Sya ada tuga skuliah bikin paper judulnya pendekatan new criticism, kira kira buku apa yah untuk referensi sya? Bukunya bli dmna? Karya siapa? Judulnya apa?
Wah, sbnrnya semua novel bisa dibahas dgn menggunakan teori new criticism.cuma mungkin kalau mau yang 'biasanya' dibahas, bisa ambil novel2 klasik. Misalnya to kill a mockingbird karya Harper lee, the catcher in the rye oleh j.d. salinger, the great gatsby karya f scott fitzgerald, dan msih banyak novel2 klasik lainnya.tp pda dasarnya tergantung kita bagaimana mau mengaplikasikan sebuah teori tertentu pada novel.
@@nikodemusyudhosulistyo8337 daritadi nyari puisi yg mau diteliti pakai teori defamiliarization shkolovsky belum dapet² bingung. Terus research questionnya juga masih belum. Tapi saya udah paham konsep defamiliarizationnya, gimana pak solusinya 😢
@@solaninnn @M. Bisri Junior Nah, gampangnya begini. Semua teori dan konsepnya bisa diaplikasikan, hampir, di semua karya sastra. Memang ada beberapa yg pas sekali ketika menggunakan teori tertentu. Misalnya konsep defamiliarization yang memang pas dipakai di poem, karena berhubungan dengan diksi atau penggunaan bahasa, gunakan saja di salah satu karya puisi yg Canon. Misalnya 'How is 'snow' in Robert Frost's 'Stopping by Woods on a Snowy Evening' defamiliarized?' atau research question sejenis. Jangan khawatir, dalam sebuah poem, pasti banyak sekali kata yang digunakan dengan cara poetic, dimana kata2 tersebut digunakan dengan cara yang berbeda, atau diperlakukan tidak biasa. Semoga membantu.
@@nikodemusyudhosulistyo8337 iya sir saya dari kemarin juga sempat kepikiran buat milih puisi robert frost (fire and ice), bukowski, atau sylvia plath. Bahkan sempet kepikiran buat analisis cerpen atau novel pakai teori fabula dan sjuzet tapi gk jadi karena kayaknya terlalu panjang analisisnya, jadi saya pilih puisi saja 😅. Terima kasih sir atas solusinya auto subscribe, barangkali nanti saya bisa tanya² lagi 😁. Sekarang saya analisis dulu puisi robert frostnya.
Fokusnya tetap satu teori.tapi, kadangkala, metode yg kita gunakan melibatkan teori yg lain. Misalnya, kita mencoba menganalisis menggunakan teori feminisme,tapi metode yg kita pakai melibatkan descontruction. Misal kita menjelaskan bahwa peran perempuan lebih besar dibanding laki2 di dlm novel tertentu (berarti kita mendekonstruksi/membalik pemikiran awam). Kadang kita juga bisa menggunakan beragam pendekatan, tapi ttp teori utama adalah sebagai panutannya. Contoh lain lagi, Queer theory kemungkinan besar kita jg melibatkan perspective feminism, deconstruction, mngkin juga psychoanalysis atau marxism untuk melihat kondisi kaum lgbt dalam masyarakat/scra psikologi.
makasih ka, ini sangat membantu aku sekali buat presentasi karena dosenku minim penjelasan
thanks a lot, ditunggu penjelasan teori lainnya
Minim banget ya ka, asli deh wkwk
Semangat ka, sangat membantu
naga bumi nya baru punye 1 jak, itu pun mau ngabiskannye jengap jengap 🤭
Sya udh baca tiga2nya. Sama sih, jengap2 juga..🤣🤣
Sya ada tuga skuliah bikin paper judulnya pendekatan new criticism, kira kira buku apa yah untuk referensi sya? Bukunya bli dmna? Karya siapa? Judulnya apa?
Wah, sbnrnya semua novel bisa dibahas dgn menggunakan teori new criticism.cuma mungkin kalau mau yang 'biasanya' dibahas, bisa ambil novel2 klasik. Misalnya to kill a mockingbird karya Harper lee, the catcher in the rye oleh j.d. salinger, the great gatsby karya f scott fitzgerald, dan msih banyak novel2 klasik lainnya.tp pda dasarnya tergantung kita bagaimana mau mengaplikasikan sebuah teori tertentu pada novel.
ada tugas kuliah bikin paper, ehh kebagiannya analisis russian formalism. Mana bingung gk ngerti sama teorinya 😭
Ada yang mau ditanyakan? Siapa tahu bisa bantu 🙏🏻😁
@@nikodemusyudhosulistyo8337 daritadi nyari puisi yg mau diteliti pakai teori defamiliarization shkolovsky belum dapet² bingung. Terus research questionnya juga masih belum. Tapi saya udah paham konsep defamiliarizationnya, gimana pak solusinya 😢
@@solaninnn @M. Bisri Junior Nah, gampangnya begini. Semua teori dan konsepnya bisa diaplikasikan, hampir, di semua karya sastra. Memang ada beberapa yg pas sekali ketika menggunakan teori tertentu. Misalnya konsep defamiliarization yang memang pas dipakai di poem, karena berhubungan dengan diksi atau penggunaan bahasa, gunakan saja di salah satu karya puisi yg Canon. Misalnya 'How is 'snow' in Robert Frost's 'Stopping by Woods on a Snowy Evening' defamiliarized?' atau research question sejenis. Jangan khawatir, dalam sebuah poem, pasti banyak sekali kata yang digunakan dengan cara poetic, dimana kata2 tersebut digunakan dengan cara yang berbeda, atau diperlakukan tidak biasa. Semoga membantu.
@@nikodemusyudhosulistyo8337 iya sir saya dari kemarin juga sempat kepikiran buat milih puisi robert frost (fire and ice), bukowski, atau sylvia plath. Bahkan sempet kepikiran buat analisis cerpen atau novel pakai teori fabula dan sjuzet tapi gk jadi karena kayaknya terlalu panjang analisisnya, jadi saya pilih puisi saja 😅. Terima kasih sir atas solusinya auto subscribe, barangkali nanti saya bisa tanya² lagi 😁. Sekarang saya analisis dulu puisi robert frostnya.
@@solaninnn Sipp. Good luck ya. Jangan sungkan kalau ada pertanyaan :)
Bisa ngga kita menganalisa suatu karya sastra menggunakan lebih dari satu atau 2 teori?
Fokusnya tetap satu teori.tapi, kadangkala, metode yg kita gunakan melibatkan teori yg lain. Misalnya, kita mencoba menganalisis menggunakan teori feminisme,tapi metode yg kita pakai melibatkan descontruction. Misal kita menjelaskan bahwa peran perempuan lebih besar dibanding laki2 di dlm novel tertentu (berarti kita mendekonstruksi/membalik pemikiran awam). Kadang kita juga bisa menggunakan beragam pendekatan, tapi ttp teori utama adalah sebagai panutannya. Contoh lain lagi, Queer theory kemungkinan besar kita jg melibatkan perspective feminism, deconstruction, mngkin juga psychoanalysis atau marxism untuk melihat kondisi kaum lgbt dalam masyarakat/scra psikologi.