Agus Mustofa muter2 memberi penjelasan tentang sains dg memaksa otak agar sesuai dg ajaran nya, ujung2nya tetap percaya dg satu energi yg maha besar yaitu tuhan yg gila hormat, minta disembah, suka mara2, suka menghukum, suka cemburu jika diduakan, ngatur strategi perang, membenci kaum tertentu. Energi yg dimaksud oleh sains itu bukan energi spt itu. Itu bukan energi, tapi sifat2 jahat yg ada pada diri manusia yg di implementasikan thdp satu sosok yg disebut tuhan.
Untuk agama/spiritualisme, modal kita hanya iman/keyakinan, maka selesai dan tidak menyediakan ruang bantahan. Sedangkan science itu modalnya penelitian dan menemukan faktanya, dan tidak selesai, karena science memberi ruang bantahan secara lebar, tetapi dg bantahan ilmiah secara penelitian dan menemukan fakta yg baru. Maka fakta yg lama tumbang dan digantikan fakta yg baru. Untuk itu pengetahuan(science) itu selalu berkembang. Kesimpulan : anda bebas memilih.👍
INII yg bikin JUDUL...PROVOKATIV dan NGAWUURRR....JUSTRU ini akan merugikan dr RYU padahal kita masih ingin mau melihat..dr Ryu tampil dimana2 untuk menyebarkan PEMIKIRAN YG MENCERAHKAN....jangan bikin judul yg akhirnya orang TAKUT mengundang....
buat mas Agus, siapa yg boleh menafsirkan agama? krn di dalam agama sendiri banyak sekali aliran2, sudah ditakdirkan, sedang ditakdirkan, akan selalu ditakdirkan. lah kan akhirnya tidak punya makna apa2 takdir ini, menjadi semakin tidak jelas, kan siapapun bisa mengarang bebas. jangan ini maunya sendiri lah, otak atik gathuk (kata orang jawa) jangan menghubung2kan dengan sains, karena sains itu bebas nilai bukan milik aliran tertentu saja. akhirnya tetap saja keimanan itu bukan sains
Ilmu pengetahuan apalagi teori berkembang menuju ke hakikat kebenaran hakiki ..dalam perjalanannya mencari kebenaran hakiki para pemuja sanitis sudah merasa menemukan kebenaran hakiki akibatnya para pemuja saintis terjebak dalam kesimpulan meniadakan causaprima dan menjadi atheis ....seperti para pelaku tasawuf dan menjalani laku dan ketemu dengan gaib dan sdh menyimpulkan sdh ketemu tuhan padahal yg ditemui adalah jin
Sajian yg mengingatkan masa kecil bagaimana orang tua menjelaskan bagaimana orang buta mengindentifikasi sesuatu dengan berdasarkan atas apa yg d pegang . . . .yg lucu kenapa sajian SPT ini disajikan oleh akademisi . . Aneh bukan 😃😃😃😃 . . .siapa yg salah yg salah yg tanya kepada orang buta
judulnya framing. seolah satu pihak mewakili atheis satu pihak mewakili islam . tolong simak sampai selesai dan sumber asli video itu disebutkan termasuk judulnya . framning2 spt ini bikin masyarakat kita menjadi gemar framing dan pembenaran2. pdhl kalau disimak video ini bagus sekali ini sumber aslinya .. ruclips.net/video/6qAqZhUh55A/видео.html
Judul videonya "debat atheis vs Islam ", tapi pembahasan pembukanya masalah taqdir, ini udah salah kaprah. Kenapa tidak dimulai dg membahas masalah eksistensi Tuhan. Karena tema itulah yg jadi isu utama antara atheis vs Islam. Kalau pembahasan taqdir itu sudah masuk pembahasan perbuatan Tuhan yg sifatnya ghaib. Tidak relefan dg debat atheis vs Islam. Pembahsannya bisa dimulai dari eksistensi manusia. Pak ryu akan membawa pd teori evolusi, pak agus bisa membantah teori evolusi itu, dan membawa pd kesimpulan bahwa manusia itu ada pencipta nya.
Haha 😂😂😂 ngak ada yang ngalahin realisme objective apalagi kalau di tarungkan dengan fallacy islam yang bersumber dari circular reasoning dan begging to the authority fallacy😂😂 Mungkin atheist saat ini masih bersandar pada status quo science yang belum bisa menjawab hal ini Tapi jika di bandingkan agama apalagi islam jelas islam adalah shrinking kingdom di bombardir fakta sains😂
Asas sains adalah experimen yang bisa diulang2 menunjukan hasil yang konsisten sebagai bukti. Jika saya bisa meniup kau bisa meniup kipas angin bisa menium Saya bisa meniup di jakarta nada bisa meniup di surabaya Kesimpulanya udara itu ada.. Nah kalau ada ribuan agama dibanyak budaya Bahkan speciea lain (Neanderthal) juga memiliki agama maka kesimpulannya agama adalah buatan. Manusia atau alai yang memiliki akal yang cukup komplek
Angin adalah fenomena alam yang sering kita rasakan tetapi tidak dapat kita lihat secara langsung. bagaimana cara mengetahui keberadaannya, cara kerjanya, dan sifat-sifatnya. >Apa Itu Angin? Angin adalah pergerakan udara dari satu tempat ke tempat lain. Ini terjadi karena perbedaan tekanan udara di berbagai bagian atmosfer. Ketika ada perbedaan tekanan udara, udara bergerak dari daerah bertekanan tinggi ke daerah bertekanan rendah untuk menyeimbangkan tekanan. Bagaimana Cara Mengetahui Angin? Walaupun kita tidak dapat melihat angin, ada beberapa cara untuk mengetahui keberadaannya: 1.Alat Pengukur Angin (Anemometer): - Anemometer adalah alat yang digunakan untuk mengukur kecepatan angin. Anemometer cangkir dan baling-baling adalah dua jenis yang umum. 2.Penunjuk Arah Angin (Wind Vane): - Wind vane atau weather vane digunakan untuk menunjukkan arah angin. Ini biasanya berbentuk seperti anak panah yang berputar untuk menunjukkan dari mana angin bertiup. 3.Observasi Efek Angin: - Kita dapat melihat efek angin pada benda-benda di sekitar kita, seperti pohon yang bergoyang, daun yang jatuh, atau bendera yang berkibar. 4.Satelit dan Sensor Cuaca: - Satelit cuaca dan sensor yang dipasang di balon cuaca dapat mengukur berbagai parameter atmosfer, termasuk kecepatan dan arah angin. > Bagaimana Cara Kerjanya? Angin terbentuk karena perbedaan tekanan udara yang diakibatkan oleh pemanasan yang tidak merata di permukaan bumi oleh sinar matahari. Ketika udara di suatu tempat menjadi panas, ia mengembang dan naik, menciptakan daerah bertekanan rendah. Udara yang lebih dingin dan berat dari daerah sekitarnya bergerak masuk untuk menggantikan udara panas yang naik, menghasilkan angin. >Apakah Angin Dapat Dilihat atau Ada Materinya? Secara langsung, angin tidak dapat dilihat karena terdiri dari gas-gas yang transparan seperti nitrogen dan oksigen. Namun, kita dapat melihat efek angin pada benda-benda lain. Angin sendiri memiliki materi, yaitu molekul udara yang bergerak. Dalam kondisi tertentu, seperti adanya debu, asap, atau uap air di udara, kita bisa melihat partikel-partikel tersebut bergerak karena angin. ~Mengukur dan Melihat Angin - LIDAR (Light Detection and Ranging): LIDAR menggunakan sinar laser untuk mengukur kecepatan dan arah partikel udara. Dengan memantulkan sinar laser dari partikel di udara, LIDAR dapat memberikan informasi yang sangat akurat tentang angin. - Sonde Cuaca (Weather Balloon): Balon cuaca dilengkapi dengan instrumen untuk mengukur berbagai parameter atmosfer. Balon ini mengirimkan data kecepatan angin, suhu, dan tekanan saat naik melalui atmosfer. Dengan berbagai alat ini, kita dapat mengetahui keberadaan, kecepatan, dan arah angin, meskipun kita tidak dapat melihatnya secara langsung. Pengetahuan tentang angin ini penting untuk banyak aplikasi, termasuk meteorologi, penerbangan, dan energi terbarukan.
@@iwanros2257 @iwanros2257 iya ilusi itu ada, ada sebagai konsep, hanya bisa di pikirkan. Harus kontekstual yh. Angin udara itu ada, semua orang bisa merasakan, di buktikan di mna aja sm. Sedangkan konsep tentang tuhan dari ribuan tahun yg lalu manusia selalu mengkonsep"kan gambaran tentang tuhan, tetapi tuhan yg utuh tidak / belum di temukan sampai skrng. Yg ada sampai skrng adalah ratusan konsep tentang tuhan, ratusan agama dan konsep tuhannya, bahkan dlam 1 agama bnyak ulama/ahli agama memiliki konsep masing" tentang tuhan. Jd kesimpulannya adalah tuhan dalam kehidupan manusia adalah sebuah konsep buatan manusia tentang sang kuasa yang menciptakan hidup ini, tidak ada data konkret, valid dan konsisten tentang gambaran tuhan yg sebenarnya. Beda dengan angin/udara hampir semua orang bisa menguji dengan cara yg sm dan hasil yg sm.
Agus Mustofa muter2 memberi penjelasan tentang sains dg memaksa otak agar sesuai dg ajaran nya, ujung2nya tetap percaya dg satu energi yg maha besar yaitu tuhan yg gila hormat, minta disembah, suka mara2, suka menghukum, suka cemburu jika diduakan, ngatur strategi perang, membenci kaum tertentu. Energi yg dimaksud oleh sains itu bukan energi spt itu. Itu bukan energi, tapi sifat2 jahat yg ada pada diri manusia yg di implementasikan thdp satu sosok yg disebut tuhan.
yaiylah, namanya Tuhan... yang maha Kuasa.. suka suka TUhanlah... tapi Tuhan Maha Adil
Mana ada orang beragama bisa menang debat lawan atheis..
Untuk agama/spiritualisme, modal kita hanya iman/keyakinan, maka selesai dan tidak menyediakan ruang bantahan.
Sedangkan science itu modalnya penelitian dan menemukan faktanya, dan tidak selesai, karena science memberi ruang bantahan secara lebar, tetapi dg bantahan ilmiah secara penelitian dan menemukan fakta yg baru.
Maka fakta yg lama tumbang dan digantikan fakta yg baru.
Untuk itu pengetahuan(science) itu selalu berkembang.
Kesimpulan : anda bebas memilih.👍
tidak ada free will (dr Ryu Hasan)
Dogma agama saja tidak lulus tes logisme dan penuh dengan falacy... Ngak worthy dipegang sama sekali
INII yg bikin JUDUL...PROVOKATIV dan NGAWUURRR....JUSTRU ini akan merugikan dr RYU padahal kita masih ingin mau melihat..dr Ryu tampil dimana2 untuk menyebarkan PEMIKIRAN YG MENCERAHKAN....jangan bikin judul yg akhirnya orang TAKUT mengundang....
Sains : Menjawab pertanyaan dengan pembuktian
Filsafat : Mempertanyaan hal2 yg gak ada jawabannya
Agama : Menjawab hal2 yg gak ada pertanyaannya 😂
Kamu mendiskreditkan sesuatu yang sama sekali kau tak tahu
@@JanZizka-fk8im Wahai kisanak, aku cuma menggaris bawahi pernyataan Ryu Hasan 1:04:10. Dan menurutku RH ini gak mendiskreditkan siapapun atau apapun.
Pak Agus mengkonfirmasi kebenaran Al Quran dari sudut pandang sains.
Pret cocokologi kalau ada penemuan sains baru nanti berubah lagi korelasi nya dicari lagi cocokologinya
tidak ada debat atheis vs islam, tolong direvisi judulnya
emng ngawur yang bikin judul
buat mas Agus, siapa yg boleh menafsirkan agama?
krn di dalam agama sendiri banyak sekali aliran2,
sudah ditakdirkan, sedang ditakdirkan, akan selalu ditakdirkan.
lah kan akhirnya tidak punya makna apa2 takdir ini,
menjadi semakin tidak jelas,
kan siapapun bisa mengarang bebas.
jangan ini maunya sendiri lah,
otak atik gathuk (kata orang jawa)
jangan menghubung2kan dengan sains,
karena sains itu bebas nilai bukan milik aliran tertentu saja.
akhirnya tetap saja keimanan itu bukan sains
anjai leh ugha nih channel, mwehehehehewh ntaps mpzz coy ☝🏻🔥
GOMBALAN VALIDASI TEOLOGI AKAN KEBENARAN SAINS SESUAI DENGAN KEBENARAN TEOLOGI / COCOLOGIKA.
GOMBALL GOMBAL GOMBAL.. 😂
Doktrin agama di banding sains yo gak ketemu to bos ,
Nyata sama ilusi ya beda.
Ilusi surga neraka dll itu doktrin agama,agar manusia bisa di atur bos
mantab tegas jawaban gus ryu
Judul ma moderatornya ganti donk. Ga sesuai.
Ko judulnya pada kata sebelum kata dr ryu ada kata nabi ya?
Ilmu pengetahuan apalagi teori berkembang menuju ke hakikat kebenaran hakiki ..dalam perjalanannya mencari kebenaran hakiki para pemuja sanitis sudah merasa menemukan kebenaran hakiki akibatnya para pemuja saintis terjebak dalam kesimpulan meniadakan causaprima dan menjadi atheis ....seperti para pelaku tasawuf dan menjalani laku dan ketemu dengan gaib dan sdh menyimpulkan sdh ketemu tuhan padahal yg ditemui adalah jin
Ustad pujaan gw nih....ryu hasan top
Bukti ini sulit untuk dibantah :
www.youtube.com/@keajaibansaintifikdalamal-9196
www.islam-guide.com/frm-ch1-1-d.htm
Agus mustofa👍
Bagus ini ambil sisi tengahnya
mas Ryu Hasan buang2 energi nih di debat ini... host dan lawan debatnya beda level.. bener2 buang2 energi mas ryu mending walkout aja
Saya kok lebih cocok dengan pak Ryu Hasan.
Karna kamu kristen 😂
Sajian yg mengingatkan masa kecil bagaimana orang tua menjelaskan bagaimana orang buta mengindentifikasi sesuatu dengan berdasarkan atas apa yg d pegang . . . .yg lucu kenapa sajian SPT ini disajikan oleh akademisi . . Aneh bukan 😃😃😃😃 . . .siapa yg salah yg salah yg tanya kepada orang buta
Luar biasa pak agus mustofa 😍
Tak ada debat disini, yg ada ialah saling melengkapi dn mmbuat iman makin kuat 😂
judulnya framing. seolah satu pihak mewakili atheis satu pihak mewakili islam . tolong simak sampai selesai dan sumber asli video itu disebutkan termasuk judulnya . framning2 spt ini bikin masyarakat kita menjadi gemar framing dan pembenaran2. pdhl kalau disimak video ini bagus sekali
ini sumber aslinya ..
ruclips.net/video/6qAqZhUh55A/видео.html
Sebenarnya Islam adalah yang benar karena di suruh mempelajari alam😂
Judul videonya "debat atheis vs Islam ", tapi pembahasan pembukanya masalah taqdir, ini udah salah kaprah.
Kenapa tidak dimulai dg membahas masalah eksistensi Tuhan. Karena tema itulah yg jadi isu utama antara atheis vs Islam.
Kalau pembahasan taqdir itu sudah masuk pembahasan perbuatan Tuhan yg sifatnya ghaib. Tidak relefan dg debat atheis vs Islam.
Pembahsannya bisa dimulai dari eksistensi manusia. Pak ryu akan membawa pd teori evolusi, pak agus bisa membantah teori evolusi itu, dan membawa pd kesimpulan bahwa manusia itu ada pencipta nya.
Haha 😂😂😂 ngak ada yang ngalahin realisme objective apalagi kalau di tarungkan dengan fallacy islam yang bersumber dari circular reasoning dan begging to the authority fallacy😂😂
Mungkin atheist saat ini masih bersandar pada status quo science yang belum bisa menjawab hal ini
Tapi jika di bandingkan agama apalagi islam jelas islam adalah shrinking kingdom di bombardir fakta sains😂
Ehemmm
Nabi ryu😂
Anji, Nabi Ryu Hasan, ngakak gw kwkwkwkwkwkwkkw
Si Topa muter muter Sprti penjual dongeng odong odong
Dok dagang obat coba dokter buktiin angin ada atau tidak
Asas sains adalah experimen yang bisa diulang2 menunjukan hasil yang konsisten sebagai bukti.
Jika saya bisa meniup kau bisa meniup kipas angin bisa menium
Saya bisa meniup di jakarta nada bisa meniup di surabaya
Kesimpulanya udara itu ada..
Nah kalau ada ribuan agama dibanyak budaya
Bahkan speciea lain (Neanderthal) juga memiliki agama maka kesimpulannya agama adalah buatan. Manusia atau alai yang memiliki akal yang cukup komplek
Angin adalah fenomena alam yang sering kita rasakan tetapi tidak dapat kita lihat secara langsung.
bagaimana cara mengetahui keberadaannya, cara kerjanya, dan sifat-sifatnya.
>Apa Itu Angin?
Angin adalah pergerakan udara dari satu tempat ke tempat lain. Ini terjadi karena perbedaan tekanan udara di berbagai bagian atmosfer. Ketika ada perbedaan tekanan udara, udara bergerak dari daerah bertekanan tinggi ke daerah bertekanan rendah untuk menyeimbangkan tekanan.
Bagaimana Cara Mengetahui Angin?
Walaupun kita tidak dapat melihat angin, ada beberapa cara untuk mengetahui keberadaannya:
1.Alat Pengukur Angin (Anemometer):
- Anemometer adalah alat yang digunakan untuk mengukur kecepatan angin. Anemometer cangkir dan baling-baling adalah dua jenis yang umum.
2.Penunjuk Arah Angin (Wind Vane):
- Wind vane atau weather vane digunakan untuk menunjukkan arah angin. Ini biasanya berbentuk seperti anak panah yang berputar untuk menunjukkan dari mana angin bertiup.
3.Observasi Efek Angin:
- Kita dapat melihat efek angin pada benda-benda di sekitar kita, seperti pohon yang bergoyang, daun yang jatuh, atau bendera yang berkibar.
4.Satelit dan Sensor Cuaca:
- Satelit cuaca dan sensor yang dipasang di balon cuaca dapat mengukur berbagai parameter atmosfer, termasuk kecepatan dan arah angin.
> Bagaimana Cara Kerjanya?
Angin terbentuk karena perbedaan tekanan udara yang diakibatkan oleh pemanasan yang tidak merata di permukaan bumi oleh sinar matahari. Ketika udara di suatu tempat menjadi panas, ia mengembang dan naik, menciptakan daerah bertekanan rendah. Udara yang lebih dingin dan berat dari daerah sekitarnya bergerak masuk untuk menggantikan udara panas yang naik, menghasilkan angin.
>Apakah Angin Dapat Dilihat atau Ada Materinya?
Secara langsung, angin tidak dapat dilihat karena terdiri dari gas-gas yang transparan seperti nitrogen dan oksigen. Namun, kita dapat melihat efek angin pada benda-benda lain. Angin sendiri memiliki materi, yaitu molekul udara yang bergerak. Dalam kondisi tertentu, seperti adanya debu, asap, atau uap air di udara, kita bisa melihat partikel-partikel tersebut bergerak karena angin.
~Mengukur dan Melihat Angin
- LIDAR (Light Detection and Ranging):
LIDAR menggunakan sinar laser untuk mengukur kecepatan dan arah partikel udara. Dengan memantulkan sinar laser dari partikel di udara, LIDAR dapat memberikan informasi yang sangat akurat tentang angin.
- Sonde Cuaca (Weather Balloon):
Balon cuaca dilengkapi dengan instrumen untuk mengukur berbagai parameter atmosfer. Balon ini mengirimkan data kecepatan angin, suhu, dan tekanan saat naik melalui atmosfer.
Dengan berbagai alat ini, kita dapat mengetahui keberadaan, kecepatan, dan arah angin, meskipun kita tidak dapat melihatnya secara langsung. Pengetahuan tentang angin ini penting untuk banyak aplikasi, termasuk meteorologi, penerbangan, dan energi terbarukan.
@@Illuminatus_8 betul tuh tapi bagi dokter barang yg g kelihatan itu ilusi bagaimana pendapatmu tuh dokter
@@JanZizka-fk8im masa iya
@@iwanros2257 @iwanros2257 iya ilusi itu ada, ada sebagai konsep, hanya bisa di pikirkan.
Harus kontekstual yh.
Angin udara itu ada, semua orang bisa merasakan, di buktikan di mna aja sm.
Sedangkan konsep tentang tuhan dari ribuan tahun yg lalu manusia selalu mengkonsep"kan gambaran tentang tuhan, tetapi tuhan yg utuh tidak / belum di temukan sampai skrng. Yg ada sampai skrng adalah ratusan konsep tentang tuhan, ratusan agama dan konsep tuhannya, bahkan dlam 1 agama bnyak ulama/ahli agama memiliki konsep masing" tentang tuhan.
Jd kesimpulannya adalah tuhan dalam kehidupan manusia adalah sebuah konsep buatan manusia tentang sang kuasa yang menciptakan hidup ini, tidak ada data konkret, valid dan konsisten tentang gambaran tuhan yg sebenarnya.
Beda dengan angin/udara hampir semua orang bisa menguji dengan cara yg sm dan hasil yg sm.
Tafsir", interpretasi".
Silat lidah saja buat memvalidasi kepercayaannya benar. 😂
GOLBAL
Pak Agus Top deh
Ryu Hasan hanya muter muter mbok ngomong agama gak benar