Eksis Biar Laku, Yes? Penghasilan Besar Usaha Sedikit = Passion+Enthusiasm

#DVETSiaranPagi
Hidup bagaikan roda yang terus berputar, diwarnai pasang surut, suka dan duka. Tak jarang, dalam perjalanannya, kita dihadapkan pada situasi yang mengharuskan kita untuk mengambil jeda, menepi sejenak dari hiruk pikuk keseharian. Masa vakum ini bisa datang kapan saja, dalam berbagai bentuk, dan dengan berbagai alasan.
Bagi sebagian orang, masa vakum bisa menjadi periode yang penuh dengan refleksi diri, introspeksi, dan pencarian makna. Di masa ini, kita mungkin mempertanyakan kembali tujuan dan arah hidup, mengevaluasi pencapaian dan kegagalan, serta merenungkan apa yang benar-benar penting bagi kita. Masa vakum juga bisa menjadi waktu untuk menyembuhkan diri, baik secara fisik maupun mental, dari kelelahan dan beban yang telah ditanggung.
Namun, di balik ketenangannya, masa vakum tak jarang menyisakan keraguan dan kegelisahan. Muncullah pertanyaan-pertanyaan seperti, "Apakah aku masih mampu?" "Apakah aku masih relevan?" "Apakah aku masih bisa kembali seperti dulu?" Keinginan untuk kembali eksis, untuk kembali berkarya, untuk kembali menunjukkan diri kepada dunia, bisa menjadi api yang membakar semangat dalam diri.
Membangkitkan Gairah dan Semangat
Langkah pertama untuk kembali eksis adalah dengan membangkitkan kembali gairah dan semangat yang mungkin telah padam selama masa vakum. Berikut beberapa cara yang dapat membantu:
* Merenungkan kembali mimpi dan tujuan: Ingatlah kembali mimpi dan tujuan yang pernah Anda impikan. Apa yang ingin Anda capai dalam hidup? Apa yang ingin Anda berikan kepada dunia? Mimpi dan tujuan ini akan menjadi sumber motivasi dan inspirasi untuk kembali bangkit.
* Menemukan kembali passion: Apa yang membuat Anda merasa hidup? Apa yang membuat Anda bersemangat untuk bangun dari tempat tidur setiap pagi? Temukan kembali passion Anda, dan jadikan itu sebagai bahan bakar untuk kembali eksis.
* Mencari inspirasi: Carilah inspirasi dari orang lain yang telah berhasil bangkit dari masa vakum. Bacalah kisah mereka, pelajari strategi mereka, dan temukan motivasi dari perjalanan mereka.
* Membangun komunitas yang positif: Bergabunglah dengan komunitas yang memiliki minat dan tujuan yang sama dengan Anda. Dukungan dan dorongan dari orang lain dapat membantu Anda untuk tetap termotivasi dan fokus pada tujuan Anda.
Menyusun Strategi dan Memulai Langkah
Setelah api gairah dan semangat telah berkobar kembali, saatnya untuk menyusun strategi dan memulai langkah untuk kembali eksis. Berikut beberapa langkah yang dapat Anda ikuti:
* Tetapkan tujuan yang SMART: Tetapkan tujuan yang Specific, Measurable, Achievable, Relevant, dan Time-bound. Tujuan yang SMART akan membantu Anda untuk fokus dan terarah dalam usaha Anda.
* Buatlah rencana langkah demi langkah: Bagilah tujuan besar Anda menjadi langkah-langkah kecil yang lebih mudah dicapai. Buatlah timeline yang realistis untuk setiap langkah.
* Mulai dari yang kecil: Jangan terburu-buru untuk mencapai semuanya sekaligus. Mulailah dari langkah-langkah kecil yang dapat Anda capai dengan mudah. Keberhasilan kecil ini akan membangun kepercayaan diri dan memotivasi Anda untuk terus maju.
* Bersiaplah untuk menghadapi tantangan: Kembali eksis tidak selalu mudah. Akan ada tantangan dan rintangan yang harus Anda hadapi. Tetaplah fokus pada tujuan Anda dan jangan mudah menyerah.
* Percayalah pada diri sendiri: Yang terpenting, percayalah pada diri sendiri dan kemampuan Anda. Yakinlah bahwa Anda mampu mencapai apa pun yang Anda inginkan.
Kembali Eksis dengan Lebih Kuat dan Bijaksana
Masa vakum bukan berarti akhir dari segalanya. Justru, masa vakum bisa menjadi kesempatan untuk belajar, bertumbuh, dan menjadi lebih kuat. Ketika Anda kembali eksis, Anda akan kembali dengan membawa perspektif baru, pengetahuan baru, dan pengalaman baru. Anda akan lebih siap untuk menghadapi tantangan dan meraih kesuksesan.
Berikut adalah refleksi tentang eksistensi dan keinginan untuk kembali eksis:
1. Menghadapi Ketidakaktifan:
- Ketidakaktifan bisa terjadi karena berbagai alasan: kegagalan, kehilangan, atau bahkan kelelahan. Saat kita merasa tidak berdaya, pertanyaan tentang eksistensi muncul.
- Mungkin kita merasa seperti "hilang" dari dunia, tanpa arah atau tujuan yang jelas. Namun, ini adalah momen penting untuk merenung dan memahami diri sendiri.
2. Mencari Makna:
- Eksistensi bukan hanya tentang keberadaan fisik, tetapi juga tentang makna dan kontribusi kita dalam dunia ini.
- Pertanyaan seperti "Siapa saya?" dan "Apa tujuan hidup saya?" menjadi relevan. Mencari makna adalah langkah pertama menuju kembali eksis.
Ingatlah, kembali eksis bukan tentang kembali menjadi orang yang sama seperti dulu. Kembali eksis adalah tentang menjadi versi terbaik dari diri Anda, dengan segala pengalaman dan kebijaksanaan yang telah Anda peroleh. Kembali eksislah dengan penuh semangat, tekad, dan optimisme. Dunia menanti Anda untuk kembali berkarya dan memberikan kontribusi yang berarti.
Menurut nganaaa???

[@kulinerbangJ]

Seperti Es Da-Wet Selalu menyegarkan

[@indonesiameracau]

Yas, always 🫶🏻