Alhamdulillah “ Melawan Lupa Metro TV” chanel yg membangun kesadaran betapa sejarah ulama ulama kyai kyai NKRI dikebiri oleh oknum oknum yg tak bertanggung jawab,sebar luaskan termasuk Ratibnya Beliau “ Ratib Syaikhona Kholil Bangkalan”🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩💪🏻💪🏻💪🏻Pejuang sejati NKRI
Alhamdulillahirobil'alamien 🤲🙏😇 , bertambah lurus pengetahuan para pendiri orang orang Indonesia di tanah air ini di ungkap . Terimakasih metro TV ❤️berkah succes sllu
Duhai Raja Diatas Segala Raja Tundukanlah diriku dibawah tengkuk telapak kaki Guru2ku di bawah Pimpinan Sayyidina Muhammad SAW, AamiinAllahummaAamiin..
Berkat Wali songo para santri nya menyebar ke mana2.. hingga salah satu nya sampai pada beliau syikhona kholil, bangkalan madura, bukti dari lahir nya indonesia, yg bertoleransi, di dalam kandungan makna pancasila indonesia
Naah ini.. ini yg selalu tidak disinggung dan sedikit banyak tidak diakui. KH Ahmad Dahlan (kalau tidak salah masih bernama Muhammad darwis) berguru kepada Syaikhona Kholil bersama KH Hasyim Asy'ari, KH Imam Zahid ( Eyang dari Emha Ainun Nadjib), dan KH Romli (ayah dari KH. Mustain Romli). KH Romli diberi pisang mas sedangkan KH Imam Zahid diberi cincin lalu Menyebrang menuju Jombang. KH Hasyim Asy'ari beserta KH Ahmad Dahlan menyebrang ke Semarang dan masing" diberi kitab untuk dingajikan kepada Kyai Soleh darat yg merupakan Ulama besar sekaligus guru ngaji dadi keluarga besar RA. Kartini... Nah kepada Kyai Soleh darat lah Muhammad Darwis mengganti nama menjadi Ahmad Dahlan untuk tabarruk kepada gurunya Syekh Zaini bin Dahlan, Mufti Syafi'iyah di Tanah Haram
Andaikan di filmkan yang di judulkan {Sang Syaikhuna}biar jadi monumen sejarah yang tak terlupakan di kalangan lapisan masyarakat Indonesia dan Nahdliyyin...🙏🙏🙏
Nama Prof. Dr. Mr. R. Soelaiman Effendi Koesoemah Atmadja jarang diketahui generasi muda saat ini, padahal jabatan nya dulu ketika awal kemerdekaan Indonesia tahun 1945 termasuk strategis sebagai ketua Mahkamah Agung pertama Indonesia.
Al Ulama' warosatul anbiya'. Ulama adalah pewaris nabi. Selain mengajarkan ttg agama jg mengajarkan ttg cinta tanah air. Akhir2 ini ada sekelompok org yg membenturkan lagi antara konsep beragama dg bernegara, mengatakan "tidak perlu membela negara membela agama jelas pahalanya". Kita yg mengikuti maqolah ulama kadang jg dikritik dg sembrononya,"km mengikuti Rasulullah atau mengikuti ulama?". 2 hal ini adalah padanan yg sembrono
Banyakin ginian lah di tv. Tv sekarang yang disiarin hal" yang ga penting & ga mendidik sama sekali. Dari 2018 semenjak munculnya acara" alay di TRANS MEDIA TV saya nganggur!
kiai Ahmad Dahlan itu ganti nama dari Muhamad Darwis pasca kepulangan nya dari Makkah Bukan ketika nyantri di Mbah Soleh Darat dan pemberi nama adalah sayidd abu bakar syatha pengarang kitab Hasyiah ianatu Thalibin Syarah Fathul Mu'in
Naah ini.. ini yg selalu tidak disinggung dan sedikit banyak tidak diakui oleh Muhammadiyah. KH Ahmad Dahlan (kalau tidak salah masih bernama Muhammad darwis) berguru kepada Syaikhona Kholil bersama KH Hasyim Asy'ari, KH Imam Zahid ( Eyang dari Emha Ainun Nadjib), dan KH Romli (ayah dari KH. Mustain Romli). KH Romli diberi pisang mas sedangkan KH Imam Zahid diberi cincin lalu Menyebrang menuju Jombang. KH Hasyim Asy'ari beserta KH Ahmad Dahlan menyebrang ke Semarang dan masing" diberi kitab untuk dingajikan kepada Kyai Soleh darat yg merupakan Ulama besar sekaligus guru ngaji dadi keluarga besar RA. Kartini... Nah kepada Kyai Soleh darat lah Muhammad Darwis mengganti nama menjadi Ahmad Dahlan untuk tabarruk kepada gurunya Syekh Zaini bin Dahlan, Mufti Syafi'iyah di Tanah Haram
@@dirgantarawitjaksono6976 kiai Ahmad Dahlan itu ganti nama dari Muhamad Darwis pasca kepulangan nya dari Makkah Bukan ketika nyantri di Mbah Soleh Darat dan pemberi nama adalah sayidd abu bakar syatha pengarang kitab Hasyiah Ianatu Thalibin Syarah dari Fathul Mu'in
@@dirgantarawitjaksono6976 kemudian ada kritik untuk ustadz Salim A Fillah yang menyatakan Kiai Ahmad Dahlan yang menjadi santri Mbah Kholil bukan lah si pendiri Muhammadiyah namun orang yang berbeda tapi dengan nama yang sama www.dutaislam.com/2017/01/kh-ahmad-dahlan-murid-syaichona-kholil-ternyata-bukan-yang-mendirikan-muhammadiyah.html
Alhamdulillah
shollallaaahu 'alaihi wa 'alaaa aaalihiii wa shohbihiii wa sallam,
aamiin allaaaahumma aaamiiin . . . . .
rahamaaaaaat_ Nya allaaaaahh 'alaiih wa ridhwaaaanullaaahh 'alaiiih,
Al fatihah untuk beliau tuan guru yang mulia
Alhamdulillah “ Melawan Lupa Metro TV” chanel yg membangun kesadaran betapa sejarah ulama ulama kyai kyai NKRI dikebiri oleh oknum oknum yg tak bertanggung jawab,sebar luaskan termasuk Ratibnya Beliau “ Ratib Syaikhona Kholil Bangkalan”🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩💪🏻💪🏻💪🏻Pejuang sejati NKRI
Alhamdulillahirobil'alamien 🤲🙏😇 , bertambah lurus pengetahuan para pendiri orang orang Indonesia di tanah air ini di ungkap . Terimakasih metro TV ❤️berkah succes sllu
Allah yarham, Syaikhona Kholil Bangkalan, alfatihah..
Melawan lupa lupa
Alhamdulillah...jd banyak tahu ttg sejarah negeri ini...JAS MERAH
Semoga suatu saat nanti bisa ziarah ke makam kyai Cholil
Ingin sekali kembali pada masa itu
"masa kecil dulu''
Suka bngt sejarah .. Mksh metro tv
Jas merah... Jangan sekali kali melupakan sejarah . Terimakasih banyak untuk progam dari metro TV melawan lupa... 🙏
JAS HIJAU =(Jangan Sekail kali Hilangkan Jsa Ulama)
Duhai Raja Diatas Segala Raja Tundukanlah diriku dibawah tengkuk telapak kaki Guru2ku di bawah Pimpinan Sayyidina Muhammad SAW, AamiinAllahummaAamiin..
Luar biasa luar biasa !! Berkat Aulia Aulia Allah semoga hajat kita terkabul dunia akhirat
Aamiin allalohumma aamiin 🤲🙏
Terimakasih, semoga berkah
Berkat Wali songo para santri nya menyebar ke mana2.. hingga salah satu nya sampai pada beliau syikhona kholil, bangkalan madura, bukti dari lahir nya indonesia, yg bertoleransi, di dalam kandungan makna pancasila indonesia
bi jaaaaahinnabiii muhammad wa aaaalih wa ash_ haaaaabih,
Naah ini.. ini yg selalu tidak disinggung dan sedikit banyak tidak diakui. KH Ahmad Dahlan (kalau tidak salah masih bernama Muhammad darwis) berguru kepada Syaikhona Kholil bersama KH Hasyim Asy'ari, KH Imam Zahid ( Eyang dari Emha Ainun Nadjib), dan KH Romli (ayah dari KH. Mustain Romli).
KH Romli diberi pisang mas sedangkan KH Imam Zahid diberi cincin lalu Menyebrang menuju Jombang. KH Hasyim Asy'ari beserta KH Ahmad Dahlan menyebrang ke Semarang dan masing" diberi kitab untuk dingajikan kepada Kyai Soleh darat yg merupakan Ulama besar sekaligus guru ngaji dadi keluarga besar RA. Kartini... Nah kepada Kyai Soleh darat lah Muhammad Darwis mengganti nama menjadi Ahmad Dahlan untuk tabarruk kepada gurunya Syekh Zaini bin Dahlan, Mufti Syafi'iyah di Tanah Haram
Terima kasih Metro TV atas liputannya.
Syeikhona Kholil Bangkalan, punya santri yg cukup dikenal seperti KH. Hasyim Asy'ari, KH. Ahmad Dahlan, dan KH. Raden As'ad Syamsul Arifin
@Bob Dylan oh iya bro, makasih koreksinya
Terimakasih atas ilmunya
Setiap ada pembacaan tahlil di Madura, nama beliau selalu disebutkan beserta nama ayah beliau. Subhanallah.
Bukan cuman Madura, dikebanyakan orang NU juga disebut kok
hiburan tv yg kaya gini yang berguna
Syaichona Cholil 💚
Allah.. Allah.. Masya Allah..
Terima kasih Metro TV
Andaikan di filmkan yang di judulkan {Sang Syaikhuna}biar jadi monumen sejarah yang tak terlupakan di kalangan lapisan masyarakat Indonesia dan Nahdliyyin...🙏🙏🙏
Setuju. Up
Alhamdulillah,, ilmu sejarah baru
Prof ala sangat santun..sering bertmu ktika d uinsa Surabaya
Mantap melawan lupa
Guru dari pendiri NU dan Muhammadiyah, subhanallah
Nama Prof. Dr. Mr. R. Soelaiman Effendi Koesoemah Atmadja jarang diketahui generasi muda saat ini, padahal jabatan nya dulu ketika awal kemerdekaan Indonesia tahun 1945 termasuk strategis sebagai ketua Mahkamah Agung pertama Indonesia.
👍👍👍 program bagus
🙏🏻❤️🙏🏻 Alhamdulillah
Makasih admin..saya suka sejarah
REQUEST, SEJARAH PERJALANAN SYEHK SULAIMAN BEKEL DARI BIMA NTB, KAKEK DARI PANGERAN DIPONEGORO.
Barokaulloh rkh nasih aschol
Alfatiha 🤲🤲🤲😭
Al Fatihah 🤲🏼
keren nih,,,,
Ingatkan terus tentang perjuangan bangsa ini untuk kami yang bodoh akan sejarah bangsa
Al Ulama' warosatul anbiya'. Ulama adalah pewaris nabi. Selain mengajarkan ttg agama jg mengajarkan ttg cinta tanah air. Akhir2 ini ada sekelompok org yg membenturkan lagi antara konsep beragama dg bernegara, mengatakan "tidak perlu membela negara membela agama jelas pahalanya". Kita yg mengikuti maqolah ulama kadang jg dikritik dg sembrononya,"km mengikuti Rasulullah atau mengikuti ulama?". 2 hal ini adalah padanan yg sembrono
Barokallah
Yang di tunggu2 😍😍
Alhamdulillah pndk ku semakin jaya
Min pada menit 5.21-6.27, 10.53-11.23 suara Gus Alan tidak terdengar
Up
Subcer gk c protes tuh
Pake headset nanti kedengeran, Mas
Sudah ada suaranya.
Jangan lupakan sejarah yg membangun
Metro memang mantap
Mwntap ni konten 👍
Banyakin ginian lah di tv. Tv sekarang yang disiarin hal" yang ga penting & ga mendidik sama sekali. Dari 2018 semenjak munculnya acara" alay di TRANS MEDIA TV saya nganggur!
Bukan hnya TRANS MEDIA TV aj mas semua tv
@@user-qz5ip2ns7t iya saya kurang suka acara alay semua tv ga jelas pokonya
Cari kerja kak kalau nganggur
Assalamualaikum min smoga sht selalu
kijahinja para kijahi besar .. salah satoe inspirator bagi kaoem saroengan oentoek menentang kolonialisme Belanda. al Fatihah..
Hambalan
Banyakin konten kayak gini min👍
Pas upload gaada proses pengecekan dulu ya? Ada yg tidak terdengar suaranya 🙏🙏
kiai Ahmad Dahlan itu ganti nama dari Muhamad Darwis pasca kepulangan nya dari Makkah Bukan ketika nyantri di Mbah Soleh Darat dan pemberi nama adalah sayidd abu bakar syatha pengarang kitab Hasyiah ianatu Thalibin Syarah Fathul Mu'in
Paling seneng pas dengerin kata2nya gus alan suud maadi. Kalimat2 yg disampaikan beliau sangat meneduhkan.
Suara beliau Gus Alan sempat tidak terdengar min di menit 6
Saya madura... Salam buat saudara setanah air...
Apa program ini masih ada di tv?
Masih.
@@mamatblusukan kapan jam berapa baisanya?
.
Kenapa tidak disinggung bahwa beliau adalah guru dari KH. Ahmad Dahlan ?? Ini maha penting dan paripurna.
Bukannya kiai Sholeh Darat ya kalo ini
Kiai Ahmad Dahlan tdk tercatat pernah berguru kepada beliau
Naah ini.. ini yg selalu tidak disinggung dan sedikit banyak tidak diakui oleh Muhammadiyah. KH Ahmad Dahlan (kalau tidak salah masih bernama Muhammad darwis) berguru kepada Syaikhona Kholil bersama KH Hasyim Asy'ari, KH Imam Zahid ( Eyang dari Emha Ainun Nadjib), dan KH Romli (ayah dari KH. Mustain Romli).
KH Romli diberi pisang mas sedangkan KH Imam Zahid diberi cincin lalu Menyebrang menuju Jombang. KH Hasyim Asy'ari beserta KH Ahmad Dahlan menyebrang ke Semarang dan masing" diberi kitab untuk dingajikan kepada Kyai Soleh darat yg merupakan Ulama besar sekaligus guru ngaji dadi keluarga besar RA. Kartini... Nah kepada Kyai Soleh darat lah Muhammad Darwis mengganti nama menjadi Ahmad Dahlan untuk tabarruk kepada gurunya Syekh Zaini bin Dahlan, Mufti Syafi'iyah di Tanah Haram
@@dirgantarawitjaksono6976 kiai Ahmad Dahlan itu ganti nama dari Muhamad Darwis pasca kepulangan nya dari Makkah Bukan ketika nyantri di Mbah Soleh Darat dan pemberi nama adalah sayidd abu bakar syatha pengarang kitab Hasyiah Ianatu Thalibin Syarah dari Fathul Mu'in
@@dirgantarawitjaksono6976 kemudian ada kritik untuk ustadz Salim A Fillah yang menyatakan Kiai Ahmad Dahlan yang menjadi santri Mbah Kholil bukan lah si pendiri Muhammadiyah namun orang yang berbeda tapi dengan nama yang sama www.dutaislam.com/2017/01/kh-ahmad-dahlan-murid-syaichona-kholil-ternyata-bukan-yang-mendirikan-muhammadiyah.html
Ini baru namanya ulama besar. Bukan kayak orang yang ngakunya ulama tapi malah nyamain perempuan dengan mesin
Jejak kolonial dibanyakin boss.
6:00 ga ada suaranya
Secara geo politik Syaichona yg menjaga dan melindungi Aswaja waktu itu dr paham Wahabi dan membawanya ke tanah air! Subhanallah
nilai " yg dihilangkan oleh rezim ini
Acara seperti ini cukup jadi hiburan. Tidak bisa di pakai sbg rujukan sejarah. Ok!
Ah ente wahabi mungkin
@@edikurniawan4533 hhhhh saya suka yg seperti ini kemungkinan penuduhan yang bukan bukan
Nggak jelas lu