Kerajaan Allah Dan Akhir Zaman - Pdt. Gilbert Lumoindong

Поделиться
HTML-код
  • Опубликовано: 11 сен 2024
  • Layanan Doa dan Konseling 24 Jam
    Tlp : 02129937555
    Whatsapp : 08121667575 , 082246698929
    Kantor Sekretariat Gereja
    Tlp : 021-29937555
    Whatsapp : 0813 2100 5300
    Untuk Persembahan, Persepuluhan dan ucapan syukur saudara dapat melalui :
    BCA 3423177779
    CIMB Niaga 706251884900
    A.N GBI Jemaat Glow Fellowship Centre
    Website : www.glowfc.com
    Email : church@glowfc.com
    Instagram : @glowfellowshipcentre
    Facebook Page : Hamba Tuhan - Gilbert Lumoindong

Комментарии • 6

  • @adelsenduk4336
    @adelsenduk4336 12 дней назад

    Amin...✝️🙏

  • @BrigittaFiolady
    @BrigittaFiolady Месяц назад +1

    Iman❤

  • @yulianti914
    @yulianti914 Месяц назад

    Ya TUHAN
    Kuatkan lah IMAN ku❤❤

  • @NoraAlie
    @NoraAlie Месяц назад

    Saya harus hidup dalam Iman

  • @risnaritonga9601
    @risnaritonga9601 Месяц назад

    Saya tidak boleh kosong dan kecewa 🙏🏻🙏🏻🙏🏻

  • @Suararohkebenaran
    @Suararohkebenaran Месяц назад

    Kerajaan Allah, telah ada di bumi sekitar 2000 tahun lalu.
    Persisnya pada Hari Pentakista.
    Aparatur pemerintahannya disebut Roh Kudus.
    Yesus diutus Allah Bapa kembali ke dunia, menjadi raja dalam kerajaan Allah, dibantu para malaikat.
    Saat ini ada dua kerajaan di bumi yg tidak kasat mata.
    Kerajaan Allah dan Kerajaan Iblis.
    Kerajaan Iblis telah ada di bumi, sejak manusia pertama : Adam dan Hawa.
    Manusia adalah objek pemerintahannya baik Tuhan maupun Iblis.
    Allah berusaha agar manusia hidup sesuai kehendaknya namun Iblis juga hidup sesuai kemauannya/ kesulkaannya.
    Itulah sebabnya ada manusia yg ingin hidup dalam damai dan ada manusia hidup dalam kebencian, yg membuat kekacauan.
    Kalau kita simak beritanya :
    Allah tidak pernah berniat menghancurkan Iblis..
    Kekacauan yg ada dibumi adalah pekerjaan Iblis.
    Manusia yg bertekun dalam Tuhan, akan dilindungi Tuhan tidak akan jadi korban Iblis.
    Yang korban adalah yg tidak bertekun dalam Tuhan alias yg dikuasai dosa.
    Yang dikuasai dosa, adalah org yg menikmati dosa, tidak ingin melepaskan diri.