Guru Gembul Ngaku Kalah, Tuhan Tetap Ilmiah?

Поделиться
HTML-код
  • Опубликовано: 13 окт 2024

Комментарии • 546

  • @Garage88-t6j
    @Garage88-t6j День назад +2

    Yg anggab gembul itu guru...maka wajib di cek otaknya😂😂😂

  • @DadangSuhanda-l1k
    @DadangSuhanda-l1k 2 дня назад +7

    "Barangsiapa naik podium tanpa persiapan, bersiaplah untuk turun tanpa kehormatan"

  • @historicalphotos1
    @historicalphotos1 2 дня назад +17

    Salah itu ada 2:
    "SALAH PAHAM" dan "PAHAM SALAH".
    klo orang SALAH PAHAM, jika di tunjuki jalan benar.. maka dia akan sadar dan kembali kpd kebenaran. dan klo "PAHAM SALAH", bagaimana pun cara menunjukan kebenaran, dia akan menolak dan bersekukuh dgn kesalahan nya itu.
    Kira2, guru gembul ada di posisi mana ya guys? 🤔🤔🤔🤔🤔

    • @CahyaningNalar
      @CahyaningNalar  2 дня назад +2

      @@historicalphotos1 wah... Sindiran yang keren ini..

    • @smart99five74
      @smart99five74 2 дня назад +8

      Gembul menolak menyamakan Allah dengan sebuah Mahluk,
      yg bisa di uji coba dan jadi objek penelitian.
      berarti orang disisi satunya bisa meneliti dan menguji wujud/dzatnya Allah kah? 🤔

    • @CahyaningNalar
      @CahyaningNalar  2 дня назад

      @@smart99five74 video lengkapnya tidak begitu...

    • @dederahmat1324
      @dederahmat1324 2 дня назад +1

      ​@@smart99five74Musyrik donk😂😂😂

    • @TaatRiyadi
      @TaatRiyadi 2 дня назад +3

      Saya sepakat dengan gembul, bahwa dzat Tuhan tidak bisa di ilmiahkan.

  • @Wagiso-us2yn
    @Wagiso-us2yn 2 дня назад +20

    Guru gembul sedang diframing besar2an setelah tidak percaya nasab para habaib baalwi

    • @sypoos2417
      @sypoos2417 2 дня назад +5

      Bukan begitu tapi karena guru gembul dalam kontennya menantang semua Baraya untuk membuktikan bahwa Tuhan bisa dijelaskan secara ilmiah

    • @1qgcmj314
      @1qgcmj314 2 дня назад +3

      Framing apaan, sejak awal emg dia itu emg amatir asal ngomong.

    • @anaswongkamfung8502
      @anaswongkamfung8502 2 дня назад

      Asal bacot kok si gembul..baca google sana sini lalu diucapkan

    • @GathotGumilang
      @GathotGumilang 2 дня назад +3

      ​@@sypoos2417 Tuhan memang tidak ilmiah tp keimanan

    • @iwansetiawan-jc4fm
      @iwansetiawan-jc4fm 2 дня назад

      HMM...BENER2 TERTAMPOL....SMAKIN MENYANGGAH SMAKIN MENUNJUKKAN TIDAK BERILMU.
      MEMAHAMI BAHWA AL QUR'AN ILMIAH KOK SULIT.....?
      brarti ilmunya kurang skali kek tinggal di gua dus secara kata laen bhwa dia sendiri tidak ilmiah....hmmm
      jika umat Islam kurang ilmu dalam pendekatan ttg keberadaan Allah SWT maka bagaimana umat Islam menjelaskan dan meyakinkan orang2 atheis yg bebal2....?
      Hati2 dengan pengaruh waham yg berakibat Islam sama dengan agama2 yg lain karena mereka menghembuskan pemahaman "imani saja".......sehingga efeknya Islam gampang diruntuhkan.

  • @nurchairul6901
    @nurchairul6901 2 дня назад +12

    Lebih baik guru gembul ngaku kalah, karena beliau tahu tidak mungkin Tuhan di perdebatkan, Syukur alhamdulillah Guru Gembul bisa berhenti dari debat seperti ini..

    • @sahariadtureofficial5149
      @sahariadtureofficial5149 2 дня назад +2

      Betul banget. Kalau ngaji sama kiyai kampung bisa digampar itu orang kaya ustadz Nuruddin

    • @alimulloh707
      @alimulloh707 День назад +2

      Sok sok nantang debat ilmiah di bikin rujak tuh gembul😂 bicara tanpa refrensi yesssalam 😂 puas banget aku liatnya😅

    • @sahariadtureofficial5149
      @sahariadtureofficial5149 День назад

      @@alimulloh707 berarti anda puas dong jadi Murtad. Kan sifat allah vak bisa di ilmiahkan. Coba saja tanya sama Kiyai kampung kamu yang ngajar sifat20. Tanya apakah sifat allah itu bisa ilmiah? Paling di tampar sama kiyai kamu

    • @AnemoPrimo
      @AnemoPrimo День назад +1

      @@sahariadtureofficial5149 terbalik, malah gembul yang digampar

    • @sahariadtureofficial5149
      @sahariadtureofficial5149 День назад

      @@AnemoPrimo gak pernah ngaji sifat20 sama kiyai ya. Pantesan pilih murtad

  • @rcmediaid
    @rcmediaid День назад +2

    padahal dari awal Guru gembul udah bilang dia gak akan berdebat jika Tentang Tuhan.... terus apanya yg kalah,? la wong dia aja gak mau debat... kwkwkwkwk

  • @dodywibowo1066
    @dodywibowo1066 2 дня назад +4

    Ngawur banget narasi nya nt .. 😂😂😂
    Kalah debat belum tentu salah berpendapat.. Menang debat blm tentu benar dlm brpndapat..
    Debat seperti ini tergantung dari kemampuan bicara.. Salah pun bs menang dlm debat..
    Doktrin dan keyakinan ga bs dibawa dlm debat ilmiah... 😂😂😂
    Ilmiah yg dimaksud adalah sains.. Apakah agama itu saintifik..? Tentu tidak.. Karena sains adalah keilmuan yg berdasarkan pada penelitian.. Atas objek real yg ditangkap oleh indra kemudian dianalisis dan menghasilkan kesimpulan
    Sedangkan pengetahuan agama itu bukan sains tp ilmu informasi lyang berdasar pada pengalaman spiritual dan sumber informasinya tdk bisa teridentifikasi secara real.. Jadi membawa segudang refresi sekalipun ya percuma saja...
    Melihat ini jadi lucu.. 😂😂 2 orang yg berilmu tp yg 1 ga nyambung hy ingin menunjukan pengetahuan agamanya yg penuh ego tp ga jelas, ga ngerti sumber informasi aqidah dan sumber informasi sains.., 1 nya lg sudah bilang bahwa aqidah itu tdk bs diperdebatkan tp menantang berdebat... 😂😂😂😂

    • @titipsandal9970
      @titipsandal9970 5 часов назад +1

      betul ini debat bukan pengadilan tapi orang2 menentukan salah dan benar dari debat. Ini soal argumentasi, teknik dan pembenaran bukan tentang benar salah itu sendiri. Bahaya sekali jika unggul dalam debat dianggap sebagai pembawa kebenaran

  • @dofirfirdo2600
    @dofirfirdo2600 2 дня назад +1

    Bang kasih tanggapan untuk video terbaru hari ini di ch. TANPA RAGI,

  • @bayukurniawan7010
    @bayukurniawan7010 2 дня назад +9

    Debat kemarin secara garis besarnya adalah di perbedaan definisi "ilmiah" aja deh. Ust Nuruddin memahami ilmiah tuh masuk akal, rasional. Sedangkan guru gembul mendefinisikan ilmiah sebagai empiris bisa dibuktikan dg panca indra dg metode2 penyokongnya.
    Karena diujungnya Ust Nuruddin berhasil menang karena bisa memberi refferensi ini itu dg logika2 dari teolog2 zaman dulu, namun definisi ilmiah dipikiran gugem bukan itu. Jadi buku2 yg jadi refferensi itu jg harus dikritis saat dia menulis buku itu pakek metode empiris atau metode rasional/logika aja. Kalau empiris kan ada penelitian dsb, nah dzat Allah tak bisa diteliti tapi cuman dilogika aja bisanya. Karena secara definisi udah beda maka bagi beberapa orang ini ust Nuruddin udah menang dan bagi sebagian orang debat kemarin gak ada faedahnya karena gak menghasilkan apa2.

    • @bahrulmahbubi6543
      @bahrulmahbubi6543 2 дня назад

      Nah ini baru komen bagus

    • @kampretputih8402
      @kampretputih8402 2 дня назад +4

      Si Nurudin ku denger GK punya pendapat pribadi dia nyontek smua

    • @jurigpelor8468
      @jurigpelor8468 2 дня назад

      ​@@kampretputih8402SKRIPSI ZAMAN SEKARANG Kan BOLEH NYONTEK....😊😅😊

    • @zereldyxz
      @zereldyxz 2 дня назад

      nah saya setuju persis sama yh di jelaskan gg dalam beberapa video dia ,

    • @kampretputih8402
      @kampretputih8402 2 дня назад +1

      @@zereldyxz si Nurudin itu curang masa dia bleh nyontek pake laptop dan si gembul cuma dikasih mic pasti ada konspirasi ini

  • @jumatridwan4793
    @jumatridwan4793 2 дня назад +2

    Yang namanya perjuangan atau diskusi maka pasti ada :
    1. Pendukung orang yang salah
    2. Pendukung orang yang benar.
    Terus diadakan diskusi seperti ini.
    Jazakallohu Khoiron Ustadz Muhammad Nuruddin.

    • @ChoerulfuadFuad
      @ChoerulfuadFuad 2 дня назад

      Allahuakbar Allahuakbar Allahuakbar, umat muslim rindu kepemimpinan ustadz Nurudin.

  • @cantrikcaraka8259
    @cantrikcaraka8259 2 дня назад +5

    Tuhan bisa dibuktikan secara ilmiah? Itu pernyataan absurd banget. Di dalam banyak ayat di hampir semua kitab suci, apa yang ada hanya ayat-ayat, tanda-tanda, dan indikator-indikator tentang tuhan, dan bukan tentang bukti adanya tuhan. Oleh karena itu, keberadaan dan ketidakberadaan tuhan hanya berdasarkan ayat, tanda, indikator tapi bukan tuhannya sendiri. Hampir semua para nabi ditantang oleh umatnya untuk menghadirkan tuhan sebagai bukti atas keberadaannya. Tapi tidak ada satupun yang bisa menghadirkannya, kecuali hanya indikator-indikatornya saja. Karena itulah keberadaan atau ketidakberadaan tuhan menjadi tes, alat uji benar dan tidaknya keyakinan mereka. Dan pembuktian akhirnya adalah diluar ruang dan waktu ini, oleh karena itu pula tidak ada paksaan dalam beragama dan mempercayai tuhan selama kita hidup di dimensi ruang dan waktu sekarang ini.

    • @MuhammadTaufik-iq9qi
      @MuhammadTaufik-iq9qi 2 дня назад

      Mrnt sy indikator secara rasional keberadaan Tuhan adalah yg menyebabkan segala sesuatu menjadi ada.

    • @cantrikcaraka8259
      @cantrikcaraka8259 2 дня назад +2

      @@MuhammadTaufik-iq9qi Betul sekali, tapi indikator atau tanda itu bukanlah bukti karena itu sifatnya spekulatif dan hanya perlu diyakini. Kalau mau dibuktikan adanya, maka kita harus keluar dari dimensi ruang dan waktu saat ini. Bahkan mukjizat sendiri yang dianggap sebagai bukti kebenaran tidak bersifat ilmiah, tapi tetap kita yakin atas keberadaannya atau peristiwanya. Mukjizat sendiri adalah bukti kenabian bukan bukti ketuhanan. Logika sederhanya, indikator itu seperti tanda atau alamat. Nah alamat suatu rumah itu hanya bagian dari identitas rumah, bukan entitasnya. Kalau mau dibuktikan secara ilmiah, maka datangi rumah itu untuk dilihat keberadaan. Oleh karena kita tidak pernah menyaksikan entitasnya, maka cukup kita yakini keberadaannya melalui alamatnya.

    • @MuhammadTaufik-iq9qi
      @MuhammadTaufik-iq9qi 2 дня назад

      @@cantrikcaraka8259
      bknkan indikator itu ilmiah ?

    • @cantrikcaraka8259
      @cantrikcaraka8259 2 дня назад +1

      @@MuhammadTaufik-iq9qi Indikator itu bukan ilmiah, hanya sebagian kecil komponennya. Ilmiah itu adalah sesuatu yang bersifat rasional dan bisa dibuktikan atau ditolak. Kalau tidak bisa dibuktikan benar dan salahnya itu doktrin atau ideologi.

    • @MuhammadTaufik-iq9qi
      @MuhammadTaufik-iq9qi 2 дня назад

      @@cantrikcaraka8259
      ya, mksdnya indikatornya ( ciptaan ) itu sesuatu yg ilmiah...bkn begitu ?

  • @gitariadi
    @gitariadi 2 дня назад +6

    Percayalah, kita ini ga kekurangan orang2 pintar dgn teori. Sayangya Filsafat kita ini cm sampe di mulut, prakteknya nol😊. Makanya peradaban islam skrng makin tertinggal dan terpuruk.

    • @nurcholis4312
      @nurcholis4312 2 дня назад

      Benar sekali kalau di praktekan pasti indonesia sudah jadi negari maju zona bebas korupsi...

    • @marletboy
      @marletboy 2 дня назад

      Indonesia jago debat bang. Udh terbukti kok. Tapi praktek ya gitu

    • @nurcholis4312
      @nurcholis4312 2 дня назад

      @@marletboy prof salim said berkata Tuhanpun mereka tak takut sama sekali

    • @afrynamjamahesa9604
      @afrynamjamahesa9604 2 дня назад

      Kenapa ya gess orang sepintar ustad Nurudin pasti jumlahnya ribuan kan yaaa. Tp kenapa Indonesia ini kaya gini terus ya. Maksudnya kaya stuck aja gitu... Orang orang pintar dlm bidang-bidang nya kok kaya kelelep ... Apa mungkin jumlah nya kurang banyak lagi kali yaaa... Coba satu desa ada orang yg kaya ustadz Nurudin, trus gugem dll kaya nya baru cukup untuk memajukan Indonesia

    • @pinterurip
      @pinterurip 2 дня назад

      Iya ...

  • @jumatridwan4793
    @jumatridwan4793 2 дня назад +1

    Jazakallohu Khoiron atas ilmunya Ustadz Muhammad Nuruddin
    .

  • @thegame5581
    @thegame5581 4 часа назад

    Semoga mas gembul dapat hidayah agar tidak selalu tersesat serta menyesatkan. Dan Semoga Ust. Nuruddin selalu diberi kesehatan dan kekuatan agar istiqomah mengajarkan orang-orang yang tersesat.

  • @aleiban5364
    @aleiban5364 2 дня назад +12

    Gimana cara ilmiahin tuhan
    Coba dong buktikan. Jangan omong aja

    • @RiswanWan-if9ed
      @RiswanWan-if9ed 2 дня назад

      Argumentasi kosmologi udah cukup, gak usah yg Ibnu Sina Ama mulla Sadrah itu harus khatam logika dlu baru faham.

    • @hermangoranov3196
      @hermangoranov3196 2 дня назад

      gimana cara ilmiahkan hape ya? kan belum pernah ke pabrik hape? belum pernah ngelihat orang rakit mobo? 😊😊😊. masalah gampang jadi ribet. udah pasti hape dibuat manusia, bukan monyet. titik.

    • @gitariadi
      @gitariadi 2 дня назад

      Ustadznya ointer tp penjelasan kamu sama sekali bodoh membandingkan zat yg ga nampak sama pabrik hp😂😂😂@@hermangoranov3196

    • @ggh_-ts6pn
      @ggh_-ts6pn 2 дня назад

      @@RiswanWan-if9ed argumen kosmologi itu argumen filosofis bukan argumen ilmiah

    • @aldiauliaali5260
      @aldiauliaali5260 2 дня назад

      Liat full debanya Gugem di situ sudah di jelaskan oleh Ustz Nuruddin.

  • @cokroisme
    @cokroisme 2 дня назад +6

    Terima kasih pak Guru Gembul, telah menghadirkan bukti bahwa sekeren pemaparan ustad Nuruddin pun tetap saja masih mengakar pada pot kajian agama (eksklusif, tidak universal).. dalam narasi yg singkat : Narasi Elit, praktik syulit, umat Morat Marit..
    ❤🔥

    • @muhammadyunus7015
      @muhammadyunus7015 2 дня назад

      Sabar om 😂😂😂

    • @cokroisme
      @cokroisme 2 дня назад +3

      @@muhammadyunus7015
      Hihihi..
      Cuma dari satu titik singularitas, sy sdh selesai.. yg lain masih bertele-tele..
      🤣🤣🤣

    • @muhammadyunus7015
      @muhammadyunus7015 2 дня назад

      @@cokroisme gak nyambung om. Anda kok makin tidak ilmiah wkwkwk

    • @cokroisme
      @cokroisme 2 дня назад +1

      @@muhammadyunus7015
      😂😂😂
      🤣🤣🤣

    • @RiswanWan-if9ed
      @RiswanWan-if9ed 2 дня назад

      Maksudnya pembuktian tuhan tidak ilmiah?

  • @ggh_-ts6pn
    @ggh_-ts6pn 2 дня назад +2

    Sebenernya memang definisi "ilmiah" harus diperjelas dulu. Patut dicatat ada perbedaan definisi "ilmiah" era dulu zaman Isaac Newton ke belakang termasuk era cendekiawan muslim, di mana saat itu tidak ada perbedaan antara filsafat dan science. Science itu dulu masuknya ke "natural philosophy". Tapi sejak abad 19 ke sini, makin jelas ada perbedaan clear antara filsafat dan science, di mana dalam science dibutuhkan metode scientific yang basisnya adalah empirisme dengan basis falsificationya Karl Popper. Dalam science tidak ada klaim kebenaran, hanya "falsifikasi" sehingga metode empiris menjadi sangat krusial. Bahkan sekarang, metode scientific itu lebih tajam lagi, sesuatu disebut "science" harus "reproducible". Artinya kalau ada suatu penelitian mendapatkan kesimpulan A, peneliti lain harus bisa mendapatkan hasil yang mirip apabila melakukan eksperimen yang sama dan menggunakan metode dan data yang mirip. Makanya di science itu kalo submit ke jurnal ada peer review. Bahkan sering kejadian, ada paper yang sudah dipublish di jurnal, kemudian ditemukan bahwa penelitiannya "flawed" dan ditarik kembali. Jadi "keilmiahannya" dibatalkan. Contoh terbaru itu paper penelitian Gunung Padang di jurnal arkeologi internasional.
    Makanya sekarang bahkan ada pandangan dan debat di kalangan ilmuan bahwa psikologi itu bukan "real" science. Karena riset2 di psikologi itu mayoritas tidak reproducible, sehingga keabsahannya sebagai sesuatu yang "ilmiah" diragukan (walaupun argumen ini masih menjadi perdebatan). Kalau psikologi aja yang merupakan sifat manusia bisa diragukan sebagai "ilmiah", apalagi studi sifat sifat Tuhan. Manusia bisa dilihat, bisa ditanya, bisa diukur langsung lho. Memang ada kecenderungan science di abad 21 ini menjadi sesempit itu. Dan sempitnya science ini bukan berarti menafikan ilmu2 di luar "science". Justru dengan semakin sempitnya science, science semakin mengakui bahwa banyak hal di dunia ini yang tidak bisa dijelaskan dengan science. Seperti contohnya ketuhanan dan agama. Jadi sempitnya science ini tidak berarti bahwa sesuatu yang tidak empiris itu berarti bohong. Bukan sama sekali. Hanya tetap bukan ranah science, dan scientist tidak pernah mengklaim hal2 di luar science itu salah atau benar. Itu di luar ranah science.
    Dan memang, seperti kata ustads nurrudin, fondasi metode empiris itu juga rasional, karena semua metode butuh pengetahuan axioamatik. Memang benar. Tapi tetap saja, untuk melakukan falsifikasi itu harus lewat metode empiris. Kalau dengan metode rasional saja TANPA didukung metode empiris, gimana caranya bisa melakukan falsifikasi terhadap penelitian ilmuan lain, dan bagaimana bisa membuat suatu klaim ilmiah yang bisa reproducible?
    Sekarang gini aja, coba ubek2 semua jurnal ilmiah kaya nature, science, etc. Ada ga paper dipublish yang HANYA MENGGUNAKAN METODE RASIONAL TANPA MENGGUNAKAN METODE EMPIRIS?
    Ya ga akan ada. Karena untuk menjadi science itu HARUS ada metode empiris (yang di mana metode empiris itu mempunyai fondasi2 rasional seperti asumsi2 axiomatic). Kalaupun ada paper yang isinya hanya pendekatan rasional, biasanya masuk ke jurnal filsafat, bukan jurnal science (nah kan dibedakan). Dengan kata lain, science itu GABUNGAN antara empiris dan rasional. Harus ada keduanya, tidak mungkin hanya empiris (karena empiris itu pasti didukung rasionalisme) dan TIDAK BISA HANYA RASIONAL. Itu definisi science modern di abad 21 ini.
    Ini harus clear dulu. Dari awal saya rasa guru gembul mengikuti definisi ilmiah seperti di atas, konsensus scientist di abad 21 sedangkan ustad nurrudin menggunakan definisi ilmiah lebih ke holistik ilmu dalam arti epistemologic, bagaimana orang bisa mengetahui sesuatu dan mengklaim kebenaran. Memang ustad tidak salah, tapi menurut saya ini adalah ranahnya filsafat, bukan science. Di mana di era modern ini, science dan filsafat itu sudah bisa dibilang berbeda. Di mana science itu hanya menjadi metode untuk membuat atau memfalsifikasi teori di lingkup yang sempit dan bukan metode untuk mengklaim kebenaran.
    Tapi terlepas hal hal di atas, memang guru gembul kalah debat karena dia secara memalukan tidak bisa menyusun kerangka argumen yang baik dan runut. Dan jujur sangat terkagum2 dengan keilmuan ustad nurrudin. Harusnya ustad2 kaya gini yang lebih banyak muncul di TV2 dan socmed biar masyarakat makin terpapar rasionalisme dan filsafat dalam tradisi Islam.
    Sekian, maaf panjang.

    • @sahariadtureofficial5149
      @sahariadtureofficial5149 2 дня назад +2

      Yang anda jabarkan sama dalam pikiran saya. Tapi kalau soal GG kalah sepertinya tidak, karena GG sudah menjawab dengan dalil samina wa atona. Jadi memang gak bisa membuat kerangka argumen karena tidak bisa diilmiahkan. Makanya saya lihat kok G G gak bawa apa-apa, ternyata itu gak bisa diilmiahkan, objeknya gak ada mau diilmiahkan.
      Akhirnya GG sudah melihat bahwa yang disampaikan oleh ustadz Nuruddin itu maslah teologi. Dan GG mengatakan bahwa saya tidak mau berdebat masalah Teologi. Harusnya sudah selesai disitu. Cuma karena ustadz Nuruddin ngotot ya jadinya begitulah terlihat seperti kalah. Itu penyimakan saya. Dan saya menyimak ustadz Nuruddin memaparkan ilmu itu seperti Taqlid selalu bersandar pada pemikiran ilmuan terdahulu. Tidak dengan pemikirannya sendiri, harusnya kalau seorang yang sudah melakukan kajian ilmiah harus bersandar pada pemikirannya sendiri dan berpegang teguh pada diri sendiri. Jadi tetap GG unggul dalam hal ilmu...karena definisi Rasional saja ustadz Nuruddin tidak tau sampai GG menjelaskan apa itu Rasional. Dan diawal ustadz Nuruddin kebingungan dengan pertanyaan GG mengucapkan kalimat "loh kok jadi begitu, kok jadi kebalik" padahal pertanyaan itu berasal dari ustadz Nuruddin sendiri yang dilontarkan ke GG.

    • @ggh_-ts6pn
      @ggh_-ts6pn 2 дня назад +1

      @@sahariadtureofficial5149 benar juga sih, di posisi guru gembul jadi susah untuk membentuk kerangka argumen kalau membahas sesuatu yang dari awal tidak diilmiahkan. Hanya saja menurut saya guru gembul kurang menggali soal denisi metode scientific sebenarnya.
      Dan banyak argumen2 soal rasionalismenya ustad nurrudin bisa dipatahkan kalau gurgem punya persiapan yang cukup.
      Contoh, argumen ustad yang bilang semua metode empiris itu basisnya axiomatic sehingga selalu membutuhkan rasionalitas sebagai dalih bahwa metode rasional itu ilmiah jelas logical fallacy. Bahwasanya empiris itu fondasinya rasionalisme memang benar, tetapi fakta tersebut tidak menutup fakta lain bahwa dalam metode scientific wajib ada metode empirisnya. Rasionalisme saja tanpa empirisme tidak bisa membangun hypothesis yang falsifiable kalau mengacu ke Karl Popper. Jadi argumen ustad bahwa metode empiris butuh rasionalitas, sehingga rasionalitas berarti ilmiah sehingga hal hal yang hanya bisa dijangkau rasionalitas tanpa empiris itu ilmiah adalah kecacatan berpikir. Itu jumping into conclusion. Bagaimana coba logikanya.
      Tapi sayang gurgem ga menchallenge Ustad soal itu, entah karena dia udah kena mental duluan karena disorakin sama audience atau karena cara debat ustad nurrudin yang sangat tajam atau apa.

    • @MuhammadTaufik-iq9qi
      @MuhammadTaufik-iq9qi 17 часов назад

      ​Maaf ,dlm pemahaman sy bhw ALLAH adalah Dzat ( diri ) yg menyebabkan segala sesuatu menjadi ada ( Prima causa ) .... misalkan , mnrt teori ilmiah ( ilmu pengetahuan ) bhw terbentuknya alam semesta setelah terjadi ledakan besar " big bang " , maka artinya bhw keberadaan ALLAH adalah rasional dan ilmiah .
      Dan yg tidak dpt di-ilmiahkan adalah Dzat-NYA ,krn akal mns tidak akan mampu menjangkau hakikat-NYA " Laisa kamitslihi syaiun " ( tidak ada seseuatupun yg serupa dgn DIA )
      Wallahu alam.

    • @sahariadtureofficial5149
      @sahariadtureofficial5149 17 часов назад

      @@ggh_-ts6pn GG sudah membalas argumennya. Coba saja lihat saat GG berbicara diawal dengan menggunakan pertanyaan. Apakah GG ada didepan Ustadz Nuruddin. Sampai Ustadz Nuruddin mengatakan " kok jadi begitu, kok terbalik" dari situ sudah terbaca kapasitas Ustadz Nuruddin gak paham ilmiah versi akademik

    • @sahariadtureofficial5149
      @sahariadtureofficial5149 17 часов назад

      @@MuhammadTaufik-iq9qi kebaradaan allah itu Rasional ilmiah yang anda pakai itu namanya taqliq, karena menggunakan kesimpulan orang lain yang meneliti. Jadi bukan kajian Ilmiah namanya tapi teologi. Kajian ilmiah itu bisa diuji diteliti sehingga menghasilkan bentuknya dan dapat dipertanggung jawabkan hasilnya

  • @duwetwellysonda7232
    @duwetwellysonda7232 2 дня назад +16

    Guru Gembul memang Benar..
    Hanya dia kalah dalam berargumen saja. Tapi prinsip dia bener.
    Pemahaman Akidah adalah tentang Allah dan sifat2NYA dan segala ajaranNYA. Kalau bicara Allah atau Tuhan, maka sampai kiamat juga tidak bisa di ilmiahkan melalui apapun. Kalau Allah bisa di ilmiahkan, maka seluruh manusia akan beragama, bahkan bisa masuk islam semua. Meskipun yg tadinya atheis ataupun agnostik.

    • @SandyMcJack
      @SandyMcJack 2 дня назад

      ​@@benakku981sebenarnya saya setuju dengan Guru Gembul. Tapi dalam berargumen saya setuju dengan Nurudin

    • @ngebotbot1827
      @ngebotbot1827 2 дня назад +1

      seperti kata GG itu bener. mereka sebenernya sepakat, cuma pendekatannya beda
      nurdin terlalu tersinggung ketika pernyataan GG dlm keimanan dia samina watokna tanpa perlu ilmiah seakan Islam agama tidak logis. jadi ngegas duluan, seakan2 GG harus dimusnahkan karena folowernya banyak. Gw yakin GG walau pada akhirnya samina watokna tetep berusaha mengilmiahkan. Misal babi kenapa haram ada bbrp alasan ilmiahnya. tp alasan sebenernya cuma Tuhan yg tau. karena GG itu dari konten lainnya cara berpikirnya ilmiah

    • @zereldyxz
      @zereldyxz 2 дня назад

      ​@@ngebotbot1827 sami'na wa ato'na bang

    • @ngebotbot1827
      @ngebotbot1827 2 дня назад

      @@zereldyxz berat di ngetiknya bang

    • @sahariadtureofficial5149
      @sahariadtureofficial5149 2 дня назад +1

      Betul. Kayanya pada gak ngerti tentang Ilmiah.
      Definisi Ilmiah menurut Ustadz Nuruddin berbeda dengan para pakar. Makanya ustadz Nuruddin ngotot supaya GG mengeluarkan pemikirannya.
      Sebenarnya sudah selesai pas GG bilang tidak bisa diilmiahkan. Makanya GG gak bawa referensi karena gak ada karya ilmiah tentang sifat Tuhan

  • @muhammadhamdi8987
    @muhammadhamdi8987 2 дня назад +5

    Ngapain juga ngoreksi orang kayak gini. Mending guru gembul masih sibuk berjuang untuk agama dan negaranya, dan dia mengakui kalah debat, dan itu tidak membuat lantas dia salah dan kalah untuk selamanya

  • @ibaysyn
    @ibaysyn День назад +1

    Wkwkwk sebenernya kalian2 ini yg ga paham konteks gurgem saja.contoh dia bilang "buktikan keberadaan saya disini secara rasional" itu berhubungan dengan konteks sebelumnya soal tuhan yg di rasionalisasikan 😂...
    Gini deh, bisa gak manusia membuat sesuatu atau membayangkan sesuatu yg tidak pernah dia lihat sebagai referensi?? Misal chimera?? Itu kan gabungan makhluk2 😂 mau peak fiction pun tetap ada referensi dr yg pernah mereka lihat...
    Sesederhana ini saja bnyk yg otaknya overheat 😂

    • @CahyaningNalar
      @CahyaningNalar  День назад

      @@ibaysyn emangnya kamu pernah lihat gravitasi, atau emangnya kamu pernah lihat listrik?? Emangnya kamu pernah lihat bigbang??

    • @achmadmusthofa5648
      @achmadmusthofa5648 День назад

      Bentar bang baru tahu kalo indrawi cuma melihat saja
      Kasihan yang buta gabisa mengindrawi yah
      Makasih bang ilmunya ​@@CahyaningNalar

  • @trfofficial1149
    @trfofficial1149 2 дня назад +2

    الَّذِيْنَ يَصُدُّوْنَ عَنْ سَبِيْلِ اللّٰهِ وَيَبْغُوْنَهَا عِوَجًاۗ وَهُمْ بِالْاٰخِرَةِ هُمْ كفِٰرُوْنَ
    yaitu mereka yang menjauhkan manusia dari Islam, menyesatkan manusia dengan kedok Islam, dan mengingkari hari akhirat. (QS Hud (11) : 19)

  • @amria5725
    @amria5725 2 дня назад +2

    Maaf numpang paste 4:45 Alibi adalah alasan yang digunakan untuk membuktikan bahwa seseorang tidak berada di tempat kejadian ketika peristiwa terjadi, atau ketika suatu tindak kejahatan sedang dilakukan. Alibi merupakan salah satu metode peradilan penyangkalan yang digunakan oleh terdakwa dalam prosedur hukum

    • @muhammadyunus7015
      @muhammadyunus7015 2 дня назад

      Ooh gitu, berarti bukan alibi yang itu maksudnya bung 😊

  • @nurulyakin4827
    @nurulyakin4827 2 дня назад +4

    tuhan tidak bisa dipahami oleh akal manusia, jika akal memahami tuhan itu artinya tuhan ciptaan akalnya sendiri sesuai dengan spekulasi dari pikirannya itu sendiri, gimana pendapatnya mas herlianto 🙏

    • @RiswanWan-if9ed
      @RiswanWan-if9ed 2 дня назад +2

      Kita memahami bahwa fungsi jantung itu memompa darah keseluruhan tubuh, apakah itu berarti akal kita yg menciptakan fungsi jantung itu?

    • @nurulyakin4827
      @nurulyakin4827 2 дня назад

      @@RiswanWan-if9ed akal disini berperan memahami setelah terjadinya proses atas keberfungsian jantung tersebut sesuai mekanisme kerjanya, hal ini mengindikasikan bahawa akal dalam menyerap informasi, pengetahuan, memahami sesuatu tidak bisa terlepas dari hal hal yang konkrit secara inderawi. sehinga dengan demikian kembali kepada permasalahan awal bahwa tuhan itu bisa dirasionalkan terbantahkan karena dasar awalnya akal selalu tidak bisa terlepas dari hal hal yang konkrit secara inderawi dalam mengkonstruksi gagasannya sehingga bagaimana mungkin suatu yang gaib diluar jangkauan akal pikiran akal bisa menjangkau ranah yang gaib tersebut mengingat akal selalu berpatokan kepada hal hal yang dapat diinder.

    • @RiswanWan-if9ed
      @RiswanWan-if9ed 2 дня назад +1

      @@nurulyakin4827 dalam pembuktian tuhan itu menggunakan prinsip badihi atau axiomatik yang mana prinsip ini TDK memiliki celah ragu didalamnya, misalnya kasualitas (sebab-akibat) bahwa setiap akibat pasti memiliki sebab, mengapa prinsip ini dikatakan pasti benar karna kita tidak pernah menemukan direalitas eksternal sesuatu yang ada tanpa sebab dan semua kita yang sehat akalnya memahami itu, nah prinsip seperti inilah yg kemudian digunakan dalam pembuktiannya apa bedanya dengan penemuan fungsi jantung td, setelah prinsip itu kita Amini pasti benar baru ia digunakan sebagai alat pembuktian tuhan. Salahnya adalah menggunakan kata "menciptakan" sebenarnya keilmiahan tuhan itu "ditemukan" artinya sesuatu itu sdh ada namun baru saja ditemukan, kalau diciptakan itu sesuai kehendak saya mau buat ia seperti apa, sama halnya Aristoteles menemukan prinsip" rasional apakah kita mau mengatakan bahwa Aristoteles menciptakan itu sedangkan semua akal kita mengatakan prinsip itu benar.

    • @RiswanWan-if9ed
      @RiswanWan-if9ed 2 дня назад +1

      Misalnya Ibnu Sina dalam argumentasi Burhan siddiqinnya memulai premis pembuktian tuhan dengan proposisi yg badihi "yang ada itu ada" nah ini prinsip yg TDK bisa kita tolak karna kebadihiannya artinya menolak itu sama saja menolak keberadaan eksistensi kita. Begitulah kira" mohon maaf sy TDK sempurnakan argumen mulla sadra dalam pembuktian tuhan dikarenakan efesiensi waktu dan tempat.

    • @annurikhsan7258
      @annurikhsan7258 2 дня назад

      ​@@RiswanWan-if9edgak paham bang gimana ya maksudnya(serius ini gak mau menjebak)?

  • @Xsamvari
    @Xsamvari 2 дня назад +1

    Kemana arah gembul argumen,sangat sangat memahami.karena ini berbicara tentang kesadaran manusia yang terus berkembang.
    Tujuan manusia semuanya sama
    Hanya yang membedakan sudut pandang aja

  • @henroade7218
    @henroade7218 День назад

    Secara prinsip, AKIDAH ISLAM terdiri dari enam pilar utama yang sering disebut sebagai rukun iman tidak dapat dibuktikan secara ilmiah karena: Tidak bisa diuji atau dibuktikan salah (tidak falsifiabel) dan Tidak bersifat sementara dan tidak terbuka untuk revisi (tidak tentatif). Dengan kata lain, keyakinan dalam akidah Islam tidak bisa diuji secara ilmiah.

  • @jaejae1114
    @jaejae1114 2 дня назад +6

    Sudah jelas bahwa kata guru gembul tuhan tidak bisa diilmihkan... sedangkan yg ngajak debat itu meyakini bahwa tuhan bisa diilmihkan..ya sudah guru gembul mengalah saja brow

    • @CahyaningNalar
      @CahyaningNalar  2 дня назад

      @@jaejae1114 mending mengalah memang, daripada terus berdebat kondisinya kayak gitu semakin malu nanti .

    • @cokroisme
      @cokroisme 2 дня назад +2

      Sepakat..
      Guru Gembul tidak ingin mempermalukan Ustadz Nuruddin yang terlalu percaya diri..
      Yang tidak menyadari itu, hampir pekok keknya..
      🤗🙏

    • @CahyaningNalar
      @CahyaningNalar  2 дня назад +3

      @@cokroisme ini sepertinya muhibbinnya Gurgem ini.. 😀😀😀

    • @muadzmbrk_3199
      @muadzmbrk_3199 2 дня назад

      Menyala mas herlianto 🔥 sudah berapa purnama, saya tidak mendapatkan pencerahan secara langsung😅

    • @cokroisme
      @cokroisme 2 дня назад +6

      @@CahyaningNalar
      Hihihi..
      No.. no.. no.. kemampuan guru gembul adalah menarasikan sejarah/fenomena dari sudut pandang yang berbeda.. itu disebabkan dari banyaknya buku yang dia baca.. dan sy tidak selalu sepakat dengan paparannya, khususnya tentang pendidikan..
      Ustadz Nuruddin sangat keren dalam pemaparannya.. tp, beliyo masih mengakar pada pot agama (tidak universal).. ini juga menjadi kesimpulan yg memilukan : Teori Elit, Praktik Syulit, umat Morat Marit..
      🤗🙏

  • @saksonopangaribowo9805
    @saksonopangaribowo9805 День назад

    Tidak ada kalah dan menang dalam perbedaan berpikir manusia, setidaknya hari ini ada pemikiran manusia gugem,dan itulah eksistensi manusia akan selalu ada untuk peradaban manusia

  • @ChoerulfuadFuad
    @ChoerulfuadFuad 2 дня назад

    Kami umat muslim rindu kepemimpinan ustadz Nurudin.
    Allahuakbar Allahuakbar Allahuakbar

    • @Junaidi-w5d
      @Junaidi-w5d 2 дня назад

      G gembul , kurang faham metode ilmiah, sepertinya pamer pengetahuan, loncat sana, loncat sini

    • @sahariadtureofficial5149
      @sahariadtureofficial5149 2 дня назад

      ​@@Junaidi-w5dustadz Nuruddin gak paham penelitian ilmiah

  • @ridhaandrianto
    @ridhaandrianto 2 дня назад +2

    Biarkan Tuhan yang menilai 2 orang pintar dan luar biasa itu ❤
    Kembali kepada keyakinan kita masing-masing berdo'a mulai 😂

  • @hanggapangibar9500
    @hanggapangibar9500 2 дня назад

    banyak hikmah laen yg kita bisa petik.
    yaitu munculnya Fenomena netijen anti/risih sama referensi menjadi bukti kaum yg maunya serba instan dan itu selalu ada dalam banyak genre dan sikon,
    genre finansial pasif income: mau instan cepet kaya berduit banyak tanpa kerja dan usaha
    genre akademis: mau instan punya gelar tanpa sekolah (masuk di univ odong2)
    genre gamer: mau instan biar jadi jago tapi lewat pake cheat.
    genre intelijensi: mau instan pintar tapi gak belajar, dll...(tambahin klo ada) 😅
    maunya instaan, mengira dengan mikir2 sendiri, nebak2, asumsi2 sendiri berharap bisa sepintar nikola tesla 😂

  • @noirthedevil_
    @noirthedevil_ 2 дня назад +5

    Kenapa akidah agama disebut gak ilmiah banyak yg gak terima dan insecure ya?
    Bukannya memang dalam akidah agama itu lebih pada pengalaman spiritual, filsafat, dan klaim wahyu?🤔

    • @RiswanWan-if9ed
      @RiswanWan-if9ed 2 дня назад +2

      Aqidah itu fondasi, yg namanya fondasi itu harus kuat, jika tidak kuat maka bangunan diatasnya akan runtuh.

    • @ahmedsetiawan934
      @ahmedsetiawan934 2 дня назад +2

      Makanya dengerin penjelasan ustad Nurudin,,JD ga nanya2 gitu lagi,,,udh di jelasin itu secara gamblang apa itu ilmiah

    • @fendy7297
      @fendy7297 2 дня назад +1

      Kenapa kita gak terima disebut tidak ilmiah. Karna disitu dijelaskan bahwa kebenaran Islam tidak bisa dibuktikan kebenarannya secara umum. Nah itulah yg mengganggu keimanan dasar dari Islam. Itu bahaya sekali..heran bgt klo yg punya iman tidak tersinggung. Udah mati-matian nyari iman yg bener yg mana..udah capek capek nyari bukti Islam itu yg bener. Eh enak bener dibilang tidak bisa dibuktikan..hadech

    • @Jeehad_23
      @Jeehad_23 2 дня назад

      ​@@RiswanWan-if9edIni cakep nih.majanya jelas..dalil qath'i 👍🏼👍🏼

    • @sahariadtureofficial5149
      @sahariadtureofficial5149 2 дня назад

      ​@@RiswanWan-if9edlu kalau mau akidah lu kuat, lu cari jati diri lu dulu. Karena disitu ada Iman. Ada Allah. Bisa gak diilmiahkan diri lu

  • @rodokumel
    @rodokumel День назад

    _pembelajaran yang dapat saya ambil dari debat tsb adalah: menghina orang di hadapan orangnya langsung dengan bahasa yang tak dapat dipahami orang tersebut itu SIGMA BANGET bjirr, dan sangat layak dapat medali perak JUARA MEWING ASIA_

  • @hanifan2000
    @hanifan2000 2 дня назад +8

    Guru gembul bilang rasional tidak ilmiah, tapi dia membandingkan umat muslim dengan orang kafir yang katanya membahas teknologi (ini saja udah rasional), artinya semua yg dia bicarakan juga tidak ilmiah, karena isinya rasional, bukan empiris

    • @mujahidrobbanisholahudin5179
      @mujahidrobbanisholahudin5179 2 дня назад +5

      Guru Gembul ga pernah bilang Rasional tidak ilmiah. Beliau bilang Rasional TIDAK CUKUP untuk dikatakan ilmiah jika tidak di dukung dengan Empiris.

    • @BellaYuki-r1f
      @BellaYuki-r1f 2 дня назад

      Si gembul ini banyakan sok tahunya dengan modal gombal gambul seakan akan ngebacot ya pasti benar padahal banyak kelirunya😄😂

    • @AlikaDewi-iq9fc
      @AlikaDewi-iq9fc День назад +1

      Kebiasaan ambil sepotong sepotong perkataan orang, sama kayak pak ust kutip Al-Ghazali diambil sepotong tidak dibaca selanjutnya Al-Ghazali memilih tasawuf untuk mengenal allah swt

  • @DanyKurniawan-w9e
    @DanyKurniawan-w9e 2 дня назад +2

    Jika Tuhan itu ilmiah maka Tuhan itu tidak goip, seperti kepercayaannya kaum nasrani

    • @FyodorMikhailovichDostoevskyy
      @FyodorMikhailovichDostoevskyy 2 дня назад +2

      Makanya saya bingung, Kaum Real Madrid ini maunya mengilmiahkan tuhan, asli aneh banget.

    • @AlikaDewi-iq9fc
      @AlikaDewi-iq9fc День назад

      Mungkin mereka ingin punya Tuhan seperti sebelah yg bisa di ilmiahkan

  • @julpinsyah1951
    @julpinsyah1951 2 дня назад +1

    saya kok jadi bingung ya, kenapa gurgem membahas zat Allah ya, kan topik debat nya bisakah keshahihan akidah islam di buktikan secara ilmiah, apakah membahas zat Allah itu termasuk akidah islam? sepemahaman saya salah satu akidah islam adalah mengenal Allah melalui sifat2 Nya, dan memperhatikan semua ciptaan nya berdasarkan Alquran dan Hadist nabi. baru tau saya kalau membahas zat Allah itu ada di akidah islam. mungkin saya kurang banyak baca kali ya... 😊

    • @hanggapangibar9500
      @hanggapangibar9500 2 дня назад +1

      gak usah bingung bro..ente sudah tepat..
      gurgem keliru sih, menggeneralisir kalau AKIDAH itu sebagai ilmu membicarakan dzat Tuhan. padahal kan enggak gitu. toh lawan debatnya dan kita juga sama2 sepakat Dzat Tuhan itu tidak bisa diinderai. mestinya celetukan gurgem di RA waktu itu bunyinya: "Dzat Allah tidak bisa diilmiahkan", itu baru cocok.

  • @jumatridwan4793
    @jumatridwan4793 2 дня назад

    Pembela Kesalahan pun berani dalam berkrya.
    Maka PEMBELA KEBENARAN harus lebih BERANI lagi.
    Allohu Akbar. Allohu Akbar. Allohu Akbar.

  • @dnamed2286
    @dnamed2286 23 часа назад

    Guru gembul mengalah bukan kalah.
    Begini;Mengilmiahkan akidah dalam agama Islam adalah usaha yang sangat kompleks dan berpotensi problematis, karena akidah (keimanan) adalah wilayah keyakinan yang mendasar dalam agama, yang sering kali bersifat supra-rasional, artinya melampaui atau tidak selalu tunduk pada logika dan metode ilmiah.
    Ada beberapa alasan mengapa akidah sulit diilmiahkan:
    1. Metafisika vs Empirisme: Ilmu pengetahuan modern didasarkan pada empirisme, yaitu pengamatan, eksperimen, dan pembuktian yang dapat diulang. Akidah, di sisi lain, berkaitan dengan hal-hal metafisik, seperti keimanan kepada Allah, malaikat, wahyu, dan hari akhir, yang tidak bisa dibuktikan atau diuji melalui metode ilmiah. Keberadaan Allah, misalnya, adalah keyakinan yang tak terjangkau oleh alat-alat ilmiah.
    2. Subjektivitas Keimanan: Akidah adalah pengalaman subjektif yang bersifat spiritual dan pribadi. Ilmu pengetahuan mencari objektivitas dan konsensus di antara para peneliti. Keimanan seseorang kepada Tuhan, kepercayaan kepada takdir, atau keyakinan tentang hari kiamat adalah hal-hal yang sangat pribadi dan tidak selalu bisa dipahami atau disetujui oleh semua orang secara objektif.
    3. Dimensi Filosofis: Dalam filsafat Islam sendiri, ada perdebatan tentang apakah aspek-aspek tertentu dari akidah dapat didekati melalui akal atau nalar. Dalam tradisi teologi (kalam), seperti yang berkembang pada Muktazilah atau Asy'ariyah, ada upaya untuk membuktikan keberadaan Tuhan dan keesaan-Nya melalui argumen rasional. Namun, pendekatan ini tidak sama dengan metode ilmiah dalam arti modern, karena masih beroperasi dalam kerangka keyakinan keagamaan.
    4. Perbedaan Epistemologis: Ilmu pengetahuan dan agama memiliki epistemologi yang berbeda. Ilmu pengetahuan didasarkan pada observasi, hipotesis, dan verifikasi, sedangkan agama (termasuk Islam) didasarkan pada wahyu, tradisi, dan pengalaman iman. Mengilmiahkan akidah berarti memaksakan suatu sistem epistemologi ke atas yang lain, yang bisa menyebabkan ketidaksesuaian.
    Namun, beberapa upaya telah dilakukan oleh pemikir Muslim untuk menyelaraskan keimanan dan ilmu pengetahuan, seperti yang dilakukan oleh tokoh seperti Ibn Sina, Al-Farabi, dan lebih modern, Seyyed Hossein Nasr, yang berbicara tentang ilmu pengetahuan Islam yang lebih holistik, mencakup dimensi spiritual dan material. Pendekatan mereka adalah mencari harmoni antara wahyu dan akal, tetapi tidak mencoba untuk "mengilmiahkan" iman dalam arti yang ketat.
    Jadi, meskipun elemen-elemen dalam agama Islam dapat dianalisis melalui filsafat atau didekati secara rasional, akidah itu sendiri tidak bisa sepenuhnya didekati atau dipahami melalui metode ilmiah murni.
    Jadi sikap guru gembul sudah tepat, mengajak berdebat di ranah yang bisa dijangkau secara ilmiah saja. Bukan sok pintar dengan mengutip referensi pemikiran orang lain tanpa berusaha untuk berfikir sendiri secara mendalam.
    Ada suatu pepatah; lebih baik menghindari berdebat bersama orang bodoh karena itu lebih bijak. 😂😂😂

  • @titipsandal9970
    @titipsandal9970 2 дня назад +4

    Mas kalah dalam debat argumentasi bukan berarti salah satunya benar. Pemahaman biner seperti itu tidak seharusnya diucapkan

    • @tonnykusdinar
      @tonnykusdinar 2 дня назад

      To the point aja yg bnr siapa?😂

    • @chromecool9588
      @chromecool9588 2 дня назад +1

      ya jelas salah satu benar wong bisa dikajii dan dinilai sendiri 😂 masih aja nyefonk gembul ni orang

    • @tonnykusdinar
      @tonnykusdinar День назад

      @@titipsandal9970 saya bangga sekali kepada guru gembul Krn dia asli org indonesia sekaligus aset bangsa indonesia, coba klo guru gembul org jepang udh harakiri dia 😂 hahahaha saya akui guru gembul raja debat kusir hahaha😂

    • @titipsandal9970
      @titipsandal9970 13 часов назад

      @@chromecool9588 saya bukan membela guru gembul saya meluruskan pemahaman bahwa pemenang debat belum tentu pemegang kunci kebenaran. Menang debat artinya memenangkan sebuah argumen dengan pembenaran bukan memenangkan kebenarannya.
      Contoh Harun bin Sa’id mengatakan tentang Imam Syafi'i jika “Seandainya Syafi’i berdebat untuk mempertahankan pendapat bahwa tiang yang pada aslinya terbuat dari besi adalah terbuat dari kayu niscaya dia akan menang, karena kepandainnya dalam berdebat”. (Manaqib Aimmah Arbaah hlm. 109 oleh Ibnu Abdil Hadi).
      Bahkan dikalangan pesantren debat diajarkan kadangkala bukan untuk mencari kebenaran tapi untuk melatih santri melakukan pembenaran atas argumennya
      Apakah bisa dipahami dari sini ?

    • @titipsandal9970
      @titipsandal9970 5 часов назад

      ​@@tonnykusdinar ini bukan benar atau salah. Sebab tujuan debat adalah untuk mempertahankan atau memenangkan pendapat masing-masing. Jadi hasilnya bukan benar atau salah tapi tentang pembenaran atas argumen bukan memcari kebenaran itu sendiri.
      Pernah dengar kisah Harun bin Sa’id yang pernah berkata, “Seandainya Syafi’i berdebat untuk mempertahankan pendapatnya bahwa sebuah tiang kayu yang aslinya terbuat dari besi, tentu dia akan menang.”
      Saking pintarnya Imam Syafii hingga Harun mengatakan tiang yang jelas2 terbuat besi
      bisa dipercayai terbuat dari kayu karena kepandaian ilmu debatnya
      Debat fikih, debat capres, debat agama semua tujuannya seringkali untuk mengadu argumen dan pembenarannya dan tidak ada titik salah benarnya. Semua tergantung keyakinan dan ilmu untuk memilih keberpihakan

  • @jumatridwan4793
    @jumatridwan4793 2 дня назад

    Jazakallohu Khoiron Ustadz Muhammad Nuruddin.

  • @GamQill
    @GamQill День назад

    Saya klik videonya,trus iklan muncul dan saya pause,lalu saya baca komentar ,ternyata para komentator lebih pintar dari pada yg sedang diskusi,trus saya keluar dr video,lalu ambil stik pancing dan saya pun pergi mamancing,sore saya pulang dan membersihkan ikan hasil pancingan,lalu saya goreng ahhhhh nikmat sekali ,buat para komentator,kalian semua luar biasa 🙏🙏

  • @BanyudheGan08
    @BanyudheGan08 4 часа назад

    Beda kelas. "PENGHAFAL" dan "PEMIKIR"
    gG PEmikir sejati.. 😅😅😅

  • @theovetic689
    @theovetic689 2 дня назад +1

    Sebenarnya GG sedang melindungi tuhan dari serangan rasionalitas, sehingga orang bisa tetap beriman tanpa berlogika.

    • @rizalzepri
      @rizalzepri 2 дня назад +1

      Kebalik malah Allah SWT untuk menyuruh hamba untuk menggunakan akal logika nya.
      Untuk mengetahui atau meyakini Tuhan

    • @theovetic689
      @theovetic689 2 дня назад +1

      @@rizalzepri
      Yakin yang nyuruh Tuhan? Atau klaim hanya Muhammad?

  • @hayawannatiq3353
    @hayawannatiq3353 2 дня назад

    Mahasiswa, pelajar dll itu kelebihan referensi tp mereka menghafalnya bukan bgmna mengambil saripati keilmuannya lewat cara berfikir,nah gugem intens berfokus agar pelajar, mahasiswa dan yg lainnya untuk bgmna cara bernalar yg benar bisa memferfikasi data keilmuan agar lebih bisa d aktualisasi Pd realita yg ada

  • @marletboy
    @marletboy 2 дня назад +1

    IMAN kepada Allah (titik).
    Embel2 yg lain sifatnya gmn caranya menguatkan iman.

    • @DadangSuhanda-l1k
      @DadangSuhanda-l1k 2 дня назад

      Bagaimana sesuatu yang DIMANI (Aman, Tenang, Selamat) sehingga harus dipercaya dan dipegang, tidak ketahui kebenaranya.
      Ilmu-Pengetahuan itu membahas HAKIKAT tentang sesuatu yang ADA (eksis)...! Arti-nya, yang tidak ada tidak perlu dibahas dalam ranah ilmu-pengetahuan.
      Karena Allah,Swt adalah Substansi (Dzat) Yang Maha Ghoib (al-Bathiin). Maka, yang dibahas adalah essensi-essensi (sifat-2), atribut-atribut, predikat-2 (Sifat dan Asmaul-Husna), dengan bersandarkan terhadap pengetahuan yang disampaikan oleh Diri-Nya kepada manusia melalui Firman-2-Nya.
      Sebagaimana Ilmu-Pengetahuan membahasa realitas yang tidak bisa diindera, melalui pengamatan terhadap GEJALA-2 (Simptom) yang menjadi petunjuk tentang keberadaan realitas/entitas yang imaginer. Demikian juga, pengetahuan tentang keberadaan Allah,Swt (Yang Maha Ghoib ; al-Bathiin) adalah dengan mengamati realitas-2/entitas-2 sebagai manifestasi dari keberadaan-Nya.

  • @iwansetiawan-jc4fm
    @iwansetiawan-jc4fm 2 дня назад

    Jika indra penglihatan tidak bisa menerjemahkan keberadaan objek maka indera penciuman yg mencoba mumbuktikannya, jika tidak bisa maka indera pendengaran yg akan membuktikannya, jika tidak bisa maka ada indera peraba yg mencoba mengungkapkan keberadaan obyek tersebut.
    Seluruh indra itu yg memerintahkan adalah rasio atau akal alias otak....
    kemudian akal atau rasio akan memutuskan untuk menerima ataupun tidak.

  • @sholahknowsid1644
    @sholahknowsid1644 2 дня назад +2

    Yg saya tangkap dari debat kemarin, belum ada pemahaman yg sama antara dua org yg berdebat ttg makna AQIDAH..
    saya melihat bagi guru gembul yg dimaksud akidah adalah berkenaan ttg zat Tuhan, perbuatan2Nya atau hal-hal ghoib yg dikabarkan dalam agama, sedangkan bagi pak nuruddin sejauh yg saya lihat belum mendefinisikan apa itu yg dimaksud AQIDAH versi pemahaman beliau yg ada beliau mengutip bbrp pendapat ulama ttg Aqidah adalah dasar/pondasi dari seluruh ilmu, saya mengira beliau kurang berani mengambil kesimpulan konkrit ttg makna aqidah tsb.
    sehingga dari ketidak sepakatan definisi ini akhirnya muncul asumsi2 dari kedua belah pihak yg berujung saling tuduh atau saling serang yg mana serangan2 tsb menurut saya kurang mengarah pada tema pokok yakni apakah akidah bisa diilmiahkan..?
    saya kira tidak ada pemenang dalam debat kemarin.. dua2nya kalah
    guru gembul terlihat memang kalah telak krn argumennya muter2 kyak helikopter
    dan pak nuruddin saya anggap kalah krn beliau kurang elok dalam berdiskusi, seringkali muncul kalimat2 yg bukan fokus menyerang argumen, tpi justru menyerang personal guru gembul.
    demikian sejauh yg saya lihat dan pahami..

  • @NailaMarsha-n3h
    @NailaMarsha-n3h 2 дня назад +3

    Lagian ketinggian mempertanyakan eksistensi Tuhan,,,lebih baik ngulik eksistensi Hantu,,antara ada dan tiada,,antara nyata dan tidak,,itu ada di sekitar an kita,,cari Hantu itu ilmiah apa tidak ,rasional apa tidak,,yang dihirup hidung aja kita ga tau zat apa saja,,hakikatnya guru gembul kena jewer Tuhan,,

  • @kinantiplantschannel7984
    @kinantiplantschannel7984 День назад

    Intinya kan ujung-ujungnya dua dua nya tetap mempercayai adanya Tuhan
    Lantas kenapa harus diperdebatkan?
    Kecuali kalau salah satu nya tidak percaya Tuhan baru debatable.

  • @jumatridwan4793
    @jumatridwan4793 2 дня назад

    Ilmu Kitab berhadapan dengan Ilmu Gugel.
    Jazakallohu Khoiron Ustadz Muhammad Nururddin.

  • @ObexAtla
    @ObexAtla 2 дня назад +3

    Secara diskusi dan pendidikan ustadznya lbh pinter dan sombong, tp itu BKN ukuran kebenaran. Tetap guru gembul is the best kalo kita cermati dgn akal yg jernih dan hati yg bersih tanpa berpihakan.

    • @ytrainchannel
      @ytrainchannel 2 дня назад +1

      Kenapa sombong krn sebelumnya udh ditantang

  • @muhammadjamaludin1707
    @muhammadjamaludin1707 День назад

    setuju, dalam debat kemarin memang GG kalah telak, bukan karena pemikirannya yang salah tapi lebih kepada argumentasi yang lemah dan persiapan yg kurang.

  • @FyodorMikhailovichDostoevskyy
    @FyodorMikhailovichDostoevskyy 2 дня назад

    Andaikan ilmiah terbatas pada term "Rasional" saja, maka gak akan semua teknologi seperti yang kita pegang saat ini. RUclips, Instagram, Facebook, Motor, Mobil, dan masih banyak lagi. Saya katakan term "Ilmiah Rasional" yang diyakini Nuruddin sudah ketinggalan zaman. Gak bisa penelitian ilmiah cuma sebatas pada rasional. Harus ada step selanjutnya yaitu Empirisme.

  • @peluangbisnis8561
    @peluangbisnis8561 2 дня назад

    Roh itu keyakinan apa ilmiah? Penjelasan rasional roh ada dlm tubuh itu gmna? Rasional apakah beda dengan pendekatan filsafat untuk mengurai masalah?

    • @RiswanWan-if9ed
      @RiswanWan-if9ed 2 дня назад +1

      Yg merasakan sakit, bahagia, dan menggerakkan tubuh kita ini siapa?

    • @RiswanWan-if9ed
      @RiswanWan-if9ed 2 дня назад +1

      KLO diandaikan jasad ini yg mengalami semua kondisi emosionalitas diatas lalu mengapa ketika sy mencubit atau memukul org yg sdh mati dia TDK mengekspresikan sakit layaknya org yg hidup?

    • @CandraAri-r5s
      @CandraAri-r5s 2 дня назад +1

      Yg menggerakkan detak jantungmu siapa kalau bukan rohmu .. itu bukti ilmiahnya

    • @peluangbisnis8561
      @peluangbisnis8561 2 дня назад

      @@RiswanWan-if9ed semua kerja tubuh dan emosional, itukan sudah jelas bekerja karena ada sistim saraf. Klo itu ada yg rusak kinerja tubuh juga bermasalah, contoh orang strok itu bisa setengah badan lumpuh gak bisa gerak dicubit gak berasa. Scara medis itu sudah jelas ada kerusakan otak. Gak mungkin kan jika rohnya iseng hanya menggerakan setengah tubuh. Jdi orang mati itu otaknya sdah rusak total. Bisa rusak karena faktor usia sel, atau rusak karena kekurangan suplai oksigen, klo orang koma beda lagi.

    • @peluangbisnis8561
      @peluangbisnis8561 2 дня назад

      @@CandraAri-r5s jantung itu bergerak secara mandiri karena ada aliran darah yg masuk, itu klo oprasi jantung, caranya jantung di hentikan detaknya sama dokter, orangnya gak mati walau jantungnya berhenti, nti jika sudah selesai di gerakkan lagi tu sama dokternya. Jantung ginjal mata. Itu bisa di Gonta ganti dalam kedokteran, misal orang mati kecelakan, itu mata, jantung dan ginajal, itu masih bisa di pakai di orang lain yg masih hidup.nah klo gini gmana penjelasannya.

  • @jumatridwan4793
    @jumatridwan4793 2 дня назад

    Terima kasih banyak atas ilmunya Ustadz Muhammad Nuruddin.

  • @zulfaini-vn4ud
    @zulfaini-vn4ud 2 дня назад

    GurGem cocok jg Nyambi menjadi TUKANG GADO GADO....cerdas tp awam bukti nya dlm debat terlihat tdk mampu menjelaskan secara sistematis

  • @syaaeiddaenk5657
    @syaaeiddaenk5657 2 дня назад

    setuju...semoga akan ada banyak lagi debat2 ilmiah seperti guru gembul dan ustaz nuruddin....kami...sangat banyak isi dan penuh daging...

    • @sahariadtureofficial5149
      @sahariadtureofficial5149 2 дня назад

      Itu bukan debat ilmiah. Itu debat teologi tentang pemikiran para pakar.
      GG sudah mengatakan akidah tidak bisa di ilmiahkan.
      Sedangkan ustadz Nuruddin ngotot mau melihat pemikiran GG. Harsunya sudah selesai karena berbeda definisi tentang ilmiah.
      Coba saja sampean tanya sama Guru ngaji Qur'an biasanya suka ngajarin sifat 20. Tanya pakah akidah bisa di ilmiahkan? Paling juga dilempar sorban atau digapok pakai sorban, oebih ektrim lagi ditampar

  • @arkanfairuz2060
    @arkanfairuz2060 2 дня назад +1

    Cuma masalahnya buat anak jaman sekarang khususnya org awam gemblung masuk diakal yg bisa menyesatkan org menjauh dari aqidah coz pemikiran dasar gemblung liberal/mendekati ateis/agnostik dimana kebebasan berfikir mutlak

    • @aldiauliaali5260
      @aldiauliaali5260 2 дня назад

      Betul banget pak, saya dulu sama kaya pengikut" guru gembul lainnya yg sangat fanatik, dikit" kalo ada yang kritik langsung di bela"in kayak guru gembul itu selalu benar, tapi alhamdulillah karena sudah ada banyak channel yang speak up terhadap pemikiran guru gembul akhirnya pemikiran saya jadi lebih terbuka dan sadar.
      Orang" awam yang bisanya fanatik terhadap guru gembul biasanya muslim tapi ilmu agamanya cetek satu lagi atheis atau umat agama sebelah.

    • @sthsundatukangheureuy8028
      @sthsundatukangheureuy8028 2 дня назад

      Agamis..atheis..agnostik itu gak wajib bagi seseorang..itu hak..tapi menjalankan agama sesuai dengan kepercayaan nya adalah wajib..

  • @cingKucing123
    @cingKucing123 2 дня назад

    masalah amat sangat sederhana sekali, ngapain diperdebatkan
    itu sudah selesai dari jaman dahulu kala, bahkan sudah ribuan tahun selesai
    metode ilmiah memang tidak akan menyentuh daerah situ, dan para ilmuwan tahu diri untuk tidak
    masuk daerah situ karena ketiadaan metodenya karena akan membuat tumpul dan rusak metode itu sendiri

  • @Subhan-e8q
    @Subhan-e8q 2 дня назад +1

    Mantap guru gembul,,,,anda luar biasa menjaga akidah dan agama dari persepsi manausia tentan tuhan

    • @tonnykusdinar
      @tonnykusdinar 2 дня назад +1

      Alhamdulillah guru gembul asli org indonesia saya bangga sekali sesama org indonesia, coba klo org jepang udh harakiri dia 😂 hahahaha

    • @Subhan-e8q
      @Subhan-e8q 2 дня назад

      @@tonnykusdinar otak mana otak🤣🤣🤣

  • @rinantadjimin5623
    @rinantadjimin5623 2 дня назад

    Guru gembul bicara ilmiah..satunya bicara keyakinan..susah gak nyabung.

  • @nandasari-lf3im
    @nandasari-lf3im День назад

    🙏 saudaraku, guru gembul itu tetaplah seorang muslim,
    jadi jangan disematkan gelar" sesat padanya

  • @YahyanetGhozali
    @YahyanetGhozali 2 дня назад

    Rukun iman ada 6,,dan masing masing 6 point itu didasarkan pada doktrin,,bukan hasil penelitian empiris,,orang sebodoh apapun,kalo udah melaksanakan ke 6 rukun iman,sudah menjadi muslim yg iman😊.
    Menurut saya,,lawan diskusi ustadz Nurudin harusnya orang² yg pandai berdalil,bukan sekelas guru gembul yg berfikir ilmiahnya secara empiris 😊

  • @azepdoko2792
    @azepdoko2792 День назад

    Ilmiah fersi abad ke 9 harusnya tdk dipake lg di abad ke 21 krn ilmu itu berkembang terus

  • @Lisa_Chan07
    @Lisa_Chan07 2 дня назад

    Manfaatnyq apa buat kita klo tuhan bisa di ilmiahkan atau tidak? Apa ada jaminan masuk surga pa islam akan menguasai dunia apa oran2 yqhudi dan nasrani jadi berbondong2 masuk islam?

    • @mugiono9199
      @mugiono9199 2 дня назад +1

      Guru gembul kalau di biarin bisa merusak aqidah orang awam karena selalu melempar pertanyaan kalau tuhan ada minta di buktikan

    • @Lisa_Chan07
      @Lisa_Chan07 17 часов назад

      @@mugiono9199 terus kalo s p ndapat dengan guru gembul bisa masuk neraka gitu? Dan kalo s pendapat dengan ustdz nuruddin bisa masuk surga?

  • @tekadmulia3629
    @tekadmulia3629 2 дня назад

    Allah SWT maha adil, Allah swt akan menghancurkan setiap Kesombongan yang ada di Dunia, Kesombongan Ba'alawi diruntuhkan oleh Guru Gembul, kesombongan Guru gembul diruntuhkan oleh Ust. nurudin, dan seterusnya.
    Intinya jangan sampai kita Sombong dan merasa Sempurna, maka Allah akan meruntuhkannya melalui tangan orang lain, karena kesempurnaan hanya milik Allah SWT.

    • @sahariadtureofficial5149
      @sahariadtureofficial5149 2 дня назад

      Coba nonton sampai habis. GG tidak kalah, GG sudah menjawab samina wa atona gak bisa di ilmiahkan.
      Dalam video GG beliau itu mengakui bukan karena kalah tapi ngalah. Mana ada kalah ngakunya bukan didepan forum langsung. Kalah itu mengakui didepan forum diskusi langsung.
      Saya Yakin ustadz Nuruddin yang akan sadar dan tobat karena telah mengilmiahkan sifat Tuhan. Padahal kalau kita lihat semua guru ngaji kiyai kampung melarang mendefinisikan tentang sifat tuhan. Walupun kita diajari sifat 20 tidak bisa mengidentifikasi dan meneliti sifat tuhan

  • @padma_nugraha.joyokusumo
    @padma_nugraha.joyokusumo День назад

    Tuhan itu kebaikan

  • @jumatridwan4793
    @jumatridwan4793 2 дня назад

    Pembela kebenaran harus terus BERANI dalam membantah Pembela kebatilan.

  • @bapah_idiih
    @bapah_idiih День назад

    🤣🤣🤣
    Gembul is the pelawak akademik, badut ilmiah, komedian rasionalitas, tukang lawak sains... 🤣🤣
    no rocky no party
    no gembul no ilmiah🤣🤣🤣
    ilmiah bakul cilok😜😜😜

  • @2ndbrain108
    @2ndbrain108 2 дня назад

    relativitas aja bisa dikonsepkan secara Ilmiah padahal hanya melalui pembuktian teoretis oleh Albert Einstein apalagi dengan keberadaan tuhan dan eksistensinya. Ini sudah banyak di bahas oleh beberapa filsuf yunani (tidak semua karena sebagian filsuf Yunani itu ateis dan beberapa berpaham materialistik seperti Demokritos yang merumuskan keberadaan atom) dan filsuf muslim seperti Ibn Rusyd yang dikatakan secara eksplisit ataupun implisit.
    padalah kita kenal kata "aksioma" pada perumusan sebagian besar teori matematika kenapa kita terlalu keras berpikir bahwa keberadaan tuhan itu sesuatu yang tidak ilmiah. Seorang ateis mungkin berpikir tuhan itu tidak ada karena pembuktian ilmiah. orang teis pun menganggap tuhan ada karena mereka menggunakan metode ilmiah lain yang kuat untuk menguatkan argumen keberadaan tuhan itu sendiri. dari sini kita akan mengenal pembuktian secara empiris dan pembuktian secara teoretis pada metode ilmiah. mungkin pembuktian empiris lebih kuat dibandingkan pembuktian teoretis tetapi keduanya merupakan hal yang sah-sah saja jika di metodekan dengan baik berdasarkan kaidah-kaidah yang berlaku.
    sesuatu dikatakan Ilmiah menurut saya itu karena metode pembuktiannya melalui tahapan-tahapan Ilmiah/metode Ilmiah. Setiap subject yang materi ataupun nonmateri, metafisik atau fisik memiliki metode ilmiahnya yang cukup berbeda.
    Apa yang saya dengar sebagian dari argumen guru gembul di channelnya ini terlalu menyudutkan cara berpikir seorang muslim secara general padahal sebagian yang disinggungnya adalah orang-orang kejawen berbau Islam.
    dia menyinggung kenapa sekolah Islam itu menghasilkan siswa-siwa yang bodoh tidak sebaik sekolah -sekolah nasrani tanpa data statistik yang memadai. Apa yang disampaikannya tidak lebih seperti apa yang saya sendiri lihat pada media-media mainstream padahal media-media seperti ini banyak biasnya dan tidak layak dijadikan landasan atau data dalam berargumen.
    Secara retorika dia hebat tetapi secara logika saya lebih melihat terlalu banyak cacat logika yang disampaikannya.
    btw saya orang yang tidak suka pengkultusan sesuatu terutama untuk yang habib-habib balawi ini. menurut saya mereka hanya orang biasa dan muslim itu menilai kemuliaan orang dari seberapa taatnya mereka menjalankan perintah Allah.

  • @isengisengan
    @isengisengan 2 дня назад

    Ini pertanyaan chat gpt
    Apakah allah SWT bisa diilmiahkan jawaban chat gpt sebagai berikut
    Konsep Allah SWT dalam Islam, yang dikenal sebagai Tuhan Yang Maha Esa, berada di luar jangkauan ilmu pengetahuan ilmiah. Ilmu pengetahuan berbasis pada metode empiris, yang berarti ia mengandalkan observasi, eksperimen, dan pengukuran hal-hal yang dapat diindera. Allah SWT, dalam ajaran Islam, adalah makhluk transenden dan immaterial, yang tidak dapat diukur atau diuji melalui metode ilmiah.
    Ilmu pengetahuan bisa mempelajari fenomena alam, hukum-hukum fisika, dan keteraturan alam semesta, yang dalam Islam sering dianggap sebagai tanda-tanda kebesaran Allah. Namun, keberadaan dan sifat-sifat Allah sebagai entitas Ilahi tidak bisa dibuktikan atau disangkal dengan eksperimen ilmiah karena Allah berada di luar ranah alam material yang bisa diuji.
    Iman kepada Allah dalam Islam didasarkan pada wahyu (Al-Qur'an), rasio, dan pengalaman spiritual, bukan pada bukti empiris ilmiah. Ilmu pengetahuan dan agama dalam Islam tidak selalu bertentangan, tetapi masing-masing memiliki domain yang berbeda: ilmu pengetahuan menjelaskan "bagaimana" alam bekerja, sedangkan agama menjelaskan "mengapa" dan memberikan makna serta tujuan di balik keberadaan.

  • @muhamadsugeng8515
    @muhamadsugeng8515 День назад

    Saya sama sekali tidak melihat Guru Gembul kalah meski Beliaunya sendiri mengaku kalah. Bahkan dalam penutupnya Pak Guru Gembul berhasil membabat habis tanpa bantahan.
    Bagaimana bisa manusia hidup tidak berangkat dari inderawi. Bahkan sebab akibat diklaim Ust. Nuruddin sebagai bukan inderawi. Lalu dari apa ?
    Guru Gembul justru menang telak ketika dia dengan gamblang ilmiah tidaklah bisa menuntun kecuali ada "Hidayah".

  • @thelastnextproject9979
    @thelastnextproject9979 2 дня назад

    Filsafat dapat dianggap sebagai pendekatan yang berbeda tetapi komplementer dalam memahami Tuhan, tetapi tidak dapat dianggap sebagai metode ilmiah dalam arti tradisional. Berikut adalah penjelasan lebih lanjut:
    1. Metode Berpikir Rasional: Filsafat menggunakan logika, argumen, dan analisis yang sistematis untuk membahas pertanyaan-pertanyaan mendalam, termasuk tentang keberadaan dan sifat Tuhan. Metode ini berbeda dari metode ilmiah yang berbasis pada pengamatan dan eksperimen.
    2. Tidak Berdasarkan Empirisme: Filsafat tidak selalu bergantung pada bukti empiris. Sebagian besar argumen filosofis tentang Tuhan, seperti argumen kosmologis atau ontologis, bersifat spekulatif dan tidak dapat diuji melalui metode ilmiah. Oleh karena itu, meskipun filsafat menggunakan pendekatan yang logis dan terstruktur, itu bukan metode ilmiah.
    3. Komplementer dengan Teologi: Filsafat sering digunakan dalam konteks teologi untuk memperkuat atau mendalami pemahaman tentang Tuhan. Banyak teolog juga menggunakan argumen filosofis untuk menjelaskan dan membela keyakinan agama mereka.
    4. Pertanyaan yang Berbeda: Filsafat dapat mengeksplorasi pertanyaan yang lebih luas dan mendalam tentang keberadaan Tuhan, makna hidup, dan moralitas yang mungkin tidak dapat dijawab secara empiris.
    5. Dibandingkan dengan Metode Ilmiah: Metode ilmiah berfokus pada pengumpulan data, pengujian hipotesis, dan observasi fenomena yang dapat diukur. Sebaliknya, filsafat mengandalkan analisis logis dan refleksi kritis.
    Kesimpulan: Meskipun filsafat menawarkan cara yang berharga untuk memahami dan mendiskusikan konsep Tuhan, ia tidak dianggap sebagai metode ilmiah dalam arti tradisional. Sebaliknya, filsafat dan teologi lebih tepat sebagai pendekatan yang melengkapi pemahaman tentang Tuhan, sedangkan ilmu pengetahuan memiliki batasan dalam membahas hal-hal yang bersifat metafisik.

    • @RiswanWan-if9ed
      @RiswanWan-if9ed 2 дня назад

      @@thelastnextproject9979 point no 2 itu tidak tepat, filsafat TDK pernah bersandar pada argumentasi yg spekulatif tapi axiomatik.

    • @thelastnextproject9979
      @thelastnextproject9979 День назад

      Trimakasih koreksinya​@@RiswanWan-if9ed

  • @fatkhunasir7073
    @fatkhunasir7073 17 часов назад

    Hai kamu gak faham dengan pernyataan yg sebenarnya guru gembul tak sependapat dg ustad nurudin yg menyatakan bahwa Tuhan bisa diilmiyahkan,,,,

  • @AnemoPrimo
    @AnemoPrimo 2 дня назад +2

    simpel aja...
    Kalo Iman kita itu tidak Ilmiah (tidak didasarkan oleh Ilmu), maka Islam itu ga bertahan sampai sekarang. Bayangkanlah, kita (muslim) itu bisa bertahan sampai sekarang tanpa kehadiran Nabi loh. Tanpa Nabi pun, saat ini Islam tetap kokoh berdiri. Kenapa tetap kokoh ? karena didasarkan oleh ilmu.
    DAN para musuh2 Islam tau sadar betul, mereka selama berabad-abad berusaha mati-matian jika mereka ingin meruntuhkan Islam itu maka hal pertama yang harus mereka runtuhkan itu adalah ilmunya orang-orang Islam.

    • @kisupo
      @kisupo 2 дня назад

      setuju, 👍👍👍👍👍👍👍

    • @YahyanetGhozali
      @YahyanetGhozali 2 дня назад

      Rukun iman ada 6,,dan masing masing 6 point itu didasarkan pada doktrin,,bukan hasil penelitian empiris,,orang sebodoh apapun,kalo udah melaksanakan ke 6 rukun iman,sudah menjadi muslim yg iman😊.
      Menurut saya,,lawan diskusi ustadz Nurudin harusnya orang² yg pandai berdalil,bukan sekelas guru gembul yg berfikir ilmiahnya secara empiris 😊

    • @sahariadtureofficial5149
      @sahariadtureofficial5149 2 дня назад +1

      Hahaha. lu beriman karena apa?
      Kenapa lu beriman?
      Definisi Ilmiah Ustadz Nuruddin dengan Definisi para pakar berbeda.
      Ustadz Nurudin tidak bisa mengindentifikasi sifat Tuhan. Hanya bersandar pada taqlid para pakar. Itu bukan ilmiah tapi membahas Teologi pemikiran-pemikiran pakar terdahulu.
      Pada dasarnya Iman itu tidak ada bentuknya. Maka tidak bisa di teliti dan menjadi ilmiah

    • @AnemoPrimo
      @AnemoPrimo 2 дня назад

      @@YahyanetGhozali iman itu dasarnya ilmu (dalilnya jelas Al-'Alaq ayat 1-5). Iman dalam Islam itu bukan sekedar doktrin. Jika iman hanya sekedar doktrin, maka islam tidak akan bertahan sampai sekarang. pahami dulu doktrin itu apa, jangan langsung mengklaim iman adalah berdasar pada doktrin.

    • @AnemoPrimo
      @AnemoPrimo 2 дня назад

      @@sahariadtureofficial5149
      tentu saja beriman karena sudah menimba ilmu dan saya akan terus menimba ilmu (menimba ilmu adalah hal yang harus kita seorang muslim lakukan agar tidak goyah, In syaa Allah).
      Siapa bilang ustadz Nuruddin tidak bisa mengidentifikasi sifat2 Tuhan ? Itu dasarnya Ilmu Tauhid, seorang santri itu yang pertama kali diajarkan adalah tauhid.
      Ulama penulis Kitab dari yang terdahulu sampai sekarang itu bukan orang kaleng-kaleng. Mereka paham isi Al-Qur'an dan hadist. Setiap karya mereka itu betul-betul diuji secara akademik sebelum dipublikasi.
      Anda mengatakan "iman tidak ada bentuk berarti tidak ilmiah ?". jika pendapatmu seperti itu, maka akalmu juga tidak ilmiah karena tidak ada bentuknya.

  • @abdussalamzaini7818
    @abdussalamzaini7818 День назад

    mantap ustadz Nuruddin keren

  • @nurcahyoindarto1978
    @nurcahyoindarto1978 2 дня назад

    Allah memang tidak ilmiah.
    Karena, ilmiah itu suatu halbyang terukur dan terbatas.
    Sedangkan Allah tidak terukur dan tidak terbatas.

  • @romieirdiawan5599
    @romieirdiawan5599 2 дня назад

    GG dan NURUDDIN..
    Maksudx sama aj..
    Cm dlm pemaparanx lbh baik Nuruddin Krn lbh tertata rapi drpd GG ..
    Itu aj sih...

  • @ImPunkRadista
    @ImPunkRadista 2 дня назад

    Julukannya kan GEMBUL , GEMar ngiBUL. 😂😂

  • @ipalpakaripalpakar
    @ipalpakaripalpakar 2 дня назад

    Tolong utk selanjutnya, wajibkan pendebat itu menulis makalah. Satu atau dua halaman kertas kwarto boleh. 10 atau puluhan lembar kertas juga boleh. Atau minimal 20 atau 30 slide powerpoint... Kalau hanya bicara ngalor ngidul ngulon ngetan... ini seperti murid TK yang merengek ke ibunya... spt tong kosong nyaring bunyinya.

  • @amaariev3573
    @amaariev3573 16 часов назад

    Bukan Kalah...
    Tp emang Gembul ga tau apa² ...😇

  • @ibnoahannas4164
    @ibnoahannas4164 2 дня назад

    Bagi saya itu seri, dan semuanya benar... Yg satu suka dgn referensi yg berkesan romantisme masa lalu, yg satu berpendapat klo sudah terkait aqidah dan Allah titik terima sj.

  • @AlikaDewi-iq9fc
    @AlikaDewi-iq9fc День назад

    Ya lihat saja nanti yg tetap eksis siapa?? Tp saya tetap setuju allah swt tidak bisa diilmiahkan ,,

  • @muhammadkhozin4141
    @muhammadkhozin4141 День назад

    Perbanyak lagi diskusi/debat seperti ini

  • @yamanlutfi365
    @yamanlutfi365 2 дня назад

    Saya melihatnya seperti dua orang yang sedang berdebat tapi beda maksud dan tujuan. Kalau diibaratkan, orang pertama bertanding catur dan membawa semua perangkat catur, lalu orang kedua bertanding pingpong dan membawa semua perangkat pingpong. Dan kedua orang ini bertanding dengan perangkatnya mereka masing-masing dalam satu pertandingan. Jadi nentuin kalah menang nya saya bingung karena menurut orang pertama permainan akan dimenangkan ketika skakmat, dan itu benar dalam permainan Catur, dan menurut orang kedua permainan akan dimenangkan ketika smah pingpong orang kedua tidak bisa dibalikan oleh orang pertama, dan itu benar juga. Gimana dong kalo gini?
    Guru Gembul mengomentari Akidah dalam arti sempit "Zat", Ustad Nuruddin mengomentari Akidah dalam arti "Luas" bukan hanya "Zat" saja. Jadi, kalau Ustad Nurudin mengomentari persepsi Guru Gembul mengenai "Zat" maka Ustad Nurudin pun akan menyetujuinya. Sebaliknya kalau Guru Gembul mengomentari persepsi Ustad Nurudin mengenai Akidah dalam arti "Luas" yg selain "Zat" ya Guru Gembul akan menyetujuinya juga.
    Perdebatan ini terlalu jauh sehingga tidak menemukan titik temu.
    Tapiii, walaupun perdebatannya belum nyambung (belum nyambung karena tidak mendebatkan satu persoalan, jadi yg satu persoalan itu seperti perdebatan apakah tuhan itu ada atau tidak, Orang A mendebatkan tuhan itu ada dan Orang B mendebatkan tuhan itu tidak ada. Nah itu kan satu persoalan). Tapi tidak apa2 walaupun perdebatannya belum nyambung setidaknya ada banyak ilmu & sudut pandang yg bisa kita dapat dari perdebatannya, dua-duanya kereen.

  • @lindafebriyanti3252
    @lindafebriyanti3252 День назад

    ADAB ITU DI ATAS ILMU
    NGAKU PINTER TAPI SOMBONG ,MELEBIHI NABI😅😅😅😅😅😅😅😅
    ,,LANJUT KAN GURU GEMBUL,,,,RENDAH HATI Y KITA KAGUMI

  • @iwongmistis4592
    @iwongmistis4592 2 дня назад +2

    kok adab ustad nurudin cara debat nya gitu ya?

    • @zeinfaizy
      @zeinfaizy 2 дня назад

      Emng adabny hrs gmn?😂 adab debat y gtu klo lwan bcara lg ngomong y diem&bawa refrensi bkn ky si GG... klo sombong/PD dgn ilmunya... ya hrs dong... ini ilmu akidah ya hrs yakin&PD

    • @____________.____________
      @____________.____________ 2 дня назад +1

      yang namanya debat itu, begitu PEA.
      saling adu argumentasi, saling sanggah
      kalau bicara baik baik itu namanya ngopi bareng di warung
      tolong minimal sebelum komen gunakan kepalanya dulu biar gak malu maluin 😂

    • @Tvitochannel
      @Tvitochannel 2 дня назад

      Dia kesal karna guru gembul tidak berhati2 bicara padahal dia punya pengikut jutaan... Itu bahaya

    • @zeinfaizy
      @zeinfaizy 2 дня назад

      @@Tvitochannel iyalah gw aja gedeg... org gk tau ilmu aqoid kaya si GG sok2an bahas akidah... pas gaduh nasab sok2an ikut giliran diajak diskus di RA bahasanya gk nyambung.... emang otaknya cmn cuan doang si GG

    • @rullyko6413
      @rullyko6413 2 дня назад

      Sependapat. Pa ustad pembawaannya agak songong...stetement akhirnya di arab arabin lg...😅😅😅

  • @asrizal4857
    @asrizal4857 22 часа назад

    yang ilmiah itu si maman mati, trus mayatnya dilampirkan surat, ntar masuk sorga tanpa hisab, karna semasa hidupnya simaman sangat mencinTai

  • @bijonearc3233
    @bijonearc3233 15 часов назад

    Orang waras ngalah, karena guru gembul
    Juga sadar kalau di lanjutin gak ada akhirnya
    Kalau soal Berargumentasi guru gembul juga
    Mampu cuma untuk apa?
    Yang penting misi utama nya Guru gembul sudah
    Terlaksana menghentikan ketololan yang di sebarkan oleh kaum Ba'wali

  • @surandiandi2096
    @surandiandi2096 2 дня назад

    Enggak juga

  • @zoujou5000
    @zoujou5000 2 дня назад

    Lawanya itu ahli debat, bahkan ustadz nurudin punya buku judulnya cara berdebat, ada juga bukunya ilmu mantiq. Itu bukan ilmu klaeng2

  • @aryowinarno2628
    @aryowinarno2628 2 дня назад

    Sepakat
    "keberadaan tuhan" adalah sesuatu yang sangat rasional untuk bisa dipahami. ("rasional" dalam taraf "ADA")
    Tapi brow....
    Objek yang "rasional dan ada", belum tentu bisa "dianggap ilmiah" loh...(sebelum melewati proses pendefinisian yg spesifik dan juga proses penelitian)
    Coba jawab dulu pertanyaan ini deh.....!!!!!!
    Tuhan itu apa ?, Dia ada dimana ?, jumlahnya berapa ?, siapa identitas Dia sebenarnya ?, bagaimana karakteristikNya ?, bagaimana sifat dan perilakuNya ?, sebesar apa ukuranNya ? Dia bergerak atau tidak ?, apa kehendak Dia yg sebenarnya ? Dan kalaupun dibutuhkan media untuk "bisa melacak keberadaannya", maka alat apakah yang bisa melacakNya ?
    Bukankah selama ini kita "mendapat informasi tentang tuhan" hanya dari keterangan dari kitab suci saja ?
    Adakah yg pernah dan bisa "membuktikan kebenaran dzat Nya"....?
    Bukankah selama ini kita "hanya tinggal mengimani" saja........?
    Adakah yang bisa menjawab pertanyaan² ini (disertai "bukti")......
    🐶🐶🐶🐶🐶🐶🐶
    Sudahlah brow......
    Kebenaran tetap akan jadi kebenaran sekalipun dia tidak ilmiah...... Dan nggak usah lah "mengilmiah ilmiahkan sesuatu yang memang tidak ilmiah".
    Sesungguhnya tuhan adalah ranah yang berada diluar jangkauan rasio maupun ilmu manusia.
    Bukankah "Dia sendiri" pun sudah melarang kita untuk "mentafakkuri dzatNya" (karena manusia tidak akan pernah bisa menjangkau Dia dengan menggunakan logika, rasio dan nalar)
    "Keberadaan tuhan" memang "sangat rasional", tapi adakah manusia yang mampu menjelaskan "dzat tuhan itu seperti apa" ?
    Dan
    Bukankah "di internal islam sendiri" ada lebih dari satu akidah ? (asyariyah, matturidiyah, salafi wahhabi, syiah dll)....... yang isi doktrin akidahnya "memiliki perbedaan dan ada doktrin yg saling bertentangan" diantara mereka (padahal doktrinnya berasal dari ajaran dan kitab yang sama)
    Bukankah di ranah akidah kita hanya "tinggal mengimaninya ?"
    Bukankah "akidah itu ada di ranah keyakinan".....?
    Bukankah "mengingkari akidah" bisa dianggap murtad ?
    Lalu kenapa akidah umat islam "ada lebih dari satu".......?
    Masih yakin "konsep akidah itu ilmiah".......?
    Kenapa kok kalian "sampai sebegitunya maksa"....?
    Takut kuwalat sama habib.....?
    Brow......
    "Kalah debat" bukan berarti "pendapatnya salah" loh.
    Kalaupun debat lagi, bisa saja "posisinya akan jadi berbalik".
    Dan
    Sungguh allah tidak menyukai hambaNya yg berbuat "hasud".
    Dan sungguh "hasud" itu akan membakar habis kebaikan dan pahala pelakunya "laksana api yang membakar kayu hingga menjadi abu".

    • @rizalzepri
      @rizalzepri 2 дня назад

      Rasional itu termaksud ilmiah bang, sendang gembul harus secara Indrawi bru rasional.
      Kalau begitu Tuhan pasti gk ada.
      Otomatis ngk ada kalau harus melalui Indrawi terlebih dahulu.

    • @aryowinarno2628
      @aryowinarno2628 2 дня назад

      @@rizalzepri"konsep keberadaan tuhan adalah hal yang sangat rasional".
      Tapi
      Apakah tuhan bisa disebut "bersifat ilmiah".......?
      Apakah ada yang tahu "tuhan itu seperti apa"........? "dengan mendasarkannya pada penelitian ilmiah" (untuk memenuhi "syarat klasifikasi ilmiah")
      Bukankah itu adalah hal yang mustahil "diketahui" manusia ? (sekalipu dengan menggunakan segala "perangkatnya")
      Dan bukankah kita hanya bisa "mengimaniNya saja".....?
      Sungguh kenyataan itu "tidak harus bersifat ilmiah".
      Dan
      Sungguh di dunia ini ada banyak sekali hal dan kejadian "yg tidak rasional dan diluar jangkauan akal", tapi "memang benar² terjadi".
      Apakah antum sama sekali tidak pernah menemui atau mendengar tentang keberadaan "makhluk gaib ataupun keajaiban".....?
      Sungguh "keajaiban dan makhluk gaib" itu memang benar² ada.
      Segala hal "misteri dan keajaiban", merupakan "bukti kuat" tentang keberadaan "entitas yg kuasaNya melebihi hukum alam dan melampaui segala rasionalitas". (sebuah entitas yg kita sebut sbg "tuhan").
      "keberadaan tuhan itu rasional".
      Tapi apakah "dzat tuhan itu sendiri" bersifat ilmiah ? (sedangkan "kita sama sekali tidak punya bahan untuk meneliti dzatNya")

    • @aryowinarno2628
      @aryowinarno2628 2 дня назад

      @@rizalzepri ana sepakat bahwa segala sesuatu yg ilmiah tidak harus didasarkan pada panca indra saja..... Tapi juga pada pertimbangan rasional, commonsense dan juga data² yg valid.
      yang "ilmiah itu pasti rasional".
      tapi tidak semua yang rasional itu bisa "disebut sbg ilmiah".
      Karena
      Untuk bisa "disebut ilmiah"........ maka segala sesuatu harus melewati proses penelitian terlebih dahulu.
      Sungguh......
      Di dunia ini ada banyak sekali kebenaran, "yang tidak semuanya bisa dikatakan sbg hal yg bersifat ilmiah".
      Dan salah satunya adalah "peristiwa kebetulan dan peristiwa keajaiban".

  • @ngebotbot1827
    @ngebotbot1827 2 дня назад

    yg diakui GG dia kalah debat (dgn alasan kurang persiapan) bukan pendapatnya salah
    menurutku paling pas kasihg waktu untuk persiapan lalu debat ulang. formatnya jg diskusi santai gak terlalu formal

    • @ngebotbot1827
      @ngebotbot1827 2 дня назад

      karena saya sebagai penyimak penasaran endingn
      apakah benar ulama terdahulu ketika masalah ketuhanan tidak menggunakan ilmiah, tp samina watokna

  • @AnasAnas-w7c2l
    @AnasAnas-w7c2l 2 дня назад

    Keduanya luarbiasa, berkah selalau keduanya banyak ilmu yg didapat

  • @Lisa_Chan07
    @Lisa_Chan07 2 дня назад +1

    Emang siapa yg tahu tentang zat tuhan..

    • @sahariadtureofficial5149
      @sahariadtureofficial5149 2 дня назад

      Percuma lu bilang zat tuhan ustadz Nuruddin tidak bilang zat tuhan tapi sifat tuhan. Makanya gue penasaran dengan oemikiran ustadz Nuruddin ada orang mengilmiahkan sifat Tuhan. Ngaji sama kiyai kampung saja bisa kena tampar kalau nanya seperti itu

  • @deddykurniawan5993
    @deddykurniawan5993 2 дня назад

    Landasan berpikir Guru Gembul, teologis ilmiah berbasis pemikiran duniawi, yg lebih bersifat humanis. Orang seperti ini pada akhirnya mentok dan membatasi diri dari pemikiran-2 teologis yg lebih luas cakupannya.

  • @smart99five74
    @smart99five74 2 дня назад

    bang, saya mengajukan pertanyaan.
    argumentasi penalaran ilmiah versi anda apakah bisa diaplikasikan oleh kelompok agama yg lain?
    Dan kalau anda tidak terlahir sebagai yg beragama islam bagaimana argumentasi tentang wujud/konsep ketuhanannya,
    Lalu kalau ada perdebatan antar agama, bukankah masing masing kelompok punya versi ilmiah ketuhanannya masing masing,
    Dan kalau mentok debatnya bukankah kembali pd keyakinan masing masing lg ?
    🤔
    Lalu bukankah dalam akidah Islam jg melarang untuk memikirkan wujud/dzat Allah sebagai bahan objek pengujian/penelitian.
    Jadinya menyamakan Allah dengan mahluk dong ?

    • @CahyaningNalar
      @CahyaningNalar  2 дня назад

      @@smart99five74 insyallah video selanjutnya saya akan bahas eksperimen tuhan. Ditunggu..
      Nuruddin nggk bahas zat Tuhan, tapi sifat Tuhan. Video lengkapnya jelas..

    • @RiswanWan-if9ed
      @RiswanWan-if9ed 2 дня назад

      Cara pengujiannya aja beda kok kesimpulannya sama dengan mahluk?

  • @andalima381
    @andalima381 День назад

    Gg hebat ntizen tahu mn yg ngaur mas

  • @muflihbengkalis1409
    @muflihbengkalis1409 2 дня назад

    Sebenar nya yg di nafi kan guru gembul adalah kaifiat sifat Alloh tapi beliau sulit utk mengungkap kan

  • @aulanihanafi4914
    @aulanihanafi4914 2 дня назад

    Emang segitu doank kapasitasnya Bang, susah mau dipaksain gimana juga

  • @djumari2465
    @djumari2465 2 дня назад

    Terus yang menilai siapa? kalau debat.?.