STY BISA LOLOSKAN TIMNAS DARI PUTARAN KETIGA DAN TAMPIL DI PIALA DUNIA 2026 -ROBERTINO PUGLIARA

Поделиться
HTML-код
  • Опубликовано: 10 сен 2024
  • Hari Minggu, 26 Desember 2004, merupakan bencana besar yang membuat seorang Robertino Pugliara tahu negara Indonesia.
    Ya, saat itu, terjadi gelombang tsunami yang menerpa Aceh. Bencana yang menghebohkan dunia dengan memakan korban mati 170.000 jiwa.
    Di mana Robertino waktu itu? Dia sedang bermain sepakbola di kota kelahirannya, Buenos Aires, Argentina.
    Dan, tiga tahun kemudian (2007), Robertino pun menginjakkan kakinya di tanah Indonesia. Tanah di mana gempa tsunami dahsyat itu terjadi.
    Indonesia bagi Robertino waktu itu tidak seperti yang dia bayangkan. "Indonesia begitu indah dan ornag-orangnya pun sangat ramah. Saya suka," itulah kesan pertama Robertino di Indonesia.
    Kebolehan Robertino di atas lapangan hijau diawali dengan membela klub "Macan Kemayoran" Persija Pusat.
    Untuk kedua kakinya dia kembali terkejut. Kali ini terkejut karena orang-orang Indonesia sangat fanatik dengan sepakbola.
    "Wow...Fans Persija sangat bagus. The Jak membuat saya kagum. Dukungan The Jakmania membuat saya sangat bersemangat," kata Robertino.
    Bukan hanya di Persija, kekaguman Robertino akan fanatisme terhadap Klub juga dia saksikan saat membela klub-klub lainnya yaitu Persiba, PSM, Persipura, Persib, dan Persebaya.
    Ya, Robertino yang 11 tahun menetap di Indonesia, telah bermain untuk klub-klub besar dan melegenda di negeri ini.
    Sorotan dari klub-klub yang sudah dibelanya itu adalah dia pernah bermain pada dua klub raksasa yang selama ini merupakan rival abadi, Persija dan Persib.
    "Ya, Persija dan Persib adalah 'El Clasico". Kalau di Argentina antara Rver Plate dan Boca Juniors...hahahaha...," ujar dia.
    Meski begitu, Robertino sangat terkesan dengan dukungan suporter kedua klub. Persija dengan The Jak-nya dan Persib dengan Viking-nya.
    Bagi Robertino, peranan suporter bukan hanya bagus untuk tim, tetapi juga terhadap pemain. Kesan lainnya adalah fanatisme Bonek, suporter Persebaya, yang membuat Robertino semakin jatuh cinta pada sepakbola Indonesia.
    "The Jak, Viking, dan Bonek memang tops...Mereka selalu di hati saya. Begitu juga dengan suporter PSM dan Persipura," kata dia.
    Sayang, akhir tahun 2018, pemain yang pernah merumput di Liga India bersama klub Pune City ini, terpaksa harus pensiun setelah membela Persebaya karena cedera parah pada pergelangan kakinya.
    Berat memang meninggalkan sepakbola yang sudah menjadi pekerjaannya. Apalagi, saat itu, dia sudah memiliki dua anak kecil yang masih bersekolah dan orang tua.
    "Itu keadaan yang sulit. Saya tidak memiliki pekerjaan dan saat itu dunia dihantam wabah Covid," katanya.
    Badai itu dia lewati dengan penuh kesabaran. Sampai akhirnya, dia pun membuka usaha menjual alat-alat fisiotherapi di Argentina. Lumayan untuk menyambung hidup keluarganya.
    Kini, Robertino ada di Indonesia. Gelandang elegan itu kini membantu pelatih sekaliber Juan Esnaider Bellen di klub PSBS Biak.
    Ditanya soal sepakbola Indonesia saat ini, Robertino menjelaskan perkembangannya sangat cepat sekali. Bahkan, Indonesia juga memiliki program EPA yang bagus untuk pembinaan usia dini.
    Sementara soal peluang timnas Indonesia pada Putaran Ketiga Pra Piala Dunia 2026 Zona Asia Grup C, dia menjelaskan tim asuhan pelatih Shin Tae Yong (STY) ini pasti bisa lolos, meski harus menghadapi Jepang, Australia, Arab Saudi, Bahrain, dan China.
    "Memang tidak mudah, tetapi Indonesia bisa lolos. Bahkan, Indonesia juga bisa tampil di Piala Dunia 2026," katanya. *
    "Starting Eleven Versi Robertino Pugliara"
    Kiper : Made Wirawan
    Bek Kanan : Ismed Sofyan
    Bek Kiri : Ruben Sanadi
    Stopper : Hamka Hamzah, Ricardo Salampessy
    Tengah : Emmanuel Wanggai, Ponaryo Astaman, Greg Nwokolo
    Depan : Robertino Pugliara, David Da Silva, Bambang Pamungkas
    Follow
    Instagram Mahardika Entertainment : / mahardika.entertainment
    Instagram Bicara Bola By Akmal : / bicarabola.by.akmal
    Tiktok : / bicarabola.by.akmal
    Facebook : / bicarabola.by.akmal
    Twitter : / akmalbicarabola
    Instagram Golazo : / golazo.talk
    Twitter : / golazo_talk
    Tiktok : / golazo.talk
    For Business Inquiries, please contact: Dhydan Syefaya , email: dhydan.sefaya@gmail.com
    Dan jangan lupa subscribe channel youtube ini.
    ----------------------------------------------------------------------
    #robertinopugliara #psbsbiak #gelandang #juanesnaiderbellen #usiadini #epaliga1 #putaranketiga #prapialadunia2026 #pialadunia2026 #zonaasia #grupc #shintaeyong #sty #jepang #australia #arabsaudi #bahrain #china #bicarabola #bicarabolabyakmal #mahardikaentertainment #llanosmediastudio

Комментарии • 11

  • @Thetwelfthplayer1D
    @Thetwelfthplayer1D 27 дней назад +1

    LEGENDA DARI AMERIKA LATIN 🔥

  • @erwingunawan9764
    @erwingunawan9764 28 дней назад +3

    Bang pertanyaan nya jangan langsung ke inti atu, tanya2 dulu main di mna terus ke indo siapa yg ajak biar kita juga tau profil si bintang tamu

  • @ndejit7556
    @ndejit7556 25 дней назад

    HADIR MENYIMAK LAGI,,,,🙏🙏
    SEMOGA BISA LOLOS,🤲

  • @indrajosaphat2574
    @indrajosaphat2574 27 дней назад +1

    Papita korban tekel kebrutalan Wahyudi hamisi

  • @lemutenan3172
    @lemutenan3172 27 дней назад

    Backdrop belakang silau bgt mas

  • @persekatdumaichannel
    @persekatdumaichannel 28 дней назад

    Pertamax

  • @muhammadgesti3459
    @muhammadgesti3459 28 дней назад

    Suaranya mengema bos, kurang baguss

  • @krasnayaarmiya3455
    @krasnayaarmiya3455 24 дня назад

    Om Akmal nih kalo jadi Narsum ok,tapi kalo jadi host.. sorry to say, istilah coach Justin kardus

  • @LastkissCompany
    @LastkissCompany 27 дней назад

    Sty mulu yg dibahas ,nyari panggung si akmal😂