Teori-Teori KEBENARAN: Koherensi, Korespondensi, Pragmatis dan Kritiknya
HTML-код
- Опубликовано: 4 фев 2020
- Teori-Teori KEBENARAN: Koherensi, Korespondensi, Pragmatis dan Kritiknya. Apa itu kebenaran adalah pertanyaan yang jawabannya paling diburu. Tetapi kali ini kita akan membicarakan ukuran-ukuran atau neraca kebenaran beserta beberapa kritik.
Setidaknya ada tiga teori:
1. Teori Koherensi
2. Teori Korespondensi
3. Teori Pragmatis
Lantas mana yang mau kita pilih? simak video selengkapnya.
Donasi untuk Channel ke link ini: saweria.co/Herlianto
Video Lainnya:
1. Ferdinand de Saussure Akar Pemikiran Strukturalisme
• STRUKTURALISME Ferdina...
2. Manusia dan filsafat
• Filsafat dan Manusia
3. Epistemologi Ingatan Plato
• Epistemologi Ingatan_P...
4. Kritik Atas Atheis
• Tuhan Kaum Ateis
5. Descartes dan Hume Memplagiasi Descartes?
• DESCARTES dan HUME Mem...
6. Ketika Filosof Jadi RUclipsr
• Filsuf Jadi RUclipsr
7. Ontologi tentang Ada dan Apa
• ONTOLOGI, Tentang ADA ...
8. Retorika Seni Berdebat
• Retorika Seni Berdebat
9. Al Farabi Pendiri Neoplatonisme Islam
• AL FARABI: Pendiri Neo...
10. 10 Alasan Milenial Tak Belajar Filsafat
• 10 Alasan Milenial Tid...
11. Ketika Filosof Jadi Yotuber
• Filsuf Jadi RUclipsr
Email : herlyzalembu@yahoo.com
Facebook : / herly.yanto.18
Instagram : stagram.com/herlianto_a/?hl=id
Twitter : itter.com/Herlianto3
Website : www.mazhabkepanjen.com/2020/0...
#CahyaningNalar
#Teori-TeoriKEBENARAN
#Filsafat
Sumber foto:
Marx :
id.wikipedia.org/wiki/Teori_k...
David Hume:
/ introduction-to-david-...
Hegel :
id.wikipedia.org/wiki/Georg_W...
David Ricardo:
www.ilmuekonomi.net/2015/10/te...
Feuerbach:
www.marxists.org/archive/marx...
Peirce:
www.quora.com/Philosophy-What...
James:
www.laphamsquarterly.org/cont...
Dewey:
www.kompasiana.com/bungram/5c...
Mana yang kita pilih kebenaran Koherensi, Korespondensi atau Pragmatis??
Kakak sekarang kuliah di Paska ya... kalau boleh tahu jurusan apa... Semoga suatu saat nanti saya bisa jadi orang yang cerdas seperti kakak cahya.. Terimakasih Kak Cahya yang telah selalu memberi teladan hidup.
utk sesuatu yg ada di pikiran, kita menggunakan koherensi.
utk sesuatu yang ada di kenyataan, kita menggunakan korespondensi.
kebenaran yg koheren dan koresponden tentu saja berguna.
Filsafat sebenarnya tak mengenal kebenaran, tetapi "JALAN BERAKAL". Dalam ilmu hukum itu mengenal dua hal ini. 🎉❤
Kajian abang mntp bang..saya bisa merefresh apa yg sdh saya pelajari.. Mntp abang.. Lnjtkan
👍👍
Makin manteb aja
Hehehe.. Iya donk..
Trimakasi atas ilmunya, membantu saya untuk beefikir.😊
Izin save
Siap..
Teori kebenaran ada 3 : koherensi : hal tersebut memiliki korelasi dengan putusan2 / persepsi lainnya.
Korespondensi (kesesuaian antara pernyataan dengan realitas)
Pragmatisme: apakah hal tersebut memiliki kegunaan/fungsi
Mantap. Josssss..
terimakasih kak videonya.dengan video ini saya bisa menjawab soal saya.... hehe
Hehe.. Okay.. Hehe..
terimakasih bang atas ilmunya
👍👍
Mantap kang, izin subscribe
Baik.. Monggo..
Contoh kasus hukum yang berhubungan dengan teori korespondensi, kohersi dan pragmatis tu apa bang?
mantap bang, terus berkarya.
Sip.. trimakasih.
@@CahyaningNalar bang mau tanya, mengapa dalam filsafat dipengaruhi ontologi dan epistomologi?
@@iqbaltandjung5391 ontologi dan epistemologi adalah cabang filsafat itu sendiri.
Teori kebenaran pola berpikir yg baik untuk mencapai kebenaran
Dan sya sudah bahas
Dalam
Chenel kenyataan hidup22
contoh teorinya
dikehidupan sehari hari
Adequatio rei et intellectus
I love you
Kebenaran tentang aktor Michel foucault itu apa yaa?
Mohon di jawab yaa 🙏🏼
Dalam ilmu empiris metode kebnran apa yg paling tepat di gunakan.
Lalu apakah setiap ilmu ada metode masing2 ?
Kalau empiris biasanya metodenya korespondensi.
Bang mau nanya. Bagaimana sebenarnya proses ontologi dapat menunjukka tentang kebenaran atau perkara?
Pencarian ontologi dilakukan dari jalur epistemologi.
Apa sumbangsih nyata dari aliran filsafat pragmatis untuk kehidupan di zaman modern saat ini
Pragtis menunjukkan satu motif dari prilaku manusia,
Saran bang klo bisa setiap video pakai micropon, jngan satu dua video yg pake micropon... biar kita viewer abang nyaman denger nya
Hehe... Maaf ini video lama. Belum pakai mic.
@@CahyaningNalar maaf bang bukan bermaksud menggurui😭😭, biar lebih nyaman aja kita dengernya..
@@ramlisarip1814 siap bung.. makasih masukannya...
Pake microphone biar lebih mantep
Hehee... Maaf bung.. Masih amatir..
Judul buku ditangan apa bos?
Berjabat Tangan Dengan Filssafat
Bangg mauu nanyaaa buat jawaban persentasii matkul filsafatt huhu.
Apakah ada batasan bagi seseorang dalam mengetahui atau mencari tau kebenaran dalam filsafat?
Batasan apa ini ya maksud? Batasan syarat atau batasan objek pengetahuannya??
@@CahyaningNalar batasan syarattt bangg🙏
Itu bukti mau bagaimana?
Mari bicara hadiah hadiah
Bukan retorika retorika
Apa peluang pekerjaan dari lulusan filsafat
Banyak.. tinggal cari pekerjaan tang cocok..
Fungsi buku ditangan buat apa bang
Hehee.. Buat variasi aja kali ya.. Hehehe
Sama saja kah bang teori kebenaran pragmatis dgn teori kebenaran non deskripsi?
Maaf sebelumny.. Teori kebenaran yang non deskripsi itu yang gmn ya?
@@CahyaningNalar dikatakan benar jika memiliki manfaat juga.. Tapi beberapa jurnal ada yg ngebedakan antara pragmatis sama non deskripsi, padahal definisinya sama
@@raudatulmardiyah7739 oh.. bisa jadi beda sudut pandang.
bang nulis buku gak ?
Ada.. "Berjabat Tangan Dengan Filsafat".
Itu bawa buku untuk apa bang 😅
@@waranaker8435 buku berjabat tangan dengan filsafat..
TOPIK INI DIAMBIL DARI BUKU MANA BANG?
Berjabat Tangan dengan Filsafat
Terimakasih
Kebenaran tidk berasas pada koherensi.korespondensi.maupun pragmatis.kebenaran merupakan keniscayaan pada dirinya sendiri sehingga ketidak benaran tidak mampu utk membatasi kebenaran menjadi ketidak benaran.ketidak bnaran merupakan rantai bayangan dr kebenaran yang memiliki suatu tingkat kuantitas kebenaran yang belum sempurna.semacam suara yg tersembunyu dalam keramaian. Kebenaran meeupakan suatu ke niscayaan lagi rasional.bukan krn ketidak benaran menimbulkan pengetahuan tentang kebenaran.melainkan kebenran mewujudkan eksistensinya dlm ke eksistensianyya sehingga dikatakan benar.
Bagaimana kita dapat menunjukkan kebenaran itu??
@@CahyaningNalar :dengan fitrah yang niscaya lagi rasional
Didit uny, kau bicara apa???,, ngawang ngawang
Wkkwkwkwk NGACOK.!!
betul nih argumennya