Menjawab Menteri Terawan: Ngobrol Bareng Prof Harvard di Balik Riset Coronavirus di Indonesia

Поделиться
HTML-код
  • Опубликовано: 11 фев 2020
  • Baru-baru ini heboh riset dari Harvard yang bilang kemungkinan ada undetected coronavirus cases di Indonesia. Respon Menkes pun ngga kalah hebohnya. Seperti apa klarifikasi dari Professor tersebut?

Комментарии • 2,6 тыс.

  • @NadhiraNurainiAfifa
    @NadhiraNurainiAfifa  4 года назад +827

    Teman-teman semua, terima kasih banyak ya atas apresiasinya. Senang sekali banyak yang nonton dan merasa jelas dengan informasinya. Semoga bermanfaat dan tidak salah diinterpretasi! Sekali lg terima kasih yaa

    • @herusulistianto6132
      @herusulistianto6132 4 года назад +1

      Mungkin dia pintar tetapi blum tentu betul karena waktu dia ngomong ini blum ada 1 kasus pun di Indonesia.

    • @tauga1835
      @tauga1835 4 года назад +12

      @@herusulistianto6132 lu goblok jangan ketulungan tong. blm ada kasus itu cuma karena blm diumumin aja. lu ma dia gap pinter ama gobloknya antara bumi dan matahari

    • @herusulistianto6132
      @herusulistianto6132 4 года назад

      @@tauga1835 Biasa aja jangan ngegas kali.

    • @herusulistianto6132
      @herusulistianto6132 4 года назад

      @@tauga1835 gw ngomong sesuai kenyataan bahwa waktu itu emang blum ada kasus pas dia ngomong. Lo kata blum di umumkan, bisa lo buktikan klo udah ada kasusnya.??

    • @tauga1835
      @tauga1835 4 года назад +8

      @@herusulistianto6132 m.detik.com/news/berita-jawa-barat/d-4939729/pegawai-telkom-yang-meninggal-di-rs-cianjur-ternyata-positif-corona? itu berita baca tong kalo punya otak.bedakan Ada kasus versi pemerintah Dan kenyataan Ada kasus tp pemerintah blm siap.bego lu

  • @ibnuwicakdanurdara3830
    @ibnuwicakdanurdara3830 4 года назад +1318

    Kesimpulan yang diambil dari penelitian profesor harvard ialah indonesia sekarang lebih percaya kata kata orang bodoh dari negeri sendiri dibandingkan orang terdidik dari negara maju

  • @gra7203
    @gra7203 4 года назад +2759

    She is so brave to take this step. Interviewing him is the best way to explain those statements. I hope people will see your video. And understand all this miss-points.

    • @pamelafelita4086
      @pamelafelita4086 4 года назад

      Yess agreee

    • @gra7203
      @gra7203 4 года назад +36

      @@bueksurang41 I know you have your own opinion, but please respect people's opinion as well. If you think this is stupid, go ahead find your own argumentation. All people have the rights to talk, comment, and argue. If you don't like it, please at least show some respect. Thank you

    • @gra7203
      @gra7203 4 года назад +7

      @Puritania I can agree on this part. But not all of the are ignorant. Plus, the lack of the urgency of some people to care about the cases like this.

    • @gra7203
      @gra7203 4 года назад

      @UCZNRYt3I8yl8O58yx25C_Ig and for you, stop calling him "sampah" or whatever it is. You can put your thoughts in here as well if you want.

    • @putrafaiz3085
      @putrafaiz3085 4 года назад

      @@bueksurang41 hahaha bener

  • @adityasyah9669
    @adityasyah9669 4 года назад +601

    Padahal udah diberi peringatan ama Harvard. Menterinya malah nantangin, kena kan sekarang. Ditambah rakyatnya yang gamau ikutin aturan. Pemerintah lolot, Rakyatnya ndablek. Asli combo

    • @ramdaniela0638
      @ramdaniela0638 4 года назад +27

      Harusnya si Terawan, say to thanks, udah di Ingetin...n NOW, its Happening...the minister did notn say somthing again

    • @andrekurni
      @andrekurni 4 года назад +17

      Pemerintah emg tolol, bodoh dan jumawa memang

    • @kitabelajar6103
      @kitabelajar6103 4 года назад +12

      Terus sekarang orangnya gapernah keliatan

    • @agusrianto5279
      @agusrianto5279 4 года назад +1

      Bkn ndablek tp ga ada duit kl drs

    • @azharismail2116
      @azharismail2116 4 года назад +1

      Makanya makan nasi kucing.. lol

  • @parkbudi
    @parkbudi 4 года назад +609

    Gua masih lebih percaya penjelasan Prof ini daripada Pemerintah Indonesia, bahkan hingga detik ini

    • @Zeinrasyid
      @Zeinrasyid 4 года назад +54

      ini ditayangin 12feb 2020, dan gw am tmn gw udh bahas kyk gini dr akhir januari, kita mengcombine bnyk data dan memprediksikan data yg kemungkinan terjadi dari februari sampai oktober..dan dari bulan februari sampai skrg (april) semua yg kita teliti dan prediksikan data nya keluar semua..
      cmn bukan disitu titik Fokus gw am tmn gw..
      fokus gw adalah bagaimana membuat orang2 aware/sadar seperti prof ini..
      and you know what..?
      gw dan tmn gw dihina2..dikata2in..diremehin..pdhl niat kita biar mereka sadar dan lbh menjaga satu sama lain..segitu bahasa penyampaian sudah sopan dan tidak ada unsur sara..
      tapi ya +62 people are like that..
      bbrp org dari bbrp daerah menghina gw dan tmn gw..dan skrg daerah2 tersebut yang paling bnyk..dan gw ga heran..karena mindset oknum2 tersebut..MEREMEHKAN.
      and then..gw dan tmn gw ttep berusaha mensosialisasikan setidak nya dilingkungan rumah masing2..
      alhamdulilah masih ad yg mendengarkan dan ada juga yg tidak..
      hny ad bbrp rasa kesal..kepada orang2 yg dy sadar..tapi dy tidak mau berkontribusi..
      dan malah milih mengisolasi diri nya sendiri ketika orang2 sekitar nya blm sadar/aware..
      kalau ditny ada apa dgn indonesia ini..mnurut opini gw..adalah PEMERINTAH nya yang kurang memikirkan penyampaian yg baik ke masyarakat..jadi stigma di masyarakat jadi santuy, meremehkan dan bahkan menghinakan orang2 yang terkena COVID19

    • @lalalayeyeyeye3576
      @lalalayeyeyeye3576 4 года назад

      sama anjir

    • @apaaja3296
      @apaaja3296 4 года назад +2

      @@Zeinrasyid yg menghina paling cebong

    • @elon6784
      @elon6784 4 года назад +3

      yaudah pindah negara aja sono.. lagian sini juga udah terlalu byk org susah diatur padahal pemerintah niatnya sgt baik

    • @apaaja3296
      @apaaja3296 4 года назад +8

      @@elon6784 iya baik niat pemerintah sampai negara lain kena wabah kita malah ngundang kemari..
      Tujuannya biar ekonomi melesat kan?
      Atau biar wabah melesat?

  • @maretadellaswastikaputri5657
    @maretadellaswastikaputri5657 4 года назад +175

    Menurut gue ini masalah literasi org indo yg blm memahami bacaan secara utuh makanya sering salah paham. Jangan kan paper penelitian ilmiah, baca informasi atau berita aja sering salah tangkap. Semoga dunia pendidikan semakin baik lagi biar ga terjadi salah paham terus

    • @vietnam9990
      @vietnam9990 4 года назад +2

      kuota mbak kita org misquen butuh kuota untuk nonton full 😂

    • @danielwer6985
      @danielwer6985 4 года назад +3

      @@vietnam9990 tapi kalau gossip rame tuh ???

    • @maretadellaswastikaputri5657
      @maretadellaswastikaputri5657 4 года назад +4

      @@vietnam9990 belajar kan bisa dari mana aja dan buka bacaan ky jurnal gak bakalan abisin kuota banyak kok😅

    • @r154wp
      @r154wp 4 года назад +1

      daniel wer itulah karena literasinya rendah lebih seneng sama bahasan yang receh daripada yang berbobot

    • @danielwer6985
      @danielwer6985 4 года назад

      @@r154wp gen orang indo kek gitu kali ya ....makannya dicap orang rendahan

  • @ricekul
    @ricekul 4 года назад +84

    Kalau 40% konten youtube yg beredar di Indonesia seperti ini, InsyaAllah masyarakatnya akan lebih baik....

    • @Aura_CH-
      @Aura_CH- 3 года назад +3

      Agree. Sayangnya netizen Indo masih banyak yg suka nonton yg gak bermanfaat, jokes berlebihan, sinetron gak guna, banyak yg tocix dan pemalas.

  • @potviddotcom2573
    @potviddotcom2573 4 года назад +295

    Gw tinggal di Jakarta Selatan.
    Gw nulis komen ini 10 April 2020 saat Jakarta mulai menerapkan PSBB.
    Professor itu bener banget.

    • @galadrielfam
      @galadrielfam 4 года назад +33

      Nggak usah professor
      Saya yang orang awam aja udah aware dari bulan januari
      Emang pemerintah yang geblek

    • @tvgaming8972
      @tvgaming8972 4 года назад +4

      @@galadrielfam Katanya Emang di sembunyikan

    • @catam6718
      @catam6718 4 года назад +1

      Pak menteri lagi mumet

    • @backpackerl.b5578
      @backpackerl.b5578 4 года назад

      @@galadrielfam wkwkkwkwkwkwkkwkwkw mantap bro

    • @DaniMutaqin
      @DaniMutaqin 4 года назад

      @@catam6718 lg ngumpet

  • @ariftorify
    @ariftorify 4 года назад +90

    Pak Prof nya nerapin ilmu padi banget, semakin berisi semakin merunduk, sepanjang interview humble banget, dan penjelasannya mudah dimengerti.
    Thanks mbak, keren banget... content2nya bermanfaat, semoga jd ladang amal buat mbak Nadhira. Sukses buat studinya di Harvard, dan semoga kelak jadi Menteri Kesehatan RI 😊
    Sy langsung subscribe YT nya 😁

  • @_____-ze5ow
    @_____-ze5ow 4 года назад +157

    Wah mbaknya keren banget sih....padahal ga ada yang nyuruh tapi langsung sigap nanya langsung.....bener bener jempolan mbaknya

  • @Playlist_ID
    @Playlist_ID 4 года назад +286

    Cara bicaranya beda bgt ama dosen gue, dosen gue masuk kelas suruh nyatat, ngasih tugas, keluar lagi, udah kelar tanggung jawab dia..
    Gimana SDM Indonesia mau bersaing dgn negara luar coba ?😕

    • @rutpujianti529
      @rutpujianti529 4 года назад +19

      Sama lah kayak dosen ku..unfaedah sok killer dan sok oke. #

    • @putramahko7488
      @putramahko7488 4 года назад +8

      Salah milih kampus loo

    • @rutpujianti529
      @rutpujianti529 4 года назад +12

      @@putramahko7488 iya betul salah aku. Aku memang selalu salah

    • @sandiyudono171
      @sandiyudono171 4 года назад +15

      Kalau dosen gua pertemuan pertama kasih tugas terus suruh beli bukunya habis itu tidak masuk lagi. Semesteran seluruh mahasiswa dr atas sampai bawah dikasih nilai A semua padahal ini universitas negeri loh..!!

    • @rickyhardi3093
      @rickyhardi3093 4 года назад +2

      Wkwk gua juga gitu di dikte lagi, dia baca buku kita nyatet selesai pulang 🤣

  • @DapurFithryOfficial
    @DapurFithryOfficial 4 года назад +63

    Dan kemungkinan perkiraan Prof sangat benar, saat ini terasa disini.

  • @navishazegward1832
    @navishazegward1832 4 года назад +684

    Kadang aneh juga sama negara sendiri, jarang banget open minded
    dari awal ada berita kalo seharusnya Indonesia udh kena Corona virus
    Gua anggep itu sebagai bentuk peringatan, tapi yang lain malah ngira itu sebuah bentuk penghinaan

    • @bangadhisufhan7188
      @bangadhisufhan7188 4 года назад +8

      Tidak Open Minded Bagaimana Bro. Bisa di jelaskan?

    • @adnanalfarisi9365
      @adnanalfarisi9365 4 года назад +11

      Open minded??? Can you tell me about that case?

    • @mogulucu2592
      @mogulucu2592 4 года назад +20

      Dari mana ya statementnya dianggap penghinaan? Dari pemerintah aja cuma konfirmasi kalau Indonesia sudah melakukan sesuai SOP WHO kok

    • @fluffymozarella3776
      @fluffymozarella3776 4 года назад +27

      @Pelajar Sukses lebih tepatnya reading comprehensivenessnya kurang

    • @muhfajarshidiq7094
      @muhfajarshidiq7094 4 года назад +29

      Setuju, Harusnya lebih banyak merusmukan masalah, walaupun belum ada data yang menjelaskan adanya WNI yang terjangkit, setidaknya waspada/mengantisipasi

  • @renitabrilyane5715
    @renitabrilyane5715 4 года назад +465

    Terima kasih sdh membuat langkah besar dg melakukan interview ini, sangat barmakna bagi kami semua yg memperhatikan dg serius wabah COVID-19 ini.. Sukses untuk studi S2 nya di Harvard!

    • @finndzch
      @finndzch 4 года назад

      Dia ambil program apa si s2nya?

    • @renitabrilyane5715
      @renitabrilyane5715 4 года назад +3

      @@finndzch Kl liat vlog sblmnya Public Health.. *CMIIW

    • @barabrek
      @barabrek 4 года назад +1

      @@finndzch global health

    • @agusagus4888
      @agusagus4888 4 года назад +1

      Gw kapan bisa s2 d sn, tp ttp bersukur sih bsa s2 dlem negri😁

    • @momagreenhouse
      @momagreenhouse 4 года назад +4

      Ya bagus dong klo indonesia 0 kasus..emang maunya ada gitu? Kalo saya kok ya mending milih sama sekali ga tau aja yaa dari pada tau malah jd bikin tambah panik. Kemana2 dihantui kecemasan..

  • @guruhchandra
    @guruhchandra 4 года назад +127

    yg dulu pada bilang
    "warga +62 zero case"
    "profesor havard ngaco"
    "warga +62 minum tolak angin jadi kebal"
    "warga +62 kuat karena keturunan ras melayu"
    " doa qunut mengusir corona"
    apa kabar kalian sekarang???
    DiiAaaRr
    4557 positif corona per 13 april 2020

    • @andraray2187
      @andraray2187 4 года назад +1

      hahahahaha gokill.. gobloknya sih gila kocak +62

    • @wi-pi6812
      @wi-pi6812 4 года назад +1

      Pada ngilang wkwk

    • @KNTL-Terbang
      @KNTL-Terbang 4 года назад +2

      punten slur izin ngetes ras terkuat kebal corona

    • @catam6718
      @catam6718 4 года назад +1

      Soto dan rawon obatnya

    • @sundelivery5066
      @sundelivery5066 4 года назад +2

      Ya harap maklum begitulah negara di pimpin orang yg kurang kapabel ibaratnya orang yg punya kemampuan sim c harus mengemudikan kendaraan sekelas sim b2 apa iya bs menjamin bs....

  • @GEOGERHANA
    @GEOGERHANA 4 года назад +65

    Media indonesia harus di sekolah lagi ini, agar tdk mnyebabkn ksalah pahaman di masyarakat, jangan cuman sekedar jual berita jual judul untuk mndapatkn keuntungan. Jadilah lebih manusiawi dan bijak untuk memahami n mmbrikan manfaat untuk orang lain.

  • @Vokalplus
    @Vokalplus 4 года назад +47

    Terima kasih sudah luangkan waktu untuk membuat video ini!

  • @aliyakhairunnisa7150
    @aliyakhairunnisa7150 4 года назад +402

    His calm, logical, and evidence-based response towards the hate given shows just how he's not easily taken down given the media mess. He knows exactly how his research wasn't necessarily and inclusively aimed for Indonesia. The conclusions written in the medias were a misinterpreted version of his paper, thus, no reason for him to feel "threatened". As a brilliant scholar, I believe this video can help clarify this issue without having to make another online media fraud. Thank you Kak Nadhira for giving us a better insight, very much appreciated! 👏

  • @wfcacademy7262
    @wfcacademy7262 4 года назад +89

    Kalo sekarang gue di posisi menkes perawan,eh Terawan....setelah pandemi ini berakhir,gue akan mundur sejacara jantan,dan langsung daftar jadi mitra GOJEK.
    MALUSEMALUMALUNYA

    • @saferosubijantoro6890
      @saferosubijantoro6890 4 года назад +1

      Hati2 kawan, beliau adalah pensiunan jenderal ⭐3, ente bisa kami ciduk. Paham?!!

    • @yonaswijaya3098
      @yonaswijaya3098 4 года назад

      @@saferosubijantoro6890 ente juga hati2 jangan asal ngomong ciduk menciduk

    • @fauzieishak
      @fauzieishak 4 года назад +1

      @@saferosubijantoro6890 pengen liat situ nyiduk orang, berani gak?

    • @taufiqhariyadi5016
      @taufiqhariyadi5016 4 года назад

      cuma menkes aj bro ?

    • @yullysrisetyowati762
      @yullysrisetyowati762 4 года назад

      luar negri aja udah ada yg nampung dr Terawan menjadi dr ahli saraf yg di akui keahlian ......

  • @deam.andaresta3619
    @deam.andaresta3619 4 года назад +5

    Gw baru liat video ini aja sudah merasa "miris " banget negara gw. Apalagi kalo gw bisa kuliah disana ya, bakal berfikir banyak banget yang harus di benahi dari Indonesia. Semoga suatu saat Nadhira bisa jadi Menteri Kesehatan untuk Indonesia.

  • @mapansam9529
    @mapansam9529 4 года назад +3

    Luar Biasa Ms. Nadhira. Semoga perjuangan dan kiprahnya diberbagai kegiatan terus meraih keberhasilan dan diberkahi oleh Tuhan Allah SWT, May Allah Blessing U forever, Amin.

  • @novalauliarakhman7232
    @novalauliarakhman7232 4 года назад +669

    the point is, he doesn't mean to insult or underestimated Indonesia. His research is just statistic data that said that Indonesia at least has some several cases about coronavirus. But alhamdulillah, in fact there is no single case at all and I hope it will keep that way - amin

    • @j.woohyun
      @j.woohyun 4 года назад +1

      Noval Aulia Rakhman couldn't agree more

    • @bayukresna165
      @bayukresna165 4 года назад +4

      Ya itu emg pekerjaan reseacher, the problem is pernyataan yg mengikuti paper itu yg membuat pemerintah mlalui Menkes merasa diremehkan

    • @dputra
      @dputra 4 года назад +1

      @@bayukresna165 emang pernyataannya apa sih, Saya belum ketemu sebenernya siapa biang kerok dari ribut-ribut ini.

    • @rizkinar__
      @rizkinar__ 4 года назад +11

      @@dputra itu kmaren2 WHO atau lmbaga kesehatan apa gtu bilang bahwa mereka heran/ragu kok di Indonesia blm ada satupun laporan yg terkena virus corona. Sedangkan di negara2 asia lainnya aja udh banyak yg kena bahkan yg skitaran Indonesia kayak melaysia singapur filipina bahkan australia smpe eropa aja banyak yg kena, masa iya Indonesia satupun gaada yg kena. Beneran blm ada yg kena, atau memang di Indonesia ga mampu mendeteksi virus ini sih? soalnya mereka yakiiiin bgt virus ini pasti udh masuk ke indo dan yakin bgt harusnya udh ada yg kena virus corona ini 😆 mereka takutnya malah tenaga kesehatan serta alat penunjang kesehatan Indonesia ga mampu mendeteksi keberadaan virus ini makanya smpe detik ini gada laporan sama skali dr Indonesia.
      Jd gitu, pemerintah merasa diremehkan

    • @dputra
      @dputra 4 года назад +6

      @@rizkinar__ hmm, Saya sampai saat ini belum liat langsung video atau kutipan artikel terpercaya soal WHO "meremehkan" Indonesia, cuma khawatir aja. Wajar aja sih kalau mereka khawatir, tugas mereka kok sebagai peneliti dan pemantau kesehatan dunia.

  • @farizalmahardhika8510
    @farizalmahardhika8510 4 года назад +83

    what a humbly scientist! he's really want to help in another ways. even his research got "rejection".

  • @LiaManalu12
    @LiaManalu12 4 года назад +30

    Dan akhirnya kebuktiii.... Proud of your research prof 🙏🙏

  • @indrafirdausyusuf
    @indrafirdausyusuf 4 года назад +205

    Thank you Nadhira for giving the opportunity to us to have deeper understanding on the professor's side. It's now crystal clear that we don't need to feel insulted from the research but more to evaluate ourselves on what we have done and do better in the next steps.

  • @hafidafhmsr
    @hafidafhmsr 4 года назад +686

    Other than this high quality paper, I think that our government should really have a good PR to anticipate the public statements in any kind of urgent problems in the future 😌

    • @keithashea6025
      @keithashea6025 4 года назад

      Hafida Fahmiasari I agree with you.

    • @vanialattechikhu2899
      @vanialattechikhu2899 4 года назад +7

      Rezim skrng anti kritik

    • @henrybarnes4683
      @henrybarnes4683 4 года назад +4

      Vania Ziya kenapa harus pakai kata rezim sih? Bisa kan pakai kata pemerintahan

    • @farahindiasti4069
      @farahindiasti4069 4 года назад +9

      @@vanialattechikhu2899 yap totally agree. Indonesia goverment now anti critics ,no doubt.

    • @alle2nd
      @alle2nd 4 года назад

      @@vanialattechikhu2899 totally agree.

  • @TheKushikito
    @TheKushikito 4 года назад +138

    Awal bulan februari kemrin saya udah nonton video ini jauh sebelum kasus corona booming di indo . Aduh masih inget bgt pak menkes ngomel ngomel pas dibilangin sama profesir harvard. Saya juga sependapat sama prof harvad klo dari awal indo juga uda kena sampe saya ngomong sama temen temenku gak ada yg percaya katanya saya terlalu mengada ngada dan lebay. Logika aja dr awal hebohnya corona di china dan mulai menyebar ke negara tetangga indo tapi indo kok malah santuy waeee jangan2 uda ada yg kena tapi gak kedeteksi, ngeliat orng di bandara pada keluar masuk gak ada pengawasan ketat. Dan akhirnya waktu menjawab semua dugaanku boom sekarang udah banyak bgt yg kena, semoga semuanya cepat berlalu dan semua kembali normal.

    • @rositaikhsan8214
      @rositaikhsan8214 4 года назад

      Udah 3000 kasus skrg data nya

    • @ivanhirata3227
      @ivanhirata3227 4 года назад

      Sudah ku duga 🖒

    • @andikacool8475
      @andikacool8475 4 года назад +1

      Aku nyesal gak nonton.... klw aq nonton tak borong semua masker dll
      .
      .

    • @wi-pi6812
      @wi-pi6812 4 года назад

      Saya udah aware dari bulan januari dan sama kayak anda, saya malah dibilang lebay. Karena logikanya kemaren itu momen tahun baru china (saya lupa namanya apa), jadi pasti banyak yg pada liburan dong -_-

    • @rihadiadi1769
      @rihadiadi1769 4 года назад

      Pas feb pertengahan tmn2 kantor gw udh aware sama Corona dan gak percaya sama menteri Terawan (karna waktu itu Malaysia dan Singapura sdh masuk di awal2 feb). Cuma gw dan tmn2 gak nyngka dampaknya sangat besar.

  • @hanafiazzam
    @hanafiazzam 4 года назад +7

    Dan sekarang benar2 ada org Indonesia yg positif Corona😔. Semoga kita semua Allah sehatkan selalu 🤲.

  • @iffahayuza
    @iffahayuza 4 года назад +172

    We should learn all sides of a 'statement'.

  • @malayasyafripartners3536
    @malayasyafripartners3536 4 года назад +196

    Sebenarnya kalau mau dikembangin, channel ini bakal banyak yg nonton.
    Dia punya modal besar

    • @EdiRochman
      @EdiRochman 4 года назад +2

      Ya perlu jg ambil kursus cara interview yg baik. Sdh baik, tp sering terdengar msh kurang jelas artikulasinya. Dan kadang ada eh..euh di tengah pertanyaan.

    • @cans104
      @cans104 4 года назад +3

      @@EdiRochman gapapa semua butuh proses bang

    • @jakaindra1
      @jakaindra1 4 года назад +3

      Its true, apa lagi dgn harvard

    • @malayasyafripartners3536
      @malayasyafripartners3536 4 года назад

      @@jakaindra1 nah

    • @TapalKuda
      @TapalKuda 4 года назад +7

      @@EdiRochman she is no najwa shihab dude!! dont compare less skill youtuber to the real journalist!

  • @vilaxgaming8514
    @vilaxgaming8514 4 года назад +30

    Pleace warga +62 jangan ada yg komen "like kalo ada yg nonton th 2019/2020/2021 dll ,"..😂😂😂😂😂
    Ini obrolan otak2 cerdas gaes,

  • @kusumakhansa5798
    @kusumakhansa5798 4 года назад +135

    Forgive us Prof... we was misunderstood and underestimated your statement before, now your prediction is completly correct... plus we had clumsy minister😞

    • @andriharyadi
      @andriharyadi 4 года назад +4

      Bukan hanya m3ntri..tp p3mimpin ini jg..aaasudahlah...
      Sebu4h kabinet sgt tdk baik managemntnya..harusny the right man in the right place..masak pebisnis/wirausahaan jd mnt3ri p3ndidikan..logika dmn pemgalaman tdk ads dibidang oendidikan. Kuliahnya di bisnis jg...itu hny slh satu..sorry kita boleh dan ada hak utk menila1..tdk berniat mnghina dan mnjelekan..tp ini fakta.aass..uddahlah..RIP

    • @khalifalbilal3141
      @khalifalbilal3141 4 года назад

      Yes, unfortunately we still have those kind of minister😢

    • @dragonport6132
      @dragonport6132 4 года назад

      we were*

    • @khalifalbilal3141
      @khalifalbilal3141 4 года назад

      @@dragonport6132 no, we are still have those

    • @kimjongun1404
      @kimjongun1404 4 года назад

      We? Not all of us are dumb like you. I never doubt his statements

  • @heyitsHani
    @heyitsHani 4 года назад +109

    Dari kejadian ini mungkin rakyat Indonesia bisa belajar untuk mulai lebih banyak membaca sebelum berpendapat, berasumsi, dan mengekspose pendpatnya ke ruang publik. Terimakasih banyak kak untuk interviewnya. it gives us a deeper understanding about the research.

    • @xing6639
      @xing6639 4 года назад +4

      Bener. Ringkasnya perbanyak membaca, bukan banyak membacot.

    • @purirahayuanita5720
      @purirahayuanita5720 4 года назад +3

      Orang indo gampang baperan sebelum mengetahui benar apa yang disampaikan

    • @rakabumibaskoro1031
      @rakabumibaskoro1031 4 года назад

      Gk terlalu penting!!! Lebih penting yakin punya iman dari pada gk punya iman.... pinter tp gk punya iman sama saja.yng melindungi tuhan bukan profesor

    • @mr.gundala2978
      @mr.gundala2978 4 года назад +3

      @@rakabumibaskoro1031 mendingan pintar dan punya iman donk boss...

    • @rakabumibaskoro1031
      @rakabumibaskoro1031 4 года назад

      @@mr.gundala2978 pintar agama lebih utama😊

  • @dcdiwizayaofficial5314
    @dcdiwizayaofficial5314 4 года назад +41

    Dia lulusan Harvad cuk bukan dari negara abal" 🤣 jangan nyinyir doang

  • @ridhozirkzee1311
    @ridhozirkzee1311 4 года назад +21

    Maksudnya baik utk memperingatkan pemerintah Indonesia saja, harusnya Indonesia lebih waspada dgn adanya peringatan ini tuh, bukannya malah jadi ribut sendiri.

  • @harizachmad4503
    @harizachmad4503 4 года назад +11

    Semangat mba kuliahnya ya mba.. 1:1 jt orang yg bermimpi skolah dsna .. 🙏

  • @yuliawinarni551
    @yuliawinarni551 4 года назад +321

    Hmmmm bener juga sih, walaupun banyak asumsi di indonesia ga mungkin virus corona ada karna cuaca. Tp dipikir2 knp di singapur yg cuacanya sama kaya indo ttp aja kena:((( waspadalah kawan2, dan profesor keren bgt, tau di "hujat" tp tetep santuy. Beda ya org yg berpendidikan

    • @____onebae
      @____onebae 4 года назад +2

      Yulia Winarni *Deep* :(

    • @agusagus4888
      @agusagus4888 4 года назад +26

      Kalo di singapore itu notabenne bnyk orng yg gen chainisnya , klo di indo mbak tau kan selain cuaca yg panas variasi genetika orang indonesia itu beda" terbukti dari jumlah suku yg bnyk di indonesia , dan tiap reseptor buat virusnya beda" gtu sih kayaknya, sy kayaknya harud blajar virology sm immunology dh lg

    • @kadekaria9756
      @kadekaria9756 4 года назад +41

      bayu agus : Corona gak milih Ras. Indonesia yg satu rumah dgn yg kena virus corona di Singapore juga kena. Jangan menyepelekan virus ini.

    • @juch3
      @juch3 4 года назад +34

      @@agusagus4888 baru kali ini tau virus bisa rasis gitu

    • @yuliawinarni551
      @yuliawinarni551 4 года назад +5

      @@agusagus4888 saya tinggal di bandung, dan di bandung org cina banyak bgt. Bahkan kayanya tiap RT RW ada

  • @drake865
    @drake865 4 года назад +140

    Bukan karena kita kurang open minded, tapi karena kita orangnya agak baperan

    • @alyssag4671
      @alyssag4671 4 года назад +9

      Bener-,- dikasih peringatan langsung baperan:((((

    • @kelinciusil1218
      @kelinciusil1218 4 года назад +22

      Ya salah satu penyebab baper ya krn kurang open minded

    • @boskovic234
      @boskovic234 4 года назад +13

      gara2 kebanyakan dicekokin sinetron dan FTV di tv.. wkwkwkwkwkwkwkwwk

    • @kadeddy
      @kadeddy 4 года назад +7

      Ya itu gak boleh disinggung dikit..makar penjara...untung ni org luar..

    • @HendaRasena
      @HendaRasena 4 года назад +3

      Udah baperan, ga open minded lg... Haha

  • @einnieniemah8655
    @einnieniemah8655 4 года назад +15

    Salut sama mbaknya. Buat temen-temen senegara yang masih belum kritis, bisa dicontoh. Cobalah untuk memahami sesuatu dari banyak sisi.
    Saya pribadi merasa banyak banget pelajaran yang bisa kita ambil dari kasus pemberitaan dan perdebatan covid19 ini.
    Pertama, jangan terlalu percaya pada media. Media massa memiliki fungsi untuk menyampaikan berita, namun media massa jaman now terlalu berlebihan dalam click bait, judul dan isinya. Sudah ada beberapa berita online yang saya baca ternyata copas dari situs berita lain. Ada pula yang isinya diperbanyak dengan iklan, halaman dipisah sehingga membuat pembaca merasa malas membaca keseluruhan isi berita. Banyak pulsa berita dari situs yang sama namun judulnya berbeda tanggal publikasi berbeda namun isinya hanya diulang". Saya harap teman" jurnalis kedepannya dapat memperbaiki hal ini. Sudah tau bangsa kurang literasi malah dibikin salah faham.
    Kedua, kita harus lebih kritis. Jangan karena mayoritas berkata a kita ikut"an bilang a. Fahami konteksnya, baca, telaah. Kalo bisa bersifat kritis, dan menilai dengan baik gak akan ada yang namanya kemakan hoax, ditipu, dsb.
    Ketiga, mau berdiskusi. Kalau ada masalah yang tidak difahami ya didiskusikan dengan ahlinya. Kalau bahasannya soal corona ini ya ditanyakan dengan ahlinya, dokter dkk. Apalagi yang udah konsultan untuk bidang virologi, epidemiologi, public health, dkk.
    Keempat, ajarkan. Anak muda jaman now kudu peduli sama keluarganya. Banyak orang tua kita yang gabung grup wa yang terkadang banyak broadcast dengan sumber ga jelas. Nah kita sebagai yang muda dan berpendidikan harus mampu mengajarkan orang tua kita mana yang benar mana yang salah, jangan sampai kita yang belajar pake uang ortu malah ngebiarin ortu kita ga tau apa-apa. Temen juga diajarin, tapi yang diajarin juga harus bener, sumber jelas bukan hanya asal dari omongan tetangga.
    Kelima, jangan sombong. Ilmu bukan cuma kita yang punya, ada yang lebih pinter dari kita, ada juga yang lebih kurang pengetahuannya dari kita. Jangan ngerasa diri benar sendiri dan orang lain yang ga sesuai sama kita salah. Makanya kita diajarkan untuk berdiskusi, biar sama-sama pintar.
    Udah gitu aja deh, capek ngetiknya.
    Untuk Indonesia yang lebih cerdas!!! Amin...

    • @mariowegu3262
      @mariowegu3262 3 года назад

      Bagus sarannya kak

    • @kaylanalaniassyifa6637
      @kaylanalaniassyifa6637 3 года назад

      Mirisnya masih banyak yang tidak percaya dengan ahlinya, malah lebih percaya sama orang yang ga punya ilmunya

  • @stevennathaniel7851
    @stevennathaniel7851 3 года назад +2

    hari ini dugaan anda benar bapak professor, jakarta di bulan juni 2021, virus covid19 sudah ada banyak variannya. itu lah akibat ketika orang orang tidak mau mendengar sebuah peringatan, ketika peringatan itu sudah datang kepada mereka. terimakasih bapak professor. tuhan telah menentukan langkah langkah ilmiah yg anda telah lakukan adalah benar adanya.

  • @tazkiaamara8043
    @tazkiaamara8043 4 года назад +25

    terima kasih banyak kakak sdh memberi kesempatan kami utk dengar langsung dr profnya. terima kasih banyak prof atas penjelasannya. senang dengar klarifikasi ini

  • @juliandrisantikaputra1222
    @juliandrisantikaputra1222 4 года назад +54

    Aku dukung trus channel kaka untuk bisa menginspirasi generasi muda kita dan mengingat bahwa pendidikan itu penting🙏👍
    Semangat trus kaka dan kaget jga skrang subscribernya semakin banyak hehe💪

  • @shabaniofficial5502
    @shabaniofficial5502 4 года назад +1

    Chanel bagus nih seharusnya memng seperti ini kita membandingkan dengan orng orang yg dibidangnya baik di dalam maupun luar supaya kita tambah wawasan.. Dan tambah cerdas

  • @novalgalang1227
    @novalgalang1227 3 года назад +5

    Saya lebih suka konten yang mendidik seperti ini , dari pada konten konten yang tidak bermanfaat dan tidak mendidik.

  • @cblankcasierr5188
    @cblankcasierr5188 4 года назад +105

    keren banget kak, jadi nge clear in asumsi masyarakat indo terhadap si statement profnya 😁 kontennya bagus dan kasih edukasi yg up to date🙏👍😁 lancar trs kak kuliahnya dan trs di update vlog2 kuliahnya 👍😁

  • @jatmikomarsudi6405
    @jatmikomarsudi6405 4 года назад +70

    We use statistics everyday..it was meant to be a warning..kalo salah ya alhamdulillah..kalo benar kan bisa bikin Kita lebih siap..

    • @agusagus4888
      @agusagus4888 4 года назад +1

      Statistik itu kadang di pake buat bohongin hasil penelitian biar signifikan bro :v biar bagus datanya pas skripsi 😂

    • @pamaliproduction4251
      @pamaliproduction4251 4 года назад +3

      @@agusagus4888 tp harvard itu, jangan samain sama sarjana di Indo gasih

    • @agusagus4888
      @agusagus4888 4 года назад +2

      @@pamaliproduction4251 iya namanya juga prediksi angka pasti ada setandar erornya ,itu cman joke aj gan, dosen gw pernah bilang bgni " there are three kinds of lies : lies, damned lies , and statistics" qoutsnya benjamin disreali ,🤟🤟🤟

    • @pamaliproduction4251
      @pamaliproduction4251 4 года назад

      @@agusagus4888 tp pernah dnger juga sih di remotivi, bodoamat eh, ga tau jaman sekarang susah percaya sama siapa

    • @pamaliproduction4251
      @pamaliproduction4251 4 года назад

      @Legend yee lu aja, itu mah social engineering ada teamnya sendiri. Gw sih apolitik

  • @valerienteyla
    @valerienteyla 3 года назад +2

    ayo mbak nadhira jadi mentri, gemes saya sama pak terawan :(

  • @bukowski4320
    @bukowski4320 4 года назад +76

    Coming back here to say, “Yes, Prof Lipsitch u’re right, today there’s 27 patients of coronavirus and will doubled by weeks thanks to snobby Indonesia’s government.”

  • @hsnndnyy
    @hsnndnyy 4 года назад +21

    konten kaya gini nih yang harusnya trending :)

  • @chintayani
    @chintayani 4 года назад +32

    Gue akhirnya mau berkomentar terimakasih mba atas video ini... gini ya gaiss menurut gue ini adalah peran besar media lokal yg kadang memberikan berita tidak dgn research dulu dan mendalami lebih jauh krn ini adalah bukan bidang jurnalistik I meant kalo mau tau ttg kesehatan harusnya nanya ke orng kesehatan nanya ke ahli ke pakar bukan meng intepretasikan sendiri... akhirnya negara ber flower ini yg kebanyakan sumbu pendek ngegass dongg konspirasi tersebar luas dibilang peneliti havard yakin kalo harusnya udh ada kasus di indo padahal sebelumnya udh di state oleh pak terawan kalo itu masih berupa probabilitas (kemungkinan) media makin ngomoporin trus tiba2 ada who yg bilang ini dan itu akhirnya bapak mentri cape juga lahhh yaudah doi bilang cek aja sendiri ke sini liat aja kalo kalian bilang alat dan reagen gada (tekanan ke beliau banyak loh berat)
    Gaiss jujur dulu gue juga ragu kalo di indo gada yg positif *tapi bersyukur si tapi ketika media mem blow up kalo dunia ga percaya indo bisa mendeteksi gue jadi keselll sendirii krn jujur gue masi satu gedung sama tempat pengerjaan sampel itu *kalian taulah tempatnya, bukan bermaksd memihak lohh tapi sampel yg dateng aja masih status terduga dan waktu itu masi dibawah 100 sampel sooo kemungkinan besar bisa negatiff... minggu ini beberapa wartawan akhirnya ke tempat lab yg menjadi rujukan dan gue berharap kalian semua pahamm gitu loo setelah klarifikasi dari prof ini dan pemberitaan media yg terbarukan.. tolong jgn menyebarkan ketakutan harga masker makin naik cuyy...
    Terakhir maafkan gue kalo salah" kata atau menyinggung kalian semua tapi pliss filter kayak gatau aja keadaan pemberitaan di indo kayak apa hoax dmn2 apalagi grup wa dll sorry juga kalo kata2 gue agak belibet ini pertama kalinya gue komentar krn gatelll bgttt...
    Jangan lupa cuci tangan kalian yaa tetap sehat.. dan mba nya sukses selaluuu ❤
    Edited: huft sekarang 14 apr udah 4ribuan terkonfirmasi, sedih sih tapi semoga indonesia dan dunia kembali pulih, jujur gue masih sebel sama media. Tapi di satu sisi gue kecewa sama pemerintah, pernah ikut suatu kegiatan relawan kesehatan covid akhirnya menyadarkan gue kondisi lapangan di luar gedung tempat bekerja.. sedih sih gatau mana hitam dan putih apalagi ketika isu ini ditunggangi untuk kegiatan politis. Cukup gamau ngomong lebih gue doakan semoga pemerintah bisa diberikan kekuatan dan hidayah dalam menghadapi ini. Trims

    • @m.irfan-7069
      @m.irfan-7069 4 года назад +1

      Betul, kesel emang sama mayoritas pemberitaan di Indonesia. Sukanya mancing biar booming

    • @faazkurniawan1709
      @faazkurniawan1709 4 года назад

      kalau sy mikirnya
      yaah Maaf, jgn2 soalnya yg kerja di media mayoritas (gak semua) org2 sisa2.. gak yg betul2 niat jadi jurnalis (gak semua)
      ini ttg media yg kalau mem-framing sesuatu menghebohkan/gak netral, dsb2..
      bukan ttg CoVid.nya Maaf y kalau komen sy ini receh, sekedar berbagi pemikiran aja 😬🙏

    • @angkaradwipa
      @angkaradwipa 4 года назад

      Dan sebulan kemudian... 3 ribu...

    • @m.irfan-7069
      @m.irfan-7069 4 года назад

      @@angkaradwipa baru nyadar kalo ini 1 bulan yg lalu

    • @achmadprayogi8026
      @achmadprayogi8026 4 года назад

      Nicee.. opini..

  • @s.medina2898
    @s.medina2898 4 года назад +1

    Mba Nadira, mudah2an ilmu dan talenta mba bisa sangat berguna utk Indonesia. Dan mdh2an tidak ada sistem atau birokrasi yang menyusahkan kerja mba ke depan atau hal2 yang tidak diinginkan. Saya berharap mba bisa jadi tenaga profesional yg amanah dan dkelilingi oleh orang2 yg mendukung hal tsb, utk Indonesia. Dan Indonesia bisa menerima perubahan ke arah lebih baik. Dapat lebih open-minded pd setiap isu.

  • @jimmyyohanes1001
    @jimmyyohanes1001 4 года назад +25

    369 terinfeksi dan akan terus bertambah, 32 meninggal.. coba sebelum tgl 10 feb di deteksi.. mungkin masih ada lebaran di Indonesia

  • @finnn26
    @finnn26 4 года назад +4

    Media Indonesia
    Biasa, menggembar gemborkan dengan title berita biar menjadi pusat perhatian sehingga menimbulkan persepsi yang salah dimata masyarakat yang akhirnya tidak disadari menjadi bumerang sendiri bagi masyarakat sendiri.
    but you reveal the true purpose of the professor, so the indonesian can really open their eyes up. What a amazing step Nadhira.

  • @feronicaromauli
    @feronicaromauli 4 года назад +69

    Saat saya tiba di indonesia minggu lalu, tidak terdapat alat sensor suhu badan seperti dibandara Singapura yang dapat mendeteksi seseorang sakit atau terindikasi virus corona. Yang tersedia di bandara Indonesia hanya form pernyataan bahwa pengunjung sakit atau tidak sakit. Yg mana form tsb diisi oleh pengunjung tanpa pengawasan atau pemeriksaan ulang oleh petugas. Form dikumpulkan / dikembalikan kepada petugas bandara layaknya seorang murid mengumpulkan lembar ujian kepada guru. Mungkin pengalaman saya ini bisa dijadikan tindak lanjut pemerintah Indonesia dalam mewaspadai virus corona masuk ke Indonesia.

    • @rakhaprihandoyo4052
      @rakhaprihandoyo4052 4 года назад +1

      Dibandara mana mbak

    • @gtwin9377
      @gtwin9377 4 года назад +15

      Sensor suhu yg dimaksudnya itu kamera thermal yg mendeteksi orang mana yg suhu tubuhnya diatas normal. Sejak jaman sars jg sudah terpasang, dan perlu di perhatikan kamera thermal itu pendeteksi awal jika orang tsb terkena flu atau demam. Bukan langsung terinfact korona.
      Kalo terlihat demam, anda pasti langsung diamankan. Jika suhu normal hanya perlu biodata dan riwayat perjalanan sebelumnya berikut riwayat sakit.

    • @Sungtriahee
      @Sungtriahee 4 года назад +10

      Sensor suhu di bandara itu kamera thermal mbak

    • @rakhaprihandoyo4052
      @rakhaprihandoyo4052 4 года назад +1

      Hehehe..nunggu respon mbknya lma..akhirnya udah pada ngasih pencerahan buat mbknya

    • @abadisudrajatjajat8104
      @abadisudrajatjajat8104 4 года назад +3

      Terlihat bokis nya,,,, tak perlu anda tinggal di Indonesia.

  • @destidst4823
    @destidst4823 4 года назад +1

    Mbak, di indonedia butuh banyak org2 sepertimu!! Salut aku. Semoga sehat selalu dan keep inspiring ya❤

  • @seprimamarpaung6479
    @seprimamarpaung6479 4 года назад +15

    I think her channel must be trending,cause the video explain about this covid -19 and also give us knowledge and information,but we can see that the trending video on Indonesia is like gossip,issue or like the other...im from Indonesian and i aprreciate your brave to do it😍

  • @farah3128
    @farah3128 4 года назад +21

    Terimakasih mbaa infonyaa udh membantu saya di tengah kegelisahan berita2 yang beredar🙏🙏

  • @shintadamayanti584
    @shintadamayanti584 4 года назад +174

    Menurut ku sih semua kesalahan pahaman ada pengaruh media masa juga, karena pemilihan judul dan kosa kata. Kemarin aku liat berita dan beberapa reporter menggunakan kosa kata "meragukan" Kapasitas Indonesia dalam mendeteksi virus covid-19. Tapi dari anggota kemenkes yang mewakili dalam wawancara tersebut juga sudah bilang dan meluruskan kalau maksud dari prof. sendiri bukan menyatakan meragukan tetapi itu hanya hitungan statistik yang sebenarnya tidak salah dan tidak masalah, karena itu berbasis data dan perhitungan. Tapi lagi lagi fakta di lapangan itu menunjukkan dari 64 sempel untuk dugaan terkena virus ini yang dikirim, semuanya menunjukkan hasil negatif. Lagi lagi perwakilan pemerintah pun dalam Wawancara tersebut menyambung kalau itu juga berkah dari kuasa Tuhan. Mengingat banyaknya turis yang datang dan banyaknya pintu masuk di Indonesia.
    Thanks Ka, aku jadi bisa lihat pernyataan dari kedua belah pihak.

    • @riarini9081
      @riarini9081 4 года назад +12

      Bener si media massa sekarang udh keluar jalur dr media yg memneri informasi mjd media yg suka mengadu domba, dg judul apa tp isinya apa hanya krn ingin membuat tinggi ratting

    • @suciptokuncoro9108
      @suciptokuncoro9108 4 года назад +4

      Cari viewer dan jadi clickbait aja kalo berita jaman skrg

    • @gtchannel4636
      @gtchannel4636 4 года назад +5

      MEDIA MASSA DI INDONESIA HANYA MENGEJAR TRENDING BUKAN MENGEDUKASI TAPI MENGEDITKASI,,,, BIAR FIRE ,,,,,,TERNYATA TERBUKTI KAN,,,

    • @zicomuhammadarifin
      @zicomuhammadarifin 4 года назад +8

      Lebih bahaya media massa dibanding virusnya sindiri

    • @dedikpurwanto9842
      @dedikpurwanto9842 4 года назад +5

      Media sekarang....Budak Rating!

  • @jcoboy5739
    @jcoboy5739 4 года назад +1

    Asli ini konten bukan kaleng2, berbobot, bermutu, berkualitas tinggi... Smart woman..

  • @cutemonkey3074
    @cutemonkey3074 4 года назад +1

    Sangat bermanfaat dan jelas skli keterangan profesor. Yg terjd skrg memang bnr transmisi lokal. Edukasi harus bnr2 dipahami dengan ilmu bkn dgn emosi. Thank u Nadhira for sharing this. Ditunggu konten2 informatif lainnya.

  • @gannmegann
    @gannmegann 4 года назад +4

    Sebagai warga indonesia aku baca research profesornya ga merasa tersinggung malah jadi belajar banyak soal COVID 2019 dari media luar dan dokter luar juga. Bahwa COVID 2019 itu sekitar 70 persen genetiknya sama kayak SARS dan jumlah kematiannya udah melebihi SARS juga dan kemungkinan airborne. Justru bersyukur karena dia peduli sama nasib masyarakat Indonesia yang banyak banget dan resikonya lumayan tinggi kalau satu aja terpapar. Apalagi dengan kesiapan rumah sakit rumah sakitnya yang kalau ada terduga tetep harus dikirim ke Jakarta dulu. Artinya gak semua rumah sakit di Indonesia siap kalau (jangan sampai) ada kasus ini. Sementara penerbangan internasional dan WNA yang kerja di indonesia itu gak cuma di Jakarta atau Bali aja. Semoga gak kejadian apa-apa deh.

  • @galerygelar
    @galerygelar 4 года назад +16

    Lesson learnt: we should be more open and use the study finding to anticipate rather than being defensive. We could have saved lots of people if we detected and do testing earlier.

  • @endahtria6794
    @endahtria6794 4 года назад +2

    "Semoga lekas sembuh" buat yg terjangkit virus Corona... Aamiin...

  • @mangorootdesu
    @mangorootdesu 4 года назад +1

    Terima kasih mba nadhira, km luar hebat, semoga ini jadi masukan buat kemenses, untuk mewaspadai penularan lokal, dan tidak berfokus pada penularan dri luar

  • @bukanalipbata5124
    @bukanalipbata5124 4 года назад +13

    Ingin membantu malah dianggap menghina. Air susu dibalas air susu basi!

  • @muhammadsyahril8708
    @muhammadsyahril8708 4 года назад +4

    Makasih untuk mbanya 👍💚 dan tolong bantu sebarkan, agar berita ini bisa membantu pemerintah agar lebih teliti

  • @Panda.gultom
    @Panda.gultom 4 года назад +1

    That was also my big concern!! I am also surprised, why corona virus victims do not appear in Indonesia, while the numbers of traveling in and out of Indonesia are huge ... Thank you for directly interviewing the professor ...Great content video !! Cheers from 🇨🇦🇨🇦

  • @ibadillahsolihin6110
    @ibadillahsolihin6110 4 года назад +2

    Ini baru namanya peneliti, pas kuliah ga beli skripsi jadi risetnya akurat

  • @helloctober15
    @helloctober15 4 года назад +20

    Im so glad that you did this. Hopefully this could clear up all the mess around. Thank you!

  • @haqikbr
    @haqikbr 4 года назад +147

    This drama is definitely due to literacy issue.
    Had the media journalists and the mighty minister of health read the paper thoroughly and known that the research is merely based on statistical model/prediction, they should have understood that there is nothing insulting with what the research suggests.

  • @yanigarsuni7681
    @yanigarsuni7681 4 года назад

    Terimakasih pd pemerintah khususnya dr terawan yg cpt nangani wni dr wuhan dgn sigap di natuna.trims juga kpd peneliti atas pengabdiannya untuk kesehatan dunia khususnya yg corona ini.MUNGKIN INDO BLM ADA KASUS KARRNA 90 % MUSLIM 5X WUDU 2X MANDI DLM SEHARI MAKANNYA HALAL .JADI SI CORONANYA CUMA NUMPANG LEWAT AJA. INSYAALLAH.
    LINDUNGILAH NEGARAKU,BANGSAKU, SAUDARAKU,KELUARGAKU DR VIRUS CORONA ,AAMIIN

  • @marfuatunhasanah7601
    @marfuatunhasanah7601 4 года назад +1

    Orang pinter bgt gtu terlihat rendah hati professor. thankyou so much Prof, thanks for your research.

  • @muhkamatsolihin2816
    @muhkamatsolihin2816 4 года назад +19

    there are 3 things which I could conclude from this video and how people react.
    1. The professor said if indeed there are cases in Indonesia now then the response is not to keep working on tracking and important it stored it’s to look for where they might be circulating in the country already. And this is the best way we can follow.
    2. As people which don’t know anything bout how the virus could be spreading it’s better to keep preventing ourselves by keeping our health as healthy as we can
    3. I just loveeeee how she brought the interview overwhelmingly without putting something into a corner or whatsoever.
    Anyways keep yourself into the mood to share the positivity on any side which you can do. Hopefully I could get through to join in Harvard as you are having now. Stay healthy! Bye!

  • @amandamelania6778
    @amandamelania6778 4 года назад +15

    Such an important statement! Thank you for sharing kak may Allah bless you

  • @aldhohutapea9571
    @aldhohutapea9571 4 года назад

    Good channel dan informatif sekali mba, terima kasih.. Dan per hari ini sudah menyentuh angka 4241 kasus.. ironis kalau inget kembali reaksi pemerintah di 1-2 bulan lalu.. semoga semua pandemi ini segera berlalu.. pelajaran berharga.. thanks prof..

  • @irikadevi
    @irikadevi 4 года назад

    Terima kasih banyak sdh berani untuk melangkah lebih jauh dalam mencari tahu 👍🏻 Highly appreciated

  • @pututp
    @pututp 4 года назад +222

    There have been a sustained major gap between those who work in pure academic and those who are sitting in the bureaucracy. Academic is about achieving and preserving (relative) truth and honesty while bureaucracy in some cases should hold the principle of maintaining the stability even if they should struggle with a stage of less transparency. Government officials should know when to say the truth. Panic that can be produced from an estimate or prediction is obviously a threat to stability during this abnormal condition. This video is trying to provide a more balance and relatively objective viewpoint. Unfortunately, only educated people have the willingness to seek for the truth.

    • @touristfromearth
      @touristfromearth 4 года назад +6

      mungkin itu salah satu penyebab banyaknya akademisi yg gagal saat memegang jabatan publik di pemerintahan

    • @TheBudsol
      @TheBudsol 4 года назад +2

      unfortunately the SECRETARY OF HEALTH loves to lie, just to secure his chair in Govt? lol 😂

    • @vinnyrahmawati877
      @vinnyrahmawati877 4 года назад

      Agree...

    • @faazkurniawan1709
      @faazkurniawan1709 4 года назад

      Lah ini udh ada jawaban dr respon sy di komentar lain..
      can't agree more 😃

    • @tauga1835
      @tauga1835 4 года назад +1

      tapi bukan malah counter penelti harvard juga bung

  • @lindi3743
    @lindi3743 4 года назад +8

    sometime people only read the headline without understanding the message from the source..the explanation from the prof is clear now, ....

  • @anononinternet
    @anononinternet 4 года назад +1

    Semoga Bapak Terawan bersama jajarannya di Kemenkes sekaligus Bapak Jokowi bisa nonton video ini tanpa skip-skip. Terima kasih atas video ini mba ❤

  • @alipurnomo3892
    @alipurnomo3892 4 года назад +1

    bagusnya kalau ada penelitian2 seperti ini tidak perlu dibaperin. pakai logika positif dulu saja. terima kasih mbak Nadhira. sukses di sana.

  • @andrewhasibuan3038
    @andrewhasibuan3038 4 года назад +79

    As indonesian, I deeply regret our government response.
    It's truly embarrassing when A MINISTER of a country made a reactive statement for an international research, just because of local media opinion.
    There is no way a credible professor from a credible university made a paper without careful research. Their reputation is at stake here

    • @sweetcandy0o
      @sweetcandy0o 4 года назад +3

      Andrew Hasibuan his research represent for business may be...healthy machines etc...

    • @fannydelrey3843
      @fannydelrey3843 4 года назад +1

      serba salah juga mungkin pihak kementrian. Karena rakyat ikut kata kementerian. Kalo menteri aja 'gupuh' akan tanggapan research org luar, maka rakyat akan gupuh juga. Dan kondisi masyarakat akan gak kondusif. Mungkin yg perlu diperbaiki adalah headlines media yg terlalu over dan buat masyarakat resah.

    • @monsterketek5458
      @monsterketek5458 4 года назад +3

      Profesor ini bicara berdasarlan riset kunjungan tanpa test langsung, sementara pemerintah bicara berdasarkan hasil laboratorium dari pasien yg terduga terinfeksi.

    • @andrewhasibuan3038
      @andrewhasibuan3038 4 года назад +3

      FYI, rilis paper dr harvard itu ga mungkin sembarangan. Apalagi terkait hal2 yg "berpotensi" sensitif trhadap pihak lain. Sebelum paper dirilis, pasti ada forum yang akan mereview hipotesa, metode, proses, dan keseluruhan paper tsb.
      Baik pihak yg membuat riset, maupun yg mereview terikat dlm code of conduct yg rigid. Apalagi ttg medis. Kalau mereka manipulatif hny buat kepentingan jangka pendek, pertaruhannya kepercayaan masy. Internasional thdp rekomendasi2/riset2 mrk dimasa depan. Rasanya ga mungkin mereka berani kaya gt

    • @sitisolihah5374
      @sitisolihah5374 4 года назад

      Which data that show minister of Indonesia make reactive statement? Bcs I've watched on the media when the minister interviewed he said that I was confirmed to that profesor that the statement is not as media said.
      So the conclusion is the problem is not with minister of our country but the media that make the issue worse.
      Be wise and be careful when you read the data of something.

  • @erasfajarina311
    @erasfajarina311 4 года назад +6

    Maybe there are some Indonesians who actually really suffer corona virus but just take it all easy and bought medicines from pharmacy since Corona doesn't give any serious symptoms at first, therefore these peeps don't consider it's Corona. Anw, massive thx for stepping out to such a great movement to clarify everything. Stay healthy everyone💙

  • @dagelangamingofficial229
    @dagelangamingofficial229 4 года назад +1

    Salah satu wanita yang sangat hebat bisa bertemu langsung dengan Prof Harvard dan ini sangat keren sih karena jadi contoh wanita yang berperan bukan baperan
    Semangat membawa perubahan kak you can do it ❤

  • @zangetsu27
    @zangetsu27 4 года назад

    salam dari malaysia..sy mendoakan rakyat indonesia juga selamat dan berjaya dalam menghadapi covid ini.

  • @muthianurulsakinah48
    @muthianurulsakinah48 4 года назад +3

    2 minggu setelah video ini diupload Indonesia mengumumkan secara resmi ada warga negara yang positiv covid-19. Dan kini, saat komen ini ditulis. Sudah 2.700 lebih kasus positif corona.... Thanks for sharing

    • @chanelapaajaboleh9637
      @chanelapaajaboleh9637 4 года назад

      Yg artinya ini rezim yg akan meninggalkan lelucon kemudian hari😃😃😃

  • @verasyafril1737
    @verasyafril1737 4 года назад +34

    It is so sad that we Most Indonesian "don't read" well, or giving wise reaction towards something, we let our emotion leads rather than our mind.. Budaya baca dan memahami hrs dibenerin dlu.. Sblm tau mksdnya.. It is such a brilliant idea to do this direct interview to clarify the whole situation.. Well done, teteh!!!

  • @tedifirmansah7307
    @tedifirmansah7307 4 года назад

    Adem deh liat penjelasan beliau di video ini

  • @kiaelhouda792
    @kiaelhouda792 4 года назад +2

    Baru nonton, dan suka banget sama penggambaran case nya secara general dari Ka Nadhira ke Prof sebelum masuk ke pertanyaan. Openingnya itu clear dan ngebuat para viewer to think again ttg one sided news di Indo ttg masalah ini. Well done kak, keren bgt sih! Doakan aku bisa nyusul S2 ke Harvard ya :D

  • @angeliarai4034
    @angeliarai4034 4 года назад +6

    I can't say much than 'Great work, kak!'. Keep it up! 😊🙏

  • @KhairulImam10100
    @KhairulImam10100 4 года назад +37

    Reading the paper would be interesting how he approaches doing the estimation using linear regression modelling. Can you share the paper link if you don't mind?

    • @Nu.Noxxiv
      @Nu.Noxxiv 4 года назад +1

      no need to use english to talk, she's indonesian

    • @DD-fh6gy
      @DD-fh6gy 4 года назад +2

      you could probably just google the prof name and it'll show up. idk anything about statistics but the modelling would most likely be the comparison between the number of chinese tourists travelling to a specific country and the number of reported corona cases. using the model with an average of 14 trips per day into the country, indonesia should have expected 5 reported cases of corona virus at least.. but we got none and not only is it outside the 95% PI but we shouldn't even be expecting 0 as there might be missed cases like the other countries cmiiw

    • @kronigen
      @kronigen 4 года назад +1

      @@Nu.Noxxiv Is it wrong to use English?

    • @oliviasherline734
      @oliviasherline734 4 года назад

      @@Nu.Noxxiv so why r u using english? you r indonesian too. people are free to use whatever language they want.

    • @richelaskoano4606
      @richelaskoano4606 4 года назад

      @@oliviasherline734 apparently People not free to use what language they want to use...
      For example: if english fine. If middle east language thats radical, not nationalist, traitor, hate Pancasila, and so on...

  • @malahayati5359
    @malahayati5359 4 года назад

    Thanks for the interview. You sure help all the misunderstanding. 🙏

  • @oktavialutfiana1433
    @oktavialutfiana1433 4 года назад

    Pertanyaan yang diajukan dan jawaban yang diberikan sama prof nya sangat tepat sasaran. Dan walaupun video ini singkat tapi sangat bermanfaat sekali. This is one of the informative and good video to share with other people

  • @nazarulqohir8625
    @nazarulqohir8625 4 года назад +9

    Wow.. We appreciate that. Thank You so much for clearing the air. I have watched the news (kompas or cnbc if its not mistaken), that what has been highlighted in most of the news and publications in Indonesia was a bit distort to what the actual statement was made i guess. Sementara fokus studyny lebih ke worry dg jmlah Indonesia yg jauh lebih besar dr Singapore, kemungkinan kasus jika mewabah juga akan lebih besar (more or less), tp yg ditangkep kebanyakan kita terutama di sosmed adl statement2 spt penanganan di Indonesia tdk sesuai prosedur, indonesia tdk punya alat pendeteksi mutakhir, Indonésia tdk punya ahli mumpuni dan banyak persepsi sejenis yg bahkan banyak komentar2 netizen negara lain di pemberitaan luar yg juga sama pas nonton video petugas menyemprotkan disinfektan waktu turun pesawat ke 200 wni yg dipulankan dr wuhan dan di karantina di natuna. Thought?

  • @ellendiagma2931
    @ellendiagma2931 4 года назад +12

    ga pemerintah ga netizen sama aja. merasa kebal dan benar. pdhl ini informasi spy lebih aware dan bahan intropeksi spy lebih waspada.

  • @smaqnurhasanatinfo1962
    @smaqnurhasanatinfo1962 4 года назад +1

    dan kita kurang berpikir akademis dan ilmiah...ya semoga warga Indonesia semakin bijak, ilmiah, pintar2 dan solutif

  • @robbysilaban2799
    @robbysilaban2799 4 года назад

    Share guys biar pada tidak salah paham. Matur suwun mbk untuk kontennya mbk.

  • @kireinatensai9670
    @kireinatensai9670 4 года назад +6

    Oh My God 😭
    Look forward the local transmission is way way way harder than just monitoring the import cases. May Allah save us.

  • @lutfymaulana3831
    @lutfymaulana3831 4 года назад +8

    konten nya bermanfaat kak, inspiratif, Assalamualaikum dari programer data base :)

  • @nurdiansahnurdiansah6444
    @nurdiansahnurdiansah6444 4 года назад

    Informatif.... Terima kasih liputannya....

  • @miftahhayati17
    @miftahhayati17 4 года назад +1

    Apresiasi sekali buat kakak Nadhira, semoga selalu dlam lindungan Allah ya kak, salam dari Indonesia :)