Terima Kasih Bapak Dr. Fauzi Channel Alhamdulillah Paparan materi ini sungguh sangat bermanfaat, tersusun secara sistematik dan dapat amat sangat bisa difahami, terima kasih banyak atas ilmunya. Semoga dapat bermanfaat serta berkah buat semuanya.. Semangat Belajar, Belajar Semangat. Aamiin Allahummah Aamiin...
Meysan Bayu Prawinatama Terimakasih bapak Alhamdulillah sangat bermanfaat sekali Banyak sekali manfaat yang bisa saya ambil dari penjelasan materi bapak Jaza Kumullahu Khoiron 🙏
Alhamdulillah bapak materi ini dapat amat sangat bisa difahami, terima kasih banyak atas ilmu yang panjenengan berikan. semoga dapat bermanfaat serta berkah buat semuanya.. amiiinnnnn yarobbal Alamin
Bapak, saya izin mau bertanya, mohon arahannya.. kalau misalnya saya angkat judul penelitian di kampus saya langsung mengenai kompetensi Andragogik seorang pendidik, terhadap mahasiswa, bagaimana menurut bapak? Atau lebih baik saya angkat judul kompetensi pedagogik seorang pendidik di jenjang Sekolah?
Terima kasih banyak pak, saya mahasiswi semester 2.. adanya penjelasan dari njenengan saya merasa sangat terbantu apalagi menjelaskannya enak dan mudah dipahami. sukses ya pak, semoga berkah
Auliana Wahyu Safitri Realita problematika yang masih terjadi di sekolah adalah guru kurang menguasai karakteristik peseta didik dari semua aspek. Artinya guru mengajar tanpa memperhatikan karakteristik peserta didik, seperti gaya belajar setiap siswa, dan latar belakang keluarga. Karena biasanya ada guru yang jika menerangkan itu hanya ceramah saja, hal ini tentu akan memudahkan untuk siswa dengan gaya belajar audio tetapi tidak pada siswa dengan gaya belajar visual. Contoh aspek kompetensi pedagogik dalam pembelajaran yang sesui dengan masalah tersebut (diatas) adalah dengan mengkompre strategi pembelajaran. Artinya tidak hanya dengan ceramah melainkan dengan tulisan, atau vidio pembelajaran. Hal ini akan lebih efektif untuk diterapkan agar semua siswa dengan gaya belajar yang berbeda dapat memahami materi.
Faikotul Munawaroh T20197025 MTK 1 Tanggapan saya mengenai Kompetensi Guru adalah sebagai berikut : 1. Realita problematika penerapan kompetensi guru di sekolah yaitu ada salah satu guru yang belum menguasai karakteristik peserta didik dalam semua aspek seperti gaya belajar siswa. Masih ada guru yang mengajar siswa tanpa memperhatikan gaya belajar siswa, guru mengajar dengan caranya sendiri, entah siswanya paham atau tidak namun guru tetap melanjutkan materinya. Tindakan guru seperti ini tidak dapat dicontoh karena akan membuat siswa tidak menyukai mata pelajaran tersebut dan akan malas belajar pada materi tersebut. Sehingga guru perlu memperhatikan terlebih dahulu karakteristik gaya belajar siswa sebelum mengajar. 3:06 2. Contoh penerapan aspek kompetensi pedagogik yaitu guru memanfaatkan TIK dalam pembelajaran. Pada masa sekarang guru telah memanfaatkan teknologi dalam pembelajaran seperti media pembelajaran yang menarik untuk siswa. Apalagi di masa pandemi guru memaksimalkan teknologi untuk mengajar sehingga siswa bisa belajar meskipun dari rumah masing-masing. 6:45
Dewi Agustini T20197013 MTK 1'19 3:08 Tanggapan saya mengenai KOMPETENSI GURU TERSEBUT adalah sebagai berikut: 1. Realita problematika penerapan kompetensi Guru selama ini yakni Ada beberapa Guru hanya menyuruh siswa untuk gemar membaca tanpa memberikan teladan pada mereka. Padahal seorang Guru seharusnya juga dapat membaca buku-buku yang mengandung pengetahuan seputar konten pelajaran, kompetensi pedagogik, cara berkomunikasi, dan lain sebagainya. Sumber bacaan dapat berasal dari perpustakaan sekolah, koleksi pribadi, artikel, dan juga buku digital yang dapat diakses dengan internet. 2. Contoh kompetensi pedagogik yaitu Guru dapat menguasai karakteristik peserta didik yang mana Karakteristik ini terkait dengan aspek fisik, intelektual, sosial, emosional, moral, dan latar belakang sosial budaya. Misal Guru memastikan bahwa semua peserta didik mendapatkan kesempatan yang sama untuk berpartisipasi aktif dalam kegiatan pembelajaran sehingga tidak ada siswa yang merasa bahwasannya guru terkadang pilih kasih saat mengajar.
Assalamualaikum mengenai andragogik dan pendagogik. di konten menyebutkan bahwa andragogik guru sebagai fasilitator sedangkan di pendagogik guru sebagai pusat "yaitu memberi intruksi". sedangkan fakta dilapangan para guru sekarang menerapkan pembelajaran berpusat pada anak(Kurmer). sehingga pendekatan andragogik pun sudah di terapkan bahkan pada anak kelas 1 sd. mohon koreksi nya apabila saya salah😊
1. Masih banyaknya guru di lembaga pendidikan yang tidak memenuhi kualifikasi akademik (contohnya tamatan SMA atau masih dalam tahap Menempuh strata 1 yang akan berdampak pada tidak memadai nya kompetensi guru dalam mengajar), juga terdapat guru yang belum memiliki sertifikat profesi, sebagian guru yang sudah memenuhi kualifikasi akademik dan memenuhi sertifikat profesi namun dalam praktik mengajar tidak memanfaatkan media yang ada (cenderung menjelaskan dan menugaskan) . 2. Dari penjelasan nomer 1 kompetensi guru yang belum di penuhi yaitu kompetensi pedagogik dan kompetensi profesional Ilmiah (T20197007)
Nama :Erlinda Sukmawati NIM :T20197006 Kelas :Matematika 1 Realita problematika kompetensi guru selama di sekolah atau madrasah dinilai belum dapat mengelola pembelajaran secara maksimal. Pada kompetensi pedagogik yakni mengenai pemahaman karakteristik peserta didik dari semua aspek. Misalkan memahami karakteristik peserta didik dari aspek gaya belajar. Ketika pembelajaran dikelas guru beranggapan bahwa dengan menggunakan satu metode pembelajaran peserta didik akan dapat memahami materi yang diajarkan. Contoh aspek kompetensi penjelasan yaitu pada pembelajaran di kelas misalkan guru menggunakan metode ceramah. Siswa yang memiliki gaya belajar auditory akan lebih mudah dalam memahami materi pembelajaran. Sedangkan untuk peserta didik yang memiliki gaya belajar visual dan kinesthetic akan mengalami kesulitan dalam memahami materi pembelajaran. Untuk itu guru harus memahami karakteristik dari peserta didik terlebih dahulu sebelum memulai pembelajaran dan guru dapat memilih metode pembelajaran yang tidak hanya berfokus pada salah satu gaya belajar saja supaya ketika pembelajaran di mulai siswa yang memiliki gaya belajar yang berbeda-beda akan lebih mudah memahami materi yang diajarkan.
Betul pak kami selalu mengamatinya bahwa siswa itu berbeda2 .dan untuk trampil pake yg mudah di dapat .sebelum masuk dan mau pulang saya selalu tebak 2 an itung 2 apakah yg kami ceritakan masuk atau tidak .
Intan Nur Azizah T20197030 1. menurut saya terkait kompetensi guru pada saat ini terkadang tidak sesuai dengan gelar dari guru tersebut, terkadang terdapat sekolah yang menugaskan seorang guru matematika menjadi seorang guru fisika dikarenakan tidak adanya guru pengampu mata pelajaran tersebut, hal tersebut sdh sangatlah tidak sesuai dan tidak seharus nya terjadi, namun itulah yang terkadang terjadi di sekolah sekolah 2. aspek kompetensi pedagogik yaitu kemampuan guru dalam mengetahui karakteristik peserta didik dari semua aspek yang dimiliki oleh peserta didik, contohnya yaitu pada gaya belajar dan tingkat pemahaman peserta didik sebelum melanjutkan pembelajaran
Nama : Faliqil Ishbah NIM : T20197026 1. Problematika penerapan kompetensi guru yang terjadi salah satunya ialah guru tidak memerhatikan perkembangan kemampuan dan potensi yang dimiliki peserta didik, guru hanya berfokus kepada pengajarannya dan diri sendirinya, bahkan ada yang menyepelekan proses pmbelajaran contohnya guru hanya masuk kelas, presensi, kemudian memberikan soal tanpa menjelaskan/memberi kesempatan untuk memahami materinya terlebih dahulu. 2. Aspek kompetensi pedagogik yaitu memfasilitasi pengembangan potensi peserta didik, dimana guru menjadi fasilitator dan memberi kesempatan kepada peserta didik untuk mengembang potensinya, juga guru harus mengetahui dan memahami bahwa peserta didik memiliki potensi dan kemampuan yang berbeda-beda.
Mega Arofatul Jannah (T20197017) Sebelumnya terimakasih ilmunya bapak, Izin menanggapi bapak 🙏🏻 Realita problematika penerapan kompetensi guru di sekolah masih tidak memenuhi semua kompetensi guru yang ada (kompetensi pedagogik, kompetensi profesional, kompetensi kepribadian/personal, dan kompetensi sosial) Salah satunya pada kompetensi pedagogik yang mana guru masih belum menguasai karakteristik peserta didik guru perlu memiliki keterampilan dalam membaca dan mengenal karakter peserta didik di kelas. Contoh aspek pedagogik dari penjelasan diatas adalah guru harus menguasai karakteristik peserta didik dari semua aspek, Sehingga materi yang dijelaskan di kelas bisa dipahami dengan baik oleh semua peserta didik. Pemahaman yang baik akan membantu masing-masing mendapatkan prestasi akademik yang baik dan dapat membantu siswa berkembang lebih mudah dalam belajar.
Muhammad Usamah T20197038 MTK 1 1. Bagaimana realita problematika penerapan kompetensi guru selama ini di sekolah / madrasah: a. .guru belum menguasai materi.sehingga terjadi tidak efektif didalam kelas b.tidak semua guru bisa sebagai fasilitator 2. Contoh komprensi sosial yaitu Bertindak objektif serta tidak diskriminatif karena pertimbangan jenis kelamin, agama, ras, kondisi fisik, latar belakang keluarga, danstatus sosial ekonomi.
M. Rifki(T20197116) Mohon maaaf pak,Saya izin bertanya pak di vidio bapak dimenit 7:34 bagaimana cara kita calon seorang guru dalam memfasilitasi pengembangan potensi yg dimiliki oleh peserta didik, dilihat dari potensi yg dimiliki peserta didik itu beragam? Terimakasih
nabris shidqi zain/222101010042/a4/pai sebelumnya terimakasih atas edukasinya pak imron,saya mau bertanya dalam video pembelajaran tersebut dijelaskan bahwa, jangan sampai buku yang dipelajari oleh guru dan murid itu sama semisal murid sudah membaca 2 buku dan guru harus membaca lebih dari 2 buku. kemudian pertanyaannya bagaimana dengan kasus guru yang tidak membaca buku tetapi bisa mengajar dengan baik?
Nama : Tsamrotul Ilmiyah NIM : T20197010 1. Realita problematika penerapan kompetensi guru diantaranya ialah kurangnya penerapan model, strategi dan metode dalam kegiatan pembelajaran. Sehingga, pembelajaran terasa sangat membosankan dan juga dapat meurunkan minat belajar dari peserta didik itu sendiri. 2. Contoh aspek dari kompetensi profesional berdasarkan penjelasan diatas ialah, mengadakan kegiatan seminar yang membahas terkait model, strategi dan metode dalam pembelajaran. Karena 3 hal tersebut sangat berpengaruh dalam kegiatan pembelajaran.
Terdapat guru PAI yang secara kompetensi sebenarnya menguasai, tapi tidak memiliki kualifikasi akademik yang tepat. Sebaliknya, memiliki kualifikasi akademik yang tinggi bahkan berijazah S1 atau S2 Prodi PAI dan serumpunnya, tapi secara kompetensi keagamaan masih lemah."
Assalamualaikum Nama : Yeni Nurhasanah NIM : T20197088 Pertanyaan saya untuk menit ke 7.39 potensi peserta didik, Ada 8 pontensi / bakat yg dimiliki setiap anak, dan dari setiap anak tidak semua miliki 8 potensi tersebut, lalu bagaimana cara/solusi seorang guru atau calon guru untuk menanggapi wali peserta didik yang memarahi anaknya karena salah satu nilai dari beberapa mapel tidak mencapai KKM? Dan menganggap gurunya gagal dalam proses pembelajaran. serta untuk point kompetensi kepribadian, bagaimana jika sebagai calon guru tidak memiliki salah satu yang telah disebutkan di video pada menit ke 19.50 ? Terimakasih 🙏🏻
Nama : Riza Ramiati NIM : T20197114 Izin bertanya, pada menit ke 7.36 dikatakan bahwa guru harus memfasilitasi pengembangan potensi peserta didik. Sedangkan potensi peserta didik tidak sama pada masing-masing individu. Nah, bagaimana cara guru memfasilitasi pengembangan potensi setiap peserta didik yang berbeda-beda tersebut? Terimakasih
Nina Nuryuliana (T20197003) Assalamualaikum wr.wb 1. Problematika yang ada ialah seperti kurangnya jumlah guru khususnya didaerah terpencil, kurangnya kompetensi guru secara pedagogik, dan kualifikasi yang berada dibawah standar. Maka dengan demikian untuk menjadi guru tidak hanya dibutuhkan gelar sarjana S1 maupun D4 non kependidikan sesuai dengan bidang studi, akan tetapi diperlukan pelatihan profesi setelah pendidikan tersebut. 2. Contoh aspek kompetensi pedagogik yaitu guru harus Memanfaatkan teknologi infromasi dan komunikasi untuk kepentingan penyelenggara kegiatan pengembangan yang mendidik.
Assalamualaikum wr.wb Nada afifah (T20197016) Setelah saya menonton vidio di atas ada beberapa kompetensi, dan kompetensi profesional menunjukkan bahwa guru itu bisa mengetahui semuanya. Dan setiap guru harus mampu menjadi public figur yang bisa di tiru. Sebab iti guru harus bisa profesional
Nama : Agustian Anggraeni NIM : T20197005 1. Realita permasalahan yang ada pada kompetensi guru selama ini sangatlah banyak dan selah satunya akibat pergantian menteri pendidikan dan pergantian kurikulum belum mampu menjawab permasalahan rendahnya kualitas pendidikan di Indonesia, khususnya yang terkait dengan profesionalitas guru. 2. Salah satu aspek kompetensi guru yakni kompetensi kemampuan pengetahuan dan keahlian relatif mudah untuk dikembangkan, misalnya dengan program pelatihan untuk meningkatkan tingkat kemampuan sumber daya manusia.
Nama : Syukron Ma'mun NIM : T20191499 Terima kasih banyak atas penjelasannya bapak, menarik sekali jika di bahas lebih dalam lagi. Saya mohon ijin bertanya bapak di penjelasan kompetensi pedagogik. Lebih utama manakah yang harus di lakukan pendidik untuk mencapai PAIKEM antara menyelenggarakan evaluasi hasil belajar dan melakukan tindakan reflektif?.... Terima kasih
assalamualaikum wr. wb saya Findy fantika sari Nim T20197111 ijin bertanya pak Apakah semua kompetensi harus ada dalam diri seorang guru ? Jika harus bagaimana kalau salah satu nya tidak ada dalam diri seorang guru pak?. Jika boleh salah satu, saya ingin bertanya mengenai guru atau pendidik yang terlalu aktif dalam kompetensi sosial (bergaul secara efektif dengan peserta didik, sesama, dll) disini saya menanyakan hubungan antara guru dan siswa, sehingga tidak ada batasan antara guru dan siswa. Apakah dapat dikatakan guru itu kurang kompetensi sosialnya pak ? terimakasih🙏
Teti Maryati SMAN 1 CISAAT hadir menyimak
Ma syaa Allah Penjelasannya runut dan sistematis, terima kasih Pa DR
Jazakumullah khoiron katsiron semoga bermanfaat
Terimaksih ilmunya sangat bermanfaat
Terima Kasih Bapak Dr. Fauzi Channel Alhamdulillah Paparan materi ini sungguh sangat bermanfaat, tersusun secara sistematik dan dapat amat sangat bisa difahami, terima kasih banyak atas ilmunya. Semoga dapat bermanfaat serta berkah buat semuanya.. Semangat Belajar, Belajar Semangat. Aamiin Allahummah Aamiin...
Terimakasih semoga berkah
Terima kasih banyak bapak atas penjelasannya,alhamdulillah tambah ilmu lagi,pembahasannya juga menarik dan mudah d pahami
Alhamdulillah terima kasih ilmunya bapak sangat bermanfaat 🙏🙏🙏
Terimakasih...ilmunya sangat bermanpaat.🙏🙏🙏
Trimakasi Bapak atas penjelasannya 🙏
Alhamdulillah. Terimakasih bapak atas penjelasannya. Sangat bermanfaat, Aamiin
Terimakasih Pak DR atas ILMUNYA..🙏🙏🙏
Masyallah tabarakallah, Terimakasih banyak pak, pencerahan
Alhamdulillah.. terimakasih pak atas penjelasannya.. mudah dipahami 🙏
Terimakasih atas ilmunya Pak. Sangat bermanfaat dan memotivasi saya untuk menjadi guru yg jauh lebih baik lagi.
Amin... Semoga sukses selalu
Terimakasih atas penjelasannya pak.Saya menjadi lebih memahami dgn baik.
Terima kasih ilmunya tentang kompetensi guru
terimakasih Ilmunya bapak,semoga bermanfaat
Terimakasih bapak ilmunya🙏
Sangat bermanfaat 👍
mantapp n smgat trus mberikan ilmunya 👍
Terima kasih ilmu yg diberikan memang oke
ALHAMDULILLAH,,,izin berbagi ilmu
Semoga bermanfaat...
Terima kasih atas infonya.
Alhamdulillah. Terimakasih banyak atas penjelasannya pak🙏
Alhamdulillah. Terimakasih ilmunya bapak 🙏 Mugi manfaat lan barokah 🙏
Makasih atas ilmu yg disampaikan pak.. Sehat selalu..
Amin... Terimakasih kembali
Guru yang bahagia adalah guru yang bisa memeberikan kebahagiaan pada muridnya😁,., Jika
Jika...???? 😅
Betul pak, hebat penjelasan nya
Meysan Bayu Prawinatama
Terimakasih bapak Alhamdulillah sangat bermanfaat sekali
Banyak sekali manfaat yang bisa saya ambil dari penjelasan materi bapak
Jaza Kumullahu Khoiron 🙏
Alhamdulillah bapak materi ini dapat amat sangat bisa difahami, terima kasih banyak atas ilmu yang panjenengan berikan. semoga dapat bermanfaat serta berkah buat semuanya.. amiiinnnnn yarobbal Alamin
Terima kasih ilmu nya bapak untuk saya yg masih pemula banget😊
Terima kasih, ilmunya sangat bermanfaat
Trimakasih bapak Dr ilmunya untuk materi UKOM,semoga nanti bisa lolos,barokha dan panjang umur njih bapak Dr🙏🙏🙏
Amin... Semoga dilancarkan semua
Terima kasih bapak atas ilmunya. 🙏
Mantab sangat bermanfaat sekali pak
Terimakasih banyak atas penjelasannya bapak🙏
terima kasih, ilmunya sangat bermanfaat 🙏
Sama-sama 👍
terimakasih .... dan sukses selalu
Amin... Terimakasih kembali
Terima kasih atas ilmunya sangat bermanfaat sekali...semoga bisa menjadi guru yang baik... aamiin
Terimakasih banyak bapak, melihat Vidio ini, menjadi Inspirasi judul skripsi saya...sehat selalu bapak, Alhamdulillah ...sukses selalu pak
Amiin... Terimakasih
Bapak, saya izin mau bertanya, mohon arahannya.. kalau misalnya saya angkat judul penelitian di kampus saya langsung mengenai kompetensi Andragogik seorang pendidik, terhadap mahasiswa, bagaimana menurut bapak? Atau lebih baik saya angkat judul kompetensi pedagogik seorang pendidik di jenjang Sekolah?
Terimakasih ilmunya
terima kasih pak atas penjelasanya
Keren nih pak penjellasannya.
Terimkasih pak DR. atas ilmunya.
MasyaAllah... terima kasih ilmunya bapak, InsyaAllah sangat-sangat bermanfaat:)
Alhamdulillah, terimakasih...
Terimakasih penjelasan pedagogik
Terima kasih banyak pak, saya mahasiswi semester 2.. adanya penjelasan dari njenengan saya merasa sangat terbantu apalagi menjelaskannya enak dan mudah dipahami. sukses ya pak, semoga berkah
Amin... Semoga selalu sehat, lancar dan sukses
Terima kasih ilmunya Pak, ilmu yang bermanfaat dan penjelasan yang mudah difahami,,, semuga ilmunya barokah Pak, aamiin...
Amiin... Terimakasih 🙏
Terima kasih ilmuya sangat bermanfaat 🙏
Terimakasih 🙏
Terima Kasih pak, penjelasanya luar biasa.
Have a good day!
Makasih pa Dr
Terimakasih ilmu nya pak
Terima kasih pak atas insightnya. Semoga Channel ini trus berkembang dan berkah selalu buat bapak, amiinn ya rabb
Amin... Terimakasih
@@fauziuinkhasjember Sama-sama pak
Terima kasih ilmunya bapakkkkk
Terima kasih ilmunya bapak🙏
Mksh pak 🙏
koyone lare osing ta kang Dr.Fauzi...#logate katone
matur suwun ilmune....👍👍👍
Syukron ilmunya pak
terimakasih penjelasannya
Smoga bermanfaat
Terima kasih banyak ilmunya Bapak🙏
Dalam kenal dr NTT Bapak🙏
Alhamdulillah, terima kasih banyak ilmunya Bapak🙂
Semoga bermanfaat
Izin ikut belajar.. semoga berkah dan barokah dan terima kasih
Tks bapa ilmunya.
Terimakasih Bapak🙏🙏🙏
Tambah ilmu
Bagus,jelas SMG BS menyajikan lagi dengan topik topik yg lain
Suka bgt
Mantap lanjutkan
Alhamdulillah materinya sangat mudah difahami. Terimakasih Pak atas ilmunya🙏
Trima kasih banyak Pak. Sngat bermanfaat
Ini buat ahli yang bisa jadi komitmen di dalam nya
Hadir bapak....
Auliana Wahyu Safitri
Realita problematika yang masih terjadi di sekolah adalah guru kurang menguasai karakteristik peseta didik dari semua aspek. Artinya guru mengajar tanpa memperhatikan karakteristik peserta didik, seperti gaya belajar setiap siswa, dan latar belakang keluarga. Karena biasanya ada guru yang jika menerangkan itu hanya ceramah saja, hal ini tentu akan memudahkan untuk siswa dengan gaya belajar audio tetapi tidak pada siswa dengan gaya belajar visual.
Contoh aspek kompetensi pedagogik dalam pembelajaran yang sesui dengan masalah tersebut (diatas) adalah dengan mengkompre strategi pembelajaran. Artinya tidak hanya dengan ceramah melainkan dengan tulisan, atau vidio pembelajaran. Hal ini akan lebih efektif untuk diterapkan agar semua siswa dengan gaya belajar yang berbeda dapat memahami materi.
Nice pak
Faikotul Munawaroh
T20197025
MTK 1
Tanggapan saya mengenai Kompetensi Guru adalah sebagai berikut :
1. Realita problematika penerapan kompetensi guru di sekolah yaitu ada salah satu guru yang belum menguasai karakteristik peserta didik dalam semua aspek seperti gaya belajar siswa. Masih ada guru yang mengajar siswa tanpa memperhatikan gaya belajar siswa, guru mengajar dengan caranya sendiri, entah siswanya paham atau tidak namun guru tetap melanjutkan materinya. Tindakan guru seperti ini tidak dapat dicontoh karena akan membuat siswa tidak menyukai mata pelajaran tersebut dan akan malas belajar pada materi tersebut. Sehingga guru perlu memperhatikan terlebih dahulu karakteristik gaya belajar siswa sebelum mengajar. 3:06
2. Contoh penerapan aspek kompetensi pedagogik yaitu guru memanfaatkan TIK dalam pembelajaran. Pada masa sekarang guru telah memanfaatkan teknologi dalam pembelajaran seperti media pembelajaran yang menarik untuk siswa. Apalagi di masa pandemi guru memaksimalkan teknologi untuk mengajar sehingga siswa bisa belajar meskipun dari rumah masing-masing. 6:45
Dewi Agustini
T20197013
MTK 1'19
3:08
Tanggapan saya mengenai KOMPETENSI GURU TERSEBUT adalah sebagai berikut:
1. Realita problematika penerapan kompetensi Guru selama ini yakni Ada beberapa Guru hanya menyuruh siswa untuk gemar membaca tanpa memberikan teladan pada mereka. Padahal seorang Guru seharusnya juga dapat membaca buku-buku yang mengandung pengetahuan seputar konten pelajaran, kompetensi pedagogik, cara berkomunikasi, dan lain sebagainya. Sumber bacaan dapat berasal dari perpustakaan sekolah, koleksi pribadi, artikel, dan juga buku digital yang dapat diakses dengan internet.
2. Contoh kompetensi pedagogik yaitu Guru dapat menguasai karakteristik peserta didik yang mana Karakteristik ini terkait dengan aspek fisik, intelektual, sosial, emosional, moral, dan latar belakang sosial budaya. Misal Guru memastikan bahwa semua peserta didik mendapatkan kesempatan yang sama untuk berpartisipasi aktif dalam kegiatan pembelajaran sehingga tidak ada siswa yang merasa bahwasannya guru terkadang pilih kasih saat mengajar.
Assalamualaikum
mengenai andragogik dan pendagogik. di konten menyebutkan bahwa andragogik guru sebagai fasilitator sedangkan di pendagogik guru sebagai pusat "yaitu memberi intruksi". sedangkan fakta dilapangan para guru sekarang menerapkan pembelajaran berpusat pada anak(Kurmer). sehingga pendekatan andragogik pun sudah di terapkan bahkan pada anak kelas 1 sd.
mohon koreksi nya apabila saya salah😊
1. Masih banyaknya guru di lembaga pendidikan yang tidak memenuhi kualifikasi akademik (contohnya tamatan SMA atau masih dalam tahap Menempuh strata 1 yang akan berdampak pada tidak memadai nya kompetensi guru dalam mengajar), juga terdapat guru yang belum memiliki sertifikat profesi, sebagian guru yang sudah memenuhi kualifikasi akademik dan memenuhi sertifikat profesi namun dalam praktik mengajar tidak memanfaatkan media yang ada (cenderung menjelaskan dan menugaskan) .
2. Dari penjelasan nomer 1 kompetensi guru yang belum di penuhi yaitu kompetensi pedagogik dan kompetensi profesional
Ilmiah (T20197007)
Hadir bapak
Nama :Erlinda Sukmawati
NIM :T20197006
Kelas :Matematika 1
Realita problematika kompetensi guru selama di sekolah atau madrasah dinilai belum dapat mengelola pembelajaran secara maksimal. Pada kompetensi pedagogik yakni mengenai pemahaman karakteristik peserta didik dari semua aspek. Misalkan memahami karakteristik peserta didik dari aspek gaya belajar. Ketika pembelajaran dikelas guru beranggapan bahwa dengan menggunakan satu metode pembelajaran peserta didik akan dapat memahami materi yang diajarkan.
Contoh aspek kompetensi penjelasan yaitu pada pembelajaran di kelas misalkan guru menggunakan metode ceramah. Siswa yang memiliki gaya belajar auditory akan lebih mudah dalam memahami materi pembelajaran. Sedangkan untuk peserta didik yang memiliki gaya belajar visual dan kinesthetic akan mengalami kesulitan dalam memahami materi pembelajaran. Untuk itu guru harus memahami karakteristik dari peserta didik terlebih dahulu sebelum memulai pembelajaran dan guru dapat memilih metode pembelajaran yang tidak hanya berfokus pada salah satu gaya belajar saja supaya ketika pembelajaran di mulai siswa yang memiliki gaya belajar yang berbeda-beda akan lebih mudah memahami materi yang diajarkan.
Betul pak kami selalu mengamatinya bahwa siswa itu berbeda2 .dan untuk trampil pake yg mudah di dapat .sebelum masuk dan mau pulang saya selalu tebak 2 an itung 2 apakah yg kami ceritakan masuk atau tidak .
Nim .19.22.01.129.
Intan Nur Azizah
T20197030
1. menurut saya terkait kompetensi guru pada saat ini terkadang tidak sesuai dengan gelar dari guru tersebut, terkadang terdapat sekolah yang menugaskan seorang guru matematika menjadi seorang guru fisika dikarenakan tidak adanya guru pengampu mata pelajaran tersebut, hal tersebut sdh sangatlah tidak sesuai dan tidak seharus nya terjadi, namun itulah yang terkadang terjadi di sekolah sekolah
2. aspek kompetensi pedagogik yaitu kemampuan guru dalam mengetahui karakteristik peserta didik dari semua aspek yang dimiliki oleh peserta didik, contohnya yaitu pada gaya belajar dan tingkat pemahaman peserta didik sebelum melanjutkan pembelajaran
FITRIA UMBU SDN ROJA 1 KABUPATEN ENDE HADIR
Asmah S .Pd ,dari SMP Negeri 4 Sanggar ,hadir
terimakasih
Nama : Faliqil Ishbah
NIM : T20197026
1. Problematika penerapan kompetensi guru yang terjadi salah satunya ialah guru tidak memerhatikan perkembangan kemampuan dan potensi yang dimiliki peserta didik, guru hanya berfokus kepada pengajarannya dan diri sendirinya, bahkan ada yang menyepelekan proses pmbelajaran contohnya guru hanya masuk kelas, presensi, kemudian memberikan soal tanpa menjelaskan/memberi kesempatan untuk memahami materinya terlebih dahulu.
2. Aspek kompetensi pedagogik yaitu memfasilitasi pengembangan potensi peserta didik, dimana guru menjadi fasilitator dan memberi kesempatan kepada peserta didik untuk mengembang potensinya, juga guru harus mengetahui dan memahami bahwa peserta didik memiliki potensi dan kemampuan yang berbeda-beda.
Mega Arofatul Jannah (T20197017)
Sebelumnya terimakasih ilmunya bapak, Izin menanggapi bapak 🙏🏻
Realita problematika penerapan kompetensi guru di sekolah masih tidak memenuhi semua kompetensi guru yang ada (kompetensi pedagogik, kompetensi profesional, kompetensi kepribadian/personal, dan kompetensi sosial) Salah satunya pada kompetensi pedagogik yang mana guru masih belum menguasai karakteristik peserta didik guru perlu memiliki keterampilan dalam membaca dan mengenal karakter peserta didik di kelas.
Contoh aspek pedagogik dari penjelasan diatas adalah guru harus menguasai karakteristik peserta didik dari semua aspek, Sehingga materi yang dijelaskan di kelas bisa dipahami dengan baik oleh semua peserta didik. Pemahaman yang baik akan membantu masing-masing mendapatkan prestasi akademik yang baik dan dapat membantu siswa berkembang lebih mudah dalam belajar.
Muhammad Usamah
T20197038
MTK 1
1. Bagaimana realita problematika penerapan kompetensi guru selama ini di sekolah / madrasah:
a. .guru belum menguasai materi.sehingga terjadi tidak efektif didalam kelas
b.tidak semua guru bisa sebagai fasilitator
2. Contoh komprensi sosial yaitu Bertindak objektif serta tidak diskriminatif karena pertimbangan jenis kelamin, agama, ras, kondisi fisik, latar belakang keluarga, danstatus sosial ekonomi.
Enawati hadir
M. Rifki(T20197116)
Mohon maaaf pak,Saya izin bertanya pak di vidio bapak dimenit 7:34 bagaimana cara kita calon seorang guru dalam memfasilitasi pengembangan potensi yg dimiliki oleh peserta didik, dilihat dari potensi yg dimiliki peserta didik itu beragam?
Terimakasih
nabris shidqi zain/222101010042/a4/pai
sebelumnya terimakasih atas edukasinya pak imron,saya mau bertanya dalam video pembelajaran tersebut dijelaskan bahwa, jangan sampai buku yang dipelajari oleh guru dan murid itu sama semisal murid sudah membaca 2 buku dan guru harus membaca lebih dari 2 buku. kemudian pertanyaannya bagaimana dengan kasus guru yang tidak membaca buku tetapi bisa mengajar dengan baik?
Nama : Tsamrotul Ilmiyah
NIM : T20197010
1. Realita problematika penerapan kompetensi guru diantaranya ialah kurangnya penerapan model, strategi dan metode dalam kegiatan pembelajaran. Sehingga, pembelajaran terasa sangat membosankan dan juga dapat meurunkan minat belajar dari peserta didik itu sendiri.
2. Contoh aspek dari kompetensi profesional berdasarkan penjelasan diatas ialah, mengadakan kegiatan seminar yang membahas terkait model, strategi dan metode dalam pembelajaran. Karena 3 hal tersebut sangat berpengaruh dalam kegiatan pembelajaran.
Terdapat guru PAI yang secara kompetensi sebenarnya menguasai, tapi tidak memiliki kualifikasi akademik yang tepat. Sebaliknya, memiliki kualifikasi akademik yang tinggi bahkan berijazah S1 atau S2 Prodi PAI dan serumpunnya, tapi secara kompetensi keagamaan masih lemah."
Itulah problematika yg selama ini banyak terjadi
Assalamualaikum
Nama : Yeni Nurhasanah
NIM : T20197088
Pertanyaan saya untuk menit ke 7.39 potensi peserta didik,
Ada 8 pontensi / bakat yg dimiliki setiap anak, dan dari setiap anak tidak semua miliki 8 potensi tersebut, lalu bagaimana cara/solusi seorang guru atau calon guru untuk menanggapi wali peserta didik yang memarahi anaknya karena salah satu nilai dari beberapa mapel tidak mencapai KKM? Dan menganggap gurunya gagal dalam proses pembelajaran. serta untuk point kompetensi kepribadian, bagaimana jika sebagai calon guru tidak memiliki salah satu yang telah disebutkan di video pada menit ke 19.50 ?
Terimakasih 🙏🏻
kalau guru mengikuti seminar tentang pendidikan setiap minggu, termasuk kompetensi guru bidang apa?
Pedagogik
Nama : Riza Ramiati
NIM : T20197114
Izin bertanya, pada menit ke 7.36 dikatakan bahwa guru harus memfasilitasi pengembangan potensi peserta didik. Sedangkan potensi peserta didik tidak sama pada masing-masing individu. Nah, bagaimana cara guru memfasilitasi pengembangan potensi setiap peserta didik yang berbeda-beda tersebut?
Terimakasih
😊
Nina Nuryuliana (T20197003)
Assalamualaikum wr.wb
1. Problematika yang ada ialah seperti kurangnya jumlah guru khususnya didaerah terpencil, kurangnya kompetensi guru secara pedagogik, dan kualifikasi yang berada dibawah standar. Maka dengan demikian untuk menjadi guru tidak hanya dibutuhkan gelar sarjana S1 maupun D4 non kependidikan sesuai dengan bidang studi, akan tetapi diperlukan pelatihan profesi setelah pendidikan tersebut.
2. Contoh aspek kompetensi pedagogik yaitu guru harus Memanfaatkan teknologi infromasi dan komunikasi untuk kepentingan penyelenggara kegiatan pengembangan yang mendidik.
Assalamualaikum wr.wb
Nada afifah (T20197016)
Setelah saya menonton vidio di atas ada beberapa kompetensi, dan kompetensi profesional menunjukkan bahwa guru itu bisa mengetahui semuanya. Dan setiap guru harus mampu menjadi public figur yang bisa di tiru. Sebab iti guru harus bisa profesional
Nama : Agustian Anggraeni
NIM : T20197005
1. Realita permasalahan yang ada pada kompetensi guru selama ini sangatlah banyak dan selah satunya akibat pergantian menteri pendidikan dan pergantian kurikulum belum mampu menjawab permasalahan rendahnya kualitas pendidikan di Indonesia, khususnya yang terkait dengan profesionalitas guru.
2. Salah satu aspek kompetensi guru yakni kompetensi kemampuan pengetahuan dan keahlian relatif mudah untuk dikembangkan, misalnya dengan program pelatihan untuk meningkatkan tingkat kemampuan sumber daya manusia.
Nama : Syukron Ma'mun
NIM : T20191499
Terima kasih banyak atas penjelasannya bapak, menarik sekali jika di bahas lebih dalam lagi. Saya mohon ijin bertanya bapak di penjelasan kompetensi pedagogik. Lebih utama manakah yang harus di lakukan pendidik untuk mencapai PAIKEM antara menyelenggarakan evaluasi hasil belajar dan melakukan tindakan reflektif?....
Terima kasih
assalamualaikum wr. wb
saya Findy fantika sari Nim T20197111 ijin bertanya pak
Apakah semua kompetensi harus ada dalam diri seorang guru ? Jika harus bagaimana kalau salah satu nya tidak ada dalam diri seorang guru pak?. Jika boleh salah satu, saya ingin bertanya mengenai guru atau pendidik yang terlalu aktif dalam kompetensi sosial (bergaul secara efektif dengan peserta didik, sesama, dll) disini saya menanyakan hubungan antara guru dan siswa, sehingga tidak ada batasan antara guru dan siswa. Apakah dapat dikatakan guru itu kurang kompetensi sosialnya pak ?
terimakasih🙏