Tutur Pitutur I KISAH EDI ROSADI RELAWAN LALU LINTAS GANG RENDAH I Kota Serang

Поделиться
HTML-код
  • Опубликовано: 19 окт 2024
  • ➡️Support Mang Dhepi Channel via Super Thanks
    👉 Gabung Komunitas Mang Dhepi:
    Please bantu SHARE ya. Semoga bermanfaat buat teman-teman lainnya. Aamiin...
    Oh ya, jangan lupa SUBSCRIBE dulu ya:
    ➡ / @mangdhepi
    ===============================
    Catatan Mang Dhepi Tentang KISAH EDI ROSADI RELAWAN LALU LINTAS DI GANG RENDAH KOTA SERANG
    Kakek kelahiran 3 Februari 1950 ini punya nama lengkap Edi Rosadi. Pensiuan Dinas Perhubungan Jakarta tahun 1974 ini sekarang menetap dan mengontrak dibilangan Kaloran Madrasah Kelurahan Lontar Baru, Kota Serang, Provinsi Banten. Pak Edi ini sekarang tinggal sendiri semenjak kepulangan istri tersayangnya Iyah Husniah ke Rahmatullah pada tahun 2015 lalu karena penyakitnya.
    Kegiatan Pak Edi yang selalu dijalani setiap harinya adalah mengatur lalu lintas di pertigaan menuju Pasar Lama, atau dikenal dengan pertigaan Gang Rendah dan Alun-alun Kota Serang. Di tengah teriknya matahari dan padatnya lalu lintas pusat Kota Serang. Dengan kulit coklat tuanya yang terkena terik matahari dan rambut putih kusam, senyum tulus sumringah tanpa gigi terulas dari bibirnya menyapa para pengguna jalan dengan wajah selalu tampak ceria, seperti tidak ada beban dalam hidupnya. Penampilannya yang khas membuat banyak mata tertuju kepadanya. Pakaian satgas, topi baret merah, dan sepatu tinggi ala militer membalut tubuh sang kakek seperti veteran dan tak ketinggalan lampu pengatur lalu lintas dikenakan olehnya. Pak Edi tidak pernah pamrih dalam mengatur lalu lintas. Beliau ikhlas dalam melakukan kegiatan sehari-harinya tersebut. Namun terkadang ada beberapa orang yang memberi 'uang tips' karena mengatur lalu lintas. Terkadang mendapat 30rb sampai 50rb perhari.
    Pak Edi berangkat setiap paginya ke lokasi mengatur lalu lintas menggunakan sepedah listrik yang sudah dia modifikasi lengkap dengan accecoris khas pejuang dengan dilengkapi sirine dan tak ketinggalan bendera merah putih yang menjadi kebanggaan kita semua warga Indonesia. Dari penghasilan hariannya yang tidak menentu, beliau sisihkan dan beberapa bulan terakhir ini beliau baru pualng umroh dari tanah suci Mekkah. MashaaAlloh luar bisa kakek yang satu ini sangat menginspirasi.
    Selain mengatur lalu lintas dari pagi sampai siang di kawasan Gang Rendah Serang Banten, Pak Edi juga menjadi tukang sapu di Madrasah dekat tempat dia mengontrak. Berawal dari rasa inisiatif karena banyaknya sampah yang berserakan di sekitar Madrasah, beliau membersihkan sampah-sampah itu dengan ikhlas. Terkadang ada pedagang yang berjualan di sekitar Madrasah itu memberi dia 'upah' yang seadanya. Terkadang juga beliau mendapat uang 20rb sampai 25rb dari Guru di Madrasah tersebut.
    Pak Edi juga tidak jarang mendapat tawaran untuk menjadi juru parkir di acara pernikahan atau perayaan-perayaan besar di Kota Serang. Beliau tidak pernah mematok harga bayarannya. Upah yang beliau dapat kisaran 50rb sampai 200rb. Beliau tidak pernah memikirkan berapa banyak jumlahnya, beliau hanya berkerja dengan tulus dan ikhlas karena beliau beranggapan bahwa rezeki itu akan datang darimana saja.
    ingin lebih tahu tutur pitutur Mang Dhepi saksikan videonya......
    ------------------------------
    ☕The Crew:
    ⭐Cameraman : Bang Ade
    ⭐Voice Over : -
    ⭐Editor : Mang Dhepi
    ⭐Screep Writer : -
    ------------------------------
    🤝Yuk Berteman Juga di:
    IG: / mang_dhepi
    Facebook: / mang.dhepi
    TikTok: / mangdhepi
    ------------------------------
    ➡️Kontak nhalwany@gmail.com untuk:
    kerja sama/sponsorship promosi situs bersejarah di daerah Banten
    product placement/ad placement untuk brand Anda di dalam video Mang Dhepi
    merekomendasikan narasumber di daerah Banten
    ➡️👥 more info:
    👉 @perpushalwany
    👉 @bantenologi5007
    👉 @balaipelestariankebudayaan9932
    ------------------------------
    #kisahrelawanlalulintasgangrendahkotaserang #edirosadi #mangedi #tukangparkirdigangrendah #tukangparkiralamiliter #kotaserang #banten #sejarahbanten #senibanten #tradisibanten #budayabanten #wisatabanten #kulinerbanten #budayaindonesia #jagawarisankita #mangdhepichannel #mangdhepi

Комментарии • 2