖ مَرَضٌ وَّقُلْنَ قَوْلًا مَّعْرُوْفًا
yaa nisaaa-an-nabiyyi lastunna ka-ahadim minan-nisaaa-i inittaqoitunna fa laa takhdho'na bil-qouli fa yathma'allazii fii qolbihii marodhuw wa qulna qoulam ma'ruufaa
"Wahai istri-istri Nabi! Kamu tidak seperti perempuan-perempuan yang lain, jika kamu bertakwa. Maka janganlah kamu tunduk (melemah-lembutkan suara) dalam berbicara sehingga bangkit nafsu orang yang ada penyakit dalam hatinya, dan ucapkanlah perkataan yang baik."
QS. Al-Ahzab ayat 32
berarti kalo seseorang yang tidak sengaja menambahkan hadis palsu didalam kitabnya itu di maklumi cen?
Izin menjawab ya kak😊
Kalau tidak sengaja berarti itu murni kesalahan. Dan kesalahan harus dibenahi. Tapi kalau orangnya meninggal sebelum membenahi kesalahan/bertaubat dari kesalahannya. Maka bisa jadi dia akan mendapatkan hukuman di akhirat, tapi apapun alasan semua itu tetap Wallahu alam bishawab
@DejavuShortries makasih ka atas jawabannya.
@@fitrifarid0 sama sama, makasih juga atas pertanyaannya karena bermanfaat juga buat saya yg lagi belajar 🙏🏻
cen ada hadis yang kelewatan yaitu bahasan setelah hadis mu'talif dan mukhtalif ada hadis yang belum di bahas langsung loncat ke hadis maqlub. coba dicek lagi.
nama hadisnya المتفق والمفترق
klo Gk salah d episod 32